Lampiran I
PEDOMAN WAWANCARA
KEPALA SEKOLAH
1. Apakah kepala sekolah memberikan bimbingan kepada guru cara-cara
mempelajari pribadi siswa dan atau mengatasi problema yang dialami siswa ?
2. Bagaimana kepala sekolah dalam memberikan pemahaman mengenai teori dan
prinsip-prinspi pembelajaran yang harus dilakukan guru ?
3. Bagaimana upaya Sekolah untuk menyiapkan Tenaga Pendidik/Guru agar lebih
mantap dalam mengembangkan kurikulum dan rancangan pembelajaran ?
4. Apakah bapak selaku kepala sekolah selalu memberikan bimbingan dalam
menyelenggarakan pembelajaran yang berkualitas ?
5. Bagaimana upaya kepala sekolah dalam mengarahkan guru cara memanfaatkan
teknologi pembelajaran yang maksimal sesuai dengan materi yang akan diajarkan
?
6. Apakah kepala sekolah berupaya menyediakan fasilitas kepada guru untuk
mengembangkan potensi siswa ?
7. Bagaimana kepala sekolah dalam membimbing guru untuk berkomunikasi secara
efektif, empatik dan satuan kepada siswa ?
8. Bagaimana kepala sekolah dalam membimbing guru untuk menyelenggarakan
penilaian hasil belajar siswa ?
9. Bagaimana kepala sekolah membimbing guru dalam memanfaatkan penilaian
hasil belajar dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran ?
10. Bagaimana upaya kepala sekolah dalam membimbing guru untuk melakukan
tindakan reflektif guna meningkatkan kualitas pembelajaran ?
TENAGA PENDIDIK/GURU
1. Bagaimana upaya Guru untuk memahami karakteristik peserta didik ?
2. Bagaimana Guru berupaya untuk memahami teori belajar sebagai dasar
pemecahan masalah dalam pembelajaran ?
3. Bagaimana upaya Guru dalam mengembangkan kurikulum dan rancangan
pembelajaran ?
4. Bagaimana upaya Guru dalam menyelenggarakan kegiatan pembelajaran yang
berkualitas ?
5. Bagaimana Guru dalam memanfaatkan teknologi pembelajaran yang ada sesuai
dengan materi yang diajarkan ?
6. Bagaimana upaya Guru dalam mengembangkan potensi masing-masing siswa ?
7. Bagaimana Guru melakukan komunikasi dengan siswa baik secara efektif,
empatik dan satuan ?
8. Bagaimana Guru dalam menyelenggarakan penilaian hasil belajar siswa ?
9. Apakah guru menggunakan penilaian hasil belajar dan evaluasi untuk kepentingan
pembelajaran ?
10. Bagaimana Guru melakukan tindakan reflektif untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran ?
SISWA
1. Apa kesulitan yang siswa hadapi saat melakukan pembelajaran ?
2. Bagaimana siswa menanggapi metode pembelajaran yang digunakan ?
3. Bagaimana siswa berusaha memahami materi yang disampaikan ?
4. Bagaiamana upaya siswa dalam melaksanakan belajar yang baik ?
5. Bagaimana upaya siswa dalam memilih sumber belajar sesuai dengan materi yang
diajarkan ?
6. Bagaimana siswa berupaya untuk mengembangkan potensinya ?
7. Bagaimana siswa dalam berkomunikasi dengan guru ?
8. Apa yang dilakukan siswa untuk mengukur kemajuan belajar ?
9. Bagaiman siswa berupaya mendapatkan hasil belajar yang baik ?
10. Bagaimana siswa dalam menindaklanjuti hasil belajar dengan kegiatan yang
positif ?
Lampiran II
DAFTAR AWAL KODE
KOMPETENSI PAEDAGOGIK
DI KALANGAN GURU SMP NEGERI 2 KALORAN
KECAMATAN KALORAN KABUPATEN TEMANGGUNG
KOMPETENSI PAEDAGOGIK KP
KP : Menguasai Karakteristik Perkembangan
dan Kemampuan Fisik Non Fisik Peserta Didik.
KP : MKP
KP : Menguasai Teori dan Prinsip-Prinsip
Pembelajaran.
KP : MTP
KP : Pengembangan Kurikulum dan Rancangan
Pembelajaran
KP : PKR
KP : Menyelenggarakan Pembelajaran yang
Berkualitas.
KP : MPB
KP : Memanfaatkan Teknologi Pembelajaran. KP : MTEK
KP: Memfasilitasi Pengembangan Potensi
Peserta Didik.
KP : MPP
KP : Berkomunikasi Secara Efektif, Empatik dan
Satuan dengan Peserta Didik.
KP : KOM
KP : Menyelenggarakan Penilaian Hasil Belajar. KP : PHB
KP : Memanfaatkan Penilaian Hasil Belajar. KP : MPH
KP:Melakukan Tindakan Reflektif Untuk
Meningkatkan Kualitas Pembelajaran.
KP : MTR
INFORMAN I
I: KEPALA SEKOLAH I: KEP
I: GURU I: GUR
DATA COLLECTION
KEPALA SEKOLAH
Waktu Wawancara : Selasa, 23 Januari 2018 Pukul 08.35 WIB
Tempat Wawancara : SMP N 2 Kaloran (Ruang Kepala Sekolah)
1. Apakah kepala sekolah memberikan bimbingan cara-cara mempelajari
pribadi siswa dan atau mengatasi problema yang dialami siswa ?
Dengan melalui obervasi pada saat melakukan supervisi akademik kepala
sekolah dapat memberikan bimbingan untuk mempelajari pribadi siswa
sehingga bapak ibu guru dapat memperbaiki kesesuaian rencana
pembelajaran dengan pelaksanaannya. Misalnya setelah observasi kelas
saya memberi masukan dengan tipe anak-anak yang demikian maka bapak
ibu guru seharusnya menggunakan metode yang demikian begitu.
2. Bagaimana kepala sekolah dalam memberikan pemahaman mengenai teori
dan prinsip-prinspi pembelajaran yang harus dilakukan guru ?
Selain membimbing rapat, tugas kepala sekolah juga melakukan supervisi.
Supervisi itu bukannya penilain tetapi untuk melihat sejauh mana program
yang direncanakan akan berhasil. Sehingga dalam melakukan supervisi
harus membuat perencanaan terlebih dahulu. Setelah bapak ibu guru
menyelesaikan penyusunan perangkat pembelajarannya maka kepala
sekolah baru akan melaksanakan supervisi sehingga dalam perencanaan
mengenai pendekatan, strategi, metode dan teknik akan dilihat dan diberi
masukan apakah yang dilaksanakan dalam pembelajaran sudah sesuai
dengan perencanaan yang tertulis.
3. Bagaimana upaya Sekolah untuk menyiapkan Tenaga Pendidik/Guru agar
lebih mantap dalam mengembangkan kurikulum dan rancangan
pembelajaran ?
MKP-KEP
MTP-KEP
PKR-KEP
Pem
berian
masu
kan
pad
a saat
sup
ervisi ak
adem
ik
Pem
berian
masu
kan
setelah
sup
ervisi ak
adem
ik
Untuk persiapan agar bapak ibu guru sesuai kinerjanya bisa melalui tugas,
kemudian secara adminstrasi bisa menentukan perangkat pembelajaran
yang lingkupnya luas ada prota, promes, silabus, RPP. Ada Rapat
pembagian tugas setiap tahun dan setiap awal semester ada juga berbagai
kegiatan rapat yang intinya mengenai 4 kompetensi menjadi guru salah
satunya adalah kompetensi paedagogik yaitu tentang pembelajaran dimana
bapak ibu guru harus mempersiapkan penyusunan prota, promes, silabus
maupun RPP.
4. Apakah bapak selaku kepala sekolah selalu memberikan bimbingan dalam
menyelenggarakan pembelajaran yang berkualitas ?
Ya, bimbingan yang saya lakukan adalah dengan supervisi akademik untuk
mengatahui kekurangan-kekurangan yang berkaitan dengan pembelajaran
untuk dibenahi bersama. Supervisi akademik sangat penting dilakukan agar
pembelajaran yang dilakukan guru dengan rencana sebelumnya dapat
berjalan lancar dan berhasil untuk kemudian diterapakan setelah mendapat
supervisi. Selain itu dengan diadakannya supervisi juga dapat
meningkatkan mutu pembelajaran.
