ISSN 2085-0158
Volume 67, Edisi Khusus O2SN 2018
Langkah MenujuPrestasi Dunia!
• Pelindung: Drs.PurwadiSutantoM.Si.
• PemimPin Redaksi: SuharlanSH,MM
• Wakil PemimPin Redaksi i: AsepSukmayadi,M.Si
• Wakil PemimPin Redaksi ii: AlexFirngadiM.Si.
• sekRetaRis Redaksi: -AgusMulyanaME. -RizalAlfian,S.Kom,M.A
• BendahaRa Redaksi: JudoPriswantoSE.
• PenanggungJaWaB media: YosseErvindry
• RedaktuR Pelaksana & PeliPutan: RindaMunaFizzya
• editoR: ImanHarfinsyah
• Redaksi: -Panji Diksana (Redaktur Foto) - Eddy Sofyan (Fotografer) - EkaArifSafaat(desainer) - NirwanSukartara(Reporter) - Syarifah(Reporter) - FadliAkbar(Reporter) - AlvinReyhan(Reporter)
• alamat Redaksi: Jl.RS.Fatmawati,Cipete,Jakarta
Selatan12410
• telP/ Fax: 021-75908519
• email: [email protected]
• WeBsite: www.psma.kemdikbud.go.id
SU
SU
NA
N R
ED
AK
SI
Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018 | 3
S ebagai lembaga yang melakukan pendi-dikan dan talent scouting (pemanduanbakat) di bidang olahraga, Kementerian
PendidikandanKebudayaan (Kemendikbud)Re-publik Indonesia telah berhasil ikut melahirkanatlit-atlityangberprestasihinggakeskalainterna-sional.
Selama sebelas tahun ajang O2SN dilak-sanakan,setidaknyasudahadaribuanatlithebatdari34provinsidiIndonesiayangtelahdibinadandilatihuntukmengharumkanMerahPutihdiduniainternasional. Bahkan dari ribuan itu, sudah adayangmenunjukansecaranyatakegigihannyada-lammengelutiduniaolahraga.
DalamcatatanMajalahPotensi,dariribuanat-lityanglahirdariO2SN,adanamaHanifanYudaniKusumayangkonsistenmemperlihatkanperjuan-gankerasnyauntukmembanggakan "MerahPu-tih"dimatadunia.Hanifan,atlitpencaksilatperaihmedali emas pada ajang Asian Games 2018 iniadalahsalahsatualumniO2SNtahun2015yangdigelardiMakassar.Kala itualumniSMANegeri20Bandung, JawaBarat,menjadi peraihmedaliemaskategoritandingpencaksilatputra.
BukanhanyaHanifan,adajugaJonatanChris-tieyangjugamerupakanalumniO2SNyangturutmengibarkan Merah Putih di dunia. Pria dengansapaan Jojo itu merupakan alumni O2SN tahun2008 pada bidang bulutangkis. Jojo juga peraihmedaliemasdiO2SNkalaitu.
Hanifan dan Jojo hanya sekadar contoh.Sederet nama atlit lainnya juga banyak yangdilahirkan dari ajang paling bergengsi O2SN ini.Kesemuanya tak lepas dari peran Kemendikbudyang secara terus menerus melakukan programyangmendukungpengembanganbakatanakdi-dik.KemendikbudmulaimembinanyadaritingkatSD,SMPdanSMA.
DaripembinaansejakdiniinilahyangdiyakinibahwaakanadalagiHanifandanJonatanlainnyadariO2SNtahun-tahunberikutnyayangikutmem-banggakanIndonesiadimatadunia.
O2SN Bukan SekedarPenggemblengan Atlit
"Bingkai Perjalanan Sebelas Tahun"
Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) bukan sekadar tempat penggem-blengan dan penempaan atlit-atlit. Tapi pada sisi lain, O2SN bisa menjadi wadah "cadangan" yang disiapkan untuk meng-hasilkan tempaan atlit-atlit berprestasi.
hanifan saat bertanding pada O2SN 2015 di Makassar, dan meraih medali emas
jojo dan hanifan, peraih medali emas pada asian games 2018. mereka juga pernah menjadi bagian dalam event olahraga bergengsi pelajar Indonesia, O2SN
Dok
. Pot
ensi
201
5
Foto-foto: Istimewa
4 | Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018
OPINI
Terlepaskeluarsebagaisangjuaraataumenjadiyang nomor satu, Olimpiade Olahraga Siswa
Nasional(O2SN)secaraterusmenerusdigelarhing-ga 11 tahun ini karena untuk membentuk karaktertangguhyangsportifdariparasiswadiIndonesia.
O2SN juga menumbuhkan sikap saling meng-hargaiantarsiswa,membinadanmengembangkanbakat prestasi siswa dalam bidang olahraga. Kamimengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnyakepada pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta(DIY) yang telah sukses menyelenggarakan perhe-latanolahragaini.
Hamid Muhammad, M.Sc., Ph.DDirektur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah
Sportivitas dan Saling MenghargaiSesuaitemakitakaliiniyakni,AktualisasiPo-
tensiBakatdanPrestasiSiswa,makakitaharap-kan kejujuran dan sportivitas amatlah sangatpenting di sini. Mari terus kembangkan prestasikaliansemua.
Saya berharap hingga acara selesai nantinyatidakadakendalayangdihadapiparasiswamulaidaritingkatSD,SMP,SMAhinggasiswa-siswaun-tukPKLK.Siapapunyangmenjadipemenangsudahmenjadiatlit-atlitmudayangberprestasidariprovin-sinyamasing-masing.Sekali lagiselamatberjuangdanbertanding!
Selamat datang dan selamat bertanding untukseluruh peserta O2SN, kalian adalah anak
muda masa kini yang kita harapkan bisa selalumembanggakan.Prosesseleksiyangcukupketatdari tingkat sekolah, kecamatan, kabupaten/kota,
provinsihingganasionalini,nantinyakitaharapkanbisa membentuk siswa yang berkarakter. Siswayangselalusiapberkompetisinamunjugamampumenerimasegalahasildengansikapsportivitas.
Prosesseleksipunkitaharapkansemakinta-hunsemakinmembaik,tidakadalagiprosestun-jukatauusulanyangbersifatpribadi, sehinggaseluruhsiswadariseluruhIndonesiamendapat-kankesempatanyangsama.Setiap tahunakan
Suharlan SH, MMKasubdit Peserta Didik, Direktorat Pembinaan SMA
Kompetisi Bukan Hanya TentangPersaingan Tapi Juga Persahabatan
selaluadaevaluasidanperbaikankarenayangkitaharapkan para alumni O2SN adalah siswa-siswayangsiapuntukmelanjutkanpertandinganketing-kat internasional. Dengan preasure dan kesulitanyangpastinyalebihberat.
Selama disini silakan menunjukan bakat kaliandalam olahraga dengan maksimal, namun juga ja-nganlupauntukbersosialisasidenganseluruhtemanyangdatangdari34provinsi.Indonesiabegituluas,dengan kebudayaan yang beragam, nikmati semuapengalaman ini dan jadikan sebagai ilmu pengem-bangan karakter. Sehingga menjadi siswa yang se-makinmencintainegeri inidantakhentimembang-gakan.
A jang O2SN ini adalah ajang yang bergengsi.Kitabanyakmencetakbibit-bibitatlityangber-
prestasi,bahkanhampirsemuaperaihmedaliemasPencakSilatsaatAsianGameskemarinpunbanyakalumniO2SN.
