7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 1/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
1. DASAR MOTOR LISTRIK
1.1 JENIS-JENIS MOTOR LISTRIK
Motor listrik berdasarkan jenis sumber tegangannya dibagi dalam:
a. Motor arus searah (DC Dre!t Curre"t)
• Motor Shunt
• Motor Seri
• Motor Compound
#. Motor arus #o$a%-#a$% (AC A$ter"at"& Curre"t)
♦ Motor T&a 'asa
o Motor Induksi (Asynkron)
o Motor Rotor Sangkar (Squirrel Cage Rotor)
o Motor Rotor Lilit (ound Rotor)
♦ Motor Satu 'asa
Motor Induksi Satu fasa
o Motor Split Satu !asa
o Mator "apasitor
o Motor Shaded #ole
Motor Non-induksi satu fasa
o Motor $ni%ersal
o Motor Seri A
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 1
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 2/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
1. PENERTIAN MOTOR LISTRIK
Motor listrik adalah mesin yang mengubah energi listrik menjadi energi mekanik & Prinsip
kerjanya berdasarkan hukum gaya lorenz dan kaiadah tangan kiri Fleming ' yang
menyatakan baha: Apabila sebatang konduktor yang dialiri arus listrik ditempatkan didalam
medan magnit maka konduktor tersebut akan mengalami gaya' Lihat gambar&
a*#ar. 1 +ata"& Pe"&ha"tar ,a"& a$r arus $str%
Arah dari gaya yang dialami oleh konduktor tersebut ditunjukan oleh kaidah tangan kiri
*leming& +aya tersebut dialami oleh setiap batang konduktor pada rotor' sehingga
menghasilkan putaran dengan torsi yang ,ukup untuk memutarkan beban yang dikopel
dengan motor& "e,epatan putaran dan besarnya torsi jualah yang menentukan sesuatu motor
itu sesuai untuk pekerjaan&
a*#ar. De*o"tras Ta"&a" %r '$e*"&
Medan magnet disini selain ber!ungsi sebagai tempat menyimpan energi sekaligus ber!ungsi
sebagai medium untuk mengkopel proses perubahan energi&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 2
E"er&Lstr%
E"er&Ma&"et
E"er&Me%a"s
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 3/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
a*#ar. A a*#ar. + a*#ar. C
a*#ar /. A0 +0 C S*u$as Ker2a Motor DC
1..1 Tors
-esarnya gaya yang dihasilkan pada konduktor yang dialiri arus listrik dan berada dalammedan magnet dinyatakan dengan persamaan:
a*#ar 3. Curre"t " DC Motor
a*#ar 4. Ma&"et! 'e$ " DC Motor a*#ar 5. Tor6ue " DC Motor
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 3
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 4/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
' 7 + . I . L
' . +aya yang dialami oleh konduktor (/eton)
+ . "erapatan !luks magnet (b 0 m1)
L . #anjang konduktor (m)
I . "uat arus yang mengalir pada konduktor (A)
2alam prakteknya' rotor terdiri dari sejumlah konduktor (3) dan juga mempunyai beberapa
,abang lilitan (a)' sehingga persamaan menjadi:
' 7 + . I . L . 8 9 a
"arena torsi : T 7 '. r ' dimana r adalah radius perputaran' maka :
T 7 + . I . L . 8 . r 9 a
a*#ar. : DC Motor O;erato"
Selanjutnya karena satu keliling putaran adalah : . <. r ' dan induksi magnet yang dihasilkan
oleh tiap kutub' maka persamaan dapat dinyatakan sebagai :
T 7 P . = . I . 8 9 <a. N*
"arena pada sebuah motor' nilai4nilai P0 80 < dan a konstan' maka :
T 7 C . = . I . N*
2ari persamaan diatas' karena niali = 7 I . N' maka dapat dinyatakan baha torsi berbanding
lurus dengan kuat arus dan jumlah konduktor&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 4
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 5/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Co"toh
Motor 5 kutub' 67 lilitan dengan jumlah kaat tiap lilitanya 87& 9ika !luks perkutub 7'78 b dan
arus (I) yang mengalir Amper& ;itung torsi yang dihasilkan& Cabang jangkar (a) . 5
Ja>a#
T 7 P . = . I . 8 9 <a
T 7 3 ? @0@ ? 1 ? /@ ? @ 9 ? /013 ? 3 7 /50/
1.. a,a era% Lstr% (&&$) La>a"
Apabila rotor dari motor listrik berputar' maka pada saat itu prinsip generator berlaku sehingga
pada rotor akan dibangkitkan gerak gaya listik (ggL) yang arahnya menentang ggl yang ada
sehingga disebut gaya gerak listrik (ggl) laan yang besarnya dinyatakan dengan persamaan&
E# 7 P . = . " . 8 9 a . 5@
++L laan ini membatasi arus rotor sehingga tidak menjadi sangat besar& 2ari persamaan
diatas nilai4nilai P0 80 a a" 5@ pada motor merupakan nilai4nilai yang tetap 0 konstan (,)'
sehingga:
E# 7 ! . " . = atau " 7 E# 9 ! . =
1../ Da,a Out;ut Motor
2aya output motor yang diperlukan untuk menghasilkan torsi satu putaran adalah :
P 7 B . T
B 7 . < .
7 #utaran 0 detik atau n . putaran 0 menit
maka P 7 B . T 7 . < . . T
atau P 7 . < . " . T 9 5@
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 5
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 6/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
1./ MOTOR DC DAN KARAKTERISTIK
1./.1 Motor DC De"&a" Pe"&uat Ter;sah
Motor 2C dengan jenis ini' penguat magnetnya mendapat arus dan sumber tersendiri dan
terpisah dengan sumber arus ke rotor& Sehingga arus yang diberikan untuk jangkar dengan
arus yang diberikan untuk penguat magnet tidak terikat satu sama lain se,ara kelistrikan&
"arakteristik motor dengan penguat terpisah ditunjukan pada gambar . 8
a*#ar . E?ter"a$$, - E?!te DC Motor
1./. Motor DC De"&a" Pe"&uat Se"r
Motor jenis ini penguat magnitnya mendapat arus dari sumber yang sama dengan arus yang
diberikan pada jangkar& 9adi medan magnitnya tersambung paralel atau seri dengan jangkar&
Motor Shu"t&
-elitan medan motor shunt tersambung paralel dengan jangkar' sehingga apabila tegangan
sumber konstan' maka kuat medan magnit motor ini konstan&
a*#ar. A DC Shu"t Motor S!he*at! a" r"& Da&ra*
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 6
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 7/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
a*#ar. + DC Shu"t Motor S!he*at! a" r"& Da&ra*
Motor Shunt pada umumnya berdaya ke,il& Motor Shunt dengan daya besar penggunaannya
tidak banyak' tetapi tetap ada' karena motor shunt mempunyai putaran hampir konstan&
Pada keadaan operasi normal pada umumnya keepatan motor diatur dengan shunt
regulator' dan ,ara mengatur putaran atau membalik putaran serta karakteristik ditunjukkan
pada gambar& Sesuai dengan karakteristiknya' motor shunt baik dipakai untuk pekerjaan yang
memerlukan ke,epatan putaran hampir konstan seperti on!eyor" lift dan sebagainya&
Motor Ser&
#ada motor ini' jangkar dan kumparan medan magnitnya dihubungkan dalam rangkaian
seri dengan sumber tegangan& Rangkaian dan karakteristiknya ditunjukan pada gambar. #$ &
a*#ar. [email protected] DC Seres Motor S!he*at! a" r"& Da&ra*
a*#ar. 1@.+ DC Seres Motor S!he*at! a" r"& Da&ra*
Motor seri mempunyai perubahan ke,epatan yang ,ukup besar sejalan dengan pertambahan
bebannya& #ada beban besar' arus jangkar dan arus medan magnit berkurang' sehingga
ke,epatan putaran tinggi&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 7
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 8/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Pada motor seri ukuran besar ' jangan menjalankan motor seri tanpa dibebani' karena
putarannya akan tinggi sekali dan dapat menyebabkan kerusakan pada motor& 9adi motor seri
harus selalu tersambung pada beban tetap tertentu untuk menghindari dari hilang sama
sekalinya beban mekanik motor&
"arena Is 7 Ia atau = 7 I ' maka torsi pada motor seri adalah :
T F = . I atau T F I
2engan si!at4si!atnya seperti ditunjukan pada gambar diatas' motor seri sebaiknya dipakai
untuk kereta listrik" %rane" &le!ator" motor stater mobil dan sebagainya&
Motor Co*;ou".
Motor Compound merupakan gabungan si!at dari motor shunt dan motor seri' ada dua jenis
motor Compound yaitu
♦ Motor Co*;ou" Ko*u$at (Co*;ou" Pe"e%)
♦ Motor Co*;ou" Dere"sa$ (Co*;ou" Pa"2a"&)&
9enis yang banyak dipakai adalah motor Compound kumulati!& Lihat +ambar 8 rangkaian
dan karakteristiknya ditunjukan pada gambar 6&
a*#ar. 11 DC Co*;ou" Motor Dere"ta$ S!he*at! a" r"& Da&ra*
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 8
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 9/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
a*#ar 1 A. Co*;ou" Pa"2a"& 9 Dere"!a$ + Co*;ou" Pe"e% 9 Ko*u$at
a*#ar. 1.C. Co*;ou" Motor DC
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 9
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 10/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
a*#ar 1/. Kara%terst% Motor DC
1.3 MOTOR INDUKSI TIA 'ASA
Motor yang paling banyak dipakai di industri adalah jenis motor induksi& Motor Induksi terdiri
dari stator dengan tiga kumparan yang ditempatkan se,ara simetris pada alur4alurnya& 2isebut
motor induksi karena arus yang mengalir pada rotor adalah arus induksi sebagai akibat dari
timbulnya ++L induksi pada konduktor4konduktor pada rotor yang disebabkan medan putar
stator& Ada dua jenis motor induksi tiga !asa yang banyak dipakai di industri yaitu jenis rotor
sangkar (squirrel ,age) dan rotor lilit (ound rotor) yang disebut motor slip4ring&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 10
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 11/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
1.3.1 Kara%terst% Motor I"u%s
Motor Rotor Sa"&%ar &
-ila daya pertama kali diberikan pada motor dalam keadaan diam' stator bereaksi sebagai
lilitan primer trans!ormator dengan menghasilkan !luks magnit yang berputar dengan
ke,epatan sinkron& Rotor yang menjadi kumparan sekunder dihubung singkat' akan mengalir
arus sirkulasi yang tinggi dan sebagai akibatnya arus start pada stator juga tinggi&
Setelah rotor berputar searah dengan putaran medan stator' selisih putaran antara rotor
dengan medan putar stator menjadi ke,il' menyebabkan arus sirkulasi rotor turun dan arus
stator juga berkurang&
;ubungan antara arus stator dan ke,epatan putaran rotor ditunjukan pada gambar <& Arussesaat pada rotor dipengaruhi oleh !rekuensi suplai' tahanan dan induktansi rotor adalah
impedansi rotor yang menjadi !aktor yang membatasi besarnya arus rotor&
a*#ar. 13 Rotor Sa"&%ar
a*#ar 14. Kara%terst% Motor Rotor Sa"&%ar
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 11
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 12/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
"arena pada motor !rekuensi rotor akan berubah saat ke,epatan motor berubah' maka
sebagai konsekuensinya torsi yang dihasilkan dapat berubah& ;ubungan antara torsi dengan
ke,epatan putaran rotor ditunjukan pada gambar <&
Motor Rotor L$t
'da tiga pengaruh nilai tahanan pada rangkaian motor induksi yaitu(
a& Mengurangi arus rotor' dan sebagai akibatnya arus stator juga menjadi berkurang&
b& =orsi start dapat naik karena arus rotor dan medan magnet stator mendekati se!asa&
,& Slip speed naik&
2engan mengubah tahanan rotor melalui tahanan asut dari rangkaian luar pada motor slip4ring
dengan rotor lilit' maka torsi yang dihasilkan dapat diatur& Seperti yang terlihat pada gambar >
dan ?&
a*#ar 15. Da&ra* Motor Rotor L$t.
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 12
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 13/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
a*#ar 1:. Kara%terst% Motor Rotor L$t (ou" Rotor)
Sat G Sat",a
Sifat ) sifat utama dari motor induksi '% tiga fasa antara lain(
a& Sel! starting
b& Medan magnet berputar se,ara elektrik
,& Menghasilkan tenaga putaran yang besar dibandingkan dengan motor satu !asa
d& Arah putaran dari motor mudah dibalik hanya dengan membalik salah satu kutub dari
tegangan AC yang dipakai&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 13
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 14/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
1.3. Motor I"u%s AC Satu 'asa
Motor tipe ini mempunyai problem @ problem yang tidak terdapat pada motor induksi tiga !asa&
#ada motor induksi tiga !asa mempunyai medan berputar' tetapi pada motor induksi satu !asa
tidak mempunyai medan tersebut&
Motor induksi satu !asa' semua kutub @ kutub medan mengubah polarisasi kutubnya pada saat
yang sama& 9adi medan itu hanya tinggal mengubah arahnya saja&
Medan yang bergerak maju mundur ini tidak menimbulkan * starting tor+ue untuk rotornya&
Meskipun demikian' apabila rotor itu berputar' mengikuti perubahan kutub (polarity) dari stator
dan akan menghasilkan putaran (torque)&
$ntukmenghasut 0men4start rotor dari jenis motor sema,am ini digunakan untuk beberapa ,araantara lain metode kapasitor start yang umumnya digunakan pada motor @ motor induksi
sebagai perlengkapan pesaat terbang&
,ambar #8 dibaah ini menunjukan sebuah diagram kapasitor starting dimana rangkaian ini
terdiri dari suatu kapasitor yang dihubungkan seri dengan medan -antu untuk melengkapi
dalam keadaan tak se!asa jika diperlukan& "apasitor itu akan menyebabkan arus listrik
mengalir di dalam medan pembantu untuk menuntun arus yang menaglir pada medan utama&
a*#ar 1 Da&ra* Ka;astor Start"&
a*#ar. 1 S%e*a a&ra* ra"&%aa" *otor u"ersa$ AC
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 14
Capasitor
Mm.Bantu
Mm. Utama
Rotor
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 15/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
BLB BL8B . Motor Input Line Leads'
BB . "umparan penguat'
B8B . -rush(es)'
B6B . Armature 0 Commutator'
B5B . "umparan "ompensasi'
B<B . AC Line Input
Sat G Sat",a
Sifat utama dari motor induksi '% satu fasa antara lain
& Medan Magnet berbalik tapi tidak berputar
8& Memerlukan sebuah alat stater&
6& Menghasilkan torque yang rendah bila dibandingkan dengan motor induksi tiga !asa
1.3./ 'u"&s +a&a"-#a&a" Motor I"u%s
Motor Induksi terdiri dari dua bagian $tama yaitu:
• Stator ( bagian yang diam)
• Rotor (bagian yang bergerak 0 berputar)
Stator
Stator dari motor induksi' mempunyai prinsip sama dengan motor sinkron atau generator&
Apabila belitan @ belitan stator disuplai dengan arus 6 (tiga) !asa' maka menghasilkan medan
magnet atau !luksi magnet yang mana adalah pada harga tetap tetap asal saja berputar pada
ke,epatan sinkron ( /s )& 2alam hal hubungannya adalah :
a*#ar 1. Stator
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 15
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 16/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Ns 7 Ke!e;ata" s"%ro" a$a* !,!$e (R;*)
7 're%ue"s
P 7 Ju*$ah Kutu#
Stator *eru;a%a" #a&a" ,a"& a*0 se;ert ter$hat ;aa &a*#ar @ #eru"&s se#a&a
• 2udukan kumparan jangkar untuk motor4motor AC dan dudukan motor4motor 2C
• 2udukan kedua kutub tutup (end plate) motor
• 2udukan terminal yang menghubungkan jaringan kumparan stator ked
sumber tegangan&
• 2udukan sirip4sirip pendingin motor yang ber!ungsi pelepas energi panas
yang timbul pada motor&
a*#ar @ Ko"stru%s Motor I"u%s T&a asa
Tutu; (E" P$ate) Motor
#ada setiap motor mempunyai 8 (dua) buah tutup (end plate)' masing4masing pada kedua
sisinya yang ber!ungsi sebagai:
♦2udukan bantalan poros motor
♦=itik posisi 0 poros dengan rumah stator
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 16
1@ ?
Ns 7
P
Motor T&a 'asa
5@ ?
Ns 7
P
Motor Satu 'asa
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 17/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
♦#elindung bagian dalam motor terhadap ,ua,a
Akurasi dudukan tutup motor terhadap bantalan dan rumah stator sangat menentukan
keandalan gerakan poros suatu motor&
+a"ta$a".
-antalan atau bearing pada motor listrik yang diperlihatkan pada gambar ber!ungsi sebagai
yaitu:
• Memper,epat gerak putar poros
• Mengurangi gesekan putaran' maka setiap bantalan harus selalu dilengkapi dengan
pelumas
• #enstabil posisi poros terhadap gaya horiDontal dan gaya %ertikal poros motor&
-antalan motor terdiri dari beberapa type diantaranya :
• -antalan #eluru (ball bearing)
• -antalan roller (roller bearing)
• -antalan poros
Rotor
otor kurungan bajing s+uirrel ) age) motor4motor yang menggunakan rotor tipe ini
dikenal sebagai motor induksi kurungan tupai&
a*#ar. 1 Rotor Kuru"&a" +a2"& (S6urre$ !a&e)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 17
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 18/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
/erputar fase atau otor terputar motor4motor yang menggunakan tipe rotor ini dikenal
sebagai motor4motor /erputar fase Phase 0ound atau motor4motor terputar (ound) atau
sebagi motor4motor Slip ring.
a*#ar . ou" Rotor (S$; R"&)
a*#a /. S6urre$ Ca&e Rotor ou" Rotor
Rotor pada motor yang terbuat dari laminasi baja silikon yang mempunyai alur4alur sebagai
penempatan kumparan rotor berada tepat di dalam stator yang ditempatkan pada poros&
-erdasarkanjenis motor yang ada' dikenal beberapa jenis rotor yaitu:
a& Rotor sangkar' bentuknya sederhana untuk motor induksi
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 18
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 19/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
b& Rotor lilit untuk motor induksi
,& Rotor motor 2C yang dilengkapi dengan lamel4lamel sebagai terminal kumparan jangkar&
"umparan atau batang4batang kaat yang ditempatkan pada alur rotor ber!ungsi untuk
merubah energi listrik menjadi energi mekanik yang berputar dengan berinteraksi dengan
kumparan stator&
#r. 3. A ou"-e$ rotor #r.3. + Co**utator rotor
a*#ar. 4 Motor Rotor Co**utator
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 19
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 20/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
a*#ar 5. Motor Rotor Sa"&%ar
S%at (+roste$)
Sikat pada motor seperti terlihat pada gambar ber!ungsi sebagai :
a& 9aringan antara kumparan jangkar dengan kumparan medan untuk motor4motor 2C
dan $ni%ersal&
b& 9aringan antara kumparan rotor dengan tahanan pengasut untuk motor induksi rotor
lilit&
,& 9aringan antara kumparan rotor (medan) dengan sumber tegangan penguat untuk
motor sinkron&
+a&a" Pe""&".
"elengkapan pendingin suatu motor tergantung kepada kapasitasnya' makin besar
kapasitasnya' maka sistem pendinginnya semakin kompleks& Se,ara sederhana bagian
pendingin terdiri dari:
a& "ipas
b& =utup kipas
,& Sirip #endingin
"ipas yang ditempatkan pada poros berputar sesuai ke,epatan poros bersama tutup kipas
mengekspansikan udara paksa ke sirip4sirip pendingin yang berada pada badan stator untuk
melepaskan energi panas yang timbul pada motor ke udara bebas&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 20
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 21/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
. ANUANGANUAN PADA MOTOR LISTRIK
.1. MENDETEKSI ANUAN
.1.1 a"&&ua" +a"ta$a"
-antalan ber!ungsi sebagai pelun,ur gerak putar poros' mengurangi gesekan dan penstabilan
posisi rotor terhadap gaya horiDontal dan %ertikal' dapat mengalami gangguan berupa:
• #elumasan terhadap bantalan tidak tepat' karena kekentalan pelumasannya tidak tepat'
pelumasan kurang' pelumasan ter,emar& Akibat gesekan meningkat' getaran meningkat'
temperatur meningkat' yang berakibat beban motor bertambah&
• 2iameter peluru (ball atau roller) bantalan menjadi ke,il karena gesekan seiring proses
aktu' akan mengakibatkan gesekan' temperatur dan getaran motor bertambah&
Apabila proses ini berlangsung lama' dapat mengakibatkan peluru bantalan lepas dari
rumahnya' dan pada kondisi ini motor tidak dapat berputar sama sekali& "arena tidak
dilindungi dengan baik' bantalan ter,emar kotoran sehingga menghambat putaran motor&
-antalan tidak ber!ungsi lagi karena peluru (boll atau roller) ma,et tidak mau berputar dankemungkinan ri%et peluru bantalan tidak ber!ungsi& "alau sudah pada kondisi demikian motor
tidak boleh dioperasikan' dan bantalannya harus diganti&
.1. a"&&ua" Paa +a&a" Pe""&"
Seperti telah dijelaskan sebelumnya' baha pendingin ber!ungsi untuk melepaskan energi
yang timbul pada motor keudara bebas& Apabila sistem pendingin tidak ber!ungsi dengan baik'
maka kinerja operasi motor terganggu& Adapun gangguan yang dialami motor akibat sistem
pendingin tidak ber!ungsi dengan baik adalah:
• "ipas pendingin berputar slip terhadap poros karena baut pengikat posisi kipas tidak baik'
maka terjadi gesekan antara kipas dengan poros yang menimbulkan panas dan udara
yang diekspansikan ke sirip pendingin berkurang&
• "ipas bersentuhan dengan tutupnya' maka saat berputar' terjadi gesekan antara kipas
dengan tutupnya' yang mengakibatkan kipas terkikis dan menimbulkan panas&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 21
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 22/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
;al ini terjadi karena baut pengikat tutup longgar atau posisi tutup longgar atau posisi tutup
tidak tepat pada tempatnya&
Sirip pendingin ter,emar kotoran' maka udara yang diekspansikan keluar badan motor
terhambat&
$ntuk motor kapasitas besar' sistem pendinginnya tidak ,ukup dengan kipas sendiri' maka
harus dibantu oleh peralatan pendingin& +angguan sistem pendinginnya lebih kompleks'
seperti motor penggeraknya tidak ber!ungsi atau saluran sirkulasi !luida atau sirkulasi udara
terhalang atau tersumbat&
.1./ Ko;$"&.
