7/30/2019 Pelajaran ICT
1/22
Video conference Overview
Video Conference merupakan salah satu jenis aplikasi multimedia yang dapatmenghubungkan beberapa titik secara simultan. Layanan Video Conference bersifat
seketika dengan resolusi yang baik dan interaktif. Pada jaringan digital, pengiriman suara
membutuhkan kecepatan sekitar 64 Kbps dan pengiriman video membutuhkan kecepatan1.5-2 Mbps. Untuk layanan video conference secara keseluruhan akan dibutuhkan
kecepatan pengiriman sekitar 9.2 Mbps. 0
Jenis Video Conference
Jenis Video Conference berdasarkan hubungan diantara pemakainya dapat dibagi dalam
tiga bagian :
1. Real Time Colaborative Multiparty Conferencing (Konferensi banyak bagian dengan
kerjasama secara seketika ), merupakan sarana hubungan konferensi yang seketika
dengan resolusi yang baik dan interaktif
2. Active Participation User, hubungan yang terjadi di antara pemakai denganjaringankomputer atau basis data, merupkan jenis konferensi yang seketika dengan
resolusi
yang baik dan interaktif
3. Passive Participation Users, keikutsertaan pemakai besifat pasif dan memerlukan
hubungan yang seketika dan interaktif Jenis Video Conference menurut sistemterminalnya dibagi menjadi dua bagian :
1. Special Video Conferencing Terminal, merupakan suatu terminal khusus sebagai hasilintegrasi produk-produk modular Video Conference. Bagian ini pengembangan dari
tradisional Video Conferencing yang ditambahkan dengan perangkat seperti komputer,
faks dengan VCR
2. PC-based Video Conferencing Terminal ,seperangkat komputer yang dapat
ditingkatkan kemampuannya dengan menambahkan Video Codec, kamera, mikrofon,
perangkat lunak dan sistem lainnya
Jenis Layanan Video Conference
Pelayanan Video Conference berdasarkan pemakaian lebar pita frekuensi dapat dibagi
menjadi tiga bagian :
1. Shared Bandwith : Pemakaian Lebar pita Frekuensi secara bersama-sama ,dapat
dipenuhi oleh jaringan komunikasi seperti LAN
7/30/2019 Pelajaran ICT
2/22
2. Dedicated Bandwith : Pemakaian lebar pita frekuensi secara khusus atau tersendiri,
dapat dipenuhi oleh jaringan komunikasi seperti saluran terdedikasi atau penyambungan
LAN
3. Allocated Bandwith : Pengalokasian lebar pita frekuensi dapat dipenuhi oleh jaringan
komunikasi seperti pada sistem isochronus misalnya FDDI II, IEEE 802.9, IsochronusEthernet (isoENET), 100 MBPS Ethernet dengan protokol prioritas permintaan dan Cell
reley serta ATM Jenis Video conference berdasarkan pada bentuk pelayanan ,dapat
dibagi menjadi dua bagian :
1. Public/shared rooms, merupakan ruangan video conference yang dapat disewa perjam.Para pemakai sarana ini biasanya mempunyai kepentingan-kepentingan sebagai
berikut :
Pemakai Video Conference yang belum begitu sering
Penggunaannya hanya untuk rapat-rapat khusus
Ingin menguji coba sebelum menginvestasikan untuk memiliki sendiri studio atau ruang
konferensi ini biasanya dimiliki oleh perusahaan telekomunikasi yang juga menyediakandi beberapa lokasi tertentu
2. Private Rooms, mereupakan sarana yang menawarkan pemakaian Video Conference
secara tersendiri umtuk kepentingan pertemuan-pertemuan yang frekuensinya tinggi bagiperusahaan/organiasasi yang bersangkutan .Beberapa keuntungan yang ditawarkan kepa
pemakai antara lain:
Penyusunan jadwal tidak terganggu dengan kepentingan Perusahaan atau organisasi lain
yamg berkeinginan memakai sarana yang sama
Pemakai tidak perlu mendatangi tempat sarana ini yang letaknya lebih jauh karena telah
memiliki sendiri dalam lingkungan perusahaan / organisasi
Keinginan pemakai terhadap ruangan ,kemampuan perangkat,dan keandalan sistemtransmisi yang sesuai dengan keperluan organisasi/perusahaan dapat dipenuhi Konsep
sistem Video conference sebenarnya bertujuan untuk mengadakan suatu pertemuan jarak
jauh melalui media telekomunikasi. Dengan dasar konsep ini, terminal Video Conferencedapat membentuk suatu pertemuan yang dihadiri oleh peserta yang terbatas.
