KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN2015
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
1
DANA DIPA DIREKTORAT P2TK DANA TRANSFER DAERAH
Tunjangan yg diberikan bagi gurubukan PNS dan guru PLB sertaguru yg diangkat dalam jabatanpengawas satuan pendidikan, ygdiangkat oleh pemerintah daerahatau yayasan/masyarakatpenyelenggara pendidikan baik ygmengajar di sekolah negerimaupun sekolah swasta
Telah memiliki sertifikat pendidikdan memenuhi persyaratanlainnya.
Tunjangan profesi dibayarkanpaling banyak 12 bulan dalam satutahun,
Tunjangan yg diberikan kpdseluruh guru PNSD, kecuali gurupendidikan agama.
Telah memiliki sertifikat pendidikdan memenuhi persyaratanlainnya.
Tunjangan profesi dibayarkanpaling banyak 12 bulan dalamsatu tahun,
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2
Bagi PNS, setara dgn 1 (satu) kali gaji pokok,
dikenakan PPh (UU PPh No 7 Thn 1983 ttg PajakPenghasilan sbgmana telah diubah terakhir dgn UUNo 36 Thn 2008).
Bagi guru bukan PNS, setara dgn gaji pokok PNS perbulan sesuai dgn penetapan inpassing jabatanfungsional (Permendiknas No 22 tahun 2010).
Bagi guru bukan PNS yg belum memiliki Keputusaninpassing jabatan fungsional dibayar sebesar Rp.1.500.000,- (Permendiknas No 72 thn 2008 ttgTunjangan Profesi bagi Guru Tetap Bukan PNS ygBelum Memiliki Jabatan Fungsional Guru).
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 3
Dana DIPA DIREKTORAT P2TK
Dana Transfer Daerah
APBN Direktorat P2TKterkait Tahun 2015.
APBN yg ditransfer keAPBD melalui mekanismedana transfer daerah.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 4
Pagu alokasi tunjangan profesi gurudana transfer ke daerah dlm PerpresNo 162 Thn 2014 ttg RincianAnggaran Pendapatan BelanjaNegara Tahun Anggaran 2015adalah sebesar Rp. 70.252.670.000dgn mekanisme sbgmana diatur dlmPMK Nomor 241/PMK.07/2014 ttgPelaksanaan danPertanggungjawaban Transfer keDaerah dan Dana Desa sbb.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 5
Sisa dana tunj. profesi thn sebelumnya yg tdptpd Rekening Kas Umum Daerah digunakan dandiperhitungkan sbg bgn dari dana utkmembayar TPG tahun berjalan dan membayarTPG kurang bayar tahun-tahun sebelumnya.
Transfer dana TPG PNSD dari Kas Negara ke kasdaerah dilakukan sebanyak 4 kali dlm setahun(setiap triwulan) dgn besaran sbb: 30% utktriwulan satu, 25% utk triwulan dua dan tiga,20% utk triwulan empat
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 6
Pelaksanaan transfer Tunjangan Profesi Guru PNSDtriwulan II dilakukan apabila Pemda telahmenyampaikan laporan realisasi semester 1 dansemester 2 tahun sebelumnya kpd Kemenkeu c.q DirjenPerimbangan Keuangan dan Kemdikbud..
Bagi kab/kota yg memiliki sisa dana dan PAGU Thn2015 di Rekening Kas Umum Daerah thn berjalan tdkmencukupi utk membayar kebutuhan reguler thn 2015dan kurang bayar (carry over) antara tahun 2010 s.d.2014, agar memberitahukan kpd Kemdikbud.
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 7
Selanjutnya Kemdikbud menganalisispemberitahuan atas kekurangan alokasipembayaran TPG PNSD, kemudian memberikanrekomendasi kpd Kementerian Keuangan c.qDitjen Perimbangan utk membayarkankekurangan tsbt kpd prov/kab/kota agarmencukupi jumlah yg diusulkan..
Kemenkeu c.q Direktorat Jenderal Perimbanganberdasarkan rekomendasi dari Kemdikbud ataskekurangan pembayaran akan mencairkan DanaCadangan.
Dalam hal Dana Cadangan tdk mencukupi utkmemenuhi alokasi sesuai rekomendasiKemdikbud, maka akan diperhitungkan sbgkurang bayar pd alokasi tahun berikutnya olehKemdikbud..
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 8
Kemenkeu c.q Ditjen Perimbangan akanmelakukan penghentian transfer TPG PNSD,◦ Pd triwulan 1, apabila Daerah mempunyai sisa dana di
Rekening Kas Umum Daerah yg cukup utk membayarTPG PNSD dan membayar kurang bayar selama 1 tahun;
◦ Pada triwulan 2, apabila Daerah mampu membayarkebutuhan TPG PNSD selama 1 thn menggunakan sisadana di Rekening Kas Umum Daerah ditambah alokasitriwulan 1;
◦ Pada triwulan 3, apabila Daerah mampu membayarkebutuhan TPG PNSD selama 1 thn menggunakan sisadana di Rekening Kas Umum Daerah ditambah alokasitriwulan 1 dan triwulan 2;
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 9
◦ Pd triwulan 4, apabila Daerah mampumembayar kebutuhan TPG PNSD selama 1thnmenggunakan sisa dana di Rekening KasUmum Daerah ditambah alokasi triwulan 1,triwulan 2, dan triwulan 3.
Kemenkeu c.q Ditjen Perimbangan menghentikanpelaksanaan transfer tsb setelah mendapatrekomendasi dari Kemdikbud.
Penghitungan alokasi TPG PNSD oleh Kemdikbud,termasuk memperhitungkan adanya kurang bayardan sisa dana di kas daerah atas penyaluranTPG PNSD pd thn anggaran sebelumnya. Utkmenentukan alokasi TPG PNSD tsb, diperlukanaudit oleh BPKP atau Itjen Kemdikbud.
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 10
A. Tunjangan Profesi melalui DanaDIPA Dit. P2TK:
Guru PNSD yg mengajar pdsatuan pendidikan di bawahbinaan Kemdikbud.
Pengawas PNSD yg melaksanakantugas kepengawasan pd satuanpendidikan di bawah binaanKemdikbud.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN11
B. Tunjangan Profesi melalui Dana Transfer
Guru PNSD yg mengajar pada satuanpendidikan di bawah binaanKemdikbud kecuali guru pendidikanagama.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 12
1. Guru PNSD yg mengajar pada satuan pendidikan di bawah binaan Kemdikbud.
2. Pengawas PNSD yg melaksanakan tugas kepengawasan pd satuan pendidikan di bawah binaan Kemdikbud.
3. Memiliki satu atau lebih sertifikat pendidik yg telah diberi satu NRG yg diterbitkan oleh Kemdikbud. Setiap guru hanya memiliki satu NRG walaupun guru ybs memiliki satu atau lebih sertifikat pendidik.
4. Memiliki SKTP yg dikeluarkan oleh Kemdikbud.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 13
5. Sebelum berlakunya Pasal 17 mengenai rasio guru siswa pd PP No 74 Thn 2008 ttg Guru, pd awal tahun 2016 bagi satuan pendidikan yg hanya memiliki satu rombongan belajar pd tingkat kelas tertentu, jumlah rasio guru siswa dpt < 20 utk SD/SMP/SMA dan < 15 utk TK/SMK.
6. Beban kerja guru ditentukan berdsrkan kurikulum yg berlaku di rombongan belajarnya. (Daftar sekolah pelaksana Kurikulum 2013 dan Kurikulum Thn 2006 adalah yg terdaftar pd Kemdikbud).
7. Beban kerja guru adalah sekurang-kurangnya 24 jampel tatap muka dan sebanyak-banyaknya 40 jampel tatap muka dalam 1minggu, sesuai dgn sertifikat pendidik yg dimilikinya.
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 14
Mengajar pd rombel di SMP/SMA/SMK yg melaksanakan Kurikulum 2013 pd semester pertama menjadi Kurikulum Thn 2006 pd semester kedua thn pelajaran 2014/2015. Dlm hal terdpt guru matapel tertentu di SMP/SMA/SMK tsb tdk dpt memenuhi beban mengajar minimal 24 jam tatap muka per minggu, pemenuhan beban mengajar dilakukan melalui ekuivalensi keg.pembelajaran/pembimbingan sbgmana diatur dlm Permendikbud No 4 Tahun 2015 ttg Ekuivalensi Kegiatan Pembelajaran/ Pembimbingan Bagi Guru yg Bertugas pd SMP/SMA/SMK yg Melaksanakan Kurikulum 2013 pd Semester Pertama Menjadi Kurikulum Tahun 2006 pd Semester Kedua Thn Pelajaran 2014/2015.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 15
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 16
No Kegiatan Tugas
Jumlah
Kegiatan/Kelas/
Kelompok/Orang
Ekuivalensi Beban
Kerja Per Minggu Bukti Fisik
1. Menjadi wali kelas a. Pengelolaan Kelas b. Penyelenggaraan
Administrasi Kelas c. Penyusunan dan
laporan kemajuan belajar peserta didik
d. Pembuatan catatan khusus tentang peserta didik
e. Pencatatan mutasi peserta didik
f. Pengisian dan pembagian buku laporan penilaian hasil belajar
g. Berinteraksi dengan orang tua/wali peserta didik,
h. dan lain-lain tugas kewalikelasan
1 kelas per tahun 2 jam pelajaran a. Surat tugas sebagai wali kelas dari kepala sekolah
b. Program dan jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh kepala sekolah.
c. Laporan hasil kegiatan wali kelas
2. Membina OSIS a. Menyusun program pembinaan OSIS
b. Mengkoordinasikan kegiatan upacara rutin dan hari besar nasional
c. Penyelenggaraan latihan kepemimpinan dasar bagi peserta didik
d. Mengkoordinasikan berbagai kegiatan ekstrakurikuler dan class meeting
e. Kegiatan lainnya yang berkaitan dengan pembinaan OSIS
1 paket per tahun 1 jam pelajaran a. Surat tugas sebagai pembina OSIS dari kepala sekolah
b. Program dan jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh kepala sekolah.
c. Laporan hasil kegiatan pembinaan OSIS
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 17
3. Menjadi guru piket a. Meningkatkan pelaksanaan keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan, kekeluargaan, kerindangan, kesehatan, keteladanan, dan keterbukaan (9K)
b. Mengadakan pendataan dan mengisi buku piket
c. Menjadi guru pengganti di kelas kosong
d. Mencatat warga sekolah yang tidak disiplin
e. Melaporkan kasus-kasus yang bersifat khusus kepada kepala sekolah
f. Melakukan kegiatan lainnya yang terkait tugas guru piket
Satu kali dalam seminggu
1 jam pelajaran a. Surat tugas sebagai guru piket dari kepala sekolah per semester
b. Jadwal piket yang ditandatangani oleh kepala sekolah.
c. Laporan hasil piket per tugas
4 Membina kegiatan
ekstrakurikuler, seperti
OSN, Keagamaan,
Pramuka, Olah raga,
Kesenian, UKS, PMR,
Pencinta Alam, dan KIR
a. Menyusun program pembinaan ekstrakurikuler tertentu
b. Melaksanakan pembinaan kegiatan ekstrakurikuler tertentu
c. Melaporkan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler tertentu
1 paket per tahun 2 jam pelajaran a. Surat tugas sebagai pembina ekstrakurikuler tertentu dari kepala sekolah
b. Program dan jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh kepala sekolah.
c. Laporan hasil kegiatan pembinaan ekstrakurikuler tertentu
5 Menjadi tutor Paket A,
Paket B, Paket C, Paket
C Kejuruan, atau program
pendidikan kesetaraan
Mengajar peserta didik Paket A, Paket B, atau Paket C di PKBM/SKB
Jam pelajaran per
minggu
Sesuai dengan
alokasi jam pelajaran
per minggu,
maksimal 6 jam
pelajaran
a. SK mengajar sebagai tutor.
b. Jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh kepala PKBM/SKB.
c. Laporan pelaksanaan tugas sebagai tutor.
b. Mendapat tugas tambahan sbg kepala satuan pendidikan,mengajar paling sedikit 6 jam tatap muka per minggu ataumembimbing 40 peserta didik bagi kepala satuanpendidikan yang berasal dari guru BK/konselor.
c. Mendapat tugas tambahan sbg wakil kepala satuanpendidikan, mengajar paling sedikit 12 jam tatap muka perminggu atau membimbing 80 peserta didik bagi wakilkepala satuan pendidikan yg berasal dari guru BK/konselor,utk jumlah wakasek pendidikan jenjang SMA dan SMKadalah sbb.
1-9 rombel = 1 (satu) orang wakil kepala satuanpendidikan.
10-18 rombel = 2 (dua) orang wakil kepala satuanpendidikan.
19 – 27 rombel = 3 (tiga) orang wakil kepala satuanpendidikan
≥27 rombel = 4 (empat) orang wakil kepala satuanpendidikan.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 18
d. Mendapat tugas tambahan sbg Ka-perpustakaan pdjenjang SD/SMP/SMA/SMK, Ka-laboratorium pdjenjang SMP/SMA/SMK, ketua programkeahlian/program studi, Ka-bengkel, kepala unitproduksi dan sejenisnya, mengajar paling sedikit 12jampel tatap muka per minggu. Pengangkatan tugastambahan ini oleh Kasek dan diketahui oleh KadisdikProv/kab/kota dgn mengacu pd persyaratan yg telahditentukan dlm Permendiknas no 25 thn 2008 ttgstandar tenaga perpustakaan sekolah/madrasah.“Setiap sekolah/madrasah utk semua jenis danjenjang yg mempunyai jumlah tenaga perpustakaansekolah/ madrasah lebih dari satu orang, mempunyailebih dari 6 rombel, serta memiliki koleksi minimal1000 judul materi perpustakaan dpt mengangkatkepala perpustakaan sekolah/madrasah”.21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
19
e. Bertugas sbg guru BK mengampu paling sedikit150 peserta didik pd satu atau lebih satuanpendidikan, dgn mengampu paling sedikit 40orang peserta didik di satminkalnya.
f. Bertugas sbg guru pembimbing khusus pdsatuan pendidikan yg menyelenggarakanpendidikan inklusi atau pendidikan terpadupaling sedikit 6 jam tatap muka per minggu;guru pembimbing khusus dpt berasal dari SLBatau guru PNS yg ada di sekolah inklusi ygsudah dilatih menjadi guru pembimbingkhusus.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 20
g. Bertugas sbg guru pd satuan pendidikan di daerahkhusus yg daerahnya/desanya ditetapkan dlmPermendikbud. Penetapan daerah khusus inimenggunakan data dari Kementerian Desa,Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi danKemdikbud
h. Bagi guru yg bertugas pada satuan pendidikan khusus,dimana peserta didiknya memiliki tingkat kesulitan dlmmengikuti proses pembelajaran karena kelainan fisik,emosional, mental, sosial, dan/atau memiliki potensikecerdasan dan bakat istimewa
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 21
i. Bagi guru yg bertugas pd sekolah kecil (unit sekolahbaru yg memenuhi persyaratan pendirian sekolah barudgn jangka waktu yg dipersyaratkan), sekolah terbukadan sekolah terintegrasi (sesuai dgn persyaratanpendirian sekolah terbuka dan sekolah terintegrasi)serta sekolah darurat yg tdk berada di daerah khusus,dan ditetapkan oleh Kemdikbud, agar tetap TPG-nyadibayarkan, guru tsb hrs melakukan kegiatanekuivalensi sbgmana tdpt dlm lampiran. Bukti dokumenatau pemberkasan sbgmana dimaksud di atasdiverifikasi oleh Pemerintah/Dinas PendidikanProv/Kab/Kota.
j. Bagi guru yg dibutuhkan atas dasar pertimbangankepentingan nasional adalah:
Guru yg bertugas di SILN;
Guru yg ditugaskan menjadi guru di negara lain atasdasar kerjasama antarnegara.
