ASUHAN KEBIDANAN PADA NY. BD DALAM MASA KEHAMILAN
TRIMESTER III, PERSALINAN, NIFAS DAN BAYI BARU LAHIR
DI PUSKESMAS KEC. PASAR MINGGU
PERIODE MARET – APRIL 2014
LAPORAN STUDI KASUS
Disusun untuk Memenuhi Tugas Praktik Klinik Kebidanan III
Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Jakarta I
Oleh
DWI TIARA SARI
P17124011007
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN JAKARTA I
JURUSAN KEBIDANAN
2014
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Saat ini status kesehatan ibu dan anak di Indonesia masih jauh dari
yang diharapkan, ditandai dengan masih tingginya angka kematian ibu (AKI)
dan angka kematian bayi (AKB). Angka kematian ibu (AKI) di Indonesia
masih relatif tinggi yaitu sebesar 359 per 100.000 kelahiran hidup menurut
hasil Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2012. Angka ini
melonjak dibandingkan AKI tahun 2007 yang hanya 228 per 100.000
kelahiran hidup. (Kemenkes RI, 2013).
Sedangkan untuk angka kematian bayi (AKB) di Indonesia walaupun
masih jauh dari target MDGs yaitu AKB tahun 2015 sebesar 23 per 1000
kelahiran hidup, tetapi tercatat mengalami penurunan yaitu sebesar 34 per
1000 kelahiran hidup (SDKI, 2007), dan terakhir menjadi 32 per 1000
kelahiran hidup (SDKI, 2012). Namun angka kematian bayi di Indonesia
masih tetap tergolong tinggi jika dibandingkan dengan negara - negara
ASEAN (www.kebijakan
kesehatanindonesia.net/component/content/article /2231.html/diaksses
Tanggal/16/02/2014pukul12;45).
Kematian ibu disebabkan oleh perdarahan, tekanan darah yang sangat
tinggi saat hamil (eklamsia), infeksi, persalinan macet, dan komplikasi
keguguran. Sedangkan penyebab langsung kematian bayi adalah bayi berat
lahir rendah (BBLR) dan kekurangan oksigen (asfiksia). Penyebab tidak
langsung lainnya adalah kondisi masyarakat seperti pendidikan, sosial,
ekonomi, dan budaya. Kondisi geografis serta keadaan sarana pelayanan
yang kurang siap ikut memperberat permasalahan ini. Beberapa hal tersebut
mengakibatkan kondisi 3 terlambat (terlambat mengambil keputusan,
terlambat sampai di tempat pelayanan, dan terlambat mendapat pertolongan
yang adekuat) dan 4 terlalu (terlalu tua, terlalu muda, terlalu banyak, terlalu
rapat jarak kelahiran) (Depkes RI, 2012).
Menurut Dr. Sri Hermiyati, salah satu faktor yang sangat mempengaruhi
terjadinya kematian ibu maupun bayi adalah kemampuan dan keterampilan
penolong persalinan. Sesuai dengan pesan pertama kunci Making
Pregnancy Saver (MPS) yaitu setiap persalinan hendaknya ditolong oleh
tenaga kesehatan terlatih. Faktor lainnya karena kurangnya pengetahuan
dan perilaku masyarakat yang tidak mengenali tanda bahaya dan terlambat
membawa ibu, bayi dan balita ke fasilitas kesehatan (Depkes RI, 2012).
Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. Lamanya
hamil normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) dihitung dari
haid pertama haid terakhir. Kehamilan dibagi dalam 3 triwulan pertama
dimulai dari hasil konsepsi sampai 3 bulan, triwulan kedua dimulai dari bulan
keempat sampai 6 bulan, triwulan ketiga dari bulan ketujuh sampai 9 bulan
(Saifuddin, 2009)
Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. Lamanya
hamil normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) dihitung dari
haid pertama haid terakhir. Kehamilan dibagi dalam 3 triwulan pertama
dimulai dari hasil konsepsi sampai 3 bulan, triwulan kedua dimulai dari bulan
keempat sampai 6 bulan, triwulan ketiga dari bulan ketujuh sampai 9 bulan
(Saifuddin, 2009)
Persalinan adalah serangkaian kejadian yang berakhir dengan
pengeluaran bayi cukup bulan atau hampir cukup bulan, disusul dengan
pengeluaran placenta dan selaput janin dari tubuh ibu (Yanti, 2010).
Menurut Saifudin (2009), masa nifas (puerperium) dimulai setelah
kelahiran plasenta dan berakhir ketika alat – alat kandungan kembali seperti
keadaan sebelum hamil. Masa nifas berlangsung selama kira – kira 6
minggu.
Bayi baru lahir disebut juga dengan neonatus merupakan individu yang
sedang bertumbuh dan baru saja mengalami trauma kelahiran serta harus
dapat menyesuaikan diri dari kehidupan intrauterine ke kehidupan ekstrauteri
(Dewi, 2010).
Kehamilan, persalinan dan nifas adalah peristiwa yang alamiah atau
natural bagi perempuan namun, peristiwa tersebut apabila tidak dipantau
dengan baik dapat menimbulkan komplikasi atau penyulit (Saifuddin, 2006).
