SISTEM INFORMASI DATA KEPENDUDUKAN PADA KELURAHAN KEBONHARJO KECAMATAN SAMIGALUH
KABUPATEN KULONPROGO
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh
Aprilia Prasiwi
10.02.7684
kepada
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA
YOGYAKARTA 2013
DATA INFORMATION SYSTEM IN KEBONHARJO VILLAGE
SAMIGALUH SUB-DISTRICT KULONPROGO
GO REGANCY
SISTEM INFORMASI DATA KEPENDUDUKAN PADA KELURAHAN KEBONHARJO KECAMATAN SAMIGALUH
KABUPATEN KULONPROGO
Aprilia Prasiwi Yuli Astuti
Jurusan Manajemen Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
As this part of world society,we certainly do not want to miss the information technology and the developing world.Many ways that can be taken to identify technological development that are happening.One way is to utilize the computer as a tool for processing data and information.In goverment agencies always require a system for collecting,processing,storing reviewing and distributing the information.Many data is managed and the need for rapid delivery of information in the activities of administrative services Recidence Information technologies as the media made that are considered able to assist in data processing.
In this case I took the title “DATA INFORMATION SYSTEM IN KEBONHARJO VILLAGE SAMIGALUH SUB-DISTRICT KULONPROGO GO REGENCY”, meant that the data processing system that can better assist goverment agencies in making decisions for follow-up program of work and always able to overcome the problem that occur and can produce informationn in a rapid, precise,and accurate.
These problems can be solved by building an applications and information systems based on Microsoft Visual Basic 6.0. Database used is Microsoft SQL Server 2000 is embedded in the server computer. Keywords: Data collection information system, Visual Basic, Microsoft SQL Server
1
1. PENDAHULUAN
Teknologi informasi yang berkembang dengan pesat mendorong manusia untuk
memenuhi kebutuhan akan informasi yang cepat,mudah dan akurat.Komputer sebagai
sarana yang dibutuhkan dalam pengolahan data secara cepat,sehingga keberadaannya
akan cukup mendukung bagi sebuah perusahaan.Dengan adanya komputer maka akan
membantu kinerja perusahaan menjadi lebih efektif dibandingkan dengan proses
pengolahan data manual.
Kelurahan Kebonharjo merupakan salah satu instansi pemerintahan dalam
bidang kependudukan yang tidak lepas dari pengelolaan data kependudukan, seperti
kelahiran, kematian,penduduk datang dan penduduk keluar. Namun pada kelurahan
kebonharjo belum sepenuhnya terkomputerisasi. Proses pengolahan data kependudukan
membutuhkan sebuah sistem yang dapat bekerja secara efektif.
Namun saat ini masih menggunakan sistem pengolahan dan penghitungan data
manual.Pengolahan data tersebut membutuhkan waktu yang lama sehingga
menghambat proses operasional kelurahan.
2. LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Sistem Informasi
Menurut Robert A. Leitch dan K. Roscoe Devis definisi dari sistem informasi
adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan
pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan
strategi dari suatu organisasi, menyediakan kepada pihak luar akan laporan-laporan yang
diperlukan.
2.2 Konsep Dasar Flowchart
Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan
hubungan antar proses beserta intruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol.
Dengan demikian setiap simbol menggambarkan proses tertentu. Flowchart ini
merupakan langkah awal pembuatan program. Dengan adanya flowchart urutan proses
keguatan menjadi lebih jelas.
2.2.1 Konsep Kerja Flowchart
1. Flowchart adalah bagan-bagan yang mempunyai arus yang
menggambarkan langkah-langkah penyelesaian suatu masalah atau
cara penyajian lain dari suatu algoritma.
2. Flowchart terdiri dari 3 bagian pokok yaitu : Input, proses, dan output.
2
3. Sebuah flowchart diawali dengan Start dan di akhiri End.
2.3 Dasar-Dasar SQL
Dasar-dasar SQL dibagi menjadi 2 bagian, yaitu :
1. DDL (Data Definition Language)
DDL memiliki kemampuan untuk mendefinisikan data yang
berhubungan dengan pembuatan dan penghapusan objek seperti tabel,
indeks, bahkan basis datanya sendiri. Misalnya, CREATE, DROP, dan
ALTER.