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 22
k. Bagi guru produktif yg berkeahlian khusus/berkeahlian langka/memiliki keterampilan ataubudaya khas daerah, utk mengajarkan praktik dptdilakukan oleh guru lebih dari 1 orang dgn keahlianyg dibutuhkan.
9. Belum pensiun.
10.Tidak beralih status dari guru atau pengawassekolah.
11.Tidak terikat sbg tenaga tetap pd instansi selainsatuan pendidikan tempat bertugas di bawahbinaan Kemdikbud.
12.Tidak merangkap sbg eksekutif, yudikatif, ataulegislatif.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 23
13.Dlm pelaksanaan Perber Mendiknas, MenNeg PAN danRB, Mendagri, Menkeu, dan MenAg No: 05/X/PB/2011,SPB/03/M.PAN-RB/10/2011, 48 thn 2011,158/PMK.01/2011, 11 thn 2011 ttg Penataan danPemerataan Guru PNS, guru yg sudah memilikisertifikat pendidik tetapi dialihtugaskan antarsatuanpendidikan, antarjenjang dan/atau antarmatapelajaran yg dibuktikan dgn KeputusanGubernur/Bupati/Walikota ttg Penataan danPemerataan Guru PNS berdasarkan perencanaankebutuhan guru seluruh Prov/kab/kota, mereka masihmendptkan TPG-nya maksimal 2 thn sejakdipindahtugaskan apabila ybs memenuhi persyaratanangka 1 s.d.7 di atas, sbgmana diatur dlm BAB IVKetentuan Peralihan, Pasal 5, Permendikbud No 62Thn 2013 ttg Sertifikasi Guru Dalam Jabatan DalamRangka Penataan dan Pemerataan Guru.
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 24
14.Disdik Prov/kab/kota mengirimkan SK alih tugasguru PNS yg memiliki sertifikat pendidik sbgmanadimaksud pd angka 13 kpd Direktorat PembinaanPTK terkait dgn melampirkan SK Gubernur/Bupati/Walikota.
15.Selama proses sertifikasi guru thn 2007 s.d. thn2011 terjadi perubahan no kode dan nama bidangstudi sertifikasi guru pd thn 2009 dgnmempertimbangkan Permendiknas No 22 Thn 2006ttg Standar Isi, dan Keputusan Dirjen MandikdasmenNo.251/C/KEP/MN/2008 ttg Spektrum KeahlianPendidikan Menengah Kejuruan yg mulaidiimplementasikan pd thn 2009, utk kelengkapanpersyaratan pencairan perlu adanya penyesuaian(konversi) no kode dan nama bidang studi sertifikasiguru dlm daftar Penyesuaian (Konversi) Bidang StudiSertifikasi sebelum dan setelah thn 2009 yg sdhditetapkan oleh Badan PSDMPK dan PMP, Kemdikbud
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 25
16.Bagi guru yg sdh memiliki serifikat pendidiktetapi status kepegawaiannya masih CPNS, makaTPG-nya tdk dibayarkan sampai guru ybsmenjadi PNS dan memenuhi persyaratan lainnya.
17.Ketentuan bagi pengawas :a. Pengawas TK melaksanakan tugas pengawasan
akademik dan manajerial utk TK, Pengawas SDmelaksanakan tugas pengawasan akademik danmanajerial utk SD dan mapel olahraga dan agama,Pengawas mapel melaksanakan tugas pengawasanakademik dan manajerial utk SMP/SMA/SMK. Bagipengawas mata pelajaran, dlm melaksanakan tugaskepengawasannya, wajib memiliki sertifikat pendidikkepengawasan sesuai peruntukannya.
1) Pengawas TK/RA melaksanakan tugaspengawasan paling sedikit 10 satuan pendidikantgkt TK/RA.
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 26
2) Pengawas SD/MI melaksanakan tugas pengawasanpaling sedikit 10 satuan pendidikan tgkt SD/MI,termasuk tugas pengawasan terhdp guru agama danpenjasorkes di satuan pendidikan yg menjadibinaannya.
3) Pengawas mata pelajaran di SMP/MTs dpt memenuhibeban kerja tugas pengawasan di SMA/MA dan/atauSMK/MAK pd mata pelajaran yg sama dan sebaliknya.
4) Pengawas SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK/MAKmelaksanakan tugas pengawasan paling sedikit 7satuan pendidikan dan/atau paling sedikit 40 guru; dlmhal tdk mencukupi satuan pendidikan, pengawassatuan pendidikan yg blm memenuhi jumlah satuanpendidikan yg menjadi binaannya, dpt memenuhikekurangan tsbt dgn melakukan pembinaan guru sesuaidgn latar belakang bidang pendidikan/ sertifikatpendidik yg dimilikinya. Adapun ekuivalensi satuanpendidikan thdp jumlah guru adalah 1:6.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
27
5) Pengawas SLB melaksanakan tugas pengawasan palingsedikit 5 satuan pendidikan dan/atau 40 guru termasukguru pembimbing khusus, baik yg ada di SLB maupunsekolah inklusi. Adapun ekuivalensi satuan pendidikanterhdp jumlah guru adalah 1:6.
6) Pengawas BK melaksanakan tugas pengawasan palingsedikit 40 guru BK.
7) Pengawas Sekolah yg bertugas di daerah khususmelaksanakan tugas pengawasan paling sedikit 5satuan pendidikan lintas jenis dan jenjang satuanpendidikan dan/atau 15 guru. Adapun ekuivalensisatuan pendidikan terhdp jumlah guru adalah 1:3.
8) Pengawas satuan pendidikan TK/RA atau SD/MI di suatukecamatan/kab yg terdpt desa tertinggalnya shg jumlah satuanpendidikan yg dibina paling sedikit 5 satuan pendidikan dan tdkterdpt pengawas lain, maka pengawas tsb tetap mendpttunjangan profesi.
9) Pengawas Sekolah wajib melakukan verifikasi terhdphasil penilaian kinerja guru (PK Guru) dari guru ygmenjadi binaannya
b. Guru yg menjadi binaan pengawas sekolah adalah guru ygmemiliki jam mengajar di satuan pendidikan.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 28
18. Bagi Satuan Pendidikan yg menggunakanKurikulum Tahun 2006 dpt menambah bebanbelajar per minggu sesuai dgn kebutuhanbelajar peserta didik dan/atau kebutuhanakademik, sosial, budaya, dan faktor lain ygdianggap penting di dalam struktur program,namun yg diperhitungkan Pemerintah maksimal4 jam/minggu.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 29
19.Beban kerja bagi guru pada satuan pendidikanyg menggunakan Kurikulum 2013.a. Guru kelas/guru matapel yg melaksanakan tugas
tambahan sbg pembina pramuka (minimal telahbersertifikat kursus mahir dasar) dihitung sbg bgndari pemenuhan beban kerja guru paling banyak 2jam pelajaran per minggu. Jumlah guru yg diberi tugastambahan sbg pembina pramuka di kegiatanekstrakurikuler wajib di satu satuan pendidikan adalahsbb.
Jumlah rombel 1 – 6 = 1 pembina pramuka;
Jumlah rombel 7 – 12 = 2 pembina pramuka;
Jumlah rombel 13 – 18 = 3 pembina pramuka;
Jumlah rombel > 18 = 4 pembina pramuka.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 30
b. Bagi guru SMK dan SMA yg satuan pendidikannyamenyelenggarakan kurikulum 2013, memilikisertifikat pendidik dan mengajar pd peminatan bahasakecuali bahasa Inggris, termasuk kategori matapellangka, krn guru tdk dpt diberi tugas pd satuanpendidikan lain utk mengajar sesuai dgn sertifikatpendidiknya dgn alasan kesulitan akses dibandingkandgn jarak dan waktu.
c. Guru SMP yg bersertifikat keterampilan dan IPA dptmengampu matapelajaran prakarya di SMP.
d. Guru paket kejuruan SMK dpt mengampumatapelajaran prakarya di SMP atau matapelajaranprakarya dan kewirausahaan di SMA sesuai dgn KD pdmatapelajaran prakarya yg diajarkan (kerajinan,rekayasa, budidaya, dan pengolahan).
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 31
e. Guru Fisika, Kimia, Biologi, dan Ekonomi berdasarkanLampiran I Surat Edaran Kepala BPSDMPK dan PMP No.29277/J/LL/2014 Tgl 25 November 2014 mengenaiJenis dan Sertifikat Pendidik Guru Pengampu MataPelajaran Kurikulum 2013 dpt mengajar matapelprakarya dan kewirausahaan di SMA dgn syarat sdhmengikuti pelatihan penajaman aspek prakarya dankewirausahaan.
f. Guru SMK yg bersertifikat paket kejuruan dptmengampu matapel prakarya sesuai dgn KD pdmatapel prakarya yg diajarkan (kerajinan, rekayasa,budidaya, dan pengolahan).
g. Guru paket keahlian yg sesuai dgn program yg dibukadpt mengajar matapel pd matapel prakarya dankewirausahaan di SMK.
h. Guru kewirausahaan di SMK dpt mengajar prakaryadan kewirausahaan dgn syarat sdh mengikutipelatihan penajaman aspek prakarya
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 32
i. Satuan Pendidikan yg melaksanakan kurikulum 2013dan menetapkan muatan lokal sbg mata pelajaran ygberdiri sendiri, dpt menambah beban belajar muatanlokal paling banyak 2 jampel per minggu. Kebutuhansumber daya pendidikan yg meliputi PTK, sarana danprasarana, dan dana termasuk TPG sbg implikasipenambahan beban belajar muatan lokal ditanggungoleh pemda yg menetapkan.
j. Bertugas sbg guru TIK/KKPI memberikan layanan kpdpaling sedikit 150 peserta didik pd satu atau lebihsatuan pendidikan, bagi satuan pendidikan ygmenggunakan kurikulum 2013. Jumlah peserta didikyg dilayani pd satminkal paling sedikit 40 pesertadidik.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 33
k. Bagi Guru TIK/KKPI yg mendapatkan tugas tambahansbg Kasek yg melaksanakan Kurikulum 2013 utkmemenuhi 24 jampel tatap muka per minggu hrsmembimbing paling sedikit 40 peserta didik.
l. Bagi Guru TIK/KKPI yg mendapatkan tugas tambahansbg Wakasek yg melaksanakan Kurikulum 2013 utkmemenuhi 24 jampel tatap muka per minggu hrsmembimbing paling sedikit 80 peserta didik.
m. Guru yg mengajar rumpun matapel IPA dan IPSjenjang SMP, SMA, dan SMK beban kerjanyadihitung berdasarkan kurikulum yg berlaku pdrombel yg dibinanya (berdsrkan Lampiran I SuratEdaran Kepala BPSDMPK dan PMP No.29277/J/LL/2014 Tgl 25 November 2014mengenai Jenis dan Sertifikat Pendidik GuruPengampu Mata Pelajaran Kurikulum 2013).
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 34
n. Bagi Satuan pendidikan jenjang SD yg menggunakanKurikulum 2013 dpt menambah beban belajar per minggusesuai dgn kebutuhan belajar peserta didik dan/ataukebutuhan akademik, sosial, budaya, dan faktor lain ygdianggap penting di dlm struktur program, namun ygdiperhitungkan Pemerintah maksimal 2 jam/minggu hanyaterbatas bagi Mata pelajaran Agama dan Penjasorkes.
o. Bagi Satuan pendidikan jenjang SMP, SMA/SMKyg menggunakan Kurikulum 2013 dptmenambah beban belajar per minggu sesuaidgn kebutuhan belajar peserta didik dan/ataukebutuhan akademik, sosial, budaya, danfaktor lain yang dianggap penting di dalamstruktur program, namun yg diperhitungkanPemerintah maksimal 2 (dua) jam/minggu
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 35
SK Kesetaraan (inpassing) yg terbit berdasarkanketentuan Permendiknas No 47 thn 2007 danPermendiknas No 22 Thn 2010 ttg Inpassing, TPG-nyadpt dibayarkan terhitung pd Januari thn berikutnya,setelah melaporkan SK tsb ke Disdik Prov/Kab/Kotasetempat sesuai dgn kewenangannya utk diusulkan keDirektorat Pembinaan PTK Dikmen.
SK Kesetaraan (inpassing) yg terbit berdasarkanpermendikbud No 28 Thn 2014 ttg PemberianKesetaraan Jabatan dan Pangkat Bagi Guru Bukan PNS,penyesuaian TPG-nya akan diberlakukan pada Januarithn berikutnya setelah SK Pemberian Kesetaraanditerbitkan dan guru ybs menunjukkan hasil PK Guruminimal ‘Baik’.
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
36
Bagi guru yg dipindahtugaskan sbg pelaksanaan PerBer 5 Menteri, agar dapat dibayarkan TPG-nya sesuai dgn Permendikbud No 62 Tahun 2013, wajib melampirkan dokumen berupa: SK Gubernur/Bupati/Walikota ttg alihtugas antarsatuan pendidikan,
antarjenjang dan/atau antarmata pelajaran dlm rangka Penataan dan Pemerataan Guru PNS.
Surat pembagian tugas mengajar yg diterbitkan oleh satuan pendidikan tempat mengajar yg baru dan disahkan oleh Disdik setempat.
Dokumen tsb dikirim ke Direktorat P2TK terkait. Tunjangan profesi bagi guru yg dipindahtugaskan antarkabupaten/kota, akan diperhitungkan pd tahun berikutnya dan menjadi tanggungan kabupaten/kota yg baru.
