8/19/2019 Iptek Dan Seni Dalam Islam 14
1/16
“ IPTEK DAN SENI DALAM ISLAM”
Di Susun Oleh :
Hendra purnama putra
Gilan !ernanda
"#landa eri$#
%NI&E'SITAS NEGE'I PADANG
PADANG
()*+
8/19/2019 Iptek Dan Seni Dalam Islam 14
2/16
IPTEK DAN SENI MEN%'%T ISLAM
*, Ipte- Menurut Islam
Peran Islam dalam perkembangan iptek adalah bahwa Syariah Islam harus dijadikan
standar pemanfaatan iptek. Ketentuan halal-haram (hukum-hukum syariah islam) wajib
dijadikan tolok ukur dan pemanfaatan iptek, bagaimana pun juga bentuknya. Iptek yang boleh
dimanfaatkan adalah yang telah dihalalkan oleh syariah islam. Sedangkan Iptek yang tidak
boleh dimanfaatkan adalah yang telah diharamkan. khlak yang baik mun!ul dari keimanan
dan ketakwaan kepada llah S"# sumber segala kebaikan, Keindahan, dan Kemuliaan.
Keimanan dan keta$waan kepada llah S"# hanya akan mun!ul bila diawali dengan
pemahaman ilmu pengetahuan dan pengenalan terhadap #uhan llah S"# dan terhadap alam
semesta sebagai tajaliyat (manifestasi) sifat-sifat Ke%aha%uliaan, Kekuasaan dan
Keagungan-&ya.
Islam sebagai agama penyempurna dan paripurna bagi kemanusiaan,sangat
mendorong dan mementingkan umatnya untuk mempelajari, mengamati, memahami dan
merenungkan segala kejadian di alam semesta. 'engan kata lain Islam sangat mementingkan
pengembangan ilmu pengetahuandan teknologi. erbeda dengan pandangan arat yang
melandasi pengembangan Ipteknya hanya untuk mementingkan duniawi, maka Islam
mementingkan penguasaan Iptek untuk menjadi sarana ibadah atau pengabdian %uslim
kepada llah S"# dan mengembang amanat Khalifatullah (wakilmandataris llah) di muka bumi untuk berkhidmat kepada manusia dan menyebarkan rahmat bagi seluruh alam. da
8/19/2019 Iptek Dan Seni Dalam Islam 14
3/16
lebih dari *++ ayat dalam l-uran yang mementingkan proses perenungan, pemikiran, dan
pengamatan tehadap berbagai gejala alam, untuk di tafakuri dan menjadi bahan dikir kepada
llah.
ila ada pemahaman atau tafsiran ajaran agama Islam yang menentang fakta ilmiah,
maka kemumgkinan yang salah adalah pemahaman dan tafsiran terhadap ajaran agama
tersebut. ila ada ilmu pengetahuan yang menentang prinsip pokok ajaran agama Islam maka
yang salah adalah tafsiran filosofis atau paradigma materialisme yang beradadi balik wajah
ilmu pengetahuan modern tersebut. Karena alam semesta yang dipelajari melalui ilmu
pengetahuan dan ayat-ayat su!i #uhan( l-uran) dan Sunnah asulullah S" yang di
pelajari melalui agama adalah sama-sama ayat (tanda-tanda dan perwujudan ) llah S"#,
maka tidak mungkin satu sama lain saling bertentangan dan bertolak belakang, karena
keduanya berasal dari satu sumber sama, llah /ang %aha Pen!ipta dan Pemelihara seluruh
lam Semesta.
a, Ke.a/i0an Men1ari Ilmu
Pada dasarnya kita hidup didunia ini tidak lain adalah untuk beribadah kepada llah.
#entunya beribadah dan beramal harus berdasarkan ilmu yang ada di l-ur0an dan l-
1adist. #idak akan tersesat bagi siapa saja yang berpegang teguh dan sungguh-sungguh
perpedoman pada l-ur0an dan l-1adist.
'isebutkan dalam hadist, bahwasanya ilmu yang wajib di!ari seorang muslim ada 2,
sedangkan yang lainnya akan menjadi fadhlun (keutamaan). Ketiga ilmu tersebut adalah
ayatun muhkamatun (ayat-ayat l-ur0an yang menghukumi), sunnatun $oimatun (sunnah
dari l-hadist yang menegakkan) dan faridhotun adilah (ilmu bagi waris atau ilmu faroidh
yang adil)
'alam sebuah hadist rasulullah bersabda, “ mencari ilmu itu wajib bagi setiap
muslim, dan orang yang meletakkan ilmu pada selain yang ahlinya bagaikan
menggantungkan permata dan emas pada babi hutan.”(1. Ibnu %ajah dan lainya)
3uga pada hadist rasulullah yang lain ,”carilah ilmu walau sampai ke negeri cina”.
