BKM

34
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat ( PNPM ) MANDIRI LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN PENGURUS BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT BKM ARUM MELATI TAHUN 2010 Pelaksanaan : Hari : Rabu Tanggal : 29 Desember 2010 Di : Kantor BKM “Arum Melati” Desa Mlati Lor Kudus Dengan LPJ BKM Kita Perkokoh Kerjasama BKM dengan KSM

Transcript of BKM

Page 1: BKM

Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat ( PNPM ) MANDIRI

LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN PENGURUSBADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT

BKM ARUM MELATITAHUN 2010

Pelaksanaan :Hari : Rabu

Tanggal : 29 Desember 2010 Di : Kantor BKM “Arum Melati” Desa Mlati Lor Kudus

Dengan LPJ BKM Kita Perkokoh Kerjasama BKM dengan KSMDalam Upaya Penanggulangan Kemiskinan

BADAN KESWADAYAAN MASYARAKATBKM ARUM MELATI

TAHUN 2010

Page 2: BKM

DAFTAR ISI

Cover

Susunan Acara & Daftar Isi

Tata tertib LPJ

Kata Pengantar

LPJ PENGURUS BKM ARUM MELATI TAHUN 2010

I. Bidang Organisasi, Program Kerja, Kegiatan BKM

II. Bidang Administrasi BKM

III. Bidang Keuangan

IV. Penutup

LAMPIRAN – LAMPIRAN

Page 3: BKM

SUSUNAN ACARA

1. Pembukaan

2. Sambutan Ketua BKM

3. Sambutan Kepala Desa Mlati Lor

4. Sambutan PJOK Kecamatan Kota Kudus

5. Laporan Pertanggung jawaban pengurus BKM

6. Pemandangan Umum

7. Sosialisasi PNPM

8. Do'a penutup

BKM ARUM MELATI

Turut Andil

Membangun Ekonomi Rakyat

Page 4: BKM

TATA TERTIBLPJ BKM ARUM MELATI

TAHUN 2005 – 2007

PASAL. IPENADAHULUAN

Demi memperlancar jalannya Laporan Pertanggung Jawaban BKM Arum Melati perlu diatur dalam tata tertib

PASAL. IISTATUS, WAKTU DAN TEMPAT

1. LPJ BKM Arum Melati merupakan lembaga pengambil keputusan tertinggi dalam organisasi2. LPJ BKM Arum Melati tahun 2007 diselenggarakan pada hari : Minggu Tanggal 20 Mei

2007 bertempat di Aula Balai Desa Melati Lor Kudus

PASAL IIIPESERTA

Peserta Laporan Pertanggung Jawaban terdiri dari :1. Ketua / Perwakilan KSM se Desa Mlati Lor2. Pengurus BKM Arum Melati, beserta stsff3. Pengurus RT / RW4. Perangkat Pemerintah Desa Mlati Lor5. PJOK6. BPD7. Faskel8. Tokoh – tokoh masyarakat

PASAL IVSYAHNYA RAPAT

1. Sahnya rapat ini apabila dihadiri 50 % lebih satu dari undangan2. Bila dalam batas waktu yang telah ditentukan belum memenuhi quorum maka diambil

kesepakatan bersama3. Anggota KSM yang tidak hadir tidak dapat mewakilkan hak suaranya4. Musyawarah untuk mufakat yang menjadi dasar pengambilan keputusan final, tidak perlu

menunda waktu lain, karena sudah tercantum pada pasal IV ayat 1

PASAL VHAK DAN KEWAJIBAN PESERTA RAPAT

Hak serta Kewajiban peserta rapat1. Peserta musyawarah wajib menjaga kelancaran jalannya rapat dan mentaati tata tertib2. Peserta rapat berhak atas pengajuan usul, memberikan saran, pendapat, pertanyaan dan

pandangan umumnya

3. Pengurus BKM Arum Melati, Pengawas BKM, berhak memberikan penjelasan yang diperlukan dalam musyawarah ini

4. Pemandangan umum hanya dilakukan 2 kali atau 2 termin, maasing-masing termin 3 orang penanya.

Page 5: BKM

PASAL. VIPENYELENGGARAAN RAPAT

1. Peserta berkewajiban mengisi buku daftar hadir yang telah disediakan2. Pimpinan rapat / sidang wajib memberikan informaasi kepada peserta rapat yang hadir

sebelum rapat dibuka / dimulai3. Tiap peserta diharuskan mengikuti rapat sampai selesai, bila meninggalkan tempat sebelum

rapat selesai, menjadi tanggung jawab peserta dan rapat tetap berjalan

PASAL. VIIHAK DAN KEWAJIBAN PIMPINAN RAPAT

Hak dan kewajiban pimpinan rapat1. Pimpinan rapat memberitahukan jumlah yang hadir2. Pimpinan rapat berhak menjaga, mengatur dan mengusahakan agar rapat berjalan dengan

lancar, tertib dan aman3. Pimpinan rapat berhak memberikan penjelasan dan meluruskan pembicaraan yang dianggap

menyimpang dari pokok permasalahan dan menghentikan sementara bila dianggap perlu4. Memberikan penjelasan / jawaban kepada peserta rapat5. Bisa menambah susunan acara sesuai situasi dan kondisi6. Wajib menyimpulkan hasil keputusan rapat7. Menskors persidangan jika terjadi deadlock

