Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan MasyarakatKeputusan Menteri Kesehatan Nomor: 128/MENKES/SK/II/2004
Pembukaan UUD 1945 Alinea 4Program Pembangunan NasionalPembangunan KesehatanUpaya KesehatanPuskesmas
PendahuluanTahun 2006Puskesmas 8.015 unitPuskesmas Rawat Inap 2.497 unit Puskesmas Non-Rawat Inap 5.459 unit (2002)Puskesmas Pembantu21.587 unit (2002)Puskesmas Keliling Perahu 548 unitAmbulance 6.366 unit
Sarana Kesehatan Bersumber Daya MasyarakatTahun 2006Posyandu269.202 (3,85)Polindes25.754 (0,37)Pos Obat Desa9.598 (0,14)Poskesdes12.942Desa siaga12.300
Masalah PuskesmasVisi, misi dan fungsi puskesmas belum jelas pelaksanaan program puskesmas belum optimalBeban kerja puskesmas terlalu berat:Rujukan kesehatan dari dan ke dinas kesehatan kabupaten kurang berjalanDinas kesehatan lebih banyak melaksanakan tugas-tugas administratif
Masalah PuskesmasSistem manajemen Puskesmas perlu disesuaikan dengan prinsip otonomiPengelolaan kegiatan Puskesmas masih terlalu bersifat sentralistikKegiatan Puskesmas kurang berorientasi pada masalah dan kebutuhan masyarakat setempat
Masalah PuskesmasKeterlibatan masyarakat belum optimalKurang berhasil menumbuhkan inisitif dan rasa memilikiBelum mampu mendorong kontribusi sumber daya dari masyarakatSistem pembiayaan Puskesmas belum mengantisipasi arah perkembangan masa depan (sistem pembiayaan pra-upaya)
PengertianPuskesmas adalah unit pelaksana teknis dinas kesehatan kabupaten yang bertanggung jawab melaksanakan pembangunan kesehatan di wilayah kerja
Unit Pelaksana TeknisMenyelenggarakan sebagian dari tugas teknis operasional dinas kesehatan kabupatenUnit pelaksana tingkat pertama serta ujung tombak pembangunan kesehatan di Indonesia
Pembangunan KesehatanPenyelenggaraan upaya kesehatan oleh bangsa Indonesia untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal
Pertanggungjawaban PenyelenggaraanPuskesmas hanya bertanggung jawab hanya untuk sebagian upaya pembangunan kesehatan yang dibebankan oleh dinas kesehatan kabupaten sesuai dengan kemampuannya
Wilayah KerjaSatu kecamatanSecara operasional bertanggung jawab langsung kepada dinas kesehatan kabupaten
Visi PuskesmasTercapainya Kecamatan Sehat menuju terwujudnya Indonesia SehatIndikatornya:Lingkungan sehatPerilaku sehatCakupan pelayanan kesehatan yang bermutuDerajat kesehatan penduduk kecamatan
Misi PuskesmasMenggerakkan pembangunan berwawasan kesehatanMendorong kemandirian hidup sehat bagi keluarga dan masyarakatMemelihara dan meningkatkan mutu, pemerataan dan keterjangkauan pelayanan kesehatanMemelihara dan meningkatkan kesehatan perorangan, keluarga dan masyarakat beserta lingkungannya
Tujuan PuskesmasMeningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang yang bertempat tinggal di wilayah kerja Puskesmas agar terwujud derajat kesehatan yang setinggi-tingginya dalam rangka mewujudkan Indonesia Sehat 2010
Fungsi PuskesmasPusat Penggerak Pembangunan Berwawasan KesehatanPusat Pemberdayaan MasyarakatPusat Pelayanan Kesehatan Strata PertamaPelayanan Kesehatan PeroranganPelayanan Kesehatan Masyarakat
