FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN.
Daftar Pustaka
1.Filsafat Ilmu →Jujun S. Suriasumantri,Sinar Harapan,Jakarta.
2.Pengantar Filsafat Ilmu → Beerling,KweeMooij,Van Peursen Alih
bhs Soejono Soemargono Tiara Wacana,Yogyakarta
3.Filsafat Ilmu → Rizal Mustansyir,Misnal Munir,Pustaka Pelajar,Yk.i
4.Pengantar Filsafat Ilmu → The Liang Gie,Yayasan Studi Ilmu & Teknologi,Yk.
- Ada Semacam Kecemasan yg menghinggapi para pengusaha ilmu.
- Kecemasan itu berkenaan dg kemajuan pesat Iptek,yg Semula berjalan diatas
kesejahteraan dan kepentingan umat manusia
- Mengapa hal itu bisa terjadi
1. Alasan Historis → Dosa Anak2 Renaissance yg memisahkan aktivitas ilmiah dg nilai2
keagamaan . dimasa lalu menjadikan ilmu bergerak tanpa kendali.
2. Alasan Normatif
Orientasi akademik mengalami pergeseran dr wilayah keilmuan kewilayah pasar yg
cenderung profit motif/orientid.Sehingga demi uang segolongan ilmuwan tak segan2
melanggar kode etik ilmiah.
Pengenalan Filsafat
1. Permulaan Mempelajari Filsafat.Filsafat dapat dipelajari dg berbagai cara :
1. Secara Historis
Mempelajari Sejarah Perkembangannya.Sejarah Pemunculannya sampai
Sekarang.
2. Secara Sistematis
Yaitu dg cara mempelajari isinya
Mempelajari bidang pembahasannya yg diatur dlm bidang tertentu.
Mis. Cabang2 filsafat : Metafisika,Epistemologi,Logika,Etika dan Estetika.
Ada keunikan dlm mempelajari Filsafat.
Setiap bidang Filsafat tdk mrpk bidang yg “ deskrit “ → dlm arti terpisah secara mutlak melainkan”
Setiap bidang bersifat korelatif” yi → memiliki titik singgung dg bidang2 yg lain.
Filsafat menyerupai “ lingkaran geometri “
- Titik awal pemikiran filsafat seperti salah satu titik pd lingkaran itu yg terdiri atas
sejumlah titik yg tak terhingga.
- Tiap2 titik dpt digunakan sbg titik awal dan tdk satupun sungguh2 memuaskan sbg
permulaan krn tiap2 titik lingkaran tergantung kpd tiap2 titik yg lain.
- Dmkn juga tiap2 masalah Filsafat tergantung pd setiap masalah Filsafat
yg lain.
Filsafat → bukan llmu biasa yg puas dg fakta
Berusaha mengetahui hal2 diseberang fakta
Sejarah Filsafat → Sejarah pemikiran ttg yg :
- Essensial → menyentuh hakekat kenyataan
- Fundamental → menyentuh dasar kenyataan
- Radikal → menyentuh akar kenyataan.
- Landasan bagi Filsafat Ilmu telah diletakkan oleh\
F.Bacon pd ab 16.
- Namun ,perbincangan mengenai Filsafat Ilmu baru merebak pd
- abad ke 20.Perhatian besar terhadap Filsafat Ilmu mulai mengedepan tatkala iptek
berjalan terlepas dr asumsi2 dasar Filosofisnya.Seperti landasan ontologis.Epistemologis dan
aksiologis.shg iptek tdk lagi membawa berkah, ttp justru mengancam eksistensi
manusia,bahkan alam semesta.
- Filsafat ilmu hadir sbg upaya utk meletakkan kembali peran dan fungsi iptek seperti
tujuan semula, yakni mendasarkan diri dan concern terhadap kebahagyaan umat
manusia.
Kedudukan Filsafat
Dlm sejarah Ilmu Pengetahuan → hanya ada satu ilmu
↓
Filsafat
Kedudukan Filsafat → Mother of Science.
Dlm perkembangan → Ilmu memisahkan diri dari filsafat Sbg induk Ilmu pengetahuan
FILSAFAT MENJADI : DASAR ,PERANGKA , PEMERSATU Krn setiap Ilmu pengetahuan apabila sampai pd masalah2 fundamental mau tdk mau
kembali pd filsafat.
Asumsi mengenai manusia
Pandangan aliran hedonism:
Manusia adalah makhluk Ekonomi yg bertujuan mencari kenikmatan
Se-besar2nya dan menjauhi ke tdk nyamanan semungkin bisa,ia adlh makhluk hedonis
yg serakah “ Mendapatkan keuntungan yg se-besar2nya dg pengorbanan seminimal mungkin”.
Ilmu ekonomi bertujuan:
menelaah hubungan mns dg benda/jasa yg dpt memenuhi tujuan hdp nya.sesuai dg norma 2
tertentu
Ilmu manajemen bertujuan ;Menelaah kerja sama antara sesama manusia dlm mencapai satu
tujuan yg disetujui bersama
ILMU PENGETAHUAN
Ilmu Pengetahuan adalah : Pengetahuan ( knowledge ) yg tersusun secara sistematis dg
menggunakan kekuatan pemikiran (Rasional) , bermetode ,universal,serta pengetahuan
tsb Selalu dapat diperiksa & ditelaah ( Dikontrol) dg kritis oleh seorang atau setiap orang
yg ingin mengetahuinya.
Ilmu Pengetahuan → Hendaknya dikembangkan utk meningkatkan kualitas hidup
manusia → ilmiah & moral.
Ilmu Pengetahuan → bukan hanya mengandung kebenaran tapi juga kebaikan.
Teknologi → merupakan penerapan konsep berdasarkan Ilmu Pengetahuan dlm
masyarakat dan lingkungan
Ada timbul pendapat mengenai netral atau tidaknya Ilmu Pengetahuan &Teknologi tsb?
- Perkembangan Ilmu Pengetahuan Modern tdk ada alasan Ilmu Pengetahuan
mempunyai tujuan sendiri yi Ilmu demi Ilmu.
- Ilmu Pengetahuan tdk dpt lepas dr kehidupan se-hari2.Ilmu pengetahuan hrs
membawa manfaat.
- Manusia dlm pekerjaan ilmiahnya tdk hanya bekerja dg akal melainkan seluruh
eksistensi kemanusiaan yg ada .
↓
Manusia dlm mengambil keputusan hrs mempertimbangkan :
- Ajaran Agama
- Nilai Etika
- Kesusilaan.
PENGERTIAN FILSAFAT
A. Arti Secara Etimologis.
Filsafat → bhs Arab Falsafah
bhs Inggris Philosophy
↓
Semuanya berasal dr bhs yunani“ Philosophia “
Philoshopia terdiri dr kt Philein → - Cinta ( Love )
- Gemar akan, ingin dekat akan
- Usaha sekuat tenaga utk
mendapatkan.
Sophia → - Kebijaksanaan ( wisdom ),ilmu pengetahuan yg mendalam.
Jadi philosophia *cinta akan kebijaksanaan,
*usaha sekuat tenaga untuk mendapatkan
ilmu pengetahuan yg mendalam.
Faktor2 yg paling banyak dibicarakan dlm Filsafat Ilmu.
1. – Sejarah Perkembangan Ilmu
Memaparkan berbagai wacana yg berkembang diseputar temuan2 Ilmiah
sesuai dg periodisasi2.
- Setiap Periode menampakkan kekhasan masing2, shg perbandingan secara kritis antar
satu periode dg periode yg lain akan memperlihatkan paradigma ilmiah sepanjang
sejarah perkembangan ilmu.
2. Metode Ilmiah
Merupakan prosedur yg mencakup berbagai tindakan pikiran ,pola kerja,
tata langkah,dan cara teknik utk memperoleh pengetahuan baru atau
memperkembangkan pengetahuan yg ada.
3. SIkap etis
Apakah Ilmu itu bebas nilai atau tdk
Perkembangan Sejarah Filsafat Barat dpt dibagi dlm 4 periodisasi.
1. Zaman Yunani Kuno----6 sm-6 m
-Zaman yunani kuno seblm Sokrates
Ciri pemikiran filsafatnya → Kosmosentris dan theogoni
kosmosentris
Apakah penyebab pertama dr alam semesta?
Bagaimana kosmos dg berbagai aturannya terjadi?
Theogoni—peranan para dewa merupakan unsur penentu terhadap segala sesuatu yg ada.
Perkembangan ilmu pada tradisi yunani berdasarkan pada LOGOS,ETHOS,PATHOS
Logos;Membimbing ilmuwan untuk mengambil keputusan yg lebih
mendasarkan pd pemikiran Yg bersifat rasional
Ethos;Mengajarkan pd para ilmuwan tentang pentingnya rambu2 normatif
dlm pengembangan Ilmu
Pathos;menyangkut komponen unsur rasa dlm diri mns sbg makhluk
yg mencintai Keindahan sehingga hidup ini tdk monoton dan kaku,
selalu terbuka peluang utk mengadakan improvisasi bagi pegembangan ilmu pengetahuan.
-Zaman yunani kuno sesudah Sokrates
Ciri pemikirannya Anthroposentris
Apkh hakekat manusia?
2. Abad Pertengahan---6 m-16m
Ciri pemikiran Filsafatnya → Theosentris
Apkh Tuhan itu ada atau tdk?