TahunlaluuntukkompetisikarateinternasionaldiBelgia,siswakitabisameraih2emas,1perakdan2perunggu.Pastinyakitaharapkantahuninipeser-ta yang nantinya berangkat bisa memberikan hasilyanglebih.UntukpengirimansiswakeajangInterna-sional,memangsaatinikitalebihkonsentrasihanyapadabidangkaratekarenaketerbatasandana.Kitaberharaptahundepankitabisalebihmelebarkanke
Alex Firngadi, M.SiKasi Kepribadian Direktorat PSMA
Kekuatan Olahraga di Indonesia Semakin Meratacabangolahragalainnya.
Siswaberprestasiituberpengaruh,merekabisamenularkan semangat kepada lingkungan seki-tarnya. Euphoria kemenangan mampu memacuoranglainuntukturutlarut,danmomeniniharuskitawadahidenganajang-ajangsepertiini.Dima-nasemuasiswamulaisemakinberlomba-lombauntuk menunjukan bakat olahraga mereka. Kitasudahsulitmengukurataumenebakprovinsipe-menang, karena kekuatan olahraga juga sema-kin merata di seluruh Indonesia, sehingga setiaptahunnyakompetisiseleksidantekanannyapunse-makinberat. syarifah
Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018 | 5
Sebagai tuan rumah, Yogyakarta men-jadi penyelenggara yang baik dalam
seluruh rangkaian kegiatan penyambutan-nya. Penyelenggaraan yang baik ini men-jadi modal awal kita untuk berhasil dalambertanding. Untuk target dari pemerintahprovinsi, kontingen Yogyakarta akan ber-usaha mencapai 5 besar dalam perolehanmedali. Kita mengirimkan 70 atlit dalamsemuacabangolahragayangdipertanding-kandiajangini.
Dalam ajang ini provinsi Yogyakartamemiliki potensi yang bagus untuk menang
Drs. Purwadi Sutanto M.SiDirektur Pembinaan SMA
Anak SMA “Zaman Now” adalahAnak Muda yang Berprestasi
O2SN2018merupakantahunyangke11pelaksanaannya. Kegiatan rutin yang
sudah seharusnya terus dilaksanakan, kare-na ajang kompetisi ini selalu menghasilkanjuara-juara yang luar biasa. Para juara nanti-
nyatidakhanyaberhentidisini,tapimemilkike-sempatanmengharumkannamaIndonesiadikancahinternasional. Bahkan banyak para peraih medaliemasdiAsianGameskemarinadalahalumniO2SN.Karenaitu,kitaharapkansetiaptahunnyanantiakansemakinbanyakcabangolahragayangkitapertan-
dingkan.Semuayanghadirdisiniadalahsiswayangter-
baik. Menang kalah bukanlah segalanya, tapi yangterpenting adalahnya berhasil menjadi siswa yangtidak hanya berprestasi tapi juga berkarakter.Yangmenginspirasidanmenjadiagenperubahan.
Mari berlomba-lombamenciptakanprestasi, su-dahbukanmasanyalagikitabersantai.Zamanseka-rangadalahzamannyaanakmudayangberprestasi.Viralkanprestasi,bukansensasi.KarenaitulahwajahsiswaSMAzaman now.
Penyelenggaraan Olimpiade Olahraga SiswaNasional di Yogyakarta berjalan baik sekali.
Yogyakartasebagai tuan rumahmemberikansam-butan yang sangat baik kepada seluruh kontingenyangberasaldari daerah.Sayasangatmengapre-siasikegiatan inikarenanantinyaakanmenghasil-kan siswa siswi berprestasi pada masing-masingcabangolahraga.Denganadanyakegiataninitentudapatmemotivasibagiparapesertaolimpiadeuntukdapatbersaingsecarasportif.
Kegiatan ini sangat bagus untuk siswa siswidi Indonesia dalam mengembangkan bakatnya di
Sri Paduka Paku Alam XWakil Gubernur DIY
Motivasi untuk Bersaing Secara Sportif bidang olahraga. Kita harus mulai dari yangpalingawal,yaitupembinaanbagisiswasiswidisekolah.Sehingga,denganadanyapembi-naan ini diharapkan dapat memperoleh atlitberprestasibaikdi tingkatnasionalmaupuninternasional.
Dalam penyelenggaraan O2SN di Yog-yakarta ini tentu saya beharap agar penye-lenggaraanberjalandenganlancardansiswasiswidapatmemberikanprestasiyangterbaikdan dapat bertanding di ajang yang lebih ber-gengsilagiseusaiajangini.
Drs. Kadarmanta Baskara AjiKadisdikpora D.I Yogyakarta
Target 5 Besar Tuan Rumahpadaolahragarenangdanatletik.Sertakitajugapu-nyaatlitdifabelbalapkursirodayangbagus.
AtlityangberprestasidalamOlimpiadeOlahragaSiswa Nasional ini akan diberi penghargaan padaGubernur Award di bulan November 2018 men-datang.Untukperolehmedaliemasakanmendapatuangpembinaansebesar20juta,perak15jutadanperunggu10juta.
Kita berharap acara ini dapat berjalan denganlancar sampai akhir penutupan nanti. Dan sayamengucapkan selamat bertanding serta menghim-bau kepada seluruh peserta yang bertanding agarmenjunjungtinggisportivitasdankejujuran.
Foto-foto : Eddy Sofyan & Panji Diksana
6 | Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018
P agi itu, kota yang terkenal dengangudegkhasnyaitucukupcerah.SatupersatupesertaOlimpiadeOlahraga
SiswaNasional(O2SN)2018tibadiBandaraAdiSuciptoYogyakarta,Minggu(16/9).Nusa
KEDATANGAN
Yogyakarta menjadi saksi kerja keras dari para atlit junior Indonesia. Setelah sebelumnya atlit-atlit senior negeri ini bisa mengharumkan nama bangsa dengan berada di peringkat ke em-pat perolehan medali terbanyak un-tuk Asian Games 2018, kini saatnya atlit-atlit junior ini yang menunjukan kegigihannya di Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), 16-21 Sep-tember 2018.
Tenggara Barat (NTB)menjadi kontingenperta-mayangtibapukul06.35WIB. Disusul selanjutnyapeserta Sulawesi Barat,Bali, Kalimantan Selatandanlainnya.
Untuk tingkat SMA,parapesertadaricabangolahragaAtletikdanBulu-tangkissudahmelakukanregistrasi di Hotel Ca-vinton Yogyakarta sejakpagi. Sementara cabangPencakSilat,KaratedanRenang para pesertamelakukan registrasi diHotelRichYogyakarta.
Selalu emasTak sedikit dari merekayang menunjukkan ke-optimisan meraih med-ali emas di cabang dannomor yang dipertan-dingkan. Keoptimisan inisalah satunya ditunjuk-kanolehsiswaasalSMANegeri 1 Kuta, Dewi Se-tiari dan Caeleb, siswadari SMA Negeri 1 Den-pasar.
Wanita asal PulauDewataitusejakkecilme-mang sudah dilatih untuk
kelakmenjadiperenangin-ternasional.O2SNbukanlah
ajang pertamanya unjuk ke-gigihan.Dari tingkatSD,Dewi
selalu berhasil meraih medaliemas.
