Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 1
BAB III
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Pemerintah Provinsi Gorontalo
merupakan Pemerintahan Daerah yang menyelenggarakan urusan Pemerintah Daerah
(desentralisasi) yang menjadi kewenangan daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
menurut asas otonomi dan tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluas-luasnya dalam
sistem dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Penyelenggaraan urusan
pemerintahan daerah tersebut terdiri atas urusan wajib dan urusan pilihan.
Penyelenggaraan urusan pemerintahan yang bersifat wajib merupakan urusan pemerintahan
yang berkaitan dengan hak dan pelayanan dasar yang bertujuan untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat, sedangkan urusan pemerintahan yang bersifat pilihan yaitu
urusan pemerintahan yang secara nyata ada dan berpotensi meningkatkan kesejahteraan
masyarakat sesuai dengan kondisi, kekhasan, dan potensi unggulan daerah.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) disusun berdasarkan Rencana
Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang merupakan penjabaran tahunan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dengan berpedoman pada Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD). Perencanaan tahunan ditetapkan dalam
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2019. Laporan Keterangan
Pertanggungjawaban (LKPJ) pada Bab IV ini menyelenggaraan urusan wajib dan urusan
pilihan yang dilaksanakan. Dimana penyelenggaraan urusan wajib menggambarkan tentang
tujuan yang akan dicapai OPD, sasaran dan program, realisasi program dan kegiatan
beserta uraian penjelasan outcome maupun output, permasalahan dan solusi, indikator
kinerja pembangunan berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo, Hal-hal lain yang perlu
dilaporkan, penghargaan nasional yang diterima OPD Provinsi di Tahun 2019, perjanjian
kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh OPD Provinsi pada tahun 2019, serta
penyelenggaraan urusan pilihan yang dihasilkan di tahun 2019.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 2
3.1 Urusan Wajib Yang Dilaksanakan
3.1.1 URUSAN PENDIDIKAN
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda
dan Olahraga Provinsi Gorontalo
1) Peningkatan Akses dan Mutu Layanan Pendidikan Menengah dan
Pendidikan Khusus
2) Peningkatan Kualitas Tata Kelola Administrasi, SDA dan Sarana
Prasarana
b. Sasaran Program
Tabel 3.1.1
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisa
si
(%)
Target
(%)
Realisa
si
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1 Sasaran :
Meningkatnya akses
Layanan pendidikan
menengah dan
Pendidikan Khusus
Presentase APK SM 94.50% 98.27% 93.83% 98.14% 103,99
Persentase APM SM 76.88% 78.75% 76.50% 78.71% 102,43
Rasio siswa perkelas SM (1:32) 1:28
Siswa
1 : 28
Siswa
1:28
Siswa
1:27
Siswa 100
Program : Pendidikan
Menengah dan Pendidikan
Khusus
Persentase APK 94.50% 98.27% 93.83% 98.14% 103,99
Persentase APM 76.88% 78.75% 76.50% 78.71% 102,43
2 Sasaran :
Meningkatnya mutu
layanan dan lulusan
pendidikan menengah
dan Diksus
Rata-rata lama sekolah
penduduk 7,35 8,11 7,20 7,83 110,34
Persentase SM dan DIKSUS
menyelenggarakan pendidikan
karakter sesuai tuntutan
ketrampilan abad 21
26,28% 100% 20% 100% 381
Indeks Integritas UN Siswa 73,8 100% 73,40 100% 136
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 3
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisa
si
(%)
Target
(%)
Realisa
si
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
Presentase prestasi Siswa Non
Akademik 2% 9,6% 1% 3,4% 480
Presentase rata-rata nilai siswa
minimal 6 12,50% 10,29 10% 17,28% 82,32
Rasio guru persiswa (1 : 15)
500
(1:20
siswa)
817
(1 :12
siswa)
476
(1:21
siswa)
768
(1:13
siswa)
163,4
Program : Pendidikan
Menengah dan
Pendidikan Khusus
Indeks Integritas 73,8 100% 73,40 100% 136
Program : Pembinaan
Guru dan Tenaga
Kependidikan
Jumlah GTK Yang dibina 3.363 4.402 2.553 3.900 130.89
3 Sasaran :
Meningkatnya
akuntabilitas kinerja
Dikbudpora
Bantuan dan kerjasama/
penerima bantuan Beasiswa 3 Jenis 5 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 167
Dokumen Perencanaan,
pendataan, Monitoring evaluasi
dan Pelaporan
6 Jenis 9 Jenis 6 Jenis 9 Jenis 150
Program : Pendidikan
Untuk Rakyat
Presentase Angka Partisipasi
Sekolah 76.8 78.75 76.5 78.71 102.54
Program :
Perencanaan, Evaluasi,
Monitoring dan
Pelaporan
Dokumen Perencanaan,
pendataan, Monitoring evaluasi
dan Pelaporan
6 Jenis 9 Jenis 6 Jenis 9 Jenis 150
4 Sasaran :
Meningkatnya Kualitas
pelayanan Administarasi,
SDA dan Sarana
Kategori Nilai Akuntabiltas
Kinerja (Pelayanan Administrasi/
Jasa, Sarana prasarana
perkantoran dan SDA)
BB - BB BB
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 4
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisa
si
(%)
Target
(%)
Realisa
si
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
Parasarana
Program : Program
Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan
SDM Aparatur
Presentase peningkatan layanan
administrasi, sarana prasarana
dan SDM aparatur
100% 100% 100% 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 5
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.2
Realisasi Fisik Dan Keuangan Urusan Pendidikan
Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM
Aparatur
6.013.726.615
5.860.813.301 97.46 99.98 100
Kegiatan Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran 5.381.143.965 5.317.767.501 98.82 100 100
Kegiatan Penyediaan Sarana
Prasarana Perkantoran 402.032.650 349.619.000 86.96 99.63 100
Kegiatan Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur (Pendidikan dan
Pelatihan, Bimbingan Teknis
dan Sosialisasi) Prov
Gorontalo
230.550.000
193.426.800
83.90 100 100
2
Program Perencanaan,
Evaluasi dan
Penatausahaan
Keuangan
3.323.866.169 3.322.600.853 99.96 100 100
Kegiatan Perencanaan,
Koordinasi, Monitoring Dan
Evaluasi
2.875.596.169 2.874.378.353 99.96 100 100
Kegiatan pengembangan
sistem teknologi informasi
170.285.000 170,285,000 100 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 6
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
dan komunikasi (tik)
Kegiatan Penatausahaan Dan
Pelaporan Keuangan SKPD 277.985.000 277.937.500 99.98 100 100
3
Bantuan Operasional
Sekolah (BOS) (DAK Non
Fisik)
84.462.830.514
68.062.560.000 80.58 87 100
Kegiatan BOS Reguler
SMA/SMK DIKSUS Negeri
(DAK Non Fisik)
70.092.200.000 65.989.560.000 94.15 100 100
Kegiatan BOS Afirmasi (DAK
Non Fisik) 7.738.000.000 1.618.000.000 20.91 80 100
BOS Kinerja (DAK Non Fisik) 5.577.812.000 455.000.000 8.16 80 100
Sisa Dana BOS (DAK Non
Fisik) 1.054.818.514 - - - -
4
Program Pendidikan
Menengah dan
Pendidikan Khusus
55.916.102.238 55.581.599.415 99.40 100 100
Kegiatan pembangunan unit
sekolah baru sma 2.700.000.000 2.607.631.409 96.58 100 100
Kegiatan Pembangunan
Rumah Dinas Kepala
Sekolah/Asrama
Guru/Siswa/Penjaga Sekolah
SMA
1.060.000.000 1.031.556.831 97.32 100 -
Kegiatan revitalisasi 1.800.000.000 1.793.650.000 99.65 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 7
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
penambahan ruang kelas
baru (RKB) SMA/SLB
Kegiatan Revitalisasi/lanjutan
pembangunan Ruang Kelas
Baru (RKB) SMK
2.200.000.000 2.105.679.890 95.71 100 -
Kegiatan penyediaan media
pembelajaran alat praktek
dan alat peraga siswa
SMA/SLB
5.872.000.000 5.872.000.000 100 100 100
Kegiatan penyediaan media
pembelajaran alat praktek
dan alat peraga siswa SMK
6.600.000.000 6.599.900.000 100 100 100
Kegiatan penyediaan
meubelair SMA/SLB 3.322.000.000 3.322.000.000 100 100 100
Kegiatan penyediaan
meubelair SMK 3.513.000.000 3.459.000.000 98.46 100 100
Kegiatan pelatihan proktor
ujian sekolah madrasah 397.200.000 397.081.600 99.97 100 100
Pembinaan minat bakat
kreatifitas prestasi siswa
SMA/SLB
1.000.000.000 993.000.613 99.30 100 100
Kegiatan pembinaan minat
bakat kreatifitas prestasi
siswa SMK
600.009.000 596.541.300 99.42 100 100
Kegiatan Pembangunan
Ruang Praktek/ Laboratorium
1.394.500.000 1.392.126.800 99.83 100 -
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 8
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
SMA/SLB
Kegiatan pembangunan
ruang praktek laboratorium
display SMK
800.000.000 797.526.000 99.69 100 100
Kegiatan Penyediaan Ujian
Sekolah/Madrasah 350.000.000 348.958.900 99.70 100 100
Kegiatan praktek kerja
industri SMK 1.499.241.000 1.498.709.200 99.96 100 100
Peningkatan akses layanan
SMK (DAK) 9.179.685.000 9.167.179.832 99.86 100 100
Peningkatan akses layanan
SMA (DAK) 9.505.587.238 9.487.095.740 99.81 100 100
Peningkatan akses layanan
SLB (DAK) 1.000.000.000 989.845.300 98.98 100 100
Kegiatan boarding school
SMA/SLB 3.122.880.000 3.122.116.000 99.98 100 100
5 Program Pembinaan Guru
dan Tenaga Kependidikan 46.891.206.035
46.301.997.572 98.74 100 100
Kegiatan Pelaksanaan
Supervisi Manajerial dan
Supervisi Akademik
650.000.000 649.528.700 99.93 100 100
Kegiatan pemberian insentif
tunjangan bagi guru dan
tenaga kependidikan non pns
45.400.231.035 44.816.325.004 98.71 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 9
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Kegiatan Penyusunan
Analisis Kebutuhan GTK
DIKMEN dan DIKSUS
216.475.000 216.360.000 99.95 100 -
Kegiatan Pelaksanaan Seleksi
Guru dan Tenaga
Kependidikan Berprestasi
dan Berdedikasi
444.500.000 444.473.868 99.99 100 -
Kegiatan pemberian
beasiswa bagi guru dan
tenaga kependidikan
180.000.000 175.310.000 97.39 100 100
6 Program Pendidikan
Untuk Rakyat 8.506.933.311
8.502.882.346 99.95 100 100
Kegiatan Pemberian Bantuan
Studi Bagi Mahasiswa Miskin
dan atau Berprestasi
8.506.933.311 8.502.882.346 99.95 100 100
JUMLAH 205.114.664.882
187.632.453.487 91.48 97,83 100
1) Program Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus
Outcome dari program ini adalah Persentase Presentase APK, APM
dan Indeks Integritas Ujian Nasional (UN) Siswa
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pembangunan Unit Sekolah/Gedung Baru SMA
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Unit Sekolah Baru SMA
terbangun yakni 1 (satu) unit di SMAN 6 Gorontalo, yang
lokasinya berada di kecamatan sipatana kota Gorontalo.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 10
2. Kegiatan Pembangunan Rumah Dinas Kepala Sekolah/Asrama
Guru/Siswa/Penjaga Sekolah SMA/SLB
Output dari kegiatan ini adalah jumlah Rumah Dinas Kepala
Sekolah/Asrama Guru/Siswa/Penjaga Sekolah SMA/SLB yakni 4
(empat) unit Asrama Siswa dan 1 (satu) unit asrama Guru
yang lokasinya :
1 unit asrama siswa di SMA NEGERI 6 Gorontalo Utara
Desa Tolango Kec. Anggrek
1 Unit asrama siswa di SMA NEGERI 10 Gorontalo Utara
Desa Biau Kec. Biau
1 unit asrama guru di SMA NEGERI 10 Gorontalo Utara
Desa Biau Kec. Biau
1 Unit asrama siswa di SLB Negeri Bonepantai Desa Batu
Hijau Kec. Bonepantai
1 Unit asrama siswa di SLB Negeri Pohuwato Desa Teratai
Kec. Marisa
3. Kegiatan revitalisasi penambahan ruang kelas baru (RKB)
SMA/SLB
Output dari kegiatan ini adalah jumlah
revitalisasi/penambahan ruang kelas baru (RKB) SMA/SLB
yakni 16 unit RKB yang lokasinya :
1 Unit RKB SMAN 2 Tilamuta Desa Lahumbo Kec. Tilamuta
1 Unit RKB MA Al-Khairat Boalemo Desa Modelomo Kec.
Tiamuta
1 Unit RKB MA Lemito Pohuwato Desa Lemito Kec. Lemito
Rehab 1 Unit Ruang Kelas SMAN 4 Gorontalo Utara Desa
Tolinggula Pantai Kec. Tolinggula
1 Unit RKB SMAN 1 Batudaa Pantai Desa Bongo Kec.
Batudaa Pantai
1 Unit RKB SMAN 1 Asparaga Desa Bululi Kec. Asparaga
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 11
2 Unit RKB SMAN 1 Asparaga Desa Bululi Kec. Asparaga
2 Unit RKB SMAN 1 TELAGA BIRU Desa Ulapato Kec.
Telaga Biru
1 Unit RKB SMAN 1 TOLANGOHULA Desa Lakeya Kec.
Tolangohula
2 Unit RKB SMA NEGERI 5 GORONTALO Kel. Tamalate
Kec. Kota Timur
3 Unit RKB SMAN 1 BONGOMEME Desa Huntulohulawa
Kec. Bongomeme
4. Kegiatan revitalisasi/lanjutan Pembangunan ruang kelas baru
(RKB) SMK
Output dari kegiatan ini adalah jumlah
revitalisasi/penambahan ruang kelas baru (RKB) SMK yakni 14
unit RKB yang lokasinya :
2 Unit RKB SMKN 1 Bulango Selatan Desa Huntu Barat
Kec. Bulango Selatan
1 Unit RKB SMK Muhamadiyah Randangan Desa Patuhu
Kec. Randangan
1 Unit RKB SMK Cendekia Boliyohuto Desa Iloheluma Kec.
Boliyohuto
4 Unit RKB SMK Tridharma Gorontalo Kel. Liluwo Kec. Kota
Tengah
1 Unit RKB SMKS TIRTAYASA GORONTALO Kel. Pulubala
Kec. Kota Tengah
1 Unit RKB SMKN 1 POPAYATO Desa Torosiaje jaya Kec.
Popayato
1 Unit RKB SMKN 1 MARISA Desa Teratai Kec. Marisa
Rehab 3 Unit RKB SMKN 1 PATILANGGIO Desa Dulomo
Kec. Patilanggio
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 12
5. Kegiatan penyediaan media pembelajaran alat praktek dan alat
peraga siswa SMA/SLB
Output dari kegiatan ini adalah jumlah media pembelajaran
alat praktek dan alat peraga siswa sma slb tersedia, yakni 421
unit computer dan 41 unit server tersebar di 6 Kabupaten Kota
yakni :
97 unit komputer dan 6 unit server di kota Gorontalo
142 unit komputer dan 12 unit server di Kab. Gorontalo
18 unit komputer dan 6 unit server di Kab. Boalemo
67 unit komputer dan 7 unit server di Kab Pohuwato
53 unit komputer dan 5 unit server di Kab. Bone Bolango
44 unit kdan 4 unit server di Gorontalo Utara
6. Kegiatan penyediaan media pembelajaran alat praktek dan alat
peraga siswa SMK
Output dari kegiatan ini adalah jumlah media pembelajaran
alat praktek dan alat peraga siswa SMK tersedia, yakni 500
unit computer dan 30 unit server tersebar di 6 Kabupaten Kota
yakni :
145 unit computer dan 6 unit server di Kota Gorontalo
148 unit computer dan 5 unit server di Kabupaten
Gorontalo
54 unit computer dan 5 unit server di Kabupaten Boalemo
73 unit Komputer dan 6 unit server di Kab. Pohuwato
48 unit Komputer dan 2 unit server di Kab. Bone Bolango
32 unit Komputer dan 4 unit server di Kab. Gorontalo
Utara
7. Kegiatan penyediaan meubelair SMA/SLB
Output dari kegiatan ini adalah jumlah penyediaan meubelair
sma slb sebanyak 1.560 set yakni :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 13
426 set di Kota Gorontalo
212 set di Kab. Gorontalo
158 set di Kab. Boalemo
105 set di Kab. Pohuwato
258 set di Kab. Bone Bolango
401 set di Kab. Gorontalo Utara
8. Kegiatan penyediaan meubelair SMK
Output dari kegiatan ini adalah jumlah penyediaan meubelair
SMK sebanyak 1.645 set yakni :
425 set di Kota Gorontalo
330 set di Kab. Gorontalo
285 set di Kab. Boalemo
300 set di Kab. Pohuwato
155 set di Kab. Bone Bolango
150 set di Kab. Gorontalo Utara
9. Kegiatan pelatihan proktor ujian sekolah madrasah.
Output dari kegiatan ini adalah terlaksananya pelatihan
proktor ujian sekolah madrasah sebanyak 220 orang Proktor
SMA/SMK
10. Kegiatan Pembinaan minat bakat kreatifitas prestasi siswa
SMA/SLB
Output dari kegiatan ini adalah jumlah peserta minat bakat
kreatifitas prestasi siswa sma slb/prestasi siswa SMA/SLB
sebanyak 834 orang dengan cabang lomba : OSN, O2SN,
FLS2N, LKS, KKP, PCTA, LCC, Gebyar, Jambore dll.
11. Kegiatan Pembinaan minat bakat kreatifitas prestasi siswa SMK
Output dari kegiatan ini adalah jumlah peserta minat bakat
kreatifitas prestasi siswa sma slb/prestasi siswa SMK sebanyak
807 orang dengan cabang lomba : OSN, O2SN, FLS2N, LKS,
PCTA, LCC, LKS dll.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 14
12. Kegiatan Pembangunan Ruang Praktek/ Laboratorium
SMA/SLB
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Ruang Praktek/
Laboratorium SMA/SLB terbangun sebanyak 7 ruang yang
lokasinya :
1 Unit Lab. SMAS Muhamadiyah Batudaa Desa Pilobuhuta
Kec. Batudaa
1 Unit Lab. SMAN 1 Pulubala Desa Mulyonegoro Kec.
Pulubala
1 Unit Lab. SMAS Muhamadiyah Tolangohula Desa Lakeya
Kec. Tolangohula
1 Unit Lab. SMAN 1 Paguyaman Pantai Desa Limbatihu
Kec. Paguyaman Pantai
1 Unit Lab. SMAN 2 LIMBOTO Kel. Hunggaluwa Kec.
Limboto
1 Unit Lab. SMAN 1 MANANGGU Desa Mananggu Kec.
Mananggu
1 Unit Lab. SMA NEGERI 5 GORONTALO Kel. Tamalate
Kec. Kota Timur
13. Kegiatan pembangunan ruang praktek laboratorium display
SMK
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Ruang Praktek/
Laboratorium smk terbangun sebanyak 9 ruang yang
lokasinya:
1 Unit Lab. SMKN 1 Paguyaman Pantai Desa
1 Unit Lab. SMKN 4 Gorontalo
1 Unit Lab. SMK Negeri Model Gorontalo
1 Unit Lab. SMKN 1 Mootilango
1 Unit Lab. SMKN 2 LIMBOTO
1 Unit Lab. SMKN 4 GORONTALO
1 Unit Lab. SMK NEGERI 2 GORONTALO UTARA
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 15
1 Unit Lab. SMKN 1 BATUDAA
1 Unit Lab. SMKN 3 PAGUYAMAN
14. Kegiatan Penyediaan Ujian Sekolah/Madrasah
Output dari kegiatan ini adalah Terlaksananya Ujian
Sekolah/Madrasah 2 kegiatan yaitu pelaksanaan Ujian Sekolah
Berbasis Nasional dan Bimtek Penyusunan Master Soal USBN
15. Kegiatan praktek kerja industri SMK
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Siswa SMK yang
mengikuti kerja Industri (Peserta Prakerin) sebanyak 4.250
siswa
16. Peningkatan akses layanan SMK (DAK)
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Penyediaan Sarana
Prasarana SMK
17. Peningkatan akses layanan SMA (DAK)
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Penyediaan Sarana
Prasarana SMA
18. Peningkatan akses layanan SLB (DAK)
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Penyediaan Sarana
Prasarana SLB
19. Kegiatan boarding school SMA/SLB
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Siswa Boarding School
SMA dan SLB: SMAN 3 Gtlo 44 siswa , SMA Wirabakti 42
orang, MAN Cendekia 105 orang, SMA Dwiwarna 4 Orang, SLB
285 orang
2) Program Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan
Outcome dari program ini adalah Pembinaan Jumlah GTK yang
dibina
a. Pelaksanaan Program
1. Pelaksanaan Supervisi Manajerial dan Supervisi Akademik
Kegiatan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 16
Output Jumlah pengawas satuan pendidikan yang
melaksanakan supervisi manajerial dan akademik dengan
target 57 orang.
2. Kegiatan pemberian insentif tunjangan bagi guru dan tenaga
kependidikan non pns
Output Jumlah guru dan tenaga kependidikan yang menerima
insentif/tunjangan sebanyak 2.096 orang yang terdiri dari
Guru PNS Non sertifikasi - Kepala Tata Usaha - Pengawas
sekolah - PTK Non PNS
3. Kegiatan Penyusunan Analisis Kebutuhan GTK DIKMEN dan
DIKSUS
Output Jumlah dokumen analisis kebutuhan GTK Dikmen dan
Diksus yang tersusun 1 kegiatan yaitu Operator Pengelola Data
GTK SMA, SMK dan SLB
4. Kegiatan Pelaksanaan Seleksi Guru dan Tenaga Kependidikan
Berprestasi dan Berdedikasi
Output Jumlah GTK berprestasi dan berdedikasi yang
mengikuti seleksi ke tingkat Nasional 1 kegiatan
5. Kegiatan pemberian beasiswa bagi guru dan tenaga
kependidikan
Output Jumlah GTK penerima beasiswa dengan target
sebanyak 45 orang
3) Program Pendidikan Untuk Rakyat
Outcome dari program ini adalah Presentase Angka Partisipasi
Sekolah
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pemberian Bantuan Studi Bagi Mahasiswa Miskin dan
atau Berprestasi
Output Jumlah Mahasiswa miskin/berprestasi penerima
bantuan studi dengan target sebanyak 358 orang dengan
capaian 922 Orang. Dengan rincian sebagai berikut : bantuan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 17
studi D3 berprestasi = 35 Orang, bantuan studi S1 berprestasi
= 663 Orang, bantuan studi S2 berprestasi = 65 Orang
bantuan studi S3 berprestasi = 25 Orang, Beasiswa Universitas
Presiden = 10 Orang, Beasiswa Kedokteran Ainun = 10
Orang, Beasiswa Kedokteran = 71 Orang, Beasiswa Unggul S1
luar negeri = 2 orang, Beasiswa Unggul S1 luar negeri = 10
orang, STTd Baru = 2 orang, STTD lanjutan = 1 orang, ATMI
beasiswa angkatan 2017 = 2 orang, ATMI beasiswa angkatan
2018 = 5 orang, STKS = 8 orang dan Biaya Praktikum STKS =
13 Orang.
4) Program Perencanaan, Evaluasi dan Penatausahaan
Keuangan
Outcome dari program ini adalah Presentase pelaksanaan
perencanaan, evaluasi, monitoring dan pelaporan.
a. Pelaksanaan Program
1. Perencanaan, Koordinasi, Monitoring Dan Evaluasi
Output Jumlah Dokumen Perencanaan, Pendataan, Monitoring
dan Evaluasi program sebanyak 15 dokumen yang terdiri atas,
Buku Saku Pendidikan, Kalender Pendidikan, Profil Pendidikan,
LAKIP, LPPD, RENSTRA, RENJA, dll.
2. Kegiatan pengembangan sistem teknologi informasi dan
komunikasi (TIK)
Output Tercapainya Pengendalian Pengawasan
Penyelenggaraan Pendidikan Menengah dan Khusus Berbasis
Online yang terdiri atas PPDB Online, E-Mato, dan Aplikasi
Data Pendidikan.
3. Penatausahaan Dan Pelaporan Keuangan SKPD
Output dari kegiatan ini adalah Tersedianya Laporan
Penyelenggaraan Keuangan Daerah 4 Laporan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 18
5) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur
Outcome dari program ini adalah Pelayanan Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM Aparatur
a. Pelaksanaan Program
1. Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output kegiatan adalah Jumlah Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran Dinas Dikbudpora selama 12 bulan (Belanja
Pegawai dan Belanja Barang Jasa).
2. Peningkatan Sarana Dan Prasarana Perkantoran
Output kegiatan adalah Jumlah Penyediaan Sarana Prasarana
Perkantoran Dinas Dikbudpora 5 Paket (Pengadaan Alat
Kantor, Pengadaan Meubelair, Pengadaan Personal Komputer,
Pengadaan Pembangunan Tempat Tinggal (Asrama).
3. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur (Pendidikan Dan
Pelatihan, Bimbingan Teknis Dan Sosialisasi)
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Peningkatan Sumber
Daya Aparatur (Pendidikan, pelatihan, bimtek dan sosialisasi)
193 Operator Sekolah.
6. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
1) Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) (DAK NON FISIK) :
- Terkait DAK Non Fisik yaitu Bos Regelur, Afirmasi dan Kinerja
Juknis diterbitkan pada bulan Oktober dengan waktu yang
tersedia menjadikan sekolah penerima dan di atas Rp.
200.000.000. tidak dapat dicairkan mengingat proses pencairan
untuk besaran dana tersebut harus melalui proses yang
memerlukan waktu tertentu.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 19
2) Program Pembinaan SMA dan DIKSUS :
- Kegiatan DAK Fisik
Keterlambatan Progres Pekerjaan DAK Fisik di Sekolah Penerima
Bantuan
3) Program Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan
- Kegiatan Pemberian Insentif/Tunjangan bagi Guru dan Tenaga
Kependidikan Non PNS
Belum sesuai UMP Tahun 2019
- Pelaksanaan Supervisi Manajerial dan Supervisi Akademik
Masih beberapa kegiatan pengawas yang tidak bisa dilaksanakan
karena tidak ada anggaran
- Pelaksanaan seleksi guru dan tenaka kependidikan berprestasi dan
berdedikasi
Anggaran masih minim, beberapa item pembayaran sudah bisa
dipenuhi
- Pemberian beasiswa bagi guru dan tena kependidikan
Masih terdapat 59 orang guru yang belum memenuhi kualifikasi
s1, dan tidak semua guru yang mau menyelesaikan S1 karena
alasan sudah tua serta ada jurusan/kompetensi yang belum
dibuka di gorontalo.
Solusi :
1) Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) (DAK NON FISIK) :
- Sebagaimana rapat yang di ikuti oleh tim manajemen bos provinsi dan
asisten III sepakat untuk belum mencairkan dan sambil menunggu
juknis dan arahan pusat yang selanjutnya akan di tindaklanjuti.
2) Program Pembinaan SMA dan DIKSUS :
- Kegiatan DAK Fisik
Mempercepat dan mendorong Sekolah-sekolah penerima bantuan
sedapat mungkin progress fisik pekerjaan sesuai dengan jadwal
pelaksanaan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 20
Melaksanakan monitoring dan evaluasi ke sekolah-sekolah
penerima bantuan untuk dapat mempercepat realisasi pekerjaan
3) Program Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan
- Kegiatan Pemberian Insentif/Tunjangan bagi Guru dan Tenaga
Kependidikan Non PNS
Masih berdasarkan UMP tahun 2018
- Pelaksanaan Supervisi Manajerial dan Supervisi Akademik
Pengawas sekolah tetap melaksanakan rakor tanpa
biaya/anggaran dengan kontribusi masin-masing
- Pelaksanaan seleksi guru dan tenaga kependidikan berprestasi dan
berdedikasi
Perlu penambahan anggaran
- Pemberian beasiswa bagi guru dan tenaga kependidikan
Mendata semua sekolah untuk mengidentifikasi guru dan tenaga
kependidikan yang belum S1 untutk didorong melanjutkan studi
S1
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 21
7. Data berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga
tahun 2017-2022, khusus indicator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.3
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Pendidikan
Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017 – 2022
No Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Angka Rata-rata Lama sekolah 7.35 - 7.20 7.83
2 Angka Melek Huruf 99.90 98.86 99.86 99.44
3 Angka Partisipasi Kasar 94.50% 98.27% 93.83% 98.14%
4 Angka Partisipasi Murni 76.88% 78.75% 76.50% 78.71%
5 Indeks Integritas Ujian
Nasional Siswa 74.35% 100% 73.4% 100%
6 Jumlah GTK yang dibina 3363 orang 3363 orang 2.553 orang 2.553 orang
8. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
Tidak ada
9. Penghargaan Nasional yang diterima OPD Provinsi Tahun 2019
1) APRESIASI GTK PAUD DALAM KATEGORI PENDIDIK PAUD DAN DIKMAS
DAERAH KHUSUS JUARA II TINGKAT NASIONAL
2) APRESIASI GTK PAUD DALAM KATEGORI INTSRUKTUR OTOMOTIF JUARA
II TINGKAT NASIONAL
3) FESTIVAL LOMBA SENI SISWA NASIONAL (FLS2N) SMA CABANG FILM
PENDEK JUARA 1 NASIONAL
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 22
4) OLIMPIADE SISWA NASIONAL MATA PELAJARAN FISIKA JUARA II
NASIONAL
5) OLIMPIADE SISWA NASIONAL MATA PELAJARAN GEOGRAFI JUARA II
NASIONAL
6) OLIMPIADE SISWA NASIONAL MATA PELAJARAN ASTRONOMI JUARA III
NASIONAL
7) OLIMPIADE SISWA NASIONAL MATA PELAJARAN EKONOMI JUARA III
NASIONAL
8) OLIMPIADE SISWA NASIONAL MATA PELAJARAN KEBUMIAN JUARA III
NASIONAL
9) KAWAH KEPEMIMPINAN PELAJAR SMA (IMTAQ) JUARA I NASIONAL
10) KEPALA SEKOLAH SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) BERDEDIKASI
DAERAH KHUSUS JUARA 1 NASIONAL ATAS NAMA AHMAN SARMAN,
S.Pd, M.Pd
11) PENGAWAS TAMAN KANAK-KANAK (TK) BERDEDIKASI DAERAH KHUSUS
JUARA I NASIONAL ATAS NAMA ASPIN MOPANGGA, S.Pd
12) PENGAWAS SEKOALH LUAR BIASA (SLB) BERDEDIKASI DAERAH KHUSUS
JUARA II NASIONAL ATAS NAMA YUSUF ABDURAHMAN, S.Pd, M.Pd
13) KEPALA SEKOLAH TAMAN KANAK-KANAK (TK) BERDEDIKASI DAERAH
KHUSUS JUARA III NASIONAL ATAS NAMA WASTEMU
10. Perjanjian kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh OPD Provinsi
pada tahun 2019
a. Perjanjian Kerjasama Antara Dikbudpora Prov Gorontalo Dengan
Politeknik ATMI Surakarta Tentang Pengembangan Sumber Daya Manusia
Melalui Program Pendidikan Dan Pelatihan
NO. 119/HKN-ORG-NK/2012/2015
NO. 004/POLTEK.ATMI/MOU/XII/15
b. Perjanjian Kerjasama Antara Dikbudpora Provinsi Gorontalo Dengan
Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial (Stks Bandung) Tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Pekerjaan Sosial Pada STKS Bandung
NO. 18/HKN-ORG/PK/IV/2012
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 23
NO. 1652/PCKS-STKS/06/2012
Adendum Perjanjian Kerjasama Antara Dinas Pendidikan Kebudayaan
Pemuda Dan Olahraga Dengan Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial (STKS
Bandung) Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Pekerjaan Sosial Pada
STKS Bandung
NO. 420/DIKBUDPORA/1149.J/SEK/2017
NO. 951/BKS-STKS/HM.01/04/2017
c. Nota Kesepahaman Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda Dan Olahraga
Provinsi Gorontalo Dengan Lembaga Sertifikasi Profesi Parawisata Anging
Mammiri Tentang Sertifikasi Uji Kompetensi Pendidikan Siswa Smk Bidang
Parawisata Provinsi gorontalo
Nomor : 420/Dikbudpora/432.3/P.SMK/2018
094A/LSPPar-AM/VIII/2018
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 24
3.1.2 URUSAN KESEHATAN
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang dicapai oleh Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo
- Meningkatkan derajat kesehatan dan gizi masyarakat
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.4
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Persentase
Capaian
Tahun 2019
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*10
0)
1 Meningkatnya
kesehatan individu,
keluarga,
masyarakat dan
lingkungan :
- Persentase Persalinan
di fasyankes
85% 77,2% 82% 98% 90,82
- Persentase ibu hamil
Kurang Energi Kronik
2.5% 11,5% 3% 8,06% 460
1. Program
Kesehatan
Keluarga dan Gizi
Masyarakat
1.1 Persentase ibu hamil
yang mendapatkan
pelayanan antenatal
minimal 4 kali (K4)
77% - 75% 80,3% -
1.2 Presentase
Kunjungan Bayi
91.50% 78.60% 91% 80,6% 85.90
2. Program Promosi
Kesehatan dan
Pemberdayaan
Masyarakat
2.1 Persentase
kabupaten/kota yang
memiliki kebijakan
PHBS dan CSR
65% 83% 60% 100% 127.69
2.2 Persentase
Kabupaten Kota yang
40% desa/
kelurahannya
5% 6% 5% 6% 120
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 25
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Persentase
Capaian
Tahun 2019
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*10
0)
melaksanakan STBM
2 Meningkatnya
Pencegahan dan
Pengendalian
Penyakit Menular,
Penyakit Tidak
menular dan
Masalah Kesehatan
Jiwa
- Angka prevalensi
Tuberkulosis (Tb) per
100.000 penduduk
246 230 247 642 93.5
- Prevalensi HIV pada
populasi dewasa (%)
<0.05% 0.0129% <0,05
%
0,016 25.8
- Persentase Penyakit
yang Dapat Dicegah
Dengan Imunisasi
(PD3I)
45 186 50 80 413
- Prevalensi tekanan
darah tinggi
28% 29.64% 28,5% 23,8% 106
- Prevalensi kegemukan
dan obesitas pada
penduduk usia 18+
tahun
33% 36.64% 33% 15,4% 111
- Persentase FKTP yang
menyelenggarakan
upaya kesehatan jiwa
sesuai standar
40% 100% 30% 49,46% 250
1. Program
Pencegahan,
Pengendalian
Penyakit dan
1.1 Persentase angka
keberhasilan
pengobatan TB paru
BTA positif (Success
93 92.5 93% 52,2% 99.46
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 26
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Persentase
Capaian
Tahun 2019
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*10
0)
Masalah
Kesehatan Jiwa
Rate)
1.2 Persentase angka
kasus HIV yang
diobati
60 61.45 50% 57% 102
1.3 Persentase anak usia
(0-11 bulan) yang
mendapat imunisasi
dasar lengkap
93% 82.00% 92,5% 86,70% 88.2
1.4 Persentase Jumlah
kasus KLB/Wabah
yang ditangani< 1 x
24 jam
100 95.4 100% 100% 95.4
1.5 Persentase
Kabupaten Kota yang
80% Puskesmasnya
melaksanakan
pengendalian PTM
terpadu
50% 100% 48% 63% 200
1.6 Persentase
kabupaten/kota yang
melaksanakan
kebijakan Kawasan
Tanpa Rokok (KTR)
di sekolah
50 29 40% 50% 58
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 27
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Persentase
Capaian
Tahun 2019
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*10
0)
1.7 Persentase
Kabupaten Kota yang
memiliki Puskesmas
yang
menyelenggarakan
upaya kesehatan jiwa
90% 100% 80% 49,46 111
3 Tersedianya akses
dan mutu pelayanan
kesehatan
- Fasilitas Kesehatan
Tingkat Pertama
(FKTP) yang
tersertifikasi Nasional
59 92 42 61 156
- RS Kab/Kota yang
tersertifikasi
akreditasi nasional
6 RS 9 RS 5 RS 9 RS 150
- Penduduk yang
menjadi peserta
Penerima Bantuan
Iuran (PBI) melalui
Jaminan Kesehatan
Nasional
(JKN)/Jamkesta/Jamk
esta
208.000
jiwa
197.631
Jiwa
205.58
4 Jiwa
197.631
Jiwa
95
1. Program
Peningkatan Mutu
Fasyankes
1.1 Jumlah FKTP yang
telah melaksanakan
pelayanan kesehatan
sesuai standar
Permenkes 75/2014
59 75 42 70 127
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 28
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Persentase
Capaian
Tahun 2019
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*10
0)
1.2 Persentase fasyankes
menyelenggarakan
Kesehatan
Tradisional
50 54 33,3% 58% 108
1.3 persentase Rumah
Sakit Kabupaten
Kota yang memenuhi
Sarana Prasarana
dan alat (SPA) sesuai
standar
44,4% 92.30% 33,3% 40% 207.9
1.4 Persentase
Kabupaten/ Kota
yang mendapatkan
dukungan untuk
mampu
melaksanakan upaya
pengurangan risiko
krisis kesehatan di
wilayahnya
100% 100% 100% 100% 100
1.5 Persentase capaian
Retribusi Labkesda
100 177 100% 196,59% 177
2. Program
Peningkatan
Sarana Prasarana
dan Pemeliharaan
RS
2.1 Persentase Sarana
Prasarana dan alat
(SPA) sesuai standar
100 66.67 75% 55,96 66.67
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 29
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Persentase
Capaian
Tahun 2019
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*10
0)
3. Program
Kemitraan dan
Peningkatan
Pelayanan Medik
RS
3.1 Persentase capaian
Retribusi RSU Ainun
Habibie
100 93.26 100% 130% 93.26
4. Program Jaminan
Pemeliharaan
Kesehatan
4.1 Penduduk yang
mendapat Jaminan
Pemeliharaan
Kesehatan
205.584
Jiwa
205.584
Jiwa
205.58
4 Jiwa
197.631
Jiwa
100
4 Meningkatnya
kualitas sumber
daya kesehatan
yang merata
- Fasilitas Kesehatan
Tingkat Pertama
(FKTP) yang minimal
memiliki 9 jenis
tenaga kesehatan
30 28 10 16 93.3
- RS kabupaten/kota
kelas C dan D yang
memiliki 4 dokter
spesialis dasar dan 3
dokter spesialis
penunjang
6 4 4 4 66.67
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 30
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Persentase
Capaian
Tahun 2019
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*10
0)
- Persentase instalasi
farmasi
kabupaten/kota yang
melakukan
manajemen
pengelolaan obat,
vaksin dan
perbekalan
kesehatan sesuai
standar
70% 100% 67% 100% 142.86
1. Program
Pengembangan
dan
Pemberdayaan
Sumber Daya
Kesehatan
1.1 Persentase Kab/Kota
yang sudah memiliki
pemetaan
perencanaan dan
distribusi nakes di
FKTP
44.50% 100% 100% 100% 224.72
1.2 Persentase Rumah
Sakit yang sudah
memiliki pemetaan
perencanaan dan
distribusi nakes
33,00% 100% 66,67% 100% 303
1.3 Persentase
fasyankes yang
melakukan pelayanan
kefarmasian sesuai
standar
63,00 100 60% 96% 159
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 31
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Persentase
Capaian
Tahun 2019
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*10
0)
5 Menurunya angka
kelahiran
- Prevalensi Pemakaian
Kontrasepsi
20% 51.60% 74% 42,4% 258
1. Program
Peningkatan
Layanan KB
1.1 Persentase PUS yang
menjadi peserta KB
Aktif
76% 51.60% 74% 42,4% 67.9
6 Terwujudnya Kinerja
Aparatur Dikes yang
Profesional dan
Berkinerja Tinggi
- Nilai Akuntabilitas
Kinerja
72% 72% 71% 72% 100
- Indeks Kepuasan
Masyarakat terhadap
Kinerja Kesehatan
85% 80% 83% 78,63% 94.12
- Persentase temuan
pemeriksaan dari
total anggaran
0% 0% 0% 0% 100
- Tingkat penyerapan
anggaran
93% 89.83% 92% 88% 96.59
1. Program
Pelayanan
Administrasi,
Sarana
Prasarana dan
SDM Aparatur
1.1 Persentase
peningkatan layanan
administrasi, sarana
prasarana dan SDM
aparatur
100% 100 100% 100 100
2. Program
Perencanaan,
Evaluasi,
Monitoring dan
Pelaporan
2.1 Persentase
pelaksanaan
perencanaan,
evaluasi, monitoring
dan pelaporan
100% 100% 100 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 32
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.5
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Kesehatan
No Program/Kegiatan Pagu (Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran (Rp) Keuangan
(%)
Fisik
(%) Fisik (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1
Program
Peningkatan
Pelayanan
Administrasi, Sarana
dan prasarana Serta
SDA
18.291.035.513,00 15.597.964.741,00 85,28 94,72 93.72
1,1
Pelayanan Jasa
Administrasi
Perkantoran
1.884.188.000,00 1.725.012.621,00 91,55 100,00 100
1,2
Pelayanan Jasa
Administrasi
Perkantoran
UPTD Labkesda
398.102.000,00 350.913.156,00 88,15 99,12 99.67
1,3
Pelayanan Jasa
Administrasi
Perkantoran
RSUD Dr. Hasri
Ainun Habibie
5.603.349.000,00 4.950.981.760,00 88,36 98,22 88.60
1,4
Peningkatan
Sarana dan
Prasarana Dikes
1.427.130.000,00 1.352.387.213,00 94,76 99,32 93.76
1,5
Peningkatan
Sarana dan
Prasarana UPTD
1.050.000.000,00 929.972.192,00 88,57 94,70 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 33
No Program/Kegiatan Pagu (Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran (Rp) Keuangan
(%)
Fisik
(%) Fisik (%)
Labkesda
1,6
Peningkatan
Sarana dan
Prasarana RSUD
Dr. Hasri Ainun
Habibie
6.577.765.263,00 4.967.834.817,00 75,52 87,95 100
1,7
Peningkatan
Kapasitas SDM
Aparatur Dikes
418.570.000,00 409.309.928,00 97,79 99,18 100
1,8
Peningkatan
Kapasitas SDM
Aparatur UPTD
Labkesda
75.000.000,00 72.683.257,00 96,91 100,00 85.00
1,9
Peningkatan
Kapasitas SDM
Aparatur RSUD
Ainun Habibie
856.931.250,00 838.869.797,00 97,89 100,00 91,56
2
Program
Perencanaan,
Evaluasi, Monitoring
dan Pelaporan
1.579.356.205,00 1.351.440.872,00 85,57 99,62 96,28
2,1
Rapat Kerja
Kesehatan
Daerah
239.227.900,00 222.517.900,00 93,02 100,00 100
2,2
Perencanaan,
Evaluasi dan
Pelaporan
771.923.600,00 618.706.442,00 80,15 99,22 96,41
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 34
No Program/Kegiatan Pagu (Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran (Rp) Keuangan
(%)
Fisik
(%) Fisik (%)
2,3
Diseminasi hasil
Riskesnas dan
Isu-Isu Strategis
Kesehatan
225.000.000,00 212.349.400,00 94,38 100,00 99,46
2,4
Pemutakhiran
Data Profil
Kesehatan
189.454.705,00 144.342.100,00 76,19 99,99 100
2,5
Penatalaksanaan
& Penyusunan
Laporan
Keuangan
153.750.000,00 153.525.030,00 99,85 100,00 100
3
Program Kesehatan
Keluarga dan gizi
masyarakat
2.573.842.080,00 2.458.978.790,00 95,54 100,00 96,81
3,1
Pendampingan
Ibu Hamil
Beresiko Selama
Masa Kehamilan
992.500.780,00 930.724.000,00 93,78 100,00 95,18
3,2
Penanganan
Kegawat
Daruratan Ibu
dan Bayi
224.090.000,00 176.855.000,00 78,92 100,00 100
3,3
Pengadaan PMT
Bumil KEK PMT
Balita Kurang
Gizi
1.357.251.300,00 1.351.399.790,00 99,57 100,00 98,09
4 Program Promosi
Kesehatan dan 652.807.349,00 607.615.223,00 93,08 99,39 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 35
No Program/Kegiatan Pagu (Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran (Rp) Keuangan
(%)
Fisik
(%) Fisik (%)
Pemberdayaan
Masyarakat
4,1
Penyebarluasan
informasi PHBS
dan Isu-Isu
Strategis
Kesehatan
333.840.000,00 323.846.570,00 97,01 100,00 100
4,2
Pengawasan
dan Penyehatan
Lingkungan
318.967.349,00 283.768.653,00 88,96 98,75 100
5
Program
Pencegahan,
Pengendalian
Penyakit dan
Masalah Kesehatan
Jiwa
1.529.163.000,00 1.437.875.795,00 94,03 100,00 99,56
5,1
Penemuan,
Penanganan dan
Pembinaan Tata
Laksana
Penyakit
Menular
271.187.000,00 263.150.100,00 97,04 100,00 97,85
5,2
Sero Survey
HIV/AIDS 200.260.000,00 166.589.900,00 83,19 100,00 97,78
5,3
Surveilans PD3I
dan Monev
Pelaksanaan
Program
152.860.000,00 141.626.000,00 92,65 100,00 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 36
No Program/Kegiatan Pagu (Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran (Rp) Keuangan
(%)
Fisik
(%) Fisik (%)
imunisasi
5,4
Penyelidikan
Epidemiologi
KLB/Wabah
Penyakit
242.200.000,00 239.159.700,00 98,74 100,00 100
5,5
Monev
Pelaksanaan
Istitoah
Kesehatan
jemaah Haji
97.600.000,00 89.735.595,00 91,94 100,00 100
5,6
Deteksi Dini
Faktor Resiko
PTM
396.863.000,00 382.722.800,00 96,44 100,00 100
5,7
Sosialisasi
Bahaya Rokok
dan Napza
87.974.000,00 87.042.100,00 98,94 100,00 100
5,8
Monev Program
Masalah
Kesehatan Jiwa
80.219.000,00 67.849.600,00 84,58 100,00 100
6
Program
Peningkatan Mutu
Fasyankes
1.500.312.000,00 1.352.325.799,00 90,14 100,00 99,64
6,1
Penguatan
kapasitas
Program
Pelayanan
kesehatan
520.742.000,00 514.843.641,00 98,87 100,00 99,08
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 37
No Program/Kegiatan Pagu (Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran (Rp) Keuangan
(%)
Fisik
(%) Fisik (%)
Primer
6,2
Pencegahan dan
Penanggulangan
Resiko Akibat
Krisis Kesehatan
174.900.000,00 161.925.393,00 92,58 100,00 100
6,3
Rakor
Peningkatan
Mutu dan Akses
Pelayanan
Kesehatan di
FKTL
153.750.000,00 140.895.000,00 91,64 100,00 99,45
6,4
Peningkatan
Pelayanan
Laboratorium
Kesehatan
Daerah
450.920.000,00 370.179.205,00 82,09 100,00 100
6,5
Orientasi
Program
Kesehatan Kerja
dan Olahraga
200.000.000,00 164.482.560,00 82,24 100,00 100
7
Program
Peningkatan Sarana
Prasarana dan
Pemeliharaan RS
2.835.302.634,00 1.462.863.714,00 51,59 87,30 69,28
7,1
Pembangunan
Sarana dan
Prasarana
1.363.593.000,00 568.163.750,00 41,67 100,00 70,42
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 38
No Program/Kegiatan Pagu (Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran (Rp) Keuangan
(%)
Fisik
(%) Fisik (%)
Gedung Rumah
sakit (Lanjutan)
7,2
Pemeliharaan
Saspras RS 1.471.709.634,00 894.699.964,00 60,79 75,54 61,49
8
Program Kemitraan
dan Peningkatan
Pelayanan Medik RS
30.611.641.000,00 26.178.089.388,00 85,52 96,63 98,76
8,1
Kemitraan
Peningkatan
Kualitas Dokter
dan Paramedis
13.135.270.000,00 11.496.946.283,00 87,53 99,97 100
8,2
Pelayanan Medik
RSUD dr. Hasri
Ainun Habibie
17.476.371.000,00 14.681.143.105,00 84,01 94,11 98,56
9
Program Jaminan
Pemeliharaan
Kesehatan
52.555.078.014,00 51.633.744.561,00 98,25 99,90 99,99
9,1
Penanganan
Keluhan JKN 804.897.764,00 766.260.028,00 95,20 100,00 100
9,2
Kebijakan
Teknis Program
Jamkesta
236.750.000,00 236.129.063,00 99,74 100,00 98,45
9,3 Jamkesta 49.423.184.250,00 48.661.076.995,00 98,46 100,00 100
9,4
Kerjasama
Pelayanan
Pasien Rujukan
Ke Luar Daerah
1.254.830.000,00 1.138.002.900,00 90,69 96,02 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 39
No Program/Kegiatan Pagu (Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran (Rp) Keuangan
(%)
Fisik
(%) Fisik (%)
Dengan RS di
Luar Provinsi
Gorontalo
9,5
Pelayanan
Pasien
Miskin/Tidak
Mampu
835.416.000,00 832.275.575,00 99,62 100,00 99,88
10
Program
Pengembangan dan
Pemberdayaan
Sumber Daya
Kesehatan
654.403.000,00 621.666.661,00 95,00 97,95 98,37
10,1
Pemetaan,
Perencanaan
dan Distribusi
Nakes di FKTP
dan FKTL
Tingkat Provinsi
271.700.000,00 261.253.161,00 96,16 100,00 100
10,2
Penilaian Nakes
Teladan Tingkat
Provinsi
150.000.000,00 149.174.500,00 99,45 100,00 91,66
10,3
Orientasi
Pengelolaan
Obat dan Vaksin
di Instalasi
Farmasi
Kab/Kota
129.010.000,00 111.410.200,00 86,36 89,62 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 40
No Program/Kegiatan Pagu (Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran (Rp) Keuangan
(%)
Fisik
(%) Fisik (%)
10,4
Monitoring dan
Evaluasi Sarana
Produksi,
Distribusi
Sediaan
Farmasi, Alat
Kesehatan Yang
Terjamin
Khasiat Mutu
dan Keamanan
103.693.000,00 99.828.800,00 96,27 100,00 100
11
Program
Peningkatan
Layanan KB
245.267.000,00 229.789.800,00 93,69 100,00 100
11,1
Pelaksanaan
Grand Design
Kependudukan
Dalam
Pencapaian
Cakupan KB
Aktif
71.552.000,00 71.284.800,00 99,63 100,00 100
11,2
Orientasi KB
Pasca Persalinan 69.805.000,00 69.785.000,00 99,97 100,00 100
11,3
Orientasi
Fasilitator
Kesehatan
Reproduksi
Remaja
103.910.000,00 88.720.000,00 85,38 100,00 100
12 Bantuan 12.711.333.000,00 10.016.576.306,00 78,80 99,95 96,84
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 41
No Program/Kegiatan Pagu (Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran (Rp) Keuangan
(%)
Fisik
(%) Fisik (%)
Operasional
Kesehatan (DAK
Non Fisik) Bidang
Kesehatan
12,1
Pelayanan
Kesehatan
Dasar (DAK Fisik
Regular)
2.499.999.000,00 2.202.470.130,00 88,10 100,00 100
12,2
Pelayanan
Kesehatan
Rujukan (DAK
Fisik Regular)
6.145.755.000,00 4.377.522.374,00 71,23 100,00 100
12,3
Pelayanan
Kesehatan
Kefarmasian
(DAK Fisik
Regular)
196.000.000,00 193.215.000,00 98,58 100,00 100
12,4
Penurunan
Stunting (DAK
Fisik
Penugasan)
1.256.579.000,00 1.010.000.000,00 80,38 99,96 100
12,5
Bantuan
Operasional
Kesehatan
(BOK) (DAK Non
Fisik)
2.613.000.000,00 2.233.368.802,00 85,47 99,77 96,51
Jumlah 125.739.540.795,00 112.948.931.660,00 89,83 98,06 97,89
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 42
1) Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana dan
prasarana Serta SDA
Outcome dari program ini Persentase peningkatan layanan administrasi,
sarana prasarana dan SDM aparatur
a. Pelaksanaan Program
1. Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output kegiatan ini Persentase Layanan dan Manajemen Administrasi
Perkantoran Dikes, target 100% dengan realisasi 100%.
2. Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran UPTD Labkesda
Output dari kegiatan ini adalah Persentase Layanan dan Manajemen
Administrasi Perkantoran UPTD Labkesda, target 100% dengan
realisasi 99,12%.
3. Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran RSUD Ainun Habibie
Output dari kegiatan ini adalah Persentase Layanan dan Manajemen
Administrasi Perkantoran RSUD Ainun Habibie, target 100% dengan
realisasi 98,22%.
4. Peningkatan Sarana dan Prasarana Dikes
Output dari kegiatan ini adalah Presentase penyelesaian Pengadaan
Sarana dan Prasana Perkantoran Dikes, target 100% dengan
99,32%.
5. Peningkatan Sarana dan Prasarana UPTD Labkesda
Output dari kegiatan ini adalah Persentase pelayanan pengadaan
sarana dan prasarana Perkantoran UPTD Labkesda, target 100%
dengan realisasi 94,70%
6. Peningkatan Sarana dan Prasarana RSUD Ainun Habibie
Output dari kegiatan ini adalah Persentase Penyelesaian Pengadaan
sarana dan Prasarana Perkantoran RSUD Ainun Habibie, target 100%
dengan realisasi 87,95%.
7. Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur Dikes
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 43
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah SDM yang ditingkatkan
Kapasitas/Kompotensinya melalui Diklat/Bimtek Dikes, target 15
orang dengan realisasi 15 orang.
8. Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur UPTD Labkesda
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah SDM yang ditingkatkan
Kapasitas/Kompotensinya melalui Diklat/Bimtek UPTD Labkesda,
target 7 orang dengan realisasi 7 orang.
9. Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur RSUD Ainun Habibie
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah SDM Yang Ditingkatkan
Kapasitas/Kompetensinya Melalui Diklat/Bimtek RSUD Ainun Habibie,
target 20 orang dengan realisasi 20 orang.
2) Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
Outcome dari program ini adalah Persentase pelaksanaan perencanaan,
evaluasi, monitoring dan pelaporan, dengan target 100% dan realisasi
95,27%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Rapat Kerja Kesehatan Daerah
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah pelaksanaan Rapat Kerja
Kesehatan Daerah, dengan target 1 dokumen dan realisasi 1
dokumen.
2. Kegiatan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan
Output dari kegiatan ini adalah jumlah dokumen Renja, RKA, LAKIP,
LKPJ dan LPPD, dengan target 4 dokumen dan realisasi 4 dokumen.
3. Kegiatan Diseminasi hasil Riskesnas dan Isu-Isu Strategis Kesehatan
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah hasil riskesnas Isu-Isu
Strategis Kesehatan yang diseminasikan untuk kebutuhan
perencanaan program dan kebijakan kesehatan, dengan target 1
dokumen dan realisasi 1 dokumen.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 44
4. Kegiatan Pemutakhiran Data Profil Kesehatan
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah pelaksanaan Pemutakhiran
data Profil Kesehatan, dengan target 1 laporan dan realisasi 1
laporan.
5. Kegiatan Penatalaksanaan & Penyusunan Laporan Keuangan
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Dokumen Laporan Keuangan
TLHP, dengan target 2 dokumen dan realisasi 2 dokumen.
3) Program Kesehatan Keluarga dan gizi masyarakat
Outcome dari program ini adalah Persentase ibu hamil yang mendapatkan
pelayanan antenatal minimal 4 kali (K4), target Presentase Ibu Hamil Yang
Mendapatkan Pelayanan Antenatal Minimal 4 Kali (K4) Di Provinsi Gorontalo
Adalah 77 %, Namun Capaian Presentase Presentase Ibu Hamil Yang
Mendapatkan Pelayanan Antenatal Minimal 4 Kali (K4) Di Provinsi Gorontalo
Adalah 72, 3 %. Persentase Kunjungan Bayi 90,4%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pendampingan Ibu Hamil Berisiko Selama Masa Kehamilan
Output dari kegiatan ini adalah telah dilakukan pendampingan ibu
hamil beresiko sebanyak 659 di 6 kab/kota oleh mahasiswa poltekes
gorontalo di Kota Gorontalo, mahasiwa FKM UMG di kab. Gorontalo,
mahasiswa FKM UNG di kab. Bone Bolango, serta dasawisma &
organisasi wanita Aisiyah di Boalemo dan Pohuwato sebagai berikut :
Kota Gorontalo : Jumlah pendampingan ibu Hamil Oleh
mahasiswa 128 Bumil, Jumlah kematian ibu melahirkan 3 orang,
jumlah kematian bayi 6 orang dan jumlah kematian balita 2
orang.
Kabupaten Gorontalo :Jumlah pendampingan ibu Hamil Oleh
mahasiswa 210 Bumil,Jumlah Kematian Ibu Melahirkan 6 Orang,
jumlah kematian bayi 15 orang dan jumlah kematian balita 3
orang.
Kabupaten Boalemo : Jumlah pendampingan ibu Hamil Oleh
mahasiswa 73 Bumil, Jumlah kematian ibu melahirkan 10 orang,
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 45
jumlah kematian bayi 13 orang dan jumlah kematian balita 1
orang.
Kabupaten Pohuwato :Jumlah pendampingan ibu Hamil Oleh
mahasiswa 93 Bumil, jumlah kematian ibu melahirkan 5 orang,
jumlah kematian bayi 8 orang dan jumlah kematian balita 6
orang.
Kabupaten Bone Bolango :Jumlah pendampingan ibu Hamil Oleh
mahasiswa 128 Bumil,Jumlah Kematian Ibu melahirkan 8 Orang,
jumlah kematian bayi 13 orang dan jumlah kematian balita 3
orang.
Kabupaten Gorontalo Utara : Jumlah pendampingan ibu Hamil
Oleh mahasiswa 27 Bumil, jumlah kematian ibu melahirkan 8
orang, jumlah kematian bayi 19 orang dan jumlah kematian balita
7 orang.
2. Kegiatan Penanganan Kegawat Daruratan Ibu dan Bayi
Output dari kegiatan ini adalah :
Telah dilakukan orientasi terhadap Nakes (Dokter, Bidan dan
Perawat) sebanyak :144 orang, tentang penangan
kegawatdaruratan ibu dan anak.
Telah dilakukan Audit Maternal Perinatal (AMP) sebanyak 2 kali
(setiap 6 bulan sekali) dengan menghasilkan rekomendasi sebagai
berikut :
- Perbaikan sistim rujukan ibu hamil
- Peningkatan kewaspadaan dini pada masyarakat dalam
penemuan dan penanganan ibu hamil dan bayi yang
mempunyai faktor resiko tinggi kehamilan
3. Kegiatan Pengadaan PMT Bumil KEK PMT Balita Kurang Gizi
Output dari kegiatan ini adalah tersedianya PMT untuk 500 Bumil KEK
dan 500 Balita Gizi Buruk, berupa buffor stock jika terjadi KLB
ataupun ada permintaan dari kabupaten/kota.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 46
4) Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
Outcome dari program ini adalah Persentase kabupaten/kota yang memiliki
kebijakan PHBS dan CSR telah mencapai 100% dari target 60%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penyebarluasan informasi PHBS dan Isu-Isu Strategis
Kesehatan
Output dari kegiatan ini adalah Laporan Data Program Promkes dan
65% Stakeholder & masyarakat memahami pentingnya Germas &
PHBS.
2. Kegiatan Pengawasan dan Penyehatan Lingkungan
Output dari kegiatan ini adalah 1 Laporan Verifikasi Kabupaten Kota
sehat dan 1 Laporan Hasil Pemeriksaan Sampel Air Untuk
DAS/BPSPAM yang memenuhi syarat kesehatan sebagai berikut :
Pelaksanaan Kabupaten Kota Sehat di Provinsi Gorontalo meliputi
Bimbingan Teknis dan Verifikasi Dokumen Kabupaten / Kota Sehat di
6 Kabupaten / Kota. Bimtek yang dilakukan yakni terkait penyiapan
dokumen usulan untuk mendapatkan penghargaan Swastisaba tahun
2019.
Sedangkan untuk Hasil Pemeriksaan Sampel Air Untuk DAS/BPSPAM
yang memenuhi syarat kesehatan yakni dari 18 sampel air yang
dilakukan pemeriksaan di Laboratorium Kesehatan Daerah Provinsi
Gorontalo diperoleh hasil pemeriksaan sampel air sebagai berikut :
- Mikrobiologi di atas Bakumutu yakni 0,3 – 1,7 (tidak memenuhi
syarat), dimana standar Bakumutu adalah 0
- Kimia Anorganik ditemukan di beberapa titik sampel air untuk
Florida di atas Bakumutu yakni 4,1 – 5,2 (tidak memenuhi syarat),
dimana standar Bakumutu adalah 1,5
Rekomendasi :
Kabupaten / Kota segera mengusulkan tatanan dengan menyiapkan
Dokumen Kabupaten / Kota Sehat sampai dengan bulan Maret tahun
2019 untuk di verifikasi oleh Tim Pembina Provinsi.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 47
5) Program Pencegahan, Pengendalian Penyakit dan Masalah
Kesehatan Jiwa
Outcome dari program ini meliputi : 1) Persentase Angka Keberhasilan
Pengobatan TB Paru BTA Positif (sucses Rate) : 93%,; 2) Persentase Angka
Kasus HIV yang diobati : 60%; 3) Persentase anak usia (0-11 bulan) yang
mendapat imunisasi dasar lengkap : 100%; 4) Persentase Jumlah kasus
KLB/Wabah yang ditangani< 1 x 24 jam :100 %; 5) Persentase Kabupaten
Kota yang memiliki Puskesmas yang menyelenggarakan upaya kesehatan
Haji : 100%; 6) Persentase Kab/Kota yg 80% Puskesmasnya melaksankanan
pengendalian PTM terpadu : 50%; 7) Persentase kabupaten/kota yang
melaksanakan kebijakan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di sekolah : 50%; 8)
Persentase Kabupaten Kota yang memiliki Puskesmas yang
menyelenggarakan upaya kesehatan jiwa : 90%
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penemuan, Penanganan dan Pembinaan Tata Laksana
Penyakit Menular.
Output dari kegiatan ini adalah Penyakit Menular yang di temukan
dan di tangani target 2000 kasus, capaian penemuan sampai dngan
desember 2019 meliputi : Penyakit TB sebanyak 3.447 kasus, Jlh
Kasus Baru Kusta tahun 191 kasus, Peyakit DBD sebanyak 1.221
kasus dengan jlh Kematian 23 Kasus.
2. Kegiatan Sero Survey HIV/AIDS
Output dari kegiatan ini adalah Populasi Umum dan populasi Beresiko
yang di test HIV dari target 7.000 org yang berhasil dilakukan tert HIV
sebanyak sampai dengan desember 2019 sebanyak 12.874 populasi
dan hasil positif sebanyak 85 kasus.
3. Kegiatan Surveilans PD3I dan Monev Pelaksanaan Program imunisasi
Output dari kegiatan ini adalah Desa/Keluarahan mencapai UCI
target 670 Desa/Kelurahan dan Bayi dan Balita diimunisasi rutin
lengkap target 100% dengan capaian 91,53%. Sedangkan Capaian
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 48
Bayi Balita yang diimunisasi lengkap sampai dengan desember 2019
mencapai 82%.
4. Kegiatan Penyelidikan Epidemiologi KLB/Wabah Penyakit
Output dari kegiatan ini adalah target 100% Kasus Kejadian KLB
tertangani 1x 24 jam, dengan Jlh terdampak dan beresiko KLB tahun
2019 adalah 749.369 jiwa dengan jumlah kejadian KLB di 34 desa,
jumlah orang terkena 8.723 jiwa dengan jenis KLB : Diare, DBD,
Rabies, GHPR, Chikungunya, Keracunan makanan, HFMD, Anthraks
dan Pertusi.
5. Kegiatan Monev Pelaksanaan Istitoah Kesehatan jemaah Haji
Output dari kegiatan ini adalah Istitoah Kesehatan Jamaah Haji 4 Kali
dan Calon Jemaah Haji dilakukan Pelayanan Kesehatan di Embarkasi
dan Debarkasi : 100% tercapai.
6. Kegiatan Deteksi Dini Faktor Resiko PTM
Output dari kegiatan ini adalah Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular
(PTM) : target 2.500 orang, capaian sampai dengan desember 2019
mencapai 2.273 orang.
7. Kegiatan Sosialisasi Bahaya Rokok dan Napza
Output dari kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan nakes
dan guru tentang KTR dan konseling sehingga siswa SMA/SMK/
sederajat memahami bahaya Rokok dan napza di 6 Kab/ Kota.
8. Kegiatan Monev Program Masalah Kesehatan Jiwa
Output dari kegiatan ini adalah Laporan hasil analisis data Kab/Kota
yg Memiliki 50% PKM yang Menyelenggarakan Upaya Kesehatan Jiwa
mencapai 100%, Jumlah kasus Orang Dengan Gangguan Jiwa Berat di
Provinsi Gorontalo sampai dengan Tahun 2019 mencapai 1.562 orang,
yang di pasung (pernah dipasung) sebanyak 4 orang, bebas pasung 4
orang dan yang di pasung sampai dengan tahun 2019 tidak ada.
6) Program Peningkatan Mutu Fasyankes
Outcome dari program ini meliputi : 1) Jumlah FKTP (Fasilitas Kesehatan
Tingkat Pertama) yang telah melaksanakan pelayanan kesehatan sesuai
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 49
standar Permenkes 75/2014; 2) Persentase fasyankes menyelenggarakan
Kesehatan Tradisional; 3) persentase Rumah Sakit Kabupaten Kota yang
memenuhi Sarana Prasara dan alat (SPA) sesuai standar; 4) Persentase
Kabupaten/ Kota yang mendapatkan dukungan untuk mampu melaksanakan
upaya pengurangan risiko krisis kesehatan di wilayahnya; 5) Persentase
capaian Retribusi Labkesda.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penguatan kapasitas Program Pelayanan kesehatan Primer.
Output dari kegiatan ini adalah meliputi : 1) Nakes teladan trelatih
santun lansiag: 45 orang dan; 2) FKTP Yang Tersertifikasi Akreditasi
Nasional 59 FKTP.
2. Kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan Resiko Akibat Krisis
Kesehatan.
Output dari kegiatan ini adalah Petugas tanggap terhadap
penanggulangan krisis kesehatan: 6 Kabupaten/Kota.
3. Kegiatan Rakor Peningkatan Mutu dan Akses Pelayanan Kesehatan di
FKTL.
Output dari kegiatan ini adalah Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan
(FKTL) yang memiliki Pengendalian Resistensi Anti Mikroba (PPRA)
sebanyak 13 FKTL.
4. Kegiatan Peningkatan Pelayanan Laboratorium Kesehatan Daerah.
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah layanan jenis pemeriksaan
laboraturium: 2 jenis yakni Laboraturium Klinik dan Laboraturium
Kesmas telah berhasil meningkatkan capaian retribusi Tahun 2019
sebesar 177%.
5. Kegiatan Orientasi Program Kesehatan Kerja dan Olahraga.
Output dari kegiatan ini adalah Masyarakat/Calon Jamaah Haji yang
dilakukan pengukuran kebugaran: 420 Orang.
7) Program Peningkatan Sarana Prasarana dan Pemeliharaan RS
Outcome dari program ini adalah Persentase Sarana Prasarana dan alat
(SPA) sesuai standar.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 50
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Gedung Rumah sakit
(Lanjutan).
Output kegiatan ini adalah Pembayaran atas pekerjaan tersebut yang
tahun kemarin belum 100 %.
2. Kegiatan Pemeliharaan Saspras RS.
Output kegiatan ini adalah 100% Sarana Prasarana dan Alat (SPA)
terstandarisasi.
8) Program Kemitraan dan Peningkatan Pelayanan Medik RS
Outcome dari program ini adalah Peningkatan SDM di RSUD Ainin Habibie.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Kemitraan Peningkatan Kualitas Dokter dan Paramedis.
Output kegiatan ini adalah Capacity Building Tenaga Medis,
Paramedis, Penunjang Medik, Operasional Rumah Sakit selama 12 Bln
(Dokter Interensip 9 org, Dokter Spesialis(WKDS) 4 org, Dokter
Spesialis (MOU) 8 Org, Dokter Umum 11 Org, Dokter Gigi 1 Org,
Tenaga Adm Kantor 29 Org, Tenaga Medis 61 Org dan Tenaga
Penunjang Medis 60 org dan Rekrutmen Tenaga Administrasi Kantor
25 org, Paramedis 35 org, Dokter Interensip 7org, Dokter Spesialis 4
org dan Penunjang medis 40 org.
2. Kegiatan Pelayanan Medik RSUD dr. Hasri Ainun Habibie.
Output kegiatan ini adalah Presentase BOR Rumah Sakit capaian
Indikator Pelayanan Rumah Sakit sebanyak 60%.
9) Program Jaminan Pemeliharaan Kesehatan
Outcome dari program ini adalah jumlah Kuota Premi jamkesta yang di
bayarkan 183.777 Jiwa ke BPJS dan klaim Perawatan dana talangan 83 jiwa.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penanganan Keluhan JKN.
Output kegiatan ini adalah 1.230 Keluhan Jaminan Kesehatan yang
diselasaikan.
2. Kegiatan Kebijakan Teknis Program Jamkesta
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 51
Output kegiatan ini adalah tersusunnya Kontrak Kerja Sama dengan
BPJS dan Penetapan Kuota 60 : 40 antara Provinsi dan Kab/Kota serta
MOU Pelayanan pasien rujukan Jamkesta ke Rumah Sakit di Jakarta,
Makasar dan Manado.
3. Kegiatan Jamkesta
Output kegiatan ini adalah Penduduk Miskin yang didaftarkan ke
BPJS mendapat Jaminan Kesehatan selama 9 Bulan berjumlah
205.580 jiwa.
4. Kegiatan Kerjasama Pelayanan Pasien Rujukan Ke Luar Daerah
Dengan RS di Luar Provinsi Gorontalo
Output kegiatan ini adalah Pasien yag dirujuk ke Luar Daerah
sejumlah 20 pasien.
5. Kegiatan Pelayanan Pasien Miskin/Tidak Mampu
Output kegiatan ini adalah 3.600 Pelayanan Kesehatan Terpadu dan
Sunatan Massal pada 1.000 anak.
10) Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya
Kesehatan
Outcome dari program ini adalah Kab/Kota yang memiliki pemetaan
perencanaan dan distribusi nakes di FKTP.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pemetaan, Perencanaan dan Distribusi Nakes di FKTP dan
FKTL Tingkat Provinsi
Output dari kegiatan ini adalah tersusunnya Laporan Hasil Pemetaan
Distribusi Nakes di FKTP & FKTL.
2. Kegiatan Penilaian Nakes Teladan Tingkat Provinsi
Output dari kegiatan ini adalah 6 Orang Nakes Teladan Tingkat
Provinsi (Dokter,perawat,bidan,nutritonis,kesmas,apoteker).
3. Kegiatan Orientasi Pengelolaan Obat dan Vaksin di Instalasi Farmasi
Kab/Kota
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 52
Output dari kegiatan ini adalah 25 Orang Tenaga Pengelola Obat dan
Vaksin di Faskes terlatih Cara Distribusi Obat yang Baik (CDOB) Dalam
Pengelolaan Obat dan Vaksin.
4. Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Sarana Produksi, Distribusi Sediaan
Farmasi, Alat Kesehatan Yang Terjamin Khasiat Mutu dan Keamanan.
Output dari kegiatan ini adalah Laporan Keamanan Pangan Bagi
Rumah Makan dan Insudtri Rumah Tangga Pangan (IRTP), Laporan
Pengawasan Makanan dan Minuman menjelang Ramadhan, Idul Fitri,
Natal dan Tahun Baru Dan Laporan Tindak Lanjut Hasil Temuan Balai
POM terhadap Sarana Distribusi dan Pelayanan Kefarmasian di Kab/
Kota.
11) Program Peningkatan Layanan KB
Outcome dari program ini adalah Persentase PUS yang menjadi peserta KB
Aktif.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelaksanaan Grand Design Kependudukan Dalam Pencapaian
Cakupan KB Aktif
Output dari kegiatan ini adalah Fasilitaor KB memahami Grand
Desain Kependudukan Tingkat Provinsi Gorontalo sejumlah 52 Orang.
2. Kegiatan Orientasi KB Pasca Persalinan
Output dari kegiatan ini adalah 40 Orang Bidan terlatih pelayanan KB
pasca persalinan.
3. Kegiatan Orientasi Fasilitator Kesehatan Reproduksi Remaja
Output dari kegiatan ini adalah 35 orang Jumlah Fasilitator
Kesehatan Reproduksi Remaja yang dilatih.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan dan solusi yang dihadapi pada pelaksanaan program dan
kegiatan selang tahun 2019 adalah sebagai berikut :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 53
a. Program Imunisasi
Permasalahan :
1) Kepercayaan masyarakat terhadap imunisasi sudah menurun
2) Kurangnya pemeliharaan cold chain di Tingkat Kab/kota
3) Masih kurangnya pengetahuan tenaga cold chain dalam pengelolaan
vaksin
Solusi :
1) Peningkatan sosialisasi dan penyeberan KIE pentingnya imunisasi
kepada masyarakat
2) Menganggarkan pembiayaan pemeliharaan Cold chain melalui APBD 2
3) Peningkatan Pelatihan managemen cold chain dan vaksin kepada
pengelola gudang vaksin di instalasi farmasi (apoteker)
b. Program Surveilans KLB
Permasalahan :
1) Adanya regulasi pembayaran pembiyaan BPJS yang tidak
menanggung pasien di daerah KLB sehingga penanganan tidak
maksimal
2) Kurangnya tingkat kesadaran masyarakat untuk berperilaku hidup
sehata terutama menjaga lingkungan sehat yang memicu terjadinya
KLB
3) Tidak maksimalnya anggaran penanggulangan KLB di Tk Kab/Kota
Solusi :
1) Dikeluarkannya Pergub provinsi tentang pembiayaan pasien KLB
melalui Jamkesta dan harus di ikuti oleh Kab/kota
2) Perlu adanya sharing anggaran APBD 2, ADD desa dan dana kontijensi
untuk pembiayaan SKD KLB dan penanggulangannya
c. Program Kesehatan Haji
Permasalahan :
1) Minimnya anggaran pembiayaan penyelenggaraan kesehatan haji di
Tingkat kab/kota
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 54
2) Belum semua Kab/kota organisasi ikatan pengurus haji Indonesia
(IPHI)
Solusi :
1) Mengalokasikan biaya penyelenggaraan kesehatan haji pada APBD 2
di Tkt kab/Kota
2) Mengaktifkan organisasi IPHI di tingkat Kab/Kota sebagai mitra kerja
dalam meningkatkan pelayanan kesehan haji menuju ISTITHAAH
d. Program Promkes
Permasalahan :
1) Strategi promosi seperti advokasi, kemitraan dan pemberdayaan
masih belum maksimal
2) Posyandu aktif masih kurang
3) Penyebarluasan informasi kesehatan belum optimal
Solusi :
1) Meningkatkan advokasi sehingga kebijakan kesehatan banyak
dikeluarkan
2) Kemitraan baik dengan mitra usaha dan ormas agar lebih
dimaksimalkan dengan membuat perjanjian kerja sama
3) Meningkatkan pemberdayaan utamanya di UKBM
4) Mengoptimalkan peran pokja/pokjanal posyandu
5) Memaksimalkan peran lintas sektor dalam mendukung program
kesehatan utamanya germas dan posyandu
6) Penggunaan media dan promkes kit dalam penyebaran informasi
kesehatan
e. Program SDMK
Permasalahan :
Informasi dan data serta renbut terkait aplikasi, dimana utk online menu
nya masih belum bisa memenuhi kebutuhan data dan informasi di
daerah, aplikasi yang masih terus di perbarui setiap tahun sehingga
menyulitkan program dalam menetapkan permasalahan dan mengambil
keputusan dan kebijakan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 55
Solusi :
Diperlukan aplikasi yang SDH final dan lebih mudah efektif dan bisa
memberikan kebutuhan data dan info yg dibutuhkan daerah, pengelola
data kab kita sebaiknya tdk sering di mutase
f. Program Kesehatan Lingkungan
Permasalahan :
1) Desa atau kelurahan stop Buang air besar sembarangan (SBS) belum
mencapai target berjumlah 64 desa dari 731 desa
2) Jumlah sarana air minum komunal yang diperiksa dan dilakukan
pengawasan yang dibuktikan dengan pemeriksaan kualitas air minum
belum mencapai target
3) Belum terbentuknya pasar sehat di kabupaten Kota
4) Belum tercapainya target Penyelenggaraan Kabupaten Kota Sehat di
Provinsi Gorontalo
5) Pengelolaan limbah medis yang belum memenuhi Standar
Solusi :
1) Melakukan koordinasi dan sinkronisasi lintas sektor dan lintas
program, dan memaksimalkan pemanfaatan dana alokasi desa untuk
dimanfaatkan dalam pembangunan jamban keluarga
2) Meningkatkan SDM Petugas puskesmas dalam memanfaatkan alat
Sanitarian KIT, dan Kesling Kit yabg ada di Kabupaten
3) Penguatan petugas dan pengelola Pasar dan pembentukan POKJA
Pasar, Sinkronisasi dan Koordinasi dengan Sektor KKS
4) Pembentukan Forum Kabupaten Kota Sehat Provinsi dan Penguatan
Forum Kabupaten Kota Sehat di Kabupaten Kota, Meningkatkan
Sinkornisasi dan Koordinasi dengan Lintas Sektor terkait
5) Perlu adanya Kebijakan pemerintah Daerah dalam Pengelolaan Limbah
Medis
g. Program Kesehatan Olahraga
Permasalahan :
1) Pembentukan Pos UKK minimal 1 pos UKK setiap puskesmas
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 56
2) Pengukuran kebugaran jamaah haji belum terlaksana secara
menyeluruh terhadap jemaah calon haji di tahun berjalan
3) Belum terbentuknya Pos GP2SP (Gerakan Pekerja perempuan sehat
dan Produktif) di perusahaan yang memiliki lebih dari 100 orang
pekerja perempuan
Solusi :
1) Memaksimalkan Petugas Kesehatan Kerja dan Olahraga untuk dapat
mendorong Pembentukan Pos UKK diwilayah Kerjanya
2) Melaksanakan kebugaran jamaah calon haji secara terencana dan
terintegrasi dengan kabupaten Kota
3) Melakukan Bimbingan teknis terhadap Pimpinan Perusahaan
h. Program Kesehatan Ibu dan Anak
Permasalahan :
1) Masih Kurangnya Kesadaran Ibu Hamil Untuk Memeriksakan
Kehamilannya Pada Awal Kehamilan Atau Trimister Pertama (0-3
Bulan) Pertama Usia Kehamilan
2) Keterlambatan Ibu Hamil Memeriksakan Kehamilannya Diusia Awal
Kehamilan (K1), Mempengaruhi K4 (Kunjungan Antenatal Lengkap)
Menjadi Rendah
3) Kurangnya Kesadaran Orang Tua Bayi Untuk Membawa Bayinya Ke
Tempat Pelayanan Kesehatan, Terutama Jika Bayi Telah Mendapatkan
Imunisasi Lengkap (S.D 9 Bulan)
Solusi :
1) Memperkuat program p4k (perencanaan persalinan dan pencegahan
komplikasi) yang didalamnya berisi kesepakatan ibu dan keluarga
dengan petugas kesehatan antara lain tentang rencana persalinan,
transportasi rujukan saat persalinan, pendonor darah dan biaya
persalinan
2) Lebih meningkatkan pelaksanaan kelas ibu hamil (dengan melibatkan
suami dan keluarga ibu hamil saat kelas ibu hamil, karena pada saat
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 57
kelas ibu hamil tersebut, banyak penyuluhan yang diberikan terutama
pentingnya persalinan pada tenaga medis dan difasyankes
3) Melatih tenaga kesehatan melalui pelatihan kegawatdaruratan ibu dan
anak sebanyak 4 angkatan tahun 2019 dengan menggunakan dana
apbd, agar nakes di pkm di provinsi gorontalo semakin kompeten
dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak terutama saat menolong
persalinan
4) Setiap pkm memiliki kegiatan sweping ibu hamil (mengetahui keadaan
ibu hamil agar k1 murni - atau sesuai umur kehamilan)
5) Lebih meningkatkan pelaksanaan kelas ibu hamil (dengan melibatkan
suami dan keluarga ibu hamil saat kelas ibu hamil, karena pada saat
kelas ibu hamil tersebut, banyak penyuluhan yang diberikan antara
lain pentingnya pemeriksaan kehamilan secara rutin dan sedini
mungkin begitu mengetahui ibu hamil agar komplikasi dan penyulit
yang dialami ibu hamil dapat diketahui sedini mungkin
6) Melatih tenaga kesehatan terutama bidan dalam pelayanan antenatal
care terpadu dan berkualitas
7) Lebih meningkatkan pelaksanaan kelas ibu balita karena pada saat
kelas ibu balita tersebut, banyak penyuluhan yang diberikan kepada
orang tua bayi antara lain pentingnya pemeriksaan kesehatan bayi,
pemberian asi dan mp-asi yang bergizi untuk mencegah stunting,
pemeriksaan perkembangan bayi dan cara melatih motorik bayi, serta
untuk mengetahui sedini mungkin komplikasi dan penyulit yang
diderita bayi untuk mengurangi kesakitan dan kematian pada bayi
8) Melatih tenaga kesehatan melalui pelatihan kegawatdaruratan ibu dan
anak sebanyak 4 angkatan tahun 2019 dengan menggunakan dana
apbd, agar nakes di pkm di provinsi gorontalo semakin kompeten
dalam pelayanan kesehatan ibu dan bayi
i. Penyakit Menular
Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang setiap tahun mengalami
kecenderungan peningkatan kasus, menjadi permasalahan yang harus
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 58
perlu ditangani secara lintas sektor terutama yang terkait dengan
masalah lingkungan.
Langkah strategis yang dilakukan dalam upaya penangan penyakit yang
berkaitan dengan masalah lingkungan ini adalah :
1) Meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap pentingnya
kesehatan lingkungan dengan melaksanakan secara rutin
Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan cara 3M Plus
2) Meningkatkan sosialisasi PHBS pada masyarakat dan stakeholder
j. Penyakit Tidak Menular (PTM).Kecenderungan peningkatan penyakit tidak
menular hipertensi, stroke dan jantung yang disebabkan oleh masih
rendahnya kewaspadaan masyarakat terhadap faktor risiko Penyakit
Tidak Menular (PTM).
Upaya yang dilaksanakan adalah melalui kegiatan Deteksi Dini dan
Skrining PTM.
4. Data berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo Tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo Tahun 2017-2022,
khusus indikator kinerja Tahun 2019
Tabel 3.1.6
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Kesehatan
Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo Tahun 2019
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Usia Harapan Hidup 67,59 67,45 67 67,45
2 Angka Kelahiran Total 2,50 2,50 2,56 2,50
5. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
- Usia harapan hidup di provinsi Gorontalo tahun 2019 masih sama dengan
tahun kemarin yakni 67,45, UHH di pengaruhi oleh angka kematian ibu
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 59
dan angka kematian bayi, angka kematian ibu di Provinsi Gorontalo tahun
2019 mengalami peningkatan yakni 178,9/100.000 kelahiran hidup jika di
bandingkan tahun 2018 yang hanya138,3/100.000 kelahiran hidup,
sedangkan angka kematian bayi tahun 2019 mengalami penurunan
10,8/1000 kelahiran hidup di bandingkan tahun sebelumnya 11,8/1000.
semakin tinggi angka kematian bayi maka semakin rendah angka UHH.
sehingga perlu adanya perbaiakn derajat kesehatan bagi ibu dan bayi
untuk meningkatkan UHH di Provinsi Gorontalo.
- Hasil Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2017
menunjukkan angka Total Fertility Rate (TFR) atau angka kelahiran total
di Provinsi Gorontalo turun menjadi 2,5. Sebelumnya pada periode survei
SDKI tahun 2012-2107, TFR Gorontalo bertahan pada angka 2,6.
6. Penghargaan nasional yang diterima oleh Dinas Kesehatan Provinsi
Gorontalo Tahun 2019
a. Juara I Lomba Vlog Program Kesmas dengan Tema Germas Gorontalo,
Sehat di awali dari Kita tingkat Nasional
b. Juara III Lomba Senam Versi Asian Para Gemes Tingkat Nasional
c. Penghargaan atas Kinerja program pencegahan dan pengendalian
penyakit yang merupakan kolaborasi TBC-HIV
d. Juara I Umum untuk penelitian Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
(Germas) Regional Tengah-Timur
e. Penghargaan anugerah Situs Inspirasi Sehat Indonesia (E-Aspirasi) Tahun
2019 sebagai pengelola website tingkat Dinas Kesehatan Provinsi Sebagai
Pemenang I untuk Regional Timur
f. Penghargaan Terbaik I Kinerja Program Penanggulangan Malaria
g. Penghargaan Terbaik I Provil Kesehatan Kategori Kelengkapan data Provil
kesehatan dari kemenkes RI
7. Perjanjian kerjasama/MOU yang dilaksanakan Dinas Kesehatan
Provinsi Gorontalo tahun 2019
a. PERDA Provinsi Gorontalo No 3 tahun 2019 Tentang Perubahan atas
Peraturan daerah Provinsi Gorontalo No 4 tahun 2014 tentang
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 60
Penyelenggaraan Program Jamkesda yang terintegrasi dengan Program
JKN
b. Perjanjuan Kerja sama antara Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo dengan
RS Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta Tentang
pelayanan Medical Chec Up Bagi Pimpinan Daerah/ wakil Kepala daerah,
Pimpinan DPRD/ Wakil Ketua DPRD beserta Keluarga dan anggota DPRD
No. 800/Dikes/725/I/2019
c. Kerjasama Operasional antara RSPAD Gatot Soebroto dengan Dinas
kesehatan provinsi Gorontalo tentang Pelayanan Medical Check Up bagi
Pimpinan daerah/ wakil Kepala Daerah dan Anggota DPRDNomor : 800/
Dikes/ 788/I/2019
d. Perjanjuan Kerja sama antara Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo dengan
RS Umum Pusat Nasional Dr. Wahidin Sudirohusodo makasar Tentang
pelayanan Medical Chec Up Bagi Pimpinan daerah/ wakil Kepala Daerah
dan Anggota DPRDNomor : 800/ Dikes/ 2242/III/2019
e. Perjanjuan Kerja sama antara Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo dengan
CV. Jasa Mafatih makassarTentang Paket pelayanan Jenazah bagi pasien
Rujukan Luar derah asal provinsi Gorontalo tahun 2019 : 800/ Dikes/
386/I/2019
3.1.3. URUSAN PEKERJAAN UMUM
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang Provinsi Gorontalo Tahun 2019
1) Membangun infrastruktur Sumber Daya Air yang efesien, efektif,
produktif dan ramah lingkungan
2) Meningkatkan konektivitas dan aksebilitas daerah dengan
membangun infrastruktur jalan dan jembatan
3) Meningkatkan penyediaan pelayanan air minum dan sanitasi yang
sehat dan ramah lingkungan serta meningkatkan kualitas kawasan
strategis
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 61
4) Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia jasa konstruksi
5) Membangun sistem pengelolaan persampahan yang ramah lingkungan
dan bernilai ekonomi
6) Meningkatkan kompetensi sumberdaya manusia dan kapasitas
pengelolaan sumber daya organisasi untuk peningkatan kinerja dan
akuntabilitas pembangunan infrastruktur daerah
7) Meningkatkan kualitas pembangunan infrastruktur daerah kawasan
strategis
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.7
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018
Presen
tase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(8=5/
4*100)
1 Sasaran :
Meningkatnya
Ketersediaan
Infrastruktur Sumber
Daya Air yang Efisien,
Efektif, produktif dan
Ramah Lingkungan
Persentasi Layanan
Jarangan Irigasi dalam
Kondisi Mantap
80% 100% 75% 75,65% 125%
Persentasi Pengaman sungai
dan Pantai sesuai standart
yang dibangun (M)
100% 100% 100% 100% 100%
Program Pengembangan
dan Rehabilitasi Jaringan
Irigasi, Air Tanah, Rawa
dan Tambak
Luasan Sawah yang
Direhabilitasi dan Ditingkatkan
Jaringan Irigasinya
11.074
Ha
21.380 Ha 11.074
Ha
11.074 Ha 193,06
%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 62
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018
Presen
tase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(8=5/
4*100)
Program Pengendali
Banjir
Jumlah Panjang Pengaman
Sungai dan Pengaman Pantai
yang dibangun
3.000 M 2.394 M 3.000 M 3.000 M 79,8 %
Jumlah Panjang Tanggul
Pengaman Pantai yang dibangun
750 M 191 M 750 M 750 M 25,47
%
2 Sasaran :
Meningkatnya dan
Terpeliharanya
Infrastruktur Jalan
dan Jembatan
Tingkat Kemantapan Jalan
Provinsi dan Jalan Strategis
1 Keg 1 Keg 1 Keg 1 Keg 100
Persentasi Jembatan Kondisi
Baik pada Jalan Provinsi dan
Jalan Strategis
80%
70%
80%
70%
80%
70%
80%
70%
100%
100%
Program
Penyelenggaraan Jalan
dan Jembatan
Kondisi Mantap Jalan 50,77 % 59,20%
50,77 M 47,64 M 117%
3 Sasaran :
Meningkatnya
Penyediaan
Pelayanan Air Minum
dan Sanitasi yang
Sehat dan Ramah
Lingkungan, Serta
Meningkatnya
Kualitas Kawasan
Cakupan Layanan Air Minum 77,09
%
86,43 % 75.21% 79.20% 112%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 63
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018
Presen
tase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(8=5/
4*100)
Strategis
Cakupan Layanan Sanitasi 64,45
%
76,71 % 62.88% 64.30% 119%
Program Pengembangan
Kinerja Air Minum
Sanitasi
Jumlah jiwa yang terlayani air
bersih
3.988 Jiwa - 3.988
Jiwa
3.988 Jiwa -
Jumlah jiwa yang terlayani
sanitasi
7.160 Jiwa - 7.180
Jiwa
7.180 Jiwa -
Program Pengembangan
Kawasan Strategis
Jumlah Dokumen perencanaan
dan pengawasan pembangunan
infrastruktur
1 Dok 8 Dok 1 Dok 1 Dok 800%
Jumlah Gedung serta Sarana
dan Prasarana Gedung
Perkantoran yang dibangun
1 Unit 12 Unit 1 Unit 1 Unit 1.200%
Jumlah kawasan Infrastruktur
Perkotaan dan Perdesaan yang
dibangun/ditingkatkan
1 Kws 3 Kws 1 Kws 1 Kws 300%
Jumlah Kawasan yang
terfasilitasi Layanan Umum
1 Kws 5 Kws 1 Kws 1 Kws 500%
4 Sasaran :
Meningkatnya
Kualitas dan Daya
Saing Sumberdaya
Manusia Jasa
Persentasi SDM Jasa
Konstruksi yang
Tersertifikasi
100 % 97 % 100 % 100 % 97 %
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 64
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018
Presen
tase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(8=5/
4*100)
Konstruksi
Program Pembinaan Jasa
Konstruksi
Persentase Peningkatan
Pelayanan Jasa Konstruksi
100% 100% 100% 100% 100%
6 Sasaran :
Meningkatnya
Kompetensi Kinerja
SDM Kapasitas
Pengelolaan Sumber
Daya Organisasi dan
Akuntabilitas
Pembangunan
Infrastruktur Daerah
Tingkat Pelayanan
Administrasi Perkantoran
(%)
100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Jumlah SDM Terlatih Bidang
Teknis dan Administrasi
100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Peresentasi Ketersediaan
dan Capain Pemeliharaan
Sarana dan Prasarana
Perkantoran
100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Program Peningkatan
Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan
SDM Aparatur (Dinas
PUPR)
Persentase Pelayanan
Administrasi, Sarana Prasarana
dan SDM Aparatur
100% 100% 100% 100% 100%
Program Peningkatan
Perencanaan, Evaluasi
dan Pelaporan (Dinas
Persentase pelaksanaan
perencanaan, evaluasi,
100% 100% 100% 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 65
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018
Presen
tase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(8=5/
4*100)
PUPR) monitoring dan pelaporan
Program Peningkatan
Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan
SDM Aparatur (UPTD
TPA Talumelito)
Persentase Peningkatan
Layanan Administrasi, Sapras
dan SDM Aparatur UPTD TPA
Talumelito
100% 100% 100% 100% 100%
Program Pengembangan
Kinerja Pengelolaan
Sampah
Persentase Jumlah Masyarakat
yang tersosialisasi dan Volume
Sampah yang Dikelola
100% 98% 100% 100% 98%
Program Peningkatan
Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan
SDM Aparatur (UPTD
Laboratorium)
Persentase Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran UPTD
Laboratorium
100% 100% 100% 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 66
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.8
Realisasi fisik dan Keuangan Urusan Pekerjaan Umum
Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1 Program Pengembangan
dan Rehabilitasi Jaringan
Irigasi, Air Tanah, Rawa dan
Tambak
8.678.983.500 7.885.557.873 90,86 100 100
Kegiatan Penyusunan dokumen
perencanaan serta pengawasan
Teknis Irigasi
150.000.000 149.513.313 99,68 100 100
Kegiatan Rehabilitasi /
Peningkatan Fungsi jaringan
Irigasi yang telah dibangun
(DAK)
3.954.482.500 3.194.949.151 80,79 100 100
Kegiatan Optimalisasi Fungsi
Jaringan Yang telah Dibangun
4.464.501.000 4.435.890.663 99,36 100 100
Kegiatan Koordinasi dan
sinkronisasi Sumber Daya Air
110.000.000 105.204.746 95,64 100 100
2 Program Pengendali Banjir 8.296.350.000 7.881.251.748 95,00 100 100
Kegiatan Penyusunan dokumen
perencanaan, pengawasan dan
Evaluasi teknis pengendalian
daya rusak air
147.450.000 147.245.600 99,86 100 100
Kegiatan Pembangunan
Pengamanan badan sungai dan
tebing
6.972.750.000 6.560.483.078 94,09 100 100
Kegiatan Pembangunan
1.176.150.000 1.173.523.070 99,78 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 67
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Prasarana Pengaman Pantai
3 Program Penyelenggaraan
Jalan dan Jembatan
108.193.432.998 104.307.038.810 96,41 100 100
Kegiatan Penyusunan Dokumen
Perencanaan, Pengawasan dan
Evaluasi pembangunan Jalan
dan jembatan
3.093.456.998 2.950.591.437 95,38 100 100
Kegiatan Koordinasi dan
Fasilitasi Pengembangan
jaringan jalan
225.555.000 199.678.282 88,53 100 100
Kegiatan Pembangunan Jalan
Provinsi
40.733.430.000 40.220.920.326 98,74 100 100
Kegiatan Pembangunan Jalan
Strategis Provinsi dan Jalan
Menuju Pariwisata, Potensi
Pertanian dan Daerah
Transmigrasi
10.129.000.000 10.124.284.000 99,95 100 100
Kegiatan Pemeliharaan /
Peningkatan berkala jalan
Provinsi
7.269.610.000 7.243.539.114 99,64 100 100
Kegiatan
Pemeliharaan/Peningkatan
Berkala Jalan Provinsi (DAK)
38.028.511.000 35.053.182.000 92,18 100 100
Kegiatan Pemeliharaan Rutin
jalan provinsi
4.565.795.000 4.451.561.051 97,50 100 100
Kegiatan Penyusunan Dokumen
Perencanaan dan Pengawasan
Jalan dan Jembatan yang
direhab
- - - - -
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 68
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Kegiatan Pembangunan
Jembatan Provinsi
35.250.000 34.480.100 97,82 100 100
Kegiatan Pembangunan
Jembatan Strategis Provinsi dan
Jembatan Akses Pariwisata,
Potensi Pertanian dan Daerah
Transmigrasi
3.186.750.000 3.182.521.400 99,87 100 100
Kegiatan Pemeliharaan
Jembatan
926.075.000 846.281.100 91,38 100 100
4 Program Pengembangan
Kinerja Air Minum Sanitasi
1.879.674.000 1.650.462.116 87,81 100 100
Kegiatan Koordinasi Kegiatan
Pengelolaan Air Minum dan
Sanitasi
1.724.674.000 1.569.523.260 91,00 100 100
Kegiatan Penyusunan Dokumen
Perencanaan Pengawasan dan
Evaluasi Pengelolaan Air Minum
dan Air Limbah
155.000.000 80.938.856 52,22 100 100
5 Program Pengembangan
Kawasan Strategis
35.073.642.095 33.198.929.636 94,65 100 100
Kegiatan Koordinasi Kegiatan
Pengembangan Kawasan
Strategis
246.622.093,74 225.801.231,00 91,56 100 100
Kegiatan Penyusunan Dokumen
Perencanaan, Pengawasan dan
Evaluasi Pengembangan Wilayah
Strategis dan Cepat Tumbuh
906.000.000 799.464.810 88,24 100 -
Kegiatan Pembangunan
Prasarana dan Sarana Gedung
14.467.530.000 13.198.468.013 91,23 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 69
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Perkantoran Provinsi
Kegiatan Pembangunan /
peningkatan Infrastruktur
Permukiman
12.017.860.002 11.702.901.831 97,38 100 100
Kegiatan Pembangunan Sarana
dan Prasarana Fasilitas Layanan
Umum
7.435.630.000 7.272.293.751 97,80 100 100
6 Program Pembinaan Jasa
Konstruksi
1.071.090.000 1.044.202.645 97,49 100 100
Kegiatan Teknis Jasa Konstruksi 418.490.000 416.933.250 99,63 100 100
Kegiatan Bina Jasa Konstruksi 292.600.000 291.060.045 99,47 100 100
Kegiatan Kerjasama dan
Pemberdayaan Masyarakat
Usaha Jasa Konstruksi
360.000.000 336.209.350 93,39 100 100
7 Program Peningkatan
Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur
6.764.916.000 6.373.383.790 94,21 100 100
Kegiatan Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran
3.450.111.000 3.278.845.855 95,04 100 100
Kegiatan Bimbingan Teknis
Peningkatan kompetensi SDM
Aparatur
702.905.000 632.830.185 90,03 100 100
Kegiatan Peningkatan Sarana
dan Prasarana Perkantoran
2.611.900.000 2.461.707.750 94,25 100 100
8 Program Peningkatan
Perencanaan, Monitoring,
Evaluasi dan Pelaporan
1.872.662.000 1.861.227.228 99,39 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 70
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Penatausahaan dan Penyusunan
Laporan Keuangan SKPD
200.000.000 199.862.131 99,93 100 100
Peningkatan Kinerja Penyusunan
Program
902.077.000 898.634.520 99,62 100 100
Perencanaan, Koordinasi,
Monitoring, Evaluasi dan
Laporan
770.585.000 762.730.577 98,98 100 100
9 Program Peningkatan
pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur (TPA Talumelito)
2.391.585.000 2.328.406.513 97,36 100 100
Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran (TPA Talumelito)
160.480.000 137.599.546 85,74 100 100
Peningkatan Operasional dan
Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana (TPA Talumelito)
2.231.105.000 2.190.806.967 98,19 100 100
10 Program Pengembangan
Kinerja Pengelolaan Sampah
78.950.000 78.004.031 98,80 100 100
Peningkatan kapasitas dan
Peran serta Masyarakat dalam
pengelolaan Persampahan
78.950.000 78.004.031 98,80 100 100
11 Program Peningkatan
Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur (UPTD
Laboratorium)
1.366.570.956 1.302.444.155 95,31 100 100
Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran UPTD Laboratorium
735.790.000 709.123.029 96,38 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 71
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Peningkatan Sarana dan
prasarana UPTD Laboratorium
630.780.956 593.321.126 94,06 100 100
JUMLAH 175.667.856.549 167.910.908.545 95,58 100 100
1) Program Pengembangan & Rehabilitasi Jaringan irigasi, Air Tanah, Rawa
dan Tambak.
