PROSIDING
SEMINAR NASIONAL PERIKANAN DAN KELAUTAN VI
TAHUN 2016
Peran Hasi Penelitian Perikanan dan Kelautan Dalam Mendukung Indonesia Sebagai Poros
Maritim di Era Masyarakat Ekonomi ASEAN
JILID I
Akuakultur
Diterbitkan oleh : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Universitas Brawijaya Malang
Penanggung jawab : Prof. Dr. Ir. Diana Arfiati, MS
Pengarah : Dr. Ir. Happy Nursyam, MS
Redaksi Pelaksana : Dr. Sc. Asep Awaludin Prihanto, S.Pi, M.P
Dr. Eng. Abu Bakar Sambah, S.Pi, MT
Feni Iranawati, S.Pi, M.Si, Ph.D
M. Arif Zainul Fuad, S.Kel, M.Sc.
Eko Waluyo, S.Pi, M.Sc.
Hefti Salis Yufidasari, S.Pi, MP
Budianto, S.Pi, MP, M.Sc
Qurrota A΄yunin, S.Pi, MP, M.Sc
Ista Ayuh Paramita, S.Si, M.Si
Wahyu Handayani, S.Pi, MBA
Tiwi Nurjannati Utami, S.Pi, MM
M. Arief As΄Adi, S.Kel., M.Sc
Ledyane Ika H, S.Pi, M.Sc
Defri Yona, S.Pi, M. Stud, D.Sc
Reviewer : Prof. Dr. Ir. Kuswanto (Universitas Brawijaya)
Dr. Ir. M. Fadjar, M.Sc (Universitas Brawijaya)
Prof. Win Darmanto, M.Si, Ph.D (Universitas Airlangga)
Ani Widiastuti, SP, MP, Ph.D (Universitas Gajah Mada)
Dr. Yenny Meliana (LIPI)
Alamat Redaksi : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Universitas Brawijaya
Jl. Veteran Malang Jawa Timur
Telp : 0341 553512
Fax : 0341 557837
http://fpik.ub.ac.id
E-mail : [email protected]
Perpustakaan Nasional RI :
Katalog Dalam Terbitan (KDT)
SEMINAR NASIONAL PERIKANAN DAN KELAUTAN VI
Prosiding Seminar Nasional Perikanan dan Kelautan V Tahun 2016 : Peran Hasil Penelitian Perikanan dan Kelautan Dalam Mendukung Indonesia Sebagai Poros Maritim di Era Masyarakat Ekonomi ASEAN
ISBN 978-602-72784-1-7 Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya Malang
@ Hak Cipta dilindungi Undang-undang All rights reserved Editor: Asep Awaludi Prihanto, Abu Bakar Sambah, Feni Iranawati, Eko Waluyo, M. Arif Zainul Fuad, Hefti Sali Yufidasari, Budianto, Qurrota A’yunin, Ista Ayuh Paramita, Wahyu Handayani, Tiwi Nurjannati Utami, M. Arief As’Adi, Ledyane Ika H, Defri Yona. Diterbitkan oleh: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya Malang, 2016 Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa ijin dari penyunting.
ISBN 978-602-72784-1-7
Seminar Nasional Perikanan dan Kelautan VI,
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang 2016
i | K a t a P e n g a n t a r
Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas tersusunnya prosiding ini. Prosiding ini
merupakan kumpulan makalah ilmiah yang telah dipresentasikan pada Seminar
Nasional Perikanan dan Kelautan VI Tahun 2016 yang diselenggarakan oleh Fakultas
Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang, dengan tema “Peran Hasil
Penelitian Perikanan dan Kelautan Dalam Mendukung Indonesia Sebagai Poros Maritim
di Era Masyarakat Ekonomi ASEAN”. Pemakalah pada Seminar Nasional Perikanan
dan Kelautan VI Tahun 2016 ini merupakan peneliti, praktisis, dan mahasiswa yang
berasal dari sejumlah institusi penelitian dan pengembangan, instansi pemerintah
maupun perguruan tinggi di dalam negeri.
Prosiding ini disusun unutuk mendokumentasikan hasil-hasil penelitian terbaru
bidang perikanan dan kelautan, dengan mengacu pada maksud dan tujuan Seminar
Nasional Perikanan dan Kelautan VI. Makalah yang dimuat di dalam prosiding ini telah
melalui tahap seleksi dan evaluasi oleh tim reviewer.
Atas tersusunnya prosiding ini, ucapan terima kasih kami sampaikan kepada
Rektor Universitas Brawijaya Malang, Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Universitas Brawijaya Malang, dan seluruh kontributor dalam prosiding ini, serta
seluruh pihak yang telah membantu dalam pelaksanaan Seminar Nasional Perikanan dan
Kelautan VI dan penyusunan prosiding ini.
Kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun guna penyempurnaan
penyusunan prosiding Seminar Nasional Perikanan dan Kelautan selanjutnya. Kami
mohon maaf atas segala kekurangan dalam penyelenggaraan seminar maupun
penyusunan prosiding ini. Semoga prosiding ini dapat bermanfaat.
Malang, Agustus 2016
Dewan Redaksi
Seminar Nasional Perikanan dan Kelautan VI,
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang 2016
ii | J a d w a l P e m a k a l a h
JADWAL PEMAKALAH
Seminar Nasional Perikanan dan Kelautan VI Tahun 2016
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang,
4 Mei 2016
Bidang Akuakultur
1] Jadwal Pemakalah
SESI
PRESENTASI MAKALAH
AKUAKULTUR A
Moderator: Qurrota Ayunin, M.Sc.
AKUAKULTUR B
Moderator : Budianto, M.Sc.
SESI I
(13.00 – 14.10)
A.1 A17
A.2 A.18
A3 A.19
A.4 A.20
A.5 A.21
SESI II
(14.10 – 15.20)
A.6 A.22
A.7 A.23
A.8 A.24
A.9 A.25
A.10 A.26
SESI 3
(15.20 – 16.30)
A.11 A.27
A.12 A.28
A.13 A.29
A.14 A 30
A.15 A 31
A.16 A 32
2] Kode, Penulis, dan Judul Makalah
KODE PENULIS JUDUL MAKALAH
AKUAKULTUR A
A-1 A. Tjendanawangi PENGARUH PELLET BASAH BERBASIS
MAKROALGA TERHADAP PENAMPILAN GONAD
Seminar Nasional Perikanan dan Kelautan VI,
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang 2016
iii | J a d w a l P e m a k a l a h
KODE PENULIS JUDUL MAKALAH
BULUBABI, Tripneustes gratilla
A-2
A. Tjendanawangi PENGARUH PENAMBAHAN KLOROFIL PADA
PAKAN BUATAN TERHADAP KEMATANGAN
GONAD INDUK IKAN LELE SANGKURIANG
(Clarias Sp)
A-3 Farikhah, Heryawan
A.Ardiansyah, Khudhori
EVALUASI KEMAMPUAN REPRODUKTIF IKAN
LELE TANPA PATIL (Clarias Sp)
A-4
Petrus Hary Tjahja
Soedibya,
Elli Lailatul
Munawaroh, Taufik
Budhi Pramono,
Emyliana Listyowati,
Agung Dhamar Syakti
RETENSI ENERGI IKAN LELE (Clarias gariepinus)
YANG DIBUDIDAYAKAN PADA PADAT TEBAR
TINGGI DENGAN SISTEM BIOFLOK
A-5
Riza Rahman Hakim PEMANFAATAN HASIL DETOKSIFIKASI BIJI
JARAK PAGAR (Jatropha curcas) PADA PAKAN
IKAN LELE (Clarias gariepinus)
A-6
Yogi Himawan dan
Khairul Syahputra
PERFORMA IKAN MAS (Cyprinus carpio) STRAIN
RAJADANU TAHAN KHV F3 DI KARAMBA JARING
APUNG WADUK CIRATA, JAWA BARAT
A-7
Dimas Galang Prakosa,
Sri Andayani, Maftuch
PENGARUH EKSTRAK KASAR TEMU PUTIH
(Curcuma zedoaria) TERHADAP PENINGKATAN
KADAR ERITROSIT PADA IKAN MAS (Cyprinus
carpio) YANG TELAH TERINFEKSI Aeromonas
hydrophila
A-8
Ardiansyah Kurniawan,
Andri Kurniawan,
Yulian Fakhrurrozi,
Khorul Muslich
KEKERABATAN GENETIK IKAN CEMPEDIK DI
SUNGAI LENGGANG DAN SUNGAI LANGKANG,
BELITUNG TIMUR DENGAN IKAN KEPAET DI
SUNGAI LELABI, BANGKA BARAT
MENGGUNAKAN RAPD
A-9
Ismaningdyah
Kurniawati, Maftuch,
Anik Martinah Hariati
EFEKTIFITAS EKSTRAK KASAR FENOL Gracilaria
SP. SEBAGAI IMUNOSTIMULAN TERHADAP
HISTOPATOLOGI OTOT IKAN MAS (Cyprinus carpio)
YANG DIINFEKSI BAKTERI Aeromonas hydrophila
Seminar Nasional Perikanan dan Kelautan VI,
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang 2016
iv | J a d w a l P e m a k a l a h
KODE PENULIS JUDUL MAKALAH
A-10
Lamanto, Priadi
Setyawan dan Adam
Robisalmi
EVALUASI PROSES AKLIMATISASI BENIH IKAN
NILA SRIKANDI (Oreochromis aureus x niloticus)
UNTUK PEMBESARAN DI KARAMBA JARING
APUNG LAUT
A-11
Moh. Awaludin Adam,
Arif Habib Fasya, dan
Abdul Muqsith
PEMBERIAN NUTRISI BERBEDA TERHADAP
PERTUMBUHAN BIOMASSA BUDIDAYA CACING
SUTERA (Tubifex sp.)
