BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI
A. Landasan Teori
Nilai-nilai dasar profesi PNS adalah seperangkat prinsip yang
mendasari PNS dalam bekerja. Nilai-nilai dasar ini terdiri dari Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika publik, Komitmen mutu dan Anti korupsi (ANEKA).
1. Akuntabilitas
Akuntabilitas adalah kewajiban setiap individu, kelompok atau
institusi untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya.
Amanah seorang PNS adalah menjamin terwujudnya nilai-nilai publik.
Untuk menciptakan lingkungan kerja yang akuntabel diperlukan nilai-
nilai:2
a. Kepemimpinan
b. Transparansi
c. Integritas
d. Tanggung jawab
(Responsibilitas)
e. Keadilan
f. Kepercayaan
g. Keseimbangan
h. Kejelasan
i. Konsistensi
2. Nasionalisme
Setiap pegawai ASN wajib memiliki jiwa nasionalisme yang kuat
dalam menjalankan tugasnya sebagai pelaksana kebijakan publik,
pelayan publik, serta perekat dan pemersatu bangsa. Nasionalisme PNS
diwujudkan melalui:3
4
a. Implementasi nilai-nilai pancasila
b. ASN sebagai pelaksana kebijakan publik:
- Berintegritas tinggi
- Menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran, tidak korupsi,
transparan, akuntabel danmemuaskan publik
- Mengutamakan kepentingan publik dan masyarakat luas
- Mengutamakan pelayanan yang berorientasipada kepentingan
publik
c. ASN sebagai pelayan publik:
- Profesional
- Yang melayani publik
- Berdasarkan SPP
- Memenuhi hak-hak pelanggan
- Berintegritas tinggi
d. ASN sebagai perekat dan pemersatu bangsa
- Pemersatu bangsa
- Menjaga kondisi damai
3. Etika publik
Etika publik merupakan refleksi atas standar/norma yang
menentukan baik/buruk, benar/salah tindakan keputusan, perilaku untuk
mengarahkan kebijakan publik dalam rangka menjalankan tanggung
jawab pelayanan publik. Nilai-nilai dasar etika publik sebagaimana
tercantum dalam undang-undang ASN, yakni sebagai berikut:4
5
a. Memegang teguh nilai-nilai dalam ideologi Negara pancasila
b. Setia dan mempertahankan undang-undang dasar Negara Kesatuan
Republik Indonesia 1945
c. Menjalankan tugas secara profesional dan tidak berpihak
d. Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian
e. Menciptakan lingkungan kerja yang non diskriminatif
f. Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika luhur
g. Mempertanggungjawabkan tindakan dan kinerjanya kepada publik
h. Memiliki kemampuan dalam melaksanakan kebijakan dan program
pemerintah
i. Memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat,
tepat, akurat, berdaya guna, berhasil guna, dan santun.
j. Mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi
k. Menghargai komunikasi, konsultasi, dan kerjasama
l. Mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai
m. Mendorong kesetaraan dalam pekerjaan
n. Meningkatkan efektifitas system pemerintahan yang demokratis
sebagai perangkat sistem karir.
4. Komitmen mutu
Komitmen mutu merupakan pelaksanaan pelayanan publik
dengan berorientasi pada kualitas hasil. Nilai-nilai dasar komitmen mutu
dalam memberikan layanan prima mencakup hal-hal berikut:5
1. Efektifitas dan efiensi
6
2. Mengedepankan komitmen terhadap kepuasan konsumen
3. Memberikan layanan yang menyentuh hati untuk menjaga
kepercayaan konsumen
4. Menghasilkan produk barang/jasa yang berkualitas tinggi
5. Beradaptasi dengan perubahan yang terjadi
6. Pendekatan ilmiah dan inovatif
7. Melakukan upaya perbaikan secara total berkelanjutan
5. Anti korupsi
Menurut UU No. 31/1999 jo No. UU 20/2001, terdapat 7
kelompok tindak pidana korupsi yang terdiri dari: (1) Kerugian keuangan
Negara, (2) Suap-menyuap, (3) Pemerasan, (4) Perbuatan curang, (5)
Penggelapan dalam jabatan, (6) Benturan kepentingan dalam pengadaan,
(7) Gratifikasi. Adapun nilai-nilai dasar anti korupsi adalah sebagai
berikut:6
a. Jujur
b. Peduli
c. Mandiri
d. Disiplin
e. Tanggung jawab
f. Kerja keras
g. Sederhana
h. Berani
i. Adil
7
B. Kegiatan yang Akan Diaktualisasikan
Nilai-nilai ANEKA akan penulis aktualisasikan didalam kegiatan-
kegiatan sebagai berikut:
1. Memberikan pelayanan medis umum rawat jalan
2. Memberikan pelayanan medis gawat darurat
3. Melakukan pemeriksaan Elektrokardiografi (EKG)
4. Membaca foto rontgen
5. Melakukan pemasangan kateter uretra
6. Melakukan penjahitan luka
7. Membuat rekam medis pasien
8. KIE (Komunikasi, Informasi, Edukasi) cara penggunaan insulin
9. Melakukan sosialisasi cara mencuci tangan yang benar ke unit – unit
kerja
Adapun uraian penjelasan aktualisasi nilai ANEKA pada kegiatan di atas
adalah sebagai berikut:
1. Memberikan pelayanan medis umum rawat jalan
Kegiatan memberikan pelayanan medis umum rawat jalan terdiri
dari tahapan kegiatan menyapa, memberi salam, dan memperkenalkan
diri kepada pasien, melakukan anamnesis, melakukan pemeriksaan fisik,
merencanakan pemeriksaan penunjang yang diperlukan, menegakkan
diagnosis, dan memberikan terapi. Dalam pelaksanannya, saya akan
mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi PNS berupa ANEKA,
dengan penjelasan sebagai berikut:
8
a) Dalam membuka komunikasi dan memperkenalkan diri kepada
pasien, saya akan mengaktualisasikan nilai ETIKA PUBLIK,
dengan menerapkan nilai etika luhur melalui pelaksanaan 5 S
(senyum, salam, sapa, sopan, santun), sehingga pasien akan merasa
nyaman dan menumbuhkan kepercayaan pasien terhadap dokter.
