1
Dengan kemampuan membuat bagan dan gambar kerja dinilai telah trampil dalam dunia arsitektur
Sesungguhnya keliru bila berpendapat bahwa para arsitek menghabiskan banyak waktu untuk menggambarkan proyek-proyek mereka secara terperinci
“Kenapa anda tidak bilang kalau desain-nya harus fungsional?”
Apa tidak ada yang tahu kalau itu lipatan di kertas blue print-nya?
Mandor Arsitek
Yang membuat gambar-gambar detail adalah para spesialis yang bekerja sebagai “konsultan” bagi para arsitek
Ketrampilan yang layak dan tipikal dalam proses perancangan:◦ Ketrampilan Grafik, tidak hanya pengetahuan
menggambar namun juga pengetahuan lain seperti fotografi, percetakan (layout) dan seni grafis◦ Ketrampilan Intelektual, ◦ Kritik Diri
Ketrampilan Grafik Para klien ingin melihat apakah sebuah bangunan
akan nampak terlihat seperti sebelum dibangun Para klien menginginkan gambar, karena gambar
dan model merupakan dasar bagi komunikasi antara klien dan arsitek
Model Perspektif (udara, normal, bawah) Slide atau penyajian grafis◦ Lebih memiliki daya tarik bagi klien, karena lebih
mudah dipahami daripada grafik standar arsitektur (denah, tampak dan potongan)◦ Yang lain adalah diagram (sirkulasi, drainase,
struktur, topografi tapak) dan ◦ Sketsa sederhana (pemassaan bangunan dan tapak)
Lanjutan…
Contoh penyajian grafis pwr.point untuk memudahkan klien melihat kondisi kini
(eksisting) bangunanklik
Pengetahuan umum di tingkat akademik◦ Untuk berpikir mengenai
persoalan dan metode-metode dalam memecahkan masalah
Ketrampilan khusus:◦ Perancang harus mampu
bekerja dalam batasan waktu yang ditelah ditentukan klien◦ Mampu membuat keputusan
ketika kita (perancang) tidak memiliki informasi atau
data-data yang cukup dan memadai, berakibat pada timbulnya kekecewaan dari pihak klien
Proses untuk memperoleh pemecahan sering tidak pasti
Para arsitek harus menggunakan penalaran deduktif maupun induktif◦ Deduktif – menarik kesimpulan khusus dari suatu
keadaaan umum Mengadakan pengujian terhadap suatu kasus sehingga
diperoleh solusi yang paling sesuai Membutuhkan banyak percobaan dan pemikiran yang
rumit Arsitek jarang menggunakan sebab membutuhkan
proses yang lama namun seringkali output-nya brillian
Lanjutan…
◦ Induktif – menarik kesimpulan umum dari suatu keadaaan khusus Memiliki keyakinan umum terhadap hal-hal yang
dilihatnya, seperti survey terhadap bangunan-bangunan serupa dan trend arsitektur pada masanya
Tidak membutuhkan banyak percobaan dan pemikiran yang rumit
Arsitek sering menggunakan sebab tidak membutuhkan proses yang lama dan Profit Oriented
Lanjutan…
camkan ini, ada arsitektur yang fungsional dan ada yang
“fungsional”!
“ Bagaimana Morrison, apakah kita batalkan desain gedungnya dan
menggantinya dengan bukit besar dengan terowongan-terowangan yang
saling berhubungan? ”
Rumah Para
Pensiunan
“ bagaimana, setuju dengan desain final ini? ”
“Turning Torso”, Santiago Calatrava
Kritik merupakan tanggapan pendapat atas suatu gagasan atau solusi
Kritik Diri adalah kesanggupan perancang memberikan pendapat yang kritis (positif dan negatif)
Ditujukan agar:◦ Perancang dapat melukiskan kembali setiap gagasan
dalam cara yang berbeda-beda sehingga dapat timbul pembandingan◦ Menelusuri kembali penggunaan unsur-unsur
bangunan, seperti orientasi, organisasi, permassaan, ukuran dan sebagainya◦ Mengetahui apakah rancangan tersebut telah
memecahkan sasaran-sasaran dari program pokok