Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat ( PNPM ) MANDIRI
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN PENGURUSBADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT
BKM ARUM MELATITAHUN 2010
Pelaksanaan :Hari : Rabu
Tanggal : 29 Desember 2010 Di : Kantor BKM “Arum Melati” Desa Mlati Lor Kudus
Dengan LPJ BKM Kita Perkokoh Kerjasama BKM dengan KSMDalam Upaya Penanggulangan Kemiskinan
BADAN KESWADAYAAN MASYARAKATBKM ARUM MELATI
TAHUN 2010
DAFTAR ISI
Cover
Susunan Acara & Daftar Isi
Tata tertib LPJ
Kata Pengantar
LPJ PENGURUS BKM ARUM MELATI TAHUN 2010
I. Bidang Organisasi, Program Kerja, Kegiatan BKM
II. Bidang Administrasi BKM
III. Bidang Keuangan
IV. Penutup
LAMPIRAN – LAMPIRAN
SUSUNAN ACARA
1. Pembukaan
2. Sambutan Ketua BKM
3. Sambutan Kepala Desa Mlati Lor
4. Sambutan PJOK Kecamatan Kota Kudus
5. Laporan Pertanggung jawaban pengurus BKM
6. Pemandangan Umum
7. Sosialisasi PNPM
8. Do'a penutup
BKM ARUM MELATI
Turut Andil
Membangun Ekonomi Rakyat
TATA TERTIBLPJ BKM ARUM MELATI
TAHUN 2005 – 2007
PASAL. IPENADAHULUAN
Demi memperlancar jalannya Laporan Pertanggung Jawaban BKM Arum Melati perlu diatur dalam tata tertib
PASAL. IISTATUS, WAKTU DAN TEMPAT
1. LPJ BKM Arum Melati merupakan lembaga pengambil keputusan tertinggi dalam organisasi2. LPJ BKM Arum Melati tahun 2007 diselenggarakan pada hari : Minggu Tanggal 20 Mei
2007 bertempat di Aula Balai Desa Melati Lor Kudus
PASAL IIIPESERTA
Peserta Laporan Pertanggung Jawaban terdiri dari :1. Ketua / Perwakilan KSM se Desa Mlati Lor2. Pengurus BKM Arum Melati, beserta stsff3. Pengurus RT / RW4. Perangkat Pemerintah Desa Mlati Lor5. PJOK6. BPD7. Faskel8. Tokoh – tokoh masyarakat
PASAL IVSYAHNYA RAPAT
1. Sahnya rapat ini apabila dihadiri 50 % lebih satu dari undangan2. Bila dalam batas waktu yang telah ditentukan belum memenuhi quorum maka diambil
kesepakatan bersama3. Anggota KSM yang tidak hadir tidak dapat mewakilkan hak suaranya4. Musyawarah untuk mufakat yang menjadi dasar pengambilan keputusan final, tidak perlu
menunda waktu lain, karena sudah tercantum pada pasal IV ayat 1
PASAL VHAK DAN KEWAJIBAN PESERTA RAPAT
Hak serta Kewajiban peserta rapat1. Peserta musyawarah wajib menjaga kelancaran jalannya rapat dan mentaati tata tertib2. Peserta rapat berhak atas pengajuan usul, memberikan saran, pendapat, pertanyaan dan
pandangan umumnya
3. Pengurus BKM Arum Melati, Pengawas BKM, berhak memberikan penjelasan yang diperlukan dalam musyawarah ini
4. Pemandangan umum hanya dilakukan 2 kali atau 2 termin, maasing-masing termin 3 orang penanya.
PASAL. VIPENYELENGGARAAN RAPAT
1. Peserta berkewajiban mengisi buku daftar hadir yang telah disediakan2. Pimpinan rapat / sidang wajib memberikan informaasi kepada peserta rapat yang hadir
sebelum rapat dibuka / dimulai3. Tiap peserta diharuskan mengikuti rapat sampai selesai, bila meninggalkan tempat sebelum
rapat selesai, menjadi tanggung jawab peserta dan rapat tetap berjalan
PASAL. VIIHAK DAN KEWAJIBAN PIMPINAN RAPAT
Hak dan kewajiban pimpinan rapat1. Pimpinan rapat memberitahukan jumlah yang hadir2. Pimpinan rapat berhak menjaga, mengatur dan mengusahakan agar rapat berjalan dengan
lancar, tertib dan aman3. Pimpinan rapat berhak memberikan penjelasan dan meluruskan pembicaraan yang dianggap
menyimpang dari pokok permasalahan dan menghentikan sementara bila dianggap perlu4. Memberikan penjelasan / jawaban kepada peserta rapat5. Bisa menambah susunan acara sesuai situasi dan kondisi6. Wajib menyimpulkan hasil keputusan rapat7. Menskors persidangan jika terjadi deadlock
PASAL. VIIIPENGAMBILAN KEPUTUSAN
1. Keputusan diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat2. Semua hasil keputusan musyawarah mufakat bersifat mengikat dan wajib ditaati oleh semua
anggota KSM maupun oleh pengurus BKM Arum Melati
PASAL. IXPENUTUP
Hal-hal yang belum masuk dalam tata tertib tersebut dapat diatur dengan persetujuan musyawarah
Kudus, 20 Mei 2007
PIMPINAN SIDANG
KATA PENGANTAR
engan mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat, taufik dan hidayah-Nya kepada kita sehingga pengurus BKM Arum Melati Desa
Mlati Lor Kecamatan Kota kabupaten Kudus dapat melaksanakan Laporan Pertanggung Jawaban
BKM Arum Melati selama 2 tahun, masa periode 2005-2007.