Motor yang ber!ungsi untuk merubah energi listrik menjadi energi mekanik' dalam keadaan
terpasang' motor selalu terkopel dengan bebannya' dapat dibagi dalam bentuk :
• =erkopel melalui transmisi belt0rantai&
• =erkopel melalui transmisi roda gigi&
• =erkopel langsung&
2alam bahasan ini yang dibi,arakan adalah yang terkopel langsung' dimana sumbu poros
motor satu garis dengan sumbu poros beban&
#asangan kopling harus terpasang tegak lurus terhadap poros motor maupun terhadap poros
beban' dan titik pusat (,enter) pasangan kopling harus berada dalam satu garis dengan sumbu
poros motor dan beban&
Apabila hal tersebut tidak terpenuhi akan mengganggu gerak putar poros' ganguan yang
terjadi pada kopling motor antara lain:
• #osisi pasangan kopling tidak tepat satu sama lainnya se,ara Eertikal
• #osisi pasangan kopling tidak tepat satu sama lainnya se,ara horiDontal
2isamping kondisi tersebut diatas' posisi kopling dapat bergeser karena :
• -aut pengikat pondasi motor atau beban longgar' sehingga posisinya berubah'
akibatnya posisi koplingpun turut berubah&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 22
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 23/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
• -aut pengikat pasangan kopling tidak terikat ken,ang sehingga menimbulkan getaran
pada pasangan kopling&
Akibat posisi kopling tidak tepat akan memberi pengaruh kepada peningkatan beban motor
karena gesekan meningkat dan memberi e!ek bantalan ,epat rusak&
.1.3 a"&&ua" Keuu%a" Motor
2alam kondisi normal' kondisi dan posisi bagian4bagian motor berada dalam keadaan baik
dan tepat pada posisinya masing4masing& Apabila bagian4bagian motor tidak tepat posisi'
mungkin karena terjadi pergeseran posisi atau tidak tepat posisi saat proses bongkar pasang'
operasi motor akan terganggu&
Adapun gangguan posisi kedudukan motor tidak tepat adalah:
• 2udukan rotor tidak tepat pada pusat magnetnya& 2apat mengakibatkan gesekan
poros dengan bantalan naik dan kinerja interaksi kumparan stator dan rotor berkurang&
Apabila sisi kumparan stator telah disentuh oleh bagian mekanik rotor& 2alam kondisi
demikian motor tidak boleh berputar sama sekali' karena akan merusak kumparan
statornya&
• Rotor tidak seimbang (unbalan,e)' karena !ight balan,e (penyeimbangan bobot) rotor
tidak tepat atau terlepas& Akibatnya saat motor berputar akan mengeluarkan getaran
yang berlebihan& ;al ini dapat memper,epat kerusakan bantalan dan untuk motor 2C
dan uni%ersal akan terjadi per,ikan api pada komutator atau sikatnya&
#osisi dudukan motor pada pondasinya yang tidak tepat' atau ikatan baut pondasinya yang
longgar atau kurang ken,ang' akan mengakibatkan saat motor beroperasi akan bergetar dan
motor dapat bergeser posisinya dari seharusnya& #eristia ini akan membaa pengaruh
kepada sistem pengkopelan motor terhadap beban&
. ANALISA ANUAN KELISTRIKAN MOTOR
Motor listrik sebagai penggerak putaran pada mesin4mesin produksi mempunyai peranan %ital
pada industri4industri' dimana sistem kontrol dan proteksi motor4motor listrik selalu
dikembangkan dan sekarang ini demikian ,anggih alaupun demikian gangguan kinerja motor
listrik kerap terjadi karena kelistrikan oleh beberapa hal antara lain yaitu :
a& Alat proteksi ber!ungsi sebagaimana mestinya
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 23
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 24/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
b& Sistem pemeliharaan motor tidak dijalankan konsekuen
,& +angguan mekanik merambat ke masalah kelistrikan
d& #engadaan aal motor tidak sesuai mutu standarnya
e& #engoperasian motor tidak sesuai prosedur&
2emikian pentingnya !ungsi motor listrik dalam proses roda produksi di industri' dalam setiap
terjadi gangguan padanya' harus dengan ,epat dan tepat gangguan tersebut dianalisa sebagai
bahan penanggulangan dan pemeliharaannya& -erikut ini akan diuraikan bagaimana ,ara
menganalisa gangguan terhadap motor listrik&
..1 Me"ete%s a"&&ua" Ke$str%a" Stator
Motor I"u%s.
+angguan yang mungkin terjadi terhadap kumparan stator' antara lain yaitu :
/ahanan isolasi kumparan menurun" dimana besar tahanan isolasi minimum 1$$$ 2 3 4 &
tahanan isolasi menurun disebabkan antara lain yaitu :
• "umparan pernah mengalami kenaikan temperatur berlebih hingga menurunkan
kualitas tahanan isolasi
• "ualitas isolasinya menurun karena !aktor usia 0 aktu&
;ubung singkat antara kumparan dengan bodi' kemungkinan penyebabnya antara lain yaitu :
• Isolasi kumparan terlepas dari kaatnya akibat temperatur kumparan melampaui nominalnya
o Isolasi kumparan terluka akibat sentuhan mekanik
o "ualitas kumparan menurun dibaah standar
• =ahanan kaat kumparan antara !asa tidak sama' kemungkinan penyebabnya antara lain
yaitu :
o Salah satu kumparan pernah mengalami panas berlebih sehingga struktur logamnya
berubah' mengakibatkan tahanan bertambah besar' tetapi tidak sampai merusak
bahan isolasinya&
o ;ubung singkat antara lilitan kumparan' sehingga jumlah lilitan akti! berkurang'
akibatnya arus yang mengalir akan naik dari nominalnya&
o "aat kumparan putus' umumnya terjadi karena menerima arus yang terlampu besar
atau terjadi hubung singkat dalam kumparan itu sendiri&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 24
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 25/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
"umparan terbakar karena mengkonsumsi arus terlalu besar karena beban berlebih atau
gangguan mekanik' dimana alat proteksi tidak ber!ungsi sempurna&
Motor DC a" U"ersa$
$ntuk motor 2C dan $ni%ersal' konstruksi kumparan statornya lebih sederhana dibandingkan
dengan kumparan stator motor induksi' dimana pada motor 2C pada stator ditempatkan
kumparan medan magnit& +angguan yang dialaminya hampir sama seperti pada kumparan
stator induksi' adapun gangguan yang mungkin dialaminya hampir sama seperti pada
kumparan stator motor induksi' adapun gangguan yang mungkin terjadi padanya adalah :
a& ;ubung singkat kumparan dengan bodi
b& 9umlah kumparan akti! menurun karena hubung singkat antar lilitan kumparan
,& =ahanan kumparan lebih besar dari nominalnya' hal ini akibat kumparan pernah
mengalami panas berlebihan&
=etapi se,ara umum kumparan medan magnit jarang mengalami gangguan' untuk motor 2C
yang sering mengalami gangguan adalah kumparan jangkarnya&
Selain kumparan' bagian kelistrikan stator lainnya adalah terminal yang ber!ungsi sebagai
penghubung motor ke sumber tegangan& +angguan yang mungkin terjadi pada terminal motor
adalah :
a& Ikatan sambungan kabel pada terminal longgar dapat menyebabkan terjadinya
per,ikan api akibat hubungan kontak yang tidak sempurna' yang mengakibatkan
tegangan dan arus antar !asa tidak seimbang&
b& -aut sambungan terminal hubung singkat dengan bodi&
,& "abel sambungan kumparan ke terminal putus atau hubung singkat dengan bodi&
.. Me"ete%s a"&&ua" Ke$str%a" Rotor
Rotor Sa"&%ar.
Rotor sangkar adalah bentuk rotor suatu motor yang konstruksinya paling sederhana' kokoh
dan jarang sekali mengalami gangguan& "umparan rotor sangkar terdiri dari batang kaat
tidak berisolasi dan ujungnya disatukan sama yang lainnya dengan baut pengikat&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 25
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 26/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
+anguan yang dialami kumparan rotor sangkar adalah ikatan baut sambungan ujung4ujung
kumparan longgar atau terlepas seperti terlihat pada gambar& F!ek dari gangguan ikatan
sambungan kumparan longgar seperti pada gambar' akan berakibat memberi umpan balik ke
kelistrikan kumparan stator& 2imana gangguan kumparan rotor sangkar akan mempengaruhi
kerja motor' berupa yaitu :
a& Arus !asa tidak seimbang
b& Motor tidak berputar normal atau tidak berputar sama sekali
,& Motor menjadi panas dan mengeluarkan suara berisik&
Rotor L$t.
Rotor lilit mempunyai kumparan' dimana ujung4ujung kumparan !asanya disatukan menjadi titik
bintang dan ujung4ujung lainnya disambungkan ke slip ring (,in,in seret)&
+angguan kelistrikan yang dialami rotor lilit hampir sama dengan gangguan yang terjadi pada
stator seperti yang telah diuraikan sebelumnya' perbedaannya adalah rotor berputar
sedangkan stator diam' sehingga ada sedikit perbedaan permasalahan kelistrikan yang
dihadapi&
Adapun gangguan kelistrikan yang mungkin dihadapi rotor lilit adalah :
a& =ahanan isolasi kumparan menurun' sehingga arus bo,or kumparan bertambah besar
b& ;ubungan singkat kumparan dengan bodi
,& 9umlah kumparan akti! menurun karena hubung singkat antara lilitan kumparan
d& =ahanan kumparan lebih besar dari nominalnya' hal ini akibat kumparan pernah
mengalami panas berlebih&
e& Sambungan titik bintang kumparan longgar atau lepas
!& "abel sambungan kumparan dengan slip ring longgar atau terlepas
g& ;ubungan singkat antar slip ring
h& =erjadi pengotoran dipermukaan slip ring oleh serbuk sikat arang sehingga menimbulkan
per,ikan api&
../. Rotor Motor DC 9 U"ersa$.
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 26
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 27/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Sebagaimana diketahui pada toror motor 2C ditempatkan kumparan jangkar yang dilengkapi
dengan lamel4lamel sebagai terminal kumparan4kumparan jangkar&
Adapun gangguan kelistrikan yang mungkin dihadapi rotor motor 2C adalah:
Ku*;ara" Ja"&%ar .
"umparan jangkar hubung singkat akan menimbulkan per,ikan api diantara dua segmen
kumparannya&
"umparan jangkar terbuka akan menimbulkan per,ikan api diantara dua segmen' sebelum
segmen kumparan yang terbuka&
• =ahanan isolasi kumparan menurun&
• ;ubung singkat kumparan dengan bodi&
• Sambungan ujung4ujung kumparan pada komutator longgar lalu terlepas&
Ko**utator.
=erjadi pengotoran dipergunakan kommutator oleh serbuk sikat arang sehingga menimbulkan
per,ikan api' karena terjadi hubung singkat antar lamel oleh serbuk tersebut&
#ermukaan kommutator tidak merata akibat terlampau sering menerima per,ikan api&
-iasanya terjadi karena motor menerima beban lebih' pengaruh sikat atau posisi mekanik rotor
tidak tepat&
#ermukaan kommutator terkikis karena aktu atau pemilihan sikat pasangannya tidak tepat
karena terlampau keras& #roses ini akan menyebabkan mika penyekan lamel kommutator&
S%at (+rushes)
;ampir semua motor4motor listrik mempunyai sikat (brostel)' seperti motor 2C' motor
uni%ersal' motor slip ring (rotor lilit) dan motor sinkron seperti telah diutarakan pada topik
sebelumnya ke,uali motor induksi rotor sangkar& "arena sikat ber!ungsi sebagai penghantar
antara bagian yang diam dengan bagian yang bergerak' maka motor4motor tersebut diatas'
yang palingsering timbul gangguan adalah pada sikatnya& "inerja sikat pada suatu motor
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 27
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 28/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
sangat terkait dengan kommutator seperti telah dijelaskan diatas' dimana kondisi sikat tidak
baik se,ara langsung akan mempengaruhi kondisi kommutator' demikian sebaliknya&
Adapun gangguan yang dihadapi motor karena sikatnya tidak ber!ungsi dengan baik adalah :
• "abel penghubung sikat terikat ken,ang (longgar) pada terminalnya sehingga
mengalirnya arus terganggu&
• #ermukaan sikat tidak sama bentuk lengkungnya dengan lengkung permukaan
kommutator' sehingga ada permukaan kosong antara sikat dan kommutator' akibatnya
timbul per,ikan bunga api pada permukaannya&
• #egas penekan sikat tekanannya melemah' tidak ,ukup menekan sikat pada
permukaan kommutator' sehingga akan menimbulkan per,ikan bunga api pada
permukaan sikat&
• Selain gangguan terhadap sikat tersebut diatas' gangguan sikat juga dapat dipengaruhi
oleh gangguan mekanik' seperti dudukan rotor tidak tepat' akibat getaran rotor dan lain
sebagainya&
..3 Me"ete%s a"&&ua" Start"& a" Su*#er Te&a"&a" Motor.
a"&&ua" Start"&.
Motor4motor ukuran ke,il seperti mesin poer tool dapat dioperasikan langsung ke sumber
tegangan (2GL) tidak memerlukan peralatan starting& $ntuk motor ukuran besar atau karena
si!at bebannya' membutuhkan peralatan starting untuk mengoperasikannya& 2alam
menjalankan motor sangat bergantung kepada karakteristik dan si!at bebannya& Maka sangat
banyak %ariasi jenis peralatan starting motor' antara lain :
♦ #eralatan Starting -intang (H) atau 2elta &
♦ #eralatan Starting primary resistan,e
♦ #eralatan Starting Se,ondary resistan,e' dan lain sebagainya&
2alam menganalisa gangguan peralatan starting suatu motor' sangat bergantung kepada
sistem rangkaian kontrolnya' dimana digunakan motor tersebut&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 28
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 29/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
9adi untuk menganalisanya diperlukan gambar rangkaian kontrol starting dan manual book
(buku petunjuk) motor&
Se,ara sederhana berikut ini akan dianalisa gangguan starting se,ondar resistan,e motor lilit
seperti terlihat pada gambar&
+angguan starting yang mungkin terjadi pada motor adalah :
• Sambungan kabel penghubung pada terminal rotor dan pada terminal rheostat tidak
terikat dengan baik atau terlepas&
• "otak point step pada rheostat tidak kontak dengan baik atau bila asutan rheostat
dengan sikat mungkin tidak terhubung dengan baik&
• =itik bintang rheostat tidak tersambung dengan baik atau terlepas
• Salah satu tahanan rheostat putus atau terbakar
• =idak bekerja (apabila sistem dikontrol otomatis)&
a"&&ua" Su*#er Te&a"&a" Motor.
Sering terjadi motor listrik terganggu kerjanya akibat penyuplaian sumber tegangannya
terganggu seperti :
• 2rop tegangan sumber terlalu besar' dimana tegangan drop maksimum yang
diperbolehkan se,ara umum adalah 7 (tergantung kepada spesi!ikasi motor dari
pabrik pembuat dan keinginan sistem jaringan' dimana motor terpasang)&
• $ntuk sumber tegangabn tiga !asa' salah satu !asanya terganggu
• Ada penyambungan kabel pada sumber tegangan tidak tersambung dengan baik&
• #eralatan seperti saklar' MC- dan alat proteksi pada sumber tegangan' kontak
pointnya tidak sempurna&
$ntuk memastikan baha sumber tegangan siap menyuplai tegangan kepada motor lakukan
pengukuran tegangan& #astikan pada saat pengukuran' penyetelan alat ukur telah tepat dan
!aktor keselamatan kerja' karena bekerja didaerah bertegangan&
Apabila tegangan diukur sesuai dengan ketentuan' tetapi saat motor diberi tegangan' terjadi
drop tegangan yang besar' berarti ada sambungan yang longgar&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 29
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 30/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
/. PENUJIAN MOTOR
#engujian motor sangat penting untuk menentukan apakah semua bagian4bagian motor
ber!ungsi sempurna' baik se,ara mekanik' maupun se,ara listrik& #engujian terhadap motor
harus dilakukan se,ara terprogram yang kontinyu' terutama saat bongkar pasang motor
dilaksanakan&
/.1. PENUJIAN MEKANIK MOTOR.
Pe"&u2a" Putara" Motor
Motor beroperasi normal' lakukan pengukuran& 9umlah putaran yang ditunjukan te,hometer
harus sama dengan putaran nominal motor yang tertera pada pelat nama motor&
Me"&u2 ;oss %o;$"& a" tra"s*s.
"opling harus duduk tegak lurus pada poros& $ntuk memastikan kopling tepat pada posisinya'
lakukan pengujian&
#astikan motor tepat posisi terhadap bebannya' baik se,ara %ertikal maupun se,ara
horiDontal' dimana sumbu poros beban' lakukan pengukuran untuk menghindari posisi
transmisi poros yang tidak tepat&
Pe"&u2a" Duu%a" ;oros9rotor.
#osisi rotor0poros didalam stator yang tepat se,ara mekanik dan listrik dapat dilihat pada
gambar& 2an posisi rotor yang salah harus dihindari& $ntuk memastikan posisi rotor tepat
dudukannya' lakukan pengukuran& Apabila posisi rotor telah tepat' poros akan berputar ringan&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 30
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 31/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
/. PENUJIAN KELISTRIKAN MOTOR.
Pe"&u2a" Taha" Ku*;ara" Ja"&%ar.
#engujian tahanan kumparan jangkar (stator) dapat dilakukan menggunakan G;M meter&
-agian yang diukur adalah tahanan kumparan jangkar dan di,atat seperti pada tabel berikut&
/ilai tahanan masing4masing !asa sama besar berarti baik dari segi pengukuran tahanan'
demikian juga nilai tahanan antara !asa dengan bodi' G;M meter menunjuk takterhingga&
=etapi bila nilai tahanan kumparan !asa tidak sama besar berarti kondisi kumparan tidak baik
(tidak seibang)& ;al ini kemungkinan jumlah lilit masing4masing kumparan tidak sama&
Atau salah satu kumparan !asa pernah mengalami temperatur berlebih' sehingga struktur
logamnya berubah' akibatnya tahanan jenisnya pun berubah&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 31
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 32/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
3. PEMELIHARAAN PER+AIKAN MOTOR LISTRIK
3.1 INSTRUMEN PERALATAN PELACAKAN ANUAN.
Meskipun tergantung pada ukuran motor yang akan diperbaiki dan luasnya perbaikan'
instrumen ukur' perkakas ukur' dan perkakas kerja berikut diperlukan& Itu termasukan yang
dipasarkan' dan yang khusus harus dibuat untuk penggunaan e!isien&
I"stru*e" Per%a%s Ker2a ,a"& &u"a%a" ,atu
& Eolt meter ' 8& Amper meter' 6& Multi4tester (dapat mengukur tegangan' Arus dan tahanan
kumparan motor)' 5& Megger <77 E' >& =ako4meter' ?& Saklar pisau terlindung tiga kutub' J&
=ermometer 877oC' & Mikro4meter' 7& Mistar0penggaris' & Siku4siku' 8& "ompas' 6& "un,i
Ring4pas ' "un,i L' "on,i So,k' 5& Gbeng #lus dan obeng min' <& +unting' >& #isau' ?&
+ergaji besi dan gergaji kayu' J& Mesin bor' Solder' 87& =ang #otong' =ang kombinasi'
=ang #engupas kaat' =ang lan,ip' 8& Sikat kaat K sikat rambut' dan lain4lain&
Per%a%as %husus.
a& Mesin pembelit diperlukan untuk membelit kumparan dan karena perlu dimesin'
pembuat spesial perlu dimintakan untuk membuatnya&2ianjurkan penghitung belitan dan
pemberhentian balik pakai&
b& Pembentukan kumparan diperlukan untyuk membelit kumparan& "arena ini khasdipakai untuk motor yang memakai kumparan&
,& Penyanggah kumparan bobin5 'suatu penyanggah dimana diletakan kumparan
dengan belitan kaat untuk belitan kumparan&
d& Puli adalah suatu roda yang dipakai untuk menarik kaat dari bobin dengan kaat
dibelit' untuk memberikan tegangan pada kaat yang masuk pada mesin belit&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 32
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 33/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
e& Spatula tangan Pengangkat 6elitan )& #erkakas ini dipakai untuk penjajaran
kaatdalam belitan kumparan atau pemasukan kumparan& Ia terbuat dari kayu keras
seperti oak& -eberapa ma,am spatula tangan dengan berma,am ukuran' bentuk dan
sebagainya diperlukan untuk berma,am ukuran motor dan penerapannya&
!& Penekanan kumparan. / & Setelah kumparan dipasang dalam alur stator motor dan
dipukul dengan pemukul kayu untuk memudahkan pemasukan dari kumparan atas&
g& Pandu baji adalah alat dipakai sebagai pandu untuk memudahkan baji dengan
penempatannya pada mulut alur setelah kumparan dipasang& #andu baji sebaik dibuat
sebundar mungkin sehingga tidak akan merusak isolasi kaat kumparan&
h& 6atang pembentuk dipakai untuk membentuk ujung4ujung kumparan& -ahan ini terbuat
dari kayu sekeras mungkin seperti oak&
i& Penarik bantalan& Alat ini dipakai untuk mengeluarkan bantalan bila pengeluarannya
sukar
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 33
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 34/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Per%a%as Ker2a
Mes" Pe"&&u$u"& Ku*;ara" Motor
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 34
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 35/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Ma$ A$ur Ku*;ara" Motor
Mes" Pe"&&u$u"& Ku*;ara" Motor
Mes" Pe"&&u$u"& Ku*;ara" Rotor
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 35
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 36/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Motor Ho$"& R"&s
3. TEKNIK MEM+ONKAR MOTOR LISTRIK
3..1 Proseur Me$e;as Ko;$"& a" Me*#o"&%ar Motor Dar Keuu%a"",a.