7/30/2019 Pelajaran ICT
3/22
Konsep DasarIP PABX
PABX(Private Automatic Brance Exchange) merupakan suatu teknologi komunikasi yang
mengatur hubungan telephone antar pelanggan tanpa harus melalui sentral lokal, serta
berfungsi sebagai gateway dalam menghubungkan ke jaringan PSTN. Switch / Router
berfungsi mengarahkan paket data yang datang ke jaringan data sesuai dengan alamattujuannya. Secara konvensional terdapat 2 jaringan yang berbeda yaitu jaringan suara
(Circuit Network) dan jaringan paket data (Packet Data Network). Akan tetapi seiring
dengan perkembangan teknologi telekomunikasi, terdapat suatu teknologi yangmemungkinkan komunikasi suara dan faksimili mengalami proses paketisasi dan
dikirimkan melalui jaringan paket data yang dikenal dengan teknologi Voice over
Internet Protocol (VoIP).
IP PABX merupakan kombinasi dari Switch / Router dengan PABX yang menanganiVoIP. IP PABX dapat digunakan untuk membypass jaringan telepon circuit-switched
dengan menggunakan jaringan data, untuk berhubungan dengan jaringan data lainnya.
Dengan menggunakan converged networkyang membawa trafik suara (voice yang telahdipaketisasi) dan trafik data secara bersamaan, IP PABXmemungkinkan pengembangan
layanan baru, yang belum tersedia pada jaringan tradisional. Misalnya penggunaan one
central directory melewati berbagai lokasi tujuan, serta unified messaging.
IP PABXyang menggantikanPABXkonvensional, bisa digunakan dengan:
a. IP phone (yang dilengkapi dengan DSP (Digital Signal Processing) chips yangberfungsi untuk mengkonversi sinyal suara menjadi sinyal paket paket data (IP) dan
begitu juga sebaliknya.
b. Soft phone (merupakan software aplikasi yang dijalankan di dalam komputerpengguna yang berfungsi untuk mengkonversi sinyal suara menjadi sinyal paket paket
data dan begitu juga sebaliknya) dengan menggunakan handsetatau headset.
7/30/2019 Pelajaran ICT
4/22
c. Terminal telephone analog yang dihubungkan dengan sebuah adapter. Alamat IP
secara otomatis diberikan ke terminal telephone saat terminal telephone tersebut
terhubung ke sistem. Hal ini berarti pesawat telephone tersebut bisa dipindahkan dari satulokasi ke lokasi lain dalam jaringan, dengan nomortelephone yang sama.
Arsitektur Jaringan PABX
Arsitektur jaringanIP PABXdapat dilihat pada gambar dibawah ini:
Gambar 2.9 Arsitektur umum JaringanIP PABX.
Pada gambar diatas terlihat bahwa sentral IP PABXdapat terkoneksi dengan terminal IP
phone, terminal telephone analog, PC (Personal Computer) yang terhubung denganjaringan LAN, Jaringan PSTN, Jaringan internet dan jaringan sentral PABX lainnya.
SentralIP PABXjuga terhubung dengan CTI (Computer Telephone Integration). SentralIP PABXjuga mendukung layanan wireless PABX sehingga userbisa menggunakan
fasilitas PABX secara mobile. Komputer yang teintegrasi pada jaringan Local Area
Network(LAN) terhubung secara langsung dengan sentral IP PABXsedangkan pesawattelephone bisa langsung dihubungkan dengan sentral IP PABX tetapi harus dalam satu
jaringan dengan sentralIP PABX tersebut. Hal ini dilakukan untuk menghindari masalah
Quality Of Service (QOS) yang muncul apabila komputer dan pesawat telephone beradapada satu jaringan LAN yang sama serta tergantung kemampuan dari IP PABX dalam
menangani hingga tingkat berapa kelas jaringan.. Dalam beberapa kasus, voice packet
harus bersaing dengan packet data dalam mengakses jaringan LANyang sama sehinggahal ini berpengaruh terhadap QOSbaik dari suara dan data. Kualitas voice packetakanjatuh apabila tidak ditransmisikan secara real time. Sentral IP PABXjuga bertindak
sebagai gateway yang menyediakan voice connection (voice, lines, T1s) ke Local
Exchange Carrier (LEC) atau ke perusahaan yang berada pada jarak yang jauh serta dataconnection (cable, DSL, ISDN, EI) keLEC,Internet Service Provider (ISP) dan lain-lain.
