Seni Musik Kelas X I 1
MODUL SENI MUSIK KLS XI MIPA
TAHUN AJARAN 2019-2020
PENAMPILAN KARYA BUATAN SENDIRI
OLEH : DIANA MARETA, S.PD
I. KOMPETENSI INTI
K I 1 DAN 2
Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya” serta menghayati Spiritualitas Santa Angela.
Kompetensi Sikap Sosial yaitu, “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
santun, responsif, dan proaktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia”.
KI 3
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa keingintahuannya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
YAYASAN WIDYA BHAKTI SEKOLAH MENENGAH ATAS SANTA ANGELA
TERAKREDITASI A Jl. Merdeka No. 24 Bandung 022. 4214714 – Fax.022. 4222587 http//: www.smasantaangela.sch.id, e-mail : [email protected]
043
Seni Musik Kelas X I 2
KI 4
Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
II. KOMPETENSI DASAR
3.2 Menganalisis musik kreasi berdasarkan makna, simbol dan nilai estetis
4.2 Menampilkan musik kreasi dengan membaca partitur lagu.
III. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah kegiatan pembelajaran dengan metode yang diterapkan
diharapkan siswa dapat :
Mengidentifikasi teknik mengaransir/ merancang karya musik popular
Menjelaskan prosedur dan materi yang digunakan
Mengaransir sebuah lagu
Memainkan alat musik mengiringi sebuah lagu
Memiliki sikap doa yang baik
Melakukan tugas yang diberikan dengan penuh tanggung jawab
Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan tanpa ragu-ragu
Berinisiatif dan berani tampil
IV. PETA KONSEP
Mengaransemen lagu
Definisi Aransemen
Membuat Aransemen
Unsur-Unsur Musik
Bunyi Irama Notasi Melodi Harmoni Irama Tonalitas Tekstur
Seni Musik Kelas X I 3
V. MATERI PEMBELAJARAN
A. MENGARANSEMEN LAGU Musik adalah bunyi. Mengaransir atau mengaransemen adalah suatu kegiatan musik yang di dalamnya memuat penataan bunyi yang meliputi melodi, harmoni, dan ritme yang diharapkan akan menghasilkan sebuah karya musik
yang artistik tanpa harus meninggalkan ciri khas musik tersebut. Salah satu ilmu yang dipakai untuk mengaransemen adalah ilmu harmoni. Harmoni adalah ilmu tentang keselarasan bunyi. Dengan menguasai ilmu harmoni kalian akan dapat membuat paduan-paduan nada dengan baik. Seorang arranger harus mengerti benar tentang rangkaian akor, balikan, dan jembatan akor dalam perpindahan dari akor yang satu ke akor yang lain. Sebuah lagu akan lebih menarik jika dalam penyajiannya menggunakan harmoni yang ditunjukkan dengan penerapan akor-akor. Penggunaan akor untuk mengiringi sebuah lagu terlebih dahulu harus memperhatikan tangga nada yang dipakai, melodi, frase lagu, dan arah gerak akor. Arah gerak dalam sebuah lagu.
B. MEMBUAT ARANSEMEN
Tujuan penataan berbagai sumber bunyi dalam membuat aransemen adalah untuk mencapai nilai artistik tanpa harus kehilangan karakter musiknya. Dalam membuat aransemen dituntut ketekunan, kepekaan, dan latihan terus menerus. Seorang arrangerharus mengerti tentang ilmu melodi, harmoni, ritme, dan karakter instrumen. Beberapa hal yang perlu diperhatikan di dalam membuat aransemen adalah sebagi berikut. 1. Menentukan Melodi Pokok
Melodi pokok ditentukan terlebih dahulu untuk untuk mengetahui jenis aransemen yang akan digunakan. Aransemen dapat ditentukan dalam bentuk dua, tiga, atau empat suara dengan memecah melodi yang sudah ada atau harmoni dari lagu tersebut.
2. Menentukan Akor Tentukan akor-akor yang akan digunakan. Dengan mengetahui akor-akor yang akan digunakan dapat dibuat aransemen yang yang bervariasi.
3. Menentukan Irama / Ritme
Seni Musik Kelas X I 4
Dalam tahap ini, seorang arranger dapat menentukan irama/ritme yang dikehendaki. Irama yang akan digunakan dapat mengubah ritme atau irama yang sudah digunakan. Misalnya lagu daerah diaransemen dalam bentuk keroncong, secara tidak langsung ritme yang digunakan akan berbeda dari sebelumnya.
