FISTEL ENTEROKUTANE
USDewi Yulistiawati Arib
Miftah Rosyadi
I. DEFINISI Fistel enterokutaneus adalah celah atau
saluran abnormal yang menghubungkan antara usus dengan kulit abdomen
Fistel terbagi atas 2 :- Fistel external : fistel enterokutaneus,
fistel umbilikalis.- Fistel internal : fistel vesicorectal, fistel
rectovaginal, fistel vesikokolik
II. ETIOLOGI Congenital : fistel duodenocolic Spontan : akibat dari perjalanan
penyakit kronis (chrown disease, perforasi local, enteritis, abses)
Aquired : karena kesalahan dalam tindakan pembedahan (operasi drainase abses)
Trauma tajam abdomen (tusuk atau luka tembak)
III. PATOFISIOLOGI Inflamasi kronis dan subakut yang
meluas ke seluruh lapisan dinding usus dari mukosa usus yang disebut transmural
Kemudian terbentuk fistula, fisura dan abses terjadi sesuai luasnya inflamasi ke dalam peritoneum
Kemudian jika terus berlanjut maka saluran abnormal yang terbentuk bisa mencapai kutan di abdomen sehingga terjadi fistula enterokutaneus.
IV. MANIFESTASI KLINIK Nyeri abdomen berupa kram setelah
makan Malabsorbsi dari nutrien Penurunan berat badan Anemia sekunder Diare kronis Demam Leukositosis Bocornya isi usus melalui muara kulit
V. DIAGNOSIS Bila fistula di kolon, kontras enema CT Scan bila ada abses Fistulogram dimana kontras
radioopaque diinjeksikan ke muara fistula di kulit
Darah Rutin Kadar albumin dan protein
VI. PENATALAKSANAAN Semua fistula dapat sembuh sendiri
dalam beberapa minggu atau beberapa bulan
Tergantung dari keaaan klinis pasien :-Perlu nutrisi parenteral-Tidak makan untuk memberi waktu
fistula sembuho Pada beberapa kasus dilakukan operasi,
membuang segmen usus bila fistula tidak sembuh
VII. KOMPLIKASI Malnutrisi Dehidrasi Infeksi pada kulit
VIII. PROGNOSIS Tergantung pada : - penyebab fistula - beratnya fistula - kondisi pasien secara umum Pada beberapa kasus, prognosisnya baik
pada pasien yang kesehatannya baik
Top Related