DKami ucapkan selamat datang dan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kesediaan
Bapak/Ibu/Sdr untuk hadir memenuhi undangan kami dalam acara "PERTEMUAN BKM dan
KSM SE DESA MLATI LOR dan sekaligus LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN ( LPJ )
BKM ARUM MELATI"
Salah satu kewajiban kami sebagai pengurus, yaitu mengadakan Laporan Pertanggung
Jawaban kinerja BKM Arum Melati kepada para anggota, dalam hal ini kami sajikan dalam
bentuk buku Laporan Pertanggung Jawaban BKM Arum Melati tahun 2005 – 2007 secara
transparan, dengan harapan seluruh anggota dapat mengetahui dan memahami kinerja kami
selama dua tahun. Saran dan kritik yang konstruktif sangat kami harapkan demi semakin maju
dan berkembangnya BKM dimasa yang akan datang.
Pengurus menyadari bahwa dalam mengemban tugas ini kami masih ada kekurangan,
namun kami berprinsip akan selalu meningkatkan pelayanan kami kepada masyarakat, sehingga
keberadaan BKM mempunyai nilai manfaat bagi masyarakat khususnya bagi pengembangan
ekonomi dan sosial di Desa Mlati lor Kudus.
Dan pada kesempatan ini kami juga mohon ma'af atas kekurangan kami dalam melayani KSM
dan masyarakat Desa Mlati lor Kudus selama kurun waktu tahun 2005 – 2007. Hal ini kami
sadari karena keterbatasan kami selaku pengurus.
Demikian semoga Allah SWT memberikan ridlo dan bimbingan-Nya kepada kita
sehingga pengurus tetap Amanah dalam mengemban tugas dan tanggung jawab, dan kami berdo'a
semoga forum ini dapat berjalan tertib dan lancar serta menghasilkan yang terbaik bagi
masyarakat serta pengembangan BKM Arum Melati di masa yang akan datang.
Mlati Lor, 20 Mei 2007
PENGURUS BKM ARUM MELATI
Hj. Asmawati WuryantiKoordinator Sekretaris
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN PENGURUSBKM ARUM MELATIPERIODE 2005 – 2007
Assalamualaikum Warahmatullahi wabarakaatuh
engan mengucapka Alhamdulillah, pada kesempatan yang baik ini, perkenankanlah
kami pengurus BKM Arum Melasti Desa Mlati Lor Kudus menyampaikan Laporan
Pertanggung Jawaban dalam mengemban tugas sesuai dengan amanat yang diberikan
masyarakat Desa Mlati Lor kepada kami sesuai dengan aturan yang tertuang dalam Anggaran
Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Bdana Keswadayaan Masyarakat Arum Melati
DKegiatan pertemuan musyawarah hari ini, mempertemukan perwakilan anggota
Kelompok Swadaya Masyarakat ( KSM ) se Desa Mlati Lor dengan kami penguru Badan
Keswdayaan Masyarakat ( BKM ) Arum Melati mempunyai maksud memberikan pertanggung
jawaban laporan kinerja BKM Arum Melati selama periode I sejak proyek P2KP digulirkan
kepada masyarakat Mlati Lor yakni masa periode 2005 – 2007.
Melalui forum ini pula mempunyai tujuan agar digunakan sebagai media penyampaian
evaluasi, saran yang bersifat membangun, dan control sosial dari masyarakat kepada BKM Arum
Melati. Hal ini untuk menjaga agar keberadaan BKM Arum Melati tetap utuh dan berkembang
maju, perlahan – lahan namun paasti bersama-sama menuju masyarakat yang dapat menata
hidupnya dengan mematuhi peraturan yang berlaku guna terciptanya masyarakat yang sejahtera
lahiriah dan batiniah tanpa adanya perbedaan golongan, ras dan agama.
Para hadirin segenap tamu undangan yang kami, hormati ….
