PENGARUH PERSEPSI ANAK MUDA PADA MINAT
MENGUNJUNGI DESTINASI WISATA
KOTAGEDE YOGYAKARTA
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh :
Firdhaus Satria Simatupang
NIM : 102214102
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
i
PENGARUH PERSEPSI ANAK MUDA PADA MINAT
MENGUNJUNGI DESTINASI WISATA
KOTAGEDE YOGYAKARTA
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh :
Firdhaus Satria Simatupang
NIM : 102214102
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
Motto dan Persembahan
HAVING FUN
SERIOUSLY
Skripsi ini saya persembahkan kepada Gusti ALLAH
SWT, Tuhan Yang Maha Esa yang selalu memberikan
saya pencerahan dan semangat.
Mama, Papa, kakak dan adikku terkasih yang selalu
mendoakan dan mendukung.
Sahabat dan teman-teman Manajemen 2010 dan orang-
orang yang terlibat dalam menyusun skripsi ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN MANAJEMEN – PROGRAM STUDI MANAJEMEN
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
Saya yang bertanda tangan di bawah ini, dengan ini menyatakan bahwa Skripsi
dengan judul :
PENGARUH PERSEPSI ANAK MUDA PADA MINAT
MENGUNJUNGI DESTINASI WISATA
KOTAGEDE YOGYAKARTA
Dan diajukan untuk diuji pada tanggal Agustus 2014 adalah hasil karya saya.
Dengan ini, saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa dalam skripsi ini tidak
terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara
menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang
menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya
aku seolah-olah sabagai tulisan saya sendiri, dan atau tidak terdapat bagian atau
keseluruhan tulisan yang saya salin, saya tiru, atau saya ambil dari tulisan orang
lain tanpa memberikan pengakuan (disebutkan dalam referensi) pada penuli
aslinya.
Bila dikemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut
maka saya bersedia menerima sanksi yaitu skripsi ini digugurkan dan gelar
akademik yang saya peroleh (S.E.) dibatalkan serta diproses sesuai aturan
perundang-undangan yang berlaku (UU No 20 Tahun 2003, pasal 25 dan pasal
70).
Yogyakarta, 30 Agustus 2014
Yang membuat pernyataan,
Firdhaus Satria Simatupang
NIM : 102214102
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
LEMBAR PERYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH
UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata
Dharma:
Nama : Firdhaus Satria Simatupang
Nomor Mahasiswa : 102214102
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada
Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul
PENGARUH PERSEPSI ANAK MUDA PADA MINAT
MENGUNJUNGI DESTINASI WISATA
KOTAGEDE YOGYAKARTA
Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas
Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media
lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikannya
secara terbatas, memplubikasikannya di internet atau media lain untuk
kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin kepada saya selama tetap
mencantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta,
Pada tanggal : 30 Agustus 2014
Yang menyatakan,
Firdhaus Satria Simatupang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan atas segala kebaikan, kasih dan
anugrahNya dari awal penulisan hingga terselesaikannya penyusunan
skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Persepsi Anak Muda Pada Minat
Mengunjungi Destinasi Wisata Kotagede” Skripsi ini ditulis dengan
tujuan memenuhi salah satu persyaratan wajib untuk memperoleh gelar
Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Dalam penyusunan skripsi ini penulis menyadari banyak bantuan
dan campur tangan berbagai pihak atas terselesaikannya skripsi ini, untuk
itu penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada:
1. Bapak Dr. H. Herry Maridjo M.Si., selaku Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
2. Bapak Dr. Lukas Purwoto S.E., M.Si., selaku Ketua Program Studi
Manajemen Universitas Sanata Dharma.
3. Ibu Ike Janita Dewi, SE., MBA., Ph.D., selaku dosen pembimbing
I, yang dengan sabar telah mengarahkan, membimbing dan
mendukung penulis dengan kesungguhan hati.
4. Ibu Lucia Kurniawati S.Pd., M.S.M., selaku dosen pembimbing II,
yang juga dengan sabar telah mengarahkan, menasihati dan
membimbing penulis dalam menyempurnakan skripsi ini.
5. Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Manajemen, Fakultas
Ekonomi Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan bekal
ilmu yang sangat berguna bagi penulis selama proses perkuliahan.
6. Ibu Dra. Diah Utari BR. yang selalu memberikan motivasi
kehidupan untuk saya selama di organisasi maupun dikampus.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
7. Bapak Aria Nugrahadi S.T., selaku kepala Bidang Pengembangan
Destinasi Dinas Pariwisata Provinsi DIY yang telah memberikan
dukungan dan pengalamannya dalam pelaksanaan penelitian ini
8. Bapak Irsyam Sigit Wibowo, selaku pemilik dari HS Silver
Kotagede, Omah Duwur Restaurant Kotagede, Pendopo Ndalem
Resto, dan Bendahara BP2KY yang telah memberikan pengalaman
yang sangat membantu dalam pelaksanaan wawancara di penelitian
ini dan memberikan motivasi bagi peneliti dalam cara berbisnis.
9. Saudari Shinta Noor Kumala, Selaku Ketua Koorinator/Manajer
Jelajah Pusaka Kotagede yang sangat membantu memberi nasihat
dan pengalamannya dalam penelitian ini.
10. Segenap dosen dan karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta yang banyak mendukung penelitian ini.
11. Kedua Orang tuaku, R.Ngt Asil Rukmini & Abner Simatupang
yang telah mengorbankan segalanya hingga sekarang.
12. Kakakku Firdhaus Perdana Simatupang dan Adik-adikku Artha Uli
Simatupang, Firdhaus Anggiat Setyawan Simatupang dan Alm.
Firdhaus Rohmadi Simatupang yang tanpa mereka sadari telah
memotivasi penulis untuk menyelesaikan tugas akhir ini.
13. Sahabat-sahabat saya yang menjadi semangat bagi saya, Angelina
Putri SR., Ricky Murtadana, Melina Kusumaningrum,Yosephin
Kurnia, Yosua Irwan Sudarsono,Adhityo Prabowo, YB Gusti Adi
Purbawisesa, Elisabeth Sirimavo, Friska Sinurat, Meta Nusanti,
Angela, Aditya Graha saya hanya bisa mengucapkan terimakasih
untuk Support kalian dan sebagai teman tebaik yang pernah saya
miliki, saya senang bisa mengenal kalian.
14. Untuk Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen (HMJM USD)
2012-2014, terimakasih atas semua kebersamaan dan kenangan
selama 2 tahun ini, senang pernah berdinamika bersama kalian
semua.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
15. Tim Manajemen Festival 2013, terima kasih atas kerjasama dan
perjuangannya atas terselenggaranya acara MANFEST, senang bisa
berkejasama dengan orang-orang yang penuh semangat dan
keyakinan seperti kalian.
16. Teman-teman Manajemen angkatan 2010 yang akan saya rindukan
dan segala sesuatu yang berada di Manajemen, terimakasih atas
pelajaran hidup yang telah kalian ajarkan untuk saya.
17. Teman-teman Adikku Rana, Gendis, Dea, Ilma dkk yang telah
membantu proses perncarian data.
18. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini
yang tidak dapat disebutkan satu-persatu.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dan ketidak
sempurnaan dalam penyusunan tugas akhir ini, karena keterbatasan dan
pengalaman yang dimiliki penulis. Untuk itu penulis mengharapkan kritik
dan saran yang membangun dari berbagai pihak dan para pembaca guna
menyempurnakan skripsi ini. Akhir kata semoga skripsi ini bermanfaat
dan dapat menjadi bahan masukan bagi rekan-rekan dalam menyusun
skripsi.
Yogyakarta, 30 Agustus 2014
Penulis
Firdhaus Satria Simatupang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ............................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ..................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... iii
HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................... iv
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ........................................... v
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ............................... vi
HALAMAN KATA PENGANTAR ................................................................... vii
HALAMAN DAFTAR ISI .................................................................................... x
HALAMAN DAFTAR TABEL .......................................................................... xii
HALAMAN DAFTAR GAMBAR .................................................................... xiii
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ................................................................. xiv
HALAMAN ABSTRAK ..................................................................................... xv
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 1
A. Latar Belakang ........................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ...................................................................................... 6
C. Batasan Masalah ........................................................................................ 6
D. Tujuan Penelitian ....................................................................................... 6
E. Manfaat Penelitian ..................................................................................... 7
F. Sistematika Penelitian ................................................................................ 8
BAB II TINJAUAN LITERATUR DAN PERUMUSAN HIPOTESIS ........ 10
A. Brand ...................................................................................................... 10
B. Brand Image ........................................................................................... 18
C. Brand Attitude ......................................................................................... 19
D. Segmentasi Pasar ..................................................................................... 20
E. Produk ...................................................................................................... 23
F. Persepsi ...................................................................................................... 26
G. Hipotesis ................................................................................................... 27
BAB III METODE PENELITIAN .................................................................... 30
A. Pendahuluan ............................................................................................. 30
A. I Penelitian Tahap I ........................................................................... 31
A.I.1 Tujuan Penelitian ................................................................. 31
A.I.2 Jenis Penelitian .................................................................... 31
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
A.I.3 Metode Pengumpulan Data ................................................... 31
A.I.4 Identifikasi Narasumber ........................................................ 32
A.I.5 Analisis Data ......................................................................... 32
A.II. Penelitian Tahap II ......................................................................... 33
A.II.1 Tujuan Penelitian .............................................................. 33
A.II.2 Jenis Penelitian ................................................................. 33
A.II.3 Lokasi dan Waktu Penelitian ............................................. 33
A.II.4 Subjek dan Objek Penelitian ............................................. 34
A.II.5 Populasi dan Sampel ......................................................... 34
A.II.6 Teknik Pengambilan Sampel ............................................. 35
A.II.7 Jenis dan Sumber Data ...................................................... 36
A.II.8 Metode Pengumpulan Data ............................................... 36
A.II.9 Variabel Penelitian ........................................................... 36
A.II.10 Operasional Variabel ........................................................ 37
A.II.11 Definisi Konseptual .......................................................... 37
A.II.12 Teknik Skala Pengukuran Data ......................................... 38
A.II.13 Uji Instrumen Penelitian ................................................... 39
A.II.14 Teknik Analisis Data ......................................................... 42
A.II.15 Uji Hipotesis ..................................................................... 43
A.II.16 Analisis Regresi Sederhana .............................................. 44
BAB IV GAMBARAN UMUM DAN DAYA TARIK KOTAGEDE . ........ 45
A. Gambaran Umum Kotagede .................................................................... 45
A.I.1 Sejarah Kotagede ........................................................................... 45
A.I.2 Letak Kotagede .............................................................................. 46
B. Daya Tarik Kotagede .............................................................................. 47
B.I.1 Situs Kawasan Inti .......................................................................... 47
B.I.2 Pusaka Utama Kotagede ................................................................ 50
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN .......................................... 60
A. Penelitian Tahap I .................................................................................... 60
B. Penelitian Tahap II ................................................................................... 65
B.I Hasil Pengujian Instrumen Penelitian ............................................... 65
B.I.1 Data Responden ................................................................... 65
B.I.2 Uji Validitas .......................................................................... 66
B.I.3 Uji Reliabilitas ..................................................................... 69
B.I.4 Deskriptif Variabel Penelitian .............................................. 70
B.I.5 Hasil Data Diskriptif ............................................................. 74
B.I.6 Uji Asumsi Klasik ................................................................ 78
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
B.I.7 Uji Hipotesis I ...................................................................... 80
B.I.8 Uji Hipotesis II ..................................................................... 81
B.I.9 Uji Hipotesis III .................................................................... 82
B.I.10 Pembahasan ......................................................................... 84
BAB VI KESIMPULAN DAN IMPLIKASI HASIL PENELITIAN ............. 88
A. Kesimpulan .............................................................................................. 88
B. Implikasi Hasil Penelitian ........................................................................ 89
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 92
LAMPIRAN ....................................................................................................... 95
DAFTAR TABEL
Tabel Judul
1.1 Jumlah Kunjungan Wisatawan di Daya Tarik Wisata ..................... 1
5.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ....................... 65
5.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia ...................................... 66
5.3 Hasil Uji Validitas ............................................................................. 67
5.4 Hasil Uji Reliabilitas ........................................................................ 69
5.5 Distribusi Jawaban Responden Pada Variabel Brand Image ............ 71
5.6 Distribusi Jawaban Responden Pada Variabel Brand
Attitude .............................................................................................. 71
5.7 Distribusi Jawaban Responden Pada Variabel Minat
Mengunjungi .................................................................................. 72
5.8 Skor Rata-Rata per Indikator Variabel Brand Image ..................... 72
5.9 Skor Rata-Rata per Indikator Variabel Brand Attitude .................. 74
5.10 Skor Rata-Rata per Indikator Variabel Minat Mengunjungi ........... 74
5.11 Data Diskriptif ................................................................................ 75
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
5.12 Hasil Statistik Deskriptif Instrumen Penelitian Brand
Image ............................................................................................... 75
5.13 Hasil Statistik Deskriptif Instrumen Penelitian Brand
Attitude ........................................................................................... 77
5.14 Hasil Statistik Deskriptif Instrumen Penelitian Minat
Mengunjungi .................................................................................. 77
5.15 Hasil Uji Normalitas Kolmogorov-Smirov ..................................... 79
5.16 Hasil Uji Heteroskedastisitas Spearmans ‘rho ............................... 80
5.17 Hasil Uji Regresi Linier Sederhana ................................................ 81
5,18 Hasil Uji Regresi Linier Sederhana ................................................ 83
DAFTAR GAMBAR
Gambar Judul
2.1 Faktor-Faktor Pengaruh Pada Kekuatan Brand ......................... 12
2.2 Konseptual Product – Plus Perspective ...................................... 13
2.3 Elemen Brand Equity Versi David Aeker ................................. 15
2.4 Piramida Resonansi Merek ......................................................... 17
2.5 Dimensi Brand Knowledge ........................................................ 19
2.6 Variabel yang mempengaruhi Brand Attitude ............................. 20
2.7 Model Penelitian ........................................................................ 29
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Judul
Lampiran I Data Daftar Pertanyaan .................................................................. 95
Lampiran II Transkrips Hasil Wawancara ........................................................ 96
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
Lampiran III Hasil Penelitian Tahap I ................................................................. 98
Lampiran IV Sekilas Wawancara ....................................................................... 99
Lampiran V Kuesioner ...................................................................................... 100
Lampiran VI Tabulasi Data .................................................................................. 102
Lampiran VII Validitas dan Reliabilitas ............................................................... 111
Lampiran VIII Uji Asumsi Klasik ......................................................................... 120
Lampiran IX Uji Beda ......................................................................................... 123
Lampiran X Hipotesis II dan Hipotesis III .......................................................... 124
Lampiran XI Surat Ijin Penelitian ....................................................................... 127
Lampiran XII CV Responden Penelitian Tahap I ................................................ 129
Lampiran XIII Dokumentasi Penelitian ................................................................ 132
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
ABSTRAK
PENGARUH PERSEPSI ANAK MUDA PADA MINAT MENGUNJUNGI
DESTINASI WISATA KOTAGEDE YOGYAKARTA
Studi Kasus pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
Firdhaus Satria Simatupang
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2014
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui brand image Kotagede dalam
persepsi kelompok usia 16 – 30 tahun dan 31 – 40 tahun. Penelitian ini juga ingin
mengetahui apakah ada perbedaan brand image Kotagede yang dipersepsikan
oleh usia 16 – 30 tahun dan 31 – 40 tahun, apakah brand image berpengaruh pada
brand attitude dan apakah brand attitude berpengaruh pada minat berkunjung ke
Kotagede.Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu
Wawancara dengan praktisi pariwisata dan memberikan kuesioner untuk diisi oleh
responden. Responden sebanyak 100 orang dengan menggunakan metode
purposive sampling untuk ketersedian anggota populasi. Teknis analisa data
melalui 2 tahap, Tahap I menggunakan metode content analysis dan common-
theme approach untuk mendapatkan data yang akan digunakan pada Tahap II,
teknis analisa data pada Tahap II menggunakan uji beda rata-rata dua sampel
independen untuk mengetahui perbedaan persepsi kelompok usia 16 – 30 tahun
dan 31 – 40 tahun dan menggunakan regresi linier sederhana untuk mengetahui
brand image pada brand attitude dan brand attitude pada minat mengunjungi.
Hasil penelitian ini menunjukan ada perbedaan persepsi dalam usia 16 – 30 tahun
dan 31 – 40 tahun, brand image berpengaruh positif pada brand attitude dan
brand attitude tidak berpengaruh positif pada minat mengunjungi
.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
ABSTRACT
THE INFLUENCE OF THE YOUTH’S PERCEPTION TOWARDS THE
INTENTION TO VISIT KOTAGEDE, YOGYAKARTA AS A TOURIST
DESTINATION
Firdhaus Satria Simatupang
Sanata DharmaUniversity
Yogyakarta
2014
The aim of this study is to find out the brand image of Kotagede according to two
groups different of age. This study also aims to know whether there are brand
image differences perceived by the group. Besides, it is to recognize whether the
brand image influences the brand attitude and whether the brand attitude
influences the intention to visit Kotagede. The data gathering method which is
used in this study is interviewing the tourist practitioners and distributing
questionnaires to respondents. This study takes a hundred respondents using
purposive sampling method. The data gathering techniques in this study is
conducted in two phases. The first phase is using the content analysis and
common – theme approach, the result of the first phase is to gather the data for the
second phase. The second phase is using the different test average of two
independent samples and linear regression in order to know the influence of brand
image on the brand attitude and the brand attitude on the visit to intention.The
result of the study shows that there are different of perception between two groups
being studies. The brand image influences positively to the brand attitude, while
the brand attitude does not influences positively to the intention to visit.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
DI Yogyakarta disamping dikenal sebagai kota perjuangan, pusat
kebudayaan dan pusat pendidikan juga dikenal dengan kekayaan potensi
pesona alam dan budayanya yang sampai sekarang masih tetap merupakan
daerah tujuan wisata yang terkenal di Indonesia dan mancanegara (Dinas
Pariwisata, 2011). Kekayaan alam dan budaya yang terdapat di kota ini
secara alami telah menimbulkan daya tarik wisata yang sangat kuat
sehingga mengangkat Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai salah satu
Daerah Tujuan Wisata di Indonesia. Adapun data pengunjung dapat dilihat
pada tabel 1 berikut ini :
Tabel 1.1 Jumlah Kunjungan Wisatawan di Daya Tarik Wisata
(per Kabupaten/Kota)Tahun 2007 – 2011
Sumber BPS : Data Kunjungan Wisatawan ke Objek Wisata dari Pemda
Kab/Kota
wisman wisnus jumlah wisman wisnus jumlah wisman wisnus jumlah wisman wisnus jumlah wisman wisnus jumlah
1 Kota Yogyakarta 81.645 1.093.516 1.175.161 188.904 2.278.479 2.467.383 261.984 3.166.340 3.428.324 241.047 3.297.092 3.538.139 248.531 3.207.004 3.455.535
2 Kab. Sleman 95.040 2.040.398 2.135.438 141.994 2.588.229 2.730.173 452.834 3.140.831 3.593.665 142.412 2.357.465 2.499.877 255.167 2.234.896 2.490.063
3 Kab. Bantul 313 1.073.628 1.073.941 215 1.417.038 1.417.253 568 1.446.978 1.447.978 13.387 1.286.655 1.300.042 - 2.521.303 2.521.303
4 Kab. Kulon Progo - 530.329 530.329 271 543.550 543.821 224 421.727 421.951 18.385 425.767 444.125 1.054 545.743 546.797
5 Kab. Gunung Kidul - 309.662 309.662 - 427.071 427.071 - 529.319 529.319 - 488.805 488.805 - 688.405 688.405
176.998 5.047.533 5.224.531 331.334 7.254.367 7.585.701 715.610 8.705.195 9.420.805 415.204 7.855.784 8.270.988 504.752 9.197.351 9.702.103Jumlah Kunjungan
Wisatawan Di Propinsi
Tahun 2007 Tahun 2008 Tahun 2009 Tahun 2010 Tahun 2011No ODTW
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
Berdasarkan data di atas, maka Kota Yogyakarta di tahun 2011 menjadi
penyumbang jumlah wisatawan mancanegara maupun wisatawan
nusantara terbanyak dengan 3.455.535 jiwa. Taman Sari, Benteng
Vredeburg, dan Candi Prambanan, serta Kraton merupakan tempat-tempat
wisata yang memiliki daya tarik tersendiri baik dari segi bangunan
maupun sejarahnya.
Selain tempat tempat wisata seperti yang telah disebutkan di atas,
maka masih ada Kotagede yang merupakan salah satu tempat wisata yang
lekat dengan pesona heritage dan sebagai cikal bakal berdirinya Kerajaan
Mataram dengan potensi beragam yang masih dapat untuk dikembangkan.
Bengkel, kerajinan perak beserta toko-toko kerajinan perakserta
berbagai hal lainnya dapat kita temui di sepanjang Jalan Kemasan hingga
pertigaan ex-Bioskop Istana. Selain sebagai pusat produksi dan penjualan
perhiasan perak, di Kotagede juga tersimpan sekitar 170 bangunan kuno
buatan tahun 1700 hingga 1930, sehingga menjadikan tempat tersebut
tidak hanya dikenal sebagai Kota Perak, akan tetapi juga sebagai Kota Tua
bersejarah.