"Targetnya emas. Dari SD saya udah ikut. SD untuk nomor 100 me-
ter gaya bebas putri sudah dapat medali emas. SMP juga. Dan SMA ini harus emas juga,"ucapkontingendariBalitersebut.
Tak hanya Dewi, empat atlet PencakSilatasalDKIJakarta jugamenunjukanke-optisiman untuk menyumbangkan empatmedali pada cabang tersebut. Keempatnyayakni Dio Rezi, Siswa SMA Negeri 54 Ja-karta,IsmailSiswaSMANegeri64Jakarta,
Foto-foto : Panji Diksana & Eddy Sofyan
Ajang Pembu ktian Para Atlit Junior
Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018 | 7
Ajang Pembu ktian Para Atlit Junior
BenihAyuIntan,SMANegeri1JakartadanPrasantyKusumaWardani, siswaSMANe-geri78Jakarta.Keempatnyabertandingun-tukcabangPencakSilatnomorsenitunggaldanfighter.
"Hampir satu bulan persiapan. Itu sudah lebih dari cukup. Sudah dapat teknik-teknik khusus dari pelatih. Mudah-mudahan dapa-tnya emas,"kataDio.
Berbeda dengan kontingen DKI Jakartadan Bali, atlit NTB cabang Karate, IkhvanSugandi mengaku malah tak cukup waktuuntukberlatih.Meskipunbegitu,SMAN1Pe-
rayaNTBinitetapmenunjukankeoptimisan."Kebetulan Lombok baru dilanda ben-
cana gempa. Jadi waktu latihan pasti ter-ganggu sewaktu gempa. Hanya saja pelatih terus memacu saya untuk meraih medali emas. InsyaAllah emas,"katanya.
Semua PersiapanKetua Kontingen dari Sumatera Barat, MZakhri mengatakan semua persiapan su-dahdilakukannyauntuk21atlitdariSumbar."Kita dari provinsi terus mendukung semua
atlit kita. Ada yahg kita kasih uang pembi-naan dari APBD, pelatihan dan lain sebagai-nya. Semoga Sumbar bisa meningkatkan peroleh an medali emas di O2SN,"ucapnya.
Pada bidang Atletik, para peserta jugamelakukan berbagai persiapan. Salah sa-tunya,RiantoMaalinu,siswaSMAN1Rainis,Kabupaten Melonguane, ini malah sudahmelakukan dua bulan persiapan. “Sebelum berangkat ke sini saya sudah berlatih sela-ma 2 bulan dan saya ingin membanggakan Sulawesi Utara, sekolah dan orangtua saya”ungkapRianto.
8 | Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018
D emikian dikatakan Menteri Pendi-dikandanKebudayaan(Mendikbud)RI, Prof Dr Muhadjir Effendy MAP
usai membuka acara Olimpiade OlahragaSiswaNasional (OS2N)2018diUniversitasMuhammadiyahYogyakarta,Senin(17/9).
Hadir dalam acara itu, Gubernur Dae-rah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri SultanHamengkubuwono X yang diwakili olehWakilGubernurDIY,SriPadukaPakuAlamX, Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan
PEMBUKAAN
Upaya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik In-donesia dalam melakukan pendidikan dan talent scouting (pemanduan bakat) di bidang olahraga cukup berhasil. Terbukti dengan adanya alumni Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) 2008 yang berhasil meraih medali emas pada ajang Asian Games 2018 beberapa waktu lalu.
Menengah,HamidMuhammad,M.Sc.,Ph.D,parapejabat lainnya,wasitdanseluruhpe-sertaO2SNdari34provinsidiIndonesia.
Acara pembukaan yang kental denganetnik Jawa itu dibuka dengan penampilananak-anak berkebutuhan khusus bermainalat musik. Ada anak tuna daksa bermainbass, anak tunagrahitabermaingitar,hing-gaanakautisyangbermainbiola.Permainanalat musik mereka menyatu menghasilkaniramakeroncong.Takhanyamereka, tarian
kolosal Jawa dan paduansuaradenganorkestra
dari siswa SMKNegeri2Kasi-
han BantulYogya-
Bukti Keberhasilan Kemen dik bud Lakukan Talent Scouting
Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018 | 9
Bukti Keberhasilan Kemen dik bud Lakukan Talent Scoutingkarta juga meramaikan acara pembukaanO2SN2018.
Mendikbud dalam arahannya menga-takan,Indonesiabaru-baruiniberhasilmen-jadituanrumahAsianGames2018denganpenyelenggaraanyangluarbiasabagus.At-lit-atlitIndonesiajugaberhasilmenyumbang-kan 31 emas dan mengantarkan Indonesiaberadapadaperingkatkeempatdiajangber-gengsitersebut.DanadaalumniO2SNyangberkontribusimenyumbangkanmedaliemastersebutpadacabangolahragabulutangkis.
"Itu artinya upaya kita untuk melakukan pendidikan dan talent scouting di bidang olahraga cukup berhasil. Dan mulai tahun ini pula untuk sepakbola kita telah melaku-kan kompetisi nasional secara berjenjang. Seleksinya mulai dari kabupaten/kota, terus provinsi dan nasional. Dan ini sudah sampai pada tahap provinsi. Oktober nanti seleksi di nasionalnya,"kataMuhadjir.
Itujugadilakukanagardidapatnyabibit-bibit unggul yang memiliki bakat di sepak-bola. Begitu juga dengan pembinaan anak-anak difabel. Mantan Rektor UniversitasMuhammadiyahMalanginijugamengatakanbahwatahundepanjugaakanadadirektoratkhususyangmenanganisiswa-siswaberke-butuhan khusus tersebut. "Ini sesuai dengan arahan Presiden RI Joko Widodo, bahwa anak-anak disabilitas ini juga harus diper-hatikan. Fasilitas-fasilitas di sekolah mereka juga harus dibenahi, supaya tidak ada per-lakuan perbedaan,"katanya.
Iaberpesanagarseluruhpesertadapatmenunjukanprestasiterbaiknyadiajangini.Menjadiyangnomorsatudiajanginiharapan
siswa.Sementarajumlahwasitsekitar1000,sehingga jika ditotalkan berjumlah 4.423orang.Adasembilancabangolahragayangdipertandingkan. Sementara untuk tingkatSMAhanya limacabang.Para siswamem-perebutkan448medaliyangterdiridari138medaliemas,138perakdan172medalipe-runggu. Hamid berharap acara ini berjalanlancarhinggaselesai.
Acara pembukaan ini ditutup denganbergoyangbersamalaguFaMiRe.Parape-jabatikutmenaribersamasiswa.
darisemua.Hanyasajatetapharusdicapaidengan cara yang jujur, sportif, kerja kerasdanpercayadiri.Karenasesungguhnya itu-lahyanglebihpenting,mengingatsemuanyasudahmenjadiyangterbaikdari34provinsi."Terima kasih kepada pemerintah DIY, Rek-tor UMY dan para wasit yang telah mensuk-seskan acara ini,"katanya.
WakilGubernurDIYmengatakan,O2SNmenjadi ajang potensi bakat prestasi siswasecara soprtif, sehat sekaligus momentumkebangkitanolahragaprestasi.Untukmeraihmedali emas tidaklah ringan. Harus dilatihberkesinambungan dengan penuh sema-ngatdanketekunan.AtlitIndonesiaLaluMu-hammadZohriyangberhasilemasdiajanginternasional kemarin tidak terlepas daripenempaan prestasinya di Lombok. Begitujuga dengan Susi Susanti, Lindswell Kwok,PujiLestaridanatlit-atlitlainnya.