A-12
Maheno Sri Widodo PENGARUH PERBEDAAN LATENCYTIME
TERHADAP PERKEMBANGAN GONAD IKAN
GABUS (Chana gachua) DENGAN PENYUNTIKAN
OVAPRIME
A-13
Mulis APLIKASI EKSTRAK PELEPAH PISANG AMBON
(Musa paradisiaca) UNTUK KELANGSUNGAN HIDUP
BENIH IKAN NILA (Oreochromis niloticus)YANG
TERINFEKSI BAKTERI Aeromonas hydrophila
A-14 Priadi Setyawan dan
Rieka Noermalasari
PERFORMA REPRODUKSI IKAN NILA NIRWANA
(Oreochromis Niloticus) PADA SALINITAS BERBEDA
A-15
Sefti Heza Dwinanti PENGARUH VITAMIN C TERHADAP EFIKASI
VAKSIN SEL UTUH UNTUK PROTEKSI BAKTERI
Streptococcus agalactiae PADA BENIH IKAN NILA
A-16
Nanik Retno Buwono
Mohammad Mahmudi,
Muhammad Musa
PERKEMBANGAN KUALITAS AIR DALAM
KAITANNYA DENGAN LAJU PERTUMBUHAN
IKAN LELE (CLARIAS GARIEPINUS) PADA
BUDIDAYA SISTEM BIOFLOK DI UPT PERIKANAN
AIR TAWAR SUMBER PASIR FPIK UB
AKUAKULTUR B
A-17
Farah – Diana MANIPULATION RATE VOLTAGE AT DIFFERENT
SALINITY TOWARDS THE GROWTH AND
SURVIVAL OF FISH SEED KERLING (Tor
tambroides)
A-18 Gusti Ngurah Permana STUDY VARIASI GENETIK IKAN NAPOLEON,
Cheillinus undulatus di INDONESIA
A-19 M.S. Hamzah dan Ramli
Marsuki
PENGARUH DAYA REAKSI ENZIM PROTEASE
DAN KANDUNGAN KADAR KALSIUM KARBONAT
Seminar Nasional Perikanan dan Kelautan VI,
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang 2016
v | J a d w a l P e m a k a l a h
KODE PENULIS JUDUL MAKALAH
(CACO3) TERHADAP SINTASAN DAN
PERTUMBUHAN BENIH KERANG MUTIARA
(Pinctada Maxima) DI LAUT
A-20
Tony Setia Dharma,
Gigih Setia Wibawa dan
Irwan Setiadi
IMPLANTASI HORMON LHRH-a PADA
PEMATANGAN GONAD DAN PEMIJAHAN INDUK
BANDENG, Chanos chanos GENERASI 1 (G1)
A-21
Nur A R Setyawidati,
Pierre-Olivier Liabot,
Klervi Le Lann, Ita
Widowati,
Valérie Stiger-Pouvreau
POTENTIAL HABITAT AND BIOACTIVE
COMPOUNDS FROM BROWN ALGAE FOR
AQUACULTURE DEVELOPMENT IN INDONESIA
A-22
Patopo Kusuma Dewi UJI EFEKTIFITAS BUDIDAYA UDANG VANAME
SKALA RAKYAT BAGI PENINGKATAN
KESEJAHTERAAN MASYARAKAT PESISIR
A-23
Priyo Santoso, Marsoedi,
Maftuch, Edi Susilo
STUDI BUDIDAYA KERANG DARAH (Anadara
granosa L.) SEBAGAI INISIASI PENGELOLAAN
BERKELANJUTANNYA DI KECAMATAN KUPANG
TENGAH
A-24
Seto Sugianto Prabowo
Rahardjo dan Marsoedi
PEMODELAN KUALITAS AIR MENGGUNAKAN
MODEL WASP UNTUK MEMETAKAN KARAMBA
JARING APUNG DI WADUK TANJUNGAN,
MOJOKERTO
A-25
Sri Andayani PENGARUH IMMUNOSTIMULAN ALKALOID
UBUR-UBUR Bougainvillia sp TERHADAP TOTAL
BAKTERI Vibrio Harveyi DAN HISTOPALOGI
OTOT IKAN KERAPU MACAN
A-26
Ketut Maha Setiawati,
Bejo Slamet, N.W.W.