$ntuk melepas sebuah kopling yang tersambung pada poros dengan menggunakan alat bantu
menggunakan alat bantu pemanas' pendingin dan treaker& #roses ini banyak yang perlu
diperhatikan sebelum pelaksanaan sebagai berikut:
a& $kur jarak (Clearen,e) pada kopling&
b& $sahakan membuat ,elah agar pergerakan kearah kopling yang sebelah&
,& +unakan alat pen,abut yang besar (jumbo treaker) untuk melepas kopling dari poros&
d& Ikuti urutan yang benar dari operasi' seperti tertulis pada spesi!ikasi pekerjaan&
e& $sahakan kerusakan yang minimum pada peralatan yang digunakan
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 36
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 37/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
3../ Persa;a" Pe*#o"&%ara" Ku*;ara"
Proseur Pe",e$%a" S;es%as
7ihat %art 'liran 1.
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 37
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 38/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
raian (
a& ;al4hal yang diselidiki sebelum pembongkaran kumparan motor4motor listrik&
Memperbaiki kumparan memerlukan persiapan dari spesi!ikasi kumparan' dan
pembentukan belitan' pemasukan dan hubungan kumparan& Apabila kumparan langsungdibongkar' maka tidak akan ada data untuk spesi!ikasi kumparan dan memerlukan
ran,angan baru& "arena itu data diperlukan harus diperoleh sebelum pembongkaran&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 38
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 39/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
#. Lihat papan nama atau name plate untuk men,atat ukuran spesi!ikasi& =idak semua hal
yang diperlihatkan pada papan nama diperlukan untuk membuat spesi!ikasi kumparan'
akan tetapi harus di,atat' karena keterangan itu berguna untuk perbaikan kemudian& ;al4
hal yang harus di,atat adalah sebagai berikut:
- "lasi!ikasi dari bahan isolasi& -ahan4bahan yang dipakai untuk isolasi kumparan dan
bagian kondukti! lainnya dikelompokan menurut hambatan panas& "elas isolasi dipakai
untuk motor adalah A0 E0 +' ' dan sebagainya& "elas A tidak banyak dipakai untuk motor4
motor sekarang&
Ke$as A #ita katun' sarung katun' kertas kra!t' serat dan sebagainya di,elup dengan%arnis& Suhu maksimum yang diperbolehkan adalah 7< OC&
Ke$as E Resin poliester dan sebagainya& Suhu maimum yang di perbolehkan adalah
87 OC&
Ke$as + Fpoy' mika' serat gelas' dan sebagainya' suhu maimum yang diperbolehkan
adalah 67 OC&
Ke$as ' "ain gelas di%ernis' asbes di%ernis' mika dan sebagainya' suhu maimum yang
diperbolehkan adalah<< OC&
Stru%tur rotor
Struktur rotor dinyatakan dengan simbol' simbol C0 K10 K' dan &
• % ( Maam kurungan biasa.
• 9# ( Maam kurungan khusus" kelas #
• 91 ( Maam kurungan 9husus" kelas 1
• : ( Maam rotor belit
Ju*$ah %utu#. Sebuah ktub $tara ($) dan sebuah "utub Selatan (S) merupakan satu
pasang& Sepasang kutub $ dan S disebut dua kutub&
Ke$uara" "o*"a$. -atas dapat berguna dari keluaran' garansi bagi motor& Ia dinyatakan
dalam k dan #" atau 2"&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 39
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 40/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Te&a"&a" "o*"a$. "eluaran nominal telah jadi garansi' tergantung pada pemakaian
tegangan& 2inyatakan dengan Eolt (E)&
're%ue"s "o*"a$. "eluarannominal telah jadi garansi' tergantung pada pemakaian
!rekunsi& 2inyatakan dengan ;D&
Arus /ilai kira4kira dari arus beban penuh& 2inyatakan dalam Amper (A)&
Per;utara". /ilai kira4kira dari perputaran per4menit (ppm) pada keluaran nominal&
Arus Asut. 2alam motor' besarnya arus asut mempengaruhi tingkatan pengaruh pada beban
lain' karena turunnya tegangan& Arus asut menyatakan terhadap arus yang diperoleh
pada pengasutan jala4jala (. pengasutan tegangan penuh)' tanpa menggunakan
pengasut tegangan kurang& 2inyatakan dengan simbol A0 +0 C' & & atau E yang
menyatakan masukan asut terhitung (kEA) perkeluaran k dengan urutan A
sebagai yang terke,il&
Persa;a" Pe*#o"&%ara" Ku*;ara"
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 40
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 41/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
a. Per%sa 2u*$ah a$ur & 2iperlukan untuk membuat spesi!ikasi kumparan&
#. Per%sa !ara #e$ta". Cara belitan yang umum dipakai ialah belitan dua lapis dengan dua
kumparan dimasukan dalam satu alur seperti terlihat pada gambar &5(a)' dan belitan
lapisan tunggal dengan satu kumparan dimasukan dalam satu alur seperti terlihat
pada gambar &5(b) dan tambah lagi' menurut bentuk kumparan' belitan gelung
gambar &> dan belitan rantai gambar &? dan &J& $ntuk kumparan stator dari motor
induksi tiga !asa' pada umumnya' belitan gelung lapis dobel atau belitan rantai lapis
tunggal dipakai&
+e$ta" &e$u"& ua $a;sa".
Seperti diperlihatkan pada gambar &<(a) dalam ,ara ini satu bagian lurus dari
kumparan berbentuk intan diatur di baah dalam alur(disebut kumparan baah)
sedangkan bagian lurus lainnya diatur diatas dalam alur lain (disebut kumparan atas)
dengan kumparan4kumparan demikian bertindihan satu sama lain gambar &>
memperlihatkan suatu ,ontoh ,ara belitan gelung dua lapisan& 2alam gambar itu
kumparan $ menjadi kumparan baah di dalam alur no&> dan kumparan atas alur
no& 7& "arena itu diperlukan jumlah kumparan sama dengan jumlah alur dan isolasi
antara kumparan atas dan baah& Cara belitan ini lebih baik dari belitan rantai
lapisan tunggal berikut dalam rendemen (e!isiensi) dan karakteristik kopel' tetapi
kerja mekanisnya sukar&
+e$ta" ra"ta $a;sa" tu"&&a$.
Seperti terlihat dalam gambar &< b' pada ,ara ini setiap kumparan dibelit konsentris
dalam setiap alur& "arena itu jumlah kumparan setengah dari jumlah alur&
Cara belitan ini umumnya mempunyai belitan kisar penuh untuk kisar kutub dan
karena itu buruk dari pada belitan gelung lapisan dobel dalam e!isiensi' karakteristik
kopel' dan sebagainya' akan tetapi memudahkan se,ara mekanis belitan itu gambar
&? memperlihatkan belitan sebagai ,ontoh&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 41
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 42/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Cara #e$ta" ra"ta $a;sa" tu"&&a$ %sar ;e"e%.
#ada ,ara belitan rantai lapisan tunggal dipakai se,ra kon%ensional seperti diuraikan
di (b)' maka kumparan luar di alur yang tidak berman!aat dalam pembangkitan kopelmenjadi terlalu panjang' dan karenai itu seperti diuraikan diatas' ,ara ini buruk dari
pada belitan lapisan dobel dalam e!isiensi' karakteristik kopel dan sebagainya&
-elitan rantai lapisan tunggal dalam +br& &J ditemukan (patent dari ;ita,hi Ltd)&
!. Per%sa 2u*$ah %u*;ara" sere. ;itung berapa banyaknya jumlah kumparan dipakai
untuk membuat kutub $tara ($) dan Selatan (S)& Misalnya pada belitan gelung
lapisan dobel dalam gambar &>' dipakai tiga kumparan' dan pada belitan rantai
lapisan tunggal dalam gambar &J' dipakai satu atau dua kumparan&
. Per%sa Ksar Ku*;ara"& -erapa banyak alur men,akup kumparan diperiksa& Misalnya
bila alur diberi no& s0d 6> dalam gambar &> untuk identi!ikasi satu kumparan
men,akup no& s0d no&7' dan kisar kumparan adalah s0d 7' atau 7 @ . &
"isar kumparan dari belitan rantai lapisan tunggal diperlihatkan pada gambar &?
adalah sampai 88' 8 sampai dan 6 sampai 7&
e& Per%sa Sste* hu#u"&a"& $ntuk berputar sebagai motor' kumparan yang bersangkutan
itu harus dihubungkan' sehingga membentuk medan magnit berputar dalam stator&
"arena itu hubungan yang harus dipakai harus diperiksa&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 42
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 43/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
6agaimana pembentukan kutub.
$ntuk mudah dimengerti dasar pembentukan kutub akan bagi hanya satu !asa dengan
re!erensi +br& && -ila arus mengalir searah penah' kumparan pertama membentuk kutub
$tara ($)' dan kumparan berikutnya kutub Selatan (S)' sehingga berturut4turut membentuk
kutub $tara dan Selatan& 2alam hal ini perhatikan baha hubungan kaat masuk dari masing4
masing kumparan terbuka dan melintang bergantian&
Me$e"&%a; S;es%as Ku*;ara".
-ila kumparan dari kelompok $ saja dalam belitan gelung lapisan dobel dalam gambar &>
diambil dan dihubungkan sehingga kutub4kutub $ dan S bergantian membentuk seperti pada
gambar diatas' maka susunannya diperlihatkan pada gambar &7&
;ubungan antara alur4alur dari stator' !asa' kutub' dan kumpar serie dinyatakan dalam
persamaan sebagai berikut :
Ju*$ah A$ur Stator 7 M ? P ? N ? S
dimana:
M . 9umlah *asa (untuk !asa tunggal . ' untuk tiga !asa . 6)
P . 9umlah "utub
N . 9umlah alur diperlukan untuk satu kumparan (8 untuk belitan =unggal' atau
untuk belitan lapisan dobel)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 43
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 44/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
S . 9umlah kumparan serie
2alam hal +br& &>& dapat dihitung sebagai berikut:
Ju*$ah A$ur Stator 7 / ? 3 ? 1 ? / 7 /5
+ambar "umparan Stator 2ouble Layer
Persa;a" S;es%as Se*e"tara Dar Ku*;ara"
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 44
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 45/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
3./ PEMASUKAN KUMPARAN
3./.1 Proseur Pe*asu%a" Ku*;ara"
a& #ersiapan untuk pemasukan kumparan&
b& $kur' ukuran inti kern stator&
,& $kur' ukuran alur stator&
d& Ran,ang pembentukan kumparan&
e& -uat pembentukan kumparan&
!& -uat baji4baji&
g& +unting Isolasi "ertas&
h& Lipat kertas isolasi&
i& Masukan kertas isolasi alur dalam alur4alur&
j& Siapkan kaat dan bahan lainnya&
k& Sempurnakan #ersiapan&
l& #embelitan kumparan dan pemasukan kumparan&
m& #asang pembentuk kumparan pada mesin belitan kumparan&
n& -elit kumparan&
o& Masukan kumparan dalam alur
p& ;ubungkan kumparan&
q& #eriksa stator yang sudah selesai dengan kumparan yang sudah dimasukan&
r& 2apat diterima ya atau tidak&s& Seleasaikan hubungan danpasang kaat&
t& #enyempurnaan daripemasukan kumparan&
u& Selesai&
3./. Persa;a" Ker2a
kur ukuran inti stator.
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 45
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 46/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
$ku diameter luar (2o) dan diameter dalam (2i) dari inti stator dan diameter ke pusat dalamnya
alur (2m) dan tebalnya susunan inti (L) lihat gambar& &88
kur ukuran alur
#engukuran dilakukan dengan kali%er pernis & #engukuran dengan stator terdiri dari susunan inti
adalah sukar' dan akan lebih mudah lagi bila kita menggunakan kertas tebal diletakan diatas
alur' dan kertas dipukul untuk mendapatkan bentuk alur pada kertas dan kemudian mengukur
bentuk ,etakan ini& $kurlah ' 8' 6' d' dan d8 dari gbr& &88
Pere"!a"aa" ;e*#e"tu%a" Ku*;ara"&
ntuk belitan gelung &
2alam uraian pembongkaran kumparan' instruksi digunakan untukmenyimpan kumparan
dalam bentuk aslinya sedapat mungkin& -ila kumparan dibiarkan dalam bentuk aslinya'
pakailah sebagai ,ontoh& Meskipun ia tak sama bentuknya' ukurlah panjang satu lilit dari
kumparan yang telah dibongkar atau dikeluarkan yaitu:
( $ C1 C 7 T1 ) ar &a*#ar 1./ (a).
"emudian' tentukan lebar kumparan A (gbr& &86(a)) dari persamaan berikut:
π . D*
A 7 ? (!*)
Ns
dimana:
A . Lebar "umparan
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 46
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 47/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
D*. 2iameter ke pusat dalam alur (Cm) lihat gbr &88
Ns . 9umlah Alur
. "isar "umparan&
"emudian tentukan sisi lurus kumparan (gbr& &86 (a))& -ila tebalnya susunan ini diukur L di ()
atas diketahui' maka dapat diperoleh dari persamaan berikut:
$ 7 L ( C*)
Suatu dimensi ditentukan dari tegangan motor sekitar kira @ kira 8 Cm dalam hal motor
kelas 877 Eolt&
9adi bila =l' A dan N ditentukan' dimensi luar dari initi kumparan dapat ditentukan & Ada juaga
rumus perhitungan untuk peren,anaan pembentukan kumparan baru' tetapi itu tetapi
ditiadakan dari buku ini' yang dimaksud untuk reparasi&
"emudian' tentukan tebalnya - dari ini belitan (gbr& 86 (a))& /ilai yang diperoleh dengan
menurangi tebalnya kertas isolasi dari ukuran 8 dari alur seperti dalam gbr &8> memberikan
ketebalan - dari inti belitan
a*#ar Pe*#e"tu%a" +e$ta" Ku*;ara"
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 47
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 48/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Persa;a" Ker2a
kuran Plat Sisi (+br& &86 (b))
9umlah kaat yang dapat diatur dalam ukurannya yang telah diperoleh dari pengurangan
ketebalan kertas Isolasi dari lebar alur 8' seperti diperlihatkan pada gbr& &8> dihitung' dan
jumlah lapisan belitan yang diperlukan untuk mendapatkan jumlah lilitan yang dibutuhkan
dihitung untuk mendapatkan d5& 2alam hal iniukuran kaat harus termasuk isolasi penutup
(lihat =abel &)&
Setelah ukuran d5 ditentukan' maka ukuran (d5 '<) 8 dengan kelegaan sekitar <7
ditambahkan pada A' N' dan 2 dari inti belitan ' untuk menentukan ukuran dari plat sisi&
=ebalnya dari plat sisi dapat sebarang nilai antara < sampai 7 mm&
ntuk 6elitan antai.
#akailah kumparan yang telah dikeluarkan sebagai ,ontoh seperti halnya pada belitan gelung &
#erbedaan antara belitan gelung dan belitan rantai dalam inti belitan adalah' baha untuk
belitan rantai diperlukan inti belitan lain yang setara dengan jumlah kumparan serie&
$kuran A dan N dari inti belitan untuk membentuk kumparan terke,il dapat ditentukan seperti
dilakukan pada belitan gelung& $kuran luar dari inti belitan 8 dapat ditentukan seperti berikut :
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 48
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 49/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Ta#e$. 1.1. Da*eter Luar Dse$esa%a" Ma%s*u* Dar Ka>at Ku*;ara".
Da*eter $uar ar%o"u%tor (**)
Da*eter Luar se$esa%a" *a%s*u*(**) +erat Kra-Kra
(%& 9 %*)
Ke$as @ Ke$as 1 Ke$as Ke$as /
@01 @035 @05 @011 @0@ @031
@01 @045 @0/5 @01 @01 @05:
@0@ @055 @035 @0/1 @0 @04
@01 @0:5 @045 @031 @0/ @0/3
@0 @05 @055 @04 @03/ @0/44
@0/ @0 @0:/ @053 @044 @0/
@03 @0/@ @0 @0:3 @054 @03
@04 @0/1 @0 @03 @0:4 @034:
@05 @0//@ @0/1@ @03 @04 @03/
@0: @0/3@ @0/@ @0/@3 @04 @04/1
@0 @0/4@ @0//@ @0/13 @0/@4 @04:@
@0 @0/5@ @0/3@ @0/3 @0/14 @0511
@0/@ @0/:3 @0/4 @0//: @0/: @0543
@0/ @0/3 @0/: @0/4: @0/3: @0:3
@0/4 @0335 @03@ @0/: @0/:: @04
@0/: @03@ @035 @03@: @0/: @0
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 49
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 50/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 51/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Ta#e$. 1.. Da*eter Luar Dse$esa%a" Ma%s*u* Dar Ka>at Ku*;ara".
Catata"
a& Menurut Standarisasi Industri 9epang
b& =egangan =embus dielektrik untuk kelas 7' ' 8 dan 6 yang diklasi!ikasikan menurut
tebalnya isolasi yang meliputi konduktor seperti terlihat pada =abel &8&
,& untuk kaat tembaga dianamel polyester dan kaat dianamel poliasterimide ' kelas
o' dan 8 ditentukan' dan untuk kaat tembaga dianamel
d& -erat kira4kira dihitung untuk kelas &
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
Da*eter Luar arKo"u%tor (**)
Ke$as @ Ke$as 1 Ke$as Ke$as /
7'J 4 7' 88877 Eoltatau Lebih
577 Eoltatau Lebih
77 Eoltatau Lebih
>77 Eoltatau Lebih
7'67 4 7'5<8<77 Eoltatau Lebih
>77 Eoltatau Lebih
877 Eoltatau Lebih
J77 Eoltatau Lebih
7'<7 4 7' ?76777 Eoltatau Lebih
8777 Eoltatau Lebih
577 Eoltatau Lebih
77 Eoltatau Lebih
7'?< 4 '8 6>77 Eoltatau Lebih 8577 Eoltatau Lebih >77 Eoltatau Lebih
'6 4 8'75>77 Eoltatau Lebih
6877 Eoltatau Lebih
8' 4 6'8<577 Eoltatau Lebih
6?77 Eoltatau Lebih
51
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 52/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 52
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 53/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
a*#ar Pe*asu%a" Ku*;ara"
a*#ar Cara Me*asu%a" +e$ta"
a*#ar !ara *era;%a" %u*;ara" ,a"& te$ah ;asa"& ;aa a$ur stator
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 53
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 54/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Cara *e$a;s %ertas ;res;a" ;aa #e$ta" $uar a$ur stator
Cara %era;a" *e"&%at #e$ta" %a>at ;aa stator
3.3 PEMASANAN PENAM+UNAN +ELITAN STATOR MOTOR LISTRIK
3.3.1 Pe*#uata" Ku*;ara"9+e$ta".
) Siapkan "aat Fmailsesuai kebutuhan&
8) -entuk belitan kumparan pada ujung yang pertama diikat pada alat pen,etak 0 penggulung
kumparan sesuai dengan hasil pengukuran dan perhitungan&
6) =entukan jumlah kumparan setiap belitan peralur&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 54
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 55/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
5) Lakukan penggulungan kumparan sesuai dengan jumlah lilitan peralur dan jumlah lapisan
per!asanya&
<) Setelah selesai menggulung peralur dan per!asa' ikat kumparan yang telah selesai
digulung setiap alur agar kumparan tidak brantakan pada saat dilepas ,etakannya&
3.3. Proseur Pe*asa"&a" +e$ta" Stator Motor Lstr%.
) -entuk "ertas Isolasi0#respan sesuai dengan lobang alur stator&
8) #ada ujung4ujung kertas prespan dilebihkan 7 mm dari ukuran panjang alurnya&
6) #ada ujung kertas prespan dilipat keluar sepanjang < mm&
5) Setelah terpasang semua kertas prespan pada alur stator' maka masukan belitankumparan kedalam alur4 alurnya&
<) ;arus diperhatikan' pada saat memasukan belitan kaat email tidak boleh terselip
keluar dari kertas prespannya&
>) Masukan -elitan yang telah di,etak kedalam alur4 alur dengan perlahan4lahan jangan
samapai bersinggungan dengan inti kern stator&
?) Alat penyodok belitan (stik) yang mendorong kaat kedalam alur dibuat dari bahan
yang lunak seperti bambu' kayu atau pertimah' agar kaat belitan tidak terkelupas lapisan
isolasinya&
J) Setelah kaat belitan masuk kedalam alur' lapisi bagian atasnya dengan prespan
dan dibagian atas prespan dilapisi dengan bambu' kayu' atau bakelit guna mengun,i pada
posisi didalam alur (agar belitan tidak keluar)&
) "aat belitan yang masukkedalam alur sesuai dengan peren,anaannya&
7) $jung4ujung belitan yang keluar dirapikan dan kupas semua ujung4ujung yang akan
disambung& Sebelum disambung ,i,ek kembali apakah sudah sesuai atau tidak&
3.3./ Pe",a*#u"&a" Ku*;ara"
) #ersiapkan blander las untuk penyambungan belitan motor4motor yang besar'
sedang untuk motor ke,il ,ukup dengan solder&
8) Ikat ujung4 ujung belitan dengan tali pengikat pada bagian sisi kipas maupun bagian
kopling&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 55
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 56/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
6) #erhatikan kerapian aktu mengikat&
5) #erhatikan petunjuk untuk ,ara menyambung ujung belitan&
<) -eri isolasi pada ujung4ujung belitan&
>) Atur semua ujung4ujung belitan yang sudah disambungdan diisolasi untuk
mempermudah pengikatan ujung4ujung belitan&
?) #ersiapan ujung -elitan untuk diikat seperti bentuk ujung belitan jarak dan ,o%er
(tutup) motor' jarak dan bodi' keindahan dan kerapian&
#enyambungan kumparan motor pada terminal pada hubungan bintang
Pe",a*#u"&a" %u*;ara" *otor ;aa ter*"a$ ;aa hu#u"&a" De$ta
3.4 PENUJIAN MOTOR LISTRIK
3.4.1 Pe"&etesa" Taha" Iso$as Da" Putara"
Setelah belitan motor selesai dirakit atau dipasang' maka lakukan pengujian dan pengetesan
baik tahanan isolasi' tahanan kumparan' putaran' tegangan serta ukur amper start up dan
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 56
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 57/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
amper nominal masing4masing !asa& #engujian yang dilakukan adalah operasi motor tidak
berbeban 0 no load dan berbeban (loading)&
Proseur Pe"&u2a" Taha"a" Iso$as +e$ta" Stator Motor.