2. DML (Data Manipulation Language)
DML merupakan bahasa query yang digunakan untuk melakukan
pengelolaan terhadap data yang ada di dalam sebuah database. Pengelolaan
yang dimaksudkan di sini diantaranya adalah memasukkan data ke dalam
tabel (INSERT), mengubah data(UPDATE), menghapus data (DELETE), dan
mengambil data (SELECT) dari satu atau beberapa tabel.
3. TINJAUAN UMUM
3.1 Sejarah Desa Kebonharjo
Pada awal abad 18 pasca perang Diponegoro, setelah Pangeran Diponegoro
dikalahkan dengan licik oleh Belanda. Pada saat itu banyak pengikut Pangeran
Diponegoro yang setia yang kemudian lari menyelamatkan diri dari kerajaan Belanda.
Diantara mereka ada sepasang prajurit yang kemudian dikenal dengan nama Ni Rengkak
dan Ki Rengkak.
Ni Rengkak dan Ki Rengkak kemudian membabat alas yang kemudian menjadi
tempat tinggal mereka dan mereka namai “Kleben”. Anak cucu mereka menyebar
kewilayah yang kini disebut Dangsambuh, Kedunggupit, Kaliduren, dan Jeringan. Namun
setelah meninggal Ki Rengkak kemudian dibawa pulang keluarga dan saudaranya ke
Dungringin (Tuk Arjo, Purwoharjo), karena dari situlah sebenarnya Ni Rengkak dan Ki
Rengkak berasal. Sedang Ni Rengkak tetap berada di “Kleben” hingga akhir hayatnya.
Kemudian beliau dimakamkan di Gumawang, Kleben. Konon ada sebuah pesan yang
ditulis Ni Rengkak untuk warga Kleben (sekarang Kebonharjo), bahwa yang berhak dan
wajib memperbaiki makam Ni Rengkak hanyalah lurah Kleben (sekarang Kebonharjo).
3
4. PEMBAHASAN
4.1 Rancangan Sistem Yang Diusulkan
Rancangan sistem dilakukan untuk memberikan gambaran secara umum kepada
user tentang sistem yang baru. Rancangan sistem ini mengidentifikasi komponen-
komponen sistem informasi yang akan dirancang secara rinci. Oleh karena itu, diajukan
rancangan sistem yang akan diolah secara komputerisasi dengan tujuan agar
mempermudah pengolahan data nasabah koperasi.
Secara umum rancangan sistem ini ditujukan untuk suatu tahapan penyelesaian
sederhana, rapi dan jelas dengan menggunakan simbol-simbol yang standar. Dalam
menyusun laporan ini, disajikan rancangan dan beberapa model yaitu Flowchart Diagram
dan Data Flow Diagram.
4.1.2 Flowchart Sistem Yang Diusulkan
Flowchart sistem adalah suatu diagram air yang menggambarkan suatu
sistem yang digunakan untuk proses pengolahan data setelah penelitian, maka
diusulkan sistem dengan flowchart sebagai berikut :
Gambar 4.2 Flowchart sistem yang diusulkan
4
4.2 Perancangan Sistem secara terperinci ( Detailed System Design)
Pada perancanagan sistem secara terperinci akan memberikan gambaran
tentang rancangan input dan output.
4.2.1 Rancangan Input
Rancangan input merupakan tampilan manual yang akan dirancang pada aplikasi
visual basic digunakan sebagai penuntun bagi pengguna tentang cara pemasukan data.
4.2.2 Implementasi Pada Visual Basic
Rancangan input merupakan tampilan pada layar yang digunakan
sebagai penuntun bagi pengguna tentang cara pemasukan data.
4.2.2.1 Form Menu
Form ini digunakan sebagai navigasi untuk menuju menu selanjutnya.
Terdapat 5 menu file, cetak laporan dan about.
Gambar 4.26 Form Menu Utama
4.2.2.2 Form Input Penduduk
Form ini digunakan untuk menginputkan data penduduk yang terhubung
dengan tabel penduduk.
Gambar 4.27 Form Input Penduduk
5
4.2.2.3 Form Input Kelahiran
Digunakan untuk melakukan input data kelahiran.
Gambar 4.28 Form Input Kelahiran
4.2.2.4 Form Input Kematian
Digunakan untuk melakukan input data kematian yang terhubung dengan
tabel penduduk.
Gambar 4.29 Form Input Kematian
6
4.2.2.5 Form Input Pindahan
Digunakan untuk melakukan input data pindahan yang terhubung
dengan tabel pindahan.
