PROGRAM KERJA
PENGEMBANGAN SARANA DAN PRASARANA
UNIT RADIOLOGI
RUMAH SAKIT ISLAM YOGYAKARTA PDHI
TAHUN 2015
I. Pendahuluan
Pemeriksaan Radiologi merupakan salah satu pemeriksaan medis yang sangat
penting untuk membantu menegakkan diagnosa dan terapi suatu penyakit yang diderita
pasien. Hasil kualitas citra radiografi yang baik mempunyai peranan penting dalam
penegakan diagnosa suatu penyakit penderita. Banyak faktor yang menentukan kualitas
citra radiografi yang tepat, antara lain; faktor peralatan terdiri dari unit x-ray, film, kaset,
dan processing lalu, faktor teknik terdiri dari SDM dan pasien. Maka, salah satu caranya
untuk mengendalikan kualitas citra radiografi adalah dengan menerapkan metode kendali
kualitas atau Quality Control yang dibuat menjadi suatu program serta dilaksanakan
secara berkala. Dengan demikian akan didapatkan hasil diagnosis yang tepat dan
keselamatan kerja yang baik.
II. Latar Belakang
Dalam suatu pemeriksaan radiologi diagnostik, adanya peningkatan mutu
pelayanan, sarana dan prasana sangat penting untuk berlangsungnya pelayanan radiologi
berkualitas yang menghasilkan citra dan diagnosis yang tepat serta keselamatan pasien,
pekerja dan masyarakat terhadap dampak bahaya radiasi.
Menurut laporan evaluasi program kerja 2014 ada beberapa kekurangan yang
belum terlaksana ataupun diperbaiki sehingga berpotensi menyebabkan hambatan dalam
pelayanan radiologi yaitu pertama, belum adanya beberapa pelayanan yang menunjang
diagnosa dan dapat melayani rujukan dari rumah sakit sekitar atau mitra seperti pesawat
OPG ( ortophantomografi) untuk menunjang kasus-kasus ortodenti dari poli gigi dan
juga dokter gigi atau rumah sakit sekitar yang rata-rata belum mempunyai modalitas
pesawat OPG namun sangat membutuhkan hasil citra dari pesawat tersebut, mengingat
semakin tingginya permintaan untuk pelayanan estetika gigi sehingga dibutuhkan
pengukuran dari setiap sudut gigi untuk pemasang behel dll, lalu OPG dapat digunakan
untuk melihat fraktur mandibula ataupun maxilla serta mengukur pergeseran sendi TMJ
(temporo madibular joint) dan melihat sinus maxillaris. Kedua, belum lengkapnya
peralatan yang menunjang untuk pencucian film di kamar gelap dan administrasi, alat-
alat tersebut penting untuk memperlancar pelayanan karena saat ini jumlah data pasien
semakin bertambah sehingga perlu bertambah pula sarana dan prasaranannya.
Beberapa hal di atas adalah sebagian program kerja yang belum tersedia ataupun
belum dijalankan pada program kerja tahun 2014 sehingga untuk meminimalisir
hambatan pelayanan maka diajukan pada program kerja 2015.
III. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus
Tujuan Umum :
Meningkatkan kelengkapan sarana dan prasarana unit radiologi untuk keefektifan
pelayanan serta kenyamanan pasien.
Tujuan Khusus :
1. Meningkatkan kenyamanan pasien
2. Meningkatkan keefektifan kerja
3. Meningkatakan hasil foto rongent dengan densitas, detail, kontras dan ketajaman
yang baik.
4. Meminimalisir kesalahan eksposi dan mengurangi jumlah rijek film.
5. Meningkatkan kelengkapan pelayanan pada unit radiologi.
IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
1. Nama Kegiatan : Pengajuan Printer Laser Waktu Pelaksanaan : Januari 2015Tempat Pelaksanan : RSIY PDHIPelaksana : RadiograferLangkah-langkah : Menulis pengajuan printer laser pada blangko permintaan
peralatan lalu meminta pengesahan pada manajer medis
dan mengajukan kepada bagian operasional, realisasi printer laser serta memastikan printer sudah terpasang dengan baik.
2. Nama Kegiatan : Pengajuan Oksigen Set Untuk Ruang USG Waktu Pelaksanaan : Februari 2015 Tempat Pelaksanan : RSIY PDHI Pelaksana : Koordinator Radiologi Langkah-langkah : Menulis pengajuan oksigen set pada blangko permintaan
peralatan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional, realisasi oksigens set.