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 37
A. Mekanisme Penerbitan SKTP
1. Penerbitan SKTP dilakukan dgn 2 (dua) cara :
a. Secara Digital (Data Pokok Pendidik)
b. Secara Manual (selain jenjang dikdas)
B. Daftar Penerima TP Berdasarkan:
1. Keputusan Mendikbud ttg Penerima TPG;
2. Keputusan Kepegawaian yg menunjukkan gaji pokokdan/atau gaji berkala;
3. Keputusan inpassing bagi guru bukan PNS;
C. Keputusan melaksanakan kegiatan mengajar bagiguru satuan pendidikan sesuai dgn peraturanperundang-undangan;
D. Hasil verifikasi Penilaian Kinerja Guru oleh kab/kota
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN38
1. Umum
a. Badan PSDMPK dan PMP, Kemdikbudmenerbitkan data kelulusan thn 2014 dan NRGsebelum akhir Desember 2014.
b. Direktorat Pembinaan PTK Dikdas menerbitkanSKTP 2 tahap dlm satu tahun. Tahap 1 berlakuutk semester satu, terhitung mulai bln Januaris.d. Juni (6 bln), sdgkan tahap 2 berlaku utksemester dua terhitung mulai bln Juli s.d.Desember (6 bln). Direktorat Pembinaan PTKDikmen dan PAUDNI menerbitkan SKTP 1 kalidlm satu tahun.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 39
c. SKTP diterbitkan oleh Direktorat Pembinaan PTKterkait utk calon penerima tunjangan profesi ygmemenuhi syarat, kemudian menyampaikannya keDisdik kab/kota/prov sesuai dgn kewenangannya .
Apabila ada perubahan data individu penerima TPG,maka akan diterbitkan SKTP baru pd semesterberikutnya bagi jenjang guru dikdas dan pada thnberikutnya bagi jenjang guru Dikmen dan PAUDNI dgndisertai bukti perubahan data dari Disdikkab/kota/prov sesuai dgn kewenangannya .
21 Februari 2015
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
40
Pengusulan, penilaian, penetapan angka kredit dengan pola Kepmenpan 84/93
Penerimanaan usul KP di BKD maks 15 Jan; BKN maks 15 Maret
Kenaikan Pangkat dengan Pola Kepmenpan 84/93
JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST. SEPT. OKT. NOV. DES.
AWAL PROSES PK GURU-EVALUASI
DIRI
Penilaian AK untuk kenaikan pangkat Oktober
Berkas Usul kenaikan pangkat paling lambat 15 September
Kenaikan Pangkat dengan Pola Kepmenpan 84/93
AKHIR PKG
JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST. SEPT. OKT. NOV. DES.
Kepsek mengolah hasil PKG,mengesahkannya, dan menyatukannya dengan DUPAK serta mengirim berkas ke pejabat penetap AK
Penilaian AK untuk kenaikan pangkat April
Penerimanaan usul KP di BKD maks 15 Jan; BKN maks 15 Maret
Kenaikan Pangkat dengan Pola Permenegpan 16/2009
Penilaian AK untuk kenaikan pangkat Oktober
Berkas Usul kenaikan pangkat paling lambat 15 Sept.
Kenaikan Pangkat dengan Pola Permenegpan 16/2009
AWAL PKG Berikutnya
2014
2013
2015
21 Februari 2015
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
41
AKHIR PKG
Laporan SKP danLaporan PK
GURU dan PKB
AWAL PKG
AKHIR PKG
Penilaian AK untuk kenaikan pangkat Oktober
Penilaian AK untuk kenaikan pangkat April
Penerimanaan usul KP di BKD maks 15 Jan; BKN maks 15 Maret
Kenaikan Pangkat dengan Pola Permenegpan 16/2009
Kenaikan Pangkat dengan Pola Permenegpan 16/2009
Berkas Usul kenaikan pangkat paling lambat 15 Sept.
Guru memiliki hasil penilaian kinerja sbgmana tercantum dlm Format yg ada di Permendiknas No 35 Thn 2010 ttg Petunjuk Teknis Pelaksanaan Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya. Dlm masa transisi, s.d. akhir thn 2015, tunjangan profesi diberikan bagi guru blm memperhitungkan hasil PK Guru. Bagi guru yg telah melaksanakan PK Guru sumatif thn 2014, hasil PK Gurunya dilaporkan kpd Kadisdik prov/kab/kota sesuai dgn kewenangannya pd awal thn 2015. Bagi guru yg blm pernah melaksanakan PK Guru, wajib melaksanakannya pd tahun 2015 yg diawali dgn penilaian formatif.
Hasil PK Guru sumatif thn 2014 atau PK Guru formatif tahun 2015 inilah yg menjadi bukti pelaksanaan PK Guruutk pembayaran tunjangan profesi thn 2015.
Utk thn-thn berikutnya, guru wajib meningkatkan hasil PK Gurunya, dan hasil PK Gurunya minimal Baik.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 42
◦ Utk jenjang dikdas, pengawas memverifikasi hasil PK Guru terhadap guru yg menjadi binaannya, mengentrikan hasilnya melalui aplikasi SIMPAK, dan melaporkannya kpd Disdik prov/ kab/kota sesuai dgn kewenangannya.
◦ Untuk Jenjang pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Menengah, hasil PK guru diverifikasi oleh Disdik provinsi/ kabupaten/kota sesuai dgn kewenangannya.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 43
1. Identitas Diri Guru yang Dinilai dan Penilai, serta Waktu Penilaian
2. Laporan dan Evaluasi PK Guru Kelas/Matapelajaran dgn kolompersetujuan antara Penilai dan Guru yg Dinilai
3. Format Penghitungan Angka Kredit Hasil PK Guru Kelas/Matapelajaran (Nilai PK guru, Nilai PK Guru skala 100, Konversi ke dlm skala nilai dan sebutannya, serta perolehan angkakredit utk satu tahun)
4. Rekap Hasil PK Guru Kelas/Matapelajaran, yg ditandatangani olehGuru yg Dinilai, Penilai, dan Kepala Sekolah
5. Format Hasil Nilai per kompetensi yg memuat skor per indikator dlmsatu kompetensi, utk semua kompetensi (misal utk guru kelas/ matapel adalah 14 kompetensi
6. Format Hasil Sebelum Pengamatan, Selama Pengamatan, dan SetelahPengamatan
7. Dapat ditambah Format Hasil Pemantauan, dan Jurnal Hasil Pemantauan
8. Dapat ditambah Format Verifikasi Hasil Penskoran indikator dan Penilaiansetiap kompetensi 21 Februari 2015
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 44
1. Identitas Diri Guru yang Dinilai dan Penilai, serta Waktu Penilaian
2. Laporan dan Evaluasi PK Guru Kelas/Matapelajaran dgn kolompersetujuan antara Penilai dan Guru yg Dinilai
3. Format Penghitungan Angka Kredit Hasil PK Guru Kelas/Matapelajaran(Nilai PK guru, Nilai PK Guru skala 100, Konversi ke dlm skala nilai dansebutannya, serta perolehan angka kredit utk satu tahun)
4. Rekap Hasil PK Guru Kelas/Matapelajaran, yg ditandatangani olehGuru yg Dinilai, Penilai, dan Kepala Sekolah
5. Format Hasil Nilai per kompetensi yg memuat skor per indikatordlm satu kompetensi, utk semua kompetensi (misal utk guru kelas/matapel adalah 14 kompetensi
6. Format Hasil Sebelum Pengamatan, Selama Pengamatan, danSetelah Pengamatan
7. Dapat ditambah Format Hasil Pemantauan, dan Jurnal HasilPemantauan
8. Dapat ditambah Format Verifikasi Hasil Penskoran indikator danPenilaian setiap kompetensi 21 Februari 2015
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 45
Utk jenjang PAUDNI dan Dikmen, guru yg memenuhipersyaratan SKTP-nya akan diterbitkan. TPG dibayarkansetelah Diskdik prov/kab/kota sesuai dgnkewenangannya memverifikasi hasil PK Guru
Utk jenjang Dikdas, guru yg memenuhi persyaratan, SKTP nya akan diterbitkan setelah Pengawas memverifikasi hasil PK Guru yg dimaksud, dan mengentrikannya.
Bagi guru yg mengikuti program PengembanganKeprofesionalan Berkelanjutan (PKB) dgn pola diklatpaling banyak 100 jam (14 hari kalender) dlm bulan ygsama, dan mendapat izin/persetujuan dari Disdiksetempat, maka TPG-nya tetap dibayarkan.
Selama liburan berdasarkan kalender akademik, gurutetap memperoleh tunjangan profesi
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 46
Disdik Prov/kab/kota sesuai dgn kewenangannyamelaporkan realisasi pembayaran setiap triwulankpd:
◦ Direktorat Pembinaan PTK terkait, Kemdikbudsetiap triwulan dgn format sbgmana lampiran1 disertai dgn nama penerima tunjanganprofesi.
◦ Ditjen Perimbangan Keuangan, Kemenkeu dgnformat sbgmana lampiran tsb pd PMK pd blnAgustus utk laporan semester I (triwulan 1 dan2) dan pd bln April thn anggaran berikutnyautk semester II (triwulan 3 dan 4).
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 47
Tunjangan profesi disalurkan kpd rekening guru ygmemenuhi persyaratan setiap triwulan sesuai dgnperaturan perundang-undangan.
Pelaksanaan Pembayaran TPG dan PerencanaanAnggaran memperhatikan hal-hal berikut.◦ Apabila terjadi kekurangan atau kelebihan dana yg dialokasikan
dgn realisasinya, maka akan diperhitungkan pd thn anggaranberikutnya sesuai dgn ketentuan peraturan perundang-undangan.
TPG dan kurang bayar tahun-tahun sebelumnya bagiguru PNSD dibayarkan oleh Disdik Prov/kab/kotasesuai dgn kewenangannya sesuai lokasi terbitnya SK
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 48
◦ Apabila terjadi perubahan tempat tugas atau statuskepegawaian guru antarsatuan pendidikan, antarjenispendidikan dlm satu Disdik Prov/kab/kota sesuai dgnkewenangannya, antarkab/kota, antarprov, danantarkementerian, baik atas kepentingan kedinasan ataupemekaran wilayah, guru PNSD menjadi pengawas satuanpendidikan, maka TPG bagi guru PNSD dibayarkan olehDisdik Prov/kab/kota sesuai dgn kewenangannya sesuailokasi terbitnya SKTP pd thn anggaran berjalan dgnmelampirkan bukti fisik beban mengajar min. 24 jamper-minggu atau ekuivalensinya dari tempat tugas ygbaru. Status ybs akan disesuaikan pada SKTP thnberikutnya, sdgkan utk pengawas pendidikan khusus danpengawas dikdas dibayarkan melalui dana Dit.PPTKDikdas, pengawas dikmen dibayarkan melalui danaDit.PPTK Dikmen, pengawas TK dibayarkan melalui danaDit.PPTK PAUDNI.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
49
Apabila terjadi mutasi guru PNSD menjadipejabat struktural, fungsional lainnya, meninggaldunia atau karena pensiun dini, maka TPG PNSDtsb maka akan dihentikan bulan berikutnya,kecuali mutasi guru PNSD menjadi pengawassatuan pendidikan
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 50
2. DAPODIK
a. Khusus utk Dit. PPTK Dikdas memverifikasi kelayakancalon penerima TPG lulusan thn 2007 s.d. 2010maupun lulusan thn 2013 (beban mengajar 24 jam,rasio siswa guru, masa kerja, gol, dan gaji pokok)secara digital sebelum SKTP diterbitkan.
b. Sebelum penerbitan SKTP, guru dpt melihatkelengkapan data dan/atau persyaratan utk menerimaTPG pd situs www.kemdikbud.go.id
c. Bagi guru yg SKnya blm terbit krn datanya blmmemenuhi persyaratan pd penerbitan SK sebelumnya,akan diterbitkan jika guru tsbt memenuhi syaratberdasarkan hasil pengecekan Dapodik yg datanyasdh diperbaiki oleh guru ybs melalui operatorsekolah. SK tsbt mencakup seluruh hak guru jika gurutsbt memenuhi persyaratan menerima TPG
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN51
Disdik Prov/kab/kota sesuai dgn kewenangannyamelaporkan penyerapan atau penyaluran TPG pertriwulan sbgmana berikut.
◦ Laporan triwulan I paling lambat akhirbln April 2015.
◦ Laporan triwulan II paling lambat akhirbln Juli 2015.
◦ Laporan triwulan III paling lambat akhirbln Oktober 2015.
◦ Laporan triwulan IV paling lambat akhirbln Desember 2015
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 52
3. ManualBagi guru yg menambah pemenuhan jam mengajardi Madrasah/SMA/SMK hrs sesuai dgn ketentuanperundangan dan wajib melampirkan suratketerangan penugasan disertai jadwal mengajarmingguan dari kepala satuan pendidikan ygdisahkan oleh kantor Kemenag prov/kab/Kota bagiyg mengajar di madrasah atau Disdik prov/kab/kotabagi yg mengajar di SMA/SMK. Surat keterangandan jadwal mengajar tsbt dikirim ke kab/kota sbgdasar peng-entrian beban kerja bagi guru ygmenambah pemenuhan jam mengajar di satuanpendidikan di luar jenjang dikdas atau di bawahbinaan Kemenag.
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 53
A. Penghentian Pembayaran 1. Meninggal dunia;2. Mencapai batas usia pensiun;3. Tidak bertugas lagi sbg guru atau pengawas pd satuan
pendidikan;4. Sedang mengikuti tugas belajar;5. Tdk mengampu mata pelajaran yg sesuai dgn sertifikat
pendidik yg diperuntukannya kecuali bagi guru yg dimutasiakibat implementasi SKB Lima Menteri ttg penataan danpemerataan guru PNS;
6. Memiliki jabatan rangkap, sesuai dgn peraturan perundang-undangan;
7. Mutasi menjadi pejabat struktural atau fungsional lainnya;8. Pensiun dini; atau9. Dgn alasan lain sesuai dgn ketentuan peraturan perundang-
undangan.10. Kondisi tsb di atas dibuktikan dgn surat resmi atau surat
keterangan dari pihak yg berwenang.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 56
B. Pembatalan Pembayaran
Memperoleh sertifikat pendidik dgn melawan hukum;
Menerima lebih dari satu tunjangan profesi;
Surat Keputusan penghentian pembayaran TPGdibatalkan oleh pejabat yg berwenang.
