Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

32
Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B) BAHAN AJAR BAHAN AJAR IDENTIFIKASI DAN IDENTIFIKASI DAN KLASIFIKASI BARANG KLASIFIKASI BARANG

description

BAHAN AJAR IDENTIFIKASI DAN KLASIFIKASI BARANG. Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B). selamat datang selamat belajar. Pasal 14 UU No. 10 Tahun 1995 jo UU No. 17 tentang Kepabeanan - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

Page 1: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

Moderator :

JOKO MURSIT0(Support By Hannan B)

BAHAN AJARBAHAN AJARIDENTIFIKASI DAN IDENTIFIKASI DAN

KLASIFIKASI BARANGKLASIFIKASI BARANG

Page 2: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)
Page 3: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

Pasal 14 UU No. 10 Tahun 1995 jo UU No. 17 tentang Kepabeanan

“..untuk penetapan tarif bea masuk dan bea keluar, barang dikelompokkan

berdasarkan sistem klasifikasi barang..” (ayat 1)

“Ketentuan tentang klasifikasi barang diatur lebih lanjut oleh Menteri”

(ayat 2)

DASAR HUKUM

Page 4: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

HARMONIZED SYSTEM

Nama lengkap “The Harmonized Commodity Description and Coding System”

Diterbitkan CCC (Customs Cooperation council ), l sejak 1 Januari 1988:

Indonesia menggunakan HS mulai 1 Januari 1989

Amandemen I 1 Januari 1992

Amandemen II 1 Januari 1996

Amandemen III Tahun 2002

Amandemen IV Tahun 2007

Page 5: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

PENGERTIAN HS Suatu daftar penggolongan barang yang

dibuat secara sistematis dengan tujuan untuk mempermudah pentarifan dalam

transaksi perdagangan, pengangkutan dan statistik.”

Diratifikasi oleh Indonesia dgn Kepres no. 35

tahun 1993Indonesia melaksanakan BTBMI HS mulai 1

Januari 1989 Saat ini menggunakan BTBMI 2007

berdasarkan AHTN (ASEAN HARMONISED TARIFF NUMANCLATURE)

Page 6: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

TUJUAN PENGGUNAAN HS

Untuk keseragaman penggolongan barang yang diperdagangkan

secara internasionalUntuk Keseragaman Sistem

Pengkodean Barang Untuk Memudahkan dalam

pengumpulan dan penganalisaan statistik perdagangan dunia

Untuk Keseragaman bahasa pabean

Page 7: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

STRUKTUR HARMONIZED SYSTEM

JUMLAH BAGIAN : Bagian I s.d. XXIJUMLAH BAB : Bab 1 s.d. 99

BAB 77 Utk Kepentingan Yg Akan Datang

98 dan 99 Utk Keperluan Nasional

Page 8: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

STRUKTUR BTBMI 2007

JUMLAH BAGIAN : Bagian I s.d. XXIJUMLAH BAB : Bab 1 s.d. 76;

Bab 78 s.d. Bab 98 JUMLAH POS : 1224( 4 digit)

JUMLAH SUB POS : 5062 (6 digit)JUMLAH SUB POS AHTN : 8311 (8 digit)

JUMLAH POS TARIF NASIONAL 8744 pos tarif (10 digit)

Page 9: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

BAGIAN I. PRO. HEWANI

1. BINATANG HIDUP2. DAGING 3. IKAN

4. SUSU 5. PRODUK HEWANI LAINNYA

BAGIAN II. PRO. NABATI

6. TUMBUHAN HIDUP7. SAYURAN 8. BUAH-BUAHAN

9. KOPI, TEH & MATE10. SEREALIA 11. PRODUK GILINGAN

12. BUAH BERMINYAK13. LAK, GETAH 14. BHN. ANYAMAN

BAGIAN III. MINYAK & LEMAK

15. MINYAK & LEMAK

BAGIAN IV. OLAHAN MAKANAN16. OLAHAN EWANI

17. GULA 18. KOKOA 19. MAK. DR. SEREALIA20. OLAHAN SAYURAN21. OLAHAN LAINNYA.

22. MINUMAN 23. MAK. HEWAN24. TEMBAKAU, ROKOK

BAGIAN VI. BHN KIMIA28. KIMIA ANORGANIK

29. KIMIA ORGANIK30. FARMASI 31. PUPUK32. BHN PEWARNA, CAT33. ATSIRI & KOSMETIK

34. SABUN 35. PEREKAT36. BHN . PELEDAK

37. BHN . FOTOGRAFI38. ANEKA BAHAN & PRODUK KIMIA

BAGIAN VII.PLASTIK & KARET39. PLASTIK & BRG.40. KARET & BRG.