) Lakukan pengukuran ujung4ujung belitan dengan mengunakan multi4tester untuk
mengetahui baha belitan tidak putus' ,atat hasil pengukuran tahanan kumparan&
8) Lakukan pengujian tahanan isolasi belitan dengan menggunakan megger dan ,atat
hasilnya dengan prosedur sebagai berikut: #engukuran antar belitan !asa dan pengukuran
antara masing4 masing belitan dengan body&
6) Apabila hasil pengukuran baik' maka hubungkan belitan motor bintang atau delta&
Catatan : penggunaan megger <77 Eolt tegangan rendah' 777 Eolt dan <77 Eolt untuk
peralatan tegangan menengah
5) Sambungkan kabel keterminal motor' dan lakukan operasi motor dalam keadaan
tidak berbeban dan ukur arus startnya&
<) #eriksa temperatur motor' baik se,ara %isual (memegang) maupun dengan
memasang thermometer&
>) Cek putaran motor' apakah sesuai dengan peren,anaan atau spesi!ikasinya dengan
menggunakan ta,ho4meter atau stroba,ope dan ,atat hasil putarannya&
?) Monitor selalu temperatur motor dan kelainan4kelainan yang terjadi&
J) Setelah normal lakukan test berbeban (loading) dengan melakukan pengukuran Arus
start' Arus nominal pada beban tertentu' dan putaranya pada beban tertentu&
) -andingkan hasil pengujian dengan re!erensi yang ada dan motor siap dioperasikan&
3.4. Me"&htu"& Ju*$ah $$ta" Ku*;ara" Stator Motor Lstr%
Data Motor / 'asa (Co"toh 1)
=ype : $ntuk #elatihan #raktek +ulung Motor $diklat
=egangan Sumber ($s) : 887 0 6J7 Eolt AC
#utaran : 6777 Rpm
;ubungan : -intang
9umlah "utub (#) : 8 "utub
#ermabilitas 0 Oa% : 7'6< b0m8
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 57
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 58/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Ampere -elitan (A3) : <&777 A0m
*aktor belitan (k) : 7'>
*aktor 2aya (Cos P) : 7'J
2iameter Stator (2) : 7 Cm . 7' m
#anjang Alur (L) : J Cm . 7'7J m
9umlah Alur (3) : 85 Alur
*rekuensi : 7'J
9umlah *asa (M) : 6
#enampang kaat φ : 7'J mm
"erapatan Arus (Is) : 6 4 5'< Ampere
Nilai theta 5(τ 7 ( π D ) ( P )
7 ( /013 ? 1@ ) ( )
7 /103
7 140: C*
7 @014: *
Fluk bersama ;m5
* 7 a ? L ? τ
* 7 @0/4 ? @0@ ? @014:
7 @0@@3/5 #9*
<umlah 7ilitan per-phase =3P )(
89P 7 ( Us ) ( 3033 ? ? * ? % )
7 (/@ o$t) ( 3033 ? 4@ ? @0@@3/5 ? @05 )
7 (/@ o$t) ( @0/5:44 )
7 3@405@/4 L$ta"
<umlah 7ilitan Per ) alur =3'5
89A 7 ( 89P ) ( Ju*$ah A$ur (8) Ju*$ah 'asa (M) )
89A 7 ( 3@40 5@/4 ) ( 3 / )
89A 7 3@405@/4
89A 7 4@0: L$ta" atau 7 41 $$ta"
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 58
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 59/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
La"&%ah A$ur
'lur per Phasa =3M 5.
8 9 M 7 ( Ju*$ah A$ur ) ( Ju*$ah Phasa )
7 3 /
7 A$ur
<umlah 'lur 3 Phasa 3 9utub ; 5.
7 ( Ju*$ah A$ur ) (Phasa ? Ju*$ah Kutu#)
7 ( 8 ) ( M ? P )
7 ( 3 ) ( / ? )
7 3 5
7 3 A$ur
Ksar Ku*;ara" ( τ; ).
τ; 7 ( Ju*$ah A$ur ) ( Ju*$ah Kutu# )
7 ( 8 ) ( P )
7 3
7 1 A$ur
Sudut 7istrik e 5.
e 7 ( 1@O ) ( Ksar Ku*;ara")
7 ( 1@O ) ( τ; )
7 1@O 1
7 14O $str%
La"&%ah +e$ta" Putara" /@@@ R;*
1. U"tu% Phasa U0 aa$ah
U 7 ( @o 14o ) 1 7 1 (No. @1)
7 ( 1@o 14o ) 1 7 (No. @)
7 ( 3@o 14o ) 1 7 1: (No. 1:)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 59
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 60/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
3.4./ Me"e"tu%a" +esar",a Pe"a*;a"& Ka>at.
Me"&htu"& +esar",a Pe"a*;a"& Ka>at.
7 I" Is
dimana:
Is . "erapatan Arus
I" . Arus /ominal
. Luas #enampang "aat
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 60
U
S
U
15
@1 1/
@ 13
@/ 14
@3
U
U
U
S
U
3
@ 1
1@
11 /
1
U
S
U
@
1: @4
1 @5
1 @:
@
8
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 61/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
%ontoh(
Diketahui:2 . 7'J mm
Q . 05 π 28
. 7'8< 6'5 7'>5
. 7'<785
In . Q Is
. 7'<785 5'<
. 8'6 Ampere
Data Motor / 'asa (Co"toh )
=ype : $ntuk #elatihan #raktek +ulung Motor $diklat
=egangan Sumber ($s) : 887 0 6J7 Eolt AC
#utaran : <77 Rpm
;ubungan : -intang
9umlah "utub (#) : 5 "utub
#ermabilitas 0 Oa% : 7'6< b0m8
Ampere -elitan (A3) : <&777 A0m
*aktor belitan (k) : 7'J?
*aktor 2aya (Cos P) : 7'J
2iameter Stator (2) : 7 Cm . 7' m
#anjang Alur (L) : J Cm . 7'7J m
9umlah Alur (3) : 85 Alur
*rekuensi : 7'J
9umlah *asa (M) : 6
#enampang kaat φ : 7'< mm
"erapatan Arus ( Is ) : 6 @ 5'< Ampere
Me"&htu"& Ju*$ah L$ta"
N$a theta (τ) :
τ 7 ( π D ) ( P )
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 61
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 62/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
7 ( /013 ? 1@ ) ( 3 )
7 /103 3
7 :04 C*
7 @0@:4 *
'$u% #ersa*a (*)
* 7 a ? L ? τ
* . @0/4 ? @0@ ? @0@:4
. @0@@1 #9*
Ju*$ah L$ta" ;er-;hase (89P)
89P 7 ( Us ) ( 3033 ? ? * ? % )
7 (/@ o$t) ( 3033 ? 4@ ? @0@@1 ? @0: )
7 (/@ o$t) (@03341: )
7 4013 L$ta"
Ju*$ah L$ta" Per a$ur (89A)
89A 7 ( 89P ) ( Ju*$ah A$ur (8) Ju*$ah 'asa (M) )
89A 7 ( 4013 ) ( 3 / )
89A 7 4013
89A 7 1110@4 L$ta" atau 7 11 $$ta"
La"&%ah A$ur
A$ur 9 Phasa ( 8 9 M ).
8 9 M 7 ( Ju*$ah A$ur ) ( Ju*$ah Phasa )
7 3 /
7 A$ur
Ju*$ah A$ur 9 Phasa 9 Kutu# ( ).
7(Ju*$ah A$ur ) (Phasa ? Ju*$ah Kutu#)
7 ( 8 ) ( M ? P )
7 ( 3 ) ( / ? 3 )
7 3 1
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 62
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 63/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
7 A$ur
Ksar Ku*;ara" ( τ; ).
τ; 7 ( Ju*$ah A$ur ) ( Ju*$ah Kutu# )
7 ( 8 ) ( P )
7 3 3
7 5 A$ur
Suut Lstr% ( e ).
e 7 ( 1@o ) ( Ksar Ku*;ara")
7 ( 1@o ) ( τ; )
7 1@ 5
7 /@o $str%
La"&%ah +e$ta" Putara" 14@@ R;*
U"tu% Phasa U0 aa$ah
U1 7 ( @o /@o ) 1 7 1 (No. @1)
1 7 ( 1@o /@o ) 1 7 4 (No. @4)1 7 ( 3@o /@o ) 1 7 (No. @)
U 7 ( /5o /@o ) 1 7 1/ (No. 1/)
7 ( 3@o /@o ) 1 7 1: (No. 1:)
7 ( 5@@o /@o ) 1 7 1 (No. 1)
La"&%ah +e$ta" Putara" 14@@ RPM ( Pasa"& %utu#)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 63
U
U
S
U
@
@1 @:
@ @
1/ 1
13
U1
U
1
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 64/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Me"e"tu%a" +esar",a Pe"a*;a"& Ka>at
Me"&htu"& +esar",a Pe"a*;a"& Ka>at.
7 I" Is
dimana:
Is . "erapatan Arus
I" . Arus /ominal
. Luas #enampang "aat
%ontoh
>iketahui (
D 7 @04 **
7 193 ? π ? D
7 @04 ? /013 ? @04
7 @0154
I" 7 ? Is
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 64
U
S
U
3
@4 11
@5 1
1: /
1
1
1
8
U
S
U
@3
@ 14
1@ 15
1 @/
8
1
8
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 65/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
7 @0154 ? 304
7 @0 A*;ere
Me"&u%ur Da*eter Stator
Ta#e$ u"tu% *e"e"tu%a" #a",a%",a $$ta" *otor
Out Put Rotor Sa"&%ar Rotor +e$ta"
HP (#9*) (A9*) (#9*) (A9*)
1
4
1@
@
4@
1@@
4@@
@0/4
@0/4
@03
@034
@03
@04@
@041
@04
14@@@
1@@@
@@@
3@@@
4@@@
@@@
/@@@@
/@@@
@0/4
@0/
@03
@035
@03
@04@
@041
@04
11@@@
13@@@
@@@@
@@@
3@@@
:@@@
@@@
/@@@@
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 65
2d2l
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 66/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Stator Rotor Sa"&%ar
3.4.3 Me"e"tu%a" La"&%ah A$ur Putara" Motor I"u%s T&a 'asa
Motor I"u%s T&a 'asa Putara" 1@@@ r;*.
La"&%ah A$ur",a
Co"toh 1.
D%etahu
• #utaran . 777 rpm
• 9lh "utub (#) . > "utub
• 9lh Alur (3) . 6> Alur
• 9lh *asa (M) . 6 *asa
La"&%ah A$ur
A$ur 9 'asa (89M)
– 8 9 M 7 (Ju*$ah A$ur ) (Ju*$ah 'asa)
– 8 9 M 7 ( 8 ) ( M )
– 8 9 M 7 /5 / 7 1 A$ur
Ju*$ah A$ur 9 'asa 9 Kutu# ()
– 7 (J$h A$ur) ( 'asa ? J$h Kutu#)
– 7 ( 8 ) ( M ? P )
– 7 ( /5 ) ( / ? 5 )
– 7 /5 1
– 7 A$ur
Ksar Ku*;ara" ( τ; )
– τ; 7 ( J$h A$ur ) ( J$h Kutu#)
– τ; 7 8 P
– τ; 7 /5 5
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 66
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 67/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
– τ; 7 5 A$ur
Suut Lstr% ( e )
o e 7 (1@ ) ( Ksar Ku*;ara")
o e 7 1@o τ;
o e 7 1@o 5 7 /@o Lstr%
La"&%ah +e$ta" Putara" 1@@@ R;*
U"tu% 'asa U0 aa$ah
– U1 7 ( @O /@ O ) 1 7 1 (No. @1)
– 1 7 ( 1@O /@ O ) 1 7 4 (No. @4)
– 1 7 ( 3@O /@O ) 1 7 (No. @)
– U 7 ( /5@O /@O ) 1 7 1/ (No. 1/)
– 7 ( 3@O /@O ) 1 7 1: (No. 1:)
– 7 ( 5@@O /@O ) 1 7 1 (No. 1)
– U/ 7 ( :@O /@O) 1 7 4 (No. 4)
– / 7 ( 3@O /@O ) 1 7 (No. )
– / 7 ( 5@O /@O ) 1 7 // (No. /1)
Langkah #emasangan -elitan Stator Motor Induksi =iga *asa #utaran 777 Rpm 2engan
9umlah Alur (3) . 6> Alur K 9umlah "utub ( # ) . > "utub&
*asa $ 44444444444444
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 67
U/
/
U1 @1 @:
@ @
1/ 1
U
S
13 @
4 /1
5 /
S
U
U
U
1
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 68/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 68
+e$ta" e$u"& La;sa" tu"&&a$( Ku*;ara" a$a* sere )
A%hr +e$ta"1A>a$ +e$ta"
U1
@:
@
@
@3
@4
@5
@/
@
@1
Ksar Ku*;ara"
Ksar Kutu#
La"&%ah Pe*asa"&a" +e$ta" Stator Motor I"u%s 'asa U1---------- 1
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 69/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 69
+e$ta" e$u"& La;sa" tu"&&a$( Ku*;ara" a$a* sere )
A%hr +e$ta"A>a$ +e$ta"
U
1
@
1
15
1:
1
14
13
1/
Ksar Ku*;ara"
Ksar Kutu#
La"&%ah Pe*asa"&a" +e$ta" Stator Motor I"u%s 'asa U----------
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 70/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 70
+e$ta" e$u"& La;sa" tu"&&a$( Ku*;ara" a$a* sere )
A%hr +e$ta"/A>a$ +e$ta"
U/
/1
/
//
/@
:
5
4
Ksar Ku*;ara"
Ksar Kutu#
La"&%ah Pe*asa"&a" +e$ta" Stator Motor I"u%s 'asa U/--------- /
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 71/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 71
7?
7J
7
75
7<
7>
76
78
7
87
8
>
?
J
<
5
6
6
8J
8
67
8?
8>
8<
U1
1 U U/
La"&%ah Pe*asa"&a" +e$ta" Stator Motor I"u%s T&a 'asa Putara" 1@@@R;* e"&a" 2u*$ah A$ur /5 A$ur. U"tu% asa U -------------
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 72/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 72
La"&%ah Pe*asa"&a" +e$ta" Stator Motor I"u%s T&a 'asa Putara" 1@@@R;* De"&a" Ju*$ah A$ur (8) 7 /5 A$ur Ju*$ah Kutu# ( P ) 7 5 Kutu#.
'asa --------------
/
/
1 @4 11
@5 1
1: /
U
S
1 3
/4
/@ /5
S
U
U
1
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 73/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 73
8
6
7J
7
7
7?
7>
7<
86
85
8<
87
8
88
J
?
6<
68
66
65
6
67
8
1
1 /
La"&%ah Pe*asa"&a" +e$ta" Stator Motor I"u%s T&a 'asa Putara" 1@@@R;* e"&a" 2u*$ah A$ur /5 A$ur. U"tu% asa -------------
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 74/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 74
La"&%ah Pe*asa"&a" +e$ta" Stator Motor I"u%s T&a 'asa Putara" 1@@@R;* De"&a" Ju*$ah A$ur (8) 7 /5 A$ur Ju*$ah Kutu# ( P ) 7 5 Kutu#.
'asa -------------- 8
8
/
8/
1 @ 14
1@ 15
1 :
U
S
// @/
/3 @3
S
U
U
81
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 75/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 75
<
>
?
8
6
5
7
7
8?
8J
8
85
8<
8>
86
88
8
76
6>
7
78
6<
65
66
1
81 8 /
La"&%ah Pe*asa"&a" +e$ta" Stator Motor I"u%s T&a 'asa Putara" 1@@@R;* e"&a" 2u*$ah A$ur /5 A$ur. U"tu% asa ------------- 8
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 76/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
3.4.4 Motor I"u%s T&a 'asa Putara" 14@@ r;*.
La"&%ah A$ur",a
Co"toh . D%etahu
• Putara" 7 14@@ r;*
• J$h Kutu# (P) 7 3 Kutu#
• J$h A$ur (8) 7 /5 A$ur
• J$h 'asa (M ) 7 / asa
La"&%ah A$ur
A$ur 9 'asa (89M)
– 8 9 M 7 (Ju*$ah A$ur ) (Ju*$ah asa)
– 8 9 M 7 ( 8 ) ( M )
– 8 9 M 7 /5 / 7 1 A$ur
Ju*$ah A$ur 9 'asa 9 Kutu# ()
– 7 (Ju*$ah A$ur ) ( 'asa ? J$h Kutu#)
– 7 ( 8 ) ( M ? P )
– 7 ( /5 ) ( / ? 3 )
– 7 /5 1
– 7 / A$ur
Ksar Ku*;ara" ( τ; )
– τ; 7 (Ju*$ah a$ur) (Ju*$ah Kutu# )
– τ; 7 8 P
– τ; 7 /5 3
– τ; 7 A$ur
Suut Lstr% ( e )
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 76
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 77/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
o e 7 (1@o) ( Ksar Ku*;ara" )
o e 7 1@o τ;
o e 7 1@o 7 @o Lstr%
La"&%ah +e$ta" Putara" 14@@ R;*
U"tu% 'asa U0 aa$ah
– U1 7 (@o @o ) 1 7 1 (No. @1)
– 1 7 ( 1@O @O ) 1 7 : (No. @:)
– 1 7 ( 3@O @O ) 1 7 1/ (No. 1/)
– U 7 ( /5@O @O ) 1 7 1 (No. 1)
– 7 ( 3@O @O ) 1 7 4 (No. 4)
– 7 ( 5@@O @O ) 1 7 /1 (No. /1)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 77
U1 @1 1@
@ 11
@/ 1
U
S
1
U 1
@
1 /@
S
U
U
La"&%ah Pe*asa"&a" +e$ta" Stator Motor I"u%s T&a 'asaPutara" 14@@ R;* De"&a" Ju*$ah A$ur (8) 7 /5 A$ur Ju*$ah
Kutu# ( P ) 7 3 Kutu#.'asa U --------------
Ksar Ku*;ara"
Ksar Kutu#
@:
@
@
7
1
11
@3
@4
@5
76
@
@1
A%hr +e$ta"1
A>a$ +e$ta"U1
+e$ta" e$u"& La;sa" Tu"&&a$ Putara" 14@@ R;*Ju*$ah A$ur /5
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 78/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 78
Ksar Ku*;ara"
Ksar Kutu#
4
5
8?
8J
/@
/
3
8
@
1
A%hr +e$ta"
A>a$ +e$ta"U
+e$ta" e$u"& La;sa" Tu"&&a$ Putara" 14@@ R;*Ju*$ah A$ur /5
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 79/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 79
@:
@
@
7
1
11
@3
@4
@5
76
@
@1
4
5
8?