Layanan Dasar sentral IP PABX
SentralIP PABXmemiliki layanan layanan dasar yang justru merupakan kelebihan dari
sentralIP PABXbila dibandingkan dengan sentralPABXkonvensional, yaitu :
a. Support analog system
SentralIP PABXmemiliki kemampuan dalam mengakomodasi sistem jaringan telephoneanalog
b. Support LAN system
7/30/2019 Pelajaran ICT
5/22
Sentral IP PABX mampu terkoneksi dengan jaringan komputer (LAN) melalui fast
ethernet card yang memiliki kapasitas bandwidth hingga 10 100 Mbps.
c. Call Center
Sentral IP PABX mampu mendukung fasilitas auto attendant dan fasilitas fasilitasInteractive Voice Response (IVR) serta bisa digunakan untuk aplikasi Computer
Telephone Integration (CTI)
d. VoIP (Voice over Internet Protocol)
SentralIP PABXmampu mengakomodasi layanan VoIPmelalui terminalIP Phone atausoftphone yang dipasang padaPersonal Computer (PC).
e. ISDN (Integrated Service Digital Network)
Sentral IP PABX mampu terhubung dengan jaringan ISDNbaikPRA maupun BRAanalog R2.
f. Billing System
Sentral IP PABXjuga dilengkapi dengan kemampuan billing system sehingga penggunabisa melihat recorddata telephone yang masuk maupun telephone yang keluar.
g. DID (Direct Inward Dialing)
Sentral IP PABXmendukung sistem DID, yaitu dimana userdapat menghubungi secara
langsung ke tujuan tanpa melalui operator.
h. ACD (Automatic Call Distribution)
SentralIP PABXmendukung sistemACD yaiatu suatu sistem yang bisa mendistribusikan
panggilan secara otomatis ke saluran yang kosong.
i. Group Hunting
SentralIP PABXjuga mendukung untuk layananHunting.
j. Conference Call
Sentral IP PABXjuga mendukung untuk layanan conference call sehingga userbisamenghubungi lebih dari satu user.
k. Gateway Internet
7/30/2019 Pelajaran ICT
6/22
SentralIP PABXjuga bertindak selakugateway ke jaringan internet sehingga pelanggan
yang terhubung dengan PCatauIP Phone dapat terhubung ke jaringan internet dan bisa
mengakses layanan VoIP, internet dan e-mail.
l. Malicious Call Tracking
Sentral IP PABXjuga mendukung adanya layanan Malicious Call Tracking sehingga
administrator bisa melacaktelephone yang masuk maupun yang keluar.
m. Administrator
Operasional sentral IP PABX dapat dikendalikan oleh administrator sehingga kinerjasentralIP PABXdapat dimonitoring dan dikendalikan oleh administrator.
n. Fax over IP
Sentral IP PABX memungkinkan adanya layanan faximile over Internet Protocol (IP),sehingga dengan adanya layanan ini memungkinkan terjadi komunikasi faximile antar
gedung tanpa melalui saluran provider telekomunikasi. Adapun layanan-layanantambahan berdasarkan masing-masing produk sentral IP PABX seperti halnya produk
siemens memiliki layanan tambahan berupa email server, proxy server, firewalldan lain-
lain, produk alcatel memiliki layanan tambahan berupa music on hold, night service,emergency calling, serta produkNEC memiliki layanan tambahan berupa Voice mail,
DHCP server email serverdan lain-lain.
VPN
Dalam duniaIT networking, istilah virtualyang berarti tidak memiliki wujud atau phisik yang sebenarnya
di antara linkdi kedua jaringan tersebut, tetapi menggunakan jaringan yang telah ada dan juga digunakan
secara bersama. Demikian pula dengan istilahprivate yang berarti pribadi dalam membentuk suatu koneksidi antara dua jaringan atau lebih. Pada teknologi jaringan komputer tradisional untuk menghubungkan
suatu jaringan komputer dengan jaringan komputer lain yang berbeda tempatnya akan digunakan
dedicated-line atau leased-line, dimana akses seseorang akan menjadi sangat terbatas dan tidak dapat
melakukan pekerjaan secara remote.