Guru wajib mengembalikan tunjangan profesi ygdibatalkan dan kelebihan penerimaan tunjanganprofesi guru kpd kas negara/daerah
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 57
Direktorat Pembinaan PTK PAUDNI, Ditjen PAUDNI
Kompleks Kemdikbud Gedung C Lt.13, Jln Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat 10270. Telp.(021)57974115Fax. (021) 57974115/57946130
Email: [email protected] [email protected]
Website: http://pptkpaudni.kemdiknas.co.id
Direktorat Pembinaan PTK Dikdas, Ditjen Dikdas
Kompleks Kemdikbud Gedung C Lt.19, Jln Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat 10270. Telp/Fax.(021)57853580
Email : [email protected] [email protected]
Website :http://p2tkdikdas.kemdiknas.go.id
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 58
Alamat Direktorat P2TK Dikmen, Ditjen Dikmen:
Kompleks Kemdikbud Gedung D Lt. 12, Jalan Jenderal Sudirman-Pintu I, Senayan, Jakarta Pusat 10270. Telp/Fax. (021) 57974108, 57974113
Email: [email protected] [email protected]
Website: http://ptkdikmen.kemdiknas.go.id
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
59
Diberikan kpd guru penerima TPG berdsrkan hasil pemantauan dan laporan dari Aparat Pengawas Fungsional baik internal maupun eksternal dan telah dilakukan verifikasi ternyata ditemukan:◦ Ada ketidaksesuaian antara data penerima TPG dgn
data yg disampaikan dgn sengaja yg bertujuan utk mendapatkan TPG.
◦ Guru terbukti memperoleh penetapan angka kredit (PAK) dgn cara melawan hukum.
Guru wajib mengembalikan seluruh TPG yg pernah diterima sejak guru ybs melakukan kesalahan tsbt.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN60
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 61
Lampiran 1 DAFTAR PENERIMA TUNJANGAN PROFESI MELALUI DANA TRANFER DAERAH TAHUN 2015
JENJANG : TK/SD/SMP/SMA/SMK* KABUPATEN : PROVINSI : TRIWULAN :
NO NO
PESERTA NUPTK NRG NAMA NIP
TEMPAT TUGAS
GOL GAJI
POKOK NO SK
TUNJANGAN NAMA BANK
CABANG NAMA DI
REKENING NO
REKENING NPWP
Ket:
*) setiap jenjang dibuat dalam daftar terpisah
........., ................................... 2015 Mengetahui, a.n. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota Kabid ..................................................... (..............................................) NIP. .....................................................
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 62
Lampiran 2 DAFTAR PENYESUAIAN/KONVERSI BIDANG STUDI SERTIFIKASI
SEBELUM DAN SETELAH 2009
KELULUSAN TAHUN 2007-2008 KONVERSI NOMOR KODE DAN NAMA BIDANG
STUDI SESUAI KODE TAHUN 2009-2011
NO. JENJANG/ MATA PELAJARAN KODE JENJANG/ MATA PELAJARAN KODE
I PAUD
1 Kelompok bermain 024 1 Guru Kelas TK 020
II TK/RA
1 Umum 020 1 Guru Kelas TK 020
2 Kelompok bermain 024 2 Guru Kelas TK 020
III SD/MI
1 Umum (kelas awal dan akhir) 027 1 Guru Kelas SD 027
2 Matematika 047
2 Guru Kelas SD 027
3 PKn 050
4 Bhs Indonesia 054
5 Ilmu Pengetahuan Alam (Fisika) 057
6 Ilmu Pengetahuan Sosial 060
7 Guru bid Studi di SD yg belum
tercantum 061
Pilihan :
3 Guru Kelas SD 027
4 Pendidikan Jasmani dan Kesehatan 220
IV SMP/MTs
1 PKN 084 1 PKN 154
2 Bahasa Indonesia (sastra) 087 2 Bahasa Indonesia (sastra) 156
3 Bahasa Inggris 090 3 Bahasa Inggris 157
4 Matematika 094 4 Matematika 180
5 Biologi 124
5 Pengetahuan Alam (IPA terpadu,
Fisika) 097
6 Pengetahuan Alam (IPA terpadu,
Fisika) 097
7 Geografi 114
6 Pengetahuan Sosial (Sosiologi, IPS
terpadu) 100
8 Sejarah 117
9 Ekonomi (umum, koperasi,
akuntansi) 120
10 Pengetahuan Sosial (Sosiologi, IPS
terpadu) 100
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 63
11 Kesenian, budaya dan
keterampilan 104
Pilihan :
7 Seni Budaya 217
8 Keterampilan 227
12 Pendidikan Jasmani (olah raga &
kesehatan) 107 9 Pendidikan Jasmani dan Kesehatan 220
13 TI & K (Teknologi Informasi dan
Komunikasi) 110 10
TI & K (Teknologi Informasi dan
Komunikasi) 224
14 Bimbingan dan Konseling
(Konselor) - 11 Bimbingan dan Konseling (Konselor) 810
15 Guru bid Studi di SMP yg belum
tercantum 125
Pilihan disesuaikan dengan bidang
studi/mata pelajaran yang tercantum
dalam sertifikat ATAU pilihan berikut
ini:
12 Seni Budaya 217
13 Keterampilan 227
14 Bahasa Daerah 062
V SMA/MA
1 PKN 154 1 PKN 154
2 Bahasa Indonesia (dan Sastra) 156 2 Bahasa Indonesia (dan Sastra) 156
3 Bahasa Inggris 157 3 Bahasa Inggris 157
4 Bahasa Jerman 160 4 Bahasa Jerman 160
5 Bahasa Perancis 164 5 Bahasa Perancis 164
6 Bahasa Arab 167 6 Bahasa Arab 167
7 Bahasa Jepang 170 7 Bahasa Jepang 170
8 Bahasa Mandarin 174 8 Bahasa Mandarin 174
9 Bahasa Asing Lain 177 9
Pilihan disesuaikan dengan bidang
studi/mata pelajaran yang tercantum
dalam sertifikat
10 Matematika 180 10 Matematika 180
11 Fisika 184 11 Fisika 184
12 Kimia 187 12 Kimia 187
13 Biologi 190 13 Biologi 190
14 Sejarah 204 14 Sejarah 204
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 64
15 Geografi 207 15 Geografi 207
16 Ekonomi (umum, koperasi,
akuntansi) 210 16 Ekonomi 210
17 Pengetahuan Sosial (Sosiologi, IPS
terpadu) 214 17
Pengetahuan Sosial (Sosiologi, IPS
terpadu) 214
18 Kesenian (dan budaya) 217 18 Kesenian (dan budaya) 217
19 Pendidikan Jasmani (OR dan
kesehatan) 220 19
Pendidikan Jasmani (OR dan
kesehatan) 220
20 TI & K (Teknologi Informasi dan
Komunikasi) 224 20
TI & K (Teknologi Informasi dan
Komunikasi) 224
21 Keterampilan 227 21 Keterampilan 227
22 Bidang studi lain di SMA/MA yang
belum tercantum 230
Pilihan disesuaikan dengan bidang
studi/mata pelajaran yang tercantum
dalam sertifikat ATAU pilihan berikut
ini:
22 Antropologi 215
23 Bimbingan dan Konseling (Konselor) 810
VI SMK/MAK
1 PKN 310 1 PKN 154
2 Bahasa Inggris 311 2 Bahasa Inggris 157
3 Bahasa Jerman 312 3 Bahasa Jerman 160
4 Bahasa Perancis 313 4 Bahasa Perancis 164
5 Bahasa Arab 314 5 Bahasa Arab 167
6 Bahasa Jepang 315 6 Bahasa Jepang 170
7 Bahasa Mandarin 316 7 Bahasa Mandarin 174
8 Bahasa Asing Lain 317 8
Pilihan disesuaikan dengan bidang
studi/mata pelajaran yang tercantum
dalam sertifikat
9 Matematika 318 9 Matematika 180
10 Fisika 319 10 Fisika 184
11 Kimia 320 11 Kimia 187
12 Biologi 321 12 Biologi 190
13 Bidang studi umum lainnnya di
SMK yg belum tercantum 322
Pilihan disesuaikan dengan bidang
studi/mata pelajaran yang tercantum
dalam sertifikat ATAU pilihan berikut
ini:
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 65
13 Bidang studi umum lainnnya di
SMK yg belum tercantum 322
Pilihan disesuaikan dengan bidang
studi/mata pelajaran yang tercantum
dalam sertifikat ATAU pilihan berikut
ini:
13 Seni Budaya 217
14 Pendidikan Jasmani dan Kesehatan 220
15 Bahasa Indonesia 156
16 Keterampilan Komputer dan
Pengelolaan Informasi (KKPI) 330
17 Kewirausahaan 331
18 Bimbingan dan Konseling (Konselor) 810
14 Teknik Bangunan Umum (Sipil) 400
Pilihan :
19 Teknik Konstruksi Baja 401
20 Teknik Konstruksi Kayu 402
21 Teknik Konstruksi Batu dan Beton 403
15 Teknik Konstruksi Baja 401 22 Teknik Konstruksi Baja 401
16 Teknik Konstruksi Kayu 402 23 Teknik Konstruksi Kayu 402
17 Teknik Batu dan Beton 403 24 Teknik Konstruksi Batu dan Beton 403
18 Teknik Pekerjaan Finishing 404
Pilihan :
25 Teknik Konstruksi Baja 401
26 Teknik Konstruksi Kayu 402
27 Teknik Konstruksi Batu dan Beton 403
19 Teknik Konstruksi Bangunan
Sederhana 405
Pilihan :
28 Teknik Konstruksi Baja 401
29 Teknik Konstruksi Kayu 402
30 Teknik Konstruksi Batu dan Beton 403
20 Teknik Gambar Bangunan 406 31 Teknik Gambar Bangunan 406
21 Teknik Plumbing & Sanitasi 407 32 Teknik Plambing dan Sanitasi 407
22 Teknik Bangunan (Sipil) Lainnya 408
Pilihan :
33 Teknik Konstruksi Baja 401
34 Teknik Konstruksi Kayu 402
35 Teknik Konstruksi Batu dan Beton 403
23 Perabot Umum 36 Teknik Furnitur 616
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 66
24 Perabot Kayu
25 Perabot Logam
26 Perabot Lainnya
27 Teknik Listrik (Elektro) Umum 413
Pilihan :
37 Teknik Pembangkit Tenaga Listrik 415
38 Teknik Distribusi Tenaga Listrik 417
39 Teknik Transmisi Tenaga Listrik 414
40 Teknik Instalasi Tenaga Listrik 617
41 Teknik Otomasi Industri 618
28 Teknik Transmisi Tenaga Listrik 414 42 Teknik Transmisi Tenaga Listrik 414
29 Teknik Pembangkit Tenaga Listrik 415 43 Teknik Pembangkit Tenaga Listrik 415
30 Teknik Pemanfaatan Tenaga Listrik 416 44 Teknik Instalasi Tenaga Listrik 617
31 Teknik Distribusi Tenaga Listrik 417 45 Teknik Distribusi Tenaga Listrik 417
32 Teknik Listrik Industri 418 46 Teknik Otomasi Industri 618
33 Teknik Listrik/Elektro Lainnya 419
Pilihan :
47 Teknik Pembangkit Tenaga Listrik 415
48 Teknik Distribusi Tenaga Listrik 417
49 Teknik Transmisi Tenaga Listrik 414
50 Teknik Instalasi Tenaga Listrik 617
51 Teknik Otomasi Industri 618
34 Teknik Mesin Umum 420
Pilihan :
52 Teknik Pengelasan 421
53 Teknik Fabrikasi Logam 422
54 Teknik Pengecoran Logam 423
55 Teknik Pemesinan 424
56 Teknik Pemeliharaan Mekanik Mesin 425
57 Teknik Gambar Mesin 426
35 Teknik Las 421 58 Teknik Pengelasan 421
36 Teknik Pembentukan 422 59 Teknik Fabrikasi Logam 422
37 Teknik Pengecoran 423 60 Teknik Pengecoran Logam 423
38 Teknik Pemesinan 424 61 Teknik Pemesinan 424
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 67
39
Teknik Pemeliharaan Mekanik
Industri 425 62
Teknik Pemeliharaan Mekanik
Industri 425
40 Teknik Gambar Mesin 426 63 Teknik Gambar Mesin 426
41 Teknik Mekanik Otomotif 427 64 Teknik Kendaraan Ringan 586
42 Teknik Alat Berat 428 65 Teknik Alat Berat 428
43 Teknik Body Otomotif 429 66 Teknik Perbaikan Bodi Otomotif 429
44 Teknik Elektro Otomotif 430 67 Teknik Ototronik 430
45 Teknik Mesin Lainnya 431
Pilihan :
68 Teknik Pengelasan 421
69 Teknik Fabrikasi Logam 422
70 Teknik Pengecoran Logam 423
71 Teknik Pemesinan 424
72 Teknik Pemeliharaan Mekanik Mesin 425
73 Teknik Gambar Mesin 426
74 Teknik Kendaraan Ringan 586
75 Teknik Alat Berat 428
76 Teknik Perbaikan Bodi Otomotif 429
77 Teknik Ototronik 430
46 Tataboga Umum 432
Pilihan :
78 Jasa Boga 608
79 Patiseri 434
47 Restoran 433 80 Jasa Boga 608
48 Patiseri 434 81 Patiseri 434
49 Tataboga Lainnya 435
Pilihan :
82 Jasa Boga 608
83 Patiseri 434
50 Tata Kecantikan Umum 436
Pilihan :
84 Kecantikan Kulit 437
85 Kecantikan Rambut 438
51 Tata Kecantikan Kulit 437 86 Kecantikan Kulit 437
52 Tata Kecantikan Rambut 438 87 Kecantikan Rambut 438
53 Spa 439 Pilihan :
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 68
88 Kecantikan Kulit 437
89 Kecantikan Rambut 438
54 Tata Kecantikan Lainnya 440
Pilihan :
90 Kecantikan Kulit 437
91 Kecantikan Rambut 438
55 Tata Busana Umum 441
92 Busana Butik 609 56 Design Busana 442
57 Tata Busana Lainnya 443
58 Budidaya Ternak Umum 444
Pilihan :
93 Agribisnis Ternak Ruminansia 445
94 Agribisnis Ternak Unggas 446
95 Agribisnis Aneka Ternak 610
59 Budidaya Ternak Ruminansia 445 96 Agribisnis Ternak Ruminansia 445
60 Budidaya Ternak Unggas 446 97 Agribisnis Ternak Unggas 446
61 Budidaya Ternak Harapan 447 98 Agribisnis Aneka Ternak 610
62 Budidaya Ternak Lainnya 448
Pilihan :
99 Agribisnis Ternak Ruminansia 445
100 Agribisnis Ternak Unggas 446
101 Agribisnis Aneka Ternak 610
63 Budidaya Ikan 449
102 Agribisnis Perikanan 449
64 Budidaya Ikan Air Tawar 450
65 Budidaya Ikan Air Laut 451
66 Budidaya Ikan Air Payau 452
67 Budidaya Perikanan Lainnya 454
68 Budidaya Rumput Laut 453 103 Agribisnis Rumput Laut 453
69 Teknologi Hasil Pertanian 455
104 Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian 456 70
Pengolahan Hasil Pertanian
Pangan 456
71
Pengolahan Hasil Pertanian Non
Pangan 457
72 Pengawasan Mutu 458 105 Pengawasan Mutu 458
73 Kria Khusus Lainnya 465 Pilihan :
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
69
106 Desain dan Produksi Kria Tekstil 460
107 Desain dan Produksi Kria Kulit 461
108 Desain dan Produksi Kria Keramik 462
109 Desain dan Produksi Kria Logam 463
110 Desain dan Produksi Kria Kayu 464
74 Kria Tekstil 460 111 Desain dan Produksi Kria Tekstil 460
75 Kria Kulit 461 112 Desain dan Produksi Kria Kulit 461
76 Kria Keramik 462 113 Desain dan Produksi Kria Keramik 462