5. Bagaimana upaya kepala sekolah dalam mengarahkan guru cara
memanfaatkan teknologi pembelajaran yang maksimal sesuai dengan
materi yang akan diajarkan ?
Cara pemanfaatan teknologi pembelajarannya yaitu dengan melihat materi
yang akan diajarkan guru. Materi yang ada kemudian saya periksa dan
saya sesuaikan dengan teknologi yang akan dimanfaatkan. Selain itu
biasanya juga ada rapat yang sudah disepakati antara bapak ibu guru dan
kepala sekolah yang isinya rapat akan ada bimbingan-bimbingan salat
satunya yaitu mengenai media yang digunakan guru.
6. Apakah kepala sekolah berupaya menyediakan fasilitas kepada guru untuk
mengembangkan potensi siswa ?
MPB-KEP
MTEK-KEP
MPP-KEP
Rap
at pem
bag
ian tu
gas
setiap tah
un
dan
awal
semeseter
Su
perv
isi akad
emik
yan
g b
ergu
na
un
tuk
perb
aikan
dan
men
ing
katk
an
mu
tu p
emb
elajaran
Melih
at serta men
yesu
aikan
materi y
ang
akan
diajark
an g
uru
Ya tentu ada. Dari pihak sekolah menyediakan fasilitas yang dapat
mendorong potensi siswa walaupun tidak menutup kemungkinan masih ada
fasilitas yang belum terpenuhi. Penyediaan fasilitas sekolah salah satunya
yaitu fasilitas music bagi siswa yang berpotensi dalam bidang music.
7. Bagaimana kepala sekolah dalam membimbing guru untuk berkomunikasi
secara efektif, empatik dan satuan kepada siswa ?
Dengan diadakan supervisi akademik saya akan mengetahui kekurangan
guru dalam mengajar salah satunya dalam berkomunikasi dengan siswa.
Setelah diadakan obervasi kelas saya akan memberikan masukan untuk
memperbaiki apa yang kurang dalam pengajaran dikelas.
8. Bagaimana kepala sekolah dalam membimbing guru untuk
menyelenggarakan penilaian hasil belajar siswa ?
Iya itu tadi dengan supervisi akademik sehingga saya dapat memberikan
masukan dalam penyelenggaraan penilaian hasil belajar.
9. Bagaimana kepala sekolah membimbing guru dalam memanfaatkan
penilaian hasil belajar dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran ?
Penilaian hasil belajar dapat dilihat setelah saya melakukan supervisi. Dari
situ saya akan membimbing guru untuk melaksanakannya sebagai
kepentingan pembelajaran khususnya untuk memperbaiki kedepannya.
10. Bagaimana upaya kepala sekolah dalam membimbing guru untuk
melakukan tindakan reflektif guna meningkatkan kualitas pembelajaran ?
Tindakan reflektif bisa juga dilakukan dengan penelitian tindakan kelas
yang dilakukan guru.
KOM-KEP
PHB-KEP
MPH-KEP
MTR-KEP
Pen
yed
iaan fasilitas
yan
g m
end
oro
ng
po
tensi sisw
a
Masu
kan
setelah su
perv
isi
akad
emik
Su
perv
isi
akad
emik
Pen
elitian
tind
akan
kelas
Perb
aikan
cara
men
gajar setelah
sup
ervisi ak
adem
ik
TENAGA PENDIDIK/GURU
Nama Responden : GURU 1
Waktu Wawancara : Selasa, 23 Januari 2018 Pukul 07.45 WIB
Tempat Wawancara : SMP Negeri 2 Kaloran (Ruang Guru)
1. Bagaimana upaya Guru untuk memahami karakteristik peserta didik ?
Salah satu kompetensi paedagogik yang dimiliki oleh seorang guru adalah
memahami karakteristik peserta didik. Beberapa guru terutama saya dalam
memahami peserta didik adalah dengan cara ngobrol atau bertanya tentang
keseharian, memahami gerak-gerik anak-anak di kelas. Kalau sering
mengamati siswa akan lebih mudah dalam memahami karakteristik peserta
didik.
2. Bagaimana Guru berupaya untuk memahami teori belajar sebagai dasar
pemecahan masalah dalam pembelajaran ?
Selalu membaca lagi teori-teorinya kemudian berdasarkan pengalaman
dapat memecahkan masalah dalam pembelajaran. Dalam pembelajaran
juga dilakukan penerapan pendekatan, strategi, metode, dan teknik
pembelajaran yang disesuaikan dengan materi yang akan disampaikan.
3. Bagaimana upaya Guru dalam mengembangkan kurikulum dan
rancangan pembelajaran ?
RPP dibuat dengan suatu tujuan pembelajaran. Tujuan pembelajaran itu
biasanya dirumuskan dari kompetensi dasar. Kompetensi dasar yang
akan dicapai itu seperti apa kemudian diuraikan lagi menjadi indicator,
dan dari indicator di sesuaikan dengan materi kemudian dirumuskan
tujuannya seperti apa di RPP dan juga harus disesuaikan dengan silabus.
4. Bagaimana upaya Guru dalam menyelenggarakan kegiatan pembelajaran
yang berkualitas ?
Pertama harus merancang kegiatan yang membuat siswa aktif, biasanya
kalau mengerjakan LKS atau berkelompok siswa cenderung lebih aktif.
MKP - GUR
MTP-GUR
PKR-GUR
MPB-GUR
Men
go
bro
l, bertan
ya ten
tang
keseh
arian, m
emh
ami g
erak
gerik
di k
elas
Mem
baca teo
ri berd
asrkan
pen
galam
an. streteg
i,
meto
de, tek
nik
sesuai
materi
Men
gerjak
an
LK
S d
an
berk
elom
po
k
KD
– in
dicato
r –
materi –
meru
mu
skan
tuju
an
5. Bagaimana Guru dalam menyiapkan media pembelajaran yang ada
sesuai dengan materi yang diajarkan ?
Kalau pemilihan media belajar yang pertama disesuikan dengan materi.
Memang sementara yang paling diutamakan adalah buku paket karena
semua anak punya jadi mau diarahkan seperti apa kan mudah.
6. Bagaimana upaya Guru dalam mengembangkan potensi masing-masing
siswa ?
Kecepatan siswa dalam menangkap materi memang berbeda-beda terutama
di sini yang cepet ya cepet sekali yang lambat juga seperti itu. Biasanya
kalau anak yang kurang saya dekati dan saya tanya pribadi kesulitannya
yang mana terus saya bimbing secara individu kalau tidak ya berkelompok
2/3 anak yang kira-kira selevel itu. Di sekolah terutama disini kita tidak
menuntut anak untuk pintar semua karena masing-masing anak mempunyai
potensi berbeda, yang terpenting anak bisa memahami materi dasarnya
terlebih dahulu dan tidak harus cepet dalam menangkap materi.
7. Bagaimana Guru melakukan komunikasi dengan siswa baik secara efektif,
empatik dan satuan ?
Komunikasinya ya dengan kita melakukan pendekatan terhadap siswa
sehingga siswa dapat meresponnya.
8. Bagaimana Guru dalam menyelenggarakan penilaian hasil belajar siswa ?
Terutama di K-13 itu kan ada penilaian sikap, penilaian pengatahuan, dan
penilaian keterampilan. Untuk penilaian sikap saya melihat dari observasi
di kelas, untuk pengetahuan tadi ada kuis, tugas, ataupun tes, untuk
keterampilan biasanya diberikan tugas namun dikerjakan diluar jam
pelajaran.
9. Apakah guru menggunakan penilaian hasil belajar dan evaluasi untuk
kepentingan pembelajaran ?
MPP-GUR
MTEK-GUR
KOM-GUR
PHB-GUR
MPH-GUR
Disesu
aikan
den
gan
materi d
an
materi am
bil d
r
bu
ku
pak
et
Tid
ak m
enu
ntu
t semu
a siswa
pin
tar yan
g p
entin
g
mem
aham
i materi d
asarny
a
Den
gan
pen
dek
atan
Ku
is, tug
as, tes.
Iya tentunya. Untuk ulangan itu kan nanti dianalisis anak sudah tuntas atau
belum dan yang belum tuntas yang mana, kalau yang belum tuntas
memang harus diulang lagi.
10. Bagaimana Guru melakukan tindakan reflektif untuk meningkatkan
kualitas pembelajaran ?