b) Dalam melakukan anamnesis, saya akan mengaktualisasikan nilai
ANTI KORUPSI, melalui penerapan nilai peduli, dengan
mendengarkan keluhan pasien dengan penuh empati dan
mengurangi penggunaan pertanyaan tertutup, sehingga mendorong
timbulnya keterbukaan bagi pasien dalam menyampaikan
keluhannya.
c) Dalam melakukan pemeriksaan fisik saya akan mengaktualisasikan
nilai AKUNTABILITAS melalui penerapan nilai tanggung
jawab, dengan melakukan pemeriksaan yang cermat, teliti, dan
sistematis, sehingga pemeriksaan yang saya lakukan tepat dan
dapat dipertanggungjawabkan
d) Dalam merencanakan pemeriksaan penunjang saya akan
mengaktualisasikan nilai KOMITMEN MUTU, melalui
penerapan nilai efektivitas dan efisiensi, dengan merencanakan
pemeriksaan penunjang yang sesuai dengan hasil anamnesis dan
pemeriksaan fisik yang telah saya lakukan, sehingga dapat
membantu saya menegakkan diagnosis dengan tepat dan tidak
terjadi pemborosan karena pemeriksaan yang tidak perlu.
9
e) Dalam menegakkan diagnosis, saya akan mengaktualisasikan nilai
NASIONALISME, melalui penerapan nilai pelayan publik yang
profesional, dengan menegakkan diagnosis berdasarkan hasil
anamnesis, pemeriksaan fisik dan penunjang yang telah saya
lakukan, sehingga pasien akan mendapatkan terapi tepat.
f) Dalam memberikan terapi saya akan mengaktualisasikan nilai
ANTI KORUPSI, melalui penerapan nilai jujur, dengan
memberikan terapi yang rasional, tidak menambahkan terapi yang
tidak perlu untuk mengambil keuntungan tertentu, sehingga pasien
mendapat terapi yang tepat dan tidak berlebihan.
Dengan dilandasi nilai dasar profesi PNS melalui aktualisasi
nilai etika luhur; peduli;tanggung jawab; efektivitas dan efisiensi;
pelayan public yang profesional dan juju, dalam memberikan pelayanan
medis umum rawat jalan, diharapkan akan menghasilkan pelayanan
medis umum rawat jalan yang bermutu dan memuaskan
masyarakat, sehingga dapat mendukung misi RSUD Beltim dalam
meningkatkan mutu pelayanan kesehatan secara komprehensif,
berkesinambungan dan akuntabel untuk terwujudnya visi RSUD Beltim
menjadi Rumah Sakit dengan pelayanan prima dan terpercaya.
Dengan memberikan pelayanan medis umum rawat jalan yang
bermutu dan memuaskan masyarakat, yang berlandaskan nilai-nilai
ANEKA, maka akan memperkuat nilai ikhlas , jujur, dan profesional
pada RSUD Beltim.
10
2. Memberikan pelayanan medis gawat darurat
Kegiatan memberikan pelayanan medis gawat darurat terdiri
dari tahapan kegiatan melakukan survei primer dan stabilisasi pasien,
melakukan survei sekunder (anamnesis, pemeriksaan fisik umum),
merencanakan pemeriksaan penunjang yang diperlukan, menegakkan
diagnosis, konsultasi dengan dokter spesialis, dan memberikan terapi.
Dalam pelaksanannya, saya akan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar
profesi PNS berupa ANEKA, dengan penjelasan sebagai berikut:
a. Dalam melakukan survey primer, saya akan mengaktualisasikan
nilai NASIONALISME, melalui penerapan nilai pelayan publik
yang mengutamakan kepentingan masyarakat, dengan
memberikan layanan yang cepat, tanggap dan mengutamakan
keselamatan pasien, dengan menggunakan kaedah ABCDE
(Airways, breathing, circulation, disability, environment) dan
menstabilkan kondisi pasien dengan memberikan bantuan hidup
dasar yang tepat, sehingga pasien terselamatkan dari keadaan yang
mengancam nyawa dan mencegah perburukan kondisi pasien.
b. Dalam melakukan survei sekunder, saya akan mengaktualisasikan
nilai AKUNTABILITAS, melalui penerapan nilai tanggung
jawab, dengan melakukan anamnesis yang cermat, pemeriksaan
fisik yang teliti dan sistematis, sehingga saya mendapatkan
informasi yang tepat dan akurat guna merencanakan pemeriksaan
lanjutan dan terapi/tindakan yang dibutuhkan pasien.