Suasana tradisional masih sangat terasa di kota ini. Sebagai kota
tua bersejarah bekas ibukota kerajaan, Kotagede merupakan kota warisan
(heritage) yang amat berpotensi bagi kemakmuran masyarakatnya,
terutama potensi pariwisata (http://www.gamawisata.com 3 Oktober
2013).Adapun tempat tempat wisata dengan cirri khas tersendiri dapat kita
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
kunjungi seperti makam raja-raja mataram, lorong rumah-rumah joglo dan
pasar tradisional serta sentra kerajinan perak
Secara geografis, Kecamatan Kotegede merupakan kecamatan
yang terletak di bagian paling timur Kota Yogyakarta.Arus transportasi
dan kepadatan penduduk merupakan gambaran umum bagi keramaian
suatu daerah sehingga sangat dimungkinkan muncul permasalahan-
permasalahan, konflik-konflik, dan kepentingan-kepentingan lain yang
bersifat individu maupun kelompok.Adapun batas-batas wilayahnya
meliputi; sebelah utara, timur dan selatan berbatasan dengan Kecamatan
Banguntapan Kabupaten Bantul sedangkan sebelah barat berbatasan
dengan Kecamatan Umbulharjo Kota Yogyakarta.Luas keseluruhan
wilayah kecamatan Kotagede adalah 3,07 km2. Dari area ini, 3,02 km2
berada pada ketinggian di bawah 100 m/dpa dan 0,05 km2 berada pada
ketinggian 100 – 99 m/dpa. Wilayah kecamatan Kotagede adalah 9,45 %
dari seluruh luas wilayah kota Yogyakarta yang mempunyai luas 32,5 km
(http://kuakotagede.net/index.php/halaman/detail/11 3 Oktober 2013).
Letak Kotagede yang jauh dari pusat kota dan aksesibilitas bagi
pengunjung menuju Kotagede; diantaranya seperti sarana transportasi dan
akses lainnya yang kurang memadai serta informasi mengenai apa saja
tentang Daya Tarik Wisata Kotagede yang tidak mudah untuk didapatkan
ternyata berpengaruh terhadap arus wisatawan yang akan berkunjung
ditempat tersebut. Berbagai permasalahan yang ada, salah satunya
mengenai aksesbilitas Kotagede juga pernah disinggung oleh Dedy
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
Pranawa Eryana Ketua BP2KY (Badan Promosi Pariwisata Kota
Yogyakarta) pada tahun 2011 yang di muat di travel.kompas.com bahwa
potensi heritage Kotagede bisa dikembangkan sebagai tujuan wisata akan
tetapi akses menuju juga Kotagede masih terbatas sehingga memerlukan
fasilitas penunjang (http://travel.kompas.com/read/2011/06/14/22100850),
Sehingga menjadikan Kotagede kurang begitu diminati oleh sebagian
masyarakat.
Anak muda bisa digolongkan menjadi masa remaja. Menurut
Mappiare (1982) masa remaja berlangsung antara umur 12 tahun sampai
dengan 21 tahun bagi wanita dan 13 tahun sampai 22 tahun bagi pria.
Menurut Shaw dan Costanzo (1985) remaja juga sedang mengalami
perkembangan pesat dalam aspek intelektual. Transformasi intelektual dari
cara berfikir remaja ini memungkinkan mereka tidak hanya mampu
mengintegrasikan dirinya ke dalam masyarakat dewasa, tapi juga
merupakan karateristik yang paling menonjol dari semua periode
perkembangan. Faktor lingkungan yaitu keluarga dan sekolah juga akan
berpengaruh dalam perkembanganya menjadi remaja (Ali & Asori, 2005),
sehingga anak muda atau remaja cenderung memilih tempat wisata atau
hiburan yang menarik dan lekat dari kehidupan sehari-hari.
Seorang peneliti dapat pula mengadakan berbagai macam
penggolongan atau kategorisasi terhadap penduduk dari masyarakat yang
menjadi objek penelitian untuk keperluan pengumpulan data (Wijaya,
2007). Dalam penelitian ini; penulis mengambil sampel sekelompok
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
masyarakat usia 16 tahun - 30 tahun sebagai kelompok usia muda dan usia
31 tahun – 40 tahun, dengan alasan untuk mengetahui apakah
penggolongan kelompok usia tersebut dapat menunjukan perbedaan
persepsi terhadap minat wisata ke Kotagede.
Pengembangan potensi Kotagede sebagai daerah kunjungan wisata
dapat dilakukan dengan pembentukan brand image dengan cara mengajak
anak muda melalui pesan heritage untuk mengunjungi tempat wisata atau
hiburan yang tradisional dengan tujuan menguatkan posisi dibenak
wisatawan khususnya anak muda. Image masyarakat Yogyakarta terhadap
Kotagede sebagai tempat wisata sudah sangat dikenal secara meluas,
bahkan pengunjung yang berdatangan dari luar kota; akan tetapi secara
spesifik daerah wisata tersebut di tujukan untuk siapa, masih belum jelas
sehingga perlu dilakukan proses-proses penguatan brand image untuk
memudahkan calon wisatawan pengunjung Kotagede dan bisa mengetahui
lebih mudah informasi mengenai Kotagede. Upaya meningkatkan jumlah
pengunjung khususnya anak muda, bisa dengan memperkenalkan potensi
heritage yang terdapat di tempat tersebut, selain itu bisa menyadarkan
anak muda bahwa “sebagai kaum muda kita haru menjaga dan
melestarikan warisan leluhur” yang pada akhirnya lama kelamaan akan
menumbuhkan rasa memiliki terhadap budaya warisan leluhur khususnya
Kotagede.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
Berdasarkan uraian di atas maka penulis mengambil penelitian yang
berjudul “Pengaruh Persepsi Anak Muda Pada Minat Mengunjungi
Destinasi Wisata Kotagede Yogyakarta”
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana brand image Kotagede dalam persepsi golongan usia 16
tahun – 30 tahun dan usia 31 tahun – 40 tahun ?
2. Apakah ada perbedaan brand image Kotagede yang dipersepsikan oleh
usia 16 tahun – 30 tahun dan usia 31 tahun – 40tahun ?
3. Apakah brand image berpengaruh pada brand attitude ?
4. Apakah brand attitude berpengaruh pada minat untuk berkunjung ke
Kotagede ?
C. Batasan Masalah
Penelitian ini akan meneliti mengenai brand image, brand attitude
dan faktor-faktor lainya. Namun penelitian ini hanya akan membahas
pengaruh brand image,dan brand attitude terhadap minat berkunjung ke
Kotagede sebagai tempat wisata.
D. Tujuan Penelitian
Tujuan pembahasaan ini yaitu:
1. Untuk mengetahui sejauh mana brand image anak muda
terhadap Kotagede.
2. Untuk mengetahui sejauh mana brand attitude anak muda
terhadap Kotagede.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
3. Untuk mengetahui persepsi golongan usia 16-30 tahun dan 31
tahun – 40 tahun terhadap Kotagede.
4. Untuk mengetahui brand image apakah mempengaruhi brand
attitude.
E. Manfaat Penelitian
Penelitian ini sangat berguna bagi pelaku bisnis pariwisata,
akademisi, masyarakat setempat dan peneliti sendiri. Manfaat
tersebut, yaitu:
1. Menambah pengetahuan mengenai dunia kepariwisataan
khususnya Kotagede
2. Memberikan dorongan untuk menggali potensi Kotagede yang
layak di eksplorasi lebih jauh untuk menjadi wisata heritage.
3. Membantu dalam mempromosikan potensi wisata yang dimiliki
Kotagede di Daerah Istimewa Yogyakarta
4. Membantu menciptaan brand image untuk destinasi wisata
Kotagede
5. Memberikan alternatif wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta
bagi pelaku wisata atau biro perjalanan untuk menyertakan
Kotagede dalam tujuan wisata.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
F. Sitematika Penulisan
BAB I Pendahuluan.
Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, rumusan
masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat
penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II Tinjauan Literatur dan Rumusan Hipotesis
Dalam bab ini diuraikan tentang teori-teori yang melandasi
penelitian. Teori yang ditulis di bab ini, digunakan sebagai
landasan teori untuk pengelolaan data.
BAB III Metode Penelitian.
Bab ini mengemukakan tentang jenis penelitian, subjek dan
objek penelitian, waktu dan lokasi, variabel penelitian,
pengukuran variabel, populasi dan sampel, teknik pengujian
instrument, dan teknik analisis data.
BAB IV Gambaran Umum Lokasi Penelitian dan Perusahaan.
Bab ini berisi tentang uraian gambaran umum lokasi
penelitian dan perusahaan.
BAB V Analisis Data dan Pembahasan.
Dalam bab ini terdapat uraian tentang hasil penelitian
pengelolaan data, analisis data, pembahasan dan jawaban
dari masalah yang diajukan.
BAB VI Kesimpulan dan Implikasi Hasil Penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
Dalam bab ini menguraikan tentang kesimpulan yang
diambil dari penelitian dan saran-saran kepada pihak
perusaan disertai pernyataan tertulis tentang keterbatasan
penelitian yang dilakukan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
BAB II
Tinjauan Literatur dan Perumusan Hipotesis
A. Brand
Brand atau merek merupakan suatu aset bagi perusahaan bersifat
tangible dan intangible. Bahkan brand bisa juga diperjualbelikan, layaknya
aset-aset yang lain seperti tanah, kendaraan dll. Dikatakan bersifat tangible
dikarenakan brand diterapkan pada sebuah bentuk nyata seperti nama, simbol
maupun tanda. Sedangkan intangible (tak berwujud) bisa dipahami dengan
melihat pengaruhnya aspek lain di perusahaan semacam keuangan (stock
return) atau perilaku (attitude) konsmuen (Ike Janita Dewi dalam skripsi
Hendro Purnomo).
Merek sering diinterpretasikan secara berbeda-beda, diantaranya
sebagai logo, instrument legal (hak kepemilikan), perusahaan, shorthand
notation, risk reducer, positionin, kepribadian, rangkain nilai, visi, penambah
nilai, identitas, citra, relasi, dan evolving entity.American Marketing
Assosiation merumuskan merek sebagai “nama, istilah, tanda, simbol atau
desain, atau kombinasi diantaranya, yang dimaksudkan untuk
mengidentifikasi barang dan jasa dari satu penjual atau sekelompok penjual
dan membedakannya dari barang dan jasa para pesaing ( Tjiptono, 2012).
Bagi sebuah merek, memiliki identitas yang tegas adalah sesuatu yang sangat
berharga di tengah ratusan, bahkan ribuan produk yang setiap saat
membanjiri pasar. Identitas yang khas dan spesifik akan memudahkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
identifikasi sebuah merek di antara merek yang lain. Pelanggan akan segera
mengetahui sebuah produk dan jasa yang ditawarkan saat mereka melihat
identitas merek (Keller dalam Andi M. Sadat, 2009).
Merek bermanfaat bagi produsen dan konsumen, bagi produsen,
merek berperan penting sebagai sarana identifikasi produk dan perusahaan,
bentuk proteksi hukum, signal jaminan kualitas, sarana menciptakan asosiasi
dan makna unik (diferensiasi), sarana keunggulan kompetitif, dan sumber
financial returns. Sementara bagi konsumen, merek berperan krusial sebagai
sumber produk, penetapan tanggung jawab pada produsen atau distributor
spesifik, pengurangan risiko, penekanan biaya pencarian internal dan
eksternal, janji atau ikatan khusus dengan produsen, alat simbolis yang
memproyeksikan citra diri, dan signal kualitas ( Tjiptono, 2012 ).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
Gambar 2.1 Faktor-Faktor Pengaruh pada Kekuatan Brand (Bernard T.
Widjaja, 2009)
Seiring dengan perkembangan teori dan praktik pemasaran, konsep
dan teori branding juga diaplikasikan secara luas. Domain pemasaran
diperluas tidak saja mencakupi produk fisik dan produk komersial, tetapi juga
diaplikasikan untuk jasa, pengalaman, kejadian, orang, tempat, kepemilikan,
organisasi, informasi, dan ide ( Kotler and Keller, 2004 dalam Ike Janita).
Penetapan merek (branding) adalah memberikan kekuatan merek kepada
produk dan jasa. Penetapan merek adalah tentang menciptakan perbedaan
antarproduk. Pemasar harys mengajarkan tentang “siapa” produk itu kepada
konsumen – dengan memberikan namanya dan elemen merek lain untuk
mengidentifikasi produk – begitu pula dengan apa yang dilakukan produk dan
mengapa konsumen harus memperhatikan. Penetapan merek menciptakan
struktur mental yang membantu konsumen mengatur pengetahuan mereka
BRAND
Public
Relatio
ns
Marketing
Communication
Research
People
Advertising
Design
Promotion
Publication
s
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
tentang produk dan jasa dengan cara yang menjelaskan pengambilan
keputusan mereka dan, dalam prosesnya, memberikan nilai bagi perusahaan
(Kotler & Keller, 2009).
Gambar 2.2 Konseptualisasi Product –Plus Perspective (Tjiptono, 2011).
Bagi merek, memiliki posisi dan tempat khusus di benak pelanggan
tentu saja menjadi keunggulan tersendiri. Untuk itu, strategi pemosisian yang
tepat harus dioptimalkan agar dapat menciptakan keunikan yang akan
membantu merek dalam menghadapai persaingan.
Menurut Jack Trout dan Al Ries, pemosisian berkaitan dengan hal
yang akan dikerjakan dalam benak pelanggan dan bukan dikerjakan terhadap
Pengiriman
Pengiriman & Instalasi
Kredit & Persyaratanya
Nama Merek
Layanan Garansi
Desain
Kualitas
Kemasan
Fitur
1. Produk
Intangibel
2. Basic Brand
3. Augmented
brand
4.Potential brand
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
produk. Dengan demikian, pemosisian dan upaya bagaimana merek
“diletakan” dalam benak pelanggan (Andi M. Sadat, 2009).
Pada umumnya proposisi nilai yang dimaksud mancakup tiga jenis
yaitu functional brand (didasarkan pada fungsi dasar), image brand (nilai
emosional dan simbolis), dan experiential brand (pengalaman/ekspresi diri
yang akan dialami saat berinteraksi dengan brand tersebut). Masing-masing
jenis nilai diatas merupakan nilai tambahan yang dimiliki suatu brand
sehingga timbul brand loyalty pada konsumen.Nilai tambah yang dimaksud
sering disebut dengan ekuitas merek/brand equit (Keller, 2003 dikutip dari
skripsi Hendro Purnomo).
Sejauh ini terdapat dua mode brand equity mapan dalam aliran
psikologi kognitif, yaitu Aaker22
dan model Keller23.
.Dalam model Aaker,
brand equity diformulasikan dari sudut pandang manajerial dan strategi
korporat, meskipun landasan untamanya adalah perilaku konsumen. Aaker
menjabarkan asset merek yang berkontribusi pada penciptaan brand equityke
dalam empat dimensi :brand awareness, perceived quality, brand
associations, dan brand loyalty.
a. Brand awareness, yaitu kemampuan konsumen untuk mengenali atau
mengingat bahwa sebuah merek merupakan anggota dari kategori produk
tertentu.
b. Perceived quality merupakan penilaian konsumen terhadap keunggulan
atau superioritas produk secara keseluruhan. Oleh sebab itu, perceived
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
quality didasarkan pada evaluasi subyektif konsumen (bukan manajer
atau pakar) terhadap kualitas produk (Tjiptono, 2011).
Gambar 2.3 Elemen Brand Equity Versi David Aaker24
(Tjiptono, 2011 )
c. Brand associations, yakni segala sesuatu yang terkait dengan memori
terhadap sebuah merek. Brand associationsberkaitan erat dengan brand
image, yang didefinisikan sebagai serangkaian asosiasi merek dengan
makna tertentu dan akan semakin kuat seiring dengan bertambahnya
pengalaman konsumsi atau eksposur dengan merek spesifik.
d. Brand loyalty, yaitu “the attachment that a costumer has to a brand”25
Sementara itu, model Keller lebih berfokus pada perspektif
perilaku konsumen.Ia mengembangkan model ekuitas merek berbasis
pelanggan (CBBE = Customer-Based Brand Equity). Asumsi pokok model
ini adalah bahwa kekuatan sebuah merek terletak pada apa yang dipelajari,
dirasakan, dilihat dan didengarkan konsumen tentang merek tersebut sebagai
hasil dari pengalamannya sepanjang waktu .26
Berdasarkan model ini, sebuah
merek dikatakan memiliki customer-based brand equity positif apabila
pelanggan bereaksi secara lebih positif terhadap sebuah produk dan cara
produk tersebut dipasarkan manakala mereknya diidentifikasi, dibandingkan
Brand Equity
Brand Awareness Brand Quality Brand Associations Brand Loyalty
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
bila nama mereknya tidak teridentifikasi (misalnya, jika nama fiktif atau versi
produk tanpa merek digunakan). Menurutnya, kunci pokok penciptaan ekuitas
merek adalah brand knowledge, yang terdiri atas brand awareness dan brand
image.
Dengan demikian, brand equity baru terbentuk jika pelanggan
mempunyai tingkat awareness dan familiaritas tinggi terhadap sebuah merek
dan memiliki asosiasi merek yang kuat, positif dan unik dalam memorinya.
Keller mengajukan proses empat langkah dalam membangun merek :
menyusun identitas merek yang tepat, menciptakan makna merek yang
sesuai, menstimulasi respon merek yang diharapkan, dan menjalin relasi
merek yang tepat dengan pelanggan (Tjiptono, 2011).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
Gambar 2.4 Piramida Resonansi Merek ( Kotler dan Keller, 2009)
Kinerja Merek adalah seberapa baik produk atau jasa memenuhi
kebutuhan fungsional pelanggan.
Pencitraan merek menggambarkan sifat ekstrinsik produk atau jasa,
termasuk cara di mana merek berusaha memenuhi kebutuhan
psikolodis atau sosial pelanggan.
Penilaian merek berfokus pada pendapat dan evaluasi pribadi
pelanggan sendiri.
Resonansi
Penilaan Perasaan
Kinerja Pencitraan
Keutamaan
4. Hubungan =
Bagaimanahubungan
Anda san saya ?
Kesadaran merek
yang dalam dan luas
2. Identitas = Siapan Anda ?
1. Arti =
Apakah diri Anda?
3. Respons =
Bagaimana
pendapat anda ?
Titik persamaan dan
dapat diakses
Reaksi positif dan
dapat diakses
Moralitas yang
intens dan aktif
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
Perasaan merek mengacu pada sifat hubungan yang dimiliki
pelanggan dengan merek dan sejauh mana mereka merasa “sinkron”
dengan merek.
Resonansi adalah intensitas atau kedalaman ikatan psikologis yang
dimiliki pelanggan dengan merek, dan juga tingkat aktivitas yang
dihasilkan oleh loyalitas ini (Kotler dan Keller, 2009).
B. Brand Image
Brand image adalah persepsi tentang merek yang merupakan
refleksi memori konsumen akan asosiasinya pada merek tersebut (Keller,
1993). Dapat juga dikatakan bahwa brand image merupakan konsep yang
diciptakan oleh konsumen karena alasan subyektif dan emosi
pribadinya.Oleh karena itu dalam konsep ini persepsi konsumen menjadi
lebih penting daripada keadaan sesungguhnya (Dobni & Zinkhan, 1990).
Brand image terdiri dari 2 komponen yaitu brand association atau
asosiasi merek dan favorability, strength &uniqueness of brand
association atau sikap positif, kekuatan dan keunikan merek (Ferrinadewi,
2008)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
Gambar 2.5 Dimensi Brand Knowledge (Ferrinadewi, 2008)
C. Brand Attitude
Brand attitude merupakan evaluasi konsumen secara menyeluruh
terhadap merek dan membentuk dasar yang digunakan konsumen dalam
keputusan dan perilakunya. Objek yang dievaluasi oleh konsumen adalah
pada persepsi konsumen akan kemampuan merek untuk memenuhi
kebutuhan konsumen (Rossiter & Percy, 1998). Evaluasi yang menyeluruh
ini akan menghasilkan pemikiran dan perasaan terhadap merek ini
diaktivasi oeh kesesuaian antara merek dengan konsep dirinya (self
congruity) dengan kepribadian mereknya (Helguson & Supphelen, 2004).
Brand
Knowledge
Brand
Awareness
Brand
Image
Brand
Recognition
Brand
Recall
Brand
Association
Favorability,
Strenght & Uniqueness
of Brand
Association
Attributes
Benefit
Overall
Evaluation
Non-Product
Related
Product Related
Functional
Symbolic
Experential
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
Gambar 2.6. Variabel yang mempengaruhi Brand Attitude (Helguson &
Supphelen dalam Ferrinadewi, 2008)
D. Segmentasi Pasar
Segmentasi pasar dapat didefinisikan sebagai proses membagi
pasar menjadi irisan-irisan konsumen yang khas yang mempunyai
kebutuhan atau sifat yang sama dan kemudian memilih satu atau lebih
segmen yang akan dijadikan sasaran bauran pemasaran yang berbeda
(Schiffman & Kanuk, 2009).
Pada dasarnya segmentasi pasar adalah proses membagi pasar
keseluruhan suatu produk atau jasa yang bersifat heterogen ke dalam
beberapa segmen, di mana masing-masing segmennya cenderung bersifat
homogen dalam segala aspek. Pemasar memandang suatu pasar tertentu
terdiri dari banyak bagian yang lebih kecil yang masing-masing bagian
memiliki karateristik tertentu yang sama (dalam bagian tersebut)
(Tjiptono, 2008).
1. Market Segmentation Analysis( Analisis Segmentasi Pasar)
Segmentai pasar adalah pembagian keseluruhan pasar untuk
melayani individu maupun kelompok dengan karateristik umum.
Self
Congurity
Brand
Personali
ty
Brand
Attitude
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
Biasanya disebut segmen pasar atau target pasar. Segmen pasar
merupakan kelompok komponen yang diidentifikasi dari pasar
secara keseluruhan anggota yang memiliki karakteristik umum
dan daya tarik layanan khusus. Ketika target pasar telah didapat,
artinya segmen pasar yang dipilih akan dijadikan perhatian
pemasar. Ada dua langkah yang berbeda dan sequential dalam
segmentasi pasar.
Membagi seluruh pasar menjadi kelompok-kelompok (segmen
pasar) dengan karateristik umum (menggunakan karateristik
segmentasi yang spesifik)
Memilih segmen pasar (target pasar) untuk pengorganisasian
yang terbaik dalam melayani (menggunakan cara untuk membagi
kriteria segmen pasar).