-Zaman renaissance----ingin melepaskan diri dr dogma gereja,dan kekuasaan
absolut Raja,ingin pemikirannya sesuai dg akal,seperti pemikiran pd zaman yunani kuno
sebelum sokrates.
3. Abad Modern------17—19m
Ciri pemikiran Filsafatnya → Anthroposentris
Manusia menjadi tema sentral dr pembicaraan kefilsafatan
4. Abad Kontemporer-------abad 20-----sekarang
Ciri pemikiran Filsafat → Logosentris
-Mempermasalahkan ungkapan yg dilontarkan ahli pikir seblmnya.
-Filsafat analitik menjalankan tugas utama “membersihkan bhs filsafat
Filsafat analitik membahas Ttg arti atau makna bhs.
Linguistik membahas dr ungkapan yg tdk Bermakna “ atau omong kosong dr filosof
sebelumnya ttg realita.ttg tata bhs [gramatika],dan fonem [bunyi]
FILSAFAT ANALITIK BERPEGANGAN PADA METODE “ANALISA BAHASA”
-Membersihkan dan menyembuhkan [therapy ]pemakaian dlm bhs filsafat.
-Sebab para filosof analitik menganggap “bhs filosof mengandung banyak penyakit “
Seperti ;1.kekaburan arti[vaguenees]
2.kemakna gandaan [ambiguity ]
3.ketidak terangan [inexplicitness]
TUJUAN DAN IMPLIKASI FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN.
TUJUAN MEMPELAJARI FILSAFAT ILMU.
1,SBG SARANA PENGUJIAN PENALARAN ILMIAH ,
shg org menjadi kritis terhadap kegiatan Ilmiah ,maksudnya seorang ilmuwan hrs mempunyai sikap kritis terhadap bidang ilmunya Sendiri,shg dpt menghindarkan diri dr sikap solipsistik,menganggap bahwa hanya pendapatnya sendiri paling benar.
2.merupakan usaha merefleksi,mengkritik asumsi dan metode keilmuan,
`` sebab kecenderunganYg terjadi didlm para ilmuwan modern adalah menerapkan suatu metode ilmiah tanpa memperhatikan struktur ilmu pengetahuan itu sendiri.Satu sikap yg diperlukan disini adalahmenerapkan metode ilmiah yg sesuai atau cocok dg struktur ilmupengetahuan, Metode hanya Merupakan sarana berfikir.bukan merupakan hakekat ilmu pengetahuan
3.Memberi pendasaran logis terhadap metode keilmuan .
Setiap metode ilmiah yg dikembangkan hrs dpt dipertanggung jawabkan secara rasional,agar dpt dipahami dan dipergunakan secara umum.semakin luas penerimaan
dan penggunaan metode ilmiah mk semakin valid metode tersebut,
IMPLIKASI MEMPELAJARI FILSAFAT ILMU
1.Bagi seseorang yg mempelajari filsafat ilmu diperlukan pengetahuan dasar yg memadai
tentang ilmu,baik ilmu alam maupun ilmu social,
supaya para ilmuwan mempunyai landasan berpijak yg kuat Ini berarti ilmuwan social perlu mempelajari ilmu2 kealaman secara garis besar.demikian pula seorang ahli ilmu kealaman perlu memahami dan mengetahui secara garis besar tentang ilmu2sosial.sehingga antara ilmu yang satu dengan yg lain saling menyapa,bahkan dimungkinkan terjalinnya kerja sama yg harmonis utk memecahkan persoalan2 kemanusiaan.
2.menyadarkan seorang ilmuwan agar tdk terjebak pada pola pikir “menara gading”,yakni hanya
berpikir murni dalam bidangnya tanpa mengkaitkannya dg kenyataan yg ada diluar
dirinya,Padahal setiap aktivitas keilmuan nyaris tdk dpt dilepaskan dari konteks kehidupan
social kemasyarakatan
Filsafat ilmu diperlukan kehadirannya ditengah perkembangan iptek yg ditandai semakin
menajamnya spesialisasi ilmu pengetahuan.sebab dg mempelajari filsafat ilmu ,mk para
ilmuwan makin menyadari keterbatasan dirinya dan tdk terperangkap dirinya dan tdk
terperangkap kedlm sikap arogansi intelektual.hal yng lebih diperlukan adalah sikap
keterbukaan diri dikalangan ilmuwan,shg mereka dpt saling menyapa dan mengarahkan
seluruh potensi keilmuan yg dimilikinya utk kepentingan umat manusia
SEJARAH DAN PERANAN PEMIKIRAN FILSAFAT BARAT DAIAM PERKEMBANGAN
ILMU PENGETAHUAN
-ZAMAN YUNANI. KUNO.
ӿFilosof yunani kuno
Zaman yg dipandang sbg zaman keemasan,dg ciri2nya sbb:
1.pada masa ini orang bebas mengungkapkan ide pendapatnya.
2.tdk mempercayai lagi mitos.
3.tdk menerima lagi pengalaman yg didasarkan pada sikap menerima begitu saja
melainkan menumbuhkan sikap an inquiring attitude
Thales→ [640 sm-550 sm]----lahir di Miletos--Arche → Memperkembangkan filsafat alam [kosmologi]
Yg mempertanyakan asal mula,sifat dasar ,dan struktur komposisi dr alam semesta.menurutnya semuanya berasal dr “AIR” sbg materi dasar kosmis.merupakan asas kehidupan segala sesuatu.
Sebagai seorang ilmuwan Ia mempelajari magnetis dan listrik yg merupakan pokok soal fisika.
Ia juga berusaha mengembangkan astronomi dan matematika.dg antara lain mengemukakan
bhw bulan bersinar krn memantulkan cahaya matahari.menghitung terjadinya gerhana
matahari,dan membuktikan
dalil2 geometri,Salah satu yg dibuktikan ialah dalil”KEDUA SUDUT ALAS DR SUATU SEGI
TIGA SAMA KAKI ADALAH SAMA BESARNYA’.Ia merupakan ahli matematik yg pertama,
dinyatakan sbg bpk dr penalaran deduktif
Anaximander →[611sm-545sm]--- to Apeiron “ yg tidak terhingga “,sesuatu yg tdk terbatas
Anaximenes →[588 sm-524 sm]--- Udara , Udara meliputi Seluruh alam Semesta dan mrpk asas kehidupan manusia.udara merupakan unsur vital kehidupan.
Pytagoras →[580sm-500 sm]--- Bilangan.----pemikir dan tokoh matematik ini mengemukakan sebuah
ajaran metafisika bhw bilangan merupakan inti sari dr semua benda dan dasar pok0k dr sifat2 benda.dalilnya yg berbunyi”BILANGAN MEMERINTAH JAGAT RAYA INI ,
SEGENAP GEJALA ALAM merupakan pengungkapan indrawi dr perbandingan2 matematik,Ia terkenal dalilnya dlam bidang geometri yg menetapkan a2+ b2=c 2
Menurut Ia berpendapat matematika merupakan suatu sarana atau alat bagi pemahaman filsafat .
Menurut pytagoras ,kearifan yg sesungguhnya hanyalah dimiliki oleh ‘TUHAN’.OLEh KRN ITU
Ia tdk mau sbg org arif seperti halnya thales.melainkan menganggap dirinya sbg org
pecinta “kearifan”Ia org yg per-tama2memperkenalkan istilah ‘PHILOSOPHIA’
Heraklitos → Filsafat Menjadi-------Tak ada satu pun yg ada secara tetap.Sgl sesuatu bergerak secara
abadi,segala sesuatu berlalu,dan tdk ada sesuatu pun yg tinggal diam.Asas pemula → Api
Terkenal ucapanya → “ Panta Rhei khai uden menei” semua mengalir dan tdk ada sesuatupun yg
tinggal diam. Hakikat Segala sesuatu adlh “ Perubahan”.
Semuanya mengalir,Sbg mana air Sungai, Senantiasa mengalir terus,dmkn pun dlm dunia
jasmani tdk ada sesuatu pun yg tetap,Semuanya berubah terus menerus.
PARMENIDES-----GAGASANNYA TTG “ADA’
Merupakan cikal bakal “METAFISIKA’----“yang ada itu ada ,yg tdk ada itu tdk ada”
Arti penting Parmenides adalah gagasannya tentang “ada”,ia merupakan filsuf yg pertama Yg mempraktekkan cababg fisafat “metafisika”
DEMOSKRITOS---[460-370]
Ia menegaskan realita terdiri dr banyak unsur yg disebutnya dg “atom”Atom itu sama sekali tdk mempunyai kualitas dan jumlahnya tdk terhingga .pandangan ini merupakan cikal bakal dr ilmu fisika,biologi dan kimia.
Dengan demikian dpt kita simpulkan dg sifatnya yg kosmoscentris,mk pemikran yunani kuno seblm
Sokrates dpt dibagi 4 anasir:api [herklitos],air[thales],udara[anaximenes] ,bumi
[demoskritos].
Empat anasir tsb menurut anaximemes hrs dianut secara bersamaan dg keseimbangan yg kreatif.
Dari keempat anasir tsb kita hrs ber-hati2 ,yg kesemuanya itu baru memberi jawaban hakekat dunia fisik,krn kata metafisika berarti melampaui dunia fisik,teori2 para filsuf tadi sebagai upaya terawal utk mengungkap kebenaran tunggal yg tdk dpt diperkecil lagi, yg terletak dibalik berbagai pengalaman kita se-hari2.