Program Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, Air Tanah,
Rawa dan Tambak mendapatkan alokasi anggaran Rp. 8.678.984,- dan
realisasi sebesar Rp. 7.885.558,- atau 90,86%.
Outcome dari Program ini adalah Luasan sawah yang direhabilitasi dan
ditingkatkan jarigan irigasinya dengan target ditahun 2019 yaitu 11.074
Ha dan realisasi 11.074 Ha.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penyusunan dokumen perencanaan serta pengawasan
Teknis Irigasi.
Kegiatan Penyusunan Dokumen Perencanaan serta Pengawasan
Teknis Irigasi mendapatkan alokasi anggaran Rp. 150.000.000,-
dan realisasi sebesar Rp. 149.513.313,- atau 99,68%.
Output kegiatan ini adalah Jumlah Dokumen Data base SDA dan
Dokumen perencanaan serta pengawasan dengan target 5
dokumen dan realisasi 0 Dokumen.
2. Kegiatan Rehabilitasi / Peningkatan Fungsi jaringan Irigasi yang
telah dibangun (DAK).
Kegiatan Rehabilitasi / Peningkatan Jaringan Irigasi yang telah
dibangun mendapatkan alokasi anggaran Rp. 3.954.482.500,- dan
realisasi sebesar Rp. 3.194.949.151,- atau 80,79%.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 72
Output kegiatan ini adalah jumlah luas Operasi Jaringan Irigasi
Pertanian yang diperlihara dengan luas 11.074 Ha.
3. Kegiatan Optimalisasi Fungsi Jaringan Yang telah Dibangun
Kegiatan Peningkatan Fungsi Jaringan yang telah dibangun
mendapatkan alokasi anggaran Rp. 4.464.501.000,- dan sudah
terealisasi sebesar Rp. 4.435.890.663,- atau 99,36%.
Output kegiatan ini adalah Peningkatan Fungsi Jaringan Irigasi
yang telah dibangun (DAK) dan realisasi sesuai dengan target
yaitu 11.074 Ha
4. Kegiatan Koordinasi dan sinkronisasi Sumber Daya Air.
Kegiatan Koordinasi dan Sinkronisasi Sumber Daya Air
mendapatkan alokasi anggaran Rp. 110.000.000,- dan realisasi
sebesar Rp. 105.204.746,- atau 95,64%.
Output kegiatan ini adalah Jumlah kegiatan Workshop Koordinasi
dan Sosialisasi SDA lintas sektoral dengan target 3 kegiatan dan
realisasi 1 kegiatan.
2) Program Pengendalian Banjir
Program Pengendali Banjir mendapatkan alokasi anggaran ditahun 2019
sebesar Rp. 8.296.350.000,- dan yang terealisasi sebesar Rp.
7.881.251.748,- atau 95,00%.
Outcome dari program ini adalah jumlah panjang pengaman sungai dan
dan Pengaman Pantai yang dibangun dengan target 3.000 M dan realisasi
2.394 M. Jumlah Panjang tanggul pengaman pantai yang dibangun
dengan target ditahun 2019 adalah 750 M dan realisasi 191 M.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penyusunan dokumen perencanaan, pengawasan dan
Evaluasi teknis pengendalian daya rusak air.
Kegiatan Penyusunan Dokumen Perencanaan, Pengawasan dan
Evaluasi teknis pengendalian Daya Rusak Air mendapatkan alokasi
anggaran Rp. 147.450.000,- dan realisasi sebesar Rp.
147.245.600,- atau 99,86%.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 73
Output kegiatan ini adalah Jumlah Dokumen Perencanaan
Pengawasan untuk bangunan Pengendali banjir dengan target
ditahun 2019 sebanyak 4 Dokumen tidak terealisasi dimana
penyerapan anggaran yang ada hanya atm atk, perjalanan dinas
dlm daerah/luar daerah, dan makan minum rapat.
2. Kegiatan Pembangunan Pengamanan badan sungai dan tebing.
Kegiatan Pembangunan Pengamanan Badan Sungai dan Tebing
mendapatkan alokasi anggaran Rp. 6.972.750.000,- dan realisasi
sebesar Rp. 6.560.483.078,- atau 94,09%.
Output kegiatan ini adalah jumlah panjang pengaman sungai dan
tebing yang dibangun dengan target 3.000 M dan realisasi
2.394 M.
3. Kegiatan Pembangunan Prasarana Pengaman Pantai
Kegiatan Pembangunan Prasarana Pengaman Pantai
mendapakatkan alokasi anggaran Rp. 1.176.150.000,- dan
realisasi sebesar Rp. 1.173.523.070,- atau 99,78%.
Output kegiatan adalah jumlah panjang tanggul pengaman
pantai dengan target 750 M dan realisasi 191 M. Target
pengaman pantai tidak tercapai karena untuk tahun 2019 hanya
ada 1 pembangunan fisik yang dilaksanakan.
3) Program Pengembangan Kawasan Strategis
Program Pengembangan Kawasan Strategis mendapatkan alokasi
anggaran Rp. 35.073.642.095,- dan realisasi sebesar Rp.
33.198.929.636,- atau 94,65%.
Outcome dari Program ini adalah :
- Jumlah Dokumen Perencanaan, Pembangunan dan Pengawasan
Pembangunan Infrastruktur target 1 dokumen capaian 6 dokumen,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 906.000.000,- dan realisasi
Rp.799.464.810,- atau 88,24%.
- Jumlah Gedung serta Sarana Prasarana Gedung Perkantoran yang
dibangun, target 1 unit dengan capaian 12 unit dengan alokasi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 74
anggaran sebesar Rp. 14.467.530.000,- dan realisasi Rp.
13.198.468.013,- atau 91,23%.
- Jumlah Kawasan Infrastruktur Perkotaan dan Perdesaan yang
dibangun dan ditingkatkan target 1 Kws dengan capaian 3 Kws,
alokasi anggaran sebesar Rp. 12.017.860.002,- dan realisasi Rp.
11.702.901.831,- atau 97,38%.
- Jumlah Kawasan yang terfasilitasi layanan umum dengan target 1 Kws
dengan capaian 5 Kws, alokasi anggaran sebesar Rp. 7.435.630.000,-
dan realisasi Rp. 7.272.293.751,- atau 97,80%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Koordinasi Kegiatan Pengembangan Kawasan Strategis.
Kegiatan Koordinasi Pengembangan Kawasan Stratergis
mendapatkan alokasi anggaran ditahun 2019 sebesar
Rp. 246.622.093,- dan realisasi Rp. 225.801.231,-
Output kegiatan ini adalah jumlah kegiatan koordinasi
pelaksanaan program wilayah strategis dan cepat tumbuh di
Kabupaten/Kota dengan realisasi sesuai dengan target 1 kegiatan.
2. Kegiatan Penyusunan Dokumen Perencanaan, Pengawasan dan
Evaluasi Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh.
Kegiatan Penyusunan Dokumen Perencanaan, Pengawasan dan
Evaluasi Pengembangan Wilayah Strategis dan cepat tumbuh
untuk tahun 2019 mendapat alokasi anggaran sebesar Rp.
906.000.000,- dan realisasi Rp.799.464.810,- atau 88,24%.
Output dari kegiatan ini adalah jumlah dokumen perencanaan
dan pengawasan dimana target 1 dok realisasi yg dicapai 6
dokumen.
3. Kegiatan Pembangunan Prasarana dan Sarana Gedung
Perkantoran Provinsi
Kegiatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Gedung
perkantoran Provinsi mendapatkan alokasi anggaran sebesar
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 75
Rp. 14.467.530.000,- dan realisasi Rp. 13.198.468.013,- atau
91,23%.
Output dari Kegiatan ini adalah Jumlah Gedung Sarana dan
Prasarana Gedung Perkantoran Provinsi yang dibangun, target
1 unit dan realisasi 12 unit terdiri dari :
- Lanjutan pembangunan Asrama Tondano
- Pembangunan Gedung Radio RH
- Pembangunan Pagar Blok Plan Perkantoran Provinsi
- Pemeliharaan dan Perawatan Gedung Dinas Sosial Provinsi
Gorontalo
- Pemeliharaan dan Perawatan Gedung Dinas Perhubungan
Provinsi Gorontalo
- Pemeliharaan dan Perawatan Gedung Dinas BPMD Provinsi
Gorontalo
- Pemeliharaan dan Perawatan lapangan Tennis indoor
Pemprov
- Pemeliharaan dan Perawatan kantor Dinas Pangan Provinsi
Gorontalo
- Pemeliharaan dn Perawatan Fasilitas Olah Raga kantor Ex
PU
- Pembangunan / Penataan Gerbang Pintu Masuk dan
halaman kantor Dinas PUPR Provinsi Gorontalo
- Pemeliharaan dan perawatan gedung kantor dinas
pertanian pemprov
- Pembongkaran Running Texk Aula Rumah Dinas
4. Kegiatan Pembangunan / peningkatan Infrastruktur Permukiman.
Kegiatan Pembangunan/Peningkatan Infrastruktur Permukiman
mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp. 12.017.860.002,- dan
realisasi Rp. 11.702.901.831,- atau 97,38%.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 76
Output Kegiatan ini adalah Jumlah Kawasan Infrastruktur
Perkotaan dan perdesaan yang dibangun dan ditingkatkan dengan
target 1 Kws dan realisasi 3 Kws.
5. Kegiatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Fasilitas Layanan
Umum
Kegiatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Fasilitas Layanan
umum mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp.
7.435.630.000,- dan realisasi Rp. 7.272.293.751,- atau 97,80%.
Output Kegiatan ini adalah Jumlah Kawasan Terfasilitasi layanan
Umum, target 1 Kws dan realisasi 5 Kws.
4) Program Pengembangan Kinerja Air Minum Sanitasi
Program Pengembangan Kinerja Air Minum dan Sanitasi mendapatkan
alokasi anggaran sebesar Rp.1.879.674.000, telah terealisasi sebesar Rp.
1.650.462.116,- atau 87,81%.
Outcome dari Program ini adalah :
- Jumlah Jiwa yang terlayani air bersih, target 2019 sejumlah 3.988 jiwa
telah terealisasi 0 jiwa.
- Jumlah Jiwa yang terlayani Sanitasi, target taun 2019 sejumlah 7.160
jiwa, telah terealisasi sejumlah 0 jiwa.
Program ini tidak tercapai dikarenakan di tahun 2019 tidak ada alokasi
anggaran untuk pembangunan fisik air minum dan sanitasi karena
pembangunan fisik yang selama ini dilaksanakan bukan lagi menjadi
kewenangan Provinsi.
a. Pelaksanaan Program
1. Koordinasi Kegiatan Pengelolaan Air Minum dan Sanitasi.
Kegiatan koordinasi pengelolaan air minun dan sanitasi
mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp. 1.724.674.000,- dan
telah terealisasi sebesar Rp. 1.569.523.260,- atau 91%.
Output dari Kegiatan ini adalah Jumlah Kegiatan Koordinasi
Keciptakaryaan dan pelaksanaan program Pengembangan Air
Minum dan Sanitasi dengan Kabupaten/Kota sebanyak 2 kegiatan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 77
yaitu rapat koordinasi dan kegiatan lomba BPSPAM tingkat
Provinsi.
2. Penyusunan Dokumen Perencanaan Pengawasan dan Evaluasi
Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah.
Kegiatan penyusunan dokumen perencanaan dan pengawasan dan
evaluasi pengelolaan air minum di tahun 2019 mendapatkan
alokasi anggaran sebesar Rp.155.000.000,- dan telah terealisasi
sebesar Rp.80.938.856,-.
Output dari kegiatan ini tidak terealisasi karena anggaran yang
dialokasikan hanya untuk administrasi perkantoran dan perjalanan
dinas.
5) Program Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan
Program Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan mendapatkan alokasi
anggaran sebesar Rp. 108.193.432.998,- dan sudah terealisasi sebesa
Rp. 104.307.038.810,- atau 96,41%.
Outcome dari Program ini adalah Kondisi Mantap Jalan sebesar 55,58%
sedangkan capaian kondisi mantap jalan pada tahun 2019 sebesar
59,20%
a. Pelaksanaan Pembangunan
1. Penyusunan Dokumen Perencanaan, Pengawasan dan Evaluasi
pembangunan Jalan dan jembatan
Kegiatan Penyusunan Dokumen Perencanaan, Pengawasan dan
Evaluasi Pembangunan Jalan dan jembatan mendapatkan alokasi
anggaran sebesar Rp. 3.093.456.998,- dan teralisasi Rp.
2.950.591.437,- atau 95,38%.
Output Kegiatan ini adalah Jumlah Dokumen Perencanaan,
Pengawasan dan Evaluasi Pembangunan Jalan dan Jembatan
dengan target 7 Dokumen dan realisasi 13 Dokumen (Melewati
Target).
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 78
2. Koordinasi dan Fasilitasi Pengembangan jaringan jalan
Kegiatan Koordinasi dan Fasilitasi Pengembangan Jaringan Jalan
mendapatkan alokasi anggaran Rp. 225.555.000,- dan sudah
terealisasi sebesar Rp. 199.678.282,- atau 88,53%.
Output dari Kegiatan ini adalah Terlaksananya koordinasi dan
fasilitasi pengembagan jaringan jalan dengan target 1 Kegiatan
dan capaian 1 kegiatan.
3. Pembangunan Jalan Provinsi
Kegiatan Pembangunan Jalan Provinsi mendapatkan alokasi
anggaran Rp. 40.733.430.000,- dengan realisasi sebesar
Rp. 40.220.920.326,- atau 98,74%.
Output dari kegiatan ini adalah:
- Jumlah Panjang Jalan Provinsi yang dibangun dan
ditingkatkan, target untuk tahun 2019 sepanjang 9,50 Km dan
realisasi 16,44 Km
4. Pembangunan Jalan Strategis Provinsi dan Jalan Menuju
Pariwisata, Potensi Pertanian dan Daerah Transmigrasi
Kegiatan Pembangunan jalan Strategis Provinsi, Jalan menuju
Pariwisata, Potensi Pertanian dan Daerah Transmigrasi
mendapatkan alokasi anggaran sebesar 10.129.000.000,- dan
terealisasi Rp. 10.124.284.200,- atau 99,95%.
Output kegiatan ini adalah Jumlah Panjang Jalan Strategis
Provinsi, Jalan menuju Pariwisata, Potensi pertanian dan Daerah
Transmigrasi yang dibangun dengan target ditahun 2019 yaitu
3,67 Km dan realisasi 9,8 Km (melampaui target).
5. Pemeliharaan / Peningkatan berkala jalan Provinsi
Kegiatan Pemeliharaan Peningkatan Berkala Jalan Provinsi
mendapatkan alokasi anggaran Rp. 7.269.610.000,- dan terealisasi
sebesar Rp. 7.243.539.114,- atau 99,64%.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 79
Output Kegiatan ini adalah Jumlah Panjang Jalan Provinsi yang
dipelihara secara berkala target ditahun 2019 yakni 2,0 Km dan
capaian 3,1 Km.
6. Pemeliharaan Rutin jalan provinsi
Kegiatan Pemeliharaan Rutin Jalan Provinsi mendapatkan alokasi
anggaran Rp.4.565.795.000,- dan terealisasi sebesar
Rp. 4.451.561.051,- atau 97,50%.
Output Kegiatan ini adalah Jumlah Panjang Jalan Provinsi yang
diperlihara dengan target ditahun 2019 adalah 50 Km dan realisasi
170,75 Km.
7. Pembangunan Jembatan Provinsi
Kegiatan Pembangunan Jembatan Provinsi mendapatkan alokasi
anggaran sebesar Rp. 35.250.000,- dan realisasi Rp. 34.480.100,-
atau 97,82%.
Output dari Kegiatan ini : kegiatan tidak tercapai karena
anggaran yang dialokasikan dalam kegiatan ini digeser ke kegiatan
lain. Dimana jembatan yang rencana dilaksanakan setelah di
reviuw desain RABnya melebuhi dari pagu anggaran.
8. Pembangunan Jembatan Strategis Provinsi dan Jembatan Akses
Pariwisata, Potensi Pertanian dan Daerah Transmigrasi.
Kegiatan Pembangunan Jembatan Strategis Provinsi dan Jembatan
Akses Pariwisata Potensi Pertanian dan daerah Tranmigrasi
mendapatkan alokasi anggaran Rp. 3.186.750.000,- dan sudah
terealisasi sebesar Rp. 3.182.521.400,- atau 99,87%.
Output Kegiatan ini adalah Jumlah Jembatan Strategis Provinsi,
Jembatan Akses Pariwisata, Potensi Pariwasa dan Daerah
Transmigrasi yang dibangun dengan realisasi sesuai target 1 buah
Jembatan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 80
9. Pemeliharaan Jembatan
Kegiatan Pemeliharanan Jembatan mendapatkan alokasi anggaran
Rp. 926.075.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 846.281.100,- atau
91,38%.
Output dari Kegiatan ini adalah Jumlah Panjang Jembatan yang
diperlihara dengan target ditahun 2019 yaitu 300 M dan realisasi
374 M.
10. Pemeliharaan / Peningkatan berkala jalan Provinsi (DAK).
Kegiatan Pemeliharanan/ Peningkatan Berkala Jalan (DAK)
mendapatkan alokasi anggaran Rp. 38.028.511.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 35.053.182.000,- atau 92,18%.
Output dari Kegiatan ini adalah Jumlah panjang jalan yang
dipelihara/ ditingkatkan dengan target ditahun 2019 yaitu 5 Km
dan realisasi 12,98 Km.
6) Program Pembinaan Jasa Konstruksi
Program Pembinaan Jasa Konstruksi mendapatkan alokasi anggaran
sebesar Rp. 1.071.090.000,- dan sudah terealisasi sebesar Rp.
1.044.202.645,- atau 97,49%.
Outcome Program ini adalah Persentase Peningkatan Pelayanan Jasa
Konstruksi dengan target sebesar 100% dengan capaian sebesar 100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Teknis Jasa Konstruksi
Kegiatan Teknik Jasa Konstruksi mendapatkan alokasi anggaran
sebesar Rp. 418.490.000,- dan sudah terealisasi sebesar Rp.
416.933.250,- atau 99,63%.
Output dari Kegiatan ini adalah jumlah kegiatan peningkatan
SDM Jasa Konstruksi yang tersertifikasi dengan realisasi sama
seperti target yang ditentukan sebanyak 2 kegiatan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 81
2. Bina Jasa Konstruksi
Kegiatan Bina Jasa Konstruksi mendapatkan alokasi anggaran
sebesar Rp. 292.600.000,- dan sudah teresalisasi sebesar Rp.
291.060.045,- atau 99,47%.
Output dari Kegiatan ini adalah meningkatnya jumlah Badan
Usaha pelayanan Jasa Konstruksi yang berkualitas dari target 105
orang dengan realisasi 225 orang.
3. Kerjasama dan Pemberdayaan Masyarakat Usaha Jasa Konstruksi
Kegiatan Kerjasama dan Pemberdayaan masyarakat Usaha Jasa
Konstruksi mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp.
360.000.000,- dan sudah terealiasi Rp. 336.209.350,- atau
93,39%.
Output Kegiatan ini adalah Jumlah Tenaga Jasa Konstruksi yang
Berkualitas dan Berdaya saing target 240 orang dengan realisasi
135 orang.
7) Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Sampah
Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Sampah UPTD TPA
Talumelito mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp. 78.950.000,- dan
sudah terealisasi Rp. 78.004.031,- atau 98,80%.
Outcome dari Program ini tidak tercapai karena anggaran yang
dialokasikan hanya untuk administrasi perkantoran dan perjalanan dinas.
a. Pelaksanaan Program
1. Peningkatan kapasitas dan Peran serta Masyarakat dalam
pengelolaan Persampahan.
Kegiatan peningkatan kapasitas dan peran serta masyarakat
dalam pengelolaan Sampah mendapatkan alokasi anggaran di
tahun 2019 sebesar Rp. 78.950.000,- dan sudah terealisasi Rp.
78.004.031,-. atau 98,80%.
Output Kegiatan ini tidak tercapai karena anggaran yang
dialokasikan hanya untuk administrasi perkantoran dan perjalanan
dinas.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 82
8) Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur
Program Peningkatan dan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan
SDM Aparatur (Dinas PUPR) mendapatkan alokasi anggaran sebesar
Rp. 6.764.916.000,- dan sudah terealisasi Rp. 6.373.383.790,- atau
94,21%.
Outcome dari Program ini adalah Persentase Peningkatan Layanan
Adiministrasi Sarana dan Prasarana SDM Aparatur sebesar 100% dengan
capaian sebesar 100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran mendapatkan
alokasi anggaran sebesar 3.450.111.000,- dan sudah terealisasi
Rp. 3.278.845.855,- atau 95,04%.
Output dari Kegiatan ini adalah Presentase Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran dengan target dan capaian yang sama
sebesar 100%.
2. Bimbingan Teknis Peningkatan kompetensi SDM Aparatur
Kegiatan Bimbingan Teknis Peningkatan Kompetensi SDM Aparatur
mendapkan alokasi anggaran sebesar Rp. 702.905.000,- dan
sudah terealisasi Rp. 632.830.185,-. atau sebesar 90,03%.
Output Kegiatan ini adalah Jumlah Aparatur yang Mengikuti
Bimtek dengan target 150 orang dan terealisasi sebanyak 180
orang.
3. Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp. 2.611.900.000,- dan
terealisasi Rp. 2.461.707.750,- atau 94,25%.
Output Kegiatan ini adalah Jumlah Kegiatan yang dilaksanakan
sebanyak 3 kegiatan dan realisasi 3 kegiatan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 83
9) Program Peningkatan pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur (TPA Talumelito)
Program Peningkatan pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur (UPTD TPA Talumelito) mendapatkan alokasi anggaran sebesar
Rp. 2.391.585.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 2.328.406.513,,- atau
97,36%.
Outcome dari Program ini adalah Persentase Peningkatan layanan
adminstrasi Sapras dan SDM Aparatur UPTD TPA Talumelito sebesar
100% dengan capaian 100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran TPA Talumelito
Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran TPA Talumelito
mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp. 160.480.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 137.599.546,- atau 85,74%.
Output Kegiatan ini adalah Optimalisasi dan Administrasi serta
Kinerja UPTD sebesar 100%.
2. Peningkatan Operasional dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana
TPA
Kegiatan Peningkatan Operasional dan Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana TPA mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp.
2.231.105.000,- dan sudah terealisasi Rp. 2.190.806.967,- atau
98,19%.
Output Kegiatan ini adalah Jumlah Volume Sampah yang dikelola
dengan target 26.000 Ton dan terealisasi sebanyak 30.000 Ton.
10) Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur (UPTD Laboratorium)
Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur (UPTD Laboratorium) mendapatkan alokasi anggaran sebesar
Rp. 1.366.570.956,- dan sudah terealisasi sebesar Rp. 1.302.444.155,-
atau 95,31%.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 84
Outcome dari Program ini adalah Persentase Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran UPTD Laboratorium sebesar 100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran UPTD Laboratorium.
Kegiatan Pelayanan Jasa Sdministrasi Perkantoran UPTD
Laboratorium mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp.
735.790.000,- dan terealisasi Rp. 709.123.029,- atau 96,38%.
Output Kegiatan ini adalah Persentase Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran UPTD sebesasr 100% dan realisasi
sebesar 100%.
2. Peningkatan Sarana dan prasarana UPTD Laboratorium.
Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana UPTD Laboratorium
mendaptkana anggaran Rp. 630.780.956,- dan terealisasi sebesar
Rp. 593.321.126,- atau 94,06%.
Output Kegiatan ini adalah Presentase Pelayanan Jasa Pengujian
UPTD dengan target sebesar 100% dan realisasi 100%.
11) Program Peningkatan Perencanaan, Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
Program Peningkatan perencanaan, Monitoringm Evaluasi dan Pelaporan
mendapatkan alokasi anggaran Rp. 1.872.662.000,- dan terealisasi
sebesar Rp. 1.861.227.228,- atau 99,39%. Outcome dari kegiatan ini
adalah Persentase Pelaksanaan Perencanaan Evaluasi, Monitoring dan
Pelaporan sebesar 100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Keuangan SKPD.
Kegiatan Penatausahaan dan penyusunan Laporan keuangan
mendapkan alokasi anggaran Rp. 200.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp. 199.862.131,- atau 99,93%.
Output Kegiatan ini adalah Jumlah Kegiatan yang dilaksanakan
sebanyak 1 kegiatan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 85
2. Peningkatan Kinerja Penyusunan Program.
Kegiatan Peningkatan Kinerja Penyusunan Program mendapatkan
alokasi anggaran Rp. 902.077.000,- dan terealisasi sebesar Rp.
898.634.520,- atau 99,62%.
Output Kegiatan ini adalah Jumlah Kegiatan yang dilaksanakan
dengan target 1 kegiatan dan terealisasi 2 kegiatan.
3. Perencanaan, Koordinasi, Monitoring, Evaluasi dan Laporan.
Kegiatan Perencanaan, Koordinas, Monitoring dan Evaluasi
mendapatkan anggaran sebesar Rp. 770.585.000,- dan terealisasi
sebesar Rp. 762.730.577,- atau 98,98%.
Output Kegiatan ini adalah Jumlah Kegiatan yang dilaksanakan
sebanyak 1 kegiatan.
4. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
1) Program Pengembangan Kawasan Strategis
Pada Program ini terdapat dua kegiatan yaitu Pembangunan, Peningkatan
Infrastruktur Permukiman dan Pembangunan Prasarana dan Sarana
Gedung Perkantoran yang realisasi fisiknya tidak mencapai 100%.
Terdapat 5 kegiatan pembangunan fisik yang tidak selesai sampai dengan
berakhirnya kontrak dan tahun anggaran 2019.
Solusi :
5 kegiatan tersebut diberikan perpanjangan waktu penyelesaian selama 50
hari dengan denda 1/1000 per hari. Pembayaran keuangannya akan
dialokasikan pada APBD Perubahan tahun 2020
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 86
5. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi
Gorontalo tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.9
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Pekerjaan Umum
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1
Presentase Peningkatan layanan
administrasi, sarana dan
prasarana SDM aparatur
100% 95% 100% 100%
2
Presentase pelaksanaan
perencanaan, evaluasi,
monitoring dan pelaporan
100% 99% 100% 100%
3
Luasan sawah yang
direhabilitasi dan ditingkatkan
jaringan irigasinya
11.074 Ha 18.112 Ha 11.074 Ha 11.074 Ha
4 Panjang pengaman sungai dan
tebing yang dibangun 3.000 M 4.550 M 3.000M 3.000 M
5 Kondisi mantap Jalan 50,77% 59,20% 50,77% 53,81
6
Jumlah gedung serta Sarana
dan Prasarana Gedung
perkantoran yang dibangun
1 Unit 12 Unit 1 Unit 3 Unit
7
Jumlah kawasan Infrastruktur
Perkotaan dan perdesaan yang
dibangun dan ditingkatkan
1 Kws 3 Kws 1 Kws 2 Kws
8 Jumlah kawasan yang
terfasilitasi layanan umum 1 Kws 5 Kws 1 Kws 1 Kws
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 87
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
9 Jumlah Jiwa yang terlayani air
bersih 3.988 Jiwa - 3.988 Jiwa 3.988 Jiwa
10 Jumlah Jiwa yang terlayani
sanitasi 7.180 Jiwa - 7.180 Jiwa 7.180 Jiwa
11
Persentase Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran UPTD
Laboratorium
100% 95% 100% 100%
12 Presentase peningkatan
pelayanan Jasa Konstruksi 100% 97% 100% 100%
13
Presentase peningkatan layanan
adminsitrasi, sarana prasarana
dan SDM aparatur UPTD TPA
Talumelito
100% 100% 100% 100%
14
Presentase Jumlah masyarakat
yang tersosialisasi dan volume
sampah yang dikelola
100% 98% 100% 100%
6. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
Tidak Ada
7. Penghargaan Nasional yang diterima Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Tidak ada penghargaan yang diterima oleh Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruanga Provinsi Gorontalo ditahun 2019.
8. Perjanjian Kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Dinas
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Gorontalo Tahun
2019
Untuk urusan Pekerjaan umum selama pada tahun 2019 melaksanakan
kerjasama dengan pihak Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada kegiatan :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 88
- Penggantian Jembatan Mekar Jaya Kab. Boalemo dengan nilai kontrak
sebesar Rp. 2.460.637.000,- (Bidang Bina Marga).
- Pembangunan Ruas Jalan Kramat - Bolihutuo Kab. Boalemo dengan nilai
kontrak sebesar Rp. 2.000.000.000,- (Bidang Bina Marga).
Pembangunan Jalan Usaha Tani Kabupaten Gorontalo dengan nilai
kontrak sebesar Rp. 2.500.000.000,- (Bidang Cipta Karya).
3.1.4. URUSAN PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PEMUKIMAN
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang dicapai oleh Dinas Perumahan dan Pemukiman
Rakyat Provinsi Gorontalo
1) Meningkatkan ketersediaan rumah hunian bagi masyarakat miskin,
korban bencana dan dampak pembangunan.
2) Meningkatkan Kualitas Permukiman Provinsi Gorontalo.
3) Meningkatkan kualitas manajemen administrasi, dukungan sarana dan
prasaranan dan SDM yang berkompeten.
4) Meningkatkan kualitas dan ketersediaan dokumen perencanaan dan
keuangan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 89
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.10
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018
Presentase
Kinerja
Program
Tahun 2019
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1 Sasaran : Meningkatnya
ketersediaan rumah
hunian bagi masyarakat
miskin,korban bencana
dan dampak
pembangunan
Rasio Rumah Hunian Layak
bagi masyarakat Miskin
755 Unit 755 Unit 705
Unit
621 Unit 100%
Program Penyediaan
Rumah Hunian Layak bagi
masyarakat Miskin,
Korban Bencana Provinsi
dan dampak
Pembangunan Provinsi
Jumlah Hunian yang terbangun
bagi masyarakat miskin
750
Unit
720
Unit
700
Unit
610
Unit
96 %
Jumlah unit rumah yang
terbangun/ rehab bagi korban
bencana alam dan dampak
pembangunan Provinsi
5
Unit
35
Unit
5
Unit
11
Unit
100 %
2 Sasaran : Menurunnya
Luasan Kawasan
Permukiman Kumuh
Provinsi Gorontalo
Presentase Luasan Kawasan
Permukiman Kumuh Provinsi
Gorontalo
16 Ha 16 Ha 11 Ha 11 Ha 100
Program Peningkatan
Kawasan Permukiman
Persentase luasan kawasan
yang ditangani
16 Ha 16 Ha 11 Ha 11 Ha 100 %
3 Sasaran : Meningkatnya
Pelayanan Administrasi
perkantoran
Tersedianya Layanan
Administrasi, sarana prasarana
dan SDM yang berkompeten
100% 100% 100% 100% 100%
Program : Pelayanan
Administrasi, Sarana
Presentase Peningkatan
layanan administrasi, sarana
100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 90
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018
Presentase
Kinerja
Program
Tahun 2019
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
Prasarana dan SDM
Aparatur
prasarana dan SDM Aparatur
4 Sasaran :
Meningkatnya kualitas
dan ketersediaan
dokumen perencanaan
dan keuangan
Terwujudnya optimalisasi
pelayanan dan manejerial
pada dinas Perumahan Rakyat
dan Kawasan Permukiman
100% 100% 100% 100% 100%
Program :
Perencanaan, Evaluasi,
Monitoring dan
Pelaporan
Persentase pelaksanaan
perencanaan, evaluasi,
monitoring dan pelaporan
100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.11
Realisasi Fisik Dan Keuangan Urusan Perumahan Rakyat dan
Kawasan Pemukiman Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program Penyediaan
Rumah Hunian Layak
bagi masyarakat Miskin,
Korban Bencana Provinsi
dan dampak
Pembangunan Provinsi
29,948,150,000 29,942,758,323 99,98 100 100 %
Kegiatan Penyusunan
Perencanaan Teknis,
474,300,000 474,043,800 99.95 99.99 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 91
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Perumusan Kebijakan,
Pengendalian dan evaluasi
Pelaksanaan Bidang
Perumahan
Kegiatan Penyediaan Rumah
Hunian layak bagi
Masyarakat Miskin
27,736,850,000 27,734,441,950 99.99 99.99 100
Kegiatan Penyediaan dan
rehab Rumah Hunian Layak
bagi Korban Bencana Alam
Provinsi dan dampak
pembangunan Provinsi
1,332,500,000 1,332,460,000 100 99,99 100
Kegiatan Koordinasi,
Sinkronisasi dan evaluasi
pelaksanaan bidang
perumahan
404,500,000 401,812,573 99,34 99.43 100
2 Program Peningkatan
Kawasan Permukiman
3,052,320,000 2,724,051,068 89,25 99,99 100
Kegiatan : Kegiatan
Perencanaan,Pengawasan,
Pengendalian dan evaluasi
prasarana dan sarana
kawasan permukiman
646,475,000 643,629,020 99,56 99,90 100
Kegiatan :
Pembangunan/peningkatan
Sarana dan Prasarana
Kawasan Permukiman
Provinsi
1,945,350,000 1,624,314,045 83,50 100 100
Kegiatan : Advokasi dan
Pembinaan masyarakat di
kawasan permukiman
kumuh provinsi
192,300,000 190,936,720 99,29 99,11 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 92
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Kegiatan Koordinasi dan
Sinkronisasi pelaksanaan
bidang permukiman
268,195,000 265,171,283 98,87 99,09 100
3
Program Peningkatan
Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan
SDM Aparatur
1,781,730,000 1,697,114,505 95.25 100 100
Kegiatan Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran
1,325,530,000 1,251,623,739 94,42 94,56 98,68
Kegiatan Peningkatan
kompetensi SDM Aparatur
133,340,000 132,672,900 99,50 99,67 100
Kegiatan Peningkatan
Sarana dan prasarana
Perkantoran
322,860,000 312,817,866 96,89 97,32 100
4
Program Perencanaan,
Evaluasi, Monitoring dan
Pelaporan
722,000,000 719,487,737 99,65 99,82 100
Kegiatan Penatausahaan dan
Pelaporan Keuangan SKPD
101,500,000 101,490,700 99.99 100 100
Kegiatan Perencanaan,
Koordinasi, Monitoring
Evaluasi dan Pelaporan
620,500,000 617,997,037 99,60 99,80 97,80
JUMLAH 35,504,200,000 35,083,411,633 98.81 99,99 100
1) Program Penyediaan Rumah Hunian Layak bagi masyarakat Miskin, Korban
Bencana Provinsi dan dampak Pembangunan Provinsi.
Outcome dari program ini adalah Jumlah Rumah Hunian yang terbangun
bagi masyarakat miskin dan Jumlah Unit Rumah yang terbangun/rehab bagi
Korban bencana alam dan dampak pembangunan provinsi.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 93
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penyusunan Perencanaan Teknis, Perumusan Kebijakan,
Pengendalian dan evaluasi Pelaksanaan Bidang Perumahan
Output dari kegiatan ini adalah 2 (dua) dokumen antara lain
:Dokumen Perencanaan Teknis, Dokumen Pengendalian pelaksanaan
bidang Perumahan.
2. Kegiatan Penyediaan Rumah Hunian layak bagi Masyarakat Miskin
Output dari kegiatan ini adalah Rumah Hunian yang terbangun bagi
masyarakat miskin sebanyak 720 Unit, terbagi menjadi 3 (tiga)
tahapan, tahapan pertama 150 unit, tahapan ke dua 400 unit dan
tahapan terahir 170 unit, dengan lokasi wilayah :
- Kota Gorontalo sebanyak 72 Unit RHIR
- Kabupaten Gorontalo sebanyak 284 Unit RHIR
- Kabupaten Boalemo sebanyak 121 RHIR
- Kab. Pohuwato sebanyak 100 Unit RHIR
- Kab. Bone Bolango sebanyak 58 Unit RHIR
- Kab. Gorontalo Utara sebanyak 85 Unit RHIR
3. Kegiatan Penyediaan dan rehab Rumah Hunian Layak bagi Korban
Bencana Alam Provinsi dan dampak pembangunan Provinsi
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Unit Rumah yang
terbangun/rehab bagi Korban bencana alam provinsi dan dampak
pembangunan provinsi sebanyak 35 Unit, karena mengingat banyak
terjadi bencana kebakaran maka sesuai persetujuan pergeseran
anggaran RHIR bulan maret tahun 2019 yang semula target 5 unit
rumah maka ditambah menjadi 35 unit rumah bagi korban bencana
(ketambahan 30 Unit) di ambil dari anggaran RHIR, dengan lokasi :
- Kota Gorontalo 17 Unit Rumah korban bencana.
- Kabupaten Gorontalo 11 Unit Rumah koban bencana.
- Kabupaten Boalemo 3 Unit Rumah korban bencana.
- Kab. Pohuwato 1 Unit Rumah korban bencana.
- Kab. Bone Bolango 3 Unit Rumah korban bencana
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 94
4. Kegiatan Koordinasi, Sinkronisasi dan evaluasi pelaksanaan bidang
perumahan
Output dari kegiatan ini adalah 2 (dua)Laporan Kegiatan antara lain :
Laporan Hasil Kegiatan Koordinasi dan Laporan Hasil Kegiatan
Sinkronisasi.
2) Program Peningkatan Kawasan Permukiman
Outcome dari program ini adalah Persentase luasan kawasan yang ditangani
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Perencanaan, Pengawasan, Pengendalian dan Evaluasi
Prasarana dan Sarana Kawasan Permukiman
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Dokumen yang dihasilkan
tahun 2019 sebanyak 1 Dokumen yaitu Dokumen Detail Enginering
Desain (DED) Kabupaten Boalemo.
2. Kegiatan Pembangunan / Peningkatan Sarana Prasarana Kawasan
Permukiman Provinsi Gorontalo
Output dari kegiatan ini adalah Luasan Kawasan yang ditangani
tahun 2019 sebanyak 16 (enam belas) Ha.yang berlokasi di :
- Peningkatan Kawasan Permukiman Kumuh (Jalan lingkungan)
1695 m2 di Desa Piloliyanga Kab. Boalemo.
- Peningkatan Kawasan Permukiman Kumuh (Jalan lingkungan)
1695 m2 di Desa Hungayonaa Kab. Boalemo.
3. Kegiatan Advokasi dan Pembinaan Masyarakat di Kawasan
Permukiman Kumuh Provinsi.
Output dari kegiatan ini adalah 9 (sembilan) Kali Kegiatan Sosialisasi
pembinaan Masyarakat ―Advokasi Sadar Kumuh Kab/Kota‖ yang
dilaksanakan tahun 2019berlokasi :
- Desa Tualango Kec. Tilango Kabupaten Gorontalo.
- Desa Bionga Kec. Limboto Barat Kab. Gorontalo.
- Desa Katialada Kec. Kwandang Kab. Gorontalo Utara.
- Desa Tilihuwa Kec. Limboto Kabupaten Gorontalo.
- Desa Palopo Kec. Marisa Kab. Pohuwato.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 95
- Desa Pentadu Barat Kec. Tilamuta Boalemo.
- Desa Molotabu Kec. Bone Pantai Kab. Bone Bolango.
- Desa Pohuwato Kec. Marisa Kab. Pohuwato.
- Desa Modelomo Kecamatan Tilamuta Kab. Boalemo
4. Kegiatan Koordinasi dan Sinkronisasi Pelaksanaan Bidang Permukiman
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Laporan Kegiatan yang
dilaksanakan tahun 2019 sebanyak 2 laporan.
3) Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur
Outcome dari program ini adalah Persentase Peningkatan layanan
administrasi, sarana prasarana dan SDM Aparatur.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output dari kegiatan ini adalah Persentase Peningkatan layanan
administrasi perkantoran sebesar 100%.
2. Kegiatan Peningkatan kompetensi SDM Aparatur
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Aparatur yang mengikuti
bimtek sebanyak 51 Orang antara lain Bimtek Perbendaharaan,
Bimtek Asset, Bimtek Kepegawaian, Bimtek Perencanaan dan Bimtek
Anjab.
3. Kegiatan Peningkatan Sarana dan prasarana Perkantoran
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah kegiatan yang dilaksanakan
sebanyak 1 kegiatan.
4) Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
Outcome dari program ini adalah Persentase pelaksanaan perencanaan,
evaluasi, monitoring dan pelaporan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penatausahaan dan Pelaporan Keuangan SKPD
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Laporan kegiatan yang
dilaksanakan sebanyak 1 laporan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 96
2. Kegiatan Perencanaan, Koordinasi, Monitoring Evaluasi dan Pelaporan
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Laporan kegiatan yang
dilaksanakan sebanyak 7 laporan.
5. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
1) Program Penyediaan Rumah Hunian Layak bagi masyarakat Miskin,
Korban Bencana Provinsi dan dampak Pembangunan Provinsi :
- Pemahaman pemerintah desa dan masyarakat.
Ada sebagian Pemerintah desa dan masyarakat kurang memahami
mengenai mekanisme bantuan Rumah Hunian Layak bagi masyarakat
miskin dari proses pengusulan proposal hingga pelaksanaan
dilapangan.
- Realisasi pekerjaan fisik.
Realisasi pekerjaan fisik di lapangan mengalami keterlambatan
distribusi material dan keterlambatan proses pekerjaan dilapangan
dari target yang direncanakan.
- Pelaksana Pekerjaan dilapangan
Personil TNI yang diharapkan dapat melaksanakan pembangunan
rumah terkendala pada jumlah dan keahlian/keterampilan
personilnya. Jumlah personil TNI untuk suatu wilayah seringkali tidak
cukup untuk melaksanakan pembangunan unit-unit rumah yang
mendapat bantuan di wilayah kerjanya. Dari jumlah itupun personil
yang memiliki keahlian/keterampilan dalam membangun rumah
sangat-sangat terbatas.
- Pemilihan Tipe Swakelola.
Pemilihan Tipe Swakelola pada kegiatan pengadaan rumah hunian
belum efektif terbukti dengan keterlambatan pekerjaan.
Solusi :
1) Program Penyediaan Rumah Hunian Layak bagi masyarakat Miskin,
Korban Bencana Provinsi dan dampak Pembangunan Provinsi :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 97
- Pemahaman Mekanisme :
Memberikan sosialisasi kepada pemerintah Desa dan masyarakat
mengenai mekanisme dan tata cara proses pengusulan hingga
pelaksanaan.
- Realisasi pekerjaan fisik :
Lebih disiplin dan tertib melaksanakan setiap tahapan mekanisme
pengadaan Rumah Hunian sesuai dengan target waktu yang telah
ditentukan.
Berupaya secara maksimal memacu keterlambatan progres
pengadaan rumah Hunian dengan tetap memperhatikan dan
mengacu kepada dokumen perencanaan yang telah ditetapkan.
Melakukan monitoring dan evaluasi lebih awal dan pengawasan
untuk menjamin pekerjaan dilapangan tepat waktu baik secara
kualitas dan kuantitas fisik pekerjaan dilapangan dan administrasi
tertib sesuai dengan perencanaan yang ditetapkan.
Koordinasi lintas sector dengan TNI terkait kendala dilapangan
secara lebih intensif.
- Pelaksana Pekerjaan dilapangan
Kedepannya perlu dilakukan perubahan terkait pemilihan pelaksana
pekerjaan dilapangan yang lebih efektif sesuai ketersediaan, keahlian
dan kebutuhan personil dalam pekerjaan.
- Pemilihan Tipe Swakelola
Melakukan kajian secara komprehensif terkait mekanisme
pengadaan Rumah Hunian agar output yang dihasilkan berdampak
secara signifikan bagi masyarakat miskin.
Hasil dari evaluasi perlu ditinjau kembali karena kurangya personil
di pihak pelaksana dibandingkan jumlah pekerjaan yang
dilaksanakan sehingga menghambat proses pelaksanaan
pembangunan. Sedangkan pada peraturan LKPP nomor 8 Tahun
2018 tentang pedoman Swakelola, dimana persyaratan
penyelenggara swakelola tipe II, penyelenggara/pelaksana
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 98
diharuskan memiliki sumber daya yang cukup dan kemampuan
teknis untuk menyediakan barang/jasa yang diswakelolakan.
Untuk itu kami merekomendasikan agar pelaksanaanya menjadi
Swakelola tipe IV yaitu Swakelola yang melibatkan POKMAS
(Kelompok Masyarakat) karena sesuai dengan roh pemberdayaan
masyarakat itu sendiri, dimana Tukang merupakan bagian dari
masyarakat sehingga kedepannya bisa meningkatkan
perekonomian masyarakat. Selain itu dengan SWAKELOLA Tipe IV
UKM-UKM (Usaha Kecil Menengah) yaitu khususnya toko material
yang dipelosok-pelosok atau sekitar lokasi pembangunan menjadi
lebih berputar roda perekonomiannya, tidak seperti sekarang
dimana swakelola tipe II yang lebih memilih pemasok material
secara terpusat. Dengan Swakelola Tipe IV diharapkan masyarakat
penerima bantuan merasa memiliki dan bertanggung jawab
terhadap bantuan, sehingga mempercepat proses pembangunan
Rumah Hunian Layak Huni bagi masyarakat miskin. Diharapkan
juga masyarakat sekitar terdorong untuk bergotong royong saling
membantu sesuai dengan roh swakelola itu sendiri.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 99
6. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Perumahan dan Pemukiman Rakyat tahun 2017-
2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.12
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Perumahan Rakyat dan Kawasan
Pemukiman
Dinas Perumahan dan Pemukiman Rakyat Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1
Jumlah Hunian yang terbangun
bagi masyarakat miskin 750 Unit 720 Unit 700 Unit 610 Unit
2
Jumlah unit rumah yang
terbangun/rehab bagi korban
bencana alam dan dampak
pembangunan Provinsi
5 Unit 35 Unit 5 Unit 11 Unit
3 Luasan kawasan yang ditangani 16 Ha 16 Ha 11 Ha 11 Ha
7. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
- Pada bulan Agustus Dinas Perumahan dan Pemukiman Rakyat Provinsi
Gorontalo mendapatkan alokasi tambahan anggaran APBD-P sebesar
Rp. 2.824.330.000,- dengan rincian :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 100
Tabel 3.1.13
Penambahan Anggaran Kegiatan
Kegiatan Anggaran sebelumnya ketambahan Anggaran sesudah
- Penyusunan Perencanaan
Teknis, Perumusan
Kebijakan, Pengendalian dan
evaluasi Pelaksanaan Bidang
Perumahan (Bid.
Perumahan)
Rp. 400.000.000,- Rp. 74.300.000 Rp. 474.300.000,-
- Koordinasi, Sinkronisasi dan
evaluasi pelaksanaan bidang
perumahan (Bid.
Perumahan)
Rp. 350.000.000,- Rp. 54.500.000,- Rp. 404.500.000,-
- Penyediaan dan Rehab
Rumah Korban bencana
alam dan dampak
pembangunan provinsi
Rp. 207.500.000,- Rp. 64.000.000,-
Rp. 1.332.500.000,-
(ketambahan juga Rp.
1.061.000.000,- diambil
dari anggaran mahyani
,30 unit ke korban
bencana)
- Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran
Rp. 1.262.330.000,- Rp. 63.200.000,- Rp. 1.325.530.000,-
- Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran
Rp. 312.860.000,- Rp. 3.500.000,-
Rp. 322.860.000
(tambahan juga diambil
dari anggaran SDM
aparatur Rp. 6.500.000,-
)
- Perencanaan, Koordinasi,
Monitoring Evaluasi dan
Pelaporan
Rp. 550.800.000,- Rp. 69.700.000,- Rp. 620.500.000,-
8. Penghargaan nasional yang diterima Dinas Perumahan dan
Pemukiman Rakyat Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Tidak ada
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 101
9. Perjanjian kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Dinas
Perumahan dan Pemukiman Rakyat Provinsi Gorontalo pada tahun
2019
Kerja sama Swakelola Dinas Perkim Provinsi Gorontalo dengan TNI dan
POLRI dalam rangka Pelaksanaan Kegiatan Penyediaan Rumah Hunian Layak
bagi Masyarakat Miskin yang dibagi dalam 3 Tahap :
1. Tahap I MOU dengan Komando Resor Militer 133 Nani Wartabone
Gorontalo 150 Unit
2. Tahap II MOU dengan Komando Resor Militer 133 Nani Wartabone
Gorontalo 400 Unit
3. Tahap III MOU dengan Komando Resor Militer 133 Nani Wartabone
Gorontalo 170 Unit
3.1.5. URUSAN PERENCANAAN
1) Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai oleh Bapppeda Provinsi Gorontalo
1) Mengintensifkan penerapan pendekatan HITS dalam formulasi
perencanaan pembangunan, baik di tingkat daerah maupun di tingkat
OPD
2) Meningkatkan keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan dan
pengganggaran
3) Memastikan pelaksanaan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan
Perencanaan pembangunan daerah
4) Mengembangkan koordinasi dan sinkronisasi perencanaan
pembangunan daerah dengan seluruh pemangku kepentingan
5) Meningkatkan pemanfaatan data/informasi dan hasil kajian dalam
perumusan perencanaan pembangunan daerah
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 102
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.14
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(8=5/4*100
)
1 a. Meluasnya
penerapan
pendekatan HITS
dalam perumusan
perencanaan dan
kebijakan
pembangunan
daerah
b. Meningkatnya
keselarasan
perencanaan dan
penganggaran;
c. Membaiknya
implementasi
perencanaan dan
pelaksanaan
pembangunan
daerah;
d. Meningkatnya
kualitas
pengendalian dan
pelaporan kinerja
pembangunan
daerah
a. Tingkat keselarasan
Rensra SKPD terhadap
RPJMD;
b. Tingkat keselarasan
RKPD terhadap RPJMD
c. Tingkat keselarasan
KUA PPAS terhadap
RKPD;
d. Presentase capaian
akhir kinerja
pembangunan daerah
dan perencanaan
perangkat daerah
100 94,39 100 95,86 95,03
1.1 Program :
Perencanaaan
Pembangunan Daerah
Tersusunnya Dokumen
Laporan Keterangan
Pertanggung Jawaban
100 89,67 100 93,16 89,67
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 103
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(8=5/4*100
)
Gubernur
Dokumen Pengendalian dan
Evaluasi Renja SKPD Provinsi
dan Kab/Kota
100 96,13 100 92,74 96,13
Jumlah Dokumen
Perencanaan dan
Penganggaran Tahunan
100 94,93 100 95,26 94,93
Jumlah Koordinasi/Rapat di
Tingkat K/L, Provinsi dan
Kabupaten / Kota di Sektor
Pertanian dan Pangan
100 99,31 100 99,49 99,31
Jumlah Koordinasi/Rapat di
Tingkat K/L, Provinsi dan
Kabupaten / Kota di Sektor
Dunia Usaha dan Industri
100 99,62 100 98,79 99,62
Jumlah Koordinasi/Rapat di
Tingkat K/L, Provinsi dan
Kabupaten / Kota di Sektor
Perikanan dan Pariwisata
100 97,49 100 99,05 97,49
Jumlah Koordinasi/Rapat di
Tingkat K/L, Provinsi dan
Kabupaten / Kota di Bidang
Kesehatan dan Kesejahteraan
Sosial
100 99,19 100 99,21 99,19
Jumlah Koordinasi/Rapat di
Tingkat K/L, Provinsi dan
Kabupaten / Kota di Bidang
Pemerintahan, Kependudukan
100 95,39 100 97,36 95,39
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 104
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(8=5/4*100
)
dan Revolusi Mental
Jumlah Koordinasi/Rapat di
Tingkat K/L, Provinsi dan
Kabupaten / Kota di Bidang
Pendidikan, Agama, Pemuda
dan Kebudayaan
100 97,69 100 99,35 97,69
Jumlah Koordinasi/Rapat di
Tingkat K/L, Provinsi dan
Kabupaten / Kota di Sektor
Prasarana Ke-Ciptakaryaan,
Perumahan dan Kawasan
Permukiman.
100 98,47 100 100 98,47
Jumlah Jumlah
Koordinasi/Rapat di Tingkat
K/L, Provinsi dan Kabupaten /
Kota di Sektor Lingkungan
Hidup, Kehutanan dan
Prasarana Sumber Daya Air
100 99,45 100 98,62 99,45
Jumlah Koordinasi/Rapat di
Tingkat K/L, Provinsi dan
Kabupaten / Kota di Sektor
Tata Ruang dan Prasarana
Perhubungan
100 97,45 100 99,68 97,45
1.2 Program :
Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan
SDM Aparatur
(BAPPPEDA)
Persentase tersedianya
layanan dan manajemen
administrasi perkantoran
100 85,00 100 87,89 85,00
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 105
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(8=5/4*100
)
Pengadaan dan
pengembangan sarana dan
prasarana perkantoran
(jumlah unit/)
100 93,19 100 91,24 93,19
Jumlah SDM yang
ditingkatkan kapasitas/
kompetensinya melalui
diklat/bimtek
100 90,05 100 97,39 90,05
1.3 Program :
Program Perencanaan,
Evaluasi, Monitoring dan
Pelaporan (BAPPPEDA)
Jumlah dokumen laporan
administrasi dan keuangan
100 99,97 100 90.73 99,97
Jumlah dokumen
perencanaan, penganggaran
dan laporan monitoring dan
evaluasi
100 93,82 100 98,51 93,82
2 Sasaran :
Tersedianya Sistem
Data / Informasi
Perencanaan
Pembangunan Daerah
Jumlah Sistem
Data/Informasi
Perencanaan
Pembangunan Daerah
100 99,02 100 99,11 99,02
2.1 Program :
Pengembangan Data /
Informasi
Jumlah layanan data dan
informasi yang tersedia
100 99,02 100 100 99,02
Tersinkronisasinya data
Perencanaan Pembangunan
- - 100 98,25 -
Persentase fasilitasi
penanggulangan kemiskinan
dan pelaksanaan dokumen
SPKD
- - 100 97,98 -
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 106
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(8=5/4*100
)
3 Sasaran :
Meningkatnya
pemanfaatan hasil
kegiatan Kelitbangan
sebagai bahan
Perencanaan
pembangunan
Jumlah Hasil Kegiatan
Kelitbangan Daerah yang
termanfaatkan
100 98,50 100 98,57 98,50
3.1 Program :
Pengembangan Riset
Daerah
Jumlah Penelitian dan riset
yang dilakukan dalam
Pengembangan Prasarana
Wilayah
100 98,11 100 97,65 98,11
Jumlah Penelitian dan riset
yang dilakukan dalam
Pengembangan Sosial Budaya
100 99,04 100 99,48 99,04
Jumlah Penelitian dan riset
yang dilakukan dalam
Pengembangan Ekonomi dan
Pembangunan
100 97,69 100 98,57 97,69
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 107
2) Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.15
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Perencanaan
Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1. Program Perencanaan
Pembangunan Daerah 5.510.550.000 5.346.862.897 97,03 100 100
1.1 Penyusunan Dokumen
Evaluasi dan Laporan
Pelaksanaan Pembangunan
Daerah
301.200.000 270.081.978 89,67 100 100
1.2 Pengendalian dan Evaluasi
Dokumen Rencana
Pembangunan Daerah
405.000.000 393.804.872 97,24 100 100
1.3 Perencanaan Pembangunan
Daerah 800.000.000 754.961.669 94,37 100 100
1.4 Koordinasi Perencanaan
Pembangunan Sektor
Pertanian dan Pangan
400.000.000 397.235.150 99,31 100 100
1.5 Koordinasi Perencanaan
Pembangunan Sektor Dunia
Usaha dan Industri
400.000.000 398.487.034 99,62 100 100
1.6 Koordinasi Perencanaan
Pembangunan Sektor
Kelautan, Perikanan dan
Pariwisata
329.000.000 320.738.677 97,49 100 100
1.7 Koordinasi Perencanaan
Pembangunan Bidang
Kesehatan dan Kesejahteraan
544.000.000 539.573.100 99,19 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 108
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Sosial
1.8 Koordinasi Perencanaan
Pembangunan Bidang
Pemerintahan, Kependudukan
dan Revolusi Mental
650.000.000 620.050.502 95,39 100 100
1.9 Koordinasi Perencanaan
Pembangunan Bidang
Pendidikan, Agama, Pemuda
dan Kebudayaan
375.000.000 366.321.900 97,69 100 100
1.10 Koordinasi Perencanaan
Pembangunan Sektor
Prasarana Ke-Ciptakaryaan,
Perumahan dan Kawasan
Permukiman.
440.000.000 433.272.104 98,47 100 100
1.11 Koordinasi Perencanaan Sektor
Lingkungan Hidup, Kehutanan
dan Prasarana Sumber Daya
Air
405.000.000 402.772.750 99,45 100 100
1.12 Koordinasi Perencanaan
Pembangunan Sektor Tata
Ruang dan Prasarana
Perhubungan
461.350.000 449.563.161 97,45 100 100
2. Program Pengembangan
Data / Informasi 406.000.000 402.001.944 99,02 100 100
2.1 Pengembangan Sistem
Informasi Penanggulangan
Kemiskinan dan Analisis Data
Pembangunan
406.000.000 402.001.944 99,02 100 100
3. Program Pengembangan
Riset Daerah 1.379.250.000 1.358.604.450 98,50 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 109
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
3.1 Penelitian dan Pengembangan
Bidang Prasarana Wilayah 250.000.000 244.483.650 97,79 100 100
3.2 Penelitian dan Pengembangan
Bidang Sosial Budaya 750.000.000 742.835.300 99,04 100 100
3.3 Penelitian dan Pengembangan
Bidang Ekonomi dan
Pembangunan
379.250.000 371.285.500 97,90 100 100
4. Program Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM
Aparatur
3.082.644.547 2.766.855.801 89,76 100 100
4.1 Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran 1.177.210.147 1.000.622.568 85,00 100 100
4.2 Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran 1.605.434.400 1.496.091.628 93,19 100 100
4.3 Peningkatan Kapasitas Sumber
Daya Aparatur (Pendidikan
dan Pelatihan, Bimbingan
Teknis dan Sosialisasi)
300.000.000 270.141.605 90,05 100 100
5. Program Perencanaan,
Evaluasi, Monitoring dan
Pelaporan
1.499.565.600 1.413.009.645 94,23 100 100
5.1 Penatausahaan dan
Penyusunan Laporan
Keuangan
100.000.000 99.970.000 99,97 100 100
5.2 Peningkatan Koordinasi
Kabupaten/ Kota dan Lintas
Kementerian/ Lembaga
1.399.565.600 1.313.039.645 93,82 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 110
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
JUMLAH 11.878.010.147 11.287.334.736,71 95,03 100 100
1. Program Perencanaan Pembangunan Daerah
Outcome dari program ini adalah Persentase kesesuaian RKPD dengan
RPJMD serta Persentase Kesesuaian Renstra SKPD dengan RPJMD, target
100%
a. Pelaksanaan Program
1) Kegiatan Penyusunan Dokumen Evaluasi dan Laporan Pelaksanaan
Pembangunan Daerah
Output dari kegiatan ini adalah :
- Pembahasan LKPJ Gubernur Tahun 2018 baik secara internal Tim
Penyusun LKPJ Gubernur maupun bersama dengan pihak terkait
lainnya, meliputi SKPD Provinsi, Instansi vertikal, dll
- Evaluasi dan koordinasi teknis penyusunan laporan evaluasi
terhadap hasil pelaksanaan Renja/RKPD/Renstra/RPJMD se-
Provinsi Gorontalo
- Evaluasi dan pelaporan terhadap hasil Perencanaan
Pembangunan Jangka pendek secara triwulan ( Triwulan I,II, III,
IV)
- Evaluasi dan analisa terhadap progres capaian indikator
pembangunan daerah sesuai target perencanaan jangka pendek,
menengah dan panjang; sehingga diharapkan proses pelaksanaan
pembangunan secara periodik dapat di jaga koridor
pelaksanaannya sebagaimana target yang ditetapkan dalam
RPJMD maupun Renstra, atau dalam RKPD maupun Renja
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 111
- Evaluasi terhadap program pembangunan daerah sesuai dengan
program pembangunan nasional, ini sesuai dengan amanat PP
Nomor 17 Tahun 2017 tentang Sinkronisasi Proses Perencanaan
dan Penganggaran Pembangunan Nasional, sehingga dapat
berjalan secara berkualitas, efektif dan efisien
- Monitoring dan evaluasi capaian kinenrja program unggulan
provinsi gorontalo, mengingat Tahun 2019 adalah Tahun ketiga
perioe RPJMD 2017-2022 maka perlu untuk dilakukan monitoring
dan evaluasi sejauhmana progres pencapaian kinerja program
unggulan pemerintahan Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo
termasuk apa saja yang menjadi kendala dan permasalahannya,
sejaumana capaiannya, dan manfaat yang jelas bagi masyarakat
dari program unggulan tersebut
- Monitoring dan evaluasi capaian kinerja program dan kegiatan
DAK provinsi gorontalo, menjaga konsistensi pelaporan
Kabupaten/Kota dan Provinsi atas pelaksanaan program dan
kegiatan DAK di wilayah provinsi Gorontalo. Monev ini untuk
mendorong pelaporan DAK kepad Pemerintah Pusat bisa lebih baik
dari tahun 2018 yang terkategori masih rendah oleh Sekber DAK
Kemendagri RI. Serta menginventarisir dan meminimalisir
permasalahan yang dihadapi oleh pelaksana DAK
2) Kegiatan Pengendalian dan Evaluasi Dokumen Rencana Pembangunan
Daerah
Output dari kegiatan ini adalah :
- Dokumen Pengendalian dan Evaluasi Renja SKPD Provinsi dan
Kab/Kota, 2 Dokumen
- Koordinasi dan konsultasi dengan lingkungan pemerintah lainnya,
termasuk Pemerintah Daerah lain dan juga Pemerintah Pusat
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 112
3) Kegiatan Perencanaan Pembangunan Daerah
Output dari kegiatan ini adalah :
- Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD
- Forum Gabungan OPD
- Rapat Koordinasi Teknis Perencanaan Pembangunan
(Rakortekrenbang) Provinsi Gorontalo
- Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah Prov, Gorontalo,
Musrenbang Regional Sulawesi, Rakortekrenbang dan Musrenbang
Tingkat Nasional
- Proses koordinasi dan konsultasi selama proses penyusunan RKPD
Tahun 2020 dan Perubahan RKPD tahun 2019
- Fasilitasi RKPD dan Perubahan RKPD Kabupaten Kota serta
keikutsertaan pada Musrenbang Kab/Kota
4) Koordinasi Perencanaan Pembangunan Sektor Pertanian dan Pangan
Output dari kegiatan ini adalah :
- Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi Program Kegiatan Bidang
Pertanian Pangan di Kabupaten/Kota
- Rapat Koordinasi Teknis dengan Kementerian/Lembaga
- Rapat Evaluasi Rencana Aksi Daerah Pangan dan Gizi Provinsi dan
Kabupaten/Kota se-Provinsi Gorontalo
- Rapat Koordinasi Teknis dengan Kementerian/Lembaga dan SKPD
Terkait
- Pelaksanaan Workshop dan FGD Bidang pertanian Pangan
5) Koordinasi Perencanaan Pembangunan Sektor Dunia Usaha dan
Industri
Output dari kegiatan ini adalah :
- Terlaksananya kegiatan monitoring dan evaluasi pelaksanaan
kegiatan Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus di masing-
masing Kabupaten/Kota yang di lakukan oleh :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 113
Kabupaten Gorontalo 4 Orang sebanyak 1 kali
Kabupaten Gorontalo Utara 4 Orang sebanyak 2 kali
Kabupaten Boalemo 4 Orang sebanyak 1 kali
- Terlaksananya kegiatan Rapat Koordinasi program perencanaan,
monitoring dan evaluasi bidang industri, koperasi dan UMKM,
serta perdagangan dengan peserta antara lain :
Pemerintah Kabupaten/Kota dan Pemerintah Provinsi
Instansi vertikal; dan
Stakeholder lainnya yang berkepentingan
- Terlaksananya kegiatan monitoring dan evaluasi pelaksanaan
kegiatan koordinasi program perencanaan, monitoring dan
evaluasi bidang industri, koperasi dan UMKM, serta perdagangan
di masing-masing Kabupaten/Kota yang di lakukan oleh :
Kabupaten Bone Bolango 4 Orang sebanyak 2 kali
Kabupaten Gorontalo 4 Orang sebanyak 2 kali
Kabupaten Gorontalo Utara 4 Orang sebanyak 2 kali
Kabupaten Boalemo 4 Orang sebanyak 2 kali
Kabupaten Pohuwato 4 Orang sebanyak 2 kali
- Tersusunnya dokumen laporan pelaksanaan kegiatan Rapat
Koordinasi program perencanaan, monitoring dan evaluasi bidang
industri, koperasi dan UMKM, serta perdagangan TA. 2019
- Tersusunnya dokumen laporan pelaksanaan kegiatan Rapat
Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi Rencana Pembangunan
Industri Kabupaten/Kota TA. 2019
- Terlaksananya kegiatan Rapat Koordinasi program perencanaan,
monitoring dan evaluasi bidang tenaga kerja, transmigrasi, ESDM
dan penanaman modal dengan peserta antara lain :
Pemerintah Kabupaten/Kota dan Pemerintah Provinsi
Instansi vertikal; dan
Stakeholder lainnya yang berkepentingan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 114
- Terlaksananya kegiatan monitoring dan evaluasi pelaksanaan
kegiatan koordinasi program perencanaan, monitoring dan
evaluasi bidang tenaga kerja, transmigrasi, ESDM dan penanaman
modal di masing-masing Kabupaten/Kota yang di lakukan oleh :
Kabupaten Bone Bolango 4 Orang sebanyak 2 kali
Kabupaten Gorontalo 4 Orang sebanyak 2 kali
Kabupaten Gorontalo Utara 4 Orang sebanyak 1 kali
Kabupaten Boalemo 4 Orang sebanyak 1 kali
Kabupaten Pohuwato 4 Orang sebanyak 2 kali
- Tersusunnya dokumen laporan pelaksanaan kegiatan Rapat
Koordinasi program perencanaan, monitoring dan evaluasi bidang
tenaga kerja, transmigrasi, ESDM dan Penanaman Modal TA. 2019
6) Kegiatan Koordinasi Perencanaan Pembangunan Sektor Kelautan,
Perikanan dan Pariwisata
Output dari kegiatan ini adalah :
- Asistensi Renja SKPD Program dan Kegiatan Bidang Kelautan,
Perikanan dan Pariwisata
- FGD Tematik Sektor Kelautan dan Perikanan Provinsi Gorontalo
- FGD Tematik Sektor Pariwisata Provinsi Gorontalo
- Rapat Koordinasi dan Monitoring Evaluasi DAK Mitra Kerja Sub
Bidang Kelautan, Perikanan dan Pariwisata
- Rapat Koordinasi Teknis dengan Kementerian/Lembaga Bidang
Kelautan, Perikanan dan Pariwisata
- Rapat Koordinasi Teknis Perencanaan dengan SKPD Mitra Kerja
Sub Bidang Kelautan, Perikanan dan Pariwisata
7) Kegiatan Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Kesehatan
dan Kesejahteraan Sosial
Output dari kegiatan ini adalah :
- Pelaksanaan Forum SKPD Penanganan Stunting Terintegrasi
- Evaluasi Pelaksanaan Germas di OPD Provinsi Gorontalo
- Kegiatan Pegarusutamaan Gender (PUG)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 115
- Kegiatan Rakorda Kemiskinan
- Evaluasi Penyelarasan Program/Kegiatan Mitra subbid Kesehatan
dan Kesos
8) Kegiatan Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang
Pemerintahan, Kependudukan dan Revolusi Mental
Output dari kegiatan ini adalah :
- Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi SDGs Provinsi dan Kabupaten
/ Kota
- FGD/Rapat Koordinasi Tematik terkait :
Pemberdayaan masyarakat desa
Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal
Pemerintahan dan Tata Kelola
RAD Ranham
RAD PPK
- Rakor Teknis dan Monev DAK
- Rakor Evaluasi Penyelarasan Program Kegiatan Sub Bidang
Pemerintahan Kependudukan dan Revolusi Mental
- Rakor Perencanaan Teknis Mitra Sub Bidang Pemerintahan
Kependudukan dan Revolusi Mental
9) Kegiatan Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Pendidikan,
Agama, Pemuda dan Kebudayaan
Output dari kegiatan ini adalah :
- Koordinasi Perencanaan Pendidikan Agama dan Kebudayaan
- Asistensi Program Kerja Tahun 2019 Pendidikan, Pemuda,
Olahraga, Agama dan Kebudayaan
- Koordinasi Perencanaan secara tematik bidang Pendidikan Agama,
Kebudayaan, pemuda & Olahraga
10) Kegiatan Koordinasi Perencanaan Pembangunan Sektor Prasarana Ke-
Ciptakaryaan, Perumahan dan Kawasan Permukiman.
Output dari kegiatan ini adalah :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 116
- Terlaksananya Rapat-rapat koordinasi rutin bidang
keciptakaryaan, perumahan dan kawasan permukiman
- Terlaksananya Rapat Koordinasi, Sinkronisasi dan Evaluasi bidang
Keciptakaryaan Perumahan dan Kawasan Permukiman di tingkat
Provinsi
- Terlaksananya Rapat fasilitasi kemitraan
- Terlaksananya Rapat Pokja PKP dan AMPL
11) Kegiatan Koordinasi Perencanaan Sektor Lingkungan Hidup,
Kehutanan dan Prasarana Sumber Daya Air
Output dari kegiatan ini adalah :
- Jumlah Koordinasi Perencanaan, Pengendaliaan dan Evaluasi di
Tingkat K/L,Provinsi dan Kab/Kota di Sektor Lingkungan Hidup,
Kehutanan dan Prasarana Sumber Daya Air (8 Rapat Lingkup
SKPD,10 Koordinasi Daerah dan 8 Koordinasi Pusat).
12) Koordinasi Perencanaan Pembangunan Sektor Tata Ruang dan
Prasarana Perhubungan
Output dari kegiatan ini adalah :
- Terlaksananya koordinasi perencanaan, koordinasi pengendalian,
koordinasi Evaluasi di Tingkat K/L, Provinsi, dan Kabupaten/Kota
di sektor Tata Ruang dan Prasarana Perhubungan, 1 Kegiatan.
2. Program Pengembangan Data / Informasi
Outcome dari program ini adalah Persentase Tersusunnya Dokumen
Data/Informasi, potensi pembangunan berbagai sektor dan kinerja SKPD se
Provinsi dan Kabupaten/Kota, target 4 Sistem Aplikasi.
a. Pelaksanaan Program
1) Kegiatan Pengembangan Sistem Informasi Penanggulangan
Kemiskinan dan Analisis Data Pembangunan
Output dari kegiatan ini adalah :
- Pengembangan Data Spasial untuk Perencanaan dan Evaluasi, 12
Bulan
- Pengembangan Aplikasi Rumah Tangga Sasaran (e-RTS), 12 Bulan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 117
- Terlaksananya Bimtek Aplikasi Perencanaan Pembangunan, 1
Kegiatan
- Upgrading & Maintenance Sistem Aplikasi Pendukung
Perencanaan, 6 Kab/Kota
3. Program Pengembangan Riset Daerah
Outcome dari program ini adalah Persentase hasil riset yang ditindaklanjuti,
target 100%
a. Pelaksanaan Program
1) Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Bidang Prasarana Wilayah
Output dari kegiatan ini adalah :
- Pengumpulan data terkait Kebencanaan
- Identifikasi, Survey lapangan dan koordinasi dengan instansi
terkait
- Penyusunan Dokumen Tentang hasil kajian Litbang Prasarana
Wilayah
2) Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Bidang Sosial Budaya
Output dari kegiatan ini adalah :
- Pelaksanaan Inovasi Award Tingkat Provinsi Gorontalo
- Penyusunan Dokumen Hasil Kajian Kelitbangan Sosial dan Budaya
3) Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Bidang Ekonomi dan
Pembangunan
Output dari kegiatan ini adalah :
- Riset pada Sektor Ekonomi Pembangunan
- Penyusunan Dokumen Rencana Induk Riset Daerah
- Penyusunan Road Map Sistem Inovasi Daerah, Koordinasi dan
Konsultasi kegiatan kelitbangan sektor Ekonomi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 118
4. Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur
Outcome dari program ini adalah Persentase Peningkatan Layanan
Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Aparatur, target 100%
a. Pelaksanaan Program
1) Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output dari kegiatan ini adalah :
- Jumlah kebutuhan administrasi dan pelayanan pada Sekretariat
BAPPEDA, 12 Bulan
2) Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output dari kegiatan ini adalah :
- Jumlah Sarana dan Prasarana Teknis pada BAPPPEDA Provinsi
Gorontalo, 8 Paket
3) Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur (Pendidikan
dan Pelatihan, Bimbingan Teknis dan Sosialisasi)
Output dari kegiatan ini adalah :
- Jumlah pegawai yang mengikuti Diklat/Bimtek subtantif, 10 Orang
5. Program Perencanaan, Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
Outcome dari program ini adalah Persentase Pelaksanaan Perencanaan,
Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan, target 100%
a. Pelaksanaan Program
1) Kegiatan Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Keuangan
Output kegiatan ini adalah :
- Jumlah Laporan Keuangan OPD, 17 Laporan
2) Kegiatan Peningkatan Koordinasi Kabupaten/ Kota dan Lintas
Kementerian/ Lembaga
Output kegiatan ini adalah :
- Forum BAPPEDA Provinsi dengan Kabupaten/Kota dan
Kementerian Lembaga, 1 Kegiatan
- Forum Lintas SKPD antar BAPPEDA Provinsi dengan
Kabupaten/Kota, 3 Kegiatan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 119
- Laporan Kinerja Perencanaan Pembangunan Daerah, 1 Dokumen
- Laporan LAKIP, LPPD, Bulanan dan Renja BAPPEDA, 4 Dokumen
3) Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
Pada Tahun 2019 pelaksanaan semua program dan kegiatan telah
memberikan kontribusi kepada Pemerintah Provinsi Gorontalo, dan
penggunaan anggaran telah dilakukan seefisien mungkin tanpa mengurangi
essensibilitas pencapaian target pelaksanaan fisik program/kegiatan. Rata-
rata kegiatan pada tahun 2019 realisasinya mencapai diatas 90%, namun
ada dua kegiatan hanya mencapai realisasi dibawah 90,00% yaitu 1)
kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi perkantoran (85%), ini diakibatkan ada
beberapa belanja yang tidak terealisasi sepenuhnya diantaranya : Belanja
Listrik, Belanja Pajak Kendaraan Bermotor (Mobil Hibah UNDP); dan 2)
Kegiatan Penyusunan Dokumen Evaluasi dan Laporan Pelaksanaan
Pembangunan Daerah (89,67%), beberapa belanja yang tidak terealisasi
sepenuhnya antara lain : Belanja Jasa Narasumber/Tenaga Ahli/Instruktur,
Belanja Cetak dan Belanja Makanan dan minuman Rapat.
Solusi :
Solusi kedepannya perlu dilakukan perhitungan kembali kebutuhan anggaran
untuk masing-masing belanja dimaksud agar nantinya kejadian serupa tidak
terjadi kembali.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 120
4) Data berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Bapppeda Provinsi Gorontalo Tahun 2017-2022, khusus
indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.16
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Perencanaan
Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah
Provinsi Gorontalo
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1
Persentase Tersusunnya Dokumen
Data/Informasi, potensi pembangunan
berbagai sektor dan kinerja SKPD se
Provinsi dan Kabupaten/Kota sebagai
dasar penyusunan program/kegiatan
pembangunan
100% 99,02% 100% 99,11%
2
Persentase kesesuaian RKPD dengan
RPJMD serta Persentase Kesesuaian
Renstra PD dengan RPJMD PD
100% 97,03% 100% 97,76%
3 Persentase Hasil Riset yang
ditindaklanjuti 100% 98,50% 100% 98,57%
5) Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
Tidak ada
6) Penghargaan Nasional yang diterima Bapppeda Provinsi Gorontalo
Tahun 2019
Tidak ada
7) Perjanjian kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Bapppeda
Provinsi Gorontalo pada tahun 2019
Tidak ada
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 121
3.1.6. URUSAN PERHUBUNGAN
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai oleh Dinas Perhubungan Provinsi
Gorontalo
1. Mewujudkan sarana dan prasarana transportasi untuk mendukung
konektivitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi kerakyatan
2. Meningkatkan kapasitas keselamatan transportasi
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.17
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisas
i
(%)
Target
(%)
Realisas
i
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100
)
1 Sasaran :
Meningkatnya layanan
transportasi
Presentase peningkatan
kinerja pelayanan
transportasi
48% 48% 43%
43%
100%
Program Peningkatan
Kinerja Pelayanan
Transportasi
Jumlah Laporan hasil
pengamanan dan pengaturan
kelancaran lalu lintas
12
Laporan
12
Laporan
12
Laporan
12
Laporan
100%
Jumlah laporan pelaksanaan
koordinasi dan kerjasama
pengembangan sapras
perhubungan
12
Laporan
12
Laporan
12
Laporan
12
Laporan
100%
Program Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM
Aparatur (Perhubungan)
Jumlah jasa Kantor yang
tersedia
1
Kegiatan
1
Kegiatan
1
Kegiatan
1
Kegiatan
100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 122
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisas
i
(%)
Target
(%)
Realisas
i
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100
)
Jumlah Sapras Kantor yang
tersedia
1
Kegiatan
1
Kegiatan
1
Kegiatan
1
Kegiatan
100%
Jumlah Pegawai yang
mengikuti Diklat/Bimtek
8 Orang 8 Orang 8 Orang 8 Orang 100%
Program Perencanaan,
Evaluasi Monitoring dan
Pelaporan (Perhubungan)
Jumlah Dokumen
Perencanaan dan Evaluasi
7
Dokume
n
7
Dokumen
7
Dokume
n
7
Dokumen
100%
Jumlah Laporan Keuangan
OPD
12
Laporan
12
Laporan
12
Laporan
12
Laporan
100%
2 Sasaran :
Meningkatnya layanan
transportasi
Presentase sarana dan
prasarana transportasi
yang tersedia
39,3% 39,3% 25,3% 25,3% 100%
Program Peningkatan
Layanan transportasi
Jumlah lintasan perintis yang
dilayani
4
Lintasan
4
Lintasan
4
Lintasan
4
Lintasan
100%
Jumlah aplikasi layanan
publik
1 Aplikasi 1 Aplikasi 1
Aplikasi
Aplikasi 100%
Jumlah penertiban izin
angkutan secara terpadu
bersama POLDA Gorontalo
dan Dishub Kab/Kota
4 Kali 4 Kali 4 Kali 4 Kali 100%
3 Sasaran :
Meningkatnya
kapasitas keselamatan
transportasi
Presentase peningkatan
kapasitas keselamatan
transportasi
43%
43%
41,5%
41,5%
100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 123
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisas
i
(%)
Target
(%)
Realisas
i
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100
)
Program Peningkatan
Kapasitas Keselamatan
Transportasi
Jumlah ruas jalan Provinsi
yang terpasang fasilitas
keselamatan lalu lintas
angkutan jalan
2 Ruas
jalan
2 Ruas
jalan
5 Ruas
jalan
5 Ruas
jalan
100%
Jumlah fasilitas keselamatan
LLAJ yang dipelihara di ruas
jalan Provinsi
14 TL, 19
WL
14 TL, 19
WL
- - 100%
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.18
Realisasi Fisik Dan Keuangan Urusan Perhubungan
Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo
Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM
Aparatur
1.830.372.000,- 1.774.282.235,- 96,94 100 100
Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran 544.370.000,- 508.442.331,- 93.40 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 124
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran 1.184.478.000,- 1.164.316.230,- 98.30 100 100
Peningkatan Kapasitas SDM
Aparatur 101.524.000,- 101.523.674,- 100 100
100
2
Peningkatan
Perencanaan, Monitoring,
Evaluasi dan Pelaporan
702.528.000,- 694.749.440,- 98.89 100 100
Perencanaan Koordinasi
Monitoring dan Evaluasi 635.528.000,- 634.170.940,- 99.79 100 100
Penatausahaan dan
Penyusunan Laporan
Keuangan
67.000.000,- 60.578.500,- 90.42 100 100
3
Program Peningkatan
Layanan Transportasi 1.511.520.000,- 1.495.468.876,- 98.94 100 100
Pelayanan Angkutan Perintis 1.211.490.000,- 1.201.474.708,- 99.17 100 100
Pembinaan dan Penertiban 245.990.000,- 241.374.168,- 98.12 100 100
Pengadaan Aplikasi layanan
Publik 54.040.000,- 52.620.000,- 97.37 100 100
4
Program Peningkatan
Kinerja Pelayanan
Transportasi
578.300.000,- 576.758.798,- 99.73 100 100
Dukungan Kelancaran
Transportasi 393.000.000,- 392.980.000,- 99.99 100 100
Koordinasi dan kerjasama
Pengembangan Sapras
185.300.000,- 183.778.798,- 99.18 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 125
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Perhubungan
5
Program Peningkatan
Kapasitas Keselamatan
Transportasi
1.142.000.000,- 1.140.544.600,- 99.87 100 100
Pengadaan dan Pemasangan
Fasilitas keselamatan LLAJ 1.000.600.000,- 999.444.600,- 99.88 100 100
Pemeliharaan Faskes LLAJ 141.400.000,- 141.100.000,- 99.79 100 -
JUMLAH 5.764.720.000,- 5.681.803.949,- 98.56 100 100
1) Program Pelayanan Jasa Administrasi, Sarana Prasana dan SDM Aparatur
(Perhubungan)
Outcome dari program ini adalah Persentase peningkatan layanan administrasi,
sarana prasarana dan SDM aparatur target 100%
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output Kegiatan :
- Jumlah jasa kantor yang tersedia, 1 tahun
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output kegiatan :
- Jumlah sapras kantor yang tersedia, 1 kegiatan
3. Kegiatan Peningkatan SDM Aparatur
Output kegiatan :
- Jumlah pegawai yang mengikuti Diklat/Bimtek, 8 Orang
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 126
2) Program Perencanaan, Evaluasi Monitoring dan Pelaporan (Perhubungan)
Outcome dari program ini adalah Presentase pelaksanaan perencanaan,
evaluasi, monitoring dan pelaporan, target 100%
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Perencanaan, Koordinasi Monitoring dan Evaluasi
Output Kegiatan :
- Jumlah Dokumen Perencanaan dan Evaluasi, 7 Dokumen
- Jumlah Laporan Keuangan OPD, 12 Laporan
3) Program Peningkatan Kinerja Pelayanan Transportasi
Outcome dari program ini adalah Presentase peningkatan kinerja pelayanan
transportasi target 48%
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Dukungan Kelancaran Transportasi
Output Kegiatan :
- Jumlah Laporan hasil pengamanan dan pengaturan kelancaran lalu
lintas sebanyak 12 laporan
2. Kegiatan Koordinasi dan Kerjasama Pengembangan Sapras Perhubungan
Output Kegiatan :
- Jumlah laporan pelaksanaan koordinasi dan kerjasama pengembangan
sapras perhubungan sebanyak 12 laporan
4) Program Peningkatan Layanan Transportasi
Outcome dari program ini adalah Presentase sarana dan prasarana transportasi
yang tersedia target 39,3%
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pengadaan Aplikasi Layanan Publik.
Output Kegiatan :
- Aplikasi Layanan Publik 1 Aplikasi
2. Kegiatan Pembinaan dan Penertiban.
Output Kegiatan :
- Penertiban izin angkutan secara terpadu bersama Polda dan Dishub
Kab/Kota sebanyak 4 kali
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 127
3. Kegiatan Pelayanan Angkutan Perintis
Output Kegiatan :
- Pelayanan angkutan perintis 4 lintasan
Pusat Kota – Kampus Poligon, Pusat Kota-Poduwoma, Pusat Kota –
Boidu – Dulamayo – Mongiilo, dan Pusat Kota – Pangea
- Pelayanan Bus Rapid Transit (BRT) Trans NKRI melayani 2 koridor
yakni koridor 1.1 (Suwawa-Kota Gorontalo via City Mall dan Pasar
Sentral) dan koridor 1.2 (Suwawa-Kota Gorontalo via Rumah Sakit
Aloei Saboe).
- Pelayanan Bus Siswa NKRI Gratis. Layanan antar jemput siswa ini
tersebar di lima daerah terpencil dengan puluhan sekolah yang dilintasi
setiap harinya. Masing masing di Kecamatan Bone Raya Kabupaten
Bone Bolango, Kecamatan Biluhu Kabupaten Gorontalo, Kecamatan
Taluditi dan Kecamatan Wonggarasi Kabupaten Pohuwato serta
Kecamatan Tolinggula Kabupaten Gorontalo Utara.
5) Program Kapasitas Keselamatan Transportasi
Outcome dari program ini adalah Presentase peningkatan kapasitas
keselamatan transportasi target 43 %
b. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pengadaan dan Pemasangan Fasilitas Keselamatan LLAJ
Output Kegiatan :
- Jumlah ruas jalan Provinsi yang terpasang fasilitas keselamatan lalu
lintas angkutan jalan pada 2 ruas jalan Provinsi
1. Traffic Light Sp.4 SMK 1 Gorontalo – Jl. Jhon Ario Katili Kota
Gorontalo
2. Traffic Light Sp.3 Buladu – Potanga Kota Gorontalo
2. Kegiatan Pemeliharaan Fasilitas keselamatan LLAJ
Output Kegiatan :
- Jumlah ruas jalan Provinsi yang terpasang fasilitas keselamatan LLAJ
pada 14 TL dan 9 WL
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 128
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan : Tidak ada
Solusi : Tidak ada
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022,
khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.19
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Perhubungan
Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Presentase sarana dan
prasarana transportasi yang
tersedia
39,3% 39,3% 25,3% 25,3%
2 Presentase peningkatan kinerja
pelayanan transportasi
48% 48% 43% 43%
3 Presentase peningkatan
kapasitas keselamatan
transportasi
43% 43% 26,1% 26,1%
4 Presentase peningkatan
layanan administrasi, sarana
prasarana dan SDM aparatur
100% 100% 100% 100%
5 Presentase pelaksanaan
perencananaan, evaluasi,
monitoring dan pelaporan
100% 100% 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 129
5. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan nasional yang diterima Dinas Perhubungan Provinsi
Gorontalo tahun 2019
Tidak ada
7. Perjanjian kerjasama / MOU yang dilaksanakan oleh Dinas
Perhubungan Provinsi Gorontalo pada tahun 2019
- Kesepakatan Bersama antara Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar dengan
Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo, Pemerintah Kabupaten Gorontalo
Utara, serta Kantor Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan Kelas III
Gorontalo No. HK.201/3/14/PIP.MKS.2019 dan No. 800/Dishub-
Mou/750/VII/2019 tentang Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan
Pelayaran
- Perjanjian Kerjasama antara Balai Pendidikan dan Pelatihan Pelayaran
Minahasa Selatan dengan Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo No. HK.
201/1/15/BPP.Minsel-2019 dan No. 800/Dishub-MoU/730/VI/2019
tentang Kerjasama di Bidang Pendidikan dan pelatihan Kepelautan
3.1.7. URUSAN LINGKUNGAN HIDUP
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Lingkungan Hidup dan
Kehutanan Provinsi Gorontalo
1) Meningkatkan Pengelolaan dan Nilai Manfaat Sumberdaya Hutan dan
Lingkungan
Sasaran : Terwujudnya pengelolaan dan pemanfaatan sumberdaya
hutan dan lahan yang lestari.
2) Meningkatkan Pengendalian dan Penegakan Hukum Pencemaran,
Kerusakan Lingkungan dan Kehutanan
Sasaran : Meningkatnya Indeks Kualitas Lingkungan Hidup.
3) Meningkatkan kualitas manajemen administrasi, dukungan sarana
prasarana dan SDM yang berkompeten
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 130
Sasaran : Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi perkantoran.
4) Meningkatkan kualitas dan ketersediaan dokumen perencanaan dan
keuangan
Sasaran : Meningkatnya kualitas perencanaan, monitoring, evaluasi
dan pelaporan.
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.20
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
I.
Sasaran :
Meningkatnya
Kualitas pelayanan
administrasi
perkantoran
Persentase
peningkatan kualitas
pelayanan
100% 100% 100% 100% 100%
1. Program Peningkatan
Pelayanan Administrasi
Sarana Prasarana dan
SDM Aparatur
Persentase peningkatan
layanan administrasi,
sarana dan prasarana
dan SDM Aparatur
100% 100% 100% 100% 100%
II Sasaran :
Meningkatnya
kualitas
perencanaan,
monitoring, evaluasi
dan pelaporan
Persentase
keselarasan dokumen
perencanaan
100% 100% 100% 100% 100%
2. Program Perencanaan,
Koordinasi, Monitoring
dan Evaluasi
Persentase pelaksanaan
perencanaan, evaluasi,
monitoring dan
pelaporan
100% 100% 100% 100% 100%
IV Sasaran :
Meningkatnya Indeks
Kualitas Lingkungan
Hidup
Indeks Kualitas
Lingkungan Hidup
72,19 74,93 72,06 72,69 104
3. Program pengendalian
pencemaran dan
kerusakan lingkungan
Indeks Kualitas Air dan
Udara
40,8/
98,85
47,00/
99,58
40,5/98,84 42/99,46 115/
101
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 131
No Sasaran/Program
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
4. Program Peningkatan
Kapasitas SDM dalam
pengelolaan lingkungan
hidup dan kehutanan
Persentase SDM yang di
tingkatkan kapasitasnya
21,91% 6,28% 17,63% 17,63% 29
5. Program Penegakan
Hukum Lingkungan dan
Kehutanan
Persentase kasus LHK
yang diselesaikan
28,99 28,99 10,39% 10,39% 100
6. Program Pengendalian
Pencemaran dan
Kerusakan Lingkungan
(DAK Fisik)
Indeks Kualitas Air dan
Udara
40,8/
98,85
47,00/
99,58
40,5/98,84 42/99,46 115/
101
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.21
Realisasi Fisik Dan Keuangan Urusan Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Provinsi Gorontalo
Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN ANGGARAN
REALISASI REALISASI
TAHUN
2018 ANGGARAN KEU FISIK
(Rp) (Rp) (%) (%) (%)
I
Program Peningkatan
Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur
1,350,179,152.00 1,317,453,392.00 97.58 100 100
1 Kegiatan Pelayanan
Administrasi Perkantoran 673,729,152.00 651,207,958.00 96.66 100 100
2 Kegiatan Peningkatan Sarana
dan Prasarana Perkantoran 563,460,000.00 553,259,500.00 98.19 100 100
3 Kegiatan Peningkatan
Kapasitas SDM Aparatur 112,990,000.00 112,985,934.00 100 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 132
NO PROGRAM / KEGIATAN ANGGARAN
REALISASI REALISASI
TAHUN
2018 ANGGARAN KEU FISIK
II Perencanaan, Koordinasi,
Monitoring dan Evaluasi 914,277,000.00 912,148,732.00 99.77 100 100
1 Perencanaan, Koordinasi,
Monitoring dan Evaluasi 764,277,000.00 762,158,632.00 99.72 100 100
2
Penatausahaan dan
Penyusunan Laporan
Keuangan
150,000,000.00 149,990,100.00 99.99 100 100
III
Program Pengendalian
Pencemaran dan
Kerusakan Lingkungan
1,277,000,000.00 1,168,470,834.00 91.50 100 100
1 Kegiatan Pemantauan Kualitas
Lingkungan (Air dan Udara) 346,390,000.00 244,548,015.00 70.60 100 100
2
Pembinaan dan Pengawasan
Terhadap Pelaksanaan
Ketentuan Izin Lingkungan,
PPA, PPU
163,690,000.00 163,400,000.00 99.82 100 100
3
Pembinaan Teknis
Pelaksanaan Administrasi
Proses Amdal, UKL-UPL &
SPPL
121,610,000.00 121,096,550.00 99.58 100 100
4
Pembinaan dan Pengawasan
Pengelolaan Limbah B3
Fasilitas Pelayanan Kesehatan
96,010,000.00 95,839,974.00 99.82 100 100
5
Pembinaan dan Peningkatan
Kapasitas Masyarakat Dalam
Pengelolaan Sampah Melalui
Program 3R
264,300,000.00 258,907,395.00 97.96 100 100
6
Penyusunan Dokumen
Informasi Kinerja Pengelolaan
Lingkungan Hidup Daaerah
(DIKPLHD) dan Indeks
Kualitas Lingkungan Hidup
(IKLH)
150,000,000.00 149,705,000.00 99.80 100 100
7 Penyusunan Valuasi Ekonomi 135,000,000.00 134,973,900.00 99.98 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 133
NO PROGRAM / KEGIATAN ANGGARAN
REALISASI REALISASI
TAHUN
2018 ANGGARAN KEU FISIK
Pencemaran LH dan
Kerusakan SDA Provinsi
Gorontalo
IV
Program Peningkatan
Kapasitas SDM Dalam
Pengelolaan Lingkungan
Hidup dan Kehutanan
313,000,000.00 307,494,122.00 98.24 100 100
1
Pemberdayaan dan
Peningkatan Kapasitas
Masyarakat Dalam Mendukung
Provinsi Konservasi
150,000,000.00 149,949,426.00 99.97 100 100
2 Pembinaan / Penilaian Adipura
& Sekolah Adiwiyata 163,000,000.00 157,544,696.00 96.65 100 100
V
Pengendalian Pencemaran
dan Kerusakan Lingkungan
(DAK FISIK)
634,366,000.00 589,648,300.00 92.95 100 100
1 Pemantauan Kualitas Air
secara Online (DAK Fisik) 634,366,000.00 589,648,300.00 92.95 100 100
JUMLAH 4,488,822,152.00 4,295,215,380.00 95.69 100 100
1. Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana
dan SDM Aparatur
Outcome dari program ini adalah Persentase peningkatan layanan
administrasi, sarana prasarana dan SDM aparatur.
a. Pelaksnaan Program
1) Kegiatan Pelayanan Administrasi Perkantoran
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah jasa kantor yang tersedia.
2) Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah sarana dan prasarana
perkantoran yang tesedia dan dikembangkan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 134
3) Kegiatan Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah sumberdaya Aparatur
yang ditingkatkan kapasitas/kompetensi melalui Diklat/Bimtek.
2. Perencanaan, Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi
Outcome dari program ini adalah Persentase pelaksanaan perencanaan,
evaluasi, monitoring dan pelaporan.
a. Pelaksanaan Program
1) Kegiatan Perencanaan, Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah laporan perencanaan,
penganggaran dan laporan monitoring dan evaluasi.
2) Kegiatan Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Keuangan
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah laporan keuangan OPD
yang sesuai SAP.