Gambar 4.30 Form Input Pindahan
4.2.2.6 Form Input Pendatang
Digunakan untuk melakukan input data pendatang yang terhubung
dengan tabel pendatang.
Gambar 4.31 Form Input Pendatang
7
4.2.2.7 Form Input KK
Digunakan untuk melakukan input data kelahiran yang terhubung dengan
tabel KK.
Gambar 4.32 Form Input KK
4.3 Rancangan Output
Rancangan output digunakan untuk membuat laporan per periode untuk
menghindari manipulasi serta mempermudah pengecekan data. Rancangan tersebut
dapat digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan perusahaan.
4.3.1 Laporan Penduduk
Laporan penduduk berisi informasi mengenai data penduduk.
Gambar 4.39 Tampilan Laporan Penduduk
8
4.3.2 Laporan Data Kelahiran
Laporan berisi informasi mengenai data kelahiran
Gambar 4.40 Tampilan Laporan Kelahiran
4.3.3 Laporan Data Kematian
Laporan berisi informasi mengenai data kematian penduduk.
Gambar 4.41 Tampilan Laporan Kematian
4.3.4 Laporan Data Pindahan
Laporan pindahan berisi data pindahan yang diambil NIK dari data penduduk.
9
Gambar 4.42 Tampilan Laporan Pindahan
4.3.5 Laporan Data Pendatang
Laporan berisi informasi mengenai Pendatang yang diambil dari
Penduduk.
Gambar 4.43 Tampilan Laporan Pendatang
4.3.6 Laporan Data KK
Laporan berisi informasi mengenai data KK.
Gambar 4.44 Tampilan Laporan KK
10
5. PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Setelah melakukan semua tahapan penelitian maka sistem yang dibuat sudah
mampu menangani kebutuhan seperti yang tercantum di rumusan masalah yaitu
bagaimana cara membuat sistem pengelolaan data yang masih manual menjadi sistem
terkomputerisasi sehingga mempercepat kinerja waktu dan mampu meningkatkan
pelayanan kepada penduduk khususnya pada “ Desa Kebonharjo Kecamatan
Samigaluh” . Berdasarkan Penelitian didapatkan kesimpulan :
1. Sistem informasi yang terkomputerisasi mampu meningkatkan layanan
data kependudukan karena dapat menyajikan informasi cepat, akurat, dan
relevan.
2. Sistem yang ada selama ini masih menggunakan manual sehingga
mengakibatkan keterlambatan dalam membuat laporan. Dengan sistem
baru keterlambatan dalam membuat laporan dapat dicegah karena sudah
dilakukan secara komputerisasi sehingga informasi yang dihasilkan
menjadi lebih berkualitas.
3. Penerapan sistem informasi yang baru ini tidak akan merusak sistem
yang selama ini berjalan, tetapi dengan sistem ini diharapkan dapat
mendukung kinerja proses pengolahan data pada Desa tersebut sehingga
menjadi lebih efektif.
5.1.2 Saran
Kesempurnaan suatu sistem bersifat relatif berdasarkan cara pandang dan
konsep dari setiap pemikiran yang berbeda. Saran bagi peneliti dan pengembang sistem
selanjutnya adalah untuk mengembangkan fasilitas penanganan laporan kependudukan
secara lebih detail. Adapun fasilitas yang perlu dikembangkan antara lain, fasilitas dalam
pembuatan laporan bulanan dan tahunan untuk melengkapi laporan yang telah ada.
Demikian kesimpulan dan saran yang dapat penyusun sampaikan. Penyusun
berharap sistem yang diusulkan ini dapat membantu dalam proses pengolahan data
serta pembuatan laporan. Sehingga dapat menghasilkan informasi dengan cepat dan
akurat yang berguna dalam pengambilan keputusan bagi Desa Kebonharjo Kecamatan
Samigaluh Kabupaten Kulonprogo.
11
DAFTAR PUSTAKA
Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan
Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta: Penerbit ANDI
Sunyoto, Andi. 2007. Pemrograman Database dengan Visual Basic dan Microsoft SQL.
Yogyakarta: Penerbit ANDI
Kusrini. 2007. Konsep dan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan. Yogyakarta: Penerbit
ANDI
Kusrini. 2007. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. Yogyakarta: Penerbit
ANDI