"Itu semuanya tidak terlepas dari pembi-naan di lingkungan mereka. Untuk itu selalu jujur, pacu prestasi kalian, jangan tinggi hati dan sombong bagi yang menang. Dan bagi yang kalah harus tetap menunjukan sportifi-tas. Hilangkan semangat "bonek" yang justru merusak," katanya sambil berharap O2SNmenjadi titik tolak baru kemajuan prestasibangsayangpatutdicatatkandalamsejarahbangsaIndonesia.
TerakhirHamidMuhammadmengatakanbahwaO2SN2018merupakanO2SNyangke 11 kalinya telah dilaksanakan. Acara inidiikutiolehsiswamulaidaritingkatSD,SMPdan SMA sederajat hingga sampai padasiswa PKLK. Secara keseluruhan siswayangmengikutiO2SN2018berjumlah1.938
Foto-foto : Panji Diksana & Eddy Sofyan
10 | Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018
ATLETIK
Butuh waktu dan perjuangan yang berjenjang agar peserta cabang olahraga atletik bisa menjadi atlit-atlit berprestasi hingga level interna sional. Salah satu tahapan berjenjang itu adalah Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN). Demikian dikatakan Dr. Sumantri selaku Technical Dele-gete Bidang Atletik di sela-sela acara lomba pada cabang olahraga atletik di Stadion Universitas Negeri Yogya-karta, Selasa (18/9).
M enurut Sumantri, O2SN ini harusdijadikan start point (titik awal)para siswa untuk mengembang-
kanprestasimereka.Darisini,merekasudahbisa memfokuskan dirinya, melatih kemam-puannya secara berjenjang agar ke depanbisa menjadi atlit terbaik kebanggaan Indo-nesia.
"O2SN ini memang bukan tempat pengemblengan mereka. Tapi di sinilah lang-kah awal mereka untuk menunjukkan dirinya bisa menjadi atlit berpretasi," ujar pria yangjugaaktifdiPASIJayatersebut.
Setelah O2SN ini, para siswa tersebutsudahbisaaktifuntukikutpenjaringandipe-ngurus daerah (pengda) PASI. Selanjutnyaterusberlatihdanberlatih.Saat ini prestasidankegiatanpembinaanatletikmenjadiper-hatiandunia internasional.Apalagibaru-ba-ru ini, ada atlit Atletik asal Indonesia, LaluMuhammadZohri, yangberprestasi di ting-
kat dunia.Dan, prestasiZohri bisamenjadisalah satu contoh dan motivasi bagi anak-anakO2SN.
Secarakeseluruhan,untuktahuniniadapeningkatan prestasi para peserta O2SN.Untuklompatjauhputri,jaraklompatanparaatlitmayoritasberadadiempatmeter lebih.Satu dua peserta pernah menyentuh lom-patan hingga lima meter lebih. Mereka ituberasal dari Provinsi JawaTimur, SulawesiTenggaradan lainnya.Untukatlit dari JawaTimur,SintaAdelaPuspitamemecahkanre-kor lompatan terjauh di O2SN tahun ini. Iaberhasil lompat dengan jarak 5,25 meter.Lompatannya mengantarkan ia meraih me-dali emas. Sementara peraih emas tahunlalu di Medan, hanya mampu loncat pada
Start Point Menuju Atlit Inte rnasionalFoto-foto : Eddy Sofyan
Sinta Adela Puspita
Pecahkan Rekor O2SNHal yang sama juga diungkap, Sinta Adela Puspita B.
SiswaasalSMANegeri8Kediri inimalahmemecah-kanrekorO2SNtingkatputripadanomorlompatjauh.Jaraklompatan Sinta mengalhkan peraih medali emas tahun lalupadanomoryangsama.
"Lompatan terakhir 5,25 meter. Ini di luar ekspetasi saya. Semuanya tidak terlepas dari peran pelatih saya Pak Win Atmoko,"ucapwanitakelahiran28Mei2001tersebut.
Wanita yang sejak kecil sudah sering ikut di kejuaraannasionalitumengakubahwaperjuanganpertamanyameng-ikutiO2SNuntukmembuktikanbahwaiamampumenjadipe-menangdalamajang ini. "Karena udah sering ikut di kejurnas jadi targetnya harus emas. Dan setelah ini saya akan mem-persiapkan diri untuk pekan olahraga di daerah juga. Dan setelah itu kalau dipercaya baru ke internasional,"ucapnya.
5,12meter.Padanomorlari100meterputradanpu-
tri, rata-rata finish dengan waktu yang ber-beda tipis. Atlit putri finish dengan capaianwaktu12,46detik.Waktu itudiraiholehatlitdari Jawa Tengah, Florencia Amanda PutriBuana. Dengan catatan waktu terbaik itu,Amandamemperolehmedaliemas.Semen-taradiposisikeduaadaatlitdariSumateraBarat, Wiggy Zahwa Azrra dengan catatanwaktu 12,52 detik. Posisi ketiga ada DedeHetidari JawaBaratdengancatatanwaktu12,76detik.Padatingkatputra, juaraperta-ma di raih oleh Budi Santoso dari BangkaBelitung,posisikeduaadaAndrianPrayogadariSumateraUtaradandiposisiketigaadaatlitdariLampung,RiyanAdiSyahputra.
Start Point Menuju Atlit Inte rnasional
Florencia Amanda Putri Buana & Budi Santoso
Sempat CideraMeskidibabaksemifinalsempatterjatuhdanmengalami
cideradibagiankaki,takmenghambatsemangatFlo-renciaAmandaPutriBuanauntukmeraihmedaliemaspadanomor lari 100 meter putri cabang olahraga atletik O2SN.SiswaasalSMANegeri6Semarang,JawaTengahinimampumengalahkanlawannyadari33provinsilainnyadiIndonesiadengancatatanwaktu12,46detik.
SejakSDFlorenciasudahjuaraditingkatprovinsi.SMPjugasampaidi tahapO2SN.Dansekarang,di tingkatSMAdirinyakembalibisamembanggakansekolah.SetelahO2SN,Florencia bersiap dan berlatih diri untuk Pekan OlahragaProvinsi(Porprov)yangdigelardiSolo,Agustusmendatang.
BagiFloren,selainperasaansenang,medalitersebutiadedikasikanpalingbesaruntuksekolahtercintadanayahnya."Saya sudah kelas 3 SMA. Tahun depan sudah tidak bisa ikut lagi. Jadi ini memang untuk membanggakan sekolah," kata-nya.
TakhanyaFloren,bagipemenang lari100meterputra,BudiSantoso,malahmedaliemasyangdiperolehsudahdi-nantinya sejak setahun lalu. "Setahun persiapannya. Sejak O2SN tahun lalu. Alhamdulilah ini waktu tercepat saya. Target datang ke sini memang harus emas,"ucapnya.
Muhammad Ikhsan Rizaldi
Emas dari Tuan RumahAda kebanggaan dari Muhammad Ikhsan Rizaldi
ketika berhasil mengharumkan nama sekolah didaerahasalnya.AtlitasalSMANegeri1Sewon,BantulYogyakartainiberhasilmeraihmedaliemaspadanomorlompatjauhdenganlompatanyangmencapai6,96me-ter.Lompataninisebenarnyajauhdiluartargetnya.