Kedudukan PuskesmasSistem Kesehatan NasionalSarana pelayanan kesehatan strata pertamaSistem Kesehatan KabupatenUnit Pelaksana Teknis Dinas kesehatan kabupatenSistem Pemerintahan DaerahUnit struktural Pemerintah Daerah Kabupaten bidang kesehatan di tingkat kecamatan
Kedudukan PuskesmasAntar Sarana Pelayanan Kesehatan Strata PertamaMitra (LSM dan swasta)Pembina (berbasis masyarakat)
Organisasi PuskesmasStruktur OrganisasiBergantung dari kegiatan dan beban tugasPenyusunan struktur dilakukan oleh dinas kesehatan dengan penetapannya dengan peraturan daerahKriteria PersonaliaKepala puskesmas harus sarjana di bidang kesehatan yang kurikulum pendidikannya mencakup kesehatan masyarakat
Organisasi PuskesmasEselon Kepala Puskesmas Setingkat dengan eselon III-B
SDM Kesehatan di PuskesmasDokter Umum10.763 (1-2)Dokter Gigi4.296Perawat52.753 (6-7)Bidan52.168 (6-7)
Tata Kerja PuskesmasDengan kantor kecamatanKoordinasiFasilitasiDengan dinas kesehatan kabupatenBertanggung jawabMenerima bantuan administratif dan teknis
Tata Kerja PuskesmasDengan jaringan pelayanan kesehatan strata pertamaKerjasama (rujukan dan memantau kegiatan)Bimbingan teknis, pemberdayaan dan rujukanDengan jaringan pelayanan kesehatan rujukanKerjasama
Tata Kerja PuskesmasDengan lintas sektorKoordinasiDengan MasyarakatPembentukan Badan Penyantun Puskesmas (BPP)
Badan Penyantun PuskesmasSuatu organisasi yang menghimpun tokoh-tokoh masyarakat peduli kesehatan yang berperan sebagai mitra kerja Puskesmas dalam menyelenggarakan upaya pembangunan kesehatan di wilayah kerja Puskesmas
Fungsi BPPMelayani kebutuhan penyelenggaraan pembangunan kesehatan oleh puskesmas (to serve)Memperjuangkan kepentingan kesehatan dan keberhasilan pembangunan kesehatan oleh puskesmas (to advocate)Melaksanakan tinjauan kritis dan memberikan masukan tentang kinerja puskesmas (to watch)
Upaya PuskesmasUpaya Kesehatan WajibUpaya Kesehatan Pengembangan
Upaya Kesehatan WajibUpaya Promosi KesehatanUpaya Kesehatan LingkunganUpaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga BerencanaUpaya Perbaikan Gizi MasyarakatUpaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit MenularUpaya Pengobatan
Upaya Kesehatan PengembanganUpaya Kesehatan SekolahUpaya Kesehatan OlahragaUpaya Perawatan Kesehatan MasyarakatUpaya Kesehatan KerjaUpaya Kesehatan Gigi dan MulutUpaya Kesehatan JiwaUpaya Kesehatan MataUpaya Kesehatan Usia LanjutUpaya Pembinaan Pengobatan Tradisional
Azas Penyelenggaraan PuskesmasAzas Pertanggungjawaban WilayahAzas Pemberdayaan MasyarakatAzas KeterpaduanLintas Program dan Lintas SektorAzas RujukanRujukan Upaya Kesehatan PeroranganRujukan Upaya Kesehatan Masyarakat
Rujukan Upaya Kesehatan MasyarakatRujukan sarana dan logistikRujukan tenagaRujukan operasional
Manajemen PuskesmasPerencanaanPelaksanaan dan PengendalianPengawasan dan Pertanggungjawaban
PembiayaanPemerintahOperasional Puskesmas (Pemda Kabupaten)Jaminan Kesehatan MasyarakatPelayanan PersalinanPelayanan Kesehatan DasarProgram-programTBCKustadll
Pendapatan PuskesmasSeluruhnya disetor ke Kas DaerahSebagian dimanfaatkan secara langsung oleh PuskesmasSeluruhnya dimanfaatkan secara langsung oleh PuskesmasSumber lainPT ASKES, PT Jamsostek, ASKESKIN
Top Related