77 Kria Logam 463 114 Desain dan Produksi Kria Logam 463
78 Kria Kayu 464 115 Desain dan Produksi Kria Kayu 464
79 Kria Khusus Lainnya 465
Pilihan :
116 Desain dan Produksi Kria Tekstil 460
117 Desain dan Produksi Kria Kulit 461
118 Desain dan Produksi Kria Keramik 462
119 Desain dan Produksi Kria Logam 463
120 Desain dan Produksi Kria Kayu 464
80 Teknologi Pesawat Terbang
Umum 466
Pilihan :
121 Pemesinan Pesawat Udara 467
122 Konstruksi Rangka Pesawat Udara 468
123 Konstruksi Badan Pesawat Udara 469
124 Air Frame dan Power Plant 470
125 AEI M&R 471
126 Kelistrikan Pesawat Udara 472
127 Elektronika Pesawat Udara 473
81 Permesinan 467 128 Pemesinan Pesawat Udara 467
82 Konstruksi Rangka Pesawat Udara 468 129 Konstruksi Rangka Pesawat Udara 468
83 Konstruksi Badan Pesawat Udara 469 130 Konstruksi Badan Pesawat Udara 469
84 Air Frame & Power Plant 470 131 Air Frame dan Power Plant 470
85 AEI Maintenance & Repair 471 132 AEI M&R 471
86 Kelistrikan Pesawat Udara 472 133 Kelistrikan Pesawat Udara 472
87 Elektronika Pesawat Udara 473 134 Elektronika Pesawat Udara 473
88
Teknologi Pesawat Terbang
Lainnya 474 Pilihan :
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 70
135 Pemesinan Pesawat Udara 467
136 Konstruksi Rangka Pesawat Udara 468
137 Konstruksi Badan Pesawat Udara 469
138 Air Frame dan Power Plant 470
139 AEI M&R 471
140 Kelistrikan Pesawat Udara 472
141 Elektronika Pesawat Udara 473
89 Teknik Perkapalan Umum 475
Pilihan :
142 Teknik Konstruksi Kapal Baja 476
143 Teknik Pengelasan Kapal 477
144 Teknik Instalasi Pemesinan Kapal 478
145 Kelistrikan Kapal 479
146
Teknik Gambar Rancang Bangun
Kapal 480
90
Pembangunan dan Perbaikan
Kapal Baja 476 147 Teknik Konstruksi Kapal Baja 476
91 Las Kapal 477 148 Teknik Pengelasan Kapal 477
92 Instalasi Permesinan Kapal 478 149 Teknik Instalasi Pemesinan Kapal 478
93 Listrik Kapal 479 150 Kelistrikan Kapal 479
94 Gambar Rancang Bangun 480 151
Teknik Gambar Rancang Bangun
Kapal 480
95 Bangunan Kapal Kayu dan
Fiberglass 481
Pilihan :
152 Teknik Konstruksi Kapal Kayu 481
153 Teknik Konstruksi Kapal Fiberglass 588
96 Teknik Perkapalan Khusus
Lainnnya 482
Pilihan :
154 Teknik Konstruksi Kapal Baja 476
155 Teknik Pengelasan Kapal 477
156 Teknik Instalasi Pemesinan Kapal 478
157 Kelistrikan Kapal 479
158
Teknik Gambar Rancang Bangun
Kapal 480
97 Teknologi Tekstil Umum 483
Pilihan :
159 Teknik Pemintalan Serat Buatan 484
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN71
160 Teknik Pembuatan Benang 485
161 Teknik Pembuatan Kain 486
162 Teknik Penyempurnaan Tekstil 590
98
Teknologi Pemintalan Serat
Buatan 484 163 Teknik Pemintalan Serat Buatan 484
99 Teknologi Pembuatan Benang 485 164 Teknik Pembuatan Benang 485
100 Teknologi Pembuatan Kain Tenun 486 165 Teknik Pembuatan Kain 486
101 Teknologi Pencelupan 487 166 Teknik Penyempurnaan Tekstil 590
102 Teknologi Pencapan 488
103 Teknologi Tekstil Khusus Lainnya 489
Pilihan :
167 Teknik Pemintalan Serat Buatan 484
168 Teknik Pembuatan Benang 485
169 Teknik Pembuatan Kain 486
170 Teknik Penyempurnaan Tekstil 590
171 Garmen 591
104 Grafika Umum 490
Pilihan :
172 Persiapan Grafika 492
173 Produksi Grafika 491
105 Produksi Grafika 491 174 Persiapan Grafika 492
106 Persiapan Grafika 492 175 Produksi Grafika 491
107 Grafika Khusus Lainnya 493
Pilihan :
176 Persiapan Grafika 492
177 Produksi Grafika 491
108 Geologi Pertambangan Umum 494
178 Geologi Pertambangan 495 109 Geologi Pertambangan 495
110 Geologi Khusus Lainnya 497
111 Perminyakan 496
Pilihan :
179 Teknik Produksi Perminyakan 595
180 Teknik Pemboran Minyak 596
181
Teknik Pengolahan Minyak, Gas, dan
Petro Kimia 597
112 Instrumentasi Industri Umum 498 Pilihan :
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 72
182 Teknik Instrumentasi Gelas 502
183 Teknik Instrumentasi Logam 501
113 Kontrol Proses 499 184 Kontrol Proses 499
114 Kontrol Mekanik 500 185 Kontrol Mekanik 500
115 Instrumentasi Logam 501 186 Teknik Instrumentasi Gelas 502
116 Instrumentasi Gelas 502 187 Teknik Instrumentasi Logam 501
117 Instrumentasi Khusus Lainnya 503
Pilihan :
188 Teknik Instrumentasi Gelas 502
189 Teknik Instrumentasi Logam 501
118 Kimia Umum 504
Pilihan :
190 Kimia Industri 505
191 Kimia Analisis 506
119 Kimia Industri 505 192 Kimia Industri 505
120 Analis Kimia 506 193 Kimia Analisis 506
121 Kimia Khusus Lainnya 507
Pilihan :
194 Kimia Industri 505
195 Kimia Analisis 506
122 Pelayaran Umum 508
Pilihan :
196 Nautika Kapal Niaga 509
197 Teknika Kapal Niaga 510
198 Nautika Kapal Penangkap Ikan 511
199 Teknika Kapal Penangkap Ikan 512
123 Nautika Kapal Niaga 509 200 Nautika Kapal Niaga 509
124 Teknika Kapal Niaga 510 201 Teknika Kapal Niaga 510
125 Nautika Kapal Penangkap Ikan 511 202 Nautika Kapal Penangkap Ikan 511
126 Teknika Kapal Penangkap Ikan 512 203 Teknika Kapal Penangkap Ikan 512
127 Teknika Kapal/Pelayaran Khusus
Lainnya 513
Pilihan :
204 Nautika Kapal Niaga 509
205 Teknika Kapal Niaga 510
206 Nautika Kapal Penangkap Ikan 511
207 Teknika Kapal Penangkap Ikan 512
128 Telekomunikasi Umum 514 Pilihan :
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 73
208 Teknik Transmisi Telekomunikasi 599
209 Teknik Suitsing 517
210 Teknik Jaringan Akses 600
129 Teknik Transmisi Radio 515 211 Teknik Transmisi Telekomunikasi 599
130 Teknik Transmisi Kabel 516
131 Teknik Suitsing 517 212 Teknik Suitsing 517
132 Teknik Akses Radio 518
133 Teknik Akses Kabel 519 213 Teknik Jaringan Akses 600
134 Teknik Telekomunikasi Khusus
Lainnya 520
Pilihan :
214 Teknik Transmisi Telekomunikasi 599
215 Teknik Suitsing 517
216 Teknik Jaringan Akses 600
135 Teknik Survei dan Pemetaan 521 217 Teknik Survey dan Pemetaan 521
136 Teknik Survei dan Pemetaan 522
137 Teknologi Informasi Dan
Komunikasi (Umum) 523
Pilihan :
218 Rekayasa Perangkat Lunak 524
219 Teknik Komputer dan Jaringan 525
220 Multi Media 526
138 Rekayasa Perangkat Lunak 524 221 Rekayasa Perangkat Lunak 524
139 Teknik Komputer dan Jaringan 525 222 Teknik Komputer dan Jaringan 525
140 Multi Media 526 223 Multi Media 526
141 TIK Khsusus Lainnya 527
Pilihan :
224 Rekayasa Perangkat Lunak 524
225 Teknik Komputer dan Jaringan 525
226 Multi Media 526
142 Teknik Radio, Televisi dan Film
Umum 528
Pilihan :
227
Teknik Produksi dan Penyiaran
Program Radio 529
228
Teknik Produksi dan Penyiaran
Program Pertelevisian 530
143 Teknik Siaran Radio 529 229
Teknik Produksi dan Penyiaran
Program Radio 529
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN74
144 Produksi Program Pertelevisian 530 230
Teknik Produksi dan Penyiaran
Program Pertelevisian 530
145 Tek Radio, TV Dan Film Lainnya 531
Pilihan :
231
Teknik Produksi dan Penyiaran
Program Radio 529
232
Teknik Produksi dan Penyiaran
Program Pertelevisian 530
146 Teknik Elektronika Umum 532
Pilihan :
233 Teknik Audio-Video 533
234 Teknik Elektronika Industri 534
147 Teknik Audio - Video 533 235 Teknik Audio-Video 533
148 Teknik Elektronika Industri 534 236 Teknik Elektronika Industri 534
149 Teknik Elektronika Khusus Lainnya 535
Pilihan :
237 Teknik Audio-Video 533
238 Teknik Elektronika Industri 534
150
Teknik Pendingin dan Tata Udara
Umum 536
239 Teknik Pendinginan dan Tata Udara 536
151 Teknik Pendingin dan Tata Udara 537
152 Bisnis dan Manajemen Umum 538
Pilihan :
240 Administrasi Perkantoran 539
241 Akuntansi 540
242 Pemasaran 615
243 Perbankan 543
153 Administrasi Perkantoran 539 244 Administrasi Perkantoran 539
154 Akuntansi 540 245 Akuntansi 540
155 Penjualan
246 Pemasaran 615 156 Perdagangan 542
157 Asuransi 544
158 Koperasi 545
159 Perbankan 543 247 Perbankan 543
160 Bisnis Dan Manajemen Khusus
Lainnya 546
Pilihan :
248 Administrasi Perkantoran 539
249 Akuntansi 540
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN75
250 Pemasaran 615
251 Perbankan 543
161 Pariwisata Umum 547
Pilihan :
252 Usaha Perjalanan Wisata 607
253 Akomodasi Perhotelan 549
162 Usaha Jasa Pariwisata 548 254 Usaha Perjalanan Wisata 607
163 Akomodasi Perhotelan 549 255 Akomodasi Perhotelan 549
164 Pariwisata Khusus Lainnya 550
Pilihan :
256 Usaha Perjalanan Wisata 607
257 Akomodasi Perhotelan 549
165
Pekerjaan Sosial Umum Dan
Khusus 551 258 Perawatan Sosial 602
166 Budidaya Tanaman Umum 552
259 Agribisnis Tanaman Pangan dan
Hortikultura 553
167 Budidaya Tanaman Pangan 553
168 Budidaya Tanaman Sayuran 554
169 Budidaya Tanaman Hias 555
170 Budidaya Tanaman Buah Tahunan 556
171 Budidaya Tanaman Buah Semusim 557
172 Budidaya Tanaman Perkebunan 558 260 Agribisnis Tanaman Perkebunan 558
173 Pengolahan Hasil Hutan 559 261 Kehutanan (4 Tahun) 614
174 Pembibitan Tanaman 560 262
Agribisnis Pembibitan dan Kultur
Jaringan Tanaman 560
175 Budidaya Tanaman Khusus
Lainnya 561
263 Pilihan :
264
Agribisnis Tanaman Pangan dan
Hortikultura 553
265 Agribisnis Tanaman Perkebunan 558
176 Pariwisata Umum 547
Pilihan :
266 Seni Lukis 603
267 Seni Patung 604
177 Seni Murni 563
Pilihan :
268 Seni Lukis 603
269 Seni Patung 604
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN76
178 Grafis Komunikasi 564 270 Desain Komunikasi Visual 605
179 Animasi 271 Animasi 565
180 Seni Rupa Khusus Lainnya 566
Pilihan :
272 Seni Lukis 603
273 Seni Patung 604
181 Seni Pertunjukan Umum 567
Pilihan :
274 Seni Musik Klasik 568
275 Seni Musik Non Klasik 569
276 Seni Tari 570
277 Seni Karawitan 571
278 Seni Pedalangan 572
279 Seni Teater 573
182 Seni Musik Klasik 568 280 Seni Musik Klasik 568
183 Seni Musik Non Klasik 569 281 Seni Musik Non Klasik 569
184 Seni Tari 570 282 Seni Tari 570
185 Seni Karawitan 571 283 Seni Karawitan 571
186 Seni Pedalangan 572 284 Seni Pedalangan 572
187 Seni Teater 573 285 Seni Teater 573
188 Seni Pertunjukkan Khusus Lainnya 574
Pilihan :
286 Seni Musik Klasik 568
287 Seni Musik Non Klasik 569
288 Seni Tari 570
289 Seni Karawitan 571
290 Seni Pedalangan 572
291 Seni Teater 573
189 Keperawatan Umum 575 292 Keperawatan 575
190 Perawat Medis 576
191 Pengatur Rawat Gigi 577 293 Keperawatan Gigi 577
192 Keperawatan Khusus Lainnya 578
Pilihan :
294 Keperawatan 575
295 Keperawatan Gigi 577
193 Kesehatan Umum 579 296 Analis Kesehatan 580
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 77
194 Analisis Kesehatan 580
195 Kesehatan Khusus Lainnya 581
196 Kefarmasian Umum 582 297 Farmasi 582
197 Teknik Produksi Obat 583 298 Farmasi Industri 601
198 Kefarmasian Khusus Lainnya 584
Pilihan :
299 Farmasi 582
300 Farmasi Industri 601
199 Bidang Kejuruan Lainnya 585 301
Pilihan disesuaikan dengan
kompetensi keahlian yang sesuai
VII SD/SMP/SMA/SMK/SLB
1 Guru Pendidikan Luar Biasa 800 1 Guru Pendidikan Luar Biasa 800
2 Guru Bimbingan Konseling 810 2 Guru Bimbingan Konseling (Konselor) 810
3
Guru SD/SMP/SMA/SMK dalam
rumpun kesehatan 802
3
Pilihan disesuaikan dengan bidang
studi/mata pelajaran yang tercantum
dalam sertifikat
4
Guru SD/SMP/SMA/SMK dalam
rumpun pertanian yang belum
tercantum
804
5
Guru SD/SMP/SMA/SMK dalam
rumpun perikanan yang belum
tercantum
806
6
Guru SD/SMP/SMA/SMK dalam
rumpun kesehatan yang belum
tercantum
808
7
Guru Pendidikan Luar sekolah
yang belum tercantum 812
8
Guru dalam rumpun pekerja sosial
yang belum tercantum 814
9
Guru bidang studi lainnya yang
belum tercantum 815
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN78
Lampiran 3 FORMAT DAFTAR NAMA PENYESUAIAN/KONVERSI
No Nama NUPTK
NO PESERTA
SERTIFIKASI Provinsi Kabupaten/Kota
KELULUSAN TAHUN 2007-2008
KONVERSI NOMOR KODE DAN NAMA
BIDANG STUDI SESUAI KODE
TAHUN 2009-2011
JENJANG/ MATA
PELAJARAN KODE
JENJANG/ MATA
PELAJARAN KODE
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN79
Lampiran 4 BIDANG STUDI SERTIFIKASI SEBELUM DAN SETELAH 2009
Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota: _________________________
Alamat: _______________________________________________________
________________________________________________________
....................., 2015
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota,
(.........................................)