Setelah pembelajaran dilakukan tindakan reflektif. Selain itu saya juga
melakukan penelitian tindakan kelas untuk mengetahui permasalahan
yang ada dikelas sehingga nantinya akan meningkatkan pembelajaran
dikemudian hari.
TENAGA PENDIDIK/GURU
Nama : GURU 2
Waktu Wawancara : Selasa, 23 Januari 2018 Pukul 08.05 WIB
Tempat Wawancara : SMP Negeri 2 Kaloran (Ruang Guru)
1. Bagaimana upaya Guru untuk memahami karakteristik peserta didik ?
Upaya yang saya lakukan yaitu melalui pengamatan saat mengajar,
memperhatikan anak-anak perilakunya juga hasil pekerjaannya.
2. Bagaimana Guru berupaya untuk memahami teori belajar sebagai dasar
pemecahan masalah dalam pembelajaran ?
Teori belajar saya sudah lama tidak membacanya sehingga yang
dipakai yang masih ingat saja dalam pemecahan masalah pembelajaran,
kadang baca lagi. Untuk pemilihan pendekatan maupun metode
pembelajaran biasanya saya sesuaikan dengan materi yang akan saya
ajarkan.
3. Bagaimana upaya Guru dalam mengembangkan kurikulum dan rancangan
pembelajaran ?
MTR-GUR
MKP-GUR
MTP-GUR
PKR-GUR
Men
gu
lang b
agi
yan
g n
ilainy
a
tidak
tun
tas
PT
K
M
emp
erhatik
an
perilak
u d
an
hasil
pek
erjaany
a
Mem
baca teo
riny
a
kem
bali.M
eny
esuik
a
n an
tara pen
dek
atan
dan
materi.
Dalam mengembangkan kurikulum dan rancangan pembelajaran
dengan melihat tujuan pembelajaran dari indicator-indikatornya,
kemudian baru materi.
4. Bagaimana upaya Guru dalam menyelenggarakan kegiatan
pembelajaran yang berkualitas ?
Selain dengan ceramah pembelajaran juga dapat dilakukan dengan
berkelompok sehingga siswa akan mudah menyalurkan pendapatnya.
Untuk merencanakan pembelajaran yang baik dengan cara mempersiapkan
segala sesuatu masalah pembelajaran sebelum pertemuan. Dengan melihat
indicator, tujuan pembelajarannya apa, materi yang akan disampaikan apa
sehingga menyusun langkah-langkah yang akan dilaksanakan pada
pertemuan tersebut supaya mencapai hasil yang diinginkan.
5. Bagaimana Guru dalam menyiapkan media pembelajaran yang ada
sesuai dengan materi yang diajarkan ?
Saya mengajar IPS contoh media yang saya gunakan dokumentasi selain
buku paket.
6. Bagaimana upaya Guru dalam mengembangkan potensi masing-masing
siswa ?
Setiap siswa mempunyai potensi walaupun potensinya tidak dalam bidang
akademik. Dengan pemberian tugas kita akan mengatahui potensi yang
dimiliki misalnya kalau pelajaran IPS ada yang bagus dalam menggambar
peta walupun dalam ulangannya kurang atau kita juga dapat melihat
potensi siswa melalui cara siswa menulis dan membuat karangan peristiwa
tertentu, dengan diskusi potensi siswa juga akan terlihat. Dalam
mengembangkan potensi siswa juga biasanya mengadakan rekreasi
sekaligus penelitian dalam tempat rekreasi. Selain itu dengan adanya
ekstrakurikuler dan pengadaan pameran siswa juga dapat mengembangkan
potensi dari mereka.
MPB-GUR
MTEK-GUR
MPP-GUR
Melih
at tuju
an
pem
belajaran
dari
ind
icator k
emu
dian
materin
ya
Ceram
ah d
an
berk
elom
po
k
Berd
asarkan
bu
ku
pak
et dan
do
ku
men
tasi.
Ek
traku
riku
ler,
rekerasi d
eng
an
tug
as pen
elitian
7. Bagaimana Guru melakukan komunikasi dengan siswa baik secara
efektif, empatik dan satuan ?
Dengan selalu berinteraksi baik di dalam maupun diluar kelas.
8. Bagaimana Guru dalam menyelenggarakan penilaian hasil belajar siswa ?
Dengan melalui ulangan tugas ataupun ulangan harian.
9. Apakah guru menggunakan penilaian hasil belajar dan evaluasi untuk
kepentingan pembelajaran ?
Pastinya iya. Bagi yang kurang dari KKM akan diberi remidi dan
pengayaan bagi yang sudah mencapai KKM agar mereka belajar lagi dan
mendapat pengetahuan yang lebih banyak.
10. Bagaimana Guru melakukan tindakan reflektif untuk meningkatkan
kualitas pembelajaran ?
Kalau saya dengan PTK.
TENAGA PENDIDIK/GURU
Nama Responden : GURU 3
Waktu Wawancara : Selasa, 23 Januari 2018 Pukul 09.00 WIB
Tempat Wawancara : SMP Negeri 2 Kaloran (Ruang Guru)
1. Bagaimana upaya Guru untuk memahami karakteristik peserta didik ?
Memperhatikan anak-anak ketika didalam maupun diluar kelas. Kalau
dalam pembelajaran ya bagaimana kemampuan anak-anak dalam
mengikuti pelajaran dan ulangan.
2. Bagaimana Guru berupaya untuk memahami teori belajar sebagai dasar
pemecahan masalah dalam pembelajaran ?
Selama ini ya teorinya kan membaca seperti halnya di MGMP juga belajar
bersama mengenai teori pembelajaran. Kalau pemecahan dalam
pembelajaran ya kita berdasarkan pengalaman itu saja. Misalnya kalau
KOM-GUR
PHB-GUR
MPH-GUR
MTR-GUR
Berin
teraksi
did
lam d
an
dliau
r kelaas
Ulan
gan
dan
tug
as
Rem
idi d
an
pen
gay
aan
PT
K
MKP-GUR
MTP-GUR
Mem
perh
atikan
siswa d
idalam
dan
dilu
ar kelas
Belajar b
ersma d
i
MG
MP
.
seperti ini anaknya paham atau tidak, dari situ kita dapat melakukan inovasi
untuk diterapkan dipembelajaran selanjutnya.
3. Bagaimana upaya Guru dalam mengembangkan kurikulum dan rancangan
pembelajaran ?
Langkah awal kan kita membuat silabus dulu mbk, baru setelah silabus kita
turunkan ke RPP sehingga sesuai antar keduanya.
4. Bagaimana upaya Guru dalam menyelenggarakan kegiatan pembelajaran
yang berkualitas ?
Kalau dengan ceramah saja siswa tidak dapat memahami yang kita lakukan
dengan diskusi kelompok.
5. Bagaimana Guru dalam menyiapkan media pembelajaran yang ada sesuai
dengan materi yang diajarkan ?
Setelah kita tahu pendekatan, kemudian metode, baru tekniknya akan
disesuaikan dengan medianya. Kebanyakan disini menggunakan buku
paket sebagai pedoman dalam belajar.
6. Bagaimana Guru memandang siswa dengan potensinya masing-masing ?
Bagi yang kemampuannya kurang bisa dengan pendekatan, lalu
memberikan tugas. Tugas tidak harus dilakukan di dalam kelas namun
diluar kelas juga bagus seperti yang kami lakukan adalah melakukan
penelitian sambil rekreasi.
7. Bagaimana Guru melakukan komunikasi dengan siswa baik secara efektif,
empatik dan satuan ?
Komunikasi yang baik antara guru dan siswa tidak harus komunikasi resmi
di dalam kelas. Saya melakukan komunikasi dengan baik terhadap siswa di
dalam maupun diluar kelas.
8. Bagaimana Guru dalam menyelenggarakan penilaian hasil belajar siswa ?
Melalui ulangan harian, penugasan terstruktur dan tidak terstruktur.
9. Apakah guru menggunakan penilaian hasil belajar dan evaluasi untuk
kepentingan pembelajaran ?
PKR-GUR
MPB-GUR
MTEK-GUR
Mem
bu
at
silabu
s
kem
ud
ian R
PP
Disk
usi
kelo
mp
ok
Den
gan
bu
ku
pak
et
Pem
berian
tug
as, rekreasi
den
gan
tug
as
men
eliti.