'alam hadist ini kita tidak dituntut men!ari ilmu ke !ina, tetapi dalam hadist ini rasulullah
menyuruh kita men!ari ilmu dari berbagai penjuru dunia. "alau jauh ilmu haru tetap dikejar.
'alam kitab 4 Ta’limul muta’alim5 disebutkan bahwa ilmu yang wajib dituntut trlebih
dahulu adalah ilmu haal yaitu ilmu yang dseketika itu pasti digunakan dal diamalkan bagi
setiap orang yang sudah baligh. Seperti ilmu tauhid dan ilmu fi$ih. pabila kedua bidang
ilmu itu telah dikuasai, baru mempelajari ilmu-ilmu lainya, misalnya ilmu kedokteran, fisika,matematika, dan lainya.
8/19/2019 Iptek Dan Seni Dalam Islam 14
4/16
Kadang-kadang orang lupa dalam mendidik anaknya, sehingga lebih mengutamakan
ilmu-ilmu umum daripada ilmu agama. %aka anak menjadi orang yang buta agama dan
menyepelekan kewajiban-kewajiban agamanya. 'alam hal ini orang tua perlu sekali
memberikan bekal ilmu keagamaan sebelum anaknya mempelajari ilmu-ilmu umum.
'alam hadist yang lain asulullah bersabda, “sedekah yang paling utama adalah
orang islam yang belajar suatu ilmu kemudian diajarkan ilmu itu kepada orang lain.”(1.
Ibnu %ajah)
%aksud hadis diatas adalah lebih utama lagi orang yang mau menuntut ilmu
kemudian ilmu itu diajarkan kepada orang lain. Inilah sedekah yang paling utama dibanding
sedekah harta benda. Ini dikarenakan mengajarkan ilmu, khususnya ilmu agama, berarti
menenan amal yang muta0adi (dapat berkembang) yang manfaatnya bukan hanya dikenyam
orang yang diajarkan itu sendiri, tetapi dapat dinikmati orang lain
0, Interaksi iman, ilmu dan amal
'alam pandangan Islam, antara agama, ilmu pengetahuan, teknologi dan seni terdapat
hubungan yang harmonis dan dinamis yang terinteraksi ke dalam suatu sistem yang disebut
dinul Islam, didalamnya terkandung tiga unsur pokok yaitu akidah, syariah, dan akhlak
dengan kata lain iman, ilmu dan amal shaleh.
Islam merupakan ajaran agama yang sempurna, karena kesempurnaannya dapat tergambar
dalam keutuhan inti ajarannya. 'i dalam al-ur0an dinyatakan yang artinya 4#idaklah kamu
memperhatikan bagaimana llah telah membuat perumpamaan kalimat yang baik (dinul
Islam) seperti sebatang pohon yang baik, akarnya kokoh (menghujam kebumi) dan
!abangnya menjulang ke langit, pohon itu mengeluarkan buahnya setiap muslim dengan
seiin #uhannya. llah membuat perumpamaan-perumpamaan itu untuk manusia agar
mereka ingat5.
'ari penjelasan tersebut di atas menggambarkan keutuhan antara iman, ilmu dan amal atau
syariah dan akhlak dengan menganalogikan dinul Islam bagaikan sebatang pohon yang baik.
Ini merupakan gambaran bahwa antara iman, ilmu dan amal merupakan suatu kesatuan yang
utuh tidak dapat dipisahkan antara satu sama lain. Iman diidentikkan dengan akar dari sebuah
pohon yang menupang tegaknya ajaran Islam, ilmu bagaikan batang pohon yang
mengeluarkan dahan. 'ahan dan !abang-!abang ilmu pengetahuan. Sedangkan amal ibarat
buah dari pohon itu ibarat dengan teknologi dan seni. IP#6KS yang dikembangkan di atas
nilai-nilai iman dan ilmu akan menghasilkan amal shaleh bukan kerusakan alam.
1, Keutamaan #ran 2an 0erilmu
8/19/2019 Iptek Dan Seni Dalam Islam 14
5/16
7rang yang berilmu mempunyai kedudukan yang tinggi dan mulia di sisi llah dan
masyarakat. l-uran menggelari golongan ini dengan berbagai gelaran mulia dan terhormat
yang menggambarkan kemuliaan dan ketinggian kedudukan mereka di sisi llah S"# dan
makhluk-&ya. %ereka digelari sebagai “al-Raasikhun fil lm” (l Imran 8 9), “!lul al-lmi”
(l Imran 8 :* ", “!lul al-#ab” (l Imran 8 :;+), “al-#asir” dan “as-$ami% “ (1ud 8 nkabut 8 =2), “al-!lama” (?atir 8
8/19/2019 Iptek Dan Seni Dalam Islam 14
6/16
kepentingan masa depan. Padahal yang terjadi justru sebaliknyaA tragedi masa depan itu
sedang berjalan di depan kita. 'an, kitalah sesungguhnya yang menjadi biang kerok dari
tragedi masa depan tersebut. %anusia telah diperingatkan llah S"# dan asul-&ya agar
jangan melakukan kerusakan di bumi. &amun, manusia mengingkari peringatan tersebut.