"Sebenarnya target saya 7 meter. Karena beberapa kali latihan yakin sampai di titik itu. Meskipun begitu su-dah bangga bisa membawa harum nama Yogyakarta di kota sendiri,"katapriakelahiran20April2001tersebut.
12 | Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018
GALERI FOTO
Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018 | 13
2018
Foto-foto : Panji Diksana & Eddy Sofyan
14 | Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018
‟K enapa induk? Artinya bahwa ca-bor renang merupakan salah satu cabang yang terus dipertand-
ingkan di setiap kompetisi, baik nasional maupun internasional. Jadi seharusnya ada penambahan nomor baru di cabor ini," ujarKoordinatorWasitCabangRenang,EkoPur-wandaridisela-selapelaksanaankompetisirenangyangdigelardiKolamRenangUNY,Rabu(19/9).
MenurutEko,ditahunkeduaini,kualitaspara siswa yang mengikuti cabor tersebutlebih baik dari sebelumnya. Mereka yangawalnya "tidak melirik" O2SN, di tahun inimulai melirik kompetisi ini. Dan itu menjadiprestisebagiO2SN.
Siswa-siswa yang dalam binaan PusatPendidikan dan Latihan (PPLP) juga sebe-
Tambahan Nomor Barudan Jadi Gengsi
RENANG
Tahun kedua cabang olahraga (cabor) renang dipertandingkan di ajang Olim-piade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) ternyata sudah bisa menjadi prestise bagi para atlit-atlit muda tingkat SMA di seluruh provinsi. Meskipun begitu, ke depan kompetisi ini perlu ada penambahan nomor baru, mengingat cabor renang juga merupakan bagian dari induk olahraga.
narnya bisa diikuti dalam ajang ini. Hal iniuntuk meningkatkan daya saing antar atlit.Kualitasatlit-atlit keluaranO2SNdari caborrenang juga ke depannya lebih baik danmemilikistandaryanglebihtinggi.
Sepertidiketahui,ditingkatASEAN,ca-bor renang jugadipertandingkan lewatASE-AN School Games 2018. Di tingkat Asia jugaada Asian School Games. Dan terakhir adajugaeventolahragauntuksiswayakniYouth Olympic 2018.
"Kesemua itu merupakan ajang untuk siswa. Jadi, kalau misalnya semakin ba-nyak nomor yang dipertandingkan di cabor renang, maka setelah O2SN ini, atlit-atlit renang kita bisa kita kompetisikan di sana,"kataEkokembali.
Setidaknya, saat ini di tingkat SD dan
SMPada6nomoryangdipertandingkandicabang renang.SeharusnyaSMAbisame-nyamakan itu. "Paling tidak sama. Itu yang kita harapkan ke depan,"ucapnya.
Kompetisi cabor renang sendiri dilak-sanakanmulaiRabu(19/9).Padahariterse-butdilakukanbabakpenyisihanuntuknomor100metergayabebasputradanputri.Darihari pertama perlombaan di dapat 8 siswadengan waktu tercepat untuk putra danputri. Masing-masing dari mereka kembalibertandingdibabakfinal.
Final dilaksanakan pada Kamis (20/9).Hasilnya, untuk pemenang nomor 100 me-tergayabebasputradiraiholehDylanSivaLatangka dari Jawa Timur dengan catatanwaktufinish,55.16detik,diperingkatkeduaAtthabrani Dian Nugraha dari Jawa Baratdengan waktu 56.43 detik, dan diperingkatketigaVito Waradana dari DKI Jakarta de-ngancatatanwaktu56.68detik.
Di bagian puteri, juara pertama di raiholeh Elza Nurul Septianty dari Jawa Baratdengan catatan waktu 1 menit 02.66 detik,sementara di peringkat kedua Ni NyomanDewi Setiari dari Bali dengan catatan wak-tu1menit02.76detikdandiperingkatketigaBriza Ardainty Ardiyanto dari Jawa Timurdenganwaktu1menit03.62detik.
Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018 | 15
Dylan Siva Latangka
Astronom Nyasar ke RenangSempat memiliki cita-cita jadi
Astronom, akhirnya ia me-nekuni olahraga renang. Danhasilnya, iamembuktikanbisamembanggakan sekolah danorangtuanya lewat bidangtersebut.
Dylan Siva Latangka,siswa asal dari Jawa Timurberhasil meraih medali emasnomor100metergayabebasputra. Pria dengan tinggi 180cm ini mengaku bahwa kedepannya iaakanmelatihdiriuntuk Indonesia Open. Bukanhanyaitu,cita-citanyamenjadiatlitperenangkelasduniajugaakaniawujudkandenganber-latihdanterusberlatih.
"Alhamdulilah dari sekolah dapat kebebasan waktu un-tuk ikut club renang. Dan, dari orangtua saya juga dukungannya cukup besar agar saya sukses di sini,"katapriayanglebihsukabermaingametersebut.
Ke depan ia berharap bisa memberikan prestasi-prestasi lagiuntukJawaTimur,Indonesia,sekolahnyadankeluarganya."Berla-tih lagi, dan target saya ke depan bisa dapat personal bestnya 53 detik,"ucapanaksatu-satunyatersebut.
Elza Nurul Septianty
Emas untuk Almarhum AyahAwalnya,iasempatberhentimenekuniolahragarenangterse-
but.Alasannya, karenasangayahyangmenjadimotivator-nyatelahmeninggalkaniadanibunyalebihdulukehadapanSangIlahi. Namun berkat dorongan ibunya, semangat Elza Nurul Sep-tiantykembalidatangdanmenggelutiolahragayangiatekunisejakSDtersebut.
"Medali emas ini untuk alhmarhum ayah saya. Beliau sudah meninggal tiga tahun yang lalu. Dan ini pembuktian saya untuk ayah,"katasiswaSMANegeri1Lembang,Jabartersebut.
Gadiskelahiran15September2002inimengakutertarikolah-raga renang karena ajakan
ayahnya. "Makanya ketika ayah meninggal, sempat
tidak latihan lagi. Tapi pelatihnya datang ke rumah jemput saya. Dan ibu menyuruh saya semangat lagi,"ucapnya.
Elza sendiri berci-ta-cita bukan menja-di atlit renang, malahbercita-cita menjadiguru olahraga renang."Renang itu suka saja. Dan ini O2SN pertama. Setelah ini akan mem-persiapkan kejuaraan lainnya,"ucapnya.
Foto-foto : Panji Diksana & Eddy Sofyan
16 | Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018
Semangat Menuju Event InternasionalPelaksanaan pertandingan cabang karate Olimpiade Olahraga Siswa Nasio-nal (O2SN) digelar 18-19 September 2018 di The Rich Hotel, Daerah Istimewa Yogyakarta. Para atlit dari 34 provinsi ini berjuang sekuat tenaga mempere-butkan medali emas, perak dan perunggu dalam 4 kategori; Kata Perorangan Putra, Kata Perorangan Putri, Kumite Bebas Putra dan Kumite Bebas Putri. Pertandingan menggunakan sistem Referchange, yaitu dimana peserta yang kalah dari finalis, dapat bertanding kembali untuk memperebutkan juara III.