11
c. Dalam merencanakan pemeriksaan penunjang saya akan
mengaktualisasikan nilai KOMITMEN MUTU, melalui
penerapan Dalam merencanakan pemeriksaan penunjang saya
akan menggunakan nilai efektivitas dan efisiensi, dengan
merencanakan pemeriksaan penunjang yang sesuai dengan survei
primer dan sekunder saja, sehingga dapat membantu menegakkan
diagnosis
d. Dalam menegakkan diagnosis, saya akan menerapkan nilai
NASIONALISME, melalui penerapan nilai pelayan publik yang
profesional, dengan menegakkan diagnosis berdasarkan hasil
anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang,
sehingga pasien akan mendapatkan terapi yang benar-benar sesuai
dengan penyakitnya
e. Saya akan mengaktualisasikan nilai ETIKA PUBLIK, melalui
penerapan nilai menghargai komunikasi, konsultasi dan kerja
sama, dengan berkonsultasi pada dokter spesialis untuk terapi
lanjutan, sehingga pasien mendapatkan terapi yang optimal..
f. Dalam memberikan terapi saya akan menerapkan nilai ANTI
KORUPSI, melalui penerapan nilai jujur, dengan memberikan
terapi yang rasional, tidak menambahkan terapi yang tidak perlu
untuk mengambil keuntungan tertentu, sehingga pasien mendapat
terapi yang tepat dan tidak berlebihan.
12
Dengan dilandasi nilai dasar profesi PNS melalui aktualisasi
nilai: pelayan publik yang mengutamakan kepentingan masyarakat ;
tanggung jawab; efektivitas dan efisiensi; pelayan publik yang
profesional; menghargai komunikasi, konsultasi dan kerja sama; dan
jujur diharapkan akan menghasilkan pelayanan medis gawat darurat
yang tanggap, cepat, bermutu dan memuaskan masyarakat, sehingga
dapat mendukung misi RSUD Beltim dalam meningkatkan mutu
pelayanan kesehatan secara komprehensif, berkesinambungan dan
akuntabel untuk terwujudnya visi RSUD Beltim menjadi Rumah Sakit
dengan pelayanan prima dan terpercaya.
Dengan memberikan pelayanan medis gawat darurat yang
tanggap, cepat, bermutu dan memuaskan masyarakat, yang berlandaskan
nilai-nilai ANEKA, maka akan memperkuat nilai ikhlas, jujur, kerja
sama, dan profesional pada RSUD Beltim.
3. Melakukan pemeriksaan Elektrokardiografi (EKG)
Kegiatan melakukan pemeriksaan Elektrokardiografi (EKG)
terdiri dari tahapan kegiatan menyapa dan memberi salam kepada pasien,
menjelaskan prosedur pemeriksaan kepada pasien dan memberikan
kesempatan bertanya, meminta pasien membuka baju, melepas aksesoris
logam, dan berbaring di tempat tidur periksa, pemasangan elektroda dan
pengoperasikan alat EKG oleh perawat, mengevaluasi hasil pemeriksaan,
dan menjelaskan kepada pasien tentang hasil pemeriksaan. Dalam
13
pelaksanannya, saya akan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi
PNS berupa ANEKA, dengan penjelasan sebagai berikut:
a. Dalam membuka komunikasi dan memperkenalkan diri kepada
pasien, saya akan mengaktualisasikan nilai ETIKA PUBLIK,
dengan menerapkan nilai etika luhur melalui pelaksanaan 5 S
(senyum, salam, sapa, sopan, santun), sehingga pasien akan merasa
nyaman dan menumbuhkan kepercayaan pasien terhadap dokter.
b. Saya akan mengaktualisasikan nilai AKUTABILITAS, melalui
penerapan nilai transparansi, dengan memberikan penjelasan yang
sistematis dan lengkap mengenai prosedur pemeriksaan terhadap
pasien, serta memberikan kesempatan bagi pasien untuk bertanya
jika masih ada yang kurang jelas sampai pasien benar-benar
mengerti, sehingga pasien merasa aman, nyaman, percaya, dan
kooperatif terhadap dokter.
c. Saya akan mengaktualisasikan nilai ETIKA PUBLIK, melalui
penerapan nilai melayani dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa
tekanan,, dengan menyampaikan secara sopan dan berwibawa
bahwa sebelum diperiksa, pasien harus membuka pakaian dan
aksesorisnya terlebih dahulu, sehingga pasien merasa aman, nyaman,
dan percaya kepada dokter.
d. Saya akan mengaktualissaikan nilai NASIONALISME, melalui
penerapan nilai kerja sama dan saling menghargai (implementasi
pancasila sila ke-3), dengan meminta bantuan perawat selaku mitra
14
kerja secara sopan dan tidak memerintah, sehingga terjalin kerja
sama yang bersifat mutualisme dan tercipta lingkungan kerja yang
kondusif yang berujung dengan kenyamanan bagi pasien
e. Dalam mengevaluasi hasil EKG, saya akan mengaktualisasikan nilai
KOMITMEN MUTU, melalui penerapan nilai mengedepankan
komitmen terhadap klien, dengan mengevaluasi hasil EKG dengan
cermat dan teliti, sehingga evaluasi yang saya lakukan menghasilkan
interpretasi yang tepat.