SOKRATES{469-399 sm].
Ia tdk memberikan suatu ajaran yg sistematis,langsung menerapkan metode dialektika dlm ke
Hidupan se-hari2,”maieutike tethne”[seni kebidanan],artinya fungsi filosof hanya membidani
Lahirnya pengetahuan
Ia mengajarkan kepada khalayak ramai terutama kepada kaum muda bahwa pengetahuan
manusia adalah kebajikan,dan kebajikan adalah kebahagyaan [EUDAEMONIA],tujan hidup
manusia adalah mengejar ‘EUDAEMONIA’kebahagyaan akan tercapai apabila mns mendptkn
ilmu pengetahuan ttg yg baik2,dan menerapkan ilmu pengetahuan yg baik dlm kehidupan yg
nyata
PLATO{427-347 sm]
Murid Sokrates,Ia mengubah pengertian kearifan [shopia] yg semula bertalian dg soal2 praktis
dlm kehidupan menjadi pemahaman intelektual,dlm karya tulisnya “REPUBLIK”Plato
mene gaskan para filsuf adlh pecinta tentang kebenaran[vision of truth] Dlm pencarian
terhadap kebenaran itu ,hanya filosoflah yg dpt menemukan dan menangkap pengetahuan
mengenai ide yg abadi dan tak berubah.dlm konsepsi Plato filsafat mrpkn pencarian yg bersifat
spekulatif atau perekaan terhadap pandangan tentang seluruh kebenaran.
Menurut Plato : Hidup ini terbatas,penuh dg belenggu2 ,krn itu tugas manusia atau setiap
orang untuk melepaskan belenggu2 itu.Dalam keadaannya yg serba terbelenggu ,orang akan
mudah percaya,akan semua kesaksian indera,dan menganggapnya sbg sesuatu kebenaran.
Filosof hendaknya memandang apa yg disaksikan oleh pancaindera adlh bayang2 dr realita yg
sebenarnya,
Plato membelah realita menjadi 2:
-Dunia ide dan dunia bayang2[jasmani],dunia jasmani selalu ada dlm perbedaan,
perubahan,Sesungguhnya Plato berusaha mempertemukan filsafat ada [Parmenedes] dan filsafat menjadi[Heraklitos]
Namun Plato terlalu berat sebelah,krn seolah tak mau mengakui segala kesaksian indera,
sbg suatu realita
Bagi Plato:
-Manusia berada dlm dua dunia---Dunia ide dan dunia jasmani
-Diri manusia gabungan dari dua dunia yg sama sekali berbeda,--jasmani dan rokhani
-Bagi jiwa,raga adlh penjara yg membelenggu,seblm bersatu dg raga,jiwa berada
didunia ide
-Dunia ide dikenal sbg ---dunia yg penuh kenikmatan dan kebahagyaan.
ARISTOTELES.[384-322 SM]
MERUPAKAN MURID Plato yg paling terkemuka,Menurut dia Sophia atau kearifan
merupakan kebajikan intelektual yg tertinggi,sedang philosophia merupakan
padanan dr “EPISTEME” dlm arti suatu kumpulan teratur pengetahuan rasional mengenai
sesuatu obyek yg sesuai,Prote philosophia [filsafat yg pertama]sebagai bagian dr episteme,
Ia memberi 2 macam definisi terhadap prote philosophia;
1.sebagai ilmu tentang asas2 yg pertama.
2.sebagai ilmu yg menyelidiki peradaan sebagai peradaan.
Dalam perkembangan kemudian prote philosophia dr Aristoteles disebut METAFISIKA
Selain sbg filosof,Aristoteles juga seorang ilmuwan yg mempelajari antara lain
:biologi ,psikilogi,dan politik.masih ada satu lagi bidang yg dipelopri olehnya,
yaitu pengetahuan panalaran yg dinamakan:ANALYTIKA DAN DIALEKTIKA
ANALITIKA-------berpangkal pada premis yg benar.
DIALEKTIKA---------berpangkal pada pangkal pikir yg tdk pasti kebenarannya[hipotesis
.ZAMAN ABAD PERTENGAHAN.
Dalam abad tengah di Eropa ,filsafat dianggap sebagai pelayan dari teologi,sebagai suatu sarana untuk menetapkan kebenaran2
mengenai Tuhan yg dpt dicapai oleh akal manusia.Seorang filsuf abad tengah yang terkemuka adlh
THOMAS AQUINAS[1225—1274] YG AJARANNYA TERKENAL SEBAGAI FILSAFAT THOMISME,dan menjadi bahan studi wajib dlm lingkungan gereja katolik romawi.
Thomas Aquinas memadukan ajaran teologi katolik dg filsafat Aristoteles;
“KEBENARAN TEOLOGIS YG DITERIMA OLEH KEPERCAYAAN MELALUI WAHYU TIDAK DPT DITENTANG OLEH SUATU KEBENARAN FILSAFATI YG DICAPAI DG AKAL MANUSIA,KARENA KEDUA MACAM KEBENARAN ITU MEMPUNYAI SUMBER YG SAMA PADA TUHAN,” Seorang filosof bebas utk melakukan suatu penyelidikan dengan metode2 rasional asal saja kesimpulan2nya tdk bertentangan dg kebenaran2 dr teologi yg ditetapkan.
FRANCIS BACON[1561-1626].
Seorang filsuf inggris yg mengemukakan metode induksi,mendasarkan pd pengamatan ,dan percobaan utk menemukan kebenaran dlm berbagai bidang pengetahuan.Ia menyebut filsafat sebagai ibu agung dr ilmu2.Ia dikenal dg bapak filsafat ilmu pengetahuan dg prinsipya “knowledge is power”
FILSAFAT MEPUNYAI BEBERAPA PENGERTIAN
1.FILSAFAT SEBAGAI SEBUAH PEMIKIRAN KEFIlSAFATAN
2.FILSAFAT SEBAGAI PANDANGAN HIDUP
3.FILSAFAT SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN-----ILMU FILSAFAT
FILSAFAT SEBAGAI SEBUAH PEMIKIRAN KEFILSATAN
YAITU;Pemikiran,perenungan yang dilakukan secara sadar.sistematis,komprehensif, radikal,trhadap hakekat alam semesta raya ini dimana manusia itu hidup,tujuannya mencari hikmah kebenaran dan arif kebijaksanaan.
Ciri 2 pemikican kefilsafatan :F uad Hasan ( 1992 ) Mengatakan :
Apa pun Ragam suatu Aliran Filsafat.
1. Filsafat adlh Sesuatu Aliran berpikir yg Radikal.2. Filsafat berusaha utk Sampai pd kesimpulan2 .yg universal3. Filsafat berikhtiar utk membuka selubung misteri yg menyelimuti Realita
dan Empiri.4. Orang yg berfilsafat adlh orang yg berfikir sambil bertanggung jawab.
- Adapun pertanggung jawab yg pertama adalah terhadap hati nuraninya,
fase berikutnya ialah cara bgmn ia merumuskan pikiran2nya agar bisa
di komunikasikan pd orang lain.
- Filsafat harus mempunyai sifat keterbukaan, terbuka bagi mrk yg berminat
dan bisa dikomunikasikan .terbuka untuk diuji lebih lanjut
5. Berpikir dlm filsafat tdk mengenal titik henti krn filsafat tdk mempunyai
potensi utk tiba pd kebenaran2 yg absolut,Filsafat merupakan pancaran
jiwa zaman.
Di dalam bukunya Elements of Philosophy.
Katsoff mengatakan antara lain :
1. Filsafat adalh berpikir secara kritik.
Pemikiran jenis ini berupa meragukan segala sesuatu,mengajukan pertanyaan,menghubungkan gagasan yg satu dg yg lain mencari jawaban yg lebih baik dibandingkan dg jawaban yg tersedia pd pandangan yg pertama.
2. Filsafat adalh berpikir dlm bentuk yg Sistematik.
Kefilsafatan ialah merenung.Perenungan kefilsafatan ialah percobaan untuk menyusun Sistem Pengetahuan yg rasional, yg memadai utk memahami dunia tempat kita hidup,maupun untuk memahami diri kita sendiri.
3. Filsafat harus menghasilkan Sesuatu yg Runtut.Perenungan kefilsafatan berusaha untuk menyusun bagan yg koheren (runtut ),yg konsepsional suatu perenungan kefilsafatan tdk boleh mengandung pertanyaan yg saling bertentangan.
4. Filsafat adalh berpikir secara Rasional.Perenungan kerfilsafatan berusaha menyusun suatu bagan konsepsional yg bersifat Rasional. Ialah bagan yg bagian2nya secara logis berhubungan satu dg yg lainya.
5. Filsafat hrs bersifat komprehensif.Perenungan kefilsafatan berusaha menyusun bagan konsepsional yg mamadai untuk dunia tempat kita hidup maupun dari kita sendiri,dlm arti tdk ada sesuatu pun yg berada diluar jangkauannya.
Ciri2 Berpikir secara Kefilsafatan.1. Bersifat Kritis.
Senantiasa mempertanyakan sgl sst,meragukan sgl sst,terhadap problem atau hal2 yg sedang dihadapi oleh manusia.
