7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
1/26
VITILIGO
Oleh:
Zuhdan Marwanto
(07711045)
Pembimbing:
dr. M.Wahyu Riyanto Sp.KK
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
2/26
IDENTITAS
Nama : Tn. J
Jenis kelamin : Laki-laki
Umur : 25 tahun
Alamat : Gempolo, Jatirejo
Pekerjaan : Swasta
Keluhan Utama : Bercak putih pada ibu jari dan telunjuk tangan
kanan
Anamnesis
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
3/26
RPS :
Pasien datang ke poli dgn keluhan bercakputih pada ibu jari dan telunjuk tangankanan + sejak 2 bln yll. Awal mula bercakkecil hanya sebatas di ibu jari. Lama-lama
bertambah lebar dan kemudian jaritelunjuk juga mengalami hal yang sama.Gatal (-), panas (-), nyeri (-). Bercakdidaerah lain (-). Belum pernah berobat
kemanapun.
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
4/26
Ax sistem:- Cerebrosoubal : dbn- Kardiovaskuler : dbn- Respirasi : dbn- Digesti : dbn- Intergumentum : bercak putih di ibu jari
dan telunjuk kanan- Muskuluskeletal : dbn
RPD :- Belum pernah sakit seperti ini- Riwayat penyakit sistemik disangkal
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
5/26
RPK :
- Tidak ada yang sakit serupa
Kebiasaan:
Pasien bekerja sebagai operator alat beratbuldoser, riwayat trauma mekanikmaupun kimia pada daerah lesi disangkal.
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
6/26
Status Dermatologis
Regio: ibu jari dan telunjuk tangan kanan
Lesi:Tampak patch dan makula depigmentasi multipel
dengan batas tegas.
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
7/26
Resume
- Pasien laki-laki 25 th mengeluhkan bercakputih pada ibu jari dan telunjuk tangankanan sejak 2 bln. Gatal(-), panas (-),nyeri(-)
- Pada regio ibu jari dan telunjuk tangankanan tampak patch dan makula
depigmentasi multipel berbatas tegas.
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
8/26
DD
- Vitiligo
- PVC
- Leukoderma kimiawi
Diagnosis Kerja
Vitiligo
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
9/26
Penatalaksanaan
MEDIKAMENTOSA :
Topikal
- Inerson oint 5 mg 2 kali/hr
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
10/26
Tinjauan Pustaka
Definisi
Vitiligo adalah: kelainan kulit akibat
gangguan pigmentasi dengangambaran berupa bercak putih yangberbatas tegas.
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
11/26
Klasifikasi vitiligo Fokal: satu/beberapa makula dalam satu area,umumnya terdistribusi pada nervus trigeminus.
Segmental: makula unilateral dermatomalatau quasidermatomal, sering pada anak, tidakberhubungan dengan penyk tiroid atauautoimun.
Mucosal: hanya pada membran mukosa saja.
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
12/26
Klasifikasi vitiligo Acrofacial: depigmentasi pada jari distal danperiorificial.
Generalisata: lesi luas dan bersifat simetris.
Universal: lesi terdapat pada seluruh tubuhberhubungan dengan sindrom endokrinopati.
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
13/26
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
14/26
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
15/26
Etiologi
Penyebab masih belum diketahui jelas, namun diduga
ada hubungannya dengan dengan proses genetik,
imunologik, neurologik maupun mekanisme oksidan-
antioksidan.
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
16/26
Patofisiologi
Teori Autoimun
Terjadi perubahan sistem imun humoralmaupun seluler destruksi melanosit
- Imunitas humoral ditemukan sirkulasiautoantibodi pada penderita vitiligo
- Imunitas seluller destruksi melanositlangsung dimediasi oleh CD8+ T cells
dengan ditemukannya proliferasi sel Tpada kulit dan di darah perifer.
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
17/26
Patofisiologi
Cacat intrinsik (genetik)
Cacat intrinsik memicu kematian
melanosit lebih awal, dengan
ditemukannya melanosit yang abnormal,terjadi sintesis melanosit yang inkompetendan retikulum endoplama abnormal.
Melanosit mudah rusak produksi dan
differensiasi melanosit terganggu.
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
18/26
Patofisiologi
Gangguan oksidan dan antioksidan
Akumulasi radikal bebas toksik terhadapmelanosit memicu destruksi melanosit.
Ditemukannya peningkatan level nitricoxide pada kultur melanosit serumpenderita vitiligo.
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
19/26
Neural theory:
Neuropeptida Y, dilepaskan oleh ujungsyaraf perifer merupakan elemen bersifat
toksik pada melanosit menghambatpembentukan melanin.
Patofisiologi
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
20/26
Bentuk :makula amelanosis yang dilapisikulit normal, warna putih susu
Berbatas tegas
Lesi biasanya asimptomatik Tempat predileksi: muka, bagian dorsum
manus, axilla, nipple, umbilicus, sacrum ,inguinal maupun daerah anogenital.
Klinis
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
21/26
variasi klinis pada vitiligo : Tricrhome vitiligo
Lesi kulit depigmentasi dan hipopigmentasi.Lesi hipopigmentasi cenderung akan menjadi
depigmentasi total. Quadricrhome vitiligo
Marginal atau perifollikular hiperpigmentasi(batas hiperpigmentasi pada daerah yangmengalami proses repigmentasi).
Inflammatory vitiligoEritema pada tepi lesi makula depigmentasi
Klinis
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
22/26
Lesi kulit yang khas, : makuladepigmentasi, batas tegas, distribusi
jelas.
Pada kulit putih yang sukar debedakandengan vitiligo pemeriksaan sinar wood
: makula amelanosis yang putih berkilau.
Diagnosis
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
23/26
Penatalaksanaan
Penggunaan sunscreens pd daeerah yg terpaparsinar matahari.
Kosmetik menyamarkan bercak putih.
Repigmentasi vitiligo: Kortikosteroid topikal Imunomodulator topikal
Tacrolimus topikal 0.1% immunosupressor yangpoten dan selektif menyebabkan supresi dari
aktivasi sel T dan inhibisi pelepasan sitokin. Calsipotriol topikal 0.005%
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
24/26
Penatalaksanaan
Repigmentasi vitiligo:Fototerapi: Radiasi narrowband UV B Terapi psoralen dan sinar ultraviolet A (PUVA)Terapi Bedah: Skin grafting dan transplantsi melanositDepigmentasi: Apabila gagal fototerapi
Menggunakan monobenzyl ether darihydroquinone (monobenzone)
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
25/26
7/29/2019 Presentasi Manajemen Kasus1 Zuhdan
26/26
Terima Kasih
Top Related