llah S"# menggambarkan situasi ini dalam l-ur0an8 “(an bila dikatakan kepada
mereka, /anganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi’, mereka menjawab,
$esungguhnya kami orang-orang yang mengadakan perbaikan.” 39S Al45a6arah:**8
llah S"# juga mengingatkan manusia8 “Telah tampak kerusakan di darat dan di laut
disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya &llah merasakan kepada mereka
sebagian dari )akibat" perbuatan mereka, agar mereka kembali )ke jalan yang benar"’.
atakanlah, &dakan perjalanan di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan
orang-orang dahulu. ebanyakan dari mereka itu adalah orang-orang yang
mempersekutukan )&llah".’’ 39S Ar4ruum: *4(8
Pada masa sekarang pendidikan lingkungan menjadi mutlak diperlukan. #ujuannya
mengajarkan kepada masyarakat untuk menjaga jangan sampai berbagai unsur lingkungan
menjadi han!ur, ter!emar, atau rusak. Bntuk itu manusia sebagai khalifah di bumi dan
sebagai ilmuwan harus bisa melestarikan alam. %ungkin bisa dengan !ara mengembangkan
teknlogi ramah lingkungan, teknologi daur ulang, dan harus bisa memanfaatkan sumber daya
alam dengan bijak..
e, Pen2i-apan terhadap Per-em0anan IPTEK
Setiap manusia diberikan hidayah dari llah S"# berupa 4alat5 untuk men!apai
dan membuka kebenaran. 1idayah tersebut adalah 8
a. indera, untuk menangkap kebenaran fisik, b. naluri, untuk mempertahankan hidup dan kelangsungan hidup manusia se!ara probadi
maupun sosial!. pikiran dan atau kemampuan rasional yang mampu mengembangkan kemampuan tiga
jenis pengetahuan akali (pengetahuan biasa, ilmiah dan filsafi). kal juga merupakan
penghantar untuk menuju kebenaran tertinggid. imajinasi, daya khayal yang mampu menghasilkan kreatiCitas dan menyempurnakan
pengetahuannyae. hati nurani, suatu kemampuan manusia untuk dapat menangkap kebenaran tingkah laku
manusia sebagai makhluk yang harus bermoral.
'alam menghadapi perkembangan budaya manusia dengan perkembangan IP#6K
yang sangat pesat, dirasakan perlunya men!ari keterkaitan antara sistem nilai dan norma-
8/19/2019 Iptek Dan Seni Dalam Islam 14
7/16
norma Islam dengan perkembangan tersebut. %enurut %ehdi Dhulsyani (:;;@), dalam
menghadapi perkembangan IP#6K ilmuwan muslim dapat dikelompokkan dalam tiga
kelompok8
Kelompok yang menganggap IP#6K moderen bersifat netral dan berusaha melegitimasihasil-hasil IP#6K moderen dengan men!ari ayat-ayat l-ur0an yang sesuaiA
Kelompok yang bekerja dengan IP#6K moderen, tetapi berusaha juga mempelajari
sejarah dan filsafat ilmu agar dapat menyaring elemen-elemen yang tidak islami, Kelompok yang per!aya adanya IP#6K Islam dan berusaha membangunnya.
Bntuk kelompok ketiga ini memun!ulkan nama l-?aru$i yang mengintrodusir istilah
4islamisasi ilmu pengetahuan5. 'alam konsep Islam pada dasarnya tidak ada pemisahan yang
tegas antara ilmu agama dan ilmu non-agama. Sebab pada dasarnya ilmu pengetahuan yang
dikembangkan manusia merupakan 4jalan5 untuk menemukan kebenaran llah itu sendiri.
Sehingga IP#6K menurut Islam haruslah bermakna ibadah. /ang dikembangkan dalam
budaya Islam adalah bentuk-bentuk IP#6K yang mampu mengantarkan manusia
meningkatkan derajat spiritialitas, martabat manusia se!ara alamiah. ukan IP#6K yang
merusak alam semesta, bahkan membawa manusia ketingkat yang lebih rendah martabatnya.