2. Pemikiran yg radikal/bersifat terdalam.Bukan hanya sampai pd fakta2 yg sifatnya khusus atau empiri belaka namun sampai pd intinya yg terdalam yi Subtansi atau hakikatnya.
3. Besifat Konseptual.Mrpkn generalisasi dan abstraksi pengalaman manusia.
4. Filsafat hrs menghasilkan sst yg koheren dan runtut.Perenungan kefilsafatan berusaha utk menyusun bagan yg koheren ( runtut ),Yg konsepsional, tdk boleh mengandung pernyataan yg saling bertentangan.
5. Sistematis.Uraian kefilsafatan hrs saling berhubungan secara teratur dan terkandung adanya maksud atau tujuan tertentu.
6. Komperhensif.Usaha untuk menjelaskan alam semesta secara keseluruhan.
Ciri2 Berfikir Secara Kefilsafatan.
1. Bersifat Kritis.
Senantiasa mempertanyakan sgl sst, problem2 atau hal2 yang sedang dihadapi oleh manusia, sampai pertanyaan yg sangat fundamental, mk hrs dicari penyelesaianya sampai yang terdalam.
2. Bersifat terdalam
Bukan hanya samapai pada faktor2 yang sifatnya sangat khusus dan empiris belaka namun sampai pd intinya yg terdalam yi substansi yg bersifat universal.
3. Bersifat Konseptual
Merupakan hasil generalisasi dan abstraksi pengalaman manusia.
4. Koheren dan Runtut
Koheren artinya sesuatu dg kaidah2 berpikir logis.
Konsisten artinya tdk mengandung kontradiksi
5. Sistematik
Pendapat yg merupakan uraian kefilsafatan itu harus saling berhubungan secara teratur dan terkandung adanya maksud atau tujuan tertentu.
6. Komprehensif.
Mencakup atau menyeluruh.Berpikir secara kefilsafatan mrpk usaha utk menjelaskan alam semesta secara keseluruhan.
7. Bebas dan bertanggung jawab
Bebas dari prasangka2 sosial,historis,cultural bahkan Religius.
Bertangung jawab terhadap hasil pemikiranya,paling tidak terhadap hati nuraninya sendiri
FILSAFAT SEBAGAI PRODUK-----PANDANGAN HIDUP
MENURUT KUYPERS—Dlm bukunya “ENCYCLOPAEDIE VAN DE FILOSOFI’-----WERELDBESCHOUWING
Merupakan suatu kosepsi yang menyeluruh tentang dunia,manusia,masyarakat,nilai2 serta norma2 yang
Dipakai sebagai landasan dalam sikap dan perbuatan manusia terhadap
;DIRI SENDIRI,MANUSIA LAIN,
MASYARAKAT;NEGARA.DAN TERHADAP TUHAN YG KESEMUANYA ITU MERUPAKAN PENCERMINAN DR HIDUP KEBUDAYAANNYA.
Pandangan hidup menurut p4---Suatu kristalisasi dari nilai2 dan norma2 yg diyakini akan kebenarannya
yg Menimbulkan tekad utk mewujudkannya.Yang merupakan pendirian keyakinan serta kepercayaan Yng melandasi sikap dan perbuatan manusia dlm memecahkan masalah hidupnya.Pandangan hidup bangsa Indonesia mendapat dukungan dari seluruh bangsa Indonesia karena nilai2 yg terkandung didalamnya bersumber dari nilai2 yg telah hidup subur dlm masyarakat Indonesia
FILSAFAT SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN---------ILMU FILSAFAT
.Ilmu & Filsafat.
“ Ketahuilah apa yg kau tahu,dan Ketahuilah apa yg kau tdk tahu “
- Pengetahuan → dimulai dg → rasa ingin tahu
- Kepastian → dimulai dg → ragu2
- Filsafat → dimulai dari ke-dua2nya
Berfilsafat → didorong untuk mengetahui apa yg telah kita tahu dan apa yg blm
kita tahu.
Berfilsafat berarti →* berendah hati bahwa tdk kesemuanya akan pernah kita
ketahui dalam Kesemestaan yg seakan tdk terbatas ini.
*mengoreksi diri ,semacam keberanian untuk berterus terang
,seberapa Jauh sebenarnya kebenaran yg dicari yg telah kita
jangkau.
Berfilsafat ttg Ilmu berarti kita berterus terang kpd diri kita sendiri.
- Apakah sebenarnya yg saya ketahui tentang Ilmu .
- Apakah ciri2 yg hakiki yg membedakan ilmu dari pengetahuan2 lain
yg bukan ilmu.
- Bagaimana saya ketahui bahwa ilmu merupakan pengetahuan yg benar.
- Kriteria apa yg kita pakai dlm menentukan kebenaran.
Metode Ilmu & Obyeknya.
Setiap ilmu mempunyai obyek
Obyek : Sesuatu yg dilemparkan di depan subyek utk disoroti,ditangkap,
dimengerti serta dikembangkan.
Obyek material → Bahan yg disoroti atau isi dr Ilmu Pengetahuan itu sendiri.
Obyek formal →Sudut pandang, cara melalui mana obyek material
Ilmu pengetahuan tsb disoroti, Diperdalam
Obyek material bisa sama antara Ilmu Pengetahuan yg satu dg yg lain ttp yg membedakan adalah obyek formalnya.
Obyek material→ manusia( Bahan yang disoroti ).
Obyek formal → disoroti dari aspek interaksinya → sosiologi ,disoroti dr aspek
biologisnya →Kedokteran , disoroti dari aspek kejiwaan → Psykologi.
Secara umum sesuatu disebut ilmu bila memenuhi syarat :
*Lengkap benar ( tdk menimbulkan keraguan & tidak menyesatkan ).
*Sistematis ( Bag2 dibahas secara bersama sehingga merupakan suatu sistem ).
*Koherensi ( ada kaitan antara yg satu dg yg lain ).
*Ada nilai kegunaan ( aksiologi ).
*Bermetode ( menurut metode dr ilmu ybs ).
Filsafat termasuk ilmu pengetahuan.
Ilmu Filsafat.
Obyek material → Segala sesuatu yang ada.dan yg mungkin ada yg dpt terjangkau
oleh akal pikiran mns,baik yang sifatnya fisik maupun non fisik
Obyek formal → - Usaha untuk memperoleh pengetahuan ttg hakikat segala sesuatu
yg ada dan yg Mungkin ada yg dpt terjangkau oleh akal pikiran mns
Sesudah pengetahuan semacam itu diperoleh,berusaha pula
utk merumuskan sesuatu kebijaksanaan hdp tertentu.
Apabila kita meninjau sesuatu secara kefilsafatan berarti :
Bukan sekedar memperoleh pengetahuan mengenai keadaan yg menyangkut
bag.lahiriah/luarnya saja. Ttp berusaha sampai pengetahuan mengenai bagian
batiniah,atau kedalaman yg dipunyai oleh masalah ybs.
↓
Yang demikian merupakan segi teoritik dari filsafat sebagai ilmu pengetahuan.
Sedangkan dari segi pratiknya tampak dlm rumusan selanjutnya yi berdasarkan
pengetahuan ttg hakikat tadi berusaha pula untuk merumuskan sesuatu
kebijaksanaan hdp tertentu ( yg akhirnya di terapkan dlm hdp se-hari2).
Apakah yang dimaksud hakekat ?.
Disini ada dua pandangan :
1. Sejumlah unsur dalam satu kesatuan yg membentuk halnya atau barangnya,
yg menjadikan halnya atau barangnya menjadi ada kalau kita kehilangan
salah satu unsur halnya atau barangnya menjadi tdk ada, yg merupakan
inti isi dari barang sesuatu.—pandangan essensialisme
2. Makna yg dianggap terkandung dlm barang sesuatu atau arti terdalam
yg diberikan oleh seseorang kepada barang sesuatu tertentu.—pandangan relasionisme
● Biasanya dlm dunia filsafat istilah yg diberikan kepada pengertian pertama →
Dinamakan dengan subtansi atau Hal ini dipandang penganut paham subtansialisme
atau paham essensialisme.
● sedang penganut paham kedua -----disebut penganut paham relasionisme atau
paham eksistensialisme.
● Para penganut paham substansialisme memandang bhw segala suatu yg ada didunia ini
sesungguhnya berdiri sendiri atau dlm hubungan tertentu dpt dikatakan mrpk
satuan2 yg mandiri.
● Dengan demikian maka para penganut paham substansialisme.
Sekaligus menunjukan sikap kejiwaan.
1. Segala sesuatu itu terdiri dr hal2 yg msng2 berdiri sendiri scr mandiri
ditinjau dr segi inti isinya.
2. Apabila terdapat hal2 yg lain tsb yg bersangkutan paut dg inti isi tadi,
maka hal2 yg lain tsb sesungguhnya sekedar merupakan sifat2nya
belaka atau atribut2nya belaka
.Bagaimana cara kita mencari hakekat?
caranya dengan melepaskan aksidensianya [hal2 atau sifat2 yg mengelilingi hakekat tersebut]
Secara teknik kefilsafatan sifat2/atribut2 tadi biasanya dinamakan “ Aksidensia “
Menurut Aristoteles kalau kita hendak mencari hakikat harus kita hilangkan/lepaskan
Aksidensianya yi :
1. Ruang,2Waktu
3.Keadaan,4Aksi,5Passi
6.Relasi,7Kualitas
8.Kuantitas,9.Sikap.