Catatan:
Mohon dibuat dalam format excel
21 Februari 2015
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
80
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN81
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 82
No
Jenjang
Struktur Kurikulum 2013 Jenis Guru Bersertifikat yang Dapat Mengampu
Mata Pelajaran Jenis Guru Kode Keterangan
2 Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan Pendidikan Pancasila Kew
arganegaraan (PPKn)
154 Dahulu sertifikasinya PKn, kode
tetap
3 Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia 156 -‐
4 Matematika Matematika 180 -‐
5 Sejarah Indonesia Sejarah Indonesia 204 -‐
6 Bahasa Inggris Bahasa Inggris 157 -‐
Kelompok B (Umum)
7 Seni Budaya Seni Budaya 217 -‐
8 Pendidikan Jasmani, Olah
Raga, dan Kesehatan Pendidikan Jasmani dan
Kesehatan
220
-‐
9
Prakarya dan Kewirausahaan
Guru Paket Keahlian yang
sesuai dengan program ya
ng dibuka
Semua guru paket keahlian se
suai dengan program yang di
buka
Kewirausahaan
331 Diberi pelatihan penajaman
aspek prakarya
Kelompok C Peminatan
C1 Dasar Bidang Keahlian (9 Bidang Keahlian)
1. Teknologi dan Rekayasa (18 Program Keahlian, 62 Paket Keahlian)
10 Fisika Fisika 184 -‐‐
11 Kimia Kimia 187 -‐‐
12
Gambar Teknik
Guru Paket Keahlian pada
kelompok Program Keahlia
n yang sama
Guru paket keahlian pada Bidang
Keahlian Teknologi dan Rekayasa
memiliki kemampuan Gambar Te
knik
2. Teknologi Informasi (3 Program Keahlian, 7 Paket Keahlian)
10 Fisika Fisika 184 -‐
11
Pemrograman Dasar
Guru Paket Keahlian pada
kelompok Program Keahlia
n Teknologi Informasi yang
sama
Guru paket keahlian pada Bidan
g Keahlian Teknologi Informasi m
emiliki kemampuan Pemrograma
n Dasar dan
Sistem Komputer
12
Sistem Komputer
3. Kesehatan (2 Program Keahlian, 6 Paket Keahlian)
10 Fisika Fisika 184 -‐‐
11 Kimia Kimia 187 -‐‐
12 Biologi Biologi 190 -‐‐
4. Agrobisnis dan Agroteknologi (6 Program Keahlian, 16 Paket Keahlian)
10 Fisika Fisika 184 -‐‐
11 Kimia Kimia 187 -‐‐
12 Biologi Biologi 190 -‐
5. Perikanan dan Kelautan (3 Program Keahlian, 8 Paket Keahlian)
10 Fisika Fisika 184 -‐‐
11 Kimia Kimia 187 -‐‐
12 Biologi Biologi 190 -‐‐
6. Bisnis dan Manajemen (3 Program Keahlian, 5 Paket Keahlian)
10
Pengantar Ekonomi dan Bisnis
Akuntansi
540
Guru Akuntansi memiliki
kemampuan Pengantar E
konomi dan Bisnis Pemasaran 615 Guru Pemasaran memiliki
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 83
kemampuan Pengantar
Ekonomi dan Bisnis
Perbankan
543
Guru Perbankan memiliki
kemampuan Pengantar Ek
onomi dan Bisnis
11
Pengantar Akuntansi
Akuntansi
540
Guru Akuntansi memiliki
kemampuan Pengantar A
kuntansi
Pemasaran
615
Guru Pemasaran memiliki
kemampuan Pengantar Ak
untansi
Perbankan
543
Guru Perbankan memiliki
kemampuan Pengantar Ak
untansi
12
Pengantar Administrasi
Perkantoran
Administrasi Perkantoran
539
Guru Administrasi Perkantoran
memiliki kemampuan Penganta
r Administrasi Perkantoran
7. Pariwisata (4 Program Keahlian, 7 Paket Keahlian)
10
IPA Terapan Ilmu Pengetahuan Alam
(IPA)
097
-‐‐
11
Pengantar Pariwisata
Akomodasi Perhotelan
549
Guru Akomodasi Perhotelan
memiliki kemampuan Pengan
tar Pariwisata
Usaha Perjalanan Wisata
548
Guru Usaha Perjalanan Wisata
memiliki kemampuan Penganta
r Pariwisata
8. Seni Rupa dan Kriya (10 Paket Keahlian)
10
Dasar-‐dasar Desain
Guru Paket Keahlian pada
kelompok Program Keahlia
n Seni Rupa dan Kriya
-‐‐
Guru paket keahlian pada Bida
ng Keahlian Seni Rupa dan Kriya
memiliki kemampuan Dasar-‐
dasar Desain dan Pengetahuan
Bahan
11
Pengetahuan Bahan
9. Seni Pertunjukan (7 Paket Keahlian)
10
Wawasan Seni Pertunjukan
Guru Paket Keahlian pada
kelompok Program Keahlia
n Pertunjukan
-‐‐
Guru paket keahlian pada Bi
dang Keahlian Seni Pertunju
kan memiliki kemampuan W
awasan Seni Pertunjukan, Ta
ta Teknik Pentas, dan Manaj
emen Pertunjukan
11
Tata Teknik Pentas
12
Manajemen Pertunjukan
C2 Dasar Program Keahlian (46
Program Keahlian)
Guru Paket Keahlian yang
relevan
-‐‐
Sebanyak 128 jenis guru paket
keahlian sesuai dengan Surat E
daran Dirjen Pendidikan Menen
gah Nomor
7013/D/KP/2013 Tentang Spekt
rum Keahlian Pendidikan Mene
ngah Kejuruan
C3 Paket Keahlian (128 Paket
Keahlian)
Mata Pelajaran Lain
1 Bimbingan dan Konseling Bimbingan dan Konseling 810 -‐‐
2
Keterampilan Komputer dan
Pengelolaan Informasi
Keterampilan Komputer
dan Pengelolaan Informasi
330
Permendikbud Nomor 68 Tahu
n 2014 Tentang Peran Guru TIK
dan KKPI Dalam Implementasi
Kurikulum 2013
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
84
Kelulusan Tahun Tahun 2009 - 2013 Konversi Kode dan Bidang Studi Sesuai Kurikulum 2013
No Kompetensi Keahlian Kode No Paket Keahlian Kode Keterangan
1 Teknik Survey dan Pemetaan 521 1 Geomatika 671 berubah nama dan kode
2 Teknik Distribusi Tenaga Listrik 417
2
Teknik Jaringan Tenaga Listrik
672 bergabung, berubah nama dan kode 3 Teknik Transmisi Tenaga Listrik 414
4
Teknik Instalasi Tenaga Listrik
617
3 Teknik Instalasi Pemanfaatan
Tenaga Listrik
673
berubah nama dan kode
5 Teknik Pemeliharaan Mekanik
Mesin
425
4 Teknik Pemeliharaan Mekanik I
ndustri
647
berubah nama dan kode
6 Teknik Instrumentasi Logam 501
5
Teknik Instrumentasi Logam
501 bergabung, berubah nama dan kode 7 Teknik Instrumentasi Gelas 502
8 Teknik dan Manajemen
Produksi
592
6
Teknik Pelayanan Produksi
592
berubah nama
9 Teknik dan Manajemen
Pergudangan
593
7
Teknik Pergudangan
675
bergabung, berubah nama dan kode
10 Teknik dan Manajemen
Transportasi
594
11 Garmen 591 8 Tata Busana 698 konversi
12
Teknik Produksi Perminyakan
595
9 Teknik Produksi Minyak dan
Gas
676
berubah nama dan kode
13
Teknik Pemboran Minyak
596
10 Teknik Pemboran Minyak dan
Gas
677
berubah nama dan kode
11 Teknik Elektronika Komunikasi 678 baru
14 Teknik Produksi dan Penyiaran
Program Pertelevisian
530
12
Teknik Produksi dan Penyiaran
Program Radio dan Pertelevisia
n
682
gabung
15 Teknik Produksi dan Penyiaran
Program Radio
529
16 Perawatan Sosial 602 13 Pekerjaan Sosial 683 berubah nama dan kode
17 Agribisnis Pembibitan dan
Kultur Jaringan Tanaman
560
14 Agribisnis Perbenihan dan
Kultur Jaringan Tanaman
684
berubah nama dan kode
18 Perawatan Kesehatan Ternak 611 15 Kesehatan Hewan 611 berubah nama
19
Pengawasan Mutu
458
16 Pengawasan Mutu Hasil
Pertanian dan Perikanan
686
berubah nama dan kode
20 Mekanisasi Pertanian 612 17 Alat Mesin Pertanian 687 berubah nama dan kode
18 Teknik Tanah dan Air 688 baru
21
Penyuluhan Pertanian
613
19 Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura
553
konversi
22
Kehutanan (4 Tahun)
614
18 Teknik Inventarisasi dan
Pemetaan Hutan
689
konversi
19 Teknik Konservasi Sumberdaya
Hutan
690
baru
20 Teknik Rehabilitasi dan
Reklamasi Hutan
691
baru
21 Teknik Produksi Hasil Hutan 692 baru
23 Agribisnis Perikanan 449 22 Budidaya Perikanan 693 konversi
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
85
Kelulusan Tahun Tahun 2009 - 2013 Konversi Kode dan Bidang Studi Sesuai Kurikulum 2013
No Kompetensi Keahlian Kode No Paket Keahlian Kode Keterangan
23 Budidaya Krustacea 694 baru
24 Budidaya Kekerangan 695 baru
24 Agribisnis Rumput Laut 453 25 Budidaya Rumput Laut 696 berubah nama dan kode
25 Perbankan 543 26 Perbankan 543 tetap
27 Perbankan Syariah 697 baru
26 Kecantikan Kulit 437 28 Tata Kecantikan Rambut 437 berubah nama
27 Kecantikan Rambut 438 29 Tata Kecantikan Kulit 438 berubah nama
28 Busana Butik 609 30 Tata Busana 698 berubah nama dan kode
29 Desain Produksi Interior dan
Landscaping
606
31
Desain Interior
699
berubah nama dan kode
30 Seni Teater 573 32 Pemeranan 641 berubah nama dan kode
33 Tata Artistik 642 baru
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 86
No. Bidang dan Program
Keahlian
Paket Keahlian Kode
Sertifikasi
Kewenangan Mengajar
1 Teknologi dan Rekayasa
1.1
Teknik Bangunan
1.1.1 Teknik Konstruksi Baja 401
Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Teknik Ba
ngunan
1.1.2 Teknik Konstruksi Kayu 402 1.1.3 Teknik Konstruksi Batu dan Beton 403 1.1.4 Teknik Gambar Bangunan 406
1.2 Teknik Furnitur 1.2.1 Teknik Furnitur 616 -‐
1.3 Teknik Plambing dan
Sanitasi
1.3.1 Teknik Plambing dan Sanitasi
407
-‐
1.4 Geomatika 1.4.1 Geomatika 671 -‐
1.5
Teknik Ketenagalistrikan
1.5.1 Teknik Pembangkit Tenaga Listrik 415
Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Teknik Ket
enagalistrikan
1.5.2 Teknik Jaringan Tenaga Listrik 672 1.5.3
Teknik Instalasi Peman
faatan Tenaga Listrik
673
1.5.4 Teknik Otomasi Industri 618 1.5.5 Teknik Pendingin dan Tata Udara 536
1.6
Teknik Mesin
1.6.1 Teknik Pemesinan 424
Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Teknik Me
sin
1.6.2 Teknik Pengelasan 421 1.6.3 Teknik Fabrikasi Logam 422 1.6.4 Teknik Pengecoran Logam 423
Teknik Pemeliharaan Mekanik 1.6.5
Industri
647
1.6.6 Teknik Gambar Mesin 426
1.7
Teknologi Pesawat Udara
1.7.1 Pemeliharaan dan Perbaikan Motor dan Rangka Pesawat Udara
470
Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian
Teknologi Pesawat Udara
1.7.2 Pemesinan Pesawat Udara 467 1.7.3 Konstruksi Badan Pesawat Udara 469 1.7.4 Konstruksi Rangka Pesawat Udara 468 1.7.5 Kelistrikan Pesawat Udara 472 1.7.6 Elektronika Pesawat Udara 473
Pemeliharaan dan Perbaikan 1.7.7
Instrumen Elektronika P
esawat Udara
471
1.8
Teknik Grafika
1.8.1 Persiapan Grafika 492 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Teknik Gra
fika
1.8.2 Produksi Grafika
491
1.9
Teknik Instrumentasi
Industri
1.9.1 Teknik Instrumentasi Logam 501 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Teknik Ins
trumentasi Industri 1.9.2 Kontrol Proses 499 1.9.3 Kontrol Mekanik 500
1.10
Teknik Industri
1.10.1 Teknik Pelayanan Produksi 592 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Teknik Ind
ustri 1.10.2 Teknik Pergudangan 675
1.11
Teknologi Tekstil
1.11.1 Teknik Pemintalan Serat Buatan 484
Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian
Teknologi Tekstil
1.11.2 Teknik Pembuatan Benang 485 1.11.3 Teknik Pembuatan Kain 486 1.11.4 Teknik Penyempurnaan Tekstil 590
1.12
Teknik Perminyakan
1.12.1 Teknik Produksi Minyak dan Gas 676 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Teknik Per
minyakan 1.12.2 Teknik Pemboran Minyak dan Gas 677 1.12.3 Teknik Pengolahan Minyak, Gas, 597
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 87
No. Bidang dan Program
Keahlian
Paket Keahlian Kode
Sertifikasi
Kewenangan Mengajar
dan Petro Kimia 1.13 Geologi Pertambangan 1.13.1 Geologi Pertambangan 495 -‐‐
1.14
Teknik Kimia
1.14.1 Kimia Analisis 506 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Teknik Ki
mia
1.14.2 Kimia Industri
505
1.15
Teknik Otomotif
1.15.1 Teknik Kendaraan Ringan 586
Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Teknik Ot
omotif
1.15.2 Teknik Sepeda Motor 587 1.15.3 Teknik Alat Berat 428 1.15.4 Teknik Perbaikan Bodi Otomotif 429
1.16
Teknik Perkapalan
1.16.1 Teknik Konstruksi Kapal Baja 476
Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Teknik Per
kapalan
1.16.2 Teknik Konstruksi Kapal Kayu 481 1.16.3 Teknik Konstruksi Kapal Fiberglass 588 1.16.4 Teknik Instalasi Pemesinan Kapal 478 1.16.5 Teknik Pengelasan Kapal 477 1.16.6 Kelistrikan Kapal 479