'ari uraian di atas 4hakekat5 penyikapan IP#6K dalam kehidupan sehari-hari yang islami
adalah memanfaatkan perkembangan IP#6K untuk meningkatkan martabat manusia dan
meningkatkan kualitas ibadah kepada llah S"#. Kebenaran IP#6K menurut Islam adalah
sebanding dengan kemanfaatannya IP#6K itu sendiri.
IP#6K akan bermanfaat apabila8
a. %endekatkan pada kebenaran llah dan bukan menjauhkannya b. 'apat membantu umat merealisasikan tujuan-tujuannya (yang baik),!. 'apat memberikan pedoman bagi sesama,d. 'apat menyelesaikan persoalan umat. 'alam konsep Islam sesuatu hal dapat dikatakan
mengandung kebenaran apabila ia mengandung manfaat dalam arti luas.
;, Keselarasan IMTA9 dan IPTEK
4arang siapa ingin menguasai dunia dengan ilmu, barang siapa ingin menguasai
akhirat dengan ilmu, dan barang siapa ingin menguasai kedua-duanya juga harus dengan
ilmu5 (l-1adist). Perubahan lingkungan yang serba !epat dewasa ini sebagai dampak
globalisasi dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), harus diakui telah
memberikan kemudahan terhadap berbagai aktifitas dan kebutuhan hidup manusia. 'i sisi
lain, memun!ulkan kekhawatiran terhadap perkembangan perilaku khususnya para pelajar
8/19/2019 Iptek Dan Seni Dalam Islam 14
8/16
dan generasi muda kita, dengan tumbuhnya budaya kehidupan baru yang !enderung menjauh
dari nilai-nilai spiritualitas. Semuanya ini menuntut perhatian ekstra orang tua serta pendidik
khususnya guru, yang kerap bersentuhan langsung dengan siswa.
'ari sisi positif, perkembangan iptek telah memun!ulkan kesadaran yang kuat padasebagian pelajar kita akan pentingnya memiliki keahlian dan keterampilan. Btamanya untuk
menyongsong kehidupan masa depan yang lebih baik, dalam rangka mengisi era milenium
ketiga yang disebut sebagai era informasi dan era bio-teknologi. Ini sekurang-kurangnya telah
memun!ulkan sikap optimis, generasi pelajar kita umumya telah memiliki kesiapan dalam
menghadapi perubahan itu. 'on #aps!ott, dalam bukunya Drowing up 'igital (:;;;), telah
melakukan surCei terhadap para remaja di berbagai negara. Ia menyimpulkan, ada sepuluh
!iri dari generasi + (ero), yang akan mengisi masa tersebut. Eiri-!iri itu, para remajaumumnya memiliki pengetahuan memadai dan akses yang tak terbatas. ergaul sangat
intensif lewat internet, !enderung inklusif, bebas berekspresi, hidup didasarkan pada
perkembangan teknologi, sehingga inoCatif, bersikap lebih dewasa, inCestigatiCe arahnya
pada how use something as good as possible bukan how does it work.
Sikap optimis terhadap keadaan sebagian pelajar ini tentu harus diimbangi dengan
memberikan pemahaman, arti penting mengembangkan aspek spiritual keagamaan dan aspek
pengendalian emosional. Sehingga ter!apai keselarasan pemenuhan kebutuhan otak dan hati(kolbu). Penanaman kesadaran pentingnya nilai-nilai agama memberi jaminan kepada siswa
akan kebahagiaan dan keselamatan hidup, bukan saja selama di dunia tapi juga kelak di
akhirat. 3ika hal itu dilakukan, tidak menutup kemungkinan para siswa akan terhindar dari
kemungkinan melakukan perilaku menyimpang, yang justru akan merugikan masa depannya
serta memperburuk !itra kepelajarannya. matilah pesta tahunan pas!a ujian nasional, yang
kerap dipertontonkan se!ara Culgar oleh sebagian para pelajar. Itulah salah satu !ontoh potret
buram kondisi sebagian komunitas pelajar kita saat ini. Bntuk itu, komponen penting yang
terlibat dalam pembinaan keimanan dan ketakwaan (imtak) serta akhlak siswa di sekolah
adalah guru. Kendati faktor lain ikut mempengaruhi, tapi dalam pembinaan siswa harus
diakui guru faktor paling dominan. Ia ujung tombak dan garda terdepan, yang memberi
pengaruh kuat pada pembentukan karakter siswa. Kepada guru harapan ter!apainya tujuan
pendidikan nasional disandarkan. Ini sebagaimana termaktub dalam Pasal 2 Bndang-undang
&o.
8/19/2019 Iptek Dan Seni Dalam Islam 14
9/16
sehat, berilmu, !akap, kreatif, mandiri. Sekaligus jadi warga negara yang demokratis dan
bertanggung jawab.