Astuti, Rina P. Astuti
KEPADATAN PEMBERIAN KOPEPOD YANG
BERBEDA PADA PEMELIHARAAN LARVA
KERAPU SUNU (Plectropomus Leopardus)
A-27
Arif Habib Fasya INHIBITORY EFFECTS VNN (VIRAL NERVOUS
NECROTIC) IN GROUPER (Cromileptes Altivelis)
INDUCED PCP (PERIDININ CHLOROFIL PROTEIN)
Halimeda Sp THROUGH MHC I EXPRESSION
A-28 Sri Rahmaningsih, STUDY PEMANFAATAN TANAMAN MAJAPAHIT
Seminar Nasional Perikanan dan Kelautan VI,
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang 2016
vi | J a d w a l P e m a k a l a h
KODE PENULIS JUDUL MAKALAH
Jumiati (Crescentia cuteje) UNTUK PENANGGULANGAN
BAKTERI Vibrio Harveyi SECARA INVITRO
A-29
L Fitriani M, Ir. Saptono
Waspodo,
Dewi Nur’aeni S,
Asep Permana dan
Nurhidayat
EFFECT OF LEAF EXTRACT OF TROPICAL
ALMOND (Terminalia catappa) ON SURVIVAL AND
GROWTH OF LARVAL CLOWN LOACH
(Chromobotia macracanthus)
A-30
Nasrullah Bai Arifin,
Muhammad Fakhri,
Ating Yuniarti, dan Anik
Martinah Hariati
PENGARUH PUPUK PERTANIAN TERHADAP
PERTUMBUHAN DAN KANDUNGAN KLOROFIL
Nannochloropsis sp.
A-31
Tholibah Mujtahida,
Marsoedi,
Maheno Sri Widodo
SIKLUS REPRODUKSI IKAN WADER CAKUL
(Puntius binotatus) PADA PERTENGAHAN MUSIM
PENGHUJAN TAHUN 2013/2014
A-32
Setya Widi Ayuning
Permanasari, Putut
Widjanarko
PERAN SUHU, BAHAN ORGANIK (TOM), DAN
FITOPLANKTON TERHADAP KANDUNGAN
OKSIGEN TERLARUT PADA TAMBAK
POLIKULTUR UDANG VANAMME
Seminar Nasional Perikanan dan Kelautan VI,
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang 2016
vii | A k u a k u l t u r - D a f t a r I s i
DAFTAR ISI
(A.1) Arif Habib Fasya. EFEK PENGHAMBATAN VNN (VIRAL NERVOUS NECROTIC)
PADA KERAPU TIKUS YANG DIINDUKSI PERIDININ CHLOROFIL PROTEIN
Halimeda sp. MELALUI EKSPRESI MHC I .....................................................................1
(A.2) Farah Diana, Lisma Sari. MANIPULASI TEGANGAN LISTRIK PADA
SALINITAS YANG BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN
KELANGSUNGAN HIDUP BENIH IKAN KERLING (Tor tambroides)
MANIPULASI TEGANGAN LISTRIK PADA SALINITAS YANG BERBEDA
TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP BENIH IKAN
KERLING (Tor tambroides) ...............................................................................................5
(A.3) Ketut Maha Setiawati, Bedjo Selamet, Ni Wayan Widya Astuti, dan Rina Pudji
Astuti. PEMBERIAN KEPADATAN KOPEPODA YANG BERBEDA PADA
PEMELIHARAAN LARVA KERAPU SUNU (Plectropomus leopardus) ........................9
(A.4) Ketut Mahardika, Indah Mastuti, Suko Ismi. PENGARUH SUHU DAN WAKTU
INKUBASI INOKULUM VNN TERHADAP PATOGENISITASNYA PADA IKAN
KERAPU HIBRID CANTIK .............................................................................................13
(A.5) Laily Fitriani Mulyani1, Saptono Waspodo, Dewi Nuraeni S, Nurhidayat,
Asep Permana. PENGARUH EKSTRAK DAUN KETAPANG (Terminalia catappa)
TERHADAP SINTASAN DAN PERTUMBUHAN LARVA IKAN BOTIA
(Chromobotia macracanthus) ecific Purposes, Urgency and Potential Result ..................20
(A.6) Patopo Kusuma Dewi, S. Budi Prayitno, Azis Nurbambang. UJI EFEKTIFITAS
BUDIDAYA UDANG VANAME (Lithopeneus vannamei) SKALA RAKYAT
BAGI PENINGKATAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT PESISIR .....................26
(A.7) Nasrullah Bai Arifin, Muhammad Fakhri, Ating Yuniarti, Anik Martina Hariati.