4. Menentukan Instrumen Yang sesuai Tentukan instrumen yang akan digunakan untuk memainkan jenis aransemen yang di buat.
5. Mencoba Hasil Aransemen Sesuai Bentuknya Sebuah aransemen yang baik adalah hasil perkembangan atau proses yang panjang. Salah satu cara untuk mengetahui hasil aransemen adalah mencoba sesuai jenis aransemen yang dibuat secara bersama-sama. Dengan cara ini, akan mengetahui bagian-
bagian yang kurang pas untuk memperbaikinya. C. UNSUR-UNSUR MUSIK
Musik merupakan gabungan dari beberapa unsur. Banyak unsur yang dapat
membuat musik menjadi enak didengar. Pada subbab ini akan dijelaskan
mengenai unsur-unsur yang terdapat pada musik.
1. Bunyi
Musik adalah bagian dari bunyi, namun bunyi dalam musik berbeda dengan
bunyi pada umumnya. Bunyi dalam musik mempunyai kekhasan, seperti
adanya tinggi rendah ( pitch), keras lembut ( dinamik), dan mempunyai
warna suara ( timbre ) yang bervariasi sehingga enak didengar.
a. Pitch
Pitch atau tinggi rendahnya nada adalah bunyi yang mempunyai
gelombang teratur dan tertentu jumlahnya. Jumlah gelombang getaran
dalam setiap detiknya disebut frekuensi. Semakin banyak getarannya
semakin tinggi nadanya dan sebaliknya, semakin sedikit getarannya
semakin rendah nadanya
Seni Musik Kelas X I 5
b. Dinamika dapat diartikan sebagai volume bunyi kuat ke lemah dan
sebaliknya. Perubahan-perubahan dinamik kadang-kadang dianggap
tidak penting tetapi sebenarnya menambah hidup pada penampilan
sebuah lagu atau musik. Perubahan dalam komposisi musik kadang-
kadang ditulis dan kadang-kadang tidak ditulis.
Kelompok dinamika lembut
p =piano : lembut
pp=pianissimo : sangat lembut
ppp=pianissimo assai : amat sangat lembut
mp=mezzo piano : agak lembut
pf=piano forte : dimulai dengan lembut
kemudian mengeras
Kelompok Dinamika Keras :
f=Forte : keras
ff=Fortissimo : sangat keras
fff=Fortissimo assai : amat sangat keras
mf=Mezzo forte : agak keras
Fp=Forte piano : dimulai dengan keras
kemudian melembut
Tanda perubahan dinamika
Crescendo (cresc) : makin keras
Decrescendo (decresc) : makin lembut
Mezza di voce : mengeras kemudian melembut
Diminuendo (dim) : makin lembut
c. Timbre adalah warna suara. Setiap manusia mempunyai kualitas atau
karakter suara yang berbeda sehingga bunyi suara yang dihasilkannya
bisa berbeda-beda. Walaupun menyanyikan satu nada dengan tinggi
nada yang sama, bunyi yang dihasilkan tetap akan berbeda. Demikian
juga bunyi dua buah alat musik berbeda yang membunyikan sebuah
nada yang sama menghasilkan suara yang berbeda. Karakter bunyi atau
suara inilah yang disebut timbre.
2. Irama
Irama atau ritme adalah panjang pendeknya bunyi atau diam dari
serangkaian nada atau tanda diam yang dihitung dengan pulsa/ketukan.
Seni Musik Kelas X I 6
Irama pada umunya berhubungan dengan beat ( ketukan ), metrum(
birama ) dan tempo.
a. Pitch
Pitch adalah lamanya suatu nada nada dinyanyikan atau dibunyikan.
Lama nada dibunyikan dihitung dengan
ketukan yang disebut durasi. Bentuk-bentuk nada dan banyaknya
ketukan dapat dilihat pada table berikut.
b. Birama
Birama adalah tanda untuk menentukan jumlah ketukan dan tekanan
pada bagian-bagian lagu secara teratur. Untuk mengelompokan not-not
bertekanan atau tidak bertekanan digunakan tanda birama yang
biasanya menggunakan angka pecahan seperti 2/4, ¾, 4/4, 6/8
Contoh –contoh birama
Seni Musik Kelas X I 7
c. Tempo
Tempo adalah istilah untuk menunjukkan cepat lambatnya lagu atau
karya musik. Ukuran untuk menentukan tempo adalah beat atau
ketukan dasar. Tempo dapat diungkapkan dengan tanda seperti MM =
60, biasanya ditulis di sebelah kiri atas karya musik, artinya terdapat 60
ketuk dalam setiap menit. Metronom adalah suatu alat
elektrik/mekanik yang menyatakan jumlah ketukan/ beat dalam setiap
menit.
