Bahaya Api• Apakah bahan jenis yang mudah terbakar?• Jika demikian, apakah cepat menyala dan menyebar?• Bagaimana kelakuan terbakarnya?• Jika tidak terbakar, bagaimana pengaruhnya pada
bahan yang terbakar tersebut?
Pengaruh Pencegahan & Keamanan Terhadap Kebakaran/Api
Refer: Keputusan Menteri PU no.02/KPTS/1985
Cara Penentuan / Pemilihan Bahan
1. By choosing / selecting materialdengan cara memilih bahan yang sesuai.
2. By designdengan cara merancang bentuk & situasi yang aman antara lain dengan kompartementisasi.
3. By protectingdengan cara melindungi bahan / bahan utama dengan bahan tahan panas / api.
- laminasi- di cat bahan kimia tahan api- direndam bahan kimia tahan api
Kelakuan Bahaya Api
Kelakuan Styrofoam Urethana Foam Kayu
Panas yang timbul (Combustion)
(dlm BTU/board food)
2.700 1.800 26.600
Temperatur bahan mulai menyala sendiri
725 – 900 °F 975 °F 500 °F
Penyebaran api (ASTM) 10 - 15 25 - 80 100
Thermal ConductivitySatuan perpindahan panas (heat transmission)1 lb = 0.453593 kg (pound)Air ∆T° = 1F°Ç 1 BTU (british thermal unit)
1 lb
Transformasi EnergiE = m.c2
Eng gr cm/sec
Konversi Dengan Sistem Metrik
Energi/panas 1 btu = 1055,06 J
Power / heatflow rate 1 btu/h = 0,293 Wh
1 hp = 746 Wh
Thermal conductivity 1 btu in/ft2 h = 0,144 W/m
(K) deg F deg C
Thermal transmittance 1 btu/ft2 h = 5,678 W/m2
(U) deg F deg C
Temperature °F = 9/5°C + 32°
°C = 5/9x(°F- 32°)
Thermal Conductivity (K)
Ada 3 hambatan yaitu 2 permukaan bahan.
Ada 2 lapis udara tipis dan bahan itu sendiri.
Bahan dengan angka <1 menunjukan bahan tersebut disebut bahan yang bersifat insulator panas (insulasi).
Contoh :
K.Logam = 100 s/d 2700
Aliran Panas
1 2 3
aliran panas(heat flow)
75 °F76 °F
“K” btuhK factor =
Btuh/ ft2
°F inch thickness
Aliran panas melalui bahan(heat flow through a material)K = thermal conductivityA = luas bahan [ft2]L = tebal bahan [inches (“)]∆t = beda temperatur potongan bahan [°F]
L
tAKQ
..
Contoh soal :
Insulasi fiberglass K = 0,3
Berapa nilai panas perjam lewat bahan seluas 24 ft & tebal 3 “ ?
Temp. permukaan panas 100°F
Temp. permukaan dingin 35°F
Jawab : Btuhxx
L
tAKQ 156
3
65243,0..
L
1’
1’ 1’
1’
KL
C
Thermal Conductance (C)
Resistance Of Heat FlowTahanan Aliran Panas (Rfaktor)
U factor = koefisien keseluruhan perpindahan panas
L
KC
R3 R2 R1Composite materials
Heat flow = U btuh
K
L
CR
1
R Composite = n
R1
R
U1
Contoh soal :
Sebuah langit – langit cold storage terdiri dari 3”/4 plywood.
R = 0,59 dan 4” sprayed poly urethane insulation (PU).
K = 0,1. Hitung U faktor !
Jawab : R faktor 4” P.U.=
Plywood R = 0,59
P.U. R = 25,00
Σ R = 25,59
Jika temp. Dalam = -25 °F
temp. Luar = +65 °F
∆ t = 90 °F
Maka, jumlah hantaran panas = 90 x 0,039
Q = 3,5 Btuh
2504,0
1
RU
1
59,25
1 = 0,039 artinya setiap ft2 langit – langit transmit = 0,039 Btuh/°F
Daftar Harga KNama bahan K (Btuh/ft2°F)Fiberglass 0,25Poly styrene 0,24Poly urethane 0,16Mineral wall 0,27Gypsum board 0,35Plester PC 1,5Aspal 8Alumunium 1400Baja 200Tembaga 2700Beton 12Bata 5Kaca 4Asbes 5Kayu 1,2Tanah 4 – 12Light weight concrete 0,7 – 1,15
Surface Coefficients Of Heat Transfer
Q = h.A.(ta-tw)
wall
Room temp. 70°F
Outside temp. 0°Fh1
h2
Surface temp 65°F
h = koefisien lapisan udara permukaan bahan (Btuh/ft2 °F)
A = luas dinding
ta = temp. udara tenang
tw = temp. Dingin
Nilai h = 1,65 = udara diam
= 6,00 = angin 15 MPH
Cara Penanggulangan Api1. Dengan desain :
sistem kompartementisasi ;
kompartementisasi >< open plan layout2. Dengan pemilihan material :
a) Bahan tahan apib) Bahan non-combustible (tidak mudah terbakar)c) Bahan fire retardant (memperlambat penjalaran api)
3. Dengan perlengkapan elektronik :a) Smoke detector Alarmb) Heat detector alarm.
Top Related