Tinggallah : Hakekatnya ( Subtansi,Esensi ).
Para penganut paham realisionisme/eksistensialsme mempunyai
sejumlah ciri tertentu dlm memandang atau menafsirkan ttg hakikat
yaitu :
1. Memandang hakikat sebagi sesuatu yg bersifat kejiwaan,yg
dlm hubungan tertentu senantiasa berada dlm dan ditentukan oleh ruang & waktu
tertentu khususnya yg menyangkut hal2 yg terdapat didunia tempat kita hidup.
2. Karena memandang hakikat sbg makna/arti yg terdalam atau
daya guna/fungsi yg dipunyai oleh barang sesuatu tertentu,
maka sanantiasa memandang segala sesuatu itu tergantung
pd keadaan kepentingan atau kebutuhan yg terdapat dalam
ruang & waktu tertentu.
3. Krn hakikat barang Sesuatu ditafsirkan demikian,berarti bhw isi
pengertian yg dikandung didalamnya dipandang senantiasa
dpt mengalami perubahan2 sehingga sesuatu dg kepentingan
atau pun kebutuhan pd sesuatu ruang dan waktu tertentu.
Apakah yang dinamakan kebijaksanaan?
APABILA kita mengatakan “Kebijaksanaan” maka hal ini ada 2 pengertian
yg dapat dianggap terkandungdi dalamnya,yaitu :
1. Ketentuan yg menjadi pedoman dlm menyelesaikan sesuatu masalah
tertentu.
2. Hasil tindakan manusia yg menerapkan kekentuan tersebut diatas
dlm menyelesaikan sesuatu masalah hidup tertentu.
Kebijaksanaan yg dirumuskan itu merupakan akibat atau hasil penjabaran
dr pengertian tentang hakikat yg dipunyai oleh orang ybs.
Dg dmkn mk para penganut pendirian pertama ( essensialisme/substansialisme ) akan
mempunyai kebijaksanaan yg bersifat tegar dan mungkin tidak akan mau mengadakan
perubahan2 apapun juga ybs dg ketentuan2 yg menjadi pedoman2 utk menyelesaikan
masalah2 tertentu dlm hidup ini.
Sedangkan mereka yg menganut faham kedua (Relasionisme/Eksistensialisme ) sbg konsekuensi logisnya mempunyai sikap kejiwaan atau kebijaksanaan yg luwes dan senatiasa disesuaikan dg kebutuhan serta kepentingan dalam ruang dan waktu tertentu.bahkan mereka tdk segan2 utk apbl dipandang perlu mengadakan perubahan2 thdp ketentuan2 yg menjadi pedoman utk menyelesaikan mslh hdp.
HAKEKAT KODRAT MANUSIA
-------------------jiwa------------cipta
rasa
Susunan kodrat karsa
--------------------raga------------alamiah
Hewaniah
tumbuh2an
INDIVIDU
SIFAT KODRAT
SOSIAL
PRIBADI BERDIRI SENDIRI
KEDUDUKAN KODRAT
MAKHlUK TUHAN
Manusiawi :
- Manusia disamping memiliki kekuatan juga dilekati kelemahan.
- Manusia disamping mempunyai kemampuan juga mepunyai keterbatasan.
- Manusia disamping memiliki sifat baik juga mempuyai sifat yang kurang baik.
Cabang2 Filsafat yg sekarang dikenal sbg bidang yg mempunyai
kajian formal pd pokoknya terdiri dari :
1. Epistemologi ( Filsafat Pengetahuan ).
2. Etika ( Filsafat Moral ).
3. Estetika ( Filsafat seni ).
4. Metafisika.
5. Filsafat Politik.
6. Filsafat agama.
7. Filsafat Pendidikan.
8. Filsfat Sejarah.
9. Filsafat Sosial.
Filsafat Ilmu pengetahuan mrpk bag dr Epistemologi,
Ilmu pengetahuan merupakan :Pengetahuan (knowledge ) yg tersusun secara
sistematis dg menggunakan kekuatan pemikiran ( rasional ) bermetode serta
pengetahuan tsb selalu dpt diperkirakan & ditelaah ( dikontrol ) secara kritis oleh
seseorang atau setiap orang yg ingin mengetahuinya.
Obyek Material : Ilmu Pengetahuan.
Obyek Formal : Hakikat Ilmu Pengetahuan
.Pengetahuan Ilmiah pd hakekatnya mempunyai 3 fungsi :
1. Menjelaskan.
Menjelaskan berbagai gejala alam yg memungkinkan manusia melakukan serangkaian
tindakan utk menguasai gejala alam berdasarkan penjelasan yg ada.
2. Meramal.
Dg penjelasan memungkinkan kita bisa meramalkan apa yg akan terjadi.
3. Mengontrol.
Berdasarkan Ramalan kita melakukan upaya utk mengontrol agar ramalan itu menjadi
kenyataan atau tidak.
Ilmu pada dasarnya merupakan kumpulan pengetahuan yg bersifat menjelaskan berbagai
gejala alam Yg memungkinkan manusia melakukan serangkaian tindakan utk menguasai
gejala tsb Berdasarkan penjelasan yg ada.
Misal:
Penjelasan ,Banjir disebabkan hutan yg ditebang sampai gundul,penjelasan
semacam ini akan memungkinkan kita melakukan untuk mencegah timbulnya banjir,
meramalkan ,penjelasan keilmuan memungkinkan kita meramalkan apa yg akan
terjadi dan berdasarkan
ramalan tsb, kita bisa melakukan upaya utk mengontrol agar ramalan itu menjadi kenyataan
atau tdk.Pengetahuan tentang “kaitan antara hutan gundul dengan banjir” memungkinkan
kita bisa meramalkan
Apa yg akan terjadi sekiranya hutan2 ditebang sampai tdk tumbuh lagi,hutan2 sekiranya ada
Pengawasan,mk utk mencegah banjir kita hrs melakukan control agar pengawasan dilakukan,
agar hutan dibiarkan tumbuh subur dan tdk mengakibatkan banjir.
LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU
!
ONTOLOGI-----------------EPISTEMOLOGI-----------------------AKSIOLOGI
! ! !
APA BAGIMANA UNTUK APA
! ! !
REALITAS----------------METODOLOGI-----------------------------TUJUAN/NILAl
Tiga landasan ilmu
1,Ontologi.-----------HAKIKAT APA YG DIKAJI
Batas penjelajahan ilmu---ilmu penjelajahannya pada pengalaman mns dan berhenti
dibatas pengalaman manusia.
MENGAPA ILMU HANYA MEMBATASI PENJELAJAHANNYA DIBATAS PENGALAMAN MNS?
1.Terletak pada fungsi ilmu dlm kehidupan mns.sbg alat pembantu mns dlm menanggulangi
masalah2 yg dihadapi se-hari2
2.Metode yg dipergunakan menyusun ilmu yg telah dibuktikan secara empiri,sekiranya ilmu
memasukkan daerah diluar pengalaman empiri,bgmn kita melakukan pembuktian secara
metodologis.
3.Obyek yg dipergunakan dlm batas pra pengalaman dan pasca pengalaman diserahkan
ilmu kepd pengetahuan lain,objek apa yg ditelaah ilmu dibatas pengalaman mns
ILMU TANPA [BIMBINGAN MORAL ] AGAMA ADALAH BUTA,
Kebutaan moral dari ilmu mungkin akan membawa kemanusiaan kejurang mala petaka.
Dlm menetapkan obyek penelaahan ,kegiatan keilmuan tdk boleh melakukan upaya yng
bersifat:*Merubah kodrat manusia.
*Merendahkan martabat manusia
*Mencampuri masalah kehidupan
Obyek apa yg ditelaah ilmu?
Bgmn ujud yg hakiki dr obyek tsb?
Bgmn hubungan antara obyek tadi dg daya tangkap manusia?
RUANG PENJELAJAHAN ILMU KEMUDIAN MENJADI ’kapling2’ BERBAGAI DISIPLIN ILMU.
Kapling ini makin lama makin sempit sesuai dengan perkembangan kwantitatif
disiplin keilmuan.
*Fase permulaan hanya ada:
-Natural philosophy---------ilmu2 alam
-Moral philosophy----------ilmu2 sosial
Dewasa ini terdapat lebih dari 650 cabang
Mengenai batas kapling ini ,disamping menunjukkan kematangan keilmuan kita ,juga
dimaksudkan agar kita mengenal tetangga yang lain------multidisipliner.artinya harus
jelas bagi semua dimana disiplin seseorang itu berhenti dan dimana disiplin orang lain mulai.
EPISTEMOLOGI[CARA MENDAPATKAN PENGETAHUAN YANG BENAR]
Pembahasan bagaimana cara kita mendapatkan pengetahuan?
-Apakah dasar2 pengetahuan
-Apakah sumber2 pengetahuan?
-Apakah hakekat dan jangkauan dan ruang lingkup pengetahuan?
-Apakah manusia dimungkinkan untuk mendapatkan pengetahuan?
-Cara atau metode apa utk mendapatkan pengetahuan yg benar?
-Sampai tahap mana pengetahuan yang mungkin untuk ditangkap manusia?
