7/25/2019 referat malpraktik
1/37
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Masalah malpraktek dalam pelayanan kesehatan pada akhir-akhir ini mulai
ramai dibicarakan masyarakat dari berbagai golongan. Hal ini ditunjukkan
banyaknya pengaduan kasus-kasus malpraktek yang diajukan masyarakat terhadap
profesi dokter yang dianggap telah merugikan pasien dalam melakukan pengobatan.
Sebenarnya dengan meningkatnya jumlah pengaduan ini membuktikan bahwa
masyarakat mulai sadar akan haknya dalam usaha untuk melindungi dirinya sendiri
dari tindakan pihak lain yang merugikannya. Dengan menggunakan jasa pengacaramasyarakat mulai berani menuntut atau menggugat dokter yang diduga telah
melakukan malpraktek (tika !edokteran "ndonesia# $%%&'.
Dalam beberapa tahun belakangan ini yang dirasakan mencemaskan oleh dunia
kedokteran dan perumahsakitan di "ndonesia adalah meningkatnya tuntutan dan
gugatan malpraktek# utamanya sejak diberlakukannya ndang)ndang *o. & +h.
1,,, +entang erlindungan !onsumen. pakah undang)undang itu yang menjadi
pemicu berubahnya masyarakat yang semakin gemar menuntut (litigious society)
ataukah karena ada sebab lain# belum ada konfirmasi yang dapat dipercaya (Dahlan#
$%%/'.
0ertitik tolak dari adanya perbedaan pendapat ini# tidak mengherankan jika
banyak putusan profesi dokter yang menyatakan tidak ada malpraktek yang
dilakukan dokter seringkali ditanggapi secara sinis oleh pengacara. Dari munculnya
perbedaan pendapat ini yang seharusnya tidak perlu terjadi# perlu dicari solusi untuk
menghilangkannya. Salah satu cara adalah dengan merumuskan bersama mengenai
pengertian tentang apa yang dimaksud dengan malpraktek tersebut (!ode tik
!edokteran# $%%,'.
ndang-ndang *o $, tahun $%% tentang raktik !edokteran diundangkan
untuk mengatur praktik kedokteran dengan tujuan agar dapat memberikan
perlindungan kepada pasien# mempertahankan dan meningkatkan mutu pelayanan
medis dan memberikan kepastian hukum kepada masyarakat# dokter dan dokter gigi.
erlu diperhatikan pula# bahwa dokter merupakan bagian dari masyarakat# karena
dokter juga mengenal berbagai tanggungjawab terhadap norma-norma yang berlaku
di masyarakat dimana dokter bertugas (2illiams# $%%,'.
1
7/25/2019 referat malpraktik
2/37
1
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Definisi
Malpraktek atau malpraktek terdiri dari suku kata mal dan praktik atau
praktek. Mal berasal dari kata 3unani# yang berati buruk. raktik (!amus mum
0ahasa "ndonesia# urwadarminta 1,4/' atau praktik (!amus Dewan 0ahasa dan
ustaka !ementrian endidikan Malaysia# 1,,1' berarti menjalankan perbuatan
yang tersebut dalam teori atau menjalankan pekerjaan (profesi'. 5adi malpraktek
berarti menjalankan pekerjaan yang buruk kualitasnya# tidak lege artis# tidak tepat.
Malpraktek tidak hanya dalam bidang kedokteran# tetapi juga dalam profesi lain
seperti perbankan# pengacara# akuntan public# dan wartawan. (Hanafiah 5usuf# $%%&'
da berbagai macam pendapat dari para sarjana mengenai pengertian
malpraktek. Masing-masing pendapat itu diantaranya adalah sebagai berikut6
a. 7eronica menyatakan bahwa istilah malparaktik berasal dari 8malpractice9
yang pada hakikatnya adalah kesalahan dalam menjalankan profesi yang
timbul sebagai akibat adanya kewajiban-kewajiban yang harus dilakukan oleh
dokter (:i;aldy in;on# $%%,'.
b. Hermien Hadiati menjelaskan malpractice secara harfiah berarti bad practice#
atau praktek buruk yang berkaitan dengan praktek penerapan ilmu dan
teknologi medik dalam menjalankan profesi medik yang mengandung ciri-ciri
khusus. !arena malpraktek berkaitan dengan 8how to practice the medical
science and technology9# yang sangat erat hubungannya dengan sarana
kesehatan atau tempat melakukan praktek dan orang yang melaksanakan
praktek. Maka Hermien lebih cenderung untuk menggunakan istilah
8maltreatment9 (!edokteran
7/25/2019 referat malpraktik
3/37
d. mri mir menjelaskan malpraktek medis adalah tindakan yang salah oleh
dokter pada waktu menjalankan praktek# yang menyebabkan kerusakan atau
kerugian bagi kesehatan dan kehidupan pasien# serta menggunakan
keahliannya untuk kepentingan pribadi (0udiyanto# 1,,4'.
Dengan demikian# malpraktek medik dapat diartikan sebagai kelalaian atau
kegagalan seorang dokter untuk mempergunakan tingkat keterampilan dan ilmu
pengetahuan yang la;im dipergunakan dalam mengobati pasien atau orang cedera
menurut ukuran dilingkungan yang sama
papun definisi malpraktek medik pada intinya mengandung salah satu unsur
berikut.
1. Dokter kurang menguasai ilmu pengetahuan kedokteran dan keterampilan yang
sudah berlaku umum dikalangan profesi kedokteran.
$. Dokter memberikan pelayanan medik dibawah standar (tidak lege artis'
?. Dokter melakukan kelalaian berat atau kurang hati-hati# yang dapat mencakup 6
a. +idak melakukan sesuatu tindakan yang seharusnya dilakukan# atau
b. Melakukan sesuatu tindakan yang seharusnya tidak dilakukan
. Melakukan tindakan medik yang bertentangan dengan hukum
Dalam praktiknya banyak sekali hal yang dapat diajukan sebagai
malpraktek# seperti salah diagnosis atau terlambat diagnose karena kurang
lengkapnya pemeriksaan# pemberian terapi yang sudah ketinggalan ;aman#
kesalahan teknis waktu melakukan pembedahan# salah dosis obat# salah metode tes
atau pengobatan# perawatan yang tidak tepat# kelalaian dalam pemantauan pasien#
kegagalan komunikasi# dan kegagalan perawatan.
Malpraktek medik adalah kelalaian seorang dokter untuk mempergunakan
tingkat keterampilan dan ilmu pengetahuan yang la;im dipergunakan dalam
mengobati pasien atau orang yang terluka menurut ukuran di lingkungan yangsama. 3ang dimaksud dengan kelalaian disini ialah sikap kurang hati-hati# yang
tidak melakukan apa yang seseorang dengan sikap hati-hati melakukanya dengan
wajar# atau sebaliknya melakukan apa yang seseorang dengan sikap hati-hati tidak
akan melakukanya dalam situasi tersebut. !elalaian diartikan pula dengan
melakukan tindakan kedokteran di bawah standar pelayanan medik. (Hanafiah
5usuf# $%%&'
2.2. Jenis-Jenis Malraktek
?
7/25/2019 referat malpraktik
4/37
*gesti @estari dan Soedjatmiko membedakan malpraktek medik menjadi dua
bentuk# yaitu malpraktek etik (ethical malpractice' dan malpraktek yuridis (yuridical
malpractice'# ditinjau dari segi etika profesi dan segi hukum (nny "sfandyarie#
$%%/'.
a. Malpraktek tik
3ang dimaksud dengan malpraktek etik adalah tenaga kesehatan melakukan
tindakan yang bertentangan dengan etika profesinya sebagai tenaga kesehatan.
Misalnya seorang bidan yang melakukan tindakan yang bertentangan dengan
etika kebidanan.
b. Malpraktek 3uridis
Soedjatmiko membedakan malpraktek yuridis ini menjadi tiga bentuk# yaitu
malpraktek perdata (civil malpractice'# malpraktek pidana (criminal
malpractice' dan malpraktek administratif (administrative malpractice'.
1. Malpraktek erdata (Civil Malpractice'
Malpraktek perdata terjadi apabila terdapat hal-hal yang menyebabkan tidak
terpenuhinya isi perjanjian (wanprestasi' didalam transaksi terapeutik oleh
tenaga kesehatan# atau terjadinya perbuatan melanggar hukum# sehingga
menimbulkan kerugian kepada pasien. dapun isi daripada tidak
dipenuhinya perjanjian tersebut dapat berupa6
a. +idak melakukan apa yang menurut kesepakatan wajib dilakukan.
b. Melakukan apa yang menurut kesepakatannya wajib dilakukan# tetapi
terlambat melaksanakannya.
c. Melakukan apa yang menurut kesepakatannya wajib dilakukan# tetapi
tidak sempurna dalam pelaksanaan dan hasilnya.
d. Melakukan apa yang menurut kesepakatannya tidak seharusnyadilakukan
$. Malpraktek idana
Malpraktek pidana terjadi apabila pasien meninggal dunia atau mengalami
cacat akibat tenaga kesehatan kurang hati-hati. tau kurang cermat dalam
melakukan upaya perawatan terhadap pasien yang meninggal dunia atau
cacat tersebut. Malpraktek pidana ada tiga bentuk yaitu6
7/25/2019 referat malpraktik
5/37
a. Malpraktek pidana karena kesengajaan# misalnya pada kasus aborsi
tanpa indikasi medis# tidak melakukan pertolongan pada kasus gawat
padahal diketahui bahwa tidak ada orang lain yang bisa menolong# serta
memberikan surat keterangan yang tidak benar.
b. Malpraktek pidana karena kecerobohan (recklessness)# misalnya
melakukan tindakan yang tidak lege artis atau tidak sesuai dengan
standar profesi serta melakukan tindakan tanpa disertai persetujuan
tindakan medis.
c. Malpraktek pidana karena kealpaan (negligence)# misalnya terjadi cacat
atau kematian pada pasien sebagai akibat tindakan tenaga kesehatan
yang kurang hati-hati.
?. Malpraktek dministratif
Malpraktek administrastif terjadi apabila tenaga kesehatan melakukan
pelanggaran terhadap hukum administrasi negara yang berlaku# misalnya
menjalankan praktek bidan tanpa lisensi atau i;in praktek.
2.!. Uns"r Malraktek
nsur Malpraktek
1. Dokter itu mempunyai kewajiban terhadap pasien.
$. Dokter itu gagal dalam memenuhi kewajibannya terhadap pasien.
?. Sebagai akibat dari kegagalan dokter itu untuk memenuhi kewajibannya#
maka sampai terjadi kerugian terhadap pasien.
. !egagalan sang dokter untuk memenuhi kewajibannya adalah penyebab
langsung dari luka yang timbul.