KARATE
pi pertarungan luar biasa yang ditampilkanolehjuarakelas-61kgDimasHadiSaputro(SMAN 1 Tualang,Riau). Sementara Riauakhirnyaberhasilmerebutmedaliemasun-tukkategoriKumitePutri yangdiwakili olehMelva Natalia Siregar (SMA 1 PangkalanKerinci,Riau)setelahberhasilmenangpoindari pemenang kategori - 53 kg, MaslikahSurani(SMAN7Surabaya,JawaTimur).
Seluruh pemenang setiap kategoriakan mewakili Indonesia mengikuti kom-petisi karate tingkat dunia di Belgia pada
November mendatang. Hal ini pula yangmenjadi motivasi tinggi para peserta un-tuk menampilkan permainan yang terbaiksetelahmelakukanpersiapanmatang,mu-laidari latihan jurussampaikesiapanfisikdanmental.
Ketua Dewan Wasit Karate, Donald PLKalopita, mengatakan kemampuan karatepara pelajar SMA dari tahun-ketahun terli-hat banyak peningkatan. Sehingga ajangO2SN inibisadikatakansebagaipersiapanIndonesia dalam penyaringan atlit menujuOlimpiade 2020. Kemendikbud dalam halini,sudahturutmembantuPBFORKIdalammenyediakan wadah untuk mengasah ke-mampuan atlit karate Indonesia. “Kegiatan seperti ini sudah sepatutnya diapresiasi, dan diharapkan setiap tahunnya selalu ada dan semakin meluas, mengingat potensi anak negeri kita saat ini yang semakin semangat dalam mengekspresikan diri.”
P ada pertandingan hari pertama,ParamithaNurdeaPujiAstuti(SMAN8Kediri,JawaTimur)berhasilmere-
butmedaliemassetelahberhasilmengalah-kanperwakilandariDKIJakarta.SementaradiharikeduakategoriKataPeroranganPu-tra dimenangkan oleh Muhammad Rizaldi(SMAN38DKIJakarta).
Final hari ke dua (2), untuk Kumite Pu-tra, dimenangkan oleh Rizal Eka Wikanda(SMAN 6 Surakarta, Jawa Tengah) pe-menangkategori+61kg,setelahmenghada-
Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018 | 17
Melva Natalia Siregar
Papa Sempat LarangL ega, bangga luar biasa dira-
sakan Melva Natalia Siregar,siswaSMAN1PangkalanKerinci,Riau.Tadinya Melva sempat pesi-mis bahkan ingin menyerah saatdiawal babak penyisihan. Namundukungandansemangatdaripela-tihdan teman-temanmembuatnyamenjadilebihsemangat.
Siswi yang pernah mendapat-kan juara 3 Piala Mendagri 2018dan juara3MiloCup2018diMa-laysiainimengakubahwaPapanyasempat tidak setuju ia mengikutikarate, karena takut terjadi halyang membahayakan. Namun,setelah melihat Melva semakinbaik dan bisa berpretasi, papa akhirnya setuju dan mendukungpenuhMelva.
Semangat Menuju Event InternasionalFoto-foto : P
anji Diksana
Paramitha Nurdea Puji Astuti
Dukungan Seluruh KeluargaParamitha Nurdea Puji Astuti, siswa ke-
lasXIISMAN8Kediri,JawaTimur, la-hir dan besar dari keluarga yang mencintaidunia karate.Tampil dari satu turnamen keturnamenlaindanmendapatkanbanyakha-diahmenjadimotivasi tersendiri bagiMitha.Dukunganpenuhseluruhkeluargamerupa-kan semangat tersendiri baginya. Maka takheran nyaris seluruh angggota keluarganyadatangkelokasipertandingandanterusme-nerus meneriakan dukungan selama Mithabertanding
“Saya memang sangat ingin berangkat ke Belgia untuk mengharumkan nama Indo-nesia. Ini sudah menjadi cita-cita saya sejak kecil, apalagi ini adalah kesempatan terakhir saya. Terutama untuk mewujudkan keinginan
orang tua, rasanya pasti bangga sekali berangkat keluar negeri, dib-iayai oleh pemerintah untuk berjuang atas nama negara”.
Muhammad Rizaldi
Ikut KarateBiar Nggak Main Melulu
Banyakyangbilangkalaumelaku-kan sesuatu dengan terpaksa
akanmenghasilkansesuatuyangsia-sia.Namunanggapanitutidaksesuaiuntuk pelajar SMAN 38 DKI Jakarta,Muhammad Rizaldi. Peraih medaliemas Kata Bebas perorangan putraini,diakuinyajustruikutkaratekarenaterpaksa. “Orangtua tidak suka lihat saya main terus. Akhirnya, pas masuk SD saya dimasukin ke karate. Awal-nya terpaksa, lama-lama malah suka. Apalagi setelah diikutkan ke Kejurda DKI, walaupun kalah. Hal itu bikin saya semakin penasaran dan malah terus latihan”.
Seharusnya Rizaldi akan meng-ikutiKejurnasPialaPanglima2018diJakartaduaharilagi,namunbatal berangkat karena lebih memilihi O2SN ini. “Tidak ikutan di Jakarta, tapi berhasil berangkat ke Belgia. Alhamdulillah saya se-nang sekali.”
Rizal Eka Wikanda
Sempat KedinginanSebelum Bertanding
R izalEkaWikandasiswaSMAN6Sura-karta,JawaTengah,peraihmedaliemas
cabangkaratekategoriKumitePutrainimulaimengikuti karate sejak kelas satu SD kare-na diajak oleh pamannya. Awalnya hanyaikut-ikutan,namunjadiketagihan.Dukunganorang tua dan sekolah menjadikan dirinyabisamelajusejauhini.
Banyakturnamenyangsudahdiikutinya,baik dalam maupun luar negeri, antara lainjuara I dan juara best of the best KejurnasKaratePialaPanglimaTNIke-VTahun2017,JuaraIThailand Open 2016danfinalisSpanyol Open 2017,danma-sihbanyaklagi.KemenanganinimenambahderetanprestasiyangtelahdiraihnyadanIataksabaringinsegerapulangkerumahuntukbertemuorangtuanya.
AdahalyangmenarikyangRizalalamisaatbertanding.Iamen-gakusempatmengalamikedinginansaatbabakpenyisihan.“Dingin sekali, badannya susah panas, jadi tidak nyaman. Hal ini juga yang membuat saya kurang maksimal saat tampil, namun saya bersyukur bisa dapat emas.”
18 | Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018
Partai Final Menguras TenagaBULUTANGKIS
Muhammad Farhan Ananto, (SMAN 10 Tangerang Selatan, Banten), men-juarai kategori tunggal putra di O2SN 2018 setelah mampu mengalahkan Yudho Santoso, perwakilan Jawa Timur, di babak final dengan skor (21-10/21-7) yang berlangsung tanggal 20 September 2018 di GOR Amongrogo Yogyakarta.
P ertandingan berjalan dengan cepat,karena faktorstamina.Yudhosudahterkuras tenaganya saat pertandin-
gan semi final sebelumnya melawan wakilDaerah IstimewaYogyakartadengan rubber set. Farhan sendiri sempat beristirahat le-bih lamakarenaberhasilmengalahkanper-wakilanJawaTengahdenganstraight set.
Walaupun Farhan mengakui bahwa pi-hak lawan juga sebenarnya sudah menco-bamemberikanperlawanandengansangatbaik. Beberapa pukulan dan smash yangdiberikanolehYudhosempatmembuatFar-hansedikitkewalahan.
