Download - REPUBLlKA - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2012/08/republika-20120831...Bahkan ketenaran yang ... juga berrnalarn di kamar pakaian. la menyaksikan, bagaimana

Transcript

REPUBLlKA45 67 B!J10 1112132021 22 .2:1242526 2728

I

'NyanylQn AngsQ', Potret KehldupanSunyl Sang Akt~r TUG

KesePian dan kegelisahantergambar jelas dalam wa-jah Vasily Vasilych Svetlovi-

dov, sang aktor tua. Menginjakusia yang ke-bB, Svetlovidov mera-sakan, sebagai aktor senior ia ti-dak mendapatkan apa pun selainkesepian. Bahkan ketenaran yangdia miliki hanya sebatas di ataspanggung saja.

Adeqan di atas adalah salahsatu penggambaran tokoh Svetlo-vidov dalam lakon 'Nyanyian Anqsa'karya Anton Pavlovich Chekov-.Svet-lovidov adalah seorang aktor tuaberusia 68 tahun. Tokoh Svetlovidovsukses dirnainkan oleh MohamadSunjaya, aktor senior yang telahmenginjak usia 75 tahun. Lakoninidipentaskan oleh Acto~s Unlimiteddengan sutradara Indrasitas dalamgelaran Pidangan Seni Budaya Ru-mawat Padjadjaran edisi ke-52.Pementasan ini berlangsung di Ge-dung Bale Rumawat, Kampus Un-pad Bandung, belum lama ini.

Adegan dibuka dengan terba-ngunnya Svetlovidov di kamar riaskarena mabuk dan menyadari bah-wa ia telah terkunci di gedung per-tunjukan. Svetlovidov rnerasa se-dih. Sebab, tidak ada seorang pun

"'yang membangunkan dan mernba-wanya pulang. Di tengah rasa ma-buk dan kondisi fisiknya yang se-makin lemah karena penyakit,Svetlovidov merasa bahwa tidakada seorang pun yang peduli de-nqannya, Sekadar untuk memba-ngunkan pun, tidak ada.

. Di tengah kondisi 'kesedihantersebut, muncullah Nikitushka,seorang juru bisik yang diam-diamjuga berrnalarn di kamar pakaian.la menyaksikan, bagaimana men-

deritanya seorang Svetlo-vidov yang tenggelam da-lam kesedihan. Lalu Svet-lovidov pun rnenceritakankeqelisahannya kepada

'sahabatnya tersebut"Milik siapa aku? Siapa

yang peduli denqanku? Akuadalah budak dari oranq-:oranq. Untuk mengisi ke-hampaan hidup, merekamenqenal diriku.' ujarSvetlovidov kepada Niki-tushka. Dalam dialoqIain,Svetlovidov pun menyesal-kan dirinya yang telah beru-bah menjadi tua.

"Tidak ada yang lebihburuk ketimbang menjadiorang ,tua:' ujar Svetlovi-dov lirih.

.Nikitushka pun rnenco-ba menasihati Svetlovidovuntuk tidak usah larutdalam kesedihan, meski-pun tidak ada seorang pun yanqpeduli dengannyakini. Mereka punterlibat dalarn perbincangan me-ngenai pengalaman taater me-reka, .sernpai .keduanya rnernutus-kan untuk meninggalkan gedungpertunjukan tersebut.

Lakon 'Nyanyian Anqsa' mere-presentasikan kehidupan seorangaktor teater yang penuh kesedih-an. Svetlovidov diibaratkan seekorangsa yang tengah melantunkannyanyiannya dengan menghayatikesuksesannya. Namun, tidak adaseorang pun YElOgmendengar bah-kan peduli terhadapnya. Konflikbatin yang terjadi dalam diri Svet-lovidov ditampilkan kepada penon-ton agar didengar 'nyanyiannya'dan dipahami.

Dokurnen

Moh Sunjaya berhasil menghi-dupkan aura kesedihan tokohSvetlovidov. Bertepatan. denganhari ulang tahunnya yang ke-75,Moh. Sunjaya masih menampilkanfisik yang prima sebagai aktor tea-ter kawakan.

"Manernpuh hidup berteater,dulu mungkin saya terkesan agaksuka ngebut, seakan-akan hanyamengandalkan gas, klakson, stir.Sekarang, saya lebih banyak me-manfaatkan fungsi versneling,rem, tanpa klakson. Gas diguna-kan untuk kecepatan yang wajar-normal saja. Jika menghadapi ti-kungan, semoga kendaraan tidakselip atau nyerempet/nabrak se-suatu.' ujar Moh. Sunjaya menge-nai proses teaternya.

• unpad.ac.id. ed: agus

Kllplng Humas Unpad 2012

L