PASAL. VIIIPENGAMBILAN KEPUTUSAN

1. Keputusan diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat2. Semua hasil keputusan musyawarah mufakat bersifat mengikat dan wajib ditaati oleh semua

anggota KSM maupun oleh pengurus BKM Arum Melati

PASAL. IXPENUTUP

Hal-hal yang belum masuk dalam tata tertib tersebut dapat diatur dengan persetujuan musyawarah

Kudus, 20 Mei 2007

PIMPINAN SIDANG

KATA PENGANTAR

Page 6: BKM

engan mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

rahmat, taufik dan hidayah-Nya kepada kita sehingga pengurus BKM Arum Melati Desa

Mlati Lor Kecamatan Kota kabupaten Kudus dapat melaksanakan Laporan Pertanggung Jawaban

BKM Arum Melati selama 2 tahun, masa periode 2005-2007.

DKami ucapkan selamat datang dan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kesediaan

Bapak/Ibu/Sdr untuk hadir memenuhi undangan kami dalam acara "PERTEMUAN BKM dan

KSM SE DESA MLATI LOR dan sekaligus LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN ( LPJ )

BKM ARUM MELATI"

Salah satu kewajiban kami sebagai pengurus, yaitu mengadakan Laporan Pertanggung

Jawaban kinerja BKM Arum Melati kepada para anggota, dalam hal ini kami sajikan dalam

bentuk buku Laporan Pertanggung Jawaban BKM Arum Melati tahun 2005 – 2007 secara

transparan, dengan harapan seluruh anggota dapat mengetahui dan memahami kinerja kami

selama dua tahun. Saran dan kritik yang konstruktif sangat kami harapkan demi semakin maju

dan berkembangnya BKM dimasa yang akan datang.

Pengurus menyadari bahwa dalam mengemban tugas ini kami masih ada kekurangan,

namun kami berprinsip akan selalu meningkatkan pelayanan kami kepada masyarakat, sehingga

keberadaan BKM mempunyai nilai manfaat bagi masyarakat khususnya bagi pengembangan

ekonomi dan sosial di Desa Mlati lor Kudus.

Dan pada kesempatan ini kami juga mohon ma'af atas kekurangan kami dalam melayani KSM

dan masyarakat Desa Mlati lor Kudus selama kurun waktu tahun 2005 – 2007. Hal ini kami

sadari karena keterbatasan kami selaku pengurus.

Demikian semoga Allah SWT memberikan ridlo dan bimbingan-Nya kepada kita

sehingga pengurus tetap Amanah dalam mengemban tugas dan tanggung jawab, dan kami berdo'a

semoga forum ini dapat berjalan tertib dan lancar serta menghasilkan yang terbaik bagi

masyarakat serta pengembangan BKM Arum Melati di masa yang akan datang.

Mlati Lor, 20 Mei 2007

PENGURUS BKM ARUM MELATI

Hj. Asmawati WuryantiKoordinator Sekretaris

Page 7: BKM

LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN PENGURUSBKM ARUM MELATIPERIODE 2005 – 2007

Assalamualaikum Warahmatullahi wabarakaatuh

engan mengucapka Alhamdulillah, pada kesempatan yang baik ini, perkenankanlah

kami pengurus BKM Arum Melasti Desa Mlati Lor Kudus menyampaikan Laporan

Pertanggung Jawaban dalam mengemban tugas sesuai dengan amanat yang diberikan

masyarakat Desa Mlati Lor kepada kami sesuai dengan aturan yang tertuang dalam Anggaran

Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Bdana Keswadayaan Masyarakat Arum Melati

DKegiatan pertemuan musyawarah hari ini, mempertemukan perwakilan anggota

Kelompok Swadaya Masyarakat ( KSM ) se Desa Mlati Lor dengan kami penguru Badan

Keswdayaan Masyarakat ( BKM ) Arum Melati mempunyai maksud memberikan pertanggung

jawaban laporan kinerja BKM Arum Melati selama periode I sejak proyek P2KP digulirkan

kepada masyarakat Mlati Lor yakni masa periode 2005 – 2007.

Melalui forum ini pula mempunyai tujuan agar digunakan sebagai media penyampaian

evaluasi, saran yang bersifat membangun, dan control sosial dari masyarakat kepada BKM Arum

Melati. Hal ini untuk menjaga agar keberadaan BKM Arum Melati tetap utuh dan berkembang

maju, perlahan – lahan namun paasti bersama-sama menuju masyarakat yang dapat menata

hidupnya dengan mematuhi peraturan yang berlaku guna terciptanya masyarakat yang sejahtera

lahiriah dan batiniah tanpa adanya perbedaan golongan, ras dan agama.