PENGETAHUAN
Seni,agama dan ilmu--------itu semua adalh pengetahuan.
Ilmu merupakan -----Sari penjelasan alam yg sifatnya umum dan impersonal.mempelajari alam
Sbgmn adanya[das sein]dan terbatas pada lingkup pengalaman kita.
Seni ---bersifat subyektif dan berusaha memberikan makna sepenuh-penuhnya mengenai obyek
yg diungkapkannya.karya seni ditujukan utk manusia ,dg harapan bhw penciptaan dan objek yg diungkapkannya mampu berkomunikasi yg memungkinkan dia menangkap pesan yg dibawa
karya seni tsb.sebuah karya seni yg baik biasanya mempunyai pesan
yg ingin disampaikan kpd kita apkh moral,etik,maupun estetik,gagasan pemikiran
maupun politik.
Agama—memasuki daerah penjelajahannya yg bersifat transcendental yg berada diluar pengalaman
kita---Apkh yg akan terjadi sesudah manusia mati.
Dasar2 Pengetahuan
Pengetahuan mampu dikembangkan oleh manusia disebabkan 2 hal :
1. Manusia mempunyai bahasa.bahasa mampu mengkomunikasikan informasi dan
jalan pikiran yg melatar belakangi informasi tersebut.
2. Manusia mampu berpikir menurut suatu alur kerangka berpikir tertentu ( menalar ).
Penalaran → mrpkn suatu proses berpikir dlm menarik sesuatu kesimpulan, yang
menghasilkan → pengetahuan.Yaitu pengetahuan yg benar
Penalaran sbg suatu kegiatan berpikir yg tujuannya mencapai kebenaran mempunyai ciri2 sbb:
1.Kegiatan penalaran mrpkn suatu proses berpikir logis ( logika ).
2.Kegiatan penalaran mrpkn proses berpikir yg analitik ( Analitik ).suatu kegiaatan
berpikir berdasarkan langkah2 tertentu.
Kegiatan berpikir ada yg tdk berdasarkan penalaran → intuisi,wahyu.
Penalaran ilmiah → pd hakekatnya mrpkn gabungan dr penalaran deduktif dan induktif.
BAHASA
Keunikan manusia → terletak kemampuanya
↓
Berbahasa → sarana berpikir ilmiah.
Animal symbolicum
↓
Manusia dalam berpikir menggunakan → Symbol.
- Tanpa mempunyai kemampuan berbahasa mk kegitan berpikir secara sistematis dan teratur tdk mungkin dilaksanakan.
- Tanpa bahasa hilang kemampuan utk meneruskan nilai2 budaya dr generai yg satu ke generasi selanjutnya.
Perbedan utama manusia dan binatang
* Terletak pada kemampuan manusia untuk mengambil jalan melingkar dlm mencapai tujuannya.
*Seluruh pikiran binatang dipenuhi kebutuhan yg mendorongnya untuk secara langsung
memperoleh obyek yg diinginkan atau membuang benda yg menghalanginya.
*Manusia adlh---HOMO FABER {makhluk yg membuat alat]
*Binatang tdk diberkahi bahasa yg sempurna,mk binatang tdk bisa berpikir dg baik
dan mengakumulasikan pengetahuannya lewat proses komunikasi
,seperti manusia mmengembangkan ilmu.mungkin saja terdapat genius diantara para gorila,
krn mereka tdk mempunyai bhs mk buah fikiran dan penemuan jenius tdk tercatat
dan hilang begitu saja.
*Binatang belajar, memiliki pengetahuan ,tp terbatas utk mempertahankan jenis.
*Manusia belajar utk menghasilkan kebudayaan
* Binatang mampu berkomunikasi dengan binatang lainnya namun hal ini terbatas selama obyek
yg dikomunikasikan itu berada secara factual waktu proses komunikasi itu dilakukan.
*Manusia dpt berfikir mengenai obyek tertentu meskipun obyek tsb secara factual tdk berada
dimana kegiatan berfikir dilakukan.
Bhs memungkinkan manusia berfikir secara abstrak dimana obyek2 faktual ditransformasikan
menjadi symbol2 bhs yg bersifat abstrak.
Apa sebenarnya yg dimaksud bahasa ?
Linguistik modern mengembangkan suatu pengertian:
Bahasa merupakan suatu system tanda atau symbol yg mempunyai makna ,
yg merupakan sarana komunikasi manusia.
BAHASA MENGKOMUNIKASIKAN 3 HAL:
1. Buah pikiran → Simbolik
2. Perasaan → emotif
3. Sikap → affektif.
Fungsi simbolik → Komunikasi Ilmiah.
Fungsi Emotif → Komunikasi estetik.
Komunikasi dg mempergunakan bhs akan mengandung unsur simbolik dan emotif.
Dlm komunikasi ilmiahsebenarnya hrs terlepas dr unsure emotif,agar pesan yg disampaikan
Bisa diterima secara reproduktif.tp prakteknya sukar dilaksanakan.
Penggunaaan bahasa:
“Makna sebuah kata adalah tergantung penggunaannya dlm suatu kalimat,makna kalimat tergantung penggunaannya dlm bhs,sedang makna bhs adlh tergantung penggunaannya dlm hidup”
SUMBER PENGETAHUAN
Kebenaran---adlh pernyataan tanpa ragu
Pada dasarnya terdapat 2 cara yg pokok bagi manusia utk mendapatkan pengetahuan yg benar.
1.yg mendasarkan pada rasio,disebut faham rasionalisme---dg menggunakan merode deduktif dlm
Menyusun ilmu pengetahuan.
2.yg mendasarkan pada pengalaman.,disebut faham empirisme.---dg menggunakan metode
Induktif,dlm menyusun Ilmu pengetahuan.
Aliran filsafat Rasionalisme berpendapat :
*Sumber pengetahuan yg memadai dan dapat dipercaya adalah akal (ratio).
*Hanya pengetahuan yg diperoleh melalui akal lah yg memenuhi syarat yg dituntut oleh
sifat umum dan hrs mutlak, yi syarat yg dituntut oleh semua pengetahuan ilmiah.
*Sedangkan Pengalaman hanya dpt dipakai utk mengukuhkan kebenaran pengetahuan yg telah
diperolah melalui akal.
*Akal tidak memerlukan pengalaman dlm meperoleh pengetahuan yg benar,krn akal dpt
menurunkan kebenaran itu dr dirinya.
Metode yg dipakai → Metode deduktif.
Premis yg dipakai dlm penalaranya → didapatkan dari ide yg menurutnya jelas dan dpt diterima.
Ide bukan ciptaan pikiran manusia.Prinsip ini sdh ada jauh sebelum mns berusaha memikirkan.
Fungsi pikiran hanya mengenali → bersifat apriori dan dpt diketahui oleh mns lewat kemampuan
berpikir rasionalnya.
Rationalisme → dg pemikiran deduktifnya sering menghasilkan kesimpulan yg benar dr alur2
logikanya namun ternyata sangat bertentangan dg kenyataan yg sebenarnya.
Penjelasan yg bersifat Rasional dg kriteria kebenaran koherensi tdk memberikan kesimpulan
yg bersifat final, sebab sesuai dg hakikat rasionalisme yg bersifat “Pluralistik”
Empirisme.
Sumber pengetahuan yg memadai adalah” Pengalaman” yg dimaksud pengalaman disini ialah pengalaman lahir yg menyangkut dunia dan pengalaman batin yg
menyangkut pribadi manusia.sedang akal hanya berfungsi dan bertugas utk mengatur dan mengolah bahan2 atau data yg diperoleh melalui pengalaman.Pengetahuan mns bukan didapatkan lewat penalaran rasional yg abstrak,namun lewat pengalaman yg konkrit.
MMasalah utama yg timbul dlm penyusunan pengetahuan secara empiri ialah bhw pengetahuan yg dikumpulkan itu cenderung menjadi suatu kumpulan fakta2.kumpulan tsb blm tentu bersifat konsisten dan mungkin saja terdpt hal2 yg bersifat kontradiktif.kaum empiri menganggap dunia fisik adlh dunia nyata krn merupakan gejala yg tertangkap dg indera.
METODE ILMIAH---merupakan prosedur dalam mendapatkan pengetahuan ilmiah.
-ilmu merupakan pengetahuan yag didapat lewat metode ilmiah
-ilmu merupakan pengetahuan yang cara mendapatkannya harus
memenuhi Syarat2 tertentu.
METODE APRIORI
-Segenap ilmu pengetahuan haruslah didasarkan atas kepastian2 yang tidak dapat
diragukan Lagi kebenarannya,yang secara langsung dapat dilihat oleh akal pikiran.
-Dengan menggunakan metode semacam ini seolah-olah sudah mengetahui segala
gejala secara pasti meskipun kita belum mengetahui segala gejala secara pasti,meskipun
kita belum mempunyai pengalaman inderawi ,mengenai hal2 yang kemudian tampak
sebagai gejala2 itu.
METODE APOSTERIORI
-Metode yang berdasarkan atas hal2 yang datang atau terjadinya atau adanya kemudian
sesudah Pengalaman.
PRINSIP2 METODOLOGI
Metodologi merupakan bagian dr EPISTEMOLOGI
Yang mengkaji langkah2 yg ditempuh supaya pengetahuan yg diperoleh memenuhi ciri2 ilmiah.