#ujuan pendidikan sebenarnya mengisyaratkan, proses dan hasil harus
mempertimbangkan keseimbangan dan keserasian aspek pengembangan intelektual dan aspek spiritual (rohani), tanpa memisahkan keduanya se!ara dikhotomis. &amun praktiknya, aspek
spiritual seringkali hanya bertumpu pada peran guru agama. Ini dirasakan !ukup berat,
sehingga pengembangan kedua aspek itu tidak berproses se!ara simultan. Bpaya melibatkan
semua guru mata ajar agar menyisipkan unsur keimanan dan ketakwaan (imtak) pada setiap
pokok bahasan yang diajarkan, sesungguhnya telah digagas oleh pihak 'eparteman
Pendidikan &asional maupun 'epartemen gama. SurCei membuktikan, mengintegrasikan
unsur Fimta$0 pada mata ajar selain pendidikan agama adalah sesuatu yang mungkin. &amundalam praktiknya, target kurikulum yang menjadi beban setiap guru yang harus tuntas serta
pemahaman yang berbeda dalam menyikapi muatan-muatan imta$ yang harus disampaikan,
menyebabkan keinginan menyisipkan unsur imtak menjadi terabaikan. %emang tak ada
sanksi apapun jika seorang guru selain guru agama tidak menyisipkan unsur imta$ pada
pelajaran yang menjadi tanggung jawabnya. 3ujur saja guru umumnya takut salah jika
berbi!ara masalah agama, mereka men!ari aman hanya mengajarkan apa yang menjadi
tanggung jawabnya.
Sesungguhnya ia bukan sekadar tanggung jawab guru agama, tapi tanggung jawab
semuanya. 'alam ka!amata Islam, kewajiban menyampaikan kebenaran agama kewajiban
setiap muslim yang mengaku beriman kepada llah, #uhan /ang %aha Kuasa.
(, Seni Menurut Islam
a, De;inisi Seni Menurut Islam
Kata 4seni5 adalah sebuah kata yang semua orang di pastikan mengenalnya, walaupundengan kadar pemahaman yang berbeda. Konon kata seni berasal dari kata 4S&I5 yang
kurang lebih artinya 43iwa /ang Guhur Ketulusan jiwa5. &amun menurut kajian ilimu di
6ropa mengatakan 4#5 (artiCisial) yang artinya kurang lebih adalah barang atau karya
dari sebuah kegiatan.
Pandangan Islam tentang seni. Seni merupakan ekspresi keindahan. 'an keindahan
menjadi salah satu sifat yang dilekatkan llah pada pen!iptaan jagat raya ini. llah melalui
kalamnya di l-ur0an mengajak manusia memandang seluruh jagat raya dengan segala
keserasian dan keindahannya. llah berfirman8 “aka apakah mereka tidak melihat ke langit
8/19/2019 Iptek Dan Seni Dalam Islam 14
10/16
yang ada di atas mereka, bagaimana ami meninggikannya dan menghiasinya, dan tiada
baginya sedikit pun retak-retak0” [QS 50: 6] ,
llah itu indah dan menyukai keindahan. Inilah prinsip yang didoktrinkan &abi saw.,
kepada para sahabatnya. Ibnu %as0ud meriwayatkan bahwa asulullah saw. bersabda 8
4Tidak masuk surga orang yang di dalam hatinya terbetik sifat sombong seberat atom.” da
orang berkata,5 $esungguhnya seseorang senang berpakaian bagus dan bersandal bagus.5
&abi bersabda,5 $esungguhnya &llah aha ndah, menyukai keindahan. $edangkan
sombong adalah sikap menolak kebenaran dan meremehkan orang lain.” (1. %uslim).
ahkan salah satu mukjiat l-ur0an adalah bahasanya yang sangat indah, sehingga para
sastrawan arab dan bangsa arab pada umumnya merasa kalah berhadapan dengan keindahan
sastranya, keunggulan pola redaksinya, spesifikasi irama, serta alur bahasanya, hinggasebagian mereka menyebutnya sebagai sihir. 'alam memba!anya, kita dituntut untuk
menggabungkan keindahan suara dan akurasi ba!aannya dengan irama tilawahnya sekaligus.
asulullah bersabda 8
41iasilah l-ur0an dengan suaramu.5 (1. hmad, bu 'awud, &asa0I, Ibnu %ajah, Ibnu
1ibban, 'arimi)
%aka manusia menyukai kesenian sebagai representasi dari fitrahnya men!intai keindahan.