f. Dalam menjelaskan kepada pasien tentang hasil pemeriksaan, saya
akan mengaktualisasikan nilai ANTI KORUPSI, melalui penerapan
nilai jujur, dengan menyampaikan kepada pasien hasil pemeriksaan
yang sebenarnya sesuai hasil pemeriksaan saya, tanpa saya
manipulasi untuk maksud mengambil keuntungan tertentu, sehingga
pasien mendapat informasi yang benar tentang kondisi kesehatannya.
Dengan dilandasi nilai dasar profesi PNS melalui aktualisasi
nilai: etika luhur; transparansi dan kejelasan; melayani dengan sikap
hormat, santun, dan tanpa tekanan; kerja sama dan saling menghargai;
mengedepankan komitmen terhadap klien;dan jujur, diharapkan akan
menghasilkan pelayanan pemeriksaan EKG yang tepat, akurat dan
memuaskan masyarakat, sehingga dapat mendukung misi RSUD
Beltim dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan secara
komprehensif, berkesinambungan dan akuntabel untuk terwujudnya visi
15
RSUD Beltim menjadi Rumah Sakit dengan pelayanan prima dan
terpercaya.
Dengan memberikan pelayanan pemeriksaan EKG yang tepat,
akurat dan memuaskan masyarakat, yang berlandaskan nilai-nilai
ANEKA, maka akan memperkuat nilai ikhlas, jujur, kerja sama, dan
profesional pada RSUD Beltim
4. Membaca foto rontgen
Kegiatan Membaca foto rontgen terdiri dari tahapan
mencocokkan identitas foto dengan identitas pasien, menilai kualitas foto
layak baca atau tidak, melakukan interpretasi foto rontgen, dan
menjelaskan hasil pemeriksaan kepada pasien. Dalam pelaksanannya,
saya akan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi PNS berupa
ANEKA, dengan penjelasan sebagai berikut:
a. Saya akan mengaktualisasikan nilai AKUNTABILITAS, melalui
penerapan nilai tanggung jawab, dengan mencocokkan identitas
foto dengan identitas pasien secara cermat dan teliti, sehingga tidak
terjadi kesalahan dalam interpretasi foto rontgen akibat kesalahan
identitas.
b. Saya akan menerapkan nilai KOMITMEN MUTU, melalui
penerapan nilai mengedepankan komitmen terhadap klien,
dengan menilai kualitas foto layak baca atau tidak, sebelum mulai
melakukan interpretasi, sehingga tidak terjadi kesalahan pembacaan.
16
c. Saya akan menerapkan nilai NASIONALISME, melalui penerapan
nilai pelayan publik yang profesional, dengan mengevaluasi foto
rontgent secara cermat, teliti, sesuai kelimuan saya, sehingga pasien
mendapatkan interpretasi foto rontgen yang benar dan bermanfaat
untuk mengetahui penyakitnya
d. Saya akan mengaktualisasikan nilai ANTI KORUPSI, melalui
penerapan nilai jujur, dengan menjelaskan kepada pasien dengan
sebenarnya hasil interpretasi foto rontgen sesuai dengan keilmuan
saya, sehingga pasien bisa memperoleh tindakan/terapi yang tepat
sesuai dengan penyakitnya.
Saya juga akan mengaktualisasikan nilai ETIKA PUBLIK, melalui
penerapan nilai menghargai komunikasi, konsultasi, dan kerja
sama, dengan memberikan kesempatan bagi pasien untuk bertanya
jika memiliki pertanyaan ataupun masih ada penjelasan yang belum
jelas, sehingga pasien puas dan mendapatkan kejelasan.
Dengan dilandasi nilai dasar profesi PNSmelalui aktualisasi
nilai: tanggung jawab; mengedepankan komitmen terhadap klien;
pelayan publik yang profesional; jujur; dan menghargai komunikasi,
konsultasi, dan kerja sama, diharapkan akan menghasilkan interpretasi
foto rontgen yang tepat dan memuaskan masyarakat, sehingga dapat
mendukung misi RSUD Beltim dalam meningkatkan mutu pelayanan
kesehatan secara komprehensif, berkesinambungan dan akuntabel untuk
17
terwujudnya visi RSUD Beltim menjadi Rumah Sakit dengan pelayanan
prima dan terpercaya.
Dengan interpretasi hasil rontgen yang tepat, yang berlandaskan
nilai-nilai ANEKA, maka akan memperkuat nilai jujur dan profesional
pada RSUD Beltim.