Para hadirin segenap tamu undangan yang kami, hormati ….

Sejak perjalanan Proyek Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan ( P2KP ) diawali

dengan terbentuknya Badan Keswadayaan masyarakat Arum Melati yang berdiri secara sah

dengan Akta Notaris No. 40 tanggal 13 Oktober 2003. .

Pembentukan BKM Arum Melati dilaksanakan pada 27 Juli 2003 di ruang pertemuan Balai Desa

Mlati Lor, yang dihadiri oleh warga dan tokoh masyarakat yang mewakili warga Desa Mlati Lor.

Pembentukan BKM telah mengacu pada petunjuk manual project P2KP yang disusun oleh

Konsultan Manajemen Pusat ( KMP ), yaitu dengan keterlibatan seluruh komponen masyarakat

dan dilakukan sesuai dengan azas demokrasi oleh KMW SWK VIII dengan penanda tanganan

kerjasama dalam rangka pengelolaan dana P2KP di Desa Mlati Lor sebesar Rp. 100.000.000,-.

Dari proses perjalanan P2KP jelas bahwa BKM dirancang sebagai organisasi yang

dibentuk berdasarkan inisiatif masyarakat yang berbasis perkotaan yang berkumpul dalam

kelompok Swadaya Masyarakat ( KSM ). P2KP menempatkan masyarakat sebagai pelaku utama

proses pembangunan berupaya untuk menumbuhkan institusi-institusi lokal yang ada di

masyarakat melalui BKM dan KSM. Hal ini menjadi jelas bedanya antara organisasi bentukan

Page 8: BKM

Pemerintah dan organisasi yang terbentuk atas inisiatif masyarakat. Salah satu cirinya adalah

BKM lebih membutuhkan legitimaasi ( pengakuan ) dari masyarakat dari pada legitimasi secara

formal.

Dengan jumlah dana yang cukup besar BKM telah membantu memberikan pinjaman

modal kerja kepada 43 KSM atau tepatnya 248 orang warga di Desa Mlati Lor Kudus.

Meskipun dalam visi penanggulangan kemiskinan di perkotaan uang sebetulnya bukan sesuatu

yang menentukan, namun kenyataannya faktor penghambat dan faktor pendukung yang

teridentifikasi berujung pada persoalan uang sebagai ujung tombak modal dalam dunia usaha

agar berjalan dan berkembang.

Sebagai salah satu upaya menumbuhkan kemandirian, BKM dibentuk sebagai jawaban

atas kebutuhan masyarakat untuk melakukan koordinasi dan kerjasama yang bersifat netral dan

tidak berafiliasi pada partai.

Dalam perjalanannya selama kurun waktu 3 tahun BKM Arum Melati cukup memberikan

bukti dalam hal andil serta mengentaskan kemiskinan, memperhatikan kaum dhuafa', dan

berpartisipasi dalam pembangunan di Desa Mlati Lor Kudus. Modal yang dikelola oleh BKM

Arum Melati selalu digulirkan kembali kepada KSM baru atau lama yang mengajukan ulang

untuk digunakan menambah modal usaha masyarakat yang membutuhkan, dan dari hasil

keuntungan yang didapat BKM digunakan untuk : biaya operasional BKM, cadangan modal

BKM dan dana sosial serta untuk dana pembangunan sarana fisik.

Pengurus BKM mengelola keuangan tersebut dengan landasan : kejujuran, keterbukaan, kehati-

hatian, sukarela dan dapat dipertanggung jawabkan.

Para hadirin peserta LPJ yang senantiasa kami hormati, …….

Agar lebih jelas maka laporan ini dapat kami sampaikan sesuai bidang kerjanya masing-

masing sesuai laporan dibawah ini.

I. BIDANG ORGANISASI, PROGRAM KERJA, KEGIATAN BKM

BIDANG ORGANISASI

Pengurus BKM Arum Melati Periode I dibentuk pada tahun 2003 di Aula Balai Desa

Mlati Lor Kudus hasil dari forum LPJ. Pemilihan pengurus dilaksanakan secara

demokratis dan berhasil mengukuhkan kepengurusan sebagai berikut :

1. Kepala Desa Mlati Lor - Pengawas BKM

2. Hj. Asmawati - Koordinator RT. 3 RW. 1

3. Wuryanti, A.Md - Sekretaris RT. 3 RW. III

4. Winarno - Anggota RT. 5 RW. I

5. Eko Firman - Anggota RT. 6 RW. I

6. Karyoto - Anggota RT. 4 RW. II

7. Zaenah - Anggota RT. 4 RW. II

8. Hj. Sri Titik Rungati - Anggota RT. 5 RW. II

Page 9: BKM

9. Agus Purwanto, S.Pd - Anggota RT. 2 RW. II

10. Ir. Heri Widyowati - Anggota RT. 2 RW. III

11. H. Djumiso - Anggota RT. 4 RW. III

12. Rubiyati - Anggota RT. 3 RW. III

13. Arif Subchan, SE - Anggota RT. 2 RW. IV

14. Noor Indriyani - Anggota RT. 3 RW. IV

15. Samsul Hadi, S.Pd.I - Anggota RT. 1 RW. V

16. Supardi - Anggota RT. 1 RW. V

17. Noor Hidayati - Anggota RT. 2 RW. V

18. Aris Setiawan - Anggota RT. 4 RW. V

Kemudian untuk melaksanakan tugas pengelolaan keuangan, sosial dan

lingkungan BKM mengangkat 5 ( lima ) orang staf unit pengelola, yaitu :