3. Program Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Outcome dari program ini adalah Indeks Kualitas Air dan Udara.
a. Pelaksanaan Program
1) Kegiatan Pemantauan Kualitas Lingkungan (Air dan Udara)
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah titik pemantauan kualitas
air sungai dan Jumlah titik pemantauan kualitas udara ambien.
2) Kegiatan Pembinaan dan Pengawasan Terhadap Pelaksanaan
Ketentuan Izin Lingkungan, PPA, PPU
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Kegiatan/usaha yang
dilakukan pembinaan dan pengawasan.
3) Kegiatan Pembinaan Teknis Pelaksanaan Administrasi Proses
Amdal, UKL-UPL & SPPL
Output dari kegiatan ini adalah Presentase peningkatan kinerja
Pelaksanaan adminstrasi proses Amdal oleh Komisi Penilai Amdal
(KPA) Kabupaten/Kota dan Jumlah KPA Kabupaten / Kota yang
terlisensi.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 135
4) Kegiatan Pembinaan dan Pengawasan Pengelolaan Limbah B3
Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Output dari kegiatan ini adalah Presentase kinerja pengelolaan
Limbah B3 Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
5) Kegiatan Pembinaan dan Peningkatan Kapasitas Masyarakat
Dalam Pengelolaan Sampah Melalui Program 3R
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah masyarakat yang dibina
dan ditingkatkan kapasitasnya.
6) Kegiatan Penyusunan Dokumen Informasi Kinerja Pengelolaan
Lingkungan Hidup Daaerah (DIKPLHD) dan Indeks Kualitas
Lingkungan Hidup (IKLH)
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah dokumen informasi
kinerja lingkungan hidup.
7) Kegiatan Penyusunan Valuasi Ekonomi Pencemaran LH dan
Kerusakan SDA Provinsi Gorontalo
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Laporan Valuasi ekonomi
pencemaran lingkungan hidup dan kerusakan Sumberdaya Alam.
8) Kegiatan Penyusunan Perda Rencana Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup (RPPLH) Provinsi Gorontalo
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah dokumen Perda RPPLH
yang tersusun.
4. Program Peningkatan Kapasitas SDM Dalam Pengelolaan
Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Outcome dari program ini adalah Persentase SDM yang ditingkatkan
kapasitasnya
a. Pelaksanaan Program
1) Kegiatan Pemberdayaan dan Peningkatan Kapasitas Masyarakat
Dalam Mendukung Provinsi Konservasi
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah kelompok masyarakat
diwilayah pesisir dan sempadan sungai yang ditingkatkan
kapasitasnya.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 136
2) Kegiatan Pembinaan / Penilaian Adipura & Sekolah Adiwiyata
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah lokasi penilaian ADIPURA
dan Jumlah Sekolah Adiwiyata.
3. Permasalahan dan Solusi
Adapun permasalahan dan solusi yang dihadapi selama tahun 2019 untuk
Urusan Lingkungan Hidup adalah sebagai berikut :
a. Program Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
1) Kegiatan Pemantauan Kualitas Lingkungan (Air dan Udara)
Permasalahan :
- Kendala Pemanfaatan APBDP sejumlah Rp.100.000.000,- (seratus
juta rupiah)
Pihak TAPD Pemerintah Provinsi Gorontalo mengalokasikan
anggaran sejumlah Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah) ke
RPA SKPD DLHK Provinsi Gorontalo tanpa kordinasi dan
konfirmasi dari pihak TAPD Pemerintah Provinsi Gorontalo
kepada pengelola kegiatan (DLHK Provinsi Gorontalo) sehingga
menyebabkan alokasi anggaran APBDP pada obyek belanja
―Pemeliharaan Sumber Daya Air‖ sebesar Rp.100.000.000
(seratus juta rupiah) tidak dapat terealisasi karena
ketidaksesuaian kode rekening belanja (Belanja Barang Jasa)
dengan rencana belanja aktual untuk proses penjernihan air
Danau Perintis yang seharusnya merupakan Belanja Modal
pembelian alat penjernih teknologi nano buble generator.
Berdasarkan hasil konsultasi pengelola kegiatan DLHK Provinsi
Gorontalo dengan Pihak Inspektorat Provinsi Gorontalo
disimpulkan bahwa terdapat ketidaksesuaian sasaran output
pada RKA Kegiatan Pemantauan Kualitas Lingkungan Hidup (5
sungai strategis provinsi dan Danau Limboto) dengan sasaran
output belanja pemeliharaan SDA dengan lokus Danau Perintis,
sehingga belanja ini tidak dapat direalisasikan dan menjadi
SILPA.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 137
- Kendala Administrasi Pelibatan Tim Kabupaten/Kota dalam
Pengambilan dan Pemasangan Alat Passive Sampler
Tidak semua kab/kota menyerahkan formulir isian saat
melakukan pengambilan dan pengiriman sampel udara ambien
ke laboratorium
Bentuk dan mekanisme pertanggungjawaban anggaran untuk
biaya perjalanan dinas tim kabupaten untuk melakukan
pengukuran dan pengambilan sampel udara ambient belum
dipahami baik oleh pengelola kegiatan
- Kendala Teknis
Belum tersedianya laboratorium penguji di Provinsi Gorontalo
menyebabkan pengujian kualitas air dan kualitas udara
diserahkan ke laboratorium di luar Gorontalo
Peralatan tiang passive sampler sering diambil oleh
masyarakat untuk dijadikan tiang bendera
Kondisi iklim dan angin yang cukup ekstrim pada periode
pengukuran memungkinkan jatuhnya shelter passive sampler
Solusi :
- Penempatan alokasi anggaran APBDP seyogyanya berdasarkan
usulan OPD yang bersangkutan
- a) Tahapan pengambilan sampel kualitas air permukaan dilakukan
sekurang-kurangnya 3 (tiga) kali dalam setahun; b) Perlu
distandarkan mekanisme SPJ untuk pembiayaan tim kabupaten
yang melakukan pengukuran dan pengambilan kualitas udara
ambient di lapangan
- Penggunaan metode passive sampler direkomendasikan untuk
terus didukung melalui pendanaan APBD agar frekuensi dan
jumlah sampel kualitas udara ambien daerah representatif untuk
menggambarkan indeks pencemaran udara provinsi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 138
2) Kegiatan Pembinaan dan Peningkatan Kapasitas Masyarakat Dalam
Pengelolaan Sampah Melalui Program 3R
Permasalahan :
Rendahnya kapasitas sumber daya manusia dalam pengelolaan
lingkungan terutama dalam pengelolaan sampah, pemanfaatan
sampah, pengurangan sampah, pemanfaatan kembali dan upaya daur
ulang sampah.
Solusi :
Penerapan sistem 3R (Reuse, Reduce, dan Recycle) menjadi salah
satu solusi dalam menjaga lingkungan di sekitar kita yang murah dan
mudah untuk dilakukan di samping mengolah sampah menjadi
kompos atau memanfaatkan sampah menjadi sumber listrik
(Pembangkit Listrik Tenaga Sampah).
3R terdiri dari Reuse, Reduce, dan Recycle.
Reuse (pembatasan) adalah memanfaatkan kembali barang yang
sudah tidak terpakai.
Reduce (Guna-ulang) adalah mengurangi sampah dengan mengurangi
pemakaian barang atau benda yang tidak terlalu kita butuhkan.
Recycle (daur-ulang) adalah mendaur ulang barang. Kita bisa
mendaur ulang sampah.
3) Kegiatan Pembinaan dan Pengawasan Pengelolaan Limbah melalui
program B3
Permasalahan :
Rendahnya ketaatan pengelola rumah sakit pada pengelolaan limbah
B3
Solusi :
Pembinaan dan pengawasan fasilitas pelayanan kesehatan
(fasyankes) Kabupaten/Kota se-Provinsi Gorontalo dilakukan pada
beberapa rumah sakit untuk mengetahui pengelolaan limbah B3 yang
dilakukan oleh setiap fasyankes. Evaluasi dilakukan terhadap kegiatan
penanganan dan pengelolaan limbah B3 sesuai dengan ketentuan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 139
peraturan perundang-undangan yang berlaku. Beberapa hal yang
dievaluasi adalah ketentuan teknis terhadap pengelolaan limbah B3
seperti: 1) Perijinan lingkungan yang dimiliki oleh fasyankes; 2)
Sistem pengelolaan limbah cair yang dilakukan; 3) TPS limbah B3
pada setiap fasyankes dan; 4) Penanganan limbah B3 rumah sakit
yang dilakukan seperti insinerator.
b. Program Peningkatan Kapasitas SDM Dalam Pengelolaan Lingkungan
Hidup dan Kehutanan
1) Kegiatan Pembinaan / Penilaian Adipura & Sekolah Adiwiyata
Permasalahan :
Pelaksanaan kegiatan ini menyesuaikan jadwal dari Kementerian
Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI sehingga capaian realiasi tidak
sesuai dengan rencana arus kas yang diusulkan
Solusi :
Merencanakan dengan baik hal-hal yang berkaitan dengan sekolah
peduli dan berbudaya lingkungan (Adiwiyata) baik dari segi
kelembagaan, anggaran maupun fisik
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 140
4. Data berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo Tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Gorontalo
Tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja Tahun 2019
Tabel 3.1.22
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Indeks Kualitas Lingkungan Hidup 72,19 74,39 72,06 72,69
5. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional yang diterima Dinas Lingkungan Hidup dan
Kehutanan Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Tidak ada
7. Perjanjian kerjasama / MOU yang dilaksanakan oleh Dinas
Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Gorontalo pada tahun
2019
1. Perjanjian Kerjasama antara Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Provinsi Gorontalo dengan PT. UNILAB PERDANA dengan Nomor :
027/SPK/DLHK/20.2/II/2019
002/CA/WLN/II/2019
Tanggal 4 Pebruari 2019 tentang Perjanjian kerjasama dalam rangka
Analisis Kualitas Udara Ambien Melalui Metode Passive Sampler di Provinsi
Gorontalo.
2. Perjanjian Kerjasama antara Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Provinsi Gorontalo dengan PT. WATER LABORATORY NUSANTARA
INDONESIA dengan Nomor :
660/DLHK.01/284/II/2019
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 141
002/CA/WLN/II/2019
Tanggal 19 Pebruari 2019 tentang Perjanjian kerjasama dalam rangka
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup di Provinsi Gorontalo.
3.1.8. URUSAN PENATAAN RUANG
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang Provinsi Gorontalo
Meningkatkan Efesiensi, Efektifitas dan Akuntabilitas Pemanfaatan ruang
wilayah dan pengadaan tanah untuk pembangunan.
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.23
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1 Sasaran :
Pemanfaatan Ruang
Wilayah Daerah yang
Terencana dan
Terkendali Serta
Tersedianya Tanah
untuk Kebutuhan
Pembangunan
Persentasi Pemanfaatan
Ruang yang tidak sesuai
dengan Rencana Tata
Ruang Wilayah Provinsi
10 % 10,99 % 10 % 10,99 % 109,9 %
Program perencanaan,
pemanfaatan dan
pengendalian tata ruang
Jumlah Dokumen Rencana
Tata Ruang
1 Perda - Perda 1 Perda - Perda 0%
Jumlah Dokumen
Pemanfaatan Ruang
3 Dok 2 Dok 6 Dok - Dok 66,67%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 142
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
Jumlah Laporan 6 Lap 7 Lap 6 Lap 6 Lap 117%
3 Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.24
Realisasi Fisik Dan Keuangan Urusan Penataan Ruang
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Provinsi Gorontalo
Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program perencanaan,
pemanfaatan dan
pengendalian tata ruang
1.225.187.231 1.142.162.443 93,22 100 100
Kegiatan Pengendalian dan
evaluasi pemanfaatan ruang 560.000.000 523.929.100 93,56 100 100
Kegiatan Koordinasi pemanfaatan
dan legalisasi rencana umum dan
rencana rinci tata ruang
665.187.231 618.233.343 92,94 100 100
1.225.187.231 1.142.162.443 93,22 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 143
1. Program perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian tata ruang.
Program Perencanaan, Pemanfaatan dan Pengendalian Tata ruang
mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp1.225.187.231,- dan realisasi
Rp 1.142.162.443,- atau 93,22%.
Outcome dari program ini adalah :
1) Jumlah dokumen rinci tata ruang, target 1 Perda dan realisasi 0 Perda.
2) Jumlah dokumen pemanfaatan dan legalisasi rencana umum dan
rencana rinci tata ruang, target 6 laporan dan realisasi 7 laporan.
a. Pelaksanaan Program
1) Kegiatan Pengendalian dan evaluasi pemanfaatan ruang.
Kegiatan pengendalian dan evaluasi pemanfaatan ruang
mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp. 560.000.000,- dan
realisasi Rp. 523.929.100,- atau 93,56%.
Output dari kegiatan ini adalah jumlah dokumen pemanfaatan
ruang, target 3 laporan dan realisasi 2 laporan.
2) Kegiatan Koordinasi pemanfaatan dan legalisasi rencana umum
dan rencana rinci tata ruang.
Kegiatan Koordinasi Pemanfaatan dan Legalisasi Rencana Umum
dan Rencana Rinci Tata Ruang mendapatkan alokasi anggaran
sebesar Rp. 665.187.231,- dan realisasi Rp. 618.233.343,- atau
92,94%.
Output dari kegiatan ini adalah jumlah laporan dengan target 6
laporan dan realisasi 7 laporan.
4 Permasalahan dan Solusi
Tidak ada
5 Data berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo Tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi
Gorontalo Tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja Tahun 2019
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 144
Tabel 3.1.25
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Penataan Ruang
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Jumlah dokumen rencana tata
ruang 1 Perda -
1 Perda -
2 Jumlah Dokumen Pemanfaatan
Ruang
3 Dok 2 Dok 6 Dok - Dok
3
Jumlah laporan pemanfaatan
dan legalisasi rencana umum
dan rencana rinci tata ruang
6 Lap 2 Lap 6 Lap 7 Lap
6 Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
Tidak adas
7 Penghargaan Nasional yang diterima Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Untuk urusan penataan ruang, tidak ada penghargaan yang diraih pada
tahun 2019.
8 Perjanjian kerjasama / MOU yang dilaksanakan oleh Dinas
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Gorontalo pada
tahun 2019
Untuk urusan Penataan Ruang tidak melaksanakan kerjasama dengan pihak
lain selama pelaksanaan pekerjaan pada tahun 2019.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 145
3.1.9. URUSAN PERTANAHAN
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang Provinsi Gorontalo
Meningkatkan efisiensi, efektifitas dan akuntabilitas pemanfaatan ruang
wilayah dan pengadaan tanah untuk pembangunan
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.26
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100
)
1 Sasaran : Pemanfaatan
Ruang Wilayah Daerah
yang terencana dan
terkendali serta
tersedianya tanah untuk
kebutuhan pembangunan
Persentase pemanfaatan
ruang yang tidak sesuai
dengan rencana tata ruang
provinsi
Program Penyediaan
Lahan Untuk Kepentingan
Umum
Jumlah Bidang Tanah yang
tersedia untuk Pembangunan
22 Bidang
Tanah
60 Bidang
Tanah
22 Bidang
Tanah
84 Bidang
Tanah 273%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 146
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.27
Realisasi Fisik Dan Keuangan Urusan Pertanahan
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Provinsi Gorontalo Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program Penyediaan
Lahan Untuk
Kepentingan Umum
20.157.228.000 18.899.216.221 93,76 100 100
Kegiatan pelaksanaan
pengadaan tanah 20.157.228.000 18.899.216.221 93,76 100 100
20.157.228.000 18.899.216.221 93,76 100 100
1) Program Penyediaan Lahan Untuk Kepentingan Umum
Outcome dari program ini adalah Jumlah Bidang Tanah yang tersedia
untuk pembangunan
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan pelaksanaan pengadaan tanah
Kegiatan Pelaksanaan Pengadaan Tanah mendapatkan alokasi
anggaran sebesar Rp. 20.157.228.000,- dan realisasi sebesar
Rp. 18.899.216.221,- atau 93,76%.
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Bidang Tanah yang
tersedia untuk Pembangunan. Target ditahun 2019 adalah 22
bidang tanah dan realisasi 60 bidang tanah.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 147
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
Adapun permasalahan yang ditemukan pada pelaksanaan kegiatan untuk
urusan pertanahan terdapat pada Penyusunan Dokumen Perencanaan
Perubahan dan Aprasial belum dilaksanakan dan masih dilakukan identifikasi
dan Verifikasi dokumen kepemilikan karena masih terkendala dengan
administrasi.
Solusi :
Adapun solusi yang akan dilaksanakan yaitu Menunggu hasil Dokumen
perubahan Perencanaan dan Aprasial serta hasil Verifikasi dokumen
kepemilikan tanah kemudian akan dibayarkan.
4. Data berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo Tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi
Gorontalo Tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja Tahun 2019
Tabel 3.1.28
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Penataan Ruang
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Jumlah Bidang
Tanah yang tersedia
untuk Pembangunan
22 Bidang
Tanah
60 Bidang
Tanah
22 Bidang
Tanah
84 Bidang
Tanah
5. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan yang pernah diraih oleh Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 148
Untuk Urusan Pertanahan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Trovinsi Gorontalo tidak ada penghargaan yang diraih selama tahun 2019.
7. Kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Untuk Urusan Pertanahan di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Provinsi Gorontalo tidak melaksanakan kerjasama dengan pihak lain selama
pelaksanaan kegiatan pada tahun 2019.
3.1.10. URUSAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan
Desa dan Adm. Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi
Gorontalo
- Meningkatkan tertib administrasi kependudukan dan pencatatan sipil
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 149
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.29
Target dan Realisasi Indikator Kinerja
Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisas
i
(%)
Target
(%)
Realisas
i
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100
)
1 Sasaran :
Terlaksananya fasilitasi
pelayanan penerbitan
Dokumen Administrasi
Kependudukan
Pencapil serta rencana
pelayanan
pemanfaatan data
kependudukan oleh
lembaga pengguna di
provinsi
Persentase peningkatan
SKPD Provinsi yang
memanfaatkan data
kependudukan
20 % 20 % 40 % 40 % 100 %
Program : Penataan
Administrasi
Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
Persentase aparatur
pengelola kependudukan dan
pencatatan sipil di
Kabupaten/Kota yang
diberikan peningkatan
kualitas
100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 150
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.30
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Administrasi Kependudukan dan
Catatan Sipil Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1 Program Penataan Administrasi
Kependudukan dan Pencatatan
Sipil (DAK)
1.734.644.000,00
1.689.488.052,00
97,40 % 100 % 100 %
Pembinaan Administrasi
Kependudukan dan Pencatatan Sipil
(DAK)
- - - - 100
Kegiatan Bimbingan Teknis
Pengelolaan Administrasi
Kependudukan Bagi Aparat
Kabupaten/Kota (DAK)
400.666.000,00 393.820.915,00 98,29 % 100 % 100 %
Kegiatan Pelaksanaan Penerbitan
KTP-el di Kabupaten/Kota (DAK)
43.984.000,00 41.966.900,00 95,41 % 100 % 100 %
Kegiatan Pengelolaan Sistem
Informasi Administrasi
Kependudukan (SIAK) (DAK)
61.365.000,00 61.282.000,00 99,86 % 100 % 100 %
Kegiatan Koordinasi dan Konsultasi
Penyelenggaraan Pelayanan
Administrasi Kependudukan (DAK)
422.726.000,00 421.604.035,00 99,73 % 100 % 100 %
Kegiatan Pembinaan Kebijakan
Administrasi Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
805.903.000,00 770.814.202,00 95,65 % 100 % 100 %
Bimbingan Teknis Peningkatan - - - - 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 151
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Kapasitas Aparatur Kab./Kota dalam
mewujudkan Pelayanan Pencatatan
Sipil yang Prima
Sosialisasi Peningkatan Pelayanan
Pencatatan Sipil bagi Aparat
Desa/Kelurahan
- - - - 100%
Rapat Koordinasi Pencapaian Target
Nasional Akta Kelahiran Anak Usia 0 -
18 Tahun
- - - - 100%
JUMLAH 1.734.644.000,00 1.689.488.052,00 97,40 % 100 % 100 %
3. Permasalahan dan Solusi
Tidak ada
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dan Adm.
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Gorontalo tahun 2017-
2022, Khusus Indikator Kinerja Tahun 2019
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 152
Tabel 3.1.31
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Administrasi Kependudukan
dan Catatan Sipil
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Adminduk Capil
Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1
Ketersediaan database kependudukan
skala provinsi 2 Dokumen 2 Dokumen
5. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
Untuk tahun 2019 tidak mendapatkan alokasi Dana Alokasi Umum (DAU)
6. Penghargaan Nasional yang diterima Dinas Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa dan Adm. Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dan Adm. Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Provinsi Gorontalo tidak menerima penghargaan di tahun
2019.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Dinas
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dan Adm. Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Provinsi Gorontalo pada tahun 2019
Pada Tahun 2019 Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Administrasi
Kependudukan Pencatatan Sipil Provinsi Gorontalo untuk urusan Administrasi
Kependudukan dan Pencatatan sipil tidak menerima dana untuk Tugas
Pembantu dan Dekon.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 153
3.1.11. URUSAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Sosial, Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Gorontalo
- Meningkatnya kesetaraan dan keadilan gender serta upaya
perlindungan perempuan dan tindak kekerasan
- Meningkatkan kualitas hidup dan pemenuhan hak-hak perempuan dan
anak
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.32
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
NO
Sasaran / Program
Pembangunan Daerah
Indikator kinerja
(tujuan / Impact
/Outcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun 2018
Presentase
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8=5/4*100
1.
Meningkatknya
kesetaraan dan keadilan
gender dalam
pembangunan
Program Peningkatan
Kualitas Hidup
Perempuan dan
Penguatan Kelembagaan
PUG
Persentase
Perempuan yang
mendapatkan
penguatan
kapasitas
kepemimpinan dan
ekonomi
0,02% 0,02% 0,02% 100%
Persentase ARG
dalam APBD 1,00%
1,00% 1,00% 100%
2.
Meningkatnya kualitas
dan pemenuhan hak
perempuan dan anak
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 154
NO
Sasaran / Program
Pembangunan Daerah
Indikator kinerja
(tujuan / Impact
/Outcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun 2018
Presentase
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8=5/4*100
Program Pemenuhan Hak
Perempuan dan Anak
serta Peningkatan
Perlindungan Perempuan
dan Anak
Persentase Forum
Anak yang dibentuk
serta lembaga
Layanan
Perlindungan (Pusat
Pelayanan Terpadu)
yang aktif
70% 70% 95%
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.33
Realisasi Fisik Dan Keuangan Urusan Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak
Tahun 2019
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN 2018
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(%) (Rp.) (Rp.) (%) (%)
1. Program Peningkatan
Kualitas Hidup Perempuan
dan Penguatan Kelembagaan
PUG
914.510.000 900.728.423 98.49 100 95,60
a. Pemberian Bantuan Usaha
untuk Perempuan Kepala
Keluarga (PEKKA) melalui
Industri Rumah Tangga
345.000.000 340.751.690 98.77 100 97,90
b. Rembug DUDI (Dunia Usaha
Dunia Industri)
250.000.000 242.905.666 97.16 100 -
c. Pelayanan Data SIGA Daerah
(Sistem Informasi Gender dan
Anak)
319.510.000 317.071.067 99.24 100 90,01
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 155
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN 2018
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(%) (Rp.) (Rp.) (%) (%)
2. Program Pemenuhan Hak
Hidup Permpuan dan Anak
Serta Peningkatan
Perlindungan Perempuan
dan Anak
651.400.000 637.210.847 97.82 100 98.66
a. Advokasi Implementasi
Pencapaian Kab/Kota Layak Anak
200.000.000 197.036.280 98.52 100 99,10
b. Layanan Perlindungan Khusus
Anak
125.000.000 123.690.620 98.95 100 99,80
c. Penguatan Kapasitas Lembaga
Layanan Perlindungan
Perempuan dan Anak
200.000.000 190.138.947 95.07 100 95,00
d. Pemberian Edukasi kepada
para phak sebagai upaya
Pencegahan Kekerasan terhadap
Perempuan
126.400.000 126.345.000 99.96 100 99,00
TOTAL 1.565.910.000 1.537.939.270 98.21 99 97.80
1) Program Peningkatan Kualitas Hidup Perempuan dan Penguatan
Kelembagaan PUG
Outcome dari program ini adalah Persentase perempuan yang
mendapatkan penguatan kapasitas kepemimpinan dan ekonomi
a. Pelaksanaan Program
1. Pemberian Bantuan Usaha Untuk Perempuan Kepala Keluarga
(PEKKA) Melalui Usaha Industri Rumah Tangga
Output dari kegiatan ini adalah :
- Jumlah bantuan Usaha Kepada PEKKA sebanyak 39 PEKKA
melalui bantuan peralatan dan bahan pembuatan kue
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 156
- Terlaksananya Bimtek Peningkatan Usaha Target di 6 Kab/Kota
bagi peneriman bantuan sebanyak 39 PEKKA
2. Rembug DUDI (Dunia Usaha dan Dunia Industri) untuk
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Dunia Usaha dan Dunia
Industri (DUDI) yang mendukung pembangunan daerah, target
kinerja tahun 2019 sebanyak 10 Dudi dengan realisasi capaian
sebanyak 9 Dudi.
3. Penyediaan data SIGA Daerah (Sistem Informasi Gender dan
Anak)
Output dari kegiatan ini adalah :
- Telaksananya pelatihan dan bimbingan teknis Sistem Aplikasi
SIGA Berbasis Web sebanyak 1 kegiatan
- Tersedianya data update SIGA tahun 2019
2) Program Pemenuhan Hak Hidup Permpuan dan Anak Serta Peningkatan
Perlindungan Perempuan dan Anak
Outcome dari program ini adalah Persentase forum anak yang dibentuk
serta lembaga layanan perlindungan yang aktif.
a. Pelaksanaan Program
1. Bimbingan Teknis Implementasi Pencapaiaan Kab/Kota Layak
anak
Output dari kegiatan ini adalah jumlah kab/kota yang di advokasi
melalui pelaksanaan KLA.
2. Pemberian Layanaan Perlindungan Khusus Anak
Output dari kegiatan ini adalah tersedianya layanaan
pendamping kepada anak korban tindakan kekerasan sebanyak
25 Anak tersebar di seluruh kabupaten/kota.
3. Penguatan Kapasitas Lembaga Layaan PerlindunganPerempuan
dan Anak
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 157
Output dari kegiatan ini adalah jumlah lembaga Layanaan
Perempuan dan anak KorbanTindakan Kekerasan Target Kinerja
sebanyak 1 Lembaga P2TP2A.
3. Permasalahan dan Solusi
a. Program Peningkatan Kualitas Hidup Perempuan dan Penguatan
Kelembagaan PUG
Permasalahan :
- Keterbatasan personil yang memahami analisis gender serta lemahnya
kebijakan perencaan dalam mendukung proses Anggaran Responsif
Gender (ARG)
- Belum memadainya ketersedaian data terpilah di beberapa OPD yang
menjadi sumber data Perencanaan Penganggaran Responsif Gender
(PPRG)
- Kurangnya pendampingan terhadap bantuan PEKKA yang diterima
- Permohonan bantuan PEKKA melalui proposal yang diajukan setiap
tahun terus meningkat
Solusi :
- Mengalokasikan anggaran untuk pelatihan-pelatihan teknis terkait
analisis gender serta mendorong komitmen kebijakan perencanaan
dalam mendukung proses Anggaran Responsif Gender (ARG)
- Mendorong komitmen/kesepakatan bersama dan tindaklanjut
pimpinan SKPD dalam upaya penyediaan data terpilah yang menjadi
sumber data Perencanaan Penganggaran Responsif Gender (PPRG)
- Meningkatan pengawasan terhadap pendamping bantuan PEKKA
- Mendorong pelibatan kabupaten/kota untuk mengalokasikan anggaran
terhadap PEKKA
b. Program Pemenuhan Hak Hidup Permpuan dan Anak Serta Peningkatan
Perlindungan Perempuan dan Anak
Permasalahan :
- Kurangnya SDM dalam penanganan Anak Korban kekerasan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 158
- Lemahnya peran Lembaga layanan perlindungan Perempuan dan
Anak
- Kurangnya peran stakeholder baik jumlah maupun kualitas yang
memperoleh edukasi pencegahan kekerasan terhadap perempuan
Solusi :
- Melaksanakan dukungan perangkat Daerah (OPD) dalam pemenuhuan
hak anak dan perempuan
- Mengimplementasikan perlindungan anak dan terpadu berbasis
masyarakat bersama-sama dengan Kabupaten/Kota
- Mendorong peran aktif dan kualitas layanan lembaga terhadap anak
dan perempuan korban tindak kekerasan
- Meningkatkan kegiatan pencegahan tindak kekerasan serta sosialisasi
kekerasaan terhadap perempuan dan anak di masyarakat melalui
media masa
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan
Anak Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja
tahun 2019
Tabel 3.1.34
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak
Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi
Gorontalo Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kineja
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1
Persentase Perempuan yang mendapatkan
penguatan kapasitas kepemimpinan dan
ekonomi
50 39 0.02% 0.02%
2 Persentase ARG dalam APBD 0,01% 0,01% 0,01% 0,01%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 159
5. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional yang diterima oleh Dinas Sosial,
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi
Gorontalo tahun 2019
Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi
Gorontalo tidak menerima penghargaan nasional ditahun 2019.
7. Perjanjian kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Dinas Sosial
Provinsi Gorontalo pada tahun 2019
Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi
Gorontalo tidak melakukan kerjasama/MOU apapun ditahun 2019.
3.1.12. URUSAN SOSIAL
1) DINAS SOSIAL, PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN
ANAK PROVINSI GORONTALO
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Sosial, Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Gorontalo
- Meningkatkan kemampuan keluarga miskin dan rentan dalam
memenuhi kebutuhan dasar
- Meningkatkan perlindungan dan jaminan sosial bagi fakir miskin
dan kelompok rentan lainnya.
- Meningkatkan kemampuan penduduk miskin, anak, penyandang
disabilitas, lanjut usia, dan kelompok marjinal lainnya dalam
pemenuhan hak dasar
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 160
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.35
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
NO
Sasaran / Program
Pembangunan Daerah
Indikator kinerja (tujuan
/ Impact /Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Presentase
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8=5/4*100
1. Meningkatnya kapasitas
dan keterampilan
keluarga miskin dan
rentan melalui
pendampingan dan
penyediaan kebutuhan
dasar;
Persentase (%) keluarga
miskin dan rentan yang
mendapatkan layanan
bantuan sosial
pemenuhan dasar.
60% 70% 60% 0% 130%
Program Penanganan Fakir
Miskin
Persentase (%) fakir miskin
yang mendapatkan layanan
sosial
60% 70% 60% 60% 100%
2. Meningkatnya kapasitas
sumber daya manusia
(SDM) dan Lembaga
Kesejahteraan sosial
(LKS) dalam
penyelenggaraan
Kesejahteraan Sosial;
Persentase (%)
pemberdayaan sosial bagi
PSKS
80% 80% 75% 75% 100%
Program Pemberdayaan
Sosial.
1. Persentase PSKS yang yang
mampu di berdayakan.
2. Jumlah lokasi Komunitas
Adat Terpencil (KAT) yang
memperoleh bantuan sosial.
80%
1 Lokasi
80%
1 Lokasi
75%
1 Lokasi
75%
2 Lokasi
100%
100%
3 Meningkatnya
perlindungan dan
layanan jaminan sosial
bagi fakir miskin dan
kelompok rentan
lainnya.
Persentase (%)
pemenuhan kebutuhan
dasar bagi korban
bencana alam dan sosial
serta jaminan sosial.
95%
95%
90%
90%
100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 161
NO
Sasaran / Program
Pembangunan Daerah
Indikator kinerja (tujuan
/ Impact /Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Presentase
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8=5/4*100
Program Perlindungan dan
Jaminan Kesejahteraan
Sosial
1. Persentase (%)
pemenuhan kebutuhan
dasar korban bencana
alam dan sosial serta
jaminan sosial keluarga.
2. Jumlah rumah tangga
miskin yang memperoleh
bantuan sosial / pangan
non tunai
95%
35.000
95%
32.000
90%
35.000
90%
32.000
100%
92%
4 Meningkatnya
kemampuan penduduk
miskin, anak,
penyandang disabilitas,
lanjut usia, dan
kelompok marjinal
lainnya dalam
pemenuhan hak dasar
Persentase (%) penduduk
miskin, anak, penyandang
disabilitas, lanjut usia,
dan
kelompok marjinal lainnya
yang
mendapatkan rehabilitasi
sosial.
85% 80% 80% 75% 93.75%
Program Rehabilitasi Sosial Persentase (% ) PMKS anak,
lanjut usia terlantar,
penyandang disabilitas, dan
PMKS lainnya yang
memperoleh layanan
rehabilitasi sosial dalam
lembaga dan LKS termasuk
layanan KPO.
85% 80% 80% 75% 93.75%
Program pelayanan
administrasi perkantoran,
sarana prasarana dan SDM
Aparatur.
% meningkatnya pelayanan
administrasi perkantoran,
sarana prasarana dan SDM
Aparatur
85% 85% 80% 80% 100%
Program Peningkatan
Perencanaan, Evaluasi dan
Pelaporan
% meningkatnya koordinasi
perencanaan, pelaksanaan
dan pelaporan program dan
anggaran
85% 85% 83% 83% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 162
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.36
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Sosial
Tahun 2019
NO
PROGRAM / KEGIATAN
PAGU (Rp)
REALISASI 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%)
1. Program Penanganan Fakir
Miskin 250.000.000 243.846.092 97,54 100 96.63
Penanganan Fakir Miskin
Perdesaan - - - - 99,70
Penanganan Fakir Miskin
Perkotaan - - - - 98,50
Penanganan Fakir Miskin
Wilayah Pesisir 250.000.000 243.846.092 97,54 100 91,60
2. Program Pemberdayaan
Sosial 1.692.969.000 1.654.532.048 97,73 100 86.66
Pemberdayaan Sosial Fakir
Miskin 320.000.000 304.451.938 95,14 100 98,10
Kepahlawanan, Keperintisan,
Kesetiakawanan, dan Restorasi
Sosial (K3RS)
297.000.000 290.000.000 97,64 100 96,00
Pengelolahan Sumber Dana
Bantuan Sosial (PSDBS) 100.000.000 89.754.200 89,75 98 0.00
Pemberdayaan sosial Komunitas
Adat Terpencil (KAT) 354.769.000 350.905.000 98,91 100 91,00
Pemberdayaan Melalui
Kemitraan Sosial 150.000.000 149.771.750 99,85 100 100
Pembinaan Organisasi
Kesejahteraan Sosial 150.000.000 148.449.160 98,97 100 100
Pemberdayaan Tenaga
Kesejahteraan Sosial Masyarakat
(TKSM)
321.200.000 321.200.000 100 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 163
NO
PROGRAM / KEGIATAN
PAGU (Rp)
REALISASI 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%)
3.
Program Perlindungan dan
Jaminan Kesejahteraan
Sosial
2.253.800.000 2.210.846.923 98,09 100 99.70
Perlindungan Sosial Korban
Bencana Sosial 593.800.000 592.259.816 99,74 100 99,98
Perlindungan Jaminan Sosial
Keluarga dan Pendataan PMKS 1.350.000.000 1.340.045.940 99,26 100 99,98
Perlindungan Sosial Korban
Bencana Alam
310.000.000 278.541.167 89,85 98 96.98
4. Program Rehabilitasi Sosial 1.312.260.000 1.281.585.826 97,66 100 98.24
Rehabilitas Sosial Tuna Sosial
dan KPO 175.000.000 158.254.500 90,43 98 98,90
Rehabilitas Sosial Penyandang
Disabilitas 300.000.000 294.328.929 98,11 100 99,00
Pelayanan Sosial Lanjut Usia 125.000.000 124.966.710 99,97 100 99,99
Pelayanan Kesejahteraan Sosial
bagi PMKS Anak 579.260.000 572.335.687 98,80 100 99,98
Sosialisasi bahaya
penyalahgunaan Napza 133.000.000 131.700.000 99,02 100 -
5.
Program Peningkatan
Perencanaan, Evaluasi dan
Pelaporan
839.600.000 829.550.814 98.80 100 98,79
Penatausahaan dan Laporan
Keuangan SKPD 120.000.000 113.375.000 94.48 100 97,10
Perencanaan, Kordinasi,
Monitoring Evaluasi dan
Pelaporan
619.600.000 617.060.148 99.59 100 98,90
Koordinasi Penyaluran Bantuan
Pangan non Tunai (RASTRA) 100.000.000 99.115.666 99.12 100 85,00
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 164
NO
PROGRAM / KEGIATAN
PAGU (Rp)
REALISASI 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%)
6
Program Pelayanan
Administrasi Sarana dan
Prasaranana dan SDM
Aparatur
1.845.000.000 1.702.076.537 92.25 98 97.73
Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran 480.000.000 409.638.187 85.34 96.32 95,00
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran 1.245.000.000 1.198.854.750 96.29 98.27 99,80
Peningkatan Kapasitas SDM
Aparatur 120.000.000 93.583.600 77.99 100 98,00
Jumlah 8.193.629.000 7.922.438.240 96.69 100 100
1) Program Penanganan Fakir Miskin
Outcome dari program ini adalah Persentase (%) fakir miskin yang
mendapatkan layanan bantuan sosial KUBE
a. Pelaksanaan Program
1. Penanganan Fakir Miskin Wilayah Pesisir
Output dari kegiatan ini adalah :
- Terlaksanya kegiatan sosialisasi Pemberdayaan Fakr
Miskin melalui Usaha Ekonom Masyarakat Produktif di
Wilayah Pesisir sebanyak 200 penerima UEP
- Terselenggaranya kegiatan bimbingan & Motivasi
Usaha Ekonomi Masyarakat Produktif sebanyak 200
penerima UEP
- Terlaksanaya kegiatan identifikasi, verifikasi,
monitoring & evaluasi di Kab Se-Provinsi Gorontalo
sebanyak 3 kegiatan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 165
2) Program Pemberdayaan Sosial
Outcome dari program ini adalah Jumlah cakupan layanan terhadap
pemberdayaan masyarakat miskin dan KAT
a. Pelaksanaan Program
1. Pemberdayaan Sosial Fakir Miskin
Output dari kegiatan ini adalah :
- Terlaksanaya kegiatan bimbingan teknis dan motivasi
sosial Usaha ekonomi Masyarakat Produktif sebanyak 325
Orang
- Terlaksanya kegiatan sosialisasi pemberdayaan fakir
miskin melalui UEP Perkotaan sebanyak 100 Orang
- Terlaksanya kegiatan sosialisasi pemberdayaan fakir
miskin melalui UEP Perdesaan sebanyak 200 Orang
- Terlaksanaya Identifikasi, Verifikasi, Monitoring & Evaluasi
di Kab Se-Provinsi Gorontalo sebanyak 3 kegiatan
2. Kepahlawanan, Keperintisan, Kesetiakawanan, dan Restorasi
Sosial (K3RS)
Output dari kegiatan ini adalah :
- Terlaksanya kegiatan hari-hari besar nasional dan provinsi
yang dilaksanakan sejumlah 5 kegiatan yakni
penyelenggaraan Kegiatan Hari Patriotik 23 Januari 1942,
Hari Kemerdekaan 17 Agustus 1945, Hari Pahlawan 10
November 1945 dan Olimpiade kebangsaan dalam rangka
Hari Kesetiakawanan Nasional (HKSN)
- Penyaluran tali asih kepada Keluarga Pahlawan Perintis
Kemerdekaaan sebanyak 18 orang, dan keluarga para
veteran sebanyak 76 orang
3. Pengelolahan Sumber Dana Bantuan Sosial (PSDBS)
Output dari kegiatan ini adalah :
- Terlaksananya pengawasan kegiatan undian gratis
berhadiah dan kegiatan pengumpulan barang
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 166
- Tersosialisasinya program PSDBS kepada masyrakat
sebanyak 9 kegiatan
4. Pemberdayaan sosial Komunitas Adat Terpencil (KAT)
Output dari kegiatan ini adalah :
- Terlaksanya pembangunan sejumlah 1 unit rumah ibadah
berlokasi Desa Tenilo Kecamatan Tilamuta Kabupaten
Boalemo
- Tersedianya prasarana rumah ibadah sejumlah 1 paket
yang dialokasikan pada rumah ibadah di Desa Tenilo
Kecamatan Tilamuta Kabupaten Boalemo
- Terlaksanya pembangunan 1 unit bak penampungan air di
pemukiman KAT di Desa Polahenti Kecamatan Sumalata
Kabupaten Gorontalo Utara
5. Pemberdayaan Melalui Kemitraan Sosial
Output dari kegiatan ini adalah jumlah penyaluran bantuan
sarana prasarana WKSBM sebanyak 10 WKSBM dengan lokasi
kegiatan menyebar di kab/kota se Provinsi Gorontalo.
6. Pembinaan Organisasi Kesejahteraan Sosial
Output dari kegiatan ini adalah :
- Terselengaranya penyaluran bantuan pengembangan
kapasitas karang taruna melalui UEP sejumlah 2 karang
taruna
- Terlaksananya bantuan operasional sarana dan prasarana
bagi karang taruna sejumlah 2 karang taruna
- Terlaksananya bantuan operasional sarana dan prasarana
bagi Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) sejumlah 2
(LKS)
7. Pemberdayaan Tenaga Kesejahteraan Sosial Masyarakat
(TKSM)
Output dari kegiatan ini adalah Penyaluran bantuan TKSK
melalui tali asih sebanyak 77 Orang serta bantuan TKSK
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 167
berprestasi Tk. Provinsi sebanyak 1 paket berupa hadiah
dalam bentuk uang dan lokasi kegiatan Kota Gorontalo.
3) Program Perlindungan dan Jaminan Kesejahteraan Sosial
Outcome dari program ini adalah Persentase (%) pemenuhan
kebutuhan dasar korban bencana alam dan sosial serta jaminan
sosial keluarga
a. Pelaksanaan Program
1. Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial
Output dari kegiatan ini adalah :
- Bantuan Stimulan Korban Bencana Sosial Kebakaran
sebanyak 3 lokasi yaitu di Kabupaten Boalemo, Kabupaten
Pohuwato dan Kabupaten Gorontalo Utara
- Jumlah lokasi monev keserasian dan desa berketahanan
sosial sebanyak 4 lokasi yaitu di Kabupaten
Boalemo, Kabupaten Pohuwato, Kabupaten Gorontalo dan
Kabupaten Gorontalo Utara
- Pendampingan kegiatan bakti sosial NKRI Peduli secara
roadshow di seluruh kabupaten/kota. Bentuk kegiatan ini
adalah penyaluran bantuan sosial dan pasar murah
dengan melibatkan beberapa OPD yang terkait.
2. Perlindungan Jaminan Sosial Keluarga dan Pendataan PMKS
Output dari kegiatan ini adalah :
- Jumlah Kab/Kota yang difasilitasi dalam pengelolaan basis
data PMKS
- Jumlah KPM yang menerima penyaluran Bantuan Sosial
dalam Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNTD)
sebanyak 32.000 KPM
3. Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam
Output dari kegiatan ini adalah :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 168
- Pelaksanaan sejumlah kegiatan simulasi penanggulangan
bencana oleh masyarakat Kampung Siaga Bencana
sebanyak 2 lokasi
- Penyaluran bantuan lauk pauk sejumlah 1 paket serta
operasional pelayanaan dapur umum
- Peningkatan kapasitas & pengerahan Taruna Siaga
Bencana (TAGANA)
- Pendampingan, monitoring dan evaluasi kegiatan
4) Program Rehabilitasi Sosial
Outcome dari program ini adalah Persentase (% ) PMKS anak, lanjut
usia terlantar, penyandang disabilitas, dan PMKS lainnya yang
memperoleh layanan rehabilitasi sosial dalam lembaga dan LKS
termasuk layanan KPO
a. Pelaksanaan Program
1. Rehabilitas Sosial Tuna Sosial dan KPO
Output dari kegiatan ini adalah :
- penyaluran bantuan stimulan usaha ekonomi produktif
(UEP) BWBLP sebanyak 13 Orang dengan jenis bantuan
berupa usaha Ekonomi Produktif ( UEP ) Perbengkelan,
Dagang Kecil, Meubel bagi mantan Narapidana yang
berlokasi di Kabupaten Pohuwato
- penyaluran bantuan stimulan usaha ekonomi produktif
(UEP) bagi KTK sebanyak 13 Orang dengan jenis usahan
alat dan bahan membuat Kue, Tukang Jahit, Peternakan,
Tani Lahan Kering dan Dagang Kecil lokasi Kabupaten
Gorontalo Utara, Kabupaten Gorontalo dan Kota Gorontalo
- Jumlah Bantuan Remisi BWBLP sebanyak 14 Orang Lokasi
Kota Gorontalo
- Terlaksananya Bimbingan Motivasi Sosial dan
Kewirausahaan KTK di Kota Gorontalo, Kab. Gorontalo dan
Kab. Gorontalo Utara
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 169
- Terlaksananya Bimbingan Motivasi Sosial dan
Kewirausahaan BWBLP di Kabupaten Pohuwato
2. Rehabilitas Sosial Penyandang Disabilitas
Output dari kegiatan ini adalah :
- Jumlah bantuan bagi Penyandang Disabilitas Berat
(ASPDB) sebanyak 20 orang berupa bantuan
permakanan/kebutuhan dasar di Kota Gorontalo dan Kab.
Bone Bolango
- Jumlah bantuan Alat Fisik Penyandang disabilitas Berat
sebanyak 15 Orang tersebar di kab/Kota
- Jumlah bantuan kebutuhan dasar Lembaga Kesejahteraan
Sosial (LKS)/Panti Disabilitas kepada 2 Lembaga di
Kabupaten Boalemo
3. Pelayanan Sosial Lanjut Usia
Output dari kegiatan ini adalah Penanganan lanjut usia
terlantar untuk memperoleh layanan rehabilitasi sosial,
melalui:
- Jumlah tersalurnya bantuan Permakanan dan Kebutuhan
Dasar Lanjut Usia Penghuni Panti Kepada 1 LKS dengan
lokasi kegiatan di Kabupaten Gorontalo
- Jumlah tersalurnya bantuan kebutuhan dasar/permakanan
lanjut usia miskin/terlantar 50 Orang lokasi kegiatan di
Kota Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango
4. Pelayanan Kesejahteraan Sosial bagi PMKS Anak
Output dari kegiatan ini adalah :
- Jumlah tersalurnya bantuan Permakanan Kepada 42 LKSA
dengan lokasi kegiatan menyebar di Kab/Kota
- Jumlah tersalurnya bantuan Permakanan Kepada 1
Lembaga Ummu Syahidah dengan lokasi kegiatan di Kota
Gorontalo
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 170
- Jumlah bantuan operasional sekretariat Lembaga Ummu
Syahidah Kota Gorontalo sebanyak 1 paket/secretariat
- Jumlah bantuan Sarana Prasarana Lembaga Ummu
Syahidah Kota Gorontalo sebanyak 1 paket
- Terlaksananya Peringatan Sehari Bersama Anak / One Day
For Children bagi 250 anak
5) Program Peningkatan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan
Outcome dari program ini adalah Persentase pelaksanaan
perencanaan, evaluasi, monitoring dan pelaporan
a. Pelaksanaan Program
1. Penatausahaan dan Laporan Keuangan SKPD
Output dari kegiatan ini adalah jumlah dokumen laporan
pengelolaan keuangan yang disusun sebanyak 1 dokumen
laporan.
2. Perencanaan, Kordinasi, Monitoring Evaluasi dan Pelaporan
Output dari kegiatan ini adalah jumlah dokumen perencanaan
yang dihasilkan sebanyak 5 Dokumen perencanaan.
3. Koordinasi Penyaluran Bantuan Pangan non Tunai (RASTRA)
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah kegiatan koordinasi
penyaluran bantuan pangan non-tunai (Rastra) sebanyak 1
kegiatan.
6) Program Pelayanan Administrasi Sarana dan Prasaranana dan
SDM Aparatur
Outcome dari program ini adalah Persentase peningkatan layanan
administrasi, sarana prasarana dan SDM aparatur
a. Pelaksanaan Program
1. Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output dari kegiatan ini adalah jumlah pelayaan jasa dan
administrasi Perkantoran tahun 2019 sebesar 1 paket
2. Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 171
Output dari kegiatan ini adalah jumlah sarana dan prasarana
yang diadakan sebanyak 1 paket
3. Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur
Output dari kegiatan ini adalah jumlah sdm aparatur yang
mengikuti pelaihan dan bimbingan teknis sebanyak 7 orang.
3. Permasalahan dan Solusi
a. Program Pemberdayaan Sosial
Permasalahan :
1) Jumlah proposal permohonan bantuan sosial seperti UEP/KUBE
serta bantuan sosial uang kepada veteran dan keluarga pahlawan
melebihi volume bantuan sosial yang teralokasi pada DPA tahun
anggaran 2019
2) Kurangnya monitoring dan evaluasi penerima bantuan sosial oleh
pendamping UEP/KUBE dalam rangka peningkatan kapasitas
penerima dalam mendayagunakan bantuan sosial yang diterima
3) Kurangnya dukungan program/kegiatan penunjang (bimbingan
lanjut, infrastruktur penunjang di lokasi KAT) dari kabupaten/kota
guna kesinambungan program/kegiatan yang dilaksanakan
4) Kurangnya evaluasi peran PSKS dalam pendampingan
pelaksanaan kegiatan penyaluran bantuan sosial kepada
masyarakat
5) Permohonan bantuan yang terelaisasi hanya kurang lebih 10%
dari jumlah proposal dari kelompok masyarakat /Organisasi
Masyarakat yang diterima
6) Kurangnya pembinaan terhadap pilar-pilar sosial terutama karang
taruna yang berada di 729 desa/kelurahan
Solusi :
1) Mendoromg kerjasama/partisipasi kabupaten/kota maupun swasta
untuk mengalokasikan kegiatan-kegiatan bantuan sosial seperti
UEP/KUBE termsuk kegiatan-kegiatan penunjang seperti jalan
akses, gapura di lokasi Komunitas Adat Terpencil (KAT)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 172
2) Meningkatan peran Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS)
seperti TKSK sebagai pendamping penerima bantuan sosial
UEP/KUBE dalam mendayagunakan bantuan sosial yang diterima
3) Kelengkapan dokumen teknis telah diselesaikan pada triwulan I
agar pelaksanaan kegiatan bantuan sosial (KUBE) dapat
terlaksana paling lambat awal triwulan II
4) Melakukan penilaian kinerja PSKS termasuk TKSK berdasarkan
tingkat pelibatan TKSK dalam melakukan monitoring, evaluasi
serta pendampingan pelaksanaan kegiatan penyaluran bantuan
sosial kepada masyarakat
5) Melakukan alternatif pembiayaan yang bersumber dari masyarakat
dan swasta dalam memenuhi permintaan kelompok
masyrakat/organisassi masyarakat melalui program CSR
6) Meningkatkan volume anggaran yang bersumber dari APBN, APBD
Provinsi dan Kabupaten/kota yang dialokasikan untuk bantuan
sosial kelompok masyarakat/organisasi masyarakat
7) Menyusun evaluasi kesinambungan dan membangun jejaring kerja
para anggota karang taruna termasuk TKSK
b. Program Rehabilitasi Sosial
Permasalahan :
1) Belum optimalnya pelibatan dan kerjasama dengan
kabupaten/kota dalam pelaksana rehabilitasi sosial Pemerlu
Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) Anak, Lanjut Usia,
Disabilitas dan Tuna Sosial sesuai pembagian kewenangan dalam
UU Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah
2) Belum tersedia Unit Rehabilitasi Sosial berbasis Panti berupa Unit
Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Panti Sosial sebagai
Kewenangan Pemerintah Provinsi sebagai pilar intervensi
pelayanan dan rehabilitasi bagi Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan
Sosial (PPKS) yang berperan penting dalam upaya pencegahan,
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 173
rehabilitasi dan pengembangan potensi klien kearah kehidupan
yang normatif secara fisik, mental maupun social
3) Jumlah SDM Kesejahteraan Sosial yang terampil dan profesional
belum memadai
Solusi :
1) Mendorong Pemerintah Kabupaten/Kota di Provinsi Gorontalo
untuk mengintensifkan layanan Rehabilitasi Sosial bagi Pemerlu
Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) di luar panti termasuk
pelibatan masyarakat terkait Rehabilitasi Sosial bagi PPKS diluar
panti melalui program Rehabilitasi Sosial Berbasis Masyarakat
(RBM)
2) Dalam rangka mengantisipasi proses pendirian UPTD panti sosial
yang memerlukan waktu yang cukup panjang, dapat diupayakan
dengan terlebih dahulu menyediakan Layanan Rehabilitasi Sosial
bagi para Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS)
berbasis panti yang nantinya dapat diajukan untuk pembentukan
UPTD panti social
3) Peningkatan kapasitas SDM Kesejahteraan Sosial melalui
bimbingan dan pelatihan serta pengakuan terhadap kualifikasi dan
kompetensi SDM dimaksud melalui proses sertifikasi
c. Program Perlindungan dan Jaminan Sosial
Permasalahan :
1) Terbatasnya peralatan kerja/operasional lapangan bagi taruna
siaga bencana (TAGANA) dalam upaya-upaya perlindungan korban
bencana alam
2) Kurangnya ketersediaan tenaga layanan psikososial dalam
penanganan dampak sosial psikologis korban bencana
3) Lemahnya pelaksanaan kewenangan penanganan bagi korban
bencana alam dan bencana sosial antara pusat, provinsi dan
kabupaten/kota
Solusi :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 174
1) Mendorong kerjasama pihak/instansi lain termasuk peran swasta
sebagi alternatif pembiayaan di luar APBD untuk pengadaan
peralatan kerja/operasional lapangan bagi taruna siaga bencana
(TAGANA) dalam upaya-upaya perlindungan korban bencana alam
2) Meningkatkan pelatihan teknis tenaga layanan psikososial dalam
penanganan dampak sosial psikologis korban bencana
3) Alternatif pembiayaan melalui dekonsentrasi atau APBD
Kabupaten/Kota bantuan sosial Bahan Bangunan Rumah (BBR)
korban bencana kebakaran
4) Melakukan koordinasi dengan kabupaten/kota untuk turut
menangani alokasi bantuan sosial Bahan Bangunan Rumah (BBR)
bagi korban bencana kebakaran
5) Memperkuat koordinasi dengan kabupaten/kota dalam
mendukung mekanisme proses verifikasi dan validasi data PMKS
dan BPNTD
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 175
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-
2022 dan Renstra Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan
dan Perlindungan Anak Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022,
khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.37
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Sosial
Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi
Gorontalo Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No
Indikator Kineja
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Persentase (%) fakir miskin yang
mendapatkan layanan bantuan sosial
80%
80%
70%
70%
2 Persentase (%) PSKS yang mampu
diberdayakan
80%
80%
75%
75%
3 Jumlah lokasi komunitas adat terpencil
(KAT) yang memperoleh bantuan sosial
1 Lokasi 1 Lokasi 1 Lokasi 3 Lokasi
4 Jumlah fakir miskin yang mampu
mengembangkan bantuan stimulan
60
KK
65
KK
50
KK
65
KK
5 Persentase (%) pemenuhan kebutuhan
dasar korban bencana alam dan sosial
serta jaminan sosial keluarga
95 %
95%
90 %
90%
6 Jumlah rumah tangga miskin yang
memperoleh bantuan sosial/pangan non
tunai
35.000
Jiwa
32.000
jiwa
35.000 Jiwa 35.000
jiwa
7 Jumlah PMKS anak, lanjut usia
terlantar, penyandang disabilitas, dan
PMKS lainnya yang mampu
memanfaatkan bantuan rehabilitasi
sosial termasuk KPO
600 Orang
927 Orang
520 orang
520 orang
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 176
5. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional yang diterima Dinas Sosial,
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi
Gorontalo Tahun 2019
Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Provinsi Gorontalo tidak menerima penghargaan ditahun 2019.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Dinas
Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Provinsi Gorontalo pada tahun 2019
Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Provinsi Gorontalo tidak melaksanakan kerjasama/MOU ditahun 2019.
2) BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH PROVINSI
GORONTALO
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Badan Penanggulangan Bencana
Daerah
1) Menurunnya Resiko Bencana
2) Peningkatan Kecepatan Respon dan Kapsitas Sumber Daya
dalam Penanganan Darurat Bencana
3) Memulihkan Daerah Terdampak Bencana melalui Rehabilitasi dan
Rekonstruksi Pasca Bencana
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 177
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.38
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
NO Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Presentase
%
Target Realisasi Target Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 (8=5/4*100)
1 Sasaran :
Terwujudnya
Masyarakat terlatih &
sadar ancaman
bahaya
1. Persentase
Meningkatnya Kapasitas
dalam upaya
Pengurangan Risiko
Bencana
2. Persentase
Pemberdayaan Masy.
Dalam Kesiapan
menghadapi bencana
10%
10%
9%
9%
5%
5%
5%
5%
90%
90%
Program :
Pencegahan dan
Kesiapsiagaan Bencana
Proporsi masyarakat yang
berperan dalam pengurangan
risiko bencana
60% 59% 50% 29% 98%
2 Sasaran :
Meningkatnya Respon
Time dan SDM terlatih
1. Rata-rata respon kejadian
2. Proporsi personil
penanggulangan bencana
yang terlatih dan kompeten
4.5 Jam
60%
4.5 Jam
59%
4.5 Jam
60%
4.5 Jam
60%
4.5 Jam
98%
Program :
Kedaruratan dan Logistik
Persentase penanganan
darurat secara cepat, tepat,
terpadu dan menyeluruh di
daerah
60% 59% 50% 50% 98%
3 Sasaran :
Meningkatnya
pemulihan kehidupan
masyarakat
Persentase Kerusakan yg
terehabilitasi (struktural/ non
struktural) & terekonstruksi
(struktural)
25% 25% 5% 5% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 178
NO Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Presentase
%
Target Realisasi Target Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 (8=5/4*100)
terdampak bencana
Program :
Rehabilitasi dan
Rekonstruksi
Proporsi pelaksanaan
Rehabilitasi dan Rekonstruksi
pada pasca bencana secara
terkoordinasi dan terpadu
60% 60% 50% 50% 100%
4 Sasaran :
Meningkatnya
administrasi dan kualitas
perencanaan,
pelaksanaan anggaran,
dan meningkatnya
kualitas dan kinerja
sumber daya
1. Persentase pelayanan
administrasi tepat waktu
2. Persentase sarana prasarana
dan sumber daya yang
memadai
3. Persentase perencanaan
program dan anggaran
prioritas yang terlaksana
tepat waktu
4. Persentase Pengelolaan
Keuangan dan pelaksanaan
anggaran yang tepat waktu
dan akuntabel
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
Program :
Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan
SDM Aparatur
Persentase peningkatan
layanan administrasi, sarana
prasarana & SDM aparatur 100% 100% 100% 100% 100%
PROGRAM :
Perencanaan, Evaluasi,
Monitoring dan Pelaporan
Persentase pelaksanaan
perencanaan, evaluasi,
monitoring dan pelaporan
100% 100% 100% 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 179
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.39
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Sosial
Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program Pencegahan dan
Kesiapsiagaan
664.995.000 657.421.153 98.86 99.70 100
Kegiatan Identifikasi Kerawanan
Bencana
378.530.000 374.296.040 98.88 99.47 -
Kegiatan Sosialisasi Pengurangan
Resiko Bencana (PRB)
286.465.000 283.125.113 98.83 100 100
2 Program Kedaruratan Dan
Logistik
919.940.000 910.291.235 98.95 99.97 100
Kegiatan PUSDALOPS (Pusat
Pengendali Operasi Sistem
Penanggulangan Bencana)
189.940.000 184.506.935 97.14 100 100
Kegiatan Optimalisasi Tim Reaksi
Cepat (TRC)
130.000.000 128.863.200 99.13 100 100
Kegiatan Penatausahaan Gudang
dan Logistik dan Peralatan serta
SDM Kebencanaan
100.000.000 98.582.900 98.58 100 -
Kegiatan Pemenuhan Kebutuhan
Dasar bagi masyarakat yang
terdampak bencana
200.000.000 199.965.200 99.98 100 -
Kegiatan Mobilisasi Sumber
300.000.000 298.373.000 99.46 99.90 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 180
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Daya, Peralatan dan Logistik
3 Program Rehabilitasi dan
Rekonstruksi
480.000.000 470.428.775 98.01 100 100
Kegiatan Pengkajian Kebutuhan
Pasca Bencana (JITUPASNA)
95.870.000 95.788.800 99.92 100 100
Kegiatan Inventarisasi kerusakan
infrastruktur Pasca Bencana
141.750.000 140.167.275 98.88 100 100
Kegiatan Sosialisasi Pemulihan
Psikologi Pasca Bencana
91.530.000 87.547.500 95.65 100 100
Kegiatan Peningkatan Peran Dan
Partisipasi Lembaga/Ormas, dan
Dunia Usaha Pasca Bencana
150.850.000 146.925.200 97.40 100 100
4
Program Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM Aparatur
1.445.200.000 1.431.135.484 99.03 99.84 100
Kegiatan Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran
545.000.000 540.703.439 99.21 100 100
Kegiatan Peningkatan sarana
dan prasarana perkantoran
790.800.000 781.111.314 98.77 99.70 100
Kegiatan Peningkatan Kapasitas
SDM Aparatur
109.400.000 109.320.731 99.93 100 -
5
Program Perencanaan,
Evaluasi, Monitoring dan
Pelaporan
509.865.000 509.621.210 99.95 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 181
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Kegiatan Penatusahaan dan
Laporan Keuangan SKPD
83.800.000 83.773.300 99.97 100 100
Kegiatan Perencaaan,
Koordinasi, Monev dan
Penguatan Kelembagaan
Program Penanggulangan
Bencana
426.065.000 425.847.910 99.95 100 100
JUMLAH 4.020.000.000 3.978.897.857 98.98 99.88 100
1) Program Pencegahan dan Kesiapsiagaan
Outcome program ini adalah Proporsi masyarakat yang berperan dalam
pengurangan risiko bencana
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Identifikasi Kerawanan Bencana
Tujuan Kegiatan adalah :
- Meningkatkan mekanisme koordinasi dalam penanggulangan
bencana, berdasarkan pemahaman tugas dan fungsi setiap
stakeholders terkait
- Mengidentifikasi kesenjangan dan permasalahan koordinasi
dalam pelaksanaan penanggulangan bencana
- Meningkatkan pemahaman serta review terhadap SOP yang
sudah ada
Output dari kegiatan ini adalah :
- Jumlah Masyarakat yang teredukasi PRB
- Jumlah Anak Didik yang teredukasi PRB
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 182
Kegiatan ini LG – Sat dilaksanakan di Manado. 60 Peserta yang di
hadiri oleh BPBD Kabupaten/Kota, Bapppeda Provinsi Gorontalo,
Dinas Sosial Provinsi Gorontalo, dilaksanakan di 3 Sekolah
Menengah Atas terbagi pada Kota Gorontalo, di tiap sekolah
terdapat 200 peserta terdiri dari 150 Orang Siswa dan 50
Masyarakat, Alokasi anggaran ini adalah Rp. 245.080.000 dan
realisasi keuangan adalah Rp. 242.133.600,-. (98.80%)
2. Kegiatan Sosialisasi Pengurangan Resiko Bencana (PRB)
Provinsi Gorontalo memiliki 5 Kabupaten dan 1 Kota dengan
jumlah kecamatan 77 dan 597 Desa 135 Kelurahan Dari jumlah
desa dan kelurahan tersebut diatas berpotensi terjadinya
bencana:
- Gempa Bumi
- Banjir
- Tanah Longsor
- Tsunami
- Kekeringan
- Angin Putting Beliung
- Kebakaran
Maksud dari pelaksanaan kegiatan Identifikasi Kerawanan
Bencana adalah memperoleh data desa dan kelurahan yang
rawan bencana. Tujuan dari pelaksanaan kegiatan yaitu :
- Memperoleh gambaran tingkat Ancaman Bencana
Desa/Kelurahan
- Memperoleh Gambaran Tingkat Kerentanan Fisik dan Non
Fiksik Desa/Kelurahan
- Memperoleh Gambaran Kapasitas Fisik dan Non Fisik
Desa/Kelurahan
- Memperoleh gambaran Tingkat Resiko Bencana
Desa/Kelurahan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 183
SASARAN dari Kegiatan ini adalah Desa/Kelurahan di Provinsi
Gorontalo, untuk Tahun Anggaran 2019 ini Identifikasi Tingkat
Kerawanan Bencana kami fokuskan pada daerah yang dilewati
Sesar Gorontalo, yaitu 41 desa/kelurahan 9 kecamatan dan 2
Kabupaten dan 1 Kota.
Output dari kegiatan ini adalah adalah Jumlah Masyarakat yang
berperan dalam Penanggulangan Bencana sehingga manfaat dari
kegiatan ini menjadikan salah satu alat ukur dalam ketahanan
daerah dalam rangka pengurangan risiko bencana serta
meeningkatnya kapasitas daerah dalam upaya Pengurangan
Resiko Bencana. Alokasi anggaran APBD pada kegiatan ini
sebesar Rp. 378.350.000 dan realisasi keuangan sebesar Rp.
374.296.040 atau (98.88%)
2) Program Kedaruratan Dan Logistik
Outcome dari program ini adalah Persentase Penanganan Darurat
Secara Cepat, Tepat, Terpadu Dan Menyeluruh di Daerah
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan PUSDALOPS (Pusat Pengendali Operasi Sistem
Penanggulangan Bencana)
Tujuan Kegiatan adalah:
- Menunjang kegiatan Tanggap darurat dalam rangka
penyediaan data yang akurat sesaat terjadi bencana
- Sebagai Pusat pengendali informasi system penanggulangan
bencana pada saat tanggap darurat
Output dari kegiatan ini adalah :
- Rata-rata penanganan saat terjadi bencana
- Tersedianya data kajian bencana
- Pencariaan dan evakuasi saat terjadi bencana
- Pendampingan dalam penetapan status pada saat terjadi
bencana
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 184
Kegiatan Rapat Koordinasi PUSDALOPS ini dilaksanakan tiga kali
pada tahun 2019 pada BPBD Provinsi Gorontalo melibatkan BPBD
Kabupaten/Kota se-Provinsi Gorontalo dan Instansi terkait
diantaranya TNI/POLRI, BASARNAS, RAPI, PMI, PLN, Damkar,
Dinas Perumahan dan Permukiman, Dinas Kesehatan Prov dan
Dinas Sosial Provinsi. Alokasi anggaran pada kegiatan adalah
sebesar Rp. 189.940.000,-. dan realisasi keuangan adalah Rp.
184.506.935,- (97.14%).
2. Kegiatan Optimalisasi Tim Reaksi Cepat (TRC)
Tujuan Kegiatan adalah terbentuknya Tim Reaksi Cepat yang
berkompeten, serta terlatih dan dapat bekerja dalam situasi
darurat. Output dari kegiatan ini adalah :
- Merespon dengan cepat ketika terjadi bencana baik di daerah
maupun di daerah tetangga yang mengalami bencana
- Melakukan penanganan dengan cepat saat terjadi bencana
sesuai dengan standar prosedur penanganan kebencanaan
Kegiatan Pemantapan Tim Reaksi Cepat (TRC) dilaksanakan pada
tahun anggaran 2019 di Kota Manado Provinsi Sulawesi Utara
tanggal 24 sampai dengan 26 Juli 2019. Dengan peserta TRC
BPBD Provinsi Gorontalo 20 Orang, TRC BPBD Kabupaten/Kota
sebanyak 7 orang. Dimana pemateri dan Instruktur terdiri dari
BNPB dan Anggota TNI AD serta Rescurer Terampil dari Basarnas
Manado dan Gorontalo.
Kegiatan ini beralokasi anggaran sebesar Rp. 130.000.0000
dengan realisasi keuangan sebesar Rp. 128.863.200 (99.13%)
3. Kegiatan Penatausahaan Gudang dan Logistik dan Peralatan serta
SDM Kebencanaan.
Tujuan kegiatan ini adalah untuk melatih aparat agar memiliki
kemampuan dalam memahami prinsip-prinsip dasar dalam
penatausahaan gudang logistic dan peralatan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 185
Output dari kegiatan ini adalah peningkatan pengetahuan dan
terwujudnya aparat yang memiliki kemampuan yang handal
sesuai keahlian masing-masing dalam manajemen pengelolah
gudang logistic dan peralatan.
Pada kegiatan ini telah dilaksanakan pelatihan pada tanggal 26
sampai 28 Juni 2019 di Hotel Edotel Kota Gorontalo dengan
peserta 25 orang terdiri dari BPBD Kabupaten/Kota dengan
pemateri dari BNPB dan tenaga ahli.
Alokasi anggaran APBD pada kegiatan ini sebesar Rp.
100.000.000 dan realisasi keuangan adalah Rp. 98.582.900
(98.58%).
4. Kegiatan Pemenuhan Kebutuhan Dasar bagi masyarakat yang
terdampak bencana
Tujuan Kegiatan ini adalah untuk memberikan rasa nyaman dan
aman terhadap kebutuhan dasar yang mendesak pada saat
sesudah tanggap darurat bencana kepada masyarakat korban
bencana.
Output untuk penangganan awal kebutuhan dasar pada saat
tanggap darurat bencana kepada masyarakat korban bencana.
Pada tahun 2019 pendistribusian bantuan awal kebutuhan dasar
korban bencana Korban Kebakaran 23 Kali tersebar di Kota
Gorontalo, Bone Bolanggo dan Kabupaten Gorontalo. Untuk
bencana banjir dan tanah longsor 13 Kali dengan tersebar di 5
Kabupaten dan 1 Kota, untuk bencana angin putting beliung 1
kali. Anggaran yang disediakan pada tahun 2019 sebesar Rp.
200.000.000 dengan realisasi keuangan sebesar Rp. 199.965.200
(99.98%).
5. Kegiatan Mobilisasi Sumber Daya, Peralatan dan Logistik
Tujuan Kegiatan ini adalah Terselenggaranya pelaksanaan
mobilisasi sumber daya peralatan dan logistic yang efektif,
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 186
Output Kegiatan adalah Persentasi Sarana yang difasilitasi.
Kegiatan ini dilaksanakan pada tahapan Pra Bencana, Tanggap
darurat dan Pasca Bencana khususnya untuk memfasiltasi
mobilisasi sumber daya peralatan dan logistic.
Pada tahun anggaran 2019 ini bantuan logistic dan peralatan
pada BPBD Kabupaten/Kota 9 Kali distribusi serta
pengoptimalisasi peralatan penanggulangan bencana 11 kali.
Alokasi anggaran APBD pada kegiatan ini sebesar Rp.
300.000.000 dan realisasi realisasi keuangan adalah Rp.
298.373.000,- (99.46%).
3) Program Rehabilitasi dan Rekonstruksi
Outcome dari program ini adalah Proporsi Pelaksanaan Rehabilitasi
dan Rekonstruksi Pada Pasca Bencana Secara Terkoordinasi dan
Terpadu.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana (JITUPASNA)
Tujuan Kegiatan adalah 100 SDM yang terampil dalam
melaksanakan pengkajian kebutuhan pasca bencana.
Output Kegiatan adalah Jumlah SDM analisis penilaian
kerusakan. Kegiatan ini dilaksanakan di Kabupaten Gorontalo
pada Hotel Limboto Indah melibatkan BPBD Kab/Kota se-Provinsi
Gorontalo, dengan Jumlah Peserta 75 orang SDM. Alokasi
anggaran pada kegiatan JITUPASNA (Pengkajian Kebutuhan
Pasca Bencana) adalah sebesar Rp. 95.870.000 dan realisasi
keuangan Rp. 95.788.800 (99.92%)
2. Kegiatan Inventarisasi kerusakan infrastruktur Pasca Bencana
Tujuan Kegiatan adalah tersedianya data yang akurat dan analisis
rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana.
Output Kegiatan adalah Jumlah Dokumen Penilaian Kerusakan
dan Kerugian serta Kebutuhan Pasca Bencana.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 187
Kegiatan ini dilaksanakan pada tahapan Pasca Bencana
khususnya untuk memfasiltasi pada Penilaian Kerusakan dan
Kerugian di lokasi Bencana Kabupaten/Kota. Alokasi anggaran
pada kegiatan ini adalah Rp. 141.750.000 dan realisasi keuangan
Rp. 140.167.275 (98.88%)
3. Kegiatan Sosialisasi Pemulihan Psikologi Pasca Bencana
Tujuan Kegiatan Terlaksananya Pemulihan Psikologi kepada
masyarakat yang terkena dampak bencana.
Output Kegiatan adalah Jumlah Masyarakat yang terkena
dampak kejiwaan akibat bencana. Kegiatan ini dilaksanakan di
Desa Teratai Kecamatan Marisa dan Desa Bolangita Kecamatan
Marisa Kabupaten Pohuwato dengan jumlah peserta 50 Orang
yang dilaksanakan dua hari. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa
Teratai Kecamatan Marisa dan Desa Bolangita Kecamatan Marisa
Kabupaten Pohuwato dengan jumlah peserta 50 Orang yang
dilaksanakan dua hari.
4. Kegiatan Peningkatan Peran Dan Partisipasi Lembaga/Ormas, dan
Dunia Usaha Pasca Bencana
Tujuan Kegiatan adalah untuk menciptakan partisipasi pihak
swasta dan masyarakat baik saat fase pra bencana, tanggap
darurat, dan rehabilitasi rekonstruksi. Dengan partisipasi ini
diharapkan cita-cita membangun ketangguhan bangsa dalam
penanggulangan bencana dapat diwujudkan.
Output Jumlah Dunia usaha, LSM/ormas yang terlibat. Kegiatan
ini dilaksanakan di Hotel Dumhil UNG Kota Gorontalo melibatkan
100 peserta diantaranya Dunia Usaha LSM dan Organisasi
Masyarakat dilingkup se-Provinsi Gorontalo. Alokasi Anggaran
kegiatan Rp. 150.850.000 dan realisasi anggaran adalah Rp.
146.925.200,- (97.40%)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 188
4) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Aparatur
Outcome dari program ini adalah Persentase peningkatan layanan
administrasi, sarana prasa-rana & SDM aparatur.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Tujuan Kegiatan adalah Peningkatan pelayanan dan urusan
administasi kegiatan perkantoran.
Output Kegiatan adalah :
- Jasa kantor yang tersedia tepat waktu
- Tingkat kepuasan pegawai terhadap pelayanan jasa
administrasi perkantoran dan sarana prasarana
- Data base yang diselesaikan tepat waktu.
- Dokumen kepegawaian
- Persentase Tingkat Kepuasan Pegawai Terhadap Pengelolaan
Kepegawaian
Alokasi APBD untuk kegiatan ini adalah sebesar Rp. 545.000.000
dan realisasi keuangan adalah Rp. 540.703.439 (99.21%).
2. Kegiatan Peningkatan sarana dan prasarana perkantoran
Tujuan Kegiatan adalah memenuhi kebutuhan sarana dan
prasarana untuk menunjang kegiatan di BPBD Provinsi Gorontalo.
Output Kegiatan adalah Persentase Ketersediaan Sarana dan
Prasarana, Perawatan & Operasional Pemeliharaannya. Alokasi
APBD untuk kegiatan ini adalah sebesar Rp. 790.800.000 dan
realisasi keuangan adalah sebesar Rp. 781.111.314,- (98.77%).
3. Kegiatan Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur
Tujuan Kegiatan adalah meningkatnya kualitas dan kinerja
Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur dilingkup BPBD Provinsi
Gorontalo dalam menghadapi tantangan perubahan kedepan.
Output Kegiatan adalah Persentase Pegawai atau Aparatur Sipil
Negara (ASN) yang mengikuti pelatihan, Bimbingan Teknis, dan
Diklat di lingkup BPBD Provinsi Gorontalo.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 189
Alokasi APBD untuk kegiatan ini adalah sebesar Rp. 109.400.000
dan realisasi keuangan adalah sebesar Rp. 109.320.731,-
(99.93%).
5) Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
Outcome dari program ini adalah Persentase pelaksanaan perencanaan,
evaluasi, monitoring dan pelaporan
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penatusahaan dan Laporan Keuangan SKPD
Tujuan Kegiatan adalah Peningkatan kualitas Sumber Daya
manusia baik dalam hal penatausahaan, perencanaan,
kepegawaian maupun anggaran dan Melaksanakan Penyusunan
anggaran yang terkoordinasi antara perencana dan bidang teknis
serta anggaran.
Output kegiatan adalah :
- Jumlah Laporan Keuangan SKPD yang Sesuai Dengan SAP
- Persentase Tingkat Kepuasan Pegawai terhadap Pelayanan
Administrasi Keuangan
Alokasi anggaran pada kegiatan Penyusunan anggaran DPA dan
laporan keuangan adalah sebesar Rp. 83.800.000. Realisasi
keuangan adalah Rp. 83.773.300,- (99.97%).
2. Kegiatan Perencaaan, Koordinasi, Monev dan Penguatan
Kelembagaan Program Penanggulangan Bencana
Tujuan Kegiatan ini adalah terciptanya perencanaan evaluasi
yang akuntabel dan tersusunya dokumen penguatan
Kelembangaan Penanggulangan Bencana.
Output Kegiatan ini adalah :
- Jumlah Dokumen Rencana Penanggulangan Bencana yang
terintegrasi dalam RPJMD 2017-2022
- Jumlah Dokumen Rencana Penanggulangan Bencana yang
terintegrasi dalam RPJMD 2017-2022
- Jumlah Dokumen Evaluasi Tahunan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 190
- Persentase Keselarasan Pelaksanaan Program Dengan
Dokumen Perencanaan
- Hasil Penilaian AKIP SKPD oleh Inspektorat Provinsi Gorontalo
Kategori B
Alokasi APBD untuk kegiatan ini adalah sebesar Rp. 426.065.000,
dan realisasi keuangan adalah Rp. 425.847.910 (99.95%).
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
1) Program Pencegahan dan Kesiapsiagaan
- Belum terintegrasinya pengurangan risiko bencana dalam
perencanaan pembangunan secara efektif dan komprehensif
- Instrument dan peralatan pencegahan bencana masih kurang
- Lokasi rawan bencana belum terpetakan dengan baik
2) Program Kedaruratan dan Logistik
- Basis data yang tidak termutakhirkan dan teradministrasi secara
reguler;
- Tim reaksi cepat (TRC) masih kurang dari sisi SDM nya karena
jumlah yang sangat terbatas sehingga perlu didukung untuk
pengoptimalisasi kegiatan di lapangan
- Kurangnya peralatan dan tenaga SDM dalam mengoperasikan
alat-alat yang berada di BPBD Provinsi Gorontalo
3) Program Rehabilitasi dan Rekonstruksi
- Penilaian kerusakan dan kerugian pasca bencana yang tidak
akurat;
- Kegiatan yang bersifat sosialisasi dan inventarisasi sehingga perlu
adanya inovasi kegiatan dalam pemenuhan standar pelayanan
kepada masyarakat yang terkena musibah
- Kurangnya SDM dalam menginventarisasi kerusakan dan kerugian
pasca bencana
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 191
Solusi :
1) Program Pencegahan dan Kesiapsiagaan
- Khusus untuk Kegiatan Resiko Penanggulangan Bencana di
masukkan kedalam dokumen RPB yang nantinya dokumen
tersebut akan menjadi acuan dalam Penyusunan RENSTRA SKPD
- Membuat dokumen RPB untuk bisa menjadi dasar untuk
perencanaan lima tahun kedepan
2) Program Kedaruratan dan Logistik
- Perlu adanya Pelatihan SDM tentang Manajemen Data
Kebencanaan
- Perlu tambahan SDM yang berkompoten dibidang kebencanaan
- Pengadaan Jaringan khusus Internet untuk penyebaran Informasi
Kebencanaan
3) Program Rehabilitasi dan Rekonstruksi
- Perlu adanya Peningkatan Pelatihan SDM tentang Pengkajian
Kebutuhan Pasca Bencana
- Di butuhkan Alokasi Dana yang sesuai untuk Rehabilitasi dan
Rekonstruksi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 192
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022
dan Renstra Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi
Gorontalo tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun
2019
Tabel 3.1.40
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Sosial
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Gorontalo
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No. Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1. Indeks resiko bencana (kategori tinggi,
>0,66-1,00) 0.48-0.83 0.54-0.8
2. Persentase Meningkatnya Kapasitas
dalam upaya Pengurangan Risiko
Bencana
10% 9% 5% 5%
3. Persentase pemberdayaan masyarakat
dalam kesiapan menghadapi bencana 10% 9% 5% 5%
4. Rata-rata Respon Kejadian 4,5 Jam 4,5 Jam 5 Jam 4,5 Jam
5. Proporsi personil penanggulangan
bencana yang terlatih dan kompeten 60% 59% 50% 50%
6. Persentase Kerusakan yang terehabilitasi
(struktural/non struktural) dan
terekonstruksi (structural)
25% 25% 5% 5%
7. Persentase pelayanan administrasi tepat
waktu 100% 100% 100% 100%
8. Persentase perencanaan program dan
anggaran prioritas yang terlaksana tepat
waktu
100% 100% 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 193
VULNERABILITY
RISK = HAZARD X
CAPACITY
No. Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
9. Persentase sarana prasarana dan sumber
daya yang memadai 100% 100% 100% 100%
10. Persentase Pengelolaan Keuangan dan
pelaksanaan anggaran yang tepat waktu
dan akuntabel
100% 100% 100% 100%
5. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
- Indeks Resiko Bencana (kategori tinggi, >0,66-1,00) yang tercantum
dalam RPJMD dan Renstra OPD merupakan nilai yang di input sejak
awal perencanaan berupa angka kerentanan yang dihitung
berdasarkan parameter social budaya, ekonomi, fisik dan lingkungan
serta jenis ancaman
- Sedangkan Indeks Resiko Bencana (IRB) dihitung berdasarkan rumus
sebagai berikut :
Di mana, Hazard (bahaya) dihitung berdasarkan probabilitas spasial,
frekuensi dan kekuatan (magnitude) dari suatu fenomena alam
seperti gempabumi, banjir, letusan gunungapi, dan lainnya.
Vulnerability (kerentanan) dihitung berdasarkan parameter sosial
budaya, ekonomi, fisik dan lingkungan. Komponen Capacity
(kapasitas) dinilai dengan menggunakan pendekatan tingkat
ketahanan daerah berdasarkan tujuh prioritas yaitu: (1) Perkuatan
kebijakan dan kelembagaan; (2) Pengkajian risiko dan perencanaan
terpadu; (3) Pengembangan system informasi, diklat dan logistic; (4)
Penanganan tematik kawasan rawan bencana; (5) Peningkatan
efektivitas pencegahan dan mitigasi bencana; (6) Perkuatan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 194
kesiapsiagaan dan penanganan darurat bencana; dan (7)
Pengembangan system pemulihan bencana. Untuk Indeks Risiko
Bencana Indonesia kali ini dibatasi pada bahaya-bahaya yang
ditimbulkan oleh faktor alam, yang mencakup sembilan jenis
ancaman yaitu: Gempabumi, Tsunami, Letusan Gunung Api, Tanah
Longsor, Banjir, Banjir Bandang, Kekeringan, Kebakaran Hutan dan
Lahan, dan Gelombang Ekstrim dan Abrasi.
- Secara Nasional Provinsi Gorontalo merupakan wilayah dengan
potensi bencana sedang berdasarkan Indeks Rawan Bencana
Indonesia yang diterbitkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana
(BNPB), berdasarkan Indeks Risiko Bencana Indonesia (IRBI) 2018,
Provinsi Gorontalo memiliki Indeks Risiko 130.44 (sedang) dan
memiliki ancaman bencana seperti Gempa bumi, banjir, tsunami,
tanah longsor, kebakaran hutan dan lahan, kekeringan, gelombang
ekstrim dan abrasi.
- Berdasarkan fakta tersebut adanya ancaman bencana di wilayah
Indonesia, khususnya di Gorontalo tampaknya masih akan berlanjut
karena kondisi tektonik Provinsi Gorontalo dimana Sesar Gorontalo
melewati Kota Gorontalo sebagai ibukota Provinsi Gorontalo dengan
kepadatan penduduk yang padat menjadikan Provinsi Gorontalo
sangat rawan terhadap bencana gempa bumi dan tanah longsor.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 195
Grafik Nilai Indeks Resiko Bencana Provinsi
Gorontalo dari Tahun 2015 sampai dengan Tahun 2018
- Dalam perjalanan Indeks Risiko Bencana Indonesia dapat digunakan
untuk memberikan gambaran perbandingan capaian penurunan
indeks risiko bencana di suatu Provinsi atau kabupaten/kota.
Selanjutnya, perbandingan tingkat risiko bencana dari suatu daerah
dengan daerah lain. Informasi tingkat resiko bencana untuk
memberikan gambaran capaian program penanggulangan bencana
yang sudah dilakukan di tingkat Provinsi berupa penurunan IRB.
6. Penghargaan Nasional yang diterima Badan Penanggulangan
Bencana Daerah Gorontalo Tahun 2019
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Gorontalo belum
menerima penghargaan nasional di tahun 2019
7. Perjanjian Kerjasama/MOU yang dilaksanakan Badan
Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Gorontalo pada tahun
2019
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Gorontalo tidak
melakukan perjanjian kerjasama/MOU ditahun 2019.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 196
3.1.13. URUSAN KETENAGAKERJAAN
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Penanaman Modal, ESDM dan
Transmigrasi Provinsi Gorontalo
1) Meningkatkan harmonisasi hubungan industrial dan pengawasan
norma ketenagakerjaan, k3 serta peningkatan perlindungan hak-hak
dasar pekerja/buruh
2) Meningkatkan serapan tenaga kerja
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.41
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Persentase
(%) Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1. Sasaran : Meningkatnya
kondisi hubungan
industrial yang kondusif
dan kesejahteraan
pekerja
- Persentase kasus perselisihan
hubungan industrial yang
diselesaikan melalui
perjanjian bersama
20% 88,68% 20% 47,6% 443,4
Program
Pengembangan
Hubungan Industrial
dan Peningkatan
Jaminan Sosial Tenaga
Kerja
- Persentase peningkatan
perusahaan yang
menyelenggarakan program
perlindungan jaminan sosial
tenaga kerja
4% 2,93% 3% 2,47% 73,25
2. Sasaran : Meningkatnya
pengawasan
ketenagakerjaan, K3
dan perlindungan
pekerja/buruh
- Persentase pelanggaran
hukum di bidang norma
ketenagakerjaan yang
ditangani
20% 46,67 20% 17,65% 233,35
Program Perlindungan
Tenaga Kerja dan
Sistem Pengawasan
Ketenagakerjaan
- Persentase jumlah
perusahaan yang menerapkan
Norma ketenagakerjaan
2,74% 1,51% 1,24% 1% 55,11
3. Sasaran : Meningkatnya
jumlah serapan tenaga
kerja
- Persentase peningkatan
jumlah serapan tenaga kerja
20% 21,08% 20% 20,97% 105,4%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 197
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Persentase
(%) Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
Program Peningkatan
Kualitas dan
Produktivitas Tenaga
Kerja
- Persentase peningkatan
jumlah tenaga kerja magang
31,47% 48,97% 23,62% 35,77% 155,61%
Program Penempatan
dan Perluasan
Kesempatan Kerja
- Persentase pencari kerja yang
ditempatkan dan memperoleh
informasi kesempatan kerja
12,70% 21,05% 9,46% 13,03% 165,75%
Program Pelatihan
Berbasis Kompetensi
Tenaga Kerja, Latihan
Transmigrasi dan
Pengembangan
Produktifitas Daerah
- Persentase peningkatan
jumlah tenaga kerja yang
dilatih
23,07% 31,64% 18,34% 21,29% 137,15%
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.42
Realisasi Fisik Dan Keuangan Urusan Ketenagakerjaan
Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga
Provinsi Gorontalo
Tahun 2019
No Program/Kegiatan Anggaran
Realisasi tahun 2019 Realisasi
Tahun 2018
Anggaran Keu Fisik Fisik
Rp (%) (%) (%)
1. Program Pengembangan
Hubungan Industrial dan
Peningkatan Jaminan Sosial
Tenaga Kerja
300.000.0000 299.999.100 99.99 100 100
- Pembinaan dan Penyelesaian
Sengketa/Perselisihan
Hubungan Industrial
100.000.000 99.999.800 100 100 100
- Penyusunan dan Penetapan 200.000.000 199.999.300 100 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 198
No Program/Kegiatan Anggaran
Realisasi tahun 2019 Realisasi
Tahun 2018
Anggaran Keu Fisik Fisik
Rp (%) (%) (%)
Upah Minimum Provinsi
2. Program Perlindungan
Tenaga Kerja dan Sistem
Pengawasan
Ketenagakerjaan
150.000.000 149.189.771 99,46 100 100
- Peningkatan Pengawasan,
Perlindungan dan
Penegakkan Hukum terhadap
Keselamatan dan Kesehatan
Kerja
150.000.000 149.189.771 99,46 100 100
3. Program Peningkatan
Kualitas dan Produktivitas
Tenaga Kerja
1.574.750.000 1.545.368.717 98,13 100 100
- Pemagangan berbasis
pengguna 1.152.000.000 1.151.530.752 99,96 100 100
- Pemagangan Luar Negeri 422.750.000 393.837.965 93,16 95,86 100
4. Program Penempatan dan
Perluasan Kesempatan
Kerja
138.100.000 137.582.500 99,63 100 100
- Pengelolaan Layanan
Informasi Pasar Kerja 50.000.000 49.492.500 98,99 100 100
- Pendayagunaan Tenaga Kerja
Perempuan 88.100.000 88.090.000 99,99 100 -
5. Program Pelatihan Berbasis
Kompetensi Tenaga Kerja ,
Latihan Transmigrasi dan
Pengembangan
Produktifitas Daerah (UPTD
BLK, Transmigrasi dan
pengembangan
Produktifitas)
913.080.000 905.273.600 99,15 100 100
- Pendidikan dan Pelatihan
Kompetensi bagi Tenaga 913.080.000 905.273.600 99,15 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 199
No Program/Kegiatan Anggaran
Realisasi tahun 2019 Realisasi
Tahun 2018
Anggaran Keu Fisik Fisik
Rp (%) (%) (%)
Kerja dan Pencari Kerja
- Pelatihan dan Pengembangan
Produktivitas - - - - 100
TOTAL 3.075.930.000 3.037.413.688 98,75 100 100
1) Program Pengembangan Hubungan Industrial dan Peningkatan Jaminan Sosial
Tenaga Kerja
Outcome dari program ini adalah Persentase peningkatan perusahaan yang
menyelenggarakan program perlindungan jaminan sosial tenaga kerja sebesar
2,93%. Tercatat sampai dengan tahun 2019 perusahaan yang telah
menyelenggarakan program perlindungan jaminan sosial tenaga kerja sebanyak
3.404 perusahaan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pembinaan dan Penyelesaian Sengketa/Perselisihan Hubungan
Industrial
Output dari kegiatan ini adalah 47 kasus perselisihan/sengketa
hubungan industrial yang diselesaikan dari 53 kasus yang ada, 47
perusahaan yang telah memiliki Peraturan Perusahaan dan 535
perusahaan yang ikut program jamsostek.
2. Kegiatan Penyusunan dan Penetapan Upah Minimum Provinsi
Output dari kegiatan ini adalah 1 dokumen UMP dan 1.208 perusahaan
yang menerapkan upah minimum provinsi.
2) Program Perlindungan Tenaga Kerja dan Sistem Pengawasan Ketenagakerjaan
Outcome dari program ini adalah Persentase jumlah perusahaan yang
menerapkan Norma ketenagakerjaan sebesar 1,51 %. Tercatat sampai dengan
tahun 2019 perusahaan yang menerapkan norma ketenagakerjaan sebanyak
1.759 perusahaan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 200
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Peningkatan Pengawasan, Perlindungan dan Penegakkan
Hukum terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
Output dari kegiatan ini adalah 600 perusahaan yang menerapkan
Norma Ketenagakerjaan.
3) Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja
Outcome dari program ini adalah Persentase peningkatan jumlah tenaga kerja
magang sebesar 48,97%. Sampai dengan tahun 2019 tercatat tenaga kerja yang
dimagangkan mencapai 1.317 orang. Dengan adanya program ini, diharapkan
dapat menurunkan tingkat pengangguran di Provinsi Gorontalo. Selain
terserapnya tenaga kerja, melalui program ini para pencari kerja mendapatkan
pengalaman yang sangat bermanfaat dalam dunia kerja.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pemagangan berbasis pengguna
Output kegiatan adalah 150 orang pencari kerja yang dimagangkan.
2. Kegiatan Pemagangan Luar Negeri
Output kegiatan adalah 5 orang pencari kerja yang dimagangkan di luar
negeri
4) Program Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja
Outcome dari program ini adalah Persentase pencari kerja yang ditempatkan
dan memperoleh informasi kesempatan kerja 21,05%. Sampai dengan tahun
2019, tercatat pencari kerja yang memperoleh informasi kesempatan kerja
sebanyak 4.874 pencari kerja.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pengelolaan Layanan Informasi Pasar Kerja
Output kegiatan adalah 100 orang pencari kerja yang memperoleh
informasi kesempatan kerja.
2. Kegiatan Pendayagunaan Tenaga Kerja Perempuan
Output kegiatan adalah 6 kelompok tenaga kerja perempuan yang
diberdayakan, dimana masing-masing kelompok terdiri dari 10 orang.
Kegiatan yang dilaksanakan adalah pelatihan menjahit dan pembuatan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 201
kue. Lokasi dari pelaksanaan kegiatan tersebut adalah Desa Huangobotu
dan Desa Botubarani Kab. Bone Bolango; Desa Luwoo, Desa Helumo,
Desa Isimu Selatan dan Desa Yosonegoro Kab. Gorontalo.
5) Program Pelatihan Berbasis Kompetensi Tenaga Kerja , Latihan Transmigrasi dan
Pengembangan Produktifitas Daerah (UPTD BLK, Transmigrasi dan
pengembangan Produktifitas)
Outcome dari program ini adalah Persentase peningkatan jumlah tenaga kerja
yang dilatih sebesar 31,64%. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan tenaga
kerja yang telah dilatih dapat menjadi tenaga kerja yang berdaya saing.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Kompetensi bagi Tenaga Kerja dan
Pencari Kerja
Output kegiatan adalah 210 orang tenaga kerja yang dilatih yang terdiri
dari 96 orang yang mendapatkan pelatihan pembuatan minyak kelapa
dan 114 orang yang mendapatkan pelatihan operator alat berat.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan dalam pencapaian target urusan ketenagakerjaan tahun 2019,
antara lain :
- Struktur OPD urusan ketenagakerjaan tidak ada dalam nomenklatur dinas,
sehingga mempengaruhi alokasi anggaran kementerian ke daerah untuk
peningkatan produktivitas dan dayasaing tenaga kerja.
- Lapangan kerja yang tersedia tidak sesuai dengan kapasitas tenagakerja;
- Kurangnya minat angkatan kerja terhadap magang luar negeri.
- Pemerintah Daerah hanya bergantung pada keputusan Pemerintah Pusat
terkait jadwal pelaksanaan kegiatan magang luar negeri, sehingga
Pemerintah daerah tidak dapat melaksanakan kegiatan tersebut sebelum
ada keputusan tersebut. Hal itu menyebabkan adanya anggaran yang
tidak terealisasi
- Belum tersedianya Balai latihan kerja ketenagakerjaan di Provinsi
Gorontalo;
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 202
- Adanya pengaduan perselisihan hubungan industrial yang dilaporkan ke
Pemerintah Provinsi, dimana seharusnya merupakan kewenangan
Kabupaten/Kota
- Banyaknya kasus ketenagakerjaan yang harus ditangani akan tetapi
terkendala dengan terbatasnya anggaran sehingga sulitnya untuk
menangani kasus tersebut
Solusi dalam pencapaian target urusan ketenagakerjaan antara lain:
- Usulan perubahan Struktur OPD yang menangani urusan ketenagakerjaan
- Peningkatan kapasitas angkatan kerja melalui magang berbasis pengguna;
- Kerjasama dengan kab/kota untuk rekruitmen dan sosialisasi peserta
magang
- Meningkatkan koordinasi ke Pemerintah Pusat tekait jadwal pelaksanaan
kegiatan pemagangan luar negeri
- Telah dialokasikan anggaran untuk dokumen perencanaan teknis dan
dokumen lingkungan pembangunan Balai latihan kerja ketenagakerjaan di
Provinsi Gorontalo di lokasi perkantoran Talumolo;
- Pemerintah Provinsi tetap menerima pengaduan dan kemudian
dikoordinasikan ke Pemerintah Kabupaten/Kota untuk ditindaklanjuti
- Penambahan anggaran untuk kegiatan pengawasan ketenagakerjaan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 203
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi
Gorontalo tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.43
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Ketenagakerjaan
Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo Tahun 2017-2022
No Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Capaian Target Capaian
1 Tingkat pengangguran
Terbuka (%)
3,44 4,06 3.65% 4,03
2
Persentase peningkatan
jumlah serapan tenaga
kerja
20% 21,08%
20% 47,6%
3
Persentase kasus
perselisihan hubungan
industrial yang diselesaikan
melalui perjanjian bersama
20% 88,68% 20% 17,65%
4
Persentase pelanggaran
hukum di bidang norma
ketenagakerjaan yang
ditangani
20% 46,67 20% 20,97%
5. Hal-hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Dinas Penanaman Modal,
ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 204
Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo untuk
urusan ketenagakerjaan tidak menerima penghargaan nasional ditahun 2019.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Dinas
Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo Pada
Tahun 2019
Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo untuk
urusan ketenagakerjaan tidak melaksanakan kerjasama/MOU ditahun 2019.