Sejak perjalanan Proyek Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan ( P2KP ) diawali
dengan terbentuknya Badan Keswadayaan masyarakat Arum Melati yang berdiri secara sah
dengan Akta Notaris No. 40 tanggal 13 Oktober 2003. .
Pembentukan BKM Arum Melati dilaksanakan pada 27 Juli 2003 di ruang pertemuan Balai Desa
Mlati Lor, yang dihadiri oleh warga dan tokoh masyarakat yang mewakili warga Desa Mlati Lor.
Pembentukan BKM telah mengacu pada petunjuk manual project P2KP yang disusun oleh
Konsultan Manajemen Pusat ( KMP ), yaitu dengan keterlibatan seluruh komponen masyarakat
dan dilakukan sesuai dengan azas demokrasi oleh KMW SWK VIII dengan penanda tanganan
kerjasama dalam rangka pengelolaan dana P2KP di Desa Mlati Lor sebesar Rp. 100.000.000,-.
Dari proses perjalanan P2KP jelas bahwa BKM dirancang sebagai organisasi yang
dibentuk berdasarkan inisiatif masyarakat yang berbasis perkotaan yang berkumpul dalam
kelompok Swadaya Masyarakat ( KSM ). P2KP menempatkan masyarakat sebagai pelaku utama
proses pembangunan berupaya untuk menumbuhkan institusi-institusi lokal yang ada di
masyarakat melalui BKM dan KSM. Hal ini menjadi jelas bedanya antara organisasi bentukan
Pemerintah dan organisasi yang terbentuk atas inisiatif masyarakat. Salah satu cirinya adalah
BKM lebih membutuhkan legitimaasi ( pengakuan ) dari masyarakat dari pada legitimasi secara
formal.
Dengan jumlah dana yang cukup besar BKM telah membantu memberikan pinjaman
modal kerja kepada 43 KSM atau tepatnya 248 orang warga di Desa Mlati Lor Kudus.
Meskipun dalam visi penanggulangan kemiskinan di perkotaan uang sebetulnya bukan sesuatu
yang menentukan, namun kenyataannya faktor penghambat dan faktor pendukung yang
teridentifikasi berujung pada persoalan uang sebagai ujung tombak modal dalam dunia usaha
agar berjalan dan berkembang.
Sebagai salah satu upaya menumbuhkan kemandirian, BKM dibentuk sebagai jawaban
atas kebutuhan masyarakat untuk melakukan koordinasi dan kerjasama yang bersifat netral dan
tidak berafiliasi pada partai.
Dalam perjalanannya selama kurun waktu 3 tahun BKM Arum Melati cukup memberikan
bukti dalam hal andil serta mengentaskan kemiskinan, memperhatikan kaum dhuafa', dan
berpartisipasi dalam pembangunan di Desa Mlati Lor Kudus. Modal yang dikelola oleh BKM
Arum Melati selalu digulirkan kembali kepada KSM baru atau lama yang mengajukan ulang
untuk digunakan menambah modal usaha masyarakat yang membutuhkan, dan dari hasil
keuntungan yang didapat BKM digunakan untuk : biaya operasional BKM, cadangan modal
BKM dan dana sosial serta untuk dana pembangunan sarana fisik.
Pengurus BKM mengelola keuangan tersebut dengan landasan : kejujuran, keterbukaan, kehati-
hatian, sukarela dan dapat dipertanggung jawabkan.
Para hadirin peserta LPJ yang senantiasa kami hormati, …….
Agar lebih jelas maka laporan ini dapat kami sampaikan sesuai bidang kerjanya masing-
masing sesuai laporan dibawah ini.