PENGARUH PUPUK PERTANIAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN
KANDUNGAN KLOROFIL Nannochloropsis sp. ..........................................................32
(A.8) Priyo Santoso, Marsoedi, Maftuch, Edi Susilo. STUDI BUDIDAYA KERANG
DARAH (Anadara granosa L.) SEBAGAI INISIASI PENGELOLAAN
BERKELANJUTANNYA DI KECAMATAN KUPANG TENGAH .............................37
(A.9) Setya Widi Ayuning Permanasari, Putut Widjanarko. PERAN SUHU, BAHAN
ORGANIK (TOM), DAN FITOPLANKTON TERHADAP KANDUNGAN
OKSIGEN TERLARUT PADA TAMBAK POLIKULTUR UDANG VANAMME
(Litopenaeus vannamei) DAN IKAN BANDENG (Chanos chanos) .............................44
Seminar Nasional Perikanan dan Kelautan VI,
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang 2016
viii | A k u a k u l t u r - D a f t a r I s i
(A.10) Sri Rahmaningsih, Jumiati. STUDY TENTANG PEMANFAATAN TANAMAN
MAJAPAHIT (Crescentia cuteje) UNTUK PENANGGULANGAN BAKTERI
Vibrio Harveyi SECARA INVITRO ...............................................................................52
(A.11) Tholibah Mujtahidah, Marsoedi, Maheno Sri Widodo. SIKLUS REPRODUKSI
IKAN WADER CAKUL (Puntius binotatus) PADA PERTENGAHAN MUSIM
PENGHUJAN TAHUN 2013/2014 ..................................................................................59
(A.12) Tony Setia Dharma Gigih Setia Wibawa, Irwan Setiadi. IMPLANTASI
HORMON LHRH-a PADA PEMATANGAN GONAD DAN PEMIJAHAN
INDUK BANDENG, Chanos chanos GENERASI 1 (G1) ..............................................65
(A.13) Dimas Galang Prakosa, Sri Andayani, Maftuch. PENGARUH EKSTRAK KASAR
TEMU PUTIH (Curcuma zedoaria) TERHADAP PENINGKATAN KADAR
ERITROSIT PADA IKAN MAS (Cyprinus carpio) YANG TELAH TERINFEKSI
Aeromonas hydrophila ......................................................................................................72
(A.14) Ismaningdyah Kurniawati, Maftuch, Anik Martinah Hariati. EFEKTIFITAS
EKSTRAK KASAR FENOL Gracilaria sp. SEBAGAI IMUNOSTIMULAN
TERHADAP HISTOPATOLOGI OTOT IKAN MAS (Cyprinus carpio) YANG
DIINFEKSI BAKTERI Aeromonas hydrophila ...............................................................75
(A.15) Maheno Sri Widodo. PENGARUH PERBEDAAN LATENCYTIME TERHADAP
PERKEMBANGAN GONAD IKAN GABUS (Chana gachua) DENGAN
PENYUNTIKAN OVAPRIME ........................................................................................81
(A.16) Moh. Awaludin Adam, Arif Habib Fasya, Abdul Muqsith. PEMBERIAN NUTRISI
BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN BIOMASSA BUDIDAYA CACING
SUTERA (Tubifex sp.) .....................................................................................................85
(A.17) Petrus Hary Tjahja Soedibya, Elli Lailatul Munawaroh, Taufik Budhi Pramono,
Emyliana Listyowati, Agung Dhamar Syakti. RETENSI ENERGI IKAN LELE
(Clarias gariepinus) YANG DIBUDIDAYAKAN PADA PADAT TEBAR TINGGI
DENGAN SISTEM BIOFLOK .....................................................................................91
(A.18) Nanik Retno Buwono, Mohammad Mahmudi, Muhammad Musa.
PERKEMBANGAN KUALITAS AIR DALAM KAITANNYA DENGAN LAJU
PERTUMBUHAN IKAN LELE (Clarias gariepinus) PADA BUDIDAYA SISTEM
BIOFLOK DI UPT PERIKANAN AIR TAWAR SUMBER PASIR FPIK UB ..............99
(A.19) Sefti Heza Dwinanti, Mirna Fitrani. PENGARUH VITAMIN C TERHADAP
EFIKASI VAKSIN SEL UTUH UNTUK PROTEKSI BAKTERI Streptococcus
agalactiae PADA BENIH IKAN NILA .........................................................................106
Seminar Nasional Perikanan dan Kelautan VI,
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang 2016
ix | A k u a k u l t u r - D a f t a r I s i
(A.20) A. Tjendanawangi. PENGARUH PELLET BASAH BERBASIS MAKROALGA
TERHADAP PENAMPILAN GONAD BULUBABI, Tripneustes gratilla ..................110
(A.21) Qurrota A’yunin, Maftuch, Happy Nursyam, M. Fadjar, Nasrullah B.A.
ANALISIS KESEHATAN PENYU LEKANG (Lephidocelis olivacea) DITINJAU
DARI KONDISI LINGKUNGAN PERAIRAN DI WILAYAH KONSERVASI
PENYU TAMAN KILI-KILI TRENGGALEK ..............................................................114
(A.22) Ardiansyah Kurniawan, Andri Kurniawan, Fakhrurrozi.Y. KEKERABATAN
GENETIK IKAN CEMPEDIK SUNGAI LENGGANG DAN LANGKANG,
BELITUNG TIMUR DENGAN IKAN KEPAET SUNGAI LELABI,
BANGKA BARAT MENGGUNAKAN RAPD ............................................................119
Seminar Nasional Perikanan dan Kelautan VI,
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang 2016
72 | A k u a k u l t u r [ A - 1 3 ] - D i m a s G a l a n g P r a k o s a , d k k
PENGARUH EKSTRAK KASAR TEMU PUTIH (Curcuma zedoaria)
TERHADAP PENINGKATAN KADAR ERITROSIT PADA IKAN MAS
(Cyprinus carpio) YANG TELAH TERINFEKSI Aeromonas hydrophila
Dimas Galang Prakosa*, Sri Andayani, dan Maftuch
Fakultas perikanan dan Ilmu Kelautan,
Universitas Brawijaya, JL. Veteran, Kode Pos: 65145.