Teknologi ini memang tidak mendukung seseorang yang memiliki pekerjaan secaramobile yang memerlukan akses data dimana saja dan kapan saja, sehingga solusi yang
dapat diberikan disini adalah dengan menyediakan modem sebagai fasilitas dial-up.
Sedangkan pada teknologi VPN yang secara umum merupakan suatu teknologi yangmemungkinkan seseorang terkoneksi ke jaringan lokal melalui jaringan komputer publik
dan membentuk suatu jaringan pribadi, sehingga dapat dimanfaatkan untuk mendapatkan
hak dan pengaturan yang sama seperti ketika berada di kantor. Prinsip kerja layanan VPN
seperti yang diilustrasikan dalam gambar berikut:
7/30/2019 Pelajaran ICT
7/22
VPN dapat dibentuk dengan menggunakan teknologi tunnelingdan encryption yang
didasarkan pada suatu proses akses secara remote yang digunakan untuk mendapatkankoneksi ke jaringan dengan tujuan tertentu, baik itu ke jaringan publik atau internet,
intranet maupun extranet, dimana koneksi tersebut dapat terjadi pada semua lapisan
atau layer OSI dan dapat menggunakan media apa saja. VPN saat ini biasanya digunakan
sebagai Intranet VPN dan Extranet VPN. Dalam Intranet VPN, koneksi VPN akan
membentuk suatuprivate linkyang menuju ke jaringan lokal melalui jaringan publikinternet, sehingga kita dapat langsung mengakses data-data yang diperlukan dari
manapun. Sedangkan extranet VPN biasanya diperuntukan bagi pihak ketiga atau mitrakerja suatu perusahaan yang memang memiliki kepentingan dan diberi hak untuk
mengakses data di jaringan lokal.
Karakteristik Antena
Pengarahan
Pengarahan atau direktivity antena adalah perbandingan antara intensitas radiasi (daya
tiap unit sudut ruang) pada arah tertentu U(, ) terhadap intensitas radiasi rata-rata Uo
(dari seluruh permukaan) pancaran. Semakin besar direktivitas maka lebar berkas antenasemakin sempit. Dalam penggunaan praktis yang dimaksud directivity merupakan
direktivitas maksimum yaitu pada arah sumbu pancar (pada arah pancaran maksimal).
7/30/2019 Pelajaran ICT
8/22
Direktivitas suatu antena didefinisikan sebagai :
Gain (Penguatan)
Macam - macam referensi atau pembanding yang biasa digunakan yaitu isotropis, dimanaefisiensi antena isotropis adalah 100 %, dipol /2, horn, dll. antena bergantung pada
direktivitas antena dan efisiensi antena. Hubungan ketiganya dapat dirumuskan sebagai
berikut :
Dimana adalah factor efisiensi antena (0 1 atau 0 100% )
Satuangain yang menggunakan isotropik sebagai antena referensi adalah dBi.
Antena dengan beam ke satu arah tertentu dimana memiliki gain/penguatan yang tinggi.Kebanyakan antena susunan tipe ini memiliki beam tunggal yang tegak lurus terhadap
antena tersebut, dimana jarak antara patch adalah Jarak antar elemen yangkurang dari o/2 dihindari karena adanya saluran penyepadan. Sedangkan untuk jarak
yang lebih dari o tidak dipakai karena untuk mencegah timbulnyagratting lobe.
Sedangkan rumus yang berguna untuk memperkirakan gain dari antena susunan
mikrostrip adalah :
dimana : A = D1.D2
D1 = Lebar efektif antena dengan jarak yang sama (didefinisikan sebagaijumlah jarak antara tepi ke tepi elemen ditambah dengan spasi antar
elemen; (n + 1) x spasi horisontal.
D2 = Tinggi antenas susunan dengan definisi yang serupa dengan D1; (m + 1) xspasi vertikal.
= Redaman (dB/satuan panjang).