I. BIDANG ORGANISASI, PROGRAM KERJA, KEGIATAN BKM
BIDANG ORGANISASI
Pengurus BKM Arum Melati Periode I dibentuk pada tahun 2003 di Aula Balai Desa
Mlati Lor Kudus hasil dari forum LPJ. Pemilihan pengurus dilaksanakan secara
demokratis dan berhasil mengukuhkan kepengurusan sebagai berikut :
1. Kepala Desa Mlati Lor - Pengawas BKM
2. Hj. Asmawati - Koordinator RT. 3 RW. 1
3. Wuryanti, A.Md - Sekretaris RT. 3 RW. III
4. Winarno - Anggota RT. 5 RW. I
5. Eko Firman - Anggota RT. 6 RW. I
6. Karyoto - Anggota RT. 4 RW. II
7. Zaenah - Anggota RT. 4 RW. II
8. Hj. Sri Titik Rungati - Anggota RT. 5 RW. II
9. Agus Purwanto, S.Pd - Anggota RT. 2 RW. II
10. Ir. Heri Widyowati - Anggota RT. 2 RW. III
11. H. Djumiso - Anggota RT. 4 RW. III
12. Rubiyati - Anggota RT. 3 RW. III
13. Arif Subchan, SE - Anggota RT. 2 RW. IV
14. Noor Indriyani - Anggota RT. 3 RW. IV
15. Samsul Hadi, S.Pd.I - Anggota RT. 1 RW. V
16. Supardi - Anggota RT. 1 RW. V
17. Noor Hidayati - Anggota RT. 2 RW. V
18. Aris Setiawan - Anggota RT. 4 RW. V
Kemudian untuk melaksanakan tugas pengelolaan keuangan, sosial dan
lingkungan BKM mengangkat 5 ( lima ) orang staf unit pengelola, yaitu :
1. Nurdin Rahmawan - Manager Keuangan RT. 4 RW. I
2. Eko Bambang Wicaksono - Administrasi & Keuangan RT. 4 RW. II
3. Mulyadi - Juru Tagih RT. 2 RW. IV
4. Imam Ilyas - UPL RT. 1 RW. V
5. Sutrisno - UPS RT. 1 RW. V
PROGRAM KERJA
Program kerja pengurus selama 2 tahun yang dapat terealisasi adalah sebagai berikut :
1. Pemantapan Organisasi
- Sosialisasi dan pendataan anggota KSM
- Pembentukan pengurus KSM
- Penyusunan dan perubahan AD / ART BKM
- Pemberian Kewenangan kepada koordinator wilayah di tiap RW untuk
melakukan survey dan pendisposisian pinjaman
- Partisipasi aktif dalam forum pertemuan Paguyuban BKM Se Kabupaten Kudus
- Membantu permodalan KSM sesuai dengan permohonan dan kelayakannya
- Pelayanan kepada masyarakat secara penuh
- Rapat – rapat meliputi : Rapat rutin anggota BKM yang sudah dilaksanakan
sebanyak 30 kali dan monitoring BKM dari Pemerintah Daerah Kabupaten
Kudus sebanyak 2 kali dalam kurun waktu 2 tahun.
- Pelatihan akutansi bagi staf UPK
2. Pembinaan organisasi
- Pertemuan rutin bulanan
- Penyediaan informasi dan laporan keuangan secara rutin tiap bulan ke masing-
masing wakil masyarakat yang duduk di BKM
- Koordinasi rutin antara pengurus BKM dengan UPK, UPS dan UPL setiap bulan
- Monitoring keuangan dari pemerintah
- Audit keuangan oleh team audit dari BKM dan dari team audit independen
3. Bidang Sosial Organisasi
- Iuran sosial untuk pengurus yang terkena musibah
- Kunjungan ke KSM
- Memberikan bantuan kepada warga pra sejahtera di Desa Mlatoi lor yang
berupa bingkisan sembako sebanyak 96 orang.
4. Bidang Lingkungan
Untuk sementara bantuan untuk pembangunan fisik di lingkungan Desa Mlati lor
belum dapat dilaksanakan, mengingat bahwa pada tahun 2005 Desa Mlati Lor telah
melaksanakan pembangunan lewat program PKPS BBM IP bidang sarana dan pra
sarana meliputi peningkatan jalan dan saluran air. Untuk itu pembangunan fisik
dibidang lingkungan atas dasar kesepakatan dan pertimbangan pengurus BKM dana
sarana fisik periode tahun 2005 – 2007 belum perlu dicairkan
.
KEGIATAN-KEGIATAN BKM
Kegiatan rutin BKM yang dilaksanakan adalah : Pelayanan pinjaman dan angsuran serta
informasi di kantor BKM Arum Melati
II. BIDANG ADMINISTRASI BKM
Dalam rangka untuk menunjang kelancaran pelaksanaan fungsi managerial di BKM Arum
Melati telah dapat di administrasikan di sekretariat BKm sebagai berikut :
1. Buku jurnal rangkuman uang masuk harian
2. Buku jurnal rangkuman uang masuk bulanan
3. Buku jurnal rangkuman keluar harian
4. Buku jurnal rangkuman keluar bulanan
5. Buku kas harian
6. Buku lembar kerja neraca
7. Buku tabungan anggota KSM
8. Buku angsuran anggota KSM
9. Buku Tamu
10. Buku Absen
11. Buku notulen rapat pengurus
12. File tanggung renteng dan perjanjian
III. BIDANG KEUANGAN : ( Terlampir )
IV. PENUTUP
Demikianlah laporan pertanggung jawaban kami, sebagai bentuk pertanggung
jawaban kami selaku pengurus BKM " Arum Melati " periode pertama 2005 – 2007,
apabila kami beserta seluruh anggota BKM Arum Melati memiliki kekhilafan dan
kesalahan dalam menjalankan amanat kami mohon ma'af.
Wassalamu'alaikum Warohmatullahi Wabaraokaatuh
Kudus, 20 Mei 2007
PENGURUS
BKM "ARUM MELATI"
Hj. Asmawati WuryantiKoordinator Sekretaris
LEMBAR PENGESAHAN USULAN
Berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh pengurus RT …. / RW …. Bahwa :
No Nama Alamat
1.