Email: [email protected]
Email: [email protected]
Abstrak - Penelitian dilakukan untuk mengetahui efek pemberian ekstrak kasar temu putih (Cucuma zedoaria)
terhadap perubahan kadar eritrosit ikan mas (Cyprinus carpio) pasca diinfeksi dengan Aeromonas hydrophila.
Metode yang digunakan untuk mendapatkan ekstrak kasar adalah maserasi dengan menggunakan etil asetat selama
48 jam, untuk kemudian dilanjutkan dengan rotary vacum evaporatori untuk menghilangkan kadar air dan memberi
tekstur pada ekstrak. Ekstrak diberikan kepada ikan menggunakan metode perendaman dengan dosis 15, 25, 35 dan
45 g/L. Penelitian dilanjutkan dengan pengamatan terhadap perubahan kadar eritrosit dalam darah ikan.
Rangkaian penelitian dilakukan selama 1 bulan. Peningkatan kadar eritrosit secara signifikan terlihat pada
pemberian dosis ekstrak kasar sebesar 35 g/L sebanyak 2,71 sel/ml.
Kata Kunci: Curcuma zedoaria, Aeromonas hydrophila, erirosit
Abstract - Research was conducted to find out the effects of the crude extract zedoary (Curcuma zedoaria) to
changes levels erythrocytes of carp (Cyprinus carpio) after infected by Aeromonas hydrophila. The method used to
obtain a crude extract is maceration using ethyl acetate during 48 hours. Then, continued with rotary vacuum
evaporator to reduce the water content and give texture to the zedoaria extract. The extracts given to fish used
immersion method with doses of 15, 25, 35 and 45 g / L. The research continued with the observation of the changes
of levels of Leucocytes in the fish blood. Observations have been made for 1 month. Significantly increased levels of
Leucocytes look at dosing the crude extract of 35 g / L as much 2.71 cells/ml.
Keyword: Curcuma zedoaria, Aeromonas hydrophila, eritrosit
I. PENDAHULUAN
Perkembangan jumlah penduduk Indonesia yang
semakin pesat. Menyebabkan kebutuhan pangan
semakin meningkat salah satunya adalah sumber
protein hewani seperti ikan. Laju peningkatan jumlah
kebutuhan ikan juga dipacu oleh peningkatan gaya
hidup dan pengetahuan penduduk tentang keunggulan
ikan dibanding dengan bahan pangan lainnya. Dalam
usaha pemenuhan kebutuhan tersebut dilakukan
budidaya ikan (Ismail, 2007).
Ikan mas yang merupakan salah satu ikan air
tawar yang mempunyai nilai ekonomis penting,
sehingga ikan ini banyak dibudidayakan [1].
Berdasarkan data Kementerian Kelautan dan
Perikanan (2011), produksi ikan mas pada tahun 2010
mencapai 374.112 ton. Jumlah ini melampaui target
awal sebanyak 267.100 ton. Jumlah produksi ini
diharapkan semakin meningkat dari tahun ke tahun.
ikan mas yang merupakan jenis ikan budidaya air
tawar yang paling banyak dibudidayakan petani baik
budidaya pembenihan, pembesaran di kolam
pekarangan ataupun air deras, dikarenakan peminat
pasar yang cukup besar juga dikarenakan dalam
kegiatan budidaya yang relative mudah.
Untuk kegiatan budidaya ikan mas kini mencapai
tahap intensif dengan padat tebar yang tinggi,
sehingga memperbesar kemungkinan terjangkitnya
penyakit Salah satu penyakit yang berasal dari jenis
bakteri yang sangat berbahaya dan sering menyerang
ikan seperti ikan gurami, ikan mas, ikan tambakan
juga jenis ikan catfish, seperti ikan lele dan patin
adalah Aeromonas hydrophila. Bakteri ini merupakan
patogen dan dapat menimbulkan wabah penyakit.
Seminar Nasional Perikanan dan Kelautan VI,
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang 2016
73 | A k u a k u l t u r [ A - 1 3 ] - D i m a s G a l a n g P r a k o s a , d k k
Penularan bakteri ini sangat cepat melalui perantara
air, kontak tubuh ikan atau peralatan yang tercemar.