5. Melakukan pemasangan kateter uretra
Kegiatan melakukan pemasangan kateter uretra terdiri dari
tahapan menyapa dan memberi salam kepada pasien, menjelaskan
prosedur tindakan kepada pasien/keluarga pasien, meminta persetujuan
tertulis pasien/keluarga pasien, meminta asistensi perawat untuk
menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan, mencuci tangan dan
memakai alat pelindung diri, melakukan tindakan aseptik dan antiseptik,
dan melakukan pemasangan kateter uretra. Dalam pelaksanannya, saya
akan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi PNS berupa ANEKA,
dengan penjelasan sebagai berikut:
a. Saya akan mengaktualisasikan nilai ETIKA PUBLIK, melalui
penerapan nilai etika luhur dengan melaksanakan 5 S (senyum,
salam, sapa, sopan, santun) untuk membuka komunikasi dan
memperkenalkan diri kepada pasien, sehingga pasien akan merasa
nyaman dan menumbuhkan kepercayaan pasien terhadap dokter.
b. Saya akan mengaktualisasikan nilai AKUNTABILITAS, melalui
penerapan nilai transparansi, dengan memberikan penjelasan yang
18
benar, lengkap dan sistematis mengenai prosedur tindakan kepada
pasien, serta memberikan kesempatan bagi pasien untuk bertanya
jika masih ada yang kurang jelas sampai pasien benar-benar
mengerti, sehingga pasien merasa aman, nyaman, percaya, dan
kooperatif terhadap dokter.
c. Saya akan mengaktualisasikan nilai ANTI KORUPSI, melalui
penerapan nilai disiplin, dengan tidak melakukan tindakan yang
belum mendapat persetujuan dari pasien /keluarga pasien (kecuali
kasus emergensi), sehingga tindakan yang akan dilakukan diambil
benar-benar berlandaskan kebutuhan pasien/keluarga pasien dan
tidak menimbulkan masalah hukum dikemudian hari.
d. Saya akan mengaktualisasikan nilai NASIONALISME, melalui
penerapan nilai kerja sama dan saling menghargai (implementasi
pancasila silake-3), dengan meminta bantuan perawat selaku mitra
kerja secara sopan dan tidak memerintah, sehingga terjalin kerja
sama yang bersifat mutualisme dan tercipta lingkungan kerja yang
kondusif yang berujung dengan kenyamanan bagi pasien.
e. Dalam mencuci tangan saya akan mengaktualisasikan nilai
KOMITMEN MUTU, melalui penerapan nilai mengedapankan
mutu layanan terhadap klien, dengan mencuci tangan secara benar
sesuai tatacara mencuci tangan dan setelahnya memakai sarung
tangan, sehingga pasien terlindung dari bahaya infeksi.
19
f. Dalam melakukan tindakan aseptik dan antiseptik saya akan
mengaktualisasikan nilai KOMITMEN MUTU, melalui penerapan
nilai mengedapankan mutu layanan terhadap klien, dengan
melakukan tindakan aseptik dan antiseptik secara benar, sehingga
pasien terlindung dari bahaya infeksi.
g. Dalam melakukan pemasangan kateter uretra, saya akan
mengaktulisasikan nilai NASIONALISME, melalui penerapan nilai
pelayan publik yang profesional, dengan mengerjakannya secara
steril, dan menghindari tindakan yang mengakibatkan cidera pada
saluran kemih pasien, sehingga keluhan pasien dapat teratasi dengan
pemasangan kateter uretra, tanpa menimbulkan risikoinfeksi dan
cidera pada saluran kemih.
Dengan dilandasi nilai dasar profesi PNS melalui aktualisasi
nilai: etika luhur; transparansi;disiplin; kerja sama dan saling
menghargai; mengedapankan mutu layanan terhadap klien; dan pelayan
publik yang profesional, diharapkan akan menghasilkan pelayanan
tindakan kateterisasi uretra yang memberikan rasa aman dan
bermutu, sehingga dapat mendukung misi RSUD Beltim dalam
meningkatkan mutu pelayanan kesehatan secara komprehensif,
berkesinambungan dan akuntabel untuk terwujudnya visi RSUD Beltim
menjadi Rumah Sakit dengan pelayanan prima dan terpercaya.
Dengan memberikan pelayanan tindakan kateterisasi uretra
yang memberikan rasa aman dan bermutu, yang berlandaskan nilai-nilai
20
ANEKA, maka akan memperkuat nilai ikhlas, jujur, kerja sama, dan
profesional pada RSUD Beltim.
6. Melakukan penjahitan luka
Kegiatan melakukan penjahitan luka terdiri dari tahapan
menyapa dan memberi salam kepada pasien, menjelaskan prosedur
tindakan kepada pasien/keluarga pasien, meminta persetujuan tertulis
pasien/keluarga pasien, meminta asistensi perawat untuk menyiapkan alat
dan bahan yang diperlukan, mencuci tangan dan memakai alat pelindung
diri, melakukan tindakan aseptik dan antiseptic, melakukan anestesi,
mencuci dan membersihkan luka, dan melakukan penjahitan luka. Dalam
pelaksanannya, saya akan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi
PNS berupa ANEKA, dengan penjelasan sebagai berikut:
a. Saya akan mengaktualisasikan nilai ETIKA PUBLIK, melalui
penerapan nilai etika luhur dengan melaksanakan 5 S (senyum,
salam, sapa, sopan, santun) untuk membuka komunikasi dan
memperkenalkan diri kepada pasien, sehingga pasien akan merasa
nyaman dan menumbuhkan kepercayaan pasien terhadap dokter.
