Download - Konsep Map Hemoroid

Transcript
Page 1: Konsep Map Hemoroid

Kongesti vena (gangguan aliran balik dari vena hemoroidalis)

HEMOROID

Eksternal Internal

Pembengkakan sekitar anus

KronikAkut

Terdapat lipatan kulit anus

Nyeri/ gatal Nyeri

DRJ I DRJ II DRJ III DRJ IV

Intake serat adekuat

Sembuh

Anastesi

Post operasiIntra operasiPre operasi

Hemoroidektomi

Luka insisi

Gangguan volume cairan

Perdarahan

Cemas/ takut

Resti Injuri

Nyeri

Saraf perifer terputus

KONSEP MAP HEMOROID

Hemoroid adalah pelebaran varices satu segmen atau lebih vena-vena hemoroiddales (Mansjoer, 2000 : 321). Hemoroidectomi yaitu tindakan pembedahan yang diperlukan bagi pasien dengan keluhan kronis dan hemoroid derajat tiga atau empat (Mansjoer, 2000 : 323)

Konstipasi, diare, sering mengejan, kongesti pelvis pada kehamilan, fibroma uteri, prostat, tumor rectum. Komplikasi :

1. Pendarahan hebat2. Abses3. Fistula anal 4. Inkarserasi5. Trombosis6. Strangulasi

Dx : Defisit Volume Cairan

NOC : Keseimbangan cairan

NIC : Management Cairan Monitoring cairan

1. Monitor intake dan output cairan

2. Monitor TTV 3. Kolaborasi pemberian

cairan parenteral 4. Pantau kondisi

hemodinamik klien

Penatalaksanaan : Pasien dengan hemoroid (tingkat I dan II) dapat diobati dengan tindakan lokal dan anjuran diit. Hilangkah faktor penyebab, misal obstipasi dengan diet rendah sisa, banyak makan makanan berserat seperti buah dan sayur, banyak

minum dan mengurangi daging. Bila ada infeksi berikan antibiiotik peroral. Bila nyeri terus menerus, berikan supositoria / salep rectal untuk anestesi dan pelembab kulit. Untuk melancarkan defekasi saja

dapat diberikan cairan parafin atau larutan magnesium sulfat 10%. Hemoroid dapat dibuat nekrosis

dengan cara membekukan dengan CO2 dan N2O, teknik ini tidak

begitu banyak dipakai karena sulit mengontrol mukosa yang terkelupas dan timbulnya bau yang tidak enak dari anus. Tindakan bedah diperlukan bagi pasien dengan keluhan kronis dan hemoroid derajat tiga/empat. Prinsip utama hemoroidectomi adalah eksisi hanya pada jaringan yang menonjol dan

Dx : Nyeri NOC : Nyeri terkontrol, Discomfort level NIC : Management nyeri, Management obat 1. Kaji karakteristik nyeri

PQRST 2. Berikan tehnik relaksasi

dan distraksi 3. Kolaborasi pemberian

analgetik 4. Berikan posisi yang

nyaman untuk pasien

Dx : Ansietas NOC : Anxiety Self control

NIC : Mengurangi cemas ( Anxiety reduction)

5. Evaluasi tingkat ansietas, catat verbal dan non

verbal pasien. 6. Jelaskan dan persiapkan

untuk tindakan prosedur sebelum dilakukan

7. Jadwalkan istirahat adekuat dan periode menghentikan tidur.

Dx : Resiko Injuri NOC : Personal Safety

NIC : Management lingkungan

8. Catat perubahan mental / tingkat kesadaran

9. Batasi aktivitas seperti menggerakkan kepala tiba – tiba

10. Berikan lingkungan yang aman dan nyaman

Page 2: Konsep Map Hemoroid