1. Nurdin Rahmawan - Manager Keuangan RT. 4 RW. I

2. Eko Bambang Wicaksono - Administrasi & Keuangan RT. 4 RW. II

3. Mulyadi - Juru Tagih RT. 2 RW. IV

4. Imam Ilyas - UPL RT. 1 RW. V

5. Sutrisno - UPS RT. 1 RW. V

PROGRAM KERJA

Program kerja pengurus selama 2 tahun yang dapat terealisasi adalah sebagai berikut :

1. Pemantapan Organisasi

- Sosialisasi dan pendataan anggota KSM

- Pembentukan pengurus KSM

- Penyusunan dan perubahan AD / ART BKM

- Pemberian Kewenangan kepada koordinator wilayah di tiap RW untuk

melakukan survey dan pendisposisian pinjaman

- Partisipasi aktif dalam forum pertemuan Paguyuban BKM Se Kabupaten Kudus

- Membantu permodalan KSM sesuai dengan permohonan dan kelayakannya

- Pelayanan kepada masyarakat secara penuh

- Rapat – rapat meliputi : Rapat rutin anggota BKM yang sudah dilaksanakan

sebanyak 30 kali dan monitoring BKM dari Pemerintah Daerah Kabupaten

Kudus sebanyak 2 kali dalam kurun waktu 2 tahun.

- Pelatihan akutansi bagi staf UPK

2. Pembinaan organisasi

- Pertemuan rutin bulanan

- Penyediaan informasi dan laporan keuangan secara rutin tiap bulan ke masing-

masing wakil masyarakat yang duduk di BKM

- Koordinasi rutin antara pengurus BKM dengan UPK, UPS dan UPL setiap bulan

Page 10: BKM

- Monitoring keuangan dari pemerintah

- Audit keuangan oleh team audit dari BKM dan dari team audit independen

3. Bidang Sosial Organisasi

- Iuran sosial untuk pengurus yang terkena musibah

- Kunjungan ke KSM

- Memberikan bantuan kepada warga pra sejahtera di Desa Mlatoi lor yang

berupa bingkisan sembako sebanyak 96 orang.

4. Bidang Lingkungan

Untuk sementara bantuan untuk pembangunan fisik di lingkungan Desa Mlati lor

belum dapat dilaksanakan, mengingat bahwa pada tahun 2005 Desa Mlati Lor telah

melaksanakan pembangunan lewat program PKPS BBM IP bidang sarana dan pra

sarana meliputi peningkatan jalan dan saluran air. Untuk itu pembangunan fisik

dibidang lingkungan atas dasar kesepakatan dan pertimbangan pengurus BKM dana

sarana fisik periode tahun 2005 – 2007 belum perlu dicairkan

.

KEGIATAN-KEGIATAN BKM

Kegiatan rutin BKM yang dilaksanakan adalah : Pelayanan pinjaman dan angsuran serta

informasi di kantor BKM Arum Melati

II. BIDANG ADMINISTRASI BKM

Dalam rangka untuk menunjang kelancaran pelaksanaan fungsi managerial di BKM Arum

Melati telah dapat di administrasikan di sekretariat BKm sebagai berikut :

1. Buku jurnal rangkuman uang masuk harian

2. Buku jurnal rangkuman uang masuk bulanan

3. Buku jurnal rangkuman keluar harian

4. Buku jurnal rangkuman keluar bulanan

5. Buku kas harian

6. Buku lembar kerja neraca

7. Buku tabungan anggota KSM

8. Buku angsuran anggota KSM

9. Buku Tamu

10. Buku Absen

11. Buku notulen rapat pengurus

12. File tanggung renteng dan perjanjian

III. BIDANG KEUANGAN : ( Terlampir )

Page 11: BKM

IV. PENUTUP

Demikianlah laporan pertanggung jawaban kami, sebagai bentuk pertanggung

jawaban kami selaku pengurus BKM " Arum Melati " periode pertama 2005 – 2007,

apabila kami beserta seluruh anggota BKM Arum Melati memiliki kekhilafan dan

kesalahan dalam menjalankan amanat kami mohon ma'af.