3. Nama Kegiatan : Pengajuan almari almunium dengan 2 pintu kaca di ruang Ct Scan.
Waktu Pelaksanaan : Maret 2015 Tempat Pelaksanan : RSIY PDHI Pelaksana : Koordinator Radiologi Langkah-langkah : Menulis pengajuan pembuatan ruang baca foto pada
blangko permintaan peralatan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional, .
4. Nama Kegiatan : Pembuatan ruang khusus baca foto dan pengajuan perlengkapan administrasinya (meja, kursi, komputer terkoneksi sim RS dan sim Radiologi, Printer, Lampu baca dimmer)
Waktu Pelaksanaan : Maret 2015 Tempat Pelaksanan : RSIY PDHI Pelaksana : Koordinator Radiologi Langkah-langkah : Menulis pengajuan pembuatan ruang baca foto pada
blangko permintaan peralatan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
5. Nama Kegiatan : Pengajuan tabir proteksi radiasi di ruang ICUWaktu Pelaksanaan : April 2014
Tempat Pelaksanan : RSIY PDHI Pelaksana : Koordinator Radiologi
Langkah-langkah : Menulis pengajuan tabir proteksi radiasi pada blangko permintaan peralatan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
6. Nama Kegiatan : Pengajuan pesawat OPG (ortophantomografi) / dental panoramic
Waktu Pelaksanaan : Mei 2015 Tempat Pelaksanan : RSIY PDHI Pelaksana : Koordinator Radiologi Langkah-langkah : Menulis pengajuan pesawat OPG pada blangko permintaan
peralatan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional ataupun kepada koordinator pengadaan alat medis.
7. Nama Kegiatan : Penambahan safetylight untuk kamar gelap ugd WaktuWaktu Pelaksanaan : Juni 2015
Tempat Pelaksanan : RSIY PDHI Pelaksana : Koordinator Radiologi Langkah-langkah : Menulis pengajuan safetylight pada blangko permintaan
peralatan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
8. Nama Kegiatan : Grid 24 x 30Waktu Pelaksanaan : Juli 2015
Tempat Pelaksanan : RSIY PDHI Pelaksana : Koordinator Radiologi Langkah-langkah : Menulis pengajuan grid 24 x 30 pada blangko permintaan
peralatan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
9. Nama Kegiatan : HSG SETWaktu Pelaksanaan : Agustus 2015
Tempat Pelaksanan : RSIY PDHI Pelaksana : Koordinator Radiologi Langkah-langkah : Menulis pengajuan HSG SET pada blangko permintaan
peralatan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
10. Nama Kegiatan : Perbaikan ruang operator x-ray konvensional induk dan ugdWaktu Pelaksanaan : Oktober 2015Tempat Pelaksanan : RSIY PDHIPelaksana : Koordinator Radiologi
Langkah-langkah : Menulis pengajuan perbaikan ruang operator induk dan ugd pada blangko perbaikan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
11. Nama Kegiatan : Pembuatan ruang ganti baju pasien di ruang x ray konvensional ugd
Waktu Pelaksanaan : November 2015 Tempat Pelaksanan : RSIY PDHI Pelaksana : Koordinator Radiologi Langkah-langkah : Menulis pengajuan ruang ganti baju pasien pada blangko
perbaikan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional serta mencatat tanggal realisasi program tersebut.
12. Nama Kegiatan : Automatic Processing untuk radiologi indukWaktu Pelaksanaan : November 2015
Tempat Pelaksanan : RSIY PDHI Pelaksana : Koordinator Radiologi Langkah-langkah : Menulis pengajuan automatic processing pada blangko
perbaikan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional serta mencatat tanggal realisasi program tersebut.
13. Nama Kegiatan : Baju TindakanWaktu Pelaksanaan : Januari 2015
Tempat Pelaksanan : RSIY PDHI Pelaksana : Koordinator Radiologi Langkah-langkah : Menulis pengajuan baju tindakan pada blangko perbaikan
lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional serta mencatat tanggal realisasi program tersebut.
1. Cara Melaksanakan Kegiatan
a) Pengajuan penggantian printer laser
Mengevaluasi kebutuhan dan kinerja printer lama, menulis pengajuan printer laser
pada blangko permintaan peralatan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan
mengajukan kepada bagian operasional.
b) Pengajuan oksigen set untuk ruang USG
Mengevaluasi kondisi pasien yang membutuhkan oksigen selama pelayanan usg,
menulis pengajuan oksigen set pada blangko permintaan peralatan lalu meminta
pengesahan pada manager medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
c) Pengajuan almari almunium dengan 2 pintu kaca di ruang Ct Scan.