Malpraktek Meliputi6
a. nsur kesengajaan (intensional'
nsur kesengajaan (intensional' menyebabkan professional misconducts
(melakukan tindakan yang tidak benar'
enahanan pasien
+indak pidana ini menurut pasal ??? !H# yaitu 8barang siapa dengansengaja dan melawan hukum merampas kemerdekaan (menahan' orang atau
A
7/25/2019 referat malpraktik
6/37
meneruskan tahanan itu dengan melawan hak9. "stilah dari kata 8menahan9
dan 8meneruskan penahanan9 dari pasal di atas# adalah6
a. Menahan> menunjukkan aflopende-delicten (delik yang sekilas atau
sekejap'.
b. Meneruskan penahanan> menunjukkan voor tdurende delicten (delik
yang selaluB terus-menerus diperbuat'.
nsur-unsur dari pasal ???# yaitu6
a. erbuatan 8menahanB merampas kemerdekaan9.
b. 3ang ditahan 8orang9.
c. enahanan terhadap orang itu untuk melawan hak.
d. danya unsur kesengajaan dan melawan hukum.
asal ??? !H ini hanya melindungi kemerdekaan badan seseorang#
bukan kemerdekaan jiwa. 5adi# harus adanya perbuatan yang menyentuh
badan seseorang yang ditahan# misalnya diikat tangannya sehingga sulitbergerak.
0uka rahasia kedokteran tanpa hak
Menurut undang-undang :" *C. $, +ahun $%% tentang raktik
!edokteran. asal berbunyi demikian 6
1. Setiap dokter atau dokter gigi dalam melaksanakan praktik
kedokteran wajib menyimpan rahasia kedokteran.
$. :ahasia kedokteran dapat dibuka hanya untuk kepentingankesehatan pasien# memenuhi permintaan aparatur penegak hukum
dalam rangka penegakan hukum# permintaan pasien sendiri# atau
berdasarkan ketentuan perundang-undangan.
?. !etentuan lebih lanjut mengenai rahasia kedokteran diatur dengan
eraturan Menteri.
Sanksi yang diberikan dapat sebagai berikut 6
1. Sanksi terhadap pelanggaran dari hukum diterapkan oleh penguasa
(orang atau lembaga yang memegang kekuasaan'.
$. Sanksi terhadap pelanggaran dari etika diterapkan oleh masyarakat.
borsi illegal
0anyak pendapat mengenai abortus provocatus yang disampaikan oleh
berbagai ahli dalam berbagai macam bidang seperti agama# kedokteran#
sosial# hukum# eugenetika# dan sebagainya. ada umumnya setiap *egara
mempunyai undang-undang yang melarang abortus provocatus
(pengguguran kandungan'. Abortus provocatus dapat dibenarkan sebagai
pengobatan# apabila merupakan satu-satunya jalan untuk menolong jiwa ibu
dari bahaya maut (abortus provocatus therapeuticus'. Dalam undang-
/
7/25/2019 referat malpraktik
7/37
undang *o. $? +ahun 1,,$ tentang kesehatan diperjelas mengenai hal ini.
"ndikasi medic ini dapat berubah-ubah sesuai perkembangan ilmu
kedokteran. 0eberapa penyakit seperti hipertensi# tuberkulosis dan
sebagainya. Sebaliknya ada pula negara yang membenarkan indikasi sosial#
humaniter# dan eugenetik# seperti misalnya di Swedia dan Swiss yaitu bukan
semata-mata untuk menolong ibu# melainkan juga mempertimbangkan demi
keselamatan anak# baik jasmaniah maupun rohaniah.
!eputusan untuk melakukan abortus provocatus therapeuticus harus
dibuat oleh sekurang-kurangnya dua dokter dengan persetujuan tertulis dari
wanita hamil yang bersangkutan# suaminya dan atau keluarganya yang
terdekat. Hendaknya dilakukan dalam suatu rumah sakit yang mempunyai
cukup sarana untuk melakukannya.Menurut penyelidikan# abortus provocatus paling sering terjadi pada
wanita bersuami# yang telah sering melahirkan# keadaan sosial dan keadaan
ekonomi rendah. da harapan abortus provocatus di kalangan wanita
bersuami ini akan berkurang apabila keluarga berencana sudah dipraktekkan
dengan tertib. Setiap dokter perlu berperan serta untuk membantu suksesnya
program keluarga berencana ini. Seperti yang telah diatur pada pasal ?,
!H# 85ika seorang dokter# bidan atau juru obat membantu melakukan
kejahatan berdasarkan pasal ?/# ataupun melakukan atau membantu
melakukan salah satu kejahatan yang diterangkan dalam pasal ?4 dan ?
maka pidana yang ditentukan dalam pasal itu dapat ditambah dengan
sepertiga dan dapat dicabut hak untuk menjalankan pencarian dalam mana
kejahatan dilakukan.9 dimana dokter dapat dikenakan sanksi tahun
penjara.
uthanasia
Euthanasia memiliki tiga arti# yaitu 6
a. 0erpindah ke alam baka dengan tenang dan aman tanpa penderitaan
dan bagi yang beriman dengan nama llah di bibir.
b. 2aktu hidup akan berakhir (sakaratul maut' penderitaan pasien
diperingan dengan memberi obat penenang.
c. Mengakhiri penderitaan dan hidup pasien dengan sengaja atas
permintaan pasien sendiri dan keluarganya.
ada suatu saat seorang dokter mungkin menghadapi pasien dengan
penderitaan yang tidak tertahankan# misalnya karena kanker dalam keadaan
yang menyedihkan# kurus kering bagaikan tulang dibungkus kulit#
4
7/25/2019 referat malpraktik
8/37
menyebarkan bau busuk# menjerit-jerit dan sebagainya. orang yang
berpendirian pro euthanasia dalam butir c# akan mengajukan supaya pasien
diberi saja morphin dalam dosis lethal# supaya ia bebas dari penderitaan
yang berat itu. Di beberapa *egara ropa dan merika sudah banyak
terdengar suara yang pro-euthanasia# mereka mengadakan gerakan yang
mengukuhkannya dalam undang-undang. Sebaliknya# bagi mereka yang
kontra-euthanasia berpendirian bahwa tindakan demikian sama dengan
pembunuhan.
!ita di "ndonesia sebagai umat yang beragama dan berfalsafah atau
bera;a;kan ancasila percaya pada kekuasaan mutlak dari +uhan 3ang
Maha sa. Segala sesuatu yang diciptakannya serta penderitaan yang
dibebankan kepada makhluk*ya mengandung makna dan maksud terentu.
dokter harus mengerahkan segala kepandaianannya dan kemampuannya
untuk meringankan penderitaan dan memelihara hidup akan tetapi tidak
untuk mengakhirinya.
!eterangan palsu
ada pasal $/4 !H dinyatakan bahwa 6
(1' Seorang dokter yang dengan sengaja memberikan surat keterangan
palsu tentang ada atau tidaknya penyakit# kelemahan atau cacat#diancam dengan pidana penjara paling lama empat tahun.
($' 5ika keterangan diberikan dengan maksud untuk memasukkan
seseorang ke dalam rumah sakit jiwa atau untuk menahannya di situ#
dijatuhkan pidana penjara paling lama delapan tahun enam bulan.
(?' Diancam dengan pidana yang sama# barang siapa dengan sengaja
memakai surat keterangan palsu itu seolah-olah isinya sesuai dengan
kebenaran.
raktik tanpa ijinBtanpa kompetensi
ada pasal $ kodeki# disebutkan bahwa# 8Seorang dokter harus senantiasa
berupaya melaksanakan profesinya sesuai dengan standar profesi yang
tertinggi9. "ja;ah yang dimiliki seseorang# merupakan persyartan untuk
memperoleh ijin kerja sesuai profesinya (S"D (surat ijin dokter' atau S
(Surat enugasan''. ntuk melakukan pekerjaan profesi kedokteran# wajib
dituruti peraturan perundangundangan yang berlaku (S# yaitu 6 Surat "jin
enugasan'.
Sengaja tidak mematuhi standar
&
7/25/2019 referat malpraktik
9/37
b. !urang !eahlian (Lack of Skill'
Melakukan tindakan diluar kemampuan atau kompetensi seorang dokter#
kecuali pada situasi kondisi sangat darurat# seperti melakukan pembedahan
oleh bukan dokter# dan mengobati pasien diluar spesialisasinya.
!ompentensi kurang atau diluar kompetensi B kewenangan
Sering menjadi penyebab eror
Sering dikaitkan dengan kompetensi institusiB sarana
!adang dapat dibenarkan pada situasi kondisi lokal tertentu
c. !elalaian(egligence)
Melakukan kelalaian sehingga mengakibatkan kerugian pada pasien. !elalaian
medik merupakan salah satu bentuk dari malpraktek medis# sekaligus
merupakan bentuk malpraktek medis yang paling sering terjadi. ada dasarnya
kelalaian terjadi apabila seorang dengan tidak sengaja melakukan sesuatu
(komisi' yang seharusnya tidak dilakukan atau tidak melakukan sesuatu
(omisi' yang seharusnya dilakukan oleh orang lain yang memiliki kualifikasi
yang sama pada suatu keadaan dan situasi yang sama.
Malfeasance (pelanggaran jabatan'
Melakukan tindakan yang melanggar hukum atau tindakan yang tidak
tepat dan layak (unla!ful"improper). Seperti melakukan tindakan
pengobatan tanpa indikasi yang memadai dan mengobati pasien dengan
coba-coba tanpa dasar yang jelas.
Misfeasance (ketidak hati-hatian'
Melakukan pilihan tindakan medis yang tepat tetapi dilaksanakan
dengan tidak tepat (improper performance). Seperti melakukan
tindakan medis dengan menyalahi prosedur.
Suatu perbuatan atau sikap tenaga medis dianggap lalai apabila memenuhi
empat unsur di bawah ini6
#uty atau kewajiban tenaga medis untuk melakukan sesuatu tindakan
atau tidak melakukan sesuatu tindakan tertentu terhadap pasien
tertentu pada suatu kondisi medis tertentu #ereliction of the dutyBpenyimpangan kewajiban tersebut
,
7/25/2019 referat malpraktik
10/37
#amage"kerugian# yaitu segala sesuatu yang dirasakan oleh pasien
sebagai kerugian akibat layanan dari kesehatanBkedokteran yang
diberikan oleh pemberi layanan
#irect causal relationshipBhubungan sebab akibat yang nyata. Dalam
hal ini harus terdapat hubungan sebab-akibat antara penyimpangan
kewajiban dengan kerugian yang setidak-tidaknya merupakan
8pro$imate cause%.
2.#. Usa$a-"sa$a Meng$in%ari Malraktek
1'. Semua tindakan sesuai indikasi medis
elayanan kesehatan# dilakukan oleh tenaga kesehatan yang mempunyai kompetensimemiliki surat ijin tugas mengingat informed consent dan rekam medik serta rahasia
jabatan atau rahasia kesehatan dari hasil pemeriksaan kesehatan. emeriksaan berdasarkan
indikasi medis# standar pelayanan# protap pelayanan dengan memperhatikan dan
menjelaskan berbagai resiko penyakit# keadaan pasien# dan tindakan kesehatan selanjutnya
tenaga kesehatan harus menerapkan etika umum dan profesi dan bila tidak mungkin bisa
ditangani yang bukan kompetensinya harus di rujuk atau diserahkan kepada tenaga
kesehatan yang memiliki kompetensi. rinsip-prinsip tersebut jika dijabarkan satu persatu
antara lain 6
1. +enaga kesehatan yang telah lulus pendidikan dengan memperoleh ijasah
termasuk dalam *o. ?$ +ahun 1,,/.
$. +enaga kesehatan yang memiliki kompetensi hasil ujian
?. +enaga !esehatan memiliki surat ijin praktek (S"' dan Surat +ugas dari
Direktur :umah Sakit# Dinas +enaga !esehatan# Dekan (impinan endidik'#
dan dari emerintah yang lainnya.