Ko
mu
nik
asi
did
alam d
an
dilu
ar kelas
Ulan
gan
dan
tug
as
MPP-GUR
KOM-GUR
PHB-GUR
MPH-GUR
Dengan ulangan kemudian dianalisa. Kalau ulangan belum baik juga perlu
perbaikan. Jika sudah mencapai KKM maka dilakukan pengayaan.
10. Bagaimana Guru melakukan tindakan reflektif untuk meningkatkan
kualitas pembelajaran ?
Dengan PTK sehingga dapat meningkatkan pembelajaran agar lebih baik.
TENAGA PENDIDIK/GURU
Nama Responden : GURU 4
Waktu Wawancara : Selasa, 23 Januari 2018 Pukul 09.20 WIB
Tempat Wawancara : SMP Negeri 2 Kaloran (Ruang Guru)
1. Bagaimana upaya Guru untuk memahami karakteristik peserta didik ?
Pertama ditinjau dari asal keluarganya, dari lingkungannya tempat tinggal
dan lingkungan sekolah juga dapat memahami karakteristik peserta didik.
2. Bagaimana Guru berupaya untuk memahami teori belajar sebagai dasar
pemecahan masalah dalam pembelajaran ?
Membuka referensi sehingga akan mengetahui teorinya apa dan
dikembangkan. Untuk pemecahan masalah dalam pembelajaran kita lihat
dari kesulitan siswa. Sedangkan pendekatan, strategi, metode dan teknik
pembelajaran akan disesuaikan dengan materi yang akan diajarkan dan
karakteristik siswa diharapkan dapat mencapai tujuan yang maksiamal.
3. Bagaimana upaya Guru dalam mengembangkan kurikulum dan rancangan
pembelajaran ?
Dari silabus kemudian membuat RPP. Kita lihat kondisi peserta didik
makan akan dapat menentukan tujuan pembelajarannya.
4. Bagaimana upaya Guru dalam menyelenggarakan kegiatan pembelajaran
yang berkualitas ?
Untuk menyelenggarakan pembelajaran yang berkualitas salah satunya
adalah dengan cara berkelompok.
Rem
idi d
an
pen
gay
aan
PT
K
Ditin
jau
dari asal
kelu
arga
Mem
bu
ka
bu
ku
refrensi
Mem
bu
at
silabu
s
kem
ud
ian R
PP
Berk
elom
po
k
MTR-GUR
MKP-GUR
MTP-GUR
PKR-GUR
MPB-GUR
5. Bagaimana Guru dalam menyiapkan media pembelajaran yang ada sesuai
dengan materi yang diajarkan ?
Untuk media pembelajaran biasanya saya menggunakan alat peraga
khususnya matematika dan berpedoman denga buku paket yang ada.
6. Bagaimana upaya Guru dalam mengembangkan potensi masing-masing
siswa ?
Kita harus menyadari bahwa siswa berasal dari keluarga yang berbeda
sehingga potensinya pun berbeda-beda. Cara mengembangkannya yaitu
dengan kegiatan-kegiatan seperti diadakannya ekstrakurikuler.
7. Bagaimana Guru melakukan komunikasi dengan siswa baik secara efektif,
empatik dan satuan ?
Dengan mengajak ngobrol baik di dalam amupun diluar kelas.
8. Bagaimana Guru dalam menyelenggarakan penilaian hasil belajar siswa ?
Diakhir pembelajaran ada umpan balik. Siswa akan diminta untuk
membuat rangkuman terlebih dahulu.
9. Apakah guru menggunakan penilaian hasil belajar dan evaluasi untuk
kepentingan pembelajaran ?
Ya guru akan menggunakan hasil penilaian dan evalusai serta
mengembangkannya.
10. Bagaimana Guru melakukan tindakan reflektif untuk meningkatkan
kualitas pembelajaran ?
Salah satu yang saya lakukan yaitu PTK sehingga dapat mengetahui
masalah-masalahnya dan akan diperbaiki untuk kedepannya.
Med
ia
den
gan
alat
perag
a
Den
gan
keg
iatan
ekstrak
urik
uler
Men
go
bro
l M
emb
uat
rang
ku
man
Men
gg
un
akan
hasil b
elajar
dan
evalu
ai
PT
K
MTEK-GUR
MPP-GUR
KOM-GUR
PHB-GUR
MPH-GUR
MTR-GUR
SISWA
Nama Responden : Vahreza Dwi N
Kelas : VIII A
Waktu Wawancara : Selasa, 23 Januari 2018 Pukul 09.20 WIB
Tempat Wawancara : SMP Negeri 2 Kaloran (Ruang BK)
1. Apa kesulitan yang siswa hadapi saat melakukan pembelajaran ?
Saat diterangkan kadang kurang paham
2. Bagaimana siswa menanggapi metode pembelajaran yang digunakan ?
Kalau nyatet saya senang tetapi kalau hanya diterangkan saya malah
ngantuk bu
3. Bagaimana siswa berusaha memahami materi yang disampaikan ?
Lebih banyak belajar
4. Bagaimana upaya siswa dalam melaksanakan belajar yang baik ?
Meminjam buku di perpustakaan untuk belajar
5. Bagaimana upaya siswa dalam memilih sumber belajar sesuai dengan
materi yang diajarkan ?
Dari buku focus dan jarang menggunakan internet
6. Bagaimana siswa berupaya untuk mengembangkan potensinya ?
Saya suka olahraga dan cara mengembangkannya dengan ikut ekstra
7. Bagimana siswa berkomunikasi dengan guru ?
Kalau waktu dikelas ya mencoba bertanya kadang kalau tidak mudeng
tetapi kalu diluar kelas paling ya tegur sapa saja.
8. Apa yang dilakukan siswa untuk mengukur kemajuan belajar ?
Mengerjakan soal-soal latihan di buku focus
9. Bagaimana siswa berupaya mendapatkan hasil belajar yang baik ?
Kalau nilainya kurang remidi
10. Bagaimana siswa dalam menindaklanjuti hasil belajar dengan kegiatan
yang positif ?
Dengan remidi dan pengayaan. Kadang juga merangkum dari materi yang
sudah disampaikan guru.
SISWA
Nama Responden : Santini
Kelas : IX A
Waktu Wawancara : Selasa, 23 Januari 2018 Pukul 09.20 WIB
Tempat Wawancara : SMP Negeri 2 Kaloran (Ruang BK)
1. Apa kesulitan yang siswa hadapi saat melakukan pembelajaran ?
Di kelas saya teman-teman sering ramai dan berisik sehingga mengganggu
2. Bagaimana siswa menanggapi metode pembelajaran yang digunakan ?
Kalau saya tidak suka mencatat lebih baik mendengarkan/ceramah
3. Bagaimana siswa berusaha memahami materi yang disampaikan ?
Biasanya saya duduk di bangku paling depan dan dapat memperhatikan
4. Bagaimana upaya siswa dalam melaksanakan belajar yang baik ?
Ke perpustakaan dan belajar dengan teman
5. Bagaimana upaya siswa dalam memilih sumber belajar sesuai dengan
materi yang diajarkan ?
Buku Akasia untuk kelas 9 dan internet juga kalau dirumah
6. Bagaimana siswa berupaya untuk mengembangkan potensinya ?
Saya suka menyanyi dan sering ikut ekstra musik
7. Bagimana siswa berkomunikasi dengan guru ?
Bertanya dikelas jika tidak paham
8. Apa yang dilakukan siswa untuk mengukur kemajuan belajar ?
Mengerjakan soal
9. Bagaiman siswa berupaya mendapatkan hasil belajar yang baik ?
Remidi dan pengayaan
10. Bagaimana siswa dalam menindaklanjuti hasil belajar dengan kegiatan
yang positif ?
Membuat rangkuman untuk dipelajari kembali
SISWA
Nama Responden : Ulfa I
Kelas : IX A
Waktu Wawancara : Selasa, 23 Januari 2018 Pukul 09.20 WIB
Tempat Wawancara : SMP Negeri 2 Kaloran (Ruang BK)
1. Apa kesulitan yang siswa hadapi saat melakukan pembelajaran ?
Secara umum kurang paham dengan penjelasan-penjelasan guru
2. Bagaimana siswa menanggapi metode pembelajaran yang digunakan ?
Kalau saya lebih suka dijelaskan
3. Bagaimana siswa berusaha memahami materi yang disampaikan ?
Berupaya memahami penjelasan guru dengan cara memperhatikan
4. Bagaiaman upaya siswa dalam melaksanakan belajar yang baik ?
Membaca buku dan mendengarkan penjelasan guru
5. Bagaimana upaya siswa dalam memilih sumber belajar sesuai dengan
materi yang diajarkan ?