8J
/@
/
3
8
@
1
A>a$ . U1 1 U A%h
La"&%ah +e$ta" Putara" 14@@ R;* e"&a" Ju*$ah A$ur (8) /5 A$ur La"&%ah ;e*asa"&a" #e$ta" asa U -----------
+e$ta" e$u"& La;s Tu"&&a$
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 80/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 80
1 @: 15
@ 1:
@ 1
U
S
1
4 /3
5 /4
: /5
S
U
U
La"&%ah Pe*asa"&a" +e$ta" Stator Motor I"u%s T&a 'asa Putara" 14@@R;* De"&a" Ju*$ah A$ur (8) 7 /5 A$ur Ju*$ah Kutu# ( P ) 7 3 Kutu#.
'asa --------------
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 81/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 81
Ksar Ku*;ara"
Ksar Kutu#
1/
13
14
>
1
1:
1@
11
1
7
@
@:
A%hr +e$ta" 1
A>a$ +e$ta"1
+e$ta" e$u"& La;sa" Tu"&&a$ Putara" 14@@ R;*Ju*$ah A$ur /5
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 82/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 82
Ksar Ku*;ara"
Ksar Kutu#
/1
/
//
65
/5
/4
/@
8?
5
4
A%hr +e$ta"
A>a$ +e$ta"
+e$ta" e$u"& La;sa" Tu"&&a$ Putara" 14@@ R;*Ju*$ah a$ur /5
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 83/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 83
1/
13
14
>
1
1:
1@
11
1
7
@
@:
/1
/
66
65
/5
/4
/@
8?
5
4
A>a$ . 1 1 A%hr
La"&%ah +e$ta" Putara" 14@@ R;* e"&a" Ju*$ah A$ur (8) /5 A$ur La"&%ah ;e*asa"&a" #e$ta" asa -----------
+e$ta" e$u"& La;s Tu"&&a$
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 84/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 84
1 1/
13 /
14 3
U
S
81
/1 @3
/ @4
// @5
S
U
8
U
La"&%ah Pe*asa"&a" +e$ta" Stator Motor I"u%s T&a 'asa Putara" 14@@R;* De"&a" Ju*$ah A$ur (8) 7 /5 A$ur Ju*$ah Kutu# ( P ) 7 3 Kutu#.
'asa -------------- 8
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 85/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 85
1
@
1
88
3
/
15
14
1
<
13
1/
A%hr +e$ta"81
A>a$ +e$ta"1
Ksar Ku*;ara"
Ksar Kutu#
+e$ta" e$u"& La;sa" Tu"&&a$ Putara" 14@@ R;*Ju*$ah /5 A$ur
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 86/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 86
@1
@
@/
75
@5
@4
/3
/4
/5
66
/
/1
A%hr +e$ta"8
A>a$ +e$ta"
Ksar Ku*;ara"
Ksar Kutu#
+e$ta" e$u"& La;sa" Tu"&&a$ Putara" 14@@ R;*Ju*$ah A$ur /5
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 87/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 87
1
@
1
88
3
/
15
1:
1
<
13
1/
@1
@
76
75
@5
@4
/3
/4
/5
66
/
/1
A>a$ . 1 81 A%hr.
La"&%ah +e$ta" Putara" 14@@ R;* e"&a" Ju*$ah A$ur (8) /5A$ur
La"&%ah ;e*asa"&a" #e$ta" asa ----------- 8
+e$ta" e$u"& La;s Tu"&&a$
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 88/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
3.4.5 Motor I"u%s T&a 'asa Putara" /@@@ r;*
Co"toh /. D%etahu
• Putara" 7 /@@@ R;*
• J$h Kutu# (P) 7 Kutu#
• J$h A$ur (8) 7 /5 A$ur
• J$h 'asa (M ) 7 / 'asa
• La"&%ah A$ur
A$ur 9 'asa (89M)
– 8 9 M 7 (J$h A$ur ) (J$h 'asa)
– 8 9 M 7 8 M
– 8 9 M 7 /5 / 7 1 A$ur
Ju*$ah A$ur 9 'asa 9 Kutu# ()
– 7 (J$h A$ur) ( 'asa ? J$h Kutu#)
– 7 ( 8 ) ( M ? P )
– 7 ( /5 ) ( / ? )
– 7 /5 5
– 7 5 A$ur
Ksar Ku*;ara" ( τ; )
– τ; 7 ( J$h A$ur ) ( J$h Kutu#)
– τ; 7 8 P
– τ; 7 /5
– τ; 7 1 A$ur
Suut Lstr% ( e )
• e 7 (1@ ) ( Ksar Ku*;ara")
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 88
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 89/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
• e 7 1@o τ;
• e 7 1@o 1 7 1@o Lstr%
La"&%ah +e$ta" Putara" /@@@ R;*
U"tu% 'asa U0 aa$ah
– U 7 ( @o 1@o ) 1 7 1 (No. @1)
– 7 ( 1@o 1@o ) 1 7 1/ (No. 1/)
– 7 ( 3@o 1@o ) 1 7 4 (No. 4)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 89
La"&%ah Pe*asa"&a" +e$ta" Stator Motor I"u%s T&a 'asa Putara" /@@@R;* De"&a" Ju*$ah A$ur (8) 7 /5 A$ur Ju*$ah Kutu# ( P ) 7 Kutu#.
'asa U --------------
U @1 1
@ @
@/ 1
U
S
@3
@4 /
@5 3
S
U
U
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 90/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 90
Ksar Ku*;ara"
Ksar Kutu#
7?
7J
7
75
7<
7>
76
78
7
>
?
J
6
5
<
8
7
88
86
85
8
87
+e$ta" e$u"& La;sa" Tu"&&a$ ( 5 Ku*;ara" Da$a*Sere ) Putara" /@@@ R;*0 Ju*$ah A$ur (8) 7 /5 A$ur a"
e"&a" Ju*$ah Kutu# (P) 7 %utu#
U
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 91/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 91
La"&%ah Pe*asa"&a" +e$ta" Stator Motor I"u%s T&a 'asa Putara" /@@@R;* De"&a" Ju*$ah A$ur (8) 7 /5 A$ur Ju*$ah Kutu# ( P ) 7 Kutu#.
'asa --------------
1/ /1
13 /
14 //
U
S
15 /3
1: /4
1 /5
S
U
U
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 92/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 92
Ksar Ku*;ara"
Ksar Kutu#
87
8
>
?
J
<
5
6
8J
8
67
8<
8>
8?
85
86
88
65
6<
6>
66
68
6
+e$ta" e$u"& La;sa" Tu"&&a$ ( 5 Ku*;ara" Da$a*Sere ) Putara" /@@@ R;*0 Ju*$ah A$ur (8) 7 /5 A$ur a"
e"&a" Ju*$ah Kutu# (P) 7 %utu#
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 93/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 93
La"&%ah Pe*asa"&a" +e$ta" Stator Motor I"u%s T&a 'asa Putara" /@@@R;* De"&a" Ju*$ah A$ur (8) 7 /5 A$ur Ju*$ah Kutu# ( P ) 7 Kutu#.
'asa -------------- 8
8
4 @:
5 @
: @
U
S
1@
11
/@ 1
S
U
U
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 94/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 94
Ksar Ku*;ara"
Ksar Kutu#
6
68
66
8J
8
67
8?
8>
8<
75
7<
7>
7
78
76
6>
6<
65
7
8
7
7J
7?
+e$ta" e$u"& La;sa" Tu"&&a$ ( 5 Ku*;ara" Da$a*Sere ) Putara" /@@@ R;*0 Ju*$ah A$ur (8) 7 /5 A$ur a"
e"&a" Ju*$ah Kutu# (P) 7 %utu#
8
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 95/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
4 KONTROL DAN PROTEKSI MOTOR AC DC.
4.1. MESIN LISTRIK DC
4.1.1. Motor DC u$u"&a" Ser.
Latha" 1 Pe"&o;erasa" Motor e"&a" Peru#aha" Arah Putara"
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 95
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 96/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
"omponen Hang digunakan :
& Motor 2C +ulungan Seri (M)
8& Rem Arus Fddy H
6& $nit #engendali
5& #anel Sekering 0 MC- ( * 0 *8 > Amper)
<& Sakelar G/ 0 G** (Q 8 pole)
>& Sakelar #emutus ganda (Q8)
?& 8 @ rangkaian
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 96
2 / PE : 220 Volt DC
F1 F2
Q1
Q2
R1
II 0 I
1B
1
2B
2
0
2
0
1PE
M
1
Y1
2
4
2 / PE : 220 Volt DC
F1,
2
Q1
Q2, R1
Y1
M
1
2
!
" #
" $
PE
Dia%ram Ra&%'aia&
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 97/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
J& Alat #engendali (R . >J Ghm)
& "abel #enghubung&
Uraa" 'u"&s Mata Pe$a2ara" 1 ( $atha" 1 a" ).
"e,epatan motor 2C gulungan seri sangat tergantung dari beban& #ada tegangan nominal dan
beban nominal' motor gulungan seri akan berputar dengan ke,epatan nominal& "e,epatan ini
dapat diubah4ubah dengan ,ara menyambungkan sebuah alat pengendali se,ara seri' tetapi
tetap tergantung dari beban&
Apabila sebuah motor gulungan seri dioperasikan tanpabeban' ke,epatan akan bertambah
se,ara drastis dan dapat merusak motor& Motor akan terbakar&
Arah putaran motor 2C tergantung dari arah arus dalam rangkaian armatur dan rangkaian
pemb%angkit& Apabila terminal armatur dan medan dihubungkan ke L dan L4 dengan urutan
nomer' motor akan berputar berlaanan dengan arah jarum jam&
2engan motor dalam keadaan berhenti' sakelar Q8 dapat digunakan untukmengatur arah
putaran yang dikehendaki (pembalik rangkaian armatur)& 2engan alat pengendali R pada
posisi dasar (tahanan tinggi)' motor dapat dijalankan dengan sakelar Q& 2engan begitu motor
dapat distart dengan menggerakan alat pengendali perlahan@lahan dari posisi dasar (tahanan
tinggi) ke posisi kerja ( 7 Ghm )&
Per"&ata" Motor 2C gulungan seri tidak boleh dioperasikan dalam keadaan tanpa beban&
Tu&as.
Motor 2C gulungan seri harus disambungkan ke ,atu daya 2C 887 Eolt melalui sakelar G/ 0
G** dan sakelar tukar& Motor harus dibebani dengan Rem arus @ Fddy H&
Proseur Ker2a.
) ;ubungkan motor 2C gulungan seri dengan rem arus eddy H
8) Letakan semua komponen dan alat4alat kerja yang diperlukan ditempat kerja dengan
rapi&
6) -uatlah rangkaian sesuai dengan diagram rangkaian yang ditentukan
5) Lakukan latihan pengoperasian sesuai dengan yang diuraikan& ;ilangkan
pernyataan4pernyataan yang tidak ter,antum dalam kolom obse%asi&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 97
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 98/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Pe"t"& Indikator torsi dan ke,epatan dipasang dalam unit pengendali untuk rem arus eddy
H&
La"&%ah-$a"&%ah u"tu% *e"!e&ah %e!e$a%aa"&
) Selama pembuatan rangkaian harus memperhatikan peraturan4peraturan proteksi
terhadap arus salah rangka yang berbahaya terhadap keselamatan peralatan dan
keselamatan kerja&
8) Rangkaian hanya boleh dioperasikan bila dihadiri instruktur&
6) Rangkaian harus dalam keadaan tanpa tegangan sebelum melakukan modi!ikasi&
Pe"&u%ura".
I"stru%s O#esras
& Aturlah alat pengendali R ke start (tahanan
tinggi) dan sakelar Q8 ke posisi II& ;idupkan
motor dengan sakelar Q dan kemudian
jalankan dengan alat pengendali R&
-ersamaan dengan itu bebani motor dengan
rem arus Fddy H&
Motor berputar searah0berlaanan
arah dengan jarum jam
8& Matikan Q& Aturlah alat pengendali R ke start
dan pindahkan Q8 ke posisi I&
"emudian ulangi prosedur start seperti yang
tertera pada &
Motor berputar searah0berlaanan
arah dengan jarum jam&
Latha" Pe"&o;erasa" Motor e"&a" Peru#aha" Arah Putara"
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 98
P1
(
P
P2
2 / PE : 220 Volt DC
F1 F2
Q1
Q2
R1
II 0 I
1B1 2B2 02 01 PE
M1
Y1
2 4
2 / PE : 220 Volt DC
F1, 2
Q1
Q2, R1
Y1
M1
2
!
" #
" $
PE
Dia%ram Ra&%'aia&
V
(
V
(
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 99/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
"omponen Hang digunakan:
) Motor 2C +ulungan Seri (M)
8) Rem Arus Fddy H
6) $nit #engendali
5) #anel Sekering 0 MC- ( * 0 *8 > Amper)
<) Sakelar G/ 0 G** (Q 8 pole)
>) Sakelar #emutus ganda (Q8)
?) 8 @ rangkaian
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 99
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 100/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
J) Alat #engendali (R . >J Ghm)
) "abel #enghubung&
7) Multi4meter (# 0 #6)
) Multi4meter (#8 pada posisi tengah)
8) 9embatan ukur tombol tunggal
Tu&as.
Motor 2C gulungan seri harus disambungkan ke ,atu daya 2C 887 Eolt melalui sakelar G/ 0
G** dan sakelar tukar&
Motor harus dibebani dengan Rem arus @ Fddy H&
Proseur Ker2a.
) ;ubungkan motor 2C gulungan seri dengan rem arus @ eddy H
8) Letakan semua komponen dan alat @ alat kerja yang diperlukan ditempat kerja
dengan rapi&
6) -uatlah rangkaian sesuai dengan diagram rangkaian yang ditentukan
5) Lakukan latihan pengoperasian dan pengukuran seperti yang diuraikan& Masukan
hasil pengukuran dalam kolom obse%asi&
Pe"t"& Indikator torsi dan ke,epatan dipasang dalam unit pengendali untuk rem arus eddy
H& Sakelar tukar hanya boleh dioperasikan bila motor dalam keadaan berhenti&
La"&%ah-$a"&%ah u"tu% *e"!e&ah %e!e$a%aa"&
) Selama pembuatan rangkaian harus memperhatikan peraturan @ peraturan proteksi
terhadap arus salah rangka yang berbahaya terhadap keselamatan peralatan dankeselamatan kerja&
8) Rangkaian hanya boleh dioperasikan bila dihadiri instruktur&
6) Rangkaian harus dalam keadaan tanpa tegangan sebelum melakukan modi!ikasi&
Latha" Pe"&o;erasa" a" Pe"&u%ura".
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 100
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 101/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
I"stru%s O#seras
& +unakan jembatan ukur tombol tunggal untuk
mengukur tahanan dalam rangkaian armatur dan
rangkaian pembangkit motor
R armatur . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Ω
R medan . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Ω
8& +unakan hasil pengukuran tahanan untuk
menghitung arus start (tanpa alat pengendali) dalam
sistem ,atu 887 Eolt
I start . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& A
6& ;ubungan motor dengan alat pengendali rotor&
(armatur dikun,i)& #indahkan alat pengendali R ke
start (tahanan tinggi) dan sakelar Q8 ke posisi I&
;idupkan sebentar dgn Q&
I start pada # . &&&&&&&&&&&& A
5& #indahkan alat pengendali ke G/ ( 7 Ghm)& ;idupkan
sebentar dgn Q&I start 8 pada # . &&&&&&&&&&&&&& A
<& ;ubungkan rem arus Fddy H dgn motor sebagai
pengganti alat pengendali rotor&
#indahkan alat pengendali R ke start (tahanan
tinggi)& ;idupkan motor dgn Q' kemudian start
perlahan4lahan dgn alat pengendali& -ersamaan dgn
itu' beban motor dgn rem arus Fddy H sampai
men,apai ke,epatan nominal& #engukuran dapat juga
dilakukan dgn sakelar Q8 pada posisi II&
n/ . &&&&&&&&&&&& rpm
I/ pada # . &&&&&&&&&&&&&& A
M/ . &&&&&&&&&&&& /m
$ armatur pd #8 . &&&&&&&&&&&&&& E
$ medan pd #8 . &&&&&&&&&&&&&& E
"ati)a& : P*&%op*rasia& Motor D*&%a& +a'*lar - / FF
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 101
2 / PE : 220 Volt DC
F1 F2
Q1
R 1
-m
(
V
M1
1
1
mi&
P1
P2
1
2 4
"
(
Y1
1B1 2B2 0102 PE
" #
" $
PE
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 102/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Ko*;o"e" a"& &u"a%a"
) Motor 2C +ulungan Seri (M)
8) Rem Arus Fddy H
6) $nit #engendali
5) #anel Sekering 0 MC- ( * 0 *8 > Amper)
<) Sakelar G/ 0 G** (Q 8 pole)
>) Alat #engendali (R . >J Ghm)
?) "abel #enghubung&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 102
Dia%ram Ra&%'aia&
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 103/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
J) Multi4meter (# 0 #8)
Tu&as.
Motor 2C gulungan seri harus disambungkan ke ,atu daya 2C 887 Eolt melalui sakelar G/ 0
G** &
Motor harus dibebani dengan Rem arus @ Fddy H dan harus dilakukan pengukuran untuk
tegangan nominal dan 7'< tegangan nominal& ;asil pengukuran harus digunakan untuk
menggambarkan gra!ik berikut :
♦ Tors M G Ke!e;ata" N
♦ Tors M G Arus I
Proseur Ker2a.
) ;ubungkan motor 2C gulungan seri dengan rem arus eddy H
8) Letakan semua komponen dan alat@alat kerja yang diperlukan ditempat kerja dengan rapi&
6) -uatlah rangkaian sesuai dengan diagram rangkaian yang ditentukan
5) Lakukan latihan pengoperasian dan pengukuran seperti yang diuraikan& Masukan hasil
pengukuran dalam tabel &
<) +unakan hasilpengukuran untuk menggambarkan gra!ik sesuai data pada kertas kerja&
Pe"t"& Indikator torsi dan ke,epatan dipasang dalam unit pengendali untuk rem arus eddy
H&
La"&%ah-$a"&%ah u"tu% *e"!e&ah %e!e$a%aa"&
& Selama pembuatan rangkaian harus memperhatikan peraturan4peraturan proteksi
terhadap arus salah rangka yang berbahaya terhadap keselamatan peralatan dan
keselamatan kerja&
8& Rangkaian hanya boleh dioperasikan bila dihadiri instruktur&
6& Rangkaian harus dalam keadaan tanpa tegangan sebelum melakukan modi!ikasi&
Latha" Pe"&o;erasa" a" Pe"&u%ura".
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 103
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 104/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
#indahkan alat pengendali R ke start (tahanan tinggi)& ;idupkan motor dengan sakelar Q'
kemudian jalankan dengan alat pengendali R& -ersamaan dengan itu bebani motor dengan
rem arus4Fddy H sampai men,apai nilai torsi seperti yang ter,antum dalam tabel ' dan
masukan hasil pengukuran kedalam tabel &
Lakukan pengukuran untuk tegangan nominal dan 7'< tegangan nominal&
Lakukan pengukuran se,epat mungkin' karena beberapa titik pengukuran terletak dalam
rentang beban lebih dari motor&
Ta#e$ 1.
N
r;*
I
A*;er
N
r;*
I
A*;er
@04
10@
104
0@04
Kara%terst%.
=orsi M @ ke,epatan / untuk nominal dan 7'< tegangan nominal& Masukan hasil pengukuran
dari tabel untuk ke,epatan / sebagai !ungsi dari torsi M dalam gra!ik dan hubungan titik4
titik pengukuran untukmembuat karakteristik&
ra% 1.
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 104
0 0,! 1,0 1,! 2,0 2,!
!00
1000
1!00
2000
2!00
000
Nrpm
0M
-m
Untuk UN
Untuk 0,5 x UN
MNm
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 105/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Kara%terst%.
=orsi M @ arus I untuk tegangan nominal dan 7'< tegangan nominal&
Masukan hasil pengukuran dari tabel untuk arus I sebagai !ungsi dari torsi M dalam gra!ik
dan hubungkan titik4titik pengukuran menjadi karakteristik&
ra% .
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 105
0 0,! 1,0 1,! 2,0 2,!
0,!
1,0
1,!
2,0
2,!
,0
IAmp
0M
-m
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 106/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 107/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
"omponen yang digunakan untuk latihan K 8&
& Motor 2C +ulungan Seri (M)
8& #anel Sekering 0 MC- (* 0 *8 >Amp)
6& Sakelar G/ 0 G** (Q 8 @ kutub)
5& Sakelar pemutus ganda (8 rangkaian) Q8
<& Alat #engendali (R . >J Ghm)
>& =ahanan %ariabel (R8 . 8677 Ghm)
?& "abel #enghubung
J& Rem arus Fddy H
& $nit pengendali
7& Alat pengendali Rotor
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 107
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 108/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
& Multi @ meter (# 0 #6)
8& Multi @ meter posisi nol ditengah ( buah)
6& 9embatan pengukuran satu tombol
Uraa" 'u"&s *ata Pe$a2ara" ($atha" 1 ).