b. Saya akan mengaktualisasikan nilai AKUNTABILITAS, melalui
penerapan nilai transparansi, dengan memberikan penjelasan yang
benar, lengkap dan sistematis mengenai prosedur tindakan kepada
pasien, serta memberikan kesempatan bagi pasien untuk bertanya
jika masih ada yang kurang jelas sampai pasien benar-benar
21
mengerti, sehingga pasien merasa aman, nyaman, percaya, dan
kooperatif terhadap dokter..
c. Saya akan mengaktualisasikan ANTI KORUPSI, melalui penerapan
nilai disiplin, dengan tidak melakukan tindakan yang belum
mendapat persetujuan dari pasien/keluarga pasien (kecuali kasus
emergensi), sehingga tindakan yang akan dilakukan diambil benar-
benar berlandaskan kebutuhan pasien/keluarga pasien dan tidak
menimbulkan masalah hukum dikemudian hari.
d. Saya akan mengaktualisasikan nilai NASIONALISME, melalui
penerapan nilai kerja sama dan saling menghargai (implementasi
pancasila silake-3), dengan meminta bantuan perawat selaku mitra
kerja secara sopan dan tidak memerintah, sehingga terjalin kerja
sama yang bersifat mutualisme dan tercipta lingkungan kerja yang
kondusif yang berujung dengan kenyamanan bagi pasien
e. Saya akan mengaktualisasikan nilai KOMITMEN MUTU, melalui
penerapan nilai mengedapankan mutu layanan terhadap klien,
dengan mencuci tangan secara benar sesuai tatacara mencuci tangan
dan setelahnya memakai sarung tangan, sehingga pasien terlindung
dari bahaya infeksi.
f. Saya akan mengaktualisasikan nilai KOMITMEN MUTU, dalam
melakukan tindakan aseptik dan antiseptic, melalui penerapan nilai
mengedapankan mutu layanan terhadap klien, dengan melakukan
22
tindakan aseptik dan antiseptik secara benar, sehingga pasien
terlindung dari bahaya infeksi
g. Saya akan mengaktualisasikan niilai KOMITMEN MUTU, melalui
penerapan nilai efektifitas dan efisiensi, dengan menyuntikan obat
anestesi dalam jumlah yang tepat, tidak berlebihan, sehingga tidak
terjadi pemborosan..
h,i,j. Saya akan mengaktualisasikan nilai NASIONALISME, melalui
penerapan nilai pelayan publik yang profesional, dengan mencuci
dan membersihkan luka, menjahit luka sesuai prosedur dan tidak
menimbulkan cidera bagi pasien, lalu menutup luka dengan kassa
steril, sehingga luka pasien cepat sembuh.
Dengan dilandasi nilai dasar profesi PNS melalui aktualisasi
nilai: etika luhur, transparansi, disiplin; kerja sama dan saling
menghargai; mengedapankan mutu layanan terhadap klien; efektifitas
dan efisiensi; dan pelayan publik yang profesional, diharapkan akan
menghasilkan pelayanan tindakan penjahitan luka yang aman,
nyaman dan bermutu, sehingga dapat mendukung misi RSUD Beltim
dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan secara komprehensif,
berkesinambungan dan akuntabel untuk terwujudnya visi RSUD Beltim
menjadi Rumah Sakit dengan pelayanan prima dan terpercaya.
Dengan memberikan pelayanan tindakan penjahitan luka yang
aman, nyaman dan bermutu, yang berlandaskan nilai-nilai ANEKA,
23
maka akan memperkuat nilai ikhlas, jujur, kerja sama, dan profesional
pada RSUD Beltim.
7. Membuat rekam medis pasien
Kegiatan membuat rekam medis pasien terdiri dari tahapan
mengisi lembar identifikasi pasien, menuliskan hasil anamnesis,
pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang, melampirkan hasil
pemeriksaan penunjang, menulis diagnosis, menulis terapi, dan
memberikan tanda tangan dan nama jelas dokter. Dalam pelaksanannya,
saya akan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi PNS berupa
ANEKA, dengan penjelasan sebagai berikut:
a. Saya akan mengaktualisasikan nilai AKUNTABILITAS, melalui
penerapan nilai kejelasan dengan mengisi lembar identifikasi pasien
secara teliti dan berhati-hati, sesuai dengan identitas pasien yang
sebenarnya, sehingga tidak terjadi kesalahan yang dapat berakibat
fatal bagi keselamatan pasien.
b. Saya akan mengasktualisasikan nilai KOMITMEN MUTU, melalui
penerapan nilai efektifitas dan efisiensi dengan menuliskan ke
dalam rekam medis hasil anamnesis dan pemeriksaan fisik yang
singkat, padat dan jelas, sesuai dengan penyakit pasien sehingga
mudah dipahami jika dikemudian hari diperlukan kembali, tanpa
memakan banyak waktu untuk menulisnya.