'an tak bisa dipisahkan lagi antara kesenian dengan kehidupan manusia. &amun bagaimanadengan fenomena sekarang yang ternyata dalam kehidupan sehari-hari nyanyian-nyanyian
!inta ataupun gambar-gambar seronok yang diklaim sebagai seni oleh sebagian orang
semakin marak menjadi konsumsi orang-orang bahkan anak-anak.Sebaiknya di kembalikan
kepada l-ur0an dan s-Sunnah. ahwa dalam l-ur0an disebutkan 8
4'an diantara manusia (ada) orang yang mempergunakan perkataan yang tidak berguna
untuk menyesatkan (manusia) dari jalan llah tanpa pengetahuan dan menjadikan jalan llah
itu sebagai olok-olokan. %ereka itu memperoleh aab yang menghinakan.5 (Gu$man8H)
3ikalau kata-kata dalam nyanyian itu merupakan perkataan-perkataan yang tidak berguna
bahkan menyesatkan manusia dari jalan llah, maka 1% nyanyian tersebut. &yanyian-
nyanyian yang membuat manusia terlena, mengkhayalkan hal-hal yang tidak patut maka
kesenian tersebut haram hukumnya.
8/19/2019 Iptek Dan Seni Dalam Islam 14
11/16
Pendapat tentan penertian seni dalam Islam
. %enurut Seyyed 1ossein &asr, seni Islam merupakan hasil dari pengejawantahan
Keesaan pada bidang keanekaragaman. rtinya seni Islam sangat terkait dengan
karakteristik-karakteristik tertentu dari tempat penerimaan wahyu al-ur0an yang dalam hal
ini adalah masyarakat rab. 3ika demikian, bisa jadi seni Islam adalah seni yang terungkap
melalui ekspresi budaya lokal yang senada dengan tujuan Islam. Sementara itu, bila kita
merujuk pada akar makna Islam yang berarti menyelamatkan ataupun menyerahkan diri,
maka bisa jadi yang namanya seni Islam adalah ungkapan ekspresi jiwa setiap manusia yang
termanifestasikan dalam segala ma!am bentuknya, baik seni ruang maupun seni suara yang
dapat membimbing manusia kejalan atau pada nilai-nilai ajaran Islam.
'i sisi lain, dalam 6nsiklopedi Indonesia disebutkan bahwa seni adalah penjelmaan
rasa indah yang terkandung dalam jiwa manusia, dilahirkan dengan perantaraan alat
komunikasi kedalam bentuk yang dapat ditangkap oleh indra pendengaran (seni suara),
penglihatan (seni lukis dan ruang), atau dilahirkan dengan perantaraan gerak (seni tari dan
drama).
'ari difinisi yang kedua ini bisa jadi seni Islam adalah ekspresi jiwa kaum muslim
yang terungkap melalui bantuan alat instrumental baik berupa suara maupun ruang. 1al ini
juga bisa kita lihat dalam !atatan sejarah bahwa dalam perkembangannya baik seni suara
maupun ruang termanifestasikan.
'engan definisi demikian, maka setiap perkembangan seni baik pada masa lampau maupun
masa kini bisa dikatakan seni Islam asalkan memenuhi kerangka dasar dari difinisi-difinisi di
atas. 'engan kata lain, seni bisa kita kategorikan seni Islam bukan terletak pada dimana dan
kapan seni tersebut termanifestasikan, melainkan pada esensi dari ajaran-ajaran Islam yang
terejahwantah dalam karya seni tersebut.
d, Pendapat Tentan Seni Menurut Para %lama
:. m1m &sy-$yauk1n2, dalam kitabnya &IG-BG-B#1 menyatakan sebagai berikut8
http://www.unjabisnis.com/2010/02/rosululoh-dan-pengemis-yahudi.htmlhttp://www.unjabisnis.com/2010/02/rosululoh-dan-pengemis-yahudi.html
8/19/2019 Iptek Dan Seni Dalam Islam 14
12/16
a. Para FulamJ0 berselisih pendapat tentang hukum menyanyi dan alat musik. %enurut
mahab 3umhur adalah harJm, sedangkan mahab hl-ul-%adnah, h-LhJhiriyah
dan jamJFah SMfiyah memperbolehkannya.
b. bM %ansyMr l-aghdJd (dari mahab sy-SyJfiF) menyatakan8 NF'BGG1 I&3F? berpendapat bahwa menyanyi dan musik itu tidak menjadi masalah.
'ia sendiri pernah men!iptakan sebuah lagu untuk dinyanyikan para pelayan (budak) wanita
(jawJr) dengan alat musik seperti rebab. Ini terjadi pada masa mr-ul-%u0minn Fl bin
b #hJlib r.a.