Proses ini dikenal sebagai analisis segmentasi pasar (segmentasi
pasar dan memilih pasar sasaran)
2. Segmentation Characteristics (Karakteristik Segmentasi)
Geographic (Geografi)
Demographic and socio-economic (Demografi dan sosial
ekonomi)
Purpose of trip (Tujuan perjalanan)
Psychographic (Psikografis)
Behavioral (Perilaku)
Product-related (Hubungan dengan produk)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
Distribution channel (Saluran distribusi)
Masing-masing dari ketujuh kategori yang meliputi beberapa
karakteristik alternatif atau membagi pasar menjadi segmen-segmen.
Sebagai contoh, sebuah restoran yang menggunakan segmentasi geografis
akan memisahkan pelanggan potensialnya dengan zip atau kode pos,
nomor telepon, lingkungan perumahan, atau alamat jalan. Kombinasi yang
berbeda dari ketujuh karakteristik dapat digunakan-misalnya, geografis,
tujuan perjalanan, dan demografis-jadi alternatif yang tersedia meningat
menjadi lebih dari 100. Memilih dari kombinasi alternatif ini merupakan
tantang utama dalam segmentasi pasar (Morrison, 2010).
Segmen pasar terdiri dari sekelompok pelanggan yang memiliki
sekumpulan kebutuhan dan keinginan yang serupa. Tugas pemasar adalah
mengidentifikasi segmen dan memutuskan segmen mana yang akan
dibidik, seperti :
1. Segmentasi Demografis
Dalam segmentasi demografis, kita membagi pasar menjadi
kelompok-kelompok berdasarkan variabel seperti usia, ukuran
keluarga, siklus hidup keluarga, jenis kelamin, penghasilan, pekerjaan,
pendidikan, agama, ras, generasi, kebangsaan, dan kelas sosial.
2. Segmentasi Psikografis
Psikografis adalah ilmu untuk menggunakan psikologi dan demografi
guna lebih memahami konsumen, Dalam segmentasi psikografis,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
pemebeli dibagi menjadi bebagai kelompok berdasarakan sifat
psikologis/kepribadian, gaya hidup, atau nilai. Orang-orang di dalam
kelompok demografi yang sama bisa memiliki profil psikografis yang
sangat berbeda.
3. Segmentasi Perilaku
Dalam segmentasi perilaku, pemasar membagi pembeli menjadi
beberapa kelompok berdasarkan pengetahuan, sikap, penggunaan,
atau respon terhadap suatu produk ( Kotler dan Keller, 2009).
E. Produk
Produk adalah konsep keseluruhan atas objek atau proses yang
memberikan berbagai nilai bagi pelanggan; barang dan jasa merupakan
subkategori yang menjelaskan dua jenis produk. Dengan demikian, istilah
‘produk’ kadangkala dipakai dalam pengertian yang luas untuk
mengartikan barang atau produk manufaktur atau jasa (Adrian Payne,
2000).
Klasifikasi produk bisa dilakukan ata berbagai macam sudut
pandang. Berdasarkan berwujud tidaknya, produk dapat diklasifikasikan
ke dalam dua kelompok utama yaitu :
1. Barang
Barang merupakan produk berwujud fisik, sehingga bisa dilihat ,
diraba/disentuh, dirasa, dipegang, disimpan, dipindahkan, dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
perlakuan fisik laainnya, Ditinjau dari aspek daya tahannya, terdapat
dua macam barang, yaitu ;
a. Barang Tidak Tahan Lama (Nondurable Goods)
Barang tidak tahan lama adalah barang berwujud yang biasanya
habis dikonsumsi dalam satu atau beberapa kali pemakaian.
Dengan kata lain umur ekonomisnya dalam kondisi pemakaian
normal kurang dari satu tahun. Contohnya adalah sabun,
minuman dan makanan ringan, kapur tulis, gula, dan garam. Oleh
karena barang jenis ini dikonsumsi dengan cepat (dalam waktu
singkat) dan frekuensi pembeliannya sering terjadi maka strategi
yang paling tepat adalah menyediakannya di banyak lokasi,
menerapkan mark-up yang kecil, dan mengiklankannya secara
gencar untuk merangsang orang agar mencobanya sekaligus
untuk membentuk preferensi.
b. Barang Tahan Lama (Durable goods)
Barang tahan lama merupakan barang berwujud yang biasanya
bisa bertahan lama dengan banyak pemakaian (umur
ekonomisnya untuk pemakaian normal adalah satu tahun atau
lebih). Contohnya antara lain TV, lemari es, mobil, computer, dan
lain-lain. Umumnya jenis barang ini membutuhkan personal
selling dan pelayanan yang lebih banyak daripada barang tidak
tahan lama, memberikan keuntungan yang lebih besar, dan
membutuhkan jaminan/garansi tertentu dari penjualanya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
2. Jasa (Services)
Jasa merupakan aktivitas, manfaat atau kepuasan yang ditawarkan
untuk dijual.Contohnya bengkel reparasi, salon kecantikan, kursus,
hotel, lembaga pendidikan dan lain-lain.
Sebenarnya pembedaan antara produk dan jasa sukar dilakukan,
karena pembelian suatu produk seringkali disertai dengan jasa-jasa tertentu
(misalnya instalasi), dan pembelian suatu jasa seringkali pula meliputi
barang-barang yang melengkapinya (misalnya makan di restoran).
Meskipun demikian, Kotler, et al. (1996) mendefisinikan jasa sebagai
setiap tindakan atau perbuatan yang dapat ditawarkan oleh suatu pihak
kepada pihak lain yang pada dasarnya bersifat intangible (tidak berwujud
fisik) dan tidak menghasilkan kepemilikan sesuatu. Walau begitu,
produksi jasa bisa berhubungan dengan produk fisik maupun tidak
(Tjiptono, 2008).
a. Karakteristik Jasa
Dalam pemasaran jasa (services) terdapat faktor karakteristik unik jasa
yang berbeda dari pemasaran produk (goods). Keunikan karakteristik
jasa dibandingkan produk terletak pada sifat : intangibility,
inseparability, variability, dan perishability. Intangibility merupakan
sifat jasa yang tidak berwujud dan diterima konsumen sebagai
performance yang hanya dapat dirasakan.Inseparability
mencerminkan tidak terpisahkannya antara provider dan
konsumennya, keterlibatan konsumen dalam proses delivery jasa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
dalam production process. Variability menunjukan bahwa
performance jasa sangat sulit untuk dikontrol dan sangat bersifat
relative baik dari output provider maupun persepsi penerimaan
konsumen. Perishability merupakan salah satu keterbatasan jasa,
mengingat proses dan penggunaan dilakukan dalam waktu bersamaan
dan memungkinkan dilakukannya penyimpangan (Czinkota &
Ronkainan dalam T. Widjaja, 2009).
F. Persepsi
Persepsi didefinisikan sebagai proses yang dilakukan individu
untuk memilih, mengatur, dan menafsirkan stimuli kedalam gambar yang
berarti dan masuk akal mengenai dunia (Schiffman& Kanuk, 2009).
Persepsi merupakan proses kompleks. Seringkali terjadi di mana
pesan yang satu tidak berhubungan dengan pesan yang akhirnya memasuki
otak konsumen karena itu memahami proses persepsi sangat penting bagi
pemasar agar dapat menciptakan komunikasi yang efektif dengan
konsumen.
Persepsi adalah suatu proses dengan mata berbagai stimuli dipilih,
diorganisir dan di interpretasi menjadi informasi yang bermakna. Stimuli
adalah input dari obyek tertentu yang dilihat oleh konsumen melalui satu
atau beberapa panca inderanya (Ferrinadewi, 2008).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
Stimuli pemasaran meliputi banyak variabel yang mempengaruhi
persepsi konsumen, seperti keadaan produk, ciri fisiknya, rancangan
kemasan, merk, iklan cetak dan iklan TV (mencakup teks telah
disampaikan, pilihan dan jenis kelamin model, pengaturan posisi model,
ukuran iklan, tipografi), posisi iklan cetak atau iklan TV, dan lingkungan
editorial ( Schiffman & Kanuk, 2009).
G. Hipotesis
A. Apakah ada perbedaan brand image Kotagede yang dipersepsikan
oleh usia 16 tahun – 30 tahun dan usia 31 tahun – 40 tahun.
Persepsi merupakan proses kompleks yang akan berpengaruh
pada cara pandang konsumen terhadap suatu produk atau jasa.
Kotagede merupakan tempat yang identik dengan peninggalan sejarah
dan kuno dalam sudut pandang usia 16 tahun – 30 tahun, pada usia
tersebut kebanyakan anak muda lebih menyukai gaya hidup yang
menarik seperti berkunjung ke Empire, Mall dan ditempat nongkrong.
Sedangkan usia 31tahun – 40 tahun memandang Kotagede sebagai
tempat warisan sejarah yang menarik untuk dikunjungi. Berdasarkan
penjelasan tersebut maka penulis merumuskan hipotesis sebagai
berikut :
H1: Ada perbedaan persepsi brand image Kotagede dalam
kelompok usia.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
B. Relasi antara Brand Image dengan Brand Attitude.
Brand image adalah citra dan persepsi merek di benak calon
konsumen yang akan berpengaruh terhadap sikap calon konsumen
terhadap produk atau jasa yang diawarkan. Apabila citra produk atau
jasa yang ditawarkan sudah positif di benak calon konsumen, maka
brand attitudeakan mempunyai sikap positif terhadap prosuk atau
jasa, setelah calon konsumen mengevaluasi akan kebutuhan dan
keinginan yang diperoleh terhadap produk atau jasa tersebut.
Berdasarkan penjelasan tersebut maka penulis merumuskan hipotesis
sebagai berikut :
H2: Brand image berpengaruh positif pada Brand Attitude.
C. Relasi antara Brand attitude dengan minat berkunjung ke
Kotagede sebagai tempat wisata.
Brand attitude merupakan evaluasi konsumen secara
menyeluruh terhadap merek dan membentuk dasar yang digunakan
konsumen dalam keputusan dan perilakunya.Objek yang dievaluasi
oleh konsumen adalah pada persepsi konsumen akankemampuan
merek untuk memenuhi kebutuhan konsumen (Rossiter & Percy,
1998).
Brand attitude akan mempengaruhi minat konsumen terhadap
ketertarikan untuk menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan,
karena brand attitude berpengaruh terhadap sikap terhadap produk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
atau jasa setelah konsumen melakukan evaluasi keseluruhan terhadap
kebutuhan yang ingin diperoleh konsumen. Berdasarkan penjelasan
tersebut maka penulis merumuskan hipotesis sebagai berikut :
H3 :Brand attitudeberpengaruh positif pada minat untuk
mengunjungi .
Berdasarkan penjabaran hipotesis tersebut, maka secara
sederhana dapat digambarkan dalam model penelitian, yaitu :
Gambar 2.7. Model penelitian
Brand
Attitude
Minat
berkunjung
Brand
Image
H2 H3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Pendahuluan
Metode penelitiaan adalah cara untuk mendapatkan data-data
secara ilmiah untuk membantu proses penelitian. Sebagai suatu investigasi
atau keingin tahuan saintifik yang terorganisasi, sistematik, berbasis data,
kritikan terhadap suatu masalah dengan tujuan menemukan jawaban atau
solusinya. Metode Ilmiah adalah metode yang menggunakan logika atau
rasio dalam menjelaskan fenomena dan kemudian melakukan pengujian
terhadap penjelasan itu dengan fakta (Sanusi,2011).
Penelitian tahap Idimaksudkan untuk mendapatkan atribut-atriut
yang nantinya akan digunakan pada penelitian tahap II sebagai
pengembangan data kuisioner untuk penelitian tahap II. Penelitian tahap I
mencari atribut-atribut tentang brand image Kotagede dalam persepsi
golongan usia 16-30 tahun dan 31-40 tahun. Sedangkan untuk tahap kedua
akan meneliti dan menjelaskan latar belakang dua hingga empat, penelitian
tahap kedua menggunakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan
menggunakan metode survei melalui kuisioner yang diukur dengan
menggunakan skala likert.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
A.I. Penelitian Tahap I
A.I.1. Tujuan Penelitian
Penelitian Tahap I bertujuan memperoleh data dari pihak-
pihak yang berkaitan dengan penelitian untuk mendapatkan
atribut-atribut yang relevan mengenai brand image Kotagede
dalam persepsi golongan usia 16-30 tahun dan 31–40 tahun.
A.I.2. Jenis Penelitian
Penelitian tahap pertama menggunakan metode kualitatif
yang menjelaskan mengenai hal-hal yang akan berkaitan dengan
rumusan masalah :
Bagaimana brand image Kotagede dalam persepsi golongan
usia 16–30 tahun dan usia 31-40 tahun ?
A.I.3. Metode Pengumpulan Data
Teknik yang digunakan untuk peneliti tahap I yaitu
wawancara.Wawancara dimaksud untuk menggali informasi yang
relevan dengan tujuan penelitian serta pembicaraan yang
terarah.Komunikasi dapat dilakukan secara informal maupun
formal (terstruktur), kelebihan metode wawancara yaitu peneliti
dapat menggali informasi sebanyak-banyaknya dan sedalam
mungkin mengenai penelitian yang sedang diteliti.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
A.I.4. Identifikasi Narasumber
Pada tahap pertama, peneliti akan menggunakan
narasumber untuk membantu menjelaskan mengenai hal-hal yang
berkaitan dengan “Bagaimana brand image Kotagede dalam
persepsi golongan usia 16 -30 tahun dan 31 tahun – 40 tahun”
dengan harapan memperoleh informasi yang mendukung untuk
melakukan penelitian tahap selanjutnya. Peneliti mempunyai
target sebagai narasumber, antara lain :
Badan Promosi Pariwisata Kota Yogyakarta (BP2KY),
Bapak Irsyam, Bendahara BP2KY
Dinas Pariwisata Aria Nugrahadi, ST, Kepala Bidang
Pengembangan destinasi Dinas pariwisata DIY
Komunitas Jelajah Pusaka Kotagede Shinta Noor Kumala,
Kepala Komunitas Jelajah Pusaka Kotagede
A.I.5. Analisis Data
Untuk penelitian tahap pertama, teknik analisis data
menggunakan metode content analysis dancommon-theme
approach yaitu beberapa instrumen yang paling sering disebut
oleh para narasumber melalui teknik wawancara secara langsung.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
A.II. Penelitian Tahap II
A.II.1. Tujuan Penelitian
Penelitian Tahap II merupakan lanjutan dari hasil penelitian
Tahap I. Penelitian Tahap II akan dilakukan setelah mendapatkan
data dari penelitian tahap I, yaitu berbagai atribut penelitian yang
akan digunakan dalam kuisioner.
A.II.2. Jenis Penelitian
Penelitian tahap kedua menggunakan metode deskriptif
kuantitatif untuk menganalisis variabel-variabel apa saja yang
berpengaruh pada pembentukan brand image.
A.II.3. Lokasi dan Waktu Penelitian
1. Lokasi Penelitian
Penelitian ini mengambil lokasi di Provinsi Daerah
Istimewa Yogyakarta meliputi :
Jalan Malioboro
Dipilih karena pusatt pariwisata Kota Yogyakarta berada di
titik tersebut sehingga bisa ditemukan sampel yang akan
memenuhi beberapa populasi.
2. Waktu penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan November 2013-
Juni 2014
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
A.II.4. Subjek dan Objek Penelitian
1. Subjek penelitian adalah sesuatu yang berfungsi sebagai
sumber data yang memberikan informasi bagi penelirian ini.
Dalam penelitian ini yang menjadi subjek adalah beberapa
orang atau kelompok yang mempunyai hubungan dengan
pariwisata, lebih spesifiknya yaitu wisatawan, agen tour &
travel serta pelajar dan masyarakat umum dalam golongan
usia 16-30 tahun dan 31 tahun – 40 tahun. Alasannya,
wisatawan merupakan individu-individu yang telah atau
sedang melangalami proses pembelian produk wisata, agen
tour & travel merupakan pemasar produk wisata, sedangkan
golongan usia 16 - 30 tahun dan 31 tahun – 40 tahun adalah
kelompok yang lebih dijadikan tujuan penelitian.
2. Objek penelitian adalah merupakan data yang harus diukur
dengan bantuan skala tertentu atau sering disebut variabel
penelitian. Di dalam penelitian terdapat objek-objek,
adalahbrand image, brand attitude dan minat untuk
mengunjungi Kotagede.
A.II.5.Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas :
objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karateristik tertentu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
yang ditetapkan oleh penelitian untuk dipelajari dan kemudian
ditarik kesimpulanya.
Jadi Populasi bukan hanya orang, tetapi juga objek dan
benda-benda alam yang lain, Pupolasi juga bukan sekedar
jumlah yang ada pada objek/subjek yang dipelajari, tetapi juga
meliputi karateristik/sifat yang dimiliki oleh subyek atau obyek
itu (Sugiyono, 2004).Adapun yang menjadi populasi adalah
wisatawan yang sedang melakukan kunjungan ke DIY.
2. Sampel
Sampel (sample) adalah sebagian dari populasi. Sampel
terdiri atas sejumlah anggota yang dipilih dari populasi (Uma
Sekaran, 2006). Dalam penelitian ini digunakan 100 responden
secara umum yang merupakan wisatawan yang mengetahui
tentang Kotagede, 50 responden untuk setiap kelompok usia.
A.II.6. Teknik Pengambilan Sampel
Untuk pengambilan sampel peneliti menggunakan
purposive sampling.Peneliti telah menentukan kriteria untuk
ketersediaan anggota populasi untuk mendukung penelitian dan
diharapkan sampel yang terkumpul memenuhi kriteria, adapun
kriterianya meliputi golongan usia 16-30 tahun dan 31 tahun – 40
tahun, serta wisatawan yang mengetahui tentang tempat wisata
Kotagede.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
A.II.7. Jenis dan Sumber Data
1. Data dalam penelitian ini adalah data primer.
Data primer yaitu data yang berasal dar sumbernya secara
langsung atau bisa dikatakan data asli yang dikumpulkan oleh
peneliti. Data primer yang akan digunakan yaitu data
kuantitatif.
A.II.8. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data adalah survey dengan membagikan
kuisioner, karena kuisioner dimaksudkan untuk mengetahui hasil
penelitian yang lebih terperinci.
A.II.9. Variabel Penelitian
Variabel adalah segala sesuatu yang dapat membedakan
atau mengubah nilai (Mudrajad Kuncoro, 2009 ). Identifikasi
variable dalam penelitian dibedakan menjadi variable terikat
(dependent variable) dan variable bebas (independent variable)
a. Hipotesis satu
1. Variabel Brand image dalam kelompok usia
b. Hipotesis dua
1. Variabel bebas (independent variable) untuk hipotesis
adalah Brand image (X)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
2. Variabel terikat (dependent variable) adalah Brand
attitude (Y)
c. Hipotesis tiga
1. Variabel bebas (independent variable) untuk hipotesis
adalah Brand attitude (X)
2. Variabel terikat (dependent variable)adalah minat
mengunjungi (Y)
A.II.10. Operasional Variabel
Operasionalisasi variabel-variabel berdasar hipotesis yang telah
ditentukan, yaitu :
1. Brand image adalah persepsi tentang merek yang merupakan
refleksi memori konsumen akan asosiasinya pada merek
tersebut (Keller, 1993). Variabel utama dalam penelitian ini,
yang menjadikan obyek penelitian paling mendasar yang
akan di uji.
2. Brand attitude merupakan evaluasi konsumen secara
menyeluruh terhadap merek dan membentuk dasar yang
digunakan konsumen dalam keputusan dan perilakunya.
3. Minat mengunjungi destinasi merupakan suatu keiinginan
untuk mengunjungi tempat wisata dimasa yang akan datang.
A.II.11. Definisi Konseptual
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
a. Brand image terdiri dari 2 komponen yaitu brand association
atau asosiasi merek dan favorability, strength & uniqueness
of brand association atau sikap positif, kekuatan dan
keunikan merek.( Ferrinadewi, 2008)
b. Brand attitude merupakan evaluasi konsumen secara
menyeluruh terhadap merek dan membentuk dasar yang
Brand imageakan mempengaruhi calon konsumen akan
perilakunya, sehingga brand image akan berbanding lurus
dengan brand attitude. Brand attitude akan mempengaruhi
keputusan calon konsumen dalam menentukan keputusan
akan produk atau jasa yang akan digunakan.
c. Minat mengunjungi destinasi akan diputuskan oleh calon
konsumen berdasarkan brand image suatu produk atau jasa
serta brand attitude yang sudah di evaluasi oleh konsumen
melalui informasi-informasi yang diperoleh calon konsumen
untuk memenuhi kebutuhan.
A.II.12. Teknik Skala Pengukuran Data
Dalam penelitian ini skala pengukuran yang digunakan
adalah skala likert.Skala likert digunakan untuk mengukur sikap,
pendapat dan persepsi seseorang atau kelompok. Dalam penelitian
ini akan meneliti Pengaruh Persepsi Anak Muda Pada Minat
Mengunjungi Destinasi Wisata Kotagede Yogyakarta, sehingga
skala likert paling cocok digunakan untuk mengukur variabel
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
yang ada di penelitian ini. Dalam skala likert terdapat 5 kategori
jawaban dengen skor sebagai berikut :
Sangat Setuju (SS) : 5
Setuju (S) : 4
Netral (N) : 3
TIdak Setuju (TS) : 2
Sangat Tidak Setuju (STS) : 1
A.II.13. Uji Instrumen Penelitian
Hal pertama sebelum melakukan analisis data yang
diperoleh, kuisioner yang telah dibagi akan dilakukan tes validitas
dan reliabilitas dahulu.
a. Uji Validitas
Uji Validitas adalah alat pengukuran yang
menunjukkan seberapa jauh suatu alat ukur memiliki
ketepatan dan kecermatan dalam melakukan fungsi
ukurannya dengan menggunakan teknik korelasi product
moment. Uji ini menunjukkan pada konsistensi hasil atau
pengukuran yang dilakukan pada waktu berbeda, artinya
membandingkan beberapa hasil pengukuran dari populasi
yang sama pada waktu berbeda atau oleh peneliti yang lain.