Manakala kita membicara kan metodologi ,hal yg tak kalah pentingnya adlh asumsi2 yg
melatar belakangi berbagai metode yg dipergunakan dlm aktivitas ilmiah.
PRINSIP2 METODOLOGI
BEBERAPA PANDANGAN TENTANG PRINSIP METODOLOGI
1.Rene Descartes
R.Descartes mengusulkan suatu metode umum yg memiliki kebenaran yg pasti dlm
karyanya”Discource on Method”,risalah tentang metode adalah sbb:
a.membicarakan masalah ilmu2 yg diawali dg akal sehat[common-sense] yg pd umumnya
dimiliki oleh semua orang.
b.Menjelaskan kaidah2 pokok tentang metode yg akan dipergunakan dlm aktifitas ilmiah .
Kaidah2 pokok tentang metode yg akan dipergunakan dlm aktivitas ilmiah]
Pertama :janganlah pernah menerima baik apa saja sebagai benar,jika anda
tdk mempunyai pengetahuan yg jelas mengenai kebenarannya.
Kedua : Memecahka masalah2 menjadi bagian2 terkecil utk mempermudah
penyelesaian
Ketiga : Berpikir runtut mulai dr hal yg sederhana sedikit demi sedikit utk
sampai ke hal yg paling rumit
Keempat :Perincian yg lengkap dan pemeriksaan menyeluruh diperlukan supaya
tdk ada yg terlupakan
Keempat langkah yg diajukan Descartes ini menggambarkan suatu sikap skeptic metodis
dlm upaya memperoleh kebenaran yg pasti.
c. Beberapa kaidah moral yg menjadi landasan bagi penerapan metode dalam aktivitas ilmiah sbb:
Pertama,mematuhi undang2 dan adat istiadat negeri,sambil berpegang pd agama
yg diajarkansejak masa kanak2
Kedua ,Bertindak tegas dan mantap,baik pada pendapat yg paling meyakinkan
maupun yg paling meragukan.
Ketiga ,Berusaha lebih mengubah diri sendiri dari pada merombak tatanan dunia.
d.Menegaskan pengabdian pada kebenaran yg acapkali terkecoh oleh indera.
kita memang dpt membayangkan diri kita tdk bertubuh ,namun kita tdk dpt membayangkan
diri kita tdk bereksistensi,krn terbukti kita dpt menyangsikan kebenaran pendapat lain.
kita dpt saja meragu-ragukan segala sesuatu,namun kita tdk mungkin kita meragukan kita
sendiri,yg sedang dlm keadaan ragu2,cogito ergo sum.
e.Menegaskan perihal dualisme dlm diri manusia,yg terdiri dari 2 substansi,
yaitu res cogitans[pemikiran] dan res ekstensa ,jasmani yang meluas
f.Dua jenis pengetahuan,yaitu pengetahuan spekulatif dan pengetahuan praktis.
pengetahuan praktis terkait dg obyek2 konkrit.pengetahuan spekulatif menyangkut hal2
yg bersifat filosofi
ALFRED JULES AYER
DLM BUKU ‘Languade,truth and logic,-merupakan ajaran yg terpenting yg terkait dg metodologi:
adalah prinsip verifikasi.
Prinsip verifikasi merupakan pengandaian utk melengkapi suatu kriteria ,sehingga melalui suatu kriteria
tsb dpt ditentukan apakah suatu kalimatmengandung makna atau tdk.
“Suatu kalimat mengandung makna,hanya jika proposisi yg diungkapkan itu dpt dianalisis
atau dpt diferifikasi secara empiris”
KARL RAIMUND POPPER
Ia mengajukan prinsip falsifikasi
iDewasa ini ilmu bahkan sdh berada diambang kemajuan yg mempengaruhi reproduksi dan
penciptaan mns itu sendiri.Jadi ilmu bukan saja menimbulkan gejala dehumanisasi?
namun bahkan kemungkinan mengubah hakikat kemanusiaan itu sendiri,dengan perkataan lain ,ilmu bukan lagi merupakan sarana yg membantu manusia
mencapai tujuan hidup namun kemungkinan mengubah hakikat kemanusiaan
itu sendiri.
REVOLUSI GENETIK
Revolusi genetika merupakan babakan baru dalam sejarah keilmuan manusia sebab seblm ini ilmu tdk pernah menyentuh manusia sebagai obyek penelaahan
itu sendiri.Dengan penelitian genetika maka masalahnya menjadi
Sangat lain,kita tdk lagi menelaah organ2 mns dan upaya utk menciptakan
Teknologi Yg memberikan kemudahan bagi kita,melainkan mns itu sendiri skrng
menjadi obyek penelaahan yg akan menghasilkan bukan lagi teknologi yg memberi kemudahan,melainkan teknologi yg mengubah mns itu sendiri.Apkh perubahan2
yg dilakukan secara moral dpt dibenarkan
1.teori2 ilmiah selalu bersifat hipotesis,tak ada kebenaran terakhir,setiap teori selalu terbuka
Utk digantikanoleh teori yg lebih tepat.
2.Cara kerja metode induksi yg secara sistematis dimulai dr pengamatan [observasi]
Secara teliti gejala yg sedang diselidiki.
Pengamatan yg berulang-ulangakan memperlihatkan ciri umum yg dirumuskan menjadi
Hipotesa.Hipotesa dikukuhkan dg cara menemukan bukti2 empiri yg dpt mendukungnya
Hipotesa yg berhasil dibenarkan akan berubah menjadi hokum.
3.Prinsip falsifikasi.
Sebuah pernyataan dpt dibuktikan kesalahannya.
Sebuah hipotesa ,hokum,atau teori kebenarannya hanya bersifat sementara,
sejauh blm ditemukan kesalahan2yg ada didlmnya.
Apabila duatu hipotesa dpt bertahan melawan segala usaha penyangkalan,
Mk hipotesa tsb makin dpt diperkokoh.
Untuk melakukan kegiatan ilmiah secara baik diperlukan sarana berpikir.Penguaasaan sarana berpikir
ilmiah merupakan suatu hal yg bersifat imperative.Untuk melakukan kegiatan berpikir ilmiah
dipergunakan sarana berupa; bahasa, logika,matematika dan statistika.
Bahasa merupakan alat komunikasi verbal utk menyampaikan jalan pikiran tsb terhadap org lain.
Jawaban mengenai hal ini hrs dikembalikan kpd hakikat ilmu itu sendiri.
Sekiranya kita mampu membikin mns yg IQ nya 160,apkh ilmu bisa memberikan
jaminan
Dia akan bahagia? Apkh memperlakukan mns sbg kelinci percobaan dpt dipertanggung jawabkan secara moral?
Ditinjau dr pola berpikirnya mk ilmu merupakan gabungan dr berpikir deduktif dan induktif,mk dr itu
pemikiran ilmiahadlh proses logika deduktif dan induktif.
Matematika mempunyai peranan yg penting dlm berpikir deduktif.
Stastitika mempunyai peranan penting dlm berpikir induktif.
Kemampuan berpikir ilmiahyg baik hrs didukung oleh penguasaan sarana berpikir ini dg baik
KARAKTERISTIK PENGETAHUAN ILMIAH-----sifat rasional dan teruji.
METODE ILMIAH BERUSAHA MENGGABUNGKAN “deduktif dan induktif “ dalam
membangun tubuh pengetahuan.
Berpikir deduktif: memberikan sifat yang rasional kepada pengetahuan ilmiah dan
bersifat konsisten dengan pengetahuan yang telah dikumpulkan sebelumnya.
Penjelasan rasional ini dengan criteria kebenaran koherensi tdk memberikan kesimpulan
yang bersfat final,sebab sesuai dengan hakekat rasionalisme yang bersifat
pluralistic,maka dimungkinkan disusunnya berbagai penjelasan terhadap suatu obyek
pemikiran tertentu.
Oleh sebab itu perlu pula dipergunakan pula cara berpikir induktif berdasar criteria
kebenaran korespondensi,suatu pernyaan benar,apabila terdpt fakta2 empiri
yg mendukung pernyataan itu
Apakah yang dimaksud dengan kebenaran?
Kebenaran adalah pernyataan tanpa ragu
KRITERIA KEBENARAN.
1.Teori koherensi.
Suatu pernyataan dianggap benar bila pernyataan tersebut bersifat koheren atau
konsisten dengan Pernyataan2 sebelumnya yang dianggap benar.
2.Teori korespondensi.
Suatu pernyataan dianggap benar sekiranya materi yang terkandung dalam pernyataan
Tersebut Bersesuaian dengan obyek factual yang dituju oleh pernyataan tersebut.
Suatu pernyataan dianggap benar bila terkandung fakta2 empiri yang mendukung
pernyataan tersebut.
PROSES KEGIATAN ILMIAH DIMULAI KETIKA MANUSIA MENGAMATI SESUATU,
-mengapa manusia mulai mengamati sesuatu?kita mulai mengamati obyek tertentu kalau
kita Mempunyai perhatian tertentu pada obyek tsb.perhatian pada obyek tsb dinamakan
Sebagai suatu”masalah”.Karena ada masalah maka proses kegiatan berpikir dimulai.
Dan karena masalah tsb berasal dari dunia empiri,maka proses berpikir tsb diarahkan pada
Pengamatan obyek ybs,yg bereksistensi pada dunia empiri juga.