!. ImJm l-1aramain di dalam kitJbnya &-&I1/1 menukil dari para ahli sejarah
bahwa FbdullJh bin -Lubair memiliki beberapa jJriyah (wanita budak) yang biasa
memainkan alat gambus. Pada suatu hari Ibnu FBmar datang kepadanya dan melihat gambus
tersebut berada di sampingnya. Galu Ibnu FBmar bertanya8 Npa ini wahai shahJbat
asMlullJhO N Setelah diamati sejenak, lalu ia berkata8 N7h ini barangkali timbangan buatan
negeri SyJm,N ejeknya. %endengar itu Ibnu Lubair berkata8 N'igunakan untuk menimbang
akal manusia.N
d. r-uyJn meriwayatkan dari l-affJl bahwa mahab %aliki membolehkan menyanyi
dengan maFJif (alat-alat musik yang berdawai).
e. bM l-?adl bin #hJhir mengatakan8 N#idak ada perselisihan pendapat antara ahli
%adnah tentang, menggunakan alat gambus. %ereka berpendapat boleh saja.N Ibnu n
&awawi di dalam kitabnya G-FB%'1 mengatakan bahwa para shahJbat asMlullJh yang
membolehkan menyanyi dan mendengarkannya antara lain FBmar bin KhattJb, FBtsmJn bin
FffJn, Fbd-ur-ahmJn bin Fuf, SaFad bin b "a$$Js dan lain-lain. Sedangkan dari
tJbiFn antara lain SaFd bin %usayyab, Salm bin FBmar, Ibnu 1ibbJn, KhJrijah bin Laid,
dan lain-lain.
8/19/2019 Iptek Dan Seni Dalam Islam 14
13/16
2. &l-&l3s2 dalam tafsrnya 1-BG-%F&Q
a. l-%uhJsibi di dalam kitJbnya -ISG1 berpendapat bahwa menyanyi itu harJm
seperti harJmnya bangkai.
b. th-#hursusi menukil dari kitJb '-BG-'1 bahwa ImJm SyJfF berpendapatmenyannyi itu adalah permainan makrMh yang menyerupai pekerjaan bJthil (yang tidak
benar). 7rang yang banyak mengerjakannya adalah orang yang tidak beres pikirannya dan ia
tidak boleh menjadi saksi.
!. l-%anawi mengatakan dalam kitJbnya8 S/-S/1-BG-KQ bahwa menurut
mahab SyJfiF menyanyi adalah makrMh tanh yakni lebih baik ditinggalkan daripada
dikerjakan agar dirinya lebih terpelihara dan su!i. #etapi perbuatan itu boleh dikerjakan
dengan syarat ia tidak khawatir akan terlibat dalam fitnah.d. 'ari murd-murd l-aghJw ada yang berpendapat bahwa menyanyi itu harJm
dikerjakan dan didengar.
e. Ibnu 1ajar menukil pendapat ImJm &awaw dan ImJm SyJfiF yang mengatakan bahwa
harJmnya (menyanyi dan main musik) hendaklah dapat dimengerti karena hJl demikian
biasanya disertai dengan minum arak, bergaul dengan wanita, dan semua perkara lain yang
membawa kepada maksiat. &dapun nyanyian pada saat bekerja, seperti mengangkut suatu
yang berat, nyanyian orang &rab untuk memberikan semangat berjalan unta mereka,nyanyian ibu untuk mendiamkan bayinya, dan nyanyian perang, maka menurut m1m &w412
adalah sunat.
f. 3amJFah SMfiah berpendapat boleh menyanyi dengan atau tanpa iringan alat-alat musik.
g. Sebagian FulamJ0 berpendapat boleh menyanyi dan main alat musik tetapi hanya pada
perayaan-perayaan yang memang dibolehkan Islam, seperti pada pesta pernikahan, khitanan,
hari raya dan hari-hari lainnya.
h. l-FIu bin Fbd-us-SalJm berpendapat, tarian-tarian itu bidFah. #idak ada laki-laki yang
mengerjakannya selain orang yang kurang waras dan tidak pantas, ke!uali bagi wanita.
Adapun nyanyian yang baik dan dapat mengingatkan orang kepada ākhirat tidak
mengapa bahkan sunat dinyanyikan
i. ImJm al$in berpendapat tari-tarian yang dilakukan di hadapan orang banyak tidak harJm
dan tidak pula makrMh karena tarian itu hanya merupakan gerakan-gerakan dan belitan serta
geliat anggota badan. Ini telah dibolehkan !abi sa" kepada orang#orang $absyah di
dalam mas%id pada hari raya
8/19/2019 Iptek Dan Seni Dalam Islam 14
14/16
j. ImJm l-%award berkata8 NKalau kami mengharamkan nyanyian dan bunyi-bunyian alat-
alat permainan itu maka maksud kami adalah dosa ke!il bukan dosa besar.N
=. F (-!R-R&567 &8-/&9&R: di dalam kitabnya G-?I1 FG G-%'L1I-IG
F , menyatakan8
a. FBlamJ0-FulamJ0 SyJfiFiyah seperti yang diterangkan oleh l-Dhaali di dalam kitab I1/
BGB%I''I&. eliau berkata8 N&ash nash syara> telah menunjukkan bahwa menyanyi,
menari, memukul rebana sambil bermain dengan perisai dan senjata-senjata perang pada hari
raya adalah mubah (boleh) sebab hari seperti itu adalah hari untuk bergembira. 7leh karena
itu hari bergembira dikiaskan untuk hari-hari lain, seperti khitanan dan semua hari
kegembiraan yang memang dibolehkan syara>.
