8/14/2019 Modul 4 Teknologi Bahan
1/5
1
SEJARAH STRUKTUR BAJALogam sebagai bahan struktur diawali dengan besi tuang tahun1777-1779 di Inggris, diaplikasikan pada pembuatan jembatanlengkung dengan bentang 30 meter.
Perkembangan berikutnya, tahun 1840 penggunaan besi tuang
digantikan oleh besi tempa, dan diaplikasikan pada jembatanBritania di selat Menai, Wales yang dibangun tahun 1846-1850.
Bersamaan dengan pemakaian besi tuang dan besi tempa,pada tahun 1780 diproduksi besi batang bulat dalam sekalabesar. Kemudian diproduksi besi rel kereta api tahun 1820,
selanjutnya tahun 1870 dapat diproduksi besi profil I, danakhirnya di tahun 1890 penggunaan besi tempa diganti olehbaja
8/14/2019 Modul 4 Teknologi Bahan
2/5
2
KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN BAJA
Keuntungan:
3. Mempunyai ketahanan terhadap tarik yang tinggi
4. Disamping mempunyai ketahanan gaya tarik, juga tahan
terhadap gaya desak
5. Berat Struktur secara keseluruhan lebih ringan
dibandingkan beton
6. Pondasi bangunan lebih ringan
7. Dimensi lebih ramping
8. Mudah didaur ulang
8/14/2019 Modul 4 Teknologi Bahan
3/5
3
Kerugian:
Mudah karatan
Membutuhkan biaya perawatan yang mahan dan menerus
selama umur strukturTidak tahan terhadap panas tinggi (kebakaran)
Bentuk tampang terbatas (sesuai pabrik)
Penyambungan membutuhkan alat sambung dan peralatanserta tenaga khusus.
SIFAT-SIFAT BAJA STRUKTUR
Tercatat sampai tahun 1960, sebagian besar bahan bangunanutama (struktur) terbuat dari baja karbon (carbon steel) dengansebutan A7 menurut ASTM (American Society of Testing and
Materials), dengan tegangan leleh minimum sebesar 33 kip (kipsquare in) atau sama dengan 227,9 MPa atau sama dengan2279 kg/cm2 .
8/14/2019 Modul 4 Teknologi Bahan
4/5
4
Baja struktur jenis yang lain adalah seperti, baja paduan (alloy) rendah
khusus tahan karat (A242) dan baja yang lebih mudah dilas yaitu baja
(A373).
Baja struktur yang dipakai di Indonesia, seperti diatur dalam StandarNasional Indonesia (SNI 03-1729-2002): Tata cara Perencanaan Struktur
Baja Untuk Gedung yang dikeluarkan oleh Bdan Standarisasi Nasional
(BSN).
Beberapa sifat mekanis baja struktur adalah seperti tabel berikut (SNI 03-
1729-2002:11)
13410550BJ 55
16290500BJ 50
18250410BJ 4120240370BJ 37
22210340BJ 34
Peregangan
Minimum (%)
Tegangan leleh
Minimum,fy(MPa)
Tegangan Putus
Minimum Fu (MPa)
JenisBaja
8/14/2019 Modul 4 Teknologi Bahan
5/5
5
Dari Tabel di atas terlihat bahwa semakin besar nilai yang
dibelakang notasi BJ .., maka berarti mutu bajanya
semakin kuat atau tegangan lelehnya semakin besar, tetapiperegangannya semakin kecil, ini berarti semakin tinggi mutu
baja sifatnya semakin getas.
Sifat-sifat mekanis lainnya yang perlu diketahui adalah sebagai
berikut:
Modulus Elastis : E = 200.000 MPa
Modulus Geser : G = 80.000 MPa
Nisbah Poisson : = 0,30
Koefisien pemuaian : = 12 x 106 / co