-Karena yang dihadapi nyata maka ilmu mencari jawabannya pada dunia nyata pula.
Ilmu dimulai dengan fakta dan diakhiri dengan fakta.
TEORI:Merupakan penjelasan mengenai gejala yang terdapat dalam dunia fisik.
Merupakan suatu abstraksi intelektual dimana pendekatan secara rasional
Digabungkan dengan pengalaman empiri
Merupakan penjelasan rasional yang bersesuaian dg obyek yang dijelaskan.
Suatu penjelasan ,biar bagainamapun meyakinkan ,tetap harus didukung oleh
fakta empiri untuk bisa dikatakan benar.
Sebuah teori biasanya terdiri dari hukum2.mis: dlm teori ilmu ekonomi kita mengenal hokum
permintaan dan penawaran.Hukum pada hakekatnya merupakan pernyataan
yg menyatakan hubungan antara 2 variabel atau lebih dlm suatu kaitan sebab akibat.
Disinilah pendekatan rasional digabungkan dengan pendekatan empiri.----inilah yg disebut
dengan “metode ilmiah”
SEMUA TEORI ILMIAH HARUS MEMENUHI 2 SYARAT.
1.Harus konsisten dengan teori sebelumnya yang memungkinkan tidak terjadi kontradiksi dalam teori keilmuan secara keseluruhan.
2.Harus cocok dengan fakta2 empiri ,sebab teori bagaimanapun konsistennya kalau tdk
didukung oleh pengujian empiri tdk dpt diterima kebenarannya secara ilmiah.
SEBELUM TERUJI KEBENARANNYA SECARA EMPIRI SEMUA PENJELASAN RASIONAL YANG DIAJUKAN SIFATNYA
HANYA SEMENTARA,HANYA MERUPAKAN SUATU “HIPOTESA”
HIPOTESIS
--Merupakan dugaan atau jawaban sementara terhadap
Permasalahan yang sedang kita hadapi.
-Berfungsi sebagai penunjuk jalan yang memungkinkan kita
Untuk mendapatkan jawaban,yang membantu
kita dalam melakukan penyelidikan.
Dengan adanya jembatan berupa penyusunan hipotesis maka metode ilmiah sering dikenal sebagai proses:LOGIKO-HYPOTETIKO –VERIFIKASI”Perkawinan
kesinambungan antara “deduksi dan induksi”
Proses induksi –mulai memegang peranan dalam tahap verifikasi atau pengujian
hipotesa dimana dikumpulkan fakta2 empiri untuk menilai apakah sebuah hipotesa didukung oleh fakta atau tidak.
-Penelitian ilmiah menjadi sangat mahal yang disebabkan bukan penyusunan
teorinya melainkan dalam pembuktiannya ,
-Pembuktian inilah yang memberi vonis terhadap teori ilmiah apakah pernyataan2 yang dikandungnya dapat diterima atau tdk secara ilmiah.
Seorang ilmuwan pada mulanya bersikap skeptic”JELASKAN KEPADA SAYA DAN
BERIKAN BUKTINYA”
*Pertama Ia memerlukan penjelasan yang masuk akal dan tidak bersifat kontradiktif
Dengan pengetahuan ilmiah yang telah diketahuinya
*Setelah itu minta pembuktian sebab konsistensi secara logis saja baginya tdk cukup
,dia menghendaki verfikasi secara empiri.baru setelah penjelasan itu ternyata
didukung fakta2 dalam dunia fisik yang nyata maka dia akan percaya.
Jadi secara sederhana proses berfikir seorang ilmuwan sebagai sesuatu yang dimulai
dengan ragu2 dan diakhiri dengan percaya atau tdk percaya.
KERANGKA BERPIKIR ILMIAH YANG BERINTIKAN PROSES :LOGIKO-HYPOTETIKO-VERIVIKATIF.
1.Perumusan masalah
Merupakan pertanyaan mengenai obyek empiri yang jelas batas2nya ,serta dapat diindentifikasikan faktor2 yang terkait didalamnya
2.Penyusunan kerangka berpikir dalam pengajuan hipotesis yang merupakan
argumentasi yang menjelaskan hubungan yang mungkin terdapat antara
berbagai factor yang saling mengkait dan membentuk konstelasi permasalahan.
kerangka berpikir ini disusun secara rassional berdasarkan premis2 ilmiah yang
teruji kebenarannya dengan memperhatikan faktor2 empiris yang relevan dengan permasalahan.
3.Perumusan hipotesis,
Merupakan jawaban sementara atau dugaan jawaban pertanyaan yang diajukan
yang materinya merupakan kesimpulan dari kerangka berpikir yang dikembangkan.
4.Pengujian hipotesis.Merupakan pengumpulan fakta2 yang relevan dengan
hipotesis yang diajukan untuk memperlihatkan apakah terdapat fakta2 yang
mendukung hipotesis tersebut atau tidak.
5.Penarikan kesimpulan
Merupakan penilaian apakah sebuah hipotesa yang diajukan itu ditolak atau
diterima
PENDEKATAN AKSIOLOGIS.
-Untuk apa pengetahuan yg berupa ilmu itu dipergunakan?
-Bagaimana kaitan antara cara penggunanaan ilmu dg kaidah2 moral?
-Bagaimana penentuan objek yg ditelaah berdasarkan pilihan2 moral?
-Bagaimana kaitan antara tehnik procedural yg merupakan operasionalisasi
metode ilmiah dg norma moral/professional.
Perkembangan ilmu pengetahuan mau tdk mau pada akhirnya berhadapan dengan matra etis.
Pertama,dlm diri para ilmuwanyg sedang mengembangkan ilmumodern dan sibuk
merancang cara2 penerapan hasil ilmu2 itu.
Kedua,dlm diri kebanyakan org yg hidup dlm dunia modern,yg mau tak mau secara
mendalam dipengaruhi dan dikuasai oleh hasil perkembangan IPA dan teknologi modern tsb.
Para ilmuwan kerap kali mengalami konflik batin dg dampak dr penerapan hasil2 penelitian
mereka.
Mis;ahli genetika dan bio medika disini prinsip iptek
“ lakukan apa saja yg sejauh mungkin dilakukan “ berhadapan dg prinsip
“lakukan sesuatu asalkan meningkatkan kemanusiaan“
Secara nyata yg paling menampakkan diri dan paling mengancam kehidupan dan
keamanan adlh:
-bidang lomba persenjataan
-kemajuan dlm memakai dan menghabiskan banyak kekayaan bumi yg tak dpt diperbarui lagi
-kemajuan dlm ilmu kedokteran yg mengubah batas2 paling pribadi dlm hidup mns.
-perkembangan ekonomi yg mengakibatkan melebarnya jurang kaya dan miskin.
Penggunaan pengetahuan ilmiah mempunyai asas moral tertentu.
Pada dasarnya ilmu hrs digunakan dan dimanfaatkan utk kemaslahatan umat manusia,dlm
hal ini ilmu dpt dimanfaatkan sbg sarana atau alat dlm meningkatkan taraf hidup mns dg memperhatikan:
-Kodrat mns.
-Martabat mns.
-kelestarian/keseimbangan alam.
UNTUK KEPENTINGAN MANUSIA MAKA PENGETAHUAN ILMIAH YG DIPEROLEH
DAN DISUSUN DIPERGUNAKAN SECARA KOMUNAL DAN UNIVERSAL .*komunal---Ilmu merupakan pengetahuan yg menjadi milik bersama ,setiap orang berhak memanfaatkan ilmu menurut kebutuhannya,sesuai dg asas komunisme.
*Universal—Ilmu tdk mempunyai konotasi parochial seperti ras,ideology atau agama.
Dihadapkan dg masalah moral,dlm menghadapi ekses iptek yg kadang2 bersifat
merusak ini para ilmuwan terbagi dlm 2 golongan pendapat:
1.Gol,yg menginginkan ilmu hrs bersifat netral dr nilai2 baik itu secara ontologis
maupun aksiologis.
2.Gol.yg berpendapat bahwa netralitas ilmu terhadap nilai2 hanyalah terbatas pada
metafisik keilmuan,sedangkan dlm hal penggunaannya,bahkan pemilihan objek penelitian,
mk kegiatan keilmuan hrs berlandaskan asas moral.
Golongan 1 ingin melanjutkan tradisi kenetralan ilmu.
Golongan 2 ingin mendasarkan pendapat pada beberapa hal:
1.Ilmu secara factual telah dipergunakan secara destruktif oleh mns yg dibuktikan
dg adany Dua perang dunia yg menggunakanteknologi2 keilmuan.
2.Ilmu telah berkembang dg pesat dan makin banyak isoterik shg kaum ilmuwan
lebih mengetahui Ttg ekses2 yg mungkin terjadi penyalah gunaan.
3.Ilmu telah berkembang sedemikian rupa dimana terdapat kemungkinan bahwa ilmu
dpt Mengubah manusia dan kemanusiaan yg paling hakiki seperti pada kasus
revolusi genetika dan tehnik perubahan social.
Berdasarkan ketiga hal ini mk golongan kedua berpendapat:
“Secara moral ilmu harus ditujukan untuk kebaikan umat mns tanpa merendahkan
martabat mns atau mengubah hakikat mns”
Top Related