24
c. Saya akan mengasktualisasikan nilai ANTI KORUPSI, melalui
penerapan nilai jujur, dengan melampirkan semua hasil
pemeriksaan penunjang yang saya lakukan tanpa saya manipulasi,
sehingga jika dikemudian hari rekam medis pasien kembali
diperlukan, pasien mendapatkan informasi yang benar sesuai
penyakitnya
d,e. Saya akan mengaktualisasikan nilai NASIONALISME, melalui
penerapan nilai pelayan publik yang berintegritas, dengan
menuliskan di rekam medis diagnosis dan terapi yang sebenarnya
sesuai dengan apa yang saya berikan, sehingga pasien dan pihak-
pihak yang memerlukan mendapatkan informasi yang benar.
e. Saya akan menerapkan nilai ETIKA PUBLIK, melaui penerapan
nilai melaksanakan tugas sesuai peraturan perundang-undangan
dengan menuliskan nama jelas dan menandatangani rekam medis
yang sudah saya buat, sehingga apa yang sudah saya kerjakan bisa
saya pertanggung jawabkan di kemudian hari.
Dengan dilandasi nilai dasar profesi PNS melalui aktualisasi
nilai: kejelasan; efektifitas dan efisiensi; jujur; pelayan publik yang
berintegritas; dan melaksanakan tugas sesuai peraturan perundang-
undangan, diharapkan akan menghasilkan rekam medis yang tepat,
lengkap, dan dapat dipertanggung jawabkan, sehingga dapat
mendukung misi RSUD Beltim dalam mewujudkan tata kelola rumah
25
sakit yang profesional dan akuntabel untuk terwujudnya visi RSUD
Beltim menjadi Rumah Sakit dengan pelayanan prima dan terpercaya
Dengan membuat rekam medis yang tepat, lengkap, dan dapat
dipertanggung jawabkan, yang berlandaskan nilai-nilai ANEKA, maka
akan memperkuat nilai jujur, disiplin dan profesional pada RSUD
Beltim.
8. KIE (Komunikasi, Informasi, Edukasi) cara penggunaan insulin
Kegiatan KIE (Komunikasi, Informasi, Edukasi) cara
penggunaan insulin terdiri dari tahapan menyapa, memberi salam, dan
memperkenalkan diri kepada pasien, memberikan informasi tentang jenis
insulin dan dosis yang akan digunakan pasien, menjelaskan lokasi
penyuntikan, cara menyuntikan, dan kapan waktu penyuntikan insulin,
mempersilahkan pasien untuk bertanya, memastikan bahwa pasien sudah
memahami informasi dan edukasi yang diberikan. Dalam pelaksanannya,
saya akan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi PNS berupa
ANEKA, dengan penjelasan sebagai berikut:
a. Saya akan mengaktualisasikan nilai ETIKA PUBLIK, melalui
penerapan nilai etika luhur dengan melaksanakan 5 S (senyum,
salam, sapa, sopan, santun) untuk membuka komunikasi dan
memperkenalkan diri kepada pasien, sehingga pasien akan merasa
nyaman dan menumbuhkan kepercayaan pasien terhadap dokter.
26
b. Saya akan mengaktualisasikan nilai KOMITMEN MUTU, melalui
penerapan nilai inovasi, dengan membuat famflet yang berisi
informasi tentang jenis insulin, lokasi penyuntikan, cara
penyuntikan, jadwal, serta dosis penyuntikan insulin, sehingga
pasien bisa dengan mudah mengingatnya
c. Saya akan mengaktualisasikan nilai NASIONALISME, melalui
penerapan nilai pelayan publik yang mengutamakan
kepentingan masyarakat, dengan mempraktekkan secara benar
cara penyuntikan insulin, sehingga pasien mendapatkan informasi
yang tepat.
d. Saya akan mengasktualisasikan nilai AKUNTABILITAS, melalui
penerapan nilai transparansi, dengan memberikan kesempatan
kepada pasien untuk bertanya, sehingga pasien benar-benar mengerti
dosis, cara, dan waktu menggunakan insulin.
e. Saya akan mengaktualisasikan nilai ANTI KORUPSI, melalui
penerapan nilai nilai peduli, dalam memastikan pasien telah
mengerti informasi dan edukasi yang diberikan dengan memberikan
kesempatan kepada pasien untuk mempraktekan cara menyuntikan
insulin dibawah pengawasan saya, sehingga saya bisa memastikan
bahwa pasien mengerti cara menyuntikan insulin sebelum
membolehkan pasien melakukanya sendiri di rumah.
Dengan dilandasi nilai dasar profesi PNS melalui aktualisasi nilai:
etika luhur; inovasi; pelayan publik yang mengutamakan kepentingan
27
masyarakat; transparansi; dan peduli, diharapkan akan memberikan
KIE cara penggunaan insulin yang jelas dan mudah dimengerti
sehingga dapat mendukung misi RSUD Beltim dalam meningkatkan
mutu pelayanan kesehatan secara komprehensif, berkesinambungan dan
akuntabel untuk terwujudnya visi RSUD Beltim menjadi Rumah Sakit
dengan pelayanan prima dan terpercaya.
Dengan memberikan KIE cara penggunaan insulin yang jelas
dan mudah dimengerti, yang berlandaskan nilai-nilai ANEKA, maka
akan memperkuat nilai ikhlas, jujur dan profesional pada RSUD Beltim.