2.
3.
4.
………………………………….
………………………………….
………………………………….
………………………………….
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
Adalah benar-benar layak untuk diprioritaskan mendapat Bantuan Bahan Pokok UPS
BKM ( Unit Pengelola Sosial Badan Keswadayaan Masyarakat ) ARUM MELATI Desa Mlati
Lor Kudus
Seluruh anggota yang mendapat bantuan bahan pokok dari dana UPS BKM ARUM
MELATI Desa Mlati lor Kudus adalah keluarga Pra sejahtera ( Miskin ) dan merupakan warga
sasaran P2KP yang membutuhkan bantuan bahan pokok UPS BKM ARUM MELATI.
Mlati lor,
Ketua RT …. / RW …..
( ……………………… )
BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT ( BKM )
“ ARUM MELATI “DESA MLATI LOR KECAMATAN KOTA KABUPATEN KUDUS
No. : /BKM-ARUM-MELATI/05/2006 Kudus, 4 Mei 2006
Lamp. : 1
Hal. : Permohonan data Keluarga Miskin
Kepada
Yth. Bapak Ketua RT … / RW ….
di
Tempat
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Bahwa berdasarkan keputusan rapat BKM “ Arum Melati “ Desa Mlati lor kudus
pada tanggal 6 April 2006. Bahwa untuk merealisasikan program kerja dari BKM melalui
Unit Pengelola Sosial ( UPS ) akan memberikan santuan berupa Bahan Kebutuhan Pokok
kepada keluarga Pra Sejahtera ( Miskin ) dilingkungan desa Mlati lor Kudus.
Untuk itu kami mohon bantuan kepada bapak ketua RT di Desa Mlati lor Kudus
untuk memberikan data penduduk miskin yang ada di lingkungan RT masing – masing,
yang benar-benar membutuhkan bantuan tersebut. Dengan ketentuan setiap RT untuk
mengirimkan maksimal 4 orang nama dari keluarga miskin.
Demikian surat permohonan data keluarga miskin ini kami buat, atas perhatian
dan kerjasamanya disampaikan banyak terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
BKM “ARUM MELATI” Desa Mlati Lor
Hj. Asmawati Wuryanti, Am.d
Koordinator Sekretaris
BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT ( BKM )
“ ARUM MELATI “DESA MLATI LOR KECAMATAN KOTA KABUPATEN KUDUS
No. : /BKM-ARUM-MELATI/06/2006 Kudus, 22 Juni 2006
Lamp : -
Hal : Undangan
Kepada
Yth. ………………………..
di Tempat
1) Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokaatuh
Puji Syukur kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat, taufik serta hidayah-Nya.
Sholawat serta salam semoga senantiasa terlimpahkan kepada Nabi Besar Muhammad
SAW, dan para pengikutnya
Selanjutnya kami mengharap dengan hormat atas kehadiran Bapak / Ibu /
Saudara / saudari besuk pada :
Hari : Minggu
Tanggal : 25 Juni 2006
Jam : 09.00 Wib ( Pagi )
Tempat : Balai Desa Mlati lor Kudus
Keperluan : Pembagian Bingkisan Sembako
Demikian undangan kami, atas perhatian dan kehadirannya disampaikan banyak
terima kasih.
2) Wassalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokaatuh
BKM “ Arum Melati “ Mlati lor Kudus
Hj. Asmawati SutrisnoKordinator BKM UPS
BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT ( BKM )
“ ARUM MELATI “DESA MLATI LOR KECAMATAN KOTA KABUPATEN KUDUS
Pada hari ini minggu tanggal 25 Juni 2006 dilaksanakan penyerahan Bantuan Sosial berupa
bingkisan sembako oleh BKM “Arum Melati” Desa Mlati lor Kudus kepada 96 orang dari
keluarga kurang mampu diligkungan Desa Mlati lor Kudus.
Dihadiri oleh 125 orang yang terdiri dari PJOK Kecamatan Kota Kudus, Kepala Desa, BPD,
Ketua RT, Ketua RW, anggota BKM dan penerima santunan
Santunan yang diberikan berupa paket sembako
Dana santunan diambilkan 10 % dari jasa pinjaman KSM BKM “Arum Melati” Desa Mlati lor
Kudus
Pemberian santunan ini bertujuan untuk membantu keluarga pra sejarahtera atau keluarga kurang
mampu di lingkungan desa Mlati lor Kudus.
