SISTEMBIAYA STANDAR
NURYANI WIDYASTINIM 2013512183 Dosen : Dr. Susanti MM
Stie Ipwi Jakarta cabang Cikeas
PENGERTIAN
Biaya Standar adalah biaya produksi yang ditentukan di
muka untuk mengukur pelaksanaan (pengeluaran) biaya produksi
sesungguhnya.
STANDAR MERUPAKAN TALAK UKUR jika B. Sesungguhnya > talak ukur dianggap tidak menguntungkan
(TM) jika B. Sesungguhnya < talak ukur dianggap menguntungkan (M)
1. Pengendalian Biaya (cost contral)
2. Penentuan Harga Pokok Produk (product
costing).
1. Estimasi Biaya produk2. Anggaran Biaya dan Pengeluaran3. Pengendalian Biaya relatif terhadap
standar
TUJUAN
MANFAAT
JENIS-JENIS BIAYA STANDAR
• Standar Ideal• Standar Bisa diharapkan• Standar Normal/ekonomi
KELEBIHAN KEKURANGAN
Reduksi Biaya Standar Terlalu menekankan pada hal negative berdampak pada moral
Meningkatkan pengendalian Biaya dan evaluasi Kinerja
Laporan biaya standar tidak tepat waktu
Informasi yg lebih baik bagi perencanaan dan decision making
Penekanan pada standar mungkin mengabaikan objektif yang penting
PENYUSUNAN BIAYA STANDAR
Penyusunan standar Bahan Baku
Contoh :
1 produk : 5 meter satuan bahanHarga per meter bahan : RP 100
Maka Standar Bahan Baku : Rp 100 x 5 Meter : Rp 500
Harga bahan / pcs x jumlah satuan bahan yang digunakan
PENYUSUNAN BIAYA STANDAR
Penyusunan standar Upah langsung (BTKL)
TARIF UPAH PER WAKTU / JAM X WAKTU / JAM YG DIBUTUHKAN U/
MEMBUAT PRODUK
Contoh :1 unit butuh waktu 3 jam kerja.Tarif per jam kerja di standarkan Rp 300,-
Maka : BTKL Standar : Rp 300.- x 3 jam : Rp 900
PENYUSUNAN BIAYA STANDAR
Penyusunan standar BOP
TARIF / DASAR BOP X DASAR BOP YANG DI PERLUKAN
Contoh :Tarif BOP per jam mesin Rp 250.Dasar BOP yang di gunakan untuk membuat 1 unit produk adalah 4 jam
Maka : BOP Standar : Rp 250.- x 4 jam : Rp 1.000
DARI CONTOH CONTOH
DIDAPATKAN
BIAYA PRODUYKSI
STANDARNYA :
RP 500.- + RP 900.- +
1.000.-
= RP 2.400.-
CARA MENCARISEBAB-SEBAB
SELISIH
JENIS-JENIS SELISIH
Selisih Pada Biaya bahan baku disebut
Selisih bahan baku
Selisih Pada BTKL disebut
Selisih upah langsung
Selisih Pada overhead pabrik disebut
Selisih overhead pabrik
Analisis Selisih Bahan BakuSELISIH PEMAKAIAN BAHAN
(Pemakaian bahan standar - Pemakaian bahan sesungguhnya) x hrg bahan standar per satuan
bahan
Analisis Selisih Upah Langsung
Sel tarif upah (Tarif St per jam kerja-Tarif sesungguhnya per jam kerja )
X jam kerja sesungguhnya dikonsumsi
Selisih Penggunaan jam kerja/Selisih efisiensi(Jam kerja standar –jam kerja sesungguhnya )
x tarif standar per jam
Selisih BOP BOP Ses dibayarkan – BOP Standar (jam standar
x tarif)
3.SELISIH SELISIH BOP
Hal penting yg mempengaruhi analisa BOP a.Jam/kapasitas normal
b.Jam/Kapasitas standar c.Jam/kapasitas sesungguhnya
MODEL SATU SELISIH
Biaya overhead sesungguhnya xxx
Biaya overhead pabrik yang dibebankan xxx
Selisih total BOP xxx
Model dua selisih
Selisih Pengawasan);BOP Sesungguhnya xxxBOP tetap pada kapasitas normal (xxx)BOP variabel sesungguhnya xxxBOP variabel pada jam standar xxxSelisih terkendalikan xxx
Selisih VolumeJam tenaga kerja pada kapasitas normal
xxxJam tenaga standar xxxSelisih volume xxxTarif BOP tetap (dikali ) xxxSelisih Volume xxx
Model tiga selisih
Selisih Pengeluaran (Spending Variance)BOP Sesungguhnya xxxBOP Tetap pada kapasitas normal
(xxx)BOP variabel sesungguhnya xxxBOP Variabel yang digunakan pd jam ses.
(xxx)Selisih Pengeluaran xxx
Selisih Kapasitas (Idle Capacity Variance)BOP Kapasitas normal xxxBOP Kapasitas sesungguhnya (xxx)Kapasitas tidak terpakai xxxTarif BOP tetap (dikali ) xxxSelisih Kapasitas xxx