3.1.14. URUSAN KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian
dan Perdagangan Provinsi Gorontalo
Tujuan yang akan dicapai pada urusan koperasi dan usaha kecil
menengah yaitu peningkatan daya saing koperasi dan UMKM
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.44
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
NO
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun 2018
Presentase
(%) Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Sasaran :
Meningkatnya daya
saing koperasi dan
UMKM
- k
operasi
berkualitas
- U
MKM yang
naik kelas
10 Kop
50 UMKM
6 Kop
70 UMKM
10 Kop
50 UMKM
6 Kop
60 UMKM
60%
140%
Program :
Pengembangan
- J
678 Kop
866 Kop
668 Kop
840 Kop
127,73 %
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 205
Koperasi dan UKM umlah Koperasi
Aktif
- J
umlah Koperasi
Berprestasi
10 Kop 6 Kop 10 Kop 6 Kop 60 %
Program :
Pengembangan Usaha
Kecil & Menengah
Jumlah UKM yang
dibina/naik kelas
50 UKM
70 UKM
50 UKM
60 UKM
140 %
Program :
Peningkatan Pelayanan
administrasi sarana
prasarana & SDM
aparatur
Persentase
peningkatan
layanan jasa
administrasi,
penyediaan sarana
prasarana dan SDM
aparatur
100 %
100 %
100%
100%
100 %
Program :
Peningkatan
Perencanaan, Evaluasi
& Pelaporan
Persentase
pelaksanaan
perencanaan,
evaluasi, monitoring
dan pelaporam
100 %
100 %
100%
100%
100 %
Program :
Peningkatan Kapasitas
Koperasi UKM dan
Ketenagakerjaan (DAK)
Jumlah Koperasi
dan UKM yang
dilatih
800 KUKM 800 KUKM - - 100 %
Pencapaian indikator kinerja yang dikemukakan hanya bisa tercapai jika
didukung oleh pendanaan yang memadai yang ditunjang dengan tingkat
efisiensi penggunaan anggaran kegiatan dalam mencapai sasaran.
Pendanaan dimaksud bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah (APBD) Provinsi Gorontalo tahun 2019.
2. Program dan Kegiatan
Adapun Realisasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan untuk urusan koperasi
usaha kecil menengah adalah sebagai berikut :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 206
Total Pagu Anggaran Tahun 2019 untuk urusan Koperasi dan Usaha Kecil
Menengah adalah sebesar Rp. 6.723.128.000,- dengan rincian sebagai
berikut :
- Belanja Pegawai Rp. 796.750.000
- Belanja Barang/Jasa Rp. 5.336.578.000
- Belanja modal Rp. 589.800.00
Realisasi Anggaran pada per 31 Desember 2019 sebesar
Rp. 6.578.128.612,-
Realisasi Anggaran pelaksanaan Program/Kegiatan tahun 2019 tersebut
dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 3.1.45
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
(Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo)
Tahun 2019
No Program/Kegiatan Pagu
(Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran
(Rp)
Keuangan
(%)
Fisik
(%)
Fisik
(%)
1
Program : Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM
Aparatur
2.165.658.000,- 2.072.886.634,- 95,72 100 100
Kegiatan : Pelayanan
jasa administrasi
perkantoran
749.360.000,- 683.870.026,- 91,26 100 100
Kegiatan : Peningkatan
sarana & prasarana
perkantoran
1.115.698.000,- 1.102.318.793,- 98,80 100 100
Kegiatan : Peningkatan
kualitas SDM Aparatur
150.600.000,- 143.192.200,- 95,08 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 207
No Program/Kegiatan Pagu
(Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran
(Rp)
Keuangan
(%)
Fisik
(%)
Fisik
(%)
Kegiatan : Pelayanan
jasa adm perkantoran
UPTD
150.000.000,- 143.505.615,- 95,67 100 100
2
Program
Perencanaan,
Evaluasi, Monitoring
dan Pelaporan
1.039.120.000,- 1.037.150.220,- 99,81 100 100
Kegiatan :
Penatausahaan &
pelaporan keuangan
SKPD
110.000.000,- 110.000.000,- 100 100 100
Kegiatan :
Perencanaan,
koordinasi, monitoring
& evaluasi
program/kegiatan
929.120.000,- 927.150.220,- 99,79 100 100
3
Program
Pengembangan
Koperasi dan UKM
437.100.000,- 434.574.408,- 99,42 100 100
Kegiatan : Penguatan
SDM & Kelembagaan
Koperasi
90.875.000,- 90.290.000,- 99.36 100 100
Kegiatan : Pembinaan,
Pengawasan &
Penghargaan Koperasi
Beprestasi
176.225.000,- 176.019.900,- 99,88 100 100
Kegiatan : Peningkatan
akses permodalan &
efektifitas bagi KUKM
170.000.000,- 168.264.508,- 98,98 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 208
No Program/Kegiatan Pagu
(Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran
(Rp)
Keuangan
(%)
Fisik
(%)
Fisik
(%)
4
Program
Pengembangan
Usaha Kecil &
Menengah
483.900.000,- 479.041.518,- 99,00 100 100
Kegiatan : Peningkatan
SDM & Penguatan
Kelembagaan UMKM
203.900.000,- 203.897.400,- 100 100 100
Kegiatan : Pembinaan
UMKM Naik Kelas
180.000.000,- 177.488.500,- 98,60 100 100
Kegiatan : Promosi &
Pemasaran Pemasaran
Produk UMKM
100.000.000,- 97.655.618,- 97,66 100 100
5
Program
Peningkatan
Kapasitas Koperasi
UKM dan
ketenagakerjaan
(DAK)
2.597.350.000,- 2.554.475.832,- 98,35 100 100
Kegiatan : Peningkatan
kapasitas SDM UMKM
(DAK)
1.097.350.000,- 1.070.953.537,- 97,59 100 100
Kegiatan : Peningkatan
kapasitas SDM Koperasi
(DAK)
1.500.000.000,- 1.483.522.295.,- 98,90 100 100
JUMLAH 6.723.128.000,- 6.578.128.612 97,84% 100% 100
Berdasarkan data di atas terlihat bahwa total anggaran urusan koperasi
adalah sebesar Rp. 6.723.128.000,- dari total anggaran pembangunan Dinas
Kumperindag Tahun 2019 sebesar Rp. 17.689.662.000,- Atau sebesar
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 209
38,01% . Dengan tingkat realisasi pencapaian sebesar Rp. 6.578.128.612,-
atau sebesar 37,19 % dari total anggaran di dinas Kumperindag.
1) Program Pengembangan Koperasi & UKM
Outcome dari program ini adalah jumlah koperasi aktif, jumlah koperasi
berkualitas, jumlah koperasi berprestasi
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penguatan SDM & Kelembagaan Koperasi
Output kegiatan ini adalah :
- Pembinaan penumbuhan koperasi baru tahun 2019 sebanyak
3 kali pelaksanaan dengan jumlah peserta masing-masing 30
orang yang dilaksanakan di Kabupaten/Kota sehingga total
berjumlah 90 orang.
Outcome adalah terbentuknya 27 Koperasi baru dimana 3
koperasi telah berbadan hukum, koperasi yang
mengajukan/proses badan hukum 4 (empat) koperasi yaitu
masing-masing 1 (satu) koperasi di Kabupaten Boalemo,
Kabupaten Gorontalo, Kota Gorontalo dan Provinsi Gorontalo
serta 12 (dua belas) koperasi yang sudah terbit badan hukum.
- Temu Gerakan Koperasi, dilaksanakan di Kota Gorontalo yang
diikuti sebanyak 450 orang yaitu untuk mendorong koperasi
dalam melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) dan
Sertifikat Nomor Induk Koperasi (S-NIK). Dimana S-NIK
dilakukan untuk membuktikan bahwa koperasi tersebut benar-
benar masih aktif sampai 2 (dua) tahun berturut-turut.
- Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Tahun 2019
Pada tahun 2019 ini ada 40 (empat puluh) koperasi yang
dikunjungi untuk melihat perkembangan,
kekurangan/permasalahan di lapangan, antara lain masih ada
koperasi yang dalam pengurusan perangkat organisasinya
belum menjalankan sebagaimana tercantum dalam UU Nomor
25 Tahun 1992, pasal 21 (1 dan 2), masih terdapat koperasi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 210
yang belum melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) dan
belum mengajukan Sertifikat-NIK.
2. Kegiatan Pembinaan, Pengawasan dan Penghargaan Koperasi
Berprestasi
Output kegiatan ini adalah :
- Bimtek Pengawasan Koperasi, untuk meningkatkan
pengetahuan pengawasan koperasi bagi pembina koperasi se-
Provinsi Gorontalo diikuti oleh 40 orang
- Monev dan Penilaian Koperasi Sehat dan Berprestasi dilakukan
juga kepada koperasi penerima bantuan
- Penghargaan Koperasi Sehat dan Berprestasi
dari 17 Koperasi usulan Kabupaten/Kota maka dipeoleh 6
koperasi berprestasi yaitu KSP Al-Hikmah Pengadilan Tinggi
Agama, Koperasi Konsumen Sari Manis, Kopkar Manggata,
KSU Citra Mandiri, KPRDI Anggrek, Koperasi Produsen Tuna
Star Mandiri.
3. Kegiatan Peningkatan Akses Permodalan & Efektifitas bagi KUKM
Output kegiatan ini adalah workshop sistem informasi kredit
usaha mikro (UMI) , fasilitasi kredit usaha rakyat (KUR) yang
bertujuan untuk mengembangkan KUKM serta meningkatkan
sektor real dalam pemebrdayaan KUKM melalui peningkatan akses
pembiayaan.
Outcome adalah 380 pelaku usaha yang mengajukan kredit atau
penambahan modal dengan total kredit Rp. 431.026.830.520,-
serta 84 yang memperoleh KUR dengan nilai kredit sebesar Rp.
816.500.000 dan 5 koperasi yang menjadi penyalur
kredit/permodalan.
Uraian kegiatan-kegiatan diatas telah mencapai realisasi fisik 100 %
dan realisasi keuangan antara 98,98 % hingga 99,88 %. Silva
kegiatan ini berupa sisa kegiatan yang tidak dapat ditagih karena
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 211
melebihi SHR dan volume serta sisa perjalanan dinas dalam dan luar
daerah.
2) Program Pengembangan Usaha Kecil & Menengah
Outcome dari program ini adalah Jumlah UKM yang di bina/Naik Kelas.
a. Pelaksanaan Program
1. Peningkatan SDM & Penguatan Kelembagaan UMK
Output dari kegiatan ini adalah :
- Pendampingan Posdaya di Kelurahan Kayu Bulan Kecamatan
Limboto Kabupaten Gorontalo, dengan jumlah peserta 40
pelaku usaha dari bulan April s/d Juli 2019
- Sosialisasi SHAT, dilaksanakan di Kabupaten Bone Bolango
yang dilakukan dalam 2 (dua) tahap dengan peserta masing-
masing 50 orang pelaku UKM
2. Kegiatan Pembinaan UMKM Naik Kelas
Output kegiatan ini adalah Kegiatan Temu Mitra, operasional
PLUT dan pendampingan UMKM naik kelas. Untuk kegiatan temu
mitra dilaksanakan dalam 2 (dua) tahap dengan jumlah peserta
masing-masing 45 pelaku UKM. Untuk pendampingan UMKM naik
kelas dilakukan oleh konsultan PLUT dalam pencapaian target
sebanyak 50 UMKM, dengan capaian target 70 UMKM.
3. Kegiatan Promosi & Pemasaran Produk UMKM
Output kegiatan ini adalah keikutsertaan pada pameran
INACRAFT di Jakarta dan pameran dalam rangka HUT Bone
Bolango, dalam pameran ini dipamerkan hasil-hasil kerajinan dan
produk unggulan daerah.
Uraian kegiatan diatas telah mencapai realisasi fisik 100 % dan
realisasi keuangan antara 98,98 % hingga 99,88 %. Silva
kegiatan berupa sisa kegiatan dan beberapa item belanja lainnya
yang tidak dapat ditagih karena melebihi SHR.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 212
3) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Aparatur
Outcome dari program ini adalah persentase peningkatan jasa
administrasi, penyediaan sarana prasarana dan SDM Aparatur.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output kegiatan ini adalah belanja rutin kantor, target dan
realisasi capaian kinerja 100%.
2. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran UPTD BPSMB
Output kegiatan ini adalah belanja rutin kantor, target dan
realisasi capaian kinerja 100%.
3. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output kegiatan ini adalah penyediaan sarana prasarana
perkantoran, perawatan dan pemeliharaan sarana dan prasarana
perkantoran. Target dan realisasi capaian kinerja 100%.
4. Kegiatan Peningkatan Kualitas SDM Aparatur
Output kegiatan ini adalah peningkatan kualitas SDM aparatur
melalui diklat, bimtek dengan target 20 ASN dan realisasi capaian
kinerja 35 ASN.
Uraian kegiatan ini telah mencapai realisasi fisik 100 % dan realisasi
keuangan antara 95,08 % hingga 98,80 %. Silva kegiatan berupa
beberapa item belanja lainnya yang tidak dapat ditagih karena melebihi
SHR dan Iuran bulanan yang telah melebihi dari yang harus dibayarkan
antara lain honorarium PTT dan belanja rutin lainnya.
4) Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring & Pelaporan
Outcome dari program ini adalah Persentase pelaksanaan perencanaan,
evaluasi, monitoring dan pelaporan, dengan target dan realisasi capaian
100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Perencanaan, Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi
Program/Kegiatan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 213
Output kegiatan ini adalah forum SKPD tingkat provinsi, Rakorev
Bidang KUKM tingkat Provinsi, koordinasi program di
kabupaten/kota dan pusat, penyusunan dokumen perencanaan,
monitoring dan evaluasi program di kabupaten/kota.
Realisasi Capaian kegiatan adalah :
7 Dokumen perencanaan dan koordinasi lintas
sektor/SKPD/Pusat yaitu Dokumen renja, renstra, rencana
aksi, RKA, KAK, RAB, SIRUP
8 Dokumen Monitoring dan Evaluasi yaitu Dokumen
Rencana Aksi, LKPJ, LPPD, laporan evaluasi pelaksanaan
kegiatan per triwulan, e-monev, Lakip, dokumen RKAKL,
Laporan Tahunan (LAPKIN APBN).
Uraian kegiatan ini telah mencapai realisasi fisik 100 % dan
realisasi keuangan mencapai 99,79%. Silva kegiatan berupa
beberapa item belanja lainnya yang tidak dapat ditagih karena
melebihi SHR dan sisa pelaksanaan kegiatan serta honorarium
PTT.
2. Kegiatan Penatausahaan dan Pelaporan Keuangan SKPD
Output kegiatan ini adalah penatausahaan dan pelaporan
keuangan, Realisasi capaian kegiatan yaitu 1 (satu) dokumen
pelaporan keuangan yaitu Dokumen laporan keuangan.
Uraian kegiatan ini telah mencapai realisasi fisik 100 % dan
realisasi keuangan mencapai 100%.
5) Program Peningkatan Kapasitas Koperasi UKM dan Ketenagakerjaan
(DAK)
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Peningkatan Kapasitas SDM Koperasi
Pagu anggaran kegiatan ini adalah Rp. 1.500.000.000,- dengan
penyerapan anggaran dari bulan April s/d Desember 2019 Rp.
1.483,522.295,- atau sebesar 98,90% untuk realisasi keuangan.
Silva kegiatan berjumlah Rp. 16.477.700,- yang terdiri atas sisa
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 214
belanja pelaksanaan kegiatan dan perjadis luar daerah sebessar
Rp. 7.713.205,-. Pencairan dana DAK dibayarkan sesuai tahapan
yaitu Tahap I Rp. 787.302.500,-, Tahap II berjumlah
Rp. 712.697.500,-
Output kegiatan ini adalah untuk tahap I dilaksanakan 6 diklat
dengan penjelasan sebagai berikut :
Tahap 1 (6 diklat) :
- Diklat Dasar-dasar perkoperasian, pelaksanaan tanggal 18
– 20 April 2019 (40 orang)
- Diklat mekanisme penyelenggaraan RAT, pelaksanaan 18-
20 April 2019 (40 orang)
- Diklat akuntansi koperasi, pelaksanaan 18-20 April 2019
(40 orang)
- Diklat akuntansi koperasi berbasis IT, pelaksanaan 18-20
April 2019 (40 orang)
- Diklat manajemen perkoperasian, pelaksanaan 19-21 Juni
2019 (40 orang)
- Diklat penilaian kesehatan koperasi, pelaksanaan 19 s/d
21 Juni 2019 (40 orang)
Tahap II (4 diklat)
- Diklat pengelolaan koperasi, tanggal 8 s/d 10 Oktober
2019 (40 orang)
- Diklat Akuntansi koperasi, tanggal 8 s/d 10 Oktober 2019
(40 orang)
- Diklat Kompetensi Koperasi, tanggal 14 s/d 16 November
2019 (40 orang)
- Diklat Kewirausahaan Koperasi, tanggal 14 s/d 16
November 2019 (40 orang)
Diklat yang dilaksanakan berjumlah 10 diklat diselenggarakan
dalam 4 (empat) angkatan, yang diikuti oleh 208 koperai dan
400 peserta. Dari jumlah peserta, keiikutsertaan pengurus
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 215
berjumlah 258 orang, pengawas berjumlah 33 orang dan
pengelola/karyawan berjumlah 109 orang dari 3 kabupaten
(kabupaten Pohuwato, Gorontalo Utara dan Bone Bolanga)
dan Provinsi Gorontalo.
Outcome : meningkatnya kapasitas SDM pengelola koperasi
(400 orang)
2. Kegiatan Peningkatan Kapasitas SDM UMKM
Pagu anggaran kegiatan ini adalah Rp. 1.097.350.000,- dengan
penyerapan anggaran dari bulan April s/d Desember 2019 Rp.
1.070.953.537,- atau sebesar 97,59% untuk realisasi keuangan.
Silva kegiatan berjumlah Rp. 26.396.463,- yang terdiri dari sisa
belanja pelaksanaan kegiatan dan perjadis luar daerah sebessar
Rp. 5.280.963-. dan jasa narasumber Rp. 17.200.000,- .Pencairan
dana DAK dibayarkan sesuai tahapan yaitu Tahap I Rp.
1.244.969.800,-, Tahap II berjumlah Rp. 147.619.800,-.
Output kegiatan ini adalah pelaksanaan 10 kegiatan pelatihan
pelaku UKM di 3 (tiga) kabupaten yaitu Kabupaten Gorontalo
Utara sebanyak 170 peserta, Kabupaten Bone Bolango sebanyak
120 peserta dan Kabupaten Pohuwato 110 peserta.
- Diklat manajemen pembukuaan keuangan bagi UMKM (40
orang)
- Diklat desain kemasan produk UMKM (40 orang)
- Diklat Kewirausahaan bagi UMKM (40 orang)
- Diklat pengembangan usaha dan akuntabilitas laporan
keuangan bagi UMKM (40 orang)
- Diklat pembuatan business plan bagi UMKM (40 orang)
- Diklat pemasaran produk berbasis online (40 orang)
- Diklat produk pangan berbahan dasar ikan (40 orang)
- Diklat penerapan produksi pangan olahan yang baik (40
orang)
- Diklat manajemen pengelolaan usaha bagi UMKM (40 orang)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 216
- Diklat manajemen pemasaran bagi pelaku UMKM (40 orang)
Outcome : meningkatnya kapasitas SDM UMKM (400 orang)
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
- Terbatasnya tenaga Pembina Koperasi yang professional di bidangnya,
sehingga perlu ditingkatkan pendidikan dan pelatihan bagi aparat
Pembina koperasi secara berkelanjutan sesuai kebutuhannya agar dapat
dicapai hasil yang lebih baik
- Masih lemahnya pemahaman pengurus koperasi terhadap pengelolaan
administrasi dan keuangan, sehingga masih banyak koperasi baik primer
yang belum melaksanakan kewajibannya yaitu Rapat Anggota Tahunan
sehingga perlu dilakukan pendampingan secara rutin oleh Pembina
koperasi wilayah kabupaten.kota dan Provinsi
- Target terhadap jumlah koperasi sehat dan berprestasi tahun 2019 tidak
tercapai yaitu dari 10 koperasi menjadi 6 koperasi karena rasionalisasi
anggaran
- Akses permodalan yang masih sulit yang mempengaruhi kelangsungan
koperasi
- Rendahnya kesadaran dan pemahaman pelaku usaha kecil untuk
memformalkan usahanya melalui pengurusan perijinan, dimana hal ini
merupakan salah satu persyaratan untuk bisa mengakses modal
perbankan
- Sasaran pembangunan UMKM adalah meningkatkan usaha ekonomi
kerakyatan dan meningkatkan kemitraan UMKM dengan pengusaha
besar, BUMN dan BUMD
- Belum berkembangnya semangat wirausaha di kalangan KK miskin akibat
tingkat pendidikan, pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki tergolong
rendah. sehingga berdampak pada rendahnya produktivitas dan
kemampuan mengembangkan usaha
- Ketersediaan sarana dan prasarana penunjang, anggaran SKPD yang
sangat kurang, serta gedung kantor yang representatif belum tersedia
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 217
secara memadai, sehingga pencapaian kinerja sasaran tahun 2019 belum
sepenuhnya dapat dicapai
- Dengan terbitnya Permendagri No. 14 tahun 2015 tentang Pedoman
Pemberian hibah yang bersumber dari dana APBD sehingga bantuan
kepada para pelaku usaha dalam mengembangkan usahanya menjadi
terbatas
Solusi :
- Perlu dilakukan bimbingan dan pengawasan khusus dalam pengelolaan
dan manajemen perkoperasian serta peningkatan SDM koperasi sehingga
akan meningkatkan minat masyarakat terhadap perkoperasian di Provinsi
Gorontalo
- Upaya peningkatan kualitas bagi SDM KK Miskin perlu dikembangkan dan
ditingkatkan dimasa yang akan datang. Disamping itu, perlu
dikembangkan pola bantuan hibah lainnya yang tidak hanya terbatas bagi
kalangan KK miskin, tetapi juga menyentuh UKM atau PKL potensial serta
usaha-usaha kolektif yang diselenggarakan lembaga pendidikan (SMK,
Pontren, dan lain-lain) sehingga multiplier effect yang ditimbulkan
menjadi lebih luas
- Kegiatan Pelatihan dan bimbingan teknis dalam rangka untuk
menumbuhkan Wira Usaha Baru bagi Masyarakat di Provinsi Gorontalo
perlu dilakukan evaluasi terhadap peningkatan jumlah wira usaha baru
dan jumlah Usaha Mikro kecil di Provinsi Gorontalo
- Sinergitas Program dan Kegiatan antara APBN dan APBD lebih di
tingkatkan sehingga semakin menunjang pembangunan di sektor
Koperasi dan UKM
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 218
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan
Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun
2019
Tabel 3.1.46
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja
Program
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1
Jumlah koperasi aktif
Jumlah koperasi
berprestasi
678 kop
aktif
10 Koperasi
866 Koperasi
Aktif
6 Koperasi
668 Koperasi
aktif
10 Koperasi
840 Koperasi
aktif
6 koperasi
2 Jumlah UKM yang di
bina/naik kelas
50 UKM 70 UKM 50 UKM 60 UKM
1. 3
3
3
3
3
4
Persentase
peningkatan layanan
jasa administrasi,
penyediaan sarana
prasarana dan SDM
aparatur
100 % 100 % 100% 100%
4
Persentase
pelaksanaan
perencanaan,
evaluasi, monitoring
dan pelaporan
100 % 100 % 100 % 100 %
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 219
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Pada urusan Koperasi terdiri atas 3 (tiga) program dan 12 kegiatan. Dari 12
kegiatan tersebut masih terdapat 3 kegiatan yang tidak mencapai target
capaian kinerja kegiatan 100 % yaitu antara lain :
- Kegiatan Pembinaan dan pengawasan koperasi
Indikator kinerja kegiatan :
Jumlah koperasi berprestasi & koperasi percontohan = 10 Koperasi
Realisasi Capaian kinerja kegiatan = 6 Koperasi
Untuk koperasi sehat dan berprestasi sesuai usulan kabupaten/kota
berjumlah 17 koperasi, namun karena rasionalisasi anggaran maka
pemberian penghargaan kepada koperasi beprestasi hanya dapat
diberikan kepada 6 koperasi yang memenuhi kriteria koperasi berprestasi
2019.
- Kegiatan peningkatan SDM dan penguatan kelembagaan UMKM
Indikator Jumlah UKM yang ditingkatkan pemahamannya mengenai
manajemen
pengelolaan produktifitas dan pemasaran = 200 UKM
Realisasi capaian kinerja kegiatan = 140 UKM
Pada kegiatan peningkatan SDM dan penguatan kelembagaan UMKM
2019, target tidak tercapai karena anggaran yang tersedia tidak dapat
memenuhi target yang ditetapkan.
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Dinas Koperasi, UKM,
Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo di tahun 2019
Tahun 2019 Dinas koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi
Gorontalo tidak menerima penghargaan nasional.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan oleh Dinas Koperasi,
UKM, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo Tahun
2019
Tahun 2019 Dinas koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi
Gorontalo tidak melaksanakan perjanjian kerjasama/MOU.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 220
3.1.15. URUSAN PENANAMAN MODAL
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Penanaman Modal, ESDM dan
Transmigrasi Provinsi Gorontalo
- Meningkatkan kegiatan penanaman modal untuk mendorong
pertumbuhan ekonomi Provinsi Gorontalo
- Meningkatkan akuntabilitas kinerja dan pelayanan prima DPM-ESDMT
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.47
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Persentase
(%) Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1. Sasaran :
Meningkatnya Nilai
Investasi
- Persentase
peningkatan realisasi
invetasi
- Jumlah PMA/PMDN
20%
2
PMA/PMDN
8,249%
8
PMA/PMDN
20%
2
PMA/PMDN
26.52%
4
PMA/PMDN
35,7%
400%
Program Peningkatan
Promosi dan Kerjasama
Investasi
- Persentase peningkatan
jumlah investor
92% 94,03% 88% 91,04% 102,21%
Program Peningkatan
Iklim Investasi dan
Realisasi Investasi
- Jumlah realisasi
investasi
7,745 Trilyun 7,632 Trilyun
6,545 Trilyun 7,446 trilyun 90,24%
2. Sasaran :
Meningkatnya
akuntabilitas kinerja
dan pelayanan prima
berbasis reformasi
birokrasi
- Nilai LKIP DPM-
ESDMT
75 74,33 70 74,04 99,11%
Program Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM
Aparatur
- Persentase peningkatan
layanan administrasi,
sarana prasarana dan
SDM Aparatur
100% 100% 100% 100% 100%
Program Perencanaan, - Persentase pelaksanaan 100% 100% 100% 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 221
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Persentase
(%) Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
Evaluasi, Monitoring dan
Pelaporan
perencanaan, evaluasi,
monitoring dan
pelaporan
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.48
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Penanaman Modal
Tahun 2019
No Program/Kegiatan Anggaran
Realisasi tahun 2019 Realisasi
Tahun 2018
Anggaran Keu Fisik Fisik
Rp (%) (%) (%)
1. Program Peningkatan Promosi
dan Kerjasama Investasi
120.000.000 116.950.000 97,46 100 100
- Promosi Investasi 120.000.000 116.950.000 97,46 100 100
- Identifikasi Potensi Investasi - - - - 100
2. Program Peningkatan Iklim
Investasi dan Realisasi
Investasi
1.175.569.500 1.170.522.821 99,57 100 100
- Penyelenggaraan PTSP 857.569.500 853.318.946 99,50 100 100
- Pengendalian Pelaksanaan
Penanaman Modal
318.000.000 317.203.875 99,75 100 100
3. Program Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM
Aparatur
4.898.590.324 4.681.133.354 95,56 100 100
- Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran
1.386.009.062 1.360.648.021 98,17 100 100
- Peningkatan Saranan dan
Prasarana Perkantoran
2.497.027.762 2.373.223.535 95,04 100 100
- Peningkatan Kualitas SDM 340.245.000 309.645.000 91,01 100 100
- Pelayanan Jasa Administrasi BLK 675.308.500 637.616.798 94,42 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 222
No Program/Kegiatan Anggaran
Realisasi tahun 2019 Realisasi
Tahun 2018
Anggaran Keu Fisik Fisik
Rp (%) (%) (%)
Perkantoran BLK
4 Program Perencanaan,
Evaluasi, Monitoring dan
Pelaporan
1.183.955.000 1.174.074.200 99,17 100 100
- Perencanaan, Koordinasi,
Monitoring dan Evaluasi
1.033.955.000 1.025.636.832 99,20 100 100
- Penatausahaan dan Pelaporan
Keuangan
150.000.000 148.437.368 98,96 100 100
JUMLAH 7.378.114.824 7.142.680.375 96,81 100 100
1) Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi
Outcome dari program ini adalah Persentase peningkatan jumlah
investor sebesar 91,04%. Sampai dengan tahun 2017 investor yang telah
berinvestasi di Provinsi Gorontalo sebanyak 61 investor dan pada tahun
2019 ketambahan sebanyak 8 investor.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Promosi Investasi
Output kegiatan adalah 8 investor yang berminat yaitu PT. Mulya
Dharma Nusa, PT. Wahana Jaya Nugraha, PT. Tjakrindo Mas, PT.
Cahaya Timur Sinandaha, KM. Inka Mina, KM. Banten, KM.
Armina dan KM. Barakuda.
2) Program Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi
Outcome dari program ini adalah Jumlah Realisasi Investasi sebesar
7,692 Trilyun yang terdiri atas realisasi investasi PMA sebesar Rp
2.569.000.000,-; PMDN sebesar Rp 832.000.000.000,-; dan Non Spipise
sebesar Rp 4.893.000.000.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 223
a. Pelaksanaan Program
1. Penyelenggaraan PTSP
Output kegiatan adalah 568 izin yang telah diterbitkan yang
terdiri atas izin di sektor perikanan dan kelautan sebanyak 240
izin, Pertanian,Peternakan dan Perkebunan sebanyak 3 izin, Sosial
sebanyak 1 izin, Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan
sebanyak 1 izin, Perhubungan sebanyak 124 izin, Kesehatan
sebanyak 5 izin, Tenaga Kerja dan Transmigrasi sebanyak 26 izin,
Kehutanan sebanyak 54 izin dan ESDM sebanyak 97 izin,
Lingkungan Hidup sebanyak 15 izin dan Penanaman Modal
sebanyak 2 izin.
2. Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal
Output kegiatan adalah 67 PMA/PMDN yang telah dipantau,
dibina dan diawasi.
3) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Aparatur
Outcome dari program ini adalah Persentase peningkatan layanan
administrasi, sarana prasarana dan SDM Aparatur 100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output kegiatan adalah 6 jasa kantor yang tersedia tepat waktu
2. Kegiatan Peningkatan Saranan dan Prasarana Perkantoran
Output kegiatan adalah 20 sarana prasarana yang tersedia dan
100% tingkat kepuasan pegawai terhadap sarana dan prasarana
3. Kegiatan Peningkatan Kualitas SDM
Output kegiatan adalah 100% pegawai yang mengikuti diklat
sesuai rencana
4. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi BLK Perkantoran BLK
Output kegiatan adalah 100% administrasi UPT BLK tertata
dengan baik
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 224
4) Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
Outcome dari program ini adalah persentase pelaksanaan perencanaan,
evaluasi, monitoring dan pelaporan 100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Perencanaan, Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi
Output kegiatan adalah 3 (tiga) dokumen perencanaan, 5 (lima)
dokumen evaluasi dan Hasil penilaian AKIP oleh Inspektorat BB
dengan nilai 74, 04.
2. Kegiatan Penatausahaan dan Pelaporan Keuangan
Output kegiatan adalah 1 dokumen laporan keuangan yang
sesuai dengan SAP dan 100% tingkat kepuasan pegawai
terhadap pelayanan administrasi keuangan.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan : Dalam pencapaian target urusan penanaman modal tahun
2019, antara lain rendahnya realisasi investasi bidang PMA :
- Belum maksimal pelaksanaan pelayanan perizinan/pelayanan investor yang
menggunakan OSS;
- Regulasi yang tumpah tindih;
- Kepastian hukum/Ketersediaan lahan;
- Tim Teknis dari instansi terkait belum ditempatkan pada unit pelayanan
perizinan;
- Kelembagaan Penanaman Modal dan PTSP dirumpunkan dengan urusan
pemerintahan lainnya (tidak sesuai dengan permendagri Nomor 100 tahun
2016)
- Kurangnya promosi oleh dinas baik secara regional, nasional dan
internasional.
- Terbatasnya jumlah aparatur pendukung pelayanan perizinan baik dari segi
kuantitas maupun kualitas;
- Lokasi kantor perizinan yang terletak di luar ibukota provinsi dan status
kantor pinjam.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 225
- Kurangnya pengetahuan masyarakat dan pelaku usaha terhadap system
pelayanan perizinan berbasis IT
Solusi : Dalam pencapaian target dan peningkatan kinerja urusan penanaman
modal, Belum maksimal pelaksanaan pelayanan perizinan/pelayanan investor
yang menggunakan OSS :
- Pengawalan terhadap konstruksi proyek investasi melalui fasilitasi dan
pemantauan agar selesai tepat waktu
- Untuk mengurangi mal administrasi terhadap investor akibat regulasi yang
tumpah tindih dilakukan koordinasi dengan kementerian/lembaga teknis
terkait di tingkat pusat dan instansi vertical/OPD teknis terkait di daerah ;
- Pada APBD dinas PM,ESDM dan Transmigrasi 2019 telah dialokasikan
anggaran untuk tim teknis pada OPD terkait.
- Perubahan struktur OPD Kelembagaan Penanaman Modal dan PTSP (sesuai
dengan permendagri Nomor 100 tahun 2016)
- Mengembangkan promosi dengan menggunakan TI.
- Meningkatkan pelatihan terhadap aparatur pendukung pelayanan perizinan;
- Relokasi PTSP ke pusat kota
- Sosialisasi dan meningkatkan kapasitas aparatur FO dalam membantu
layanan perizinan kepada pelaku usaha dan masyarakat
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 226
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi
Gorontalo tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.49
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Penanaman Modal
Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Capaian Target Capaian
1
Persentase peningkatan
realisasi investasi 20% 8,249% 25% 26,52%
2 Jumlah PMA/PMDN 2 PMA/PMDN 8PMA/PMDN 2 PMA/PMDN 4 PMA/PMDN
5. Hal-hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak Ada
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Dinas Penanaman Modal,
ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Piagam penghargaan diberikan kepada Dinas Penanaman Modal, ESDM dan
Transmigrasi Provinsi Gorontalo sebagai Unit Penyelenggara Pelayanan Publik
Kategori Baik dengan Catatan Tahun 2019. Penghargaan tersebut diberikan
oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Dinas
Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo pada
tahun 2019
Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo tidak
melaksanakan Perjanjian Kerjasama/MOU di tahun 2019.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 227
3.1.16. URUSAN KEBUDAYAAN
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Pendidikan, Kebudayaan,
Pemuda dan Olahraga Provinsi Gorontalo
- Pemberdayaan Pelaku Budaya dalam Melestarikan Kebudayaan
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.50
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisa
si
(%)
Target
(%)
Realisa
si
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100
)
1 Sasaran : Meningkatnya
kesadaran dan
pemahaman masyarakat
akan
perlindungan,pengemban
gan,dan pemanfaatan
budaya
Jumlah pengakuan nasional
terhadap karya seni budaya
Gorontalo
2 Jenis 7 Jenis 2 Jenis 8 Jenis 350%
Jenis benda bersejarah
tersimpan di Museum
6 Jenis 455
Jenis 6 Jenis 403 jenis
7.583%
Program Pembinaan
Kebudayaan
Presentase Nilai Budaya yang
dikembangkan 9.95 12.40 8.6 10.33 124.62
2
Sasaran : Meningkatnya
peran bahasa daerah
Dokumen budaya daerah
Gorontalo
2 Jenis 5 Jenis 2 Jenis 5 Jenis 250%
Judul Buku cerita rakyat
Gorontalo yang diterbitkan
1 Judul 1 Judul 1 Judul 1 Judul 100%
Program Pembinaan
Kebudayaan
Presentase Nilai Budaya yang
dikembangkan 9.95 12.40 8.6 10.33 124.62
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 228
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.51
Realisasi Fisik Dan Keuangan Urusan Kebudayaan
Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga
Provinsi Gorontalo
Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM Aparatur
1,080,000,000
996,357,927
97.30 100 100
Kegiatan Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran (UPTD-
Museum Daerah)
123,990,000 94,041,250 75.85 100 100
Kegiatan Penyediaan Sarana dan
Prasarana Perkantoran (UPTD-
Museum)
789,070,000 736,012,338 93.28 100 100
Kegiatan Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
(Pendidikan dan pelatihan,
bimbingan teknis dan Sosialisasi)
pada UPTD-Museum Daerah
166,940,000 166,304,339 99.62 100 100
2 Program Pembinaan
Kebudayaan 2,205,567,000 2,200,553,100 99.77 100 100
Kegiatan Penyusunan Dokumen
Karya Seni Budaya 127,092,000 126,955,068 99.89 100 -
Kegiatan sertifikasi ahli cagar
348,150,000 347,081,575 99.69 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 229
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
budaya
Kegiatan Pelestarian Peninggalan
Sejarah Purbakala, Museum dan
Peninggalan Bawah Air
433,150,000 431,693,484 99.66 100 -
Kegiatan pendokumentasian adat
tradisi dan nilai budaya gorontalo 172,250,000 171,463,600 99.54 100 100
Kegiatan apresiasi seni dan
budaya 916,425,000 915,347,375 99.88 100 100
Kegiatan penyediaan alat
kesenian komunitas kebudayaan 50,000,000 50,000,000 100.00 100.00 100
Kegiatan Pelatihan/Bimtek
Pelestarian dan Aktualisasi Adat
Budaya Gorontalo
158,500,000 158,011,998 99.69 100 -
3 Program Penyelenggaraan
Museum (DAK Non Fisik) 1,450,000,000 1,076,521,000 74.24 100 -
Penyelenggaraan Museum (DAK
Non Fisik) 1,450,000,000 1,076,521,000 74.24 100 -
JUMLAH 4,735,567,000 4,273,432,027 90.24 100 100
1) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur
Outcome dari program ini adalah Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana
dan SDM Aparatur UPTD Museum Daerah.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 230
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran (UPTD-Museum
Daerah)
Output Jumlah Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran (UPTD-
Museum Daerah) selama 12 bulan.
2. Kegiatan penyediaan sarana dan prasarana perkantoran (uptd-
museum)
Output Jumlah penyediaan sarana dan prasarana perkantoran (uptd-
museum) selama 12 bulan.
3. Kegiatan peningkatan kapasitas sumber daya aparatur (pendidikan
dan pelatihan, bimbingan teknis dan sosialisasi) pada uptd-museum
daerah
Output Jumlah peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
(pendidikan dan pelatihan, bimbingan teknis dan sosialisasi) pada
uptd-museum daerah, terlatihnya pengelola museum dan tersedianya
benda koleksi museum.
2) Program Pembinaan Kebudayaan
Outcome dari program ini adalah Presentase Nilai Budaya yang
dikembangkan
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penyusunan Dokumen Karya Seni Budaya
Output Jumlah Dokumen yang tersusun dan diakui secara nasional
dan internasional sebanyak 5 dokumen (upiya karanji, elengge,
longgo, tili ayah, ilabulo)
2. Kegiatan sertifikasi ahli cagar budaya
Output Jumlah Tenaga Ahli Cagar Budaya yang tersertifikasi ada 5
orang
3. Kegiatan Pelestarian Peninggalan Sejarah Purbakala, Museum dan
Peninggalan Bawah Air
Output Terpeliharanya peninggalan sejarah Purbakala (Cagar Budaya)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 231
4. Kegiatan pendokumentasian adat tradisi dan nilai budaya gorontalo
Output Jumlah adat/tradisi dan nilai budaya yang terdokumentasi
5. Kegiatan apresiasi seni dan budaya
Output Jumlah Apresiasi Seni dan budaya 5 kegiatan.
Tata rias lukis wajah wajah dan rambut peserta karnaval wanita, Tata
rias lukis wajah peserta karnaval pria, Tata Rias wajah dan rambut
keg. pertunjukan seni tari, Tata Rias Keg. Pertunjukan Seni Suara,
lomba seni dlm rangka Hardiknas dan HUT Provinsi.
6. Kegiatan penyediaan alat kesenian komunitas kebudayaan
Output Jumlah Alat Kesenian Kebudayaan Paguyuban yang tersedia 2
paket.
7. Kegiatan Pelatihan/Bimtek Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya
Gorontalo
Output Jumlah Siswa/ Pemuda yang mengikuti pelatihan/bimtek dan
aktualisasi adat budaya Gorontalo 750 orang.
3) Program Penyelenggaraan Museum
Outcome dari program ini adalah untuk pengembangan museum
a. Pelaksanaan Program
1. Penyelenggaraan Museum (DAK Non Fisik)
Output agar masyarakat lebih mengenal museum yang ada di Provinsi
Gorontalo.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
Program Pembinaan Kebudayaan :
a. Kegiatan Sertifikasi Tim Ahli Cagar Budaya
Sesuai undang-undang No. 11 Tahun 2010, setiap pemerintah
Kab/Kota dan Provinsi menetapkan pemeringkatan cagar budaya
melalui rekomendasi timahli cagar budaya yang selanjutnya diusulkan
ke Provinsi. Pada tahun 2019 provinsi belum menetapkan
pemeringkatan cagar budaya disebabkan sebagian kab/kota belum
memiliki tim ahli cagar budaya.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 232
Solusi :
Program Pembinaan Kebudayaan :
a. Kegiatan Sertifikasi Tim Ahli Cagar Budaya
Mempercepat Proses sertifikasi Tim Ahli Cagar Budaya di tingkat
Kabupaten Kota
4. Data berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo Tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga
Tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja Tahun 2019
Tabel 3.1.52
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Kebudayaan
Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1
Jumlah pengakuan nasional terhadap
karya seni budaya Gorontalo 2 Jenis 7 Jenis 2 Jenis 8 Jenis
2 Jenis Benda Bersejarah tersimpan di
Museum 6 Jenis 455 Jenis 6 Jenis 403 jenis
3 Dokumen Budaya Daerah Gorontalo 2 Jenis 5 Jenis 2 Jenis 5 Jenis
5. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional yang diterima Dinas Pendidikan,
Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Tahun 2019
- Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia Sertifikat Nasional
- Champion Of Category Foklor meraih 1 Medali Emas Tingkat Nasional
- Champion Of Category Music Of Religion meraih 1 Medali Emas Tingkat
Nasional
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 233
7. Perjanjian kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Dinas
Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga tahun 2019
Tidak ada
3.1.17. URUSAN KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Pendidikan, Kebudayaan,
Pemuda dan Olahraga
- Peningkatan Kapasitas Pemuda dan Prestasi Olahraga
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.53
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(8=5/4*100
)
1 Sasaran : Meningkatnya
prestasi, produktifitas dan
kemandirian pemuda
Pemuda yang mengikuti
Peningkatan Kapasitas 150 Orang 360 Orang 150 Orang 170 Orang
240%
Pembinaan kelompok usaha
pemuda Produktif 2 Kelompok - - - -
Program : Pembinaan
Pemuda dan Olahraga
Jumlah pemuda dan olahraga
yang dibina 791 Orang 906 Orang 790 Orang 906 Orang 114.54%
2 Sasaran : Meningkatnya
Pembinaan dan prestasi
olahraga
Medali Tertimbang Olahraga
Pelajar Tingkat Nasional dan
Internasional
6 Medali 25 Medali 6 Medali 26 Medali 417%
Pelestarian Olahraga Tradisional 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 100%
Program : Pembinaan
Pemuda dan Olahraga
Jumlah pemuda dan olahraga
yang dibina 791 Orang 906 Orang 790 Orang 906 Orang 114.54%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 234
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.54
Realisasi Fisik Dan Keuangan Urusan Kepemudaan dan Olahraga
Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga
Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program Pembinaan Pemuda
dan Olahraga 5,915,825,750 5,883,793,058 99.46 100 100
Kegiatan penyiapan dan
pelatihan paskibraka 1,460,125,750 1,443,707,650 98.88 100 100
Kegiatan seleksi PPAN, PPAP,
Kirab Pemuda, Pemuda Kreatif
dan KPN Nasional dan
Internasional
338,800,000 332,141,900 98.03 100 100
Kegiatan prestasi olahraga di
tingkat
Regional/Nasional/Internasional
1,500,000,000 1,497,224,889 99.81 100 100
Kegiatan pembinaan dan
pemasyarakatan olahraga 2,416,900,000 2,411,913,219 99.79 100 100
Kegiatan Pembinaan Olahraga
Tradisional 200,000,000 198,805,400 99.40 100 100
JUMLAH 5,915,825,750 5,883,793,058 99.46 100 100
1) Program Pembinaan Pemuda dan Olahraga
Outcome dari program ini adalah Persentase Presentase APK, APM dan
Indeks Integritas
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 235
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan penyiapan dan pelatihan paskibraka
Output Jumlah kegiatan Paskibraka 1 kegiatan yang terdiri Siswa,
Peserta Paskibraka 318 Orang dan TNI/Polri.
2. Kegiatan seleksi PPAN, PPAP, Kirab Pemuda, Pemuda Kreatif dan KPN
Nasional dan Internasional
Output Seleksi PPAN,PPAP, Kirab Pemuda, Pemuda kreatif dan KPN
Nasional dan Internasiona 120 orang.
3. Kegiatan prestasi olahraga di tingkat Regional/Nasional/Internasional
Output Jumlah Atlet berprestasi 96 orang.
4. Kegiatan pembinaan dan pemasyarakatan olahraga
Output Jumlah atlet yang dibina sebanyak 100 atlet.
5. Kegiatan Pembinaan Olahraga Tradisional
Output Jumlah peserta olahraga Tradisional 50 orang.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
1) Program Pembinaan dan Pemuda Olahraga :
Kegiatan Pembinaan dan Pemasyarakatan Olahraga :
- Kurangnya partisipasi peserta seleksi di kab/kota.
- Terdapat beberapa atlet PPLP yang gagal mengikuti kejurnas PPLP
karena anggaran perjalanan dinas untuk kejurnas pplp tidak
mencukupi hal ini disebabkan oleh lonjakan harga tiket pesawat.
- Try Out/Uji Tanding Atlet PPLP tidak dapat dilaksanakan pada tahun
2019 karena anggaran try out yang diusulkan tidak
disetujui/dipangkas sehingga atlet minim pengalaman bertanding.
Solusi :
1) Program Pembinaan dan Pemuda Olahraga :
Kegiatan Pembinaan dan Pemasyarakatan Olahraga :
- Harus diadakan sosialisasi terlebih dahulu di kab/kota minimal 1 bulan
sebelum pelaksanaan seleksi. Pada tahun 2019 tidak ada sosialisasi
karena minimnya anggaran.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 236
- Biaya tiket pesawat agar dihitung berdasarkan lokasi penyelenggaraan
kejurnas PPLP
- Kami berharap agar pada tahun selanjutnya di alokasikan anggaran
sesuai kebutuhan.
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo Tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga
Tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja Tahun 2019
Tabel 3.1.55
Indikator Kinerja Pembangunan Kepemudaan dan Olahraga
Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1
Jumlah Pemuda dan
Olahraga yang dibina 791 orang 906 orang 790 orang 906 orang
5. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional yang diterima Dinas Pendidikan,
Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Tahun 2019
1. Kejuaran Nasional Cabang Olahraga Atletik meraih 2 Medali Perak
2. Kejuaran Nasional Cabang Olahraga Pencak Silat meraih 1 Medali Emas, 3
Medali Perunggu
3. Kejuaran Nasional Cabang Olahraga Sepak Takraw (Inter Regu) meraih 1
Medali Emas
4. Kejuaran Nasional Cabang Olahraga Taekwondo (Under 45/Tanding)
meraih 1 Medali Emas
5. Kejuaran Nasional Cabang Olahraga Anggar (Floret Putra) meraih 3
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 237
Medali Perunggu
6. Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) Cabang Olahraga Atletik
meraih 1 Medali Emas
7. Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) Cabang Olahraga Pencak Silat
meraih 2 Medali Perak
8. Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) Cabang Olahraga Taekwondo
(Under-59/Tanding) meraih 2 Medali Perak
9. Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) Cabang Olahraga Karate (Kata
Putra) meraih 3 Medali Perunggu
10. Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Cabang OLahraga Silat
(Putra) meraih 2 medali Perak
11. Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Cabang OLahraga Silat (Putri)
meraih 3 medali Perunggu
12. Asean School Cabang Olahraga Atletik Meraih 1 Medali Emas
13. Asean School Cabang Olahraga Takraw (Double Event) Meraih 1 Medali
Emas
14. Asean School Cabang Olahraga sepak Takraw (Tim) Meraih 2 Medali
Perak
7. Perjanjian kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Dinas
Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Tahun 2019
Tidak ada
3.1.18. URUSAN KETENTERAMAN DAN KETERTIBAN UMUM SERTA
PERLINDUNGAN MASYARAKAT
1. BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK PROVINSI GORONTALO
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan Yang Akan Dicapai Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
Provinsi Gorontalo
- Meningkatkan pemahaman politik, wawasan kebangsaan, cinta
tanah air, ideologi pembauran kebangsaan, ketahanan sosial dan
ekonomi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 238
b. Sasaran dan Program
- Meningkatnya pemahaman masyarakat tentang wawasan
kebangsaan, ideologi dan pembauran kebangsaan
- Meningkatnya peran serta masyarakat dalam proses demokrasi
- Terwujudnya stabilitas daerah yang aman dan kondusif
Tabel 3.1.56
Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1 Sasaran : meningkatnya
pemahaman masyarakat
tentang wawasan
kebangsaan, ideologi dan
pembauran kebangsaan
Persentase peningkatan
pemahaman wasbang, idelogi
dan pembauran kebangsaan
90 95,50 90 92 106,11
Program pengembangan
kemitraan wawasan
kebangsaan
Presentase Capaian Penguatan
Wasbang dan Cinta Tanah Air
100 100 100 100 100
2 Sasaran : meningkatnya
peran serta masyarakat
dalam proses demokrasi
Presentase partisipasi politik
masyarakat dalam Pemilu
dan Pemilukada
81 88.76 81 84,36 109,58
Program Pendidikan Politik
Masyarakat
Persentase angka partisipasi
politik masyakarat
100 100 100 100 100
3 Sasaran : Terwujudnya
stabilitas daerah yang
aman dan kondusif
- presentase potensi konflik
yang diselesaikan
- skor rencana aksi
penanganan konflik social
- meningkatnya peran LSM
dan Ormas
100
75
50
100
71,66
100
100
70
50
100
69,3
50
100
95,54
100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 239
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
Program Peningkatan
keamanan dan
kenyamanan lingkungan
Persentase potensi konflik yang
terdeteksi dan tertangani secara
terpadu
100 100 100 100 100
Program Peningkatan
Ketahanan sosial dan
Budaya Masyarakat
Persentase partisipan ketahanan
sosial dan budaya masyarakat
100 100 100 100 100
Program Peningkatan
Ketahanan ekonomi
Persentase capaian penguatan
ketahanan ekonomi
100 100 100 100 100
Program pelayanan
administrasi, sarana dan
prasarana dan SDM
Aparatur
Persentase peningkatan layanan
administrasi sarana prasarana
dan SDM Aparatur
100 100 100 100 100
Program perencanaan,
monitoring, evaluasi dan
pelaporan
Persentase pelaksanaan
perencanaan, monitoring,
evaluasi dan pelaporan
100 100 100 100 100
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.57
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta
Perlindungan Masyarakat Tahun 2019
No Program / Kegiatan Anggaran
(Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran Keuangan Fisik Fisik
(Rp) (%) (%) (%)
1 Program pelayanan
administrasi, sarana
dan prasarana dan
SDM Aparatur
922.500.000 887.821.748 96,24 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 240
No Program / Kegiatan Anggaran
(Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran Keuangan Fisik Fisik
(Rp) (%) (%) (%)
Kegiatan Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran
474.762.000 450.374.265 94,86 100 100
Kegiatan Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Perkantoran
330.208.000 326.737.580 98,95 100 100
Kegiatan Peningkatan
Kapasitas SDM Aparatur
117.530.000 110.709.903 94,20 100 100
2 Program perencanaan,
monitoring, evaluasi
dan pelaporan
306.000.000 304.790.307 99,60
100 100
Kegiatan Perencanaan,
evaluasi dan pelaporan
badan kesatuan bangsa
dan politik
196.000.000 194.825.566 99,40 100 100
Kegiatan Penatausahaan
dan pelaporan keuangan
110.000.000 109.964.741 99,97 100 100
3 Program peningkatan
keamanan dan
kenyamanan
lingkungan
1.600.775.000 1.591.759.277 99,44 100 100
Kegiatan Rapat
Kerjasama Intelijen dan
Pencegahan Konflik sosial
Terorisme
194.686.500 194.228.250 99,76 100 100
Kegiatan Koordinasi dan
Evaluasi Rencana aksi
Penanganan Konflik sosial
Provinsi Gorontalo
300.000.000 299.112.547 99,70 100 100
Kegiatan Fasilitasi Rapat
Forkopimda
780.000.000 774.573.980 99,30 100 100
Rapat Kerja & Pendataan
/Pengawasan Orang
50.000.000 49.953.000 99,91 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 241
No Program / Kegiatan Anggaran
(Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran Keuangan Fisik Fisik
(Rp) (%) (%) (%)
Asing
Kegiatan Fasilitasi
Pemberdayaan Forum
Kewaspdaan Dini
Masyarakat FKDM
276.088.500 273.891.500 99,20 100 100
4 Program
pengembangan
kemitraan wawasan
kebangsaan
200.000.000 199.690.100 99,85 100 100
Kegiatan Rapat
Koordinasi FPK
50.000.000 49.965.900 99,93 100 100
Kegiatan Pemantapan
Wawasan Kebangsaan,
Cinta Tanah air
Kesadaran Bela Negara
dan Pembauran
Kebangsaan Bagi
Generasi Muda dan
Masyarakat
150.000.000 149.724.200 99,82
100 100
5 Program pendidikan
politik masyarakat
1.550.380.000 1.532.527.396 98,85 100 100
Forum Diskusi 98.525.000 95.639.735 97,07 100 100
Peningkatan Partisipasi
Indeks Demokrasi
98.526.000 97.765.800 99,23 100 100
Kajian Implementasi
Kebijakan-Kebijakan
Pemerintah Provinsi
Gorontalo
131.025.000 130.639.400 99,71 100 100
Monitoring Tahapan
Pemilihan Presiden/Wakil
Presiden dan PEMILU
551.040.000 545.969.557 99,08 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 242
No Program / Kegiatan Anggaran
(Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran Keuangan Fisik Fisik
(Rp) (%) (%) (%)
DPR/DPRD/DPD
Penguatan Peran Politik
bagi Perempuan
138.524.000 130.668.500 94,33 100 100
Pendidikan Politik Bagi
Masyarakat & Partai
Politik
532.740.000 531.844.404 99,83 100 100
6 Program peningkatan
ketahanan sosial dan
ketahanan budaya
masyarakat
287.775.000 284.376.336 98,82 100 100
Fasilitasi Forum
Kerukunan Umat
Beragama (FKUB)
56.775.000 56.657.800 99,79 100 100
Penguatan LSM dan
Verifikasi Kelembagaan
LSM/Ormas
131.000.000 127.832.036 97,58
100 100
Dialog dan sosialisasi
P4GN (Pencegahan,
Pemberantsan
Penyalahgunaan dan
Peredaran Gelap
Narkoba)
100.000.000 99.886.500 99,89
100 100
7 Program peningkatan
ketahanan ekonomi
daerah
190.000.000 189.706.703 99,85 100 100
Dialog strategi
Peningkatan Pemnatapan
ketahanan ekonomi
daerah
90.000.000 89.827.153 99,81 100 100
Cegah Dini Terhadap
Praktek Penyalaguaan,
Penimbunan SEMBAKO,
50.000.000 49.905.050 99,81 100 -
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 243
No Program / Kegiatan Anggaran
(Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran Keuangan Fisik Fisik
(Rp) (%) (%) (%)
dan Kebutuhan Masyakat
Lainnya
Penyusunan Laporan
Perkembangan Stabilitas
dan ketersediaan
Sembako di Daerah
50.000.000 49.974.500 99,95 100 100
Jumlah 5.057.430.000 4.990.671.867 98.68 100 100
1) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan Sumber Daya
Manusia Aparatur
Outcome dari program ini adalah Presentase peningkatan layanan
administrasi, sarana prasarana dan SDM aparatur.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran (UPTD-
Museum Daerah)
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran selama 12 bulan (Belanja Pegawai
dan Belanja Barang Jasa).
2. Kegiatan Penyediaan Sarana dan Prasarana Perkantoran
(UPTD-Museum)
Output dari kegiatan ini adalah persentase ketersediaan
Sarana Prasarana Perkantoran yakni berupa pemeliharaan,
operasional dan pengadaan barang dan jasa kantor.
3. Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah pegawai yang
mengikuti Diklat dalam rangka menunjang tugas dan fungsi
pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Gorontalo,
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 244
dalam rencana kerja 2019 sesuai realisasi 15 orang dari target
10 orang yang mengikuti Diklat dengan rincian sebagai
berikut :
NO DIKLAT YANG DIIKUTI JUMLAH
PESERTA
1. Peningkatan kapasitas aparatur
pada Pelatihan Asset
3 Orang
3. Peningkatan kapasitas aparatur
pada Pelatihan Perencanaan
2 Orang
4. Peningkatan kapasitas aparatur
pada Pelatihan Keuangan
3 Orang
5. Peningkatan kapasitas aparatur
pada Pelatihan Kepegawaian
2 Orang
Peningkatan kapasitas aparatur
pada Pelatihan Manajemen
Kearsipan
2 Orang
Peningkatan kapasitas aparatur
pada Pelatihan Tata Naskah
Dinas
1 Orang
6.
Peningkatan kapasitas aparatur
pada Bimtek Sistem Informasi
Ormas
1 Orang
7. Peningkatan kapasitas aparatur
pada Pelatihan Intelijen
1 Orang
2) Program Perencanaan, Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
Outcome dari program ini adalah Persentase pelaksanaan
perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan Badan
Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Gorontalo
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 245
Output dari kegiatan ini adalah 4 (empat) jumlah dokumen
perencanaan, 4 (empat) jumlah dokumen evaluasi Hasil
penilaian AKIP oleh Inspektorat B.
2. Kegiatan Penatausahaan dan pelaporan keuangan
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah laporan keuangan
serta persentase tingkat kepuasan pegawai terhadap
pelayanan administrasi keuangan.
3) Program Pendidikan Politik Masyarakat
Outcome dari program ini adalah Persentase partisipasi politik
masyarakat.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Forum Diskusi Politik
Output dari kegiatan ini adalah jumlah peserta forum diskusi
politik yakni 100 (seratus) orang yang terdiri dari berbagai
unsur (Partai Politik, Akademisi, Unsur Pemuda, Tokoh
Agama, LSM/Ormas, Tokoh Masyarakat, Media Massa dan
penyelenggara Pemilu).
2. Kegiatan Peningkatan Partisipasi Indeks Demokrasi
Output dari kegiatan ini jumlah peserta forum yakni 100
(seratus) orang yang terdiri dari Tim Pokja Indeks Demorasi
Indonesia Provinsi GOrontalo, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat,
Unsur Pemuda, Tokoh Agama dan LSM/Ormas. Kegiatan ini
untuk mengetahui kualitas demokrasi dan komponen atau
lembaga demokrasi apa yang sudah atau belum berfungsi
yakni melalui Indeks demokrasi Indonesia (IDI) atau angka-
angka yang menunjukan tingkat perkembangan demokrasi
Indonesia.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 246
berikut hasil capaian Indeks demokrasi Indonesia :
TAHUN 2017 TAHUN 2018
- Nasional : 72,11
- Gorontalo : 73,92
- Nasional : 72,39
- Gorontalo : 72,59
Sementara itu untuk tahun 2019 belum dirili oleh Badan Pusat
Statistik Provinsi Gorontalo.
3. Kegiatan Kajian Implementasi Kebijakan-Kebijakan Pemerintah
Provinsi Gorontalo
Output kegiatan ini adalah jumlah dokumen hasil rapat tim
pengkaji perkembangan situasi politik di Provinsi Gorontalo,
adapun jumlah dokumen yakni 8 dokumen.
- Target dari kegiatan ini sesuai perencanaan 10 dokumen
yang harus dipenuhi, namun yang terealisasi 8 dokumen
dikarenakan keterlambatan proses pengajuan SK
Gubernur tentang Tim Pengkaji
- Untuk tindaklanjutnya ditahun mendatang akan
memperhatikan waktu pelaksanaan kegiatan sehingga
target yang ditetapkan dapat tercapai
4. Kegiatan Monitoring Tahapan PemilihanPresiden/Wakil
Presiden dan PEMILU DPR/DPRD/ DPD
Output dari kegiatan ini adalah jumlah pelaksanaan
monitoring terkait dengan pelaksanaan tahapan
PemilihanPresiden/Wakil Presiden dan PEMILU DPR/DPRD/
DPD yakni 15 kali pelaksanaan monitoring. Berikut hasil
perhitungan suara partai politik :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 247
- Perolehan suara Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden
No NAMA CAPRES - CAWAPRES JUMLAH
SUARA
1 JOKO WIDODO - MA'RUF AMIN 369.803
2 PRABOWO SUBIANTO -
SANDIAGA UNO 345.129
- Perolehan suara DPD RI
No NAMA CALON ANGGOTA DPD JUMLAH
SUARA
1 Abdul Manan Podungge 18.466
2 Abdurahman Abubakar Bahmid 207.832
3 AD Khali 36.456
4 Ali Sucipto SidikI 8.802
5 H. Arjun H. Mogulaingo, SH 15.636
6 Asrin Mosii 14.146
7 Burhan Mantulangi 8.804
8 Conny Gobel 74.682
9 Dewi Sartika Hemeto 140.496
10 Elly Mopangga 8.564
11 IR. Fadel Muhamad 332.086
12 Iman Maanaiya, SKM.MKKK 4.938
13 Indrawanto Hasan 10.152
14 Ishak Kadili, ST 28.238
15 Ishak Liputo 50.456
16 Jamaluddin Moowago 9.990
17 DRS. H. Lahmudin Laparaga, MH 9.478
18 HJ. Mirnawaty Modanggu 31.870
19 Moch. Dahlan Usman, SH 16.014
20 Drs. H. Muh. N. Tuli, M.AG 31.664
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 248
No NAMA CALON ANGGOTA DPD JUMLAH
SUARA
21 Nilda Tulen 6.934
22 Nuraini Podungge 6.714
23 Oktavina Pikoli 10.256
24 Rahmijati Jahja 150.892
25 Satya Albino Vinandito Biya 22.380
26 Sri Hantuti Paramata, SE, M.PD 13.558
27 Sumarni R. Gani 11.082
28 IR. Syarifuddin Mobiliu 5.186
29 Weni Liputo 86.538
- Perolehan Suara Partai Politik Tingkat DPR – RI
No NAMA PARTAI TOTAL
SUARA
1 Partai Kebangkitan Bangsa 6.490
2 Partai Gerindra 11.798
3 PDI Perjuangan 12.090
4 Partai Golkar 20.883
5 Partai Nasdem 10.941
6 Partai Garuda 1.154
7 Partai Berkarya 5.119
8 Partai Keadilan Sejahtera 5.525
9 Partai Perindo 2.533
10 Partai Persatuan Pembangunan 9.525
11 Partai Solidaritas Indonesia 859
12 Partai Amanat Nasional 4.557
13 Partai Hanura 1.990
14 Partai Demokrat 5.400
15 Partai Bulan Bintang 769
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 249
No NAMA PARTAI TOTAL
SUARA
16 Partai Keadilan Dan Persatuan
Indonesia 270
- Perolehan Suara Partai Politik Tingkat DPRD Provinsi
Gorontalo
No NAMA PARTAI TOTAL
SUARA
1 Partai Kebangkitan Bangsa 14.214
2 Partai Gerindra 55.306
3 PDI Perjuangan 90.847
4 Partai Golkar 116.802
5 Partai Nasdem 74.350
6 Partai Garuda 1.285
7 Partai Berkarya 11.202
8 Partai Keadilan Sejahtera 53.441
9 Partai Perindo 13.328
10 Partai Persatuan Pembangunan 74.961
11 Partai Solidaritas Indonesia 2.071
12 Partai Amanat Nasional 62.898
13 Partai Hanura 36.939
14 Partai Demokrat 49.298
15 Partai Bulan Bintang 3.074
16 Partai Keadilan Dan Persatuan
Indonesia 226
5. Kegiatan Penguatan Peran Politik Perempuan
Output dari kegiatan ini adalah jumlah peserta forum dalam
rangka penguatan peran politik perempuan yakni 100 orang
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 250
yang terdiri dari unsur Tokoh Perempuan,LSM/Ormas
Perempuan, Aktivis Perempuan, Toko Pemudi dari Kalangan
Perempuan dan Pemerhati Perempuan.
6. Kegiatan Pendidikan PolitikBagi Masyarakat & Partai Politik
Output dari kegiatan ini adalah jumlah masyarakat
yangdiberikan pemahamanpolitik melalui tatap muka yakni
150 orang,dalam pelaksanaan kegiatan ini masyarakat yang
terdiri dari unsur Partai Politik, Akademisi, Unsur Pemuda,
Tokoh Agama, LSM/Ormas, Tokoh Masyarakat, Media Massa
dan penyelenggara Pemilu.
4) Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan
Outcome dari program ini adalah Persentase Potensi Konflik yang
terdeteksi dan tertangani secara terpadu.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Rapat Kerjasama Intelijen dan Pencegahan Konflik
Sosial Terorisme
Output dari kegiatan ini adalah jumlah rapat yang
dilaksanakan yakni 2 (dua) kali dalam rangka menjamin
keamanan, stabilitas daerah, persatuan dan kesatuan serta
kewaspadaan terhadap segala dampak negatif yang timbul di
wilayah Provinsi Gorontalo.Kegiatan ini rapat koordinasi
intelijen agar terarah, terkoordinasi, dan berkesinambungan
dalam penanganan konflik secara terpadu.
2. Kegiatan Koordinasi dan Evaluasi Rencana Aksi Penanganan
Konflik Sosial Provinsi Gorontalo
Output dari kegiatan ini adalahjumlah dokumen hasil capaian
rencana aksi penanganan konflik sosialoleh Tim Terpadu
Penanganan Konflik Sosial(TPKS) yakni 3 (tiga) dokumen
rencana aksi yaitu :
- Dokumen data dukung B.04 (Jan-April)
- Dokumen data dukung B.08 (Mei-Agustus)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 251
- Dokumen data dukung B.12 (Sept-Des)
Dokumen tersebut merupakan pengumpulan data dan
sinkronisasi rencana aksi dari OPD Provinsi Gorontalo dan
Instansi Vertikal selanjutnya dokumen rencana aksi dilakukan
evaluasi,berikut capaian data evaluasi renaksi :
Peringkat
Tahun 2018
Peringkat
Tahun 2019
Evaluasi B12 : 19 Evaluasi B08 : 7
Untuk B12 masih menunggu hasil dari Sekretariat Tim
Terpadu Penanganan Konflik Sosial Tingkat Nasional
Kemendagri pada bulan Maret 2020. Sehingga perolehan
peringkat Provinsi Gorontalo hasil evaluasi B08 menempati 7,
sementara hasil evaluasi rencana aksi B12 Tahun 2018
Provinsi Gorontalo memperoleh rangking 19 (Sembilan belas).
3. Kegiatan Fasilitasi Rapat Forkopimda
Output dari kegiatan ini adalahjumlah rapat Forum
Koordinasi Pimpinan Daerah, terlaksananya kegiatan rapat
koordinasi sebanyak 10 (sepuluh) kali dari target 10 kali
pelaksanaan rapat yang dilaksanakan dalam daerah dan luar
daerah. Pelaksanaan rapat Forum Koordinasi Pimpinan
DaerahProvinsi Gorontalo untuk memastikan situasi
senantiasa aman dan nyaman bagi keberlangsungan
pembangunan daerah.
4. Kegiatan Rapat Kerja dan Pendataan/Pengawasan Orang Asing
Output dari kegiatan ini adalahjumlah rapat dan dokumen
terkait pendataan dan pengawasan orang asing,
terlaksananya kegiatan rapat koordinasi yakni 1 (satu) kali
dan 1 (satu) dokumen.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 252
5. Kegiatan Fasilitasi Pemberdayaan Forum Kewaspadaan Dini
Masyarakat (FKDM)
Output dari kegiatan ini adalahjumlah rapat forum dengan
tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan forum
FKDM Kab/Kota 1 (satu) kali untuk menyamakan persepsi
dalam penanganan kewaspadaan dini di Provinsi Gorontalo
dengan jumlah peserta 100 orang.
5) Program Kemitraan Pengembangan Wawasan Kebangsaan
Outcome dari program ini adalah Persentase Capaian Penguatan
Wawasan Kebangsaan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Rapat Koordinasi Fasilitasi Forum Pembauran
Kebangsaan (FPK)
Output dari kegiatan ini adalahjumlahrapat yang
dilaksanakan yakni 1 (satu) kali. Kegiatan ini dilaksanakan
dalam rangka koordinasi dalam rangka meningkatkan
pemahaman tentang wawasan kebangsaan bagi tokoh
masyarakat, paguyuban dan Kesbangpol Kab/Kota.
2. Kegiatan Pemantapan Wawasan Kebangsaan, Cinta Tanah Air
Kesadaran Bela Negara dan Pembauran Kebangsaan Bagi
Generasi Muda dan Masyarakat
Output dari kegiatan ini adalahjumlah peserta, kegiatan ini
dilaksanakan 1 (satu) kali dalam rangka meningkatkan
pemahaman tentang wawasan kebangsaan bagi generasi
muda, pelajar dan mahasiswa dengan jumlah peserta 200
orang dengan pemateri Ketua Bawaslu Provinsi Gorontalo,
Ketua KPU Provinsi Gorontalo, dan Ketua KNPI Provinsi
Gorontalo.
6) Program Peningkatan Ketahanan Sosial dan Ketahanan Budaya
Masyarakat
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 253
Outcome dari program ini adalah Persentase Partisipan Ketahanan
sosial dan Budaya Masyarakat.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penguatan dan Verifikasi Kelembagaan LSM/Ormas
Output dari kegiatan ini adalahjumlah LSM/ORMAS
yangdiberi penguatanyakni 50 LSM/ORMAS dan 1 dokumen
database LSM/ORMAS yang terhimpun dalam Buku Direktori
Organisasi Kemasyarakatan.
Daftar Ormas yang terdaftar di Badan Kesbang dan Politik
Prov. Gorontalo Novembar 2019 sebagai berikut :
Berdasarkan data diatas jumlah Ormas yang terdaftar 108
sedangkan yang tidak memiliki SKT 6 Ormas, memiliki SKT
aktif 61 dan memiliki Badan Hukum Aktif 41. Untuk yang
No Bentuk
Ormas
Jenis
Ormas
Masa Berlaku Badan
Hukum
dan SKT Jumlah
Ket
Badan
Hukum
Aktif
SKT
Aktif
Tidak
Aktif
1 Ormas - Perkumpulan
- Yayasan
36
5
36
5
Badan Hukum
Kemenkum HAM
Tidak
Berbadan
Hukum
Ormas - 11 11
SKT
Ditjen Polpum
Kemendagri
Tidak
Berbadan
Hukum
LSM/Ormas
Perkumpulan
Perkumpulan
Mahasiswa
Paguyuban
46
4 6
46
3
1
6
SKT Kesbangpol
Prov. Gorontalo
SKT Polpum
SKT Kesbangpol
Tidak Memiliki
SKT
Jumlah 41 61 6 108
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 254
diberi penguatan hanya ormas yang aktif sesuai dalam target
20 Ormas dan realisasi 50 Ormas diberi penguatan.
2. Kegiatan Dialog dan Sosialisasi P4GN (Pencegahan,
Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap
Narkoba)
Output dari kegiatan ini adalahjumlah peserta sosialisai yakni
200 orang, kegiatan ini dilaksanakan 2 (dua) kali dalam
rangka untuk meningkatkan pengetahun tentang bahaya
narkoba pada kalangan Pelajar SMA/SMK-MA diwilayah Kota
Gorontalo, Kab. Gorontalo dan Kab. Bone Bolango dengan
Pemateri dari Badan Narkotika Provinsi Gorontalo, Kepolisian
Daerah (POLDA) Gorontalo dan Dinas Kesehatan Provinsi
Gorontalo. Melalui kegiatan ini para pelajar akan memahami
akan bahaya yang akan ditimbulkan oleh Narkoba, mengingat
peredaran narkoba yang kini telah merambah hingga ke
pelajar.
3. Kegiatan Fasilitasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB)
Output dari kegiatan ini adalah jumlah peserta rapat
koordinasiForum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) 75
Orang.Rapat Koordinasi FKUB dilaksanakan dengan
mengundang pengurus FKUB Prov/Kab/Kota Se - Provinsi
Gorontalo, Tokoh-tokoh Agama dan Aparat Badan Kesbang
dan Politik Kab/Kota dengan pemateri dari unsur Kementerian
Agama dan Ketua FKUB Provinsi Gorontalo. Rapat FKUB
dilaksanakan dalam rangka mengajak FKUB untuk turut serta
mensukseskan pelaksanaan pemilu Pileg, Pilpres di Provinsi
Gorontalo.
7) Program Peningkatan Ketahanan Ekonomi
Outcome dari program ini adalah Persentase Capaian Penguatan
Ketahanan Ekonomi.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 255
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Dialog Strategi Peningkatan Pemantapan Ketahanan
Ekonomi Daerah
Output dari kegiatan ini adalahjumlah peserta kegiatan yakni
50 Orang.Pelaksanaan kegiatan ini agar terwujudnya
sinergitas antar aparatur pemerintah, pemerintah daerah,
instansi terkait serta dunia usaha dalam rangka Ketahanan
Ekonomi guna menunjang Stabilitas Daerah dengan
mengundang pelaku ekonomi, pengusaha kecil dan menengah
serta instansi terkait.
2. Kegiatan Cegah Dini Terhadap Praktek Penyalaguaan,
Penimbunan Sembako dan Kebutuhan Masyakat Lainnya
Output dari kegiatan ini adalahjumlah dokumen laporan
yakni 12 dokumen laporan perkembangan stabilitas dan
ketersediaan sembako setiap bulan.
3. Kegiatan Penyusunan Laporan Perkembangan Stabilitas dan
Ketersediaan Sembako di Daerah
Output dari kegiatan ini adalahjumlah dokumen laporan
yakni 3 laporan, kegiatan ini adalah penyusunan laporan
melalui monitoring terhadap ketersediaan serta kondisi harga
kebutuhan pokok akibat terjadinya fluktuasi yang
mempengaruhi daya beli masyarakat dalam hal ini
menimbulkan gejolak pada stabilitas ekonomi.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
Program Pendidikan Politik Masyarakat
- Pelaksanaan kegiatan diskusi politik selama tahun 2019
mendapatkan perhatian dan antusiasme dari masyarakat
terutama mahasiswa dan LSM. Tahun anggaran 2019 pelaksanaan
kegiatan diskusi politik teranggarkan sebanyak 2 kali akan tetapi
pelaksanaan diskusi politik sepanjang tahun 2019 sudah
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 256
dilaksanakan sebanyak 6 kali karena banyaknya permintaan dari
berbagai elemen masyarakat (LSM, BEM, Ormas Pemuda). Untuk
mengantisipasi permintaaan masyarakat terhadap pelaksanaan
diskusi politik diantasipasi dengan menggunakan anggaran
pimpinan setda.
Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan
- Dalam upaya penanganan situasi daerah di wilayah Provinsi
Gorontalo akan bahaya peredaran minuman keras, penyakit
masyarakat dan orang asing termasuk juga rasisme dan
radikalisme dimasyarakat perlu dukungan dari semua unsur.
Program Peningkatan Ketahanan Sosial dan Ketahanan Budaya
Masyarakat
- Keberadaan organisasi kemasyaratan (ormas) dalam satu daerah
menjadi perhatian dari pemerintah dalam rangka pengawasan
berdasar Permendagri nomor 56 tahun 2017 tentang Pengawasan
Organisasi Kemasyarakatan Dilingkungan Kementerian Dalam
Negeri dan Pemerintah Daerah.
- Maraknya peredaran narkoba di Wilayah PRovinsi Gorontalo masih
menjadi tugas dan fungsi dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
Provinsi Gorontalo, hal ini sebagaimana diamanatkan dalam
Permendagri nomor 12 tahun 2019 tentang fasilitasi pencegahan
dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap
narkotika dan precursor narkotika.
Solusi :
Program Pendidikan Politik Masyarakat
- Kegiatan diskusi politik Agar menjadi perhatian karena kegiatan ini
mengingat pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah dan Wakil
Kepala Daerah di tiga daerah yakni Kab. Gorontalo, Kab. Bone
Bolango dan Kab. Pohuwato akan terjadi peningkatan volume
pelaksanaan kegiatan diskusi politik.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 257
Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan
- Akan memaksimalkan sinergitas tim terpadu dari berbagai unsur
dalam pengawasan dan penindakan (miras dan pekat, orang
asing) termasuk juga rasisme dan radikalisme dimasyarakat.
Namun juga masih menjadi perhatian bersama dari pemangku
kepentingan akan keberadaan Tim Terpadu dalam rangka
monitoring lapangan dan evaluasi penanganan situasi keamanan.
Program Peningkatan Ketahanan Sosial dan Ketahanan Budaya
Masyarakat
- Perlu dibentuk Tim terpadu khusus pengawasan organisasi
kemasyaratan (ormas) dan hal ini menjadi perhatian dikarenakan
timterpadu ini selalu melakukan monitoring terkait fungsi ormas di
wilayah Provinsi Gorontalo.
- Terkait penanganan narkoba harus memaksimalkan tim terpadu
pencegahan, pemberantasan, penyalahggunaan dan peredaran
gelap narkoba (P4GN). Namun dalam mendukung kegiatan ini
dibutuhkan dukungan dari semua pihak.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 258
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022
dan Renstra Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi
Gorontalo tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun
2019
Tabel 3.1.58
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Ketentraman dan Ketertiban Umum
serta Perlindungan Masyarakat
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No. INDIKATOR KINERJA Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
TARGET REALISASI TARGET REALISASI
1 Persentase peningkatan
pemahaman wasbang, idelogi dan
pembauran kebangsaan
90 95,50 90 92,5
2 Presentase partisipasi politik
masyarakat dalam Pemilu dan
Pemilukada
82 88.76 81 84,36
3 Presentase potensi konflik yang
diselesaikan
100 100 100 100
4 Skor rencana aksi penanganan
konflik sosial
70 71,67 70 69,3
5 Meningkatnya peran LSM dan
Ormas
50% 100% 50% 50%
5. Hal-hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Badan Kesatuan Bangsa
dan Politik Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Di tahun 2019 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Gorontalo
tidak menerima penghargaan nasional.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 259
7. Perjanjian Kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Badan
Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Gorontalo pada tahun 2019
Di tahun 2019 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Gorontalo
tidak melaksanakan perjanjian kerjasama/MOU.
2. SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DAN PERLINDUNGAN
MASYARAKAT PROVINSI GORONTALO
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan Yang Akan Dicapai Kantor Satuan Polisi Pamong Praja
dan Perlindungan Masyarakat Provinsi Gorontalo
1) Terwujudnya Ketertiban umum dan Ketentraman Masyarkat serta
Penegakkan Perundang-undangan Daerah
2) Terwujudnya Perlindungan Masyarakat dan Pelayanan Publik
terhadap bencana kebakaran dan bencana lainnya
3) Meningkatnya Aparatur Polisi Pamong Praja yang Kompeten dan
Profesional
4) Peningkatan Sarana dan Prasarana yang memadai
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 260
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.59
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisas
i
(%)
Target
(%)
Realisas
i
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(8=5/4*100
)
1 Sasaran : Meningkatnya
Ketertiban Umum dan
Ketentraman Masyarakat
serta Pencegahan tindak
Kriminal.
- Persentase Penanganan
Pelanggaran Perda dan
Perkada
- Persentase Penanganan
Konflik Sosial dan
gangguan ketertiban
umum dan ketentraman
masyarakat
Program Pengamanan dan
Pelayanan Kedinasan Kepala
Daerah dan Wakil Kepala
Daerah serta Tamu VIP/VVIP
Persentase Pengamanan dan
Pelayanan Kedinasan Kepala
Daerah dan Wakil Kepala
Daerah serta Tamu VIP/VVIP
100 188 100 91.11 188
Program Penegakkan Perda
dan Perkada Serta
Peningkatan Kualitas Produk
Hukum Daerah
Persentase tingkat
pelanggaran Peraturan
Daerah dan Keputusan
Kepala Daerah
30 106.25 25 115.50 354
Program Peningkatan
Keamanan dan Kenyamanan
Lingkungan serta
Perlindungan Masyarakat
Persentase Pengamanan dan
Kenyamanan Lingkungan
serta Perlindungan
Masyarakat Tupoksi
100 100 100 100 100
Program Peningkatan
Pelayanan Pemadam
Persentase Pelayanan
Pemadam Kebakaran
100 383 100 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 261
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisas
i
(%)
Target
(%)
Realisas
i
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(8=5/4*100
)
Kebakaran
Program Peningkatan
Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur
Persentase peningkatan
layanan administrasi, sarana
prasarana dan SDM aparatur
100 90 100 98 90
Program Peningkatan
Perencanaan, Evaluasi dan
Pelaporan
Persentase pelaksanaan
perencanaan, evaluasi,
monitoring dan pelaporan
100 100 100 100 100
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.60
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Ketenteraman Dan Ketertiban Umum Serta
Perlindungan Masyarakat
Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program Pengamanan dan
Pelayanan Kedinasan Kepala
Daerah dan Wakil Kepala
Daerah serta Tamu VIP/VVIP
2.860.886.436 2.845.122.725 99.45 100.00 100.00
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 262
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Pengamanan dan Pelayanan
Kedinasan Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah serta Para
Tamu VIP/VVIP
2.242.655.387 2.229.442.475 99.41 100.00 100.00
Rakor Trantibum 32.583.265 31.215.000 95.80 100.00 100.00
Pengamanan dan Pengendalian
Aksi Unjuk Rasa dan hari-hari
keagamaan
541.200.000 540.072.500 99,79 100.00 100.00
Patroli Tempat-tempat Rawan
Trantibum, Pam Obvit rumah-
rumah Jabatan
44.447.784 44.392.750 99.88 100.00 100.00
2
Penegakan Perdan dan
Perkada serta Peningkatan
Produk Hukum Daerah
518.191.490 514.286.696 99.25 100.00 100.00
Penegakan dan Pengawasan
Peraturan Daerah dan Peraturan
Kepala Daerah
116.033.148 114.803.396 98.94 100.00 100.00
Operasi Yustisi dan Non Yustisi
Penyakit Masyarakat (PEKAT) 252.158.342 251.520.400 99.75 100.00 100.00
Pembinaan dan Penyuluhan 50.000.000 49.692.100 99.38 100.00 100.00
Rapat Koodinasi PPNS 100.000.000 98.270.800 98.27 100.00 100.00
3
Peningkatan Keamanan dan
Kenyamanan Lingkungan serta
Perlindungan Masyarakat
393.610.828 383.247.400 97.37 100.00 100.00
Penguatan Perlindungan
Masyarakat dan Penanganan
Penyandang Masalah Pengemis,
Gelandangan dan Orang Terlantar
134.000.000 128.690.000 96.04 100.00 100.00
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 263
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
(PGOT)
Peningkatan Koordinasi
Membangun Kemitraan
Perlindungan Masyarakat dengan
Kab/Kota
50.000.000 49.908.500 99.82 100.00 100.00
Peringatan Dini/Deteksi Dini 31.701.995 31.451.300 99.21 100.00 100.00
Kegiatan Rapat Koordinasi
Pengamanan dan Penanganan
Pemilu dan Pemilukada
35.610.000 35.610.000 100.00 100.00 100.00
Apel Siaga Satpol PP, Linmas dan
Kebakaran Kab/Kota Se- Provinsi
Gorontalo
66.682.973 66.632.600 99.92 100.00 100.00
Penguatan Mental dan Fisik
Apratur Satpol PP, Linmas dan
Kebakaran
75.615.860 70.955.000 93.84 100.00 100.00
4. Peningkatan Pelayanan
Pemadam Kebakaran 477.449.795 472.445.700 98.95 100.00 100.00
Fasilitasi Bahaya Bencana
Kebakaran 397.200.000 396.814.200 99.90 100.00 100.00
Penyusunan Peta Potensi Rawan
Bencana Kebakaran
80.249.795 75.631.500 94.25 100.00 100.00
5
Peningkatan Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM Apratur
1.386.143.448 1.347.151.327 97.19 100.00 100.00
Pelayanan Jasa Administasi
Perkantoran 579.635.448 559.411.716 96.51 100.00 100.00
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 264
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Peningkatan Sarana dan Prasarana
Perkantoran 697.908.000 681.144.550 97.60 100.00 100.00
Penigkatan Kapasitas SDM, Apratur
Kesektariatan 108.600.000 106.595.061 98.15 100.00 100.00
6 Penigkatan Perencanaan,
Evaluasi dan Pelaporan 233.190.000 228.745.559 98.09 100.00 100.00
Penysunan Program Anggaran dan
Laporan Keuangan 136.265.000 134.103.559 98.41 100.00 100.00
Forum Koordinasi Kabupaten/Kota
dan Lintas Kementerian/Lembaga 96.925.000 94.642.000 97.64 100.00 100.00
JUMLAH 5.869.471.997 5.790.999.407 98,66 100.00 100.00
1) Program Pengamanan dan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah Serta Tamu VIP/VVIP
Outcome dari program ini adalah Persentase Pengamanan dan
Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Serta
Tamu VIP/VVIP. Persentase capaian program ini adalah 100 Persen
dan realisasi targetnya adalah 188 Persen. Capaian ini melebihi
target yang di tetapkan yang didasari oleh Antara target dan realiasi
target pada kegiata PATROLI sehingga mampu mempengaruhi nilai
pencapaian Program yaitu jumalah PATROLI yang di tetapakan
sebanyak 24 Jumlah Pelaksanaan PATROLI dan Realisasinya adalah
41 Jumlah Pelaksanaan PATROLI.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pengamanan dan Pelayanan Kedinasan Kepala
Daerah dan Wakil Kepala Daerah serta Tamu VIP/VVIP
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 265
Output Kegiatan adalah Jumlah Laporan Pelayanan
Kedinasan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yaitu 67
jumlah laporan pengamanan dan pelayanan kunjungan kerja
kepala daerah dan wakil kepala daerah maupun para tamu
VIP/VVIP. Kegiatan ini betujuan untuk memberikan
pengamanan dan pelayanan kepada kepala daerah, wakil
kepala dalam melaksanakan kunjungan kerja di daerah
Provinsi Gorontalo maupun para tamu VIP/VVIP yang
melaksanakan kunjungan kerja di Provinsi Gorontalo sehingga
terpeliharanya lokasi kunjungan yang aman serta kondusif.
2. Kegiatan Rakor Trantibum
Output Kegiatan adalah 50 Orang Peserta Rakor Trantibum
Satpol PP Kabupaten/Kota Se Provinsi Gorontalo, terdiri dari
Aparat Satpol PP Kabupaten/Kota serta Provinsi yang
menangani Trantibum.
3. Kegiatan Pengamanan dan Pengendalian Aksi Unjuk Rasa dan
hari-hari Besar Keagamaan
Output Kegiatan 6 Laporan Pengamanan dan Pengendalian
Aski Unjuk Rasa dan hari-hari Besar Keagamaan :
- Pengamanan Operasi Penertiban dan Penggusuran Pasar
yang berada di Desa Poowo Barat Kecamatan Kabila,
Kabupaten Bone Bolango
- Pengamanan Konsultasi Publik Tim Persiapan Pengadaan
Tanah Pembangunan Bendungan Bulango Ulu (Desa
Mongolio, Kec. Bulango Ulu, Kab.Bone Bolango
- Unjuk Rasa dari Aliansi Mahasiswa IAIN Sultan Amai
Gorontalo (Halaman Kantor Gubernur Gorontalo)
- Unjuk Rasa dari Aliansi Mahasiswa Peduli Lembaga
Demokrasi (Lokasi Kantor BAWASLU Provinsi Gorontalo
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 266
- Unjuk Rasa dari Aliansi Mahasiswa Bersatu yang
tergabung dalam Paguyuban Se – Provinsi Gorontalo
(Lokasi Kantor DPRD Provinsi Gorontalo)
- Unjuk Rasa dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia
(FSPMI) Provinsi Gorontalo (Lokasi Kantor Gubernur
Gorontalo)
4. Kegiatan Patroli Tempat-tempat Rawan Trantibum, Pam Obvit,
Rumah-rumah Jabatan
Output Kegiatan 30 Laporan Pelaksanaan Patroli Tempat-
tempat Rawan Trantibum, Pam Obvit, Rumah-rumah Jabatan.
2) Program Penegakan Perda dan Perkada serta Peningkatan Kualitas
Produk Hukum Daerah
Outcome dari program ini adalah Persentase Tingkat Pelanggaran
Peraturan Daerah dan Keuputusan Kepala Daerah. Persentase capaian
program ini adalah 30 Persen dan realisasi targetnya adalah 106
Persen. Pencapaian program ini mampu dijalankan secara maksimal.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penegakan dan Pengawasan Peraturan Daerah dan
Peraturan Kepala Daerah
Output Kegiatan 10 Kali Pelaksanaan Penegakan dan
Pengawasan Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah
di Provinsi Gorontalo, Perda Kawasan Tanpa Rokok,Perda
Trantibum.
2. Kegiatan Operasi Yustisi dan Non Yustisi Penyakit Masyarakat
(PEKAT)
Output 3 Kali Pelaksanaan Operasi Yustisi dan Non Yustisi
Penyakit Masyarakat (PEKAT) di Provinsi Gorontalo :
- Operasi Yustisi Terhadap Perda Nomor 10 Tahun 2014
Tentang Kawasan Tanpa Rokok di rumah sakit Aloe
Sabaoe Kota Gorontalo. (Jumlah Pelanggara sebanyak 6
Orang)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 267
- Operasi Yustisi Perda Nomor, 16 Tahun 2015 Tentang
Pengawasan dan Pengendalian Peredaran Minuman
Beralkohol. ( Jumlah Pelanggar sebanyak 4 Orang)
- Perda Nomor, 10 Tahun 2003 Tentang Pencegahan
Maksiat. (Jumlah Pelanggar sebanyak 40 Orang)
3. Kegiatan Pembinaan dan Penyuluhan Peraturan Kepala Daerah
dan Peraturan Kepala Daerah
Output Kegiatan 4 Laporan Pembinaan dan Penyuluhan
Peraturan Kepala Daerah dan Peraturan Kepala Daerah
(Masyarakat/PKL/Pemilik Kos-kosan/Tempat tempat Hiburan
Malam) terkait beberapa Peraturan Daerah dan Peraturan
Kepala Daerah seperti :
- Perda No.1 Tahun 2019 Tentang Ketentraman dan
Ketertiban Umum
- Perda Nomor, 16 Tahun 2015 Tentang Pengawasan dan
Pengendalian Peredaran Minuman Beralkohol
- Perda Nomor 10 Tahun 2014 tentang Kawasan Tanpa
Rokok (KTR)
- Perda Nomor, 10 Tahun 2003 Tentang Pencegahan
Maksiat
4. Kegiatan Rapat Koordinasi PPNS
Output Kegiatan 50 Orang PPNS Kabupaten/Kota dalam
Rangka Peran Fungsi dan Evaluasi Kinerja PPNS Satpol PP
Kab/Kota Se Provinsi Gorontalo. Kegiatan tersebut bertempat
Manado, Provinsi Sulawesi Utara yang di hadiri oleh PPNS
Satpol PP Se – Provinsi Gorontalo. Tujuan pelaksanaan
kegiatan tersebut yaitu mengevaluasi kinerja PPNS Satpol PP
Kabupaten/Kota Se –Provinsi Gorontalo dalam pelaksanaan
tugasnya.
3) Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan serta
Perlindungan Masyarakat
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 268
Outcome dari program ini adalah Persentase Keamanan dan
Kenyamanan Lingkungan serta Perlindungan Masyarakat . Persentase
capaian program ini adalah 100 Persen dan realisasi targetnya adalah
100 Persen. Pencapaian program ini mampu dijalankan secara
maksimal.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penguatan Perlindungan Masyarakat dalam
Penanganan Penyandang Masalah Pengemis Gelandangan dan
Orang Terlantar
Output Kegiatan adalah jumlah operasi penanganan PGOT,
yaitu 4 kegiatan pelaksanaan Operasi PGOT yang
dilaksanakan di berbagai lokasi di Kabupaten dan Kota Se –
Provinsi Gorontalo. Meliputi :
- 1 kegiatan di Kabupaten Bone Bolango
- 2 kegiatan di Kota Gorontalo
- 1 kegiatan di Kabupaten Gorontalo
Kegiatan ini bertujuan untuk Penertiban terhadap
gelandangan dan pengemis serta orang terlantar
dilaksanakan oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol
PP) Provinsi Gorontalo dan bekerja sama dengan Dinas Sosial
Provinsi serta dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo. Razia
pengemis, gelandangan dilakukan secara kontinyu antar
lintas instansi dengan melakukan operasi PGOT ditempat-
tempat umum dimana biasanya mereka melakukan aktivitas
pengemis dan gelandangan. Serta orang terlantar Selanjutnya
tindak lanjut operasi pgot penertiban yang dilaksanakan
bersama-sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi dan Dinas
Sosial Provinsi Gorontalo untuk tahap pembinaan.
2. Kegiatan Koodinasi dalam membangun Kemitraan
Perlindungan Masyarakat dengan Kabupaten/Kota
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 269
Output Kegiatan adalah 100 Personil Satlinmas
Kabupaten/Kota Se Provinsi Gorontalo yang ikut dalam Rakor
Kemitraan Perlindungan Masyarakat. yaitu 100 jumlah aparat
satlinmas yang mengikuti Rapat Koordinasi dalam membagun
kemitraan perlindungan masyarakat, kegiatan ini dilaksanakan
di New Rahmat Hotel dengan maksud kegiatan adalah
sebagai sarama diskusi, ide/pemikiran, persamaan persepsi
serta saran dan masukan sehingga terjalin kerja sama yang
baik antara kabupaten / kota se Provinsi Gorontalo, serta
peningkatan kualitas pelayanan satlinmas yang professional.
3. Kegiatan Peringatan Dini/Deteksi Dini
Output Kegiatan adalah 8 Kali pelaksanaan Peringatan
Dini/deteksi Dini Konflik Sosial dan Bencana Di
Kabupaten/Kota. Tujuan deteksi dini/peringatan dini adalah
mengetahui tempat-tempat yang berpotensi menimbulkan
bahaya bencana maupun konfilk sosial yang terjadi ditengah-
tengah masyarakat. Peringatan dini/deteksi dini dilaksanakan
di kubupaten Gorontalo,Kabupaten Bone Bolango,Kabupaten
Pohuwato, Kabupaten Boalemo dan Kota Gorontalo yang
dilakukan melalui tahapan koordinasi dengan kabupaten/Kota.
4. Kegiatan Apel Siaga Satpol PP,Linmas dan Kebakaran Kab/Kota
Se – Provinsi Gorontalo
Output Kegiatan adalah 750 Orang Anggota Satpol
PP,Linmas dan Kebakaran dari Kabupaten/Kota yang
melaksanan Apel Gelar Pasukan dalam Rangka HUT Satpol
PP,Linmas dan Kebakaran Tahun 2019 yang dilaksanakan di
Telaga Kabupaten Gorontalo.
5. Kegiatan Penguatan Mental dan Fisik Aparatur Satpol
PP,Linmas dan Kebakaran
Output Kegiatan adalah 50 Orang Anggota Satpol PP yang
dilatih meliputi :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 270
- Latihan Marching
- Latihan Band,Bela Diri,
- Latihan Kesamaptaan
4) Program Peningkatan Pelayanan Pemadam Kebakaran
Outcome Program ini adalah Persentase Pelayanan Pemadam
Kebakaran, Persentase capaian program ini adalah 100 Persen dan
realisasi targetnya adalah 383 Persen. Capaian ini melebihi target
yang di tetapkan yang didasari oleh rendahnya target yang ada pada
kegiatan fasilitasi bahaya bencana kebakaran sehingga mampu
mempengaruhi nilai pencapaiannya.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Fasiliatasi Bahaya Bencana Kebakaran
Output Kegiatan ini adalah 24 Kejadian Kebakaran di
Provinsi Gorontalo yang ditangani oleh Pemadam Kebakaran
Provinsi di Wilayah Provinsi Gorontalo. Kejadian kebakaran di
provinsi gorontalo bedasarkan jumlah kejadian kebakaran
yang ditangani langsung oleh Aparat pemadam Kebakaran
Provinsi Gorontalo sepanjang tahun 2019 terdapat sebanyak
92 kejadian kebakaran. target 2019 pada rencana kerja sesuai
dengan sebanyak 24 kejadian kebakaran sehingga capaiannya
melebihi dari capaian yang direncanakan. Jumlah kejadian
kebakaran bersumber dari wilayah-wilayah di provinsi
gorontalo meliputi wilayah di kabupaten dan kota.