. +iap menangani pasien harus ada ijin atau persetujuan tertulis atau lisan dari
pihak pasien dan keluarganya.
A. Dalam pelayanan kesehatan harus menerapkan standar pelayanan dan protap
pelayanan kesehatan profesi yang dibuat oleh tenaga profesi. "ni biasanya dibuat
S! oleh Direktur :umah Sakit atau pimpinan :umah Sakit setempat.
/. Hasil pemeriksaan B pelayanan atau tindakan ditulis dicatat secara khusus oleh
dokter yang melakukan tindakan atau pemeriksaan atau singkatnya ditulis yang
disebut sebagai rekam medis B rekam rumah sakit. ntuk bidan dan perawat
tertuang dalam suhan !eperawatan atau kebidanan.
1%
7/25/2019 referat malpraktik
11/37
4. oint #A# dan / di atas harus dirahasiakan sesuai dengan peraturan *o.1%
tahun 1,// dan ndang-undang kesehatan yang lain.
&. Dalam menangani pasien atau tindakan harus berdasarkan indikasi medis dan
kontra indikasi medis.
,. Dalam menangani pasien harus menerangkan mengenai resiko# antara lain resiko
keadaan pasien# resiko penyakitnya# dan resiko tindakan.
1%. Dalam komunikasi dengan pasien dan keluarga serta masyarakat harus
menerapkan etika umum dan etika profesi dimana tenaga kesehatan tersebut
bekerja.
11. !emungkinan dalam menangani pasien memperoleh kesulitan karena tidak
kompetensinya sehingga harus dirujukBdikirimB dikonsultasikan kepada tenaga
kesehatan yang kompeten atau dirujukBdikirim ke rumah sakit sesuai dengan
tingkat pelayanan yang lebih prima.1$. Dalam pelayanan atau upaya kesehatan terjadi sesuatu yang menimbulkan
sengketa atau tuntutan pasien dan keluarganya harus diselesaikan secara
komunikasi yang sehat# secara kemanusiaan dan berdasarkan rambu-rambu
aturan hukum kesehatan. 5angan menerapkan ndang-ndang diluar ndang-
ndang Hukum !esehatan.
Dengan menerapkan rambu-rambu tersebut (no.1-1$' tenaga kesehatan berusaha
atau dapat terhindar dari unsur-unsur malpraktek atau secara khusus disebut
malpraktek.
$'. 0ekerja sesuai standar profesi
ada pasal $ kodeki# disebutkan bahwa# 8Seorang dokter harus senantiasa berupaya
melaksanakan profesinya sesuai dengan standar profesi yang tertinggi9. yang dimaksud
dengan ukuran tertinggi dalam melakukan profesi kedokteran adalah yang sesuai dengan
ilmu kedokteran mutakhir# sarana yang tersedia# kemampuan pasien# etika umum# etika
kedokteran# hukum dan agama. ilmu kedokteran yang menyangkut segala pengetahuan dan
keterampilan yang telah diajarkan dan dimiliki harus dipelihara dan dipupuk# sesuai
dengan fitrah dan kemampuan dokter tersebut. tika umum dan etika kedokteran harus
diamalkan dalam melaksanakan profesi secara tulus ikhlas# jujur dan rasa cinta terhadap
sesama manusia# serta penampilan tingkah laku# tutur kata dan berbagai sifat lain yang
terpuji# seimbang dengan martabat jabatan dokter.
Standar rofesi !edokteran yang diterbitkan oleh engurus 0esar "katan Dokter
"ndonesia ("D"' yaitu 6
11
7/25/2019 referat malpraktik
12/37
1. Standar keterampilan
a. !eterampilan kedaruratan medik> merupakan sikap yang diambil oleh seorang
dokter dalam menjalankan profesinya dengan sarana yang sesuai dengan standar
ditempat prakteknya. 0ilamana tindakan yang dilakukan tidak berhasil#
penderitan perlu dirujuk ke fasilitas pelayanan yang lebih lengkap.
b. !eterampilan umum> meliputi penanggulangan terhadap berbagai penyakit yang
tercantum dalam kurikulum inti pendidikan dokter "ndonesia.
$. Standar sarana> meliputi segala sarana yang diperlukan untuk berhasilnya profesi
dokter dalam melayani penderita dan pada dasarnya dibagi $ bagian# yakni 6
a. Sarana Medis> meliputi sarana alat-alat medis dan obat-obatan.
b. Sarana *on Medis> meliputi tempat dan peralatan lainnya yang diperlukan oleh
seorang dokter dalam menjalankan profesinya.
?. Standar perilaku> yang didasarkan pada sumpah dokter dan pedoman !ode tik
!edokteran "ndonesia# meliputi perilaku dokter dalam hubungannya dengan
penderita dan hubungannya dengan dokter lainnya# yaitu 6
a. asien harus diperlakukan secara manusiawi.
b. Semua pasien diperlakukan sama.
c. Semua keluhan pasien diusahakan agar dapat diperiksa secara menyeluruh.
d. ada pemeriksaan pertama diusahakan untuk memeriksa secara menyeluruh.
e. ada pemeriksaan ulangan diperiksa menurut indikasinya.
f. enentuan uang jasa dokter diusahakan agar tidak memberatkan pasien.
g. Dalam ruang praktek tidak boleh ditulis tarif dokter.
h. ntuk pemeriksaan pasien wanita sebaiknya agar keluarganya disuruh masuk
kedalam ruang praktek atau disaksikan oleh perawat# kecuali bila dokternya
wanita.
i. Dokter tidak boleh melakukan per;inahan didalam ruang praktek# melakukan
abortus# kecanduan dan alkoholisme.
. Standar catatan medik
ada semua penderita sebaiknya dibuat catatan medik yang didalamnya dicantumkan
identitas penderita# alamat# anamnesis# pemeriksaan# diagnosis# terapi dan obat yang
menimbulkan alergi terhadap pasien.
?'. Membuat informed consent
Secara harfiah consent artinya persetujuan# atau lebih tajamE lagi# 9i;in9. 5adi
informed consent adalah persetujuan atau i;in oleh pasien atau keluarga yang berhak
kepada dokter untuk melakukan tindakan medis pada pasien# seperti pemeriksaan fisik dan
pemeriksaan lain-lain untuk menegakkan diagnosis# memberi obat# melakukan suntikan#
menolong bersalin# melakukan pembiusan# melakukan pembedahan# melakukan tindak-
lanjut jika terjadi kesulitan# dan sebagainya. Selanjutnya kata "nformed terkait dengan
informasi atau penjelasan. Dapat disimpulkan bahwa informed consent adalah persetujuan
1$
7/25/2019 referat malpraktik
13/37
atau i;in oleh pasien (atau keluarga yang berhak' kepada dokter untuk melakukan tindakan
medis atas dirinya# setelah kepadanya oleh dokter yang bersangkutan diberikan informasi
atau penjelasan yang lengkap tentang tindakan itu. Mendapat penjelasan lengkap itu adalah
salah satu hak pasien yang diakui oleh undang-undang sehingga dengan kata lain informed
consent adalah ersetujuan Setelah enjelasan. Sedangkan menurut eraturan Menteri
!esehatan *omor A&A +ahun 1,&,# ersetujuan +indakan Medik adalah ersetujuan yang
diberikan oleh pasien atau keluarganya atas dasar penjelasan mengenai tindakan medik
yang akan dilakukan terhadap pasien tersebut.
Dokter harus menyadari bahwa informed consent memiliki dasar moral dan etik
yang kuat. Menurut American College of &hysicians' Ethics Manual# pasien harus
mendapat informasi dan mengerti tentang kondisinya sebelum mengambil keputusan.
0erbeda dengan teori terdahulu yang memandang tidak adanya informed consent menurut
hukum penganiayaan# kini hal ini dianggap sebagai kelalaian. "nformasi yang diberikan
harus lengkap# tidak hanya berupa jawaban atas pertanyaan pasien.
Suatu informed consent harus meliputi 6
1. Dokter harus menjelaskan pada pasien mengenai tindakan# terapi dan penyakitnya
$. asien harus diberitahu tentang hasil terapi yang diharapkan dan seberapa besar
kemungkinan keberhasilannya
?. asien harus diberitahu mengenai beberapa alternatif yang ada dan akibat apabila
penyakit tidak diobati
. asien harus diberitahu mengenai risiko apabila menerima atau menolak terapi
A. :isiko yang harus disampaikan meliputi efek samping yang mungkin terjadi
dalam penggunaan obat atau tindakan pemeriksaan dan operasi yang dilakukan.
da $ bentuk ersetujuan +indakan Medis# yaitu 6
1.mplied Consent (dianggap diberikan'
mumnya implied consent diberikan dalam keadaan normal# artinya dokter dapatmenangkap persetujuan tindakan medis tersebut dari isyarat yang diberikanBdilakukan
pasien. Demikian pula pada kasus emergency sedangkan dokter memerlukan tindakan
segera sementara pasien dalam keadaan tidak bisa memberikan persetujuan dan
keluarganya tidak ada ditempat# maka dokter dapat melakukan tindakan medik terbaik
menurut dokter.
$.E$pressed Consent (dinyatakan'
Dapat dinyatakan secara lisan maupun tertulis. Dalam tindakan medis yang bersifat
inFasif dan mengandung resiko# dokter sebaiknya mendapatkan persetujuan secara
1?
7/25/2019 referat malpraktik
14/37
tertulis# atau yang secara umum dikenal di rumah sakit sebagai surat i;in operasi.
Hakikat informed consent mengandung $ (dua' unsur penting yaitu 6
1. "nformasi yang diberikan oleh dokter.
$. ersetujuan yang diberikan oleh pasien.
Sehingga persetujuan yang diberikan oleh pasien memerlukan beberapa masukan
sebagai berikut 6
a. enjelasan lengkap mengenai prosedur yang akan digunakan dalam
tindakan medis tertentu (masih berupa upaya percobaan'.
b. Deskripsi tentang efek-efek sampingan serta akibat-akibat yang tidak
diinginkan yang mungkin timbul.
c. Deskripsi tentang keuntungan-keuntungan yang dapat diantisipasi untuk
pasien.d. enjelasan tentang perkiraan lamanya prosedur atau terapi atau tindakan
berlangsung.
e. Deskripsi tentang hak pasien untuk menarik kembali consent tanpa adanya
prasangka mengenai hubungannya dengan dokter dan lembaganya.
f. rognosis tentang kondisi medis pasien bila ia menolak tindakan medis
tersebut. ada hakikatnya informed consent adalah suatu proses komunikasi
antara dokter dan pasien tentang kesepakatan tindakan medis yang akan
dilakukan dokter terhadap pasien (ada kegiatan penjelasan rinci oleh
dokter'# sehingga kesepakatan lisan pun sesungguhnya sudah cukup.
enandatanganan formulir informed consent secara tertulis hanya
merupakan pengukuhan atas apa yang telah disepakati sebelumnya.