Perbandingan tersebut dihitung untuk mencari koefisien
korelasinya.Validitas tercapai bila koefisien korelasi antara
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
pengukuran pertama dan kedua menunjukkan angka positif
yang tinggi.
Rumus Product Moment (Wijaya, 2009):
( )( )
√{ ( ) }{ ) }
Keterangan :
rxy : Koefisien korelasi antara X dan Y (product moment)
X : Nilai total jawaban dari masing-masing nomor dari
responden
Y : Total butir dari jawaban responden
∑ X : Jumlah skor butir
∑ XY : Jumlah hasil kali antara X dan Y
N : Banyaknya partisipan uji coba
Untuk menentukan instrumen itu valid atau tidak
maka ketentuannya adalah sebagai berikut :
Jika r hitung ≥ r tabel dengan taraf keyakinan 95 %,
maka instrumen tersebut dikatakan valid.
Jika r hitung < r tabel dengan taraf keyakinan 95 %,
maka instrumen tersebut dikatakan tidak valid.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
b. Uji Reliabilitas
Reliabilitas adalah derajat ketepatan, ketelitian, atau
keakuratan yang ditunjukkan oleh instrumen pengukuran
(Umar, 2005).Uji reliabilitas adalah alat untuk mengukur
suatu kuisioner yang merupakan indikator dari variabel
konstruk.Suatu kuisioner dinyatakan reliable atau handal jika
jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau
stabil dari waktu ke waktu (Ghozali, 2011).Reliabilitas
menunjukkan bahwa suatu instrumen cukup dapat dipercaya
untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena
instrumen tersebut sudah baik. Apabila datanya memang
benar sesuai dengan kenyataannya, maka berapa kali pun
diambil tetap akan sama. Dalam menghitung reliabilitas,
peneliti menggunakan rumus Cronbach’s Alpha.Rumus
Cronbach’s Alpha digunakan untuk mencari reliabilitas
instrumen yang skornya bukan 1 dan 0, misalnya kuesioner
atau soal bentuk uraian.
Rumus Cronbach’s Alpha :
⌊
⌋ [
]
Keterangan :
r = Koefisien reliabilitas instrument (cronbach alpha)
k = Banyaknya butir pertanyaan atau banyak soal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
= Total varian butir
= Total varian
A.II.14. Teknik Analisis Data
Sebelum melakukan analisis regresi, agar dapat perkiraan
yang tidak bias dan efesiensi maka dilakukan pengujian asumsi
klasik yang harus dipenuhi, yaitu:
1. Uji Normalitas
Uji Normalitas bertujuan untuk menguji apakah
dalam model regresi, variable pengganggu atau residual
memiliki distribusi normal.Seperti diketahui bahwa uji t dan
uji F mengasumsikan bahwa nilai residual memiliki distribusi
normal.Kalau asumsi ini dilanggar maka uji statistic tidak
valid.Cara untuk mengetahui normalitas adalah dengan
melihat normal probability plot yang membandingkan
distribusi kumulatif dari distribusi normal. Distribusi normal
akan membentuk suatu garis lurus diagonal, dan plotting data
akan dibandingkan dengan garis diagonal. Jika distribusi data
residual adalah normal, maka garis diagonal yang
menggambarkan data sesungguhnya akan meliputi garis
diagonalnya (Ghozali, 2005).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
2. Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas adalah untuk menguji apakah
dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari
residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka
disebut homoskedastisitas dan jika varians berbeda disebut
heteroskedasitas. Model regresi yang baik adalah yang
homokedastisitas atau tidak terjadi heterokedasitas (Ghozali,
2005).
A.II.15. Uji Hipotesis
Uji ini digunakan mengetahui signifikansi dari pengaruh
variabel independen terhadap variabel dependen secara
individual dan menganggap dependen yang lain konstan.
Signifikansi pengaruh tersebut dapat diestimasi dengan
membandingkan antara nilai ttabel dengan thitung.
Apabila nilai thitung.>ttabel maka variabel independen
secara individual mempengaruhi variabel dependen, sedangkan
thitung.<ttabelvariabel independen secara individual tidak
mempengaruhi variabel dependen.
thitung.>ttabel berarti H0 ditolak dan Hα diterima.
thitung.<ttabel berarti H0 diterima dan Hα ditolak.
Uji t juga bisa dilihat pada tingkat signifikansinya:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
Jika tingkat signifikansi ≤ 0,05, maka H0 ditolak dan Hα
diterima. Jika tingkat signifikansi > 0,05, maka H0 diterima dan
Hα ditolak.
A.II.16. Analisis Regresi Sederhana
Dalam menghitung ”Persepsi Anak Muda Untuk Berkunjung ke
Kotagede Sebagai Tempat Wisata” dapat menggunakan alat
analisis regresi linier sederhana.
Secara matematis sebagai berikut :
Regresi Linier sederhana, untuk hipotesis 2 :
Y = a + b 1X1+ e
Dimana :
Y untuk H1 = Brand image
a = Konstanta
b1 = Brand attitude
e = Faktor pengganggu
Regresi Linier Sederhana,untuk menjawab hipotesis 3 :
Y = a + c1X1 + e
Dimana :
Y untuk H2 = Minat mengunjungi Kotagede
a = Konstanta
c1 = Brand attitude
X1 = Variabel brand image
e = Faktor pengganggu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
BAB IV
GAMBARAN UMUM DAN DAYA TARIK KOTAGEDE
A. Gambaran Umum Kotagede
A. 1. Sejarah Kotagede
Kotagede yang terletak di ujung tenggara dari kota
Yogyakarta adalah bekas pusat kerjaan Mataram Islam yang
didirikan oleh Sutawijaya putra Ki Ageng Pemanahan pada
tahun 1575 Abad ke-16 Masehi, Kotagede merupakan cikal
bakal Kerajaan Mataram Islam yang merupakan salah satu
kerajaan besar di Nusantara.
Dalam perjalanan sejarahnya, Kotagede sempat menjadi
ibukota Kerajaan Mataram Islam sebelum pada lokasi akhirnya
di Keraton Yogyakarta.Jejak sejarah yang panjang tersebut
menyebabkan Kotagede masih memiliki situs-situs bersejarah
yang kemudian menjadi collective memory bagi warga
Yogyakarta dan menjadi salah satu aset nasional yang bertaraf
Internasional. Banyak peninggalan sejarah yang masih bisa
ditemukan di Kotagede seperti Kompleks makam para pendiri
Kerajaan Mataram Islam, Masjid Gede Mataram, Pasar Legi
Kotagede, reruntuhan tembok benteng dan rumah-rumah
tradisional, serta perkampungan yang masih menggunakan tata
kota zaman dulu.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
Kotagede jelas berarti “kota yang besar”, yang dalam
bahasa Jawa halus disebut Kitha Ageng.Nama Kota-Gede
ternyata sudah ada pada masa Ki Ageng Pemanahan, maka
sebutan itu lebih bermakna harapan ketimbang
kenyataan.Penguasa Mataram berikutnya memperluas wilayah
negeri dan memperkokoh benteng kotanya, sehingga harapan
membina “kota yang besar” tadi makin nyata.
Lebih dari empat ratus tahun yang lalu, Kotagede
dibentuk sebagai ibukota Kerajaan Mataram yang didirikan oleh
Ki Ageng Pemanahan dan putranya, Panembahan
Senapati.Namun demikian, hanya seekitaran sepersepuluh dari
masa hidupnya yang panjang itu Kotegede berperan sebagai
pusat pemerintahan. Selebihnya kota ini menjadi
destinasipeziarahan, permukiman perajin, kediaman saudagar
kaya, pusat gerakan reformasi keagamaan dan daerah tujuan
wisata.
A. 2. Letak Kotagede
Secara geografis, Kecamatan Kotegede merupakan
kecamatan yang terletak di bagian paling timur Kota
Yogyakarta.Arus transportasi dan kepadatan penduduk
merupakan gambaran umum bagi keramaian suatu daerah
sehingga sangat dimungkinkan muncul permasalahan-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
permasalahan, konflik-konflik, dan kepentingan-kepentingan
lain yang bersifat individu maupun kelompok.Adapun batas-
batas wilayahnya meliputi; sebelah utara, timur dan selatan
berbatasan dengan Kecamatan Banguntapan Kabupaten
Bantul sedangkan sebelah barat berbatasan dengan
Kecamatan Umbulharjo Kota Yogyakarta. Luas keseluruhan
wilayah kecamatan Kotagede adalah 3,07 km2. Dari area ini,
3,02 km2 berada pada ketinggian di bawah 100 m/dpa dan
0,05 km2 berada pada ketinggian 100 – 99 m/dpa. Wilayah
kecamatan Kotagede adalah 9,45 % dari seluruh luas wilayah
kota Yogyakarta yang mempunyai luas 32,5 km.
B. Daya Tarik Kotagede
Kawasan Kotagede mempunyai beberapa kawasan cagar
budaya, letaknya terbagi dalam empat situs kawasan inti yaitu,
kedhaton, kampung alun-alun, kompleks Masjid Agung dan pasar
gedhe dan beberapa letak Pusaka Utama Kotagede lainnya yang
menjadi daya tarik sebagai tempat wisata yang nuansa
heritage/sejarah. Letak-letak peninggalan ini merupakan daya tarik
wisata yang bisa dikembangkan, kawasan peninggal tersebut antara
lain :
B.1. Situs Kawasan Inti
a. Kedhaton
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
Kedahton merupakan toponim dari nama kampung
yang terletak di sisi selatan kompleks Masjid Mataram
Kotagede, yang sekarang lebih dikenal dengan sebutan
kamungg dalem. Karena sejahrahnya, bangunan keraton
Mataram dahulu didirikan tempat ini.Di kampung Kedhaton
terdapat sebidang tanah kosong dengan empat pohon yang
diyakini sebagai cikal bakal pusat Keraton Mataram dimana
terletak watu gilang, watu cantheng dan watu
genthong.Menurut cerita, watu gilang adalah batu pipih hitam
yang dipercaya sebagai tempat duduk Panembahan Senapati
ketika bermeditasi atau menirima wangsit (bintang jatuh).
Batu ini juga dipercaya sebagai singgasana raja-raja
pertama Mataram.Watu canting/watu gatheng adalah tiga
bola batu kuning, batu ini merupakan permainan dari Raden
Rangga, putra Panembahan Senapati.Watu genthong adalah
sebuah tempat air besar dari batu, dulu digunakan oleh para
penasehat Panembahan untuk mengambil wudhu.
b. Kampung Alun-alun
Pada awalnya kampung Alun-alun merupakan
lapangan Alun-alun Kraton Mataram, sekarang tempat ini
telah padat dengan hunian penduduk. Ciri Alun-alun di
lokasi tersebut masih dapat ditenggarai dari konfigurasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
catur gatra pusat ibukota kerajaan Islam di Jawa yaitu,
Sitihnggil Keraton di sebelah selatannya, Masjid Gedhe di
sebelah baratnya dan Pasar Gedhe di sebelah utaranya.
c. Kompleks Masjid Agung
Kompleks ini terdiri dari Masjid dan Makam
(pasareyan) Hastana Kitha Ageng dan Sendang Seliran.
Masjid ini diririkan tahun 1575 pada wafatnya Ki Ageng
Pemanahan
d. Pasar Gedhe
Pasar Gedhe adalah pasar tradisional di Kotagede
yang sering pula disebut Sargedhe.Pasar Gedhe pernah
mempunyai peranan sebagai pusat perdagangan yang besar,
selain itu juga memberikan gambaran tentang masyarakat
Kotagede yang berprofesi sebagai pedagang dan pengusaha
barang industry kerajninan.Pasar Gedhe di Kotagede
sekarang juga disebut dengan Pasar Legi karena pada saat
hari legi (kalender jawa) suasana pasar lebih ramai
disbanding hari biasa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
B.2. Pusaka Utama Kotagede
a. Benteng Baluwarti (benteng luar) dan Jagang
Benteng Baluwarti adalah benteng luar yang
mengelilingi Kotagede. Benteng yang dibangun oleh
Panembahan Senapati ini sekarang tinggal sisa-sisa
reruntuhannya saja. Sedangkan jagang (parit) adalah parit
yang mengelilingi benteng. Pembuatan jagang
diperkirakan semasa dengan pembangunan benteng sekitar
abad ke-16 M. Sebagian sisa jagang saat ini sudah sulit
dikenali karena sebagian sudah menjadi perumahan dan
sawah.
b. Cepuri
Cepuri berupa benteng (tembok tinggi) yang
mengelilingi kompleks kraton. Cepuri yang sering disebut
benteng dalam atau benteng dalem diperkirakan dibangun
sebelum baluwarti (benteng luar).Bentuk bangunan cepuri
secara umum berupa empat persegi panjang dan cenderung
tidak simetris. Saat ini beberapa bagian sudah tidak utuh
namun masih dapat ditemukan bekas-bekas reruntuhannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
c. Bokong Semar
Bokong Semar adalah sudut dari cepuri yang bagian
sudutnya melengkung.Istilah itu diberikan oleh penduduk
karena bentuk benteng yang melengkung seperti bokong
(pantat), sedangkan Semar merupakan tokoh punakawan-
pelayan pelindung bertubuh tambun yang mengasuh putra-
putri raja dalam cerita pewayangan.
d. Benteng Jebolan Raden Rangga
Benteng ini merupakan bagian tembok cepuri sisi
utara yang secara fisik terbuka sebesar ukuran manusia
sehingga menyerupai gerbang.Dikisahkan bahwa Raden
Rangga putra Panembahan Senapati, yang sakti namun
nakal diberi pelajaran oleh ayahnnya untuk mematahkan
ibu jari kaki ayahnya.Walaupun sakti, Panembahan
Senapati merasa sakit sehingga Raden Rangga dilempar
dengan kakinya. Karena merasa malu dilihat banyakk orang
Raden Rangga meninggalkan Kraton Mataram namun tidak
melalui kori (pintu gerbang), tetapi dengan membenturkan
dirinya kebenteng keratin sehingga berlubang seukuran
manusia dan sampai saat ini dikenal sebagai jebolan Raden
Rangga.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
e. Pesareyan Hastarengga
Kompleks Pasareyan (makam) Hastarengga terletak
disebelah barat cungkup watu gilang. Kompleks ini
dibangun pada masa Hamengku Buwana VIII, pada tahun
1930-an sebagai kompleks makam keluarga. Sebelum
dibangun makam, wilayah bagian dalam cepuri umumnya
terkenal sacral sehingga tidak banyak pendatang yang
berani tinggal di sana.
Khusus lokasi kompleks makam ini oleh penduduk
disebut sebagai siti sanggar atau tanah yang sangat angker.
f. Sendhang Seliran
Tempat ini terletak di selatan tembok Pasareyan
Agung dan terbagi menjadi dua bagian, yaitu bagian laki-
laki (sendhang seliran lanang) di sebelah utara dan bagian
perempuan (sendhang selirang wadon).Menurut berbagai
sumber, sendhang seliran ini dikerjakan sendiri (seliran)
oleh Ki Ageng Pemanahan dan Panembahan Senopati. Ada
juga yang berpendapat bahwa disebut sendahang seliran
karena air kolam tersebut berasal dari makam Panembahan
Senapati (selira = badan).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
g. Waringin Sepuh
Waringin sepuh atau beringin tua terletak di sebelah
selatan bangsal menuju Masjid dan Makam Kotagede.
Dikisahkan bahwa pohon tersebut ditanam oleh Sunan
Kalijaga sebagai pertanda yang diberikan kepada Ki Ageng
Pemanahan di mana Kraton Mataram harus didirikan.
Pohon ini dulu ada dua yang bernama Nyai Panggung yang
berusia 400 tahun dan pasangannya bernama Kyai Roso
yang roboh pada tahun 1990.
h. Sumber Kemuning
Sumber Kemuning berada di sekitar 300 meter
disebelah barat daya Pasar Kotagede, tepatnya di barat
tembok Makam Raja-raja Mataram Kotagede. Sumber
Kemuning ada kaitannya dengan pendiri Mataram yang saat
itu masih merupakan bagian dari Kerajaan Pajang.Mata air
Sumber Kemuning berasal dari hunjaman cis (tembok
kecil) Sunan Kalijaga, yang saat itu kesulitan mencari air
wudhu untuk sembahyang.Nama mata air menjadi Sumber
Kemuning karena kawasan mata air ini dahulu tumbuh
pohon kemuning.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
i. Between Two Gates
Di Kampung Alun-alun terdapat sebuah lingkungan
permukiman yang terdiri dari sejumlah rumah joglo.Ruang
antara pendapa dan dalem dari rumah-rumah joglo tersebut
sambung menyambung sehingga membentuk sebuah gang.
Gang ini sebenarnya adalah ruang milik pribadi, namun
boleh dilewati oleh umum. Hal ini merupakan salah satu
bentuk kerukunan antarwarga karena itulah orang
menyebutnya sebagai jalan rukunan.
Jalan rukunan ditutup oleh gerbang-gerbang pada
kedua ujungnya.Karenanya, lingkungan ini dikenal juga
dengan sebutan Between Two Gates (di antara dua
gerbang).Nama tersebut dimunculkan tahun 1986 oleh Tim
Peneliti dari Arsitektur UGM.
j. Monumen Jumeneng HB IX
Terletak di sudut timur depan Pasar Gedhe,
monumen ini didirikan tahun 1940 pada saat Sri Sultan HB
IX naik tahta. Prasasti yang ada pada monumen tersebut
menyatakan “Pengetan jumeneng Ngarsa Dalem Sampeyan
Dalam Ingkang Sinuwun Kanjeng Sultan Hamengku
Buwana ingkang jumeneng kaping IX ing Ngayongyakarta
Hadiningrat, Senen Pon kaping 8 Sapar, Dal, 1871 (18
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
Maret 1940). Pengetan punika saking hada-hadanipun
kawula warga Kita Ageng.
k. Babon Aniem
Babon Aniem merupakan salah satu landmark
Kotage yang beradadi sudut barat laut Pasar Kotagede.
Gardu listrik ini dibangun di awal tahun 1900-an. Disebut
gardu induk (babon). Sedangkan tambahan nama Aniem
digunakan karena gardu pusat kontrol listrik tersebut
merupakan warisan perusahaan listrik Pemerintahan
Belanda , NV ANIE, (Algemeen Nederlands Indische
Electriciteit Maatschappij).
l. Monumen Ngejaman Paku Buwono X
Monumen Ngejaman Paku Buwono X terletak di
barat laut Pasar Kotagede. Tempat ini disebut Ngejaman
karena terdapat sebuah tugu prasasti yang dilengkapi jam
penunjuk waktu. Tugu Ngejaman merupakan hadiah dari
Kasunanan Surakarta Hadiningrat ketika direhabilitasi tahun
2009, markutha atau mahkota sebagai simbol kekuasaan
Kasunanan Surakarta yang ada inisialnya PB X, hilang
dicuri orang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
m. Masjid Perak
Masjid kedua setelah Masjid Gedhe ini terletak di
Jl. Mandarakan, Prenggan (sekarang berada dalam
kompleks SMA Muhammadiyah). Didirikan tahun 1937
oleh Kyai Amir dan H. Masyhudi..Masjid Perak ditujukan
untuk mewadahi pertumbuhan umat Islam yang
berkembang pesat di Kotagede sejak 1910 dengan
hadirnnya organisasi Muhammadiyah.Penamaan Masjid
Perek merepresentasikan kekuatan kerajinan perak di
Kotagede saat itu, tetapi juga membawa spirit religious
tertentu.
n. Langgar Dhuwur
Langgar Dhuwur adalah langgar keluarga yang
berada di loteng atas beberapa rumah Jawa di Kotagede.
Terletak di sisi depan barat rumah (tempat yang dianggap
paling terhormat). Langgar Dhuwur dibangun dengan
kontruksi kayu yang ditopang kolom tembok.Dahulu, letak
langgar-langgar dhuwur membentuk rangkain melingkari
Keraton Mataram di Kotagede, sehingga sering
dianalogikan dengan masjid patok negara Keraton
Yogyakarta.Saat ini hanya tinggal dua langgar dhuwur yang
tersisa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
o. Lapangan Karang
Lapangan Karang terletak di barat laut Pasar Gedhe.
Persis di sisi dalam jagang-baluwarti yang sekarang hamper
tidak berbekas lagi dan menjadi ledhokan yang diisi
perumahan baru. Lapangan Karang merupakan lapangan
olahraga pada pagi dan siang hari, dan menjadi tempat
penjualan berbagai makanan dan minuman tradisional pada
sore dan malam hari. Salah satu menu khas yang terkenal
adalah sate karang (sate sapi).
p. Omah Kalang
Omah Kalang dalah tipe rumah khas Kotagede yang
dimiliki oleh masyarakat Kalang, yakni kaum saudagar
yang tinggal di Tegalgendhu dan sekitarnya.Rumah Kalang
milik para pedagang emas, perak dan berlian merupakan
kombinasi unik dari arsitektur Jawa dan Kolonial.Rumah
Kalang mencerminkan kekayaan penghuninya.Ini dapat
dilihat pada detail-detail interior dan eksterior rumah.
q. Rumah Joglo Publik
Rumah Joglo merupakan daya tarik tersendiri bagi tempat
di Kotagede, akan tetapi pada saat gempa 27 Mei 2006
banyak rumah joglo yang mengalami kerusakan bahkan
roboh. Di antara joglo-joglo yang rusak parah ada empat
joglo yang saat ini telah direhabilitasi pada Tahun 2010 dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
keempat Rumah Joglo tersebut yang masih milik privat ini
dapat digunakan oleh masyarakat umum untuk berbaga
kegiatan.
r. Kerajinan Perak
Kotagede terkenal dengan kerajinan peraknya.Toko
kerajinan perak banyak dijjumpai di sepanjang jalan utama
di Kotagede.Toko perak yang paling tua adalah
Mulyodihardjo (MD) Silver.Toko ini di zaman dahulu
sering dikunjungi tamu-tamu negara.
s. Roti Kembang Waru dan Kipa
Roti kembang waru adalah salah satu makanan
tradisional di Kotagede.Kampung Bumen merupakan sentra
pengelolah roti kembang waru yang olah secara tradisional.