Untuk itu peran bidan sebagai tenaga kesehatan diharapkan menjadi
tenaga profesional yang dapat memberikan dan melaksanakan asuhan
komprehensif yaitu asuhan kebidanan yang diberikan oleh bidan yang
menyeluruh meliputi masa kehamilan, persalinan, nifas, dan bayi baru lahir
untuk mencegah kematian ibu dan bayi sehingga menghasilkan sumber
daya manusia yang berkualitas (Saifuddin, 2006)
Berdasarkan pernyataan di atas, sehingga dalam rangka
menyelesaikan mata kuliah praktik klinik Kebidanan III, mahasiswa
diwajibkan membuat studi kasus yang mencakup pelaksanan asuhan
kebidanan secara komprehensif pada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru
lahir sesuai dengan Permenkes 900 tahun 2002. Inilah yang melatar
belakangi penulis mengambil kasus Ny. BD di Puskesmas Kecamatan Pasar
Minggu, Jakarta Selatan
B. TUJUAN PENULISAN
1. Tujuan Umum
Mahasiswa mampu menerapkan asuhan kebidanan secara
komprehensif sesuai dengan standar pada ibu hamil trimester III, bersalin,
nifas, dan bayi baru lahir pada Ny. BD di Puskesmas Kecamatan Pasar
Minggu Periode Maret-April tahun 2014.
2. Tujuan Khusus
Diharapkan mahasiswa mampu :
a. Memberikan asuhan kebidanan yang komprehensif pada Ny. B
selama kehamilan trimester III
b. Memberikan asuhan kebidanan yang komprehensif pada Ny. B
selama persalinan
c. Memberikan asuhan kebidanan yang komprehensif pada Ny. B
selama masa nifas
d. Memberikan asuhan kebidanan yang komprehensif pada bayi baru
lahir Ny. B
e. Melaksanakan dokumentasi asuhan yang diberikan pada Ny.B
selama hamil, bersalin, nifas, bayi baru lahir dengan menggunakan
metode SOAP.
C. WAKTU
Asuhan kebidanan komprehensif dimulai bersamaan dengan praktik klinik
kebidanan III. Pengambilan kasus dilakukan di Puskesmas Kecamatan
Pasar Minggu periode Maret-April Tahun 2014 dengan menerapkan asuhan
kebidanan yang di mulai tanggal :
1. Tanggal 12 Maret 2014 : ANC I
2. Tanggal 17 Maret 2014 : ANC II
3. Tanggal 19 Maret 2014 : ANC III
4. Tanggal 26 Maret 2014 : ANC IV
5. Tanggal : Melakukan Pertolongan Persalinan
6. Tanggal : Melakukan Asuhan Nifas dan BBL 6
jam
7. Tanggal : Kunjungan nifas dan BBL hari
8. Tanggal : Kunjungan nifas dan BBL minggu
9. Tanggal : Kunjungan nifas dan BBL minggu
D. TEMPAT
Pengambilan kasus dilakukan di Puskesmas Kecamatan Pasar Minggu
periode Maret-April Tahun 2014 dan juga melakukan pemeriksaan di rumah
Ny BD berlokasi di KP. Babakan Jln. Alpesa RT 005/001 Kel. Jagakarsa
Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan.
E. MANFAAT PENULISAN
Hasil laporan kasus ini diharapkan dapat bermanfaat dan memberikan
kontribusi yang baik bagi berbagai pihak, yaitu :
1. Untuk Puskesmas Kecamatan Pasar Minggu
Untuk meningkatkan kualitas pelayanan kebidanan dalam upaya
menurunkan angka kesakitan dan kematian ibu dan bayi.
2. Untuk Institusi Pendidikan
Sebagai bahan masukan dalam memperkaya bahan materi asuhan
kebidanan pada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir bayi sebagai
bahan evaluasi untuk meningkatkan kualitas Kegiatan Belajar Mengajar
(KBM) guna meningkatkan mutu calon tenaga kesehatan sehingga
menghasilkan lulusan yang kompeten.
3. Untuk Penulis
Dapat menerapkan ilmu-ilmu dan teori-teori asuhan kebidanan yang
didapat dari institusi pendidikan secara langsung kepada pasien dan
menambah pengalaman penulis terjun langsung dalam memberikan
asuhan dan mengobservasi ibu hamil serta perawatan pasca persalinan
sampai dengan 40 hari.
4. Untuk Klien
Agar mendapatkan asuhan kebidanan secara komprehensif yang aman
dan nyaman selama kehamilan, persalinan, nifas dan bayi baru lahir.
F. SISTEMATIKA PENULISAN
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar belakang
B. Tujuan
C.Waktu
D.Tempat
E. Manfaat penulisan
F. Sistematika penulisan
BAB II : ASUHAN KEBIDANAN PADA NY BD
A. Asuhan kebidanan pada masa kehamilan trimester III
B. Asuhan kebidanan pada masa persalinan
C. Asuhan kebidanan pada masa nifas
D. Asuhan kebidanan pada bayi baru lahir
BAB III : PEMBAHASAN
A. Asuhan kebidanan pada masa kehamilan trimester III
B. Asuhan kebidanan pada masa persalinan
C. Asuhan kebidanan pada masa nifas
D. Asuhan kebidanan pada bayi baru lahir
BAB IV : KESIMPULAN
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB II
ASUHAN KEBIDANAN PADA NY BD
A. ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL
Tanggal : 12 Maret 2014
Pukul : 09.00 WIB
Tempat : Puskesmas Kec Pasar Minggu
Kunjungan saat ini : Kunjungan Awal
I. SUBJEKTIF
A. IDENTITAS
Nama Klien : Ny. BD Nama Suami: Tn. N
Umur : 30 Tahun Umur : 38 Tahun
Kebangsaan : Betawi/Indonesia Kebangsaan : Sunda/Indonesia
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMU Pendidikan : SMU
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Satpam
Alamat Kantor: - Alamat Kantor: Patra, Kuningan
Alamat :KP. Babakan Jln. Alpesa RT 005/001 Jagakarsa
No.Telp : 08960944753
B. Alasan Kunjungan :
Pertama / Ulang / dengan keluhan
Gravida : 3
Keluhan utama : tidak ada
C. Riwayat Menstruasi
1. Menarche : Umur : 12 tahun
2. Menstruasi :
Lama : 7 hari
Banyak : 2x ganti pembalut
Bau : Khas
Siklus : 28 hari
Teratur/tidak : Teratur
Dismenore : Iya
Konsistensi : Cair
3. HPHT : Tanggal : 09 Juli 2013
Lama : 7 hari
Banyak : 3x ganti pembalut
Konsistensi : cair
4. Taksiran Persalinan : 16 April 2014
A. Hasil test kehamilan : (+)
Tanggal tes : Agustus 2014
B. Pergerakan fetus dirasakan pertama kali : usia kehamilan 4 bulan
Pergerakan fetus dalam 24 jam terakhir : >10x / 12 jam
C. Kebiasaan sehari-hari
1. Pola makan :
Makan : 3x sehari , porsi sedang Minum : ± 6 gelas air putih sehari
2. Masuk makanan sehari-hari : Nasi (3x/hari), sayur (7x/minggu), 1
macam sayur/hari, lauk pauk (3x/hari) 1 macam lauk/hari
Perubahan makan yang dialami (termasuk ngidam,nafsu makan,dll) :
usia 1-3 bulan : mual muntah, nafsu makan menurun, ngidam, usia 4-
sekarang nafsu makan normal
3. Pola eliminasi:
BAK : ± 5x sehari, warna kuning jernih dan tidak nyeri saat BAK, BAB :
1x sehari, konsistensi lunak, warna kuning kehitaman
4. Aktivitas : Mengerjakan pekerjaan rumah tangga (mencuci, memasak,
membersihkan rumah, dam mengantar anak ke sekolah)
5. Pola istirahat dan tidur : Siang 1 jam, malam 5-6 jam
D. Riwayat Imunisasi
TT1 tanggal: 8 November 2013 TT2 tanggal: 10 Januari 2014
E. Riwayat KB :
1. Kontrasepsi yang pernah digunakan : pil dan suntik 3 bualn
2. Efek samping : pil : mual dan pusing dan
suntik 3 bulan: amenorea dan spotting
3. Lama penggunaan : pil : 3 bulan
suntik 3 bulan: 6 bulan
4. Kontrasepsi terakhir : suntik 3 bulan
5. Alasan berenti : ingin mempunyai anak lagi
E. Riwayat kehamilan sekarang
ANC dimana : Puskesmas
ANC oleh : Bidan
Frekuensi ANC : 9 kali
Konsumsi Fe : 2 kali sehari
USG : usia 7 bulan
Hasil USG : Janin, tunggal, hidup, intrauterine, presentasi
kepala, letak plasenta di fundus, air ketuban
cukup, TBJ 1790 gram
Masalah/keluhan :
Trimester I : mual dan muntah
Trimester II : tidak ada
Trimester III : sering buang air kecil
F. Riwayat kehamilan yang lalu
Masalah/keluhan :
Trimester I : mual dan muntah
Trimester II : tidak ada
Trimester III : sering buang air kecil
G. Riwayat persalinan yang lalu
No
Thn Lahir
Tmpt Partus UK
Jenis Partus Penolong Penyulit JK BB
Kondisi Skrg
1.2.3.
20022008Hamil ini
PKMPKM
AttermAtterm
SptSpt
BdnBdn
t.a.kt.a.k
PrLk
36003400
SehatSehat
H. Riwayat Ginekologi
1. Infeksi pada vagina : Tidak ada
2. Paps smear : Tidak pernah
3. Pembedahan di daerah kemaluan : Tidak ada
4. Pembedahan di daerah payudara : Tidak ada
5. Infertilitas : Tidak ada
I. Riwayat Kesehatan
1. Riwayat kecelakaan/pendarahan : Tidak ada
2. Riwayat transfusi : Tidak ada
3. Riwayat alergi : Tidak ada
4. Riwayat penyakit yang pernah/sedang diderita: Hipertensi (Tidak),
Jantung (tidak), DM (tidak), Asma (tidak), Gemelli (tidak), TBC (tidak)
5. Riwayat keluarga :
Riwayat keturunan kembar : Ada
Riwayat penyakit keturunan : Hipertensi (Tidak), Jantung (tidak),
DM (tidak), Asma (tidak),TBC (tidak)
6. Perilaku yang merugikan kesehatan
a. Penggunaan alkohol : Tidak pernah
b. Obat-obatan : Tidak pernah
c. Merokok,makan sirih : Tidak pernah
d. Iritasi vagina/ganti pakaian dalam : Tidak pernah / 2x ganti
pakaian dalam sehari
J. Riwayat sosial
1. Apakah kehamilan ini direncanakan/diinginkan : Ya
2. Jenis kelamin yang diharapkan : Laki-laki
3. Status perkawinan : Sah menikah
Jumlah : 1 kali Lama perkawinan : 13 tahun
4. Hubungan dengan suami : Baik
5. Hubungan dengan keluarga/ibu dan mertua : Baik
6. Hubungan dengan tetangga : Baik
7. Susunan keluarga yang tinggal serumah :
No
Umur (tahun)
Jenis Kelamin
Hub keluarga
Pendidikan Pekerjaan Ket
1.2.3.4.