Tanda tempo selalu menggunakan istilah baku dari bahasa Italia, seperti
berikut :
Adagio artinya lambat
Andante artinya agak lambat
Moderato artinya sedang
Allegreto artinya agak cepat
Allegro artinya cepat
Presto artinya sangat cepat
3. Notasi atau Tangga Nada
Notasi adalah sistem perlambangan dalam musik yang memungkinkan
para musisi dan penikmat musik dapat membaca dan menyanyikan
sebuah karya musik dengan benar. Ada dua bentuk notasi yaitu notasi
angka dan notasi balok.Dalam bentuk not gambar/simbol akan seperti
berikut
Seni Musik Kelas X I 8
4. Melodi
Melodi adalah rangkaian tinggi rendahnya nada dalam sebuah musik
yang dinyanyikan secara berurutan. Arah gerak melodi dapat dibagi
menjadi 4.
a) Arah naik/ke atas, arah gerak melodi ini bisa berurutan atau
melompat. Contohnya :
b) Arah mendatar, arah gerak melodi ini seolah-olah
tidak bergerak . Contohnya :
c) Arah turun/ke bawah, arah gerak melodi ini dimulai dari nada tinggi
dan terus bergerak turun.
d) Arah campuran/ kombinasi, arah gerak melodi ini merupakan arah
gerak atau not yang bebas, tetapi beraturan. Gerak melodi ini
merupakan gerak yang paling enak . Contohnya
Seni Musik Kelas X I 9
5. Harmoni adalah hubungan sebuah nada dengan nada lainnya yang
dimainkan berdasarkan kesesuaian dan keselarasan bunyi. Harmoni ini
berhubungan dengan jarak interval antara dua nada.
Akor terbangun dari not-not yang memiliki interval-interval. Akor terdiri
atas tiga atau lebih yang dimainkan secara serempak atau bersamaan.
6. Tonalitas Tonalitas atau yang sering disebut sebagai kunci.Kunci adalah
organisasi aspek-aspek musik seperti nada, tanda birama, tanda
diam dan ornamen lain di sekeliling sebuah nada tonik atau nada
tumpu.
7. Tekstur
Tekstur dalam musik merupakan jalinan atau alunan melodi yang
terdiri atas berbagai suara.Misalnya dalam suatu paduan suara yang
terdiri atas jenis suara, yakni sopran, alto, tenor dan bas.
Tekstur musik secara garis besar dibedakan atas tiga macam yaitu
monofon, polifon dan homofon.
8. Gaya Musik
Istilah gaya musik mengacu pada cara menyanyikan melodi lagu,
tersambung halus atau terputus-putus. Umumnya mengenal 3 aspek
dari gaya musik, yakni staccato, legato dan sforzando.
Seni Musik Kelas X I 10
9. Jajaran Tangga Nada Berkres dan Bermoll
10. Akord berasal kata “corda” yang artinya tali atau untaian. Paduan
Beberapa nada, apabila dimainkan bersamaan akan terdengar
Harmonis. Akord dasar ada 3 yaitu :
M = (Mayor) , jarak nada 2 – 1 1/2
m = ( minor), jarak nada 1 ½ - 2
dim = ( diminis ) jarak nada 1 ½ - 1 ½
11.Tingkatan Akor
Seni Musik Kelas X I 11
Tingkatan akord di Jajaran Tangga Nada lain
VI. LATIHAN SOAL
Berilah tanda silang ( X ) pada huruf a, b, c, d atau e pada pilihan jawaban yang
dianggap benar
1. Lagu bertangga nada mayor pada umumnya diawali dengan nada ................... A. 1/3/5 B. 1/3/6 C. 2/4/6 D. 2/3/5 E. 3/5/7
2. Lagu bertangga nada minor pada umumnya diawali dengan nada ................. A. 3/4 B. 3/5 C. 3/6 D. 4/5 E. 4/6
3. Lagu bertangga nada mayor pada umumnya diakhiri dengan nada ................... A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5
Seni Musik Kelas X I 12
4. Lagu bertangga nada minor pada umumnya diakhiri dengan nada ................... A. 1 B. 3 C. 4 D. 5 E. 6
5. Pada umumnya lagu diawali dan diakhiri dengan akor tingkat .............. A. I B. II C. III D. IV E. V