Peralatan pengolah roti kembang waru diuat dengan
memanfaatkan sisa-sisa ketrampilan kejayaan industry
rumah tangga blek (kaleng) yang cara membuatnya
menggunakan teknik sentuhan dengan patri nyuk. Patri
nyuk sendiri adalah teknik patri tradisional, biasanya
menggunakan bekas besi tapal kupa yang telah diberi
gagang lalu dibakar.
Sedangkan kipa merupakan makanan tradisional
laiinya yang identik dengan Kotagede.Kipa dibuat dari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
bahan ketan, santan, garam, gula dan pewarna daun
pandan.Didalamnya terdapat enten-enten (parutan kelapa
dicampur gula jawa) dan dipanggang menggunakan lapisan
daun pisang tanpa minyak. Menurut warga, asal-usul nama
kipa berasal dari kata “iki apa?” (ini apa?).
t. Kesenian Srandul
Srandul adalah salah satu seni pertunjukan
tradisional berupa drama tari rakyat.Pertunjukan ini dapat
digolongkan ke dalam bentuk teater rakyat, karena terdapat
cerita atau lakon yang dimainkan dan pemainnya
menggunakan dialog.Sumber cerita yang umum adalah
Serat Menak atau Babad Menak. Menurut Basis Hargito
sebagai pemimpin srandul Purba Budaya dari kampung
Bumen, kata srandul berasal dari bahasa Jawa “pating
srandil” yang artinya, cerita-ceritayang dipertunjukkan itu
satu sama lainnya campur aduk tidak ada hubungannya.
Kini kesenian srandul sekalipun dapat dikategorikan masih
hidup tetapi sudah jarang dipentaskan..
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Bab ini berisi tentang deskripsi data penelitian, analisis data penelitian
dan pembahasan data penelitian. Analisis data merupakan pengolahan data
berdasarkan jawaban respondendalam kuisioner yang diberikan peneliti. Ada dua
analisis data yang akan dipaparkan dalam bab ini yaitu analisis dari uji beda dan
analisis regresi linier sederhana. Sebelum melakukan pengujian, akan dilakukan
uji validitas dan uji reliabilitas. Kemudian dilanjutkan dengan uji beda, uji asumsi
klasik yang meliputi uji normalitas dan uji heteroskedastisitas, dan yang terakhir
uji regresi linier sederhana. Uji beda dan uji regresi linier sederhana dilakukan
untuk menguji apakah hipotesis yang dikemukakan pada bab II dapat diterima
atau ditolak. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak
(software) SPSS (Satistical Product and Service Soluttion) 19.0 for Windows.
A. Penelitian Tahap I
Penelitian tahap I dilakukan dengan metode wawancara (expert
interview), dengan narasumber yaitu para praktisi dan pakar dalam
kepariwisataan khususnya Kotagede. Pemilihan narasumber berikut,
berdasarkan pada kompetensi dari setiap pelaku pariwisata, penyedia
pariwisata, bagian promosi pariwisata, dan tentunya pemerintah dalam hal ini
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi DIY. Yang dirasa mampu untuk
memberikan pandangan secara umum terhadap brand image yang
mendukung instrumen penelitian pada tahap kedua. Berikut adalah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
narasumber-narasumber yang dipilih peneliti untuk menggali berbagai
informasi yang berhubungan dengan brand image Kotagede :
1. Bapak Irsyam Sigit Wibowo selaku Bendahara Badan Promosi Pariwisata
Kota Yogyakarta (BP2KY). Dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 20 Mei
2014 pukul 13.00 hingga 15.00 bertempat di Jl.Ngeksigondo No.54
Kotagede Yogyakarta (kediaman bapak Irsyam).
2. Bapak Aria Nugrahadi selaku kepala bidang Pengembangan Destinasi
Dinas Pariwisata Provinsi DIY. Dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 22
Mei 2014 pukul 19.00 hingga 22.30 bertempat di Pendopo nDé Luweh
Jl.Ngeksigondo No.54 Kotagede Yogyakarta.
3. Saudari Sinta Selaku Ketua Jelajah Pusaka Kotagede. Dilaksanakan pada
hari Jumat 24 Mei 2014 pukul 15.30 hingga 16.30 bertempat di
Perpustakaan Kotagede.
Waktu pelaksanaan penelitian tahap pertama ini dilakukan dari
tanggal 8 Mei 2014 hingga 24 Mei 2014. Analisis data yang digunakan pada
penelitian tahap pertama ini menggunakan metode Content Analysis dan
Common-Theme Approach. Maka hasil dari wawancara tersebut sebagai
berikut :
1. Brand Image Kotagede (Content Analysis)
a) Brand image yang disampaikan oleh responden pertama yaitu :
Kota Perak
Industri Perak
Mempunyai sisi lain
Wisata klenik/spiritual
Tempat yang bersejarah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
Wisata Heritage
Tempat yang bisa dipelajari
Sinergi dengan lingkungan
Tempat yang nyaman dan tentram
Aman dan ramah
Khas dan unik
Suasana lampau atau eksotik
Kota kerajaan pada masa lampau
Wisata malam
Wisata peminat khusus
Kampung jaman dulu/kampung wisata
Lingkungan yang harmonis
Transportasi modern dan tradisional tersedia
Pasar tradisional dan jajanan pasar
Pojok sudut jogja
Coklat monggo
Fasilitas dan info tersedia
Willayah yang pluralisme
Penduduk yang ramah dan toleran
Wisata peminat khusus
Tempat wisata yang bercerita
Kurang atraksi yang bersifat rutin
Tempat yang mempunyai sisi lain
Kurangnya pengelolaan
Rumah Joglo dan Limasan
b) Brand image yang disampaikan oleh responden kedua yaitu :
Kota Pusaka
Penghargaan dari Unesco
Kota Perak
Kota budaya
Tempat yang punya nilai sejarah
Potensi yang tidak dirangkul
Ruang terbuka/publik
Minat khusus
Wisatawan kesulitan bisa memahami
Awareness yang masih kurang
Misleading dengan keadaan sekarang
Adat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
Tradisi
Kota sejarah
Sejarah (panembahan senopati)
Tempat yang unik dan khas
Melestarikan
Tempat yang plural
Rumah joglo
Pasar tradisional
Jajanan Pasar
Cokat monggo
Transportasi tersedia
Pengembangan transportasi tradisional
Wisata peminat khus
Tempat yang bercerita
Wisata spiritual
Wisata malam
Sudut jogja
c) Brand image yang disampaikan oleh responden ketiga yaitu :
Kota Sejarah
Kota Kerajaan
Kota Pusaka
Kota perak
Komunitas Wisata
Banyak potensi
Kampung Wisata
Tempat yang unik
Blusukan ke lorong
Padat rumah tradisional
Rumah joglo & jawa
Tempat eksotik
Tempat kuno dan tradisional
Banyak kegiatan keagamaan
Tempat pluralisme
Tempat yang toleran
Pojok jogja
Hiburan yang rutin
Banyak kegiatan tradisional
Masyrakat yang masih tradisonal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
Hiburan yang bersifat klangenan
Tempat yang nyaman
Aman dan harmonis
Kebiasaan yang masih dinamis
Tempat yang mempunyai nilai
Wisata peminat khusus
Wisata punya tujuan tertentu
Rumah joglo dan limasan
Tempat yang khas/unik
2. Brand image Kotagede (Common-Theme Approach)
a. Kota Perak
b. Kota Pusaka
c. Kota Kerajaan
d. Wisata Spiritual
e. Wisata Sejarah (heritage)
f. Wisata Malam
g. Wisata Peminat Khusus
h. Wilayah Pluralisme
i. Wilayah yang unik/khas
j. Wilayah yang nyaman
k. Wilayah yang tentram
l. Suasana Lampau
m. Suasana Harmonis
n. Suasana yang ramah
o. Suasana yang tentram
p. Rumah Joglo & Limasan
q. Kampung Wisata
r. Akomodasi tersedia
s. Info wisata tersedia
t. Fasilitas wisata tersedia
u. Pojok/Sudut Jogja
v. Pasar Tradisional
w. Jajanan Pasar/Tradisional
x. Coklat Monggo
Keterangan : 24 atribut yang sering disebutkan dan berhubungan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
B. Penelitian Tahap II
B.I. Hasil Pengujian Instrumen Penelitian
B.I.1. Data Responden
Deskripsiresponden yang disajikan dalam penelitian ini
meliputi jenis kelamin dan usia. Berikut penjelasan dari masing –
masing karakteristik responden:
a. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Deskripsi karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin
dibagi menjadi dua yaitu laki-laki dan perempuan. Berikut
adalah hasil karakteristik partisipan berdasarkan jenis kelamin:
Tabel 5.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
No Jenis Kelamin Frekuensi Persentase
1 Laki – laki 58 58%
2 Perempuan 42 42%
Total 100 100%
Sumber: Data yang diolah, 2014
Berdasarkan tabel di atas diperoleh sebagian besar responden
berjenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 42 orang (42%)
dan sisanya sebanyak 58 orang (58%) berjenis kelamin laki-
laki.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
b. Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
Karakteristik responden berdasarkan usia dikelompokkan
menjadi dua kelompok dengan rentang usia 16-30 tahun dan
usia 31-40 tahun. Berikut adalah hasil karakteristik responden
berdasarkan usia:
Tabel 5.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
No Usia Frekuensi Persentase
1 16 – 30 tahun 50 50%
2 31 – 40 tahun 50 50%
Total 100 100%
Sumber: Data yang diolah, 2014
Tabel di atas menunjukkan bahwa sebagian besar responden
berusia antara 16-30 tahun yaitu sebanyak 50 orang (50%) dan
sisanya berusia antara 31-40 tahun sebanyak 50 orang (50%).
B.I.2. Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk mengukur seberapa jauh suatu
alat ukur memiliki tingkat keakuratan dan konsistensi dalam
melakukan fungsi ukurnya. Validitas dari masing-masing butir
pernyataan diketahui dengan mengkorelasikan skor-skor yang ada
pada masing-masing pernyataan dengan skor total. Uji validitas akan
dilakukan menggunakan teknik korelasi product moment. Kriteria
pengambilan keputusan untuk menentukan valid jika r-hitung ≥ r-
tabel (n = 100, df = n-2, r-tabel = 0,1966). Jika nilai r-hitung < r-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
tabel maka butir instrumen yang dimaksud tidak valid. Berikut
adalah hasil uji validitas masing - masing variabel:
Tabel 5.3 Hasil Uji Validitas
Item Pernyataan r-hitung r-tabel Keterangan
Brand Image
Brand image 1 0,322 0,1966 Valid
Brand image 2 0,604 0,1966 Valid
Brand image 3 0,484 0,1966 Valid
Brand image 4 0,317 0,1966 Valid
Brand image 5 0,608 0,1966 Valid
Brand image 6 0,312 0,1966 Valid
Brand image 7 0,383 0,1966 Valid
Brand image 8 0,289 0,1966 Valid
Brand image 9 0,521 0,1966 Valid
Brand image 10 0,629 0,1966 Valid
Brand image11 0,650 0,1966 Valid
Brand image12 0,273 0,1966 Valid
Brand image13 0,583 0,1966 Valid
Brand image14 0,683 0,1966 Valid
Brand image 15 0,607 0,1966 Valid
Brand image 16 0,592 0,1966 Valid
Brand image 17 0,597 0,1966 Valid
Brand image 18 0,544 0,1966 Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Brand image 19 0,574 0,1966 Valid
Brand image 20 0,624 0,1966 Valid
Brand image 21 0,528 0,1966 Valid
Brand image 22 0,637 0,1966 Valid
Brand image 23 0,566 0,1966 Valid
Brand image 24 0,311 0,1966 Valid
Brand attitude
Brand attitude 1 0,802 0,1966 Valid
Brand attitude 2 0,803 0,1966 Valid
Brand attitude 3 0,794 0,1966 Valid
Minat mengunjungi
Minat mengunjungi 1 0,818 0,1966 Valid
Minat mengunjungi 2 0,851 0,1966 Valid
Minat mengunjungi 3 0,808 0,1966 Valid
Minat mengunjungi 4 0,861 0,1966 Valid
Sumber: Data yang diolah, 2014
Hasil uji validitas variabel brand image, variable brand
attitude dan variabel minat mengunjungi menunjukkan bahwa
seluruh butir pernyataan memiliki nilai r-hitung ≥ r-tabel (0,1966).
Dengan demikian dapat dikatakan seluruh butir pernyataan yang
digunakan dalam penelitian adalah valid dan dapat digunakan untuk
analisis selanjutnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
B.I.3. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui sejauh mana suatu
instrument cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat
pegumpul data karena instrument tersebut sudah baik. Adanya
konsistensi jawaban dari responden mencerminkan bahwa suatu
angket sudah baik dan dapat dipercaya. Uji relaiabilitas dilakukan
menggunakan metode Cronbach’s Alpha. Variabel dianggap reliable
jika memiliki koefisien CA ≥ 0,6. Berikut hasil uji reliabilitas dari
masing-masing variabel:
Tabel 5.4 Hasil Uji Reliabilitas
No Variabel Cronbach’s Alpha Keterangan
1 Brand image 0,873 Reliabel
2 Brand attitude 0,711 Reliablel
3 Minat mengunjungi 0,853 Reliablel
Sumber: Data yang diolah, 2014
Dari tabel hasil uji reliabilitas dapat dilihat bahwa nilai
Cronbach’s Alpha dari variabel brand image, variabel brand attitude
dan variabel minat mengunjungi ≥ 0,6. Hal ini menunjukkan bahwa
setiap instrument penelitian memiliki tingkat kehandalan dan
reliabilitas yang baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
B.I.4. Deskriptif Variabel Penelitian
Untuk mengetahui rumusan masalah ini, dilakukan
penjumlahan atas jawaban responden mulai dari pilihan sangat
setuju, setuju, netral, tidak setuju, sangat tidak setuju dari setiap
pertanyaan dalam kuisioner.
Namun sebelumnya ditentukan dahulu panjang interval
untuk menentukan rata-rata jawaban responden. Untuk menentukan
panjang interval diperoleh dengan perhitungan sebagai berikut :
Panjang Interval =
Dimana nilai = Nilai tertinggi – Nilai terendah
Banyak Kelas Interval = 4
Berdasarkan rumus diatas, maka panjang intervalnya atau
kelas interval pengukuran persepsi adalah sebagai berikut :
Panjang interval =
= 0,8
Hasil Intrapetasi adalah :
Sangat Baik : 4,2 - 5
Baik : 3,4 – 4,1
Cukup Baik : 2,6 – 3,3
Tidak Baik : 1,8 – 2,5
Sangat Tidak Baik : 1 – 1,7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
a. Brand Image Kotagede
Tabel 5.5 Distribusi Jawaban Responden Pada Variabel Brand Image
NO Image (Citra) SS S N TS STS
1 Kota Perak 70 21 7 2
2 Kota Pusaka 23 42 30 5
3 Kota Kerajaan 29 48 15 8
4 Wisata Spiritual 21 38 32 8 1
5 Wisata Sejarah (heritage) 42 51 5 2
6 Wisata Malam 3 20 49 24 4
7 Wisata Peminat Khusus 14 35 35 15 1
8 Wilayah Pluralisme 5 29 54 12
9 Wilayah yang unik/khas 38 46 15 1
10 Wilayah yang nyaman 31 41 19 9
11 Wilayah yang tentram 26 42 28 4
12 Suasana Lampau 23 50 23 4
13 Suasana Harmonis 18 57 23 2
14 Suasana yang ramah 30 50 20
15 Suasana yang tentram 22 51 27
16 Rumah Joglo & Limasan 41 40 17 2
17 Kampung Wisata 41 46 11 2
18 Akomodasi tersedia 8 45 33 13 1
19 Info wisata tersedia 18 48 26 7 1
20 Fasilitas wisata tersedia 18 45 27 10
21 Pojok/Sudut Jogja 22 48 28 2
22 Pasar Tradisional 31 50 16 2 1
23 Jajanan Pasar/Tradisional 30 50 16 4
24 Coklat Monggo 39 35 22 4
Sumber: Data yang diolah, 2014
b. Brand Attitude pada Kotagede
Tabel 5.6 Distribusi Jawaban Responden Pada Variabel Brand Attiutde
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
No Brand Attitude SS S N TS STS
1 Saya menyukai Destinasi Wisata di
Kotagede 24 60 14 2
2 Saya terkesan dengan Destinasi
Wisata di Kotagede 27 46 25 2
3
Saya sangat mendukung Destinasi
Wisata yang bersejarah/heritage
seperti di Kotagede
32 46 16 6
Sumber: Data yang diolah, 2014
c. Minat Mengunjungi
Tabel 5.7 Distribusi Jawaban Responden Pada Variabel Minat Mengunjungi
No Indikator SS S N TS STS
1 Saya akan mengunjungi Destinasi
Wisata Kotagede 32 50 17 1
2
Saya akan mengajak teman/saudara
saya untuk mengunjungi Destinasi
Wisata Kotagede 27 52 19 2
3
Saya akan merekomendasikan
Destinasi Wisata Kotagede kepada
teman/saudara saya 27 61 12
4
Saya akan kembali mengunjungi
Destinasi Wisata Kotagede dimasa
yang akan dating 25 54 19 1 1
Sumber: Data yang diolah, 2014
d. Rata-rata Indikator
Tabel 5.8 Skor Rata-rata per Indikator Variabel Brand Image
Indikator Rata-rata
skor per
indikator
Keterangan Rata-rata dari
keseluruhan
indikator
Keterangan
Indikator I 4,59 Sangat Baik
Indikator II 3,83 Baik
Indikator III 3,98 Baik
Indikator IV 3,7 Baik
Indikator V 4,33 Sangat Baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
Indikator VI 2,94 Cukup Baik
3,8975
BAIK
Indikator VII 3,46 Baik
Indikator VIII 3,27 Cukup Baik
Indikator VIII 4,21 Sangat Baik
Indikator IX 3,94 Baik
Indikator X 3,9 Baik
Indikator XI 3,92 Baik
Indikator XII 3,91 Baik
Indikator XIII 4,1 Baik
Indikator XIV 3,95 Baik
Indikator XV 4,2 Sangat Baik
\Indikator XVI 4,26 Sangat Baik
Indikator XVII 3,26 Cukup Baik
Indikaotr XVIII 3,46 Baik
Indikator XIX 3,75 Baik
Indikator XX 3,71 Baik
Indikator XXI 3,9 Baik
Indikator XXII 4,08 Baik
Indikator XXIII 4,06 Baik
Indikator XXIV 4,09 Baik
Sumber: Data yang diolah, 2014
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
Tabel 5.9 Skor Rata-rata per Indikator Variabel Brand Attitude
Indikator Rata-rata
skor per
indikator
Keterangan Rata-rata dari
keseluruhan
indikator
Keterangan
Indikator I 4,06 Baik
4,0267
Baik
Indikator II 3,98 Baik
Indikator III 4,04 Baik
Sumber: Data yang diolah, 2014
Tabel 5.10 Skor Rata-rata per Indikator Variabel Minat Mengunjungi
Indikator Rata-rata
skor per
indikator
Keterangan Rata-rata dari
keseluruhan
indikator
Keterangan
Indikator I 4,13 Baik
4,0825
Baik
Indikator II 4,04 Baik
Indikator III 4,15 Baik
Indikator IV 4,01 Baik
Sumber: Data yang diolah, 2014
B.I.5. Hasil Data Diskriptif
Statistik diskriptif merupakan ringkasan hasil olahan data
seluruh variabel penelitian yang telah diolah dengan bantuan
program SPSS 16. Pada bagian ini terdapat hasil statistik deskriptif
masing-masing untuk menjelaskan rata-rata, nilai minimum dan
nilai maksimum, dari masing-masing variabel. Variabel pertama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
adalah brand image, variabel kedua adalah brand attitute dan
variabel terakhir yaitu minat mengunjungi.
Tabel 5.11 Data Diskriptif
Data Diskriptif
N Minimum Maximum Mean
Std.
Deviation
BI 100 74 120 3,8975 9,787
BA 100 8 15 4,0267 1,846
MM 100 10 20 4,0825 2,362
Valid N
(listwise) 100
Sumber: Data yang diolah, 2014
Data deskriptif digunakan untuk mengetahui nilai rata-rata dan
standar deviasi dari setiap variabel. Nilai rata-rata 3,8975 dan
standar deviasi 9,787 untuk variabel brand image, nilai rata-rata
4,0267dan standar deviasi 1,846untuk variabel brand attitude dan
nilai rata-rata 4,0825dan standar deviasi 2,362untuk variabel minar
mengunjungi.
Tabel 5.12 Hasil Statistik Deskriptif Instrumen Penelitian Brand Image
No Indikator Minimum Maximum Mean
1 Kota Perak 2 5 4,59
2 Kota Pusaka 2 5 3,83
3 Kota Kerajaan 2 5 3,89
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
4 Wisata Spiritual 1 5 3,70
5 Wisata Sejarah (heritage) 2 5 4,33
6 Wisata Malam 1 5 2,94
7 Wisata Peminat Khusus 1 5 3,46
8 Wilayah Pluralisme 2 5 3,27
9 Wilayah yang unik/khas 2 5 4,21
10 Wilayah yang nyaman 2 5 3,94
11 Wilayah yang tentram 2 5 3,90
12 Suasana Lampau 2 5 3,92
13 Suasana Harmonis 2 5 3,91
14 Suasana yang ramah 3 5 4,10
15 Suasana yang tentram 3 5 3,95
16 Rumah Joglo & Limasan 2 5 4,20
17 Kampung Wisata 2 5 4,26
18 Akomodasi tersedia 1 5 3,46
19 Info wisata tersedia 1 5 3,75
20 Fasilitas wisata tersedia 2 5 3,71
21 Pojok/Sudut Jogja 2 5 3,90
22 Pasar Tradisional 1 5 4,08
23 Jajanan Pasar/Tradisional 2 5 4,06
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
24 Coklat Monggo 2 5 4,09
Sumber: Data yang diolah, 2014
Dari hasil di atas diperoleh bahwa indikator 1 memiliki nilai
mean paling tinggi yaitu 4,59, dengan skala yang paling kecil yang
dipilih adalah 2 dan skala yang paling besar yang dipilih adalah 5.