b. l-Dhaali mengutip perkataan Imam Syafi>i yang mengatakan bahwa sepanjang pengetahuannya tidak ada seorangpun dari para ulama 1ija yang ben!i mendengarkan
nyanyian, suara alat-alat musik, ke!uali bila di dalamnya mengandung hal-hal yang tidak
baik. %aksud u!apan tersebut adalah bahwa ma!am-ma!am nyanyian tersebut tidak lain
nyanyian yang ber!ampur dengan hal-hal yang telah dilarang oleh syara>.
!. Para ulama 1anfiyah mengatakan bahwa nyanyian yang diharamkan itu adalah nyanyian
yang mengandung kata-kata yang tidak baik (tidak sopan), seperti menyebutkan sifat-sifat
jejaka (lelaki bujang dan perempuan dara), atau sifat-sifat wanita yang masih hidup)'menjurus' point, lead in certain direction, etc.". dapun nyanyian yang memuji keindahan
bunga, air terjun, gunung, dan pemandangan alam lainya maka tidak ada larangan sama
sekali. %emang ada orang orang yang menukilkan pendapat dari Imam bu 1anifah yang
mengatakan bahwa ia ben!i terhadap nyanyian dan tidak suka mendengarkannya. aginya
orang-orang yang mendengarkan nyanyian dianggapnya telah melakukan perbuatan dosa. 'i
sini harus dipahami bahwa nyanyian yang dimaksud Imam 1anafi adalah nyanyian yang
ber!ampur dengan hal-hal yang dilarang syara>.
d. Para ulama %alikiyah mengatakan bahwa alat-alat permainan yang digunakan untuk
memeriahkan pesta pernikahan hukumnya boleh. lat musik khusus untuk momen seperti itu
misalnya gendang, rebana yang tidak memakai genta, seruling dan terompet.
e. Para ulama 1anbaliyah mengatakan bahwa tidak boleh menggunakan alat-alat musik,
seperti gambus, seruling, gendang, rebana, dan yang serupa dengannya. dapun tentang
nyanyian atau lagu, maka hukumnya boleh. ahkan sunat melagukannya ketika memba!akan
ayat-ayat l-uran asal tidak sampai mengubah aturan-aturan ba!aannya
8/19/2019 Iptek Dan Seni Dalam Islam 14
15/16
5A5 III
K#ntri0usi Ipte- dan Seni 5ai Da-.ah Islam
K#ntri0usi Terhadap Da-.ah
Kontribusi adalah kesejahteraan dan kemakmuran material (fisikal) yang di hasilkan oleh
perkembangan iptek moderen membuat orang mengagumi meniru gaya hidup peradaban
orang barat samapidi barengi sikap kritis terhadap segala dampak negatif yang
diakibatkannya, bukan hanya bidang iptek saja tetapi dalam bidang seni juga.
'alam kontribusi iptek dan seni dalam dakwah islam banyak memberikan perkembangan di
dalam dakwahnya, misalnya pada jaman dahulu ketika para ulama di pulau jawa
menyebarkan ajaran agama Islam mereka menyebarkan dakwahnya melalui kesenian wayang
yang isinya tentang ajaran-ajaran agama Islam. %aka dengan adanya kesenian wayang ini
digunakan sebagai media dakwah Islam dan daya tarik masyarakat untuk menyaksikan
kesenian wayang tersebut.
Pada saat ini kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sudah sangat maju, di buktikan
dengan adanya penemuan-penemuan baru yang fungsinya untuk memudahkan segala aktifiasmanusia, begitu juga kemudahan dalam derdakwah bagi para ulama. da banyak hal yang
sudah dihasilkan oleh teknologi untuk dakwah Islam sebagai bagian dari integrasi itu sendiri,
l uran digital, akses hadist shahih yang bisa dilakukan dimana saja,silahturahmi yang
tidak pernah putus karena sudah ada 1P, jejaring sosial dan sebagainya. ahkan media
pembelajaran yang menyenangkan dengan menggunakan game untuk memperdalam ilmu
Islam itu sendiri.
8/19/2019 Iptek Dan Seni Dalam Islam 14
16/16
Top Related