Bandwidth
Bandwidth atau lebar pita frekuensi dari suatu antena adalah daerah frekuensi kerja suatuantena yang dibatasi oleh VSWR tertentu. Biasanya bandwidth dibatasi pada VSWR
7/30/2019 Pelajaran ICT
9/22
1,5. Pada antena pita lebar atau broadband, bandwidth merupakan perbandingan antara
frekuensi atas dengan frekuensi bawah, contoh : bandwidth 10:1 mengindikasikan bahwa
frekuensi atas 10 kali lebih tinggi dari frekuensi bawah. Sedangkan pada antena pitasempit atau narrowband, bandwidth dinyatakan dalam persentase dari perbedaan
frekuensi (atas dikurangi bawah) yang melewati frekuensi tengah bandwidth, contoh:
bandwidth 5% mengindikasikan bahwa perbedaan frekuensi adalah 5% dari frekuensitengah bandwidth. Adapun persamaan untuk mendapatkan bandwith yang diinginkan
dinyatakan dengan :
dimana :BW = bandwidth lebar pita, MHz untuk VSWR < 2:1
f = frekuensi operasi, GHz
t = tebal bahan, dalam inchi (kebanyakan ketebalan board tersedia dalam satuan
1/32 inchi = 0,794 mm)
Polarisasi
Polarisasi antena pada arah tertentu didefinisikan sebagai polarisasi dari gelombang yang
dipancarkan oleh antena tersebut. Jika antena sebagai penerima maka polarisasi antenaadalah polarisasi dari gelombang datang pada arah tertentu yang menghasilkan daya
terima maksimum.
7/30/2019 Pelajaran ICT
10/22
Jenis polarisasi dapat diketahui dengan persamaan rasio kuat medan elektrik.
Diagram Arah
Diagram arah yaitu suatu grafik yang menunjukkan pola pancaran atau penerimaan suatu
antena sebagai fungsi dari arahnya. Penggambaran penampang melintangnya dengan arahvertikal dan horizontal dengan polarisasi elektrik dan magnetik. Berkas antena
ditunjukkan dengan sudut pancaran antena yang tajam, sehingga pancarannya lebih kuat
untuk penerimaan. Berkas antena ini memiliki luas yang disebut luas berkas ( beam area)yaitu luas sudut ruang yang mewakili arah pancaran daya dari antena.
Dalam diagram arah diatas terdapat tiga daerah pancaran yaitu: 1lobe utama (main lobe),
2lobe sisi samping(side lobe),3lobe sisi belakang (back lobe). FNBW (First NullBeamwidth) _ sudut saat penerimaan daya pertama kali. HPBW (Half Power Beamwidth)
_ sudut yang dibentuk oleh dua arah yang mempunyai intensitas radiasi kali (- 3 dB)dari intensitas radiasi maksimumnya; sudut ini terletak dalam sebuah bidang yangmerupakan arah maksimum beam.
Impedansi Antena
Impedansi antena didefinisikan sebagai perbandingan antara medan elektrik terhadap
medan magnetik pada suatu titik, dengan kata lain pada sepasang terminal makaimpendansi antena bisa didefinisikan sebagai perbandingan antara tegangan terhadap arus
pada terminal tersebut.
7/30/2019 Pelajaran ICT
11/22
Impedansi antena merupakan hal yang penting dalam perancangan antenna karena
sebenarnya antena itu sendiri berfungsi sebagai penyepadan impedansi antenna tersebut
dengan impedansi saluran. Penyepadan ini perlu dilakukan supaya terjadi transferdayamaksimum dari sumber ke antena atau sebaliknya. Impedansi suatu saluran (antena)
ditentukan oleh ukuran, konstruksi fisik dan bahan serta frekuensi kerja antena tersebut.
Efisiensi Antena
Efisiensi total antena digunakan untuk menghitung rugi-rugi pada terminal input danpada struktur antena. Beberapa rugi-rugi terjadi karena:
Pemantulan (refleksi) karena ketidaksepadanan impendansi antara saluran dengan
antena.
Rugi rugi konduksi dan dielektrika yang terjadi pada antena.
VSWR(Voltage Standing Wave Ratio)
VSWR adalah perbandingan antara tegangan maksimum dan minimum pada suatu
gelombang berdiri akibat adanya pantulan gelombang yang disebabkan tidak matching-
nya impedansi input antena dengan saluran feeder.
