Download - Kamis Jumat 2 G) 17 18 19 20 2S 26 OJan OPeb OMar OApr ...pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2012/09/pikiranrakyat...berlangsung lama pun, air di sungai, ... daerah resapan dantangkapan

Transcript

Pikiran Rakyate·Senin o SabtuO.Setasa o Rabu o Kamis o Jumat

2 G)17 18 19

4 S20

6 721 22

8 9 10 1123 24 2S 26

12 1327 28

OJan OPeb

B EBERAPA waktulalu, di sekitar bulanJuli, diperoleh infor-

masi tentang kesulitan parapetani di Desa Campakasari,Kecamatan Campaka, Kabu-paten Purwakarta, dalammengairi areal persawahanmereka yang berasal dari SituCigangsa.Untuk menangani keku-

rangan air dan kekeringan itu,para petani harus membuatsumur pantek untuk rnenye-dot air. Penyedotan air mestimemakai mesin genset dan ituberarti butuh biaya yang besar,terutama untuk menyewamesin dan membeli bahanbakar. Para petani memompa1-3 kali dalam seminggu de-ngan konsumsi bahan bakarsekitar 10-20 liter untuk sekalimengairi satu hektare sawah.Hingga masa panen tiba,petani masih harus memompasekitar 5-10 kali, sekali mem-ompa biaya yang mesti dikelu-arkan sekitar Rp 70.000-Rp140.000. Ongkos tambahanitu belum termasuk untukmembeli pestisida guna me-ngatasi serangan hama.Secara total, biaya tamba-

han untuk menyelamatkantan am an padi agar tidak ke-keringan atau puso mengaki-batkan ongkos produksi men-jadi naik dari Rp 5 juta- Rp 5,5juta menjadi Rp 6 juta-Rp 7juta per h~ktar.

KonversiKenapa kok kalau di musim

kemarau, bahkan bila belumberlangsung lama pun, air disungai, di saluran irigasi, disitu telaga, air tanah, atau ma-ta air volumenya berkurangcukup besar? Di musim kema-rau pasti volume air berku-

OMar OApr OMei oJun 0 Jut OAgs eSep OOkt

rang! Namun, bila lingkunganalam tidak mengalami peruba-han yang drastis, penguranganair mungkin tidak akan terlalubanyak. Hanya sejak duadekade lalu lingkungan alamJawa Barat telah banyak ter-degradasi.Hutan-hutan luasnya telah

berkurang, daerah-daerahpinggiran sungai yang banyaktumbuh pepohonan telah ba-nyak ditebangi, situ atau telagatelah dangkal dan luasnyamenyempit yang ekosistem-ekosistem tersebut merupakandaerah resapan dan tangkapanair, akibat terdesak oleh alihfungsi lahan, peruntukan la-han berubah, terutama olehpermukiman dan untuk usa-ha-usaha ekonomi. .Dengan sendirinya, daerah

di sekitaran yang mendapatsuplai air dari -ekosistem-eko-sistem itu mengalami keku-rangan air bahkan sampai ke-keringan. Jadi, konversilahanitulah yang mengakibatkanpetani-petani di Purwakartadan juga di daerah-daerahpertanian lain di J awa Baratkesulitan mengairi sawah-sawah mereka, termasuk pulaair untuk keperluan domestik,rumah tangga, seperti untukair minum, mandi, dan men-cuci.Lebih khusus untuk sektor

pertanian, apalagi bila musimkemarau yangjelas-jelas suplai

Kemarau dan Petaniakan menimpa seluruh kelom-pok petani, tetapi tidak akansemua anggota kelompok ikutterpuruk. Biasanya yang pal-ing parah menjadi korbanadalah petani gurem yangkepemilikan modal dan asetproduksinya sangat terbatas.Mungkin daya tahan petanikaya akan lebih kuat karenarelatif memiliki modal yangcukup untuk mendatangkansuplai air ke sawahnya. Akantetapi, bagaimana denganpetani gurem yang memilikisawah yang luasnya kecil dandi Jawa Barat ini jumlahnyacukup besar, sekitar dua perti-ga dari seluruh jumlah petani,sanggupkah mereka menyedi-akan modal, terutama kapitalmaterial untuk mendatangkansuplai air?

KontrolDi masa mendatang, untuk

kepentinganjangkamenengahdan panjang, perubahan ataupengalihfungsian ekosistempada suatu wilayah, harusdipertimbangkan secara ma-tang terutama dampak yangakan ditimbulkannya. Janganhanya karena kepentingansesaat yang pragmatis, pemer-intah daerah memberi izin un-tuk perubahan ekosistem, baik. untuk kepentingan PAD (pe-nerimaan asli daerah) pemer-intah sendiri, pihak swasta,maupun warga. Undang-un-dang dan ragam peraturan pe-merintah tentang lingkunganhidup yang sudah dibuat,mesti diimplementasikan den-gan konsisten.Kelompok-kelompok yang

ada dalam masyarakat jugaharus didorong agar memilikikesadaran akan adanya risikoyang tinggi dad perubahaneKosistem atau kerusakanlingkungan alam. Oleh karenaitu, kelompok-kelompok ma-syarakat ini juga harus me-ngontrol perilaku pemerintah,institusi swasta, dan wargalain tentang bagaimana cara-cara memperlakukan ling-kungan alam yang terkendali.Dengan demikian, di musimkemarau debit dan volume airtidak berkurang secaradrastis.Dengan perlakuan atas

lingkungan alam yang ter-kendali, memungkinkan ke-lompok-kelompok masyara-kat, terutama petani guremyang jumlahnya cukup besaritu, yang sumber nafkah mere-ka terkait langsung dengan

----- pengelolaan alam, menjadijauh dari risiko penurunantingkat kesejahteraan. ***

air berkurang diikuti kondisiinfrastruktur irigasi yangrusak, terutama akibat pemeli-haraan yang tidak dilakukan. rutin dan berkelanjutan.Prasarana irigasi dalam sistempertanian lahan basah adalahprasyarat, sesuatu yang harusada dan tersedia agar lahanpertanian bisa diolah intensifdan meraih surplus.Namun, tampaknya prasa-

rana irigasi di Jawa Barat telahbanyak yang tidak berfungsisehingga pengairan untuksawah tidak bisa dilakukan se-cara efektif. Infrastruktur iri-gasi adalah tanggung jawabpemerintah untuk pembangu-nan dan pemeliharaannya,tetapi kelihatannya pemerin-tah kurang proaktif dalammenangani kerusakan danpemeliharaannya.Perubahan ekosistem akibat

alih fungsi atau berubahnyaperuntukan lahan pastimemakan korban. Pertama-tama yang akan terkena dam-pak dari konversi itu adalahorang-orang yang sumbernafkahnya terkait langsungdengan pengelolaan lingkung-an alam, dalam hal ini adalahpetani. Petani akan dirugikandengan berkurangnya suplaiair dan untuk menanganinya,apakah itu lewat pompa atauperalatan lain, memerlukantambahan tenaga dan biaya.Perubahan ekosistem itu

Kllplnl Humas Unpad 2012