MATERI KULIAH KE-SEPULUH
KESEIMBANGAN FIRM
KESEIMBANGAN DALAM BAHASA EKONOMI berarti :
Suatu keadaan seimbang, dimana tiada ada tekanan-tekanan endogen, tekanan2 dari dalam, yang dapat mendatangkan perubahan
Semua pihak dalam perekonomian memiliki posisi keseimbangannya sendiri2
Di dalam ilmu ekonomi diasumsikan bahwa baik konsumen maupun produsen selalu berusaha untuk mendapatkan posisi keseimbangan itu
Asumsi dari setiap orang untuk mengejar & mendapatkan posisi keseimbangan seperti itu dinamakan rasionalitas ekonomi (economic rationality)
Kaum konsumen dikatakan berada dalam posisi keseimbangan jika ia berhasil mencapai kepuasan yang sebesar-besarnya dari uang yang dikeluarkannya
Suatu firm (produsen) mencapai keseimbangan jika firm ybs tersebut berhasil mencapai atau memperoleh laba maksimal
ATAU : jika ia dapat menghasilkan (dan menjual, tentunya) output yang dgn tk harga jual tertentu mendatangkan laba maksimal baginya
Suatu firm juga dapat mencapai keseimbangan padahal ia mengalami rugi, istilah keadaan keseimbangan itu diterjemahkan sebagai
RUGI MINIMAL
LABA MAKSIMAL (MAKSIMUM PROFIT) Adalah : Selisih sebesar-besarnya dari penerimaan (revenue) atas biaya (cost)
RUGI MINIMAL (MINIMUM LOSSES) Adalah : Selisih dari sekecil-kecilnya dari biaya (cost) atas penerimaan
A. KONSEPSI LABA
LABA (PROFIT) adalah suatu kelebihan penerimaan atas biaya, sedangkan RUGI adalah sebaliknya : kelebihan biaya atas penerimaan
Secara teori, PENGERTIAN LABA TERBAGI ATAS: LABA
RUGILABA NORMALLABA SUPER NORMAL/LABA ABNORMAL
LABA RATA2 LABA MARGINALLABA TOTAL
TR TC (AR AC) MR - MC
1. RUGI adalah : konsepsi mengenai laba negatif yaitu : suatu keadaan dimana penerimaan (revenue) lebih kecil daripada biaya (cost)
Jika dihubungkan dengan konsepsi keseimbangan, maka dikala menderita rugi, firm ybs haruslah berusaha agar rugi yang dideritanya itu merupakan rugi minimal DENGAN PERKATAAN LAIN :Suatu firm yg sedang menderita rugi, akan berada dalam posisi keseimbangan jika ruginya itu adalah rugi minimal
2. LABA NORMAL adalah : jika dilihat dari sudut laba, maka artinya adalah laba minimal atau mendekati impas
3. LABA SUPER NORMAL atau LABA ABNORMAL adalah : laba positif
Jika dihubungkan dengan keseimbangan, maka laba super normal ini selalu berarti laba normal maksimalLaba supernormal mengandung tiga pengertian :1. Laba rerata (Avarage Profit)2. Laba marginal (Marginal Profit)3. Laba total (Total Profit)
1. Laba Rerata (AP) adalah : Laba yang diperoleh untuk setiap satuan output yang dihasilkan / dijualAP = AR AC
2. Laba Marginal (MP) adalah : Besarnya tambahan laba yang diperoleh pada saat jumlah output yang dihasilkan/dijual diperbesar MP = MR MC
3. Laba Total (TP) adalah : Keseluruhan jumlah laba yang diterima oleh karena dijualnya sejumlah satuan output tertentu ATAU : Besarnya seluruh laba yang diperoleh Dapat diperoleh dengan tiga cara :1. TR TC 2. (AR AC)3. MR - MC
B. KESEIMBANGAN FIRM
KESEIMBANGAN FIRM DALAM PERSAINGAN SEMPURNA
Persaingan sempurna ditandai dengan dua ciri pokok :
a. Produk yang diperdagangkan adalah homogenb. Jumlah firm banyak
Keseimbangan dalam persaingan sempurna ini, dapat diamati dengan dua cara, yaitu :
a. Menggunakan kurva-kurva total b. Menggunakan kurva-kurva rerata serta marginal
Pengamatan dengan menggunakan kurva-kurva total berarti bahwa kita hanya memperhatikan kurva permintaan total (TR) dan kurva biaya total (TC)
Dengan cara pembahasan seperti ini, maka laba maksimum dicapai pada suatu tingkat output dimana kedua kurva tersebut sejajar
Pengamatan dengan menggunakan kurva-kurva rerata serta marginaL mengharuskan kita untuk memperhatikan kurva AR , kurva AC dan kurva MC
Dengan cara ini, kondisi keseimbangan terjadi pada suatu tingkat output, dimana penerimaan marginal (MR) sama dengan biaya marginal (MC), dengan perkataan lain :
Keseimbangan dicapai ketika laba marginal bernilai nol
Pada saat terjadinya keseimbangan firm itu, keadaan biaya firm dapat berada berbagai kondisi. Pada persaingan sempurna kaidahnya sangat jelas, yaitu :
Jika firm mendapatkan laba supernormal, maka pastilah terjadi increasing costJika firm mendapatkan laba normal, maka terjadilah constant costJika firm menderita rugi, maka terjadilah decreasing cost
2. KESEIMBANGAN FIRM DLM PERSAINGAN TIDAK SEMPURNA
Persaingan tidak sempurna ditandai oleh dua ciri pokok :
1. Produk yg diperdagangkan adalah differentiated 2. Jumlah firm banyak
Kedua ciri ini menunjukkan bahwa konsumen memiliki preferensi terhadap produk yang diperdagangkan
Keterangan mengenai posisi keseimbangan dalam industri persaingan tidak sempurna ini sama saja dengan keterangan untuk industri persaingan sempurna, bedanya hanyalah kurva TR terbentuk huruf U terbalik, jadi keseimbangan firm terjadi pada tingkat output, dimana :
- Kurva TR sejajar dengan kurva TC, yang dinyatakan oleh garis- garis singgungnya- Kurva MR berpotongan dengan kurva MC
Seluruh keterangan ini menunjukkan bahwa posisi keseimbangan dicapai ketika laba marginal bernilai nol
THANK YOU FOR YOUR ATANTIONSEE YOU NEXT WEEK