2. Kegiatan Penyusunan Peta Potensi Rawan Bencana Kebakaran
Output Kegiatan ini adalah 1 Dokumen Peta Rawan
Kebakaran Provinsi Gorontalo.
5) Program Peningkatan Pelayananan Administrasi, Sarana Prasarana
dan SDM Aparatur
Outcome Program ini adalah Persentase Peningkatan Pelayananan
Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Aparatur. Persentase
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 271
capaian program ini adalah 100 Persen dan realisasi targetnya adalah
97.78 Persen.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan jasa administrasi Perkantoran
Output kegiatan ini adalah Persentase jasa administrasi
perkantoran 12 selama bulan.
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output Kegiatan ini adalah 15 Jenis Ketersediaan Sarana
Prasarana yang di laksanakan.
3. Kegiatan Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur Kesektariatan
Output Kegiatan 19 Orang Aparatur Satpol PP yang
mengikuti Diklat dan Bimtek.
6) Program Peningkatan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan
Outcome Program ini adalah Persentase pelaksanaan
perencanaan,evaluasi, monitorin. Persentase capaian program ini
adalah 100 Persen dan realisasi targetnya adalah 100 Persen.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penyusunan Program Anggaran dan Laporan
Keuangan
Output Kegiatan ini adalah 1 Dokumen Perencanaan dan
Keuangan yang terdiri dari Dokumen Rencana Kerja dan
Laporan Keuangan.
2. Kegiatan Forum Koordinasi Kabupaten Kota dan Lintas
Kementerian/Lembaga
Output Kegiatan ini adalah 1 Dokumen Laporan Forum
Koordinasi.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
1) Program Pengamanan dan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah serta Tamu VIP/VVIP :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 272
Belum ada permasalahan yang spesifik untuk program ini karena
program ini mampu dijalankan semaksimal dengan kekuatan
anggaran yang ada.
2) Program Penegakkan Perda dan Perkada Serta Peningkatan Kualitas
Produk Hukum Daerah:
- Masih Banyaknya Perda maupun perkada yang belum
tersosialisasikan kepada masyarakat
- Penengakan Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah
belum mampu memberikan sanksi tegas yang dapat memberikan
efek jera bagi para pelanggar
3) Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan serta
Perlindungan Masyarakat :
Belum tersedianya rumah singgah bagi para Pengemis, Gelandangan
dan Orang terlantar sehingga para Pengemis, gelandangan dan orang
terlantar hanya di sanksi berupa pembinaan bersifat semata.
4) Program Peningkatan Pelayanan Pemadam Kebakaran
- Tingkat Kebakaran yang terjadi di Provinsi Gorontalo Pada Tahun
2019 meningkat
- Belum adanya petunjuk teknis (Juknis) dalam penyusunan Peta
Potensi Rawan Kebakaran
5) Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan
SDM Apratur
- Masih minimnya Sumber daya Aparatur yang kompoten.
- Sarana dan Prasarana Perkantoran yang belum memadai
6) Program Penigkatan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan
- Masih kurangnya data laporan masing-masing bidang
- Masih kurang tenaga PNS yang membidangi Perencanaan,
Evaluasi dan Pelaporan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 273
Solusi :
1) Program Pengamanan dan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah serta Tamu VIP/VVIP.
Tidak ada permasalahan untuk program ini.
2) Program Penegakkan Perda dan Perkada Serta Peningkatan Kualitas
Produk Hukum Daerah :
- Peningkatan Penyuluhan dan Pembinaan baik secara langsung
maupun melalui media seperti, Brosur dan Banner terkait
Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah
- Memverifikasi Peraturan-Peraturan Daerah yang belum memiliki
Peraturan Gubernur
3) Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan serta
Perlindungan Masyarakat :
- Perlu adanya Rumah singga bagi Para Pengemis, gelandangan
dan orang terlantar
4) Program Peningkatan Pelayanan Pemadam Kebakaran
- Melakukan sosialisasi terhadap bahaya bencana kebakaran di
tingkat masyarakat
5) Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan
SDM Apratur
- Memaksimal Sumber daya aparatur yang ada melalui Pelatihan-
pelatihan yang di selenggarakan oleh Pemerintah Provinsi dan
atau melaui Rekrutmen PNS yang ada.
- Peningkatan Sarana dan Prasarana
6) Program Penigkatan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan
- Penambahan sumber daya aparatur yang menguasi Perencanaan
serta mampu mengevaluasi Pelaporan hasil Kegiatan masing-
masing seksi.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 274
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022
dan Renstra Satuan Polisi Pamong Praja dan Perlindungan
Masyarakat Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022, khusus
indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.61
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Ketenteraman Dan Ketertiban Umum
Serta Perlindungan Masyarakat
Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1
Persentase capaian penegakan
Peraturan Daerah dan Keputusan
Kepala Daerah
100 % 106 % 100 % 111 %
Persentase Pengamanan dan
Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah
dan Wakil Kepala Daerah serta
Tamu VIP/VVIP
100 % 188 % 100 % 91 %
Persentase Pengamanan dan
Kenyamanan Lingkungan serta
Perlindungan Masyarakat
84 % 95 % 100 % 100 %
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Satuan Polisi Pamong
Praja dan Perlindungan Masyarakat Provinsi Gorontalo Tahun
2019
Dinas satuan Polisi Pamong Praja dan Perlindungan Masyarakat Provinsi
Gorontalo tidak menerima penghargaan ditahun 2019.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 275
7. Perjanjian Kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Satuan Polisi
Pamong Praja dan Perlindungan Masyarakat Provinsi Gorontalo
Tahun 2019
Dinas satuan Polisi Pamong Praja dan Perlindungan Masyarakat Provinsi
Gorontalo tidak melaksanakan perjanjian kerjasama/MOU ditahun 2019.
3.1.19. URUSAN OTONOMI DAERAH, PEMERINTAH UMUM, ADMINISTRASI
KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN, DAN
PERSANDIAN
1. BIRO PEMERINTAH DAN KESRA SETDA PROVINSI GORONTALO
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan Yang Akan Dicapai Biro Pemerintah dan Kesra Setda
Provinsi Gorontalo
- Meningkatkan Kualitas Kehidupan Umat Beragama Yang Harmonis
serta Pelestarian Pelaksanaan Dan Pengembangan Adat Budaya
Melalui Falsafah Adat Bersendikan Sara, Sara Bersendikan
Kitabullah
- Peningkatan Tata Kelola Pemerintahan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 276
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.62
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator
Kinerja
(Tujuan/Impac
t/Outcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian
Kinerja
Program Tahun
2018
Presentase
(%)
Targe
t
Realisa
si
Targe
t
Realis
ai
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*10
0)
1 Sasaran : Meningkatnya
penyelenggaraan
pemerintahan, otonomi
daerah dan pelantikan
kepala daerah/wakil
kepala daerah serta
DPRD
100
%
100% 100
%
100% 100%
Program : Pembinaan atas
penyelenggaraan
pemerintahan daerah
Persentase
peningkatan
penyelenggaraan
pemerintahan
daerah
100% 100% 100% 100% 100%
2 Sasaran : Meningkatnya
pelayanan administrasi
aparatur pemerintah dan
legislative
100
%
100% 100
%
100% 100%
Program : Pembinaan atas
penyelenggaraan
pemerintahan daerah
Persentase
peningkatan
penyelenggaraan
pemerintahan
daerah
100% 100% 100% 100% 100%
3 Sasaran : Meningkatnya
pelaksanaan penetapan
tapal batas dan topomini
100
%
100% 100
%
100% 100%
Program : Penataan Wilayah Persentase 100% 100% 100% 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 277
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator
Kinerja
(Tujuan/Impac
t/Outcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian
Kinerja
Program Tahun
2018
Presentase
(%)
Targe
t
Realisa
si
Targe
t
Realis
ai
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*10
0)
Provinsi pemasangan pilar
batas daerah
yang terpasang,
koordinasi
pelaksanaan
PATEN,
Dekonsentrasi
dan Tugas
Pembantuan
4 Sasaran : Meningkatnya
pelayanan administrasi
desa
100
%
100% 100
%
100% 100%
Program : Peningkatan
Kapasitas Aparatur
Pemerintah Desa/Kelurahan
Persentase
pelayanan
pemerintah
desa/kelurahan
yang berkualitas
100% 100% 100% 100% 100%
5 Sasaran : Meningkatnya
kualitas pemahaman
umat beragama dan
pelestarian adat dan
budaya
100
%
100% 100
%
100% 100%
Program : Peningkatan
Pelayanan Kegiatan
Keagamaan, Adat dan
Budaya
Persentase
peningkatan
layanan
keagamaan, adat
dan budaya
100% 100% 100% 100% 100%
6 Sasaran : Meningkatnya
layanan kesra dan
- - 100
%
100% -
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 278
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator
Kinerja
(Tujuan/Impac
t/Outcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian
Kinerja
Program Tahun
2018
Presentase
(%)
Targe
t
Realisa
si
Targe
t
Realis
ai
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*10
0)
pengendalian ekonomi
yang dikoordinasikan
Program : Kesejahteraan
rakyat
Persentase
intensitas
koordinasi dan
pengendalian
pelaksanaan
kegiatan SKPD
Bidang Kesra
- - 100% 100% -
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.63
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang
Administrasi Pemerintahan
Tahun 2019
NO PROGRAM/KEGIATAN PAGU
REALISASI
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp.) (Rp.) (%) (%) (%)
1 Program peningkatan
pelayanan administrasi,
sarana dan prasarana serta
sumber daya aparatur
676.000.000 618.693.028 91.52 100 95.43
Pelayanan jasa administrasi
perkantoran (Biro Pemerintahan)
415.000.000 392.195.970 94.51 100 96.67
Peningkatan sarana dan
prasarana perkantoran
161.000.000 127.042.058 78.91 100 91.42
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 279
NO PROGRAM/KEGIATAN PAGU
REALISASI
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp.) (Rp.) (%) (%) (%)
Peningkatan kapasitas SDM
Aparatur
100.000.000 99.455.000 99.46 100 98.06
2 Program peningkatan
perencanaa, koordinasi,
monitoring dan evaluasi
100.000.000 97.575.934 97.58 100 -
pPerencanaan, koordinasi,
monitoring dan evaluasi
100.000.000 97.575.934 97.58 100 -
3 Program pembinaan atas
penyelenggaraan
pemerintahan daerah
807.410.000 785.516.756 97.29 100 94.52
Koordinasi/konsultasi
penyelenggaraan pemerintahan
dengan pemerintah pusat,
pemerintah daerah, Provinsi,
instansi vertical dan Pemda
Kabupaten/Kota
200.000.000 198.615.292 99.31 100 93.29
Pelayanan administrasi
pengangkatan dan
pemberhentian kepala
daerah/wakil kepala daerah
140.000.000 136.558.800 97.54 100 97.61
Pelayanan aparatur pemerintah
pusat dan daerah lainnya,
Legislatif (DPR RI, DPD RI dan
RPDR)
100.000.000 97.988.700 97.99 100 82.84
Penyusunan standar pelayanan
minimal
187.410.000 176.065.748 93.95 100 -
Penyusunan laporan
penyelenggaraan pemerintahan
daerah dan layanan iuran APPSI
180.000.000 176.288.216 97.94 100 97.13
4 Program penataan wilayah
provinsi
267.419.579 246.359.379 92.12 100 92.51
Penetapan dan pemasangan 90.000.000 83.763.300 93.07 100 98.56
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 280
NO PROGRAM/KEGIATAN PAGU
REALISASI
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp.) (Rp.) (%) (%) (%)
Tugu/Pilar Batas Antar Daerah
dan Fasilitasi Perselisihan Batas
Antar daerah
Pendataan dan penamaan
Rupabumi (Topomini)
50.000.000 45.881.100 91.76 100 94.75
Koordinasi evaluasi pelaksanaan
dekonsentrasi dan tugas
pembantuan dan koordinasi
PATEN
50.000.000 45.439.580 90.88 100 83.50
Koordinasi penyelenggaraan
pemerintahan daerah dengan
instansi vertical dan pemerintah
Kabupaten/kota se Provinsi
orontalo
77.419.579 71.275.399 92.06 100 90.60
5 Program peningkatan
kapasitas aparatur
pemerintah desa/kelurahan
200.000.000 170.510.344 85.26 100 96.11
Pembinaan aparatur
pemerintahan desa dan
kelurahan
200.000.000 170.510.344 85.26 100 96.11
6 Peningkatan pelayanan
kegiatan keagamaan, adat
dan budaya
12.236.472.000 11.826.793.853 96.65 100 96.23
Penyelenggaraan kegiatan hari-
hari besar keagamaan
738.450.000 731.618.150 99.07 100 99.97
Pembinaan dan pelayanan
keagamaan
2.776.540.000 2.664.439.500 95.96 100 96.15
Pelaksanaan kegiatan adat dan
budaya
100.000.000 99.206.400 99.21 100 86.08
Penyelenggaraan MTQ tingkat
provinsi, TC MTQ dan
keikutsertaan kafilah Provinsi
650.000.000 638.563.675 98.24 100 86.70
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 281
NO PROGRAM/KEGIATAN PAGU
REALISASI
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp.) (Rp.) (%) (%) (%)
Gorontalo di Tingkat Nasional
Pelayanan penyelenggaraan
Ibadah Haji yang belum memiliki
Embarkasi/Embarkasi Haji
Antara (EHA) Provinsi Gorontalo
7.096.482.000 6.890.338.315 97.10 100 97.73
Pembiayaan Umroh Bagi
Masyarakat
875.000.000 802.627.813 91.73 100 -
JUMLAH 14.287.301.579 13.745.449.294 96.21 100 95.95
Biro Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Gorontalo memperoleh Anggaran
APBD Tahun 2019 secara keseluruhan Rp. 18. 888.303.761.- yakni terdiri
dari :
1. Belanja Tidak Langsung:
- Belanja Pegawai Rp. 4.601.002.182.-
2. Belanja Langsung : (14.287.301.579)
- Belanja Pegawai Rp. 547.950.000.-
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 13.651.773.579.-
- Belanja Modal Rp. 87.578.000.-
1) Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana serta
Sumber Daya Aparatur
Outcome dari program ini adalah Persentase peningkatan layanan
administrasi, sarana prasarana dan Sumber daya Aparatur.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi, Sarana Prasarana dan
SDM Aparatur
Output kegiatan ini adalah Persentase layanan administrasi
perkantoran, dengan jumlah anggaran sebesar Rp.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 282
415.000.000.- realisasi sebesar Rp. 392.195.970.- persentase
94,51 %.
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output kegiatan ini adalah Jumlah Sarana prasarana yang
diadakan, dengan jumlah anggaran sebesar Rp. 161.000.000.-
realisasi sebesar Rp. 127.042.058.- persentase 78,91 %.
3. Kegiatan Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur
Output kegiatan ini adalah jumlah aparatur yang mengikuti
diklat/bimtek, dengan jumlah anggaran sebesar Rp.
100.000.000.- realisasi sebesar Rp. 99.455.000.- persentase
99,46 % dengan target 15 orang untuk mengikuti
diklat/bimtek dan terealisasi 15 orang yang ikut diklat/bimtek.
2) Program Peningkatan Perencanaan, Koordinasi, Monitoring dan
Evaluasi
Outcome dari program ini adalah Persentase pelaksanaan
perencanaan, evaluasi, monitoring dan pelaporan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Perencanaan, Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi
Output kegiatan ini adalah Jumlah dokumen perencanaan
dan evaluasi, dengan jumlah anggaran sebesar Rp.
100.000.000.- realisasi sebesar Rp. 97.575.934.- persentase
97,58 %.
3) Program Pembinaan Atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Outcome program ini adalah Persentase pembinaan atas
penyelenggaraan pemerintahan daerah.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penyusunan Standar Pelayanan Minimal
Output kegiatan ini adalah jumlah SPM OPD dengan jumlah
anggaran sebesar Rp. 187.410.000.- realisasi sebesar Rp.
176.065.748.- persentase sebesar 93,95 %.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 283
- Koordinasi dengan pengampu SPM dilingkungan
Pemerintah Provinsi Gorontalo
- Sosialisasi Permendagri Nomor 2 Tahun 2018 tentang
SPM
- Koordinasi SPM OPD terhadap 6 urusan pelayanan dasar
ke Kab/Kota.
- Koordinasi ke Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Kab/Kota guna mengindentifikasi produk unggulan
masing-masing daerah yang menjadi bagian dari program
kerja APPSI.
- Melaksanakan rapat-rapat persiapan HUT Provinsi
Gorontalo tahun 2018
2. Kegiatan Koordinasi/Konsultasi Penyelenggaraan Pemerintahan
dengan Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Provinsi,
Instansi Vertikal dan Pemda Kabupaten/Kota
Output kegiatan ini adalah Jumlah laporan hasil
koordinasi/konsultasi dengan pemerintah pusat dan
pemerintah daerah lainnya yang terkait dengan urusan
pemerintahan dan urusan lainnya, dengan jumlah anggaran
sebesar Rp. 200.000.000.- realisasi sebesar
Rp. 198.615.292.- dengan persentase sebesar 99,31 %.
- Melaksanakan koordinasi dengan Pemerintah Pusat,
Pemerintah Provinsi, Instansi Vertikal dan Pemda
Kab/Kota terkait regulasi penyelenggaraan pemerintahan
dari Kemendagri
- Melaksanakan koordinasi dengan instansi vertikal terkait
Pengganti Antar Waktu anggaota DPRD Provinsi dan
Kab/Kota
- Menghadiri kegiatan yang dilaksanakan oleh Kemendagri
dan instansi vertikal Pusat dan Kemendagri
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 284
- Melaksanakan koordinasi dengan Pemerintah Pusat
tentang perjalanan dinas ke Luar Daerah bagi Kepala
Daerah/Wakil Kepala Daerah, Pimpinan dan Anggota
DPRD serta ASN Provinsi dan Kab/Kota
3. Kegiatan Pelayanan Aparatur Pemerintah Pusat dan Daerah
Lainnya, Legislatif (DPR RI, DPD RI dan DPRD)
Output kegiatan ini adalah Jumlah layanan administrasi dan
kunjungan kerja bagi aparatur pemerintah dan legislatif,
dengan jumlah anggaran sebesar Rp. 100.000.000,- realisasi
sebesar Rp. 97.988.700.- persentase sebesar 97,99 %.
Kegiatan ini merupakan kegiatan yang memfasilitasi
kunjungan kerja Pemerintah Pusat dan pemerintah Daerah
lainnya serta Anggota Legislatif.
4. Kegiatan Pelayanan Administrasi Pengangkatan dan
Pemberhentian Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah
Output kegiatan ini adalah Jumlah layanan administrasi dan
pelantikan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah, dengan
jumlah anggaran sebesar Rp. 140.000.000.- realisasi sebesar
Rp. 136.558.800.- persentase sebesar 97,54 %.
- Melaksanakan koordinasi tentang pemberhentian dan
pengangkatan Walikota dan Wakil Walikota Gorontalo
masa jabatan 2019-2024
- Melaksanakan Pelantikan Walikota dan Wakil Walikota
masa jabatan 2019-2024
- Melaksanakan koordinasi tentang pemberhentian dan
Pengganti Antar Waktu anggota DPRD Provinsi,
Kabupaten/Kota sisa masa jabatan 2014-2019.
- Melaksanakan koordinasi tentang Usulan Pensiun Pejabat
Negara
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 285
- Melaksanakan verifikasi administrasi tentang
pemberhentian dan pengangkatan anggota DPRD Provinsi
dan Kabupaten/Kota masa jabatan 2019-2024
- Menyiapkan administrasi pelantikan Kepala Daerah/Wakil
Kepala Daerah dan Penjabat Kepala Daerah
5. Kegiatan Penyusunan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan
Daerah dan Layanan Iuran APPSI
Output kegiatan ini adalah Jumlah Dokumen Laporan
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah dan Laporan Iuran
APPSI Pemerintahan Daerah, dengan jumlah anggaran
sebesar Rp. 180.000.000.- realisasi sebesar Rp. 176.288.216.-
persentase sebesar 97,94 %.
- Melaksanakan koordinasi dengan Dirjen OTDA
Kementerian Dalam Negeri terkait dengan manual
penyusunan LPPD
- Melaksanakan pengumpulan data dari OPD
- Melaksanakan Bimtek Penyusunan LPPD di Jakarta
- Melakukan koordinasi dengan dengan Kabupaten/Kota
terkait dengan data Agregasi
- Melaksanakan pendampingan Timnas terhadap evaluasi
LPPD Provinsi Gorontalo
- Melakukan pembayaran iuran APPSI Provinsi Gorontalo ke
secretariat APPSI di Jakarta
4) Program Penataan Wilayah Provinsi
Outcome Program ini adalah Persentase Pemasangan pilar batas
daerah yang terpasang, koordinasi pelaksanaan PATEN,
Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penetapan dan PemasangannTugu/Pilar Batas Antar
Daerah dan Fasilitasi Perselisihan Batas Antar Daerah
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 286
Output kegiatan ini adalah Jumlah pilar batas yang
terpasang, dengan jumlah anggaran sebesar Rp. 90.000.000.-
realisasi sebesar Rp. 83.763.300.- persentase sebesar 93,07
%.
Penegasan Batas Provinsi Gorontalo dan Provinsi Sulawesi
Tengah
- Penegasan Batas wilayah antara Provinsi Gorontalo
dengan Provinsi Sulawesi Tengah telah melalui beberapa
kali fasilitasi oleh Kementerian Dalam Negeri, namun
belum ada kata sepakat oleh Pemerintah Kabupaten
Gorontalo Utara dengan Pemerintah Provinsi Gorontalo
- Pemerintah Kabupaten Buiol dan Pemerintah Provinsi
Sulawesi Tengah selalu berpatokan dalam Keputusan
Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 1992 yang secara
garis besarnya masuk dalam wilayah Provinsi Gorontalo
- Fasilitasi oleh Kementerian Dalam Negeri pada tanggal 19
s/d 21 Agustus di Hotel Rivoli Jakarta sesuai Berita Acara
Rapat Nomor 47/BAD III/VIII/2019 perihal permintaan
Pemerintah Buol dan Pemerintah Sulawesi Tengah untuk
tukar guling subsegmen Desa Umu dengan subsegmen
Desa Papualangi dan Cempaka Putih
- Permintaan oleh Pemerintah Kabupaten Buol dan
Pemerintah Sulawesi Tengah ditolak oleh Pemerintah
Kabupaten Gorontalo Utara dan Pemerintah Provinsi
Gorontalo dengan menyurati Menteri Dalam Negeri pada
tanggal 30 Agustus 2019, perihal peninjauan/penolakan
terhadap permintaan Pemerintah Kabupaten Buol dan
Pemerintah Provinsi Gorontalo
- Fasilitasi yang dilaksanakan oleh Komite I DPRD pada
tanggal 19 November 2019 menghadirkan Pemerintah
Kabupaten Gorontalo Utara dan Pemerintah Provinsi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 287
Gorontalo dengan Pemerintah Kabupaten Buol dan
Pemerintah Sulawesi Tengah juga tidak menghasilkan
keputusan yang terbaik untuk kedua daerah perbatasan
Penegasan Batas Daerah antara Kabupaten Gorontalo dengan
Kabupaten Gorontalo Utara dan Kabupaten Pohuwato Provinsi
Gorontalo dengan Kabupaten Parigi Moutong Provinsi
Sulawesi Tengah
- Permendagri perihal batas daera Kabupaten Gorontalo
dengan Kabupaten Gorontalo Utara telah terbit yakni
Permendagri Nomor 9 Tahun 2019 tentang Batas Daerah
Kabupaten Gorontalo dengan Kabupaten Gorontalo Utara
- Permendagri perihal Batas Daerah Kabupaten Pohuwato
Provinsi Gorontalo dengan Kabupaten Parigi Moutong
Provinsi Sukawesi Tengah telah terbit yakni Permendagri
Nomor 110 Tahun 2018 tentang Batas Daerah Kabupaten
Gorontalo dengan Kabupaten Gorontalo Utara
2. Kegiatan Pendataan dan Penamaan Rupabumi (Toponimi)
Output kegiatan ini adalah Jumlah dokumen penamaan
rupabumi (Toponimi) di kab/Kota, dengan jumlah anggaran
sebesar Rp. 50.000.000.- realisasi sebesar Rp. 45.81.100.-
persentase sebesar 91,76 %.
Pembakuan nama Rupabumi unsur buatan mempunyai
cakupan yang luas di Provinsi Gorontalo, maka sangat
diperlukan koordinasi dan sinergi yang baik antara Panitia
Provinsi dan Panitia Kabupaten/Kota.
Tim Nasional mempunyai kewenangan dalam menyediakan
pedoman data, membakukan dan mensosialisasikan hasil
pembakuan nama Rupabumi unsur buatan. Sedsngkan panitia
Provinsi dan khususnya panitia Kab/Kota memiliki peran
penting sebagai pelaksana inventarisasi dan verifikasi nama
Rupabumi unsur buatan di lapangan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 288
Pemerintah Provinsi Gorontalo belum mempunyai dokumen
Rupabumi Unsur Buatan sehingga dibutuhkan Dana untuk
menyiapkan Dokumen tersebut.
3. Koordinasi evaluasi pelaksanaan dekonsentrasi dan tugas
pembantuan dan Koordinasi PATEN
Output kegiatan ini adalah Jumlah koordinasi dan pelaporan
pelaksanaan dana dekonsentrasi dan tugas pembantuan dan
Koordinasi PATEN, dengan jumlah anggaran sebesar Rp.
50.000.000.- realisasi sebesar Rp. 45.439.580.- persentase
sebesar 90,88 %.
- Koordinasi dan Evaluasi Jumlah Kec. Yang telah
melaksanakan PATEN di Kabupaten/Kota.
- Koordinasi Peraturan Menteri tentang PATEN penjabaran
dari Undang Undang 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor
17 Tahun 2018 tentang Kecamatan di Kemendagri RI.
4. Kegiatan Koordinasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
dengan Instansi Vertikal dan Pemerintah Kabupaten/Kota se
Provinsi Gorontalo
Output kegiatan ini adalah Jumlah laporan hasil
pertemuan/rapat koordinasi penyelenggaraan Pemprov
Gorontalo dengan instansi vertikal dan pemerintah Kab/Kota
se Prov. Gorontalo, dengan jumlah anggaran sebesar Rp.
77.419.579.- realisasi sebesar Rp. 71.275.399.- dengan
persentase sebesar 92,06 %.
5) Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa/ Kelurahan
Outcome dari program ini adalah Persentase pelayanan
pemerintahan Desa/Kelurahan yang berkualitas.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 289
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pembinaan Aparatur Pemerintahan Desa dan
Kelurahan
Output kegiatan ini adalah Jumlah laporan hasil pembinaan
aparatur Pemerintahan Desa/Kelurahan se Provinsi Gorontalo,
dengan jumlah anggaran sebesar Rp. 200.000.000.- realisasi
sebesar Rp. 170.10.344.- persentase sebesar 85,26 %.
- Koordinasi Jumlah Aparatur Pemerintahan Desa (Kepala
Desa/Lurah) di Kabupaten/Kota
- Koordinasi sekaligus mengikuti Rakor terkait Peraturan
Perundang undangan Dana Kelurahan dan Peraturan
Penataan Desa
- Penguatan Kapasitas Kepemimpinan Pemerintahan Kepala
Desa Terpilih
6) Program Peningkatan Pelayanan Kegiatan Keagamaan, Adat dan
Budaya
Outcome program ini adalah Persentase peningkatan layanan
keagamaan, adat dan budaya
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penyelenggaraan Kegiatan hari-hari besar
keagamaan
Output kegiatan ini adalah Jumlah hari-hari besar
keagamaan yang dilaksanakan, dengan jumlah anggaran
sebesar Rp. 738.450.000.- realisasi sebesar Rp. 731.618.150.-
persentase sebesar 99,07 %.
Kegiatan ini merupakan rangkaian penyambutan dan semarak
mengisi Ibadah di Bulan Suci Ramadhan dengan kegiatan
Halal Bi Halal, Tonggeyamo Penentuan 1 Ramadhan, Safari
Ramadhan, Buka Puasa bersama di 3 Rumah Dinas, Tadarus
Al-Quran di 3 Rumah Dinas, Qhatam Quran, Peringatan Nuzul
Quran, Kegiatan Dua Lo Ulipu, Tumbilotohe, Tenggeyamo
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 290
Penentuan 1 Syawal, Pelaksanaan Sholat Idul Fitri, Silaturahmi
KKIG.
2. Kegiatan Pembinaan dan Pelayanan Keagamaan
Output kegiatan ini adalah Jumlah Penerima Insentif, dengan
jumlah anggaran sebesar Rp. 2.776.540.000.- realisasi
sebesar Rp. 2.664.439.500.- persentase sebesar 95,96 %.
Kegiatan Pembinaan dan Pelayanan Keagamaan adalah
kegiatan pembinaan terhadap penyelenggara ibadah dan
pemangku adat di Provinsi Gorontalo yang meliputi Pemberian
honor kepada Imam 86 Orang, Muadzin 86 Orang, Pembina
Agama Kristen 20 Orang, Pembina Agama Katholik 20 Orang,
Pembina Agama Hindu 20 Orang, Pembina Agama Budha 20
Orang, Baate/Qadhi 89 Orang dan Guru TPA/TPQ 82 Orang
sebagai apresiasi Pemerintah Provinsi Gorontalo serta
Pengadaan Hewan Qurban untuk masyarakat yang disalurkan
sebagai bentuk bantuan perayaan Hari Raya Idul Adha bagi
umat Islam di Provinsi Gorontalo sejumlah 35 Ekor Sapi.
3. Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan Adat dan Budaya
Output kegiatan ini adalah Jumlah pelaksanaan kegiatan adat
dan budaya, dengan jumlah anggaran sebesar Rp.
100.000.000.- realisasi sebesar Rp. 99.206.400.- dengan
persentase sebesar 99,21 %.
Pelaksanaan Kegiatan Adat dan Budaya merupakan kegiatan
seremonial yang berhubungan dengan adat Gorontalo yang
meliputi penerimaan secara adat tamu negara (Mopotilolo)
yang baru pertama kalinya menginjakkan kakinya di Gorontalo
sekaligus pemberian gelar adat kepada pejabat daerah
maupun pejabat yang bertugas di luar Provinsi Gorontalo.
4. Kegiatan Penyelenggaraan MTQ, STQ tingkat Provinsi, TC
MTQ, STQ dan Keikutsertaan Kafilah Provinsi Gorontalo di
Tingkat Nasional
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 291
Output kegiatan ini adalah Jumlah kafilah Provinsi Gorontalo
yang mengikuti STQ tingkat nasional, dengan jumlah
anggaran sebesar Rp. 650.000.000.- realisasi sebesar Rp.
638.563.675.- persentase sebesar 98,24 %.
- Penyelenggaraan STQ Tingkat Provinsi Gorontalo di
Asrama Haji Provinsi Gorontalo
- TC STQ persiapan ketingkat Nasional
- Keikutsertaan Kafilah Provinsi Gorontalo pada STQ Tingkat
Nasional di Pontianak Kalimantan Barat
5. Kegiatan Pelayanan Penyelenggaraan ibadah haji yang belum
meiliki embarkasi/ embarkasi haji antara (EHA) provinsi
Gorontalo
Output kegiatan ini adalah Jumlah Jamaah Calon
Haji/Jamaah Haji yang di fasilitasi, dengan jumlah anggaran
sebesar Rp. 7.096.482.000.- realisasi sebesar Rp.
6.890.338.315.- persentase sebesar 97,10 %.
Kegiatan Pelayanan Embarkasi Haji Antara (EHA) adalah salah
satu kegiatan besar yang dilaksanakan oleh Pemerintah
Provinsi Gorontalo. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Haji
sesuai jadwal yang diberikan oleh Kementerian Agama RI.
Kegiatan Pelayanan Embarkasi Haji Antara (EHA) Merupakan
kegiatan Nasional yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah
sebagai tanggung jawab pembinaan dan pelayanan sesuai
tuntunan agama.
Pemerintah Daerah diwajibkan oleh Pemerintah Pusat untuk
memfasilitasi pelaksanaan Ibadah Haji di wilayah masing-
masing, mulai dari pemberangkatan Jamaah Calon Haji
Tanggal pada 26 Juli 2019 hingga pemulangan Jamaah Haji
Provinsi Gorontalo Bulan September 2019.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 292
6. Kegiatan Pembiayaan Bantuan Umroh
Output kegiatan ini adalah Jumlah Penerima Bantuan Umroh,
dengan jumlah anggaran sebesar Rp. 875.000.000.- realisasi
sebesar Rp. 802.627.813.- persentase sebesar 91,73 %.
Kegiatan ini sebagai bentuk penghargaan dan kepedulian
Pemerintah Provinsi Gorontalo kepada masyarakat atas
prestasi, pengabdian atau jasa yang telah dilakukan untuk
Provinsi Gorontalo.
Pada tahun 2019 ini ada 25 Orang yang diberangkatkan
Umroh, yang terdiri dari Imam Mesjid sebanyak 11 rang,
Guru Ngaji dan Marbot sejumlah 2 orang, Tenaga kesehatan
teladan 2 orang, Enumerator terbaik 1 orang, Penghapal
Alquran terbaik 2 orang, Tokoh masyaralat 1 orang, Ketua
MUI 1 orang, Kepala Desa 1 orang, Anggota TNI 1 orang,
Anggota POLRI 1 orang dan Inspirator lingkungan 1 orang
dan Juara lomba pemilijhan KP-SPAMSI 1 orang.
3. Permasalahan dan Solusi
1) Kegiatan Penetapan dan PemasangannTugu/Pilar Batas Antar Daerah
dan Fasilitasi Perselisihan Batas Antar Daerah
Permasalahan :
- Pada tahun anggaran 2019 ini, alokasi anggaran pada kgiatan ini
Rp. 90.000.000.-. Di dalam RPJMD terdapat pemasangan Pilar
pada tahun 2019 sejumlah 3 buah Pilar. Biro Pemerintahan dan
Kesra Setda Provinsi Gorontalo tidak melaksanakan pemasangan
Pilar pada tahun 2019 disebabkan karena anggaran tidak
mencukupi dan beberapa pertimbangan dari segi waktu serta
efektifitas dan efisiensi di lapangan
- Jumlah subsegment yang telah selesai dan terbit Permendagrinya
di Provinsi Gorontalo sejumlah 11 (sebelas) segmen dan harus
ditindaklanjuti dengan pemasangan pilar. Sebagian Permendagri
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 293
yang terbit belum terpasang pilar batas untuk setiap segmen di
Provinsi Gorontalo
- Biro Pemerintahan dan Kesra Provinsi Gorontalo membutuhkan
anggaran untuk pembuatan/pemasangan Pilar Batas Daerah ±
300 Pilar untuk 5 (lima) Tahun (semua segmen batas) di Provinsi
Gorontalo
Solusi :
- Biro Pemerintahan dan Kesar berharap Tim TAPD Provinsi
Gorontalo dapat memikirkan anggaran untuk pemasangan pilar
batas pada setiap segmen sesuai Permendagri Batas Daerah
- Pemerintah Provinsi Gorontalo dalam hal ini Biro Pemerintahan
dan Kesra Setda Provinsi Gorontalo menyarankan ke Kemendagri
untuk mempertemukan Bupati Gorontalo Utara dan Gubernur
Gorontalo dengan Bupati Buol dan Gubenrur Sulawesi Tengah
untuk penyelesaian di Kemnedagri RI
- Biro Pemerintahn dan Kesra Setda Provinsi Gorontalo
mengharapkan kepada Bappeda Provinsi Gorontalo untuk melihat
kegiatan prioritas pada Biro Pemerintahn dan Kesra dalam hal
alokasi anggaran untuk setiap program dan kegiatan
- Biro Pemerintahan dan Kesra berharap pada tahun 2021 ada
kenaikan anggaran khusus unruk kegiatan Penetapan dan
Pemasangan Tugu/Pilar Batas antar Daerah dan Fasilitasi
Perselisihan Batas antar Daerah (dalam hal ini Belanja Modal
Pemasangan Pilar Batas antar Daerah dan antar Provinsi)
2) Kegiatan Standar Pelayanan Minimal
Permasalahan :
- Dari 6 Pengampu SPM, belum semuanya mengikuti penyusunan
SPM sebagaimana yang terdapat pada PP No. 2 Tahun 2018
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 294
- Kegiatan atau pelaporan SPM belum dilaksanakan seluruhnya
opada bagian Pemerintahan Kabupaten/Kota. SPM masih melekat
pada Biro Hukum
Solusi :
- Melakukan Sosialisasi tentang PP No. 2 Tahun 2018 kepada
Bagian Pemerintahan Kabupaten/Kota
- Menyampaikan surat dari Dirjen Bina Bangda Kementerian Dalam
Negeri tentang pelimpahan tugas Penyusunan Standar Pelayanan
Minimal (SPM) dari Biro Hukum ke Biro Pemerintahan
3) Kegiatan Koordinasi evaluasi pelaksanaan dekonsentrasi dan tugas
pembantuan dan Koordinasi PATEN
Permasalahan :
- Jumlah Kecamatan yang telah mempersipakan Pelaksanaan
PATEN 2019 ada 12 Kecamatan di Kabupaten Pohuwato
- Jumlah Kecamatan yang telah melaksanakan PATEN adalah 47
Kec.dari 77 Kec.Se-Provinsi Gorontalo
- Tidak ada Bimbingan Teknis (Bimtek) yang dilaksanakan oleh
Pemerintah Kabupaten/Kota, dan Pemerintah Provinsi
- Kegiatan untuk Pemerintahan Kecamatan, baru hanya sebatas
Evaluasi Pelaksanaan PATEN
- Jumlah Anggaran yang belum maksimal dalam pelaksanaan
Koordinasi dan Evaluasi PATEN
Solusi :
- Memberikan Pemahaman Penegasan Permendagri Nomor 4 Tahun
2010 tentang PATEN Kepada Kabupaten/Kota.
- Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota memberikan Dukungan
anggaran Pembinaan dan Bimtek kepada Pelaksana Teknis PATEN
- Penambahan Kegiatan pada Nomenklatur Kegiatan terkait
Pemerintahan Kecamatan.
- Meningkatkan Jumlah Anggaran untuk kegiatan tersebut
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 295
4) Kegiatan Pembinaan Aparatur Pemerintahan Desa dan Kelurahan
Permasalahan :
- Belum maksimalnya kegiatan karena dipengaruhi oleh Jumlah
Aparatur Pemerintahan Desa yang di Bina masih sedikit dari
jumlah Desa/Kelurahan yaitu 729 Desa/Kelurahan (657 Desa, 77
Kelurahan) dan total jumlah kepala desa yang telah di bina adalah
114 orang kepala desa terpilih sejak tahun 2018
- Jumlah Anggaran untuk Kegiatan Pembinaan Aparatur masih
terbatas
Solusi :
- Penambahan Target Jumlah Aparatur Pemerintah Desa/Kelurahan
menjadi 145 Orang /Tahun
- Jumlah Anggaran Kegiatan harus di tambah agar
penyelenggaraan kegiatan maksimal
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022
dan Renstra Biro Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi
Gorontalo tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun
2019
Tabel 3.1.64
Indikator KInerja Pembangunan
Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang Administrasi Pemerintahan
Biro Pemerintahan dan Kesra Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017 – 2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1
Persentase pembianaan atas
penyelenggaraan pemerintahan
daerah
100% 100% 100% 100%
2
Persentase pelayanan
pemerintahan desa/kelurahan
yang berkualitas
100% 100% 100% 100%
3 Persentase peningkatan layanan 100% 100% 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 296
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
administrasi, sarana prasarana
dan SDM Aparatur
4
Persentase pemasangan pilar
batas daerah yang terpasang,
koordinasi pelaksanaan PATEN,
Dekonsentrasi dan TP
100% 100% 100% 100%
5
Jumlah intensitas koordinasi dan
pengendalian pelaksanaan
kegiatan SKPD sector
penanggulangan kemiskinan,
pendidikan dan kesehatan,
social dan ketahanan keluarga
30 - 30 30
6
Jumlah laporan pelaksanaan
rakorev bidang kesejahteraan
rakyat, sosialisasi fakta dan
angka serta refleksi
kesejahteraan rakyat
3 Laporan - 3 laporan 3 Laporan
7 Persentase peningkatan layanan
keagamaan, adat dan budaya
100% 100% 100% 100%
8
Persentase pelaksanaan
perencanaan, evaluasi,
monitoring dan pelaporan
100% 100% - -
5. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan nasional yang diterima Biro Pemerintahan dan
Kesra Setda Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Biro Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Gorontalo tidak menerima
penghargaan nasional ditahun 2019.
7. Perjanjian kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Biro
Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Gorontalo pada tahun
2019
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 297
Biro Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Gorontalo tidak
melaksanakan perjanjian kerjasama/MOU ditahun 2019.
2. BIRO HUKUM DAN ORGANISASI SETDA PROVINSI GORONTALO
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan Yang Akan Dicapai Biro Hukum dan Organisasi Setda
Provinsi Gorontalo
- Mewujudkan produk hukum daerah yang berkualitas dan
meningkatkan peran pemerintah dalam pendampingan dan
penyelenggaraan bantuan hukum untuk mendapatkan akses
keadilan bagi masyarakat
- Mewujudkan penataan organisasi perangkat daerah, penguatan
akuntabilitas kinerja dan pelayanan public
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.65
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
Biro Hukum dan Organisasi
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcom
e)
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Persentasi
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6=5/4*100)
1 Sasaran : Terbentuknya
Produk Hukum Daerah
Cakupan Produk Hukum
Daerah yang disusun
10
Perda
& 300
Pergub
/SK
10 Perda
& 55
Pergub/
397 SK
10
Perda
& 300
Pergu
b/SK
8 Perda
& 90
Pergub/
440 SK
100%
PROGRAM : Penataan
Peraturan Perundang-
Undangan
Jumlah Produk Hukum
Daerah yang disusun
10
Perda &
300
Pergub/
10 Perda
& 55
Pergub/
397 SK
10
Perda &
300
Pergub/
8 Perda &
90
Pergub/
440 SK
100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 298
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcom
e)
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Persentasi
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6=5/4*100)
SK SK
PROGRAM : Penataan
Mou dan Perjanjian Kerja
sama
Persentase penataan MOU
dan Perjanjian Kerja sama
100% 100% 100% 100% 100%
2 Sasaran : Terwujudnya
Bantuan Hukum bagi
penyelenggara
pemerintahan dan bagi
masyarakat miskin
Cakupan pendampingan,
layanan dan bantuan
hukum
100% 100% 100% 100% 100%
PROGRAM :
Pendampingan, Layanan
dan Penyelenggaraan
Bantuan Hukum
Persentase pendampingan
kasus terkait penyelenggara
Pemerintahan dan bantuan
hukum bagi masyarakat
miskin
100% 100% 100% 100% 100%
PROGRAM : Pembinaan
Penyidik Pegawai Negeri
Sipil dan Pemajuan HAM
Presentase Peningkatan
Capaian Pembinaan PPNS
100% 100% 100% 100% 100%
PROGRAM : Perencanaan,
Evaluasi, Monitoring dan
Pelaporan
Persentase pelaksanaan
perencanaan, evaluasi,
monitoring dan pelaporan
100% 100% 100% 100% 100%
PROGRAM : Pelayanan
Administrasi, sarana
prasarana dan SDM
Aparatur
Persentase peningkatan
layanan administrasi, sarana
prasarana dan SDM
Aparatur
100% 100% 100% 100% 100%
3 Sasaran : Meningkatnya
penguatan Organisasi/
kelembagaan dan
Penataan
Kelembagaan/Organisasi
sesuai peraturan
100% 100% 100% 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 299
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcom
e)
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Persentasi
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6=5/4*100)
ketatalaksanaan perundang-undangan
PROGRAM : Penataan
kelembagaan Perangkat
Daerah.
Persentase penataan
kelembagaan perangkat
daerah
100% 100% 100% 100% 100%
4 Sasaran : Terwujudnya
dokumen Pelayanan
Publik Dan Penguatan
akuntabilitas Kinerja
Dokumen Pelayanan
Publik Yang Disusun
Sesuai dengan Standar
Pelayanan
100% 100% 100% 100% 100%
Pelaksanaan
Implementasi Sistem
Akuntabilitas Kinerja
Pemerintah dan
Penguatan Kapasitas
SDM dalam bidang
manajemen SAKIP
100% 100% 100% 100% 100%
PROGRAM : Penyusunan
Dokumen dan
Penyelenggaraan
Pelayanan Publik
Persentase penyusunan
dokumen pelayanan
100% 100% 100% 100% 100%
PROGRAM : Peningkatan
Sistem Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah
Presentase pelaksanaan
Sistem Akuntabilitas Kinerja
Pemerintah
100% 100% 100% 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 300
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.66
Realisasi Fisik dan Keuangan Tahun 2019
Biro Hukum dan Organisasi Setda Provinsi Gorontalo
No Program/ Kegiatan Pagu Anggaran
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran (Rp.) Keuangan (%) Fisik (%)
Fisik
(%)
1
Prgram Penataan
Peraturan Perundang-
Undangan
2,449,000,000 2,387,946,628 97.57 99.85 93.33
Pengakajian dan
Pendampingan Ranperda 129,000,000 128,402,585 99.54 100.00 80.00
Pengkajian Peraturan dan
Keputusan Kepala Daerah 120,000,000 118,431,734 98.68 98.70 100.00
Sosialisasi dan Publikasi
Peraturan Perundang-
Undangan
2,200,000,000 2,141,130,309 97.32 99.91 100.00
2 Program Penataan MoU
dan Perjanjian Kerjasama 150,000,000 146,791,703 97.86 100.00 100.00
Monitoring dan Evaluasi
Pelaksanaan Pemenuhan
Prestasi Kerjasama Daerah
150,000,000 146,791,703 97.86 100.00 100.00
100.00
3
Program Pendampingan,
Layanan, dan
Penyelenggaraan Bantuan
Hukum
3,863,000,000 2,498,458,990 64.68 98.67 100.00
Pendampingan dan
Penyelesaian Sengketa Hukum 3,213,000,000 1,870,935,331 58.23 98.90 100.00
Bantuan Hukum Bagi
Masyarakat Miskin 200,000,000 186,415,029 93.21 92.87 100.00
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 301
No Program/ Kegiatan Pagu Anggaran
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran (Rp.) Keuangan (%) Fisik (%)
Fisik
(%)
Pelayanan Hukum Terpadu
Melalui Sidang Itsbat Nikah
Mobile
Penguatan Peran Organisasi
Bantuan Hukum Se Provinsi
Gorontalo
350,050,000
100,000,000
343,888,450
97,220,180
98.25
97.22
99,82
98,93
100.00
4
Program Pembinaan
Penyidik Pegawai Negeri
Sipil dan Pemajuan HAM
100,000,000 96,128,992 96.13 100.00 100.00
Koodinasi dan Konsolidasi Data
Penyidik Pegawai Negeri Sipil
(PPNS) serta Pendataan
Rencana Aksi Hak Asasi
Manusia (RANHAM) Provinsi
Gorontalo
100,000,000 96,128,992 96.13 100.00 100.00
5
Program Penataan
Kelembagaan Perangkat
Daerah
280,000,000 444,258,853 97.00 97.39 100.00
Pemebentukan,Penyempurnaan
dan Pembubaran Perangkat
Daerah
280,000,000 444,258,853 97.00 97.39 100.00
6
Program Penyusunan
Dokumen dan
Penyelenggaraan
Pelayanan Publik
200,000,000 192,683,458 96.34 97.15 100.00
Penetapan dan Evaluasi
Standar Operasional Prosedur
100,000,000 95,925,078 95.93 99.20 100.00
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 302
No Program/ Kegiatan Pagu Anggaran
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran (Rp.) Keuangan (%) Fisik (%)
Fisik
(%)
(SOP)
Layanan keikutsertaan pada
kompetisi Inovasi Pelayanan
Publik
100,000,000 96,758,380 96.76 95.93 100.00
7
Program Peningkatan
Sistem Akuntabilitas
Kinerja Instansi
Pemerintah
458,000,000 444,258,853 97.00 99.69 100.00
Penguatan Sistem
Akuntabilitas Birokrasi 308,000,000 304,078,903 98.73 100.00 100.00
Koordinasi, Sinkronisasi, dan
Konsolidasi Data Kinerja
Instansi Pemerintah
150,000,000 140,179,950 93.45 99.05 100.00
8
Program Perencanaan,
Monitoring, Evaluasi, dan
Pelaporan
100,000,000 96,226,960 96.23 94.82 100.00
Penyusunan Dokumen
Perencanaan, Evaluasi,
Monitoring dan Pelaporan
100,000,000 96,226,960 96.23 94.82 100.00
9
Program Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM
Aparatur
600,000,000 588,959,104 98,16 98.28 100.00
Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran 250,000,000 246,788,270 98.72 99.20 100.00
Peningkatan Sarana Prasarana
Perkantoran 200,000,000 199,020,300 99.51 99.58 100.00
Peningkatan Kompetensi
Aparatur Melalui Diklat dan
150,000,000 143,150,534 95.43 95.01 100.00
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 303
No Program/ Kegiatan Pagu Anggaran
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran (Rp.) Keuangan (%) Fisik (%)
Fisik
(%)
Bimtek
JUMLAH 8,200,000,000 6,721,409,518 81,97 98.97 100.00
1) Program Penataan Peraturan Perundang-Undangan
Outcome dari program ini adalah Jumlah Produk Hukum Daerah yang
disusun berupa Jumlah Peraturan Perundang-Undangan dalam bentuk
Peraturan Daerah, Peraturan Gubernur, Keputusan Kepala Daerah,
serta pendokumentasian dan sosialisasi peraturan perundang-
undangan.
a. Pelaksanaan Program
1. Pengakajian dan Pendampingan Ranperda
Output kegiatan ini adalah jumlah Peraturan Daerah yang
dibentuk selama satu tahun sebanyak 10 Perturan Daerah.
Capaian kinerja pada tahun 2019 adalah 10 Peraturan Daerah
(100%).
2. Pengkajian Peraturan dan Keputusan Kepala Daerah
Output kegiatan ini adalah jumlah Peraturan Gubernur
(Pergub) dan Surat Keputusan (SK) Kepala Daerah yang
dibentuk selama satu tahun sebanyak 300 Pergub/ SK.
Capaian kinerja pada tahun 2019 adalah 55 Pergub dan 397
SK (100%).
3. Sosialisasi dan Publikasi Peraturan Perundang-Undangan
Output kegiatan ini adalah jumlah peserta yang ditingkatkan
pemahamannya tentang peraturan perundangundangan dan
jumlah produk hukum dan peraturan perundangundangan
yang dipublikasikan selama 1 tahun sebanyak 1440 orang dan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 304
450 produk hukum. Capaian kinerja tahun 2019 adalah 600
orang dan 450 produk hukum (100%).
2) Program Penataan MoU dan Perjanjian Kerjasama
Outcome dari program ini adalah persentase penataan Memorandum
of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja sama.
a. Pelaksanaan Program
1. Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Pemenuhan Prestasi
Kerjasama Daerah.
Ouput kegiatan ini adalah jumlah laporan hasil presenyase
MoU dan perjanjian kerjasama selama satu tahun sebanyak 50
dokumen/laporan. Realisasi kinerja pada tahun 2019 adalah
26 Dokumen Memorandum Of Understanding, Naskah
Perjanjian Hibah Daerah 35 Dokumen, Berita Acara Serah
Terima 21 Dokumen, Perjanjian Kerjasama 41 Dokumen,
Kesepakatan Bersama 2 Dokumen sehingga Total 75
dokumen / laporan (100%).
3) Program Advokasi, Pendampingan, Layanan, dan Penyelenggaraan
Bantuan Hukum
Outcome dari program ini adalah persentase pendampingan kasus
terkait penyelenggara Pemerintahan dan bantuan hukum bagi
masyarakat miskin.
a. Pelaksanaan Program
1. Pendampingan dan Penyelesaian Sengketa Hukum
Ouput kegiatan ini adalah jumlah laporan hasil pendampingan
dan penyelesaian sengketa hukum yang ditangani selama 1
tahun sebanyak 6 (enam) laporan. Capaian kinerja pada tahun
2019 adalah sebanyak 6 laporan pendampingan
kasus/sengketa hukum (100%).
2. Penyelenggaraan Bantuan Hukum Bagi Masyarakat Miskin
Ouput kegiatan ini adalah Jumlah kasusn dan laporan hasil
penyelenggaraan bantuan hukum bagi masyarakat miskin
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 305
selama satu tahun seabanyak 6 kasus/laporan. Realisasi
kinerja pada tahun 2019 adalah 6 kasus/laporan (100%).
3. Pelayanan Hukum Terpadu Melalui Sidang Itsbat Nikah Mobile
Ouput kegiatan ini adalah jumlah pasangan suami istri yang
mengikuti sidang itsbat nikah mobile selama satu tahun
sebanyak 150 pasutri. Realisasi kinerja pada tahun 2019
adalah 150 pasutri mengikuti sidang itsbat nikah mobile.
4) Program Pembinaan Penyidik Pegawai Negeri Sipil dan Pemajuan HAM
Outcome dari program ini adalah Presentase Peningkatan Capaian
Pembinaan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS).
a. Pelaksanaan Program
1. Koodinasi dan Konsolidasi Data Penyidik Pegawai Negeri Sipil
(PPNS) serta Pendataan Rencana Aksi Hak Asasi Manusia
(RANHAM) Provinsi Gorontalo
Ouput kegiatan ini adalah jumlah data base PPNS Kabupaten/
Kota se-Provinsi Gorontalo dan jumlah laporan pelaksanaan
rencana aksi hak asasi manusia provinsi gorontalo sebanyak 1
database PPNS dan 4 Laporan Ranham. Realisasi kinerja pada
tahun 2019 adalah 1 database PPNS dan 4 laporan Ranham
(100%).
5) Program Penataan Kelembagaan Perangkat Daerah
Outcome program ini adalah Persentase penataan kelembagaan
perangkat daerah.
a. Pelaksanaan Program
1. Pembentukan Penyempurnaan dan Pembubaran Perangkat
Daerah
Output kegiatan ini adalah Jumlah Ranperda perubahaan
OPD / Fungsi OPD selama satu tahun yaitu 3 laporan. Realisasi
kinerja pada tahun 2019 adalah 3 laporan (100%).
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 306
6) Program Penyusunan Dokumen dan Penyelenggaraan Pelayanan
Publik
Outcome program ini adalah Persentase penyusunan dokumen
pelayanan.
a. Pelaksanaan Program
1. Penetapan dan Evaluasi Standar Operasional Prosedur (SOP)
Output kegiatan ini adalah jumlah SOP Organisasi Perangkat
Daerah yang di evaluasi selama satu tahun sebanyak 5 SOP.
Realisasi kinerja pada tahun 2019 adalah 25 SOP (100%).
2. Layanan keikutsertaan pada kompetisi Inovasi Pelayanan
Publik
Output kegiatan ini adalah Jumlah Proposal Inovasi yang
dihasilkan dan didaftarkan pada kompetisi inovasi pelayanan
public tingkat nasional sebanyak 2 proposan inovasi. Pada
tahun 2019 sebanyak 2 Proposal inovasi pelayanan publik
berhasil didaftarkan pada kompetisi inovasi pelayanan publik.
7) Program Peningkatan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Outcome program ini adalah persentase pelaksanaan Sistem
Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (SAKIP).
a. Pelaksanaan Program
1. Penguatan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
dan Reformasi Birokrasi
Output kegiatan ini adalah Jumlah Laporan Tahapan
Penyusunan Dokumentasi Roadmaap Reformasi
Birokrasi,Jumlah Peserta Workshop/Simposium/FGD Reformasi
Birokrasi, selama satu tahun sebanyak 1 laporan, 1 Dokumen
Roadmaap Reformasi Birokrasi, 85 orang dan 1 dokumen LKIP
Provinsi Gorontalo. Realisasi kinerja pada tahun 2019 adalah
sebanyak 1 laporan, 1 Dokumen Roadmaap Reformasi
Birokrasi, sebanyak 85 orang dan 1 dokumen LKIP Provinsi
Gorontalo (100%).
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 307
2. Koordinasi, Sinkronisasi, dan Konsolidasi Data Kinerja Instansi
Pemerintah
Output kegiatan ini adalah Jumlah Dokumen Kinerja yang
tersusun selama satu tahun sebanyak 2 dokumen. Realisasi
kinerja pada tahun 2019 adalah 2 Dokumen (100%).
8) Program Perencanaan, Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan
Outcome program ini adalah Persentase pelaksanaan perencanaan,
evaluasi, monitoring dan pelaporan.
a. Pelaksanaan Program
1. Penyususnan Dokumen Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan
Pelaporan
Output kegiatan ini adalah Jumlah Dokumen perencanaan,
evaluasi, monitoring dan pelaporan yang tersusun selama satu
tahun sebanyak 8 dokumen. Pada tahun 2019 jumlah
dokumen perencanaan, evaluasi, dan pelaporan yang tersusun
sebanyak 8 laporan (100%).
9) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Aparatur
Outcome program ini adalah Persentase peningkatan layanan
administrasi, sarana prasarana, dan SDM Aparatur.
a. Pelaksanaan Program
1. Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output kegiatan ini adalah Presentase penyelenggaraan
administrasi perkantoran (100%), Hasil penilaian AKIP SKPD
oleh Inspektorat Provinsi (B), Jumlah Laporan keuangan SKPD
yang sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP) 3
laporan.
Pada tahun 2019 penyelenggaraan pelayanan administrasi
perkantoran biro hukum dan organisasi mencapai 100%, hasil
penilaian AKIP Biro (B), dan 3 laporan keuangan sudah sesuai
Standar Akuntansi Pemerintah (SAP).
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 308
2. Peningkatan Sarana Prasarana Perkantoran
Output kegiatan ini adalah jumlah dokumen pengadaan
sarana dan prasarana perkantoran selama 1 tahun sebanyak 2
(dua) Dokumen. Pada tahun 2018, jumlah dokumen
pengadaan sarana dan prasarana Biro sebanyak 2 (dua)
dokumen (100%).
3. Peningkatan Kompetensi Aparatur Melalui Diklat dan Bimtek
Output kegiatan ini adalah Jumlah ASN yang mengikuti
Bimtek dan Diklat selama satu tahun sebanyak 20 ASN.
Pada tahun 2019 jumlah ASN yang diikutsertakan pada
Bimbingan Teknis maupun Diklat baik yang dilakukan oleh
Pemerintah Provinsi Gorontalo ataupun Kementerian/
Lembaga sebanyak 20 ASN (100%).
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
1) Program Advokasi, Pendampingan, Layanan dan Penyelenggaraan
Bantuan Hukum
- Kurangnya informasi kepada masyarakat pada peraturan daerah
(Perda) tentang bantuan hukum bagi masyarakat miskin. Dengan
ditetapkannya Perda ini, membuka peluang bagi semua Organisasi
Bantuan Hukum untuk memperoleh bantuan berupa dana (uang)
dalam rangka pendampingan perkara/ kasus kliennya yang
terdata sebagai masyarakat miskin. Pada tahun 2019, respon
Orgnisasi Bantuan Hukum untuk memanfaatkan fasilitas anggaran
ini belum begitu terlihat bahkan cenderung pasif. Hal ini terjadi
karena peraturan daerah tentang bantuan hukum bagi
masyarakat miskin belum tersosialisasikan secara massive di
tengah-tengah masyarakat pada umumnya serta kalangan
Organisasi Bantuan Hukum (OBH) secara khusus. Para advokat
OBH-pun masih kurang memahami mekanisme pemberian
bantuan dana pendampingan hukum bagi masyarakat miskin.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 309
2) Program Pembinaan Penyidik Pegawai Negeri Sipil dan Pemajuan HAM
- Dengan diundangkannya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
99 Tahun 2018 tentang Pembinaan Dan Pengendalian Penataan
Perangkat Daerah mengharuskan Pemerintah Daerah untuk
melakukan evaluasi terhadap penyelenggaraan fungsi perangkat
daerah termasuk beban kerja perangkat daerah yang sudah
berjalan sejak Desember 2016
- Penyesuaian maupun perubahan OPD akan berkonsekuensi pada
perubahan :
a. Susunan tugas/fungsi perangkat daerah
b. Analisis Jabatan
c. Analisis Beban Kerja
d. Pemetaan Jabatan
e. Penyususnan Standar Operasional Prosedur (SOP)
f. Standar Pelayanan (SP)
g. Standar Pelayanan Minimal
h. Peta bisnis proses, dll
- Seluruh elemen yang tersebut pada poin diatas sangat erat
kaitannya dan sekaligus berpengaruh terhadap capaian
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
3) Program Pelayanan Administrasi, sarana prasarana dan SDM Aparatur
- Masih banyak jabatan pelaksana yang belum terisi oleh PNS
sebagaiman hasil Analisis Jabatan dan Analisis Beban Kerja. Hal
ini menyebabkan penyelenggaraan fungsi khususnya dalam hal
ketepatan melaksanakan pekerjaan yang menjadi tugas dan
fungsi di setiap sub. bagian kurang maksimal. Hampir semua sub.
bagian di biro hukum dan organisasi masih membutuhkan pejabat
pelaksana
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 310
Solusi :
1) Program Advokasi, Pendampingan, Layanan dan Penyelenggaraan
Bantuan Hukum
- Perlu untuk melakukan penguatan terhadap Organisasi Bantuan
Hukum (OBH) yang belum terakreditasi untuk segera melakukan
pembenahan agar dapat segera masuk dalam kategori OBH yang
terakredirasi oleh Kementerian Hukum dan HAM
2) Program Pembinaan Penyidik Pegawai Negeri Sipil dan Pemajuan HAM
- Mensosialisasikan peraturan daerah tentang bantuan hukum bagi
masyarakat miskin sekaligus peraturan gubernur tentang
mekanisme pemberian bantuan hukum bagi masyarakat miskin
- Memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada khalayak
umum bahwa setiap warga yang sedang bermasalah hukum tetapi
tidak mampu secara financial untuk menyelesaikan perkaranya
dapat difasilitasi oleh pemerintah melalui OBH untuk
pendampingan kasus/perkasa baik litigasi maupun non litigasi.
- Penyesuaian organisasi perangkat daerah sesegera mungkin
dilakukan dilakukan mengingat masih terdapat OPD yang
menyelenggarakan lebih dari 3 urusan pemerintahan. Selain itu
terdapat beberapa OPD yang tidak efektif dalam penyelenggaraan
fungsi ketika menyelenggarakan lebih dari satu urusan
pemerintahan.
3) Program Pelayanan Administrasi, sarana prasarana dan SDM Aparatur
- Dukungan anggaran sangat penting karena untuk mencapai misi
―pemeritahan yag lebih melayani‖ harus ditunjang oleh Organisasi
Perangkat Daerah yang Handal.
- Distribusi Pegawai Negeri Sipil (PNS) Badan Kepegawaian
sebaiknya memperhatikan pemetaan jabatan yang sudah
dilakukan oleh Biro Hukum dan Organisasi.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 311
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022
dan Renstra Biro Hukum dan Organisasi Setda Provinsi
Gorontalo tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun
2019
Tabel 3.1.67
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum,
Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian
Biro Hukum dan Organisasi Setda Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target
Tahun 2019
Realisasi
Tahun 2019
Target
Tahun 2018
Realisasi
Tahun 2018
1 Cakupan Produk
Hukum Daerah
yang disusun
10 Ranperda &
300 Pergub/SK
10 Ranperda
& 90 Pergub/
440 SK
10 Ranperda &
300 Pergub/SK
10 Ranperda &
90 Pergub/ 440
SK
2 Cakupan
Pendampingan
Layanan dan
Bantuan Hukum
6 Laporan
Hasil
Pendampingan
dan 8
Penyelenggara
an Bantuan
Hukum
6 Laporan
Hasil
Pendampinga
n dan 8
Penyelenggar
aan Bantuan
Hukum
6 Laporan
Hasil
Pendampingan
dan 8
Penyelenggara
an Bantuan
Hukum
6 Laporan Hasil
Pendampingan
dan 8
Penyelenggaraan
Bantuan Hukum
3 Penataan
Organisasi/Kelemba
gaan sesuai
Peraturan
Perundang-
Undangan
3 Lap.
Perubahan
OPD & 2 Lap.
Monev
3 Laporan
Perubahan
OPD & 2
Laporan
Monev
3 Lap.
Perubahan
OPD & 2 Lap.
Monev
3 Laporan
Perubahan OPD
& 2 Laporan
Monev
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 312
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Biro Hukum dan Organisasi
Setda Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Biro Hukum dan Organisasi Setda Provinsi Gorontalo tidak menerima
penghargaan nasional ditahun 2019.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Biro Hukum
dan Organisasi Setda Provinsi Gorontalo tahun 2019
Tabel 3.1.68
No.
TANGGAL PARA PIHAK NOMOR REGISTER PERIHAL
1 3 JANUARI 2019
UNG
17/UN47/KS/2019
DUKUNGAN SDM DALAM
PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN
DOKTER
PEMPROV
GORONTALO 06/HKM-ORG/NK/I/2019
2 6 FEBRUARI
2019
BIRO HUMAS SETDA
PROV. GORONTALO 122/HKM-ORG/PK/II/2019
KERJA SAMA PENERBITAN
ADVETORIAL HARIAN RAKYAT
GORONTALO
PT. GORONTALO
CEMERLANG PRESS
060/RG/GTLO/2/2019
3 6 FEBRUARI
2019
BIRO HUMAS SETDA
PROV. GORONTALO 124/HKM-ORG/PK/II/2019
KERJA SAMA PENERBITAN
ADVETORIAL HARIAN
GORONTALO POST PT. GORONTALO
CEMERLANG 017/Dir-GP/2019
4 7 FEBRUARI
2019
BIRO HUMAS SETDA
PROV. GORONTALO 124/HKM-ORG/PK/II/2019
KERJA SAMA OPERASIONAL
PENYIARAN IKLAN
LPP-RRI
5 7 FEBRUARI BIRO HUMAS SETDA 136/HKM-ORG/PK/II/2019 KERJA SAMA PRODUKSI DAN
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 313
No.
TANGGAL PARA PIHAK NOMOR REGISTER PERIHAL
2019 PROV. GORONTALO PENAYANGAN KEGIATAN
PEMERINTA PROVINSI
GORONTALO LPP-TVRI STASIUN
GORONTALO
6 13 FEBRUARI
2019
KEMENTERIAN
PERTANIAN RI
152/ HKM-ORG/PK/II/2019
PENGADAAN CALON PEGAWAI
PEMERINTAH DENGAN
PERJANJIAN KERJA PENYULUH
PERTANIAN TAHUN 2019
DILINGKUNGAN PEMERINTAH
PROVINSI GORONTALO
PEMPROV
GORONTALO
7 19 FEBRUARI
2019
BIRO HUMAS SETDA
PROV. GORONTALO 178/HKM-ORG/PK/II/2019
KERJA SAMA PRODUKSI DAN
PENAYANGAN KEGIATAN
PEMERINTAH PROVINSI
GORONTALO
PT. GORONTALO
TELEVISI UTAMA (GO
TV)
023/GOTV-
PEMPROVGTO/II/2019
8 19 FEBRUARI
2019
BIRO HUMAS SETDA
PROV. GORONTALO 179/HKM-ORG/PK/II/2019
KERJA SAMA OPERASIONAL
PRODUKSI DAN PENAYANGAN
LIPUTAN PEMEBERITAAN PT. MIMOZA MITRA
MEDIA 008/PKJ-CHA/MZ/II/2019
9 19 FEBRUARI
2019
BIRO HUMAS SETDA
PROV. GORONTALO 180/ HKM-ORG/PK/II/2019
KERJA SAMA OPERASIONAL
PRODUKSI SIARAN LANGSUNG
PEMBERITAAN PT. RADIO POLIYAMA
INDAH 0219/MG-POL/PO.I/2019
10 11 MARET 2019
KEPALA BIRO HUKUM
DAN ORGANISASI
SETDA PROV.
GORONTALO
323/ HKM-ORG/PK/III/2019
PELAYANAN HUKUM TERPADU
ITSBAT NIKAH BAGI
MASYARAKAT MISKIN DI
KABUPATEN BOALEMO
KADIS DUKCAPIL
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 314
No.
TANGGAL PARA PIHAK NOMOR REGISTER PERIHAL
KAB. BOALEMO
KETUA PA TILAMUTA WA26-
A3/743/HK.05/V/2019
KEMENAG KAB.
BOALEMO
1133/KK.30.01/1/KP.00.2/0
5/2019
11 1 APRIL 2019
PEMPROV
GORONTALO
317/ HKM-ORG/PK/IV/2019
PELAKSANAAN BANTUAN
HUKUM BAGI MASYARAKAT
MISKIN LBH UNIVERSITAS
GORONTALO
12 1 APRIL 2019
PEMPROV
GORONTALO 318/ HKM-ORG/PK/IV/2019
PELAKSANAAN BANTUAN
HUKUM BAGI MASYARAKAT
MISKIN LBH SULTAN AMAI
13 14 MEI 2019
PEMPROV
GORONTALO
318/HKM-ORG/NK/IV/2019
PENYELENGGARAAN SISTEM
PENYEDIAAN AIR MINUM
REGIONAL
GORONTALO RAYA
SPAM
14 24 MEI 2019
PEMPROV
GORONTALO
383/ HKM-ORG/NK/IV/2019
PENGEMBANGAN POTENSI
EKONOMI KREATIF DI PROV.
GTLO BADAN EKONOMI
KREATIF
13 20 JUNI 2019
PUSAT PENDIDIKAN
DAN PELATIHAN
KEMEN RISET,
TEKNOLOGI DAN
PENDIDIKAN TINGGI
B/6/P3.2/DL.02.OO/2019
KERJASAMA
PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
BAGI ASN
PEMPROV 451/HKM-ORG/NK/VI/2019
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 315
No.
TANGGAL PARA PIHAK NOMOR REGISTER PERIHAL
GORONTALO
14 18 JULI 2019
KEMENTERIAN
SOSIAL RI
646/HKM-ORG/NK/VII/2019
PENGGUNAAN DATA TERPADU
PROGRAM PENANGANAN FAKIR
MISKIN UNTUK KEGIATAN
PENANGGULANGAN
KEMISIKINAN DIWILAYAH
PROV. GORONTALO
TIM NASIONAL
PERCEPATAN
PENANGGULANGAN
KEMISKINAN
PEMPROV
GORONTALO
15 22 AGUSTUS
2019
KANWIL DITJEN
SULUT, TENGAH,
GORONTALO DAN
MALUKU UTARA
757/HKM-
ORG/PK/VIII/2019
OPTIMALISASI PENERIMAAN
PAJAK PUSAT DAN DAERAH
PEMPROV
GORONTALO
16 22 AGUSTUS
2019
KANWIL BPN PROV
GTLO 758/HKM-
ORG/PK/VIII/2019
PENSERTIFIKATAN TANAH DAN
PENANGANAN PERMASALAHAN
ASET TANAH PEMPROV
GORONTALO
17 1 Oktober 2019
PEMPROV
GORONTALO 898/HKM-ORG/PK/X/2019
KERJA SAMA PENERBITAN
ADVETORIAL HARIAN RAKYAT
GORONTALO PT GORONTALO
CEMERLANG PRESS 066/RG/GTLO/XI/2019
18 1 Oktober 2019
PEMPROV
GORONTALO 899/HKM-ORG/PK/X/2019
KERJA SAMA PENERBITAN
ADVETORIAL HARIAN RAKYAT
GORONTALO POST PT GORONTALO
CEMERLANG 027/DIR-GP/X/2019
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 316
No.
TANGGAL PARA PIHAK NOMOR REGISTER PERIHAL
19 1 Oktober 2019
PEMPROV
GORONTALO 900/HKM-ORG/PK/X/2019
KERJA SAMA PRODUKSI DAN
PENAYANGAN KEGIATAN
PEMERINTAH PROVINSI
GORONTALO PT GO TV
20 20 DESEMBER
2019
PEMPROV
GORONTALO
1189/HKM-
ORG/NK/XII/2019
PENGELOLAAN REKENING KAS
UMUM PEMERINTAH PROVINSI
GORONTALO PT. BANK SULUTGO 118/MOU-PB/DIR/XII/2019
21 20 DESEMBER
2019
PEMPROV
GORONTALO 1195/HKM-
ORG/ADD/XII/2019
PENYELENGGARAAN JAMIANAN
KESEHATAN NASIONAL BAGI
PENDUDUK PROVINSI
GORONTALO DLAM RANGKA
UNIVERSAL HEALTH COVERAGE
BPJS KESEHATAN
22 23 Desember
2019
PEMPROV
GORONTALO 1199/HKM-
ORG/PK/XII/2019
PELAYANAN JAMINAN
KESEHATAN DAERAH YANG
TERINTEGRASI DENGAN
PROGRAM JAMINAN
KESEHATAN
PEMERINTHAN KOTA
GTLO
23 23 Desember
2019
PEMPROV
GORONTALO 1200/HKM-
ORG/PK/XII/2019
PELAYANAN JAMINAN
KESEHATAN DAERAH YANG
TERINTEGRASI DENGAN
PROGRAM JAMINAN
KESEHATAN
PEMERINTAH KAB.
POHUWATO
24 23 Desember
2019
PEMPROV
GORONTALO 1201/HKM-
ORG/PK/XII/2019
PELAYANAN JAMINAN
KESEHATAN DAERAH YANG
TERINTEGRASI DENGAN
PROGRAM JAMINAN
KESEHATAN
PEMDA KAB.
BOALEMO
25 23 Desember
2019
PEMPROV
GORONTALO
1202/HKM-
ORG/PK/XII/2019
KEPESERTAAN PROGRAM
JAMINAN KESEHATAN
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 317
No.
TANGGAL PARA PIHAK NOMOR REGISTER PERIHAL
BADAN
PENYELENGGARA
JAMINAN SOSIAL
KESEHATAN
NASIONAL PENDUDUK YANG
DIDAFTARKAN OLEH
PEMERINTAH PROVINSI
GORONTALO
26 23 Desember
2019
PEMPROV
GORONTALO 1203/HKM-
ORG/PK/XII/2019
PELAYANAN JAMINAN
KESEHATAN DAERAH YANG
TERINTEGRASI DENGAN
PROGRAM JAMINAN
KESEHATAN
PEMDA KAB.
GORONTALO UTARA
3. BIRO UMUM SETDA PROVINSI GORONTALO
1. Tujuan dan Sasaran
1) Tujuan Yang Akan Dicapai Oleh Biro Umum Setda Provinsi
Gorontalo
- Mewujudkan pelayanan administrasi umum, pengelolaan dan
penyusunan laporan keuangan, penyusunan dokumen
perencanaan serta pelayanan perlengkapan Setda Provinsi
Gorontalo dan rumah dinas pimpinan.
2) Sasaran dan Program
Sasaran : Meningkatnya pelayanan administrasi umum, pengelolaan
dan penyusunan laporan keuangan, penyusunan dokumen
perencanaan serta pelayanan perlengkapan Setda Provinsi Gorontalo
dan rumah dinas pimpinan.
Program :
- Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur
- Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
- Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah/Wakil
Kepala Daerah dan Kedinasan Pemerintah Provinsi Gorontalo
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 318
Tabel 3.1.69
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun 2018
Persen
tase (%)
Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1 Sasaran :
Meningkatnya
pelayanan
administrasi umum,
pengelolaan dan
penyusunan laporan
keuangan,
penyusunan
dokumen
perencanaan serta
pelayanan
perlengkapan Setda
Provinsi Gorontalo
dan rumah dinas
pimpinan
- Persentase
pelayanan
administrasi
umum yang
berkualitas
- Persentase
pengelolaan
keuangan dan
perencanaan
yang transpran
dan akuntabel
- Persentase
sarana dan
prasarana
yang tersedia
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
Program : Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM
Aparatur
Persentase
peningkatan
layanan
administrasi,
sarana prasarana
dan SDM Aparatur
100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Program : Perencanaan,
Evaluasi, Monitoring dan
Pelaporan
Persentase
pelaksanaan
perencanaan,
evaluasi,
monitoring dan
pelaporan
100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 319
Program :
Peningkatan Pelayanan
Kedinasan Kepala
Daerah/Wakil Kepala
Daerah dan Kedinasan
Pemerintah Provinsi
Gorontalo
Persentase layanan
kedinasan Kepala
Daerah/Wakil
Kepala Daerah dan
Pemerintah Provinsi
Gorontalo di dalam
dan luar daerah
100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.70
Realisasi Fisik dan Keuangan
Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang Administrasi PemerintahanTahun 2019
NO
PROGRAM/KEGIATAN
ANGGARAN
REALISASI TAHUN 2019
REALISAS
I TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(RP) (%) (%) (%)
1 Program Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan SDM Aparatur
13.377.938.197 12.480.400.128 93,29 100 100
Kegiatan : Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran
1.559.278.798 1.458.374.705 93,53 96,7 100
Kegiatan : Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran
7.424.812.000 7.136.772.753 96,12 100 100
Kegiatan : Peningkatan Kapasitas SDM
Aparatur
302.400.000 272.157.298 90,00 90,08 100
Kegiatan : Pemeliharaan
Gedung/Peralatan Kantor
3.152.527.399 2.802.640.225 88,90 96,83 100
Kegiatan : Pemeliharaan Kendaraan Dinas
Operasional
938.920.000 810.455.147 86,32 100 100
2 Program : Perencanaan, Evaluasi,
Monitoring dan Pelaporan
350.891.067 342.661.191 97,65 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 320
NO
PROGRAM/KEGIATAN
ANGGARAN
REALISASI TAHUN 2019
REALISAS
I TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(RP) (%) (%) (%)
Kegiatan : Perencanaan, Koordinasi,
Monitoring dan Evaluasi
185.891.067 183.891.191 98,92 100 100
Kegiatan : Penatausahaan dan
penyusunan laporan keuangan
165.000.000 158.770.000 96,22 100 100
3 Program : Peningkatan Pelayanan
Kedinasan Kepala Daerah/Wakil
Kepala Daerah dan Kedinasan
Pemerintah Provinsi Gorontalo
2.604.841.713 2.515.479.211 96,56 100 100
Kegiatan : Koordinasi dengan Pemerintah
Pusat dan Pemerintah Daerah Lainnya
417.941.313 411.345.731 98,42 100 100
Kegiatan : Peningkatan Pelayanan
Kedinasan Pemerintah Provinsi Gorontalo
1.832.488.000 1.772.540.406 96,73 100 100
Kegiatan : Monitoring Aset dan Bantuan
Barang Hibah
193.950.000 193.533.624 99,79 100 100
Kegiatan : Penatausahaan dan
penyusunan dokumen aset
160.462.400 138.059.450 86,04 100 100
JUMLAH 16.333.670.977 15.338.540.530 93,91 98,90 100
1) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur
Outcome dari program ini adalah Persentase peningkatan layanan
administrasi, sarana prasarana dan SDM Aparatur, dengan persentase
100 %.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 321
Output kegiatan adalah Persentase tersedianya layanan dan
manajemen administrasi perkantoran dilingkungan Sekretariat
Daerah.
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output kegiatan ini adalah Jumlah pengadaan dan
pengembangan sarana dan prasarana perkantoran khususnya
sarana prasarana penunjang kegiatan di lingkungan Kantor
Gubernur Gorontalo, Rumah Jabatan Kepala Daerah/Wakil
Kepala Daerah, Rumah Dinas Sekertaris Daerah dan VIP
Bandara Djalaludin Gorontalo.
3. Kegiatan Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur
Output kegiatan ini adalah Jumlah SDM yang ditingkatkan
kapasitas /kompetensinya melalui diklat/bimtek yang diikuti
ASN antara lain Diklat Perencanaan, Diklat Keuangan, Diklat
Analisis Jabatan, Diklat Manajemen Kepegawaian, Diklat Tata
Naskah Dinas dan diklat lainnya.
4. Kegiatan Pemeliharaan Gedung/Peralatan Kantor
Output kegiatan ini adalah Persentase hasil pemeliharaan
gedung/peralatan kantor berupa gedung Kantor Gubernur
Gorontalo, Rumah Jabatan Gubernur Gorontalo, Gedung
Belelimbui serta pemeliharaan AC dan fasilitas sarana
prasarana kantor Gubernur.
5. Kegiatan Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional
Output kegiatan ini adalah Jumlah kendaraan dinas
operasional yang terpelihara berupa service/perbaikan secara
berkala, penggantian suku cadang, penggantian STNK dan
pajak kendaraan.
2) Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
Outcome dari program ini adalah persentase pelaksanaan
perencanaan, evaluasi, monitoring dan pelaporan dengan persentase
100 %
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 322
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Perencanaan, Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi
Output kegiatan ini adalah jumlah dokumen perencanaan dan
pelaporan yang dihasilkan antara lain :
- Renstra, Renja, RKA-SKPD/DPA-SKPD, PK, RAD, LAKIP,
LPPD, LKPJ
- 12 kali rapat Evaluasi Penyerapan Target Kinerja Program
dan Kegiatan
2. Kegiatan Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Keuangan
Output kegiatan ini Jumlah dokumen laporan keuangan yang
dihasilkan dalam bentuk dokumen Laporan Keuangan Setda.
3) Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah/Wakil
Kepala Daerah dan Kedinasan Pemerintah
Outcome dari program ini adalah Persentase layanan kedinasan
Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah dan Pemerintah Provinsi
Gorontalo di dalam dan luar daerah dengan persentase 100 %.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Koordinasi dengan Pemerintah Pusat dan Pemerintah
Daerah Lainnya
Output kegiatan ini adalah jumlah laporan koordinasi dan
sinergitas Pemerintah Provinsi Gorontalo dengan Pemerintah
Pusat dan Pemda Lainnya.
2. Kegiatan Peningkatan Pelayanan Kedinasan Pemerintah
Provinsi Gorontalo
Output kegiatan ini adalah jumlah kegiatan pelayanan
kedinasan Pemerintah Provinsi Gorontalo yang dilaksanakan
antara lain pelayanan penyediaan fasilitas kegiatan pimpinan
(Tenda, Meja dan Kursi, Lampu, Soundsystem, AC/Kipas
Angin).
3. Kegiatan Monitoring Aset dan Bantuan Barang Hibah
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 323
Output kegiatan ini adalah jumlah asset dan bantuan Barang
Hibah Milik Pemerintah Provinsi Gorontalo yang terinvetarisir
baik dalam maupun luar daerah.
4. Kegiatan Penatausahaan dan Penyusunan Dokumen Aset
Output kegiatan ini adalah jumlah dokumen aset lingkup
Setda.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
Penjelasan umum tentang kendala/permasalahan yang dihadapi pada
pelaksanaan program dan kegiatan tahun anggaran 2019 serta solusi
sebagai upaya menyelesaikan permasalahan dengan melihat realisasi
penyerapan anggaran baik fisik dan keuangan Biro Umum Setda Provinsi
Gorontalo, maka ada beberapa program kegiatan yang tidak mencapai
target adalah sebagai berikut :
1) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur
Pada program ini terdapat beberapa permasalahan jika dilihat dari
capaian masing-masing kegiatan antara lain sebagai berikut :
- Kegiatan Pemeliharaan Kendaraan Dinas Operasional.
Kegiatan ini menetapkan target 100 % dengan capaian 86,32 %
karena terdapat item belanja yang penyerapan angggarannya
belum maksimal yakni belanja Perpanjangan Surat Izin
Mengemudi. Anggaran tersebut sampai dengan akhir tahun
serapannya masih kurang karena anggaran yang disiapkan untuk
pengurusan perpanjangan SIM bagi para sopir pimpinan sejumlah
10 orang, tetapi yang direalisasikan hanya berjumlah 6 orang
sesuai dengan kebutuhan.
Belanja BBM/Gas dan Pelumas (Non Kendaraan) realisasi 79,29
%, anggaran tersebut digunakan untuk pelumas Genset
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 324
penunjang operasional kegiatan kedinasan Pemerintah Provinsi
Gorontalo dan disesuaikan dengan kebutuhan pemakaian
2) Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah/Wakil
Kepala Daerah dan Kedinasan Pemerintah Provinsi Gorontalo
- Kegiatan Penatausahaan dan Penyusunan Dokumen Aset.
- Kegiatan ini menetapkan target 100 % dengan capaian 86,32
% karena terdapat item kegiatan yang tidak dilaksanakan dan
berpengaruh terhadap penyerapan angggarannya yakni
belanja Jasa Pengumuman Lelang/Pemegang Lelang. Pada
tahun 2019, Biro Umum mengalokasikan penilaian aset
dengan objek penilaian terdiri dari gedung BRI Kas Pembantu
yang berlokasi dilingkungan Kantor Gubernur Gorontalo, ATM
BRI dan Kantin Dharma Wanita. Setelah diadakan penilaian
terhadap ketiga bangunan tersebut, hasil penilaian berubah
dari rencana anggaran sebelumnya khususnya kantin Dharma
Wanita sehingga anggaran yang semula dialokasikan untuk
jasa lelang tidak mencukupi dan harus mengurangi objek
penilaian. Sehingga pada saat penagihan anggaran tidak dapat
direalisasikan sepenuhnya.
Biaya penggandaan/fotocopy, penjilidan realisasi capaian
masing-masing sebesar 56,67 % dan 40,64 %. Penggunaan
anggaran tersebut disesuaikan dengan kebutuhan.
Solusi :
1) Untuk memaksimalkan capaian kinerja dari target yang telah
ditetapkan maka perlu untuk memaksimalkan pelaksanaan kegiatan
sesuai dengan KAK yang telah disusun
2) Ketepatan waktu dalam pelaksanaan kegiatan sesuai dengan jadwal
yang telah disusun
3) Efisiensi dalam penyusunan anggaran, sehingga penyerapan anggaran
sesuai dengan kebutuhan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 325
4) Pemilihan penyedia sesuai dengan kualifikasi dan keahlian
dibidangnya
5) Melakukan koordinasi dengan pihak-pihak yang berkepentingan
terhadap kelancaran pelaksanaan kegiatan
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022
dan Renstra Biro Umum Setda Provinsi Gorontalo tahun 2017-
2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.71
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang
Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No
Indikator Kinerja
Capaian Tahun
2019
Capaian Tahun
2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Persentase pelayanan administrasi
umum yang berkualitas
100 % 100 % 100 % 100 %
2 Persentase pengelolaan keuangan
dan perencanaan yang transparan
dan akuntabel
100 % 100 % 100 % 100 %
3 Persentase sarana dan prasarana
yang tersedia
100 % 100 % 100 % 100 %
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Biro Umum Setda Provinsi
Gorontalo Tahun 2019
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 326
Biro Umum Setda Provinsi Gorontalo tidak menerima penghargaan
nasional ditahun 2019.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Biro Umum
Setda Provinsi Gorontalo Pada Tahun 2019
Biro Umum Setda Provinsi Gorontalo tidak melakukan perjanjian
kerjasama/MOU ditahun 2019.
4. PIMPINAN SETDA PROVINSI GORONTALO
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan Yang Akan Dicapai Oleh Pimpinan Setda Provinsi
Gorontalo
Meningkatkan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah/Wakil Kepala
Daerah.
b. Sasaran dan Program
Sasaran : Meningkatnya pelayanan kedinasan Kepala Daerah/Wakil
Kepala Daerah dan Kedinasan Pemerintahan Provinsi Gorontalo.
Program : Peningkatan Pelayanan Kedinasan
Tabel 3.1.72
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/O
utcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun 2018
Persentase
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=4/5*100)
1 Sasaran :
Meningkatnya
pelayanan Kedinasan
Kepala Daerah /
Wakil Kepala Daerah
dan Kedinasan
Pemerintahan
Provinsi Gorontalo
Persentase
pelayanan
kedinasan Kepala
Daerah/Wakil
Kepala Daerah dan
Kedinasan
Pemerintahan
Provinsi Gorontalo
100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 327
No Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/O
utcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun 2018
Persentase
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=4/5*100)
Program : Peningkatan
Pelayanan Kedinasan
Persentase pelayanan
kedinasan
100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.73
Realisasi Fisik dan Keuangan
Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang Administrasi Pemerintahan
Tahun 2019
NO
PROGRAM/KEGIATAN
ANGGARAN REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(RP) (%) (%) (%)
1 Program Peningkatan
Pelayanan Kedinasan
30.471.064.524 26.641.333.089 87,43 99,86 100
Kegiatan : Pelayanan Umum
Kedinasan Kepala Daerah
(Gubernur)
5.595.649.559 5.179.767.414 92,57 100 100
Kegiatan : Pelayanan Umum
Rumah Tangga Kepala
Daerah (Gubernur)
3.885.200.000 3.528.853.741 90,83 99,98 100
Kegiatan : Pelayanan Umum
Kedinasan Wakil Kepala
Daerah (Wakil Gubernur)
2.920.000.000 2.350.344.276 80,49 99,93 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 328
Kegiatan : Pelayanan Umum
Rumah Tangga Wakil Kepala
Daerah (Wakil Gubernur)
2.966.237.000 2.654.718.530 89,50 99,92 100
Kegiatan : Pelayanan
Kegiatan Kedinasan
Pemerintahan Provinsi
Gorontalo
13.169.863.999 11.685.924.656 88,73 99,87 100
Kegiatan : Pelayanan Umum
Kegiatan Pemerintahan
Provinsi
1.934.113.966 1.241.724.472 64,20 98,97 100
JUMLAH 30.471.064.524 26.641.333.089 87,43 99,86 100
1) Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan
Outcome dari program ini adalah persentase pelayanan kedinasan
dengan persentase 100 %.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Umum Kedinasan Kepala Daerah
(Gubernur)
Output kegiatan ini adalah jumlah kegiatan Kedinasan Kepala
Daerah (Gubernur) baik kegiatan kedinasan Gubernur didalam
maupun luar daerah dalam rangka penyelenggaraan
pemerintahan.
2. Kegiatan Pelayanan Umum Rumah Tangga Kepala Daerah
(Gubernur)
Output kegiatan ini adalah jumlah kegiatan Rumah Tangga
Kepala Daerah (Gubernur). Kegiatan Rumah Tangga atau
kegiatan rutin dalam rangka menunjang operasional Kepala
Daerah, kegiatan pelayanan tamu dalam maupun luar daerah,
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 329
kegiatan open house Idul Fitri/Idul Adha, kegiatan buka puasa
bersama jajaran Pemerintah Provinsi Gorontalo.
3. Kegiatan Pelayanan Umum Kedinasan Wakil Kepala Daerah
(Wakil Gubernur)
Output kegiatan ini adalah jumlah kegiatan Kedinasan Wakil
Kepala Daerah (Wakil Gubernur) baik kegiatan kedinasan
Wakil Gubernur yang dilaksanakan didalam maupun luar
daerah dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan.
4. Kegiatan Pelayanan Umum Rumah Tangga Wakil Kepala
Daerah (Wakil Gubernur)
Output kegiatan ini adalah jumlah kegiatan Rumah Tangga
Wakil Kepala Daerah (Wakil Gubernur) antara lain kegiatan
rutin dalam rangka menunjang operasional Wakil Kepala
Daerah, kegiatan pelayanan tamu dalam maupun luar daerah,
kegiatan open house Idul Fitri/Idul Adha, kegiatan buka puasa
bersama jajaran Pemerintah Provinsi Gorontalo.
5. Kegiatan Pelayanan Kegiatan Kedinasan Pemerintahan Provinsi
Gorontalo
Output kegiatan ini adalah jumlah kegiatan kedinasan
pemerintahan Provinsi Gorontalo antara lain kegiatan :
Kunjungan Kerja Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah ke
Kab/Kota, Kegiatan Silaturahmi dan Halal Bi Halal KKIG,
Pelayanan Tamu Luar dan dalam Provinsi, Tamu Kenegaraan,
kegiatan kemahasiswaan, Studi banding dari daerah lain,
kegiatan TAPD, kegiatan Sosialisasi dsb.
6. Kegiatan Pelayanan Umum Kegiatan Pemerintahan Provinsi
Output kegiatan ini adalah jumlah kegiatan pemerintahan
Provinsi antara lain : Kegiatan Evaluasi Pemeriksaan
penyelenggaran pemerintahan, kegiatan Upacara Kenegaraan
(HUT RI), dan kegiatan Hiburan Rakyat yang mendatangkan
artis-artis ibu kota, lomba olahraga dan kesenian dalam
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 330
rangka memeriahkan HUT Proklamasi RI, kegiatan dzikir dan
tablig akbar dalam rangka HUT Provinsi Gorontalo.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
Penjelasan umum tentang kendala/permasalahan yang dihadapi pada
pelaksanaan program dan kegiatan tahun anggaran 2019 serta solusi
sebagai upaya menyelesaikan permasalahan dengan melihat realisasi
penyerapan anggaran baik fisik dan keuangan Pimpinan Setda Provinsi
Gorontalo, maka ada program dan kegiatan yang tidak mencapai target
adalah sebagai berikut :
1) Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan
a. Kegiatan Pelayanan Umum Kegiatan Pemerintahan Provinsi.
Pelayanan Umum Kegiatan Pemerintahan Provinsi dengan serapan
anggaran mencapai 64,20% karena terdapat beberapa rekening
belanja yang penyerapan anggarannya tidak maksimal antara
lain:
- Belanja Jasa Manajemen dengan capaian realisasi anggaran
hanya sebesar 49,40 %. Anggaran yang sedianya disiapkan
untuk membiayai kegiatan pelaksanaan hiburan rakyat yang
setiap tahun dirayakan sebanyak 4 (empat) kegiatan antara
lain : kegiatan Proklamasi Kemerdekaan RI yang
mendatangkan artis ibukota, kegiatan Offroad Jelajah Alam
Wisata, kegiatan Hari Ulang Tahun Provinsi Gorontalo dan
kegiatan Dzikir Akbar pelepasan tahun baru. Karena
perubahan tentative maka 4 (empat) kegiatan tersebut hanya
sebagian yang dapat dilaksanakan sehingga menyebabkan
serapan anggaran belum maksimal
- Belanja Peralatan Kebersihan, belanja bahan percontohan,
belanja cetak foto, serta belanja cetak baliho, penyerapan
anggarannya belum maksimal karena disesuaikan dengan
kebutuhan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 331
- Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah realiasi 65,94 %.
Anggaran tersebut dipersiapkan untuk transport peserta
upacara HUT RI (siswa). Tetapi pada saat kegiatan, sebagian
siswa tidak hadir sehingga belanja perjalanan dinas dalam
daerah secara keseluruhan tidak dapat direalisasikan.
Solusi :
Untuk memaksimalkan penyerapan anggaran pada program Pimpinan
Setda Provinsi Gorontalo ada beberapa hal yang perlu diperhatikan antara
lain :
1. Ketepatan waktu pelaksanaan kegiatan
2. Efisiensi dalam penyusunan anggaran sesuai dengan kebutuhan
sehingga penyerapan anggaran menjadi lebih maksimal
4. Data berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo Tahun 2017-2022
pada Pimpinan Setda Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Tabel 3.1.74
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang
Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1
Persentase pelayanan kedinasan 100 % 100 % 100 % 100 %
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Oleh Pimpinan Setda
Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Pimpinan Setda Provinsi Gorontalo tidak menerima penghargaan nasional
ditahun 2019.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 332
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Pimpinan
Setda Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Pimpinan setda Provinsi Gorontalo tidak melaksanakan perjanjian
kerjasama/MOU ditahun 2019.
5. BIRO HUMAS DAN PROTOKOL SETDA PROVINSI GORONTALO
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan Yang Akan Dicapai Oleh Biro Humas dan Protokol
Setda Provinsi Gorontalo
- Mewujudkan informasi dan publikasi penyelenggaraan
pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan yang
transparan dan akuntable
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.75
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1 Sasaran :
Meningkatnya
Kualitas
Penyampaian
informasi publik
Presentase
Informasi Publik
Yang ditindak
lanjuti
100% 100% 100% 100% 100%
Program Peningkatan
Kualitas pelayanan
Informasi
Presentase
Layanan Informasi
Penyelenggaraan
Pemerintah
100% 100% 100% 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 333
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
2 Sasaran :
Meningkatkan
kualitas pelayanan
keprotokolan.
Presentase
Kualitas
Pelayanan
Keprotokolan
172 Lap 172 Lap 172 Lap 172 Lap 172 Lap
Program Peningkatan
Pelayanan Kedinasan
Kepala Daerah / Wakil
Kepala Daerah
Jumlah Laporan
Layanan
Kedinasan kepala
Daerah/Wakil
Kepala Daerah
172 Lap 172 Lap 172 Lap 172 Lap 172 Lap
3 Sasaran :
Meningkatnya
layanan pengolahan
data dan kerjasama
media
Presentase data
dan kerjasama
media yang di
update
100% 100% 100% 100% 100%
Program Peningkatan
Pelayanan Administrasi
Sarana, prasarana,
serta Sumber Daya
Manusia.
Presentase
Peningkatan
Layanan
Administrasi
Sarana dan
Prasarana, serta
Sumber Daya
Manusia
100% 100% 100% 100% 100%
Program Perencanaan,
evaluasi, monitoring,
dan pelaporan
Meningkatnya
kualitas
perencanaan,
penganggaran dan
evaluasi
100% 100% 100% 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 334
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.76
Realisasi Fisik Dan Keuangan Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang Adm.