Dalam keadaan gawat darurat informed consent tetap merupakan hal yang paling
penting walaupun prioritasnya diakui paling bawah. rioritas yang paling utama adalah
tindakan menyelamatkan nyawa. 2alaupun tetap penting# namun informed consent tidak
boleh menjadi penghalang atau penghambat bagi pelaksanaan emergency care sebab dalam
keadaan kritis dimana dokter berpacu dengan maut# ia tidak mempunyai cukup waktu
untuk menjelaskan sampai pasien benar-benar menyadari kondisi dan kebutuhannya serta
memberikan keputusannya. Dokter juga tidak mempunyai banyak waktu untuk menunggu
kedatangan keluarga pasien. !alaupun keluarga pasien telah hadir dan kemudian tidak
menyetujui tindakan dokter# maka berdasarkan doctrine of necessity# dokter tetap harus
melakukan tindakan medik. Hal ini dijabarkan dalam erMen!es *omor A&AB
erMen!esB erB"GB1,&, tentang ersetujuan +indakan Medik# bahwa dalam keadaan
emergency tidak diperlukan informed consent.
1
7/25/2019 referat malpraktik
15/37
!etiadaan informed consent dapat menyebabkan tindakan malpraktek dokter#
khususnya bila terjadi kerugian atau interFensi terhadap tubuh pasiennya. Hukum yang
umum diberbagai negaramenyatakan bahwa akibat dari ketiadaan informed consent setara
dengan kelalaian atau keteledoran. kan tetapi# dalam beberapa hal# ketiadaan informed
consent tersebut setara dengan perbuatan kesengajaan# sehingga derajat kesalahan dokter
pelaku tindakan tersebut lebih tinggi. +indakan malpraktek dokter yang dianggap setara
dengan kesengajaan adalah sebagai berikut 6
a. asien sebelumnya menyatakan tidak setuju terhadap tindakan dokter# tetapi
dokter tetap melakukan tindakan tersebut.
b. 5ika dokter dengan sengaja melakukan tindakan misleading tentang risiko
dan akibat dari tindakan medis yang diambilnya.
c. 5ika dokter dengan sengaja menyembunyikan risiko dan akibat daritindakan medis yang diambilnya.
d. nformed consent diberikan terhadap prosedur medis yang berbeda secara
substansial dengan yang dilakukan oleh dokter.
'. Mencatat semua tindakan yang dilakukan
enyedia layanan kesehatan bertanggung jawab atas mutu pelayanan medik di rumah
sakit yang diberikan kepada pasien. :ekam Medis sangat penting dalam mengemban mutu
pelayanan medik yang diberikan oleh rumah sakit beserta staf mediknya. :ekam Medis
merupakan milik rumah sakit yang harus dipelihara karena bermanfaat bagi pasien# dokter
maupun bagi rumah sakit.
+anggung jawab utama akan kelengkapan rekam medis terletak pada dokter yang
merawat. +ahap memperdulikan ada tidaknya bantuan yang diberikan kepadanya dalam
melengkapi rekam medis oleh staf lain di rumah sakit. Dokter mengemban tanggung jawab
terakhir akan kelengkapan dan kebenaran isi rekam medis. Data harus dipelajari kembali#
dikoreksi dan ditanda tangani juga oleh dokter yang merawat. ada saat ini banyak rumah
sakit menyediakan staf bagi dokter untuk melengkapi rekam medis.
*amun demikian tanggung jawab utama dari isi rekam medis tetap berada pada
dokter yang bertanggung jawab. *ilai ilmiah dari sebuah rekam medis adalah sesuai
dengan taraf pengobatan dan perawatan yang tercatat. Cleh karena itu ditinjau dari
beberapa segi rekam medis sangat bernilai penting karena 6
i. ertama bagi pasien# untuk kepentingan penyakitnya dimasa sekarang maupun
dimasa yang akan datang.
1A
7/25/2019 referat malpraktik
16/37
ii. !edua dapat melindungi rumah sakit maupun dokter dalam segi hukum
(medikolegal'. 0ila mana rekam medis tidak lengkap dan tidak benar maka
kemungkinan akan merugikan bagi pasien# rumah sakit maupun dokter sendiri.
iii. !etiga dapat dipergunakan untuk meneliti medik maupun administratif. ersonil
rekam medis hanya dapat mempergunakan data yang diberikan kepadanya.
0ilamana diagnosanya tidak benar dan tidak lengkap maka kode penyakitnyapun
tidak tepat# sehingga indeks penyakit mencerminkan kekurangan. Hal ini
berakibat riset akan mengalami kesulitan. Cleh karena itu data statistik dan
laporan hanya dapat secermat informasi dasar yang benar.
:ekam medis harus memuat isi sebagai berikut 6
1. Semua diagnosis ditulis dengan benar pada lembaran masuk dan keluar# sesuaidengan istilah terminologi yang dipergunakan# semua diagnosa serta tindakan
pembedahan yang dilakukan harus dicatat Simbol dan singkatan jangan
dipergunakan.
$. Dokter yang merawat menulis tanggal dan tanda tangannya pada sebuah catatan#
serta telah menandatangani juga catatan yang ditulis oleh dokter lain ada rumah
Sakit endidikan# yaitu 6 :iwayat enyakit# emeriksaan fisik dan resume
@embaran lingkaran masuk dan keluar tidak cukup apabila hanya ditanda tangani
oleh seorang dokter.
?. 0ahwa laporan riwayat penyakit# dan pemeriksaan fisik dalam keadaan lengkap
dan berisi semua data penemuan baik yang positif maupun negatiFe.
. atatan perkembangan# memberikan gambaran kronologis dan analisa klinis
keadaan pasien
7/25/2019 referat malpraktik
17/37
,. atatan perawat dan catatan prenatal rumah sakit yang lain tentang CbserFasi I
engobatan yang diberikan harus lengkap catatan ini harus diberi cap dan tanda
tangan.
1%. :esume telah ditulis pada saat pasien pulang :esume harus berisi ringkasan
tentang penemuan# dan kejadian penting selama pasien dirawat# keadaan waktu
pulang saran dan rencana pengobatan selanjutnya.
11. 0ila otopsi dilakukan# diagnosa sementara B diagnosa anatomi# dicatat segera
(dalam waktu kurang dari 4$ jam ' 6 keterangan yang lengkap harus dibuat dan
digabungkan dengan rekam medis.
1$. nalisa kualitatif oleh personel medis untuk mengeFaluasi kualitas pencatatan
yang dilakukan oleh dokter untuk mengeFaluasi mutu pelayanan medik
ertanggung jawaban untuk mengeFaluasi mutu pelayanan medik terletak pada
dokter yang bertanggung jawab.
0erikut pasal yang mengatur mengenai rekam medis 6
asal /
(1' Setiap dokter atau dokter gigi dalam menjalankan praktik kedokteran wajib
membuat rekam medis.
($' :ekam medis sebagaimana dimaksud pada ayat (1' harus segera dilengkapi
setelah pasien selesai menerima pelayanan kesehatan.(?' Setiap catatan rekam medis harus dibubuhi nama# waktu# dan tanda tangan
petugas yang memberikan pelayanan atau tindakan.
asal 4
(1' Dokumen rekam medis sebagaimana dimaksud dalam asal / merupakan milik
dokter# dokter gigi# atau sarana pelayanan kesehatan# sedangkan isi rekam medis
merupakan milik pasien.
($' :ekam medis sebagaimana dimaksud pada ayat 1 harus disimpan dan dijaga
kerahasiaannya oleh dokter atau dokter gigi dan pimpinan sarana pelayanan
kesehatan.
(?' !etentuan mengenai rekam medis sebagaimana dimaksud pada ayat 1 dan ayat $
diatur dengan eraturan Menteri.
A'. pabila ragu-ragu konsultasikan dengan konsulen
pabila saat akan melakukan tindakan terhadap pasien# dokter yang melaksanakan
tindakan dapat berkonsultasi dengan dokter penanggung jawab pasien (D5'. ada saat
14
7/25/2019 referat malpraktik
18/37
emergency# dokter berhak melakukan upaya penyelamatan nyawa pasien terlebih dahulu.
:ekam Medis harus diberi data yang cukup terperinci# sehingga dokter lain dapat
mengetahui bagaimana pengobatan dan perawatan kepada pasien dan konsulen dapat
memberikan pendapat yang tepat setelah dia memeriksanya ataupun dokter yang
bersangkutan dapat memperkirakan kembali keadaan pasien yang akan datang dari
prosedur yang telah dilaksanakan.
/'. Memperlakukan pasien secara manusiawi
0eberapa penelitian mengungkapkan bahwa kriteria paling utama bagi dokter yang
baik bukanlah dokter yang pintar dengan keterampilan klnis yang baik# tetapi dokter yang
memilikisense atau rasa kemanusiaan ketika berhadapan dengan pasien. Secara detail#
studi itu menunjukkan bahwa ada empat aspek utama yang harus dimiliki seorang dokter#
salah satunya adalah memiliki sense kemanusiaan (humanness'. Dokter yang baik adah
dokter yang menghargai dan merawat pasiennya secara manusia dan tidak menganggap
mereka sebagai objek mencari keuntungan pribadi. Saat bertemu dengan pasien# dokter
yang baik memiliki niat dan komitmen untuk menolong pasien agar pasien dapat pulang ke
rumahnya dengan rasa puas dan terbebas dari rasa sakit.
Dokter yang baik akan memerlakukan pasiennya secara manusiawi dan
profesional. Mereka mendegarkan keluhan pasien dengan cermat# tidak menginterupsi
keluhan mereka# seta memiliki rasa empati dengan penyakit yang diderita oleh mereka.
Dokteryang baik tidak memeriksa pasien secara tergesa-gesa sekedar karena ingin cepat-
cepat menyelesaikan konsultasi dan memanggil pasienberikutnya. Dengan memilikisense
kemanusiaan yang tinggi# dokter yang baik selalu menjaga kerahasiaan pasien dan tidak
membiarkan orang lain mengetahui keluhan dan kondsi pasiennya. Dokter seperti ini
melihat pasiennya sebagai manusia dan karena itu memperlakukan mereka secara
manusiawi.
4'. Menjalin komunikasi yang baik dengan pasien# keluarga# dan masyarakat sekitar
Menurut hukum perdata# hubungan profesional antara dokter dengan pasien dapat
terjadi karena $ hal# yaitu6
1. 0erdasarkan perjanjian (ius contractu'
!ontrak berupa terapeutik secara sukarela antara dokter dengan pasien
berdasarkan kehendak bebas. +untutan dapat dilakukan bila terjadi
JwanprestasiJ# yakni pengingkaran terhadap hal yang diperjanjikan. Dasar
1&
7/25/2019 referat malpraktik
19/37
tuntutan adalah tidak terlambat# salah melakukan# ataupun melakukan
sesuatu yang tidak boleh dilakukan menurut perjanjian itu.
$. 0erdasarkan hukum (ius delicto'
0erlaku prinsip siapa merugikan orang lain harus memberikan ganti rugi.