Tabel 5.13 Hasil Statistik Deskriptif Instrumen Penelitian Brand Attitude
No Indikator Minimum Maximum Mean
1 Saya menyukai Destinasi Wisata di
Kotagede
2 5 4,59
2 Saya terkesan dengan Destinasi Wisata di
Kotagede
2 5 3,83
3 Saya sangat mendukung Destinasi Wisata
yang bersejarah/heritage seperti di
Kotagede
2 5 3,98
Sumber: Data yang diolah, 2014
Dari hasil di atas diperoleh bahwa indikator 1 memiliki nilai
mean paling tinggi yaitu 4,59 dengan skala yang paling kecil yang
dipilih adalah 2 dan skala yang paling besar yang dipilih adalah 5.
Tabel 5.14 Hasil Statistik Deskriptif Instrumen Penelitian Minat
Mengunjungi
No Indikator Minimum Maximum Mean
1 Saya akan mengunjungi Destinasi Wisata
Kotagede
2 5 4,13
2 Saya akan mengajak teman/saudara saya
untuk mengunjungi Destinasi Wisata
Kotagede
2 5 4,04
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
3 Saya akan merekomendasikan Destinasi
Wisata Kotagede kepada teman/saudara
saya
3 5 4,15
4 Saya akan kembali mengunjungi Destinasi
Wisata Kotagede dimasa yang akan datang
1 5 4,01
Sumber: Data yang diolah, 2014
Dari hasil di atas diperoleh bahwa indikator 3 memiliki nilai
mean paling tinggi yaitu 4,15, dengan skala yang paling kecil yang
dipilih adalah 3 dan skala yang paling besar yang dipilih adalah 5.
B.I.6. Uji Asumsi Klasik
Sebelum dilakukan pengujian hipotesis, terlebih dahulu
dilakukan pengujian asumsi klasik.Pengujian asumsi klasik untuk
mengetahui apakah data yang digunakan telah bebas dari masalah
normalitas dan heteroskedastisitas. Jika salah satu asumsi klasik
tidak terpenuhi, maka akan menyebabkan bias pada persamaan
regresi yang berpengaruh terhadap hasil penelitian. Pengujian
asumsi klasik merupakan syarat utama yang harus terpenuhi
sebelum dilakukan analisis data dengan uji regresi.
a. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk melihat apakah data
berdistribusi normal atau tidak dan untuk menentukan apakah
data layak atau tidak untuk dianalisa.Pengujian normalitas
menggunakan teknik analisis Kolmogorov-Smirnov. Hasil uji
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
normalitas untuk masing-masing variabel penelitian disajikan
berikut ini:
Tabel 5.15 Hasil Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov
Variabel Asymp.sig Signifikansi Kesimpulan
Brand Image 0,159 0,05 Normal
Brand Attitude 0,059 0,05 Normal
Minat Mengunjungi 0,051 0,05 Normal
Sumber: Data yang diolah, 2014
Tabel di atas menunjukkan bahwa nilai Asymp.sig
lebih besar dari nilai signifikansi (0,05), sehingga dapat
disimpulkan bahwa semua variabel dalam penelitian
berdistribusi normal.
b. Uji Heteroskedastisitas
Tujuan dari uji heteroskedastisitas untuk menguji
apakah di dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variansi
dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Model
regresi yang baik adalah model yang tidak terjadi
heteroskedastisitas. Kriteria untuk menentukan data tidak
terjadi heteroskedastisitas yaitu jika nilai signifikansi >
0,05.Pengujian heteroskedastisitas dapat dilihat berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
Tabel 5.16 Hasil Uji Heteroskedastisitas Spearmans ‘rho
Variabel Sig. (2-tailed) Standard Signifikansi Kesimpulan
Brand Image 0,577 0,05 Normal
Brand Attitude 0,936 0,05 Normal
Sumber: Data yang diolah, 2014
Tabel di atas menunjukkan bahwa nilai signifikansi
sebesar 0,577 lebih besar dari 0,05 untuk brand image dan
nilai signifikansi 0,936 lebih besar dari 0,05 untuk brand
attitude. Hal ini menunjukkan bahwa model regresi terbebas
dari masalah heteroskedasititas.
B.I.7. Uji Hipoteisis I
Hipotesis I yang diajukan dalam penelitian ini adalah Ada
perbedaan persepsi brand image Kotagede dalam kelompok
usia. Hipotesis ini akan diuji menggunakan uji beda. Berikut hasil
uji bedaa serta hipotesis observasi dan hipotesis alternatif untuk uji
hipotesis ke I:
H0 : Tidak ada perbedaan persepsi brand image Kotagede dalam
kelompok usia.
Ha : Ada perbedaan persepsi brand image Kotagede dalam
kelompok usia.
Berdasarkan hasil analisis data (lihat lampiran) diperoleh
nilai t-hitung sebesar 2,555. Nilai t-tabel untuk n = 50, df = n1 + n2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
– 2 = 1,9845. Hal ini menunjukkan bahwa t-hitung > t-tabel (2,555
> 1,9845), dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Ha diterima
artinya ada perbedaan persepsi brand image Kotagede.
B.I.8. Uji Hipotesis II
Hipotesis II yang diajukan dalam penelitian ini adalah Brand
image berpengaruh positif pada Brand attitude. Hipotesis ini akan
diuji menggunakan analisis regresi linier sederhana. Berikut hasil uji
regresi linier sederhana serta hipotesis observasi dan hipotesis
alternatif untuk uji hipotesis ke II:
H0 : Brand image tidak berpengaruh positif pada Brand attitude.
Ha : Brand image berpengaruh positif pada Brand attitude.
Tabel 5.17 Hasil Uji Regresi Linier Sederhana
Variabel Dependen : Brand attitude
Variabel Independen B Koefisien t-hitung Sign
Brand image 0,043 2,335 0,022
Konstanta 8,029
Adjusted R Square 0,053
Sumber: Data yang diolah, 2014
Data dari tabel di atas dapat ditransformasikan ke dalam
persamaan regresi linier sederhana sebagai berikut:
Brand attitude = 8,029 + 0,043 brand image + e
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
Dari hasil analisis regresi linier sederhana di atas diperoleh nilai
konstanta sebesar 8,029 yang menunjukkan jika brand image sama
dengan 0 maka brand attitude nilainya sebesar 8,029. Nilai B
Koefisien sebesar 0,043 artinya jika brand image ditingkatkan
sebesar 1 satuan maka brand attitude akan meningkat sebesar 0,043.
Nilai t-hitung sebesar 2,335 dan t-tabel untuk n = 100, df (n-2) =
1,9845. Jadi dapat disimpulkan t-hitung > t-tabel (2,335 >1,9845)
sehingga Ha diterima, artinya brand image berpengaruh positif
pada brand attitude.
Nilai positif pada koefisien regresi variabel brand image
menunjukkan adanya pengaruh positif pada brand attitude. Saat
brand imagemeningkat maka brand attitudejuga akan ikut
meningkat. Adjusted R Square sebesar 0,053 atau 5,3%
menunjukkan bahwa 5,3% variasi brand attitude dapat dijelaskan
oleh variasi variabel independen pada brand image. Nilai
signifikansi 0,022 yang lebih kecil dari 0,05 menunjukkan adanya
pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.
B.I.9. Uji Hipotesis III
Hipotesis III yang diajukan dalam penelitian ini adalah
Brand attitude berpengaruh positif pada minat untuk
mengunjungi. Hipotesis ini akan diuji menggunakan analisis
regresi linier sederhana. Berikut hasil uji regresi linier sederhana
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
serta hipotesis observasi dan hipotesis alternatif untuk uji hipotesis
ke II:
H0 : Brand attitude tidak berpengaruh positif pada minat
mengunjungi.
Ha : Brand attitude berpengaruh positif pada minat mengunjungi.
Tabel 5.18 Hasil Uji Regresi Linier Sederhana
Variabel Dependen : Minat Mengunjungi
Variabel Independen B Koefisien t-hitung Sign
Brand attitude 0,241 1,900 0,060
Konstanta 13,417
Adjusted R Square 0,036
Sumber: Data yang diolah, 2014
Data dari tabel di atas dapat ditransformasikan ke dalam
persamaan regresi linier sederhana sebagai berikut:
Minat mengunjungi = 13,417 + 0,241brand attitude + e
Dari hasil analisis regresi linier sederhana di atas diperoleh
nilai konstanta sebesar 13,417 yang menunjukkan jika brand
attitude sama dengan 0 maka minat mengunjungi nilainya sebesar
13,417. Nilai B Koefisien sebesar 0,241 artinya jika brand attitude
ditingkatkan sebesar 1 satuan maka minat mengunjungiakan
meningkat sebesar 0,241. Nilai t-tabel untuk n = 100, df (n-2) =
1,9845, Nilai tersebut < Nilai t-hitung sebesar 1,900. Jadi dapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
disimpulkan t-hitung < t-tabel sehingga Ha ditolak, artinya brand
attitude tidak berpengaruh positif pada minat mengunjungi.
B.I.10. Pembahasan
Hasil uji hipotesis digunakan untuk menjawab tujuan dari
penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
benarkah intensitas mengonsumsi media sosial menjadi faktor
pembeda sikap terhadap iklan dan bagaimana pengaruhnya pada
minat beli. Berikut adalah penjelasan dari masing-masing
pengujian hipotesis:
a. Ada perbedaan persepsi brand image Kotagede dalam
kelompok usia.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hipotesis yang
menyatakan “Ada perbedaan persepsi brand image Kotagede
dalam kelompok usia” dapat diterima secara ststistik oleh
penelitian empiris. Hal ini dibuktikan dengan nilai t-hitung > t-
tabel (2,555 > 1,9845).
Pengaruh terjadi pebedaan persepsi brand image pada
kelompok usia 16 tahun – 30 tahun dan 31 tahun – 40 tahun
karena dalam kelompok usia tersebut sudah lahir dijaman yang
berbeda. Usia 16 tahun – 30 tahun terlahir dijaman yang lebih
modern dan budaya asing sudah masuk dan mempengaruhi
cara pandang terhadap sesuatu, contohnya anak muda
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
kelompok usia 16 tahun – 30 tahun akan lebih cenderung untuk
berkunjung ke Empire untuk menonton film barat atau
berkunjung ke cafe untuk mencari hiburan dibandingkan
berkunjung ke Kotagede yang mereka anggap kuno dan hanya
sebatas tempat peninggalan. Sedangkan kelompok usia 31
tahun – 40 tahun memandang Kotagede dan tempat sejarah
lainnya harus dijaga dan dikembangkan sehingga nilai sejarah
dan budaya bisa dinikmati untuk semua kalangan.
b. Brand image berpengaruh positif pada brand attitude
Hasil uji regresi linier sederhana menunjukkan bahwa
“Brand image berpengaruh positif pada brand attitude”
terbukti secara statistik oleh penelitian empiris. Brand image
yang baik akan menimbulkan kesan positif pada konsumen
sehingga berpengaruh pada brand attitude yang mampu
mempengaruhi sikap seseorang yang telah menilaibrand image
yang sudah baik. Pengaruh yang dimaksudkan yaitu pengaruh
positif, dimana konsumen telah menilai brand image
kemudian mengevaluasi akan nilai-nilai brand image sudah
baik dan berdampak positif pada brand attitude.
Hasil penelitian menunjukkan brand image
berpengaruh positif pada brand attitude, pengaruh positif ini
dapat dilihat dari nilai variabel brand image + 0,043. Pengaruh
positif ini menjelaskan bahwa saat brand image meningkat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
maka brand attitude juga akan meningkat dan saat brand
imagemenurun maka brand attitude juga akan menurun.
c. Brand attitude tidak berpengaruh positif pada minat untuk
mengunjungi.
Hasil uji regresi linier sederhana menunjukkan bahwa
“Brand attitude tidak berpengaruh positif pada minat
mengunjungi” terbukti secara statistik oleh penelitian empiris.
Brand attitude yang baik akan menimbulkan kesan
positif akan tetapi belum tentu mempengaruhi akan
ketertarikan untuk mengkonsumsi atau mengunjungi secara
langsung, brand attitude akan mempengaruhi sikap seseorang
akan tetapi dianggap akan memenuhi kebutuhan konsumen
atau tidak.
Hal ini dapat disebabkan karena banyak tempat hiburan
atau wisata yang lebih menarik atau modern dengan
penyikapan yang berbeda oleh banyak orang, sehingga Kota
gede cenderung kurang diminati untuk dikunjungi
dibandingkan tempat hiburan atau wisata lainnya.
Hasil penelitian menunjukkan brand attitude tidak
berpengaruh positif pada minat mengunjungi, pengaruh tidak
berpengaruh positif ini dapat dilihat dari nilai variabel brand
attitude + 0,241. Pengaruh tidak positif ini menjelaskan bahwa
saat brand attitude meningkat maka minat untuk mengunjungi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
juga akan meningkat dan saat brand attitude menurun maka
minat mengunjungi juga akan menurun.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
BAB VI
KESIMPULAN DAN IMPLIKASI HASIL PENELITIAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada bab sebelumnya maka
dapat diambil beberapa kesimpulan yaitu:
1. Pandangan brand image Kotagede dalam pandangan kelompok usia 16
tahun – 30 tahun dan 31 tahun – 40 tahun menurut responden, yaitu :
a. Kota Perak
b. Kota Pusaka
c. Kota Kerajaan
d. Wisata Spiritual
e. Wisata Sejarah (heritage)
f. Wisata Malam
g. Wisata Peminat Khusus
h. Wilayah Pluralisme
i. Wilayah yang unik/khas
j. Wilayah yang nyaman
k. Wilayah yang tentram
l. Suasana Lampau
m. Suasana Harmonis
n. Suasana yang ramah
o. Suasana yang tentram
p. Rumah Joglo & Limasan
q. Kampung Wisata
r. Akomodasi tersedia
s. Info wisata tersedia
t. Fasilitas wisata tersedia
u. Pojok/Sudut Jogja
v. Pasar Tradisional
w. Jajanan Pasar/Tradisional
x. Coklat Monggo
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
2. Perbedaan persepsi terhadap Kotagede antara kelompok usia 16 tahun – 30
tahun dan 31 tahun – 40 tahun karena kebutuhan dan cara pandang
terhadap Kotagede berbeda selain itu faktor gaya hidup dan pengaruh
budaya asing menjadi faktor yang mempengaruhi, terutama pada
kelompuk usia 16 tahun – 30 tahun.
3. Brand image berpengaruh positif pada brand attitude. Hal ini
mengindikasikan bahwa semakin baik brand image Kotagede maka
semakin baik juga brand attitude terhadap Kotagede. Sikap tersebut
dipengerahui oleh kesan dari brand image yang akan berpengaruh pada
brand attitude terhadap Kotagede. Pada dasarnya setiap penikmat wisata
akan mencari tempat wisata yang baik citranya sehingga mempunyai daya
tarik untuk dikunjungi.
4. Brand attitude tidak berpengaruh pada minat untuk berkunjung ke
Kotagede. Kotagede merupakan tempat wisata sejarah dan banyak yang
tanggapan mendukung tentang kota sejarah ini, akan tetapi hanya sebatas
dukungan saja dari banyak orang dan tidak berpengaruh akan tindakan
nyata mereka seperti untuk mengunjungi Kotagede. Hal tersebut bisa
dipengaruhi masing-masing individu dalam persepsi atau kebutuhan
berwisata, sehingga sikap yang mendukung belum tentu ingin
mengunjungi dan bisa dipengaruhi faktor lain seperti aksesbilitas atau
informasi yang dianggap sulit dicari.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
B. Implikasi Hasil Penelitian
Beberapa implikasi yang relevan dengan hasil penelitian ini adalah sebagai
berikut :
1. Implikasi Manajerial Untuk Pengelola Kotagede
a. Pengelola Kotagede harus memperkuat brand image sehingga
semakin jelas dan semakin dikenal, karena brand image merupakan
kekuatan sebagai sarana pengenalan serta memperjelas daya tarik
wisata dan apa saja yang ditawarkan di Kotagede sehingga akan
membentuk brand attitude yang baik di kalangan masyarakat luar
khususnya anak muda.
b. Pengelola Kotagede harus melihat bahwa Kotagede mempunyai
banyak daya tarik wisata, selain itu lebih memperhatikan segmen
pasar yang lebih jelas dan segmen pasar yang akan dituju terkait dari
segi pariwisata.
c. Pengelola Kotagede bisa melakukan promosi wisata untuk peminat
khusus yang mempunyai ketertarikan akan nilai-nilai sejarah.
2. Implikasi Untuk Penelitian Selanjutnya
a. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan agar dapat mengambil sampel
yang lebih luas karena penulis hanya mengambil 100 sampel.
b. Penelitian ini dapat dijadikan sebagai tambahan referensi untuk
penelitian selanjutnya, untuk lebih mendalami hubungan antara
brand image terhadap brand attitude.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
c. Penelitian selanjutnya dapat menambahkan variabel lain seperti,
persepsi berwisata atau kebutuhan berwisata terhadap minat
mengunjungi, karena penelitian ini sudah dapat mengetahui jika
brand image berpengaruh positif pada brand attitude, akan tetapi
penelitian ini belum bisa mengungkapkan bahwa brand attitude
berpengaruh pada minat mengunjungi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
DAFTAR PUSTAKA
Dinas Pariwisata Propinsi DIY. Statistik Kepariwisataan Yogyakarta 2011
Dewi, Ike Janita. 2009. Creatting & Sustaining Brand Equity Aspek Manajerial
Akademis dari Branding. Yogyakarta: Amara books.
Kotler, Philip and Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran Edisi 13 Jilid 1.
Jakarta: Penerbit Erlangga.
Kotler, Philip and Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran Edisi 13 Jilid 2.
Jakarta: Penerbit Erlangga.
Kotler, Philip, 2004. Peinsip-Prinsip Pemasaran Jilid1.Edisi 10.Jakarta : Indeks.
Tjiptono, Fandy. 2008. Strategi Pemasaran Edisi III. Yogyakarta: CV. Andi Offset.
Tjiptono, Fandy 2011. Manajemen & Strategic Merek. Yogyakarta : CV. Andi Offset.
Tjiptono, Fandy dan Chandra Gregorius 2012. Pemasaran Strategik, Yogyakarta : CV.
Andi Offset.
Wijaya, E Juhana 2007. Memahami IPS (Ilmu Pengetahuan Sosial) 2 SMK. Bandung :
Armico
Morissan, M.A. 2010. Periklanan Komunikasi Pemasaran Terpadu, Jakarta: Kencana.
Sekaran, Uma. 2006. Research Methods For Business : Metodologi Penelitian Bisnis.
Buku 2, Edisi keempat. Salemba Empat. Jakarta
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
Cooper, Donald R dan Pamela S. Schindler. 2006. Metode Riset Bisnis Edisi 9 Volume
1. Jakarta: Penerbit PT Media Global Edukasi.
Cooper, Donald R dan Pamela S. Schindler. 2006. Metode Riset Bisnis Edisi 9 Volume
2. Jakarta: Penerbit PT Media Global Edukasi.
Ghozali, Imam. 2009. Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang: Badan
Penerbit Universitas Diponegoro.
Wibowo, Erwito dan Hamid Nuri Agung Hartadi. 2011. Toponim Kotagede. Kotagede :
Penerbit Rekompak, Kementerian Pekerjaan Umum Direktorat Jendral Cipta
Karya, Java Reconstruction Found, Forum Joglo.
Sadat, Andi M. 2009. Brand Belief . Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Love Luck, Christopher Joachen Wirk dan Jacky Mussry. 2009. Pemasaran Jasa
Manusia, Teknologi, Strategi Jilid 2 Edisi Ketujuh. Jakarta : Penerbit Erlangga.
Widjaja MM, Dr. Ir Bernard T. 2009. Lifestyle Marketing. Jakarta: Penerbit Kompas
Gramedia.
Payne, Adrian. 2000. The Essence of services Marketing. Yogyakarta : CV. Andi Offset.
Sanusi, Anwar. 2011. Metodologi Penelitian Bisnis. Jakarta: Salemba Empat.
Kuncoro, M. 2003. Metode Riset Untuk Bisnis dan Ekonomi Bagaimana Meneliti dan
Menulis Tesis, Erlangga, Jakarta.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R &
D). Bandung: Alfabeta.
Kementerian Pekerjaan Umum. Jelajah Pusaka Kotagede : Peta Panduan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
Ferrinadewi, Erna. 2008. Merek & Psikologi Konsumen. Yogyakarta : Ilmu Gramedia.
Ali, Mohammad dan Mohammad Asori. 2005. Psikologi Remaja. Jakarta : Grafika
Offset.