Demikian berita acara ini kami buat, untuk digunakan seperlunya
Kudus, 25 juni 2006
Koordinator BKM
(b) Hj. Asmawati
PANITIA PEMILIHAN BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT ( BKM )
“ ARUM MELATI “DESA MLATI LOR KECAMATAN KOTA KABUPATEN KUDUS
Nomor : /BKM-ARUM-Melati/VI/2007
Hal : Pemberitahuan Kudus, 8 Juni 2007
Kepada
Yth. Bapak Ketua RW
Desa Mlati Lor Kudus
Dengan Hormat,
Diberitahukan dengan hormat kepada Bapak ketua RW se Desa Mlati Lor Kudus. Bahwa masa tugas anggota BKM Arum Melati Desa Mlati lor Kudus berakhir pada bulan Desember 2006. untuk itu BKM Arum Melati akan segera melakukan penyegaran/pemilihan anggota BKM guna menggantikan anggota BKM Arum Melati yang masa tugasnya berakhir pada tahun 2006. dengan ketentuan 50 % anggota BKM lama dan 50% memilih anggota BKM baru. Adapun anggota BKM Arum Melati sebanyak 11 orang dengan perincian 6 orang anggota BKM lama dan 5 orang anggota BKM baru. Daftar anggota BKM lama terlampir.
Sehubungan hal tersebut diatas dimohon kepada ketua RW untuk ikut berpartisipasi mengirimkan utusan calon anggota BKM ............... orang paling lambat Tanggal 23 Juni 2007. Jam 16.00 WIB ( 4 sore ) di kantor BKM Arum Melati Desa Mlati Lor Kudus
Adapun Persyaratannya adalah sebagai berikut :
1. Pria / Wanita2. Umur Minimal 25 Tahun3. Warga Desa Mlati lor Kudus4. Pendidikan Minimal SLTP5. Jujur, adil, relawan dan dapat dipercaya6. Tidak sedang dalam pendidikan
Demikian Pemberitahuan kami atas partisipasinya diucapkan terima kasih
Panitia Pemilihan BKM "Arum Melati"
Mengetahui Desa Mlati lor Kudus
Kordinator BKM Arum Melati Koordinator
Desa Mlati lor Kudus
Imam Ilyas
Hj. Asmawati
Mengetahui
Pjs. Kepala Desa Mlati lor Kudus
H A M D A N
SURAT PENGANTAR
Yang bertanda tangan dibawah ini saya ketua Rw …… Desa Mlati lor Kudus. Mengirimkan
calon anggota BKM :
Nama : ………………………………………………
Umur : ………………………………………………
Jenis Kelamin : ………………………………………………
Pendidikan : ………………………………………………
Pekerjaan : ………………………………………………
Demikian Surat pengantar ini, mohon untuk digunakan seperlunya
Mengetahui
RW …… Desa Mlati lor kudus
Ketua
(……………………………….)
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
SURAT PENGANTAR
Yang bertanda tangan dibawah ini saya ketua Rw …… Desa Mlati lor Kudus. Mengirimkan
calon anggota BKM :
Nama : ………………………………………………
Umur : ………………………………………………
Jenis Kelamin : ………………………………………………
Pendidikan : ………………………………………………
Pekerjaan : ………………………………………………
Demikian Surat pengantar ini, mohon untuk digunakan seperlunya
Mengetahui
RW …… Desa Mlati lor kudus
Ketua
(……………………………….)
DAFTAR BKM LAMA YANG MASIH AKTIF
1. Hj. Asmawati ( RW 1 )
2. Rubiyati ( RW 3 )
3. H. Djumiso ( RW 3 )
4. Arif Subchan ( RW 4 )
5. Samsul Hadi ( RW 5 )
6. Supardi ( RW 5 )
PANITIA PEMILIHAN BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT ( BKM )
“ ARUM MELATI “DESA MLATI LOR KECAMATAN KOTA KABUPATEN KUDUS
MENGINGAT
MENIMBANG
MEMUTUSKAN
:
:
:
Bahwa masa jabatan anggota BKM Arum Melati Desa Mlati lor Kudus
Berakhir pada bulan Desember 2006
Perlunya segera melaksanakan pemilihan anggota BKM Arum Melati
Desa Mlati lor Kudus untuk periode 2007 – 2009
Membentuk susunan panitia pemilihan anggota BKM Arum Melati Desa
Mlati lor Kudus. Dengan susunan panitia :
Koordinator : Samsul Hadi
Sekretaris : Wuryanti
Bendahara : Ibu Sunarno
Pokja 1. Reorganisasi BKM
Koordinator : Imam Ilyas
Anggota : Winarno
: Karyoto
: Eko Bambang
: Atmi Srikan
TATA TERTIB PEMILIHAN ANGGOTA BKM
BAB : I
WAKTU DAN TEMPAT PEMILIHAN
Pasal. 1
Pemilihan anggota BKM Arum Melati Desa Mlati lor Kudus. Periode 2007 – 2009 dilaksanakan
pada hari … tanggal …. Pebruari 2007 jam ….. Wib. Bertempat di Aula Balai Dsa Mlati lor
Kudus
BAB : II
MEKANISME PEMILIHAN BKM
Pasal. 1
Pemilihan anggota BKM dilakukan 2 tahap.