38 tahun30 tahun12 tahun4 tahun
LKPRPRLK
SuamiIstri
AnakAnak
SMUSMUSDTK
SatpamIRT
PelajarPelajar
SehatSehatSehatSehat
8. Kepercayaan yang mempengaruhi kesehatan ibu hamil : Tidak ada
II. OBJEKTIF
1. Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis
Keadaan emosional : Stabil
2. Tanda-tanda vital
Tekanan darah : 110/70 mmHg Denyut nadi : 82 x/ menit
Suhu tubuh : 36,3 GC Pernafasan : 24 x/ menit
3. Tinggi Badan : 162 cm Berat badan : 59 kg
Sebelum hamil : 48 kg Kenaikan BB selama hamil : 11 kg
4. Kepala
Rambut : Hitam, bersih, tidak rontok
Muka : Simetris, cloasma gravidarum (-), oedem (-)
Mata : Simetris, sklera ikterik (-)/(-), konjungtiva
anemis (-)/(-)
Mulut/gigi : Stomatitis (-) dan caries (-)
THT : Pendengaran (+)/(+), penciuman (-)/(-), polip
(-), radang tenggorokan (-)
5. Leher
Kel.Thyroid : Tidak ada pembengkakan
Vena Jugolaris : Tidak ada benjolan
Kel.getah bening : Tidak ada pembengkakan
6. Dada dan axial
Dada dan Axilla
Mammae : Membesar (+)/(+) Simetris : (+)/(+)
Benjolan/tumor : (-)/(-)
Areola : Hiperpigmentasi : (+)/(+)
Papilla mammae : Menonjol (+)/(+)
Pengeluaran : Kolostrum : (+)/(+)
Striae : Striae albicans
Axilla : Pembesaran (-)/(-), benjolan (-)/(-)
7. Abdomen
Inspeksi
Pembesaran : Sesuai usia Kehamilan
Memanjang/melintang : Memanjang
Linea alba/nigra : Linea nigra
Striae albicans/livide : Tidak ada
Bekas luka operasi/SC : Tidak ada
Gerakan janin : Ada
Palpasi
(Mc Donald : 30 cm)
Leopold I :
TFU : Tiga jari bawah processus xyphoideus
Teraba 1 bagian besar, kurang bulat, lunak, dan
tidak melenting. (bokong)
Leopold II :
Kiri : Teraba bagian kecil janin (ekstermitas)
Kanan : Teraba 1 tahanan kuat keras
memanjang seperti papan (punggung)
Leopold III : Teraba 1 bagian besar, bulat, keras dan tidak
melenting (kepala)
Leopold IV : Bagian terendah janin sudah masuk PAP
teraba 4/5 bagian
Kontraksi : Braxton Hicks (+)
Perabaan janin saat kontraksi : Sulit diraba
Pergerakan janin : Aktif
TBJ :(31-13) x155 ± 10%= 2.790 gram ± 10%
Auskultasi
Frekuensi : 145x/menit, teratur, intensitas : kuat
Punctum maksimum : Kuadran kanan bawah pusat
8. Punggung dan pinggang
Posisi tulang belakang : Lordosis fisiologis
Nyeri pinggang : Tidak ada
9. Ekstremitas atas dan bawah
Atas : Simetris (+)/(+), oedema (-)/(-), LILA : 29 cm
Bawah : Simetris (+)/(+), oedema (-)/(-), varises (-)/(-)
Refleks patella : (+)/(+)
10. Anogenital
Tidak dilakukan
P. Pemeriksaan Laboratorium
Tanggal 26 Februari 2014
Darah : HB : 10,5 gram% Gol. Darah : A
Rhesus : +
Urine : Protein : - Reduksi : -
USG : Usia 7 bulan
Hasil USG : Janin, tunggal, hidup, intrauterine, presentasi
kepala, letak plasenta di fundus, air ketuban
cukup, TBJ 1790 gram, jenis kelamin perempuan
III. ASSESSMENT
Ibu G3P2A0 Hamil 35 minggu 1 hari
Janin tunggal, hidup, intrauterine, presentasi kepala
IV. PLANNING
1. Melakukan inform consent pada ibu untuk pemberian asuhan
kebidanan komprehensif → ibu menyetujui dan menandatangani
inform consent,
2. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan bahwa kondisi ibu dan janin saat
ini dalam keadaan baik.
3. Memberikan penkes tentang nutrisi ibu hamil :
Makan-makanan tinggi protein seperti mengkonsumsi telur, ikan, tahu,
tempe. Serta perbanyak makan buah-buahan dan sayuran.
4. Memberitahu tahu ibu jenis kelamin janin laki-laki atau perempuan
posisinya adalah sama, tidak perlu kecewa karena jenis kelamin tidak
sesuai dengan keinginan. Yang terpenting sekarang adalah menjaga
kondisi ibu dan janin agar tetap sehat hingga persalinan.
5. Memberitahu ibu tanda-tanda bahaya kehamilan seperti perdarahan
pervaginam, pergerakan janin berkurang (<10x/hari) atau tidak
bergerak, bengkak di bagian kaki dan tangan atau wajah, sakit
kepala/pusing yang hebat dan atau kejang, sakit perut yang hebat,
ketuban pecah sebelum waktunya dan demam tinggi.
6. Memberitahu ibu untuk memantau gerakan janin dalam 12 jam
gerakan janin harus ≥ 10 kali, jika gerakan < 10 segera datangi tenaga
kesehatan terdekat
7. Menganjurkan ibu untuk meneruskan minum obatnya →ibu
mengatakan akan terus meminum obat
8. Menyepakati bersama ibu untuk melakukan kunjungan ulang
pemeriksaan kehamilannya pada tanggal 19 Maret 2013 → ibu telah
menyepakati untuk melakukan kunjungan ulang pada tanggal
tersebut.