Wassalamu'alaikum Warohmatullahi Wabaraokaatuh

Kudus, 20 Mei 2007

PENGURUS

BKM "ARUM MELATI"

Hj. Asmawati WuryantiKoordinator Sekretaris

Page 12: BKM

LEMBAR PENGESAHAN USULAN

Berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh pengurus RT …. / RW …. Bahwa :

No Nama Alamat

1.

2.

3.

4.

………………………………….

………………………………….

………………………………….

………………………………….

…………………………………………………

…………………………………………………

…………………………………………………

…………………………………………………

Adalah benar-benar layak untuk diprioritaskan mendapat Bantuan Bahan Pokok UPS

BKM ( Unit Pengelola Sosial Badan Keswadayaan Masyarakat ) ARUM MELATI Desa Mlati

Lor Kudus

Seluruh anggota yang mendapat bantuan bahan pokok dari dana UPS BKM ARUM

MELATI Desa Mlati lor Kudus adalah keluarga Pra sejahtera ( Miskin ) dan merupakan warga

sasaran P2KP yang membutuhkan bantuan bahan pokok UPS BKM ARUM MELATI.

Mlati lor,

Ketua RT …. / RW …..

( ……………………… )

Page 13: BKM

BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT ( BKM )

“ ARUM MELATI “DESA MLATI LOR KECAMATAN KOTA KABUPATEN KUDUS

No. : /BKM-ARUM-MELATI/05/2006 Kudus, 4 Mei 2006

Lamp. : 1

Hal. : Permohonan data Keluarga Miskin

Kepada

Yth. Bapak Ketua RT … / RW ….

di

Tempat

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Bahwa berdasarkan keputusan rapat BKM “ Arum Melati “ Desa Mlati lor kudus

pada tanggal 6 April 2006. Bahwa untuk merealisasikan program kerja dari BKM melalui

Unit Pengelola Sosial ( UPS ) akan memberikan santuan berupa Bahan Kebutuhan Pokok

kepada keluarga Pra Sejahtera ( Miskin ) dilingkungan desa Mlati lor Kudus.

Untuk itu kami mohon bantuan kepada bapak ketua RT di Desa Mlati lor Kudus

untuk memberikan data penduduk miskin yang ada di lingkungan RT masing – masing,

yang benar-benar membutuhkan bantuan tersebut. Dengan ketentuan setiap RT untuk

mengirimkan maksimal 4 orang nama dari keluarga miskin.

Demikian surat permohonan data keluarga miskin ini kami buat, atas perhatian

dan kerjasamanya disampaikan banyak terima kasih.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

BKM “ARUM MELATI” Desa Mlati Lor

Hj. Asmawati Wuryanti, Am.d

Page 14: BKM

Koordinator Sekretaris

BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT ( BKM )

“ ARUM MELATI “DESA MLATI LOR KECAMATAN KOTA KABUPATEN KUDUS

No. : /BKM-ARUM-MELATI/06/2006 Kudus, 22 Juni 2006

Lamp : -

Hal : Undangan

Kepada

Yth. ………………………..

di Tempat

1) Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokaatuh

Puji Syukur kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat, taufik serta hidayah-Nya.

Sholawat serta salam semoga senantiasa terlimpahkan kepada Nabi Besar Muhammad

SAW, dan para pengikutnya

Selanjutnya kami mengharap dengan hormat atas kehadiran Bapak / Ibu /

Saudara / saudari besuk pada :

Hari : Minggu

Tanggal : 25 Juni 2006

Jam : 09.00 Wib ( Pagi )

Tempat : Balai Desa Mlati lor Kudus

Keperluan : Pembagian Bingkisan Sembako

Demikian undangan kami, atas perhatian dan kehadirannya disampaikan banyak

terima kasih.

2) Wassalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokaatuh

BKM “ Arum Melati “ Mlati lor Kudus

Page 15: BKM

Hj. Asmawati SutrisnoKordinator BKM UPS

BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT ( BKM )

“ ARUM MELATI “DESA MLATI LOR KECAMATAN KOTA KABUPATEN KUDUS

Pada hari ini minggu tanggal 25 Juni 2006 dilaksanakan penyerahan Bantuan Sosial berupa

bingkisan sembako oleh BKM “Arum Melati” Desa Mlati lor Kudus kepada 96 orang dari

keluarga kurang mampu diligkungan Desa Mlati lor Kudus.

Dihadiri oleh 125 orang yang terdiri dari PJOK Kecamatan Kota Kudus, Kepala Desa, BPD,

Ketua RT, Ketua RW, anggota BKM dan penerima santunan

Santunan yang diberikan berupa paket sembako

Dana santunan diambilkan 10 % dari jasa pinjaman KSM BKM “Arum Melati” Desa Mlati lor

Kudus

Pemberian santunan ini bertujuan untuk membantu keluarga pra sejarahtera atau keluarga kurang

mampu di lingkungan desa Mlati lor Kudus.