BAGIAN VIII. JANGAT,KULIT & BRGNYA

41. JANGAT, KULIT42. BRG . DR. KULIT43. KULIT BERBULU

BAGIAN IX. KAYU & BRG .

ANYAMAN 44. KAYU 45. GABUS 46. BRG ANYAMAN

BAGIAN XI. TEKSTIL50. SUTERA 51. WOL

52.KAPAS 53. BHN NABATI LAIN54. FILAMENT 55. STAPLE

56. GUMPALAN 57. PERMADANI 58. KAIN KHUSUS

59. KAIN DIRESAPI 60. KI RAJUTAN 61. PAKAIAN

RAJUTAN 62. PAKAIAN TENUNAN63. LAINNYA , GOMBAL

BAGIAN XII. ALAS KAKI,TUTUP KEPALA, DLL

64. ALAS KAKI65. TUTUP KEPALA

66. PAYUNG 67. BULU UNGGAS, WIG, BUNGA TIRUAN

BAGIAN XIII. BRG .DR TANAH, KERAMIK, KACA68. BRG BATU

69. KERAMIK 70. KACA

BAGIAN XV. LOGAM TIDAK MULIA & BRGNYA

72. BESI & BAJA73. BRG BESI & BAJA

74. TEMBAGA 75. NIKEL 76. ALUMINIUM 78. TIMBAL 79. .SENG 80. TIMAH PUTIH

81. LTM . LAINNYA 82. PERKAKAS 83. KUNCI, DLL

BAGIAN XVI. MESIN,BRG ELEKTRONIK

84. MESIN 85. BRG. ELEKTRONIK

BAGIAN XVII. KENDARAAN86. DIATAS REL

87. MOBIL 88. KAPAL TERBANG.89. KAPAL LAUT

BAGIAN XVIII.OPTIK, JAM, ALAT MUSIK

90. OPTIK, ALAT PRESISI91. JAM, LONCENG

92. ALAT MUSIK.

BAGIAN V. MINERAL25. TANAH, BATU, PASIR

26. BI JIH LOGAM 27. BATUbARA, MINYAK BUMI

BAGIAN X. PULP,KERTAS & BRG. CETAKAN

47. PULP 48. KERTAS49. BRG. CETAKAN

BAGIAN XIV. BATU

PERMATA, L. MULIA71. BATU PERMATA

& LOGAM MULIA

BAGIAN XIX AMUNISI93. ALAT PERANG.

BAGIAN XX. ALAT RT, OR & PABRIK

94. ALAT RUMAH TANGGA95. ALAT PERMAINAN

, OLAH RAGA96. BARANG HASIL PABRIK.

BAGIAN XXI BRG SENI97. BRG SENI.

Page 10: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

JENIS CATATAN 1. Catatan definitif 2. Catatan exclusive

3. Catatan illustratif 4. Catatan penjelasan/ petunjuk klasifikasi

1

2

3

4

PO

S TA

RIF

SUA

TU

BA

RA

NG

DIKLASIFIKASIKAN

Page 11: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

JENIS CATATAN Catatan definitif

-Barang …dimasukkan pada pos ….

Catatan exclusive

-Barang …dikeluarkan dari pos ....

Catatan illustratif

- Barang A meliputi …., kecuali B

Catatan penjelasan/ petunjuk klasifikasi.

- Yang dimaksud “catatan bagian umum adalah …..