CATATAN PERKEMBANGAN
Tanggal : 17 Maret 2014
Pukul : 16.30 WIB
Tempat : Rumah ibu BD
Kunjungan saat ini : Kunjungan Kedua
I. SUBJEKTIF :
Ibu mengatakan sekarang sering buang air kecil, dan sakit di bagian
pinggang belakang
II. OBJEKTIF :
1. Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis
Keadaan emosional : Stabil
2. Tanda-tanda vital
Tekanan darah : 110/80 mmHg Denyut nadi : 78 x/ menit
Suhu tubuh : 36,4 GC Pernafasan : 21 x/ menit
3. Berat badan saat ini : 59kg
4. Kepala
Rambut : Hitam, bersih, tidak rontok
Muka : Simetris, cloasma gravidarum (-), oedem (-)
Mata : Simetris, sklera ikterik (-)/(-), konjungtiva
anemis (-)/(-)
Mulut/gigi : Stomatitis (-) dan caries (-)
THT : Pendengaran (+)/(+), penciuman (-)/(-), polip
(-), radang tenggorokan (-)
5. Leher
Kel.Thyroid : Tidak ada pembengkakan
Vena Jugolaris : Tidak ada benjolan
Kel.getah bening : Tidak ada pembengkakan
6. Dada dan axial
Dada :
Mammae : Membesar : Ya Simetris : Ya
Benjolan/tumor : Tidak ada
Areola : Hiperpigmentasi : Ya
Papilla mammae: Kanan : menonjol Kiri : menonjol
Pengeluaran : Kolostrum : Kanan (-) / Kiri (-)
Striae : Striae albican
Axilla : Tidak ada benjolan
7. Abdomen
Inspeksi
Pembesaran : Sesuai usia Kehamilan
Memanjang/melintang : Memanjang
Linea alba/nigra : Linea nigra
Striae albicans/livide : Tidak ada
Bekas luka operasi/SC : Tidak ada
Gerakan janin : Ada
Palpasi
TFU(Mc Donald) : 30 cm
Leopold I :
TFU : Tiga jari bawah processus xyphoideus
Teraba 1 bagian besar, kurang bulat, lunak
dan tidak melenting. (bokong)
Leopold II :
Kiri : Teraba bagian kecil janin (ekstermitas)
Kanan : Teraba 1 tahanan kuat keras memanjang seperti
papan (punggung)
Leopold III : Teraba 1 bagian besar, bulat, keras dan tidak
dapat digoyangkan (kepala)
Leopold IV : Bagian terendah janin sudah masuk PAP teraba
4/5 bagian
Kontraksi : Braxton Hicks (+)
Perabaan janin saat kontraksi : Sulit diraba
Pergerakan janin : Aktif
TBJ : (30-13) x155 ± 10%= 2.635gram ± 10 %
Auskultasi
Frekuensi : 140x/menit, teratur, intensitas : kuat
Punctum maksimum : kuadran kanan bawah pusat
8. Punggung dan pinggang
Posisi tulang belakang : Lordosis fisiologis
Nyeri pinggang : Ada
9. Ekstremitas atas dan bawah
Atas : Simetris (+)/(+), oedema (-)/(-), LILA : 29 cm
Bawah : Simetris (+)/(+), oedema (-)/(-), varises (-)/(-)
Refleks patella (+)/(+)
10. Anogenital
Inspeksi
a. Vulva/vagina : Kemerahan, tidak ada varises dan
tidak oedem
b. Pengeluaran pervaginam : Tidak ada
c. Kelenjar Bartholini : Tidak ada pembengkakan, tidak
ada nyeri tekan
d. Anus : Tidak ada haemoroid
III. ASSESMENT:
Ibu G3P2A0 hamil 35 minggu 5 hari
Janin tunggal, hidup, intrauterine, presentasi kepala
IV. PLANNING:
1. Memberitahu hasil pemeriksaan pada ibu saat ini.
2. Memberitahu ibu bahwa sering BAK yang ibu alami saat ini adalah
normal akibat dari penurunan kepala janin yang menekan kandung
kemih dan ibu tidak perlu cemas khawatir akan hal itu
3. Memberitahu ibu cara mengatasi keluhannya yaitu dengan tidak
mengurangi frekuensi minum air pada siang hari, jangan menahan jika
ingin buang air kecil karena akan menyebabkan rasa nyeri jika ditahan,
pada malam hari kurangi minum untuk mengurangi frekuensi buang air
kecil sehingga tidak menggangu ibu istirahat, kurangi minuman dan
makanan yang mengandung kafein (kopi dan teh).
4. Memberitahu ibu rasa sakit punggung bagian bawah yang dirasakan
disebabkan oleh faktor hormon kehamilan yang mempengaruhi
elastisitas bantalan pada sendi-sendi tubuh, serta bertambahnya usia
kehamilan dan berat bayi
5. Memberitahu ibu cara mengatasi keluhannya yaitu dengan hindari
menggunakan sepatu atau sandal berhak tinggi, gunakan bantal waktu
tidur untuk meluruskan punggung, hindari tiduran dengan posisi
telentang terlalu lama karena dapat menyebabkan sirkulasi darah
terhambat, dalam beraktivitas gunakan body mekanik yang baik kurangi
aktifitas dengan gerakan tubuh membungkuk.
6. Menyarankan ibu jika istirahat, tidurnya miring ke arah kiri. Agar
pembuluh darah yang mengalirkan oksigen ke janin tidak terjepit.→ ibu
mengerti dan berjanji akan melakukannya.
7. Memberikan ibu motivasi untuk terus mengoptimalkan kondisi
kesehatannya dan janin sampai waktu persalinan dengan makan
makanan bergizi, istirahat yang cukup dan terus berfikiran positif
8. Menganjurkan ibu untuk berolahraga ringan seperti jalan-jalan di pagi
hari → ibu berjanji akan melakukannya
9. Mengingatkan ibu untuk melakukan kunjungan ulang pemeriksaan
kehamilannya pada tanggal 19 Maret 2014 → ibu berjanji untuk
melakukan kunjungan ulang pada tanggal tersebut.