Penyakit yang menyerang tidak datang begitu saja,
melainkan melalui proses hubungan antara tiga faktor,
yaitu kondisi dalam air, kondisi inang dan adanya
jasad patogen (jasad penyakit). Untuk mengatasi
permasalahan ini, selain dengan perbaikan kondisi
lingkungan budidaya, penggunaan antibiotik guna
mengobati penyakit infeksi bakteri sangat sangat
sering digunakan [2]. Namun pemberian bahan kimia
ini memang dapat mencegah maupun mengobati
penyakit pada ikan tetapi antibiotik memiliki efek
negative pada lingkungan [3].
Residu antibiotik dapat mencemari lingkungan
dan juga dapat ditemukan di tubuh ikan sehingga ikan
tidak aman untuk dikonsumsi oleh manusia,. Untuk
mengatasi permasalahan diatas perlu dilakukan
perbaikan penggunaan antibiotik dalam melawan
infeksi bakteri patogen pada organisme budidaya.
Salah satu cara yang bisa dipakai adalah dengan
mencari bahan alami yang dapat bersifat antibiotik
alami dan antibakteri. Menurut Muslim et al., (2009),
pemanfaatan bahan alami sebagai obat masih kurang,
untuk itu harus dilakukan penelitian mengenai
penggunaan bahan alami yang cocok untuk
memberantas atau mengendalikan bakteri tersebut.
Salah satu bahan alami yang akan diuji adalah Temu
putih (Curcuma zedoaria).
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui pengaruh ekstrak kasar terhadap nilai
eritrosit pada ikan mas yang telah terinfeksi
Aeromonas hydrophila
II. METODE PENELITIAN
Dalam penelitian ini menggunakan metode
eksperimen rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4
perlakuan, 2 kontrol dan 3 kali ulangan
2.1 Bahan dan Alat
Bahan dan alat yang digunakan pada penelitian
ini antara lain adalah:
2.1.1 Bahan
a. Ikan Mas (Cyprinus carpio)
Hewan uji yang digunakan yaitu ikan mas (C.
carpio) dengan ukuran 7-10 cm sebanyak 10
ekor/ akuarium pemeliharaan, ikan mas
diperoleh dari berasal dari Pasar Ikan Punten,
Kota Batu.
b. Temu Putih (Curcuma zedoaria)
Temu putih (C. zedoaria) digunakan sebagai
bahan ekstraksi yang akan dimanfaatkan
bahan aktif sebagai bahan penyembuh dari
Aeromonas hydrophila
c. Kultur Bakteri
Untuk kegiatan kultur dibutuhkan kultur
murni A. hydrophila didapat dari Balai
Karantina Perak koleksi Balai Karantina Ikan
Perak Surabaya Jawa Timur,media
merckTryptonc Soy Agar (TSA), media merck
Nutrien Borth (NB), aquades, alkohol dan Na-
fis 0,9%.
d. Pengamatan Hematologi
Bahan yang dibutuhkan dalam pengamatan
hematologi antara lain: Aquades steril, tissue,
larutan turk, larutan hayem, larutan giemsa,
anti koagulan (Na-sitrat 3,8%), spuit 1 ml,
alkohol 96%.
2.1.2 Alat
Alat – alat yang digunakan dalam penelitian ini
meliputi thermometer, DO meter, pH meter, akuarium
ukuran 30 cm x 30 cm x 30 cm, aerator, coolbox,
blender, lemari pendingin, satu set alat bedah, tabung
falcon, rotary evaporator vacuum, hot plate,
mikropipet, , timbangan analitik, gelas ukur (50 ml
dan 500ml) corong, spatula, tabung reaksi, rak tabung
reaksi, cawan petri, jarum oose, bunsen, pipet volume,
pipet tetes, spektrofotometer, erlenmeyer (250 ml, 500
ml dan 1000 ml), beaker glass (500 ml dan 1000 ml),
autoclave, incubator, tabung effendorf, spuit, ,pipet
thoma eritrosit, haemocytometer, objek glass, cover
glass, mikroskop cahaya, handtallycounter,
aerator,kamar hitung improved neubauer
(haemocytometer), ayakan, heater akuarium, vortex,
waterbath, section set .
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
Eritrosit merupakan sel darah yang memiliki
jumlah paling banyak dibanding dengan sel darah
lainnya Dari pengamatan penelitian,didapatkan sel
darah merah ikan mas berbentuk bulat dan pada
bagian tengahnya terdapat inti sel.