Sementara di tunggal putri, medaliemasberhasildiraiholehIrdinaNaurahMir-za, (SMA Kanisius Kudus, Jawa Tengah).Mengalahkan Regina Abel Rullyana, per-wakilan propinsi Banten dengan skor (21-19)(21-10).
Pertandingan pada babak awal ber-langsungketatdansalingkejardansangatmenarik. Rally panjang, loop-loop, silang,
dan permainan net shot sempat membuatparapenontondanpendukungbersorakdandeg-degan.BahkanBantensempatmemim-pin poin, namun lagi-lagi harus mengakuikalau Irdina memang lebih unggul secarastamina. Seperti diketahui bahwa sebelum-nya, kedua tunggal putri ini juga mengikutipertandingansemifinalmelawanJawaBaratdanJawaTimurdenganrubber set.
Vierman Suryanto selaku koordina-tor wasit cabang olahraga bulutangkismenyebutkan, pertandingan cabor bulutan-gkishanyamempertandingkannomorTung-gal Perorangan dengan sistim gugur yangterbagidalamduapool.Berlangungselama3harimulai17-20September,dengantotal126pertandinganyangdilaksanakandalam4lapangan,dipimpin8wasitserta16hakimgaris.
“Wasit yang kita tugaskan untuk memi-mpin pertandingan di ajang ini adalah wasit profesional yang sudah memiliki sertifikasi nasional”ungkapVierman.
Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018 | 19
Irdina Naurah Mirza
Cidera Tak MenyurutkanSemangat
‟A lhamdulillah, rasanya senang sekali bisa mendapatkan medali emas pada kompetisi kali ini. Tadi bahkan saya sem-
pat ketinggalan poin jauh dengan lawan saya di awal babak. Dia lawan yang tangguh, kami sempat bertemu juga tahun lalu saat ke-juaraan nasional”.ItulahyangdiucapkanolehIrdinaNaurahMirza,siswakelasXIISMAKanisiusKudus,JawaTengahketikaditanya-kanperasaannyasetelahmendapatkanmedaliemasdalamkelas
tunggalputrikaliini.SiswiyangsangatmengagumiSusiSusanti
inimerasakanbahwaperjuangandalamkom-petisikaliinisangatterasa.Mengalamiciderasesaat sebelum berangkat ke kompetisi inimembuat ia cemas tidak bisa memberikanhasil yangmaksimal.Saatbabakpenyisihankemarin juga sempat merasa ingin menyer-ah karena kondisi tubuh. Namun, rasa tang-gungjawab,kepercayaaanbanyakorangdandukunganpelatih,temandankeluargaberha-silmemotivasinyahinggalsampaisejauhini.“Syukurnya kemarin sempat istirahat, fisiothe-raphy dan penanganan khusus sehingga tadi final, sudah enakan dan bisa dapat emas”.
Gadis yang pernah menjadi finalis diSirnas Balikpapan 2017 dan Sirnas Premier Surabaya 2017 iniakanberhentidulusejenaksetelahkompetisiiniselesai.Memulihkandiridulusampaibenar-benarsembuh,barumulaiikutanseleksi lainnya.Ketikaditanyakanapakesenangannya sehari-hari, dengan tertawamalu-maluIrdinamenjawab“Tidur, Mbak...”
Partai Final Menguras Tenaga
Foto-foto : Eddy Sofyan
Muhammad Farhan Ananto
Tidak Ada Target Emas
SemuasiswaperwakilanprovinsiyangmengikutikompetisiO2SNpastimemilikitargetemas.NamunberbedadenganMuhammad
FarhanAnanto,siswakelasXIISMAN10TangerangSelatan,Ban-ten inimalahmengakuhanyakmenargetkandirimasuksemi finalsaja.Maka,kemenangankaliinibenar-benarmengagetkan.
“Kemenangan ini jauh dari yang saya bayangkan. Sejujur nya saat ini saya sedang merasa kurang percaya diri. Dari awal pertand-ingan pun sudah pasrah dengan hasil apa pun. Tetap ber usaha semaksimal mungkin, tapi nggak berharap, eh, malah menang. Mungkin ini yang dimaksud dengan bermain le-pas tanpa beban. Senang bangetlah pokoknya”,ungkap Farhan yang saat ini sudah duduk dikelasXII.
Farhan mulai menekuni bulutangkis se-jakusia7 tahun karena irimelihat sang ka-kak yang sering keluar kota karena ikut ke-juaraan. Baginya, menang-kalah bukanlahsegalanya,tapipengalamandanjamterbangbisa bertanding dengan banyak orang dariberbagaidaerah,bisamemberikankepuasantersendiri. “Mudah-mudahan kemenangan kali ini bisa menambah tingkat kepercayaan diri saya untuk bisa ikutan International Championship, minimal sampai semi final aja”,ungkapnya.
Farhanbarusetahunbermainkembalise-bagai tunggal, setelah sebelumnya bermainganda dan mendapatkan beberapa juara,seperti Juara I Candra Wijaya Mens Double championship 2015, juara I USM 2015 gan-dapemuladan finalisgandapemulaSirnas,Palembang2015.
20 | Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018
F enomenaemaspencaksilatdiAsian Gamessepertinyamemberimotivasitersendiri bagi para atlit yang ber-
kompetisi di ajang O2SN 2018Yogyakarta.Semangat membara diperlihatkan untuktampil sebaik-baiknya selama perhelatanberlangsung.
Tahuninipenyelenggaraancabangolah-raga pencak silat hanya terdiri dari 4 kelaskategori tanding. Kelas kategori 1 untuktunggal seni putra, kelas kategori 2 untuk
Suskes Asian GamesMenjadi Motivasi
Tersendiri
Kemeriahan Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang masih hangat kita rasakan sampai saat ini. Perolehan 31 medali emas menjadikan Indonesia meraih posisi ke 4 di kancah Asia. Dari sebagian besar perolehan medali emas Asian Games 2018, pencak silat menjadi penyumbang medali emas terbanyak, yaitu 14 medali. Kebanggaan mengukir prestasi ini berhasil men-curi perhatian hingga ke pelosok negeri, dan sampai juga kepada para pe-tarung silat O2SN 2018 Yogyakarta.
Pencak Silat
ragapencaksilatyangberprestasidisetiapprovinsi tidak terlepas dari tangan dinginpelatihnya.MenurutJufriNurdin,salahsatupelatih atlit pencak silat perwakilan MalukuUtara,setiappelatihmemilikimaterikhususyang diajarkan kepada anak didiknya. Jufrimenjelaskan jikadiMalukuUtaramenerap-kanpembinaanpencaksilatdariekstrakuri-kuler yang ada di sekolah dan juga penye-diaansaranauntukparaatlit.SelakupelatihJufriberharapkepadaseluruhpesertaagar
tunggal seni putri, kelas kategori tandingC untuk putri dan kelas kategori tanding Funtuk putra. Menurut Johansyah, koordina-tor cabang pencak silat, ada inovasi dalampenilaian skor pertandingan. “Sekarang kita menggunakan teknologi untuk bisa langsung menampilkan nilai yang diperoleh mas-ing-masing peserta saat perlombaan ber-langsung,”ungkapJohansyah.