IEEE 802.11
7/30/2019 Pelajaran ICT
12/22
Wireless Local Area Network (WLAN) adalah LAN yang menggunakan transmisi radio,
bukan enggunakan kabel atau serat optik. WLAN memungkinkan transfer data
berkecepatan tinggi tanpa kawat/kabel. Teknologi ini pertama kali diperkenalkan padatahun 1999 dan dapat mendukung berbagai aplikasi seperti e-mail, transfer file,
audio/video conferencing, dan lain-lain. IEEE 802.11 1999 adalah adalah dasar dari
pengembangan selanjutnya dari WLAN. Distandardisasi oleh IEEE 802.11, yang
merupakan anggota dari IEEE 802 LAN/MAN Standards Committee (LMSC). Dimulaipada tahun 1991 untuk menstandardisasi teknologi jaringan data yang berbasis Radio
Frequency (RF) 1 Mb/s dan kemudian selesai pada 1999 dengan diperkenalkannyastandar WLAN 802.11 yang pertama dan terus mendorong untuk perkembangan
teknologi WLAN di seluruh dunia.
Kelebihan dan Kelemahan dari 802.11
Kelebihan 802.11 antara lain :
a. Mobilitas
b. Sesuai dengan jaringan IP
c. Konektifitas data dengan kecepatan tinggi
d. Frekuensi yang tidak terlisensi
e.Aspek keamanan yang tinggi
f. Instalasi mudah dan cepat
g. Tidak rumit
7/30/2019 Pelajaran ICT
13/22
h. Sangat murah
Kelemahan 802.11 antara lain :
a.Bandwidth yang terbatas karena dibagi-bagi berdasarkan spektrum RF untuk teknologi-teknologi lain
b. Kanal non-overlap yang terbatas
c.Efekmultipath
d. Interferensi dengan pita frekuensi 2.4 GHz dan 5 GHz
e. QoS yang terbatas
f.Power control
g.Protokol MAC high overhead
Arsitektur Jaringan WLAN
Arsitektur 802.11 LAN mirip arsitektur seluler di mana sistem ini dibagi-bagi menjadi
beberapa sel. Tiap sel (yang disebut dengan Basic Service Setatau BSS) dikontrol olehBase Station (yang disebut dengan Access Point atau biasa disingkat AP). Terdapat 2
jenis BSS, yaitu independentBSS (IBSS) apabila MS tidak dihubungkan menggunakan
AP, dan disebut infrastructure BSS apabila terdapat AP yang menghubungkan MS.Walaupun WLAN dapat berupa sel tunggal,dengan sebuah AP, kebanyakan instalasi
WLAN terdiri dari beberapa sel, di mana AP terhubung melalui suatu backbone (disebut
denganDistribution System atau DS).Backbone ini biasanya berupaEthernetdan dalam
beberapa kasus juga dapat berupa wireless. Jaringan WLAN yang telah terinterkoneksi
secara utuh, termasuk dengan sel-sel yang berbeda, seluruh AP dan DS dipandangsebagai satu jaringan 802.11 bagi layer di atasnya dan jaringan ini disebut dengan
Extended Service Set(ESS).
7/30/2019 Pelajaran ICT
14/22
Standar ini juga mendefinisikan konsep dari portal, yaitu sebuah perangkat yang
terinterkoneksi antara 802.11 dan jaringan LAN 802 yang lain.
Operasi Dasar 802.11Scanning
Scanningadalah langkah pertama bagi MS untuk bergabung dalam jaringan AP. Terdapat
2 jenis scanning, yaitu Passive Scan apabila client hanya menunggu untuk menerimaBeacon Frame dari AP, jadi MS mencari jaringan dengan hanya mendengarkan Beacon
7/30/2019 Pelajaran ICT
15/22
sampai MS menemukan jaringan yang sesuai untuk bergabung, yang kedua adalah Active
Scan di mana MS mencoba untuk menemukan AP dengan mengirimkan Probe Request
Frames dan menungguProbe Response dari AP.
Synchronization
Hal ini diperlukan agar client tetap tersinkronisasi dengan AP sehingga client dapat
melakukan fungsi-fungsi sepertipower save. AP mengirimkanBeacon Frame yang berisi
timestamp dari AP, clientakan mensinkronkan clocknya dengan clock AP berdasarkan
timestamp ini.
Authentication
Pada awalnya MS harus terotentikasi oleh AP untuk bergabung dalam jaringan AP
tersebut. 802.11 mendefinisikan dua jenis otentikasi, yaitu Open System di mana clientmengirimkan authentication requestke AP yang kemudian akan dijawab oleh
7/30/2019 Pelajaran ICT
16/22
Association
Langkah selanjutnya setelah otentikasi adalah asosiasi. Asosiasi menungkinkan
terjadinya transfer data antara MS dengan AP. MS mengirimkan Association Request
Frame kepada AP yang akan menjawab dengnaAssociation Response Frame yang dapat
mengijinkan atau tidak mengijinkan asosiasi. Saat asosiasi berhasil, AP akan
mengirimkan Association ID dan akan menambahkan client ke database client yang
terkoneksi.