Pemerintahan Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
REALISASI 2019 Realisasi
2018
ANGGARAN KEU FISIK Fisik
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program Peningkatan
Kualitas pelayanan
Informasi
5.320.725.613 5.260.960.490 98,87 100% 100%
Kegiatan Kerjasama
Dengan Media Masa dan
Media Lainnya
3.389.128.613 3.387.704.613 99,96 100% 100%
Kegiatan Peliputan,
Publikasi dan Dokumentasi
Kebijakan pembangunan
Pemerintah Daerah
742.705.000 741.671.641 99,86 100% 100%
Kegiatan Penyebarluasan
informasi melalui Radio
Suara Rakyat Hulondalo
1.188.892.000 1.131.584.236 95,17 100% 100%
2
Program Peningkatan
Pelayanan Kedinasan
Kepala Daerah / Wakil
Kepala Daerah
580.000.000 577.488.187 99,56 100% 100%
Kegiatan Pelayanan
Keprotokolan Pemerintah
dalam daerah
400.000.000 398.863.962 99,71 100% 100%
Kegiatan Pelayanan
Keprotokolan Pemerintah
180.000.000 178.624.225 99,24 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 335
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
REALISASI 2019 Realisasi
2018
ANGGARAN KEU FISIK Fisik
(Rp) (%) (%) (%)
Luar daerah
3
Program Pelayanan
Administrasi Sarana,
prasarana, serta
Sumber Daya Manusia
2.093.441.387 2.043.806.826 97,62 100% 100%
Kegiatan Pelayanan jasa
administrasi perkantoran 937.986.387 933.320.276 99,50 100% 100%
Kegiatan Peningkatan
Sarana dan Prasarana
perkantoran
1.051.055.000 1.009.117.650 96,01 100% 100%
Kegiatan Peningkatan
kapasitas sumber daya
aparatur
104.400.000 101.368.900 97,10 100% 100%
4
Program Perencanaan,
evaluasi, monitoring,
dan pelaporan
320.093.000 319.522.654 99,82 100% 100%
Kegiatan Perencanaan,
Koordinasi, Monitoring dan
Evaluasi
214.218.000 213.868.838 99,83 100% 100%
Kegiatan Penatausahaan
Laporan Keuangan 105.875.000 105.653.816 99,79 100% 100%
JUMLAH 8.314.260.000 8.201.778.157 98,65% 100% 100%
1) Program Peningkatan Kualitas pelayanan Informasi
Outcome dari program ini adalah Persentase Layanan Informasi
Penyelenggaraan Pemerintah 100%.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 336
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Kerjasama dengan media masa dan media lainnya
Output Kegiatan adalah pada tahun 2019 kerjasama media
yang telah dilaksanakan oleh Biro humas dan protokol yaitu
dengan Media cetak sebanyak 2 Media, Media Online sebanyak
9 Media dan untuk media Elektronik sebanya 5 Media selama 6
bulan.
2. Kegiatan Penyebarluasan Informasi melalui radio suara RH
Output Kegiatan adalah pada tahun 2019 telah melaksanakan
program Habari Dumodupo, Aspirasi NKRI, Tergoda RH,
Swarapedia, RH Malam, Dialog publik, Ruang Perempuan,
Perspektif, Profil, Swarasport, Ruang anak dan RH Kenangan.
Pada tahun 2019 Radio RH menambahkan program unggulan
yakni Yang Muda Yang Bicara dan Dialog Aspirasi NKRI serta
Dialog Publik Warkop sebagai program special.
3. Kegiatan peliputan, publikasi, dan dokumentasi kebijakan
pembangunan pemerintah daerah
Output Kegiatan adaalah Jumlah Dokumen Pelaksanaan
Peliputan dan Publikasi pelaksanaan Kegiatan Pimpinan yaitu
Gubernur, wakil Gubernur dan sekretaris daerah yang
berjumlah sebanyak 36 Dokumen. Selama tahun 2019 sudah
1641 berita yang dipublikasikan oleh Humas dan sebanyak
3085 Foto yang sudah di dokumentasikan. Angka ini
mengalami peningkatan dari jumlah tahun sebelumnya.
2) Program Peningkatan pelayanan Kedinasan Kepala daerah/wakil
kepala daerah
Outcome dari program ini adalah jumlah laporan layanan kedinansan
kepala daerah/wakilkepala daerah 172 laporan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 337
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan keprotokolan dalam daerah
Output kegiatan adalah Fasilitasi pelayanan Keprotokolan
pada kegiatan Pimpinan Gubernur, Wakil Gubernur dan
Sekretaris Daerah yang dilaksanakan di dalam daerah, berupa
Kunjungan kerja, bakti sosial, safari keagamaan dan
koordinasi yang dituangkan dalam 140 laporan kegiatan.
Jumlah laporan kegiatan yang telah selesai dibuat pada tahun
2019 sebanyak 360 untuk kegiatan Gubernur, 180 untuk
kegiatan Wagub, dan 120 untuk sekda. Totalnya sebanyak 140
laporan untuk pelayanan kegiatan pimpinan dalam daerah.
2. Kegiatan Pelayanan Keprotokolan pemerintah luar daerah
Output kegiatan adalah Fasilitasi pelayanan Keprotokolan
pada kegiatan Pimpinan Gubernur, Wakil Gubernur dan
Sekretaris Daerah yang dilaksanakan di luar daerah, berupa
koordinasi, pemenuhan undangan lembaga dan kementerian
yang dituangkan pada 32 laporan kegiatan.
3) Program pelayanan administrasi sarana dan prasarana serta SDM
aparatur
Outcome dari program ini adalah Persentase Layanan Administrasi,
Sarana dan Prasarana serta sumber daya aparatur.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output kegiatan adalah pelayanan Administrasi perkantoran
telah terlaksananya dengan baik dengan didukung oleh tenaga
PTT serta Belanja rutin lainnya.
2. Kegiatan peningkatan sarana dan prasarana perkantoran
Output kegiatan adalah seluruh dukungan sarana dan
prasarana yang telah direncanakan telah dilaksanakan baik
dukungan sarana dan prasana rutin juga dukungan dalam hal
belanja modal.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 338
3. Kegiatan peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
Output kegiatan adalah jumlah aparatur yang mengikuti
bimtek/diklat dari target yang ditentukan sebanyak 6 orang
yang telah ditingkatkan kompotensinya sebanyak 10 Orang.
4) Program perencanaan, koordinasi, monitoring, evaluasi dan pelaporan
keuangan
Outcome dari program ini adalah Peresentase Pelaksanaan
Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan perencanaa, koordinasi, monitoring dan evaluasi
Output kegiatan adalah telah tersusun dokumen perencanaan
dan pelaporan Biro Humas dan protokol yaitu : Rancangan
awal renja 2020, Rancangan akhir renja 2019, RKA tahun
2020 , LPPD 2018 LKPJ 2018, dan LKIP 2018.
2. Kegiatan penatausahaan laporan Keuangan
Output kegiatan adalah Telah tersusun dokumen DPA tahun
2019, LRA 2019, dan Neraca.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
1) Program Peningkatan Kualitas pelayanan Informasi :
- Masih kurangnya dukungan anggaran untuk memenuhi kebutuhan
sarana dan Prasarana bagi pelayanan kegiatan kehumasan dan
keprotokolan khususnya pada penyebarluasan informasi kegiatan
pimpinan.
2) Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah / Wakil
Kepala Daerah :
- Pada tahun anggaran 2019 di anggap tenaga protokol dan
kehumasan masih kurang dalam memenuhi kebutuhan pada
setiap kegiatan pimpinan. Hal ini juga karena kurangnya
dukungan anggaran untuk memenuhi kebutuhan pimpinan. Dan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 339
diperparah adanya mutasi terhadap beberapa tenaga protokol
yang dilaksanakan tampa ada pengganti.
Sedikitnya tenaga ASN bagian keprotokolan tentu sangat sering
mengalami kesulitan dalam pelayanan kegiatan pimpinan.
3) Program Peningkatan Pelayanan Administrasi Sarana, prasarana, serta
Sumber Daya Manusia :
- Pengadaan Sarana dan Prasarana yang tersedia pada
kenyataannya masih dianggap belum sesuai dengan harapan dan
keinginan pimpinan secara maksimal. Misalnya kami terpaksa
harus menyewa rental untuk mengcover banyak wartawan dan
tamu pimpinan karena jumlah KDO yang masih kurang.
4) Program Perencanaan, evaluasi, monitoring, dan pelaporan :
Terjadinya Inkonsistensi antara perencanaan dengan
implementasinya. Perencanaan pembangunan yang telah dibuat untuk
tahun berikutnya implementasinya sering melenceng dari
perencanaan awal. Hal ini sering terjadi pada tiap tahun. Pada
akhirnya kami harus melakukan pergeseran sebelum waktunya.
Solusi :
1) Program Peningkatan Kualitas pelayanan Informasi :
Memperkuat dukungan penambahan Anggaran agar kebutuhan
sarana dan prasarana kehumasan dan keprotokolan dapat terpenuhi
khususnya pada penyebarluasan informasi kegiatan Pimpinan agar
memperoleh hasil yang maksimal.
2) Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah / Wakil
Kepala Daerah :
Biro Humas Protokol Setda Provinsi Gorontalo telah menyampaikan
Daftar Kebutuhan ASN yang berdasarkan pada Analisis Beban Kerja
dan sesuai standar kompetensi. Menambah jumlah anggaran untuk
memenuhi kebutuhan pimpinan.
3) Program Peningkatan Pelayanan Administrasi Sarana, prasarana, serta
Sumber Daya Manusia :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 340
Mengingat besarnya anggaran yang diperlukan pada sarana dan
prasarana dalam kegiatan pelayanan pimpinan serta tingginya
harapan pimpinan terhadap output yang dihasilkan, oleh karena itu
dalam pemenuhannya akan diatur secara bertahap pada beberapa
perencanaan pada tahun anggaran kedepan.
4) Program Perencanaan, evaluasi, monitoring, dan pelaporan :
Konsistensi perencanaan dan penganggaran merupakan upaya untuk
melaksanakan efisiensi dan efektivitas pelayanan pimpinan. Adapun
upaya yang bisa dilakukan untuk memperkecil risiko terjadinya
inkonsistensi yakni mengumpulkan pihak-pihak yang terkait kemudian
masing-masing memaparkan pandangannya. Setelah pemaparan,
dilakukan pendalaman untuk mengeksplorasi apa yang disampaikan
masing-masing bagian. Dari sini kita bisa memilih informasi yang lebih
simetris. Tidak hanya sampai disini tetapi selalu mengadakan
koordinasi setiap mengambil keputusan yang berkaitan dengan
program/kegiatan.
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022
dan Renstra Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Gorontalo
tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.77
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang
Adm. Pemerintahan
Tahun 2019
NO Indikator Kinerja Realisasi 2019 Realisasi 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1.
Presentase pelayanan administrasi dan
kepegawaian 100 100% 100 100%
2 Peningkatan sarana dan prasarana
perkantoran 100 100% 100 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 341
NO Indikator Kinerja Realisasi 2019 Realisasi 2018
Target Realisasi Target Realisasi
3 Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur 6 10 6 6
4 Jumlah dokumen perencanaan, koordinasi,
monitoring dan pelaporan SKPD 6 6 6 6
5 Jumlah dokumentasi administrasi
penatausahaan keuangan SKPD 3 100% 3 100%
6 Jumlah kegiatan pimpinan dalam daerah yang
dilayani protokol 140 100% 140 100%
7 Jumlah kegiatan pimpinan luar daerah yang
dilayani protokol 32 100% 32 100%
8
Jumlah media cetak, elektronik dan media
lainnya yang menjalin kerjasama dengan
Pemerintah Provinsi Gorontalo
36 100% 36 100%
9
Jumlah pemberian informasi penyelenggaraan
pemerintahan melalui Media sambung rasa,
Aspirasi RH, agama, budaya dan dialog publik
48 100% 48 100%
10 Terwujudnya penyampaian informasi dan
dokumentasi pembangunan daerah 36 100% 36 100%
5. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan nasional yang diterima Biro Humas dan Protokol
Setda Provinsi Gorontalo Tahun 2019
1) Biro humas dan protokol meraih Penghargaan Media Center (MC)
daerah yang diselenggarakan oleh Kementrian Komunikasi dan
Informatika (KEMKOMINFO) RI Pada tanggal 13 Februari 2019.
Adapun Penghargaan yang diraih yakni :
- Media center teraktif 5 dalam kontribusi berita kategori
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 342
Provinsi Gorontalo
- Media center teraktif 1 dalam kontribusi foto
7. Perjanjian kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Biro Humas
dan Protokol Setda Provinsi Gorontalo pada tahun 2019
Perjanjian Kerjasama/MOU dilaksanakan dengan Media cetak seperti
kerjasama dengan Radar dan Gorontalo Post, media elektronik seperti
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 343
MIMOZA, Go TV, TVRI, RRI, dan Poliyama. serta kerjasama dengan
media online yakni Gorontalo Raya.
6. BIRO PENGENDALIAN PEMBANGUNAN DAN EKONOMI SETDA
PROVINSI GORONTALO
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Biro Pengendalian Pembangunan
dan Ekonomi Setda Provinsi Gorontalo
Sesuai dengan Rencana Strategis Biro Pengendalian Pembangunan
dan Ekonomi Sekretariat Daerah Provinsi Gorontalo (Biro P2E) Tahun
2017—2022 terdapat 2 (dua) tujuan sebagai berikut :
- Meningkatkan kualitas pengendalian pembangunan.
- Meningkatkan kualitas pengendalian ekonomi
b. Sasaran dan Program
Sesuai dengan Rencana Strategis Biro Pengendalian Pembangunan
dan Ekonomi Sekretariat Daerah Provinsi Gorontalo (Biro P2E) Tahun
2017—2022 terdapat 2 (dua) sasaran sebagai berikut :
- Meningkatnya kualitas pengendalian pembangunan.
- Meningkatnya kualitas pengendalian ekonomi
Tabel 3.1.78
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/
Program
Pembangunan
Daerah
Indikator
Kinerja
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018
Persentase
Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1 Sasaran:
Meningkatnya
kualitas
pengendalian
pembangunan
Efektivitas
pendampingan
SKPD, upgrade
sistem, Rapim,
Rakorev,
konsolidasi dan
Seluruh
SKPD, 1
aplikasi, 8x
rapim, 4x
rakorev, 6x
monev
Seluruh SKPD,
1 aplikasi, 8x
rapim, 4x
rakorev, 6x
monev
kab./kota, 4x
Seluruh
SKPD, 1
aplikasi, 8x
rapim, 4x
rakorev, 6x
monev
Seluruh
SKPD, 1
aplikasi, 8x
rapim, 4x
rakorev, 6x
monev
100 %
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 344
monev
pembangunan
kab./kota, 4x
konsultasi
konsultasi kab./kota,
4x
konsultasi
kab./kota,
4x
konsultasi
Program:
Pengendalian
Pembangunan
Jumlah dokumen
pengendalian
pembangunan
dana APBD, APBN
provinsi dan
kabupaten/kota
3 dokumen 3 dokumen 3 dokumen 3 dokumen 100 %
2 Sasaran:
Meningkatnya
kualitas
pengendalian
ekonomi
Efektivitas
koordinasi/
monitoring/
pengendalian
bidang ekonomi,
refleksi
ekonomi,
sosialisasi fakta
dan angka,
tersusunnya
Buku Indikator
Ekonomi,
pembuatan/
penggunaan
sistem
SiagadiniGo
3x rakorev
bidang
ekonomi, 3x
HLM TPID, 2x
rapat sidak
BBM, refleksi
ekonomi
akhir tahun,
sosialisasi
fakta dan
angka atas
Buku
Indikator
Ekonomi, 1
aplikasi
SiagadiniGo
3x rakorev
bidang
ekonomi, 3x
HLM TPID, 2x
rapat sidak
BBM, refleksi
ekonomi akhir
tahun,
sosialisasi
fakta dan
angka atas
Buku
Indikator
Ekonomi, 1
aplikasi
SiagadiniGo
3x rakorev
bidang
ekonomi, 3x
HLM TPID,
2x rapat
sidak BBM,
refleksi
ekonomi
akhir tahun,
sosialisasi
fakta dan
angka atas
Buku
Indikator
Ekonomi, 1
aplikasi
SiagadiniGo
3x rakorev
bidang
ekonomi, 3x
HLM TPID,
2x rapat
sidak BBM,
refleksi
ekonomi
akhir tahun,
sosialisasi
fakta dan
angka atas
Buku
Indikator
Ekonomi, 1
aplikasi
SiagadiniGo
100 %
Program:
Pengendalian
Ekonomi
Persentase
peningkatan
aktivitas
pengendalian
ekonomi
100 % 100 % 100% 100% 100 %
2. Program dan Kegiatan
Biro Pengendalian Pembangunan dan Ekonomi Sekretariat Daerah
Provinsi Gorontalo (Biro P2E) Tahun Anggaran 2019 melaksanakan 3
(tiga) program dan 8 (delapan) kegiatan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 345
Tabel 3.1.79
Realisasi Fisik dan Keuangan
No. Program/Kegiatan Pagu Anggaran
(Rp)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran Keu Fisik Fisik
(Rp.) (%) (%) (%)
I Program Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan SDM Aparatur 1.107.400.000 1.099.860.555 99.32 100 100
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran 486.394.000 484.439.297 99.60 100 100
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran 265.956.000 265.379.503 99.78 100
100
3. Kegiatan Peningkatan Kapasitas SDM
Aparatur 105.050.000 102.332.700 97.41 100
100
4. Kegiatan Perencanaan, Koordinasi,
Monitoring dan Evaluasi 250.000.000 247.709.055 99.08 100
100
II Program Pengendalian Pembangunan 445.000.000 442.043.688 99.34 100 100
5. Kegiatan Peningkatan Kualitas
Pengendalian Pembangunan 186.475.000 186.298.542 99.91 100 100
6. Kegiatan Konsolidasi, Monitoring dan
Evaluasi Pembangunan 258.525.000 255.745.146 98.92 100 100
III Program Pengendalian Ekonomi 250.000.000 248.328.477 99.33 100 100
7. Kegiatan Koordinasi Bidang Ekonomi 86.960.000 86.298.800 99.24 100 100
8. Kegiatan Pengendalian Bidang Ekonomi 163.040.000 162.029.677 99.38 100 100
Jumlah 1.802.400.000 1.790.232.720 99.32 100 100
1) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Aparatur
(Biro P2E).
Outcome dari program ini adalah persentase peningkatan layanan
administrasi, sarana prasarana dan SDM Aparatur, Perencanaan,
Koordinasi, Monev dan Pelaporan. Target 100%, capaian 100%.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 346
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output kegiatan adalah persentase kebutuhan umum,
kepegawaian, keuangan dan aset biro. Target 100%, capaian
100%.
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output kegiatan adalah persentase Pemeliharaan dan
Pengadaan sarana dan prasarana perkantoran. Target 100%,
capaian 100%.
3. Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia
Aparatur
Output kegiatan adalah jumlah SDM yang ditingkatkan
kapasitasnya melalui diklat/bimtek. Target 13 orang, capaian
19 orang.
4. Kegiatan Perencanaan, Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi
Output kegiatan adalah jumlah laporan perencanaan,
koordinasi, monitoring, evaluasi dan pelaporan biro. Target 10
laporan, capaian 10 laporan.
2) Program Pengendalian Pembangunan
Outcome dari program ini adalah jumlah dokumen pengendalian
pembangunan dana APBD, APBN provinsi dan kabupaten/kota. Target
3 dokumen, capaian 3 dokumen.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Peningkatan Kualitas Pengendalian Pembangunan
Output kegiatan adalah jumlah pendampingan penginputan
DPA SKPD, maintenance eMonep, penyusunan buku rekam
jejak, pelaporan TEPRA provinsi, dan kabupaten/kota. Target
5 kegiatan, capaian 5 kegiatan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 347
2. Kegiatan Konsolidasi, Monitoring dan Evaluasi Pembangunan
Output kegiatan adalah jumlah pelaksanaan PraRapim,
Rapim, Rakorev dan Rakor kegiatan strategis, monev, dan
konsultasi. Target 6 kegiatan, capaian 6 kegiatan.
3) Program Pengendalian Ekonomi
Outcome dari program ini adalah persentase peningkatan aktivitas
pengendalian ekonomi. Target 100%, capaian 100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Koordinasi Bidang Ekonomi
Output kegiatan adalah jumlah kegiatan rakorev, sosialisasi
fakta dan angka, refleksi ekonomi, rakor TPID dan rapat
pengendalian bidang ekonomi. Target 5 kegiatan, capaian 5
kegiatan.
2. Kegiatan Pengendalian Bidang Ekonomi
Output kegiatan adalah Jumlah koordinasi/
monev/pengendalian, konsultasi, penyusunan buku indikator
ekonomi dan penggunaan aplikasi SiagadiniGo. Target 4
kegiatan, capaian 4 kegiatan.
3. Permasalahan dan Solusi
Pada Tahun 2019 pelaksanaan semua program dan kegiatan telah
memberikan kontribusi kepada pencapaian tujuan dan sasaran Biro
Pengendalian Pembangunan dan Ekonomi Setda Provinsi Gorontalo, dan
penggunaan anggaran telah dilakukan seefisien mungkin tanpa
mengurangi essensibilitas pencapaian target pelaksanaan fisik
program/kegiatan.
Adapun kendala/permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan
program Tahun Anggaran 2019 dan solusi sebagai upaya menyelesaikan
permasalahan yaitu :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 348
Program Pengendalian Pembangunan
Permasalahan :
- Fungsi pengendalian dan koordinasi tidak dilaksanakan secara
optimal pada kegiatan pembangunan dana APBD, dimana
pengendalian terbatas pada hasil input realisasi fisik dan
keuangan dari setiap OPD pada aplikasi e-Monep+.
Fungsi pengendalian dan koordinasi tidak didukung dengan
pelaksanaan monitoring di lapangan, tidak didukung dengan bukti
real di lapangan, hanya berdasarkan foto realisasi fisik pada
aplikasi e-Monep. Kegiatan monitoring di lapangan ini tidak
dilaksanakan karena tidak didukung oleh sumber daya berupa
kendaraan operasional dan sangat minimnya pos belanja
monitoring, evaluasi dan koordinasi.
- Fungsi pengendalian, koordinasi dan pelaporan tidak dilaksanakan
secara optimal pada kegiatan pembangunan dana APBN, dimana
pengendalian terbatas pada data dari DJPBN Wilayah XXVI
Gorontalo.
Fungsi pengendalian, koordinasi dan pelaporan tidak didukung
dengan data input DIPA dan pelaporan progress fisik kegiatan
APBN dari masing-masing satker APBN pada aplikasi e-Monep;
juga tidak didukung dengan pelaksanaan monitoring dan evaluasi
di lapangan.
Solusi :
- Diperlukan solusi peningkatan kualitas fungsi koordinasi dan
pengendalian kegiatan pembangunan dana APBD melalui
pelaksanaan monitoring dan evaluasi, minimal pada on going
process pada Program Strategis Nasional (PSN), sehingga
diharapkan permasalahan-permasalahan dan kendala-kendala
yang ditemui di lapangan dapat segera dikoordinasikan dan
dicarikan solusinya.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 349
Pengendalian PSN memiliki kontribusi yang besar untuk
mendorong percepatan pembangunan di daerah. Diperlukan
penyediaan kendaraan operasional dan penambahan anggaran
pelaksanaan koordinasi, monitoring dan evaluasi.
- Diperlukan solusi peningkatan kualitas fungsi koordinasi dan
pengendalian kegiatan pembangunan dana APBN diharapkan
melalui pelaksanaan bimtek pendampingan penginputan DIPA
APBN pada aplikasi e-Monep+ dari masing-masing Satker APBN
diikuti pelaksanaan monitoring di lapangan.
Peningkatan kualitas pengendalian kegiatan APBN sangat
membantu dalam rangka implementasi dari PP RI No. 33 Tahun
2018 tentang Tugas dan Wewenang Gubernur sebagai Wakil
Pemerintah Pusat.
Program Pengendalian Ekonomi.
Permasalahan :
- Fungsi pengendalian dan koordinasi tidak dilaksanakan secara
optimal pada kegiatan koordinasi dan pengendalian ekonomi.
Fungsi pengendalian dan koordinasi tidak didukung dengan
pelaksanaan koordinasi di masing-masing OPD dan monitoring di
lapangan, tidak didukung dengan bukti real di lapangan. Kegiatan
koordinasi dan monitoring di lapangan ini tidak dilaksanakan
karena tidak didukung oleh sumber daya berupa kendaraan
operasional dan sangat minimnya pos belanja monitoring,
evaluasi dan koordinasi.
Solusi :
- Diperlukan solusi peningkatan kualitas fungsi koordinasi dan
pengendalian ekonomi, karena berkontribusi besar untuk menjaga
kestabilan inflasi daerah dan meningkatkan pertumbuhan
ekonomi. Untuk peningkatan kualitas pengendalian ekonomi
Provinsi Gorontalo sesuai Renstra Biro P2E, maka diperlukan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 350
penyediaan kendaraan operasional dan penambahan anggaran
pelaksanaan koordinasi, monitoring dan evaluasi bidang ekonomi.
Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur
Permasalahan :
- Kelancaran pelaksanaan Tugas dan Fungsi Biro P2E masih tidak
optimal, karena tidak didukung oleh sumber daya berupa
kendaraan operasional, dimana Biro P2E hanya memiliki 1 (satu)
Kendaraan Dinas (Kepala Biro), sehingga untuk kelancaran
operasional kantor untuk administrasi SPJ ke bank, dan
monitoring lapangan dalam rangka pengendalian pembangunan
dan ekonomi hanya menggunakan kendaraan pribadi dan
kendaraan sewa.
Solusi :
- Diperlukan penyediaan fasilitas kendaraan operasional untuk
kelancaran operasional kantor dan untuk monitoring lapangan
dalam rangka pengendalian pembangunan dan ekonomi Provinsi
Gorontalo.
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022
dan Renstra Biro Pengendalian Pembangunan dan Ekonomi
Setda Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022, khusus indikator
kinerja tahun 2019
Biro Pengendalian Pembangunan dan Ekonomi Setda Provinsi Gorontalo
tidak mempunyai indikator kinerja yang berkontribusi langsung pada
Indikator RPJMD Provinsi Gorontalo.
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
a. Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan Sumber Daya
Manusia Aparatur (Biro P2E)
- Program ini dilaksanakan oleh 4 kegiatan untuk mendukung
terwujudnya kinerja Pengendalian Pembangunan dan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 351
Pengendalian Ekonomi yang merupakan core bisnis atau TUSI
Biro P2E
- Kinerja program dapat dilihat dari efektivitas pelayanan 1)
administrasi perkantoran meliputi tata usaha, data
kepegawaian 26 orang, keuangan dan aset biro, 2)
pengelolaan sarana prasarana perkantoran, meliputi
pemeliharaan dan pengadaan/belanja modal, 3) pengelolaan
kapasitas SDM yang ditingkatkan kapasitasnya melalui
diklat/bimtek sebanyak 19 orang; dan 4) perencanaan,
koordinasi, monitoring, evaluasi dan pelaporan biro meliputi
Renja, RKA, ROK, LKIP, LKPJ, LPPD, laporan realisasi, laporan
evaluasi, koordinasi/monev kabupaten/kota, dan konsultasi di
pusat.
b. Program Pengendalian Pembangunan
- Sasaran pelaksanaan program ini adalah meningkatnya
kualitas pengendalian pembangunan. Kinerja program dapat
dilihat dari efektivitas pendampingan SKPD dalam penginputan
target dan pelaporan realisasi fisik dan keuangan ke TEPRA
Pusat (LKPP RI), upgrade dan maintenance sistem eMonep,
pelaksanaan Pra Rapim dan Rapim Provinsi, Rakorev tingkat
provinsi dan kabupaten/kota, Rakor kegiatan strategis, monev
pembangunan, dan konsultasi/konsolidasi, dan penyusunan
tiga buku rekam jejak pengendalian pembangunan dana APBD
dan APBN provinsi, serta APBD kabupaten/kota
- Dampak dari pelaksanaan program/kegiatan Pengendalian
Pembangunan, diantaranya adalah meningkatnya realisasi
penyerapan anggaran APBD Provinsi Gorontalo Tahun 2019
yaitu 94,20% (capaian Fisik 98,68%) meningkat dibanding
tingkat penyerapan anggaran Tahun 2018 yaitu 93,79%
(capaian Fisik 98,51%).
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 352
- TEPRA Provinsi Gorontalo meraih peringkat terbaik nasional
realisasi anggaran (sebesar 77%) per tanggal 12 Nopember
2019, menyusul Provinsi DI Yogyakarta, Jawa Tengah,
Lampung, Kep. Bangka Belitung; pada acara Rapat Koordinasi
TEPRA di Kemendagri, Dirjend Bina Keuangan Daerah pada
tanggal 12 Nopember 2019.
- Aplikasi eMonep telah menjadi alat pengendali percepatan
penyerapan anggaran pembangunan di Provinsi Gorontalo dan
kabupaten/kota, dan telah menjadi acuan bagi
Provinsi/kabupaten/kota lainnya di Indonesia. Tahun 2019
TEPRA Provinsi Gorontalo telah diundang menjadi narasumber
terkait eMonep oleh Setda Kabupaten Banggai Kepulauan
Provinsi Sulawesi Tengah. Sedangkan Tahun 2018 TEPRA
Provinsi Gorontalo menjadi narasumber terkait eMonep oleh
Setda Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu dan Provinsi
Sulawesi Tengah.
- Tahun 2019, studi komparasi hingga studi tiru aplikasi e-
Monep datang dari 3 provinsi, yaitu Provinsi Sulawesi Tengah,
Lampung dan Jawa Timur; dan 10 kabupaten/kota, yaitu
Kabupaten Buol, Banggai Kepulauan dan Parigi Moutong
Provinsi Sulawesi Tengah dan 7 kabupaten/kota se Provinsi
Jawa Timur.
- Sepanjang Tahun 2014—2019, terdapat 14 provinsi dan 23
kabupaten/kota yang datang belajar penggunaan aplikasi e-
Monep di Biro P2E sebagai leading sector TEPRA Provinsi
Gorontalo
- Biro P2E menindaklanjuti hasil Rapat Pimpinan (dipimpin
langsung oleh Gubernur/Wakil Gubernur/Sekretaris Daerah
dan dihadiri oleh masing-masing Kepala OPD) dengan
melakukan koordinasi ke SKPD provinsi yang memiliki tingkat
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 353
serapan rendah, melakukan monitoring dan evaluasi terhadap
paket pekerjaan provinsi yang berlokasi di kabupaten/kota
- Dengan kondisi keterbatasan anggaran, Biro P2E tetap
memantau perkembangan progress kegiatan dana DAK (10
OPD), APBN dari 46 satker di bawah OPD, dan satker strategis
lainnya, melakukan koordinasi penyelesaian masalah proyek-
proyek strategis nasional, diantaranya Pembangunan
Bendungan Bolango Ulu, Bendungan Randangan, PLTU
Anggrek, Jalan GORR, dan lain-lain
c. Program Pengendalian Ekonomi
1. Sasaran pelaksanaan program ini adalah meningkatnya kualitas
pengendalian ekonomi. Kinerja program dapat dilihat dari
efektivitas pelaksanaan kegiatan pengendalian ekonomi, yaitu :
- Rakorev bidang ekonomi yang dilaksanakan setiap triwulan
membahas perkembangan pertumbuhan ekonomi dan
struktur PDRB Provinsi Gorontalo.
High Level Meeting (HLM) TPID dan rapat teknis TPID, yang
membahas terkait perkembangan inflasi gorontalo, penyebab
tingginya inflasi dan kebijakan yang akan diambil dalam
upaya menjaga kestabilan inflasi.
Inspeksi mendadak BBM dan elpiji 3 kg untuk menjaga
ketersediaan, distribusi dan harga sesuai dengan het di
rumah makan, pangkalan, kandang ayam, pabrik roti,
laundry, supaya tidak menimbulkan keresahan di masyarakat
karena sulitnya membeli elpiji 3 kg.
Kegiatan refleksi ekonomi dikoordinasikan oleh Biro P2E
dengan stake holder dan dilaksanakan oleh Bank Indonesia
pada 3 Desember 2019 dibuka oleh Wakil Gubernur Gorontalo
dengan tema Sinergi, Transformasi, Inovasi untuk Ketahanan
dan Pertumbuhan Ekonomi Gorontalo dan Nasional.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 354
Kegiatan sosialisasi fakta dan angka dikoordinasikan oleh Biro
P2E dengan stake holder dan dilaksanakan oleh Bank
Indonesia pada 6 Desember 2019. Narasumber dari Kepala
BPS Provinsi Gorontalo dan Kepala KPw Bank Indonesia
Provinsi Gorontalo yang menyampaikan data-data makro
ekonomi Provinsi Gorontalo Tahun 2019.
Rapat-rapat pengendalian bidang ekonomi dilaksanakan di
ruang kerja Asisten Perekonomian membahas langkah-
langkah terkait masalah perekonomian yang terjadi di
masyarakat.
- Koordinasi dan pengendalian pelaksanaan kegiatan SKPD
sektor ekonomi, yaitu perjalanan dinas terkait rakornas,
rakorwil, dan rakorpusda tim pengendalian inflasi daerah
(TPID), dan terkait monitoring ketersediaan dan harga
kebutuhan pokok dan elpiji menjelang hari-hari besar
keagamaan.
Pembuatan buku indikator ekonomi yang berisi fakta dan
angka Provinsi Gorontalo seperti PDRB, inflasi, IKM,
ketenagakerjaan, dll.
Pembuatan/penggunaan aplikasi siagadinigo dalam rangka
memberikan informasi kepada masyarakat terkait harga
sembako dan data ekonomi makro Provinsi Gorontalo.
2. Dampak dari pelaksanaan program/kegiatan Pengendalian
Ekonomi, diantaranya adalah sepanjang 2019, ekonomi Gorontalo
tumbuh pada kisaran 6,06—6,46 % (yoy). Struktur ekonomi
Gorontalo masih didominasi oleh lapangan usaha pertanian,
kehutanan dan perikanan dengan kontribusi sebesar 39,56%.
3. Selama Tahun 2019, kinerja positif ekonomi Gorontalo terutama
ditopang oleh peningkatan konsumsi dan pertumbuhan sektor
ekonomi pendukung atau tersier. Di sisi stabilitas sistem
keuangan, kinerja positif tercermin dari tren penyaluran kredit
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 355
yang terus mengalami peningkatan, disertai dengan tingkat resiko
kredit yang menurun.
4. TPID Provinsi Gorontalo berhasil meraih Penghargaan TPID
Terbaik 2018 untuk Wilayah Sulawesi, pada acara Rapat
Koordinasi Pengendalian Inflasi 2019 di Jakarta, tanggal 25 Juli
2019.
5. Tekanan inflasi Gorontalo yang terjadi sepanjang Tahun 2019
masih cukup terkendali. Selama Tahun 2019 Gorontalo
mengalami 3 (tiga) kali deflasi bulanan dan 9 (sembilan) kali
inflasi bulanan. Inflasi tertinggi terjadi pada bulan Mei 2019
sebesar 1,64%. Inflasi terjadi karena adanya pola musiman yaitu
bertepatan dengan bulan ramadhan dan menjelang hari raya idul
fitri. Berikut Perkembangan inflasi bulanan Gorontalo Tahun 2018
dan 2019 (dalam persen) :
Thn. Jan Feb Mrt Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
2018 0.68 -
0.84
0.34 -
0.12
0.70 0.37 0.14 -
0.02
-
0.06
0.15 0.23 0.57
2019 0.18 -
0.68
0.09 0.50 1.64 0.30 -
0.02
0.71 -
0.34
0.02 0.23 0.21
Sumber data : BPS Provinsi Gorontalo
Inflasi Gorontalo Tahun 2019 sebesar 2.87% lebih tinggi
dibandingkan Tahun 2018 2.15%. Inflasi Gorontalo 2019
terkendali dalam sasaran yaitu 3,5 ± 1,0% (yoy).
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Biro Pengendalian
Pembangunan dan Ekonomi Setda Provinsi Gorontalo Tahun
2019
- TEPRA Provinsi Gorontalo meraih peringkat terbaik nasional
realisasi anggaran (sebesar 77%) per tanggal 12 Nopember 2019,
menyusul Provinsi DI Yogyakarta, Jawa Tengah, Lampung, Kep.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 356
Bangka Belitung; pada acara Rapat Koordinasi TEPRA di
Kemendagri, Dirjend Bina Keuangan Daerah pada tanggal 12
Nopember 2019.
- TPID Provinsi Gorontalo berhasil meraih Penghargaan TPID
Terbaik 2018 untuk Wilayah Sulawesi, pada acara Rapat
Koordinasi Pengendalian Inflasi 2019 di Jakarta, tanggal 25 Juli
2019.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Biro
Pengendalian Pembangunan dan Ekonomi Setda Provinsi
Gorontalo Pada Tahun 2019
Biro Pengendalian Pembangunan dan Ekonomi Setda Provinsi Gorontalo
tidak melaksanakan perjanjian kerjasama/MOU ditahun 2019.
7. BIRO PENGADAAN SETDA PROVINSI GORONTALO
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Biro Pengadaan Setda Provinsi
Gorontalo
Meningkatkan kualitas layanan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
dalam mewujudkan Biro Pengadaan sebagai Pusat Keunggulan (
Center of Excellence).
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 357
b. Sasaran dan program
Tabel 3.1.80
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1 Sasaran :
Meningkatnya
kualitas layanan
pengadaan dan
strategi
kebijakan
pengadaan
Barang/Jasa
Pemerintah
Cakupan
meningkatnya
kualitas layanan
pengadaan,
pendampingan
OPD dan strategi
kebijakan serta
informasi
Pengadaan
Barang/Jasa
Pemerintah.
100 100 100 100 100
Program :
Peningkatan
Layanan
Pengadaan
Jumlah Dokumen
Pengadaan
Barang/Jasa Provinsi
Gorontalo
1
Dok.
1
Dok.
1
Dok.
1
Dok.
1
Dok.
Program :
Peningkatan
Perencanaan,
Monitoring,
Evaluasi dan
Pelaporan
Persentase
pelaksanaan
perencanaan
evaluasi, monitoring
dan pelaporan
100 100 100 100
100
Program :
Pelayanan
Administrasi,
Sarana Prasarana
dan SDM Aparatur
Persentase
peningkatan layanan
administrasi, sarana
prasarana dan SDM
aparatur
100 100 100 100
100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 358
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.81
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Fungsi Penunjang
Tahun 2019
No Program/Kegiatan Pagu
Rp.
Realisasi Tahun 2019 Realisasi
Tahun 2018
Anggaran Keuangan Fisik Fisik
Rp (%) (%) (%)
1 Peningkatan Layanan
Pengadaan
441.619.285 431.840.185 97,79 100 100
1.1 Pengembangan Strategi
Kebijakan dan
Penerapan Regulasi
PBJP
100.000.000 99.987.400 99,99 100 Perubahan
Nomenklatur
pada tahun
2019
1.2 Pengembangan LPSE
dan Informasi
50.008.885 40.425.285 80,84 100
1.3 Pengelolaan Layanan
Konsultasi PBJP
91.610.400 91.427.500 99,80 100
1.4 Klarifikasi, Verifikasi,
monev dan Konsultasi
bidang PBJ
200.000.000 200.000.000 100 100 100
2 Peningkatan
Perencanaan,
Monitoring, Evaluasi
dan Pelaporan
327.457.095 327.322.980 99,96 100 100
2.1 Perencanaan,
Koordinasi, Monitoring
dan Evaluasi Kegiatan
327.457.095 327.322.980 99,96 `100 100
3 Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM
2.632.637.620 2.614.250.753 99,30 99,64 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 359
No Program/Kegiatan Pagu
Rp.
Realisasi Tahun 2019 Realisasi
Tahun 2018
Anggaran Keuangan Fisik Fisik
Rp (%) (%) (%)
Aparatur.
3.1 Pelayanan Jasa
Administrasi
Perkantoran
715.166.841 703.600.374 98,38 98,67 100
3.2 Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran
1.867.470.779 1.860.650.379 99,63 100 100
3.3 Peningkatan Kapasitas
SDM Aparatur
50.000.000 50.000.000 100 100 0
Jumlah 3.401.714.000 3.373.413.918 99,17 99,72 100
1) Program Peningkatan Layanan Pengadaan
Outcome dari program ini adalah Jumlah dokumen pengadaan
barang/jasa Provinsi Gorontalo.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pengembangan Strategi Kebijakan dan Penerapan
Regulasi PBJP
Kegiatan yang telah dilaksanakan :
- Pelaksanaan Workshop Strategi Kebijakan;
- FGD e-Katalog
- Pengembangan e-Katalog Daerah
- Pengembangan e-Katalog 3 Kategori
2. Kegiatan Pengembangan LPSE dan Informasi
Kegiatan yang telah dilaksanakan :
- Sosialisasi SiRUP bagi Penyedia LPSE, Pokja ULP, PPK, dan
KPA Lingkup Prov. Gorontalo, Kab/Kota
- Pendampingan SIRUP tahun 2020
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 360
- Rakernas/Rakornas LPSE
3. Kegiatan Klarifikasi, Verifikasi dan Koordinasi PBJ
Kegiatan yang telah dilaksanakan :
- Klarifikasi dan Verifikasi PBJ
- Monitoring PBJ
- Koordinasi PBJ ke Pusat serta Kabupaten/Kota
4. Kegiatan Pengelolaan Layanan Konsultasi PBJP
Kegiatan yang telah dilaksanakan :
- Evaluasi dan Koordinasi Paket Pengadaan
- Pembahasan Standar Dokumen Pengadaan Barang
- Pelayanan Konsultasi PBJP
- Sosialisasi Peraturan terkait PBJ yang diterbitkan oleh LKPP
maupun Lembaga terkait lainnya;
- Kegiatan penyamaan persepsi tentang teknis pelaksanaan
PBJ lingkup Kab/Kota
- Sosialisasi UKPBJ tingkat Kab/Kota
2) Program Peningkatan Perencanaan, Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan
Outcome dari program ini adalah Presentase pengendalian internal
kegiatan administrasi biro pengadaan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Perencanaan, Koordinasi dan Monitoring/Evaluasi
Kegiatan
Output kegiatan :
- Jumlah laporan perencanaan, koordinasi, evaluasi dan
pelaporan biro pengadaan
3) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Aparatur
Outcome dari program ini adalah Persentase pengendalian internal
kegiatan administrasi.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 361
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output Kegiatan : Persentase kebutuhan umum,
kepegawaian, keuangan biro pengadaan
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output kegiatan : Persentase Pemeliharaan dan pengadaan
sarana dan prasarana biro pengadaan
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
a. Program Layanan Pengadaan
- Masih lambatnya proses Pengadaan Barang dan Jasa terkait
rencana umum pengadaan, persiapan pengadaan dan
pelaksanaan pekerjaan PBJ dilapangan;
- Masih adanya keterlambatan pelaksanaan pekerjaan dan
pemutusan kontrak kerja Pengadaan Barang dan Jasa dilapangan
oleh penyedia;
- Masih adanya sanggahan dan pengaduan dari masyarakat terkait
proses pemilihan penyedia PBJ;
- Minimnya anggaran perjalanan dinas pada bagian LPSE sehingga
beberapa agenda wajib LKPP tidak dapat diikuti.
b. Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana dan Prasarana
serta SDM
- Masih rendahnya kompetensi pengelola PBJ (POKJA Pemilihan,
Pejabat Pengadaan, KPA/PPK, PPTK, PPhP)
- Masih kurangnya minat ASN bersertifikat untuk menjadi SDM
Tenaga Fungsional pengelola PBJ
Solusi :
a. Program Layanan Pengadaan
- Melaksanakan Workshop Strategi Kebijakan teknis dan penerapan
regulasi terkait PBJ
- Melakukan Pendampingan, sosialisasi, bimtek bagi pengelola
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 362
pengadaan barang dan jasa (KPA, PPK dan PPTK)
- Melakukan pembinaan bagi penyedia PBJ terkait administrasi,
teknis dan pemeliharaan pekerjaan dilapangan
- Menyediakan layanan konsultasi bagi PA/KPA terkait
permasalahan perencanaan, persiapan, kontrak dan pemeliharaan
pekerjaan dilapangan
- Pelaksanaan klarifikasi dan verifikasi terkait dokumen penawaran
penyedia baik didalam maupun diluar daerah
- Menambah produk katalog lokal di Provinsi Gorontalo
- Perencanaan penambahan anggaran perjalanan dinas sesuai
agenda wajib LKPP.
b. Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana dan Prasarana
serta SDM
- Mengikuti Bimtek Peningkatan Kompetensi PBJ baik didalam
daerah maupun diluar daerah yang dilaksanakan oleh Instansi
berwenang;
- Melakukan sosialisasi bagi ASN terkait PBJ;
- Melakukan koordinasi dengan bagian kepegawaian terkait
penambahan Tenaga Fungsional pengelola PBJ.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 363
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022
dan Renstra Biro Pengadaan Setda Provinsi Gorontalo tahun
2017-2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.82
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Fungsi Penunjang
Biro Pengadaan Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator
Kinerja
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1
Cakupan
Meningkatnya
kualitas layanan
pengadaan,
pendampingan
OPD dan strategi
kebijakan serta
informasi
Pengadaan
Barang / Jasa
Pemerintah
Seluruh OPD, ULP
Kabupaten/Kota ,
LPSE Kabupaten /
Kota
- 1 Aplikasi 3
Kategori
- 3 kali penguatan
- 5 kali FGD
- 8 kali sosialisasi
- 215 kali
klarifikasi /
verifikasi
- 1 kali rakor
kab./kota
- 1 kali raker
wilayah
- 1 kali rakornas
3 kali monev
kab./kota
Seluruh OPD, ULP
Kabupaten/Kota ,
LPSE Kabupaten /
Kota
- 1 Aplikasi 1
Kategori
- 3 kali penguatan
- 5 kali FGD
- 8 kali sosialisasi
- 215 kali
klarifikasi /
verifikasi
- 1 kali rakor
kab./kota
- 1 kali raker
wilayah
- 1 kali rakornas
3 kali monev
kab./kota
Seluruh OPD, ULP
Kabupaten/Kota ,
LPSE Kabupaten /
Kota
- 1 Aplikasi 3
Kategori
- 3 kali penguatan
- 5 kali FGD
- 8 kali sosialisasi
- 215 kali
klarifikasi /
verifikasi
- 1 kali rakor
kab./kota
- 1 kali raker
wilayah
- 1 kali rakornas
3 kali monev
kab./kota
Seluruh OPD, ULP
Kabupaten/Kota ,
LPSE Kabupaten /
Kota
- 1 Aplikasi 1
Kategori
- 3 kali penguatan
- 5 kali FGD
- 8 kali sosialisasi
- 215 kali
klarifikasi /
verifikasi
- 1 kali rakor
kab./kota
- 1 kali raker
wilayah
- 1 kali rakornas
3 kali monev
kab./kota
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang diterima Biro Pengadaan Setda
Provinsi Gorontalo ditahun 2019
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 364
- Penghargaan kepada Pemerintah Provinsi Gorontalo dalam hal Centre
of Excellence UKPBJ sebagai Pusat Keunggulan Pengadaan Barang
dan Jasa tanggal 30 Oktober 2018
- Pemerintah Daerah Percontohan Katalog Elektronik Daerah Program
Modernisasi Pengadaan dari LKPP tanggal 27 Februari 2018
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Biro
Pengadaan Setda Provinsi Gorontalo Pada Tahun 2019.
MoU Kerjasama antara Pemerintah Provinsi Gorontalo dengan Kejaksaan
Tinggi Gorontalo dan Kepolisian Daerah Gorontalo tentang Koordinasi
Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) dengan Aparat Penegak
Hukum (APH) dalam Penanganan Laporan atau Pengaduan Masyarakat
yang Berindikasi Tindak Pidana Korupsi pada Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah Provinsi Gorontalo Nomor 444/HKM-ORG/DK/V/2018;
B-854/R.5/GS/05/2018; MOU/19/V/2018 tanggal 7 Mei 2018.
8. SEKRETARIAT DPRD PROVINSI GORONTALO
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yng akan dicapai oleh Sekretariat DPRD Provinsi
Gorontalo
- Meningkatkan Kualitas Kinerja Pelayanan Sekretariat DPRD
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.83
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program Indikator Kinerja
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Presentase
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8=5/4*100
1 Meningkatkan
Kualitas Pelayanan
Sekretariat DPRD
Persentase Pelayanan
Jasa Administrasi
Perkantoran
Jumlah unit,sarana yang
100 100 100 100 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 365
No Sasaran/Program Indikator Kinerja
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Presentase
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8=5/4*100
direncankan,diadakan
Jumlah SDM yang
mengikuti diklat/bimtek
Jumlah dokumen
penyusunan laporan
keuangan
Jumlah dokumen
perencanaan,evaluasi
dan pelaporan
Jumlah laporan
Koordinasi/Konsultasi
Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah
dengan Pemerintah
Pusat dan Daerah lainnya
Program Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarnan dan SDM
Aparatur
Presentase Peningkatan
Layanan Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM Aparatur
100 100 100 100 100
Program Perencanaan,
Evaluasi, Monitoring dan
Pelaporan
Presentase Pelaksanaan
Perencanaan, Evaluasi dan
Pelaporan
100 100 100 100 100
Program Peningkatan
Pelayanan Kedinasan
Pemerintah Provinsi
Gorontalo
Presentase Pelayanan
Koordinasi/konsultasi Pelayanan
Kedinasan Pemerintah Provinsi
Gorontalo
100 100 100 100 100
Program Peningkatan
Pelayanan Kehumasan
Presentase Pelayanan
Kehumasan dalam
penyebarluasan Informasi
100 100 100 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 366
No Sasaran/Program Indikator Kinerja
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Presentase
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8=5/4*100
2 Menurunnya
Pengaduan Anggota
DPRD
Jumlah Draft Ranperda
yang dibahas
Jumlah laporan
pelaksanaan kegiatan
Hearing/dialog
Jumlah laporan
Pelaksanaan kegiatan
hearing/dialog
Jumlah laporan
pelaksanaan Rapat Alat
Kelengkapan Dewan
Jumlah laporan
pelaksanaan Rapat
Paripurna
Jumlah pelaksanaan
Reses oleh Pimpinan dan
Anggota DPRD
Jumlah laporan
pelaksanaan Kunjungan
Kerja Pimpinan dan
Anggota DPRD
Jumlah pelaksanaan
konsultasi,studi banding,
diklat dan bimtek oleh
Pimpinan dan Anggota
DPRD
Jumlah pelaksanaan
Sosialisasi Perda oleh
Pimpinan dan Anggota
DPRD
100 100 100 100 100%
3 Meningkatnya
Kualitas Naskah
Akademik
100 100 100 100 100%
4 Meningkatnya
Kualitas Pengelolaan
Anggaran dan
Pengawasan
100 100 100 100 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 367
No Sasaran/Program Indikator Kinerja
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Presentase
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8=5/4*100
Program Peningkatan
Kapasitas Lembaga
Perwakilan Rakyat
Daerah
Persentase Kapasitas Pimpinan
dan Anggota DPRD
100 100 100 100 100%
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.84
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Fungsi Penunjang
Tahun 2019
NO PROGRAM ANGGARAN
REALISASI
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1 Program Peningkatan
Pelayanan Administrasi,
Sarana dan Prasarana dan
SDM Aparatur.
6.324.704.828 6.194.767.893 97.95 100 100
Kegiatan Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran
909.793.700 882.898.883 97.04 100 100
Kegiatan Peningkatan Sarana
Prasarana Aparatur
5.107.311.128 5.051.174.513 98.90 100 100
Kegiatan Peningkatan SDM
Aparatur
307.600.000 260.694.497 84.75 100 100
2 Program Peningkatan
Perencanaan, Monitoring,
Evaluasi dan Pelaporan
458.212.300 454.020.171 99.09 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 368
NO PROGRAM ANGGARAN
REALISASI
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Kegiatan Perencanaan,
Monitoring dan Evaluasi
238.900.000 236.160.652 98.85 100 100
Kegiatan Penatausahaan dan
Penyusunan Laporan Keuangan
219.312.300 217.859.519 99.34 100 100
3 Program Peningkatan
Pelayanan Kedinasan
Pemerintah Provinsi
Gorontalo
1.227.460.000 1.162.997.994 94.75 100 100
Kegiatan Koordinasi dengan
Pemerintah Pusat dan
Pemerintah Daerah lainnya
1.227.460.000 1.162.997.994 94.75
100 100
4 Program Peningkatan
Pelayanan Kehumasan
2.302.060.000 2.292.992.666 99.61 100 100
Kegiatan Pelayanan Umum
Kehumasan
2.016.110.000 2.007.194.658 99.56 100 100
Kegiatan Pelayanan Protokoler
dan Aspirasi
285.950.000 285.798.008 99.95 100 100
5 Program Peningkatan
Kapasitas Lembaga
Perwakilan Rakyat Daerah
47.562.562.872 46.594.680.992 97.97 100 100
Pembahasan Ranperda 9.211.948.848 8.986.239.033 97.55 100 100
Peningkatan Kapasitas
Pimpinan dan Anggota DPRD
29.199.130.872 28.654.741.149 98.14 100 100
Kunjungan Kerja Pimpinan dan
Anggota DPRD Dalam Daerah
2.639.745.000 2.519.183.840 95.43 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 369
NO PROGRAM ANGGARAN
REALISASI
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Kegiatan Reses 3.576.352.000 3.533.163.500 98.79 100 100
Rapat-rapat Paripurna 786.150.000 779.631.600 99.17 100 100
Sosialisasi Peraturan
Perundang-undangan
317.175.000 311.838.000 98.23 100 100
Rapat-rapat Alat Kelengkapan
Dewan
960.791.152 945.549.920 98.41 100 100
Hearing/dialog dan Koordinasi
dengan Pejabat Pemerintah
Daerah dan Tokoh
Masyarakat/Tokoh Agama
871.270.000 864.333.950 99.20 100 100
TOTAL 57.875.000.000 56.699.459.716 97.97 100 100
1) Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana dan Prasarana
dan SDM Aparatur
Outcomes dari program ini adalah Persentase Peningkatan layanan
administrasi ,Sarana Prasarana dan SDM Aparatur dengan presentase
100 %.
a. Pelaksanaan Program
1. Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output kegiatan ini adalah persentase pelayanan jasa
administrasi perkantoran.
2. Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur
Output kegiatan ini adalah jumlah SDM aparatur yang
mengikuti diklat/bimtek.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 370
Program ini meliputi kegiatan-kegiatan rutin Sekretariat DPRD
Provinsi Gorontalo dalam hal memberikan pelayanan yang baik
kepada Anggota DPRD melalui membuat surat undangan
paripurna, undangan paripurna istimewa sekaligus mengedar
undangan dan surat-surat, memfasilitasi sarana dan prasarana
yang representatif untuk Anggota DPRD dalam melaksanakan
aspirasi dari masyarakat serta kegiatan dalam rangka
menambah pengetahuan kepada PNS Sekretariat berupa
Diklat, Bimtek dan Studi Komparasi untuk meningkatkan
pengetahuan dalam hal ini memberikan masukan dan arahan
yang diperlukan kepada Anggota DPRD.
3. Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output kegiatan ini adalah Jumlah unit, sarana yang
direncanakan, diadakan ditahun 2019 Pengadaan berupa
belanja modal yaitu : Pengadaan Foto Copy, Pengadaan
Alat RT, Pengadaan AC, Pengadaan Komputer, Pengadaan
Kursi Pejabat, Pengadaan Peralatan Studio Visual,
Pengadaan Bangunan Gedung kantor, Pembangunan
Pagar, Renovasi Ruang Kerja Tata Usaha, Ruang Kerja
Keuangan, Ruang Kerja Kabag dan Pembangunan Ruang
Front Office.
2) Program Peningkatan Perencanaan, Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan
Outcomes dari program ini adalah Presentase pelaksanaan
perencanaan, evaluasi dan pelaporan dengan presentase 100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Perencanaan, Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi
Output kegiatan ini adalah Jumlah dokumen Perencanaan,
Monitoring Evaluasi dan Pelaporan.
2. Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Keuangan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 371
Output kegiatan ini adalah Jumlah Dokumen Penyusunan
Laporan Keuangan. Program ini meliputi kegiatan-kegiatan
rutin Sekretariat dalam hal perencanaan kegiatan-kegiatan,
monitoring kegiatan-kegiatan Sekretariat, Kegiatan ini berupa
Laporan LKPJ, LPPD, Renja, LKIP, Data E Monep, Data E
Renggar dan Data Sirup. Kegiatan penatausahaan dan
penyusunan laporan keuangan berupa penyusunan laporan
keuangan, neraca dan CaLK.
3) Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Pemerintah Provinsi
Gorontalo
Outcomes dari program ini adalah Persentase pelayanan
Koordinasi/konsultasi Pelayanan Kedinasan Pemerintah Provinsi
Gorontalo.
a. Pelaksanaan Program
1. Koordinasi / Konsultasi Penyelenggaraan Pemerintahan dengan
Pemerintah Pusat dan Daerah Lainnya
Output kegiatan ini adalah Jumlah Laporan
Koordinasi/Konsultasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
dengan Pemerintah Pusat dan Daerah lainnya.
Kegiatan ini meliputi kegiatan-kegiatan Koordinasi dan
Konsultasi Penyelenggaraan Pemerintahan Pusat dan daerah
lainnya, Koordinasi menambah pengetahuan dan wawasan
ASN Sekretariat DPRD Provinsi Gorontalo.
Koordinasi dan Konsultasi ke Sekretariat Kab/Kota dalam hal
penyamaan persepsi dalam memfasilitasi Tugas dan Fungsi
Sekretariat terhadap Pimpinan dan Anggota DPRD dan
Kegiatan ini dilakukan sebanyak 20 kali.
4) Program Peningkatan Pelayanan Kehumasan
Outcomes dari program ini adalah Presentase Pelayanan Kehumasan
dalam penyebarluasan Informasi.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 372
a. Pelaksanaan Program
1. Pelayanan Umum Kehumasan
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Kerjasama dengan
Media Massa dan Media Elektronik.
Kegiatan ini berupa MOU antara Sekretariat DPRD dengan
Pihak Media Cetak dan Media Elektronik, belanja surat kabar
dan majalah yaitu Gorontalo Post dan Radar untuk 45 Anggota
DPRD dan Pejabat di Sekretariat, belanja jasa penyiaran dan
peliputan untuk TVRI Gorontalo, Mimoza TV dan RRI
Gorontalo, kegiatan Coffe morning, Kopi lolango. Semua
kegitan dewan berupa Rapat-rapat Paripurna, Paripurna
Istimewa dan semua kegiatan DPRD.
2. Pelayanan Protokol dan Aspirasi
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Laporan Kegiatan
Protokol dalam hal pelayanan terhadap kegiatan Dewan.
Kegiatan protokol dan aspirasi merupakan kegiatan fasilitasi
Pimpinan Dewan dalam hal ini Sespri dan Ajudan Pimpinan
Dewan.
5) Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah
Outcomes dari program ini adalah Persentase Kapasitas Pimpinan
dan Anggota DPRD.
a. Pelaksanaan Program
1. Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah
Output kegiatan ini adalah Jumlah Draft Ranperda yang
dibahas.
Kegiatan ini berupa pembahasan rancangan peraturan daerah
yang diajukan dari Eksekutif dan Ranperda usul inisiatif
Legislatif dan dibahas bersama-sama dengan Eksekutif.
Kegiatan ini menghasilkan 10 Rancangan Perda dan telah
disahkan menjadi Perda.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 373
2. Hearing/Dialog dan Koordinasi Pejabat Daerah, Pejabat
Pemerintah,Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama
Output kegiatan ini adalah Jumlah Laporan Pelaksanaan
kegiatan Hearing/Dialog.
Kegiatan hearing/dialog dan Koordinasi dengan Pejabat
Pemerintah Daerah dan Tokoh Masyarakat/Tokoh Agama.
Kegiatan ini adalah kegiatan Komisi-komisi baik Komisi I,II,III
dan IV dalam hal menerima permasalahan-permasalahan
masyarakat, rapat kerja dengan SKPD Provinsi terkait program
kerja Pemerintah Provinsi.
3. Rapat-rapat Alat Kelengkapan Dewan
Output kegiatan ini adalah Jumlah laporan Pelaksanaan
Rapat Alat Kelengkapan Dewan.
Kegiatan Rapat-rapat Alat Kelengkapan Dewan, kegiatan ini
meliputi kegiatan rapat Fraksi-Fraksi yang ada di DPRD yaitu
Fraksi Golkar, PAN, PDI P, Hanura, Demokrat, PPP dan PKS.
Kegiatan ini juga memberikan honor tiap bulan kepada
Tenaga Ahli yang disediakan Sekretariat untuk membantu
Fraksi yang ada di DPRD.
4. Rapat-rapat Paripurna
Output kegiatan ini adalah Jumlah Laporan Pelaksanaan
Rapat Paripurna dan Jumlah Penyampaian Risalah Rapat
Paripurna.
kegiatan ini diperuntukkan untuk semua kegiatan rapat-rapat
paripurna, baik Paripurna Istimewa dan Paripurna biasa.
5. Kegiatan Reses
Output kegiatan ini adalah Jumlah Pelaksanaan Reses oleh
Pimpinan dan Anggota DPRD.
Kegiatan Reses ini digunakan 45 Anggota DPRD untuk
melakukan jaring asmara yaitu kembali ke daerah pemilihan
masing-masing untuk menjaring permasalahan-permasalahan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 374
yang ada baik tentang kegiatan, proyek-proyek yang belum
selesai dikerjakan dan kegiatan-kegiatan baru untuk dapat
dilaksanakan ditahun berikutnya.
6. Kunjungan Kerja Pimpinan dan Anggota DPRD Dalam Daerah
Output kegiatan ini adalah Jumlah Laporan Pelaksanaan
Kunjungan kerja Pimpinan dan Anggota DPRD.
Kegiatan Kunjungan Kerja Pimpinan dan Anggota DPRD Dalam
Daerah, kegiatan ini diperuntukkan untuk Komisi-Komisi dalam
melakukan kunjungan ke dalam daerah yaitu seluruh
kabupaten dan kota di Provinsi Gorontalo untuk melihat
Program Kerja Pemerintah Provinsi Gorontalo.
7. Peningkatan Kapasitas Pimpinan dan Anggota DPRD
Output kegiatan ini adalah Jumlah Pelaksanaan Konsultasi,
Studi Banding, Diklat dan Bimtek oleh Pimpinan dan Anggota
DPRD.
Kegiatan Peningkatan Kapasitas Pimpinan dan Anggota DPRD,
kegiatan ini diperuntukkan Komisi-Komisi dalam melakukan
Kunjungan ke Luar Daerah untuk konsultasi ke Kementrian
terkait tentang Program Kerja Pemerintah Provinsi Gorontalo
dan kegiatan ini juga diperuntukkan untuk peningkatan
pengetahuan Anggota DPRD dalam bentuk Orientasi Anggota
DPRD yang dilaksanakan oleh Kemendagri R.I.
8. Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan
Output kegiatan ini adalah Jumlah Pelaksanaan Sosialisasi
Perda oleh Pimpinan dan Anggota DPRD.
Kegiatan Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan, kegiatan
ini mensosialisasikan Peraturan Daerah yang telah disahkan
DPRD ke Kabupaten dan Kota di Provinsi Gorontalo.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 375
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan yang ditemui dalam kegiatan Kesekretariatan antara lain :
- Sarana dan prasarana pendukung aktifitas Pegawai dan yang paling
utama Anggota DPRD.
Untuk mengatasi permasalahan, ada beberapa solusi yang dapat diambil
yaitu :
- Mengusulkan rencana pengadaan Sarana dan Prasarana / Fasilitas
guna menunjang kegiatan DPRD
- Selalu berupaya meningkatkan hubungan yang harmonis terhadap
Dewan dengan Sekretariat Dewan Provinsi Gorontalo dengan
Pimpinan dan Anggota DPRD serta memfasilitasi peningkatan
lembaga kemitraan antara DPRD dengan Pemerintah Provinsi
Gorontalo.
Untuk menunjang capaian indikator kinerja pada periode RPJMD 2017-
2022 antara lain melalui peningkatan sarana dan prasarana, dengan
ketersediaan sarana dan prasarana yang memadai dan ditunjang dengan
SDM yang kompoten dan berkualitas akan menunjang aspek Pelayanan
terhadap Pimpinan dan Anggota DPRD Provinsi Gorontalo.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 376
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022
dan Renstra Sekretariat DPRD Provinsi Gorontalo tahun 2017-
2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.85
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Fungsi Penunjang
Sekretariat DPRD Provinsi Gorontalo
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo Tahun 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Jumlah Draft Ranperda
yang dibahas
10 10 10 Ranperda 10 Ranperda
2
Jumlah Laporan
Pelaksanaan kegiatan
Hearing/Dialog
40 40
40 Lap 40 Lap
3
Jumlah Laporan
Pelaksanaan kegiatan
Rapat Alat
Kelengkapan Dewan
84 84
40 Lap 84 Lap
4
Jumlah Laporan
Pelaksanaan kegiatan
Rapat Paripurna
40 43
84 Lap 40 Lap
Jumlah Penyampaian
Risalah Rapat
Paripurna
40 43
6 -
5 Jumlah Pelaksanaan
Reses
3 2 3 Kali 3 Kali
6
Jumlah Pelaksanaan
Konsultasi, Studi
Banding, Diklat dan
Bimtek Pimpinan dan
Anggota DPRD
45 Anggota 45 Anggota 45 Anggota 45 Anggota
7
Jumlah Laporan
pelaksanaan
Kunjungan kerja
96 96
96 Lap 96 Lap
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 377
8
Jumlah Pelaksanaan
Sosialisasi Perda oleh
Pimpinan dan Anggota
DPRD
10 10 10 Perda 10 Perda
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang diterima Sekretariat DPRD Provinsi
Gorontalo ditahun 2019
Sekretariat DPRD Provinsi Gorontalo tidak menerima penghargaan
nasional ditahun 2019.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Sekretariat
DPRD Provinsi Gorontalo Pada Tahun 2019
- MOU Radar 2019, Nomor : 480/Set.DPRD/116/I/2019
031/Red-RG/Gtlo/I/2019
- MOU Mimoza TV, Nomor : 480/Set.DPRD/108/I/2019
/PKJ/CHA/NMZ/I/2019
- MOU PT. Khindali TV Citra Media, Nomor : 480/Set.DPRD/111/I/2019
002/RDKS/KCM/KTU/I/2019
- PT. Radio Poliyama Indah Nomor : 480/Set.DPRD/99/I/2019
01-0121/M6-POL/PO/I/2019
- PT. Radio Cinta Nada Indonesia, Nomor : 480/Set.DPRD/100/I/2019
002/Nada FM-S6/I/2019
- PT. Radio Suara Kharisma, Nomor : 480/Set.DPRD/102/I/2019
01/KH-Radio/I/2019
- PT. Radio Swara Selera Bersama, Nomor : 480/Set.DPRD/101/I/2019
021/SSG/SP/G/I/2019 - Media Order Kerjasama Penyiaran TV LPP TVRI Gorontalo Nomor :
049/MO/II.25/TVRI/2019
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 378
9. BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI GORONTALO
1. Tujuan dan Sasaran
1) Tujuan yang akan dicapai oleh Badan Kepegawaian Daerah
Provinsi Gorontalo
- Terwujudnya Pengelolaan Kepegawaian Yang Efisien, Efektif dan
Akuntabel
2) Sasaran dan Program
Sasaran yang akan dicapai dalam pelaksanaan manajemen
kepegawaian daerah adalah :
- Meningkatnya kualitas Pengembangan ASN :
Program Pengembangan Aparatur
- Meningatnya Kualitas Layanan Kesejahteraan dan Pembinaan
ASN:
Program Peningkatan Kesejahteraan dan Pembinaan Aparatur
- Meningkatnya sistem pelayanan melalui pemanfaatan teknologi
informasi Kepegawaian :
Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Manajemen PNS
- Menurunnya Jumlah pengaduan :
Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 379
Tabel 3.1.86
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1 Meningkatnya
Kualitas
Pengembangan ASN
Prosentase
Pegawai yang
Kompeten
80% 90.52% 75% 60% 113.15%
Program
Pengembangan
Aparatur
Prosentase
Pengembangan
Aparatur
90% 90.52% 87% 60% 113.15%
2 Meningkatnya
Kualitas Layanan
Kesejahteraan dan
Pembinaan ASN
Rasio
Peningkatan
Layanan
Kesejahteraan
80%
2700
orang
100%
3.100
orang
75%
2325
orang
98%
2994
orang
125%
Prosentase
Pegawai yang
mendapatkan
reward dan
punisment
10% 0% 10% 0% 0%
20%
5 orang
32%
8 orang
20%
5 orang
16%
4 orang
160%
Program Peningkatan
Kesejahteraan dan
Pembinaan Aparatur
Prosentase
Peningkatan
Kesejahteraan dan
Pembinaan
Aparatur
90%
2.790
orang
89%
2.721
orang
87%
2.697
orang
86%
2.648 orang
264%
3 Meningkatnya
Sistem pelayanan
melalui
pemanfaatan
teknologi informasi
Prosentase
Teknologi
Informasi
Kepegawaian
100% 100% 100% 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 380
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
kepegawaian yang terintegrasi
Program Peningkatan
Kualitas Pelayanan
Manajemen PNS
Indeks kepuasan
layanan
Manajemen PNS
(skala 50% -
100%)
90% 89.48% 87% 99% 99.42%
4 Menurunya Jumlah
Pengaduan
Prosentase
pengaduan
yang ditindak
lanjuti
100% 100% 100% 100% 100%
Program Perencanaan,
Evaluasi, Monitoring
dan Pelaporan
Persentase
pelaksanaan
perencanaan,
evaluasi,
monitoring dan
pelaporan
100% 100% 100% 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 381
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.87
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Fungsi Penunjang
Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program Pengembangan
Aparatur 1.551.872.979 1.296.572.185 83,55 89,61 100
Kegiatan Pemberian Bantuan
Studi Tugas Belajar dan Izin
Belajar PNS Pemprov
514.276.240 327.513.740 63,68 68,65 100
Kegiatan Penyelenggaraan
Seleksi Penerimaan Calon Praja
IPDN
200.000.000 193.586.626 96,79 100 100
Kegiatan Penyusunan
Dokumen Analisis Kebutuhan
Pegawai dan Formasi
127.330.000 119.090.806 93,53 100 100
Kegiatan Ujian Dinas, ujian
Penyesuaian Kenaikan Pangkat
dan Ujian Peningkatan
Pendidikan
100.000.000 91.901.291 91,90 100 100
Kegiatan Pelaksanaan Seleksi
Jabatan Struktural 372.449.000 349.273.922 93,78 100 100
Kegiatan Penyusunan Standar
Kompetensi Jabatan 139.517.739 136.207.600 97,63 100
BDL
Kegiatan Penyusunan Pola
Karir ASN 98.300.000 78.998.200 80,36 100 BDL
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 382
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
2
Program Peningkatan
Kesejahteraan dan
Pembinaan Aparatur
842.021.401 832.574.920 98,88 99,27 100
Kegiatan Pelayanan
Kesejahteraan Pegawai 174.224.000 174.078.420 99,92 100 100
Kegiatan Pembinaan dan
Penanganan Kasus-kasus
Disiplin
109.993.600 109.987.832 99,99 100 100
Kegiatan Penilaian dan
Penghargaan ASN Berprestasi 15.806.401 9.196.401 58,18 60,56 BDL
Kegiatan Pembinaan Fisik,
Mental dan Spiritual Korpri 178.500.000 176.896.400 99,10 100 100
Kegiatan Pelaksanaan Pekan
Olahraga Korpri Tingkat SKPD 143.500.000 142.419.350 99,25 100 100
Kegiatan Pembekalan ASN
Purna Bhakti dan Tata Upacara
Persemayaman
74.681.000 74.680.117 100 100 100
Kegiatan Governur Coaching 145.316.400 145.316.400 100 100 100
3
Program Peningkatan
Kualitas Pelayanan
manajemen PNS
1.121.226.000 1.110.028.431 99,00 100 100
Kegiatan Pelayanan Kenaikan
Pangkat, Pensiun PNS 418.826.000 417.457.870 99,67 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 383
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Kegiatan Pengangkatan Dalam
Jabatan JPT, Administrator,
Pengawas dan Fungsional
403.000.000 398.503.721 98,88 100 100
Kegiatan Mutasi PNS 80.000.000 79.880.030 99,85 100 100
Kegiatan Pengelolaan Data dan
Pengembangan Sistem
Pelayanan Manajemen PNS
146.000.000 144.291.010 98,83 100 100
Kegiatan Manajemen Arsip
Kepegawaian Daerah 73.400.000 69.895.800 95,23 100 100
4
Program Peningkatan
Manajemen Administrasi,
Sarana dan Prasarana
Serta Sumber Daya
Aparatur
1.182.483.170 1.149.437.653 97,21 100 99,54
Kegiatan Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran 427.230.500 405.540.386 94,92 100 100
Kegiatan Sarana Dan
Prasarana Perkantoran 635.727.500 626.872.097 98,61 100 98,76
Kegiata Peningkatan Kapasitas
SDM Aparatur 119.525.170 117.025.170 97,91 100 100
5 Program Perencanaan,
Evaluasi dan Pelaporan 439.617.189 438.167.123 99,67 100 100
Kegiatan Perencanaan,
Koordinasi, Monitoring dan
Evaluasi
298.036.149 297.825.983 99,93 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 384
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Kegiatan Penatausahaan
Laporan Keuangan 141.581.040 140.341.140 99,12 100 100
JUMLAH 5.137.220.739 4.826.780.312 93,96 96,74 99,92
1) Program Pengembangan Aparatur
Outcome dari program ini adalah Prosentase Pengembangan
Aparatur, target 90% capaian 94%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pemberian Bantuan Studi Tugas Belajar dan Ijin
Belajar ASN Pemprov Gorontalo
Setiap PNS Provinsi Gorontalo mendapat kesempatan untuk
menerima bantuan studi dalam rangka peningkatan
pendidikan formal sesuai ketersediaan anggaran. Pada tahun
2019 telah dialokasikan anggaran untuk Bantuan Studi tugas
belajar dan Bantuan Penyelesaian Studi.
Output Kegiatan adalah 30 orang ASN yang mendapatkan
Bantuan Studi Tugas Belajar dan Izin Belajar antara lain : 3
orang Tugas Belajar Dokter, 1 orang Tugas Belajar S2 TIK
Institut 10 November Surabaya, 1 orang Tugas Belajar S2
Imaging diagnostic Kemenkes Semarang, 10 orang
penyelesaian akhir studi S2 dan 15 orang penyelesaian akhir
studi S1.
2. Kegiatan Penyelenggaraan Seleksi Penerimaan Calon Praja
IPDN
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 385
Kegiatan ini dilaksanakan untuk menyeleksi kebutuhan Calon
Praja IPDN yang akan mengikuti pendidikan di kampus IPDN.
Kegiatan ini diperuntukkan kepada seluruh lulusan SLTA/MA di
kab/Kota se-Provinsi Gorontalo dengan beberapa indikator
Seleksi yang telah ditentukan melalui surat edaran menteri
dalam negeri. Kegiatan ini dilaksanakan melalui beberapa
tahap kegiatan yaitu Seleksi Admnistrasi, Tes Kompetensi
Dasar, Tes Kesehatan, Tes Psikologi, Tes Kesemaptaan, dan Tes
Penentuan Akhir (Pantukhir).
Output Kegiatan adalah 410 orang yang peserta Calon Praja
yang mengikuti Seleksi Penerimaan Praja IPDN terdiri dari
beberapa tahap seleksi dengan kelulusan antara lain Seleksi
Administrasi Kelulusan peserta sebanyak 410 org, untuk Tes
Kompetensi Dasar (TKD) peserta yang lulus sebanyak 66 org.
Tes Kesehatan jumlah kelulusan sebanyak 39 orang. Tes
Psikolgi kelulusan sebanyak 18 orang. Tes Pantukhir kelulusan
sebanyak 18 orang.
3. Kegiatan Penyusunan Dokumen Analisis Kebutuhan Pegawai
dan Formasi
Kegiatan ini bertujuan untuk penghitungan kebutuhan jabatan
fungsional, Rasionalisasi Pegawai Tidak Tetap dan kebutuhan
P3K.
Output Kegiatan adalah 1 Dokumen yaitu Dokumen Analisis
Kebutuhan Pegawai dan Formasi.
4. Kegiatan Ujian Dinas, Ujian Penyesuaian Kenaikan Pangkat dan
Ujian Peningkatan Pendidikan
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk pengujian
kompetensi PNS yang akan diajukan kenaikan pangkat/
golongan dan kenaikan pangkat karena penyesuaian ijazah
terakhir dan merupakan bagian dari pembinaan dan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 386
pengembangan karier PNS. Kegiatan ini dilaksanakan 2 kali
yakni periode kenpa April dan oktober.
Output Kegiatan adalah 121 orang jumlah ASN yang
mengikuti kegiatan Ujian Dinas, Ujian Penyesuaian Kenaikan
Pangkat dan Ujian Peningkatan Pendidikan dengan rincian
Periode April 75 orang peserta (44 orang untuk Ujian Dinas
Tkt I, 4 orang Ujian Dinas Tkt II, 27 orang untuk Ujian
Penyesuaian Kenaikan Pangkat), Priode Oktober 46 orang
peserta (8 orang untuk Ujian Dinas I, 7 Orang Ujian Dinas
serta 31 orang Peserta Ujian Penyesuaian Kenaikan Pangkat).
5. Kegiatan Pelaksanaan Seleksi Jabatan Struktural
Kegiatan ini berupa Pelaksanaan Seleksi terbuka JPT Pratama
di lingkungan pemerintah provinsi gorontalo dilaksanakan
bertujuan untuk pengisian jabatan lowong dengan
berpedoman pada peraturan menteri pendayagunaan aparatur
negara dan birokrasi nomor 13 tahun 2014 tentang pengisian
jabatan pimpinan tinggi instansi pemerintah.
Output Kegiatan adalah 8 Jabatan yang diisi melalui seleksi
terbuka antara lain 2 jabatan pada bulan juni (Dinas Pangan
dan Badan Kepegawaian Daerah), 6 Jabatan pada bulan
Desember (Dikbudpora, Staf Ahli Bid Pemerintahan Hukum
dan Politik, Kadis Kominfo, Karo Umum, Karo Humas, dan
Satpol PP).
6. Kegiatan Standar Kompetensi Jabatan ASN Provinsi Gorontalo
kegiatan ini bertujuan untuk dijadikan acuan dalam
menerapkan manajemen sumber daya manusia berbasis
kompetensi sehingga akan tercapai profesionalisme aparatur
di lingkungan Pemerintah Provinsi Gorontalo.
Output Kegiatan adalah 1 Dokumen yaitu Dokumen Kamus
Kompetensi Teknis.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 387
7. Kegiatan Penyusunan Pola Karier ASN di Provinsi Gorontalo
Output Kegiatan adalah 1 Dokumen Pola Karier ASN.
2) Program Peningkatan Kesejateraan dan Pembinaan Aparatur
Outcome dari program ini adalah Prosentase Peningkatan
Kesejahteraan dan Pembinaan Aparatur, target 90% Capaian 86%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Kesejateraan Pegawai
Kegiatan ini difokuskan pada pelayanan kesejahteraan ASN di
lingkungan Pemerintah Provinsi Gorontalo.
Output Kegiatan adalah 3998 orang yang terdiri atas
pelayanan pengurusan kenaikan gaji berkala (KGB) 2721
orang, pelayanan kartu pegawai (KARPEG) 21 orang,
Pelayanan Kartu Istri (KARIS) dan Kartu Suami (KARSU) 151
orang, pelayanan pemberian Satya Lencana Karyasatya 997
Orang, pelayanan pemberian cuti PNS 108 orang. Pelayanan
pengukuran prestasi kerja dilakukan melalui Aplikasi Sistem
Pengukuran Prestasi Kerja (SIRANSIJA), dan Pelayanan
Fasilitas BAPETARUM/TASPEN dilakukan sesuai dengan
peraturan yang berlaku
2. Kegiatan Pembinaan dan Penanganan Kasus-kasus Disiplin
Output Kegiatan adalah 25 orang penerima layanan
pembinaan dan Penanganan Kasus Disiplin terdiri dari
penangan kasus-kasus disiplin ringan, sedang dan berat ASN.
(20 Penanganan kasus disiplin ringan, sedang dan berat terdiri
atas pelanggaran disiplin kehadiran ASN dan perceraian).
Pemberhentian tidak dengan hormat berdasarkan data BKN
Jakarta terkait dengan penyalahgunaan jabatan masalah
tindak pidana korupsi dilingkungan pemerintah provinsi
gorontalo terdapat 6 orang dimana tindak lanjut proses
pemberhentianya telah selesai dilaksanakan sebanyak 5 orang
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 388
dan 1 orang lagi masih menunggu penjelasan teknis dari BKN
RI wilayah XI Manado.
3. Kegiatan Penilaian dan Penghargaan ASN Berprestasi
Kegiatan tidak dilaksanakan dikarenakan anggaran
mendapatkan revisi dialihkan ke kegiatan yang sifatnya urgent
yaitu kegiatan layanan kesejahteraan PNS, dari anggaran yang
direvisi kegiatan Penilain dan Penghargaan PNS teladan dan
berprestasi tidak memperoleh alokasi hadiah.
4. Kegiatan Pembinaan Fisik, Mental dan Spiritual Anggota Korpri
Kegiatan ini dimaksudkan untuk melakukan pembinaan
terhadap jiwa korps dan kode etik PNS secara fisik melalui
kegiatan Senam bersama, secara mental melalui kegiatan Apel
Korpri dan secara rohani melalui kegiatan IMTAQ/Ceramah.
Sehingga dengan adanya pembinaan diharapkan dapat
membangun kesadaran PNS/anggota Korpri agar mempunyai
solidaritas yang kuat, komitmen terhadap persatuan dan
kesatuan, membangun soliditas dan kohesitas yang tinggi
sehingga dapat berfungsi sebagai perekat persatuan dan
kesatuan bangsa.
Output Kegiatan adalah 16.000 Anggota Korpri yang
mengikuti Kegiatan Pembinaan Fisik, Mental dan Spiritual yang
terdiri dari Kegiatan Apel Korpri, Senam Korpri dan Pembinaan
Spiritual Imtaq
5. Kegiatan Pelaksanaan Pekan Olahraga KORPRI Tingkat SKPD
Kegiatan bertujuan untuk meningkatkan kebugaran jasmani
dan prestasi yang pada akhirnya dapat meningkatkan
produktifitas kerja serta meningkatkan pembangunan jiwa
solidaritas dan korsa diantara Korps Pegawai. Output Kegiatan
adalah 150 orang ASN yang mengikuti Kegiatan Pekan
Olaharaga Korpri yang teridiri dari 112 orang mengikuti
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 389
cabang olahraga bulu tangkis dan 38 orang mengikuti cabang
olahraga catur.
6. Kegiatan Pembekalan ASN Purna Bhakti dan Tata Upacara
Persemayaman
Kegiatan ini untuk pembekalan terhadap ASN purna bhakti
dengan tujuan ASN Purna bhakti akan lebih siap untuk
menghadapi dan menyikapi masa pensiun. Membekali peserta
tentang hak-hak taspen yang sesuai dengan harapan dan
memperoleh kemudahan dalam pengurusan taspen.
Output Kegiatan adalah 175 orang ASN yang mengikuti
kegiatan Pembekalan ASN Purna Bhakti dan Tata Upacara
Persemayaman.
7. Kegiatan Governour Coaching
Output Kegiatan adalah 180 orang yang terdiri dari Eselon II,
Perwakilan Eselon III dan IV.
3) Program Mutasi dan Informasi ASN
Outcome dari program ini adalah Indeks Kepuasan Layanan
Manajemen ASN (skala 50%-100%), target 90% capaian 90%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Kenaikan Pangkat, Pensiun ASN
Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin dalam rangka
pelayanan pemrosesan kenaikan pangkat PNS dan Pelayanan
Pensiun PNS Provinsi Gorontalo. Kegiatan kenaikan pangkat
dilakukan 2 periode yakni periode April dan Oktober
sedangkan untuk pelayanan pensiun dilaksanakan dalam satu
tahun.
Output Kegiatan adalah 2.112 SK yang terdiri dari 1244 SK
Kenpa Priode April dan 800 SK Kenpa Bulan Oktober serta
Pensiun 68 SK. Kegiatan ini tidak mencapai target 2.500 SK
disebabkan karena jumlah pengurusan pengusulan Kenaikan
Pangkat dibawah target yang sudah ditentukan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 390
2. Kegiatan Pengangkatan Dalam Jabatan JPT, Administrator,
Pengawas dan Fungsional
Output Kegiatan adalah 2 Laporan pengangkatan dalam
jabatan yang terdiri dari kegiatan pengambilan
sumpah/pelantikan pengangkatan PNS dalam jabatan
Pimpinan Tinggi, Adminitrator dan Pengawas serta Fungsional.
3. Kegiatan Pelayanan Mutasi PNS
Output Kegiatan adalah 472 SK/Persetujuan mutasi dimana
terdiri atas 94 SK Mutasi antar Kab/Kota, 177 SK Mutasi antar
Provinsi/ Instansi Pusat/Vertikal, 60 SK mutasi antar SKPD, 20
SK DPK/DPB, 96 SK mutasi dari provinsi ke Kab/kota/instansi
pusat, 25 SK mutasi masuk ke provinsi.
Kegiatan ini tidak mencapai target dikarenakan minimnya
pengurusan pindah di tahun 2019. Selain itu juga Mutasi dan
Rotasi Staf antar SKPD Pemerintah Provinsi Gorontalo yang
biasanya dilakukan pada awal tahun pada tahun 2019 tidak
dilaksanakan sehingga mempengaruhi capaian target kegiatan
pelayanan Mutasi PNS.
4. Kegiatan Pengelolaan Data dan Pengembangan Sistem
Pelayanan Manajemen Pegawai
kegiatan ini bertujuan untuk peremajaan, validasi dan
pengumpulan data PNS yang terus dilaksanakan secara
kontinyu dan menyeluruh. Proses pengumulan data yang
dilakukan bertujuan untuk dimasukan dalam layanan Loker
Digital dalam bentuk Softcopy sebagai arsip. Sehingga ketika
dalam pengurusan manajemen kepegawaian PNS
membutuhkan data PNS BKD dan personil yang bersangkutan
bisa langsung mengambil dari Layanan Loker Digital ASN.
Output Kegiatan adalah 1 layanan Manajemen PNS. Layanan
Loker Digital ASN (LADIES).
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 391
5. Kegiatan Manajemen Arsip Kepegawaian Daerah
Output Kegiatan adalah 6.000 arsip kepegawaian yang
terpelihara yang terdiri dari arsip digital dan statis.
4) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Aparatur
Outcome dari program ini adalah Prosentase layanan administrasi,
sarana prasarana dan SDM Aparatur, target 100% Capaian 100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output Kegiatan adalah 100% layanan dan manajemen
yang terfokus pada pelayanan perkantoran dan admnistrasi
seperti Pembayaran Listrik, Air, Telepon, Surat Kabar,
Pemeliharaan AC dan Komputer, belanja bahan bakar, Suku
cadang kendaraan, Pajak Kendaraan dan Perawatan
Kendaraan, Cetak dan Penggandaan serta ATK.
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output Kegiatan adalah 11 Unit/Paket Jumlah Pengadaan
dan Pengembangan Sarana dan Prasarana Perkantoran antara
lain 1 Unit Kendaraan Dinas Operasional, 2 Unit AC, 3 unit
Komputer All In One, 3 Unit Pengadaan Printer, 1 Unit Finger
Lock, 1 unit TV.
3. Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Kegiatan ini diadakan dalam rangka meningkatkan kapasitas
SDM Aparatur khususnya PNS dilingkungan BKD agar
mendapatkan pendidikan dan pelatihan yang cukup guna
memberikan pelayanan yang professional dalam bidang
pengelolaan Kepegawaian.
Output Kegiatan adalah 20 orang yang ditingkatkan
kapasitas/kompetensinya melalui diklat/bimtek.
5) Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 392
Outcome dari program ini adalah Prorsentase pelaksanaan
perencanaan, evaluasi, monitoring dan pelaporan, target 100%
Capaian 100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Perencanaan, Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka membiayai
penyusunan dokumen perencanaan Badan Kepegawaian
Daerah Provinsi Gorontalo Tahun 2019 serta rapat-rapat
evaluasi program kegiatan setiap triwulan dan Semester.
Selian itu juga untuk melaksanakan monitoring program atau
kegiatan Kabupaten/Kota, evaluasi atau survey Indeks
Kepuasan pelayanan kepegawaian, koordinasi dan konsutlasi
ke Kementerian/Lembaga terkait pengelolaan Kepegawaian
serta penginputan program pengendalian TEPPA.
Output Kegiatan adalah 6 Dokumen/Laporan yang terdiri atas
Dokumen RKA, LAKIP, RENJA, LPPD, IKPK dan LKPJ.
2. Kegiatan Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Keuangan
Output Kegiatan adalah 12 dokumen/laporan administrasi
dan keuangan yang terdiri atas Laporan Realisasi Anggaran
setiap Bulan (LRA).
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
a. Program Peningkatan Kualitas Pelayanan manajemen PNS :
- Masih banyaknya hasil penyusunan Analisis Beban Kerja pada OPD
yang masih tidak sesuai kebutuhan dan hanya untuk
menggugurkan kewajiban serta masih banyak Analisis Beban Kerja
OPD yang belum di sahkan dalam pergub sehingga menghambat
proses pendataan existing pegawai
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 393
b. Program Pengembangan Aparatur :
- Ketidaktersediaan fasilitas aplikasi CAT milik Pemerintah Provinsi
dalam menunjang proses seleksi Calon Praja IPDN
- Target pada kegiatan bantuan penyelesaian studi untuk S2 yang
merupakan pergeseran anggaran dari Dinas Kesehatan tidak dapat
terealisasi dikarenakan tidak sesuai dengan SSH
- Ketidak sesuaian rencana dan pelaksanaan kegiatan Seleksi
Jabatan Struktural dikarenakan harus koordinasi dan menunggu
persetujuan /rekomendasi dari KASN terlebih dahulu
- Keterlambatan data dukung Penyusunan Dokumen Standar
Kompetensi Jabatan yang disampaikan dari OPD sehingga
mengahambat proses penyusunan Dokumen.
c. Program Peningkatan Kesejahteraan dan Pembinaan Apratur
- Keterbatasan fasilitas sarana dan prasarana penunjang
pemberiaan layanan pembinaan ASN dan Kedudukan Hukum
- Kegiatan Penilaian dan Penghargaan ASN sudah 2 tahun tidak
dilaksanakan disebab karena mendapatkan revisi dan
pengurangan anggaran dialihkan ke kegiatan lain yang bersifat
pelayanan/urgent sehingga menyebabkan realisasi target kegiatan
penilaian dan penghargaan ASN berprestasi pada renstra menjadi
berkurang.
Solusi :
a. Program Peningkatan Kualitas Pelayanan manajemen PNS :
- Melakukan perbaikan, pembimbingan dan pengawalan intensif
terhadap penyusunan Analisis Beban Kerja pada OPD yang masih
tidak sesuai kebutuhan.
b. Program Pengembangan Aparatur :
- Pengadaan fasilitas aplikasi CAT oleh pemerintah Provinsi untuk
menunjang proses kegiatan pengembangan aparatur
- Anggaran bantuan penyelesaian akhir studi dari Dinas Kesehatan
akan direncanakan dan disusun dalam RKA pada awal tahun
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 394
kegiatan dan disesuaikan dengan SSH sehingga anggaran
kegiatan dapat terealisasi
- Perencanaan untuk melakukan Koordinasi terlebih dahulu dan
menunggu persetujuan /rekomendasi dari KASN sebelum
melakukan Seleksi Jabatan Struktural.
c. Program Peningkatan Kesejahteraan dan Pembinaan Apratur :
- Penambahan fasilitas penunjang sarana dan prasarana layanan
pembinaan ASN dan Kedudukan Hukum
- Akan dioptimalkan perencanaan dan penganggaran kegiatan yang
bersifat pelayanan/urgent dan khusus kegiatan yang belum
mencapai target akan dipacu pada tahun berikutnya agar target
pada renstra dan renja tercapai.
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022
dan Renstra Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Gorontalo
tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tidak Ada
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak Ada
6. Penghargaan Nasional Yang diterima Badan Kepegawaian
Daerah Provinsi Gorontalo ditahun 2019
Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Gorontalo tidak menerima
penghargaan nasional di tahun 2019.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Badan
Kepegawaian Daerah Provinsi Gorontalo Pada Tahun 2019
Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Gorontalo tidak melaksanakan
perjanjian kerjasama/MOU di tahun 2019.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 395
10. BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PROVINSI GORONTALO
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai oleh Badan Pendidikan dan
Pelatihan Provinsi Gorontalo
- Peningkatan Kompetensi SDM Aparatur Melalui
Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan yang berkualitas.
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.88
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator
Kinerja
(Tujuan/Impact
/Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun 2018 Persentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisas
i
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1 Sasaran :
meningkatnya
Profesionalisme
aparatur sesuai
kompetensi
Indeks
Profesionalitas
ASN
40 %
2378 orang
55.08%
2724 orang
20%
1189 orang
21.98%
1307
orang
114.55%
Program
Pengembangan
Kompetensi
Manajerial
Persentase ASN
yang memiliki
sertifikat
kompetensi
manajerial
19.90%
124 orang
36.44%
227 orang
122 orang
19.58%
397
orang
63.72%
183%
Program
Peningkatan
Kompetensi Teknis
dan Fungsional
Aparatur
Persentase
peserta yang
memiliki sertifikat
kompetensi
teknis,fungsional
dan struktural
15.84%
160 orang
39.6%
400 orang
85 orang
8.41%
75 orang
7.42%
250%
2 Sasaran :
Meningkatnya
kualitas
kelembagaan
Nilai Akreditasi
Lembaga Diklat B A B B 200%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 396
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator
Kinerja
(Tujuan/Impact
/Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun 2018 Persentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisas
i
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
diklat
Program Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM
Aparatur
Persentase
peningkatan
layanan
administrasi,
sarana prasarana
dan SDM Aparatur
100% 100% 100% 100% 100%
Program,
Perencanaan,
Evaluasi Monitoring
dan Pelaporan
Persentase
pelaksanaan
Perencanaan,
Evaluasi
Monitoring dan
Pelaporan
100% 100% 100% 100% 100%
Program
pengembangan
kapasitas mutu dan
kerjasama
kediklatan
Persentase
Peningkatana
kapasitas mutu
dan kerjasama
kediklatan
100% 100% 100% 100% 100%
Program
Pengembangan
Aplikasi, Sistem
Informasi dan Jurnal
Ilmiah Kediklatan
Persentase
Pengembangan
Aplikasi, Sistem
Informasi dan
Jurnal Ilmiah
Kediklatan
100% 100% 100% 100% 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 397
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.89
Realisasi Fisik Dan Keuangan Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang
Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana, dan SDM
Aparatur
3.155.552.439 2.981.702.365 94.49 100 100
Kegiatan Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran 1.136.730.439 1.026.139.132 90.27 100 100
Kegiatan Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Perkantoran
1.668.822.000 1.612.880.086 96.65 100 100
Kegiatan Peningkatan
Kapasitas SDM Aparatur 125.000.000 124.897.129 99.92 100 100
Pengembangan Kapasitas
Widyaiswara/Fasilitator 225.000.000 217.786.018 96.79 100 100
2
Program Perencanaan,
Evaluasi, Monitoring
dan Pelaporan
573.580.000 572.222.151 99.76 100 100
Kegiatan Perencanaan,
Koordinasi, Monitoring,
Evaluasi dan Pelaporan
448.580.000 448.156.200 99.91 100 100
Kegiatan Penatausahaan
dan Penyusunan Laporan
Keuangan
125.000.000 124.065.951 99.25 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 398
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
3
Program
Pengembangan
Kompetensi Manajerial
2.919.559.000 2.862.168.812 98.03 100 100
Kegiatan Diklat
Kepemimpinan Tingkat IV 734.100.000 726.621.367 98.98 100 100
Kegiatan Diklat
Kepemimpinan Tingkat III 764.320.000 759.220.181 99.33 100 100
Kegiatan Diklat
Prajabatan/Pelatihan Dasar
CPNS
1.421.139.000 1.376.327.264 96.85 100 100
4
Program
Pengembangan
Aplikasi, Sistem
Informasi dan Jurnal
Ilmiah Kediklatan
60.000.000 59.999.400 100 100 100
Kegiatan
Pembangunan/Pengemban
gan Sistem Informasi
Kediklatan
60.000.000 59.999.400 100 100 100
5
Program Peningkatan
Kompetensi Teknis dan
Fungsioanl Aparatur
876.004.521 828.636.571 94.59 100 100
Kegiatan Diklat Teknis 790.390.000 743.687.071 94.09 100 100
Kegiatan Diklat Fungsional 85.614.521 84.949.500 99.22 100 100
6 Program
Pengembangan
551.422.790 550.441.021 99.82 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 399
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Kapasitas, Mutu dan
Kerjasam Kediklatan
Kegiatan Fasilitasi
Kerjasama
Penyelenggaraan Diklat
100.400.000 100.394.400 99.99 100 100
Kegiatan Penyusunan
Dokumen Analisis
Kebutuhan Diklat
215.882.790 214.953.524 99.57 100 100
Kegiatan Penjaminan
Mutu, Pemeliharaan dan
Peningkatan Akreditasi
Lembaga Diklat
235.140.000 235.093.097 99.98 100 100
JUMLAH 8.136.118.750 7.855.170.320 96.55 100 100
1) Program Pelayanan Administrasi , Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output dari kegiatan adalah 100% pemenuhan jasa
kantor yang tersedia tepat waktu.