6. Akor pokok untuk mengiringi lagu yaitu akor tingkat ............ A. I,II,III B. I,II,IV C. I,IV,V D. I,V,VI E. I,V,VII
7. Rangkaian nada akor tingkat I adalah ........... A. 1,3,4 B. 1,3,5 C. 1,2,3 D. 1,2,4 E. 1,4,6
8. Kalimat lagu harus disesuai kan dengan............ A. Tempo B. Dinamik C. Ekspresi D. Tema E. Irama
9. Lirik lagu dinyanyikan sesuai dengan .............. A. Nada B. Irama C. Melodi D. Birama E. Semua benar
Seni Musik Kelas X I 13
10. Lagu bertangga nada mayor pada umumnya dibawakan dengan ............ A. Sedih B. Riang C. Hidmat D. Penuh Perasaan E. Tegas
11. Dalam membuat lirik lagu, satu suku kata boleh untuk ................ A. 1 nada B. 2 nada C. 3 nada D. 4 nada E. 1 nada atau lebih
12. Dalam membuat lirik lagu, satu nada hanya untuk ....................... A. 1 suku kata B. 2 suku kata C. 3 suku kata D. 1 kata E. 1 kalimat
13. Lagu Sempurna ( Andra and the Backbone) bertemakan ............ A. Alam B. Persahabatan C. Politik D. Cinta E. Kehidupan
14. Lagu Kuta Bali ( Andre Hehanusa),bertemakan ...................... A. Alam B. Persahabatan C. Politik D. Cinta E. Kehidupan
15. Lagu dibawakan dengan keras berangsur-angsur lembut, tanda dinamik yang tepat digunakan .................... A. Forte Piano B. Fortissimo C. Piano Forte D. Pianissimo E. Decrescendo
Seni Musik Kelas X I 14
16. Bagian lagu yang sering diuang-ulang A. Intro B. Reff C. Coda D. Interlut E. Bait 1
17. Melodi bagian Reff pada lagu pada umumnya ......................... dari melodi bait lagu yang lain A. Sama B. Lebih rendah C. Lebih tinggi D. Lebih Indah E. Lebih Harmonis
18. Satu kalimat lagu umumnya terdiri dari ............ A. 1 ruas birama B. 2 ruas birama C. 3 ruas birama D. 4 ruas birama E. 5 ruas birama
19. Satu bait lagu terdiri dari .................. A. 1 kalimat B. 2 kalimat C. 3 kalimat D. 4 kalimat E. 5 kalimat
20. Pemenggalan kalimat lagu disebut dengan ......... A. Resonansi B. Frasering C. Artikulasi D. Vibrasi E. Intonasi
Seni Musik Kelas X I 15
GLOSARIUM
Diatonik Tangga nada atau urutan nada yang mengandung jarak satuan dan tengahan laras, baik tangga nada mayor maupun tangga nada minor
Interval Jarak antara dua nada Irama Gerakan berturut-turut secara teratur
, naik turun lagu yang beraturan Ketuk Terdiri atas 2 buah alat musik, yang
berfungsi sebagai penyelaras tempo Melodi Susunan rangkaian tiga nada atau
lebih dalam musik yang terdengar berurutan secara logis serta berirama dan mengungkapkan suatu gagasan
Nada Tinggi rendah bunyi Not Tanda nada yang tentu pada musik,
bunyi musik dengan frekwensi dasar tertentu
Notasi Seperangkat atau sistem nada , proses perlambangan nada
Tektur Merupakan jalinan atau alunan melodi yang terdiri dari berbagai suara
Tempo Istilah untuk menunjukkan cepat lambatnya lagu atu karya musik. Ukuran untuk menentukan tempo adalah beat atau ketukan dasar.
Tonalitas Organisasi aspek-aspek musik seperti nada, tanda birama, tanda diam, dan ornamen lainnya disekeliling sebuah nada tonik atau nada tumpu.
Seni Musik Kelas X I 16
DAFTAR PUSTAKA
L. Julius Juih, S.Pd dkk. 2003. Kerajinan Tangan dan Kesenian. Jakarta:
Yudhistira
Napsirudin. 2006. Seni Musik untuk SMA dan MA kelas XI. Jakarta : Piranti
Sugiyanto. 2010. Pop Hits of Indonesia 24
Banoe, Pono. 2003. Kamus Musik.Yogyakarta : kanisius
Djohan.2009. Psikologi Musik. Yogyakarta: Best Publisher.
Top Related