PENDIDIKAN MULTIKULTURAL
Tri Suminar
HAKEKAT PENDIDIKAN MULTIKULTURAL
• Pengertian Pend Multikultural :Blank (2001): suatu rangkaian kepercayaan (set of beliefs) dan penjelasan yang mengakui dan menilai pentingnya keragaman budaya dan etnis di dalam membentuk gaya hidup, pengalaman sosial, identitas pribadi, kesempatan pendidikan dari individu, kelompok maupun negara.
Paul Gorski: Pendidikan multikultural mrp pendekatan progresif utk mengubah pendidikan secara holistik dg mengkritik dan memusatkan perhatian kepada kelemahan, kegagalan dan praktek deskriminatif di dlm pendidikan.
• Mewujudkan: - keadilan sosial- persamaan pendidikan- memfasilitasi potensi siswa, dan- manusia yg sadar dan aktif scr lokal, nasional dan global.
Persepsi Umum Multikultural
Konsep Pemahaman Multikultural1. PHONETICS (Ethic)• Sudut pandang
mempelajari budaya dari LUAR sistem budaya.
* Aspek kehidupan yg muncul konsisten pada semua budaya
2. PHONEMICS (Emic)• Sudut pandang
mempelajari budaya dari DALAM sistem budaya
• Aspek kehidupan yg muncul dan benar hanya pada satu budaya tertentu.
DASAR PEND. MULTIKULTURAL1. KESADARAN NILAI PENTINGNYA KERAGAMAN
BUDAYABerkeyakinan budaya mrp salah satu kekuatan yg dpt menjelaskan perilaku manusia. Perbedaan budaya diterima sebagai kewajaran, perlu sikap toleransi, hidup berdampingan scr damai tanpa melihat unsur perbedaan.
2. GERAKAN PEMBAHARUAN PENDIDIKAN Berbentuk bidang studi, program dan praktek yg direncanakan lembaga pendidikan utk merespon tuntutan, kebutuhan dan aspirasi berbagai kelompok.
3. PROSES PENDIDIKANTujuan pend multikultural tidak pernah tercapai scr penuh.Peningkatan persamaan pendidikan utk semua siswa mrpkn suatu proses terus menerus (an ongonging process) scr kontinyu utk memperbaiki prestasi secara utuh, bukan hanya sekedar meningkatkan skor.
IDE PEMIKIRAN PEMAHAMAN PEND MULTIKULTURAL
1. Kesempatan yg sama bg setiap siswa utk mewujudkan potensi sepenuhnya.
2. Penyiapan pelajar utk berpartisipasi penuh dlm masy antar budaya.
3. Penyiapan pengajar agar memudahkan belajar bagi setiap siswa scr efektif, tanpa memperhatikan perbedaan atau persamaan budaya dgn dirinya.
4. Partisipasi aktif sekolah dlm menghilangkan penindasan dlm segala bentuknya.
5. Pendidikan harus berpusat pada siswa dgn mendengarkan aspirasi dan pengalaman siswa.
6. Pendidik, aktivis pendidikan beperan lebih aktif dalam mengkaji semua praktek pendidikan.
Pentingnya Pendidikan Multimultural• Pertemuan antar budaya berpotensi dlm menimbulkan
konflik antar sesama manusia krn ada salah paham.
• Prediksi Huntington: pertentangan manusia yg akan datang mrp pertentangan budaya.
• Pend Multikultural dipersepsikan sbg jembatan utk mencapai kehidupan bersama antar umat manusia di dlm era globalisasi yg penuh tantangan baru.
• Memanfaatkan kekuatan dlm budaya masing-masing kelompok utk kebaikan bersama.