CATATAN PERKEMBANGAN
Tanggal : 19 Maret 2013
Pukul : 09.15 WIB
Tempat : Puskesmas Kec. Pasar Minggu
Kunjungan saat ini : Kunjungan Ketiga
I. SUBJEKTIF :
Ibu mengatakan tidak ada keluhan dan merasakan gerakan janin aktif
II. OBJEKTIF :
1. Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis
Keadaan emosional : Stabil
2. Tanda-tanda vital
Tekanan darah : 100/80 mmHg Denyut nadi : 80 x/ menit
Suhu tubuh : 36,3 GC Pernafasan : 20x/ menit
3. Berat badan saat ini : 59kg
4. Kepala
Mata : Simetris, sklera tidak ikterik, konjungtiva
tidak anemis
5. Leher : Kel.Thyroid : Tidak ada pembengkakan
Vena Jugolaris : Tidak ada benjolan
Kel.getah bening : Tidak ada pembengkakan
6. Dada dan axial
Dada
Mammae : Membesar : Ya Simetris : Ya
Benjolan/tumor : Tidak ada
Areola : Hiperpigmentasi : Ya
Papilla mammae : Kanan : Menonjol Kiri : Menonjol
Pengeluaran : Kolostrum : Kanan (+) / Kiri (+)
Striae : ada
Axilla : Tidak ada benjolan dan pembesaran
7. Abdomen
Inspeksi
Pembesaran : Sesuai usia kehamilan
Memanjang/melintang : Memanjang
Gerakan janin : Ada
Palpasi (Mc Donald : 31 cm)
Leopold I :
TFU : Pertengahan antara pusat-procesus
xyphoideus
Teraba 1 bagian besar, kurang bulat, lunak,
dan tidak melenting. (bokong)
Leopold II :
Kiri : Teraba bagian kecil janin (ekstermitas)
Kanan : Teraba 1 bagian keras memanjang seperti
papan (punggung)
Leopold III : Teraba 1 bagian besar, bulat, keras dan masih
dapat digoyangkan (kepala)
Leopold IV : Bagian terendah janin sudah masuk PAP
teraba 4/5 bagian
Kontraksi : Braxton Hicks (+)
Perabaan janin saat kontraksi : Sulit diraba
Pergerakan janin : Aktif
TBJ : (31-13) x155 ± 10%= 2.790gram ± 10 %
Auskultasi
Frekuensi : 142x/menit, teratur, intensitas : kuat
Punctum maksimum : kuadran kanan bawah pusat
8. Punggung dan pinggang
Posisi tulang belakang : Lordosis fisiologis
Nyeri pinggang : Tidak ada
9. Ekstremitas atas dan bawah
Atas : Simetris, tidak oedema
Bawah : Simetris, tidak oedema, tidak ada varises
Refleks patella : kanan ( + ), kiri ( + )
10. Anogenital
Keputihan : Tidak
Gatal : Tidak
III. ASSESSMENT :
Ibu G3P2A0 hamil 36 minggu
Janin tunggal, hidup, intrauterine, presentasi kepala.
IV. PLANNING :
1. Memberitahu hasil pemeriksaan saat ini pada ibu.
2. Menganjurkan ibu untuk melakukan pemeriksaan laboratorium (darah dan
urine) di Puskesmas → ibu mengatakan akan melakukan pemeriksaan
lab minggu depan.
3. Memberikan ibu penkes tentang tanda-tanda persalinan
Mulas yang terus menerus teratur, keluar lendir darah, dan keluar air-air.
Jika mengalami hal tersebut meminta ibu untuk segera datang ke tenaga
kesehatan terdekat
4. Memberitahu ibu tentang persiapan persalinan seperti penolong
persalinan (bidan/dokter), kendaraan menuju tempat persalinan, surat
surat yang diperlukan (KTP, KK dll), obat yang diperlukan, keluarga,
biaya untuk persalinan, calon pendonor darah untuk mengantisipasi
keadaan yang tidak diharapkan, perlengkapan ibu (kain, pakaian ibu,
softex, gurita), perlengkapan bayi (pakaian bayi, popok, bedonga, topi,
sarung tangan dan kaki)
5. Memberitahu ibu untuk melakukan kunjungan ulang pada tanggal 26
Maret 2014 → ibu telah menyepakati untuk datang kembali.