Purnomo, Hendro. 2011. Analisis Pengaruh Brand Awareness, Brand Image dan Brand
Attitude Pada Brand Loyalty Terhadap Produk Wisata Minat Khusus Penelusuran Gua.
http://www.gamawisata.com/index.php/component/content/article/39-tempat-wisata/70-
kotagede 3 oktober 2010.
http://kuakotagede.net/index.php/halaman/detail/11 3 oktober 2010.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN I
DAFTAR PERTANYAAN
WAWANCARA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Daftar Pertanyaan Wawancara
pada Penelitian Tahap I
I. Perkenalan secara pribadi kemudian perkenalan singkat mengenai tema utama penelitian
kepada narasumber serta maksud dan tujuan dari wawancara tersebut
II. Konteks pertanyaan : Brand Image Kotagede dari pandangan anak muda ?
1. Pandangan anak muda terhadap citra Kotagede itu seperti apa ?
2. Apakah ada perbedaan citra Kotagede oleh anak muda dalam kelompok usia 16
tahun – 30 tahun dan 31 tahun – 40 tahun ?
3. Sebagai kota bersejarah daya tarik apa saja yang dimiliki oleh Kotagede ?
4. Sebagai praktisi di bidang pariwisata, langkah atau tindakan apa yang sudah
dilakukan untuk meningkatkan daya tarik agar Kotagede lebih dikenal (Dinas
Pariwisata & Pemasar/Pemerhati Pariwisata) ?
Keterangan : sifat dari pertanyaan hanya membawakan sesuai alur dari wawancara,
dengan tujuan agar tidak keluar dari konteks tema yang sedang dibahas. Serta sistem
pertanyaan dibuat semakin berkembang dan terbuka.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN II
HASIL WAWANCARA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Transkrip Hasil Wawancara
Citra Destinasi Pariwisata DIY
Metode Content Analys dan Metode Common-Theme Approach
Narasumber 1 Narasumber 2 Narasumber 2
(Pak Irsyam-BP2KY)
(Pak Aria - Dinas Pariwisata
DIY)
(Mbak Sinta – Jelajah Pusaka
Kotagede
Kota Perak Kota Pusaka Kota Sejarah
Industri Perak Penghargaan dari Unesco Kota Kerajaan
Mempunyai sisi lain Kota Perak Kota Pusaka
Wisata klenik/spiritual Kota budaya Kota perak
Tempat yang bersejarah Tempat yang punya nilai
sejarah
Komunitas Wisata
Wisata Heritage Potensi yang tidak dirangkul Banyak potensi
Tempat yang bisa dipelajari Ruang terbuka/public Kampung Wisata
Sinergi dengan lingkungan Minat khusus
Tempat yang nyaman dan tentram Wisatawan kesulitan bisa
memahami
Tempat yang unik
Aman dan ramah Aware Blusukan ke lorong
Khas dan unik Misleading dengan keadaan
sekarang
Padat rumah tradisional
Suasana lampau atau eksotik Adat Rumah joglo & jawa
Kota kerejaan pada masa lampau Tradisi Tempat eksotik
Wisata malam Kota sejarah Tempat kuno dan tradisional
Wisata peminat khusus Sejarah (panembahan senopati) Banyak kegiatan keagamaan
Kampung jaman dulu/kampung
wisata Tempat yang unik dan khas
Tempat pluralisme
Lingkungan yang harmonis Melestarikan Tempat yang toleran
Transportasi modern dan tradisional
tersedia Tempat yang plural
Pojok jogja
Pasar tradisional dan jajanan pasar Rumah joglo Hiburan yang rutin
Pojok sudut jogja Pasar tradisional Banyak kegiatan tradisional
Coklat monggo Jajanan Pasar
Masyrakat yang masih
tradisonal
Fasilitas dan info tersedia Cokat monggo
Hiburan yang bersifat
klangenan
Willayah yang pluralisme Transportasi tersedia Tempat yang nyaman
Penduduk yang ramah dan toleran Pengembangan transportasi
tradisional
Aman dan harmonis
Wisata peminat khusus Wisata peminat khus Kebiasaan yang masih dinamis
Tempat wisata yang bercerita Tempat yang bercerita Tempat yang mempunyai nilai
Kurang atraksi yang bersifat rutin Wisata spiritual Wisata peminat khusus
Tempat yang mempunyai sisi lain Wisata malam Wisata punya tujuan tertentu
Kurangnya pengelolaan Sudut jogja Rumah joglo dan limasan
Rumah Joglo dan Limasan Tempat yang khas/unik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN III
HASIL PENELITIAN
TAHAP I
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24 atribut yang sering disebut dan berhubungan
Kota Perak
Kota Pusaka
Kota Kerajaan
Wisata Spiritual
Wisata Sejarah (heritage)
Wisata Malam
Wisata Peminat Khusus
Wilayah Pluralisme
Wilayah yang unik/khas
Wilayah yang nyaman
Wilayah yang tentram
Suasana Lampau
Suasana Harmonis
Suasana yang ramah
Suasana yang tentram
Rumah Joglo & Limasan
Kampung Wisata
Akomodasi tersedia
Info wisata tersedia
Fasilitas wisata tersedia
Pojok/Sudut Jogja
Pasar Tradisional
Jajanan Pasar/Tradisional
Coklat Monggo
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN IV
SEKILAS HASIL
WAWANCARA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Sekilas Wawancara Dengan Narasumber
1. (Pak Irsyam-BP2KY)
Memang sebelum Jogja, Kerajaan kan ada disini, nah makanya kita punya travel agent
namanya massatrust itu ya, kita jual anu MINAT KHUSUS, jadi kita jual apa namanya
aaaa KOTAGEDE NIGHTURE namanya, jadi jalan ke lorong-lorong Kotagede di malam
hari dan itu setiap kali kita bawa rombongan, mereka suka.
2. (Pak Aria - Dinas Pariwisata DIY)
Anak muda atau Mahasiswa itu sebenarnya bisa jadi potensi atauh bahkan merupakan
musibah bagi keadaan sekarang ini, contohnya buat Kotagede, Kalian itu sebenernya
modal, mau dibawa kemana, kan anak muda cenderung nongkrong, nonton bioskop di
empire dari pada berkunjung seperti tempat di Kotagede, contohnya Tamansari aja jarang
anak muda yang bermain kesana.
3. (Mbak Sinta – Jelajah Pusaka Kotagede)
Kalau saya sendiri melalui Jelajah Pusaka Kotagede ini, ini yang penting itu pertaama itu
aaa teman-teman terutama anak-anak muda, yang generasi berikutnya itu tau aaa apa,
sebelumnya tau sendiri, tahu dulu itu lho tentang Kotagede tentang kotanya, karena
banyak sekali yang gaa, ga tau Kota ku t ya ini to, ternyata kayak gini aja belum
maksimal itu lho, setelah mereka tahu bisa memutuskan kota kita t mau diapain gitu lho.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN V
KUISIONER
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Assalamualaikum Wr. Wb.
Salam Sejahtera Untuk Kita Semua.
Selamat Pagi/Siang/Malam
Sebelumnya, ijinkan saya memperkenalkan diri :
Nama : Firdhaus Satria Simatupang
NIM : 102214102
Saat ini saya masih berstatus sebagai mahasiswa Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta dan sedang menyelesaikan tugas akhir.
Penelitian tugas akhir tersebut berkaitan dengan Pengaruh Persepsi Anak
Muda Pada Minat Mengunjungi Destinasi Wisata Kotagede
Yogyakarta. Maka dari itu, saya mengharapkan dukungan dan partisipasi
Anda sebagai responden untuk mengisi kuisioner ini sebagai sumber data
bagi penyusunan tugas akhir ini.
Terimakasih
Ttd
Firdhaus Satria Simatupang
BAGIAN I
Data identitas responden.
.
1. Nama : ………………….
2. Jenis kelamin : ( ) Laki-laki
( ) Perempuan
3. Usia : ( ) 16 s/d 30 tahun
( ) 31 s/d 40 tahun
4. Pekerjaan : ( ) Pelajar/Mahasiswa
( ) Wiraswasta
( ) PNS/Pegawai Swasta
( ) Lainnya : ……
BAGIAN II
Berilah jawaban pada pertanyaan berikut ini dengan tanda (x) pada salah
satu jawaban !
1. Apakah Anda mengetahui Kotagede ?
a. Ya b. tidak
2. Apakah Anda mengetahui Kotagede merupakan Destinasi
Wisata ?
a. Ya b. tidak
Jika anda menjawab tidak pada salah satu pertayaan di atas
berhenti sampai disini !
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Bagian III
Berikan jawaban anda dengan memberikan tanda silang (x) pada salah satu
kolom pertanyaan yang anda pilih.
Keterangan : SS (Sangat Setuju), S (Setuju), N (Netral), TS (Tidak
Setuju), STS (Sangat Tidak Setuju)
A. Brand Image Kotagede
NO Image (Citra) SS S N TS STS
1 Kota Perak
2 Kota Pusaka
3 Kota Kerajaan
4 Wisata Spiritual
5 Wisata Sejarah (heritage)
6 Wisata Malam
7 Wisata Peminat Khusus
8 Wilayah Pluralisme
9 Wilayah yang unik/khas
10 Wilayah yang nyaman
11 Wilayah yang tentram
12 Suasana Lampau
13 Suasana Harmonis
14 Suasana yang ramah
15 Suasana yang tentram
16 Rumah Joglo & Limasan
17 Kampung Wisata
18 Akomodasi tersedia
19 Info wisata tersedia
NO Image (Citra) SS S N TS STS
20 Fasilitas wisata tersedia
21 Pojok/Sudut Jogja
22 Pasar Tradisional
23 Jajanan Pasar/Tradisional
24 Coklat Monggo
B. Brand Attitude Kotagede
1. Saya menyukai Destinasi Wisata di Kotagede ?
a. SS b. S c. N d. TS e. STS
2. Saya terkesan dengan Destinasi Wisata di Kotagede ?
a. SS b. S c. N d. TS e. STS
3. Saya sangat mendukung Destinasi Wisata yang
bersejarah/heritage seperti di Kotagede ?
a. SS b. S c. N d. TS e. STS
C. Minat Mengunjungi Kotagede
1. Saya akan mengunjungi Destinasi Wisata Kotagede ?
a. SS b. S c. N d. TS e. STS
2. Saya akan mengajak teman/saudara saya untuk mengunjungi
Destinasi Wisata Kotagede ?
a. SS b. S c. N d. TS e. STS
3. Saya akan merekomendasikan Destinasi Wisata Kotagede
kepada teman/saudara saya ?
a. SS b. S c. N d. TS e. STS
4. Saya akan kembali mengunjungi Destinasi Wisata Kotagede
dimasa yang akan datang ?
a. SS b. S c. N d. TS e. STS
Terima kasih atas partisipasi dan waktunya
Wasalaikumsalam Wr. Wb
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN VI
TABULASI DATA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabulasi Data Brand Image
No BI1 BI2 BI3 BI4 BI5 BI6 BI7 BI 8 BI 9 BI 10 BI 11 BI 12 BI 13 BI 14 BI 15 BI 16 BI 17 BI 18 BI 19 BI 20 BI 21 BI 22 BI 23 BI 24
1 5 5 5 5 5 3 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5
2 5 5 5 1 5 1 3 5 5 5 5 4 5 5 3 5 4 5 5 4 5 5 5 5
3 5 3 5 4 5 3 2 3 5 5 4 3 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 5
4 5 4 5 3 5 3 3 3 4 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4
5 5 5 5 5 5 2 2 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
6 5 3 4 3 5 2 3 3 5 5 4 4 4 4 4 5 5 3 4 4 5 5 5 4
7 4 4 3 4 4 2 4 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3
8 5 3 4 2 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 2 4 5 5 4
9 5 2 4 4 4 3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 3 4 4 4
10 4 4 3 4 4 4 5 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 2 3 4 4
11 5 5 4 4 5 2 3 2 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3
12 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5
13 5 4 4 4 4 4 3 3 5 3 3 2 3 3 4 5 4 2 1 4 3 1 4 5
14 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3
15 4 4 3 4 4 2 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 4 4 5 5 3
16 5 5 5 3 5 3 3 3 5 5 5 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
17 5 5 5 3 5 3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 3 4 4 4
18 5 5 5 4 5 3 3 3 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 5 5 5 3
19 5 4 5 4 5 4 4 3 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4
20 5 5 5 2 5 3 3 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 3 4 4 5 5 5
21 5 5 5 5 5 3 5 2 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 4 2 3 3 3 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22 5 2 4 2 4 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3 4 4
23 5 5 5 5 5 4 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 4 2 2 3 4 4 4 5
24 5 5 5 5 5 2 4 3 5 5 5 2 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5
25 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
26 5 5 5 5 5 2 4 3 5 5 5 2 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5
27 5 5 5 5 5 5 4 3 5 5 5 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5
28 5 4 5 5 5 2 3 3 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 3
29 4 5 2 2 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 2
30 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 4
31 4 3 3 5 5 3 2 3 5 2 3 5 4 4 3 5 5 3 3 4 4 4 4 5
32 3 4 4 4 4 2 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 2 3 4 4 3 3 3
33 5 3 3 3 4 3 2 3 4 4 3 4 4 4 3 4 5 3 3 3 3 4 4 4
34 5 4 4 4 4 4 2 2 4 2 2 5 3 3 3 5 4 2 4 3 5 4 4 5
35 5 4 4 3 4 3 3 3 5 3 3 5 3 3 3 5 5 4 4 4 3 4 4 5
36 4 4 5 4 5 3 4 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 4 4 5 5 5 5
37 4 4 4 3 4 4 3 3 4 2 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3
38 5 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4
39 5 3 4 4 4 3 5 2 3 4 3 4 4 4 4 2 5 4 4 3 3 4 4 3
40 5 3 3 4 5 3 5 4 5 3 2 4 4 3 4 4 5 2 3 2 4 3 2 3
41 5 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4
42 5 5 5 5 5 3 3 3 4 2 2 3 3 4 3 5 5 3 4 3 3 5 5 3
43 5 3 4 3 3 2 3 4 5 3 3 3 4 3 3 5 4 3 3 3 3 3 4 4
44 5 4 4 3 4 2 3 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4
45 4 3 4 2 3 3 4 4 5 2 3 3 3 3 3 3 2 4 5 3 2 2 3 4
46 5 4 3 2 4 5 5 4 5 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 3 3 3 4 5 5 3
48 5 5 3 3 4 3 5 3 5 5 5 4 5 5 5 3 5 5 5 5 4 5 4 4
49 5 5 4 3 5 3 5 3 5 3 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 4 4 4
50 2 3 4 5 2 2 2 4 3 2 4 4 3 4 4 2 2 2 2 2 4 4 4 4
51 2 2 2 5 5 2 2 4 5 2 5 3 5 5 5 3 4 2 2 2 4 4 4 4
52 4 4 4 4 4 2 2 2 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4
53 5 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 2 2 2 4 3 3 4
54 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2
55 5 5 5 5 5 3 4 3 4 4 4 3 3 3 3 4 5 4 4 4 3 4 5 5
56 5 4 4 3 3 3 5 3 4 4 3 4 4 5 3 3 3 4 4 3 3 3 3 4
57 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
58 5 4 4 4 4 2 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3
59 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4
60 5 5 5 5 5 3 5 3 5 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 5 5 5 5 5
61 5 3 4 3 3 4 5 3 4 4 4 5 5 5 4 3 3 2 4 5 4 3 3 5
62 5 3 3 3 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 4
63 5 3 3 3 5 3 3 3 5 4 4 3 4 5 4 5 5 4 5 4 4 5 4 3
64 5 3 4 4 4 3 4 3 5 4 4 5 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 3 5
65 5 4 5 3 4 1 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 1 2 4 4 3 3 4
66 5 4 2 3 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4
67 5 4 2 3 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4
68 5 3 5 4 5 1 1 2 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 4 3
69 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
70 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 4 4 3 4 3 4 3 3 4 4 4
71 5 2 2 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72 5 3 4 4 5 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4
73 5 5 5 4 4 3 4 3 4 5 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5
74 4 2 2 4 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4
75 4 4 4 5 5 4 4 4 3 3 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
76 5 4 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 5
77 5 3 5 5 5 3 4 3 3 4 3 4 4 4 4 5 4 2 2 2 4 3 3 5
78 5 3 4 3 4 3 4 3 4 3 3 5 5 5 3 4 4 4 4 4 4 3 3 5
79 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5
80 3 4 4 3 5 4 3 2 5 5 5 4 4 4 5 4 4 3 3 4 4 4 4 5
81 3 3 3 3 4 2 2 3 4 5 5 3 3 5 5 3 3 3 3 2 3 5 5 3
82 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 4 4 2 5
83 3 3 4 4 5 2 3 4 5 4 4 5 4 4 4 5 5 3 3 4 5 5 5 3
84 5 3 3 4 4 2 2 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4
85 5 3 4 3 5 2 5 3 5 3 3 5 3 3 3 5 5 3 3 3 3 4 5 5
86 5 3 4 4 5 3 4 4 5 3 3 5 2 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 3
87 3 4 4 4 4 3 3 3 2 5 4 4 2 3 4 5 4 3 3 3 4 4 4 5
88 5 3 2 2 2 1 3 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 2 4 3 3 5
89 3 5 4 5 5 3 4 4 3 3 3 5 4 5 3 5 5 4 5 4 4 5 5 5
90 5 4 2 2 4 2 4 3 5 5 5 5 5 4 4 4 4 2 2 3 3 2 2 5
91 5 3 4 3 5 3 3 4 4 4 3 5 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 2 5
92 5 4 5 4 5 3 3 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 2
93 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 5 3 4 5 3 4 4 3
94 5 4 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 2
95 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 3
96 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97 5 3 3 3 4 3 2 3 4 4 3 4 4 4 3 4 5 3 3 3 3 4 4 4
98 5 4 4 4 4 4 2 2 4 2 2 5 3 3 3 5 4 2 4 3 5 4 4 5
99 5 4 4 3 4 3 3 3 5 3 3 5 3 3 3 5 5 4 4 4 3 4 4 5
100 4 4 5 4 5 3 4 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 4 4 5 5 5 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabulasi Data Brand Attitude
No BA 1 BA 2 BA 3
1 5 5 5
2 5 5 5
3 5 5 5
4 4 5 4
5 4 4 4
6 4 3 4
7 3 5 5
8 5 5 4
9 5 5 5
10 4 4 3
11 5 5 5
12 4 4 4
13 4 3 3
14 3 4 4
15 3 4 3
16 5 5 5
17 5 4 4
18 5 5 5
19 4 4 4
20 4 4 4
21 4 4 4
22 4 4 4
23 4 3 3
24 3 4 3
25 3 4 3
26 4 3 4
27 5 3 5
28 4 4 4
29 3 3 4
30 3 3 4
31 5 4 4
32 3 3 3
33 3 2 4
34 4 2 3
35 4 4 4
36 4 4 4
37 4 4 4
38 4 4 4
39 4 4 5
40 4 3 4
41 4 3 4
42 4 3 2
43 4 3 4
44 4 3 3
45 4 3 4
46 4 4 4
47 4 4 4
48 4 4 4
49 4 4 4
50 5 5 4
51 4 4 4
52 4 5 4
53 3 3 4
54 5 4 5
55 5 4 4
56 4 4 5
57 4 5 5
58 4 5 4
59 4 4 4
60 4 4 5
61 5 4 5
62 4 4 4
63 5 5 5
64 5 4 5
65 4 4 5
66 4 5 5
67 4 4 4
68 4 5 2
69 4 5 2
70 3 3 2
71 3 3 4
72 4 4 3
73 4 3 4
74 4 3 4
75 5 4 3
76 5 5 3
77 4 4 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78 2 3 3
79 4 3 3
80 4 5 4
81 2 3 3
82 3 3 2
83 4 4 2
84 4 4 4
85 4 4 4
86 4 4 3
87 4 4 5
88 4 4 5
89 5 5 5
90 4 4 5
91 5 5 5
92 5 5 5
93 4 3 5
94 5 5 5
95 4 4 5
96 5 5 5
97 4 4 5
98 4 5 5
99 4 5 5
100 3 3 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabulasi Data Minat Mengunjungi
No MM1 MM2 MM3 MM4
1 5 5 5 5
2 4 4 5 5
3 4 4 3 4
4 5 4 4 4
5 4 5 5 5
6 4 3 4 4
7 3 3 4 3
8 5 5 4 4
9 4 4 4 4
10 4 4 5 4
11 4 4 4 4
12 5 2 4 4
13 4 3 4 3
14 5 5 5 5
15 4 4 4 3
16 5 4 5 4
17 4 4 4 3
18 4 3 3 3
19 3 4 4 3
20 2 2 4 2
21 3 4 3 1
22 3 4 4 4
23 4 5 4 4
24 5 5 5 5
25 5 5 5 5
26 5 5 5 5
27 5 4 4 4
28 5 5 5 3
29 4 4 4 4
30 4 4 4 4
31 4 4 4 4
32 4 3 3 3
33 4 4 4 4
34 4 5 4 4
35 4 4 4 4
36 4 4 4 4
37 4 4 4 4
38 4 4 3 4
39 4 3 4 4
40 3 4 4 4
41 4 4 3 3
42 5 5 5 5
43 4 4 3 4
44 4 4 4 4
45 4 3 3 4
46 4 5 4 5
47 4 4 4 4
48 5 5 5 5
49 5 5 5 5
50 3 3 4 3
51 4 4 4 4
52 4 4 4 4
53 3 4 4 4
54 4 4 4 4
55 5 4 4 4
56 5 5 5 4
57 4 4 4 5
58 4 3 4 3
59 3 3 4 4
60 5 3 4 5
61 5 4 4 4
62 4 4 4 3
63 5 5 4 4
64 5 4 4 5
65 4 5 4 5
66 5 5 5 5
67 5 5 5 5
68 3 4 4 4
69 5 5 5 4
70 3 3 3 3
71 4 4 5 5
72 4 4 4 4
73 4 4 4 4
74 5 5 5 5
75 4 4 4 4
76 4 4 4 4
77 5 5 5 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78 3 3 4 4
79 4 4 4 4
80 3 3 4 3
81 3 3 3 3
82 5 4 4 4
83 3 4 5 4
84 4 4 4 4
85 5 4 4 4
86 3 3 3 3
87 5 4 4 4
88 4 4 5 5
89 5 5 5 5
90 5 5 5 5
91 4 3 4 3
92 4 5 5 4
93 3 3 3 3
94 4 4 4 4
95 4 4 4 4
96 4 4 4 4
97 4 4 4 4
98 5 5 5 5
99 5 5 5 5
100 3 3 4 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN VII
VALIDITAS DAN
RELIABILITAS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Validitas dan Reliabilitas Brand Image
BI1 BI2 BI3 BI4 BI5 BI6 BI7 BI8 BI9 BI10 BI11 BI12 BI13 BI14 BI15 BI16 BI17 BI18 BI19 BI20 BI21 BI22 BI23 BI24 TOTAL
BI1 Pearson
Correlation 1 .186 .246
* -.127 .181 .126 .223
* -.095 .245
* .252
* -.053 .085 .189 .042 -.001 .219
* .322
** .213
* .273
** .244
* .054 -.013 -.010 .173 .322
**
Sig. (2-
tailed)
.064 .014 .208 .071 .213 .026 .347 .014 .011 .603 .400 .059 .676 .992 .029 .001 .034 .006 .015 .592 .900 .924 .085 .001
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI2 Pearson
Correlation .186 1 .489
** .193 .353
** .254
* .276
** .124 .240
* .271
** .364
** .010 .249
* .336
** .328
** .355
** .236
* .291
** .300
** .328
** .289
** .350
** .320
** .158 .604
**
Sig. (2-
tailed) .064
.000 .054 .000 .011 .005 .220 .016 .006 .000 .923 .013 .001 .001 .000 .018 .003 .002 .001 .003 .000 .001 .117 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI3 Pearson
Correlation .246
* .489
** 1 .341
** .461
** .066 .023 .071 .212
* .271
** .177 .012 .146 .151 .146 .414
** .181 .106 .100 .307
** .225
* .219
* .236
* .239
* .484