:umusan perjanjian atau kontrak menurut hukum perdata ialah suatu
tindakan atau perbuatan hukum yang dilakukan secara sukarela oleh dua
orang atau lebih# yang bersepakat untuk memberikan JprestasiJ satu kepada
lainnya. Dalam hubungan antara dokter dengan pasien# timbul perikatan
usaha (inspanningsverbintenis' dimana sang dokter berjanji memberikan
JprestasiJ berupa usaha penyembuhan yang sebaik-baiknya dan pasien
selain melakukan pembayaran# ia juga wajib memberikan informasi secara
benar atau mematuhi nasihat dokter sebagai Jkontra-prestasiJ. Disebutperikatan usaha karena didasarkan atas kewajiban untuk berusaha. Dokter
harus berusaha dengan segala daya agar usahanya dapat menyembuhkan
penyakit pasien. Hal ini berbeda dengan kewajiban yang didasarkan karena
hasil atau resultaat pada perikatan hasil (resultaatverbintenis'# dimana
prestasi yang diberikan dokter tidak diukur dengan apa yang telah
dihasilkannya# melainkan ia harus mengerahkan segala kemampuannya bagi
pasien dengan penuh perhatian sesuai standar profesi medis. Selanjutnya
dari hubungan hukum yang terjadi ini timbulah hak dan kewajiban bagi
pasien dan dokter.
2.&. Sanksi Malraktek
a. Pi%ana
asal $/4 !H (surat keterangan palsu'
1. Seorang dokter yang dengan sengaja memberikan surat keterangan palsu
tentang ada atau tidaknya penyakit # kelemahan atau cacat# diancam
dengan pidana penjara paling lama empat tahun.
$. 5ika keterangan diberikan dengan maksud untuk memasukkan seorang
kedalam rumah sakit gila atau menahannya disitu # dijatuhkan pidana
paling lama delapan tahun enam bulan.
1,
7/25/2019 referat malpraktik
20/37
?. Di ancam dengan pidana yang sama #barangsiapa dengan sengaja
memakai surat keterangan palsu itu seolah-olah isinya sesuai dengan
kebenaran.
asal $/& !H
1. 0arang siapa membuat secara palsu atau memalsu surat keterangan
dokter tentang ada atau tidaknya penyakit# kelemahan atau cacat # dengan
maksud untuk menyesatkan penguasa umum atau penanggung
(Fer;ekeraar'# diancam dengan pidana penjara paling lama empat tahun.
$. Diancam dengan pidana yang sama # barangsiapa dengan maksud yang
sama memakai surat keterangan yang tidak benar atau yang dipalsu#
seolah-olah surat itu benar dan tidak dipalsu.
asal ?A, !H
1. 0arangsiapa karena kelalainnya menyebabkan matinya orang lain#
diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun atau pidana
kurungan paling lama satu tahun.
asal ?/% !H
1. 0arangsiapa karena kelalainnya menyebabkan orang lain menderita luka
berat#diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun atau pidana
kurungan paling lama satu tahun.
$. 0arangsiapa karena kelalaiannya menyebabkan orang lain luka
sedemikian rupa sehingga menderita sakit untuk sementara waktu atau
tidak dapat menjalankan jabatan atau perkejaannya selama waktu tertenu
diancam dengan pidana penjara paling lama sembilan bulan atau pidana
kurungan enam bulan atau denda paling tinggi empat ribu lima ratus
rupiah.
'. Per%ata
asal 1??& !H erdata ( wan prestasi '
1. Semua perjanjian yang dibuat secara sah berlaku sebagai undang-undang
bagi mereka yang membuatnya.
$. Suatu perjanjian tidak dapat ditarik kembali selain dengan sepakat kedua
belah pihak# atau karena alas an-alasan yang oleh undang-undang
$%
7/25/2019 referat malpraktik
21/37
dinyatakan cukup untuk itu.
?. Suatu perjanjian harus dilaksanakan dengan itikad baik.
asal 1?/A !H erdata
1. +iap perbuatan melanggar hukum# yang membawa kerugian kepada
seorang lain#mewajibkan orang yang karena salahnya menerbitkan
kerugian itu# mengganti kerugian tersebut.
asal 1?// !H erdata (!elalaian'
1. Setiap orang bertanggung jawab tidak saja atas kerugian yang
disebabkan karena perbuatannya# tetapi juga atas kerugian yang
disebabkan karena kelalainnnya atau kurang hati ) hatinya
asal 1?4% !H erdata.
1. Dalam hal pembunuhan (menyebabkan matinya orang lain' dengan
sengaja atau kurang hati ) hatinya seeorang# maka suami dan istri yang
ditinggalkan# anak atau korban orang tua yang biasanya mendapat nafkah
dari pekerjaan korban mempunyai hak untuk menuntut suatu ganti rugi#
yang harus dinilai menurut kedudukanya dan kekayaan kedua belah
pihak serta menurut keadaan.
asal AA *o. $? +ahun 1,,$ tentang !esehatan
1. Setiap orang berhak atas ganti rugi akibat kesalahan atau kelalaian yang
dilakukan tenaga kesehatan .
$. =anti rugi sebagaimana diatur dimaksud dalam ayat (1' dilaksanakan
sesuai dengan peraturan yang berlaku.
(. Un%ang-Un%ang Praktik Ke%)kteran
ada dasarnya norma hukum yang tercantum dalam *o. $, tahun $%%
+entang praktik kedokteran merupakan norma hukum administrasi. *amun dalam
undang-undang ini juga tercantum ketentuan pidana di dalam pasal 4A sampai
dengan asal &%. encatuman sanksi pidana pada *o. $, tahun $%% ini tidak
lepas dari fungsi hukum pidana secara umum# yakni ultimum remudium. Makna
yang terkandung dari asas ultimatum remudium adalah bahwa saksi pidana
merupakan upaya (saksi' yang paling akhir diancam kepada pelanggaran suatu noma
$1
7/25/2019 referat malpraktik
22/37
hukum# manakala sanksi hukum lainnya sudah dianggap tidak signifikan dengan
bobot norma hukum yang dilanggar. Dalam konteks praktik !edokteran yang
pada dasarnya memuat norma-norma hukum administrasi# dengan dicantumkannya
sanksi pidana pada pelanggaran norma hukum administrasi tertentu#dengan
dicantumkannya sanksi pidana pada pelanggaran norma hukum administrasi tertentu#
berarti pembuat undang-undang ini menilai sanksi administrasi saja tidak cukup
signifikan sehingga diperlukan sanksi pidana (3unanto# $%1%'.
Pasal *&
+indak pidana praktik dokter tanpa surat tanda registrasi (S+:' dirumuskan
dalam pasal 4A6
1. Setiap dokter atau dokter gigi yang dengan sengaja melakukan praktik
kedokteran tanpa memiliki surat tanda registrasi sebgai mana dimaksud dalam
pasal $, ayat (1' dipidana dengan pidana penjara paling lama ? (tiga' tahun
atau denda paling banyak rp. 1%%.%%%.%%%#- (seratus juta rupiah'
$. Setiap dokter atau dokter gigi warga negara asing yang dengan sengaja
melakukan praktik kedokteran tanpa memiliki surat tanda registrasi sementara
sebgaimana dimaksud dalam pasal ?1 ayat (1' dipidana penjara paling lama ?
(tiga' tahun atau ddenda paling banyak :p 1%%.%%%.%%%#- (seratus juta rupiah'
?. Setiap dokter atau dokter gigi warga negara asing yang dengan sengaja
melakukan praktik kedokteran tanpa memiliki surat tanda registrasi bersyarat
sebagimana dimaksud dalam pasal ?$ ayat (1' dipidana dengan pidana penjara
paling lama ? (tiga' tahun atau denda paling banyak :rp 1%%.%%%.%%%#- (seratus
juta rupiah'.(3unanto# $%1%'
Menurut dami ha;awi# tindak pidana pasal 4A ini bersumber dari
pelanggaran kewajiban hukum administraasi kedokteran sebagai berikut6
1. 0agi dokter atau dokter gigi warga negara "ndonesia ialah kewajiban menurut
pasal $, dimana sebelum melakukan praktik kedokteran atau kedokteran gigi
wajib memiliki S+: yang dikeluarkan oleh !onsil !edokteran "ndonesia (ayat
1 dan $'
$. 0agi dokter atau dokter gigi warga negara asing yang melakukan kegiatan
dalam rangka pendidikan# pelatihan# penelitian# pelayanan kesehatan di bidang
kedokteran atau kedokteran gigi yang bersifat sementara di "ndonesia#
kewajiban menurut pasal ?1 ayat (1' ialah sebelum melakukan praktik
kedokteran atau praktik kedokteran gigi di "ndonesia wajib memiliki S+:
sementara terlebih dahulu
$$
7/25/2019 referat malpraktik
23/37
?. 0agi dokter atau dokter gigi warga negara asing perserta perogram pendidikan
dokter spesialis atau dokter gigi spesialis yang mengikuti pendidikan dan
pelatihan di "ndonesia# sebelum melakukan prakti kedokteran wajib memiliki
S+: bersyarat (pasal ?$ ayat 1'(3unanto# $%1%'
Surat tanda regostraso (pasal $, ayat 1'# baik sementara (pasal ?1 ayat 1'
maupun yang bersyarat (pasal ?$ ayat 1' secara administratif memberikan hak atau
kewenangan pada dokter atau dokter gigi untuk melakukan praktik kedokteran atau
praktik kedokteran gigi di "ndonesia.pabila yang bersangkutan tidak memiliki S+:
dari sudut hukum administrasi kedokteran maka tidak wewenang untuk berpraktik
kedokteran atau kedokteran gigi di "ndonesia.Cleh karea itu perbuatan demikian itu
diancam dengan sanksi pidana# sehingga perbuatan tersebut menjadiBmengandung
sifat melawan hukum pidana. pabila praktik dokter tanpa S+: tersebut membawa
akibat pernderitaan pasien berupa luka-luka# rasa sakit fisik ataupun kematian# maka
terjadi malpraktik kedokteran walaupun telah memdapat infromed consentdan tidak
melanggar standar profesi atau standar prosedur(3unanto# $%1%'.
Dari pelanggaran hukum administrasi menjadi tindak pidana dilihat maksud
pembentuk undang-undang ini# yakni sebagai upaya preFentif untuk menghindarkan
dokter atau dokter gigi dari malpraktik kedokteran dan sekaligus sebagai upaya
preFentif agar terhindar dari munulnya korban akibat malpraktik kedokteran. (3unanto#
$%1%'
Pasal *+
+indak pidana praktik kedokteran tanpa surat ijin praktik (S"' dirumuskan
dalam pasal 4/# yaitu6 8Setiap dokter atau dokter gigi yang dengan sengaja
melakukan praktik kedokteran tanpa memiliki surat ijin praktik sebagaimana
dimaksud dalam pasal ?/ dipidana dengan pidana penjara paling lama ? (tiga' tahun
atau denda paling banyak :p 1%%.%%%.%%%#- (seratus juta rupiah'.(3unanto# $%1%'
asal ?/ mewajibkan setiap dokter atau dokter gigi untuk terlebih dahulu
memiliki usrat ijin praktik sebelum melakukan praktik kedokteran di "ndonesia.
!ewajiban dokter semula merupakan kewajiban hukum administrasi yang diangkat
menjadi kewajiban hukum pidana karna pelanggaran terhadap kewajiban itu diancam
sanksi pidana(3unanto# $%1%'.
!etentuan mengenai S" adalah sebagai mana diataur dalam pasal ?4 dan ?&6
1. S" dikeluarkan oleh pejabat kesehatan yang berwenang dikabupatenBkota
tempat praktik kedokteran atau kedokteran gigi akan dilaksanakan (pasal ?4
ayat 1'
$?