CATATAN PERKEMBANGAN
Tanggal : 26 Maret 2013
Pukul : 09.00 WIB
Tempat : Puskesmas Kec. Pasar Minggu
Kunjungan saat ini : Kunjungan Ke empat
I. SUBJEKTIF :
Ibu mengatakan tidak ada keluhan dan merasakan gerakan janin aktif
II. OBJEKTIF :
1. Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis
Keadaan emosional : Stabil
2. Tanda-tanda vital
Tekanan darah : 100/80 mmHg Denyut nadi : 80 x/ menit
Suhu tubuh : 36,3 GC Pernafasan : 20x/ menit
3. Berat badan saat ini : 60 kg
4. Kepala :
Rambut : Hitam, tidak berketombe, tidak rontok
Muka : Simetris, tidak pucat, tidak oedema, tidak ada
chloasma gravidarum
Mata : Simetris, sklera tidak ikterik, konjungtiva
tidak anemis
Mulut/gigi : Tidak ada stomatitis, ada gigi berlubang,
THT : Tidak ada serumen, pendengaran baik, tidak ada
sekret, penciuman baik, tidak ada radang tenggorokan
5. Leher : Kel.Thyroid : Tidak ada pembengkakan
Vena Jugolaris : Tidak ada benjolan
Kel.getah bening : Tidak ada pembengkakan
6. Dada dan axial
Dada
Mammae : Membesar : Ya Simetris : Ya
Benjolan/tumor : Tidak ada
Areola : Hiperpigmentasi : Ya
Papilla mammae : Kanan : menonjol Kiri : menonjol
Pengeluaran : Kolostrum : Kanan (+) / Kiri (+)
Striae : ada
Axilla : Tidak ada benjolan dan pembesaran
7. Abdomen
Inspeksi
Pembesaran : Sesuai usia Kehamilan
Memanjang/melintang : Memanjang
Gerakan janin : Ada
Palpasi (Mc Donald : 31 cm)
Leopold I :
TFU : Tiga jari bawah processus xyphoideus
Teraba 1 bagian besar, kurang bulat, lunak,
dan tidak melenting. (bokong)
Leopold II :
Kiri : Teraba bagian kecil janin (ekstermitas)
Kanan : Teraba 1 bagian keras memanjang seperti
papan (punggung)
Leopold III : Teraba 1 bagian besar, bulat, keras dan tidak
masih dapat digoyangkan (kepala)
Leopold IV :Bagian terendah janin sudah masuk PAP
teraba 4/5 bagian
Kontraksi : Braxton Hicks (+)
Perabaan janin saat kontraksi : Sulit diraba
Pergerakan janin : Aktif
TBJ : (31-13) x155 ± 10%= 2.790gram ± 10 %
Auskultasi
Frekuensi : 142x/menit, teratur, intensitas : kuat
Punctum maksimum : kuadran kanan bawah pusat
8. Punggung dan pinggang
Posisi tulang belakang : Lordosis fisiologis
Nyeri pinggang : Tidak ada
9. Ekstremitas atas dan bawah
Atas : Simetris, tidak oedema
Bawah : Simetris, tidak oedema, tidak ada varises
Refleks patella : kanan ( + ), kiri ( + )
10. Anogenital
Keputihan : Iya
Gatal : Tidak
11. Pemeriksaan Laboratorium
Tanggal 26 Maret 2014
Darah : HB : 11,6 gram%
Urine : Protein : - Reduksi : -
III. ASSESSMENT :
Ibu G3P2A0 hamil 37 minggu
Janin tunggal, hidup, intrauterine, presentasi kepala.
IV. PLANNING :
1. Memberitahu hasil pemeriksaan saat ini pada ibu.
2. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan laboratorium yang dilakukan, Hb ibu
11,6gr%, protein urine (-), glukosa urine (-)
3. Memberitahu ibu untuk mengkonsumsi buah-buahan yang dalamnya
berwarna merah seperti semangka, jambu, tomat, papaya dan peach,
karena berguna untuk menjaga kadar Hb darah agar tidak menurun lagi.
4. Memberikan ibu penkes untuk melakukan olahraga ringan, seperti jalan
jalan kecil di pagi hari,
5. Memberitahu ibu penkes untuk menjaga kebersihan diri seperti mandi 2x
sehari, gosok gigi, mengganti pakaian dalam minimal 2x sehari, menjaga
kelembapan pakaian dalam.
6. Mengingatkan ibu kembali mengenai tanda-tanda persalinan seperti
mules yang terus meerus dan teratur, keluar lendir darah serta keluar air-
air.
7. Memberitahu ibu untuk melakukan kunjungan ulang pada tanggal 26
Maret 2014 → ibu telah menyepakati untuk datang kembali.
B. ASUHAN KEBIDANAN PADA MASA PERSALINAN
KALA I
Hari, Tanggal : Selasa, 01 April 2014
Pukul : 09.00 wib
Tempat : Puskesmas Kec. Pasar Minggu
I. SUBJEKTIF
Ibu datang diantar suami pukul 09.00 mengeluh keluar lendir darah dari
tanggal pukul: , mulas mulas sejak tanggal
pukul: , dan belum keluar air-air, gerakan janin aktif.
II. OBJEKTIF
1. Keadaan umum : Baik
Kesadaran : composmentis
Keadaan emosional : stabil
2. Tanda-tanda vital
TD : 110/70 mmHg N : 82 x/ menit
S : 36,4°C S : 22 x/ menit
3. Muka : Simetris, tidak pucat, tidak oedema, tidak ada
chloasma gravidarum
4. Mata : Simetris, sklera tidak ikterik, konjungtiva
tidak anemis
5. Abdomen
a. Inspeksi
1) Membesar dengan arah : memanjang
2) Luka bekas operasi : tidak ada
3) Gerakan janin : ada
b. Palpasi
1) TFU (Mc. Donald) : 30 cm
2) Leopold
a) Leopold I :
TFU : 3 jari bawah procesus xyphoideus
Teraba 1 bagian besar, kurang bulat,
lunak, dan tidak melenting. (bokong)
b) Leopold II :
Kanan : Teraba 1 tahanan keras memanjang
(punggung)
Kiri : Teraba bagian-bagian kecil janin
(ekstermitas)
c) Leopold III : Teraba 1 bagian besar, bulat, keras, dan
tidak melenting (kepala)
d) Leopold IV : Bagian terendah janin sudah masuk PAP,
Konvergen (teraba 4/5 bagian)
3) Perabaan janin saat kontraksi : sulit diraba
4) Pergerakan janin : ada
5) TBJ :(30-13) x 155 ± 10% = 2635 gram ± 10%
6) His : 1x10’x10”, teratur, intensitas : lemah
c. Auskultasi
1) Frekuensi : 138 kali/menit, teratur, intensitas: kuat
2) Punctum maksimum: 1 tempat kuadran kiri bawah pusat
6. Ekstremitas atas dan bawah
a. Atas : Simetris, tidak oedem
b. Bawah : Simetris, tidak oedem, tidak varises
c. Refleks patella : kanan : (+) kiri (+)
7. Anogenital
a. Perineum : tidak ada jaringan parut
b. Vulva/vagina : tidak oedem, tidak ada varises, tidak ada
pembengkakan kelenjar bartholini.
c. Pengeluaran : lendir darah dan air ketuban berwarna
jernih
d. Pemeriksaan dalam
1) Portio :
a) Arah portio : retro fleksi
b) Konsistensi : tebal kaku
c) Penipisan : 25%
d) Pembukaan : 2 cm
2) Ketuban : (+)
3) Presentasi : kepala
4) Penurunan : H I
5) Penunjuk : belum jelas
6) Molase : tidak ada
III. ASSESMENT
Ibu G3P2A1 inpartu kala I fase laten
Janin Tunggal Hidup Intrauterine Presentasi Kepala
IV. PLANNING
1. Memberitahu ibu dan suami hasil pemeriksaan, saat ini ibu dalam
masa persalinan, pembukaan 2 cm, keadaan ibu dan bayi baik.