1.16.7 Teknik Gambar Rancang Bangun
Kapal
480
1.16.8 Interior Kapal 589
1.17
Teknik Elektronika
1.17.1 Teknik Audio Video 533 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Teknik Ele
ktronika
1.17.2 Teknik Elektronika Industri 534 1.17.3 Teknik Elektronika Komunikasi 678 1.17.4 Teknik Mekatronika 598 1.17.5 Teknik Ototronik 430
1.18
Teknik Energi Terbarukan
1.18.1 Teknik Energi Hidro 679 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Teknik En
ergi Terbarukan 1.18.2 Teknik Energi Surya dan Angin 680 1.18.3 Teknik Energi Biomassa 681
2 Teknologi Informasi dan Komunikasi
2.1
Teknik Telekomunikasi 2.1.1 Teknik Transmisi Telekomunikasi 599 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Teknik Tel
ekomunikasi 2.1.2 Teknik Suitsing 517 2.1.3 Teknik Jaringan Akses 600
2.2
Teknik Komputer dan
Informatika
2.2.1 Rekayasa Perangkat Lunak 524 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Teknik Ko
mputer dan Informatika
2.2.2 Teknik Komputer dan Jaringan 525 2.2.3 Multimedia 526
2.3
Teknik Broadcasting Teknik Produksi dan Penyiaran
2.3.1 Program Radio dan Pertelevisian
682
3 Kesehatan
3.1
Kesehatan
3.1.1 Keperawatan 575 -‐ 3.1.2 Keperawatan Gigi 577 -‐ 3.1.3 Analis Kesehatan 580 -‐
3.1.4 Farmasi
582 Guru paket keahlian Far
masi dapat mengajar Far
masi Industri dan sebalik
nya
3.1.5 Farmasi Industri
601
3.2 Pekerjaan Sosial 3.2.1 Pekerjaan Sosial 602 -‐ 4 Agrobisnis dan Agroteknologi
4.1
Agribisnis Produksi
Tanaman
4.1.1
Agribisnis Tanaman Pang
an dan Hortikultura
553
Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian
Agribisnis Produksi
Tanaman
4.1.2 Agribisnis Tanaman Perkebunan 558 4.1.3
Agribisnis Perbenihan dan
Kultur Jaringan Tanaman
560
4.2
Agribisnis Produksi Ternak
4.2.1 Agribisnis Ternak Ruminansia 445 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian
Agribisnis Produksi Ternak 4.2.2 Agribisnis Ternak Unggas 446 4.2.3 Agribisnis Aneka Ternak 610
4.3 Kesehatan Hewan 4.3.1 Kesehatan Hewan 611 4.4 Agribisnis Pengolahan Hasil 4.4.1 Teknologi Pengolahan Hasil 456 Semua Paket Keahlian pada
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 88
Pertanian dan Perikana Pertanian Program Keahlian Agribisnis Pengolahan Hasil
Pertanian dan Perikanan Teknologi Pengolahan Hasil
4.4.2 Perikanan
685
4.4.3 Pengawasan Mutu Hasil Pertanian dan Perikanan
686
4.5
Mekanisasi Pertanian
4.5.1 Alat Mesin Pertanian 612 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Mekanisas
i Pertanian
4.5.2 Teknik Tanah dan Air
4.6
Kehutanan
4.6.1
Teknik Inventarisasi dan Pe
metaan Hutan
689
Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Kehutana
n
4.6.2
Teknik Konservasi Sumb
erdaya Hutan
690
4.6.3
Teknik Rehabilitasi dan Rek
lamasi Hutan
691
4.6.4 Teknik Produksi Hasil Hutan 692 5 Perikanan dan Kelautan
5.1 Teknologi Penangkapan
Ikan 5.1.1 Nautika Kapal Penangkap Ikan 511 -‐ 5.1.2 Teknika Kapal Penangkap Ikan 512 -‐‐
5.2
Teknologi dan Produksi
Perikanan Budidaya
5.2.1 Budidaya Perikanan 693 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian
Teknologi dan Produksi
Perikanan Budidaya
5.2.2 Budidaya Krustacea 694 5.2.3 Budidaya Kekerangan 695 5.2.4 Budidaya Rumput Laut 696
5.3
Pelayaran 5.3.1 Nautika Kapal Niaga 509 -‐ 5.3.2 Teknika Kapal Niaga 510 -‐
6 Bisnis dan Manajemen 6.1 Administrasi 6.1.1 Administrasi Perkantoran 539 -‐
6.2
Keuangan
6.2.1 Akuntansi 540 -‐ 6.2.2 Perbankan 543 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Keuangan
6.2.3 Perbankan Syariah
697
6.3 Tata Niaga 6.3.1 Pemasaran 615 -‐ 7 Pariwisata
7.1
Kepariwisataan 7.1.1 Usaha Perjalanan Wisata 607 -‐ 7.1.2 Akomodasi Perhotelan 549 -‐
7.2
Tata Boga
7.2.1 Jasa Boga 608 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Tata
Boga
7.2.2 Patiseri
434
7.3
Tata Kecantikan
7.3.1 Tata Kecantikan Rambut 437 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Tata Keca
ntikan
7.3.2 Tata Kecantikan Kulit
438
7.4 Tata Busana 7.4.1 Tata Busana 696 -‐ 8 Seni Rupa dan Kriya
8.1
Seni Rupa
8.1.1 Seni Lukis 603 -‐ 8.1.2 Seni Patung 604 -‐ 8.1.3 Desain Komunikasi Visual 605 -‐ 8.1.4 Desain Interior 699 -‐ 8.1.5 Animasi 565 -‐
8.2
Desain dan Produksi Kriya
8.2.1 Desain dan Produksi Kriya Tekstil 460 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Desain dan
Produksi Kriya
8.2.2 Desain dan Produksi Kriya Kulit 461 8.2.3 Desain dan Produksi Kriya Keramik 462 8.2.4 Desain dan Produksi Kriya Logam 463 8.2.5 Desain dan Produksi Kriya Kayu 464
9 Seni Pertunjukan
9.1
Seni Musik 9.1.1 Seni Musik Klasik 568 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Seni 9.1.2 Seni Musik Non Klasik 569
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 89
No. Bidang dan Program
Keahlian
Paket Keahlian Kode
Sertifikasi
Kewenangan Mengajar
Musik 9.2 Seni Tari 9.2.1 Seni Tari 570 -‐ 9.3 Seni Karawitan 9.3.1 Seni Karawitan 571 -‐ 9.4 Seni Pedalangan 9.4.1 Seni Pedalangan 572 -‐
9.5
Seni Teater
9.5.1 Pemeranan 641 Semua Paket Keahlian pada
Program Keahlian Seni Teate
r
9.5.2 Tata Artistik
642
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 90
No Jenjang Jenis Guru Kode Usulan Penyelesaian Masalah
1
SMP/SMA
1
Keterampilan
227
1. Mengampu mata pelajaran Prakarya dengan mengikuti pelatihan tambahan
2. Mengikuti sertifikasi kedua sesuai kualifikasi akademik S1/D-‐IV yang dimiliki
2
Teknologi Informasi dan
Komunikasi
224
1. Sesuai Peraturan Mendikbud Nomor 68 tahun 2014 tentang Peran Guru TIK dan KKPI
2. Mengikuti sertifikasi kedua sesuai kualifikasi akademik S1/D-‐IV yang dimiliki
2
SMK
1
IPA
097
1. Mengampu mata pelajaran IPA Terapan 2. Mutasi ke SMP 3. Mengikuti sertifikasi kedua sesuai kualifikasi
akademik S1/D-‐IV yang dimiliki
2
IPS
100
1. Mutasi ke SMP 2. Mengikuti sertifikasi kedua sesuai kualifikasi
akademik S1/D-‐IV yang dimiliki
3
Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi
330
1. Sesuai Peraturan Mendikbud Nomor 68 tahun 2014 tentang Peran Guru TIK dan KKPI
2. Mengikuti sertifikasi kedua sesuai kualifikasi akademik S1/D-‐IV yang dimiliki
4
Kewirausahaan
331
1.
Mengampu mata pelajaran Prakarya dan Ke
wirausahaan dengan mengikuti pelatihan ta
mbahan
2. Mengikuti sertifikasi kedua sesuai kualifikasi akademik S1/D-‐IV yang dimiliki
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 91
No Kegiatan Bukti Fisik Ekuivalensi Beban Kerja
1 Mengajar mata pelajaran
yang sama atau mata
pelajaran lain.
a. SK Pembagian Tugas Mengajar. b. Jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh
kepala satuan pendidikan. c. Laporan hasil penilaian kinerja guru.
Sesuai dengan alokasi
jam pelajaran per minggu
2 Menjadi tutor Paket A, B,C;
C Kejuruan, atau program
pendidikan kesetaraan
a. SK mengajar sebagai tutor. b. Jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh
kepala pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM).
c. Laporan pelaksanaan tugas sebagai tutor.
Sesuai dengan alokasi
jam pelajaran per minggu
3 Menjadi guru bina pada
sekolah terbuka
a. Surat keterangan dari kepala sekolah pelaksana sekolah terbuka
b. SK Pembagian Tugas Mengajar. c. Jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh
kepala sekolah. d. Laporan hasil penilaian kinerja guru bina
Sesuai dengan alokasi
jam pelajaran yang
diperlukan per minggu
4 Menjadi guru pamong pada
sekolah terbuka
a. Surat keterangan dari kepala sekolah pelaksana sekolah terbuka.
b. SK Pembagian Tugas Mengajar. c. Jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh
kepala sekolah. d. Laporan hasil penilaian kinerja guru
pamong.
Sesuai dengan alokasi
jam pelajaran yang
diperlukan per minggu
5 Membina kegiatan
ekstrakurikuler wajib
Pramuka
a. Sertifikat Kursus Mahir Dasar (KMD) yang dikeluarkan oleh Kwarnas/Kwarda
b. Surat keterangan dari kepala sekolah c. Jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh
kepala sekolah. d. Laporan hasil kegiatan ekstrakurikuler per
semester.
2 jam pelajaran per
minggu
6 Melaksanakan
pembelajaran perbaikan
(remedial teaching)
a. Surat keterangan dari kepala sekolah b. Jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh
kepala sekolah. c. Laporan hasil kegiatan pembelajaran
perbaikan (remedial teaching) per semester.
Sesuai dengan alokasi
jam pelajaran yang
diperlukan per minggu
7 Mengelola Taman Bacaan
Masyarakat (TBM) milik
pribadi, atau milik
masyarakat.
a. Surat keterangan dari kepala desa/lurah setempat
b. Jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh kepala desa/lurah setempat.
c. Laporan hasil kegiatan mengelola TBM per semester
1 jam pelajaran per
minggu
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 92
8 Menjadi Pengelola Kegiatan
Keagamaan
a. Surat keterangan dari kepala desa/lurah setempat
b. Jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh kepala desa/lurah setempat.
c. Laporan hasil mengelola kegiatan keagamaan per semester
1 jam pelajaran per
minggu
9 Mengelola Program
Nasional Pemberdayaan
Masyarakat (PNPM) Mandiri
yang diselenggarakan oleh
Kemenkokesra.
a. Surat keterangan dari kepala desa/lurah setempat
b. Jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh kepala desa/lurah setempat.
c. Laporan hasil kegiatan mengelola PNPM Mandiri per semester
1 jam pelajaran per minggu
10 Menjadi guru inti/instruktur/
pemandu pada
KKG/MGMP
a. Surat keterangan dari kepala dinas pendidikan kabupaten/kota setempat
b. Program dan jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh ketua KKG/MGMP.
c. Laporan hasil kegiatan KKG/MGMP per semester
2 jam pelajaran per minggu
11 Membina kegiatan mandiri
terstruktur bagi peserta didik
a. Surat keterangan dari kepala sekolah b. Program dan jadwal kegiatan yang
ditandatangani oleh kepala sekolah. c. Laporan hasil kegiatan mandiri terstruktur
per semester
1 jam pelajaran per minggu
12 Membina kegiatan lain yang
terkait dengan pendidikan
masyarakat. Misalnya
kursus kecantikan, masak,
memotong rambut, menjahit,
dsb.
a. Surat keterangan dari kepala desa/lurah setempat
b. Program dan jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh kepala desa/lurah setempat.
c. Laporan hasil kegiatan menjadi pembina pendidikan masyarakat
1 jam pelajaran per minggu
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN93
No Kegiatan Contoh Ekuivalensi Beban Kerja
1 Mengajar mata pelajaran
yang sama atau mata
pelajaran lain.
1. Guru matematika bersertifikat pendidik mengajar di sekolah terintegrasi memiliki beban kerja 12 jam.
Utk memenuhi beban kerjanya, guru
ybs mengajar minimal sebanyak 12
jam pelajaran pd matapel yg serumpun
atau matapel yg dimana guru ybs
memiliki kualifikasi akademik yg
berbeda atau memiliki program minor
pd saat ybs menempuh S-1 nya. Utk
mendapatkan profesionalitasnya guru
ybs diberi kesempatan utk mengikuti
sertifikasi kedua.
2 Menjadi tutor Paket A, B,C;
C Kejuruan, atau program
pendidikan kesetaraan
a. Guru PJOK bersertifikat pendidik di SD kecil memiliki beban kerja 6 jam.
Utk memenuhi beban kerjanya, guru
ybs mengajar atau membimbing PJOK
pd pendidikan kesetaraan paket A, B,
dan atau C sebanyak minimal 18 jam
pelajaran.