TUJUAN PEND MULTIKULTURAL1. Pengembangan Literasi Etnis Dan Budaya2. Perkembangan Pribadi3. Klarifikasi Nilai Dan Sikap4. Kompetensi Multikultural5. Kemampuan Ketrampilan Dasar6. Persamaan dan Keunggulan Pendidikan7. Memperkuat Pribadi Utk Reformasi Sosial8. Memiliki Wawasan Kebangsaan Yg Kokoh9. Memiliki Wawasan Hidup Lintas Budaya Dan
Lintas Bangsa Sbg Warga Dunia10. Hidup Berdampingan Scr Damai
Tujuan Pendidikan Multikultural yg Paling Mendasar
Mengubah struktur lembaga pendidikan supaya siswa baik pria maupun wanita, siswa berkebutuhan khusus dan siswa yg mrp anggota kelpk ras, ethnis dan budaya yg bermacam-macam memiliki kesempatan yg sama mencapai prestasi akademik di sekolah
FUNGSI PEND MULTIKULTURALMEMBERI TEKANAN BHW SEKOLAH PD
DASARNYA BERFUNGSI MENDASARI PERUBAHAN MASY DAN MENIADAKAN PENINDASAN SERTA KETIDAKADILAN.
PEND MULTIKULTURAL MEMPENGARUHI PERUBAHAN SOSIAL
1.Perubahan Diri2.Perubahan persekolahan3.Perubahan masyarakat
Fungsi Pend Multikultural menurut The National Council for Social Studies
1. Memberi konsep diri yang jelas ttg pentingnya nilai keragaman budaya.
2. Membantu memahami pengalaman kelp etnis dan budaya ditinjau dari sejarahnya.
3. Membantu memahami bahwa konflik antara ideal dan realitas itu memang ada pd setiap masyarakat.
4. Membantu mengembangkan pembuatan keputusan, partisipasi sosial dan ketramp kewarganegaraan.
5. Mengenal keberagaman dan penggunaan bahasa.
TEORI PENDIDIKAN MULTIKULTURALNama Tokoh Pemikirannya
1. Horace Kellen
Perintis Teori Multikultural. Jika budaya memiliki banyak segi dan nilai-nilai disebut “Pluralisme Budaya”.Menghargai berbagai tkt perbedaan dlm batas-batas persatuan nasional. Mengakui ada budaya dominan yg dihargai (WASP= White Anglo Saxon Protestan di AS), budaya lain menambah variasi dan kekayaan budaya.
2. James A. Banks
Perintis Pendidikan Multikultural. Siswa diarahkan menjadi pemikir yg kritis selalu mengkontruksi pengetahuan dan keterampilan yg beraneka ragam intepretasi, disertai komitmen yg tinggi utk memerdekakan diri dan dapat membantu bangsa mengakhiri kesenjangan antara ideal dan realitas.Membagi 3 kelompok budaya di AS: (1) Tradisionalis Barat, budaya yang dominan dipresentasikan di sekolah adalah WASP. (2) Afrosentris, sejarah dan budaya Afrika sehrsnya sbg sentral kurikulum krn berperanan dlm perkembangan peradaban bdy Barat. (3) Multikulturalis, reformasi pend bg kelompok kulit hitam dan wanita.
Nama Tokoh Pemikirannya
Bill Martin Multikultural bukan konsumerisme namun transformasional. Masyarakat perlu memiliki visi kolektif tipe baru yang dikembangkan bersama dg komunikasi antar berbagai segi pandang yg berbeda menuju multikulturalisme lewat transformasi.
Martin J. Beck Matustik
Mengakui bhw dunia multikultural benar-benar nyata.Menciptakan pencerahan multikultural baru yg saling berkaitan scr global sbg lawan dari monokultural nasional.Teori Multikultural berasal dari liberalisasi pendidikan dan menganut politik Plato dalam karyanya berjudul “Republik”, yg memberikan norma politis dan akademis klasik bagi pemimpin negara ideal yg dicita-citakan dan petunjuk ttg pendidikan bagi yang tertindas.
Judith M. Green Pendidikan sebagai cara perubahan yg efektif scr personal dan sosial. Transformasi multikultural berhasil di AS mll pendidikan. AS sejak kelahirannya selalu memiliki masyarakat multikultural, lewat perjuangan, interaksi dan kerjasama.
Perkembangan Kurikulum Pendidikan Multikultural
1. Kurikulum berpusat pada Budaya Utama: Kurklm yg mendukung, memperkuat dan membenarkan struktur sosial, ekonomi dan politik yg ada.