Mesin shunt 2C penguat sendiri menunjukan karakteristik kerja mirip dengan mesin shunt 2C
dengan penguatan asing !luktuasi beban hanya menimbulkan sedikit perubahan ke,epatan&
#ada motor Shunt' gulungan armatur dan gulungan medan disambung paralel ke ,atu daya&
#ada tegangan nominal' penguat magnit nominal dan beban nominal' motor akan berputar
pada putaran nominal& Agar dapat menjalankan motor dan mengurangi ke,epatannya'
tegangan armatur diberi ,atu melalui alat pengendali&
Apabila digunakan sebuah alat pengendali' ke,epatannya dapat dinaikan dengan
memperlemah medan& Alat pengendali harus dipasang 0 diran,ang sedemikan rupa' sehingga
men,egah rangkaian medan agar tidak terputus& 2alam keadaan tanpa beban' motor dengan
penguat asing akan berputar melebihi batas' apabila rangkaian penguat atau medan
diperlemah se,ara berlebihan&
#utaran maksimum yang diperbolehkan ditentukan pabrik pembuatnya& Apabila tidak terdapat
spesi!ikasi sema,am ini' diterapkan ketentuan sesuai E2F 7<67 bagian :
Ke!e;ata" *a%s*u* ,a"& ;er#o$eh%a" 7 "N ? 10
Arah putaran motor tergantung dari arah aliran dalam armatur dan rangkaian penguat&
Apabila terminal armatur dan medan dihubungkan ke L dan L4 dengan urutan numeri,'
diperoleh putaran searah jarum jam&
Aapabila polaritas armatur atau medan dibalik' diperoleh putaran yang berlaanan dengan
jarum jam& Motor Shunt 2C digunakan dalam hal @ hal dimana diperlukan pengendalian
ke,epatan dalam rentang yang luas&
Tu&as.
Motor shunt 2C M harus dihubungkan dengan tegangan 887 Eolt 2C sebagai motor 2C
dengan penguat sendiri melalui sakelar tukar' alat pengendali dan alat pengendali medan&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 108
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 109/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Proseur Ker2a.
& Letakan semua komponen dan alat @ alat yang diperlukan ditempat kerja dengan rapi&
8& -uatlah rangkaian sesuai diagram yang ditentukan
6& Lakukan latihan pengoperasian& ;ilngkan penyataan @ pernyataan yang tidak sesuai
dapat diterapkan dalam kolom obser%asi&
Pe"t"& Sakelar pembalik hanya boleh dioperasikan bila motor dalam keadaan berhenti&
La"&%ah G $a"&%ah ;e"!e&aha" %e!e$a%aa".
& Selama pembuatan rangkaian' harus memperhatikan peraturan @ peraturan keselamatan
kerja terhadap arus salah rangka yang berbahaya&
8& Rangkaian hanya boleh dioperasikan' bila dihadiri oleh instruktur&
6& Rangkaian harus dalam keadaan tanpa tegangan' sebelum melakukan modui!ikasi&
Latha" Pe"&o;erasa".
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 109
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 110/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
I"stru%s O#seras
& Aturlah alat pengendali R ke start (tahanan
tinggi)' alat pengendali medan R8 ke
tegangan penguiatan penuh dan sakelar tukar
Q8 ke poasisi II& ;idupkan dgn sakelar Q
dan kemudian jalankan motor perlahan @
lahan dgn menggunakan alat pengendali R&
Motor berputar searah0berlaanan
arah dgn jarum jam&
8& Matikan Q&#indahkan posisi R ke start dgn
sakelar Q8 ke posisi I& ;idupkan Q dan
kemudian jalankan motor perlahan @ lahan
dgn R&
Motor berputar searah0berlaanan
arah dgn jarum jam&
6& +unakan alat pengendali medan R8
untukmengubah penguatan medan (peredam
medan)&
#utaran motor bertambah 0
berkurang 0 tetap konstan
110
M
Q2
PEE1E22B21B1
R1
R2
Q1
F1 F2
II 0 I
P P
"
F
(
2 4
1
2 / PE $ 220 Volt DC
" #
" $
PE
M
Q1
Q2, R1,2
2 / PE $ 220 Volt DC
!
2
2
2
Diagram rangkaian Pengoperasian
MotorLatihan ".
Motor Shunt DCPenguatan Seniri, Sam!ungan Dasar
A
AA
P1
P"
P#
Nm
$
%1
&1min
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 111/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 112/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
start (tahanan tinggi) dan pindahkan Q8 ke posisi
I& ;idupkan sebentar dengan Q&
I start pd # . &&&&&&&&&&&&&&&& A
<& Aturlah alat pengendali R ke G/ ( 7 Ghm )&
;idupkan sebentar dgn Q&
I start 8 pd # . &&&&&&&&&&&&&&&&& A
>& ;ubungkan rem arus @ Fddy H dgn motor
sebagai pengganti alat pengendali rotor& Aturlah
pengendali R ke start (tahanan tinggi)& ;idupkan
motor dgn Q' kemudian start perlahan @ lahan
dgn alat pengendali R&
I7 pada # . &&&&&&&&&&&&&&&&&& A
I armatur # . &&&&&&&&&&&&&&&&&& A
I medan #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&& A
?& -ebanimotor dgn rem arus @ Fddy H sampai
men,apai putaran nominal&
I/ pada # . &&&&&&&&&&&&&&&&&& A
I armatur #8 . &&&&&&&&&&&&&&&&&& A
I medan #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&& A
M/ . &&&&&&&&&&&&&&&&& /m
// .&&&&&&&&&&&&&&&&&& rpm
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 112
"1
"2
"
-
PE
V1U1 1
1
F2 F1
P1
P2
2 4
1 !
2 4
1 !
2
F1..
F 11
V
(
R2R1
2 4
1
Q1Q2
R
F.4..!
F...3F.
P
/ - / PE∼ !0 67 0 / 220 Volt
110 Volt
1B1 2B2 E2 E1
(
M
∼
∼
Dia%ram Ra&%'aia& Da8a / Utama P*&%op*rasia& *&*rator"ati)a& 9 4.
Motor Shunt DC.
'Penguatan Seniri, Sam!ungan Dasar(
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 113/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 114/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 115/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
5) Rem arus Fddy H
<) *itting lampu (6 buah) (;)
>) Alat pengendali Rotor
?) Multi @ meter (# 0#80 #6)
J) #anel tombol tekan (S70S)
) 9embatan pengukuran satu tombol
Uraa" 'u"&s Mata Pe$a2ara" ( Latha" / a" 3).
#ada generator dengan penguatan sendiri' gulungan penguat medan dihubungkan paralel
dengan armatur& =egangan penguatan dan arus penguatan di,atu oleh generator sendiri&
=etapi penguatan sendiri dapat terjadi hanya bila ada magnit remanen dalam medan
penguatan&
Apabila generator dengan penguatan sendiri gagal menimbulkan penguatan sendiri
penyebabnya adalah sebagai berikut :
♦ +ulungan penguatan salah sambung
♦ Arah putaran tidak benar
♦ +enerator terhubung singkat
♦ =idak ada magnit remanen lagi&
Apabila beban dihubungkan ke generator' tegangan output turun dibandingkan dengan
tegangan tanpa beban yang disebabkan oleh tahanan armatur& "arena ke,epatan tidak
berubah bila terjadi !luktuasi beban (sigerakkan oleh motor sinkron)' besarnya tegangan yang
dibangkitkan hanya bergantung pada intensitas medan magnit dengan begitu tergantung dari
arus penguatan&
Ra"&%aa" Da,a 9 Uta*a.
Apabila kontaktor "8 dihidupkan' motor sinkron tiga !asa terhubung dengan ,atu daya dan
mulai berputar& =egangan yang dibangkitkan oleh generator 2C dapat dipindahkan melalui
sakelar Q dan Q8 ke alat pemakaian F atau R6 dalam rangkaian& #engendali medan R8
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 115
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 116/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
dapat digunakan untukimengatur tegangan penguatan medan dan dengan demikian
untukmengatur arus untuk gulungan pembangkitan F0F8 (*0*8)&
Ra"&%aa" Pe"&e"a$.
=ombol tekan S digunakan untuk menghidupkan dan menjalankan motor sampai ke,epatan
nominal melalui kontaktor "' "8 dan "6& #engendali medan R harus diatur sedemikian rupa'
sehingga tegangan penguatan penuh diberikan ke motor M&
Selama prosedur start' kontaktor " menghubung singkat gulungan penguatan mesin sinkron
untuk men,egah terjadinya tegangan induksi yang berbahaya dan untuk membantu start
se,ara sinkron&
Tu&as.
Motor Shunt 2C harus dioperasikan sebagai generator 2C& Motor sinkron M tiga !asa akan
digunakan sebagai penggerak& Motor sinkron ,ekam dikendalikan oleh rangkaian start
otomatis&
Lampu in,andes,ent harus disambungkan ke output generator 2C yang ber!ungsi sebagai alat
pemakaian&
Proseur Ker2a.
& ;ubungkan motor shunt 2C motor sinkron tiga !asa menjadi satu pada rangka dasar rem
arus @ Fddy H&
8& Letakan semua komponen dan alat @ alat yang diperlukan ditempat kerja dengan rapih&
6& -uatlah rangkaian sesuai dengan gambar rangkaian yang ditentukan&
5& Setel pelepasan arus lebih&
<& Lakukan pengoperasian& ;ilangkan pernyataan @ pernyataan yang tidak dapat diterapkan
dalam kolom obser%asi&
>& Lakukan pengoperasian dan pengukuran seperti yang ditentukan& Masukan hasil
pengukuran dalam kolom obser%asi&
Latha" Pe"&o;erasa" a" Pe"&u%ura".
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 116
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 117/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 118/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 119/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Ko*;o"e" ,a"& &u"a%a" Latha" 1 .
& Mesin Shunt 2C (M)
8& #anel sekering 0 MC- (* 0 *8 >A)
6& #anel sekering 0 MC- ( *6 0 *5 5A )
5& Sakelar G/ 0 G** (Q 0 Q8 8 @ kutub)
<& Alat pengendali (R . >J Ghm)
>& =ahanan %ariabel (R8 . 8677 Ghm)
?& Rem arus @ Fddy H
J& $nit #engendali
& Multimeter (# 0 #8)
7& 9embatan pengukuran tombol tuinggal
Uraa" u"&s Mata Pe$a2ara" /. ($atha" 1 ).
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 119
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 120/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Motor shunt 2C dengan penguatan luar menunjukkan karakteristik pengoperasian yang mirip
dengan motor shunt 2C dengan penguatan sendiri !luktuasi beban hanya menyebabkan
%ariasi ke,epatan sedikit&
2alam hal motor shunt 2C dengan penguatan luar' kumparan medan dan kumparan armatur
mendapat ,atu dari ,atu daya yang terpisah& #ada tegangan nominal' penguatan nominal dan
beban nominal' motor berputar pada ke,epatan nominal& $ntuk start dan untukmengurangi
ke,epatan' tegangan armatur dikendalikan oleh alat pengendali atau rangkaian penyearah&
Apabila digunakan pengendali medan' ke,epatan dapat dinaikan dengan ,ara melemahakan
medan& #engendalimedan harus dapat men,egah terjadinya Tpemutusan rangkaian medan&
2alam keadaan tanpa beban' motor dengan penguatan luar akan berputar lebih' apabila
rangkaian penguatan terputus atau apabila medan diperlemah terlalu banyak&
"e,epatan maksimum yang diperkenankan ditentukan oleh pabrikannya& Apabila tidak
terdapat spesi!ikasi seperti itu' ditentukan menurut E2F 7<67 bagian :
Ke!e;ata" *a%s*u* ,a"& Q"%a" 7 "N ? 10
Arah putaran motor tergantung dari arah aliran arus dalam rangkaian armatur dan penguatan
medan&
Apabila terminal armatur dan medan disambungkan dalam urutan numerik L dan L 4 '
diperoleh putaran searah jarum jam& Apabila polaritas armatur atau medan dibalik' diperoleh
putaran yang berlaanan dengan jarum jam&
Motor 2C dengan penguatan luar digunakan dalam hal @ hal dimana diperlukan pengendalian
ke,epatan pada rentang yang lebar&
Tu&as.
Mesin shunt 2C M harus disambungkan dengan dua ,atu daya 2C 887 Eolt sebagai motor
2C dengan penguatan luar melalui G/ 0 G**' alat pengendali dan pengendali medan& Motor
harus dibebani dengan rem arus @ Fddy H dan melakukan pengukuran&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 120
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 121/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 122/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
I"stru%s O#seras
& +unakan jembatan ukur tombol tunggal untuk
mengukur tahanan dalam rangkaian armatur dan
penguatan motor&
R armatur . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Ghm
R medan . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Ghm
8& +unakan hasil pengukuran tahanan untuk
menghitung arus start (tanpa alat pengendali)
untuk ,atu 887 Eolt&
I start pd # . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
6& Aturlah pengendali medan R8 agar dapat
mengalir arus penguatan nominal&
5& +abungkan motor dgn alat pengendali rotor
(armatur sekarang dikun,i)& Aturlah alat
pengendali R ke start (tahanan tinggi)& Sekarang
hidupkan sakelar Q dan Q8 sebentar&
I start pd # . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
<& Aturlah pengendali R ke G/ (7 Ghm)& Sekarang
hidupkan sakelar Q dan Q8 sebentar&
I start 8 pd # . &&&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
6. +abungkan rem arus @ Fddy H dengan motor
sebagai pengganti pengendali rotor& Aturlah
pengendali R ke start (tahanan tinggi)& ;idupkan
motor dengan Q dan Q8' kemudian jalankan
perlahan @ lahan dengan pengendali R
I7 pd # . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
I armatur pd # . &&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
I medan pd #8 . &&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
?& -ebani motor dengan Rem arus @ Fddy H
sampai men,apai ke,epatan nominal&
I / pada # . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
I medan #ada #8 . &&&&&&&&&&&&&& Amp
J& 2alam keadaan tanpa beban' gunakan
pengendali medan R8 untukmengatur arus
penguatan sampai 77 mA&
Mn . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&& /m
// . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& rpm
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 122
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 123/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 123
F12
Q2
QQ1
E1
F F5
F10 F11F F3
F4 F!
F1>
2
1
R2R1
/-/PE∼
!0 67 < 220 / 0 Volt
" #
" $ PE
220 Volt 220 Volt
110 Volt " #
" $
L1L2
L3
N
PE
P1P2 (
(
U V
M
∼
2 4
2 4
1 !
1 !
F2 F1
E2 E1
F2 F11B1 2B2 PE
Mesin Shunt DCDengan Penguatan Luar,
Sam!ungan Dasar
Diagram )angkaian Da*a + Utama Pengoperasian$enerator
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 124/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 124
R 21
1
2
2
1
R
+1
+0
F.1
F.12
5!
5
1 / - ∼ !0 67 : 220 Volt
-
L1
Dia%ram Ra&%'aia& 'o&trol / P*&%*&;ali P*&%op*rasia& *&*ratorlati)a& 9 4
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 125/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 125Dia%ram Ra&%'aia& Utama / Da8a P*&%op*rasia& *&*rator"ati)a& 4.
P
M1 1
R1
R2
R
2
Q2
Q1Q
F.14
2
F. F. 5
F.12 F.1
1
F.1..
F. , 3
F. 4 F. !
U1 V1 1
M
∼
((
P2
P1
1B1 2B2?E2@
F2
?E1@
F1
VF. 10, 11
# + N + P ∼ 50 - ""0 + #/0
110 V DC
220 V DC
"1
"2
"
-
PE
"#
"
"#
""#
"
F2 F1
Mesin Shunt DCDengan Penguatan Luar,
Sam!ungan Dasar
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 126/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Ko*;o"e" ,a"& &u"a%a" u"tu% $atha" / 3.
& Mesin Shunt 2C (+)
8& Mesin sinkron tiga !asa (M)
6& #anel sekering 0 MC- (* @ *6 0 *> @ * . > Amp)
5& #anel sekering 0 MC- (*5 0 *< 0 *7 0 * . 5 Amp)
<& Sekering 0 MC-
>& Rem arus @ Fddy H
?& "ontaktor (" 0 "8 0 "6)
J& Rele aktu (R=)
& Rele arus lebih
7& panel tombol tekan (S7 0 S)
& Sakelar G/ 0 G** (Q 0 Q8 0 Q6)
8& =ahanan %ariabel (R . 687 Ghm)
6& =ahanan %ariabel (R8 . 8677 Ghm)
5& =ahanan %ariabel (R6 . 577 Ghm)
<& Multimeter (# 0 #8 0 #6)
>& "abel penghubung&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 126
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 127/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Uraa" 'u"&s Mata Pe$a2ara" /. ($atha" / 3).
2alam hal suatu generator dengan penguatan luar' gulungan penguatan tidak disambungkan
ke armatur& Arus penguatan diperoleh dari ,atu daya terpisah' misalnya penyearah jaringan&
Apabila generator dibebani' tegangan output jatuh dibandingkan dengan tegangan tanpa
beban yang disebabkan oleh tahanan armatur& Gleh karena ke,epatan tidak berubah' apabila
!luktuasi beban (penggerak dengan motor sinkron)' besarnya tegangan yang dibangkitkan
hanya tergantung dari intensitas nedan magnit dan oleh karena itu tergantung dari arus
penguatan&
Ra"&%aa" Da,a 9 Uta*a.
Apabila kontaktor "8 dihidupkan motor sinkron tiga !asa dihubungkan ke ,atu daya dan start&
=egangan yang dibangkitkan oleh generator 2C dapat diberikan melalui sakelar Q dan Q8 ke
alat @ alat pemakaian F atau R6&
Sakelar Q6 digunakan untuk menghidupkan tegangan penguatan generator& #engendali
medan R8 dapat digunakan untyuk mengatur tegangan dan juga mengatur arus untuk
kumparan * 0 *8 (F0F8)&
Ra"&%aa" Pe"&e"a$ 9 Ko"tro$.
=ombol tekan S digunakan untuk menghidupkan dan menjalankan motor melalui kontaktor
"' "8 dan "6& #engendalian medan R harus diatur sedemikian rupa' sehingga tegangan
penguatan penuh diberikan ke motor M penuh&
#ada aktu start' kontaktor " menghubungkan singkat kumparan penguat mesin sinkron
untuk men,egah terjadinya tegangan induksi yang berbahay dan untuk membantu starting
se,ara sinkron&
Tu&as.
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 127
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 128/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Mesin shunt 2C + harus dioperasikan sebagai generator 2C& dengan penguatan luar& Motor
sinkron tiga !asa M akan digunakan sebagai penggerak& Motor sinkronakan dikendalikan oleh
rangkaian start otomatis& Lampu in,andes,ent harus disambungkan ke output 2C generator
sebagai alat pemakai
+enerator 2C harus dibebani dengan tahanan R6 dan harus dilakukan pengukuran& (latihan 5)
Proseur Ker2a.
) +abungkan mesin shunt 2C dan mesin sinkron tiga !asa menjadi satu pada rangka dasar
Rem arus Fddy H&
8) Letakan semua komponen dan alat @ alat kerja yang diperlukan ditempatkan pada
tempat kerja dengan rapih&
6) -uatlah rangkaian sesuai dengan diagram rangkaian yang dtentukan&
5) Aturlah pelepasan arus lebih 0 o%er load
<) Lakukan latihan pengoperasiann dan pengukuran seperti yang diuraikan& Cantumkan
hasil pengukuran dalam tabel&
Pe"!e&aha" %e!e$a%aa".
& Selama pembuatan rangkaian' peraturan untuk pengamanan terhadap arus salah rangka
yang berbahaya yang ter,antum dalam keselamatan kerja harus diperhatikan&
8& Rangkaian hanya boleh dioperasikan bila dihadiri instruktur&
6& Sebelum melakukan modi!ikasi' rangkaian harus dalam keadaan tanpa tegangan&
Latha" /. Pe"&o;erasa".
I"stru%s O#seas
& Aturlah pengendali medan R sebagai
tegangan penguatan penuh& Aturlah pengendali
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 128
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 129/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 130/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
hidupkan sakelar Q&I penguat #8 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
5& ;ubungkan tegangan penguatan dari
generator 2C + dengan sakelar Q6&
$ pd #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
<& +unakan kendali medan R8 untuk mengatur
arus penguatan sampai <7 mA&
$ pd #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
>& +unakan pengendali medan R8 untuk
mengatur arus penguatan 77 mA&
$ pd #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
?& +unakan pengendali medan R8 untuk
mengatur arus penguatan <7 mA&
$ pd #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
J& +unakan pengendali medan R8 untuk
mengatur arus penguatan 877 mA&
$ pd #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
& Aturlah tahanan beban R6 sampai nilai
tahanan terbesar dan kemudian hubungkan ke
sistem ,atu 2C dengan sakelar Q8& Aturlah
tahanan beban R6 sedemikian rupa' sehingga
arus nominal men,apai I/ . '8 A pada
tegangan nominal $/ . <7 E&
7& -iarkan setting pengendali medan R8 tetap
sampai latihan selesai& Aturlah tahanan beban R6
sedemikian rupa' sampai beban generator A&
& Aturlah tahanan beban R6 sedemikian rupa'
sampai beban generator 7'J A&
8& Aturlah tahanan R6' sampai generator 7'> A&
6& Atur tahanan R6' sampai beban generator 7'5 A&
I e,it pd #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
$ pd #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
$ pd #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
$ pd #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
$ pd #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
4.1.3 Motor Ko*;o" DC.
Sa*#u"&a" asar
"on!igurasi sambungan @ sambungan motor dan generator' mengoperasian motor "ompon
2C dan melakukan pengukuran @ pengukuran&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 130
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 131/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 131
M1
11 "" 0" 01 " 1 P
" #
" $
PE
R1
R2
Q2
Q1
F1 F2
2 / PE < 220 V DC
1
2 4
P P
II 0 I
Dia%ram Ra&%'aia& P*&%op*rasia& Motor"ati)a& 1.
Mesin 2ompon DC. 'Sam!ungan Dasar(
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 132/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 133/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Ko*;o"e" ,a"& &u"a%a" $atha" 1 .