3 Menjadi guru bina pada
sekolah terbuka
a. Guru IPA bersertifikat pendidik pada suatu SMP negeri yang juga merangkap sebagai SMP terbuka (dalam hal ini SMP negeri tersebut sebagai SMP induk) memiliki beban kerja 14 jam.
b. Guru fisika bersertifikat pendidik pada suatu SMA negeri yang juga merangkap sebagai SMA terbuka (dalam hal ini SMA negeri tersebut sebagai SMA induk) memiliki beban kerja 10 jam.
a. Utk memenuhi beban kerjanya, guru ybs mengajar IPA pada SMP terbuka sbg guru bina misalnya minimal 6 jampel dan ditambah menjadi guru kunjung yg membimbing peserta didik SMP terbuka minimal 1 kali seminggu pd TKB dari SMP terbuka tsbt.
b. Untuk memenuhi beban kerjanya, guru ybs mengajar secara online matapel fisika pd SMA terbuka sbg guru bina sebanyak 35 peserta didik yg setara dgn 14 jampel. (Beban kerja guru SMA terbuka yg membimbing secara online dihitung setara dgn : 60% x 1 jampel per peserta didik atau = 27 menit per peserta didik. Oleh karena itu guru ybs memenuhi 14 jampel = membimbing : 14 x 45 menit : 27 menit = 630 menit : 27 menit = 24 peserta didik).
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 94
4 Menjadi guru pamong pada
sekolah terbuka
Guru pendidikan agama pada
suatu SD negeri mengajar 6 jam
pelajaran perminggu.
Utk memenuhi beban kerjanya, guru
ybs menjadi guru pamong pada TKB
SMP terbuka di daerahnya dan
bertugas mengidentifikasi, mencatat
kesulitan belajar, dan membimbing
peserta didik SMP terbuka sebanyak
minimal 18 jam pelajaran.
5 Membina kegiatan
ekstrakurikuler wajib
Pramuka
Guru PPKN bersertifikat pendidik
PPKN pada suatu SMP kecil
memiliki beban kerja sebagai guru
PPKN 6 jam, guru bahasa
indonesia 6 jam dan guru IPS 8
jam
Utk memenuhi beban kerjanya, guru
ybs menjadi guru pembina kegiatan
pendidikan kepramukaan yg dihitung
setara dgn 2 jam pelajaran per
minggu. Utk mendapatkan
profesionalitasnya guru ybs diberi
kesempatan utk mengikuti sertifikasi
kedua utk mata pelajaran IPS.
6 Melaksanakan
pembelajaran perbaikan
(remedial teaching)
Guru bahasa inggris bersertifikat
pendidik pada SMA yang
mendapatkan bencana (dalam
keadaan darurat) memiliki beban
kerja 12 jam per minggu.
Utk memenuhi beban kerjanya, guru
ybs mengidentifikasi siswa-siswa yg
memerlukan pembelajaran perbaikan
(remedial teaching) dan
melaksanakannya paling sedikit 12
jam pelajaran per minggu.
7 Mengelola Taman Bacaan
Masyarakat (TBM) milik
pribadi, atau milik
masyarakat.
Guru bahasa indonesia
bersertifikat pendidik pada SMA
kecil memiliki beban kerja 12 jam
per minggu.
Utk memenuhi beban kerjanya, guru
ybs dapat mengelola taman bacaan
masyarakat sebanyak 2 hari yg buka
mulai dari pukul 8.00 s.d.pukul 16.00.
8 Menjadi Pengelola Kegiatan
Keagamaan
Guru KKPI bersertifikat pendidik
pada SMA kecil membimbing 30
peserta didik.
Utk memenuhi beban kerjanya, guru
ybs dpt menjadi pengelola kegiatan
keagamaan di tempat ybs berdomisili
sebanyak minimal 30 orang @4jam
per minggu.
9 Mengelola Program
Nasional Pemberdayaan
Masyarakat (PNPM) Mandiri
yang diselenggarakan oleh
Kemenkokesra.
Guru BK bersertifikat pendidik
pada SMP terintegrasi
membimbing 30 peserta didik.
Utk memenuhi beban kerjanya, guru
ybs dpt menjadi pengelola program
PNPM Mandiri sebanyak minimal 4
jam pelajaran per minggu atau
membina 120 orang per minggu pada
kegiatan tertentu di PNPM tsb.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 95
10 Menjadi guru inti/instruktur/
pemandu pada
KKG/MGMP
Guru IPA bersertifikat pendidik
pada SMP terintegrasi memiliki
beban kerja 15 jam per minggu.
Utk memenuhi beban kerjanya, guru
ybs dapat menjadi guru inti/
instruktur/pemandu pada MGMP
IPA di kabupatennya dgn
membimbing guru IPA lain
sebanyak 5 topik @ 2jam pelajaran
atau 3 topik @3jam pelajaran dlm
satu kali pertemuan.
11 Membina kegiatan mandiri
terstruktur bagi peserta didik
Guru biologi bersertifikat pendidik
pada SMA kecil memiliki beban
kerja 9 jam pelajaran per minggu.
Utk memenuhi beban kerjanya, guru
ybs membina peserta didik pada
kegiatan mandiri terstruktur dgn
memberikan tugas dgn jadwal yg
sudah ditentukan kpd semua peserta
didik (Kegiatan mandiri terstruktur
maksimal 60% dari waktu kegiatan
tatap muka mata pelajaran ybs atau
60% x 3 jam = 1,8 jam atau 81 menit.
Ybs kekurangan minimal 15 jam
pelajaran per minggu atau 6,75 menit.
Oleh karena itu dibutuhkan 11,25 jam
@60 menit dlm membimbing kegiatan
mandiri terstruktur tsb).
12 Membina kegiatan lain yg
terkait dgn pendidikan
masyarakat. Misalnya
kursus kecantikan, masak,
memotong rambut, menjahit,
dsb.
Guru seni budaya bersertifikat
pendidik pada SMA kecil memiliki
beban kerja 6 jam pelajaran per
minggu.
Untuk memenuhi beban kerjanya, guru
ybs dapat membina kegiatan di
masyarakat sebanyak 18 jam pelajaran
atau membina 120 orang per minggu.
21 Februari 2015
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 96
No. Kegiatan Bukti Fisik
Ekuivalensi waktu
pemenuhan beban
mengajar
1. Menambah jam
praktikum
a. Surat keterangan dari kepala sekolah
b. Program dan jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh kepala sekolah.
c. Laporan hasil kegiatan praktikum per semester
2. Menjadi instruktur
keterampilan/ kursus
pada pendidikan non
formal
a. Surat keterangan dari kepala sekolah
b. Program dan jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh kepala satuan pendidikan nonformal.
c. Laporan hasil kegiatan menjadi instruktur per semester
2 (dua) jam tatap muka
per minggu untuk setiap
kelompok binaan
3. Ikut aktif dalam kegiatan
konservasi seni
a. Surat keterangan dari instansi pemerintah yang berwenang
b. Program dan jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh kepala instansi pemerintah yang berwenang.
c. Laporan hasil kegiatan konservasi seni per semester
1 (satu) kegiatan
ekuivalen dengan 2
(dua) jam tatap muka
4. Menjadi pengelola
kegiatan seni di
masyarakat
a. Surat keterangan dari sanggar seni/budaya yang memiliki ijin resmi
b. Program dan jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh kepala sanggar seni/budaya.
c. Laporan hasil kegiatan menjadi pengelola kegiatan seni di masyarakat per semester
5. Mengajar muatan lokal/
keterampilan/
ekstrakurikuler di sekolah
lain
a. Surat keterangan dari kepala sekolah
b. Program dan jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh kepala sekolah.
c. Laporan hasil penilaian kinerja guru
2 (dua) jam pelajaran
per rombel
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 97
TUNJANGAN TP STF KHUSUS PENINGKATAN KUALIFIKASI
TP x
STF x
KHUSUS
PENINGKATAN KUALIFIKASI
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 98
Guru yang menerima TP, tidak berhak menerima STF.
Guru yang menerima TP, masih berhak menerima Tunjangan Khusus jika syarat terpenuhi.
Guru yang menerima TP, masih berhak menerima bantuan kualifikasi jika guru tsb belum S-1, berusia di atas 50 th, masa kerja lebih dr 20 th, dan gol. IV/a ke atas.
Guru yang menerima STF, masih berhak menerima tunjangan khusus.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
99
Guru yg menerima STF, masih berhak menerima bantuan kualifikasi
Guru yg menerima tunjangan khusus, masih berhak menerima bantuan kualifikasi
Guru yg menerima bantuan kualifikasi, masih berhak menerima STF dan tunjangan khusus (jika memungkinkan)
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
100
KRITERIA STF KHUSUS PENINGKATAN KUALIFIKASI
1. Memiliki NUPTK
2. Memenuhi beban kerja guru minimal 24 jam tatap muka per minggu
3. Memiliki No Rekening Tabungan
4. Guru penerima sesuai dengan kriteria yg ditetapkan
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 101
KRITERIA STF KHUSUSPENINGKATAN KUALIFIKASI
5. Guru PNS/bukan PNS yang mengajar padasatuan pendidikan binaan Kemdikbud
6. Guru yang belum mendapatkan TP
7. Guru dalam jabatan yang berkualifikasiminimal S-1/D-IV atau guru dalam jabatan
8. Guru yang ditugaskan mengajar di daerahkhusus oleh pemerintah dan pemerintahdaerah pada satuan pendidikan.
9. Guru PNS dan bukan PNS melampirkan suratizin belajar dari pejabat yang berwenang
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 102
KRITERIA STF KHUSUSPENINGKATAN KUALIFIKASI
10. Guru tidak sedang memperoleh beasiswapendidikan untuk peningkatan kualifikasiakademik dari instansi/unit lain
11. Program studi yang diambil sesuai dengantugas mengajar yang sedang diampu
PERSYARATAN ADMINISTRATIF
12. Usia maksimum 55 tahun pada saatpendaftaran
13. Surat keterangan sebagai mahasiswa aktif atausudah lulus seleksi dari PT
14. Copy ijasah terakhir
15. Mengisi biodata termasuk NPWP
16. Mempunyai nomor rekening buku tabungan
21 Februari 2015
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN103
1. Guru yg ditugaskan mengajar di daerah khusus oleh pemerintah atau pemda pd satuan pendidikan, baik satuan pendidikan yg diselenggarakan oleh pemerintah, pemda atau masyarakat (yayasan).
2. Memiliki NUPTK.
3. Memiliki kesulitan hidup yg dihadapi dalammelaksanakan tugas
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 104
4. Satuan pendidikan di daerah khusussebagaimana dimaksud pd angka 1ditetapkan oleh pemda melalui SuratKeputusan Bupati/Walikota/Gubernur dandiusulkan ke Kemdikbud.
5. Usulan penetapan calon penerima tunjangankhusus thn 2015 berdasarkan usulan darikab/kota yg memenuhi kriteria ygditetapkan baik secara manual maupunsecara digital (dapodik)
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
105
6. Penugasan guru di daerah khusus didasarkanpada analisis kebutuhan guru sesuai dgnketentuan peraturan perundang-undangan.
7. Guru yg ditugaskan di daerah khusus berhakmendapatkan tunjangan khusus walaupun guruybs menerima tunjangan profesi.
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 106
Penetapan daerah khusus ditetapkan olehKemdikbud berdasarkan data dariKementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (KDPDTT) dandata dari Kemdikbud
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 107
SITUASI/KONDISI STF KHUSUS PENINGKATAN KUALIFIKASI
1. Guru meninggal dunia.
2. Guru mencapai batas usia pensiun.
3. Guru mutasi ke jabatan struktural atau jabatan fungsional lain selain pengawas
4. Pengunduran diri sebagai guru atas permintaan sendiri.
5. Guru sakit jasmani dan/atau rohanisetelah tidak dapat melaksanakan tugas secara terus-menerus selama 6 (enam) bulan.
6. Berakhirnya perjanjian kerja atau kesepakatan kerja bersama antara guru dan penyelenggara pendidikan.
7. Guru melanggar sumpah dan janji jabatan.
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 108
SITUASI/KONDISI STF KHUSUS PENINGKATAN KUALIFIKASI
8. Guru melanggar perjanjian kerja atau kesepakatan kerja bersama.
9. Guru yang bersangkutan dinyatakan bersalah oleh pengadilan dan telah memiliki kekuatan hukum tetap.
10. Guru yang tidak melaksanakantugas/meninggalkan tugas selama 1 (satu) bulan secara berturut-turut tanpa keterangan.
11. Tidak memenuhi kriteria penerima
12. Menerima hukuman disiplin dari dinas pendidikan provinsi/kabupaten/kota
13. Guru yang bersangkutan telah mendapat sertifikat pendidik
14. Guru yang bersangkutan diangkat sebagai CPNS
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN109
SITUASI/KONDISI STF KHUSUS PENINGKATAN KUALIFIKASI
15. Tidak lagi bertugas di daerah khusus
16. Telah menyelesaikan studinya
17. Melampaui jangka waktu yang telahditentukan dalam Tabel
18. Berhenti dari jabatan guru ataupindah tugas ke provinsi lain
19. Menggunakan dana bantuan bukanuntuk kepentingan penyelesaian studi
21. Berhenti dari program atas kemauan sendiri
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN 110
Utk tertib administrasi, surat pengantar penyampaian usul beserta lampiranberkas usul dipilah sesuai dgn jenjang satuan pendidikan tempat guru bertugas yaitu utk:
1. TK/PAUD Formal atau yg sederajat agar ditujukan kpdDirektorat Pembinaan PTK PAUDNI, Ditjen PAUDNI Kemdikbuddgn alamat PO Box 4644 JKP.10046
2. SD dan SMP atau yg sederajat agar ditujukan kpd DirektoratPembinaan PTK Dikdas, Ditjen Dikdas Kemdikbud dgn alamat PO Box 1316 JKS.12013
3. SMA dan SMK atau yg sederajat agar ditujukan kpd Direktorat Pembinaan PTK Dikmen, Ditjen Dikmen Kemdikbud dgnalamat PO Box 1050 JKS.12010
4. kepala madrasah mengusulkan kpd kepala kantor kemenag provinsi/ kab/kota bagi guru madrasah, selanjutnya kepala kantor kemenag provinsi/kab/kota meneruskan pengusulan kpd Menteri Agama melalui Kepala Biro Kepegawaian Kemenag diproses lebih lanjut; atau
5. kepala sekolah pada kementerian lain/lembaga pemerintah non-kementerian yg menyelenggarakan pendidikan mengusulkan kpd kepala biro yg menangani kepegawaian pada kementerian lain/lembaga pemerintah non-kementerian ybs.
21 Februari 2015KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN111
Terima Kasih
21 Februari 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN112
Top Related