1. Pemilihan BKM dilakukan di tingkat RT/RW atau diikuti oleh masing-masing utusan RT/RW
atas persetujuan warga atau ketua RT
2. Pemilihan anggota BKM ditingkat Desa yang diikuti oleh masing-masing utusan calon
anggota BKM dari RT/RW yang mengacu pada tata tertib pemilihan BKM yang berlaku
BAB : III
HAK DAN KEWAJIBAN
Pasal. 1
Calon anggota BKM Diharap hadir 15 menit sebelum acara dimulai
Pasal. 2
Calon anggota BKM diharap mengisi daftar hadir
Pasal. 3
Calan anggota BKM terpilih diharap menanda tangani berita acara
BAB : IV
TATA CARA PEMILIHAN BKM
Pasal. 1
Pemilihan anggota BKM ditingkat Desa dipimpin oleh Koordinator dan atau angota panitia
pemilihan BKM
Pasa. 2
Pemilihan Anggota BKM menggunakan sistim demokrasi terbuka atau langsung
Pasal. 3
Calon anggota BKM yang mendapat suara terbanyak berhak duduk sebagai anggota BKM
periode 2007 – 2009
Pasal. 4
Apabila dalam penghitungan suara terdapat jumlah suara yang sama maka keduanya akan
dilakukan pemilihan
Pasal. 5
Hasil pemilihan anggota BKM dituangkan dalam berita acara pemilihan anggota BKM
Pasal. 6
Keputusan panitia tidak dapat di ganggu gugat
BAB : V
PENUTUP
Pasal. 1
Hal-hal lain yang belum diatur dalam tata tertib ini akan ditentukan pada pemilihan BKM
ditingkat Desa
Pasal. 2
Demikian tata tertib pemilihan anggota Badan Keswadayaan Masyarakat ( BKM ) Arum Melati
Desa Mlati kecamatan Kota Kabupaten Kudus. Disahkan pada hari ……….. tanggal ……
Pebruari 2007
Panitia Pemilihan BKM Arum Melati
Desa Melati lor Kudus
Koordinator
Imam Ilyas
PANITIA REVIEW PJM
BKM ARUM MELATI DESA MLATI LOR KUDUS
Koordinator : Samsul HadiWakil Koordinator : SupriyonoSekretaris : Sri WuryantiBendahara : Rubiyati
Pokja – pokja :
a. Pokja Reorganisasi BKM1) Imam Ilyas ( Koordinator )2) Karyoto3) Eko Bambang4) Winarno5) Aristiyanto 6) Hj. Sri Titik RungatI
b. Review AD / ART1) Arif Subchan ( Koordinator )2) Hj. Asmawati3) Supardi4) Hamdan
c. Review PJM1) Nurdin Rahmawan ( Koordinator )2) Marso'ah3) Mulyadi4) H. Djumiso5) Sutrisno joyo6) Diah Setiyowati7) Zaenah8) Evi Rokhim9) Ketua RT & RW se Desa Mlati Lor
TATA TERTIBREMBUG WARGA PEMBENTUKAN BKM
( BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT )DESA : MLATI LORKECAMATAN : KOTA
KABUPATEN : KUDUS
BAB IKETENTUAN UMUM
Pasal 1
1. Rembug Warga pembentukan BKM ( Badan Keswadayaan Masyarakat ) Desa Mlati Lor yang selanjutnya dalam tata tertib ini di sebut dengan rembug warga adalah pemegang Kekuasaan tertinggi organisasi masyarakat warga Desa Mlati Lor.