& Mesin "ompon 2C (M)
8& #anel sekering 0 MC- ( * 0 *8 . > Amp )
6& Sakelar tukar ganda (Q8)
5& Sakelar G/ 0 G** ( Q' 8 kutub)
<& #engendali (R . >J Ghm)
>& =ahanan %ariabel (R8 . 8677 Ghm)
?& Rem arus @ Fddy H
J& $nit pengendalian
& #engendali rotor
7& Multimeter (# 0 #8 0 #6)
& 9embatan ukur tombol tunggal
8& "abel penghubung&
Uraa" 'u"&s Mata Pe$a2ara" 3. ($atha" 1 ).
"arakter kerja motor kompon 2C terletak antara karakteristik motor seri dan motor shunt&
#erubahan ke,epatan dalam keadaan dibebani tergantung dari rasio gulungan seri dan
gulungan shunt&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 133
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 134/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
#ada motor kompon' gulungan shunt dihubungkan dengan ,atu daya paralel dengan
rangkaian seri yang terdiri dari gulungan armatur dan gulungan seri& #ada tegangan nominal'
penguatan nominal dan beban nominal' motor berputar pada ke,epatan nominal&
$ntuk start dan untuk mengurangi ke,epatan' tegangan armatur dikendalikan oleh alat
pengendali& Apabila digunakan pengendali medan' ke,epatan dapat dinaikan dengan
melemahkan medan& =etapi pengendalian medan harus diran,ang sedemikian rupa' sehingga
medan tidak dapat diputuskan&
2alam keadaan tanpa beban' motor kompon akan berputar berlebihan' apabila penguatan
kumparan shunt diputuskan atau apabila medan diperlemah terlalu banyak&
"e,epatan maksimum yang diperbolehkan ditentukan oleh pabrik pembuatnya& Apabila
spesi!ikasinya tidak ada' menurut E2F 7<67 bagian berlaku ketentuan sebagai berikut :
9eepatan maksimum yang diperbolehkan A nN B #"1.
Arah putaran motor kompon tergantung dari arah arus dalam rangkaian armatur penguatan&
Apabila terminal untuk medan armatur dan penguatan dihubungkan dengan L dan L @ dalam
urutan numerik' diperoleh putaran searah jarum jam& Apabila polaritas rangkaian armatur atau
medan penguatan (gulungan seri dan shunt) dibalik' diperoleh putaran berlaanan dengan
jarum jam&
Motor kompon 2C digunakan dalam hal @ hal dimana diperlukan pengendalian ke,epatan
dengan rentang yang lebar dan apabila diperlukan torsi start yang tinggi&
Tu&as.
Mesin kompon 2C M harus disambungkan dengan ,atu 887 Eolt sebagai motor kompon
melalui sakelar tukar' pengendali dan pengendalimedan& Motor dibebani dengan rem arus @
Fddy dan harus dilakukan pengukuran @ pengukuran&
Proseur Ker2a.
& +abungkan mesin kompon 2C dengan rem arus @ Fddy atau pengendali rotor& 2etil
penyambungan dan pengoperasian rem arus @ Fddy dan unit pengendali lihat instruksi
pengoperasian&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 134
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 135/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
8& Letakan semua komponen dan alat @alat yang diperlukan ditempat kerja dengan rapih&
6& -uatlah rangkaian sesuai dengan diagram rangkaian yang ditentukan&
5& Lakukan latihan pengoperasian dan pengukuran seperti yang diuraikan& Masukan nilai @
nilai pengukuran dalam kolom obser%asi&
Pe"t"& Indikator torsi dan ke,epatan dipasang pada unit pengendali untuk rem arus @ Fddy&
La"&%ah G $a"&%ah u"tu% *e"!e&ah %e!e$a%aa".
& Selama pembuatan rangkaian harus memperhatikan peraturan @peraturan proteksi
terhadap arus salah rangka yang berbahaya terhadap keselamatan kerja dan peralatan&
8& Rangkaian hanya boleh diopeerasikan bila dihadiri instruktur
6& Rangkaian harus dalam keadaan tanpa tegangan sebelum melakukan modi!ikasi&
Latha" 1. Pe"&o;erasa"&
I"stru%s O#seras
& Aturlah R ke start (tahanan tinggi)'
pengendalimedan R8 sampai tegangan
penguatan penuh dan sakelar tukar Q8 ke posisi
I& ;idupkan dgn sakelar Q perlahan @ lahan dgn
pengendali R&
Motor berputar @ searah jarum jam
0 berlaanan arah jarum jam&
8& Matikan sakelar Q& Aturlah pengendali R ke
start (tahanan tinggi) dan sakelar tukar Q8 ke
posisi II& "emudian hidupkan dgn sakelar Q dan
jalankan motor perlahan @ lahan dengan
pengendali R&
Motor berputar @ searah jarum jam
0 berlaanan arah jarum jam&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 135
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 136/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
6& +unakan pengendali medan R8 untuk mengubah
medan kumparan shunt&
"e,epatan motor @ bertambah 0
berkuarang&
Latha" . Pe"&o;erasa" a" Pe"&u%ura".
I"stru%s O#seras
& +unakan jembatanukur tombol tunggal
untukmengukur tahanan dalam rangkaian
armatur dan penguatan motor&
R armatur . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Ghm
R 7 0 78 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Ghm
R F 0 F8 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Ghm
8& +unakan nilai hasil pengukuran tahanan untukmenghitung arus start (tanpa pengendali) dalam
sistem 887 Eolt&
I satart . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
6& Aturlah pengendali medan R8 sedemikian rupa'
sehingga mengalir arus penguatan&
5& +abungkan motor dgn pengendali rotor&
(sekarang armatur dikun,i)& Aturlah pengendali
R ke posisi start (tahanan tinggi) dan sakelar Q8
ke posisi I& Sekarang hidupkan sakelar Qsebentar&
I start pada # . &&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
<& Aturlah pengendali R sampai G/ (7 ohm)&
Sekarang hidupkan sakelar Q sebentar&
I start 8 pada # . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&
Amp
>& +abungkan rem arus @ eddy H dgn motor
sebagai pengganti pengendali rotor& Aturlah
pengendali R ke start (tahanan tinggi)& ;idupkan
motor dgn sakelar Q dan kemudian jalankan
motor perlahan @ lahan dgn menggunakan
pengendali R&
I7 pada # . &&&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
I armatur pd #8 . &&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
I e,it pd #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
?& -ebani motor dgn rem arus @ eddy sampai
di,apai ke,epatan nominal&
I pd # .&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
I armatur #d #8 . &&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
I e,it pada #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
M . &&&&&&&&&&&&&&&&& /m
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 136
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 137/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
/ . &&&&&&&&&&&&&&&& rpm
J& 2alam keadaan tanpa beban' gunakan
pengendali medan R8 untuk mengatur arus
penguatan sampai <7 mA&
#engukuran dapat juga dilakukan dengan sakelar
Q8 pada posisi II&
I pd # .&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
I armatur #d #8 . &&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
/ . &&&&&&&&&&&&&&&& rpm
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 137
3"
31
1
4/4
46 45 4748
41...#2#
2")1
)"
411
21
U 9
M1
∼1
11 0" "" 01 "1
( (
4"41
3/N/PE ∼ 50 ! " 220/380 #
110 #$%
L&
L-
PE
"#
"
L1L2L3
N
PE
Diagram )angkaian Da*a +Utama Pengoperasian$enerator
Mesin 2ompon DC
Sam!ungan Dasar
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 138/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 138
Mesin 2ompon DCSam!ungan Dasar
Q2
Q1R
F F5
2R1
R2
F F3F4 F!
F1..
F11
P1P2
P
U V
2 4
2 4
1 !
1 !
1B1 02 2B2 01 E2 E
(
M
∼
1F2 F1
V
110 # $%
3 / N / PE ∼ 50 ! " 220 / 380 #o't
L&
L -
"1
"2
"
-
PE
" #
" $
PE
Diagram rangkaian Da*a + Utama PengoperasianDa*a
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 139/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 139
(1
R
1 2
1 2 R
1
2+1
+0
F 11
F 10
1 / - ∼ !0 67 220 Volt"1
5!
5
(1 (1 (1
(2 (2 (2 (2
-
Diagram )angkaian 2ontro: +Pengena:i Pengoperasian $enerator
Dan Da*aLatihan # ; 6.
Mesin 2ompon DC.' Sam!ungan Dasar(
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 140/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 141/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
#ada generator kompon 2C' kumparan penguatan dihubungkan sebagian se,ara seri
(gulungan seri 7 0 78) dan sebagian lagi se,ara parallel (gulungan shunt)& =egangan
penguatan dengan demikian arus penguatan di,atu oleh generator itu sendiri&
Gleh karena ke,epatan tidak berubah oleh !luktuasi beban (penggerak dengan motor sinkron)'
tingkat tegangan yang dibangkitkan tergantung dari intensitas medan magnit' dengan demikian
tergantung dari arus penguatan&
Apabila beban dihubungkan dengan generator' output tegangan turun dibandingkan dengan
tegangan tanpabeban (penurunran tegangan pada gulungan armatur dan seri)&
"arakteristik tegangan generator kompon tergantung dari ukuran gulungan seri dan shunt&
Apabila gulungan seri mempunyai ukuran sedemikian rupa' sehingga output tegangan pada
ke,epatan yang konstan tidak tergantung dari beban' maka generator yang o%er4,ompounded'
gulungan seri mengakibatkan kenaikan tegangan' bila diberi beban& #ada generator under4
,mpounded' tegangan akan jatuh' bila diberi beban' tetapi turunya tegangan lebih ke,il
dibandingkan dengan generator shunt&
Ra"&%aa" Da,a&
Apabila kontaktor "8 dan "6 dihidupkan' motor sinkron tiga !asa dihubungkan dengan ,atu
daya mulai start& =egangan yang dihasilkan oleh generator 2C dapat dipindahkan melalui
sakelar Q dan Q8 ke alat @ alat pemakaian F atau R6 dalam rangkaian& #engendali medan
R8 dapat digunakan untuk mengatur tegangan penguatandan dengan demikian mengatur arus
gulungan shunt F0F8 (*0*8)&
Ra"&%aa" ;e"&e"a$a" 9 %o"tro$.
=ombol tekan S digunakan untuk menghidupkan dan menjalankan motor sampai putaranpenuh melalui kontaktor " 0 "8 dan "6&
#engendali medan R harus diatur sedemikian rupa' sehingga tegangan penguatan penuh
diberikan ke motor M&
Selama prosedur stara kontaktor " menghubung singkat gulungan penguatan mesin sinkron'
untuk men,egah terjadinya tegangan induksi yang berbahaya dan membantu start se,ara
asinkron&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 141
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 142/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Tu&as.
Mesin kompon 2C + harus dioperasikan sebagai generator kompon&
Motor sinkron tiga !asa M digunakan sebagai pengerak& Motor sinkron akan dikendalikan oleh
rangkaian start otomatis& Sebuah lampu in,andes,ent harus disambungkan dengan output 2C
dari generator sebagai beban& 2an untuk latihan 5 genertaor 2C harus dibebani dengan
tahanan R6 dan dilakukan pengukuran @ pengukuran&
Proseur Ker2a.
& +abungkan mesin kompon 2C dan mesin sinkron tiga !asa pada rangka dasar rem arus
@ Fddy H&
8& Letakan semua komponen dan alat @ alat yang diperlukan ditempat kerja dengan rapih&
6& -uatlah rangkaian sesuai dengan diagram yang ditentukan
5& Set pele pelepasan arus lebih atau o%er load&
<& Lakukan latihan 6& pengoperasian seperti yang diuraikan& ;ilangkan pernyataan @
pernyataan yang tidak dapat diterapkan dalam kolomobser%asi&
>& Lakukan latihan 5& pengoperasian dan pengukuran yang diurakan& Masukan nilai @ nilai
pengukuran dalam kolom obser%asi&
Latha" /. Pe"&o;erasa".
I"stru%s O#seras
& Aturlah pengendali medan R sampai teganganpenguatan penuh& Aturlah pengendali medan
R8 sampai nol (medan penguatan F0F8
sekarang hubung singkat)&
8& ;idupkan motor sinkron M' dengan
menggunakan tombol tekan S&
"ontaktor " @ bekerja 0 tidak
bekerja&
"ontaktor "8 @ bekerja 0 tidak
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 142
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 143/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
bekerja&
Setelah kira @ kira 6 detik :
"ontaktor " @ lepas 0 tdk lepas&
"ontaktor "8 @ lepas 0 tdk lepas
Motor penggerak berputar @
searah jarum jam 0 berlaanan
arah jarum jam&
6& +unakan sakelar Q dan Q8 untuk
menghubungkan generator + dan alat @ alat
pemakaian F dengan sistem jaringan 2C&
Lampu F @ menyala 0 tidak
menyala
5& +erakkan lengan kontak pengendali medan R8perlahan @ lahan kearah G/&
Lampu F @ mulai 0 tidak mulaimenyala dan makin terang 0 tidak
makin terang&
Latha" 3. Pe"&o;erasa" a" Pe"&u%ura".
I"stru%s O#seras
& Aturlah pengendali medan R sampai
tegangan penguatan penuh& Aturlah
pengendalimedan R8 sampai nol (medan
penguatan F0F8 dihubung singkat)&
8& #eriksa setting rele arus lebih *& I/ . &&&&&&&&&&&&&& Amp
6& ;idupkan motor sinkron M' dgn
menggunakan tombol tekan S& Setelah motor
berputar penuh' hidupkan sakelar Q&
$generator pada #6 . &&&&&&&&&&&&&& Eolt
I generator pada #6 . &&&&&&&&&&&&&& Amp
I e,it pada #6 . &&&&&&&&&&&&&& Amp
5& +unakan pengendali medan R8
untukmengatur arus penguatan gulungan
sampai 7 mA&$ pada #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
<& +unakan pengendali medan R8
untukmengatur arus penguatan gulungan
sampai 87 mA&$ pada #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 143
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 144/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
>& +unakan pengendali medan R8
untukmengatur arus penguatan gulungan
sampai 57 mA&$ pada #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
?& +unakan pengendali medan R8
untukmengatur arus penguatan gulungan
sampai >7 mA&$ pada #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
J& +unakan pengendali medan R8
untukmengatur arus penguatan gulungan
sampai 77 mA&
& Aturlah pengendali medan R8 sampai nol
(medan penguatan F0F8 dihubung singkat)&
Aturlah tahanan beban R6 sampai nilai
maksimum dan kemudian sambung ke jaringan
2C dengan menggunakan sakelar Q8&
$ pada #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
$ pada #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
I generator # . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
7& Aturlah tahanan beban R6' sehingga beban
generator 677 mA&
$ pada #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
& Aturlah tahanan beban R6' sehingga
generator >77 mA&
$ pada #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
8& Aturlah tahanan beban R6' sehingga
generator 77 mA&
$ pada #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
6& Aturlah tahanan beban R6' sehingga
generator 77 mA&
$ pada #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
5& Aturlah tahanan R6 sampai nilai maksimum'
kemudian aturlah pengendali medan R8&
Sehingga tegangan generator <7 Eolt&
I gen #d # . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
I e,it pd #8 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Amp
$ pada #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
<& Setting pengendali medan R8 harus tetap
untuk latihan selanjutnya sampai selesai&
Aturlah tahanan R6' sehingga beban generator
7' Amp&
$ pada #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
>& Aturlah tahanan beban R6' sehingga beban
generator 7'J Amp&
$ pada #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
?& Aturlah tahanan beban R6' sehingga beban $ pada #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 144
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 145/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
generator 7'> Amp&
J& Aturlah tahanan beban R6' sehingga beban
generator 7'> Amp&
$ pada #6 . &&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& Eolt
4.. MOTOR ARUS +OLAK G +ALIK (AC)
4..1 Motor I"u%s Rotor Sa"&%ar / asa.
Sa*#u"&a" Dasar.
-entuksambungan dasar' menjalankan motor induksi rotor sangkar 6 !asa dan melakukan
pengukuran @ pengukuran &
Pra%te%
♦ Menjalankan motor dengan ,ir,uit breaker &
♦ Menjalankan motor dengan kontaktor&
♦ Mengubah arah putaran dengan Sakelar pembalik&
♦ Mengubah arah putaran dengan kontaktor
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 145
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 146/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 146
M
≈
"1
"2
"
-
PE
/ - / PE ≈ !0 67 : 220 / 0 Volt
F=s* / MCB
Q1
M*&Aala&'a& Motor ;*&%a& Cir=it $ Br*a'*r P*&%ama& Motor
61. ? -(
62. ? FF(
"ati)a& . 1
U1 V1 1
2 4
2 4
1 !
1 !
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 147/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Uraa" Ker2a 'u"&s Latha". 1
Apabila Cir,uit -reaker #roteksi motor dijalankan' semua kumparan motor pada rangkaiandihubungkan dengan jaringan 6 !asa& Arus beban yang mengalir melallui elemen sekring'
kontak @ kontak ,ir,uit breaker #roteksi motor' pemutus arus lebih dan hubungan singkat
seketika&
Apabila motor mendapatkan beban lebih' arus bertambah sampai nilai lebih dari arus nominal&
Apabila pemutus arus lebih telah disetel dengan benar sesuai dengan arus nominal motor'
,ir,uit breaker proteksi motor akan terbuka dan memutuskan ketiga !asa motor dari jaringan&
#emutus hubung singkat seketika bekerja bila terjadi hubung singkat antara !asa atau antara
!asa dengan kerangka& ;al ini dapat terjadi pada kaat @ kaat daya motor di dalam motor'
pada papan terminal motor dan pada kumparan motor itu sendiri&
Ko*;o"e" a"& D&u"a%a" Paa Pe$atha" 1.
& Motor =iga *asa . -uah
8& #anel Sekring 0 #anel MC- . Set
6& Sekering 0 MC- . Set
5& Cir,uit -reaker #engaman Motor . Set
<& #anel Lampu Indikator . Set
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 147
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 148/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 149/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Ko*;o"e" ,a"& D&u"a%a" u"tu% Pe$atha" .
& Motor =iga *asa . Set
8& #anel Sekering . Set
6& Cir,uit -reaker Motor . Set
5& #anel Lampu Indikator . Set
<& Rem Arus Fddy . Set
>& Sekering . 5 buah
?& Alat pengendali . Set
J& Multi @ meter . 5 Set
& *rekuensi meter . buah
7& Meter *aktor 2aya . buah
& Indikator "e,epatan . buah (mekanik)
8& ;antaran #enyambung . Se,ukupnya
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 149
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 150/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 150
2 4
/ - / PE ≈ !0 67 < 220 / 0 Volt
"1
"2
"
-PE
"
F=s* / MCB
M
≈
Ra&%'aia& Utama P*&%op*rasia& D*&%a& o&ta'tor"ati)a&.
Y1
1
-m
1
mi&
U1 V1 1
2 4
1 !
1 !
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 151/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 151Ra&%'aia& o&trol P*&%op*rasia& ;*&%a& o&ta'tor"ati)a& .
1 / - ≈ !0 67 < 220 Volt
r. ( : Ra&%'aia&
P*&%*&;ali P*&%op*rasia&
Motor D*&%a& o&ta'tor
.
F=s*
"
FF
-
1
1
1 / - ≈ !0 67 < 220 Volt
r. B : Ra&%'aia&
P*&%*&;ali P*&%op*rasia&
Motor D*&%a& o&ta'tor ;ari
;=a t*mpat
F=s*
"
FF. 2
FF. 1
1
1
-.2-.1
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 152/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Uraa" Ker2a 'u"&s Latha" /.
angkaian tama (
Apabila kontaktor " bekerja' semua kumparan !asa motor disambungkan kejaringan& Arus
mengalir dari jaringan melalui sekering @ sekering ' kontaktor " dan relai arus lebih (GL) ke
motor&
Relai Arus Lebih (GL) atau relai bimetal melindungi motor dari beban lebih (proteksi motor)'
Sedangkan sekering @ sekering melindungi atau mengamankan bila terjadi hubung singkat
antara !asa dengan !asa atau antara !asa dengan rangka&
angkaian Pengendali 3 9ontrol (
a5. Pengoperasian tombol tekan dari satu tempat operasi.
Apabila tombol tekan G/ dioperasikan' kontaktor menutup& Arus kendali mengalir dari L
melalui !use0sekering' GL' G** dan G/ ke kumparan kontaktor dan dari situ ke /etral (/)&
Suatu kontak tambahan' "ontak /G juga dihubungkan paralel dengan tombol G/' disebut
kontak menahan sendiri (sel! @ holding)&
Setelah tombol G/ lepas' arus mengalir melalui kontak menahan sendiri dan kontaktor
tetap tertutup (bekerja)& $ntuk membuka kontaktor =ombol G** harus dioperasikan&
Apabila tombol G/ dan =ombol G** dioperasikan serentak kontaktor tidak terpengaruh&
2alam hal ini terjadi beban lebih dalam rangkaian utama' "ontak /C o%er load (GL)
memutuskan rangkaian pengendali&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 152
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 153/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
"ontak bantu GL tidak perlu dari jenis penahan sendiri' karena dengan rangkaian ini' tidak
mungkin start sendiri setelah pelepasan kontaktor motor&
b5. Pengoperasian /ombol /ekan dari dua tempat operasi.