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output dari kegiatan adalah 100 Pemenuhan sarana dan
prasarana perkantoran yang tersedia.
3. Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia
Aparatur
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 400
Output dari kegiatan adalah jumlah aparatur yang
meningkat kompetensinya melalui diklat/bimtek, 12 ASN.
4. Kegiatan Pengembangan Kapasitas Widyaiswara/Fasilitator
Output dari kegiatan ini adalah WI dan fasilitator yang
meningkat kompetensinya sebanyak 8 WI. 2 WI yang
mengikuti orasi ilmiah dan 3 WI yang mengikuti diklat ke
jenjang yang lebih tinggi.
2) Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
Outcome dari program ini adalah persentase pelaksanaan
perencanaan, evaluasi, monitoring dan pelaporan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Perencanaan, Koordinasi, Monitoring, Evaluasi
dan Pelaporan
Output kegiatan adalah 4 Dokumen Perencanaan dan
laporan kinerja SKPD (Renja, LKPJ, LPPD, LKIP).
2. Kegiatan Penatausahaan dan Penyusunan Laporan
Keuangan
Output kegiatan adalah 2 dokumen laporan administrasi
dan keuagan SKPD (SPJ dan LRA).
3) Program Pengembangan Kompetensi Manajerial
Outcome dari program ini adalah 19.90% ASN yang memiliki
sertifikasi kompetensi manajerial. 19.58% atau 124 orang adalah
target tahun 2019 dari total 623 orang yang akan mengikuti
pengembangan kompetensi manajerial sampai dengan tahun
2022.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Diklat Kepemimpinan Tingkat III
Output dari kegiatan adalah Jumlah Pejabat
Administrator/Eselon III yang memenuhi standar
kompetensi jabatannya sebanyak 34 orang yang tediri dari
8 orang berasal dari Pemerintah Provinsi Gorontalo dan 26
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 401
orang lainnya berasal dari Kabupaten/Kota diluar Provinsi
Gorontalo diantaranya Provinsi Kalimantan Timur, Provinsi
Sulawesi Utara dan Provinsi Papua Barat dengan sumber
dana kontribusi dari peserta.
2. Kegiatan Diklat Kepemimpinan Tingkat IV
Output dari kegiatan adalah Jumlah Pejabat
Pengawas/Eselon IV yang memenuhi standar kompetensi
jabatannya. Kegiatan Diklatpim IV terdiri dari 40 orang
peserta yang berasal dari Luar Provinsi Gorontalo dan
Instansi Vertikal TVRI dan KPU dengan sumber dana
kontribusi peserta.
3. Diklat Prajabatan/Pelatihan Dasar CPNS Gol. III
Output dari kegiatan adalah Jumlah Calon ASN yang
memiliki . Kegiatan Latsar dilaksanakan sebanyak 5
angkatan. Angkatan pertama yaitu angkatan XII dengan
jumlah peserta 32 orang berasal dari KPU Provinsi
Gorontalo dan Sulawesi Utara dengan sumber dana
kontribusi. Angkatan XVI sejumlah 41 orang yang berasal
dari CPNS Pemprov Gorontalo dan 1 orang dari CPNS
Kabupaten Boalemo. Angkatan XVIII dan XIX dengan
jumlah peserta 80 orang berasal dari CPNS Kementerian
Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI dengan pola
kontribusi.
4) Program Pengembangan Kompetensi Teknis dan Fungsional
Aparatur
Outcome dari program ini adalah 15.84 % peserta yang memiliki
sertifikasi kompetensi teknis, fungsional dan sociokultural. 15.84
% atau 160 orang adalah target tahun 2019 dari total 1010 orang
yang akan mengikuti pengembangan kompetensi manajerial
sampai dengan tahun 2022.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 402
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Diklat Teknis
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah ASN yang
mengikuti diklat teknis. Pelaksanaan kegiatan Diklat Teknis
terdiri dari sebagai berikut :
- Pelatihan Pengadaan Barang dan Jasa sebanyak 40
orang peserta
- Pelatihan Tata Naskah Dinas sebanyak 40 orang
peserta
- Orientasi Anggota DPRD Se-Provinsi Gorontalo dengan
jumlah peserta sebanyak 160 orang anggota DPRD Se
Provinsi Gorontalo
- Pelatihan Pengadaan Barang dan Jasa Blended
Learning sebanyak 120 orang dengan rincian peserta
80 orang adalah Pejabata Administrator Provinsi
Gorontalo dan 40 orang berasal dari Pemerintah
Kabupaten Gorontalo.
2. Kegiatan Diklat Fungsional
Output dari kegiatan ini adalah jumlah ASN yang
mengikuti diklat fungsional. Kegiatan yang dilaksanakan
adalah Workshop ANEKA bagi Fasilitator Latsar CPNS
sebanyak 40 orang.
5) Program Pengembangan Aplikasi, Sistem Informasi dan Jurnal
Ilmiah Kediklatan
Outcome dari program ini adalah Persentase Pengembangan
Aplikasi Sistem Informasi Kediklatan dan Jumlah Dokumentasi
karya tulis ilmiah kediklatan.
a. Pelaksanaan Program
1. Pembangunan/Pengembangan Sistem Informasi Kediklatan
Output dari kegiatan adalah Persentase aplikasi sistem
informasi kedikaltan yang dibangun/dikembangkan. Terdiri
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 403
dari Aplikasi Sistem informasi kediklatan dan Rumah
Kompetensi.
6) Program Pengembangan Kapasitas Mutu dan Kerja Sama
Kediklatan
Outcome dari program ini adalah Persentase Peningkatan
Kapasitas Mutu dan Kerjasama Kediklatan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Fasilitasi dan Kerjasam Penyelenggaraan Diklat
Output dari kegiatan adalah jumlah dokumen perjanjian
kerjasama penyelenggaraan diklat yang ditandatangani.
2. Kegiatan Penyusunan Dokumen Analisis Kebutuhan Diklat
Output dari kegiatan adalah Jumlah dokumen AKD yang
dihasilkan dan Jumlah Kegiatan Evaluasi Pengembangan
Kompetensi ASN.
3. Kegiatan Penjaminan Mutu, Pemeliharaan dan Peningkatan
Akreditas Lembaga Kediklatan
Output dari kegiatan adalah jumlah dokumen penjamin
mutu dan dokumen pendukung akreditasi lembaga diklat.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
1) Program Pengembangan Kompetensi Manajerial :
- Belum dilaksanakannya seleksi peserta diklat kepemimpinan
- Tidak dianggarkannya Diklat PIM IV
- Belum adanya standar kompetensi jabatan
- Perencanaan kegiatan diklat dari kabupaten kota yang tidak
menentu
2) Program Pengembangan Kompetensi Teknis dan Fungsional Aparatur:
- Tidak terhimpunnya data diklat teknis dan fungsional seluruh OPD
di Provinsi Gorontalo
- Penyelenggaraan pengembangan kompetensi teknis, fungsional,
dan sociokultural belum terintegrasi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 404
- Kurangnya alokasi anggaran untuk pelaksanaan pengembangan
kompetensi teknis dan fungsional serta socioklutural
3) Program Pengembangan Kapasitas Mutu dan Kerjasama Kediklatan :
- Kurangnya alokasi anggaran sehingga beberapa kegiatan belum
dilaksanakan
- Perencanaan kegiatan diklat dari kabupaten kota dan instansi
vertikal yang tidak menentu
4) Program Pengembangan Aplikasi, Sistem Informasi dan Jurnal ilmiah
kedikaltan:
- Belum adanya server untuk aplikasi
- Belum lengkapnya data untuk pengmebangan kompetensi
terintegrasi
- Kurangnya alokasi anggaran
- Tidak terhimpunnya Jurnal ilmiah kediklatan
Solusi :
1) Program Pengembangan Kompetensi Manajerial :
- Koordinasi rutin dengan kabupaten/kota dan instansi vertikal
terkait pelaksanaan diklat
- Adanya pelaksanaan diklat yang menggunakan pola kontribusi
- Adanya kerjasama penyelenggaraan diklat dengan kabupaten/kota
dan instansi vertikal
2) Program Pengembangan Kompetensi Teknis dan Fungsional :
- Pelaksanaan Diklat melalui pola kontribusi
- Adanya kerjasama dan fasilitasi dengan instansi pusat dan instansi
vertikal
- Adanya kerjasama dengan kabupaten/kota
3) Program Pengembangan Kapasitas Mutu dan Kerjasama kediklatan :
- Koordinasi rutin dengan Instansi Pusat, Vertikal dan
kabupaten/kota
- Penghimpunan data kompetensi masing-masing OPD.
- Memaksimalkan proses penjamin mutu dan rekareditasi.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 405
4) Program Pengembangan Aplikasi, Sistem Informasi dan Jurnal ilmiah
kediklatan :
- Memaksimalkan server Kominfo
- Pengembangan Aplikasi Sistem Informasi Kediklatan yang
terintegrasi.
- Menghimpun jurnal-jurnal ilmiah kediklatan
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022
dan Renstra Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Gorontalo
tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.90
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang
Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi GorontaloTahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Indeks Profesionalitas ASN 40% 55.08% 20% 22.41%
2 Akreditasi Lembaga Diklat B A B B
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang diterima Badan Pendidikan dan
Pelatihan Provinsi Gorontalo ditahun 2019
Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Gorontalo tidak menerima
penghargaan nasional di tahun 2019.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Badan
Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Gorontalo Pada Tahun 2019
- Perjanjian Kerjasama antara Badan Kepegawaian Pendidikan dan
Pelatihan Kabupaten Boalemo dengan Badan Pendidikan dan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 406
Pelatihan Provinsi Gorontalo tentang Penyelenggaraan Program
Pendidikan dan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
Dilingkungan Pemerintah Kabupaten Boalemo tahun 2019
- Perjanjian Kerjasama antara Badan Kepegawaian Pendidikan dan
Pelatihan Kabupaten Pohuwato dengan Badan Pendidikan dan
Pelatihan Provinsi Gorontalo tentang Penyelenggaraan Program
Pendidikan dan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pohuwato tahun 2019
- Perjanjian Kerjasama antara Badan Kepegawaian Pendidikan dan
Pelatihan Kabupaten Bone Bolangop dengan Badan Pendidikan dan
Pelatihan Provinsi Gorontalo tentang Penyelenggaraan Program
Pendidikan dan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bone Bolango tahun 2019
- Perjanjian Kerjasama antara Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi
Gorontalo dengan Badan Kepegawaian Pendidikan dan pelatihan
Kabupaten Gorontalo tentang Penyelenggaraan Program Pendidikan
dan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil dan Pelatihan
Kepemimpinan Tingkat IV di Lingkungan Pemerintah Kabupaten
Gorontalo tahun 2019
- Nota Kesepahaman (MoU) antara Komisi Pemilihan Umu Provinsi
Sulawesi Utara dengan Badan Pelatihan dan Pendidikan Provinsi
Gorontalo tentang Kerjasama Bidang Pengembangan Aparatur Sipil
Negara.
- Perjanjian Kerjasama antara Komisi Pemilihan Umum Provinsi
Sulawesi Utara dengan Badan Pelatihan dan Pendidikan Provinsi
Gorontalo tentang Peneylenggaraan Pelatihan Dasar Bagi Calon
Pegawai Negeri Sipil KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota di Provinsi
Sulawesi Utara tahun 2019
- Nota Kesepahaman (MoU) antara Komisi Pemilihan Umum Provonsi
Gorontalo dengan Badan Pelatihan dan Pendidikan Provinsi Gorontalo
tentang Kerjasama Bidang Pengembangan Aparatur Sipil Negara
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 407
- Perjanjian Kerjasama antara Komisi Pemilihan Umum Provinsi
Gorontalo dengan Badan Pelatihan dan Pendidikan Provinsi Gorontalo
tentang Penyelenggaraan Pelatihan Dasar Bagi Calon Pegawai Negeri
Sipil KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota di Provinsi Gorontalo
tahun 2019
- Nota Kesepahaman antara Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementrian
Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi dengan Badan Pendidikan dan
Pelatihan Provinsi Gorontalo tentang Kerjasama Penyelenggaraan
Pendidikan dan Pelatihan Bagi Aparatur Sipil Negara
- Perjanjian Kerjasama antara Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi dengan Badan
Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Gorontalo tentang Penyelenggaran
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III
Kemenristekdikti tahun 2019
11. INSPEKTORAT
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai oleh Inspektorat Provinsi Gorontalo
- Mewujudkan APIP yang mampu memberikan secara keseluruhan
atas pengendalian interen.
- Terselenggaranya pengendalian interen yang berkualitas
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 408
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.91
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcom
e)
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018 Prsesentase
(%) Target
(%)
Realisas
i (%)
Target
(%)
Realisas
i (%)
(1
) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(8=5/4*100
)
1
Sasaran :
Meningkatnya
Pengelolaan
SDM Yang
Profesional
Prosentase Pegawai
Bersertifikat yang
Ditetapkan dalam
jabatan Fungsional
Auditor/Pengawas
61,18 88,24 49,51 61,05 144.23
Prosentase
Auditor/Pengawas yang
bersertifikat Profesi
Pengawasan
11,29 3,23 5,33 0 28.61
Prosentase Auditor yang
memiliki sertifikat
keahlian audit
manajemen risiko
12 12 6 0 100
Program
Peningkatan
Manajemen
Administrasi,
Sarana dan
Prasarana serta
Sumberdaya
Aparatur
Prosentase kualitas
manajemen administrasi,
dukungan sarana prasarana
dan SDM yang berkompeten
100% 100% 100% 100% 100
Sasaran :
Meningkatnya
Akuntabilitas
Prosentase Penyelesaian
Rekomendasi Temuan
hasil pemeriksaan
60 65 52,9 69.20 108.33
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 409
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcom
e)
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018 Prsesentase
(%) Target
(%)
Realisas
i (%)
Target
(%)
Realisas
i (%)
(1
) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(8=5/4*100
)
2
Kinerja dan
Keuangan yang
berkualitas
Lembaga Eksternal
Laporan Kinerja Baik Baik Baik Baik 100
Laporan Keuangan Sesuai
SAP
Sesuai
SAP
Sesuai
SAP
Sesuai
SAP
100
Perencanaan dan
Pelaksanaan Penugasan
Audit Internal Berbasis
Risiko
Hasil
Telaah
Sejawa
t
Kategor
i Baik
Hasil
Telaah
Sejawat
Kategor
i Baik
Hasil
Telaah
Sejawa
t
Kategor
i Baik
Hasil
Telaah
Sejawat
Kategor
i Baik
100
Program
Pengawasan Atas
Akuntabilitas
Kinerja dan
Keuangan
Nilai Hasil Evaluasi Atas
Akuntabilitas kinerja OPD,
Kategori BB
15 15 10 10 100
Program
Peningkatan
Perencanaan,
Monitoring
Evaluasi dan
Pelaporan
Jumlah dokumen
perencanaan,
penganggaran, monitoring
evaluasi dan Pelaporan
11 11 11 11 100
3 Sasaran :
Meningkatnya
peran APIP
terhadap
Jumlah SKPD dengan
Maturitas SPIP Level 3
11 11 11 11 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 410
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcom
e)
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018 Prsesentase
(%) Target
(%)
Realisas
i (%)
Target
(%)
Realisas
i (%)
(1
) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
(8=5/4*100
)
efektivitas
Pengendalian
intern
pemerintah
Tingkat Penyimpangan
Pengelolaan keuangan
dan Pengadaan
Barang/Jasa Tahap
Penuntutan oleh APH)
Nihil Nihil Nihil Nihil 100
4 Sasaran :
Terselenggarany
a Identifikiasi
Analisis dan
Rancangan
Penanganan
Risiko
Persentase SKPD yang
memiliki dokumen
penilaian risiko yang
memuat rencana
penanganan risiko
47 100 31 100 100
Program
Pencegahan dan
Pemberantasan
Korupsi
Jumlah Kasus Korupsi Nihil Nihil Nihil Nihil 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 411
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.92
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum,
Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian
(Inspektorat Daerah Provinsi Gorontalo)
Tahun 2019
NO. PROGRAM / KEGIATAN
PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1 Program Peningkatan
Manajemen
Administrasi, Sarana
dan Prasarana serta
Sumberdaya Aparatur
2.092.880.000,00
2.032.779.939,00 97,13 100 100
Keg. Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran
930.650.000,00
886.794.600,00 95,29 100 100
Keg. Peningkatan Sarana
dan Prasarana Perkantoran
436.500.000,00
422.400.381,00 96,77 100 100
Keg. Peningkatan Kapasitas
SDM Aparatur
725.730.000,00
723.584.958,00 99,7 100 100
2 Program Peningkatan
Perencanaan,
Monitoring, Evaluasi
dan Pelaporan
665.000.000,00 664.267.493,00 99,89 100 100
Keg. Penyusunan Rencana
Program, Data, Monitoring
dan Evaluasi Pelaporan
558.146.000,00 557.418.707,00 99,87 100 100
Keg. Penatausahaan dan
Penyusunan Laporan
106.854.000,00 106.848.786,00 94.38 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 412
NO. PROGRAM / KEGIATAN
PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Keuangan
3 Program Pencegahan
dan Pemberantasan
Korupsi
1.792.120.000,00 1.754.793.692,00 97,92 100 100
Keg. Rencana Aksi Daerah
Pemberantasan dan
Pencegahan Korupsi
450.000.000,00 446.099.309,00 99,13 100 100
Keg. Saber Pungli 500.000.000,00 471.872.774,00 94,37 100 100
Keg. Penerapan SPIP untuk
Pemerintah Provinsi
307.120.000,00 303.210.600,00 98,73 100 100
Keg. Koordinasi
Pengawasan Tingkat
Provinsi, Regional dan
Nasional
535.000.000,00 533.611.009,00 99,74 100 100
4 Program Pengawasan
atas Akuntabilitas
Kinerja dan Keuangan
3.350.000.000,00 3.328.435.474,00 99,36 100 100
Keg. Audit Pengelolaan
Barang dan Jasa, SDM dan
Pengelolaan Keuangan
985.000.000,00 984.901.259,00 99,99 100 100
Keg. Pemeriksaan atas
sekolah menengah dan
khusus (SLB)
300.000.000,00 299.923.100,00 99,97 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 413
NO. PROGRAM / KEGIATAN
PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Keg. Pengawasan
Perencanaan dan
Pelaporan
500.000.000,00 499.927.597,00 99,99 100 100
Keg. Tindak Lanjut atas
Rekomendasi Hasil
Pengawasan
425.000.000,00 409.417.569,00 96,33 100 100
Keg. Pengawasan
Kabupaten/Kota
450.000.000,00 449.913.000,00 99,98 100 100
Keg. Evaluasi Pelaksanaan
Reformasi Birokrasi, Zona
Integritas dan Pelayanan
Publik
200.000.000,00 199.938.000,00 99,97 100 100
Keg. Penanganan Kasus
Pengaduan, Permintaan
dan Pemeriksaan Strategis
Lainnya di Lingkungan
Pemerintah Daerah
490.000.000,00 484.414.949,00 98,86 100 100
JUMLAH 7.900.000.000,00 7.780.276.598,00 98,48 100 100
1) Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, SaranaPrasarana dan
SDM Aparatur
Outcome dari program ini adalah Peningkatan Layanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan SDM Aparatur sebesar 100 %.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output kegiatan ini tersedianya 100% layanan dan
manajemen administrasi perkantoran.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 414
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output kegiatan ini tersedianya 100 % Sarana dan Prasarana
Perkantoran.
3. Kegiatan Peningkatan SDM Aparatur
Output kegiatan ini Jumlah Aparatur yang Mengikuti Bimtek,
Diklet dan Pelatihan sebanyak 240 orang.
2) Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
Outcome dari program ini adalah meningkatnya 100 % kualitas
perencanaan, penganggaran dan pelaporan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penyusunan Rencana Program, Data, Monitoring dan
Evaluasi Pelaporan
Output kegiatan ini 1 (satu) Dokumen Perencanaan
Penugasan Berbasis resiko dan 8 (delapan) Dokumen
Perencanaan dan Evaluasi.
2. Kegiatan Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Keuangan
Output kegiatan ini 2 (dua) Dokumen Laporan Keuangan.
3) Program Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi
Outcome dari program ini tidak adanya (nihil) jumlah kasus korupsi.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Rencana Aksi Daerah Pemberantasan, Pencegahan
Korupsi dan Saber Pungli
Output kegiatan ini adalah 1 (satu) dokumen Rencana Aksi
Daerah Pemberantasan Pencegahan Korupsi (RADPPK), 1
(satu) dokumen laporan hasil monitoring Lpaoran Gratifikasi
dan 1 (satu) laporan verifikasi LHKASN dan LHKPN.
2. Kegiatan Penerapan SPIP untuk Pemerintah Provinsi
Output kegiatan ini adalah Jumlah SKPD di Provinsi Gorontalo
yang menerapkan SPIP pada level berkembang sebayak 25
SKPD.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 415
3. Kegiatan Saber Pungli
Output kegiatan ini adalah 4 (empat) laporan hasil edukasi
publik dan inspeksi berkala.
4. Kegiatan Koordinasi Pengawasan Tingkat Provinsi, Regional
dan Nasional
Output kegiatan ini adalah 12 (dua belas) laporan hasil
koordinasi dan pengawasan dalam rangka sinergitas
pengawasan tingkat provinsi, regional dan nasional.
4) Program Pengawasan Atas Akuntabilitas Kinerja dan Keuangan
Outcome dari program ini adalah 25 (dua puluh lima) OPD yang
memiliki Nilai Hasil Evaluasi Atas Akuntabilitas kinerja OPD dengan
Kategori BB
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Audit Pengelolaan Barang dan Jasa, SDM dan
Pengelolaan Keuangan
Output kegiatan ini adalah :
- Jumlah Laporan Hasil Pemeriksaan Reguler sebanyak 32
(tiga puluh dua) laporan
- Jumlah Laporan Hasil Opname Kas sebanyak 64 (enam
puluh empat) laporan
- Jumlah Laporan Hasil Probity Audit sebanyak 60 (enam
puluh) laporan
- Jumlah Laporan Monitoring Kemajuan Pekerjaan Kegiatan
sebanyak 60 (enam puluh ) laporan
- Jumlah Laporan Hasil Audit Kinerja sebnayak 5 (lima)
laporan
- Jumlah Laporan Hasil reviu Penyerapan Pengadaan Barang
dan Jasa sebanyak 4 (empat) laporan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 416
2. Kegiatan Pemeriksaan Atas Sekolah Menengah dan Khusus
(SLB).
Output kegiatan ini adalah Jumlah Laporan Hasil Pemeriksaan
Dana BOS sebanyak 60 (enam puluh) laporan.
3. Kegiatan Pengawasan Perencanaan dan Pelaporan
Output dari kegiatan ini adalah :
- Jumlah Laporan Hasil reviu RKPD sebanyak 1 (satu)
laporan
- Jumlah Laporan Hasil reviu Renja sebanyak 32 (tiga puluh
dua) laporan
- Jumlah Laporan Hasil reviu LKPD sebanyak 1 (satu)
laporan
- Jumlah Laporan Rview KUA PPAS sebanyak 1 (satu)
laporan
- Jumlah Laporan Hasil Reviu LPPD Provinsi sebanyak 1
(satu) laporan
- Jumlah Laporan Hasil reviu LKIPOPD sebanyak 32 (tiga
puluh dua) laporan
- Jumlah Laporan Hasil reviu LKIP Provinsi sebanyak 1
(satu) laporan
4. Kegiatan Tindak Lanjut Atas Rekomendasi Hasil Pengawasan
Output kegiatan ini adalah Persentase tindak lanjut atas
rekomendasi hasil pemeriksaan Tahun Berjalan sebesar 55 %.
5. Kegiatan Pengawasan Kabupaten/Kota
Output kegiatan ini adalah :
- Jumlah Laporan Hasil Pemeriksaan Reguler
Kabupaten/Kota sebanyak 6 (enam) laporan.
- Jumlah Laporan Hasil Evaluasi Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota sebanyak 6 (enam)
laporan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 417
- Jumlah Laporan Hasil reviu LKIP Kab/Kota sebanyak 6
(enam) laporan
6. Kegiatan Evaluasi Pelaksanaan Reformasi Birokrasi, Zona
Integritas dan Pelayanan Publik
Output kegiatan ini adalah :
- Jumlah Laporan Monev Reformasi Birokrasi sebanyak 10
(sepuluh) laporan
- Jumlah Laporan Penilaian Zona Integritas sebanyak
1(satu) laporan
- Jumlah Laporan Hasil Evaluasi Pelayanan Publik sebanyak
13 (tiga belas) laporan
7. Kegiatan Penanganan Kasus Pengaduan, Permintaan dan
Pemeriksaan Strategis Lainnya di Lingkungan Pemerintah
Daerah
Output kegiatan ini adalah Jumlah laporan pengaduan
(kasus) yang ditindaklanjuti melalui pemeriksaan khusus
sebanyak 24 (dua puluh empat) laporan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 418
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan dan solusi setiap program tidak ada
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022
dan Renstra Inspektorat Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022,
khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.93
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Otonomi Daerah,Pemerintahan
Umum, Administrasi Keuangan Daerah,Perangkat Daerah, Kepegawaian
dan Persandian (InspektoratProvinsi Gorontalo) Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Prosentase kualitas
manajemen administrasi,
dukungan sarana prasarana
dan SDM yang berkompeten
100 % 100 % 100 % 100 %
2 Jumlah dokumen
perencanaan, penganggaran,
monitoring evaluasi dan
Pelaporan
11
Dokumen
11 Dokumen 11
Dokumen
11
Dokumen
3 Jumlah Kasus Korupsi NIHIL NIHIL NIHIL NIHIL
4 Nilai Hasil Evaluasi Atas
Akuntabilitas kinerja OPD,
Kategori BB
15 OPD 12 OPD 10 OPD 10 OPD
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 419
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang diterima Inspektorat Provinsi
Gorontalo ditahun 2019
- Hasil Penjaminan Kualitas (Quality Assurance) atas Penilaian Mandiri
Kapabilitas APIP pada Inspektorat Provinsi Gorontalo pada Level 3
oleh BPKP.
- Penghargaan dari Kementrian Dalam Negeri sebagai Pemerintah
Daerah Provinsi dengan predikat Peringkat 2 (dua) Kinerja
Pengawasan Terbaik Tahun 2019
- Penghargaan dari Inspektur Jenderal Kementrian Dalam Negeri
sebagai provinsi yang telah menyelesaikanj Tindak Lanjut Hasil
Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah oleh Inspektorat
Jenderal Kementrian Dalam Negeri Tahun 2018 dan tahun
sebelumnya
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Inspektorat
Provinsi Gorontalo Pada Tahun 2019
Tidak ada
12. BADAN KEUANGAN PROVINSI GORONTALO
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai oleh Badan Keuangan Provinsi
Gorontalo
- Meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 420
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.94
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.95
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang
Tahun 2019
Target Realisasi Target Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8=5/4x100
Sasaran : Meningkatnya kualitas pengelolaan
keuangan daerahOpini WTP WTP WTP WTP WTP 100
Ketepatan waktu penetapan APBD Tepat Waktu 9 Oktober 2019 Tepat Waktu 19 Desember 2018 100
Prosentase aset yang dikelola dengan baik 85% 85% 80% 84.22% 100
Program pelayanan adminisrasi, sarana
prasarana dan SDM aparatur
Persentase manajemen administrasi, dukungan
sarana prasarana dan SDM yang berkompeten100% 100% 100% 100% 100
Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan
Pelaporan
Persentase pelaksanaan perencanaan, evaluasi,
monitoring dan pelaporan100% 100% 100% 100% 100
Program peningkatan dan pengembangan
pengelolaan keuangan daerah
Meningkatnya kualitas laporan keuangan
pemerintah daerah100% 100% 100% 100% 100
Program pembinaan pengelolaan keuangan
kabupaten/kota
Tersusunnya Ranperda APBD Kab/Kota sesuai
dengan regulasi yang berlaku
6 kab./kota
dan 18 SK
6 kab./kota dan 18
SK
6 kab./kota
dan 18 SK
6 kab./kota dan 18
SK100
Program intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-
sumber pendapatan daerah
Prosentase Peningkatan Pendapatan Asli
Daerah7% 8.32% 7% 9.58% 118.86
No Sasaran/Program Pembangunan DaerahIndikator Kinerja Program
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019 Prosentase
(%)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 421
Tabel 3.1.95 Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum,
Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian (Badan Keuangan Provinsi Gorontalo)
Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran Keu Fisik Fisik
(Rp.) (%) (%) (%)
I Program Pelayanan Administrasi, Sarana dan Prasarana serta SDM Aparatur 4,986,103,143.00 4,860,522,019.00 97.48 99.33 99.99
1 Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran 575,049,943.00 530,166,990.00 92.19 98.12 99.89
2 Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran 2,536,224,200.00 2,484,541,116.00 97.96 99.33 100
3 Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Keuangan Daerah 341,610,000.00 338,028,870.00 98.95 99.38 78.53
4 Pelayanan Jasa Administrasi/ Sarana dan Prasarana Perkantoran (UPTD Wilayah I) 567,610,000.00 562,369,201.00 99.08 98.9 100
5 Pelayanan Jasa Administrasi/ Sarana dan Prasarana Perkantoran (UPTD Wilayah II) 552,104,000.00 537,374,576.00 97.33 99.09 100
6 Pelayanan Jasa Administrasi/ Sarana dan Prasarana Perkantoran (UPTD Wilayah III) 413,505,000.00 408,041,266.00 98.68 100 100
II Program Perencanaan, Monitoring, Evaluasi Dan Pelaporan 945,494,861.00 910,966,620.00 96.35 99.8 100
1 Perencanaan, Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi 473,849,861.00 454,263,498.00 95.87 100 100
2 Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Keuangan 100,000,000.00 93,013,828.00 93.01 98.5 100
3 Pengelolaan Data dan Pengembangan Teknologi Informasi (PDE) 371,645,000.00 363,689,294.00 97.86 99.89 100
III Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah 4,628,254,000.00 4,534,648,696.00 97.98 99.5 99.05
1Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah Tentang APBD dan Penyusunan
Rancangan Peraturan KDH Tentang Penjabaran APBD (induk)572,000,000.00 565,950,633.00 98.94 100 100
2Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Perubahan APBD dan
Penyusunan Rancangan Peraturan KDH Tentang Penjabaran Perubahan APBD205,000,000.00 202,518,390.00 98.79 100 100
3
Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Pertanggungjawaban
Pelaksanaan APBD dan Penyusunan Rancangan Peraturan KDH Tentang
Penjabaran Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD
301,360,000.00 299,273,850.00 99.31 100 100
4 Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Keuangan Daerah 617,240,000.00 606,953,292.00 98.33 100 100
5 Pelayanan Arus Kas dan Penyediaan SPD 134,640,000.00 134,508,313.00 99.90 100 99.62
6 Penyusunan Kebijakan Keuangan Daerah 224,600,000.00 215,508,421.00 95.95 96.66 99.71
7 Penyusunan Buku Standarisasi Barang dan Jasa 252,830,000.00 247,059,616.00 97.72 99.73 93.34
8 Penatausahaan Aset 880,124,000.00 864,545,615.00 98.23 99.67 100
9 Penatausahaan APBD 305,820,000.00 304,126,768.00 99.45 100 100
10 Pelayanan Perbendaharaan 266,200,000.00 263,722,200.00 99.07 100 100
11 Penyempurnaan Sisdur Penatausahaan Keuangan Daerah 155,200,000.00 154,973,690.00 99.85 100 99.32
12 Pembinaan Akuntansi dan Laporan Keuangan SKPD 226,840,000.00 222,944,753.00 98.28 100 100
13 Kebijakan dan Pengendalian Aset 316,400,000.00 287,172,786.00 90.76 93.26 100
14 Penyusunan Dan Sosialisasi Paket Regulasi Akuntansi 170,000,000.00 165,390,369.00 97.29 100 100
IV Program Pembinaan Dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Kabupaten/Kota 165,565,000.00 157,481,228.00 95.12 100 100
1Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang APBD dan Rancangan Peraturan
KDH Tentang Penjabaran APBD Kabupaten/Kota165,565,000.00 157,481,228.00 95.12 100 100
Realisasi Tahun 2019
No. Program/Kegiatan Pagu (Rp.)
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran Keu Fisik Fisik
(Rp.) (%) (%) (%)
VProgram Intensifikasi dan Ekstensifikasi Sumber - sumber Pendapatan
Daerah4,180,670,000.00 4,058,143,028.00 97.07 99.9 100
1 Monitoring, Evaluasi, Pendapatan Daerah 255,000,000.00 254,547,898.00 99.82 100 100
2 Koordinasi Pajak 121,000,000.00 112,036,213.00 92.59 100 100
3 Koordinasi dan Monitoring Evaluasi Samsat 534,480,000.00 496,531,569.00 92.90 100 100
4 Penyusunan Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) 240,000,000.00 211,016,364.00 87.92 100 96.54
5 Intensifikasi Sumber-sumber Pendapatan Daerah (UPTD Wilayah I) 798,470,000.00 797,607,928.00 99.89 100 100
6 Intensifikasi Sumber-sumber Pendapatan Daerah (UPTD Wilayah II) 673,420,000.00 672,584,421.00 99.88 100 100
7 Intensifikasi Sumber-sumber Pendapatan Daerah (UPTD Wilayah III) 588,000,000.00 581,604,000.00 98.91 100 100
8 Ekstensifikasi Sumber-sumber Pendapatan Daerah 970,300,000.00 932,214,635.00 96.07 99.59 93.77
14,906,087,004.00 14,521,761,591.00 97.42 99.58 100
Realisasi Tahun 2019
No. Program/Kegiatan Pagu (Rp.)
Jumlah
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 422
1) Program Program PelayananAdminisrasi, SaranaPrasarana dan SDM
Aparatur
Outcome dari program ini adalah Persentase manajemen
administrasi, dukungan sarana prasarana dan SDM yang
berkompeten.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output kegiatan ini adalah tercapainya presentase layanan
administrasi perkantoran oleh Badan Keuangan Provinsi
Gorontalo baik sebagai OPD maupun sebagai PPKD
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output kegiatan ini adalah tercapainya presentase
penyediaan sarana dan prasarana sebagai pendukung kinerja
dan aktivitas perkantoran
3. Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Keuangan Daerah
Output kegiatan ini adalah terpenuhinya jumlah aparatur
yang mengikuti diklat / bimtek yakni sebanyak 60 orang
antara lain pelaksanaan pendidikan dan pelatihan bagi
bendahara OPD bekerjasama dengan Pusdiklatwas BPKP.
4. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi / Sarana dan Prasarana
Perkantoran (UPTD Wilayah I)
Output Kegiatan ini adalah presentase layanan administrasi
perkantoran untuk menunjang tersedianya administrasi
pelayanan di Samsat yakni Samsat Kota Gorontalo, Samsat
Bone Bolango dan Samsat Pembantu Bone Pantai.
5. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi / Sarana dan Prasarana
Perkantoran (UPTD Wilayah II)
Output Kegiatan ini adalah presentase layanan administrasi
perkantoran untuk menunjang tersedianya administrasi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 423
pelayanan di Samsat yakni Samsat Kab. Gorontalo, Samsat
Gorontalo Utara dan Samsat Pembantu Sumalata.
6. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi / Sarana dan Prasarana
Perkantoran (UPTD Wilayah III)
Output Kegiatan ini adalah presentase layanan administrasi
perkantoran untuk menunjang tersedianya administrasi
pelayanan di Samsat yakni Samsat Boalemo, Samsat Marisa
dan Samsat Pembantu Popayato.
2) Program Perencanaan, Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
Outcome dari program ini adalah Persentase Pelaksanaan
Perencanaan, Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Perencanaan, Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi
Output dari kegiatan ini adalah tercapainya 8 (delapan)
dokumen perencanaan yang meliputi Rancangan Awal Renja,
Rancangan Akhir Renja, Renja, RKA-OPD, DPA-OPD, LKPJ,
LKIP, LPPD dan Laporan Bulanan.
2. Kegiatan Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Keuangan
Output dari kegiatan ini adalah tercapainya 5 (lima) dokumen
pengelolaan keuangan berupa Laporan Operasional (LO),
Laporan Perubahan Ekuitas (LPE), Laporan Realisasi Anggaran
(LRA), Neraca dan Catatan Atas Laporan Keuangan (CaLK)
3. Kegiatan Pengelolaan Data dan Pengembangan Teknologi
Informasi (PDE)
Output dari kegiatan ini adalah persentase jaringan data dan
informasi elektronik yang dibangun.
3) Program peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan
Daerah
Outcome dari program ini adalah Presentase Ketepatan Waktu
Penyusunan Laporan Keuangan Daerah.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 424
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang
APBD dan Penyusunan Rancangan Peraturan KDH tentang
Penjabaran APBD (Induk)
Output kegiatan ini adalah1 (satu) dokumen Perda APBD dan
1 (satu) Pergub Penjabaran APBD yang disusun. Untuk
menghasilkan output dimaksud juga terdapat output
pendukung yakni tersusunnya Peraturan Gubernur tentang
Standar Harga Regional Tahun Anggaran 2020, Tersusunnya
Edaran Kepala Daerah tentang Pedoman penyusunan
RKA-SKPD dan RKA-PPKD Tahun Anggaran 2020.
2. Kegiatan Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang
Perubahan APBD dan Penyusunan Rancangan Peraturan KDH
tentang Penjabaran Perubahan APBD
Output kegiatan ini adalah1 (satu) dokumen Perda APBD dan
1 (satu) Pergub Penjabaran Perubahan APBD yang disusun, 1
(satu) dokumen Pedoman Penyusunan RKAP-SKPD dan
RKAP-PPKD Tahun Anggaran 2020, 1 (satu) dokumen
Ranperda tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2020
beserta lampirannya, 1 (satu) dokumen Ranpergub tentang
Penjabaran Perubahan APBD Tahun Anggaran 2020 beserta
lampiran, Penyampaian 8 (delapan) dokumen Ranperda dan
Ranpergub tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2020
beserta lampiran dan Dokumen Lainnya ke Kementerian
Dalam Negeri, 1 (satu) dokumen SK Mendagri tentang Hasil
Evaluasi Raperda dan Ranpergub tentang Perubahan APBD
Tahun Anggaran 2020.
3. Kegiatan Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang
Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD dan Penyusunan
Rancangan Peraturan KDH tentang Penjabaran
Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 425
Output kegiatan ini adalah jumlah Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah yang disusun berupa 1 (satu) Perda dan 1
(satu) Pergub dan 1 (satu) dokumen LKPD yang terdiri dari 7
(tujuh) jenis Laporan Keuangan, 18 dokumen LRA bulanan,
triwulan dan semesteran.
4. Kegiatan Pengembangan Sistem Informasi Manajemen
Keuangan Daerah
Output kegiatan ini adalah system pengelolaan keuangan
daerah tersedia pada 33 OPD, asistensi program aplikasi
Simda 4 kali, dan asistensi program aplikasi SimPD 2 kali
5. Kegiatan Pelayanan Arus Kas dan Penyediaan SPD
Output kegiatan ini adalah 1 (satu) dokumen penyediaan
dana dan 1 dokumen arus kas yang disusun.
6. Kegiatan Penyusunan Kebijakan Keuangan Daerah
Output kegiatan ini adalah tersedianya 5 (lima) dokumen
data dasar untuk KUA PPAS.
7. Kegiatan Penyusunan Buku Standarisasi Barang dan Jasa
Output kegiatan ini adalah tercapainya 150 buku standarisasi
barang dan jasa.
8. Kegiatan Penatausahaan Aset
Output kegiatan ini adalah tercapainya 25 buku laporan BMD
per triwulan dan 1 (satu) dokumen asset.
9. Kegiatan Penatausahaan APBD
Output kegiatan ini adalah tercapainya penatausahaan
administrasi keuangan OPD sesuai dengan sistem dan
prosedur pengelolaan keuangan.
10. Kegiatan Pelayanan Perbendaharaan
Output kegiatan ini adalah jumlah hasil verifikasi SPM SKPD
sesuai mekanisme pelaksanaan pembayaran atas beban APBD
yakni untuk 33 OPD dan 26 waktu terbit SP2D.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 426
11. Kegiatan Penyempurnaan Sisdur Penatausahaan Keuangan
Daerah
Output kegiatan ini adalah tersusunnya 1 dokumen kebijakan
teknis perbendaharaan.
12. Kegiatan Pembinaan Akuntansi dan Laporan Keuangan SKPD
Output Kegiatan ini adalah tersusunnya dokumen Laporan
Keuangan sesuai SAP untuk 33 OPD.
13. Kegiatan Kebijakan dan Pengendalian Aset
Output kegiatan ini adalah diterbitkannya 1 (satu) dokumen
kebijakan pengendalian aset.
14. Kegiatan Penyusunan dan Sosialisasi Paket Regulasi Akuntansi
Output kegiatan ini adalah tersusunnya regulasi tentang
akuntansi sebanyak 100 buku.
4) Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Kabupaten /
Kota
Outcome dari program ini adalah tersusunnya RanPerda APBD
Kab/Kota sesuai dengan regulasi yang berlaku.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD
dan Rancangan Peraturan KDH tentang Penjabaran APBD
Kabupaten/Kota.
Output kegiatan ini adalah pembinaan dan koordinasi tentang
pengelolaan keuangan daerah pemerintah 5 kabupaten dan 1
kota yang dilaksanakan, evaluasi rancangan peraturan daerah
dan rancangan peraturan KDH tentang penjabaran APBD
kabupaten/ kota baik induk, perubahan dan
pertanggungjawaban.
Keputusan Gubernur tentang hasil evaluasi rancangan
peraturan daerah dan rancangan peraturan KDH tentang
penjabaran APBD kabupaten/ kota baik induk, perubahan dan
pertanggungjawaban.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 427
5) Program Intensifikasi dan Ekstensifikasi Sumber-Sumber Pendapatan
Daerah
Outcome dari program ini adalah Presentase Peningkatan
Pendapatan Asli Daerah sebesar 7% dibandingkan tahun sebelumnya.
a. Pelaksanaan Program
1. Monitoring Evaluasi Pendapatan Daerah
Output kegiatan ini adalah tercapainya 3 (tiga) dokumen
pajak dan dana perimbangan.
2. Koordinasi pajak
Output kegiatan ini adalah dokumen hasil pelaksanaan
koordinasi tingkat regional dan nasional.
3. Koordinasi dan Monitoring Evaluasi Samsat
Output kegiatan ini adalah jumlah dokumen monitoring dan
evaluasi samsat.
4. Penyusunan Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB)
Output kegiatan ini adalah tersusunnya dokumen NJKB tahun
berjalan berupa Peraturan Gubernur tentang Nilai Jual
Kendaraan Bermotor tahun 2019.
5. Intensifikasi Sumber – Sumber Pendapatan Daerah (UPTD Wil
I)
Output kegiatan ini adalah tercapainya target presentase PKB
dan BBN-KB di wilayah Samsat Kota Gorontalo, Samsat Kab.
Bone Bolango dan Samsat Pembantu Bone Pantai
6. Intensifikasi Sumber – Sumber Pendapatan Daerah (UPTD Wil
II)
Output kegiatan ini adalah tercapainya target presentase PKB
dan BBN-KB di wilayah Samsat Kab. Gorontalo, Samsat Kab.
Gorontalo Utara dan Samsat Pembantu Sumalata.
7. Intensifikasi Sumber – Sumber Pendapatan Daerah (UPTD Wil
III)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 428
Output kegiatan ini adalah tercapainya target presentase PKB
dan BBN-KB di wilayah Samsat Kab. Boalemo, Samsat Marisa
dan Samsat Pembantu Popayato.
8. Ekstensifikasi Sumber – Sumber Pendapatan Daerah
Output kegiatan ini adalah jumlah dokumen pelaksanaan
koordinasi pendapatan daerah 1 (satu) dokumen. Selain
output diatas juga dalam kegiatan ini menghasilkan output
berupa pengadaan notice pajak, aplikasi software e-samsat,
aplikasi sidik jari dan aplikasi samsat keliling.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
1) Program Pelayanan Adminisrasi Sarana Prasarana dan SDM Aparatur :
- Pemenuhan kebutuhan anggaran terkait pelaksanaan kegiatan di
UPTD masih butuh peningkatan.
- Kegiatan terkait peningkatan terhadap mutu pelayanan
administrasi terhadap wajib pajak harus ditingkatkan lebih cerdas
2) Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
- Penggunaan aplikasi belum terintegrasi untuk perencanaan,
evaluasi dan monitoring.
- Egosentris pembuat aplikasi.
- Masih membutuhkan komunikasi lebih intens antarpembuat
aplikasi
3) Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan
daerah
- Pemahaman tentang penggunaan aplikasi Simda masih rendah.
- Kesalahan penginputan rekening belanja masih sering terjadi.
- Sumberdaya manusia yang memahami operasional Simda masih
sering berganti tanpa regenerasi yang berkala.
- Pemahaman aplikasi Simda barang masih rendah.
- Sumber daya manusia yang memahami aplikasi Simda barang
sering berganti tanpa regenerasi berkala.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 429
- Penganggaran kegiatan masih sangat minim.
4) Program intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan
daerah
- Penganggaran masih minim untuk mengejar target pendapatan
asli daerah.
- Potensi PAD belum tereksplorasi secara optimal
Solusi :
1) Program pelayanan adminisrasi, sarana dan prasarana serta sumber
daya aparatur
- Penambahan anggaran untuk kenyamanan pelayanan
2) Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
- Membutuhkan usaha lebih intens untuk integrasi seluruh aplikasi
baik itu perencanaan, evaluasi dan pelaporan.
- Menghilangkan egosentris pembuat aplikasi.
- Perlu kesepemahaman antar OPD tentang pentingnya aplikasi
terkoneksi.
3) Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan
daerah
- Pelatihan penggunaan aplikasi Simda secara berkala.
- Sosialisasi secara berkala tentang penempatan inputan rekening.
- Penggantian personil harus melihat tugas yang dilaksanakan.
- Penganggaran kegiatan harus lebih selektif.
4) Program intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan
daerah
- Membutuhkan penambahan anggaran terkait target pendapatan
asli daerah yang terus meningkat dan untuk meminimalkan
pengaruh eksternal.
- Sosialisasi pentingnya keterlibatan masyarakat wajib pajak
terhadap pembangunan idealnya dilakukan secara berkala dengan
metode yang disesuaikan dengan perkembangan teknologi
informasi maupun trend ekonomi.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 430
- Dilakukan pengkajian mendalam untuk eksplorasi dan eksploitasi
potensi PAD secara optimal.
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022
dan Renstra Badan Keuangan Provinsi Gorontalo tahun 2017-
2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.96
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang
Badan Keuangan Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
Penjelasan : Indikator Kinerja dalam hal ini Peningkatan Pendapatan Daerah untuk tahun
2019 mengalami kenaikan sebesar 0.3% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Bidang Anggaran :
1) Penyusunan APBD tepat waktu dan berkualitas
2) Penyampaian Ranperda Perubahan APBD 2019 beserta dokumen
terkait lainnya kepada Kementerian Dalam Negeri RI pertama di
seluruh Indonesia
3) Penyampaian Ranperda APBD 2020 beserta dokumen terbaik lainnya
kepada Kementerian Dalam Negeri RI pertama di seluruh Indonesia
4) Penganggaran Mandatory Spending terpenuhi, yakni penganggaran
belanja daerah yang sudah diatur oleh Undang-undang. Tujuan
Mandatory Spending ini adalah untuk mengurangi masalah
ketimpangan social dan ekonomi daerah, antara lain penganggaran
Pendidikan, kesehatan serta belanja infrastruktur daerah yang
Target Relisasi Target Relisasi
1 Peningkatan Pendapatan Daerah (Rp, Trilyun) 1.95 1.94 1.82 1.80
2 Opini Laporan Keuangan Pemerintah Daerah WTP WTP WTP WTP
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018Indikator KinerjaNo.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 431
langsung terkait dengan percepatan pembangunan fasilitas pelayanan
publik dan ekonomi dalam rangka meningkatkan kesempatan kerja,
mengurangi kemiskinan dan mengurangi kesenjangan penyediaan
layanan public antar daerah.
5) Penggunaan Sistem Informasi Perjalanan Dinas (SIMPD)
memungkinkan adanya transparansi dan kurangnya tumpang tindih
penugasan sehingga berdampak pada efisiensi belanja perjalanan
dinas.
Bidang Asset :
1) Badan Keuangan Provinsi Gorontalo telah melaksanakan lelang
kenderaan pada tahun 2019 sebanyak 192 kenderaan yang terdiri dari
45 unit kenderaan roda 4 dan 147 unit kenderaan roda 2. Dari jumlah
tersebut, yang berhasil terjual dalam lelang sebanyak 97 unit
kenderaan dengan nilai total mencapai Rp 894.457.000,00
2) Pelaksanaan apel fisik kenderaan lingkup Provinsi Gorontalo yang
bertujuan untuk mengetahui kondisi fisik kenderaan dinas dan
pembaharuan/update database pada SIMDA-BMD. Kegiatan ini
dilaksanakan di seluruh OPD dari bulan Agustus-Oktober 2019. Dari
hasil fisik kenderaan, banyak ditemukan kenderaan yang tidak terdata
pada aplikasi SIMDA-BMD antara lain perolehan dari kenderaan hibah
dan APBN yang belum dilaporkan kepada Sekretaris Daerah selaku
Pengelola Barang. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai tindaklanjut
rekomendasi BPK RI guna pemutakhiran database SIMDA-BMD.
3) Kegiatan pengelolaan RKBMD & RKPMBD ini didasari adanya temuan
Itjen Kemendagri atas pengelolaan yang kurang optimal khususnya
pada perencanaan kebutuhan BMD dan pemeliharaan BMD. Di tahun
2019 telah dilaksanakan RKBMD & RKPBMD untuk tahun anggaran
2020, sebagaimana ketentuan Permendagri untuk pelaksanaan
penelaahan RKBMD & RKPBMD sesuai jadwal harusnya pada akhir
bulan Mei tahun anggaran berjalan sehingga untuk RKBMD & RKPBMD
tahun 2021 akan dilaksanakan juga paling lambat tahun 2020.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 432
Bidang Perbendaharaan :
1) Berdasarkan rekomendasi Bank Indonesia Pemerintah Provinsi
Gorontalo adalah salah satu Provinsi yang belum melaksanakan
Program Kasda Online, sehingga ditahun 2019 ini telah dibuat regulasi
yang mengatur tentang Kasda Online yang akan diterapkan ditahun
2020.
2) Penyampaian laporan alokasi DAU tahun 2019 dilakukan tepat waktu
yakni setiap tanggal 13 dibulan berjalan untuk alokasi DAU bulan
berikutnya.
3) Pembayaran Potongan Pihak Ketiga (PFK) tidak melewati tahun
anggaran.
4) Penyampaian SPJ dari setiap OPD mengalami kemajuan yakni tidak
melewati batas waktu 30 hari sesuai hasil pemeriksaan BPK RI
Bidang Pendapatan :
1) Telah dilaksanakan rekonsiliasi pajak Bahan Bakar Kenderaan
Bermotor (BBKB) bersama dengan Badan Pendapatan Daerah se-
Sulawesi, PT. Pertamina, BPH-Migas dan penyalur Bahan Bakar
Lainnya.
2) Telah dilaksanakan rapat dan konsolidasi Bidang Pendapatan dengan
UPTD Samsat se-Provinsi Gorontalo terkait strategi untuk peningkatan
pendapatan daerah guna mencapai target yang diharapkan.
3) Telah dilaksanakan rekonsiliasi data transfer bagi hasil pajak daerah
antara Bidang Pendapatan Provinsi Gorontalo dengan Bidang
Pendapatan Kab./Kota dan Bidang Akuntansi Provinsi Gorontalo
dengan Bidang Akuntansi Kab./Kota.
4) Berdasarkan Instruksi Presiden RI terkait Penerapan Samsat Online,
Provinsi Gorontalo adalah salah satu Provinsi yang telah menerapkan
Samsat Online Nasional (SANMOLNAS).
5) Telah dilaksanakan pengawasan lapangan terkait pemakaian Bahan
Bakar Ilegal di Provinsi Gorontalo.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 433
6) Guna peningkatan pendapatan daerah telah dilakukan kegiatan
penagihan pajak secara Door to door dan Razia bersama pihak
Kepolisian dan UPTD Samsat se-Provinsi Gorontalo. Kegiatan ini
sangat efektif dan besar pengaruhnya terhadap peningkatan
pendapatan daerah.
Bidang Akuntansi :
1) Telah diterbitkan Peraturan Gubernur Gorontalo Nomor 62 Tahun
2019 tentang Pengelolaan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan
Perusahaan di lingkungan Pemerintah Provinsi Gorontalo
2) Telah dilakukan revisi keempat atas Kebijakan Akuntansi terkait Aset
Tetap, Persediaan dan Pendapatan Hibah CSR.
6. Penghargaan Nasional Yang diterima Oleh Badan Keuangan
Provinsi Gorontalo di Tahun 2019
Tidak ada
7. Perjanjian Kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Badan
Keuangan Provinsi Gorontalo pada Tahun 2019
- Telah dilakukan penandatanganan MOU/PKS antara Pemerintah
Provinsi Gorontalo dengan PT. Pertamina (persero) dan Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam hal pengawasan pemakaian
Bahan Bakar Kenderaan Bermotor yang ada di Provinsi Gorontalo.
- Telah dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman antara
Pemerintah Provinsi Gorontalo dengan Direktorat Jenderal
Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan RI terkait
Implementasi Rencana Aksi Peserta Program Internship Pemerintah
Daerah ke Direktorat Jenderal Perimbangan KeuanganTahun 2019.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 434
13. BADAN PENGHUBUNG PROVINSI GORONTALO
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Badan Penghubung Provinsi
Gorontalo
- Meningkatkan Pelayanan yang berkualitas
- Terselenggaranya Sinergitas yang baik dengan lembaga
pemerintah, Non Pemerintah dan lembaga dalam percepatan
Pembangunan Gorontalo.
- Mewujudkan pusat pelayanan Informasi tentang Gorontalo dalam
menunjang Investasi dan Percepatan Pembangunan di Daerah
untuk terselenggaranya kegiatan Promosi Daerah Gorontalo.
- Berperan aktif dengan masyarakat Gorontalo rantau
b. Sasaran dan Program
- Sasaran Organisasi Badan Penghubung adalah meningkatkan
kualitas Pelayanan dan Koordinasi kelembagaan pengembangan
sistem informasi, promosi dan Investasi Daerah
Tabel 3.1.97
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
NO
SASARAN/PROGRAM
PEMBANGUNAN
DAERAH
INDIKATOR
KINERJA
(TUJUAN/IMPACT/
OUTCOME)
CAPAIAN KINERJA
PROGRAM TAHUN
2019
CAPAIAN
KINERJA
PROGRAM TAHUN
2018 PRESENTASE
TAHUN 2019
TARGET REALISA
SI
TARG
ET
REALISA
SI
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1.
SASARAN :
Tujuan :
Meningkatkan Kualitas
Manajemen
Administrasi yang
didukung dengan
sarana dan prasarana
yang berkompeten
100 97.35 100 96.27 97.35
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 435
Akuntabilitas Kinerja
dan Keuangan yang
berkualitas
Impact :
Terlaksananya
Manajemen
Administrasi yang
Akuntabel
PROGRAM :
Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM
Aparatur
Outcome :
Meningkatnya Kualitas
manajemen
administrasi,
dukungan sarana
prasarana dan SDM
Yang berkompeten
2.
SASARAN :
Terlaksananya
Sinergitas
Perencanaan,
Keuangan serta
Monev
Tujuan :
Meningkatkan Kualitas
dan ketersediaan
Dokumen Yang
akuntabel
100 96.27 100 96.21 96.27
PROGRAM :
Perencanaan,
Evaluasi, Monitoring
dan Pelaporan
Impact :
Tersusunnya Dokumen
Perencanaan,
Monitoring dan
Evaluasi
Outcome :
Meningkatnya Kualitas
dan ketersediaan
dokumen
perencanaan,
penganggaran,
Monitoring evaluasi
dan pelaporan
3
SASARAN :
Meningkatnya
Kualitas Pelayanan
Kedinasan
Stakeholder
Tujuan :
Meningkatkan
Pelayanan yang
berkualitas
PROGRAM :
Peningkatan
Pelayanan
Impact :
Terlaksananya
Pelayanan Kedinasan 100 98.84 100 96.92 98.84
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 436
Kedinasan Kepala
Daerah/Wakil
Kepala Daerah
Kepala Daerah/Wakil
Kepala Daerah secara
Prima
Outcome
:Meningkatnya
Layanan Kedinasan
Kepala Daerah/Wakil
Kepala Daerah diluar
dan Dalam Daerah
4
SASARAN :
Terlaksananya
Penyebarluasan
Informasi
Pembangunan
Daerah
Tujuan
:Menyebarluaskan
Informasi
Pembangunan Daerah
- - 100 99.90 -
PROGRAM :
Peningkatan
Kapasitas
Kelembagaan
Pemerintah Daerah
Impact :
Terlaksananya Promosi
Pembangunan Daerah
dengan masyarakat
Rantau
Outcome :
Persentase Kerjasama
dengan 10 lembaga
melalui Promosi dan
Penyebarluasan
Informasi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 437
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.98
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang
Tahun 2019
NO PROGRAM /
KEGIATAN
PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program Pelayanan
Administrasi,
sarana Prasarana
dan SDM Aparatur
3.647.790.000 3.550.951.173 97,35 100 100
Kegiatan Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Perkantoran 1.194.500.000 1.193.796.249 99,94 100,00 100,00
Kegiatan Pelayanan
Jasa Administrasi
Perkantoran 1.707.290.000 1.652.378,468 96,78 100,00 100,00
Kegiatan Pemeliharaan
Gedung/Peralatan
Kantor 320.000.000 293.076.880 91,59 100,00 100,00
Kegiatan Peningkatan
Kapasitas SDM
Aparatur 66.000.000 65.275.000 98,90 100,00 100,00
Kegiatan Rapat-Rapat
Koordinasi dan
Konsultasi Keluar
Daerah 360.000.000 346.424.576 96,23 100,00 100,00
2
Program
Perencanaan,
Evaluasi Monitoring
dan Pelaporan
98.500.000 94.766.400 96,21 100 100
Penatausahaan dan
Pelaporan Keuangan 98.500.000 94.766.400 96,21 100,00 100,00
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 438
NO PROGRAM /
KEGIATAN
PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
SKPD
3
Program
Peningkatan
Pelayanan
Kedinasan Kepala
Daerah dan Wakil
Kepala Daerah
1.584.840.000 1.566.438.682 98,84 100 100
Peningkatan Pelayanan
Keprotokolan kepada
unsur Pemerintah
Eksekutif dan
Koordinasi dengan
Pemerintah Pusat dan
Provinsi
635.840.000 628.707.424 98,88 100,00 100,00
Pelayanan pada Kantor
Penghubung Makassar 949.000.000,- 937.731.258 98,81 100,00 100,00
JUMLAH 5.331.130.000 5.212.152.255 97,77 100
100
1) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana, dan SDM
Aparatur
Outcome dari Program ini Meningkatnya kualitas manajemen
administrasi dukungan sarana prasarana dan SDM yang berkompeten.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output kegiatan adalah 20 paket kegiatan dengan Pagu
Anggaran Rp. 1.194.500.000 yang meliputi Belanja Premi
Asuransi, Belanja Perawatan Kendaraan Bermotor, Belanja
Penggantian suku cadang, Belanja BBM, Belanja STNK, Belanja
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 439
Sewa Rumah Jabatan, Belanja Sewa Sarana Mobilitas dengan
Realisasi Keuangan sebesar Rp. 1.193.796.249 Presentase
99,94%.
2. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output Kegiatan ini adalah Persentase Pelayanan Administrasi
Perkantoran yang terpenuhi selama 1 Tahun kegiatan dengan
Pagu Anggaran Rp. 1.707.290.000. Rutin perkantoran yang
meliputi Belanja Honorarium Pegawai Honorer/Tidak tetap,
Belanja Barang dan jasa, Belanja Alat Tulis Kantor, Belanja
Alat listrik, Belanja Materai, Belanja Peralatan kebersihan dan
Bahan Pembersih, Belanja BBM, Belanja umbul-umbul, Belanja
Telpon, Belanja listrik, Belanja faksimili/Internet, Belanja paket
pengiriman, Belanja transaksi keuangan, Belanja Administrasi
pungutan pajak, Belanja jasa keamanan/pengemudi, Belanja
cetak buku, Belanja penggandaan fotocopy, Belanja penjilidan,
Belanja Makanan dan minuman Rapat, Belanja Makanan dan
minuman Rapat, Belanja Makanan dan Minuman Tamu dengan
Realisasi Keuangan sebesar Rp. 1.652.378.468 presentase
96,78%.
3. Kegiatan Pemeliharaan Gedung/Peralatan Kantor
Output kegiatan ini adalah Persentase hasil Gedung/Peralatan
Kantor dengan Pagu Anggaran sebesar Rp. 320.000.000
dengan Rincian Belanja : Belanja jasa servise kendaraan,
Belanja penggantian suku cadang, Belanja pemeliharaan
Peralatan dan mesin, Belanja pemeliharaan Gedung dan
Bangunan dengan Realisasi keuangan sebesar Rp.
293.076.880 prosentase 91,59%.
4. Kegiatan Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur
Output kegiatan ini adalah Jumlah Aparatur yang mengikuti
Bimtek Perencanaan, Barang dan jasa, Keuangan, Asset,
Kehumasan, Protokoler,sopir dll. Pagu Anggaran Rp.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 440
66.000.000,- Dengan Rincian Belanja kursus pelatihan/Belanja
Bimtek dengan realisasi Rp.65.275.000 Prosentase 98,90%
5. Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah
Output kegiatan ini adalah jumlah laporan pelaksanaan Rapat
dan Konsultasi keluar daerah, dengan Pagu Anggaran Rp.
360.000.000,- dengan Rincian Belanja Belanja Perjalanan
Dinas Luar/Dalam Daerah, Belanja Alat Tulis Kantor serta
Belanja Penunjang kegiatan Belanja ATK dan Belanja Makanan
dan Minuman Rapat. Realisasi Rp. 65.275.000,- prosentase
96,23%.
2) Program Penatausahaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
Outcome kegiatan ini adalah meningkatnya kualitas dan
ketersediaan dokumen perencanaan penganggaran monitoring dan
evaluasi dan pelaporan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penatausahaan dan Pelaporan Keuangan SKPD
Output kegiatan ini adalah jumlah dokumen administrasi
keuangan sebanyak 3 Dokumen antara lain Renstra, Renja,
LAKIP, DPA, RKA. Dengan Pagu Anggaran Rp. 98.500.000,
dengan Realisasi Rp. 94.766.400,- prosentase 96,21%.
3) Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah/Wakil
Kepala Daerah
Outcome kegiatan ini adalah meningkatnya layanan kedinasan
kepala daerah dan wakil kepala daerah diluar dan dalam daerah
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Peningkatan pelayanan keprotokolan kepada unsur
pemerintah Eksekutif dan koordinasi dengan pemerintah pusat
dan provinsi
Output kegiatan ini adalah jumlah laporan koordinasi dan
sinergitas pemerintah provinsi dan pemerintah pusat dan
Pemda lainnya dengan 12 laporan kegiatan Kepala daerah dan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 441
wakil kepala daerah serta pimpinan DPRD. Dengan pagu
Anggaran Rp. Rp. 635.840.000, realisasi Rp. Rp. 628.707.424
prosentase 98,88%.
2. Kegiatan Pelayanan pada Kantor Penghubung Makassar
Output kegiatan ini adalah persentase pelayanan pada kantor
penghubung yang terpenuhi yakni pelayanan transit kepala
daerah dan wakil kepala daerah serta pimpinan DPRD daerah
di makassar. Dengan pagu Anggaran Rp. 949.000.000,
realisasi sebesar Rp. 937.731.258 prosentase 98.81%.
3. Permasalahan dan Solusi
1) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur
(Tidak ada Permasalahan)
2) Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
(Tidak ada Permasalahan)
3) Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah/Wakil
Kepala Daerah
(Tidak ada Permasalahan)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 442
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022
dan Renstra Badan Pengubung Provinsi Gorontalo tahun 2017-
2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.99
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Pemerintahan Fungsi Penunjang
Badan Penghubung Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1
Persentase Pelayanan
Kedinasan Kepala Daerah/Wakil
Kepala Daerah
100% 98,84 100% 99,00
5. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan nasional yang diterima Badan Penghubung Provinsi
Gorontalo Tahun 2019
Tidak ada
7. Perjanjian kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh OPDBadan
Penghubung Provinsi Gorontalo pada tahun 2019
Tidak ada
3.1.20. URUSAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Pemberdayaan Masyarakat
Desa, Administrasi Kependudukan Pencatatan Sipil
- Peningkatan penyelenggaraan tata kelola pemerintahan
desa/kelurahan;
- Meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan infrastruktur kawasan
perdesaan;
- Peningkatan akuntabilitas kinerja dan pelayanan prima DPMD-KC
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 443
b. Sasaran dan Program
Untuk mencapai tujuan Renstra Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan
Desa, Administrasi Kependudukan Pencatatan Sipil Provinsi Gorontalo
ditetapkan 4 (empat) sasaran strategis Dinas Pemberdayaan Masyarakat
dan Desa, Administrasi Kependudukan Pencatatan Sipil Provinsi Gorontalo
pada tahun 2018 – 2022 untuk urusan pemberdayaan masyarakat desa,
adalah sebagai berikut :
1) Meningkatnya kualitas penyelenggaraan pemerintahan desa/kelurahan
dan masyarakat;
2) Terwujudnya perkembangan desa dan kelurahan;
3) Terwujudnya kelembagaan masyarakat yang berkualitas;
4) Meningkatnya akuntabilitas kinerja dan pelayanan prima berbasis
reformasi birokrasi
Tabel 3.1.100
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1 Sasaran :
Meningkatnya
kualitas
penyelenggaraan
pemerintahan
desa/kelurahan dan
masyarakat
Persentase
desa/kelurahan
yang sudah
memiliki profil
desa/kelurahan
sebagai
pedoman dalam
penyusunan
perencanaan
pembangunan
desa
4,6 % 4,6 % 2,3 % 2,3 % 100 %
Program :
Pengembangan Desa
Persentase Desa
yang
dikembangkan
4,6 % 4,6 % 2,3 % 2,3 % 100 %
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 444
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
Program :
Pembangunan dan
Pemberdayaan
Masyarakat
Desa/Kelurahan serta
Kawasan Perdesaan
Persentase desa
yang ditingkatkan
statusnya 4,6 % 4,6 % 2,3 % 2,3 % 100 %
2 Sasaran :
Terwujudnya
kelembagaan
masyarakat yang
berkualitas
Persentase desa
yang
masyarakat dan
kelembagaan
masyarakatnya
ditingkatkan
kapasitasnya
15,2 % 15,2 % 7,6 % 7,6 % 100 %
Program :
Pembangunan dan
Pemberdayaan
Masyarakat
Desa/Kelurahan serta
Kawasan Perdesaan
Persentase desa
yang ditingkatkan
statusnya 4,6 % 4,6 % 7,6 % 7,6 % 100 %
Program : Tim
Penggerak Pembinaan
Kesejahteraan Keluarga
(TP-PKK)
Persentase PKK
atif terhadap
peningkatan
kesejahteraan
keluarga
100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Program :
Pengembangan
Ekonomi Produktif
Masyarakat Miskin
Jumlah kelompok
usaha ekonomi
dan lembaga
masyarakat yang
berdaya dan
meningkat
pendapatannya
25
Kelompok
25
Kelompok
25
Kelompok
25
Kelompok
100 %
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 445
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.101
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Tahun 2019
NO URAIAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
ANGGARAN
(Rp)
KEUANGAN
(%)
FISIK
(%)
TAHUN
2018
1
Program Peningkatan
Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan
SDM Aparatur
1.227.793.376,00 1.221.259.067,00 97,47 100 100
Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran 810.235.376,00 809.807.083,00 99,95 100 100
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran 319.672.000,00 314.866.000,00 98.50 100 100
Peningkatan Sumber Daya
Aparatur 97.886.000,00 96.585.984,00 98,67 100 100
2
Peningkatan
Perencanaan,
Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan
607.500.698,00 604.475.893,00 99,50 100 100
Sistem Pengendalian,
Evaluasi dan Pelaporan
Program Kegiatan
500.000.000,00 499.261.043,00 99,85 100 100
Penyusunan Anggaran,
Penatausahaan dan
Penyusunan Laporan
Keuangan SKPD
107.500.698,00 105.214.850,00 97,87 100 100
3 Program Pengembangan
Perdesaan 379.040.000,00 378.933.300,00 99,97 100 100
Perlombaan Desa dan
Kelurahan Tingkat Provinsi
379.040.000,00 378.933.300,00 99,97 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 446
NO URAIAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
ANGGARAN
(Rp)
KEUANGAN
(%)
FISIK
(%)
TAHUN
2018
Gorontalo
4
Program Pembangunan
& Pemberdaayaan
masyarakat
Desa/Kelurahan serta
kawasan perdesaan
1.585.620.000,00 1.530.054.150,00 96,50 100 100
Rapat Koordinasi
Pembangunan Kawasan
Perdesaan Tingkat Provinsi
Gorontalo
139.000.000,00 137.543.700,00 98,95 100 100
Pembinaan dan
Pengendalian Pendamping
Dana Desa
670.000.000,00 646.077.200,00 96,43 100 100
Pelatihan dan Peningkatan
Pengetahuan bagi Kader
Pemberdayaan Masyarakat
205.000.000,00 200.568.800,00 97,84 100 100
Pelatihan dan Bimbingan
Teknis/Sosialisasi
pendayagunaan TTG
221.620.000,00 211.030.000,00 95,22 100 100
Koordinasi dan evaluasi
program GSC 200.000.000,00 189.570.050,00 94,79 100 100
Peningkatan Kapasitas BP-
SPAMS 150.000.000,00 145.264.400,00 96,84 100 100
5
Program pengembangan
ekonomi produktif
masyarakat miskin
367.373.000,00 367.181.975,00 99,95 100 100
Pendampingan, Monitoring
dan Evaluasi Poknas dan
Bumdes untuk
Pengembangan Ekonomi
367.373.000,00 367.181.975,00 99,95 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 447
NO URAIAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
ANGGARAN
(Rp)
KEUANGAN
(%)
FISIK
(%)
TAHUN
2018
Produktif Masyarakat Miskin
6
Program Tim Penggerak
Pembinaan
Kesejahteraan Keluarga
(TP-PKK)
1.750.000.000,00 1.743.957.897,00 99,65 100 100
Peningkatan Program Tertib
Administrasi 1.362.700.000,00 1.356.674.147,00 99,56 100 100
Penghayatan, Pengamalan
Pancasila dan Gotong
Royong
112.900.000,00 112.898.750,00 100 100 100
Pengembangan Kehidupan
Berkoperasi serta Pendidikan
dan Keterampilan
93.300.000,00 93.290.000,00 99,99 100 100
Pangan, Sandang,
Perumahan dan Tata
Laksana Rumah Tangga
99.600.000,00 99.595.000,00 99,99 100 100
Kesehatan, Kelestarian
Lingkungan Hidup dan
Perencanaan Sehat
81.500.000,00 81.500.000,00 100 100 100
JUMLAH 5.971.327.074,00 5.845.862.282,00 98,72 100 100
1) Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana
dan SDM Aparatur
Outcome dari program ini adalah Persentase pelayanan
administrasi umum dan kepegawaian, sarana prasarana serta
peningkatan kualitas sumber daya aparatur.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 448
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah jasa kantor yang
tersedia. Target Kinerja adalah 5 Jasa dan Realisasi
capaiannya adalah 5 Jasa.
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Sarana dan
Prasarana Perkantoran yang tersedia dan dikembangkan.
Target Kinerja adalah 35 unit dan Realisasi capaiannya
adalah 35 unit.
3. Kegiatan Peningkatan Sumber Daya Aparatur
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah ASN di Lingkup
Dinas yang diberikan Pendidikan/Pelatihan/Bimtek. Target
Kinerja adalah 12 Orang dan Realisasi capaiannya adalah
12 Orang.
2) Program Peningkatan Perencanaan, Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan
Outcome dari Program ini adalah Persentase ketersedian
dokumen perencanaan, penganggaran dan pelaporan yang tepat
waktu.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Sistem Pengendalian, Evaluasi dan Pelaporan
Program Kegiatan
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah dokumen
perencanaan, penganggaran dan laporan monev. Target
Kinerja adalah 5 Dokumen dan Realisasi capaiannya adalah
5 Dokumen.
2. Kegiatan Penyusunan Anggaran, Penatausahaan dan
Penyusunan Laporan Keuangan SKPD
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 449
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah laporan keuangan
SKPD yang sesuai SAP. Target Kinerja adalah 5 Dokumen
dan Realisasi capaiannya adalah 5 Dokumen.
3) Program Pengembangan Perdesaan
Outcome dari program ini adalah Jumlah desa berkembang.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Perlombaan Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi
Gorontalo
Output dari kegiatan ini adalah jumlah desa/kelurahan
yang mengikuti Perlombaan Desa dan Kelurahan Tingkat
Nasional. Target Kinerja adalah 5 Desa dan 1 Kelurahan
dan Realisasi capaiannya adalah 5 Desa dan 1 Kelurahan.
4) Program Pembangunan dan Pemberdaayaan masyarakat
Desa/Kelurahan serta kawasan perdesaan
Outcome dari program ini adalah persentase desa yang
meningkat statusnya.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Rapat Koordinasi Pembangunan Kawasan
Perdesaan Tingkat Provinsi Gorontalo.
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah peserta rapat
koordinasi TKPKP Tingkat Provinsi Gorontalo. Target
Kinerja adalah 100 Orang dan Realisasi capaiannya adalah
100 Orang.
2. Kegiatan Pembinaan dan Pengendalian Pendamping Dana
Desa.
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah laporan hasil
pembinaan dan pengendalian dana desa. Target Kinerja
adalah 2 Laporan dan Realisasi capaiannya adalah 2
laporan.
3. Kegiatan Pelatihan dan Peningkatan Pengetahuan bagi
Kader Pemberdayaan Masyarakat.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 450
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Kader
Pemberdayaan Masyarakat yang diberikan penguatan
kapasitas. Target Kinerja adalah 30 Orang dan Realisasi
capaiannya adalah 30 Orang.
4. Kegiatan Pelatihan dan Bimbingan Teknis/Sosialisasi
pendayagunaan TTG.
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Masyarakat dan
inovator yang ditingkatkan pemahamannya tentang
pendayagunaan TTG. Target Kinerja adalah 20 Orang dan
Realisasi capaiannya adalah 20 Orang.
5. Kegiatan Koordinasi dan evaluasi program GSC.
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Dokumen laporan
koordinasi dan evaluasi. Target Kinerja adalah 3 Dokumen
dan Realisasi capaiannya adalah 3 Dokumen.
6. Kegiatan Peningkatan Kapasitas BP-SPAMS.
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah pengurus BP
SPAMS diberikan peningkatan kapasitas. Target Kinerja
adalah 5 Kabupaten dan Realisasi capaiannya adalah 5
Kabupaten.
5) Program pengembangan ekonomi produktif masyarakat miskin
Outcome dari program ini adalah Jumlah kelompok usaha
ekonomi dan lembaga masyarakat yang berdaya dan meningkat
pendapatannya.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pendampingan, Monitoring dan Evaluasi Poknas
dan Bumdes untuk Pengembangan Ekonomi Produktif
Masyarakat Miskin
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah pokmas dan
bumdes yang didampingi, dimonitoring dan dievaluasi
perkembangannya. Target Kinerja adalah 15 Pokmas & 5
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 451
Bumdes dan Realisasi capaiannya adalah Pokmas & 5
Bumdes.
6) Program Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga
Outcome dari program ini adalah Persentase PKK aktif terhadap
peningkatan kesejahteraan keluarga
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Peningkatan Program Tertib Administrasi
Output kegiatan adalah Persentase terlaksananya peran
PKK dalam rangka mendukung Tertib Administrasi PKK.
Target Kinerja adalah 100 % dan Realisasi capaiannya
adalah 100 %.
2. Kegiatan Penghayatan, Pengamalan Pancasila dan Gotong
Royong
Output kegiatan adalah Persentase PKK yang dilibatkan
dalam Kegiatan Penghayatan, Pengamalan Pancasila dan
Gotong Royong. Target Kinerja adalah 100 % dan Realisasi
capaiannya adalah 100 %
3. Kegiatan Pengembangan Kehidupan Berkoperasi serta
Pendidikan dan Keterampilan
Output kegiatan adalah persentase PKK yang dilibatkan
dalam kegiatan penghayatan, pengamalan Pancasila dan
Gotong royong. Target Kinerja adalah 100 % dan Realisasi
capaiannya adalah 100 %.
4. Kegiatan Pangan, Sandang, Perumahan dan Tata Laksana
Rumah Tangga
Output kegiatan adalah persentase PKK yang dilibatkan
dalam kegiatan Pangan, Sandang, Perumahan dan Tata
Laksana Rumah Tangga. Target Kinerja adalah 100 % dan
Realisasi capaiannya adalah 100 %.
5. Kegiatan Kesehatan, Kelestarian Lingkungan Hidup dan
Perencanaan Sehat
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 452
Output kegiatan adalah Persentase PKK yang dilibatkan
dalam kegiatan Kesehatan, Kelestarian Lingkungan Hidup
dan Perencanaan Sehat. Target Kinerja adalah 100 % dan
Realisasi capaiannya adalah 100 %.
3. Permasalahan dan Solusi
Tidak ada
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dan Adm.
Kependudukan dan Pencatatan Sipil tahun 2017-2022, khusus
indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.102
Indikator kinerja pembangunan Urusan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Administrasi Kependudukan
dan Pencatatan Sipil Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Jumlah desa tertinggal yang
dientaskan (desa tertinggal)
5 Desa 5 Desa 3 Desa 7 Desa
(Berdasarkan IDM per
Desember 2018)
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Dinas Pemberdayaan
Masyarakat Desa, Administrasi Kependudukan Pencatatan Sipil
Tahun 2019
Di tahun 2019 Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Administrasi
Kependudukan Pencatatan Sipil tidak menerima penghargaan nasional.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 453
7. Perjanjian Kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Dinas
Pemberdayaan Masyarakat Desa, Administrasi Kependudukan
Pencatatan Sipil pada tahun 2019
Di tahun 2019 Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Administrasi
Kependudukan Pencatatan Sipil tidak melaksanakan perjanjian
kerjasama/MOU.
3.1.21. URUSAN PANGAN
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Pangan Provinsi Gorontalo
- Terwujudnya ketersediaan pangan yang beragam berbasis
sumberdaya lokal dan akses pangan masyarakat
- Stabilisasi pasokan dan harga pangan pokok
- Meningkatnya konsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan
aman berbasis sumberdaya local
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.103
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Persentase
Target Realisasi Target Realisasi %
1 2 3 4 5 6 7 8=(5/4x100)
1
Peningkatan
ketersediaan
pangan yang
beragam berbasis
sumberdaya lokal
dan akses pangan
masyarakat
Pemenuhan Pangan Di
Daerah Rawan Pangan
10
daerah
rawan
pangan
12 daerah
rawan
pangan
5
daerah
rawan
pangan
15
Daerah
Rawan
Pangan
120
Jumlah daerah rawan
pangan yang ditangani
10
Daerah
12 Daerah
RawanPang
5 Daerah
Rawan
15 Daerah
Rawan
300
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 454
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Persentase
Target Realisasi Target Realisasi %
1 2 3 4 5 6 7 8=(5/4x100)
Program
Ketersediaan
dan
Penanganan
Kerawanan
Pangan
ketersediaannya Rawan
Pangan
an Pangan Pangan
Jumlah masyarakat miskin
yang dikurangi beban
pengeluaran pangan pada
daerah rawan pangan
(Rumah tangga miskin)
1500
paket 1500 paket 1250 1050 84
2
Penyediaan
pangan dengan
harga terjangkau
Harga pangan pokok
(beras dan jagung) di
tingkat produsen
Beras≥H
PPJagun
g ≥ HRP
Beras ≥
HPP
Jagung ≥
HRP
Beras ≥
HPP
Jagung ≥
HRP
Beras ≥
HPP
Jagung ≥
HRP
100
Harga Pangan pokok
(beras, cabe, bawang
merah, gula pasir, dan
minyak goreng) di
tingkat konsumen
CV
(Beras
5%,
Cabe
25%,
Bawang
Merah
25%,
Gula
Pasir
25%,
minyak
goreng
5%)
CV (Beras
5%, Cabe
25%,
Bawang
Merah
25%, Gula
Pasir
25%,
minyak
goreng
5%)
CV (Beras
5%, Cabe
25%,
Bawang
Merah
25%,
Gula
Pasir
25%,
minyak
goreng
5%)
CV (Beras
5%, Cabe
25%,
Bawang
Merah
25%, Gula
Pasir
25%,
minyak
goreng
5%)
100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 455
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Persentase
Target Realisasi Target Realisasi %
1 2 3 4 5 6 7 8=(5/4x100)
Program
Pengembanga
n Distribusi,
Pemantauan
dan Stabilisasi
Harga serta
penguatan
Cadangan
Pangan
Harga Pembelian
Pemerintah (HPP) di
tingkat Produsen
Beras ≥
HPP
Jagung
≥ HRP
Beras ≥
HPP
Jagung ≥
HRP
Beras ≥
HPP
Jagung ≥
HRP
Beras ≥
HPP
Jagung ≥
HRP
100
Coofisien Varian (CV)
di tingkat Konsumen
CV
(Beras
5%,
Cabe
25%,
Bawang
Merah
25%,
Gula
Pasir
25%,
minyak
goreng
5%)
CV (Beras
5%, Cabe
25%,
Bawang
Merah 25%,
Gula Pasir
25%,
minyak
goreng 5%)
CV (Beras
5%, Cabe
25%,
Bawang
Merah
25%, Gula
Pasir 25%,
minyak
goreng
5%)
CV (Beras
5%, Cabe
25%,
Bawang
Merah 25%,
Gula Pasir
25%,
minyak
goreng 5%)
100
Jumlah cadangan
pangan pemerintah
dan masyarakat
CPP 0
Ton,
CPM 100
Ton
CPP Ton,
CPM 10 Ton
CPP 0 Ton,
CPM 96
Ton
CPP 0 Ton,
CPM 10 Ton 10
3
Peningkatan Pola
konsumsi pangan
masyarakat yang
beragam bergizi,
seimbang dan
aman berbasis
sumber daya
Sumber pangan yang
beragam, bergizi,
seimbang dan aman di
tingkat rumah tangga
pada daerah rawan
pangan
10
daerah
rawan
pangan
10 daerah
rawan
pangan
5 daerah
rawan
pangan
5 daerah
rawan
pangan
100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 456
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Impact/Outcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun 2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Persentase
Target Realisasi Target Realisasi %
1 2 3 4 5 6 7 8=(5/4x100)
lokal
Program
Pengembanga
n Diversifikasi
Pangan dan
Peningkatan
Keamanan
Pangan Segar
persentase jumlah
konsumsi energi per
kapita perhari
(Kcal/kapita/hari)
2070 2412,28 2060 2060 166,5
persentase jumlah
konsumsi protein per
kapita perhari
(gram/kapita/hari)
56,2 69,68 56 56 123,98
Jumlah sertifikat mutu
dan keamanan
pangan segar yang
dikeluarkan
7
sampel,
3
Sertifikat
/registra
si
11 sampel,
7 Sertifikat
/registrasi
5 sampel,
3 Sertifikat
/registrasi
7 sampel, 3
Sertifikat
/registrasi
233,33
Program Peningkatan
Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM
Aparatur
Persentase Pelayanan Jasa
Administrasi, tersedianya
sarana dan Prasarana dan
meningkatnya kapasitas
SDM Aparatur
100% 100% 100% 100% 100
Program
Perencanaan,
Evaluasi dan
Pelaporan
Persentase dokumen
perencanaan, data dan
evaluasi serta tersedianya
laporan penyelenggaraan
keuangan daerah
100% 100% 100% 100% 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 457
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.104
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Pangan
Tahun 2019
NO PROGRAM/
KEGIATAN PAGU ANGGARAN
REALISASI REALISASI
FISIK TAHUN
2018 ANGGARAN
KEU FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM
Aparatur
1,310,200,000 1,275,418,364 97.35 100 100
a. Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran 313,400,000 292,569,669 93.35 100 100
b. Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran 896,800,000 882,893,648 98.45 100 100
c. Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur 100,000,000 99,955,047 99.96 100 100
2
Program Perencanaan,
Evaluasi, Monitoring
dan
Pelaporan
570,800,000 570,778,398 100 100 100
a.
Penyusunan Perencanaan,
Koordinasi, Monitoring dan
Evaluasi
472,237,000 472,227,398 100 100 100
b.
Penyusunan
Penatausahaan dan
Pelaporan Keuangan
98,563,000 98,551,000 99.99 100 100
3
Program Ketersediaan
dan Penanganan
Kerawanan Pangan
800,000,000 798,809,150 99.85 100 100
a. Peningkatan Kapasitas
Pengolah Data (Prognosa
HBKN, NBM,
114,000,000 113,940,000 99.95 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 458
NO PROGRAM/
KEGIATAN PAGU ANGGARAN
REALISASI REALISASI
FISIK TAHUN
2018 ANGGARAN
KEU FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
PPH & AKG, Pola Panen
Bulanan, SKPG, FSVA dan
Akses Pangan
b. Kios Akses Pangan
Masyarakat 250,000,000 249,304,150 99.72 100 100
c. Penanganan Daerah
Rawan Pangan 436,000,000 435,565,000 99.90 100 100
4
Program
Pengembangan
Distribusi, Pemantauan
dan Stabilisasi Harga
serta Penguatan
Cadangan Pangan
528,877,000 527,120,900 99.67 100 100
a.
Penguatan Kelembagaan
pangan Lokal
(Gapoktan/Kelompok)
dalam Upaya Stabilisasi
Harga di Tingkat Produsen
273,757,000 272,754,400 99.63 100 100
b. Stabilisasi Harga Pangan di
Tingkat Konsumen 102,000,000 101,676,500 99.68 100 100
c.
Penguatan Cadangan
Pangan Pemerintah dan
Masyarakat
153,120,000 152,690,000 99.72 100 100
5
Program
Pengembangan
Diversifikasi Pangan
dan Penanganan
Keamanan Pangan
Segar
775,000,000 768,607,769 99.18 100 100
a. Penganekaragaman
Konsumsi Pangan 200,000,000 198,913,091 99.46 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 459
NO PROGRAM/
KEGIATAN PAGU ANGGARAN
REALISASI REALISASI
FISIK TAHUN
2018 ANGGARAN
KEU FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
b.
Pengembangan Usaha
Pangan Lokal dan
Tradisonal
100,000,000 96,865,000 96.87
100
-
b.
Analisis Pola Konsumsi
Pangan Masyarakat
Berdasarkan PPH
150,000,000 149,994,342 100 100 100
c.
Pengawasan Keamanan
dan Mutu Pangan Segar
Asal
Tumbuhan
325,000,000 322,835,336 99.33 100 100
JUMLAH 3,984,877,000 3,940,734,581 98.89 100 100
1) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Aparatur
Outcome dari program ini adalah Persentase Pelayanan Jasa
Administrasi, tersedianya sarana dan Prasarana dan meningkatnya
kapasitas SDM Aparatur.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output dari kegiatan ini adalah Pelayanan Administrasi
Perkantoran selama 12 bulan antara lain layanan listrik, air,
telpon untuk kantor, layanan surat kabar, rapat-rapat rutin dinas,
dan layanan tamu di luar dinas pangan.
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output dari kegiatan ini adalah penyediaan peralatan
perkantoran selama 12 bulan antara lain penyediaan alat listrik
dan elektronik, peralatan kebersihan dan bahan pembersih,
bahan baku bangunan, Operasional BBM kenderaan dinas,
penggantian suku cadang, perawatan gedung, operasional pindah
kantor, pengadaan hardisk, printer dan finger print.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 460
3. Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah SDM yang ditingkatkan
kapasitas/kompetensinya melalui diklat/bimtek antara lain bimtek
analisis jabatan, bimtek pengelola keuangan, bimtek bendahara,
dan bimtek kepemimpinan.
2) Program Perencanaan Evaluasi dan Pelaporan
Outcome dari program ini adalah Persentase dokumen perencanaan,
data dan evaluasi serta tersedianya laporan penyelenggaraan keuangan
daerah.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penyusunan Perencanaan, Koordinasi, Monitoring dan
Evaluasi
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah dokumen perencanaan
(Renstra, Renja, RKA, DPA) yang tersedia antara lain Rapat
Koordinasi Teknis Perencanaan dan Forum SKPD, Rapat Evaluasi
Tengah dan Akhir Tahun, Rakor Pemantapan Perencanaan 2019.
2. Kegiatan Penyusunan Penatausahaan dan Pelaporan Keuangan
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Dokumen evaluasi
pelaksanaan rencana program anggaran dan penyelenggaraan
keuangan daerah antara lain pembuatan dokumen penyusunan
penatausahaan dan laporan keuangan, pengadministrasian SPJ,
penagihan spp dan spm, serta pencairan dana kegiatan OPD
dinas Pangan.
3) Program Ketersediaan dan Penanganan Kerawanan Pangan
Outcome dari programini adalah Jumlah daerah rawan pangan yang
ditangani ketersediaannya dan Jumlah masyarakat miskin yang dikurangi
beban pengeluaran pangan pada daerah rawan pangan (Rumah tangga
miskin).
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 461
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Peningkatan Kapasitas Pengolah data ( Prognosa HBKN,
NBM, PPH&AKG, Pola Panen Bulanan, SKPG, FSVA dan Akses
Pangan)
Output dari kegiatan ini adalah tenaga pengelola analisis
ketersediaan yang berkualitas dan jumlah laporan analisis
ketersediaan dan kerawanan pangan antara lain telaksananya
bimtek analisis ketersediaan, 6 orang pengolah data dan
tersedianya 6 laporan analisis ketersediaan pangan.
2. Kegiatan Kios akses pangan masyarakat
Output dari kegiatan ini adalah jumlah kios akses pangan melalui
lembaga keuangan desa (LKD) antara laintersalurnya bahan
pangan pada 12 Lembaga Keuangan Desa (LKD) di 36 Kios Akses
Pangan Masyarakat yang tersebar di 6 kabupaten/kota,
monitoring kegiatan kios akses, serta pembinaan
kelompok/pelaku usaha Kios Akses Pangan Masyarakat.
3. Kegiatan Penanganan daerah rawan pangan
Output dari kegiatan ini adalahjumlah bantuan di daerah rawan
pagnan (kronis dan tersien) dan jumlah kawasan mandiri pagnan
yang diberdayakn antara lain terbinanya 5
kelompok yang mandiri di Kawasan Mandiri Pangan (KMP) dan
tersalurnya 1.500 paket bantuan kepada masyarakat di daerah
rawan pangan, monitoring kawasan mandiri pangan, dan
pemberdayan serta pembinaan kelompok KMP di daerah rawan
pangan.
4) Program Pengembangan Distribusi, Pemantauan dan Stabilisasi Harga
serta penguatan Cadangan Pangan
Outocome dari program ini adalah Harga Pembelian Pemerintah (HPP)
di tingkat Produsen,Coofisien Varian (CV) di tingkat Konsumen, dan
Jumlah cadangan pangan pemerintah dan masyarakat.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 462
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penguatan kelembagaan pangan lokal
(gapoktan/kelompok) dalam upaya stabilisasi harga ditingkat
produsen
Output dari kegiatan ini adalah jumlah dokumen data dan
informasi pasokan dan dan harga pangan dan jumlah gapoktan
yang diberdayakan antara lain verfikasi dan validasi CPCL,
pembinaan gapoktan, monitoring evaluasi kegiatan penguatan
kelembagaan pangan lokal dan penyaluran bantuan beras
Cadangan Pangan Masyarakat sebanyak 13.500 Kg (13,5 Ton)
bagi 18 Gapoktan Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat yang
tersebar di 5 Kabupaten sebagai berikut :
- Kabupaten Gorontalo (4 Gapoktan) Desa Karya Baru
Kecamatan Asparaga, Desa Balahu Kecamatan Tibawa, Desa
Bongohulawa Kecamatan Bongomeme, DEsa Dulohupa
Kecamatan Telaga
- Kabupaten Boalemo (3 Gapoktan) Desa Jati Mulya, Desa
Bongo III dan Desa Bongo II Kecamatan Wonosari
- Kabupaten Pohuwato (3 Gapoktan) Desa Manunggal Krya Kec.
Randangan, Desa Malango Kecamatan Taluditi, Desa Hulawa
Kecamatan Buntulia
- Kabupaten Bone Bolango (4 Gapoktan) Desa Lomaya
Kecamatan Bulango Utara, Desa Talulobutu Kecamatan Tapa,
DEsa Dumbaya Bulan Kecamatan Suwawa Timur dan Desa
Iloheluma Kecamatan Bulango Selatan
- Kabupaten Gorontalo Utara (4 Gapoktan) Desa Iloheluma
Kecamatan Atinggola, Desa Oluhuta Kecamatan Atinggola,
Desa Heluma Kecamatan Anggrek dan Desa Bubalango
Kecamatan Sumalata Timur.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 463
2. Kegiatan Stabilisasi Harga Pangan ditingkat konsumen
Output dari kegiatan ini adalah tumlah tim satuan tugas pangan
terpadu (Satgas Pangan), jumlah kelembagaan usaha pangan
masyarakat yang diberdayakan dalam upaya stabilisasi harga di
tingkat konsumen, jumlah komoditi pangan strategis dengan
harga yang stabil antara lain monitoring harga pangan di pasar-
pasar, rapat koordinasi tim satgas pangan terpadu, rapat panel
harga informs menjelang HBKN dan pelaporan Enumerator Panel
Harga Pangan secara Up To Date dan Konsisten setiap hari serta
Dokumen Penyusunan Analisis Panel Harga Pangan.
3. Kegiatan Penguatan Cadangan Pangan Pemerintah Dan
Masyarakat
Output dari kegiatan ini adalah jumlah cadangan pangan dan
masyarakat, gudang cadangan pangan provinsi, jumlah model
lumbung pangan masyrakat berbasis potensi sumber daya lokal
antara lain, verifikasi dan validasi kelompok lumbung pangan
masyarakat, pertemuan pembinaan kelompok lumbung pangan
masyarakat, pendampingan kegiatan lumbung pangan
masyarakat dan penyusunan DED Gudang Cadangan Pangan
Pemerintah Daerah Provinsi Gorontalo dan Tersalurnya Bantuan
Beras Cadangan Pangan Masyarakat sebanyak 5.000 Kg (5 Ton)
bagi 10 Kelompok Lumbung Pangan Masyarakat yang tersebar di
5 Kabupaten sebagai berikut :
- Kabupaten Gorontalo (2 Kelompok) di Desa Sidomulyo Selatan
Kecamatan Boliyohuto dan Desa Liyodu Kecamatan
Bongomeme
- Kabupaten Boalemo (2 Kelompok) di Desa Bolihutuo
Kecamatan Botumoito dan Desa Harapan Kecamatan
Wonosari
- Kabupaten Pohuwato (2 Kelompok) di Desa Bulangita
Kecamatan Marisa dan Desa Buntulia Utara Kecamatan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 464
Buntulia
- Kabupaten Bone Bolango (2 Kelompok) di Desa Bondawuna
Kecamatan Suwawa Selatan dan Desa Owata Kecamatan
Bulango Ulu
- Kabupaten Gorontalo Utara (2 Kelompok) di Desa Bulalo
Kecamatan Kwandang dan Desa Molantadu Kecamatan
Tomilito
5) Program Program Pengembangan Diversifikasi Pangan dan Peningkatan
Keamanan Pangan Segar
Outcome dari program ini adalah persentase jumlah konsumsi energi
per kapita perhari (Kcal/kapita/hari), persentase jumlah konsumsi protein
per kapita perhari (gram/kapita/hari), dan jumlah sertifikat mutu dan
keamanan pangan segar yang dikeluarkan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan
Output dari kegiatan ini adalah jumlah kawasan rumah pangan
lestari (KRPL), dan promosi beragam bergizi seimbang dan aman
antara lain pembinaan, monitoring dan evaluasi pada 75
kelompok KRPL yang pendanaan KRPL nya melalui dana APBN
Tahun Anggaran 2019, promosi B2SA melalui pameran provinsi,
dan pameran HPS tingkat nasional, gelar pangan lokal dan lomba
cipta menu.