Buku paket dan LKS
6. Bagaimana siswa berupaya untuk mengembangkan potensinya ?
Latihan soal-soal
7. Bagaimana siswa berkomunikasi dengan guru ?
Menyapa apabila melihat bapak ibu guru
8. Apa yang dilakukan siswa untuk mengukur kemajuan belajar ?
Mengerjakan soal sama tanya jawab dengan teman
9. Bagaimana siswa berupaya mendapatkan hasil belajar yang baik ?
Ikut remidi sama pengayaan
10. Bagaimana siswa dalam menindaklanjuti hasil belajar dengan kegiatan
yang positif ?
Mempelajari kembali dengan cara membuat rangkuman
SISWA
Nama Responden : Afiana Saputri
Kelas : VIII D
Waktu Wawancara : Selasa, 23 Januari 2018 Pukul 09.20 WIB
Tempat Wawancara : SMP Negeri 2 Kaloran (Ruang BK)
1. Apa kesulitan yang siswa hadapi saat melakukan pembelajaran ?
Saat ada gangguan teman yang lain
2. Bagaimana siswa menanggapi metode pembelajaran yang digunakan ?
Kalau dijelaskan saja bingung
3. Bagaimana siswa berusaha memahami materi yang disampaikan ?
Bertanya kepada guru
4. Bagaiaman upaya siswa dalam melaksanakan belajar yang baik ?
Belajar yang sungguh-sungguh dengan membaca buku
5. Bagaimana upaya siswa dalam memilih sumber belajar sesuai dengan
materi yang diajarkan ?
Melalui buku Fokus
6. Bagaimana siswa berupaya untuk mengembangkan potensinya ?
Dengan ikut ekstra
7. Bagimana siswa berkomunikasi dengan guru ?
Jika ditanya gur menjawab dengan sopan
8. Apa yang dilakukan siswa untuk mengukur kemajuan belajar ?
Mengerjakan soal latihan dan diskusi dengan teman
9. Bagaimana siswa berupaya mendapatkan hasil belajar yang baik ?
Dengan remidi dan pengayaan
10. Bagaimana siswa dalam menindaklanjuti hasil belajar dengan kegiatan
yang positif ?
Apabila nilainya jelek belajar lagi dengan car merangkum
Lampiran III
DATA REDUCTION
Data Reduksi Kode Kesimpulan
1. Dengan melalui obervasi
pada saat melakukan
supervisi akademik
kepala sekolah dapat
memberikan bimbingan
untuk mempelajari
pribadi siswa sehingga
bapak ibu guru dapat
memperbaiki kesesuaian
rencana pembelajaran
dengan pelaksanaannya.
Misalnya setelah
observasi kelas saya
memberi masukan
dengan tipe anak-anak
yang demikian maka
bapak ibu guru
seharusnya menggunakan
metode yang demikian
begitu.
1. Pemberian
masukan pada
saat supervisi
akademik
MKP-KEP Supervisi
akademik
Mengobrol,
bertanya
tentang
keseharian,
memahami
gerak gerik di
kelas
Memperhatika
n perilaku dan
hasil
pekerjaanya
Ditinjau dari
asal keluarga
2. Salah satu kompetensi
paedagogik yang dimiliki
oleh seorang guru adalah
memahami karakteristik
peserta didik. Beberapa
guru terutama saya dalam
memahami peserta didik
adalah dengan cara
ngobrol atau bertanya
tentang keseharian,
memahami gerak-gerik
anak-anak di kelas.
Kalau sering mengamati
siswa akan lebih mudah
dalam memahami
karakteristik peserta
2. Mengobrol,
bertanya tentang
keseharian,
memahami gerak
gerik di kelas
MKP-
GUR1
didik.
3. Upaya yang saya lakukan
yaitu melalui
pengamatan saat
mengajar,
memperhatikan anak-
anak perilakunya juga
hasil pekerjaannya.
3. Memperhatikan
perilaku dan hasil
pekerjaanya
MKP-
GUR2
4. Memperhatikan anak-
anak ketika didalam
maupun diluar kelas.
Kalau dalam
pembelajaran ya
bagaimana kemampuan
anak-anak dalam
mengikuti pelajaran dan
ulangan.
4. Memperhatikan
siswa didalam
dan diluar kelas
MKP-
GUR3
5. Pertama ditinjau dari asal
keluarganya, dari
lingkungannya tempat
tinggal dan lingkungan
sekolah juga dapat
memahami karakteristik
peserta didik.
5. Ditinjau dari asal
keluarga
MKP-
GUR4
1. Selain membimbing
rapat, tugas kepala
sekolah juga melakukan
supervisi. Supervisi itu
bukannya penilain tetapi
untuk melihat sejauh
mana program yang
direncanakan akan
berhasil. Sehingga dalam
melakukan supervisi
harus membuat
perencanaan terlebih
dahulu. Setelah bapak
ibu guru menyelesaikan
penyusunan perangkat
pembelajarannya maka
1. Pemberian
masukan setelah
supervisi
akademik
MTP-KEP Pemberian
masukan stelah
supervisi
akademik
Membaca teori
berdasarkan
pengalaman.
stretegi,
metode, teknik
sesuai materi
Belajar
bersama di
MGMP.
Membuka buku
refrensi
kepala sekolah baru akan
melaksanakan supervisi
sehingga dalam
perencanaan mengenai
pendekatan, strategi,
metode dan teknik akan
dilihat dan diberi
masukan apakah yang
dilaksanakan dalam
pembelajaran sudah
sesuai dengan
perencanaan yang
tertulis.
2. Selalu membaca lagi
teori-teorinya kemudian
berdasarkan pengalaman
dapat memecahkan
masalah dalam
pembelajaran. Dalam
pembelajaran juga
dilakukan penerapan
pendekatan, strategi,
metode, dan teknik
pembelajaran yang
disesuaikan dengan
materi yang akan
disampaikan.
2. Membaca teori
berdasarkan
pengalaman.
stretegi, metode,
teknik sesuai
materi
MTP-GUR1
3. Teori belajar saya sudah
lama tidak membacanya
sehingga yang dipakai
yang masih ingat saja
dalam pemecahan
masalah pembelajaran,
kadang baca lagi. Untuk
pemilihan pendekatan
maupun metode
pembelajaran biasanya
saya sesuaikan dengan
materi yang akan saya
ajarkan.
3. Membaca teorinya
kembali.Menyesui
kan antara
pendekatan dan
materi.
MTP-GUR2
4. Selama ini ya teorinya 4. Belajar bersama MTP-GUR3
kan membaca seperti
halnya di MGMP juga
belajar bersama
mengenai teori
pembelajaran. Kalau
pemecahan dalam
pembelajaran ya kita
berdasarkan pengalaman
itu saja. Misalnya kalau
seperti ini anaknya
paham atau tidak, dari
situ kita dapat melakukan
inovasi untuk diterapkan
dipembelajaran
selanjutnya.
di MGMP.
5. Membuka referensi
sehingga akan
mengetahui teorinya apa
dan dikembangkan.
Untuk pemecahan
masalah dalam
pembelajaran kita lihat
dari kesulitan siswa.
Sedangkan pendekatan,
strategi, metode dan
teknik pembelajaran akan
disesuaikan dengan
materi yang akan
diajarkan dan
karakteristik siswa
diharapkan dapat
mencapai tujuan yang
maksiamal.
5. Membuka buku
refrensi
MTP-GUR4
1. Untuk persiapan agar
bapak ibu guru sesuai
kinerjanya bisa melalui
tugas, kemudian secara
adminstrasi bisa
menentukan perangkat
pembelajaran yang
1. Rapat pembagian
tugas setiap tahun
dan awal
semeseter
PKR-KEP Rapat
pembagian
tugas setiap
tahun dan awal
semester
Membuat
lingkupnya luas ada
prota, promes, silabus,
RPP. Ada Rapat
pembagian tugas setiap
tahun dan setiap awal
semester ada juga
berbagai kegiatan rapat
yang intinya mengenai 4
kompetensi menjadi guru
salah satunya adalah
kompetensi paedagogik
yaitu tentang
pembelajaran dimana
bapak ibu guru harus
mempersiapkan
penyusunan prota,
promes,
silabus maupun RPP.
silabus
kemudian RPP
Pembuatan
RPP dari
kompetensi
dasar turun ke
indicator
kemudian
tujuan dan
materi
2. RPP dibuat dengan suatu
tujuan pembelajaran.