Apabila dikehendaki untuk mematikan atau mengoperasikan kontaktor dari salah satu
tempat operasi' tombol tekan G** yang bersangkutan harus dihubungkan sei dan tombol
tekan G/ dihubungkan paralel&
Apabila salah satu tombol tekan G/ dioperasikan' "ontaktor (") bekerja dan menahan
sendiri melalui kontak /G nya sendiri& Apabila salah satu tombol tekan G** dioperasikan'
kontaktor akan membuka& ;al ini berlaku apabila kedua tombol tekan G/ atau keduatombol tekan G** dioperasikan serentak&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 153
/ - / PE ≈ !0 67 < 220 / 0 Volt
"
F=s* / MCB
1 1
"1
"2
"
-
PE
Ra&%'aia& Utama M*&%=a) (ra) P=tara& D*&%a&o&ta'tor
M
≈
1 ! 1 !
2 4 2 4
2 4
1 !
U V
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 154/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 154
.1 .2
12
++
"
F=s*
1 / - ≈ !0 67 < 220 Volt
"1
-
amar. ( : Ra&%'aia& o&trol P*&%*&;alia& P*mali'a& P=tara& Motor D*&%a& +a'*lar ='arP*lati)a&. 4
53
5!
5/5
(1 (1
(2 (2
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 155/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 155
.1 .2
.2 .1
+. +.4
+.1
+.2
+.2 +.1
+.0
"
F=s*
.1 .2
-
1 / - ≈ !0 67 < 220 Volt
L1
amar. B : Ra&%'aia& o&trol P*&%*&;alia& ;*&%a& m*&%%=&a'a& tomol t*'a& ;a&p*mali'a& la&%s=&% p=tara& Motor. P*lati)a&. 4
5/5
53
5!
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 156/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 156
1 / - ≈ !0 67 < 220 Volt
"1
F=s* / MCB
"
+.0
+.2
+.1
+.1
+.2
.2 .1
.2.1 6.1
amar. C : Ra&%'aia& o&trol P*&%*&;alia&D*&%a& M*&%%=&a'a& omol *'a&FF P*mali'a& P=tara& Motor. P*lati)a& 4.
1 2
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 157/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 158/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 159/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 159
1 / - ≈ !0 67 < 220 Volt
"1
F=s* / MCB
..1 R .2
"
+0
+1
.1
.2.1
.2
.2
.
.1
R.
amar Dia%ram Ra&%'aia& o&trol P*&%*&;alia& +tart
Bi&ta&% +*%iti%a D*&%a& o&ta'tor +*ara (=to.
P*lati)a&. !
-
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 160/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Uraa" 'u"&s Pe$atha" 4.
Arus start motor induksi rotor sangkar 6 @ !asa men,apai 6 sampai ? kali arus nominal& #adamotor mengakibatkan beban mendadak pada jaringan 6 !asa yang tidak dikehendaki&
2engan alasan ini' metode start telah dikembangkan untuk motor induksi& Ada perbedaan
antara metoda start stator dan metoda start rotor&
Salah satu metode start stator adalah rangkaian start bintang @ segitiga dengan tegangan
jaringan yang sama dan alat pemakaian yang sama' arus ,atu dalam rangkaian bintang hanya
06 dari arus dalam rangkaian segitiga&
>alam rangkaian bintang" 7# 3 71 3 7@ dihubungkan ke 3 4 3 :. jung ) ujung gulungan
motor C 3 D 3 = dihubung singkat &
>alam rangkaian segitiga" 7# dihubungkan ke dan =" 71 dengan 4 dan C dan 7@
dihubungkan dengan : dan D. Seperti terlihat pada gambar. ' Papan terminal motor.
Motor tidak boleh dibebani lebih 06 dari beban nominal' selama distart dalam rangkaian
bintang&
Rangkaian bintang @ segitiga dapat berupa rangkaian start otomatis dengan kontaktor yang
dilengkapi dengan relai G/ 2elay&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 160
. U . . 9
. < . = . %
"1 "2 ""1
"1 "2 "
. U . . 9
. < . = . %
"1 "2 ""1
$!r. > Papan ?ermina:Motor )angkaian hu!ungan
intang
$!r. A > Papan ?ermina:Motor )angkaian UtamaPe:atihan 5.
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 161/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 162/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
"ontaktor " umumnya diketahui sebagai kontaktor ,atu' kontaktor "8 disebut sebagai
kontaktor -intang dan kontaktor "6 disebut kontaktor 2elta 0 Segitiga& #emilihan otomatis dari
rangkain bintang ke rangkaian 2elta 0 Segitiga dapat dikendalikan oleh rele aktu&
Ra"&%aa" Ko"tro$ 9 Pe"&e"a$ Pe$atha". 4
#emindahan dari rangkaian bintang ke rangkaian segitiga dikendalikan oleh rele aktu' yang
aktu kelambatannya disetel sesuai aktu start motor& =ombol tekan S mengoperasikan
kontaktor " dan "8 dan rele aktu (R=)& "ontaktor "8 bekerja dengan menahan sendiri&
"ontaktor " bekerja juga menahan sendiri dan mempersiapkan kontaktor "6 untuk bekerja&
Motor sekarang beroperasi berputar dalam hubungan bintang& Setelah aktu kelambatanhabis (R=)' kontaktor "8 lepas dan "6 bekerja& Motor sekarang berputar dalam rangkaian
delta 0 segitiga&
Ko*;o"e" a"& D&u"a%a" U"tu% Pe$atha" 4.
& Motor =iga *asa =egangan "erja 6J7 0 >>7 Eolt :
UV ;ubungan -intang : >>7 Eolt AC&
UV ;ubungan 2elta : 6J7 Eolt AC
8& #anel Sekering 0 MC- : Set
6& Sekering 0 MC- : 5 buah
5& Rele Arus Lebih (GL) : Set
<& "ontaktor : 6 Set
>& Rele aktu (R=) Gn 2elay : Set
?& #anel =ombo SG K S : Set
J& "aat #enghubung : Se,ukupnya
& Ampere @ Meter : 6 buah
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 162
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 163/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 163
Ra&%'aia& Utama. B
+tart Bi&ta&% +*%iti%a D*&%a& M*&%%=&a'a& o&ta'torF=s* / MCB
/ - / PE !0 67 < 0 / 220 Volt
"1
"2
"
N
PE
"
PE
..1 .2
M
/≈
P*lati)a&. !B
(
(
(P1
P2
P
1 !1 ! 1 !
1 !
2 4 2 4 2 4
2 4
U
V
Y
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 164/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 165/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
-entuk sambungan dasar' menjalankan motor induksi rotor sangkar 6 !asa dan melakukan
pengukuran @ pengukuran &
Pra%te%
♦ Menjalankan motor Start dengan alat pengendali &
♦ Menjalankan motor Start dengan kontaktor&
Motor I"u%s S$;r"& T&a 'asa (Sa*#u"&a" Start)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 165
" M
"1
"2
"
-
PE
4US + MC # φ
/ - / PE ≈ !0 67 < 0 / 220 Volt
1
1 !
1 !
2 4
2 4
U V
" / F!
R1
+2
M1
∼
PE
Dia%ram Ra&%'aia& Da8a / Utama +tart
;*&%a& alat P*&%*&;ali. P*lati)a& (.
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 166/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Motor I"u%s S$;r"& T&a 'asa (Sa*#u"&a" Start)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 166
Dia%ram Ra&%'a& o&trol
+tart ;*&%a& alat p*&%*&;ali.
P*lati)a&. (
.1
"
+
+.2
+.1
.1
6.1
-
1 / - ≈ !0 67 < 220 Volt
"1
F=s*
5/5
53
5!
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 167/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Ko*;o"e" ,a"& &u"a%a" u"tu% ;e$atha" 5.
& Motor Slipring 6 !asa . set
8& #anel Sekering 0 MC- 6 !asa . set
6& Sekering 0 MC- 5 Amp s0d 7 Amp . 5 buah
5& "ontaktor . buah
<& Rele Arus Lebih (GL) . set
>& Alat #engendali (R) . set
?& #anel =ombol =ekan S7 0 S . set
J& "aat #enghubung . Se,ukupnya
& Lampu Indikator (;) . set
Uraa" 'u"&s Pe$atha" 5.
Motor Induksin Slipring tiga !asa ,o,ok untukmetode start rotor& =ahanan start disambungkan
pada rangkaian rotor melalui slipring& Metode start ini membatasi arus start' tetapi tetap
menghasilkan torsi start yang besar& Motor ini ,o,ok untuk start dengan beban inersia yang
besar&
=ahanan rotor dapat digunakan untuk mengendalikan ke,epatan' tetapi metodenya sangat
tergantung pada beban&
Ra"&%aa" Uta*a 9 Da,a Pe$atha" 5.
+ulungan stator dihubungkan ke jaringan dengan mengoperasikan kontaktor "& Motor
kemudian mulai berputar& Motor berputar lebih ,epat dengan menghilangkan tahanan start
bertahap sampai rotor hubung singkat& Setelah prosedur start' motor berputar seperti motor
induksi rotor sangkar biasa& #roteksi hubung singkat dilakukan oleh se%er"& 9 MC+'
sedangkan proteksi beban lebih dilakukan oleh rele arus lebih (OL).
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 167
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 168/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Ra"&%aa" Ko"tro$ 9 Pe"&e"a$a" Pe$atha" 5.
=ombol tekan S digunakan untuk mengoperasikan kontaktor " untuk menjalankan motor&
"ontaktor " hanya boleh dioperasikan' bila alat pengendali (R) pada posisi dasar (tahanan
start tersambung)& "eadaan ini di,apai dengan sakelar batas (S8) dalam alat pengendali (R)&
"ontaktor " menahan sendiri& =ombol tekan S7 digunakan untuk melepaskan kontaktor "
dan dengan begitu motor berhenti berputar&
Motor I"u%s S$;r"& T&a 'asa (Sa*#u"&a" Start)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 168
Ra&%'aia& Utama / Ra&%'aia&
Da8a D*&%a& (lat P*&%*&;ali
P*lati)a& . B
+2
R1
"
"1
"2
"
-
PE
4US + MC # φ
/ - / PE ≈ !0 67 < 0 / 220 Volt
M.1
≈
.1
.2
(
( V
1 !
1 !1 !
2 4
2 4 2 4
U V
" M
Y1
1
mi&
-m
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 169/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Motor I"u%s S$;r"& T&a 'asa (Sa*#u"&a" Start)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 169Dia%ram Ra&%'a& o&trol +tart ;*&%a& alat p*&%*&;ali.P*lati)a&. B
-
1 / - ≈ !0 67 < 220 Volt
"1
6.1.1 .2
"
+
+.2
+.1
.1
F=s*
+.
.2
5/5
53
5!
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 170/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Motor I"u%s S$;r"& T&a 'asa (Sa*#u"&a" Start)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 170
Diagram )angkaian Utama +Da*a Start engan
2ontaktorPe:atihan. 8.
.1
.2
.
M1
≈
"1
"2
"
-
PE
/ - / PE ≈ !0 67 < 0 / 220 Volt
F=s* / MCB φ
"
R1
R2
1 !
1 !
2 4
2 4
U V
" M
1 2
4
!
!
4
1 2
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 171/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Motor I"u%s S$;r"& T&a 'asa (Sa*#u"&a" Start)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 171
Dia%ram Ra&%a'aia& o&trol / P*&%*&;ali ? ( @ :+tart ;*&%a& 'o&ta'tor
P*lati)a& 3.
.1 .2 . 1
1
+.
..
+.2
.2.2
1
.1
.
.2
+.1
+.0
"
F=s*
1 / - ≈ !0 67 < 220 Volt
"1
-
5/5
53
5!
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 172/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Motor I"u%s S$;r"& T&a 'asa (Sa*#u"&a" Start)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 172
Dia%ram Ra&%'aia& o&trol / P*&%*&;ali ?B@ : +tart
;*&%a& o&ta'tor
P*lati)a& 3B.
2
.1 . .2R.1 R.2
2R2
2
R1
1
2
+1
+0
"
F=s*
"1
1 / - ≈ !0 67 < 220 Volt
5
5!
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 173/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Uraa" 'u"&s Pe$atha" :.
Motor induksi slipring tiga !asa ,o,ok untuk metode start rotor& =ahanan start dihubungkan ke
rangakaian rotor melalui slipring& Metode start ini membatasai arus start' tetapi masih
menghasilkan torsi start yang bersar& Motor ,o,ok untuk start dengan beban inersia tinggi&
=ahanan start dapat digunakan untuk mengendalikan ke,epatan tetapi metode ini sangat
tergantung pada beban&
Ra"&%aa" Da,a 9 Uta*a Pe$atha" :
+ulungan stator motor dihubungkan ke jaringan dengan mengoperasikan kontaktor "' motor
mulai berputar& Motor berputar lebih ,epat dengan menghilangkan tahanan start langkah demi
langkah dengan kontaktor "8 dan kontaktor "6 sampai rotor terhubung singkat&
Setelah prosedur start' motor bekerja seperti motor induksi rotor sangkar& #roteksi terhadap
hubung singkat dilekukan oleh sekering 0 MC-' sedangkan proteksi beban lebih dilakukan oleh
rele arus lebih (GL)&
Ra"&%aa" Ko"tro$ 9 Pe"&e"a$ ;e$taha" : :
A) Start De"&a" To*#o$ Te%a"
Apabila tombol tekan S dioperasikan ' "ontaktor " bekerja dan menahan sendiri& Motor
mulai berputar& Apabila tombol tekan S8 dioperasikan' kontaktor "8 bekerja dan menahan
sendiri' jadi menghubung singkat tahanan R& "ontaktor pembantu "6 menyiapkan
kontaktor "6 untuk bekerja& Apabila tombol tekan S6 dioperasikan' kontaktor "6 bekerja
menahan sendiri& "ontaktor "8 lepas' jadi meniadakan tahanan R8' dengan perkataan lain
menghubung singkat rangakaian rotor& "ontaktor "8 dan "6 saling mengun,i sedemikian
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 173
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 174/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
rupa sehingga "6 dapat bekerja hanya apabila "8 sudah menghubungkan singkat langkah
start pertama& =ombol tekan S7 digunakan untuk mematikan rangkaian&
+) Start Oto*ats.
Apabila tombol tekan S dioperasikan' kontaktor " bekerja dan menahan sendiri& Motor
mulai berputar& Rele aktu R=8 distart oleh kontaktor @ /C dari "8 dan "6& Setelah aktu
kelambatan habis' kontaktor "8 bekerja dan menahan sendiri& =ahanan R dihubungkan
singkat& Rele aktu R= dioperasikan melalui kontak @ /G dari "8& Setelah aktu
kelambatan habis' kontaktor "6 bekerja dan
menahan sendiri& =ahanan R8 dihubungkan singkat& #rosedur start sudah lengkap&Rangkaian dapat dimatikan dengan tombol tekan S7& "ontaktor @ /C dari kontaktor "6
memutuskan tegangan pengendali "8' R=8 dan R=&
+ara"& ,a"& &u"a%a" u"tu% ;e$atha" :
& Motor Slipring =iga !asa . set
8& #anel Sekering 0 MC- =iga *asa . set
6& Sekering 0 MC- . 5 buah
5& "ontaktor . 6 set
<& Rele Arus Lebih (GL) . set
>& "ontaktor #emabantu 0 Rele . set
?& Rele aktu (R=) . 8 set
J& #anel =ombol =ekan S7 0 S . set
& #anel =ombol =ekan S8 0 S6 . set
7& =ahanan (> buah) R @ R> . 8 set
& "aat #enghubung . se,ukupnya&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 174
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 175/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 176/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Motor Satu 'asa (Sa*#u"&a" Dasar)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 176Diagram )angkaian Motor Satu @asa Dengan 2apasitor a:an.Pe:atihan. /
1
-m
1
mi&
Y1
U1
U2 21
C C
CB
PE
M1
1≈
1 / - / PE ≈ !0 67 < 220 Volt
"1
-PE
F=s*
Q1
B
U
1
2 4
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 177/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Motor Satu 'asa (Sa*#u"&a" Dasar)
Uraa" 'u"&s Pe$atha" .
Motor "apasitor adalah motor medan putar untuk hubungan ke jaringan arus bolak @ balik satu
!asa& Stator mempunyai gulungan utama # ) 1 ' dengan gulungan pembantu =# ) =1
yang berbeda fasa E$ o se,ara !isik terhadap gulungan utama&
2alam hal satu gulungan pembantu' kapasitor jalan C- disambung seri dengan gulungan
dalam hal gulungan pembantu yang dibagi' kapasitor disambungkan antara bagian @ bagian
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 177
Diagram )angakaian $aris?ungga: Motor Satu @asa Dengan
2apasitor
Pe:atihan /.
F=s*
Q1
CB
M
1≈
1 / - / PE ≈ !0 67 < 220
Volt
$1
Y1
-m
1
mi&
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 178/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
gulungan& "arakteristik pengoperasian motor ditentukan oleh kapasitansi kapasitor& Makin
tinggi kapasitansinya' makin besar torsi startnya&
#engalaman menunjukan baha kapasitor kerja %6 harus mempunyai daya buta # k4ar
untuk setiap k: daya motor & "apasitor kerja tetap tersambung dalam rangkaian selama
motor bekerja&
'rah putaran motor dapat dirubah atau dibalik dengan mengubah arah aliran arus
dalam gulungan bantu.
Motor kapasitor dipasang dalam alat @ alat seperti mesin ,u,i' mesin pengering' mesin
sentri!ugal' mesin dapur dan perkakas listrik&
Motor Satu 'asa (Sa*#u"&a" Dasar)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 178
Diagram )angkaian Da*a +Utama Motor Satu 4asaDengan 2apasitor Start
an 2apasitor a:an. Pe:atihan .
Y1
1
-m
&
CB
M1
1≈
n>
U1 U2 2 1 C C PE
C(B
U
.1
Q1
"1
-
PE
1
2 4
P P
1 / - / PE ∼ !0 67 < 220 Volt
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 179/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 180/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Uraa" 'u"&s Pe$atha" .
Motor "apasitor adalah motor medan putar untuk penyambungan pada jaringan AC Satu !asa&
Stator mempunyai +ulungan $tama (+$) $ @ $8 ' dengan +ulungan -antu (+-) 3 @ 38
yang se,ara !isik bergeser 7o terhadap +ulungan $tama (+$)&
2engan motor "apasitor ' pergeseran !asa antara arus kumparan diperoleh dengan dengan
menyambung kapasitor C- seri dengan gulungan bantu +-& 2alam hal satu gulungan bantu
+-' kapasitor kerja C- dihubungkan seri dengan gulungan dalam hal gulungan bantu yang
dibagi' kapasitor dihubungkan antara bagian gulungan&
"arakteristik kerja motor ditentukan oleh kapasitansi kapasitor& Makin besar kapasitansinya'
makin besar torsi startnya& #engalaman menunjukan baha kapasitor kerja C- harus
mempunyai daya buta 0 semu kEar untuk setiap " daya motor&
$ntukmeningkatkan torsi start' junmlah kapasitansi ditambah selama start dengan
menyambungkan kapasitor tambahan CA&
Nilai empiris %' A @ B %6
Setelah motor berputar sampai ke,epatan nominal' kapasitor start CA diputus (umumnya oleh
sakelar sentri!ugal) untuk men,egah motor dari panas yang berlebihan& Sedangkan kapasitor
kerja tetap dalam rangkaian selama motor berputar&
Arah putaran motor dapat dibalik dengan mengubah arah aliran arus dalam gulungan bantu
+-& Motor kapasitor dipasang pada alat @ alat seperti mesin ,u,i' pengering sentri!ugal' mesin
dapur dan perkakas listrik&
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 180
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 181/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 182/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Motor Satu 'asa (Sa*#u"&a" Dasar)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 182
Dia%ram Ra&%'aia& Motor
+at= Fasa D*&%a& =l=&%a&
+tart Ba&t=
P*lati)a& 10.
n H
M1
1≈
B
U
U1 U" <" <1 P
Q1
F=s*
"1
-
PE
1 / - /PE ∼ !0 67 : 220 Volt
1
2 4
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 183/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Motor Satu 'asa (Sa*#u"&a" Dasar)
Uraa" 'u"&s Pe$atha" 1@.
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 183
aris =&%%al Dia%ram Ra&%'aia&.
P*lati)a& 10.
M
1 ∼
F=s*
Q1
1 / - / PE ≈ !0 67 < 220 Volt
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 184/187
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 185/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Motor Satu 'asa (Sa*#u"&a" Dasar)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 185
Dia%ram Ra&%'aia& Da8a / UtamaMotor sat= asa ;*&%a& %=l=&%a&
+tart Ba&t=.
P*lati)a& 11.
B
U
.2.1
.
U1 U1 2 1 PE
n H
1 / - / PE ≈ !0 67 < 220 Volt
"1
-
PE
M1 ∼
1
2 4
1 1
2 4 2 4
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 186/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK
Motor Satu 'asa (Sa*#u"&a" Dasar)
Berbagi dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan 186
Dia%ram ra&%'aia&
P*&%*&;ali Motor +at=
asa ;*&%a& =l=&%a&
+tart Ba&t= .
P*lati)a&. 11.
M
1≈
F=s*
1,2,
aris =&%%al Dia%ram
Ra&%'aia& Utama / Da8a
.2 . .1
F=s*
+.0
+.1
+.
+.2
.2
+.4
.
.2
.
. .2
Dia%ram Ra&%'aia& o&trol / P*&%*&;ali
Bali' P=tara&
1 / - ∼ !0 67 : 220 Volt1 / - ∼ !0 67 : 220 Volt
3
3
5
7/21/2019 Har Motor Listrik
http://slidepdf.com/reader/full/har-motor-listrik 187/187
PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMELIHARAAN MOTOR LISTRIK