9. Sosialisasi cara mencuci tangan yang benar ke unit – unit kerja
Kegiatan melakukan sosialisasi cara mencuci tangan yang benar
ke unit – unit kerja terdiri dari tahapan menyiapkan alat-alat yang
diperlukan berupa: poster, sabun/cairan antiseptic, handuk bersih,
mengumpulkan peserta sosialisasi di unit-unit kerja, adapun yang
menjadi peserta adalah dokter dan perawat di tiap unit kerja, mengisi
daftar hadir, menyampaikan sosialisasi cara mencuci tangan yang benar,
membuka sesi tanya-jawab, dan melakukan evaluasi pemahaman peserta.
Dalam pelaksanannya, saya akan mengaktualisasikan nilai-nilai dasar
profesi PNS berupa ANEKA, dengan penjelasan sebagai berikut:
a. Saya akan mengaktualisasikan nilai AKUNTABILITAS, melalui
penerapan nilai tanggung jawab, dengan teliti dalam menyiapkan
28
peralatan yang dibutuhkan untuk sosialisasi, sehingga pelaksanaan
sosialisasi bisa berjalan lancar.
b. Saya akan mengaktualisasikan nilai ANTI KORUPSI, melalui
penerapan nilai disiplin, dengan memberikan surat pemberitahuan
kepada kepala ruangan sebelum hari pelaksanaan kegiatan
sosialisasi, sehingga peserta dapat berkumpul dan bersiap pada hari
pelaksanaan, dan kegiatan sosialisasi dapat dimulai tepat waktu..
c. Saya akan mengaktualisasikan nilai ANTI KORUPSI, melalui
penerapan nilai jujur dengan tidak memanipulasi daftar hadir,
sehingga kegiatan yang saya lakukan dapat saya laporkan secara
benar.
d. Dalam memberikan sosialisasi saya akan mengaktualisasikan nilai
KOMITMEN MUTU, melalui penerapan nilai inovasi, dengan
menggunakan poster untuk menyampaikan informasi cara mencuci
tangan yang benar, serta mempraktekkannya secara langsung,
sehingga para peserta mudah memahami cara mencuci tangan yang
benar.
e. Saya akan mengasktualisasikan nilai ETIKA PUBLIK, melaui
penerapan nilai menghargai komunikasi, konsultasi dan kerja
sama, dengan mempersilahkan peserta mengajukan pertanyaan,
memberikan komentar, dan saran, sehingga peserta bisa memahami
isi sosialisasi dan saya mendapatkan saran untuk perbaikan.
29
f. Saya akan mengaktualisasikan nilai NASIONALISME, melaui
penerapan nilai mengutamakan pelayanan yang berorientasi
pada kepentingan publik, dengan memberikan kesempatan bagi
setiap peserta untuk mempraktekkan cara mencuci tangan yang
benar, sehingga peserta paham dan bisa mempraktekkan cara
mencuci tangan yang benar di unit kerjanya
Dengan dilandasi nilai dasar profesi PNS melalui aktualisasi
nilai: tanggung jawab; efektifitas dan efisiensi; kejujuran; kejelasan;
menghargai komunikasi, konsultasi dan kerja sama; dan pelayan publik
yang profesional dan berintegritas, diharapkan akan menciptakan
budaya mencuci tangan yang benar di liingkungan kerja RSUD
Belitung Timur, sehingga dapat dalam meningkatkan mutu pelayanan
kesehatan secara komprehensif, berkesinambungan dan akuntabel untuk
terwujudnya visi RSUD Beltim menjadi Rumah Sakit dengan pelayanan
prima dan terpercaya.
Dengan terciptanya budaya mencuci tangan yang benar di
liingkungan kerja RSUD Belitung Timur, yang berlandaskan nilai-nilai
ANEKA, maka akan memperkuat nilai disiplin dan profesional pada
RSUD Beltim.
30
C. Jadwal Rancangan Aktualisasi Nilai Dasar
Kegiatan aktualisasi nilai ANEKA yang direncanakan, akan
dilaksanakan di RSUD Belitung Timur dari tanggal 06 September sampai
dengan 27 September 2015 dengan jadwal sebagai berikut:
Tabel 1Jadwal Rencana Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan Pelaksanaan Tempat Sasaran
1Memberikan pelayanan medis umum rawat jalan
06 - 27 September
2015
RSUD Belitung Timur
Pasien poli umum/IGD
2Memberikan pelayanan medis gawat darurat
06 - 27 September
2015
RSUD Belitung Timur
Pasien IGD
3Melakukan pemeriksaan Elektrokardiografi (EKG)
06 - 27 September
2015
RSUD Belitung Timur
Pasien IGD
4 Membaca foto rontgen06 - 27
September 2015
RSUD Belitung Timur
Foto rontgen pasien
5Melakukan pemasangan kateter uretra
06 - 27 September
2015
RSUD Belitung Timur
Pasien IGD/ rawat inap
6Melakukan penjahitan luka
06 - 27 September
2015
RSUD Belitung Timur
Pasien IGD
7Membuat rekam medis pasien
06 - 27 September
2015
RSUD Belitung Timur
Rekam medis pasien
8KIE (Komunikasi, Informasi, Edukasi) cara penggunaan insulin
06 - 27 September
2015
RSUD Belitung Timur
Pasien rawat inap
9Melakukan sosialisasi cara mencuci tangan yang benar ke unit – unit kerja
06 - 27 September
2015
RSUD Belitung Timur
Dokter, perawat
31
Top Related