Tujuan pembelajaran itu
biasanya dirumuskan dari
kompetensi dasar.
Kompetensi dasar yang
akan dicapai itu seperti
apa kemudian diuraikan
lagi menjadi indicator,
dan dari indicator di
sesuaikan dengan materi
kemudian dirumuskan
tujuannya seperti apa di
RPP dan juga harus
disesuaikan dengan
silabus
2. Dari KD –
indicator – materi
– merumuskan
tujuan
PKR-GUR1
3. Dalam mengembangkan
kurikulum dan rancangan
pembelajaran dengan
melihat tujuan
pembelajaran dari
indicator-indikatornya,
kemudian baru materi.
3. Melihat tujuan
pembelajaran dari
indicator
kemudian
materinya
PKR-GUR2
4. Langkah awal kan kita
membuat silabus dulu
mbk, baru setelah silabus
kita turunkan ke RPP
sehingga sesuai antar
keduanya.
4. Membuat silabus
kemudian RPP
PKR-GUR3
5. Dari silabus kemudian
membuat RPP. Kita lihat
kondisi peserta didik
makan akan dapat
menentukan tujuan
pembelajarannya.
5. Membuat silabus
kemudian RPP
PKR-GUR4
1. Ya, bimbingan yang saya
lakukan adalah dengan
supervisi akademik untuk
mengatahui kekurangan-
kekurangan yang
berkaitan dengan
pembelajaran untuk
dibenahi bersama.
Supervisi akademik
sangat penting dilakukan
agar pembelajaran yang
dilakukan guru dengan
rencana sebelumnya
dapat berjalan lancar dan
berhasil untuk kemudian
diterapakan setelah
mendapat supervisi.
Selain itu dengan
diadakannya supervisi
juga dapat meningkatkan
mutu pembelajaran.
1. Supervisi
akademik yang
berguna untuk
perbaikan dan
meningkatkan
mutu
pembelajaran
MPB-KEP Supervisi
akademik
Mengerjakan
LKS
Ceramah
Diskusi
kelompok
1. Pertama harus
merancang kegiatan yang
membuat siswa aktif,
biasanya kalau
mengerjakan LKS atau
berkelompok siswa
2. Mengerjakan LKS
dan berkelompok
MPB-GUR1
cenderung lebih aktif.
3. Selain dengan ceramah
pembelajaran juga dapat
dilakukan dengan
berkelompok sehingga
siswa akan mudah
menyalurkan
pendapatnya. Untuk
merencanakan
pembelajaran yang baik
dengan cara
mempersiapkan segala
sesuatu masalah
pembelajaran sebelum
pertemuan. Dengan
melihat indicator, tujuan
pembelajarannya apa,
materi yang akan
disampaikan apa
sehingga menyusun
langkah-langkah yang
akan dilaksanakan pada
pertemuan tersebut
supaya mencapai hasil
yang diinginkan.
3. Ceramah dan
berkelompok
MPB-GUR2
4. Kalau dengan ceramah
saja siswa tidak dapat
memahami yang kita
lakukan dengan diskusi
kelompok.
4. Diskusi kelompok MPB-GUR3
5. Untuk menyelenggarakan
pembelajaran yang
berkualitas salah satunya
adalah dengan cara
berkelompok.
5. Berkelompok MPB-GUR4
1. Cara pemanfaatan
teknologi
pembelajarannya yaitu
dengan melihat materi
1. Melihat serta
menyesuaikan
materi yang akan
diajarkan guru
MTEK-KEP Penyesuaian
dengan materi
Dokumentasi
yang akan diajarkan
guru. Materi yang ada
kemudian saya periksa
dan saya sesuaikan
dengan teknologi yang
akan dimanfaatkan.
Selain itu biasanya juga
ada rapat yang sudah
disepakati antara bapak
ibu guru dan kepala
sekolah yang isinya rapat
akan ada bimbingan-
bimbingan salat satunya
yaitu mengenai media
yang digunakan guru.
Buku paket
Alat peraga
2. Kalau pemilihan media
belajar yang pertama
disesuikan dengan
materi. Memang
sementara yang paling
diutamakan adalah buku
paket karena semua anak
punya jadi mau
diarahkan seperti apa kan
mudah.
2. Disesuaikan
dengan materi dan
materi ambil dr
buku paket
MTEK-
GUR1
3. Saya mengajar IPS
contoh media yang saya
gunakan dokumentasi
selain buku paket.
3. Berdasarkan buku
paket dan
dokumentasi
MTEK-
GUR2
4. Setelah kita tahu
pendekatan, kemudian
metode, baru tekniknya
akan disesuaikan dengan
medianya. Kebanyakan
disini menggunakan
buku paket sebagai
pedoman dalam belajar.
4. Dengan buku
paket
MTEK-
GUR3
5. Untuk media 5. Media dengan alat MTEK-
pembelajaran biasanya
saya menggunakan alat
peraga khususnya
matematika dan
berpedoman denga buku
paket yang ada.
peraga
GUR4
1. Ya tentu ada. Dari pihak
sekolah menyediakan
fasilitas yang dapat
mendorong potensi siswa
walaupun tidak menutup
kemungkinan masih ada
fasilitas yang belum
terpenuhi. Penyediaan
fasilitas sekolah salah
satunya yaitu fasilitas
music bagi siswa yang
berpotensi dalam bidang
music.
1. Penyediaan
fasilitas yang
mendorong
potensi siswa
MPP-KEP Penyediaan
fasilitas
pengembangan
potensi siwa
Tugas
penelitian
diluar sekolah
Ekstrakurikuler
2. Kecepatan siswa dalam
menangkap materi
memang berbeda-beda
terutama di sini yang
cepet ya cepet sekali
yang lambat juga seperti
itu. Biasanya kalau anak
yang kurang saya dekati
dan saya tanya pribadi
kesulitannya yang mana
terus saya bimbing secara
individu kalau tidak ya
berkelompok 2/3 anak
yang kira-kira selevel itu.
Di sekolah terutama
disini kita tidak menuntut
anak untuk pintar semua
karena masing-masing
anak mempunyai potensi
berbeda, yang terpenting
anak bisa memahami
materi dasarnya terlebih
2. Tidak menuntut
semua siswa
pintar yang
penting
memahami materi
dasarnya
MPP-GUR1
dahulu dan tidak harus
cepet dalam menangkap
materi.
3. Setiap siswa mempunyai
potensi walaupun
potensinya tidak dalam
bidang akademik.
Dengan pemberian tugas
kita akan mengatahui
potensi yang dimiliki
misalnya kalau pelajaran
IPS ada yang bagus
dalam menggambar peta
walupun dalam
ulangannya kurang atau
kita juga dapat melihat
potensi siswa melalui
cara siswa menulis dan
membuat karangan
peristiwa tertentu,
dengan diskusi potensi
siswa juga akan terlihat.
Dalam mengembangkan
potensi siswa juga
biasanya mengadakan
rekreasi sekaligus
penelitian dalam tempat
rekreasi. Selain itu
dengan adanya
ekstrakurikuler dan
pengadaan pameran
siswa juga dapat
mengembangkan potensi
dari mereka.
3. Ektrakurikuler,
rekerasi dengan
tugas penelitian
MPP-GUR2
4. Bagi yang
kemampuannya kurang
bisa dengan pendekatan,
lalu memberikan tugas.
Tugas tidak harus
dilakukan di dalam kelas
namun diluar kelas juga
bagus seperti yang kami
lakukan adalah
melakukan penelitian
sambil rekreasi.
4. Pemberian tugas,
rekreasi dengan
tugas
MPP-GUR3
5. Kita harus menyadari
bahwa siswa berasal dari
keluarga yang berbeda
sehingga potensinya pun
berbeda-beda. Cara
mengembangkannya
yaitu dengan kegiatan-
kegiatan seperti
diadakannya
ekstrakurikuler.
5. Dengan kegiatan
ekstrakurikuler
MPP-GUR4
1. Dengan diadakan
supervisi akademik saya
akan mengetahui
kekurangan guru dalam
mengajar salah satunya
dalam berkomunikasi
dengan siswa. Setelah
diadakan obervasi kelas
saya akan memberikan
masukan untuk
memperbaiki apa yang
kurang dalam pengajaran
dikelas.