Page 12: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

PENOMORAN BARANG 0804 Korma, buah ara, nanas, alpokat, jambu, mangga dan

manggis, segar atau dingin

08.04.10. 00.00 - Korma

08.04.20.00.00 - Buah ara

08.04.30.00.00 - Nanas

08.04.40.00.00 - Alpokat

0804.50.00 - Jambu, mangga, manggis

0804.50.00.10 - - Jambu

0804.50.00.20 - - Mangga

0804.50.00.30 - - Manggis

Page 13: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

PEMECAHAN NOMOR BARANG

- - 0804.50.00.10 Jambu

- - 0804.50.00.20 Mangga

- - 0804.50.00.30 Manggis

-0804.10.00.00 Korma-0804.20.00.00 Buah ara

-0804.30.00.00 Nanas -0804.40.00.00 Alpokat -0804.50.00. Jambu, mangga, manggis

08.04Korma, buah ara, nanas,alpokat, jambu, mangga, manggisSegar atau dingin

Page 14: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

SISTEM

PENOMORAN BARANG

- - 0804.50.10.00

- - 0804.50.20.00

- - 0804.50.30.00

0804

- 0804.10

- 0804.20

- 0804.30

- 0804.40

- 0804.50

Pos - Sub Pos -- Pos Tarif

Page 15: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

KETENTUAN UMUM UNTUK MENGINTERPRETASI

HARMONIZED SYSTEM Terdiri dari 6 KETENTUAN

Merupakan dasar atau prinsip umum dalam mengklasifikasi barang

No. 1. Berbicara tentang kekuatan hukumNo 2a. . tentang barang dalam kondisi tidak lengkap atau tidak

rampungNo. 2b. Barang campuran atau kombinasi ( Tidak bisa

dipisahkan)No. 3a, b dan c tentang barang yang memiliki beberapa

komponen (paling rinci, dominan, setara)

Page 16: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

No. 4. Tentang suatu barang yang uraian barangnya tdk ada dalam H S -yg menyerupaiN0. 5a – Kemasan yang cocok dan diimpor bersama dan 5b kemasannya dipakai berulang6. Uraian SubPos harus lebih diutamakan dan subpos yg setara

Page 17: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

KETENTUAN UMUM UNTUK MENGINTERPRETASI

HARMONIZED SYSTEM

No 1. Judul dari Bagian, Bab dan Subbab hanya untuk memudahkan referensi saja.

Untuk tujuan hukum : klasifikasi ditentukan oleh uraian pos, catatan bagian & bab serta menurut

ketentuan 2 (a) dan (b)

CONTOHKuda hidup untuk sirkus. Diklasifikasikan pada

Pos 9508.10.00.00 karena catatan 1(c) Bab 1

Page 18: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

KETENTUAN UMUM UNTUK MENGINTERPRETASI

HARMONIZED SYSTEM No 2a. Referensi suatu barang =>dianggap

meliputi barang tsb dalam keadaan tidak lengkap atau belum rampung asalkan barang

tersebut memiliki karakter utama. Meliputi juga barang tidak lengkap atau belum rampung yang

diajukan dalam terbongkar

CONTOHSepeda balap dalam keadaan : belum dicat, atau tidak

lengkap atau terurai kalau memiliki karakter utama sebagai sepeda dianggap sebagai sepeda balap.

Pos 8712.00.10.00

Page 19: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

KETENTUAN UMUM UNTUK MENGINTERPRETASI

HARMONIZED SYSTEM No 2(b) Referensi suatu bahan atau zat

dalam suatu pos => dianggap meliputi referensi utk campuran atau kombinasi dari bahan atau zat yang sebagian atau seluruhnya dari bahan atau zat tersebut

CONTOHTutup atau sumbat botol dari gabus walau bagian

atasnya dilapisi plastik tetap dianggap sebagai tutup botol dari gabus pada Pos 4503.10.00.00

Page 20: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

KETENTUAN UMUM UNTUK MENGINTERPRETASI

HARMONIZED SYSTEM Apabila menggunakan KUM

HS 2 (b) atau sebab lain dalam pertimbangan awal dapat diklasifikasikan dalam 2 pos, maka :

No 3(a) Pos yang memberikan uraian yang spesifik lebih diutamakan dari pos yang memberikan uraian

yang lebih umum.Pos yang merujuk kepada bagian dari barang utk

penjual eceran dianggap setara CONTOH

Karpet ukuran tertentu utk mobil kijang tidak dianggap sebagai bagian dr mobil pos 8708, tetapi sebagai karpet pada Pos

5703

Page 21: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

KETENTUAN UMUM UNTUK MENGINTERPRETASI

HARMONIZED SYSTEM

No 3(b)Barang campuran atau komposisi yang terdiri dari bahan yang berbeda serta barang dalam set

utk penjual eceran tdk dapat diklasifikasikan berdasar referensi no 3(a) => harus diklasifikasikan

berdasarkan bahan atau komponen yang memberikan karakter utama barang tersebut

CONTOH

Mie terdiri dari : mie, saus, kecap, bumbu dan minyak, maka diklasifikasikan pada komponen dominan

yaitu mie pos 1902

Page 22: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

KETENTUAN UMUM UNTUK MENGINTERPRETASI

HARMONIZED SYSTEM No 3(c) Apabila barang tidak dapat diklasifikasikan

berdasar referensi 3 (a) dan 3 (b) , harus diklasifikasikan dalam pos tarif terakhir => atas

dasar pertimbangan yang setaraf.

Di lakukan berdasarkan urutan penomorannya di antara pos tarif yang mempunyai pertimbangan

setaraCONTOH

Fan belt yang terdiri dari dua lapisan yang sama : plastik (Bab 39) dan Karet (Bab 40) maka pos terakhir ada di Bab 40

Page 23: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

KETENTUAN UMUM UNTUK MENGINTERPRETASI

HARMONIZED SYSTEM

No 4 . Barang yang tdk dapat diklasifikasikan berdasar ketentuan diatas (no. 2 s.d. no. 3) harus

diklasifikasikan dalam pos yang sesuai

untuk barang yang paling mendekati

umumnya dilakukan terhadap barang yang baru muncul dipasaran dunia.

CONTOH

Connector fiber optic pada Pos 8536

Page 24: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

KETENTUAN UMUM UNTUK MENGINTERPRETASI

HARMONIZED SYSTEM No 5(a) tambahan aturan diatas terhadap barang :wadah atau peti atau case atau semacam itu utk

wadah suatu barang.Cocok utk jangka waktu panjang dan diajukan

bersama barangnya harus diklasifikasikan menurut barang tsb.

Namun demikian tidak berlaku bagi kemasan yang menunjukan karakter utamanya

CONTOHCase atau wadah kamera polaroid diimpor bersama kameranya

harus diklasifikasikan pada satu pos dengan kameranya yaitu pos tarif 9006.40.00.00

Page 25: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

KETENTUAN UMUM UNTUK MENGINTERPRETASI

HARMONIZED SYSTEM No 5(b) . Ketentuan nomor

5 (a) barang diajukan bersama kemasan diklasifikasikan sesuai barangnya.

Ketentuan nomor 5 (a) tidak berlaku apabila bahan atau kemasan pembungkus secara nyata cocok utk dijual

berulang-ulangCONTOH

Gas LNG dalam tabung LPG kapasitas 25 l harus diklasifikasikan pada dua pos tarif yaitu :

1. untuk gas pos tarif 2711.11.00.00 dan

2. tabung pos tarif 7311.00.11.00

Page 26: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

KETENTUAN UMUM UNTUK MENGINTERPRETASI

HARMONIZED SYSTEM

No 6. Barang dalam suatu sub-pos dari suatu pos ditentukan menurut uraian

dari sub-pos tersebut dan catatan sub-pos.

Dengan pengertian hanya sub-pos yg setara yang dapat diperbandingkan,

ini berlaku juga terhadap catatan bagian dan catatan bab

Page 27: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

TEKNIK KLASIFIKASI

BARANG1. Identifikasi Barang ( Nama/Jenis )

2. Lihat Daftar Isi2. Tentukan Bag. yg Paling Sesuai, tulis judul3. Lihat Catatan Bagian (Mengatur / tidak)4. Tentukan Bab yg paling sesuai,tulis judul

5. Lihat Catatan Bab / Sub Pos( Mengatur/Tidak )6. Lihat KUM HS ( mengatur/ Tidak )

6. Tentukan Pos ( 4 Digit )7. Tentukan Sub Pos WCO ( 6 digit )8. Tentukan Sub Pos AHTN ( 8 Digit )9. Tentukan Pos Tarip Nas. ( 10 digit )

10.Kesimpulan: Pos Tarif dan Pembebanan BM

Page 28: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

NOTA PENELITIAN KLASIFIKASI BARANG dan penilaiannya

NAMA & JENIS BARANG

5 …………………………...

ALASAN KLASIFIKASI

Catatan no. …. Bag/Bab... ”kata..”…….

URAIAN KLASIFIKASI

20 - Bab …”kata”…. 15 - Pos …”kata ”…. .

10 - Subpos …”kata…”…. bila ada

5 - Subpos… …”kata…”…. .bila ada

5 - Pos tarif…… …”kata……”…..

KESIMPULAN

5 Barang diklasifikasikan pada Pos tarif ……………..BM….

35

Page 29: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

NOTA PENELITIAN KLASIFIKASI BARANG

NAMA & JENIS BARANG Kantong plastik (kresek) uk. 20 x 40 cm, dr polietilena, pegangan

bkn utk jangka panjangALASAN KLASIFIKASI

Barang dari plastik masuk Bab 39Lihat Bab 39 catatan no. 2(ij) “ …..tdk meliputi tas tangan ..>

(masuk pos 4202) Lihat Bab 42 catatan 2A(a) …tdk meliputi tas dgn gagang tdk

dirancang jangka panjang...URAIAN KLASIFIKASI

- Bab 39 …plastik - Pos 3923 ..wadah utk mengangkut- Subpos 3923.20. Sak - Pos tarif 3923.21.90.00 sak dari

polietilenaKESIMPULAN

Kantong plastik tersebut diklasifikasikan pada Pos tarif 3923.21.90.00 BM ….. %

Page 30: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

NOTA PENELITIAN KLASIFIKASI BARANG

NAMA & JENIS BARANG Stabilizer otomatis (Automatic voltage regulator) 220 Vlt, 1500 watt.

Untuk menstabilkan tegangan listrik secara otomatisALASAN KLASIFIKASI

Liihat Bag. XVI Catatan no. 1(m) “ Bab 84 & Bab 85 tdk meliputi barang dr Bab 90..alat presisi

Lihat Bab 90 Catatan 7 (b) …Pos 9032 hanya berlaku utk aparat pengatur besaran listrik secara otomatis...

URAIAN KLASIFIKASI - Bab 90 …alat ukur, alat presisi - Pos 9032.. Instrumen otomatis

- Subpos 9032.89….lain-lain - Subpos 9032.89.30..lain-lain

- Pos tarif 9032.89.31.00 aparat lainnyaKESIMPULAN

Stabilizer otomatis tersebut diklasifikasikan pada Pos tarif 9032.89.31.00 BM …. %

Page 31: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

NOTA PENELITIAN KLASIFIKASI BARANG

NAMA & JENIS BARANG Topi (helm) pengaman dari plastik untuk pengendara sepeda

bermotor KLASIFIKASI

Barang dari plastik masuk Bab 39Lihat Bab 39 catatan no. 2(n) “ …..tdk meliputi semua barang pada

Bagian XII (Bab 64,65,66,67) , misal : tutup kepala (Bab 65)

URAIAN KLASIFIKASI - Bab 65 tutup kepala - Pos 6506 tutup kepala lainnya....

- Subpos 6506. 10. tutup kepala pengaman- Pos tarif 6506.10.10.00 untuk pengendara sepeda bermotor

KESIMPULAN Tutup kepala dari plastik diklasifikasikan pada Pos tarif

6506.10.10.00 BM ….. %

Page 32: Moderator : JOKO MURSIT0 (Support By Hannan B)

Nama dan Jenis barang : Rantai pemutar untuk sepeda motor merk: Honda ASTREA ukuran diameter

30 cm dibuat dari bahan baja keras Alasan Klasifikasi :

Barang dari baja masuk Bab 73Lihat catatan 2 Bagian XV “..Bagian untuk pemakaian umum ..meliputi rantai

pemutar pos 7315..”Lihat catatan 2b Bagian XVII “ tidak meliputi bagian utk pemakaian umum..”

Uraian Klasifikasi - Bab 73 barang dari baja - Pos 7315…rantai dan bagiannya.

- Subpos 7315. 10. - rantai penghubung 7315.11.. rantai pemutar - Subpos 7315.11.20 -dari baja keras

- Pos tarif 7315.11.21.00 rantai sepeda motorKesimpulan :

Rantai pemutar dari baja untuk sepeda motor diklasifikasikan pada pos tarif 7315.11.22.00 BM ….. %

NOTA PENELITIAN KLASIFIKASI BARANG