Data Tranfer
Tranferdata dapat dilakukan hanya setelah otentikasi dan asosiasi berhasil. Setiap data
frame harus diikuti oleh acknowledgement. AP akan meneruskan data frame yang
diterimanya ke jaringan kabel yang dituju. AP juga meneruskan data dari jaringan kabel.
7/30/2019 Pelajaran ICT
17/22
Perbedaan Standar Televisi PAL dengan NTSC
Ada beberapa standar televisi yang digunakan oleh beberapa Negara-negara didunia, tetapi standar televisi
yang dibuat disini adalah standar televisi PAL sesuai dengan standar televisi yang digunakan oleh
Indonesia. Berikut ini adalah aturan parameter-parameter yang harus diketahui dalam perealisasian
pemancar televisi PAL sebagai berikut :
Untuk membedakan antara PAL dengan standar televisi NTSC adalah dari penggunaanbaris di layar televisi. Untuk PAL memiliki 625line/50Hz, karena frekuensi PLN di
Negara-negara Eropa yang digunakan adalah 50Hz, sedangkan NTSC adalah standartelevisi yang dipakai di Amerika yaitu menggunakan 525line/60Hz, karena frekuensiPLN yang dipakai di Amerika adalah 60Hz. Dari segi kecepatan frame per detik, PAL
menggunakan kecepatan 30 fps, sedangkan untuk NTSC menggunakan kecepatan 25 fps.
Indonesia menggunakan PLN yang sama dengan Eropa sehingga dalam
perkembangannya televisi yang digunakan mengikuti standar Eropa yaitu PAL. Darisegi kecepatan frame PAL lebih unggul dibandingkan dengan sistem NTSC. Berikut ini
adalah bandwidth yang dipakai oleh standar televisi PAL untuk penempatan gambar,
suara, chroma, besarnya luminansi sistem PAL.
7/30/2019 Pelajaran ICT
18/22
Sedangkan untuk NTSC lebar bandwidth yang dipakai adalah sebagai berikut :
Gambar 2.6 Bandwidth standar NTSC ; P (pembawa gambar) ; S (pembawa suara) ; c
(chroma)
Dari segi bandwidth terlihat bahwa PAL lebih lebar dari standar NTSC, hal inilah yangmembedakan antara PAL dengan NTSC. Selanjutnya modulasi kroma PAL dan NTSC
memiliki kesamaan yaitu menggunakan modulasi Amplitudo (AM), modulasi video-nyasama antara PAL dengan NTSC yaitu modulasi negatif.
Modulasi Negatif
7/30/2019 Pelajaran ICT
19/22
Kesamaan modulasi video yang digunakan oleh PAL dan NTSC yaitu modulasi negatif.
Modulasi negatif adalah modulasi yang dihasilkan dengan polaritas negatif, polaritas
negatif terbentuk dari taraf terang atau yang disebut puncak putih dalam sinyal videoyang menghasilkan sinyal gambar AM paling rendah. Keuntungannya menggunakan
modulasi negatif yaitu derau yang dihasilkan oleh pembawa RF akan memperbesar taraf
hitam dan putih pada amplitudo gambar, sehingga mempengaruhi daya pancar televisi.Disamping itu keuntungan menggunakan modulasi negatif yaitu dapat menggunakan
daya rendah untuk mentransmisikan televisi PAL maupun NTSC. Dalam sinyal video
komposit yang digunakan sebagai sinyal modulasi, biasanya amplitudo relatifditunjukkan dalam skala IRE. Seperti diperlihatkan pada analisis sinyal video, sinyal
video komposit bervariasi dari -40 unit IRE pada ujung penyelarasan sampai level
pengosongan +100 unit IRE untuk puncak putih. Amplitudo-amplitudo yang bersesuaian
adalah 100 % level pembawa untuk penyelarasan ujung. 75 % untuk level pengosongandan 12,5 % untuk puncak putih. Rincian lebih lanjut dari perbandingan ini diberikan pada
tabel 2.2. artinya 40 unit IRE dari penyelarasan bersesuaian dengan puncak 25 % dari
amplitudo pembawa. Ke-10 unit IRE untuk setiap hitam bersesuaian dengan 7,5 % sinyal
pembawa. Level IRE dari 100 menjadi 12,5 % dari amplitudo pembawa pada puncakputih. Sebenarnya 20 lagi unit IRE sampai 120 bersesuaian dengan 12,5 % amplitudo
pembawa yang tidak digunakan untuk modulasi. Persentase sinyal pembawa ini dihitung0,125 atau 12,5 %.