Demikian berita acara ini kami buat, untuk digunakan seperlunya

Kudus, 25 juni 2006

Koordinator BKM

(b) Hj. Asmawati

PANITIA PEMILIHAN BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT ( BKM )

“ ARUM MELATI “DESA MLATI LOR KECAMATAN KOTA KABUPATEN KUDUS

Page 16: BKM

Nomor : /BKM-ARUM-Melati/VI/2007

Hal : Pemberitahuan Kudus, 8 Juni 2007

Kepada

Yth. Bapak Ketua RW

Desa Mlati Lor Kudus

Dengan Hormat,

Diberitahukan dengan hormat kepada Bapak ketua RW se Desa Mlati Lor Kudus. Bahwa masa tugas anggota BKM Arum Melati Desa Mlati lor Kudus berakhir pada bulan Desember 2006. untuk itu BKM Arum Melati akan segera melakukan penyegaran/pemilihan anggota BKM guna menggantikan anggota BKM Arum Melati yang masa tugasnya berakhir pada tahun 2006. dengan ketentuan 50 % anggota BKM lama dan 50% memilih anggota BKM baru. Adapun anggota BKM Arum Melati sebanyak 11 orang dengan perincian 6 orang anggota BKM lama dan 5 orang anggota BKM baru. Daftar anggota BKM lama terlampir.

Sehubungan hal tersebut diatas dimohon kepada ketua RW untuk ikut berpartisipasi mengirimkan utusan calon anggota BKM ............... orang paling lambat Tanggal 23 Juni 2007. Jam 16.00 WIB ( 4 sore ) di kantor BKM Arum Melati Desa Mlati Lor Kudus

Adapun Persyaratannya adalah sebagai berikut :

1. Pria / Wanita2. Umur Minimal 25 Tahun3. Warga Desa Mlati lor Kudus4. Pendidikan Minimal SLTP5. Jujur, adil, relawan dan dapat dipercaya6. Tidak sedang dalam pendidikan

Demikian Pemberitahuan kami atas partisipasinya diucapkan terima kasih

Panitia Pemilihan BKM "Arum Melati"

Mengetahui Desa Mlati lor Kudus

Kordinator BKM Arum Melati Koordinator

Desa Mlati lor Kudus

Imam Ilyas

Hj. Asmawati

Mengetahui

Pjs. Kepala Desa Mlati lor Kudus

H A M D A N

SURAT PENGANTAR

Yang bertanda tangan dibawah ini saya ketua Rw …… Desa Mlati lor Kudus. Mengirimkan

calon anggota BKM :

Page 17: BKM

Nama : ………………………………………………

Umur : ………………………………………………

Jenis Kelamin : ………………………………………………

Pendidikan : ………………………………………………

Pekerjaan : ………………………………………………

Demikian Surat pengantar ini, mohon untuk digunakan seperlunya

Mengetahui

RW …… Desa Mlati lor kudus

Ketua

(……………………………….)

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

SURAT PENGANTAR

Yang bertanda tangan dibawah ini saya ketua Rw …… Desa Mlati lor Kudus. Mengirimkan

calon anggota BKM :

Nama : ………………………………………………

Umur : ………………………………………………

Jenis Kelamin : ………………………………………………

Pendidikan : ………………………………………………

Pekerjaan : ………………………………………………

Demikian Surat pengantar ini, mohon untuk digunakan seperlunya

Mengetahui

RW …… Desa Mlati lor kudus

Ketua

(……………………………….)

DAFTAR BKM LAMA YANG MASIH AKTIF

Page 18: BKM

1. Hj. Asmawati ( RW 1 )

2. Rubiyati ( RW 3 )

3. H. Djumiso ( RW 3 )

4. Arif Subchan ( RW 4 )

5. Samsul Hadi ( RW 5 )

6. Supardi ( RW 5 )

PANITIA PEMILIHAN BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT ( BKM )

Page 19: BKM

“ ARUM MELATI “DESA MLATI LOR KECAMATAN KOTA KABUPATEN KUDUS

MENGINGAT

MENIMBANG

MEMUTUSKAN

:

:

:

Bahwa masa jabatan anggota BKM Arum Melati Desa Mlati lor Kudus

Berakhir pada bulan Desember 2006

Perlunya segera melaksanakan pemilihan anggota BKM Arum Melati

Desa Mlati lor Kudus untuk periode 2007 – 2009

Membentuk susunan panitia pemilihan anggota BKM Arum Melati Desa

Mlati lor Kudus. Dengan susunan panitia :

Koordinator : Samsul Hadi

Sekretaris : Wuryanti

Bendahara : Ibu Sunarno

Pokja 1. Reorganisasi BKM

Koordinator : Imam Ilyas

Anggota : Winarno

: Karyoto

: Eko Bambang

: Atmi Srikan

TATA TERTIB PEMILIHAN ANGGOTA BKM

BAB : I

WAKTU DAN TEMPAT PEMILIHAN

Page 20: BKM

Pasal. 1

Pemilihan anggota BKM Arum Melati Desa Mlati lor Kudus. Periode 2007 – 2009 dilaksanakan

pada hari … tanggal …. Pebruari 2007 jam ….. Wib. Bertempat di Aula Balai Dsa Mlati lor

Kudus

BAB : II

MEKANISME PEMILIHAN BKM

Pasal. 1

Pemilihan anggota BKM dilakukan 2 tahap.