7/25/2019 referat malpraktik
24/37
7/25/2019 referat malpraktik
25/37
telh memiliki S+: danBatau S" merupakan satu kalimat yang artinya tidak dapat
dipisahkan(3unanto# $%1%'.
Dibentuknya sanksi pidana pada pasal 44 ini dimaksudkan untuk tiga tujuan.
ertama# sebagai upaya preFentif agar tidak terjadi penyalahgunaan cara-cara praktik
kedokteran oleh orang yang bukan ahli kedoktern. !edua# melindungi kepentingan
hukum masyarakat umum# agar tidak menjadi korban dari perbuatan-perbuatan yang
meniru praktik kedokteran oleh orang yang tidak berwenang. Menghindari akibat
dari praktik kedokteran oleh orang yang tidak berwenang. !etiga# melindungi
martabat dan kehormatan profesi kedokteran oleh orang yang tidak berwenang
(3unanto# $%1%'.
Pasal *,
+indak pidana dengan menggunakan alat# metode pelayanan kesehatan yang
menimbulkan kesan seolah-olah dokter empunyai S+: dan S"# diatur dalam pasal
4 yang menyebutkan6
Setiap orang yang dengan sengaja menggunakan alat# metode# atau car lain dalam
memberikan pelayanan kepada masyarakat yang menimbulkan kesan seolah-olah
yang bersangkutan adalah dokter atau dokter gigi yang telah memiliki surat tanda
registrasi dokter atau surat tanda tanda registrasi dokter gigi atau surat i;in prktik
sebagaimana dimaksud dalam pasal 4? ayat ($' dipidana dengan pidana penjara
paling lama A(lima' tahun atau denda paling banyak :p 1A%.%%%.%%%#- (seratus lima
puluh juta rupiah' (3unanto# $%1%'.
Sebagaimana pasal 44# selain pada orang yang bukan dokter# pasal ini dapat
diartikan berlaku juga bagi dokter atau dokter gigi yang tidak mempunyai S+:
danBatau S". Sebagaimana bunyi pasal 4? ayat ($' 8 Setiap orang dilarang
menggunakan alat# metode# atau cara lain dalam memberikan pelayanan kepada
masyarakat ang menimbulkan kesan eolah-olah yang bersangkutan adalah dokter
atau dokter gigi yang telah memiliki surat tanda registrasi dan Batau surat i;in
praktik9(3unanto# $%1%'.
Pasal *
+indak pidana dokter praktik yang memasang papan nama# tidak membuat
rekam medik# dan tidak berdasakan standar profesi diatur dalam pasal 4, yang
menyebutkan6
Dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu' tahun atau denda paling
banyak :p A%.%%%.%%%#-(lima puluh juta rupiah'# setiap dokter atau dokter gigi yang6
1. Dengan sengaja tidak memasang papan nama sebagimana yang dimaksud
dalam pasal 1 ayat (1'
$A
7/25/2019 referat malpraktik
26/37
$. Dengan sengaja tidak membuat rekam medis sebagaimana dimaksud dalam
pasal / ayat (1'> atau
3. Dengan sengaja tidak memenuhi kewajiban sebagaimana dimaksud dalam
pasal A1 huruf a# huruf b# huruf c# huruf d# atau huruf e (3unanto# $%1%'.
+ujuh macam tindak pidana pasal 4, bersumber pada kewajiban hukum
administrasi# yang apabila dilanggar menjadi tindak pidana dengan diberi ancaman
pidana. Sebagaiman disebutkan pada pasal 1 ayat (1' dan pasal / ayat (1' yang
mensyaratkan pemasangan papan nama dan rekam medik pada dokter praktik.
Demikian juga pasal A1 huruf a-e yang menyebutkan adanya kewajiban yang harus
dilaksanakan dokter dalam melaksanakan praktik kedokteran# yaitu6
1. elayanan medis yang harus sesuai dengan standar profesi dan standar
prosedur oprasional
$. !ewajiban merujuk pasien ke dokter lain yang mempunyai keahlian atau
kemampuan yang lebih baik
?. Menjaga rahasia kedokteran# bahkan hingga pasien yang telah meninggal
. Melakukan pertolongan darurat pada saat ia wajib melakukannya
A. !etersediaan untuk selalu menambah pengetahuan dan ketrampilan profesi
(3unanto# $%1%'.
Hal tersebut diatas dapat menjadi tindak pidaa apabila dilanggar bahkan
sebagian dapat menjadi syarat terjadinya malpraktik kedokteran apabila dari
pelanggaran administrasi tersebut menimbulkan akibat fatal bagi kesehatan pasien#
baik berupa luka ataupun kematian (3unanto# $%1%'.
!husus mengenai ketentuan pidana dalam ndang-undang *o $, tahun $%%
tentang praktik kedokteran# Mahkamah !onstitusi (M!' menyatakan pasal 4A ayat
(1' dan pasal 4/ sepanjang mengenai kat-kata 8penjara paling lama ? (tiga' tahun atu
8 dan pasal 4, sepanjang mengenai kata-kata 8kurungan paling lama 1 (satu' tahun
atau9 serta pasal 4, huruf c sepanjang mengenai kata-kata atauu huruf e9 ndang-
undang *o $, tahun $%% tentang raktik !edokteran ( raktik !edokteran'
dinyatakan bertentangan dengn ndang-undang Dasar *egara :epublik "ndonesia
+ahun 1,A dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat(3unanto# $%1%'.
%. Pelanggaran Etik
1. M!! untuk masalah etika murni
$. ?! masalah yang tidak murni etika
e. Pelanggaran Disilin
1. elanggaran disiplin di bidang kedokteran diatur dalam eraturan !onsil
!edokteran "ndonesia (erkonsil' *omor 1/ tahun $%%/ tentang +ata
ara enanganan !asus Dugaan elanggaran Disiplin Dokter dan
$/
7/25/2019 referat malpraktik
27/37
Dokter =igi oleh Majelis !ehormatan Disiplin !edokteran "ndonesia.
2.+. Peran Maelis ke$)r/atan Disilin Ke%)kteran 0MKDKI %an Maelis
Ke$)r/atan Etik Ke%)kteran 0MKEK Dala/ Penanganan Kas"s D"gaan
Malraktek3 Ke%)kteran
Dalam era global masa kini# terjadi perubahan pola pikir dan perilaku manusia#
akibat dari transformasi budaya# reformasi sosial# kemajuan ilmu dan teknologi#
termasuk teknologi kedokteran. endidikan masyarakat meningkat# membuat
masyarakat makin kritis dan sensitif terhadap lingkungan di semua bidang# tidak
terkecuali dalam bidang pelayanan kedokteran. Hubungan dalam dunia kedokteran
yang sejak dahulu bersifat paternalistik# berubah menjadi hubungan transaksi
terapeutik. Hubungan dokter-pasien menjadi setara# masing-masing memunyai hak
dan kewajiban yang harus dipenuhi. Masyarakat menghendaki pelayanan kedokteran
yang bermutu dengan hasil memuaskan dan biaya terjangkau. Dokter berkewajiban
memberi pelayanan yang profesional dan dapat dipertanggungjawabkan. Masyarakat
yang dalam keadaan euphoria reformasi kebebasan akan mudah menuntut dokter.
Dokter mudah dituduh 8malpraktik9 kalau hasil pelayanan kedokterannya tidak
seperti yang diharapkan dan atau biaya tidak terjangkau#walau dokter telah
melaksanakan pelayanan kedokterannya sesuai standar prosedur dan peraturan yang
berlaku. ntuk mengantisipasinya keadaan semacam ini telah diterbitkan
perundangan# guna melindungi masyarakat# meningkatkan mutu pelayanan
kedokteran dan memberi kepastian hukum bagi masyarakat dan dokter pemberi
pelayanan# berupa undang-undang praktek kedokeran# yang mengamanatkan
dibentuknya antara lain Majelis !eormatan Disiplin !edokteran (M!D!"'.
Selanjutnya bagaimana peran M!D!" dan M!! dalam penyelesaiaan sengketa
medik kita pelajari bersama (Dahlan# $%%/'.
2.+.1 Maelis Ke$)r/atan Disilin Ke%)kteran In%)nesia 0MKDKI
Seperti diketahui dalam ndang-undang tentang raktik !edokteran
dimandatkan pembentukan dan pelaksanaan M!D!" di usat dan pada tiap roFinsi
di "ndonesia.
Menurut ndang-undang tentang raktik !edokteran pasal AA6
$4
7/25/2019 referat malpraktik
28/37
1. M!D!" dibentuk untuk menegakkan disiplin dokter dan dokter gigi dalam
penyelenggaraan praktik kedokteran.
$. M!D!" merupakan lembaga otonom dari !onsil !edokteran "ndonesia (!!"'
?. M!D!" dalam menjalankan tugasnya bersifat independen.
asal A/ menegaskan bahwa M!D!" bertanggung jawab kepada !!". asal
A& menytakan bahwa impinan M!D!" terdiri atas seorang ketua dan seorang
sekretaris. nggota M!D!" disebutkan dalam pasal A,# terdiri atas dokter (? orang
dokter dari organisasi profesi# 1 orang dokter mewakili asosiasi rumah sakit'# orang
dokter gigi (? orang dokter gigi dari organisasi profesi# 1 orang dokter gigi mewakili
asosiasi rumah sakit' dan ? orang sarjana hukum (Dahlan# $%%/'.
nggota M!D!" tersebut diangkat oleh Menteri atas usul organisasi profesi (pasal
/%'. Menurut ! pasal / M!D!" bertugas61. Menerima pengaduan# memeriksa dan memutuskan kasus pelanggaran disiplin
dokter dan dokter gigi yang diajukan
$. Menyusun pedoman dan tata cara penanganan kasus pelanggaran disiplin
dokter dan dokter gigi
M!D!" memeriksa dan memberikan keputusan terhadap pengaduan yang
berkaitan dengan disiplin dokter dan dokter gigi (pasal /4'. pabila dalam
pemeriksaan ditemukan pelanggaran etika# M!D!" meneruskan pengaduan pada
organisasi profesi (pasal /&' (Dahlan# $%%/'.Dalam hal ini setelah pengaduan disampaikan oleh M!D!" kepada "D"# akan
dilakukan penyaringan# kemudian baru diteruskan kepada M!! untuk proses lebih
lanjut sesuai tugas dan wewenang M!!. roses selanjutnya di dalam M!!
mengikuti Standar rosedur Cperasional M!! yang berlaku.
Dalam pasal /, disebutkan bahwa 6
1. !eputusan M!D!" mengikat dokter# dokter gigi dan !!".
$. !eputusan sebagimana dimaksud pada ayat 1 dapat berpa dinyatakan tidak
bersalah atau pemberiaan sanksi disiplin.
?. Sanksi disiplin sebagaimana dimaksud pada ayat $ dapat berupa6a. emberian peringatan tertulis
b. :ekomendasi pencabutan surat tanda registrasi atau surat ijin praktik>
danBatau
c. !ewajiban mengikuti pendidikan atau pelatihan di institusi pendidikan
kedokteran atau kedokteran gigi (Dahlan# $%%/'.