Menurutnya sistem seperti ini sangatpenting untuk menunjang transparansi pe-nilaian kepada semua tim yang bertanding.Dalamperhelatanpencaksilatinijugameng-hadirkanwasit-wasityangmemilikisertifikasibertaraf nasional bahkan internasional. Jo-hansyah jugamengungkapkanbahwawasittidakhanyawasitdarilokalYogyakartasaja,tapijugadariluardaerahsepertiDKIJakarta,JawaTengah,danSumateraBarat.
LebihlanjutJohansyahmenghimbauke-padaseluruhtimyangbertandingagartertibdan terus mengembangkan potensinya ditingkat nasional dan internasional. Karenasetelah perhelatan ini akan banyak kompe-tisicabangolahragapencaksilatyangdapatdiikuti oleh peserta. “Seperti Hanifan yang menjadi juara di pencak silat Asian Games 2018, itu adalah salah satu siswa yang per-nah menjadi peserta di ajang O2SN” ungkap-nya.
Keberhasilanparasiswasiswiatlitolah-
ajang O2SN ini dijadikan sebagai tempatsaling mengenal satu sama lain dan mem-perbanyaktemandikalangansiswa.Iajuga
berharap dengan adanya O2SN ini dapatmelahirkan atlit pencak silat terbaik untukIndonesia.
Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018 | 21
Foto-foto: Eddy Sofyan & Panji Diksana Azharien Geofani Nugroho
Termotivasi KakakAzharienGeofaniNugrohodalammelaku-
kangerakansilatberhasilmembuatnyaberhasilmerebutmedaliemasdalamkategoriseni tunggal putra.Dalampenampilannya se-lama3menitAzharienmemperolehnilai452.Nilai ini menjadi yang tertinggi setelah sebel-umnya Akmal Lutfi Muzaki dari provinsi JawaBaratmendapatnilai448.
Azharienmengakutermotivasidarikakakn-yayangjugaatlitpencaksilatdanpernahber-main sampai di tingkat Pra PON. Kedatangan
orangtuaAzhariendipartaifinalmenjadimotiva-sikhususbagidirinya.Menurutnyadukunganpenuh
dariorangtuaberhasilmengantarkannyasebagaijuarasaatini.Iamengatakankeberhasilannyajugatidakterlepasdaripelatihyangselalumembimbingnya.
DalamperjalanannyadipencaksilatAzharienpernahmengikutiajangUNSChampionship2018dikotaSolo.Halitumenjadikannyaoptimisuntukdapatmemberikanyang terbaikdipartai final.Leb-ih lanjut,siswaSMAN2Ngawi iniberharapagarpenyelenggaranO2SNinisemakinbagusdisetiaptahunnya,karenadapatmenjadiwadahbagisiswasiswidiseluruhIndonesiadalammengembang-kanpotensinya.
Kyra Andhayu Noer & Anggita Dewi Astrini
Putri Jabar Raih 2 EmasKyraAndhayuNoerberhasilmenyabetmedaliemaskategoriSeniTunggalPutri.Dalam
partaifinalKyramenorehkanhasilcemerlangdengannilai442.Kyramenjelaskansebe-lumberangkatkeYogyakartaiasudahmelakukanpersiapanyangmaksimalselama1tahun.SebelumnyaKyrajugapernahmenjadijuaradiPekanOlahragaPelajarDaerahatauPopda
JawaBarat.SiswiSMAN8Bandunginiberhasilmemukauparadewanjuri.
MenurutKyrakeberhasilannyainitermotivasidaridukungan orang tua, pelatih dan senior-seniornyayang pernah berlaga di Asian Games 2018 lalu.“Saya berusaha menampilkan yang terbaik, dan saya puas karena bisa tampil di final”.UngkapKyra.
MasihdariceritaputriJawaBarat.AnggitaDewiAstrini yang mewakili dari kategori tanding C pu-tri juga berhasil menyabet medali emas. Anggitaberhasil memenangkan pertandingan saat mela-wan Sundari Putri Rahayu perwakilan dari provin-si Bengkulu. Menurut Anggita ia sudah memper-siapkandiridenganberlatihgiatsebelumberangkatkeYogyakarta.
SiswiSMAN1Jalaksana,KuninganJawaBaratini sudah mengikuti pelatihan pencak silat sejakduduk di kelas 4 SD. Dalam perjalanan menekuniolahragapencaksilatAnggitatermotivasidarikakaknyayangjugasebagaiatlitpencaksilat.“Ke depan-nya saya akan berlatih terus dan akan memper-siapkan diri untuk ikut di kejuaraan Kuningan Open”UngkapAnggita.
Kadek AndreyNova Prayada
Emasdi KompetisiPertamanya
Kontingen provinsi Bali, asalSMAN 2 Denpasar, Kadek
Andrey Nova Prayada berhasilmerebut medali emas setelah me-ngalahkan rivalnya Robby Firdauzy Al-fenjy perwakilan dari provinsi KalimantanTimurdalamkategoriFtandingputra.AndreyberhasilmengungguliRobbydenganpoinnilai5-0.
Kemenangan Andrey ini menjadi kebanggaan tersendiri bagidirinya.Hal inidikarenakan O2SN inimenjadiajangpertamanyadalamperhelatanpencaksilat.Andreymenjelaskanbahwapertan-dingannyadipartaifinaltidaklahmudah.Iamengakuilawannyadipartaifinaljugamemilikikualitasyangbagus.“Saya merasa senang bisa menjadi juara di ajang ini, namun saya juga tidak berbangga diri karena di luar sana pasti juga banyak pesilat-pesilat yang ba-gus”ungkapAndrey.
22 | Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018
Foto-foto: Panji Diksana
Kesempatan Menunjukkan Kelas di Tingkat Nasional
Yosse ErvindryPenanggung Jawab O2SN
Olimpiade Olahraga Siswa Nasional atau O2SN tahun 2018 menjadi ajang bagi para atlit siswa berprestasi di tingkat provinsi untuk menunjukkan kelasnya di tingkat nasional.
PANITIA
A da perbedaan dalam penyelenggaraanO2SN diYogyakarta tahun ini, yaitu darisistempenilaian,khususnyacabangolah-
raga pencak silat, dengan menggunakan teknologisebagaiinovasi.Halinidilakukanuntukmemberikantransparansipenilaiankepadaseluruhkontingendandapatdilihatlangsungolehpenonton.
Kamitelahmelakukankoordinasidalammenjalinkerjasama dengan semua instansi terkait cabang
olahraga yang dipertandingkan di ajangO2SNseperti,PBIPSI,PASI,Forkidanjugadaridinaskesehatan.PertandinganO2SNini juga melibatkan wasit yang memilikisertifikasinasional.
Pemerintah juga sudah menyiapkanuang pembinaan untuk semua atlit di-luardarihadiahutama.UangyangakandiberikankepadaseluruhatlitdimasukkankedalamkartukhususBNIO2SN,yangpertamakalidilaunchingdiacaraO2SN2018ini.
Saya berharap semua kontingen yang hadirbukan hanya mencari kemenangan, tetapi jugamendapatkan teman sebanyak-banyaknya diajangini.
Vol. 67 | Edisi Khusus O2SN 2018 | 23
GALERI PEMENANG
Foto-foto: Eddy Sofyan & Panji Diksana
POTENSI Volume 67, Edisi Khusus O2SN 2018 dapat diakses di: http://www.psma.kemdikbud.go.idemail: [email protected] • @dit_psma • ditpsma kemdikbud• direktorat psma • direktorat.psma
Selamat KepadaPara Pemenang
SAMPAIJUMPALAGI DI
Top Related