1. Pemilihan BKM dilakukan di tingkat RT/RW atau diikuti oleh masing-masing utusan RT/RW

atas persetujuan warga atau ketua RT

2. Pemilihan anggota BKM ditingkat Desa yang diikuti oleh masing-masing utusan calon

anggota BKM dari RT/RW yang mengacu pada tata tertib pemilihan BKM yang berlaku

BAB : III

HAK DAN KEWAJIBAN

Pasal. 1

Calon anggota BKM Diharap hadir 15 menit sebelum acara dimulai

Pasal. 2

Calon anggota BKM diharap mengisi daftar hadir

Pasal. 3

Calan anggota BKM terpilih diharap menanda tangani berita acara

BAB : IV

TATA CARA PEMILIHAN BKM

Pasal. 1

Pemilihan anggota BKM ditingkat Desa dipimpin oleh Koordinator dan atau angota panitia

pemilihan BKM

Pasa. 2

Pemilihan Anggota BKM menggunakan sistim demokrasi terbuka atau langsung

Pasal. 3

Calon anggota BKM yang mendapat suara terbanyak berhak duduk sebagai anggota BKM

periode 2007 – 2009

Pasal. 4

Apabila dalam penghitungan suara terdapat jumlah suara yang sama maka keduanya akan

dilakukan pemilihan

Pasal. 5

Hasil pemilihan anggota BKM dituangkan dalam berita acara pemilihan anggota BKM

Pasal. 6

Keputusan panitia tidak dapat di ganggu gugat

BAB : V

Page 21: BKM

PENUTUP

Pasal. 1

Hal-hal lain yang belum diatur dalam tata tertib ini akan ditentukan pada pemilihan BKM

ditingkat Desa

Pasal. 2

Demikian tata tertib pemilihan anggota Badan Keswadayaan Masyarakat ( BKM ) Arum Melati

Desa Mlati kecamatan Kota Kabupaten Kudus. Disahkan pada hari ……….. tanggal ……

Pebruari 2007

Panitia Pemilihan BKM Arum Melati

Desa Melati lor Kudus

Koordinator

Imam Ilyas

Page 22: BKM

PANITIA REVIEW PJM

BKM ARUM MELATI DESA MLATI LOR KUDUS

Koordinator : Samsul HadiWakil Koordinator : SupriyonoSekretaris : Sri WuryantiBendahara : Rubiyati

Pokja – pokja :

a. Pokja Reorganisasi BKM1) Imam Ilyas ( Koordinator )2) Karyoto3) Eko Bambang4) Winarno5) Aristiyanto 6) Hj. Sri Titik RungatI

b. Review AD / ART1) Arif Subchan ( Koordinator )2) Hj. Asmawati3) Supardi4) Hamdan

c. Review PJM1) Nurdin Rahmawan ( Koordinator )2) Marso'ah3) Mulyadi4) H. Djumiso5) Sutrisno joyo6) Diah Setiyowati7) Zaenah8) Evi Rokhim9) Ketua RT & RW se Desa Mlati Lor

TATA TERTIBREMBUG WARGA PEMBENTUKAN BKM

( BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT )DESA : MLATI LORKECAMATAN : KOTA

Page 23: BKM

KABUPATEN : KUDUS

BAB IKETENTUAN UMUM

Pasal 1

1. Rembug Warga pembentukan BKM ( Badan Keswadayaan Masyarakat ) Desa Mlati Lor yang selanjutnya dalam tata tertib ini di sebut dengan rembug warga adalah pemegang Kekuasaan tertinggi organisasi masyarakat warga Desa Mlati Lor.

2. Rembug warga sebagaimana tersebut pada ayat ( 1 ) pasal ini diselenggarakan pada tanggal 1 Agustus 2007

BAB IITUGAS DAN KEWENANGAN

Pasal 2

Sebagaimana pemegang kekuasaan tertinggi organisasi masyarakat Desa Mlati Lor, maka rembug warga mempunyai tugas dan kewenangan untuk :a) Menetapkan Anggaran Dasar ( AD ) BKM Desa Mlati Lorb) Menetapkan Anggaran Rumah Tangga ( ART ) BKM Desa Mlati Lorc) Memilih anggota BKM Desa Mlati Lor

BAB IIIPENYELENGGARAAN REMBUG WARGA

Pasal 3

Rembug warga dilaksanakan oleh panitia pembentukan BKM atas dasar mandat dari Masyarakat warga Desa Mlati Lor

Pasal 4Penyelenggara rembug warga bertanggng jawab atas :a) Terlaksananya rembug warga secara tertib, lancar, aman dan terkendalib) Menciptakan terciptanya suasana kekeluargaan dan kebersamaan dalam pelaksanaan rembug

warga sehingga dapat mendorong dan menghindari arogansi atau semangat pemaksaan pendapat untuk bermufakat