JENIS JENIS PAL
7/30/2019 Pelajaran ICT
20/22
Standar televisi PAL memiliki beberapa jenis yang dipakai diseluruh dunia. Berikut ini
adalah tabel mengenai spesifikasi dan jenis standar televisi PAL.
PAL B/G/D/K/I
Standar televisi PAL pada umumnya menggunakan 625 garis dan 25 fps. Negara yangmenggunakan PAL B/G hampir Eropa Barat, untuk PAL I digunakan di negara inggris,
Irlandia, Hongkong dll. Untuk PAL D/K digunakan di negara-negara Eropa selatan, dan
untuk standar PAL D khusus dipakai oleh China. PAL B/GT/D/K/I untuk informasisuaranya menggunakan modulasi frekuensi dan untuk modulasi videonya ditransmisikan
menggunakan modulasi negatif AM. Negara Indonesia menggunakan standar PALB,
dengan ketentuan seperti tabel diatas. Perealisasian perangkat dalam buku inimenggunakan sistem PALN, perbedaannya terletak di bandwidth yang digunakan. Untuk
PAL-B mengalokasikannya dengan lebar bandwidth 7 MHz, sedangkan untuk PAL-N
menggunakan alokasi bandwidth 6 MHz.
7/30/2019 Pelajaran ICT
21/22
PAL M (Standar televisi Brazil)
PAL yang digunakan di negara Brazil menggunakan 525 garis dan 29.97 fps. Hampir
semua negara yang menggunakan PAL M sama halnya menggunakan NTSC. Dankebanyakan negara negara yang menggunakan PAL M cenderung menggunakan NTSC
karena kalau dilihat dari PAL M dengan NTSC sama. PAL M untuk informasi suaranya
menggunakan modulasi frekuensi dan untuk modulasi videonya ditransmisikanmenggunakan modulasi negatif AM.
PAL Nc (Standar televisi Argentina)
PAL Nc (PAL combinasi N), untuk negara Argentina menggunakan 625 garis per 50
Hertz. PAL Nc untuk informasi suaranya menggunakan modulasi frekuensi dan untukmodulasi videonya ditransmisikan menggunakan modulasi negatif AM.
PAL N (Standar televisi Uruguay)
PAL N (PAL combinasi N), untuk negara Uruguay menggunakan 625 garis per 50 Hertz.Di negara Uruguay biasanya menggunakan juga PAL DVD yaitu televise dengan
menggunakan DVD langsung dalam siaranya. PAL N untuk informasi suaranya
menggunakan modulasi frekuensi dan untuk modulasi videonya ditransmisikanmenggunakan modulasi negatif AM.
PAL L (Standar televisi SECAM)
PAL L untuk informasi suaranya menggunakan modulasi frekuensi dan untuk modulasi
videonya ditransmisikan menggunakan modulasi positif AM. Penggunaan PAL L samahalnya dengan menggunakan standar televisi SECAM yaitu menggunakan 625
garis/50Hertz dan menggunakan 15.625 kHz kecepatan garisnya. Penggunaan televisi
PAL L ini tidak untuk televisi nasional tetapi digunakan untu televisi jaringandihotelhotel.
7/30/2019 Pelajaran ICT
22/22
Perbedaan Standar Televisi PAL dengan SECAM
Perbedaan yang terlihat jelas antara SECAM dengan PAL yaitu di bandwidth, untuksecam biasanya menggunakan alokasi bandwidth 8 MHz, sedangkan untuk PAL
menggunakan 7 MHz. dari segi modulasi kroma PAL menggunakan modulasi amplitudo
sedangkan SECAM menggunakan modulasi frekuensi. Dilihat dari modulasi gambarPAL menggunakan modulasi negatif, sedangkan SECAM menggunakan modulasi positif.
Top Related