2. Rembug warga sebagaimana tersebut pada ayat ( 1 ) pasal ini diselenggarakan pada tanggal 1 Agustus 2007
BAB IITUGAS DAN KEWENANGAN
Pasal 2
Sebagaimana pemegang kekuasaan tertinggi organisasi masyarakat Desa Mlati Lor, maka rembug warga mempunyai tugas dan kewenangan untuk :a) Menetapkan Anggaran Dasar ( AD ) BKM Desa Mlati Lorb) Menetapkan Anggaran Rumah Tangga ( ART ) BKM Desa Mlati Lorc) Memilih anggota BKM Desa Mlati Lor
BAB IIIPENYELENGGARAAN REMBUG WARGA
Pasal 3
Rembug warga dilaksanakan oleh panitia pembentukan BKM atas dasar mandat dari Masyarakat warga Desa Mlati Lor
Pasal 4Penyelenggara rembug warga bertanggng jawab atas :a) Terlaksananya rembug warga secara tertib, lancar, aman dan terkendalib) Menciptakan terciptanya suasana kekeluargaan dan kebersamaan dalam pelaksanaan rembug
warga sehingga dapat mendorong dan menghindari arogansi atau semangat pemaksaan pendapat untuk bermufakat
BAB IVPESERTA REMBUG WARGA
Pasal 5
1.Peserta Rembug warga terdiri atas :a.Perwakilan dari tiap RT / RW yang terdiri dari tokoh masyarakat, wanita dan masyarakat
sasaran b.Peninjau
2.Utusan sebagai calon anggota BKM dari RT /RW
BAB VHAK UTUSAN DAN PENINJAU
Pasal 6
1. Hak utusan warga RT/RW adalah sebagai berikut :
a. Calon anggota BKM mempunyai hak dipilih dan memilihb. Peserta rapat / undangan mempunyai hak untuk memilihc. Mengajukan pertanyaan dan usul pendapat dan saran lisan maupun tertulisd. Calon anggota BKM yang berhalangan hadir dengan izin baik tertulis maupun lisan
mempunyai hak dipilih2. Hak Peninjau adalah mengajukan pertanyaan, usul, pendapat dan saran secara lisan maupun
tertulis
BAB VIKEWAJIBAN UTUSAN DAN PENINJAU
Pasal 7
Utusan warga RT/RW dan peninjau berkewajiban sebagai berikut :a. Mengikuti rembug warga mulai dari awal sampai selesaib. Menghargai setiap pertanyaan, usul, pendapat dan saran yang diajukan dalam rapatc. Menghargai keberadaan dan kewenangan pimpinan rapatd. Menciptakan ketertiban dan kenacaran rembug warga
BAB VIIPIMPINAN RAPAT
Pasal 8
1. Rapat dipimpin oleh seorang ketua dan seorang sekretaris2. Pimpinan rapat ditentukan oleh panitia penyelenggara rembug warga atas dasar persetujuan
dan kesepakatan peserta rembug warga 3. Pimpinan rapat bertgas untuk :
a. Memimpin rapat dalam suasana kekeluargaan dan kebersamaanb. Menjelaskan permasalahan, meluruskan pembicaraan, mempertemukan pendapat
menyimpulkan hasil rapatc. Menghasilkan berbagai keputusan sesuai agenda rembug warga
BAB VIIIQUORUMPasal 9
1. Rapat sebagaimana tersebut diatas dalam pasal 8 tata tertib ini dinyatakan sah apabila dihadiri sekurang - kurangnya 50 % dari jumlah perwakilan warga RT / RW ke tingkat Desa sebagaimana dalam pasal 5
2. Apabila ketentuan quorum sebagaimana tersebut dalam pasal 10 tata tertib ini tidak terpenuhi, maka rapat ditunda untuk paling lama 5 menit
3. Apabila selama penundaan, ketentuan quorum belum juga terpenuhi maka rapat tidak dapat dilanjutkan kecuali atas kesepakatan peserta yang hadir rapat dapat dilanjutkan kembali
BAB IXPENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pasal 10
1. Pengambilan keputusan diusahakan secara musyawarah untuk mencapai mufakat dan apabila hal ini tidak dapat dilaksanakan maka keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak
2. Keputusan diatas berlaku untuk pergantian keanggotaan BKM antar waktu / kedepan
TATA TERTIB PEMILIHAN ANGGOTA BKM
Pasal 11PEMILIHAN ANGGOTA
1. Pemilihan anggota BKM Desa Mlati Lor masa bakti 2007 – 2009 adalah dipilih secara langsung oleh masyarakat, berjenjang dari tingkat RT dan ditindak lanjuti ditingkat desa untuk memilih anggota BKM sebanyak 11 orang.
2. Pemilih adalah peserta rapat yang hadir dan calon anggota BKM yang sudah dipilih lewat pemilihan tingkat RT ke tingkat Desa
Pasal 12SAHNYA KARTU SUARA
1. Kartu suara dinyatakan sah apabila jumlah nama yang dipilih dalam kartu suara sejumlah 3 (tiga) nama dengan cara melingkari nomor urut dalam kartu suara
2. Jika terjadi perolehan suara yang sama maka akan dilakukan pemilihan ulang bagi yang sama tersebut
Pasal 13PEMILIHAN KOORDINATOR
Pemilihan koordinator BKM dipilih dari anggota BKM sebanyak 1 ( satu ) orang dan dilaksanakan selambat-lambatnya satu minggu setelah terpilih menjadi anggota BKM
Pasal 14PENUTUP
Hal – hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan diputuskan dalam pelaksanaan rembug warga atas dasar kesepakatan peserta rembug warga dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari tata tertib ini.
Pasal 15
Tata tertib ini berlaku sejak tanggal ditetapkan
Ditetapkan di : ……………………..Pada tanggal : ……………………..
……………………………….Ketua Panitia
Pimpinan rapat
……………………………….Sekretaris Panitia
Top Related