Diharapkan M!D!" akan memberikan manfaat bagi dokter di masa
mendatang. Faluasi perilaku profesional dan kinerja dokter 8terpadu9 dalam
penyelesaian suatu kasus dugaan malpraktik# oleh peer groupharus dibuat untuk
$&
7/25/2019 referat malpraktik
29/37
kepentingan pembelajaran agar tidak terulang kejadian yang sama di kemudian hari.
Dan diharapkan dapat berguna untuk pendisiplinan pelaku (Dahlan# $%%/'.
M!D!" tidak menutup kemungkinan penggunaaan putusan M!D!" dalam
penyelesaian sengketa medik6
ntuk kepentingan litigasi (perdata atau pidana' 6 +idak 8discoFerable9.
&eer-revie! tidak ditunjukan untuk hokum
#apat digunakan sebagai alat bukti
SuratBdokumen
!eterangan ahli dengan memanggil M!D!" di persidangan.
*on litigasi (khusus perkara perdata'
Sebetulnya tidak diperlukan putusan benar-salah (:ight based' karena yang
diperlukan adalah penyelesaiaan kepentingan ("nterest based'. utusan M!D!"
dapat dipakai sebagai pengarah proses (independent eKpertise' (Dahlan# $%%/'.
2.+.2 Persi%angan Praktek D)kter %i MKDKI
engadu datang ke M!D!" untuk mendaftarkan pengaduan melalui sekretaris
M!D!"# mendapat nomor register dan tanda bukti penerimaan perkara. Surat aduan
oleh sekretaris M!D!" disampaikan kepada ketua M!D!". Setelah
membacaBmendengar pengaduan tersebut ketua M!D!" menentukan Majelis Hakim
dan tanggal Ferifikasi (Dahlan# $%%/'.
+ahap Ferifikasi dihadiri oleh ketua M!D!"# Majelis Hakim# anggota M!D!"
dan sekretaris M!D!"# untuk pemeriksaan pakah pengaduan masuk dalam lingkup
kewenangan M!D!" atau bukan. Setelah Ferifikasi bila ternyata pengaduan tidak
masuk dalam lingkup kewenangan M!D!" maka pengaduan dinyatakan tidak dapat
diterima. engaduan diberi tahu secara resmi melalui surat. pabila pengaduan
termasuk dalam lingkup kewenangan M!D!" maka pengaduan memasuki tahap
pemeriksaan persiapan (Dahlan# $%%/'.
Majelis Hakim kemudian menentukan tanggal emeriksaan ersiapan. !etuaM!D!" menentukan anggota M!D!" yang akan bersidang untuk perkara ini.
Sekretaris M!D!" melaksanakan pemanggilan secara resmi kepada anggota
M!D!" menentukan anggota M!D!"# engaduBkuasanya dan teraduBkuasanya
untuk hadir pada tahap pemeriksaan persiapan.
+ahap pemeriksaan persiapan adalah pemeriksaan sebelum persidangan yang
sesungguhnya dimulai. emeriksaan persiapan diahdiri oleh Majelis Hakim# anggota
M!D!"# pengaduBkuasanya dan teraduBkuasanya. Majelis Hakim memeriksa berkas
pengaduan# memberitahukan adanya pengaduan kepada teraduBkuasanya# kemudian
memberikan salinan pengaduan kepada teraduBkuasanya dan kepada anggota
$,
7/25/2019 referat malpraktik
30/37
M!D!" agar anggota M!D!" dapat membuat berkas pengaduan dalam format
resmi untuk siding hari pertama.
Sekretaris M!D!" memberikan laporan tahap pemeriksaan persiapan kepada
!etua M!D!". !etua M!D!" memilih dan memutuskan Majelis Sidang M!D!"
(Dahlan# $%%/'.
Majelis siding kemudian menentukan tanggal Sidang hari pertama. ersidangan
terdiri dari bebrapa tahap6
embacaan pengaduan oleh anggota M!D!"
+anggapan atas pengaduan oleh teraduBkuasanya.
embuktian
0erupa pemeriksaan terhadap alat bukti# saksi dan surat.
!esimpulan dari kedua belah pihak (anggota M!D!" dan teraduBkuasanya'
(Dahlan# $%%/'.
utusan diberikan oleh Majelis Sidang# berupa pernyataan tidak bersalah atau
pernyataan bersalah# dimana sanksi yang diterima adalah sanksi administratiFe (ps
/, !'
2.+.! Maelis Ke$)r/atan Etik ke%)kteran 0MKEK
M!! merupakan bagian dari Struktur kepemimpinan "D". Di tingkat usat
kepemimpinan terdiri dari6 engurus 0esar "D" (0 "D"'# Majelis !olegium
!edokteran "ndonesia (M!!"'# Majelis !ehormatan tik !edokteran (M!!' danMajelis engembangan elayanan !edokteran (M!' yang memiliki kewenangan
dan tanggung jawab sesuai tugasnya. Ditingkat wilayah kepemimpinan terdiri dari
pengurus 2ilayah# M!!# perwakilan M!!"# perwakilan M!. Ditingkat abang
terdiri dari engurus abang "D" dan M!! (D "D" ps 1$'.
M!! adalah bahan otonom "D" yang bertanggung jawab dalam
pengembangan kebijakan# pembinaan pelaksanaan dan pengawasan penerapan etika
kedokteran. M!! dibentuk ditingkat pusat# wilayah dan bila dianggap perlu di
tingkat abang. M!! bertanggung jawab kepada muktamar# musyawarah wilayah
dan musyawarah cabang sesuai dengan tingkat kepengurusan. (:+ "D" ps 1'
M!! mempunyai tugas dan wewenang antara lain untuk melakukan
bimbingan# pengawasan dan penilaian pelaksanaan etik kedokteran# termasuk
perbuatan anggota yang melanggar kehormatan dan tradisi luhur kedokteran.
Memperjuangkan agar etik kedokteran dapat ditegakkan di "ndonesia (:+ "D" ps
1' (Dahlan# $%%/'.
Sehubungan dengan tugas dan wewenang M!! tersebut# maka M!!
mempunyai kompetensi untuk 6
Meneliti dan menyidangkan pengaduan.
?%
7/25/2019 referat malpraktik
31/37
Memanggil dan mendengarkan para saksiBsaksi ahli.
Mengumpulkan# menerima dan menganalisis bukti-bukti
Menjatuhkan sanksi bagi dokter teradu sesuai lokasi kejadian kasus.
Memantau pelaksanaan sanksi
Mengusulkan rehabilitasi bagi dokter yang selesai menjalani sanksi. Mengubah putusanBsanksi sesuai keadilan profesi.
Menjadi saksi ahli di pengadilan bila diperlukan (Dahlan# $%%/'.
2.+.# Persi%angan MKEK
Salah satu tugas dan wewenang M!! adalah melakukan pengawasan
terhadap pelaksanaan etik kedokteran# termasuk memberi sanksi bagi perbuatan
anggota yang melanggar kehormatan dan tradisi luhur kedokteran.
ntuk ini biasanya dilakukan 8pemeriksaan9 atau 8peradilan9 yang bersifat internal.
engaduan disampaikan melalui "D" dapat berasal dari.a. engaduan langsung
b. Hasil Ferifikasi M!D!" yang menentukan kemungkinan ada pelanggaran etik
c. :ujukan banding dari M!! abang untuk M!! 2ilayah atau M!!
2ilayah untuk M!! usat.
d. Departemen !esehatan (Dahlan# $%%/'.
engaduan diterima oleh sekretaris M!!# kemudian dicatat dalam agenda
penerimaan pengaduan# diberi nomor register. !epada pengadu diberi surat
pemberiathuan bahwa pengaduaannya telah diterima. Selanjutnya sekretaris
melaporkan kepada ketua M!! bahwa ada pengaduan. !emudian ketua M!!
mempersiapkan persidangan intern.
ersidangan intern merupakan rapat khusus M!!# dihadiri oleh ketuaBwakil
ketua M!!# sekretaris M!!# minimal anggota M!! dan !etua "D" terkait.
ersidangan intern menilai keabsahan surat pengaduan tertulis dan menentukan
apakah pengaduan masuk lingkup kewenangan M!!. 0ila pengaduan sah dan
masuk lingkup kewenangan M!! maka dipersiapkan persidangan-persidangan
ekstern# sesuai Standar rosedur Cperasional M!! (Sidang #0##D##
7/25/2019 referat malpraktik
32/37
7incent dkk. Dari cademic Department of sychiatry# St.MaryEs Hospital#
@ondon# !# melakukan penelitian tentang alasan-alasan pasien dan keluarganya
mengajukan tuntutan ke pengadilan sehubungan dengan malpraktik medik. Dari $44
responden objek penelitian sehubungan dengan malpraktik medik. Dari $44
responden objek penelitian yang mengajukan tuntutan malpraktik medik melalui A
@embaga 0antuan Hukum# ternyata 4%L di antaranya mengalami cedera serius yang
menyebabkan timbulnya permasalahan jangka panjang terhadap pekerjaan#
kehidupan social# dan dalam hubungan keluarga. mosi yang mendalam timbul
karena penderitaan yang akan mereka alami dalam jangka panjang (3unanto# $%1%'.
!eputusan untuk mengajukan tuntutan hokum telah diambil tidak saja karena
cidera yang dialami# tetapi juga karena ketidak-pekaan penanganan selama
perawatan# serta komunikasi yang buruk antara pasien dan dokter. Dari penilitian ini
7incent menyimpulkan bhawa pada umumnya pasien dan keluarganya mengajukan
tuntutan ke pengadilan bukan saja karena adanya ciera atau kerugian lain# tetapi juga
karena adanya beberapa faktor lain# di antaranya 6
1. !urangnya keterbukaan dan kejujuran
$. Minimnya penjelasan dari pihak medis
?. !urangnya komunikasi (3unanto# $%1%'.
Di "ndonesia# penyelesaian kasus malpraktik medik mengacu pada asal //
ndang-ndang *o.$, +ahun $%% +entang raktik !edokteran.
asal //6
1. Setiap orang yang mengetahui atau kepentingannya dirugikan atas tindakan
dokter atau dokter gigi dalam menjalankan praktik kedokteran dapat
mengadukan secara tertulis kepada !etua Majelis !ehormatan Disiplin
!edokteran "dnonesia (M!D!"'.
$. engaduan sekurang-kurangnya harus memuat6
a. "dentitas pengadu
b. *ama dan alamat tempat praktik dokter atau dokter gigi dan waktu
tindakan dilakukan# dan
c. lasan pengaduan.
engaduan sebagaimana dimaksud pada ayat (1' dan ayat ($' tidak
menghilangkan hak setiap orang untuk melaporkan adanya dugaan tindak
pidana kepada pihak yang berwenang dan B atau menggugat kerugian
perdata ke pengadilan.(3unanto# $%1%'.
Sesuai asal // tersebut di atas# pasien atau keluarga pasien yang merasa
dirugikan akibat praktik kedokteran yang mereka anggap tidak tepat dapat
mengadukan kasusnya melalui M!D!"# yang merupakan jalur non-litigasi. Selain
?$
7/25/2019 referat malpraktik
33/37
melalui jalur non-litigasi# pasienB keluarga pasien yang menduga telah terjadi
malpraktik atas diri pasien tidak tertutup kemungkinan untuk sekaligus menempuh
jalur litigasi# yaitu melalui jalur perdata atau pidana (3unanto# $%1%'.