BAB IVPESERTA REMBUG WARGA

Pasal 5

1.Peserta Rembug warga terdiri atas :a.Perwakilan dari tiap RT / RW yang terdiri dari tokoh masyarakat, wanita dan masyarakat

sasaran b.Peninjau

2.Utusan sebagai calon anggota BKM dari RT /RW

BAB VHAK UTUSAN DAN PENINJAU

Pasal 6

1. Hak utusan warga RT/RW adalah sebagai berikut :

Page 24: BKM

a. Calon anggota BKM mempunyai hak dipilih dan memilihb. Peserta rapat / undangan mempunyai hak untuk memilihc. Mengajukan pertanyaan dan usul pendapat dan saran lisan maupun tertulisd. Calon anggota BKM yang berhalangan hadir dengan izin baik tertulis maupun lisan

mempunyai hak dipilih2. Hak Peninjau adalah mengajukan pertanyaan, usul, pendapat dan saran secara lisan maupun

tertulis

BAB VIKEWAJIBAN UTUSAN DAN PENINJAU

Pasal 7

Utusan warga RT/RW dan peninjau berkewajiban sebagai berikut :a. Mengikuti rembug warga mulai dari awal sampai selesaib. Menghargai setiap pertanyaan, usul, pendapat dan saran yang diajukan dalam rapatc. Menghargai keberadaan dan kewenangan pimpinan rapatd. Menciptakan ketertiban dan kenacaran rembug warga

BAB VIIPIMPINAN RAPAT

Pasal 8

1. Rapat dipimpin oleh seorang ketua dan seorang sekretaris2. Pimpinan rapat ditentukan oleh panitia penyelenggara rembug warga atas dasar persetujuan

dan kesepakatan peserta rembug warga 3. Pimpinan rapat bertgas untuk :

a. Memimpin rapat dalam suasana kekeluargaan dan kebersamaanb. Menjelaskan permasalahan, meluruskan pembicaraan, mempertemukan pendapat

menyimpulkan hasil rapatc. Menghasilkan berbagai keputusan sesuai agenda rembug warga

BAB VIIIQUORUMPasal 9

1. Rapat sebagaimana tersebut diatas dalam pasal 8 tata tertib ini dinyatakan sah apabila dihadiri sekurang - kurangnya 50 % dari jumlah perwakilan warga RT / RW ke tingkat Desa sebagaimana dalam pasal 5

2. Apabila ketentuan quorum sebagaimana tersebut dalam pasal 10 tata tertib ini tidak terpenuhi, maka rapat ditunda untuk paling lama 5 menit

3. Apabila selama penundaan, ketentuan quorum belum juga terpenuhi maka rapat tidak dapat dilanjutkan kecuali atas kesepakatan peserta yang hadir rapat dapat dilanjutkan kembali

BAB IXPENGAMBILAN KEPUTUSAN

Pasal 10

1. Pengambilan keputusan diusahakan secara musyawarah untuk mencapai mufakat dan apabila hal ini tidak dapat dilaksanakan maka keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak

2. Keputusan diatas berlaku untuk pergantian keanggotaan BKM antar waktu / kedepan

TATA TERTIB PEMILIHAN ANGGOTA BKM

Pasal 11PEMILIHAN ANGGOTA

Page 25: BKM

1. Pemilihan anggota BKM Desa Mlati Lor masa bakti 2007 – 2009 adalah dipilih secara langsung oleh masyarakat, berjenjang dari tingkat RT dan ditindak lanjuti ditingkat desa untuk memilih anggota BKM sebanyak 11 orang.

2. Pemilih adalah peserta rapat yang hadir dan calon anggota BKM yang sudah dipilih lewat pemilihan tingkat RT ke tingkat Desa

Pasal 12SAHNYA KARTU SUARA

1. Kartu suara dinyatakan sah apabila jumlah nama yang dipilih dalam kartu suara sejumlah 3 (tiga) nama dengan cara melingkari nomor urut dalam kartu suara

2. Jika terjadi perolehan suara yang sama maka akan dilakukan pemilihan ulang bagi yang sama tersebut

Pasal 13PEMILIHAN KOORDINATOR

Pemilihan koordinator BKM dipilih dari anggota BKM sebanyak 1 ( satu ) orang dan dilaksanakan selambat-lambatnya satu minggu setelah terpilih menjadi anggota BKM

Pasal 14PENUTUP

Hal – hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan diputuskan dalam pelaksanaan rembug warga atas dasar kesepakatan peserta rembug warga dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari tata tertib ini.

Pasal 15

Tata tertib ini berlaku sejak tanggal ditetapkan

Ditetapkan di : ……………………..Pada tanggal : ……………………..

……………………………….Ketua Panitia

Pimpinan rapat

……………………………….Sekretaris Panitia

Page 26: BKM