1. Perbaikan cara
mengajar setelah
supervisi
akademik
KOM-KEP Pendekatan
dengan siswa
Komunikasi
baik didalam
maupun diluar
kelas
2. Komunikasinya ya
dengan kita melakukan
pendekatan terhadap
siswa sehingga siswa
dapat meresponnya.
2. Dengan
pendekatan
KOM-
GUR1
3. Dengan selalu
berinteraksi baik di
dalam maupun diluar
kelas.
3. Berinteraksi did
lam dan diluar
kelas
KOM-
GUR2
4. Komunikasi yang baik
antara guru dan siswa
tidak harus komunikasi
resmi di dalam kelas.
Saya melakukan
komunikasi dengan baik
terhadap siswa di dalam
maupun diluar kelas.
4. Komunikasi
didalam dan
diluar kelas
KOM-
GUR3
5. Dengan mengajak
ngobrol baik di dalam
amupun diluar kelas.
5. Mengobrol KOM-
GUR4
1. Iya itu tadi dengan
supervisi akademik
sehingga saya dapat
memberikan masukan
dalam penyelenggaraan
penilaian hasil belajar.
1. Masukan setelah
supervisi
akademik
PHB-KEP Kuis
Tugas
Tes
Rangkuman
2. Terutama di K-13 itu kan
ada penilaian sikap,
penilaian pengatahuan,
dan penilaian
keterampilan. Untuk
penilaian sikap saya
melihat dari observasi di
kelas, untuk pengetahuan
tadi ada kuis, tugas,
ataupun tes, untuk
keterampilan biasanya
diberikan tugas namun
dikerjakan diluar jam
pelajaran.
2. Kuis, tugas, tes.
PHB-GUR1
3. Dengan melalui ulangan
tugas ataupun ulangan
harian.
3. Ulangan dan
tugas
PHB-GUR2
4. Melalui ulangan harian,
penugasan terstruktur
dan tidak terstruktur.
4. Ulangan dan
tugas
PHB-GUR3
5. Diakhir pembelajaran
ada umpan balik. Siswa
akan diminta untuk
membuat rangkuman
terlebih dahulu.
5. Membuat
rangkuman
PHB-GUR4
1. Penilaian hasil belajar
dapat dilihat setelah saya
melakukan supervisi.
Dari situ saya akan
membimbing guru untuk
melaksanakannya
sebagai kepentingan
1. Supervisi
akademik
MPH-KEP Remidi
Pengayaan
pembelajaran khususnya
untuk memperbaiki
kedepannya.
2. Iya tentunya. Untuk
ulangan itu kan nanti
dianalisis anak sudah
tuntas atau belum dan
yang belum tuntas yang
mana, kalau yang belum
tuntas memang harus
diulang lagi.
2. Mengulang bagi
yang nilainya
tidak tuntas
MPH-
GUR1
3. Pastinya iya. Bagi yang
kurang dari KKM akan
diberi remidi dan
pengayaan bagi yang
sudah mencapai KKM
agar mereka belajar lagi
dan mendapat
pengetahuan yang lebih
banyak.
3. Remidi dan
pengayaan
MPH-
GUR2
4. Dengan ulangan
kemudian dianalisa.
Kalau ulangan belum
baik juga perlu
perbaikan. Jika sudah
mencapai KKM maka
dilakukan pengayaan.
4. Remidi dan
pengayaan
MPH-
GUR3
5. Ya guru akan
menggunakan hasil
penilaian dan evalusai
serta
mengembangkannya.
5. Menggunakan
hasil belajar dan
evaluai
MPH-
GUR4
1. Tindakan reflektif bisa
juga dilakukan dengan
penelitian tindakan kelas
yang dilakukan guru.
1. Penelitian
tindakan kelas
MTR-KEP Penelitian
Tindakan
Kelas (PTK)
2. Setelah pembelajaran
dilakukan tindakan
2. PTK
MTR-
GUR1
reflektif. Selain itu saya
juga melakukan
penelitian tindakan kelas
untuk mengetahui
permasalahan yang ada
dikelas sehingga
nantinya akan
meningkatkan
pembelajaran
dikemudian hari.
3. Kalau saya dengan PTK. 3. PTK MTR-
GUR2
4. Dengan PTK sehingga
dapat meningkatkan
pembelajaran agar lebih
baik.
4. PTK MTR-
GUR3
5. Salah satu yang saya
lakukan yaitu PTK
sehingga dapat
mengetahui masalah-
masalahnya dan akan
diperbaiki untuk
kedepannya.
5. PTK MTR-
GUR4
Keterangan Responden :
1. Karma Budiman, S.Pd., MM.Pd
2. Guru 1
3. Guru 2
4. Guru 3
5. Guru 4
6. Vahreza Dwi.N
7. Santini
8. Ulfa. S
9. Afiana Saputri
Lampiran IV
DATA DISPLAY
Kompetensi Pedagogik Guru SMP Negeri 2
Kaloran
Menguasai Karakteristik
Perkembangan dan
Kemampuan Fisik Non Fisik
Peserta Didik.
Kepsek SMPN 2 Kaloran mengatakan bahwa
dengan memberikan masukan pada saat
supervisi akademik seorang guru dapat
menguasai karakter peserta didiknya.
Guru SMPN 2 Kaloran akan mengamati gerak
gerik didalam amupun diluar kelas agar dapat
menguasai karakteristik dari pesera didik.
Menguasai Teori dan
Prinsip-Prinsip
Pembelajaran.
Pengembangan Kurikulum
dan Rancangan
Pembelajaran
Kepsek SMPN 2 Kaloran mengatakan bahwa
bahwa diberikan bekal terhadap penguasaaan
teori dan prinsip pembelajaran yaitu
memberikan masukan selelah supervisi
maupun pada saat rapat.
Guru SMPN 2 Kaloran adalah dengan
membaca teori sebelumnya berdasarkan
pengelamannya juga. Untuk pendekatan,
strategi dan teknik akan disesuaikan dengan
materi yang akan diajarkan.
Kepsek SMPN 2 Kaloran mengatakan bahwa
dengan rapat tugas setiap tahun dan awal
semester akan membantu guru dalam
mengembangkan kurikulum dan rancangan
pembelajaran.
Guru SMPN 2 Kaloran akan membuat
rancangan pembelajaran sesuai dengan silabus
yang telah dibuat. Cara membuat RPP yaitu
dari kompetensi dasar turun ke indicator
kemudian tujuan dan materi.
Menyelenggarakan
Pembelajaran yang
Berkualitas.
Memanfaatkan Teknologi
Pembelajaran.
Kepsek SMPN 2 Kaloran mengatakan bahwa
supervisi akademik juga akan membantu guru
dalam menyelenggarakan pembelajaran yang
berkualitas.
Guru SMPN 2 Kaloran cara mengajarnya
adalah dengan mengerjakan LKS, Ceramah
maupun diskusi.
Kepsek SMPN 2 Kaloran mengatakan bahwa
guru harus menyesuikan materi untuk dapat
memanfaatkan teknologi pembelajaran
dengan baik.
Guru SMPN 2 Kaloran juga memanfaatkan
teknologi pembelajaran dengan
menyesuaikannya terhadap materi yang akan
diajarkan. Media lain yang digunakan yaitu
dengan dokumentasi, buku paket, dan alat
peraga.
Kepsek SMPN 2 Kaloran mengatakan bahwa
sekolah menyediakan fasilitas untuk
mengembangkan potensi peserta didik.
Guru SMPN 2 Kaloran mengatakan bahwa
dengan adanya ekstrakurikuler akan
membantu mengembangkan potensi peserta
didik.
Kepsek SMPN 2 Kaloran mengatakan bahwa
setelah melakukan supervisi akan mengetahui
cara mengajar dan komunkasi dengan siswa
sehingga akan diberi masukan untuk
memperbaikinya.
Guru SMPN 2 Kaloran mengatakan bahwa
cara berkomunikasi dengan siswa adalah
melalui pendekatan.
Memfasilitasi
Pengembangan Potensi
Peserta Didik.
Berkomunikasi Secara
Efektif, Empatik dan Satuan
dengan Peserta Didik.
Kepsek SMPN 2 Kaloran mengatakan bahwa
supervisi akademik akan memberikan
masukan juga yang berkaitan dengan
penyelenggaraaan penilaian hasil belajar.