!ewenangan M!D!" dalam menangani pengaduan masyarakat# sesuai dengan
asal /4 6 8Majelis !ehormatan Disiplin !edokteran "ndonesia memeriksa dan
memberikan keputusan terhadap pengaduan yang berkaitan dengan disiplin dokter
dan dokter gigi.9
M!D!" merupakan lembaga yang berwenang untuk menentukan ada tidaknya
kesalahan yang dilakukan dokter dan dokter gigi dalam penerapan disiplin ilmu
kedokteran dan kedokteran gigi. @embaga ini merupakan lembaga otonom dari
!onsil !edokteran "ndonesia yang dalam menjalankan tugasnya bersifat independen
(3unanto# $%1%'.asal AA ayat (1'# ($'# dan (?' 6
1. ntuk menegakkan disiplin dokter dan dokter gigi dalam penyelenggaraan
praktik kedokteran# dibentuk Majelis !ehormatan Disiplin !edokteran
"ndonesia.
$. Majelis !ehormatan Disiplin !edokteran "ndonesia merupakan lembaga
otonom dari !onsil !edokteran "ndonesia.
?. Majelis !ehormatan Disiplin !edokteran "ndonesia dalam menjalankan
tugasnya bersifat independen.
ntuk menjamin netralitas M!D!"# dalam asal A, ayat (1' ndang-ndang
*o.$, +ahun $%% disebutkan bahwa M!D!" terdiri atas ? (tiga' orang dokter dan ?
(tiga' orang dokter gigi dari organisasi profesi masing-masing# seorang dokter dan
seorang dokter gigi mewakili asosiasi rumah skait# dan ? (tiga' orang sarjana hokum.
Sedangkan ayat ($' dalam pasal yang sama menyebutkan persyaratan menjadi
anggota M!D!" (3unanto# $%1%'.
asal A, ayat (1' dan ($'61. !eanggotaan Majelis !ehormatan Disiplin !edokteran "ndonesia terdiri atas ?
(tiga' orang dokter dan ? (tiga' dokter gigi dari organisasi profesi masing-
masing# seorang dokter dan seorang dokter gigi mewakili asosiasi rumah sakit#
dan ? (tiga' orang sarjana hukum.
$. ntuk dapat diangkat menjadi anggota Majelis !ehormatan Disiplin
!edokteran "ndonesia harus memenuhi syarat sebagai berikut6
a. 2arga *egara :epublik "ndonesia
b. Sehat jasmani dan rohani
c. 0ertakwa kepada +uhan 3ang Maha sa dan berakhlak mulia
d. 0erkelakuan baik
??
7/25/2019 referat malpraktik
34/37
e. 0erusia paling rendah % (empat puluh' tahun dan paling tingg /A
(enampuluh lima' tahun pada saat diangkat
f. 0agi dokter atau dokter gigi# pernah melakukan praktik kedokteran
paling sedikit (Dahlan# $%%/' (sepuluh' tahun dan memiliki surat tanda
registrasi dokter atau surat tanda registrasi dokter gigi
g. 0agi sarjana hukum# pernah melakukan praktik di bindang hukum
paling sedikit 1% (sepuluh' tahun dan memiliki pengetahuan di bidang
hukum kesehatan# dan
h. akap# jujur# memiliki moral# etika# dan integritas yang tinggi serta
memiliki reputasi yang baik.
!eputusan M!D!" merupakan sanksi disiplin dan bersifat mengikat# sesuai
dengan asal /, ayat (1'# ($'# dan (?' ndang ) ndang *o. $, +ahun $%% 6
1. !eputusan Majelis !ehormatan Disiplin !edokteran "ndonesia mengikat
dokter# dokter gigi# dan !onsil !edokteran "ndonesia.
$. !eputusan sebagaimana dimaksud pada ayat (1' dapat berupa dinyatakan
tidak bersalah atau pemberian sanksi disiplin.
?. Sanksi disiplin sebagaimana dimaksud padat ayat ($' dapat berupa6
a. emberian peringatan tertulis#
b. :ekomendasi pencabutan surat tanda registrasi atau surat i;in praktik#
danBatau
c. !ewajiban mengikuti pendidikan atau pelatihan di institusi pendidikan
kedokteran atau kedokteran gigi (3unanto# $%1%'.
lur penanganan ketidakpuasan pasien
?
7/25/2019 referat malpraktik
35/37
@embaga D: adalah lembaga yang mencoba menawarkan penyelesaian
kepada pihak-pihak yang bertikai# antara pasien dengan dokter atay dokter gigi.
enyelesaian ini menggunakan pendekatan kepentingan (interest based' yang bersifat
win-win solution# melalui konsiliasi# mediasi# fasilitasi dan negosiasi# tanpa
mengedepankan benar-salah (right based'# dilakukan di luar pengadilan# dengan atau
tanpa kompensasi. Melalui lembaga D: ini dapat dilakukan upaya mencari jalan
keluar atas keputusannya# baik pihak dokter maupun pihak pasien.
pabila dalam pemeriksaan ditemukan pelanggaran etika# M!D!"
meneruskan pengaduan pada organisasi profesi ("katan Dokter "ndonesiaB "D" atau
erhimpunan Dokter =igi "ndonesiaB D="'# sesuai asal /&6 8pabila dalam
pemeriksaan ditemukan pelanggaran etika# Majelis !ehormatan Disiplin !edokteran
"ndonesia meneruskan pengaduan pada organisasi profesi.9
erselisihan itu selanjutnya akan ditangani oleh Majelis !ehormatan tik
!edokteran "ndonesia (M!!' "D"# atau ke Majelis !ehormatan tik !edokteran
=igi "ndonesia (M!!=' D=". M!! dan M!!= adalah suatu badan
pengadilan profesi# yang bertugas mengadili anggota ikatan profesi itu sendiri.
Hukuman yang dijatuhkan M!!BM!=! bisa berupa teguran atau pemecatan dari
keanggotaan "D"BD=" yang dapat bersifat sementara (skorsing' atau
tetapBselamanya.(3unanto# $%1%'.
pabila suatu kasus yang diduga malpraktik medik dilakukan oleh masyarakat
dan didapati pelanggaran hukum# M!D!" akan menganjurkan supaya kasus itu
langsung dibawa ke siding pengadilan untuk diperiksa. Cleh karena ndang )
ndang raktik !edokteran hanya fokus pada disiplin kedokteran saja# sehingga
masalah gugatan perdata atau pidana diserahkan kepada peradilan umum dengan
memakai saksi ahli (eKpert witness testimonium' apabila diperlukan# sebagaimana
la;imnya juga di luar negeri (3unanto# $%1%'.
?A
7/25/2019 referat malpraktik
36/37
BAB III
PENUTUP
!.1. Kesi/"lan
Malpraktek adalah praktek kedokteran yang salah atau tidak sesuai dengan standar
profesi atau standar prosedur operasional. !elalaian dalam praktek medik jika memenuhi
beberapa unsur (1' duty atau kewajiban tenaga medis untuk melakukan sesuatu tindakan
atau untuk tidak melakukan suatu tindakan tertentu terhadap pasien tertentu pada situasi
dan kondisi yang sama# ($' dereliction of the duty atau penyimpangan kewajiban tersebut#
(?' damage atau kerugian yaitu segala sesuatu yang dirasakan oleh pasien sebagai kerugian
akibat dari pelayanan kesehatan B kedokteran yang diberikan oleh pemberi layanan# ('
direct causal relationship atau hubungan sebab akibat yang nyata. Sedangkan unsur
pelanggaran displin yaitu pelanggaran meliputi negligence* malfeasance* misfeasance*
lack of skill+
Cleh karena itu perlu dilakukan upaya-upaya menghindari malpraktek seperti
semua tindakan sesuai indikasi medis# bertindak secara hati-hati dan teliti# bekerja sesuai
standar profesi# membuat informed consent# mencatat semua tindakan yang dilakukan
(rekam medik'# apabila ragu-ragu konsultasikan dengan senior# memperlakukan pasiensecara manusiawi# menjalin komunikasi yang baik dengan pasien# keluarga# dan
masyarakat sekitar. Selain itu juga diperlukan upaya-upaya untuk meningkatkan mutu
pelayanan kesehatan yaitu meningkatkan kualitas sumber daya# tenaga# peralatan#
pelengkapan dan mateial yang diperlukan dengan menggunakan teknologi tinggi atau
dengan kata lain meningkatkan input dan struktur# memperbaiki metode atau penerapan
teknologi yang dipergunakan dalam kegiatan pelayanan# hal ini berarti memperbaiki
pelayanan kesehatan.
!.2. Saran
Diperlukan suatu pemahaman yang baik agar tidak salah dalam memahami tentang
penjelasan mengenai malpraktek# unsur-unsur malpraktek# aspek hukum malpraktek# serta
contoh kasus yang membedakan antara malpraktek atau bukan# dan pemahaman standar
profesi secara keseluruhan sehingga angka kejadian malpraktek yang dilakukan dokter
dapat ditekan.
?/
7/25/2019 referat malpraktik
37/37
DA5TA6 PUSTAKA
1. 5usuf Hanafiah# mri mir. $%%&. tika !edokteran dan Hukum !esehatan. 5akarta6
=
$. *otoatmodjo# Soekidjo. $%1%. tika dan Hukum !esehatan. 5akarta 6:ineka ipta.
?. Suharto =. $%%&. spek Medikolegal raktek !edokteran. Semarang6 0H
ssociates.
. :ahim# Dian H. $%%4+ ersetujuan +indakan Medis ("nformed onsent' Dan
erlindungan Hukum 0agi Dokter nformed Consent And Legal &rotection ,or
#octor enelitian Hukum *ormatif terhadap ! *o.$,B$%% dan :M*!S
:.". *o.A&AB Men.!es BerB "G B1,&,. Masters thesis# nika Soegija pranata.A. Dinamika etika dan hokum kedokteran dalam tantangan ;aman. hrisdiono M.
chadiat.=.
/. Hariyani# Safitri# $%%A# SengketaMedik6 lternatif enyelesaian erselisihan ntara
Dokter Dengan asien# 5akarta6 +. Diadit Media.
4. Hartono HS dkk. $%%&. emahaman tik Medikolegal6 edoman 0agi rofesi Dokter.
Semarang6 0adan enerbit niFersitas Diponegoro.
&. 2orld Medical ssociation. 2orld medical association statement on medical
malpractice. $ Desember $%1?.
,. M !ottow. $%%. +he battering of informed consent. 5 Med thics. ited from 6
http6BBjme.bmj.comBcontentB?%B/BA/A.full
1%. erkonsil *o.$ tahun $%11 tentang +ata ara enanganan !asus Dugaan elanggaran
Disiplin Dokter dan Dokter =igi. !onsil !edokteran "ndonesia.
11. erkonsil *o.1/ tahun $%%/ tentang +ata ara enanganan !asus Dugaan
elanggaran Disiplin Dokter dan Dokter =igi oleh Majelis !ehormatan Disiplin
!edokteran "ndonesia. !onsil !edokteran "ndonesia.
1$. erkonsil *o.1A tentang Crganisasi dan +ata !erja Majelis !ehormatan Disiplin
!edokteran "ndonesia dan Majelis !ehormatan Disiplin !edokteran "ndonesia di
+ingkat roFinsi. !onsil !edokteran "ndonesia.
Top Related