Eritrosit bisa menjadi indicator tingkat kestresan
dan juga kesehatan ikan, yang dapat dilihat dari kadar
eritrosit pada tubuh ikan. Nilai eritrosit selaa
penelitian dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
Seminar Nasional Perikanan dan Kelautan VI,
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang 2016
74 | A k u a k u l t u r [ A - 1 3 ] - D i m a s G a l a n g P r a k o s a , d k k
0
0.5
1
1.5
HARI KE-1HARI KE-7
HARI KE-14
HARI KE-30
PERLAKUAN A
PERLAKUAN B
PERLAKUAN C
PERLAKUAN D
Kontrol +
Kontrol -
Gambar 1. Nilai eritosit ikan mas selama
pemeliharaan
Pada Gambar 1, terlihat nilai eritrosit selama
pengamatan untuk ikan perlakuan pada hari pertama
sampai hari ke 7 dan mulai menampakkan penurunan
kemudian nilai pada hari ke 14 dan hari ke 30 mulai
menampakkan kenaikan nilai eritrosit, untuk kontrol
(-)yaitu ikan mas yang hanya diinfeksi oleh bakteri
saja, nilai eritrosit terus mengalami penurunan sampai
hari terakhir dikarenakan tubuh berada dalam kondisi
stress yang diakibatkan adanya benda asing dan untuk
ikan mas kontol (+) nilai eritrosit relative sama dari
hari 1 sampai hari ke-30.
Penurunan yang terjadi pada hewan uji di hari ke 1
dan sampai hari ke 7 disebabkan karena bakteri
A.hydrophila menginfeksi pada organ pengahasil sel
darah merah yaitu di ginjal dan limpa [4] selain itu
penurunan nilai eritrosit yang disebabkan infeksi
A.hydrophila terjadi karena pecahnya pembuluh
darah dan luka sehingga mengakibatkan organ
hemopoitik tidak dapat mengimbangi jumlah eritosit
yang hilang. Pada hari ke 14 mulai menunjukan
peningkatan nilai eritrosit hal ini dikarenakan
kandungan ekstrak kasar temu putih dapat membantu
mengurangi dampak infeksi dari Aeromonas
hydrophila. Pada gambar 1 dosis 45 gr/L merupakan
dosis dengan nilai ter tinggi paling mendekati dari
ikan control (+) [6].
Untuk Mekanisme peningkatan eritrosit secara garis
besar adalah sebagai berikut, interaksi pertama
dilakukan oleh asam fenolik pada membrane bakteri.
Selanjutnya, turunan fenol termasuk didalamnya
flavonoid berinteraksi dengan sel bakteri melalui
proses adsorpsi yang melibatkan ikatan hidrogen.
Pada kadar rendah terbentuk kompleks protein fenol
dengan ikatan yang lemah dan segera mengalami
peruraian, diikuti penetrasi fenol ke dalam sel dan
menyebabkan presipitasi serta denaturasi protein.
Pada kadar tinggi fenol menyebabkan koagulasi
protein dan membran sel mengalami lisis. Quercetine
sendiri dikaitkan dengan penghambatan enzim DNA
gyrase pada bakteri [7]
IV. KESIMPULAN
Ekstrak kasar temu putih memiliki pengaruh
terhadap ikan mas yang telah terinfeksi oleh
Aeromonas hydrophila, ini dibuktikan dengan kadar
nilai eritrosittiap perlakuan, untuk perlakuan yang
paling mendekati nilai ikan control (+) adalah pada
perlakuan D dengan dosis 45gr/L
DAFTAR PUSTAKA
[1] Rudiyanti, S dan Astri Diana Ekasari. Pertumbuhan
dan Survival Rate Ikan Mas (Cyprinus Carpio Linn)
Pada Berbagai Konsentrasi Pestisida Regent 0,3 G.
Jurnal Saintek Perikanan 5,(1) : 39 – 47. 2009.
[2] Samsundari, S. Pengujian Ekstrak Temulawak dan
Kunyit Terhadap Resistensi Bakteri Aeromonas
hydrophilla yang Menyerang Ikan Mas (Cyprinus
carpio). Jurnal perikanan dan kelautan 17.2 (2006): 43-
59. 2006.
[3] Lukistyowati, I dan Kurniasih. Kelangsungan hidup
ikan mas (cyprinus carpio L) yang diberikan pakan
larutan bawang putih (Allium sativum) dan di infeksi
Aeromonas hydrophila. Jurnal perikanan dan kelautan
16,1: 144-160. 2011.
[4] Kabata, Z. Parasites and Diseases of fish Cultured in
the Tropics. Taylor & Francis. London and
Philadelphia. 1985.
[5] Moyle, P. B dan J. J. Cech. Fishes, an Introduction to
Ichthyology. 5th ed. Prentice Hall Inc. USA. 2004.
[6] Suhermanto, A, S. Andayani, Maftuch. Pemberian
Total Fenol Teripang Pasir (Holothuria scabra) Untuk
Meningkatkan Leukosit dan Deferensial Leukosit Ikan
Mas (Cyprinus carpio) yang Diinfeks Bakteri
Aeromonas hydrophila. Jurnal kelautan, volume 4, no 2.
2011.
[7] Prasad, V.G.N.V., krishna, B.V., Swamy, P.L., Rao,
T.S., Rao, G.S. Antibacterial synergy between
quercetin and polyphenolic acids against bacterial
pathogens of fish. Asian Pac. J. Trop. Dis. 4, S326–
S329. doi:10.1016/S2222-1808(14)60464-3. 2014.
Top Related