2. Kurikulum Multikultural:a. Tahap Kontribusib. Tahap Aditifc. Tahap Reformasid. Tahap Tindakan/Aksi Sosial
Tahap-tahap Integrasi Materi Multikultural ke dalam Kurikulum
ARTIKEL PENDIDIKAN MULTIKULTURALPROMOTING LOCAL DEMOCRACY IN EDUCATION:PROMOTING LOCAL DEMOCRACY IN EDUCATION:
Challenges and ProspectsChallenges and Prospects
(MENINGKATKAN DEMOKRASI LOKAL(MENINGKATKAN DEMOKRASI LOKALDALAM PENDIDIKAN)DALAM PENDIDIKAN)Tantangan dan Masa DepannyaTantangan dan Masa Depannya
Pandangan Ttg Hubn. Demokrasi Lokal dng Pendidikan:
1.Mengasumsikan praktek demokratis sbg sesuatu yg nyata dan bagus
2.Mempertanyakan tata kelola sekolah yang demokratis
Tujuan tulisan:
1. Menunjukkan pentingnya demokrasi terhadap rancangankebijakan
2. Mengeksplorasi hal tsb thd kesempatan dan tantangan yg terkait dengan strategi-strategi perbaikan
B
A
H
A
S
A
N
I. Pendidikan & Kewarganegaraan yg demokratis
II. Lembaga-lembaga demokrasi lokal
III. Dilema Kelembagaan
IV. Strategi memperbaiki Demokrasi Lokas
I. Pendidikan & Kewarganegaraan yang Demokratis
Substansi danMutu Pendikn
Membentuk Karakter
Mmpengaruhi kemampuannya utk mnjadi orangDewasa ygn terlibat secara sosial dan ekonomi
Gutmann (1987): Inti negara yg demokratis adalah memajukan “reproduksi sosialsecara sadar dalam bentuknya yang paling inklusif”
PENDIDIKAN
Gutmann:
NegarademokratisHrs mempertim-bangkan
1. Otoritas pendidikan semestinya ditanganorang tua, warga negara, dan pendidikprofesional
2. Mmpertimbangkn berbagai filsafat pendidikan
3. Mbrikn ksmpatan masy lokal menyepakati pendekatan persekolahan lokal
Kontrol Demokratisnya ?Berikan kesempatan masyarakat setempat untuk berpartisipasidalam kehidupan politik sekolah.
II. Lembaga-Lembaga Demokrasi LokalDalam Pendidikan
UUD Amerika tidak mengaturBerikan Tanggung Jawab kpada pemerintah negara bagianNegara bagian menyerahkan kepada distrik-distik lokal
Th 1960 an: Klpk masyarakat melakukan upaya hukum utk mendapatkesetaraan pendanaan sekolah lokal
Negara bagian: memainkan peran aktif mengendalikan dan Memonitor Kinerja sekolah.Pemerintah Pusat: Juga mendanai banyak redistribusi dan inisiatif Pendidikan khusus. Dana langsung diberikan kepada sekolah melalui Departemen pendidikan negara bagian.
JADIII
Federal dan lokal memiliki pengaruh potensialOrang tua & pemangku kepentingan lokal juga cukup dominan
Terjadi kompromi pelaksanaan kewarganegaraan demokratis di sekolah
III. DILEMA KELEMBAGAAN SAAT INI…………….
Ingaaat: Substansi dan penyampaian pendidikan tidak dapatdipisahkan
A. Menguatkan proses demokrasi dan peningkatan pencapaian belajar yang terus menerus.
Berbasis Pasar VS Pengurangan/Penghilangan Kekuatan Sekolah
TERDAPAT EMPAT DILEMA
B. Bgmn menseimbangkan aspirasi masy lokal dngn masy/nasionalyang lebih luas
C. Tujuan Pendidikan Publik dengan praktek pribadi yg tidak tampak
D. Informasi untuk akuntabilitas sekolah dng efektivitas praktekPersekolahan
• Bagaimanakah peran pemerintah terhadap pelaksanaan pendidikan multikultural?
- menyusun kebijakan pendidikan multikultural,- misal kurikulum muatan lokal, proses
pembelajaran, pertukaran pelajar, pelatihan pendidik,
- SMA Nusantara di Magelang, input quota dari beberapa propinsi.
• Tujuan pendidikan multikultural itu apa?• Produk nyata sistem pendidikan yg
menerapkan pendidikan multikultural, baik terkait kebijakan maupun implementasinya dalam pembelajaran di sekolah.
Top Related