Menulis pengajuan alamari dengan 2 pintu kaca pada blangko permintaan peralatan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
d) Pengajuan ruang baca foto dan perlengkapan administrasinya untuk pembacaan hasil
foto rongent oleh dokter spesialis radiologi.
Menulis pengajuan pembuatan ruang baca foto pada blangko permintaan peralatan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
e) Pengajuan tabir proteksi radiasi untuk ruang ICUMenulis pengajuan tabir proteksi radiasi pada blangko permintaan peralatan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
f) Pengajuan Pesawat OPGMenulis pengajuan pesawat OPG pada blangko permintaan peralatan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional ataupun kepada kepala pengadaan obat dan alkes.
g) Pengajuan Safetylight untuk radiologi UGDMenulis pengajuan safetylight pada blangko permintaan peralatan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
h) Pengajuan Grid 24 x 30 untuk radiologi UGDMenulis pengajuan grid 24 x 30 pada blangko permintaan peralatan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
i) Pengajuan HSG Set Menulis pengajuan HSG SET pada blangko permintaan peralatan lalu meminta pengesahan pada manager medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
j) Pengajuan perbaikan ruang operator induk dan ugdMenulis pengajuan perbaikan ruang operator induk dan ugd pada blangko perbaikan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
k) Pengajuan pembuatan Ruang Ganti Baju PasienMenulis pengajuan ruang ganti baju pasien pada blangko perbaikan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
l) Pengajuan Automatic Processing Untuk Radiologi IndukMenulis pengajuan automatic processing pada blangko perbaikan lalu meminta pengesahan pada manajer medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
m) Pengajuan Baju Tindakan RadiologiMenulis pengajuan baju tindakan pada blangko perbaikan lalu meminta pengesahan pada manager medis dan mengajukan kepada bagian operasional.
2. Sasaran
1. Kenyamanan dan efektifitas kerja sehingga tidak ada komplain dari pasien.
2. Foto yang sesuai kriteria batas tegas, aspek radiofotografi baik dan dosis yang
diterima pasen tidak melebihi 0,2 mSv / tahun.
3. Penggunaan peralatan kaset, Grid secara maximal untuk hasil foto yang baik
4. Waktu tunggu pasien untuk foto cito terutama ugd lebih cepat
5. Hasil foto rongent mempunyai nilai densitas, kontras, detail dan ketajaman yang baik.
6. Lengkapnya pelayanan unit radiologi sehingga bisa menjadi rujukan bagi rumah sakit
sekitar.
3. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
No KEGIATAN BULAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Rapat tim X X X X X X X X X X X X
2 Pengajuan Printer laser X
3 Penambahan oksigen set di dalam
ruang USG
X
4 Pengajuan almari almunium
dengan 2 pintu kaca di ruang Ct
Scan.
X
5 Pembuatan Ruang khusus baca
foto dan konsultasi dr Spesialis
Radiologi, di dalam ruang usg (di
sekat) dengan perlengkapan meja
baca, kursi, komputer, printer,
lampu baca
X
6 Pengajuan tabir proteksi radiasi di X
ruang ICU
7 Pengajuan pesawat OPG / dental
panoramic
X
8 Penambahan safety light untuk
kamar gelap ugd
X
9 Grid 24 x 30 X
10 HSG SET X
11 Perbaikan ruang operator x-ray
konvensional induk dan ugd
X
12 Automatic Procesing untuk radiologi
induk
X
13 Baju tindakan X
4. Evaluasi Pelaksanaan kegiatan dan Pelaporan
Tim akan melakukan evaluasi terhadap :
1. Kenyamanan ruang periksa radiologi
2. Jumlah penambahan pelayanan
3. Hasil foto rongent yang sesuai kriteria
4. Kepuasan pelanggan
5. Standar Prosedur Operasional di unit radiologi
5. Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan
Pencatatan kegiatan berupa form / blangko pengajuan yang ditandatangani
manager medis dan diajukan ke bagian operasional. Pencatatan selalu dilakukan sebagai
dokumentasi kegiatan. Dokumentasi tersebut sebagai salah satu unsur untuk pembuatan
laporan kegiatan penambahan sarana dan prasarana unit radiologi. Hasil penyusunan
laporan diserahkan dalam batas kurun waktu 1 minggu setelah pelaksanaan kegiatan.
Laporan diserahkan kepada manajer medis Rumah Sakit. Evaluasi pelaksanaan program
secara menyeluruh dilaksanakan setiap 1 tahun sekali pada akhir tahun.
Top Related