Download - revisi tamb

Transcript

Definisi asfiksia

asfiksia neonatorum adalah suatu keadaan bayi yang gagal bernafas spontan dan teratur segera setelah lahir sehingga bayi tidak dapat memasukan oksigen dan tidak dapat mengeluarkan zat asam orang (CO2) dalam tubuhnya (Dewi, 2010)menurut maryunani dan puspita (2013), asfiksia neonatorum adalah kegagalan bernafas secara spontan dan teratur pada saat lahir yang ditandai dengan hipoksemia, hiperkarbia, dan asidosis. sedangkan menurut Arief dan sari (2009), asfiksia merupakan keadaan dimana bayi lahir tidak dapat bernafas secara spontan dan teratur segera setelah lahir. keadaan ini disertai dengan keadaan hipoksia dan hiperkapnea serta berakhir dengan asidosis.Klasifikasi

Menurut Maryuani dan Nurhayati (2009), atas dasar pengalaman klinis dan menurut APGAR, asfiksia neonatorum dibagi dalam :

1) Asfiksia ringan (nilai APGAR 7-10)

Pada kasus asfiksia ringan bayi dianggap sehat dan tidak memerlukan tindakan apapun tetapi juga dilihat dari nilai APGAR bayi, tanda dan gejala yang muncul pada asfiksia ringan meliputi :a) Frekuensi jantung lebih dari 100 kali per menit.

b) Tonus otot kurang baik atau baik.

c) Bayi tampak sianosis atau biru.

d) Reflex masih ada.

2) Asfiksia sedang (nilai APGAR 4-6)

Pada asfiksia sedang, tanda dan gejala yang muncul meliputi :

a) Frekuensi jantung > 100x/menit

b) Tonus otot kurang baik atau baik

c) Bayi tampak sianosis

d) Reflek iritabilitas tidak ada3) Asfiksia berat (nilai APGAR 0-3)

Pada asfiksia berat, tanda dan gejala yang muncul meliputi

a) Frekuensi jantung