Guru SMPN 2 Kaloran mengatakan bahwa
penilaian hasil belajar dilakuakn dengan kuis,
tugas, tes maupun meerangkum materi.
Menyelenggarakan
Penilaian Hasil Belajar.
Kepsek SMPN 2 Kaloran mengatakan bahwa
supervisi akademik akan membantu guru
dalam memanfaatkan penilaian hasil belajar
dan evaluasi sebagai kepentingan dalam
pembelajaran.
Guru SMPN 2 Kaloran mengatakan bahwa
penilaian hasil belajar akan menentukan siswa
yang seharusnya remidi dan pengayaan.
. Memanfaatkan Penilaian
Hasil Belajar.
Kepsek SMPN 2 Kaloran dan Guru SMPN 2
Kaloran mengatakan bahwa tindakan refleksif
dapat dilakukan dengan PTK.
Melakukan Tindakan
Reflektif Untuk
Meningkatkan Kualitas
Pembelajaran.
Lanpiran V
CODING
Open Coding
(first)
Open Coding
(second) Axial Coding
Selective
Coding
Untuk memahami karakteristik
peserta didik caranya adalah
dengan mengajak ngobrol
tentang keseharian siswa,
memahami gerak-gerik siswa
saat di dalam dan diluar kelas.
Selain itu guru juga melihat hasil
pekerjaan siswa dan mencari
tahu dari asal keluarga siswa.
Memahami
karakteristik
siswa
Mengajak
ngobrol dan
mengamati
gerak gerik
siswa
Melihat hasil
pekerjaan
siswa
Mengetahui
asal keluarga
siswa
Menguasai
Karakteristik
Perkembangan
dan Kemampuan
Fisik Non Fisik
Peserta Didik.
Kompetensi
Pedagogik
Guru akan membaca kembali
teorinya berdasarkan
pengalamannya. Pendekatan,
metode, strategi dan teknik
pembelajaran akan disesuikan
dengan materi yang diajarkan.
Guru sudah menguasai teori dan
prinsip pembelajaran.
Membaca
kembali teori
Pendekatan,
metode,
strategi dan
teknik
disesuikan
dengan materi
Menguasai
prinsip dan
teori
pembelajaran
Menguasai Teori
dan Prinsip-
Prinsip
Pembelajaran.
Untuk mengembangkan
kurikulum dan rancangan
pembelajaran dilakukan dengan
membuat RPP. RPP disesuikan
dengan silabus. Pembuatan RPP
dari kompetensi dasar turun ke
indicator kemudian tujuan dan
materi.
Mengembang
kan rancangan
pembelajaran
RPP
disesuikan
dengan silabus
RPP dari
kompetensi
dasar turun ke
indicator
Pengembangan
Kurikulum dan
Rancangan
Pembelajaran
kemudian
tujuan dan
materi.
Guru belum menyelanggarakan
pembelajaran yang berkualitas.
Guru menggunkan metode
dengan ceramah dan diskusi.
Guru juga lebih banyak akan
meminta siswa mengerjakan
LKS.
Belum
meyelenggara
kan
pembelajaran
berkualitas
Cermah dan
diskusi
Mengerjakan
LKS
Menyelenggaraka
n Pembelajaran
yang Berkualitas.
Penggunaan internet jarang.
Fasilitas wifi dan LCD belum
ada. Guru akan menggunakan
media yang ada untuk
pembelajaran seperti buku paket
maupun alat peraga.
Internet jarang
Kurangnya
fasilitas
Buku paket
Alat peraga
Memanfaatkan
Teknologi
Pembelajaran.
Pihak sekolah akan
mengembangkan potensi peserta
didik dengan menyediakan
fasilitas untuk kegiatan
ekstrakurikuler misalnya music.
Adanya tugas penelitian yang
dilakukan dengan bersemaannya
rekreasi.
Ekstrakurikule
r
Tugas
penelitian dan
rekreasi
Memfasilitasi
Pengembangan
Potensi Peserta
Didik.
Interaksi guru dengan siswa
dijalin di dalam mupun di luar
kelas. Namun guru kurang dalam
melibatkan siswa pada saat
pembelajaran dikelas karena
guru lebih banyak berbicara dan
siswa cenderung pasif.
Kurang
melibatkan
siswa dalam
proses belajar
Siswa pasif
Berkomunikasi
Secara Efektif,
Empatik dan
Satuan dengan
Peserta Didik.
Guru akan memberikan tugas,
kuis, tes, maupun menyuruh
siswa untuk merangkum untuk
menyelenggarakan penilaian
hasil belajar dan evaluasi.
Tugas
Kuis
Tes
Merangkum
Menyelenggaraka
n Penilaian Hasil
Belajar
Setelah melaksanakan penilaian
guru akan mengetahui nilai
siswa. Bagi yang kurang dari
KKM guru akan memberikan
Mengetahui
nilai siswa
Remidi
Pengayaan
Memanfaatkan
Penilaian Hasil
Belajar.
remidi dan yang sudah mencapai
KKM akan diberikan pengayaan.
Tindakan refleksif dapat
dilakukan dengan PTK. PTK. Melakukan
Tindakan
Reflektif Untuk
Meningkatkan
Kualitas
Pembelajaran.
Lampiran VI
Foto
Wawancara dengan Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Kaloran
Wawacara dengan guru SMP Negeri 2 Kaloran
Wawacara dengan guru SMP Negeri 2 Kaloran
Wawancara dengan siswa SMP Negeri 2 Kaloran
Laporan PTK guru SMP Negeri 2 Kaloran
SURAT PERMOHONAN WAWANCARA
Temanggung, Januari 2018
Kepada Yth
Bapak/Ibu Guru Calon Informan
Di SMP N 2 Kaloran
Dengan Hormat,
Sehubungan dengan pemenuhan kelengkapan penyusunan skripsi, saya
bermaksud mangadakan penelitian pada sekolah ini dengan judul “Kompetensi
Pedagogik di Kalangan Guru SMP N 2 Kaloran Kecamatan Kaloran Kabupaten
Temanggung”. Sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Ujian Sarjana pada
Universitas Kristen Satyawacana Salatiga.
Dengan segala kerendahan hati, penulis memohon kesediaan Bapak/Ibu agar
sedikit meluangkan waktu untuk wawancara serta menjawab semua pertanyaan yang
ada secara jujur dan terbuka, mengingat data yang saya perlukan sangat besar sekali
artinya.
Penelitian ini semata-mata bersifat ilmiah dan hanya dipergunakan untuk
keperluan penyusunan skripsi. Disamping itu juga, diharapkan hasil penelitian ini
dapat memberikan masukan bagi penulis.
Atas segala bantuan dan partisiapasi yang Bapak/Ibu berikan, saya
mengucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Lilis Irawati
PERSETUJUAN MENJADI INFORMAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bersedia menjadi informan
dalam penelitian yang dilakukan oleh saudara Lilis Irawati yang berjudul
”Kompetensi Pedagogik di Kalangan Guru SMP Negeri 2 Kaloran Kecamatan
Kaloran Kabupaten Temanggung”.
Saya memahami bahwa penelitian ini tidak akan berakibat negatif terhadap diri
saya dan akan dijaga kerahasiaannya oleh peneliti serta hanya digunakan untuk
kepentingan penelitian. Oleh karena itu saya bersedia menjadi informan dalam
penelitian ini.
Demikian surat pernyataan ini saya buat untuk digunakan sebagaimana mestinya.
Temanggung, Januari 2018
Informan
……........................
SURAT PERMOHONAN WAWANCARA
Temanggung, Januari 2018
Saudara yang terhormat,
Pada kesempatan ini peneliti mengharapkan kesediaan saudara untuk meluangkan
waktu dalam wawancara. Pertanyaan-pertanyaan wawancara peneliti ajukan dalam
rangka penyelesaian studi S1 program studi Pendidikan Ekonomi FKIP UKSW
Salatiga.
Data dan informasi yang Saudara berikan nantinya tidak akan digunakan untuk
kepentingan lain, semata-mata hanya untuk penelitian skripsi. Selain itu data dan
informasi tersebut tidak akan berpengaruh terhadap nilai dan kenaikan kelas Saudara.
Sehubungan dengan hal tersebut di atas peneliti mengharapkan jawaban yang saudara
berikan adalah sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.
Atas kesediaan saudara menjawab pertanyaan dalam wawancara ini peneliti
mengucapkan terima kasih.
Peneliti
Lilis Irawati
Top Related