**
Sig. (2-
tailed) .014 .000
.001 .000 .513 .817 .482 .034 .006 .078 .903 .148 .134 .147 .000 .071 .292 .324 .002 .024 .029 .018 .017 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI4 Pearson
Correlation -.127 .193 .341
** 1 .374
** .118 .090 .001 .049 .002 .065 .050 .052 .124 .210
* .220
* .161 -.053 -.006 .128 .244
* .223
* .246
* .058 .317
**
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Sig. (2-
tailed) .208 .054 .001
.000 .243 .374 .988 .626 .982 .519 .622 .610 .219 .036 .028 .111 .598 .951 .206 .014 .025 .014 .564 .001
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI5 Pearson
Correlation .181 .353
** .461
** .374
** 1 .089 .077 .043 .417
** .293
** .314
** .128 .281
** .273
** .273
** .524
** .545
** .173 .161 .388
** .345
** .423
** .384
** .070 .608
**
Sig. (2-
tailed) .071 .000 .000 .000
.381 .446 .671 .000 .003 .001 .206 .005 .006 .006 .000 .000 .085 .109 .000 .000 .000 .000 .492 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI6 Pearson
Correlation .126 .254
* .066 .118 .089 1 .423
** .236
* .053 .021 .048 .174 .008 .145 .215
* .108 .041 .135 .171 .139 .006 .037 -.025 .102 .312
**
Sig. (2-
tailed) .213 .011 .513 .243 .381
.000 .018 .600 .836 .633 .084 .938 .150 .032 .285 .682 .180 .089 .169 .951 .716 .807 .312 .002
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI7 Pearson
Correlation .223
* .276
** .023 .090 .077 .423
** 1 .240
* .151 .204
* .161 .158 .231
* .309
** .248
* -.003 .117 .222
* .227
* .101 .022 -.036 -.064 .120 .383
**
Sig. (2-
tailed) .026 .005 .817 .374 .446 .000
.016 .133 .042 .110 .116 .021 .002 .013 .979 .247 .027 .023 .317 .824 .724 .525 .235 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI8 Pearson
Correlation -.095 .124 .071 .001 .043 .236
* .240
* 1 .176 .068 .159 .142 .126 .220
* .085 .114 .018 .201
* .185 .091 .103 .203
* .146 -.085 .289
**
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Sig. (2-
tailed) .347 .220 .482 .988 .671 .018 .016
.081 .501 .113 .158 .210 .028 .400 .257 .856 .045 .065 .368 .308 .043 .148 .401 .004
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI9 Pearson
Correlation .245
* .240
* .212
* .049 .417
** .053 .151 .176 1 .212
* .367
** .153 .395
** .294
** .277
** .469
** .388
** .151 .148 .301
** .239
* .144 .241
* .223
* .521
**
Sig. (2-
tailed) .014 .016 .034 .626 .000 .600 .133 .081
.034 .000 .129 .000 .003 .005 .000 .000 .134 .143 .002 .017 .153 .016 .026 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI10 Pearson
Correlation .252
* .271
** .271
** .002 .293
** .021 .204
* .068 .212
* 1 .708
** .062 .490
** .565
** .599
** .263
** .379
** .326
** .256
* .349
** .235
* .373
** .294
** .192 .629
**
Sig. (2-
tailed) .011 .006 .006 .982 .003 .836 .042 .501 .034
.000 .538 .000 .000 .000 .008 .000 .001 .010 .000 .019 .000 .003 .055 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI11 Pearson
Correlation -.053 .364
** .177 .065 .314
** .048 .161 .159 .367
** .708
** 1 .018 .609
** .654
** .767
** .199
* .241
* .347
** .244
* .373
** .335
** .436
** .377
** .095 .650
**
Sig. (2-
tailed) .603 .000 .078 .519 .001 .633 .110 .113 .000 .000
.855 .000 .000 .000 .047 .016 .000 .015 .000 .001 .000 .000 .346 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI12 Pearson
Correlation .085 .010 .012 .050 .128 .174 .158 .142 .153 .062 .018 1 .189 .160 -.026 .204
* .211
* .070 .044 .054 .122 .090 -.008 .274
** .273
**
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Sig. (2-
tailed) .400 .923 .903 .622 .206 .084 .116 .158 .129 .538 .855
.060 .111 .800 .041 .035 .489 .662 .596 .228 .371 .933 .006 .006
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI13 Pearson
Correlation .189 .249
* .146 .052 .281
** .008 .231
* .126 .395
** .490
** .609
** .189 1 .677
** .589
** .216
* .303
** .222
* .246
* .303
** .269
** .230
* .083 .195 .583
**
Sig. (2-
tailed) .059 .013 .148 .610 .005 .938 .021 .210 .000 .000 .000 .060
.000 .000 .031 .002 .027 .014 .002 .007 .021 .410 .052 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI14 Pearson
Correlation .042 .336
** .151 .124 .273
** .145 .309
** .220
* .294
** .565
** .654
** .160 .677
** 1 .685
** .181 .282
** .341
** .388
** .309
** .360
** .434
** .317
** .198
* .683
**
Sig. (2-
tailed) .676 .001 .134 .219 .006 .150 .002 .028 .003 .000 .000 .111 .000
.000 .071 .004 .001 .000 .002 .000 .000 .001 .048 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI15 Pearson
Correlation -.001 .328
** .146 .210
* .273
** .215
* .248
* .085 .277
** .599
** .767
** -.026 .589
** .685
** 1 .164 .241
* .190 .211
* .271
** .332
** .349
** .243
* .106 .607
**
Sig. (2-
tailed) .992 .001 .147 .036 .006 .032 .013 .400 .005 .000 .000 .800 .000 .000
.104 .016 .059 .035 .006 .001 .000 .015 .295 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI16 Pearson
Correlation .219
* .355
** .414
** .220
* .524
** .108 -.003 .114 .469
** .263
** .199
* .204
* .216
* .181 .164 1 .553
** .190 .220
* .316
** .336
** .341
** .434
** .279
** .592
**
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Sig. (2-
tailed) .029 .000 .000 .028 .000 .285 .979 .257 .000 .008 .047 .041 .031 .071 .104
.000 .058 .028 .001 .001 .001 .000 .005 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI17 Pearson
Correlation .322
** .236
* .181 .161 .545
** .041 .117 .018 .388
** .379
** .241
* .211
* .303
** .282
** .241
* .553
** 1 .290
** .293
** .400
** .211
* .446
** .409
** .152 .597
**
Sig. (2-
tailed) .001 .018 .071 .111 .000 .682 .247 .856 .000 .000 .016 .035 .002 .004 .016 .000
.003 .003 .000 .035 .000 .000 .132 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI18 Pearson
Correlation .213
* .291
** .106 -.053 .173 .135 .222
* .201
* .151 .326
** .347
** .070 .222
* .341
** .190 .190 .290
** 1 .725
** .460
** .133 .446
** .392
** -.015 .544
**
Sig. (2-
tailed) .034 .003 .292 .598 .085 .180 .027 .045 .134 .001 .000 .489 .027 .001 .059 .058 .003
.000 .000 .186 .000 .000 .880 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI19 Pearson
Correlation .273
** .300
** .100 -.006 .161 .171 .227
* .185 .148 .256
* .244
* .044 .246
* .388
** .211
* .220
* .293
** .725
** 1 .525
** .299
** .523
** .346
** .056 .574
**
Sig. (2-
tailed) .006 .002 .324 .951 .109 .089 .023 .065 .143 .010 .015 .662 .014 .000 .035 .028 .003 .000
.000 .003 .000 .000 .578 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI20 Pearson
Correlation .244
* .328
** .307
** .128 .388
** .139 .101 .091 .301
** .349
** .373
** .054 .303
** .309
** .271
** .316
** .400
** .460
** .525
** 1 .319
** .378
** .404
** .087 .624
**
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Sig. (2-
tailed) .015 .001 .002 .206 .000 .169 .317 .368 .002 .000 .000 .596 .002 .002 .006 .001 .000 .000 .000
.001 .000 .000 .392 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI21 Pearson
Correlation .054 .289
** .225
* .244
* .345
** .006 .022 .103 .239
* .235
* .335
** .122 .269
** .360
** .332
** .336
** .211
* .133 .299
** .319
** 1 .546
** .432
** .090 .528
**
Sig. (2-
tailed) .592 .003 .024 .014 .000 .951 .824 .308 .017 .019 .001 .228 .007 .000 .001 .001 .035 .186 .003 .001
.000 .000 .376 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI22 Pearson
Correlation -.013 .350
** .219
* .223
* .423
** .037 -.036 .203
* .144 .373
** .436
** .090 .230
* .434
** .349
** .341
** .446
** .446
** .523
** .378
** .546
** 1 .744
** -.054 .637
**
Sig. (2-
tailed) .900 .000 .029 .025 .000 .716 .724 .043 .153 .000 .000 .371 .021 .000 .000 .001 .000 .000 .000 .000 .000
.000 .597 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI23 Pearson
Correlation -.010 .320
** .236
* .246
* .384
** -.025 -.064 .146 .241
* .294
** .377
** -.008 .083 .317
** .243
* .434
** .409
** .392
** .346
** .404
** .432
** .744
** 1 .007 .566
**
Sig. (2-
tailed) .924 .001 .018 .014 .000 .807 .525 .148 .016 .003 .000 .933 .410 .001 .015 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
.947 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
BI24 Pearson
Correlation .173 .158 .239
* .058 .070 .102 .120 -.085 .223
* .192 .095 .274
** .195 .198
* .106 .279
** .152 -.015 .056 .087 .090 -.054 .007 1 .311
**
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Sig. (2-
tailed) .085 .117 .017 .564 .492 .312 .235 .401 .026 .055 .346 .006 .052 .048 .295 .005 .132 .880 .578 .392 .376 .597 .947
.002
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
TOTAL Pearson
Correlation .322
** .604
** .484
** .317
** .608
** .312
** .383
** .289
** .521
** .629
** .650
** .273
** .583
** .683
** .607
** .592
** .597
** .544
** .574
** .624
** .528
** .637
** .566
** .311
** 1
Sig. (2-
tailed) .001 .000 .000 .001 .000 .002 .000 .004 .000 .000 .000 .006 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .002
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Reliabilitas
N %
Cases Valid 100 100.0
Excludeda 0 .0
Total 100 100.0
Reliabilitas Statistik
Cronbach's Alpha N of Items
.873 24
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Validitas dan Reliabilitas Brand Attitude
Correlations
Validitas
Correlations
BA1 BA2 BA3 TOTAL
BA1 Pearson Correlation 1 .538** .450
** .802
**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000
N 100 100 100 100
BA2 Pearson Correlation .538** 1 .397
** .803
**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000
N 100 100 100 100
BA3 Pearson Correlation .450** .397
** 1 .794
**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000
N 100 100 100 100
TOTAL Pearson Correlation .802** .803
** .794
** 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000
N 100 100 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Reliabilitas
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 100 100.0
Excludeda 0 .0
Total 100 100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.711 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Validitas dan Reliabilitas Minat Mengunjungi
Correlations
Validitas
Correlations
MM1 MM2 MM3 MM4 TOTAL
MM1 Pearson Correlation 1 .599** .508
** .608
** .818
**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000
N 100 100 100 100 100
MM2 Pearson Correlation .599** 1 .616
** .613
** .851
**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000
N 100 100 100 100 100
MM3 Pearson Correlation .508** .616
** 1 .630
** .808
**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000
N 100 100 100 100 100
MM4 Pearson Correlation .608** .613
** .630
** 1 .861
**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000
N 100 100 100 100 100
TOTAL Pearson Correlation .818** .851
** .808
** .861
** 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000
N 100 100 100 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Reliabilitas
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 100 100.0
Excludeda 0 .0
Total 100 100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.853 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN VIII
UJI ASUMSI KLASIK
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
UJI ASUMSI KLASIK
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Brand Image Brand Attitude Minat Mengunjungi
N 100 100 100
Normal Parametersa Mean 93.54 12.08 16.33
Std. Deviation 9.787 1.846 2.362
Most Extreme Differences Absolute .113 .133 .136
Positive .113 .107 .136
Negative -.063 -.133 -.114
Kolmogorov-Smirnov Z 1.125 1.327 1.356
Asymp. Sig. (2-tailed) .159 .059 .051
a. Test distribution is Normal.
Regression
Variables Entered/Removedb
Model Variables Entered Variables Removed Method
1 Brand Attitude ,
Brand Imagea . Enter
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: Minat Mengunjungi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R Square
Std. Error of the
Estimate
1 .304a .093 .074 2.273
a. Predictors: (Constant), Brand Attitude , Brand Image
b. Dependent Variable: Minat Mengunjungi
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 51.145 2 25.572 4.951 .009a
Residual 500.965 97 5.165
Total 552.110 99
a. Predictors: (Constant), Brand Attitude , Brand Image
b. Dependent Variable: Minat Mengunjungi
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients
Standardized
Coefficients T Sig.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B Std. Error Beta
1 (Constant) 8.747 2.420 3.614 .000
Brand Image .059 .024 .246 2.471 .015
Brand Attitude .169 .127 .132 1.330 .187
a. Dependent Variable: Minat Mengunjungi
Residuals Statisticsa
Minimum Maximum Mean Std. Deviation N
Predicted Value 14.96 18.04 16.33 .719 100
Residual -6.995 4.341 .000 2.250 100
Std. Predicted Value -1.911 2.373 .000 1.000 100
Std. Residual -3.078 1.910 .000 .990 100
a. Dependent Variable: Minat Mengunjungi
Nonparametric Correlations
[DataSet0]
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Correlations
Unstandardized
Residual
Brand
Image
Brand
Attitude
Spearman's
rho
Unstandardized
Residual
Correlation
Coefficient 1.000 .057 -.008
Sig. (2-tailed) . .577 .936
N 100 100 100
Brand Image Correlation
Coefficient .057 1.000 .272**
Sig. (2-tailed) .577 . .006
N 100 100 100
Brand Attitude Correlation
Coefficient -.008 .272** 1.000
Sig. (2-tailed) .936 .006 .
N 100 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN IX
UJI HIPOTESIS I
(UJI BEDA)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Uji Hipotesis I
Group Statistics
Usia N Mean Std. Deviation Std. Error Mean
16-30 16-30 65 93.18 9.621 1.193
31-40 35 94.09 10.280 1.738
Independent Samples Test
Levene's Test for Equality of Variances t-test for Equality of Means
F Sig. t df Sig. (2-tailed) Mean Difference
Std. Error
Difference
95% Confidence Interval of the
Difference
Lower Upper
16-30 Equal variances assumed .243 .623 -.436 98 .664 -.901 2.066 -5.001 3.199
Equal variances not assumed -.427 65.854 .670 -.901 2.108 -5.110 3.308
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN X UJI HIPOTESIS II DAN III
(Regresi Linier Sederhana)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
UJI HIPOTESIS II
Variables Entered/Removedb
Model Variables Entered Variables Removed Method
1 Brand Imagea . Enter
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: Brand Attitude
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R Square
Std. Error of the
Estimate
1 .230a .053 .043 1.806
a. Predictors: (Constant), Brand Image
b. Dependent Variable: Brand Attitude
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 17.786 1 17.786 5.454 .022a
Residual 319.574 98 3.261
Total 337.360 99
a. Predictors: (Constant), Brand Image
b. Dependent Variable: Brand Attitude
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 8.029 1.744
4.604 .000
Brand Image .043 .019 .230 2.335 .022
a. Dependent Variable: Brand Attitude
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Residuals Statisticsa
Minimum Maximum ean Std. Deviation N
Predicted Value 11.23 13.23 12.08 .424 100
Residual -4.057 3.073 .000 1.797 100
Std. Predicted Value -1.997 2.704 .000 1.000 100
Std. Residual -2.246 1.702 .000 .995 100
a. Dependent Variable: Brand Attitude
UJI HIPOTESIS III
Regression
Variables Entered/Removedb
Model Variables Entered Variables Removed Method
1 Brand Attitude a . Enter
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: Minat Mengunjungi
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R Square
Std. Error of the
Estimate
1 .189a .036 .026 2.331
a. Predictors: (Constant), Brand Attitude
b. Dependent Variable: Minat Mengunjungi
ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 19.621 1 19.621 3.611 .060a
Residual 532.489 98 5.434
Total 552.110 99
a. Predictors: (Constant), Brand Attitude
b. Dependent Variable: Minat Mengunjungi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) 13.417 1.551
8.652 .000
Brand Attitude .241 .127 .189 1.900 .060
a. Dependent Variable: Minat Mengunjungi
Residuals Statisticsa
Minimum Maximum Mean Std. Deviation N
Predicted Value 15.35 17.03 16.33 .445 100
Residual -6.311 4.413 .000 2.319 100
Std. Predicted Value -2.210 1.582 .000 1.000 100
Std. Residual -2.707 1.893 .000 .995 100
a. Dependent Variable: Minat Mengunjungi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN XI
SURAT IJIN
PENELITIAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Surat Ijin Penelitian Prodi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Surat Ijin Penelitian Kota
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN XI
SURAT IJIN
PENELITIAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Surat Ijin Penelitian Prodi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Surat Ijin Penelitian Kota
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN XII
CV RESPONDEN
PENELITIAN TAHAP I
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Responden Pertama
Curricullum Vitae
Nama Irsyam Sigit Wibowo
Tempat , dan tanggal lahir
Yogyakarta, 12 Desember 1968
Jenis Kelamin Laki-laki
Agama Islam
Alamat Jl. Ngeksigondo 54 Kota Gede Yogyakarta
Riwayat Pendidikan
Lulus SMA Muhamadiyah 2 tahun 1988
Karier
Komisaris Utama pusat Kerajinan Perak "HS SILVER" Kota Gede Yogyakarta
Komisaris Utama Restaurant "Omah Duwur" Kota Gede Yogyakarta
Owner "PENDOPO nDALEM Resto" Ngasem Yogyakarta
Owner "PENDOPO n"LUWEH Cafe" Kota Gede
Bendahara BP2KY (Badan Promosi Pariwisata Kota Yogyakarta)
Pengurus Harian Bidang Restoran PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia) Yogyakarta
Bendahara Asmindo (Asosiasi Industri Permebelan dan Kerajinan Indonesia) Yogyakarta
Member HDCI (Harley Davidson Club Indonesia) Yogyakarta
Member IMBI (Ikatan Motor Besar Indonesia)
Member MACI (Motor Antik Club Indonesia)
Pendiri JAC (Jogja Automotif Community)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Responden Kedua
Curricullum Vitae
Nama Aria Nugrahadi, ST
Tempat , dan tanggal lahir Klaten, 19 September 1974
Jenis Kelamin Laki-laki
Agama Islam
Alamat Jl. Imogiri Yogyakarta
Riwayat Pendidikan
Lulus 1998 Sarjana (S1) Jurusan Teknik Arsitektur Universitas Gajah Mada Yogyakarta
Lulus 1999 Master (S2) Magister Perencanaan Kota dan Daerah Universitas Gajah Mada Yogyakarta
Karier
1999 - 2012 Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum DIY
2012 - 2014
Kasubid Tata ruang pemukiman dan ESDM Badan perencanaan dan pembangunan daerah (Maret)
2014 - Sekarang
Kepala Bidang Pengembangan destinasi Dinas pariwisata DIY
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Responden Ketiga
Curricullum Vitae
Nama Shinta Noor Kumala Tempat , dan tanggal lahir
Jakarta, 31 Agustus 1976
Jenis Kelamin Perempuan
Agama Islam
Alamat Boharen KG III/644 Purbayan Kotagede Yogyakarta
Riwayat Pendidikan
Tourism Departement of Gadjah Mada University in Yogyakartagraduated on May 1998
Karier
Personal Secretary of Joyokusuman Houses Kraton Yogyakarta, 2002-2003
Stockroom and Inventory PT. TALAINDO Interior & Furniture, 2003-2005
Facilitator of PNPM Pusaka (Kotagede for Pilot Project), 2013
Personal Secretary of Joyokusuman Houses Kraton Yogyakarta, 2002-2003
CEO Jelajah Pusaka Kotagede
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN XIII
DOKUMENTASI
PENELETIAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Wawancara Di Pendopo Nde’Luweh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Pencarian Responden Kuesioner
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Top Related