2. Melakukan inform consent tindakan medis, IMD dan KB
3. Menyarankan ibu untuk tidak menahan BAK dan BAB
4. Menyarankan ibu untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan hidrasi
5. Menyarankan ibu untuk mobilisasi seperti jalan-jalan dan tidur miring
kiri
6. Mempersiapkan partus set, heacting set, obat-obatan dan alat
kegawatdaruratan.
7. Mempersiapkan perlengkapan ibu dan bayi
8. Mengajarkan ibu cara relaksasi saat ada kontraksi yaitu dengan cara
menarik nafas panjang dari hidung lalu dihembuskan melalui mulut.
9. Mengobservasi his dan djj setiap 1 jam serta TTV dan kemajuan
persalinan setiap 4 jam atau jika ada indikasi
10. Memberikan ibu support mental dengan mengajak ibu berdoa agar
proses persalinan berjalan dengan lancar
KALA II
Hari, Tanggal : Selasa, 01 April 2014
Pukul : 16.20 wib
Tempat : Puskesmas Kec. Pasar Minggu
I. SUBJEKTIF
Ibu mengeluh mulas semakin sering da nada dorongan ingin meneran
seperrti ingin buang air besar
II. OBJEKTIF
1. Keadaan umum : Baik
Kesadaran : composmentis
Keadaan emosional : stabil
2. Tanda-tanda vital
TD : 110/70 mmHg N : 82 x/ menit
S : 36,4°C S : 22 x/ menit
3. Muka : Simetris, tidak pucat, tidak oedema, tidak ada
chloasma gravidarum
4. Mata : Simetris, sklera tidak ikterik, konjungtiva
tidak anemis
5. Abdomen
a. Inspeksi
1) Membesar dengan arah : memanjang
2) Luka bekas operasi : tidak ada
3) Gerakan janin : ada
b. Palpasi
1) TFU (Mc. Donald) : 30 cm
2) Leopold
a) Leopold I :
TFU : 3 jari bawah procesus xyphoideus
Teraba 1 bagian besar, kurang bulat,
lunak, dan tidak melenting. (bokong)
b) Leopold II :
Kanan : Teraba 1 tahanan keras memanjang
(punggung)
Kiri : Teraba bagian-bagian kecil janin
(ekstermitas)
c) Leopold III : Teraba 1 bagian besar, bulat,
keras, dan tidak melenting (kepala)
d) Leopold IV : Bagian terendah janin sudah masuk PAP,
Konvergen (teraba 4/5 bagian)
3) Perabaan janin saat kontraksi : sulit diraba
4) Pergerakan janin : ada
5) TBJ : (30-13) x 155 ± 10% = 2635 gram ± 10%
6) His : 1x10’x10”, teratur, intensitas : lemah
c. Auskultasi
3) Frekuensi : 138 kali/menit, teratur, intensitas: kuat
4) Punctum maksimum: 1 tempat kuadran kiri bawah pusat
6. Ekstremitas atas dan bawah
a. Atas : Simetris, tidak oedem
b. Bawah : Simetris, tidak oedem, tidak varises
c. Refleks patella : kanan : (+) kiri (+)
7. Anogenital
a. Perineum : tidak ada jaringan parut
b. Vulva/vagina : tidak oedem, tidak ada varises, tidak ada
pembengkakan kelenjar bartholini.
c. Pengeluaran : lendir darah dan air ketuban berwarna
jernih
d. Pemeriksaan dalam
1) Portio :
e) Arah portio : retro fleksi
f) Konsistensi : tebal kaku
g) Penipisan : 25%
h) Pembukaan : 2 cm
2) Ketuban : (+)
3) Presentasi : kepala
4) Penurunan : H I
5) Penunjuk : belum jelas
6) Molase : tidak ada
III. ASSESMENT
Ibu G3P2A1 partus kala II
IV. PLANNING
11. Memberitahu ibu dan suami hasil pemeriksaan, saat ini ibu dalam
masa persalinan, pembukaan 2 cm, keadaan ibu dan bayi baik.
12. Melakukan inform consent tindakan medis, IMD dan KB
13. Menyarankan ibu untuk tidak menahan BAK dan BAB
14. Menyarankan ibu untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan hidrasi
15. Menyarankan ibu untuk mobilisasi seperti jalan-jalan dan tidur miring
kiri
16. Mempersiapkan partus set, heacting set, obat-obatan dan alat
kegawatdaruratan.
17. Mempersiapkan perlengkapan ibu dan bayi
18. Mengajarkan ibu cara relaksasi saat ada kontraksi yaitu dengan cara
menarik nafas panjang dari hidung lalu dihembuskan melalui mulut.
19. Mengobservasi his dan djj setiap 1 jam serta TTV dan kemajuan
persalinan setiap 4 jam atau jika ada indikasi
20. Memberikan ibu support mental dengan mengajak ibu berdoa agar
proses persalinan berjalan dengan lancar
KALA III
KALA IV
C. ASUHAN KEBIDANAN PADA MASA NIFAS
D. ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR