KAJIAN IDENTITAS PUSAT KOTA LAMA BENGKULU DENGAN REFERENSI ROSSI DAN TRANCIK
FITRIANTY WARDHANI3211 203 004
DOSEN PEMBIMBINGProf. Ir. Endang Titi Sunarti Darjosanjoto, M.Arch, PhDProf. Dr. Ir. Josef Prijotomo, M.Arch
TESIS
LATAR BELAKANG
Identitas yang membedakan satu kota dengankota yang lain tetapi sayangnya kota Bengkuludalam perkembangannya belum menampilkanidentitas kotanya
Kota Bengkulu banyak memiliki artefak kotayang dapat dijadikan identitas kota
The city as a man-made object. The differencebetween past and future front the point of viewtheory of knowledge, in large measure reflect thefact that the past is partly being experienced nowand this may be meaning to give permanences.They are a past that we are still experiencing (Rossi,1982:59)
sebuah space adalahbatasan/void dan sebuahspace akan menjadi placejika memiliki arti darilingkungan arti yangberasal dari budayadaerahnya
Bagaimana mengidentifikasi artefak, elemen kota dan struktur artefak kotapada pusat kota lama Bengkulu berdasarkan rumusan teori Aldo Rossi.Bagaimana mengidentifikasi place pada pusat kota lama Bengkuluberdasarkan rumusan teori TrancikBagaimana hasil identifikasi pada pusat kota lama Bengkulu berdasarkanrumusan teori Rossi dan Trancik bisa atau tidak menjadi identitas kota.
PERTANYAAN PENELITIAN
Mengidentifikasi artefak, elemen kota dan struktur artefak pada pusat kotalama Bengkulu berdasarkan rumusan teori Aldo Rossi.Mengidentifikasi place pada pusat kota lama Bengkulu berdasarkan rumusanteori Roger Trancik.Menyimpulkan hasil identifikasi pada pusat kota lama Bengkuluberdasarkan rumusan teori Rossi dan Trancik yang bisa atau yang tidak bisamenjadi identitas kota
SASARAN PENELITIAN
Teori Aldo Rossi
Artefak kota, elemen kotadan struktur artefak kota
Kriteria identifikasi artefak, elemen dan struktur artefak
kota
Pusat kota lama Bengkulu
Teori Roger Trancik
Space Place
Kriteriaidentifikasi place
Identitas kotaBengkulu
Hubungan Antara Kedua Teori Aldo Rossi Dan Roger Trancik
KAJIAN PUSTAKA
Metoda/ Pendekatan Penelitian : deskriptif kualitatif
METODA PENELITIAN
ASPEK YANG DIKAJI
Kriteria identifikasi artefak, elemen, struktur artefak kota pada pusat kota lamaBengkulu berdasarkan rumusan teori Aldo Rossi
Hal yang diidentifikasi
Kriteria Identifikasi Sumber
Identifikasi artefak kota
Sejarah/ Permanences
• Bagian dari sejarah yang masih bisa dirasakan keberadaannya.terdiri atas pathological elemendan propelling elemen
Hasil KajianTeori Bab 2
Pekerjaan Seni
• Memiliki keunikan, • Kualitas, • imajinasi• Tipologi ( bentuk dan organisasi bagiannya)
Elemen Kota Perumahan Pembedaan sosial antara ruang publik dan privat Hasil Kajian Teori Bab 2
Pusat Kegiatan
Pertokoan dan bangunan komersil lainnya
Sirkulasi JalanKetiga elemen harus merupakan elemen yang mengikuti perkembangan kota dari waktu ke waktu hingga saat sekarang.
StrukturArtefak Kota
Morfologi Kota
Bentuk (massa dan kepadatan) Hasil KajianTeori Bab 2
Kriteria identifikasi place pada pusat kota lama Bengkulu yang diperoleh darirumusan teori Roger Trancik
Hal yang diidentifikasi
Kriteria Identifikasi Sumber
Place Sejarah Sejarah setempat HasilKajianTeori Bab 2
Masyarakat • Kebutuhan masyarakat
• Tradisi masyarakat
• Aktifitas masyarakat
Kontekstual Benar-benarmewakili apa yang ingin diwakili
Penyimpulan hasil identifikasi berdasarkan teori Rossi dan Trancik pada pusat kotalama Bengkulu yang bisa atau tidak bisa menjadi identitas kota
ASPEK YANG DIKAJI
TEKNIK PRESENTASI DATA
Teknik Penyajian Data dengan referensi teori Rossi
Satu, data artefak kotaData mengenai artefak kota yang sudah
didapatkan disajikan dalam bentuk indexs cardterutama yang berhubungan dengan tipologi artefak.
Dua, data elemen kotaData mengenai elemen kota, didapatkan dari
pembacaan peta, presentasi data berdasarkan hasil daripembacaan seri peta dari peta lama sampai sekaranguntuk mengatahui elemen kota yang bertahan hinggasekarang.
Tiga, data struktur artefak kotaData mengenai struktur artefak kota didapatkan
melalui cara yang sama dangan elemen kota yaitudengan pembacaan seri peta dari peta lama sampaisekarang untuk mendapatkan pola struktur artefak kotayang ada.
Tiga, data mengenai aspek kontekstualData mengenai aspek kontekstual di dapat dari
hasil pengamatan terhadap place yang terbentuk disekitar bangunan sejarah. Kemudian hasilnyadipresentasikan dalam bentuk indexs card.
TEKNIK PRESENTASI DATA
Teknik Penyajian Data dengan referensi teori Trancik
Satu, data sejarahData mengenai sejarah didapat dari hasil
observasi yang hasilnya dipresentasikan dalam petakognisi (cognitive map) yang kemudian dideskripsikanoleh peneliti.
Dua, data tentang masyarakatData tentang masyarakat terbagi menjadi tiga
yaitu ; aktifitas masyarakat, kebutuhan masyarakat dantradisi masyarakat. Data tersebut didapat dari hasilobservasi yang hasilnya dipresentasikan dalam petakognisi (cognitive map) yang kemudian dideskripsikanoleh peneliti.
SKEMA PROSES ANALISA DATA.
SASARAN ANALISA TEKNIK ANALISA HASIL YANG DIPEROLEH
Mengidentifikasi Artefak,elemenkota, Struktur artefak kota padapusat kota lama Bengkuluberdasarkan rumusan teori AldoRossi
IdentifikasiArtefak ;o Sejaraho Karya SeniElemen Utama:o Perumahano Pusat kegiatano SirkulasiStruktur Artefak Kota:o Morfologi Kota
Teknik Diacronic,Syncronic reading,Tipo-morfologi.
Artefak, elemen kotadan struktur artefak kotayang memenuhi kriteriaRossi
Mengidentifikasi place padapusat kota lama Bengkuluberdasarkan rumusan teoriTrancik
Identifikasi:Place :o Sejaraho Masyarakato Kontektual
Teknik analisaCognitif Map danSynchronic reading
Place yang memenuhikriteria Trancik
Menjadikan hasil identifikasipada pusat kota lama Bengkuluberdasarkan rumusan teori Rossidan Trancik bisa atau tidakmenjadi identitas kota
Identitas kota berdasarkanTeori Rossi dan Teori Trancik
deskriptif. Bisa atau tidakartefak,elemen kota,struktur artefak darirossi dan place daritrancik menjadi identitaspusat kota lamaBengkulu
Analisa Elemen kota
Teori Rossi
Analisa StrukturArtefak kota
Teknik AnalisaDiachronic Reading, Synchronic reading, Tipologi Bangunan
Teknik Analisa diachronic reading
Teknik Analisa Morfologikota
Analisa Place
Artefak, elemenkota dan
struktur artefakkota yang
memenuhikriteria
identifikasi Rossi
Komparasi HasilidentifikasiRossi dan
Trancik untukdijadikan
identitas kotaBengkulu
Analisa Artefakkota
TAHAP 1 TAHAP 2 TAHAP 3
Teknik Analisa Cognitive Maps dan Syhnchronic
Reading
Place yang memenuhi
kriteriaidentifikasi
trancik
Teori Trancik
TAHAPAN ALUR PENELITIAN
WILAYAH PENELITIAN
Batasan Wilayah Studi (Bappeda Kota Bengkulu, 2000)
Batas Wilayah Studi
Keterangan :
Pusat kota lama Bengkulu pada penelitian inidibatasi pada wilayah kecamatan Teluk Segara denganbatas-batas sebagai berikut:
Utara : Teluk BengkuluSelatan : Jl. Veteran, Jl. A.Yani, Jl. TodokTimur : Jl. Khadijah, Jl. Khasim HadirBarat : Jl. Pari, Jl Panjaitan
Batas Jalan yang menjadi fokus penelitianyaitu Jalan Ahmad yani, Jalan Panjaitan danJalan Bencoolen.
Peninggalan Sejarah di Lokasi Studi
ANALISA DENGAN REFERENSI ROSSI
Identifikasi Artefak dan Elemen Kota dan Struktur Artefak Kota Pada Pusat Kota LamaBengkulu
Identifikasi artefak kota pada pusat kota lama Bengkulu
Satu, analisa diachronic reading
Tahun Nama Bangunan Bersejarah1894 1. Benteng Marlborough ( posisi tetap )
2. Residentie Luis/Rumah Gubernur (posisi tetap )3. Post_en telegraaf kantoor ( mengalami perubahan letak pindah ke
hospital)4. Hospital ( sekarang kantor pos )5. Inlandsche scholen6. Kerk en
1914 1. Benteng Marlborough2. Rumah Gubernur3. monument van parra/ tugu Thomas parr4. China town/ kampong china5. residentie kantoor6. kantoor politie7. Inland scolen ( pindah dari daerah keboonros ke dekat alun-alun8. Europeesche school (pindah dari daerah sentelena ke dekat alun-
alun)
ANALISA
Keberadaan BentengMarlborough dan Rumah Gubernuryang mengikuti perkembangan kotadari waktu ke waktu. Artefak tersebutada sejak dari awal perkembangankota hingga sekarang. Kedua artefakdapat disebut sebagai artefak yangpermanencess.
1924 1. Benteng Marlborough2. Rumah Gubernur3. Monument van parra4. China town5. residentie kantoor6. kantoor politie7. Inland scolen ( pindah dari daerah keboonros ke dekat alun-alun8. Europeesche school (pindah dari daerah sentelena ke dekat alun-alu
2014 1. Benteng Marlborough2. Rumah Gubernur3. Tugu thomas Parr4. China Town5. Kantor Pos6. Alun-alun
Dua, Analisa Tipologi
Keterangan
Benteng Marlborough Kampung China Tugu Thomas Parr Kantor Pos Rumah Gebernur
Denah Denah menyerupai penampang kura-kura
Denah persegi panjang dua lantai
Denah segi delapan Denah persegi panjang Denah simetris, satu lantai
Pintu Pintu Lengkung Pintu persegi panjang terbuat dari kayu
Pintu Lengkung Pintu persegi panjang terbuat dari kayu
Pintu lebar
Jendela Jendela lengkungkecuali bagian tengah
Jendela persegi panjangdengan jalusi kayu
Jendela persegi panjangberdaun tunggal
Jendela persegi panjang dengan bukaan yang lebar
Atap Atap dak kecuali bangunan tengah dengan atap pelana
Atap pelana Atap bentuk kubah Atap perisai Atap perisai
Dinding Dinding memiliki celah intai dan juga menara intai
Dinding menggunakanbata besar
Dindng polos Dinding tebal dan masif
Identifikasi artefak kota pada pusat kota lama Bengkulu
HASIL ANALISA ARTEFAK
Tiga tipologi artefak yang ada
tipologi bangunan dengan gaya colonial Benteng Marlborough, Tugu Thomas Parr dan Rumah Gubernur
tipologi bangunan tradisional masyarakatBengkulu
Kantor pos.
tipologi arsitektur china Rumah-rumah yang ada di KampungChina
hasil analisa synchronic reading yang dilakukan maka dapat disimpulkan artefak kota yaituartefak yang memiliki unsur karya seni berupa kekhasan, keunikan, kualitas dan memoriberdasarkan kriteria Rossi adalah semua tipologi yang ada baik tipologi arsitektur colonial,China maupun traditional. Semua artefak tersebut memiliki kekhasan, keunikan, kualitasdan memori.
Identifikasi Elemen Kota pada Pusat Kota Lama Bengkulu
Satu, analisa diachronic reading
Elemen utama yang mengikuti perkembangan kota dari waktu ke waktu dan masihada sampai sekarang adalah Kampung China, Kampung Malabero dan Kebon Keelingdengan pola jalannya berupa bentuk constellation (konstelasi ) yang tetap dipertahankandikawasan ini. Pola jalannya masih sama seperti awal terbentuknya pusat kota lamaBengkulu ini. Sedangkan pusat kegiatan hampir semuanya telah hilang.
Identifikasi Struktur Artefak Kota Pada Pusat Kota Lama Bengkulu
Satu, Analisa morfologi kota
pola tektur kota radialkonsentris
pola tektur kotakurvalinear
posisi tugu Thomas Parr menjadi sentral dan strategis pada kawasan
ANALISA DENGAN REFERENSI TRANCIK
Identifikasi Place Pada Pusat Kota Lama Bengkulu
Satu, Analisa Cognitive Mapping
Aspek Sejarah
Dua, Aspek Masyarakat
Tiga, Aspek Kontekstual
Place BentengMarlborough
Kampung China Tugu Thomas Parr Kantor Pos Alun-alun Rumah Gubernur
Kontekstual
Kontras denganlingkungan sekitar,dilihat dari skala,skala bangunan.Bentuk bangunandengan gayaarsitektur Eropamassif dan kokohberbeda denganbangunan sekitar.Warna meskipunserasi tapi tidakdapat merubahkesan bangunanyang berbeda dantidak mewakililingkungan sekitar.
Keberadaan ChinaTown di desaindengan arsitekturChina tapi tidakmelupakan unsurkelokalan. ArsitekturChina masih serasidengan arsitekturdan bentuk rumahtradisionalmasyarakatBengkulu yang ada,sehingga keberadaanKampung Chinasesuai denganlingkungan sekitar.
Tugu Thomar Parrdengan gayamodern yangmerupakan desainkhas bangunanEropa, dinding tebaldan memiliki pilar-pilar yang besar danatap berbentukkubah, kontrasdengan lingkungansekitar. Bangunansekitar merupakanruko berlantai duadengan atap perisaiatau pelana.
Kantor pos bergayaEropa, tidak berkakidan berdindingpolos. Pintunyapersegi panjang,.Atapnya berbentuklimas. Polabangunangeometris.Bangunan terlihatserasi denganlingkungan sekitartetapi tetapmencolok dan khasdengankekunoannya
Alun-alun didesainseperti tower sangatkontras denganlingkungan sekitaryang yangmerupakan kota tuaatau kota lamamenjadi tidak terasakerena desain alun-alun yang kontrasdan tidak serasidengan lingkungan.
Rumah Gubernurdesainnya kontrasdengan lingkungan.Penggunaan warnamenggunakanwarna putihmenjadikan rumahGubernur inikontras tetapi serasidengan sekitar.Meskipun bentukdan gaya bangunanmenggunakan gayaEropa karenamenggunakan atappelana terlihat tetapserasi denganlingkungan sekitar.
Identitas Pusat Kota Lama Bengkulu berdasarkan Rossi dan Trancik
Hal yang diidentifikasi
Kriteria Hasil
Artefakkota
Sejarah/ Permanences Benteng Marlborough dan Rumah Gubernur
Pekerjaan Seni Benteng Marlborough, Kampung China, Tugu Thomas Parr, Kantor Pos dan Rumah Gubernur
Elemen Kota
Perumahan Kampung china, Kampung Malabero dan Kebon Keeling
Pusat KegiatanSirkulasi
Struktur Artefak Kota
Morfologi Kota Tugu Thomas Parr
Hal yang diidentifikasi
Kriteria Hasil
Place Sejarah Sejarahsetempat
Benteng Marlborough, Kampung China, Tugu Thomas Parr, Kantor Pos, Alun-alun, Rumah Gubernur
Masyarakat
• Kebutuhan masyarakat
• Tradisi masyarakat
• Aktifitas masyarakat
Alun-Alun
Kontekstual
Benar-benar mewakili apa yang ingin diwakili
RumahGubernur danKantor Pos
Bila dilihat dari proses analisa yang dilakukan dapat diketehui identitas yang didapat untuksebuah kota sangat bergantung pada teori yang dipakai. Kedua teori yaitu teori Rossi dan Trancikketika melihat objek yang sama dapat menghasilkan hasil yang berbeda karena sudut tinjau yangberbeda.
Bila ditinjau dari kriteria Rossi artefak yang dapat menjadi identitas untuk kota Bengkuluadalah Benteng Marlborough, Rumah Gubernur dan Tugu Thomas Parr. Sedangkan bila ditinjaudari kriteria Trancik yang dapat menjadi identitas untuk kota Bengkulu adalah alun-alun, RumahGubernur dan Kantor Pos.
Hasil penelitian menghasilkan tiga artefak dari enam artefak yang ada pada lokasi penelitianyang bisa dijadikan identitas untuk kota Bengkulu berdasarkan sudut tinjau Rossi maupunTrancik. Dari masing-masing sudut tinjau yang ada baik dari sudut tinjau Rossi maupun Trancikdapat disimpulkan bahwa Rumah Gubernur yang memenuhi kriteria Rossi dan Trancik. Makadari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa identitas untuk kota Bengkulu dengan referensiRossi dan Trancik adalah Rumah Gubernur.
KESIMPULAN
Top Related