2. Kegiatan Pengembangan Usaha Pangan Lokal dan Tradisional
Output dari kegiatan ini adalah jumlah kelompok pangan olahan
yang diberdayakan antara lain verfikasi dan validasi kelompok
penerima bantuan pengembangan usaha pangan local dan
tradisional, pelatihan untuk kelompok pangan olahan yang
diberdayakan, pembinaan dan pendampingan kelompok pangan
olahan yang diberdayakan, dan penyaluran bantuan usaha untuk
1 kelompok pangan lokal dan tradisional.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 465
3. Kegiatan Analisis Pola konsumsi pangan masyarakat berdasarkan
PPH
Output dari kegiatan ini adalahjumlah laporan analisis pola
konsumsi pangan masyarakat berdasarkan PPH antara lain
mengikuti pelatihan analysis pola konsumsi pangan, pelatihan
bagi petugas analisis konsumsi pangan, pengumpulan dan
verifikasi data analisis pola konsumsi pangan masyarakat dan
publikasi data analisis pola konsumsi pangan masyarakat
berdasarkan PPH; pelaksanaan Festival Pangan Lokalyang
beragam,bergizi, seimbang dan aman (B2SA) yang diikuti oleh
KRPL bekerjasama dengan TIM Penggerak PKK Kab/Kota se
Provinsi Gorontalo.
4. Kegiatan pengawasan keamanan dan mutu pangan segar asal
tumbuhan
Output dari kegiatan ini adalah jumlah sampel pangan segar asal
tumbuhan dan jumlah sosialisasi keamanan pangan antara lain
pelaksanaan Pertemuan JKPD dengan hasilnya adalah
pembentukan tim Koordinasi Jejaring Keamanan Pangan Daerah
Provinsi Gorontalo melalui SK Gubernur Nomor : 186/23/VI/2019,
penguatan komitmen dalam menindaklanjuti penangan keamanan
pangan daerah, koordinasiantar institusi keamanan pangan
daerah lebih baik dengan mengupayakan pemanfaatan informasi,
pengendalian kasus keamanan pangan daerah yang lebih baik
untuk peningkatan Keamanan Pangan Daerah, melakukan
Edukasi dan Promosi Keamanan Pangan Segar kepada siswa-
siswidengan tujuan dapat membedakan mana jajanan yang
aman, sehat dan bergizi dengan jajanan yang tidak aman
(berbahaya karena tidak fresh, mengandung cemaran biologis
dan kimia),Siswa-siswi dapat membeli dan mengkonsumsi pangan
jajanan yang sehat, aman dan bergizi bebas dari cemaran
biologis, kimia dan fisik.Siswa-siswi dapat tumbuh kembang
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 466
dengan baik, menerima pembelajaran dengan nyaman dan yang
utama terdapat tubuh yang sehat karena mendapatkan asupan
makanan yang aman, sehat dan bergizi, dan melahirkan siswa-
siswi generasi penerus bangsa yang sehat dan cerdas.
5. Pengawasan Keamanan Pangan Segar Asal Tumbuhan
Output dar kegiatan ini adalah jumlah sertifikasi mutu dan
keamanan pangan sergar yang dikeluarkan antara lain
pengawasan keamanan pangan dilaksanakan secara berkala baik
di pre market maupun dipost market secara pertriwulan,
pengambilan sampel dilanjutkan uji rapid test kit baik cemaran
pestisida maupun aflatoxin, dan uji laboratorium untuk
mengetahui batas maksimum cemaran kimia, logam berat dan
cemaran biologi pada pangan segar asal tumbuhan sesuai dengan
permentan 53 tahun 2018. Adapun hasil pengawasan sebagai
berikut :
- Sampel Uji Rapid Test Kit = 63 Sampel (61 sampel untuk uji
cemaran pestisida hasilnya negatif dan 2 sampel untuk uji
rapid aflatoxin hasilnya positif), yang positif perlu tindak
lanjut untuk pengujian di laboratorium untuk mengetahui
batas maksimum kandungan aflatoxin yang terdapat pada
komoditi tersebut
- Sampel Uji Laboratorium = 11 Sampel
- Sertifikat yang Dikeluarkan = 7 Sertifikat
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
Kios Akses Pangan Masyarakat
- Tidak ada anggaran untuk transportasi pengangkutan bantuan bahan
pangan
- Tidak ada pendamping kegiatan dari Kabupaten/Kota
- Pemilik kios kesulitan mendapatkan distributor pemasok bahan
pangan untuk pengisian kembali
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 467
Solusi :
Kios Akses Pangan Masyarakat
- Seharusnya ada pendampingan dari Kabupaten/Kota
- Diberikan pelatihan pengisian buku control penerima bantuan kios
- Seharusnya ada agen dan distributor pemasok bahan pangan
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Pangan Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022, khusus
indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.105
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Pangan
Dinas Pangan Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1. Skor PPH Ketersediaan 66,1 69,23 65,8 69,23
2. Skor PPH Konsumsi 81,2 89,3 79,5 89,3
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Dinas Pangan Provinsi
Gorontalo Tahun 2019
- Panel Harga Pangan Terbaik
7. Perjanjian Kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Dinas Pangan
Provinsi Gorontalo tahun 2019
- Perjanjian Kerjasama Cadangan Pangan Pemerintah dengan Kab/Kota
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 468
3.1.22. URUSAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai oleh Dinas Komunikasi, Informatika
dan Statistik Provinsi Gorontalo
- PeningkatanKualitaspenyediaan dan penyebaraluasan informasi
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.106
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran Program
Pembangunan Daerah
IndikatorKinerja
(Tujuan,Impact,
Outcome)
Capaian Kinerja
Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun
2018
Presentase
(%)
Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1 Sasaran : Meningkatnya
Kualitas penyediaan
dan penyebaraluasan
informasi dalam rangka
tata kelola
pemerintahan yang
baik
Indeks E-
Government
3,81 3,41 3,78 3,78 89.50%
Program : Program
Pelayanan Administrasi
Sarana dan SDM Aparatur.
Persentase
peningkatan
layanan
administrasi,
sarana prasarana
dan SDM aparatur
- 12
Bulan
- 1
Kantor
- 1
Videotro
n
- 266
orang
- 12 Bulan
- 1 Kantor
- 1
Videotron
- 266
orang
- 12
Bulan
- 1
Kantor
- 2
Videotro
n
- 366
orang
- 12 Bulan
- 1 Kantor
- 2
Videotron
- 366 orang
100%
Program : Program
Perencanaan, Evaluasi,
Monitoring, dan Pelaporan
Persentase
pelaksanaan
perencanaan,
evaluasi,
monitoring dan
12
Dokumen
12
Dokumen
6
Dokume
n
6 Dokumen 100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 469
pelaporan
Program : Program
Pengembangan
Komunikasi Informasi dan
Media Massa
Meningkatnya
Infrastruktur dan
akses jaringan e-
Government
- 270
Titik
Akses
- 40%
- 32
Layanan
- 50
Domain
- 270 Titik
Akses
- 40%
- 32
Layanan
- 50
Domain
- 264
Titik
Akses
- 20%
- 30
Layanan
- 50
Domain
- 264 Titik
Akses
- 20%
- 30
Layanan
- 50
Domain
100%
Program : Program
Pengembangan
data/informasi
Meningkatnya
ketersediaan data
dan informasi
pembangunan
daerah
5
Dokumen
5
Dokumen
5
Dokume
n
5 Dokumen 100%
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.107
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Komunikasi dan Informatika
Tahun 2019
No. Program/Kegiatan Pagu (Rp.)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran Keuangan Fisik Fisik
(Rp.) (%) (%) (%)
1
Program Pelayanan
Administrasi Sarana
dan SDM Aparatur
2,879,850,000 2,725,088,929 94.63 100 100
-
Pelayanan Jasa
Administrasi
Perkantoran
553,090,000 481,867,681 87.12 100 100
- Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran 2,025,070,000 1,942,061,648 95.90 100 100
- Peningkatan Kapasitas
SDM Aparatur 301,690,000 301,159,600 99.82 100 100
2 Program
PeningkatanPerenca344,420,000 344,373,296 99.99 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 470
No. Program/Kegiatan Pagu (Rp.)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran Keuangan Fisik Fisik
(Rp.) (%) (%) (%)
naan, Monitoring dan
Evaluasi
- Penatausahaan dan
LaporanKeuangan SKPD 344,420,000 344,373,296 99.99 100 100
3
Program
Pengembangan
Komunikasi,
Informasi Dan Media
Massa
4,683,910,600 4,530,286,351 96.72 100 100
- Peningkatan Layanan
Infrastruktur TIK 3,858,865,600 3,710,920,655 96.17 100 100
- Infrastruktur Persandian
Daerah 100,000,000 98,750,000 98.75 100 100
-
Pengelolaan dan
Layanan Data Informasi
Sistem E-Government
150,000,000 149,220,862 99.48 100 100
-
Aplikasi Sistem
Informasi Manajemen
dan Website Seluruh
OPD
120,000,000 118,504,500 98.75 100 100
- Layanan Komunikasi
Publik 183,285,000 183,028,619 99.86 100 100
- Layanan Informasi 75,000,000 72,150,700 96.20 100 100
-
Pengembangan
kelompok informasi
masyarakat (KIM) dan
media tradisional
296,760,000 296,461,015 99.90 100 100
-
Penyelenggaraan
persandian untuk
pengamanan informasi
daerah
171,465,000 171,218,369 99.86 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 471
No. Program/Kegiatan Pagu (Rp.)
Realisasi Tahun 2019
Realisasi
Tahun
2018
Anggaran Keuangan Fisik Fisik
(Rp.) (%) (%) (%)
4
Program
Pengembangan
Data/Informasi
317,220,000 313,986,800 98.98 100 100
-
Pengumpulan dan
Pengelolaan Data
Pembangunan Provinsi
Gorontalo
217,220,000 215,399,400 99.16 100 100
-
Monitoring, Evaluasi dan
Pengawasan Data
Sektor di OPD
100,000,000 98,587,400 98.59 100 100
JUMLAH 8,225,400,600 7,913,735,376 96.21 100 100
1) Program Pelayanan Administrasi Sarana dan SDM Aparatur
Outcome dari program ini adalah Persentase peningkatan layanan
administrasi, sarana prasarana dan SDM aparatur dengan target kinerja
100% dan realisasi capaian 94,63%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output kegiatan adalah Optimalnya Pelayanan Administrasi
Perkantoran dengan Target kinerja sebesar 12 bulan, dengan
capaian 12 bulan.
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output kegiatan adalah tersedianya sarana dan prasarana
perkantoran dan peralatan penyebarluasan informasi dengan
target kinerja 1 Kantor dan 1 Videotron, dengan capaian 1 Kantor
dan 2 Videotron.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 472
3. Kegiatan peningkatan kapasitas SDM Aparatur
Output kegiatan adalah tersedianya SDM berkompetensi dalam
urusan Kominfo, Statistik, Persandian, dan Perencanaan keuangan
dengan target kinerja 261 Orang, dan capaian 275 Orang.
2) Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
Outcome dari Program ini adalah presentase tersedianya laporan
penyelenggara keuangan SKPD, target kinerja 100 % dengan realisasi
capaian 100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penatausahaan dan Laporan Keuangan SKPD
Output kegiatan adalah peningkatan koordinasi, kualitas
perencanaan, monev dan program kegiatan SKPD dan tersedianya
laporan penyelenggaraan keuangan SKPD, target kinerja 6
dokumen dengan realisasi capaian 6 dokumen.
3) Program pengembagan Komunikasi, Informasi dan Media Massa
Outcome dari program ini adalah presentase layanan Infrastruktur TIK
Provinsi dan Akses Jaringan E-Government.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Peningkatan Layanan Infrastruktur TIK Provinsi
Output kegiatan adalah peningkatan pelayanan teknologi
informasi di Provinsi Gorontalo dengan jumlah koneksi jaringan e-
Government sebesar 270 Titik Akses Internet, dengan realisasi
capaian 270 Titik Akses Internet.
2. Kegiatan infrastruktur persandian daerah
Output kegiatan adalah terjaminya keamanan informasi daerah
dengan target kinerja tahun 2019 target 40% dengan realisasi
capaian 40%.
3. Kegiatan Pengelolaan dan Layanan Data Informasi Sistem E-
Government
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 473
Output kegiatan adalah Pemetaan Aplikasi E-Government dengan
target 100% atau 32 Layanan di tahun 2019, realisasi capaian 32
layanan.
4. Kegiatan Aplikasi Sistem Informasi Menajemen dan Website
Seluruh OPD
Output kegiatan adalah Pemetaan Aplikasi E-Government dengan
target 100% atau 50 Domain di Provinsi Gorontalo, dan realisasi
capaian 50 Domain.
5. Kegiatan Layanan Komunikasi Publik
Output kegiatan adalah terbentuknya bibit internet prenuer
kepada generasi muda melalui pemanfaatan internet secara
cerdas, kreatif, profuktif di Provinsi Gorontalo dengan target
tahun 2019 adalah 25 Desa dan realisasi capaian 25 Desa.
6. Kegiatan Layanan Informasi
Output Kegiatan tersebut adalah Peningkatan Layanan Informasi
E-Government dan tersedinya Dokumen/Laporan PEGI. Dengan
target 100% atau 100 tersedianya Dokumen/Laporan PEGI dan
realisasi capaian sebesar 100 dokumen.
7. Kegiatan Pengembangan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM)
dan Media Tradisional
Output kegiatan adalah Jumlah Lembaga Komunikasi Sosial dan
Informasi yang diberdayakan dengan target 60 KIM pada tahun
2019, dan realisasi capaian sebesar 60 KIM.
8. Kegiatan Penyelenggaraan Persandian untuk Pengamanan
Informasi Daerah
Output kegiatan adalah Terselenggaranya Urusan Persandian di
daerah dengan target 12 laporan dan realisasi capaian sebesar 12
laporan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 474
4) Program Pengembangan Data/ Informasi
Outcome dari Program ini adalah penyusunan dan pemutahiran data
pembangunan daerah serta dokumen monev dan pengawasan data
sektor dengan target kinerja 100 %.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pengumpulan dan Pengelolaan Data Pembangunan
Provinsi Gorontalo
Output kegiatan adalah tervalidasinya serta terinformasinya data
makro pembangunan Provinsi Gorontalo dengan target Kinerja
pada Tahun 2019 adalah 100% atau 2 Dokumen dan realisasi
capaian sebesar 2 dokumen.
2. Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pengawasan Data Sektor di
OPD
Output Kegiatan adalah optimalnya data sektor pembangunan
Provinsi Gorontalo dengan Target dan realisasi capaian Kinerja
100% tahun 2019 atau 3 Dokumen.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
Permasalahan yang ada pada tiap-tiap program yang ada pada Dinas,
Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Gorontalo
- Data statistic sektoral masih tersebar di SKPD Lembaga lainnya serta
sebagian besar belum diolah dalam aplikasi pengolahan data sehingga
sulit dilakukan integrasi data pada aplikasi e-Data sector
- Belum ada standarisasi elemen data statistik sektoral yang menjadi dasar
dalam penyusunan dokumen perencanaan, pelaksanaan dan
pengendalian pembangunan daerah
- SDM penyelenggara urusan statistik sectoral belum memadai
- Belum adanya kesatuan data antar Lembaga pengelola data di daerah
- Tingkat kematangan SPBE di Provinsi Gorontalo pada kapabilitas proses
hanya mencapai tingkat kematangan rintisan dimana pengaturan
penyelenggaraan SPBE dilaksanakan sewaktu-waktu, tidak terorganisasi
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 475
dengan baik, tanpa pemantauan, dan hasil tidak terprediksi dan
kebijakan internal belum tersedia. Pada kapabilitas fungsi teknis
menunjukkan bahwa layanan SPBE hanya dilakukan dalam bentuk
informasi satu arah atau berada pada level tingkat kematangan informasi
- SDM yang berkompetensi dalam penyelenggaraan pengembangan
aplikasi masih terbatas, begitu juga dengan jumlah SDM
- SDM Kelompok Informamsi Masyarakat (KIM) dan PPID yang masih
belum memadai
- Pengelolaan Sarana Komunikasi dan Informatika baik berupa media
elektronik diantaranya adalah melalui videotron yang sangat terbatas dari
ketersediaan sarana dan prasarana
Solusi :
Solusi dari permasalahan yang ada pada program
- Perlu ada koordinasi dan kesepakatan dengan OPD untuk pengelolaan
data statistik sektoral secara baik dan kontribusi pada aplikasi e-Data-
sektor dan app E-data-sektor
- Berkoordinasi dengan BPS karena tahun 2020 BPS akan menerbitkan
buku standarisasi data dan metadata sectoral untuk kebutuhan
perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan daerah
- Forum data yang terstruktur dalam rangka pengambilan kebijakan data
dan pemanfaatannya dalam perencanaan pembangunan oleh seluruh
anggota forum
- Upaya yang akan dilakukan untuk meningkatkan Nilai Indeks SPBE di
Provinsi Gorontalo adalah dengan membentuk tim koordinasi, menyusun
kebijakan tata kelola sistem pemerintahan berbasis elektronik,
mendorong organisasi perangkat daerah untuk menerapkan layanan
sistem pemerintahan berbasis elektronik serta mendorong organisasi
perangkat daerah untuk menerapkan layanan sistem pemerintahan
berbasis elektronik
- Perlu adanya penambahan SDM yang memiliki kompetensi dalam
mendukung pelaksanaan pengembangan aplikasi di OPD
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 476
- Perlu adanya kegiatan pengambangan yang dilakukan untuk
meningkatkan kompetensi Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dan
PPID
- Meningkatkan sistem layanan kepemerintahan yang terintegrasi dan
mampu menciptakan sistem teknologi informasi daerah yang telah
disesuaikan dengan keberadaan Undang-undang 23 tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah sekaligus sebagai wujud dari pelayanan prima
pemerintah Provinsi Gorontalo kepada masyarakat
- Pembangunan Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
dengan membangun jaringan Fiber Optik (F.O) dan peningkatan fasilitas
pendukung informasi dan komunikasi melalui media teknologi secara
bertahap dan menyeluruh.
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik tahun 2017-
2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.108
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Komunikasi dan Informatika
Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Indeks E-Government 3.81 3.41 3.78 3.84
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 477
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Dinas Komunikasi,
Informatika dan Statistik Tahun 2019
Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Gorontalo tidak
menerima penghargaan nasional di tahun 2019
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan oleh Dinas
Komunikasi, Informatika dan Statistik pada tahun 2019
Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Gorontalo tidak
melaksanakan perjanjian kerjasama/MOU di tahun 2019
3.1.23. URUSAN PERPUSTAKAAN
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Kearsipan dan Perpustakaan
Provinsi Gorontalo
- Meningkatkan minat baca masyarakat dan menyediakan akses
informasi yang bermutu
- Meningkatkan tenaga teknis pengelola perpustakaan dan tenaga
pustakawan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 478
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.109
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100
)
1 Sasaran : Tersedianya
tenaga teknis
pengelola
perpustakaan dan
tenaga pustakawan
sejumlah 280 orang.
- Jumlah tenaga
teknis pengelola
perpustakaan
dan tenaga
pustakawan.
60 Orang 60 Orang 60 Orang 60 Orang 100
Sasaran :
Meningkatnya minat
baca masyarakat
sebanyak 107.000
orang dan tersedianya
akses informasi yang
bermutu sebanyak
10.500 eksemplar
buku, 3.250 judul
buku
Jumlah
pemustaka yang
mengunjungi
layanan
perpustakaan
21.000
Pemustaka
81.124
Pemustaka
20.000
Pemustaka
20.000
Pemustaka
387
Program Pengembangan
Perpustakaan dan Minat
Baca
Presentasi
partisipasi
Masyarakat dan
Siswa Dalam
Kegiatan Gemar
Membaca
300 400 100 100 134
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 479
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.110
Realisasi Fisik Dan Keuangan Urusan Perpustakaan
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
REALISASI Realisasi
Tahun 2018
ANGGARAN KEU FISIK
Fisik
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program
Pengembangan
Perpustakaan dan
Minat Baca
669.566.000 664.371.848 99.22 100 100
Kemah Bakti Literasi 264.545.000 259.978.900 98.27 100 100
Kegiatan Bimbingan Teknis
Pengelola Perpustakaan
sekolah dan Pustakawan
82.356.000 82.356.000 100 100 100
Pelestarian Karya Cetak
dan Penelusuran
Bibliografi/Katalog Induk
Daerah (BID/KID)
90.300.000 90.290.000 99.99 100 100
Kegiatan Pelayanan
Perpustakaan Keliling 232.365.000 231.746.948 99.73 100 100
JUMLAH 669.566.000 664.371.848 99.22 100 100
1) Program Pengembangan Perpustakaan dan Minat Baca
Outcome dari program ini adalah Presentasi partisipasi
Masyarakat dan Siswa Dalam Kegiatan Gemar Membaca dengan
target 100% dan realisasi capaian 100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Kemah Bakti Literasi
Output Kegiatan adalah Jumlah orang yang mengikuti
kegiatan promosi gemar membaca melalui kemah bakti
literasi. Kegiatan kemah bakti litearsi target 300 orang
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 480
capaiannya 400 orang yang kegiatannya dilaksanakan di
Kabupaten Pohuwato.
2. Kegiatan Bimbingan Teknis Pengelola Perpustakaan
sekolah dan Pustakawan
Output kegiatan ini Jumlah peserta Bimtek pengelola
perpustakaan sekolah dan pustakawan, target kegiatan
Bimtek 60 peserta dan tercapai sesuai target 60 peserta.
3. Pelestarian Karya Cetak dan Penelusuran
Bibliografi/Katalog Induk Daerah (BID/KID)
Output kegiatan ini adalah Jumlah karya cetak dan
bibliografi/katalog induk daerah (BID/KID) yang tersedia
pada perpustakaan umum daerah. Target kegiatan ini
1000 eksemplar/30 judul tercapai sesuai target 1000
eksemplar/30 judul (satuannya judul/eksemplar).
4. Kegiatan Pelayanan Perpustakaan Keliling
Output Kegiatan adalah Jumlah laporan perpustakaan
keliling target 50 laporan tercapai sesuai target 50 laporan.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
- Kurangnya koleksi bahan pustaka digital yang dimiliki
- Minimnya sarana dan prasarana penunjang pelayanan perpustakaan
- Kurangnya koleksi buku yang hanya berjumlah 23.768 judul, yang
seharusnya sesuai standar nasional sebanyak 75.000 judul buku
- Minimnya alokasi anggaran untuk urusan perpustakaan yang hanya Rp.
669.566.000 yang seharusnya sesuai standar nasional Rp. 5.000.000.000
- Tipologi organisasi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan bertipologi C yang
seharusnya A sehingga banyak urusan yang tidak dapat di tangani
- Masih kurangnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya membaca
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 481
- Minimnya kompetensi tenaga teknis perpustakaan dalam melakukan
layanan perpustakaan
- Ruang baca yang belum representatif
Solusi :
- Transformasi perpustakaan dari system konvensional ke perpustakaan
berbasis inklusi sosial dimana perpustakaan menjadi pusat pembelajaran
masyarakat dengan melaksanakan berbagai kursus-kursus dan pelatihan
keterampilan
- Melaksanakan kegiatan IMUT ( Iqro Mo Polayio U’tilapulo)pada usaha
kelompok yang dilaksanakan masyarakat
- Pelayanan perpustakaan keliling yang intensif di masing-masing kab/kota
- Promosi budaya gemar membaca yang intensif lewat berbagai media
elektronik dan cetak serta media social
- Melaksanakan kerjasama dalam bentuk MOU dan PKS dengan berbagai
instansi baik instansi daerah maupun vertikal serta perguruan tinggi
- Meningkatnya koleksi bahan pustaka dari tahun 2018 sebanyak 23.377
judul / 62.744 Eksemplar. dan untuk tahun 2019 sebanyak 23.768 judul /
70.753 Eksemplar
- Meningkatnya jumlah anggota perpustakaan umum Provinsi Gorontalo
- Tersedianya Website Dinas Kearsipan dan Perpustakaan yang di linkkan
dengan e-Research dan iPusnas
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 482
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo
tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.111
Indikator kinerja pembangunan Urusan Perpustakaan
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo Tahun 2019
No. Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target 2019 Realisasi Target 2018 Realisasi
1
Jumlah peserta Bimtek
Pengelola Perpustakaan
sekolah dan pustakawan
60 orang 60 orang 60 orang 60 orang
2
Jumlah pemustaka yang
mengunjungi layanan
perpustakaan
21.000
Pemustaka 81.124 pemustaka 20.000 Pemustaka 20.000 pemustaka
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Dinas Kearsipan dan
Perpustakaan Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Untuk Urusan Perpustakaan, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi
Gorontalo tidak menerima penghargaan nasional di tahun 2019.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan oleh Dinas
Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo pada tahun 2019
Untuk Urusan Perpustakaan, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi
Gorontalo tidak melaksanakan perjanjian kerjasama/MOU di tahun 2019.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 483
3.1.24. URUSAN KEARSIPAN
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Kearsipan dan Perpustakaan
Provinsi Gorontalo
- Mewujudkan upaya penelusuran, penyelamatan, penduplikasian dan
penataan arsip yang bernilai guna;
- Meningkatkan penataan arsip yang bernilai guna
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.1.112
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target
(%)
Realisasi
(%)
Target
(%)
Realisasi
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1 Sasaran :
Terwujudnya
penataan arsip
yang bernilai guna
sebanyak 60 OPD
dan sebanyak 136
SMA/SMK/MA
sederajat
Jumlah SDM (390)
peserta Aparatur yang
memahami pengelolaan
kearsipan berbasis TIK 78 Orang 82 Orang 78 Orang 78 Orang 113
Jumlah OPD yang
melakukan penataan
kearsipan
18 OPD
18 OPD 18 OPD 18 OPD 100
2 Sasaran :
Terwujudnya upaya
penelusuran,
penyelamatan,
penduplikasian
sebanyak 1.000
dokumen;
Jumlah arsip statis dan
dinamis yang dikelola,
diselamatkan dan
dilakukan pemusnahan
200
Dok/Arsip
200
Dok/Arsip
200
Dok/Arsip
200
Dok/Arsip 100
Program
Penyelenggaraan
Kearsipan
Presentase penataan arsip
statis dan dinamis 100 100 100 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 484
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.1.113
Realisasi Fisik Dan Keuangan Urusan Kearsipan
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo
Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp.)
REALISASI TAHUN 2019 REALISASI
TAHUN 2018 ANGGARAN KEU FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program
Penyelenggaraan
Kearsipan
585.000.000 579.109.368 98.99 100 100
A
Kegiatan Bimtek
Pengelolaan Kearsipan
Daerah Berbasis Teknologi
Informasi Komunikasi (TIK)
149.900.000 147.306.500 98.27 100 100
B
Kegiatan Pameran Kearsipan
dalam rangka HUT Provinsi
dan Hari Arsip Nasional
150.000.000 148.788.740 99.19 100 -
C
Kegiatan Penelusuran,
Penyelamatan dan
Penduplikasian Dokumen
Arsip di Provinsi Gorontalo
150.000.000 149.829.160 99.89 100 100
D Jadwal Retensi Arsip dan
Akuisisi Arsip 135.100.000 133.184.968 98.58 100 100
2
Program Pelayanan
Administrasi, Sarana dan
Prasarana dan SDM
Aparatur
1.194.757.216 1.163.955.336 97.42 100 100
Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran 950.757.216 921.705.366 96.94 100 100
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran 98.000.000 97.700.000 99.69 100 100
Peningkatan Kapasitas SDM
Aparatur 146.000.000 144.549.970 99.01 100 100
3
Program Peningkatan
Perencanaan,
Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan
141.176.000 140.406.903 99.46 100 100
Monitoring dan Evaluasi 50.176.000 50.110.000 99.87 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 485
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp.)
REALISASI TAHUN 2019 REALISASI
TAHUN 2018 ANGGARAN KEU FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Bidang Perpustakaan dan
Kearsipan
Penatausahaan dan
Penyusunan Laporan
Keuangan
21.000.000 21.000.000 100 100 100
Pelaksanaan koordinasi dan
konsultasi Bidang Kearsipan
dan Perpustakaan
70.000.000 69.296.903 99.00 100 100
1.920.933.216 1.883.471.607 98.05 100 100
1) Program Penyelenggaraan Kearsipan
Outcome dari program ini adalah Presentase penataan arsip
statis dan dinamis, target dan realisasi capaian kinerja 100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penelusuran, Penyelamatan dan Penduplikasian
Dokumen Arsip di Provinsi Gorontalo
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Dokumen Arsip
Berbasis TIK Yang Ditelusuri, Diselamatkan dan
Diduplikasi. Target 200 dokumen dan tercapai sesuai
target yakni 200 dokumen.
2. Kegiatan Jadwal Retensi Arsip dan Aukisi Arsip
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah OPD Provinsi
Gorontalo yang melakukan Penyusunan JRA dan Akuisisi
Arsip. Target dari kegiatan ini 18 OPD dan tercapai sesuai
target 18 OPD.
3. Kegiatan Penyusunan Perda tentang penyelenggaan
kearsipan
Output dari kegiatan ini adalah tersedianya Perda tentang
penyelenggaraan kearsipan. Target 1 Perda dan tercapai 1
perda tentang kearsipan sesuai target.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 486
4. Kegiatan Bimtek Pengelolaan Kearsipan Daerah Berbasis
Teknologi Informasi Komunikasi (TIK)
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah dokumen arsip
berbasis TIK yang ditelusuri, diselamatkan dan diduplikasi.
Target 78 peserta dan tercapai sesuai dengan target 78
peserta.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
- Belum adanya jabatan fungsional umum pengelola kearsipan di masing-
masing OPD
- Sarana prasarana (lemari arsip, map arsip, roll opac, Fumigasi, handskun,
masker, box arsip, scanner, dan rak arsip) yang belum memadai dalam
rangka mendukung kegiatan kearsipan di Dinas Kearsipan maupun di
OPD
- Minimnya alokasi anggaran pengelolaan kearsipan sesuai standar nasional
yang seharusnya sebesar Rp. 5 Milyar yang saat ini hanya Rp
585.000.000
- Kurangnya kesadaran masyarakat dan Lembaga tentang pentingnya Arsip
dan terkesan bahwa kearsipan masih merupakan sesuatu tidak terlalu
penting
- Belum tersusunnya DED tentang pembangunan prasarana DEPOT arsip
sesuai standar dalam penyimpanan dan pemeliharaan Arsip
- Masih kurangnya Tenaga Jabatan Fungsional Arsiparis sebagai pelaksana
teknis pengelolaan kearsipan baik pada dinas Kearsipan dan Perpustakaan
maupun di OPD
- Masih kurangnya kendaraan operasional dalam mendukung pelaksanaan
tugas kearsipan
- Kompetensi sumber daya aparatur yang belum memadai dalam rangka
pengelolaan kearsipan di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan maupun OPD
- Belum maksimalnya Komitmen dan pemahaman pimpinan OPD terhadap
penyelenggaraan kearsipan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 487
- Adanya mutasi bagi ASN yang sudah mengikuti Bimtek pengelolaan
kearsipan
Solusi :
- Pembinaan yang intensif berupa sosialisasi, Bimtek dan Pendampingan
kearsipan yang dilakukan terhadap OPD dan sekolah SMA, SMK/MA
sederajat, dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab/Kota serta masyarakat
di Provinsi Gorontalo
- Melakukan lomba penataan arsip antar OPD
- Bertambahnya jumlah dan kualitas SDM fungsional arsiparis
- Meningkatnya pemahaman pengelola arsip di masing-masing OPD
- Tersusunnya format baku dalam pengelolaan kearsipan di central file,
record center dan depot arsip
- Terbangunnya diorama Mopo’o piyohe lipunto yang memuat 6 segmen
arsip sejarah dan budaya gorontalo
- Tersedianya aplikasi JIKN/SIKN, SIKS, SIKD, multimedia sejarah dan
budaya gorontalo, visualisasi lokasi wisata, makam dan makanan khas
gorontalo
- Terlaksananya tindaklanjut hasil rekomendasi audit eksternal ANRI
- Meningkatnya motivasi dan gairah kerja pengelola/arsiparis dengan
adanya kunjungan studi banding dari Provinsi lain dalam pengelolaan
kearsipan
- Adanya pro aktif dari OPD untuk melakukan magang tentang
pengelolaan kearsipan di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi
Gorontalo
- Adanya penghargaan sebagai juara III lomba LKD tingkat nasional dan
juara I pameran Khasanah arsip tingkat nasional
- Tersusunnya kebijakan sebanyak 13 Pergub dalam penyelenggaraan
kearsipan
- Melakukan kerjasama dengan berbagai stakeholders dalam pengelolaan
kearsipan seperti kerjasama dengan perguruan tinggi UNG, telkomsel dan
Bank SulutGo
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 488
- Melakukan pembinaan, monitoring dan evaluasi secara
berkesinambungan terhadap penyelenggaraan kearsipan di OPD Provinsi,
SMA/SMK/MA maupun dinas kearsipan Kabupaten/Kota, serta masyarakat
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo
tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.1.114
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Kearsipan Tahun 2019
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No. Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1
Jumlah OPD yang
melakukan penataan
kearsipan
18 OPD 18 OPD 12 OPD 12 OPD
2
Jumlah SDM (390) peserta
Aparatur yang memahami
pengelolaan kearsipan
berbasis TIK
78 orang 82 orang 78 orang 78 orang
3
Arsip statis dan dinamis
yang dikelola, diselamatkan
dan dilakukan pemusnahan
200
dokumen
200
dokumen
200
dokumen
200
dokumen
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 489
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Dinas Kearsipan dan
Perpustakaan Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo menerima penghargaan
nasional di Tahun 2019 :
- Terbaik III sebagai Lembaga Kearsipan Daerah Provinsi Nasional Wilayah
I Tahun 2019
- Juara I Nasional Pameran Khasanah Arsip
- Peringkat Ke-12 dari 34 provinsi pengelolaan kearsipan dengan kategori
baik
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan oleh Dinas
Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo pada tahun 2019
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo tidak melaksanakan
perjanjian kerjasama/MOU di tahun 2019.
3.2 Urusan Pilihan Yang Dilaksanakan
Dalam penyelenggaraan Urusan Pilihan pada tahun 2019 dialokasikan anggaran
belanja pembangunan sebesar Rp. 140.408.850.919. Tabel dibawah ini
memperlihatkan distribusi anggaran untuk setiap urusan pilihan dengan realisasi
keuangan sebesar realisasi fisiknya.
Tabel 3.2.1
Pagu dan Realisasi Anggaran Urusan Pilihan Tahun 2019
NO URUSAN PILIHAN SKPD PAGU DANA
(Rp)
REALISASI
KEUANGAN (Rp)
REALISASI FISIK
(%) KET
1 KELAUTAN DAN
PERIKANAN
DINAS KELAUTAN DAN
PERIKANAN 35.476.450.170 34.027.381.045 95,92
2 PERTANIAN DINAS PERTANIAN 54.645.708.292 53.196.559.318 97,35
3 KEHUTANAN DINAS LINGKUNGAN
HIDUP DAN KEHUTANAN 24.199.068.793 23.304.380.248 96,30
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 490
NO URUSAN PILIHAN SKPD PAGU DANA
(Rp)
REALISASI
KEUANGAN (Rp)
REALISASI FISIK
(%) KET
4 ENERGI DAN
SUMBER DAYA
MINERAL
DINAS PENANAMAN
MODAL, ESDM DAN
TRANSMIGRASI
8.297.040.300 7.291.126.295 87,88
5 PARIWISATA DINAS PARIWISATA 6.424.049.364 6.309.431.123 98,22
6 PERINDUSTRIAN DINAS KOPERASI, UKM,
PERINDUSTRIAN DAN
PERDAGANGAN
817.300.000 808.688.613 98,95
7 PERDAGANGAN DINAS KOPERASI, UKM,
PERINDUSTRIAN DAN
PERDAGANGAN
10.149.234.000 10.106.236.136 99,58
8 TRANSMIGRASI DINAS PENANAMAN
MODAL, ESDM DAN
TRANSMIGRASI
400.000.000 397.038.909 99,26
JUMLAH 140.408.850.9
19 135.440.841.687 96,46
Tabel di atas menunjukkan bahwa anggaran terbesar untuk penyelenggaraan
Urusan Pilihan di alokasikan kepada Urusan Pertanian sebesar Rp. 54.645.708.292
Sementara capaian pelaksanaan program dan kegiatan yang diselenggarakan oleh
setiap urusan beserta realisasi fisik dan keuangannya, sebagaimana uraian berikut :
3.2.1 Urusan Kelautan dan Perikanan
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi
Gorontalo
Dinas kelautan dan Perikanan Provinsi Gorontalo menetapkan tujuan
pembangunan sektor kelautan dan perikanan untuk periode 2017 -2022
adalah:
- Mewujudkan ketahanan pangan dengan peningkatan produksi perikanan
- Mewujudkan kesejateraan pelaku usaha perikanan dengan peningkatan
nilai tukar nelayan, pembudidaya (NTN-Pi)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 491
Untuk mengukur kedua tujuan tersebut, maka ada dua indikator yang
menjadi instrument pegukuran yaitu :
- Nilai pertumbuhan produksi perikanan dan konsumsi ikan (%).
- Nilai pertumbuhan nilai tukar nelayan, pembudidaya (NTN-Pi) (%)
b. Sasaran dan Program
- Meningkatnya produksi perikanan tangkap; Produksi perikanan budidaya
; konsumsi ikan ; Persentase kepatuhan (compliance) pelaku usaha KP
terhadap ketentuan peraturan perundang undangan yang berlaku dan
Luas kawasan konservasi perairan daerah yang di kelola
- Meningkatkan kesejateraan pelaku usaha perikanan dan daya saing
produk hasil perikanan
Tabel 3.2.2
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100
)
1
Sasaran :
Meningkatnya
produksi perikanan
tangkap ; Produksi
perikanan budidaya ;
konsumsi ikan ;
Persentase
kepatuhan
(compliance) pelaku
usaha KP terhadap
ketentuan peraturan
perundang undangan
yang berlaku & Luas
kawasan konservasi
perairan daerah yang
di kelola
- Nilai
produktivitas
produksi
perikanan
tangkap per
tahun (%)
- Jumlah
Kawasan
Perikanan
Terpadu /KPT
(Kawasan)
- Presentasi
peningkatan
pendapatan
rumah tangga
miskin pelaku
usaha di bidang
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 492
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100
)
perikanan
Program Pengembangan
Perikanan Tangkap
Produksi perikanan
tangkap (ton)
122.333,00 146.724,43 121.122,00 142.411,00 119,94
Program Pengelolaan
Budidaya Laut, Payau
dan Pemberdayaan
Masyarakat Pesisir dan
Pulau-Pulau Kecil
Produksi perikanan
budidaya ikan laut dan
payau serta rumput
laut (ton)
28.422,00 55.268,98 28.307,00 28.712,60 194,46
Program Peningkatan
Produksi dan Pelayanan
Teknis (UPTD-Balai
Pengembangan
Budidaya Perikanan Laut
& Payau)
Produksi benih ikan
laut dan payau yang
dihasilkan (juta/ekor)
11,00 12,70 10,00 209,75 115,45
Program Optimalisasi
Pengelolaan dan
pemasaran produksi
perikanan
Konsumsi ikan
masyarakat
(kg/kapt/thn)
56,40 59,84 55,30 55,80 106,10
Program Pemberdayaan
Masyarakat dalam
Pengawasan dan
Pengendalian
Sumberdaya Kelautan
Persentase kepatuhan
(compliance)pelaku
usaha KP terhadap
ketentuan peraturan
perundang-undangan
yang berlaku
75,00 75,00 72,00 71,00 100,00
Program Perlindungan
dan Konservasi Sumber
Daya Alam
Luas kawasan
konservasi perairan
daerah yang di kelola
(Ha)
1.130,00 2.261,27 390,00 413,09 200,11
2 Sasaran :
Meningkatkan
kesejateraan pelaku
usaha perikanan dan
daya saing produk
hasil perikanan
Persentase
kepatuhan
(compliance)
pelaku usaha KP
terhadap ketentuan
peraturan
perundang
undangan yang
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 493
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Presentase
(%) Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100
)
berlaku (%)
Program pengembangan
perikanan tangkap
Pendapatan nelayan
(Rp./bln)
2.958.820 3.376.750 5.255.083,12 4.609.000,00 114,12
Program Pengelolaan
Budidaya Laut, Payau
dan Pemberdayaan
Masyarakat Pesisir dan
Pulau-Pulau Kecil
Pendapatan
pembudidaya ikan laut
dan payau (Rp/bln)
2.768.625 3.823.800 3.190.825,86 7.771.850,00 138,11
Program Optimalisasi
Pengelolaan dan
pemasaran produksi
perikanan
Pendapatan Pengolah
dan Pemasar Hasil
Perikanan (Rp./bln)
3.559.734 3.611.800 4.429.241,61 4.160.700,00 101,46
Program Optimalisasi
Pengelolaan dan
pemasaran produksi
perikanan
Produksi ikan yang di
antar
pulaukan/daerah/eksp
ort (Ton)
2.114 15.877 1.994,00 2.139,58 751,04
Ket : *Data sementara
2. Program dan Kegiatan
Alokasi Anggaran APBD dan APBD-P TA. 2019 pada Dinas Kelautan dan
Perikanan Provinsi Gorontalo sejumlah Rp. 46.633.234.479,- yang terdiri dari
Anggaran Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 11.156.784.309,- (berupa belanja
gaji dan tunjangan pegawai yang dialokasikan untuk Dinas Kelautan dan
Perikanan Provinsi Gorontalo) dan Belanja Langsung sebesar Rp.
35.476.450.170,-
Dalam mendukung pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) dan
pelaksanaan pembangunan Perikanan dan Kelautan di Provinsi Gorontalo Tahun
2019, Pemeritah Provinsi dalam hal ini Dinas Kelautan dan Perikanan
melaksanakan beberapa program dan kegiatan APBD. Program/kegiatan
tersebut yaitu :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 494
1) Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM
Aparatur
- Pelayanan Administrasi Perkantoran
- Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
- Peningkatan SDM Aparatur
- Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran (UPTD-BPBLP)
- Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran (UPTD-BPBLP)
- Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran (UPTD-BP2MDPP)
- Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran (UPTD-BP2MDPP)
- Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran (UPTD-PP Tenda)
- Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran (UPTD-PP Tenda)
- Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran (UPTD- PP Gentuma)
- Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran (UPTD-PP Gentuma)
2) Program Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengawasan dan Pengendalian
Sumberdaya Kelautan
- Pelayanan Administrasi P2SDKP Kapal Pengawas Perikanan
- Pembinaan, Pengendalian dan Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan
Perikanan
- Operasional dan Pemeliharaan Kapal Pengawas/Speed Pengawas
- Pengembangan Sarana dan Prasarana Pengawasan Pengelolaan Sumber
Daya Kelautan dan Perikanan (DAK)
3) Peningkatan Perencanaan, Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
- Perencanaan, Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi
- Penyelenggaraan Keuangan SKPD
4) Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam
- Pengembangan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
- Pengembangan Kawasan Konservasi Perairan (DAK)
- Pengembangan Sarana dan Prasarana Tambak Garam (DAK)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 495
5) Program Pengelolaan Budidaya Laut, Payau dan Pemberdayaan Masyarakat
Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
- Pengembangan Budidaya Air Payau
- Pengembangan Budidaya Air Laut
- Peningkatan Kemitraan Pelaku Usaha Perikanan
- Pengembangan Budidaya Air Laut (DAK)
6) Program Pengembangan Perikanan Tangkap
- Pengembangan Sarana dan Prasarana Perikanan Tangkap
- Peningkatan Ketrampilan dan Pengetahuan Pelaku Usaha Perikanan
Tangkap
7) Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan
- Peningkatan Jaminan Mutu dan Daya Saing Komoditi Perikanan
- Penguatan Sistem Logistik Ikan Nasional
8) Pembinaan dan Pengujian Mutu Hasil Perikanan (UPTD Balai Pengujian,
Penerapan Mutu, dan Diversifikasi Produk Perikanan)
- Penguatan Sistem Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (UPTD
BP2MDPP)
9) Program Peningkatan Produksi dan Pelayanan Teknis (UPTD-Balai Perikanan
Budidaya Laut dan Payau)
- Peningkatan Produksi Benih Unggul (UPTD. Balai Perikanan Budidaya
Laut dan Payau)
10) Program Pelayanan Sarana Produksi Perikanan (UPTD Pelabuhan Perikanan
Gentuma)
- Peningkatan Mutu Pelayanan Kepelabuhanan (UPTD PP. Gentuma)
- Penyediaan Sarana Penunjang Kepelabuhanan (UPTD PP. Gentuma)
11) Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran (DAK)
- Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran UPTD Pelabuhan
Perikanan Tenda (DAK)
- Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran UPTD-BPBILP (DAK)
- Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran UPTD Pelabuhan
Perikanan Gentuma (DAK)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 496
- Pengembangan Sarana dan Prasarana Perikanan Tangkap (Lanjutan)
- Urusan Kelautan dan Perikanan (Dinas Kelautan dan Perikanan
Provinsi Gorontalo) pada tahun 2019 memperoleh alokasi belanja langsung
dana APBD dengan jumlah sebesar Rp. 35.476.450.170,- terbilang (Tiga
Puluh Lima Milyar Empat Ratus Tujuh Puluh Enam Juta Empat Ratus Lima
Puluh Ribu Seratus Tujuh Puluh Rupiah) dengan rata-rata capaian fisik
99,78% dan realisasi keuangan 95,92% (Rp. 34.027.381.045,11), dengan
rincian sebagaimana pada tabel berikut :
Tabel 3.2.3
Realisasi Fisik Dan Keuangan Urusan Kelautan dan Perikanan
Tahun 2019
No PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019 REALISASI
TAHUN 2018
ANGGARAN KEUANGAN FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1
Program Peningkatan
Manajemen Administrasi,
Sarana dan Prasarana
serta sumber Daya
Aparatur
1.898.892.901 1.746.867.647 91,99 98,95 100
Pelayanan Administrasi
Perkantoran 1.111.929.500 1.015.512.100 91,33 98,20 100
Peningkatan SDM Aparatur 180.000.000 130.379.707 72,43 100 100
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran 606.963.401 600.975.840 99,01 100 100
2
Program Peningkatan
Perencanaan, Evaluasi dan
Pelaporan 612.284.000 598.465.150 97,74 100 100
Perencanaan, Koordinasi,
Monitoring dan Evaluasi 484.284.000 470.471.250 97,15 100 100
Penyelenggaraan Keuangan 128.000.000 127.993.900 100 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 497
No PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019 REALISASI
TAHUN 2018
ANGGARAN KEUANGAN FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
SKPD
3
Program Pelayanan
Administrasi Sarpras dan
SDM Aparatur (UPTD Balai
Pengujian, Penerapan
Mutu, dan Diversifikasi
Produk Perikanan)
288.380.000 278.386.815 96,53 100 100
Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran (UPTD. BP2MDPP) 188.380.000 179.664.815 95,37 100 100
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran (UPTD.
BP2MDPP) 100.000.000 98.722.000 98,72 100 100
4
Program Pembinaan dan
Pengujian Mutu Hasil
Perikanan (UPTD Balai
Pengujian, Penerapan
Mutu, dan Diversifikasi
Produk Perikanan)
199.255.000 189.048.760 94,88 100 100
Penguatan Sistem Jaminan
Mutu dan Keamanan Hasil
Perikanan (UPTD BP2MDPP) 199.255.000 189.048.760 94,88 100 100
5
Program Pelayanan
Administrasi Sarpras dan
SDM Aparatur (UPTD
Pelabuhan Perikanan
Tenda)
567.200.000 550.649.475 97,08 100 98,76
Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran (UPTD. PP Tenda) 498.972.000 483.079.975 96,82 100 99,17
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran (UPTD
PP. Tenda) 68.228.000 67.569.500 99,03 87,68 96,91
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 498
No PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019 REALISASI
TAHUN 2018
ANGGARAN KEUANGAN FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
6
Program Pelayanan Sarana
Produksi Perikanan (UPTD
Pelabuhan Perikanan
Tenda)
- -
Tidak ada
Program tsb di
2019
Tidak ada
Program tsb di
2019
100
Penyediaan Sarana Penunjang
Kepelabuhanan (UPTD PP
Tenda) - -
Tidak ada
Kegiatan tsb di
2019
Tidak ada
Kegiatan tsb di
2019
100
Peningkatan Mutu Pelayanan
Kepelabuhanan (UPTD PP
Tenda) - -
Tidak ada
Kegiatan tsb di
2019
Tidak ada
Kegiatan tsb di
2019
100
7
Program Pelayanan
Administrasi, Sarana
Prasarana dan SDM
Aparatur (UPTD Pelabuhan
Perikanan Gentuma)
273.200.000 232.391.942 85,06 93,42 100
Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran (UPTD Pelabuhan
Perikanan Gentuma) 127.302.000 106.810.442 83,90 100 100
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran (UPTD
Pelabuhan Perikanan
Gentuma)
145.898.000 125.581.500 86,07 87,68 100
8
Program Pelayanan Sarana
Produksi Perikanan (UPTD
Pelabuhan Perikanan
Gentuma)
350.000.000 343.655.100 98,19 100 100
Peningkatan Mutu Pelayanan
Kepelabuhanan (UPTD
Pelabuhan Perikanan
Gentuma)
93.500.000 88.100.100 94,22 100 100
Penyediaan Sarana Penunjang 256.500.000 255.555.000 99,63 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 499
No PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019 REALISASI
TAHUN 2018
ANGGARAN KEUANGAN FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Kepelabuhanan (UPTD PP.
Gentuma)
9
Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran,
Sarana & Prasarana dan
SDM Aparatur (UPTD-Balai
Pengembangan Budidaya
Perikanan Laut & Payau)
1.497.000.000 1.415.958.292 94,59 100 100
Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran (UPTD. Balai
Perikanan Budidaya Laut dan
Payau)
1.197.000.000 1.117.183.892 93,33 100 100
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran (UPTD.
Balai Perikanan Budidaya Laut
dan Payau)
300.000.000 298.774.400 99,59 100 100
10
Program Peningkatan
Produksi dan Pelayanan
Teknis (UPTD-Balai
Pengembangan Budidaya
Perikanan Laut & Payau)
497.000.000 494.508.700 99,50 100 100
Peningkatan Produksi Benih
Unggul (UPTD. Balai Perikanan
Budidaya Laut dan Payau)
(juta ekor)
497.000.000 494.508.700
99,50 100 100
11
Program Perlindungan dan
Konservasi Sumber Daya
Alam 650.000.000 641.404.909 98,68 98,77 99,09
Pengembangan Wilayah Pesisir
dan Pulau Pulau Kecil 100.000.000 99.999.909 100 100 98,93
Pengembangan Kawasan 140.000.000 139.900.000 99,93 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 500
No PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019 REALISASI
TAHUN 2018
ANGGARAN KEUANGAN FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Konservasi Perairan (DAK)
Pengembangan Sarana dan
Prasarana Tambak Garam
(DAK) 410.000.000 401.505.000 97,93 98,05 100
12
Program Optimalisasi
Pengelolaan dan
pemasaran produksi
perikanan
6.073.990.000 5.948.220.237 97,93 100 99,30
Peningkatan Jaminan Mutu
dan Daya Saing Komoditi
Perikanan 4.010.400.000 3.921.262.321 97,78 100 99,77
Penguatan Sistem Logistik
Ikan Nasional 2.063.590.000 2.026.957.916 98,22 100 99,57
Peningkatan Kemitraan Pelaku
Usaha dan Sistem Pemasaran
Hasil Perikanan - -
Tidak ada
Kegiatan tsb di
2019
Tidak ada
Kegiatan tsb di
2019
94,57
13
Program Pengelolaan
Budidaya Laut, Payau dan
Pemberdayaan Masyarakat
Pesisir dan Pulau-Pulau
Kecil;
1.094.506.000 1.085.165.400 99,15 100 100
Kegiatan Pengembangan
Budidaya Air Payau 158.230.000 157.125.000 99,30 100 100
Kegiatan Pengembangan
Budidaya Air Laut 41.700.000 41.535.000 99,60 100 100
Kegiatan Peningkatan
Kemitraan Pelaku Usaha
Perikanan 330.770.000 324.446.400 98,09 100 100
Pengembangan Budidaya Air 563.806.000 562.059.000 99,69 100
Tidak ada
Kegiatan tsb di
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 501
No PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019 REALISASI
TAHUN 2018
ANGGARAN KEUANGAN FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Laut (DAK) 2018
14 Program Pengembangan
Perikanan Tangkap 9.726.402.011 9.520.729.047 97,89 99,91 99,07
Pengembangan Sarana dan
Prasarana Perikanan Tangkap 9.323.700.011 9.156.650.300 98,21 99,94 99,04
Peningkatan Keterampilan dan
Pengetahuan Pelaku Usaha
Perikanan Tangkap
402.702.000 364.078.747 90,41 99,19 100
15
Program Pemberdayaan
Masyarakat dalam
Pengawasan dan
Pengendalian Sumberdaya
Kelautan
3.348.980.000 3.159.731.132 94,35 99,37 100
Pelayanan Administrasi
P2SDKP Kapal Pengawas
Perikanan 166.660.000 163.975.000 98,39 100 100
Pembinaan, Pengendalian dan
Pengawasan Sumberdaya
Kelautan dan Perikanan
111.020.000 82.300.000 74,13 81,07 100
Operasional dan Pemeliharaan
Kapal Pengawas/Speed
Pengawas 181.300.000 167.036.046 92,13 100 100
Pengembangan Sarana dan
Prasarana Pengawasan
Pengelolaan Sumber Daya
Kelautan dan Perikanan (DAK)
2.890.000.000 2.746.420.086 95,03 100
Tidak ada
Kegiatan tsb di
2018
16
Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Perkantoran (DAK) 8.399.360.258 7.822.198.440 93,13 99,99 70,79
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 502
No PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019 REALISASI
TAHUN 2018
ANGGARAN KEUANGAN FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran UPTD
Pelabuhan Perikanan Tenda
(DAK)
1.137.750.000 1.066.146.435 93,71 100
Tidak ada
Kegiatan tsb di
2018
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran UPTD-
BPBILP (DAK) 2.502.341.000 2.483.557.800 99,25 99,95
Tidak ada
Kegiatan tsb di
2018
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran UPTD
Pelabuhan Perikanan Gentuma
(DAK)
2.412.250.000 1.925.474.946,51 79,82 100
Tidak ada
Kegiatan tsb di
2018
Pengembangan Sarana dan
Prasarana Perikanan Tangkap
(Lanjutan) 2.347.019.258 2.347.019.258 100 100 70,79
JUMLAH 35.476.450.170 34.027.381.045 95,92 99,78 89,53
1) Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan
SDM Aparatur (Dinas Kelautan dan Perikanan)
Outcome dari program ini adalah Terciptanya Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran yang Prima, Meningkatanya Kapasitas SDM
Aparatur di Bidang Kepegawaian, Pengelolaan Barang (Aset),
Perencanaan, Pengelolaan Keuangan, Tersedianya Kelengkapan Sarana
dan Prasarana Perkantoran dan Presentase Ketersediaan Sarana dan
Prasarana sebesar 100%.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 503
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output kegiatan adalah Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran pada Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi
Gorontalo dengan target dan realisasi capaian selama 12 bulan.
2. Kegiatan Peningkatan SDM Aparatur
Output kegiatan adalah Terlaksananya Peningkatan Kapasitas
SDM Aparatur Melalui Bimbingan Teknis / Diklat Teknis dengan
target dan realisasi capaian sebanyak 20 (dua puluh) orang.
3. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output kegiatan adalah Terlaksananya Penyediaan Sarana dan
Prasarana Perkantoran dengan target dan realisasi capaian
sebanyak 21 paket.
2) Program Peningkatan Perencanaan, Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
Outcome dari program ini adalah Adanya dokumen perencanaan, dan
dokumen monitoring / evaluasi pelaksanan program / kegiatan serta
sistem dan pelaporan yang baik dan terciptanya pelayanan administrasi
keuangan yang prima dan profesional, tersedianya SDM (Aparatur)
keuangan yang professional. Target dan realisasi capaian sebanyak 10
dokumen.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Perencanaan, Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi
Output kegiatan adalah Terlaksananya Kegiatan Rakor Data
Perikanan dan Kelautan Provinsi Gorontalo 2019. (1 kegiatan),
Terlaksananya Kegiatan Forum Penyusunan Rencana Kerja
(Renja) Kelautan dan Perikanan Tahun 2020 (1 kegiatan),
Terlaksananya Kegiatan Kegiatan Monitoring dan Evaluasi
Terpadu Program Perikanan dan Kelautan Se-Provinsi Gorontalo
(1 kegiatan), Serta Koordinasi, Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan Pelaksanan DAK TA.2018. (12 bulan), Tersusunnya
Dokumen Rencana Kerja TA. 2020 dan Laporan Monev
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 504
Program/Kegiatan TA. 2018 (Dokumen Renja, RKA, DPA, LAKIP,
LPPD, LKPJ, LRA, L. Aset, Teppa, Laporan realisasi Keuangan,
Laporan Monev DAK).
2. Kegiatan Penyelenggaraan Keuangan SKPD
Output kegiatan adalah Terlaksananya Pelayanan Administrasi
Keuangan Yang Prima dan Profesional (12 bulan), Terlaksananya
Bimbingan Teknis Keuangan bagi Aparatur (6 orang).
3) Program Pelayanan Administrasi Sarpras dan SDM Aparatur (UPTD Balai
Pengujian, Penerapan Mutu, dan Diversifikasi Produk Perikanan).
Outcome dari program ini adalah Terlaksananya peningkatan
pelayanan Jasa Administrasi, Sarana prasarana (UPTD. BP2MDPP).
Target dan Realisasi capaian sebesar 100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran (UPTD.
BP2MDPP)
Output kegiatan adalah Terlaksananya Pelayanan Administrasi
Sarana Dan Prasarana Dan SDM Aparatur. Targe kegiatan 12
bulan dengan realisasi capaian 12 bulan.
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran (UPTD.
BP2MDPP)
Output kegiatan adalah Terlaksananya Penyediaan sarana Dan
Prasarana Perkantoran UPTD BP2MDPP.
4) Program Pembinaan dan Pengujian Mutu Hasil Perikanan (UPTD Balai
Pengujian, Penerapan Mutu, dan Diversifikasi Produk Perikanan)
Outcome dari program ini adalah Produktivitas Hasil perikananan yang
berdaya saing Per Tahunnya. Target dan realisasi capaian program
100%.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 505
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penguatan Sistem Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil
Perikanan (UPTD BP2MDPP)
Output kegiatan adalah Terlaksananya Kaji Terap Diversifikasi
Produk Perikanan. Target kegiatan 100 sampel uji dengan
realisasi capaian sebanyak 100 sampel uji.
5) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Aparatur
(UPTD Pelabuhan Perikanan Tenda)
Outcome dari program ini adalah Terciptanya pelayanan jasa
administrasi perkantoran yang prima, Tersedianya kelengkapan sarana
dan prasarana perkantoran dengan target 100% dan realisasi mencapai
100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran (UPTD. PP
Tenda)
Output kegiatan adalah Terlaksananya Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran. Target kegiatan 12 bulan dengan
realisasi capaian 12 bulan.
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran (UPTD
PP. Tenda)
Output kegiatan adalah Terlaksananya penyediaan sarana dan
prasarana Perkantoran UPTD-PP Tenda. Target kegiatan 10
paket dengan realisasi capaian 10 paket.
6) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Aparatur
(UPTD Pelabuhan Perikanan Gentuma)
Outcome dari program ini adalah Adanya administrasi yang tertib,
Tersedianya Kelengkapan Sarana dan Prasarana Perkantoran dan
Ketersediaan Sarana dan Prasarana. Target dan realisasi mencapai
100%.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 506
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran (UPTD. PP
Tenda)
Output kegiatan adalah Meningkatnya Pelayanan Administrasi
UPTD PP Gentuma, target dan realisasi capaian selama 12
bulan.
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran (UPTD
PP. Tenda)
Output kegiatan adalah Terlaksananya Penyediaan Sarana dan
Prasarana Perkantoran, target dan realisasi capaian sebanyak 2
paket.
7) Program Pelayanan Sarana Produksi Perikanan (UPTD Pelabuhan
Perikanan Gentuma)
Outcome dari program ini adalah tercapainya 100 % mutu pelayanan
kepelabuhanan serta Penyediaan Sarana Penunjang Kepelabuhanan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Peningkatan Mutu Pelayanan Kepelabuhanan (UPTD
PP. Gentuma)
Output kegiatan adalah Terlaksanananya operasional mutu
pelayanan kepelabuhanan UPTD-PPG (100%). Untuk capaian
kegiatan sudah sesuai target.
2. Kegiatan Penyediaan Sarana Penunjang Kepelabuhanan (UPTD
PP. Gentuma)
Output kegiatan adalah Terlaksanananya Sarana dan Prasarana
Penunjang Aktivitas Operasional di Pelabuhan Perikanan (5
Paket): Fasilitas Penunjang Kesyahbandaraan (Kenderaan Roda
2 (dua) untuk Operasional Kesyahbandaran Pelabuhan, Genset,
Mesin Pompa Air, Meja Pelayanan Kesyahbandaran) dan
Pemeliharaan SPDn Kwandang. Untuk capaian kegiatan sudah
sesuai target.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 507
8) Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan
SDM Aparatur UPTD-BPBILP)
Outcome dari program ini adalah Terciptanya pelayanan administrasi
perkantoran yang prima, Tersedianya pengadaan sarana prasarana
UPTD BPBLPP.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran (UPTD. Balai
Perikanan Budidaya Laut dan Payau)
Output kegiatan adalah Terselenggaranya pelayanan jasa
administrasi perkantoran (12 bulan). Untuk capaian kegiatan
sudah sesuai target.
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran (UPTD.
Balai Perikanan Budidaya Laut dan Payau)
Output kegiatan adalah Terlaksananya penyedia sarana
prasarana perkantoran UPTD BBIP (8 Paket) yaitu : Pengadaan
Mesin Alkon - Pompa Air, Pengadaan Tempat Tidur - Spring Bed,
Pengadaan Laptop, Pengadaan Printer, Pengadaan Pipa Instalasi
Air Laut UPTD BPBLP – Libuo, Pemeliharaan Instalasi Listrik
UPTD BPBLP – Lamu, Bahan Bakar Minyak/Gas Dan Pelumas.
Untuk capaian kegiatan sudah sesuai target.
9) Program Peningkatan Produksi dan Pelayanan Teknis (UPTD-BPBILP)
Outcome dari program ini adalah Tersedianya sarana produksi pada
UPTD BPBLP.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Peningkatan Produksi Benih Unggul (UPTD. Balai
Perikanan Budidaya Laut dan Payau)
Output kegiatan adalah Terlaksananya koordinasi lintas
stakeholder untuk peningkatan produksi benih UPTD BPBLP (1
Kali), Terlaksananya Pembinaan HSRT/BBU dan Pembudidaya
Ikan dan Udang (1 Kali), Terlaksananya Pemantauan Mutu dan
Produksi Benih UPTD BPBLP (1 kali), Terlaksananya Studi/Bimtek
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 508
ke Balai Perbenihan Pusat (UPT KKP RI) (2 kali), Terlaksananya
Temu Koordinasi dan pengembangan UPTD Seluruh Indonesia
(2 kali). Untuk capaian kegiatan sudah sesuai target.
10) Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam
Outcome dari program ini adalah kawasan konservasi, pesisir dan jasa
kelautan yang terkelola dan Terimplementasinya PERDA RZWP3K
Provinsi Gorontalo.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pengembangan Wilayah Pesisir dan Pulau Pulau Kecil
Output kegiatan adalah Terlaksanannya FGD Penyusunan
PERGUB (Turunan PERDA RZWP3K Provinsi Gorontalo) (1
Dokumen). Untuk capaian kegiatan sudah sesuai target.
2. Kegiatan Pengembangan Sarana dan Prasarana Tambak Garam
(DAK)
Output kegiatan adalah Tersedianya Sarana dan Prasarana
Tambak Garam (2 paket) Yaitu: Percontohan Pembangunan
Rumah Tunnel Garam Kec. Randangan, Percontohan
Pembangunan Rumah Tunnel Garam Kec. Wonggarasi Timur.
Untuk capaian kegiatan sudah sesuai target.
3. Kegiatan Pengembangan Kawasan Konservasi Perairan (DAK)
Output kegiatan adalah Terlaksanaya Pembangunan /
Rehabilitasi prasarana Kawasan Konservasi Perairan atau
Kawasan Konservasi Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, dan
prasarana di Pulau-Pulau Kecil (1 Paket) yaitu: Sarana
Pengelolaan Konservasi Jenis (Penyu). Untuk capaian kegiatan
sudah sesuai target.
11) Program Optimalisasi Pengelolaan dan pemasaran produksi perikanan
Outcome dari program ini adalah meningkatnya pendapatan pemasar
hasil perikanan, kemudahan akses ketersediaan bahan pangan
perikanan bagi masyarakat, peningkatan nilai konsumsi ikan masyarakat
Provinsi Gorontalo, dan penurunan nilai inflasi harga komoditi sektor
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 509
perikanan di daerah provinsi Gorontalo dan kontribusi terhadap
penurunan dan pencegahan stunting pada balita di provinsi Gorontalo
melalaui bantuan pangan bagi ibu hamil.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Peningkatan Jaminan Mutu dan Daya Saing Komoditi
Perikanan
Output kegiatan adalah Terlaksananya kegiatan lomba masak
serba ikan tingkat provinsi (1 kegiatan), Terlaksananya verifikasi
dan monev calon penerima bantuan bahan pangan perikanan
dan Fish For Baby (12 kali), Terlaksananya konsultasi program
pengolahan hasil perikanan di tingkat pusat (1 kali),
Terlaksana.nya validasi satu data statistik pengolahan dan
pemasaran hasil perikanan di tingkat pusat (1 kali), Tersedianya
bantuan bahan pangan perikanan untuk peningkatan konsumsi
ikan bagi masyarakat miskin (10 Paket), Tersedianya bahan
pangan ikan untuk kegiatan Fish For Baby untuk mencegah
stunting (10 paket), Tersedianya bahan pangan ikan untuk
yayasan panti asuhan/pondok pesantren (10 paket), Tersedianya
bahan baku ikan (bazar perikanan untuk pengendalian harga
komoditi hasil perikanan) (12 paket), Terlaksananya Sosialisasi
Kegiatan Bantuan Pangan Perikanan Fish for Baby (4 kegiatan).
2. Kegiatan Penguatan Sistem Logistik Ikan Nasional
Output kegiatan adalah Tersedianya Sarana Pemasaran
Program Sistem Logistik Ikan dan Perlengkapannya (Motor
Bercoolbox) (30 unit), Tersedianya Sarana Pemasaran Bagi
Pedagang Ikan Keliling dan Perlengkapannya (Motor Bercoolbox)
(30 unit), Tersedianya chest freezer Yayasan/Pondok Pesantren
(28 unit), Terlaksananya Verifikasi dan Monev calon Penerima (4
kali), Terlaksananya Fish to School dan Sosialisasi Gemarikan (5
kegiatan), Tersedianya Bahan Baku Ikan untuk modal usaha
bagi pedagang ikan kecil (2.000 Kg), Tersedianya Bahan baku
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 510
ikan dalam rangka Sosialisasi Gemarikan (5.000 Kg), Pengadaan
Sarana Pemasaran bagi Pedagang Ikan Keliling (APBDP 12 Unit),
Pengadaan Coolbox dan Perlengkapannya bagi Pedagang Ikan
Keliling (APBDP 12 Unit).
12) Program Pengelolaan Budidaya Laut, Payau dan Pemberdayaan
Masyarakat Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
Outcome dari program ini adalah peningkatan produktivitas produksi
perikanan budidaya laut dan payau pertahun dan peningkatan
pendapatan pelaku usaha perikanan budidaya di Provinsi Gorontalo.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pengembangan Budidaya Air Payau
Output kegiatan adalah Tersedianya Paket Bantuan Sarana
Produksi Perikanan Budidaya Air Payau (1 paket) berupa
Bantuan Benur Udang Vaname (2.000.000 ekor), Terlaksananya
Identifikasi Lokasi, Monev dan Supervisi Kegiatan Bantuan
Sarana Produksi Perikanan Air Payau (2 lokasi).
2. Kegiatan Pengembangan Budidaya Air Laut
Output kegiatan adalah Terselenggaranya Identifikasi Lokasi,
monev dan supervisi kegiatan bantuan sarana produksi
perikanan air laut (3 Lokasi).
3. Kegiatan Peningkatan Kemitraan Pelaku Usaha Perikanan
Output kegiatan adalah Terselanggaranya Identifikasi Lokasi,
Monev dan Supervisi Kegiatan Bantuan Sarana Produksi (3 kali),
Terselenggaranya Kegiatan Pelaku Usaha Perikanan (1 kali),
Terlaksananya Kegiatan Pengadaan Bantuan Calon Induk Ikan
Hias (1.060 ekor), Terlaksananya Kegiatan Percontohan
Budidaya Ikan Hias (1 unit).
4. Kegiatan Pengembangan Budidaya Air Laut (DAK)
Output kegiatan adalah Tersedianya Paket percontohan rumput
laut untuk masyarakat di Kab Pohuwato (5 Paket), Tersedianya
Percontohan Budidaya Ikan Laut Kabupaten Pohuwato (1 paket),
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 511
Percontohan Budidaya Ikan Laut Kabupaten Boalemo (1 paket),
Percontohan Budidaya Ikan Laut Kabupaten Gorontalo Utara (1
paket).
13) Program Pengembangan Perikanan Tangkap
Outcome dari program ini adalah peningkatan produktivitas produksi
perikanan tengkap pertahun dan peningkatan pendapatan pelaku usaha
perikanan tangkap di Provinsi Gorontalo serta pemanfaatan sarana dan
prasaranan perikanan tangkap bagi kesejahteraan nelayan di Provinsi
Gorontalo dan Terbinanya kelembagaan kelompok usaha perikanan
tangkap.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pengembangan Sarana dan Prasarana Perikanan
Tangkap
Output kegiatan adalah Tersedianya dokumen perencanaan
pembangunan kapal 3 GT (1 dokumen), Tersedianya tenaga
pengawasan pembangunan kapal 3 GT (3 orang), Tersedianya
anggaran Tambat Labuh Kapal NKRI (12 bulan), Tersedianya
sarana perahu fiber 3 GT Bermesin Tempel 15 PK (95 unit),
Tersedianya sarana perahu untuk nelayan danau (10 unit),
Tersedianya sarana mesin katinting 9 PK (30 unit), Tersedianya
sarana mesin tempel 15 PK (20 unit), Pengadaan mesin katinting
9 PK (1 unit), Pengadaan mesin katinting 15 PK (1 Unit),
Pengadaan Kapal/Sarana Penyuluhan Perikanan Tangkap (1
unit), Pengadaan Mesin Tempel Pendorong 15 PK (2 unit).
2. Kegiatan Peningkatan Ketrampilan dan Pengetahuan Pelaku
Usaha Perikanan Tangkap
Output kegiatan adalah Terlaksananya Kegiatan Temu Lapang
dan Pembinaan KUB di Kab/Kota (1.500 orang), Terlaksananya
Kegiatan Sertifikasi SKK 60 Mil (30 orang), Pengadaan PC, dan
Pendukung Lainnya untuk Data Utama ZPPI (1 paket),
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 512
Pengadaan Laptop Untuk Operator ZPPI (1 paket), Pengadaan
GPS Koordinat Untuk ZPPI (2 unit).
14) Program Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengawasan dan
Pengendalian Sumberdaya Kelautan
Outcome dari program ini adalah Beroperasinya Kapal Pengawas untuk
Kegiatan Pemantauan dan Pengawasan SDKP, Terawasinya Wilayah
Perairan di Provinsi Gorontalo, Meningkatnya Kinerja POKMASWAS,
Terlaksananya Pelayanan Administrasi Perkantoran dan Peningkatan
Sarana dan Prasarana Perkantoran dalam mendukung Operasi
Pengawasan SDKP di Perairan Laut Sulawesi dan Perairan Teluk Tomini.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Administrasi P2SDKP Kapal Pengawas
Perikanan
Output kegiatan adalah terlaksananya pelayanan administrasi
perkantoran (12 bulan), terselenggaranya kegiatan peningkatan
sarana dan prasarana perkantoran (3 pos pengawasan).
2. Kegiatan Pembinaan, Pengendalian dan Pengawasan
Sumberdaya Kelautan dan Perikanan
Output kegiatan adalah terlaksanakannya Peringatan Hari
Nusantara Nasional (1 kegiatan), Operasional ABK Kapal
Pengawas Perikanan (12 bulan)
3. Kegiatan Operasional dan Pemeliharaan Kapal Pengawas/Speed
Pengawas
Output kegiatan adalah Terlaksananya Pemeliharaan dan
Operasional Kapal Pengawas (3 kapal pengawas), Tersedianya
Kapal Pengawas yang Laik Operasi (2 kapal pengawas),
tersedianya Personal Komputer Untuk Operator Satgas IUU (1
unit).
4. Kegiatan Pengembangan Sarana dan Prasarana Pengawasan
Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (DAK)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 513
Output kegiatan adalah : Tersedinaya dokumen Perencanaan
Pengadaan Speedboat Pengawasan 12 meter (1 paket),
tersedianya dokumen Perencanaan Pembangunan Bangunan
Pengawasan SDKP (1 paket), tersedianya dokumen Pengawasan
Pengadaan Speedboat Pengawasan 12 meter (1 paket),
tersedianya dokumen Pengawawasan Pembangunan Bangunan
Pengawasan SDKP (1 paket), Pengadaan Perahu POKMASWAS
Biluhu (1 paket), Pengadaan Perahu POKMASWAS Olele (1 unit),
Pengadaan Perahu POKMASWAS Dunu (1 unit), Pengadaan
Perahu POKMASWAS Torosiaje (1unit), Pengadaan Perahu
POKMASWAS Botubarani (1 unit), Pengadaan Speedboat
Pengawasan 12 meter (1 unit), Pembangunan Bangunan
Pengawasan SDKP Tenda (1 paket), Pembangunan Bangunan
Pengawasan SDKP Gentuma (1 paket), Pembangunan Bangunan
Pengawasan SDKP Wonggarasi (1 paket).
15) Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran (DAK)
Outcome dari program ini adalah Tersedianya dan berfungsinya Sarana
dan Prasarana penunjang program pembangunan kelautan dan
perikanan di Provinsi Gorontalo.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran UPTD
Pelabuhan Perikanan Tenda (DAK)
Output kegiatan adalah Dokumen Perencanaan
Pembangunan/Rehabilitasi sarana dan prasarana fasilitas pokok
dan fasilitas ungsional Pelabuhan Perikanan (UPTD Provinsi) (1
paket), Dokumen Pengawasan Pembangunan/Rehabilitasi sarana
dan prasarana fasilitas pokok dan fasilitas ungsional Pelabuhan
Perikanan (UPTD Provinsi) (1 paket), Pembangunan Jalan
Kompleks Pelabuhan Perikanan Tenda (1 paket), Pembangunan
Sarana Air Bersih di Pelabuhan Perikanan Tenda (1 paket).
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 514
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran UPTD
Pelabuhan Perikanan Gentuma (DAK)
Output kegiatan adalah Dokumen Perencanaan Lanjutan
Pembangunan Talud dan Pembangunan Jalan Kompleks
Pelabuhan Perikanan Gentuma (1 paket), dokumen Pengawasan
Lanjutan Pembangunan Talud Area Pelabuhan Perikanan
Gentuma (1 paket), dokumen Pengawasan Jalan Kompleks
Pelabuhan Perikanan Gentuma (1 paket), Pembangunan Jalan
Kompleks Pelabuhan Perikanan Gentuma (1 paket), Lanjutan
Pembangunan Talud Area Pelabuhan Perikanan Gentuma (1
paket).
3. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran UPTD-
BPBILP (DAK)
Output kegiatan adalah Pengadaan Calon Induk/Induk Udang
Vaname (5 paket), Pakan Benih/Larva Ikan/Udang (4 paket),
Pakan Udang Untuk Kaji Terap Teknologi Intensifikasi Udang
Vanname (3 paket), Pakan Rucah/Cacing Laut dan Cumi Segar
(3 paket), Dokumen Perencanaan Pembangunan/Rehabilitasi
Unit Perbenihan (UPTD-Provinsi) dan Percontohan Budidaya Laut
(UPTD-BPBLP) (1 paket), Dokumen Pengawasan
Pembangunan/Rehabilitasi Unit Perbenihan (UPTD-Provinsi) dan
Percontohan Budidaya Laut (UPTD-BPBLP) (1 paket), Pengadaan
Alat Ukur Kualitas Air dan Pengujian Kesehatan Ikan (Lamu dan
Libuo) (1 paket), Pengadaan paket Instalasi aerasi (Lamu) (10
paket), Pengadaan paket Instalasi aerasi (Kolam Calon Induk)
(15 paket), Pengadaan Paket resirkulasi air (1 paket),
Pengadaan wadah dan peralatan ikan hias (10 paket),
Pembangunan Laboratorium Kultur Pakan Alami (1 paket),
Rehabilitasi bak filter/Pengendapan (Lamu) (1 paket),
Rehabilitasi bak filter/Pengendapan (Libuo) (1 paket),
Rehabilitasi Bangsal induk udang vanname (1 paket),
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 515
Rehabilitasi Bangsal untuk ikan hias (1 paket), Pemeliharaan Bak
Larva (1 paket), Rehabilitasi Bak Tandon (1 paket),
Pembangunan Saluran air pasok (Lamu) (1 paket),
Pembangunan Saluran air pasok/buang Tambak (Libuo) (1
paket), Pembangunan Kolam/Bak Pengolahan Limbah (1 paket).
4. Pengembangan Sarana dan Prasarana Perikanan Tangkap
(Lanjutan)
Output kegiatan adalah Pembayaran Pengawasan
Pembangunan Dermaga Sheetfile IFasilitas Pokok PPI (1 paket),
Pembayaran Pembangunan Dermaga Sheetpile (Fasilitas Pokok)
PPI Gentuma (1 paket).
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
Program Pengembangan Perikanan Tangkap :
- Sesuai amanat Undang–undang No 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan
Daerah dimana disebutkan bahwa penetapan lokasi pembangunan serta
pengelolaan pelabuhan perikanan provinsi yang sebelumnya dilaksanakan
olen Pemerintah Kabupaten dan Kota dialihkan ke Pemerintah Daerah
Provinsi., sehubungan hal tersebut belum sepenuhnya Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota melaksanakan amanat UU No 23 Tahun 2014 dalam hal ini
pengalihan Sarana dan Prasarana Fungsional dan Penunjang yang berada di
Kawasan Pelabuhan Perikanan. Hal ini mengakibatkan terkendalanya fungsi-
fungsi pelayanan pembangunan pelabuhan perikanan dan pelayanan
perizinan kapal perikanan tangkap.
- Dengan berlakunya Undang–undang No 23 Tahun 2014 Tentang
Pemerintahan Daerah maka fungsi dan kewenangan pelaksanaan program
kelautan dan perikanan yang sebelumnya dilaksanakan oleh Pemerintah
Daerah Kaupaten dan Kota beralih ke Pemerintah Provinsi Gorontalo,
beberapa fungsi dan kewenagan tersebut yaitu : Pengelolaan Pelabuhan
Perikanan, Pegelolaan Runag Laut samapai dengan 12 Mil (diluar minyak dan
gas bumi) serta Pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan sampai
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 516
dengan 12 Mil laut. Hal tersebut berkonsekuensi terhadap pembentukan Unit
Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pelabuhan Perikanan sehingga dibutuhkan
alokasi personil/SDM serta penganggaran keuangan dalam menunjang
fungsi dan pelaksanaan kewenangan program pembangunan kelautan dan
perikanan.
Solusi :
Program Pengembangan Perikanan Tangkap :
- Pemerintah Provinsi Gorontalo dalam hal ini, Dinas Kelautan dan Perikanan
Provinsi Gorontalo, Badan Keuangan Provinsi Gorontalo, Biro Hukum Setda
Provinsi Gorontalo bersama Inspektorat Provinsi Gorontalo terus melakukan
koordinasi bersama Pemerintah Kabupaten dan Kota terkait pelimpahan
kewenangan pengelolaan Pelabuhan Perikanan yang ada di
Kabupaten/Kota., hal ini juga sudah difasilitasi oleh Inspektorat Jenderal
Kementerian Dalam Negeri dimana telah menghasilkan berita acara
kesepakatan bersama antara Pemerintah Kabupaten / Kota dan Pemerintah
Provinsi Gorontalo yaitu Penegasan bahwa pengelolaan Pelabuhan Perikanan
dilaksanakan sepenuhnya oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo.
- Pemerintah Provinsi Gorontalo di Tahun 2018 telah megeluarkan Peraturan
Daerah yaitu :
Perda No 4 Tahun 2018 Tentang Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan
Pulau-Pulau Kecil Provinsi Gorontalo tahun 2018 – 2038
Perda No 6 Tahun 2018 Tentang Retribusi Pelayanan Kepelabuhanan
Dengan adanya Peraturan Daerah tersebut maka tugas, fungsi dan
kewenangan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Gorontalo memperkuat
amanat UU No 23 Tahun 2014 Tentang Pemeritahan Daerah. Sebagai tindak
lanjut hal tersebut maka telah disusun naskah akademis terkait rancangan
pembentukan UPTD Pelabuhan Perikanan (Selain UPTD PP Tenda dan UPTD
PP Gentuma yang sudah ada sebelumnya) yang akan diajukan ke
Kementerian Dalam Negeri untuk dapat disetujui pembentukannya sehingga
manjadi dasar dalam pengalokasian personil / SDM dan anggaran dalam
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 517
menunjang operasional kelembagaan serta tugas dan fungsi dalam
pembangunan kelautan dan perikanan di Provinsi Gorontalo.
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Gorontalo tahun
2017-2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.2.4
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Kelautan dan Perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
Target Realisasi * Target Realisasi
1 Produksi perikanan tangkap (Ton) 122.333,00 148.953,00 121.122,00 142.411,00
2Produksi perikanan budidaya ikan laut
dan payau serta rumput laut (Ton)28.422,00 91.233,00 28.307,00 28.712,60
3Produksi benih ikan laut dan payau
yang dihasilkan (Juta/ekor)11,00 12,70 10,00 209,75
4Konsumsi ikan masyarakat
(kg/kapt/thn)56,40 59,84 55,30 55,80
5
Persentase kepatuhan (compliance)
pelaku usaha KP terhadap ketentuan
peraturan perundang undangan yang
berlaku (%)
75,00 75,00 72,00 71,00
6Luas kawasan konservasi perairan
daerah yang di kelola (Ha)1.130,00 2.261,27 390,00 413,09
7 Pendapatan Nelayan (Rp./bln) 2.958.820 3376750 2.784.510,00 4.609.000,00
8Pendapatan pembudidaya ikan laut
dan payau (Rp/bln)2.768.625 3.823.800 2.587.500,00 7.771.850,00
9Pendapatan Pengolah dan Pemasar
Hasil Perikanan (Rp./bln)3.559.734 3611800 3.452.700,00 4.160.700,00
10
Produksi ikan yang di antar
pulaukan/antar daerah atau eksport
(Ton)
2.114 15.877 1.994,00 2.139,58
Keterangan : * Data Sementara
NoIndikator Kinerja (Tujuan / Impact /
Outcome)
Capaian Kinerja Program Tahun 2019 Capaian Kinerja Program Tahun 2018
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 518
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Dinas Kelautan dan Perikanan
Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Gorontalo tidak menerima
penghargaan nasional di tahun 2019.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Dinas Kelautan
dan Perikanan Provinsi Gorontalo Pada Tahun 2019
Tabel 3.2.5
No Subyek
Kerjasama No. Mou/PKS
Obyek
Kerjasama
Jangka
Waktu
Tindak Lanjut / Hasil
Kerjasama Keterangan
1 Dinas Kelautan
dan Perikanan
Provinsi
Gorontalo
dengan
Lembaga
Penerbangan
dan Antariksa
Nasional
(LAPAN)
Nomor :
523/DPK/2518/
C/X/2016,
Nomor :
37/10/2016
Pemanfaatan
Teknologi
Informasi Zona
Potensi
Penangkapan Ikan
(ZPPI) Untuk
Peningkatan
Produksi dan
Produktivitas
Nelayan di
Provinsi Gorontalo
3 Tahun
1. Perwujudan sinergitas
Pemanfaatan
sumberdaya, data dan
informasi perihal
pemanfaatan teknologi
dan data penginderaan
jauh untuk
perencanaan
pembangunan sektor
kelautan dan
perikanan dalam
penyelenggaraan
kegiatan
pengembangan usaha
perikanan tangkap
dalam mendukung
optimalisasi dan
peningkatan
produktivitas
perikanan tangkap
SKPD
Penanggung
Jawab Dinas
Kelautan dan
Perikanan
Provinsi
Gorontalo
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 519
2. Pengembangan analisa
potensi wilayah dan
pulau-pulau kecil,
automatisasi Zona
Potensi Penangkapan
Ikan (ZPPI) di Provinsi
Gorontalo serta
peningkatan kapasitas
sumber daya manusia
3.2.2 Urusan Pertanian
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo
- Meningkatkan produksi Tanaman pertanian/populasi ternak
- Meningkatkan Mutu dan Daya Saing Produk Pertanian
- Meningkatkan Kompetensi Sumber Daya Manusia Pertanian
- Meningkatkan Manajemen Kelembagaan, Sarana Prasarana, Kapasitas
SDM dan Sinergitas Antar Stakeholder
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.2.6
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran
/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator
Kinerja
(Tujuan/Impact
/Outcome)
Capaian Kinerja Program Tahun 2019 Capaian Kinerja Program Tahun 2018
Target Realisasi Presentase
(%) Target Realisasi Presentase
(%)
1
Meningkatnya
Produksi tanaman
Pertanian/populasi
ternak
Produksi Padi
2%/ tahun (ton) 365.979 301.112 82,28 358.803 354.036 98,67
Produksi Jagung
2%/tahun (ton)
788.030
1.821.599 231,16 772.578 1.554.980 201,27
Produksi Kedelai
4,74 3.989 5.204 130,46
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 520
No
Sasaran
/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator
Kinerja
(Tujuan/Impact
/Outcome)
Capaian Kinerja Program Tahun 2019 Capaian Kinerja Program Tahun 2018
Target Realisasi Presentase
(%) Target Realisasi Presentase
(%)
1 %/tahun (ton) 4.028 191
Produksi Umbi-
umbian
2,5%/Tahun
(ton)
3.258
2.939 90,22 3.178 4.020 126,49
Produksi Kacang-
kacangan
2,5%/tahun (ton)
625
154 24,66 609 372 61,08
Produksi Cabai
1.5%/Tahun
(ton)
12.009
20.579 171,37 11.831 23.305 196,98
Produksi Bawang
Merah 5%/Tahun
(ton)
1.588
537,0 33,82 1.512 13.498 892,72
Produksi Tomat
5%/Tahun (ton)
1.429
3.543 248,02 1.360 26.001 1911,84
Produksi Sayuran
lainnya
1.5%/Tahun
(ton)
4.426
43.206 976,19 4.361 28.714 658,43
Produksi Buah
1%/tahun (ton)
23.830
23.314 97,83 23.594 47.798 202,59
Produksi Gula
(Hablur)
0.5%/tahun (Ton)
34.254
50.544 147,56 34.083 44.667 131,05
Produksi Tanaman
Rempah 3
%/tahun (ton)
665
1.279 192,19 646 843 130,50
Produksi Kakao 2
89,89 5.008 4.906 97,96
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 521
No
Sasaran
/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator
Kinerja
(Tujuan/Impact
/Outcome)
Capaian Kinerja Program Tahun 2019 Capaian Kinerja Program Tahun 2018
Target Realisasi Presentase
(%) Target Realisasi Presentase
(%)
%/tahun (ton) 5.109 4.592
Produksi Kelapa
1%/Tahun (ton)
56.527
57.974 102,56 55.968 56.766 101,43
Populasi Sapi
2.5%/Tahun
(ekor)
228.251
251.003 109,97 222.684 242.527 108,91
Populasi Kambing
2 %/Tahun
(ekor)
98.983
102.585 103,64 97.042 98.450 101,45
Populasi Unggas
5%/Tahun (ekor)
1.756.022
1.866.762 106,31 1.672.402 1.788.561 106,95
2
Meningkatnya
mutu dan daya
saing Produk
olahan Pertanian
Jumlah usaha
hasil olahan
pertanian yang
bersertifikat
(kelompok usaha)
10 0 0,00 10 10 100,00
3
Menurunnya kasus
penyakit yang
disebabkan oleh
Pangan Asal
Hewan
Jumlah kasus
yang disebabkan
oleh Pangan Asal
Hewan (Kasus)
10 1 10,00 13 - 0,00
4
Meningkatnya
kualitas SDM
Pertanian
Jumlah SDM
pertanian yang
memiliki sertifikat
keahlian (orang)
450 120 26,67 450 90 20,00
5
Terpenuhinya
sarana prasarana
perkantoran
Sarana Prasarana
Perkantoran
(Paket)
1 3 300,00 1 1 100,00
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 522
No
Sasaran
/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator
Kinerja
(Tujuan/Impact
/Outcome)
Capaian Kinerja Program Tahun 2019 Capaian Kinerja Program Tahun 2018
Target Realisasi Presentase
(%) Target Realisasi Presentase
(%)
6
Meningkatnya
Kapasitas SDM
Aparatur
ASN yang
mengikuti Diklat
(orang)
30 300 1000,00 30 35 116,67
7
Tersedianya
laporan
akuntabilitas
Pengelolaan
Keuangan
Laporan Kinerja
Keuangan
(Dokumen)
1 1 100,00 1 1 100,00
8
Meningkatnya
Koordinasi dan
Kualitas
Perencanaan,
Monev dan Data
Statistik Pertanian
Dokumen
Perencanaan,
evaluasi dan Data
Statistik
(Dokumen)
4 4 100,00 4 4 100,00
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.2.7
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Pertanian
Tahun 2019
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
1 Program Peningkatan
Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana Dan
Sdm Aparatur
4.941.360.460 4.727.343.741 95,67 100 100
Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran
1.774.186.651 1.694.575.831 95,51 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 523
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran (UPTD-BPPSBTP)
636.823.576 623.256.838 97,87 100 100
Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran (UPTD-BPTP)
571.195.576 511.459.768 89,54 100 100
Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran (UPTD
Pembibitan Ternak)
276.359.326 250.923.465 90,80 100 100
Pelayanan jasa Administrasi
Perkantoran (UPTD
laboratorium veteriner)
184.097.000 174.877.120 94,99 100 100
Pelayanan Jasa Administrasi
Perkantoran (UPTD Balai
Pelatihan Teknis Pertanian)
495.841.304 477.992.214 96,40 100 100
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran
513.906.652 510.633.967 99,36 100 100
Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
(Pendidikan dan Pelatihan,
Bimbingan Teknis dan
Sosialisasi)
488.950.375 483.624.538 98,91 100 100
2 Program Peningkatan
Perencanaan, Monitoring,
Evaluasi Dan Pelaporan
2.101.089.442 2.073.499.916 98,69 100 100
Perencanaan, Koordinasi
Program, Monitoring dan
Evaluasi
1.070.815.733 1.065.183.818 99,47 100 100
Penyusunan Data Satistik dan
Sistem Informasi Pertanian
873.494.981 851.588.198 97,49 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 524
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Penatausahaan dan
Penyusunan Laporan
Keuangan
156.778.728 156.727.900 99,97 100 100
3 Program Peningkatan
Produksi Tanaman
Pertanian/ Populasi
Ternak berkelanjutan
31.909.728.706 30.882.054.975 96,78 100 100
Penyediaan benih padi dan
jagung
11.955.030.760 11.311.994.693 94,62 100 100
Penyediaan benih kacang-
kacangan, umbi-umbian dan
pupuk
- - - - 100
Produksi Benih/Bibit Unggul
Tanaman Pangan
358.038.912 357.965.000 99,98 100 100
Pengamatan, Peramalan dan
Pengendalian OPT Tanaman
Pangan
290.978.760 284.013.000 97,61 100 100
Pengawasan Mutu dan
Sertifikasi Benih Tanaman
Pangan
380.945.564 380.880.900 99,98 100 100
Penyediaan benih Sayuran,
Biofarmaka dan pupuk
373.142.801 372.259.712 99,76 100 100
Penyediaan benih Buah,
Tanaman Hias dan pupuk
- - - - 100
Penyediaan Benih/Bibit
Unggul hortikultura
326.727.336 325.638.000 99,67 100 100
Pengamatan, Peramalan dan
Pengendalian OPT
239.776.466 237.124.550 98,89 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 525
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
hortikultura
Pengawasan Mutu dan
Sertifikasi Benih/bibit
Hortikultura
200.754.956 199.841.000 99,54 100 100
Penyediaan benih/bibit
Tanaman Semusim, Rempah
dan pupuk
251.197.032 250.933.500 99,90 100 100
Penyediaan benih/bibit
tanaman tahunan, penyegar
dan pupuk
293.497.880 291.179.600 99,21 100 100
Pengendalian OPT Tanaman
Perkebunan
- - - - 100
Penyediaan Benih Unggul
Tanaman perkebunan
270.350.141 265.383.500 98,16 100 100
Penyediaan pakan ternak 248.368.728 247.464.100 99,64 100 100
Pengendalian dan
Penanggulangan Penyakit
Hewan Menular Strategis
481.558.216 480.286.724 99,74 100 100
Penyediaan Bibit Ternak 10.138.511.956 9.895.836.663 97,61 100 100
Produksi Bibit Ternak
Ruminansia
1.110.193.610 1.060.739.040 95,55 100 100
Produksi Bibit Ternak non
Ruminansia
1.443.274.580 1.397.805.000 96,85 100 100
Pengadaan Sarana Pasca
Panen Tanaman Pangan
609.628.304 599.111.000 98,27 100 100
Pengadaan Sarana Pasca
Panen Hortikultura
- - - - 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 526
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Pengadaan Sarana Pasca
Panen Tanaman Perkebunan
- - - - -
Survey Pengelolaan Lahan
dan Air
204.678.728 203.818.940 99,58 100 100
Penyediaan Sarana Prasarana
Produksi dan Alsintan
625.443.304 623.487.000 99,69 100 100
Pelayanan Brigade Alsintan 1.083.042.880 1.081.685.179 99,87 100 100
Advokasi kepesertaan
Asuransi
123.329.152 123.213.000 99,91 100 100
Diagnosa dan penyidikan
secara cepat, tepat dan
akurat terhadap gejala
penyakit hewan menular
347.197.880 345.497.399 99,51 100 100
Penyelenggaraan Penyuluhan
Pertanian
- - - - 100
Pembinaan kelompok tani 241.016.608 240.367.975 99,73 100 100
Penguatan Ketenagaan
Penyuluh Pertanian
313.044.152 305.529.500 97,60 100 100
Pengembangan Pertanian
Berbasis Konservasi
- - - - 100
Pengembangan Kawasan
Pertanian Terpadu
- - - - 100
4 Program Pengembangan
SDM Pertanian
375.949.956 372.881.609 99,18 100 100
Pengembangan SDM
Aparatur Pertanian
- - - - -
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 527
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
'Pengembangan SDM Pelaku
Utama dan Pelaku Usaha
Pertanian
375.949.956 372.881.609 99,18 100 100
5 Program Penyediaan
Pangan Asal Hewan Yang
Aman, Sehat, Utuh Dan
Halal (PAH ASUH)
235.623.728 234.909.900 99,70 100 100
Penyediaan PAH-ASUH dan
Jaminan Keamanan PAH
73.304.152 73.205.000 99,86 100 100
Diagnosa dan Penyidikan
secara Cepat, Tepat dan
Akurat terhadap Pangan Asal
Hewan (Daging, Susu, Telur)
162.319.576 161.704.900 99,62 100 100
6 Program Peningkatan
Nilai Tambah Hasil
Pertanian
116.400.000 115.623.300 99,33 100 100
Pengolahan Hasil Tanaman
Pangan pada KPT
- - - - -
Pengolahan Hasil
Hortikultura pada KPT
- - - - -
Pengolahan Hasil Peternakan
pada KPT
- - - - -
Pengolahan Hasil
Perkebunan pada KPT
- - - - 100
Promosi produk unggulan
pertanian
116.400.000 115.623.300 99,33 100 100
7 Pembangunan/Perbaikan
UPTD Perbenihan,
Proteksi Tanaman
4.644.038.250 4.643.608.861 99,99 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 528
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Pangan,
Hortikulturan,Perkebunan
Peternakan dan
Penyediaan Sarana
Pendukungnya (DAK)
Pembangunan/Perbaikan
UPTD Perbenihan, Proteksi
Tanaman Pangan,
Holtikultura, Perkebunan
Peternakan dan Penyediaan
Sarana Pendukungnya (DAK)
4.644.038.250 4.643.608.861 99,99 100 100
8 Pembangunan/Perbaikan
Balai Mekanisai Pertanian
Provinsi Gorontalo dan
Penyediaan Sarana
Pendukungnya (DAK)
4.350.607.889 4.350.055.023 99,99 100 100
Pembangunan/perbaikan
Balai Mekanisasi Pertanian
Provinsi Gorontalo dan
Penyediaan Sarana
Pendukungnya (DAK)
4.350.607.889 4.350.055.023 99,99 100 100
9 Pembangunan/Perbaikan
Balai Instalasi Perbibitan
dan Hijauan Pakan
Ternak, Lab. Keswan, Lab.
Kesmavet, Lab. Pakan dan
Penyediaan Sarana
Pendukungnya (DAK)
4.505.353.861 4.504.591.201 99,98 100 100
Pembangunan/Perbaikan
Balai Instalasi Perbibitan dan
Hijauan Pakan Ternak, Lab.
Keswan, Lab. Kesmavet, Lab.
Pakan dan Penyediaan
4.505.353.861 4.504.591.201 99,98 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 529
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU
(Rp)
REALISASI TAHUN 2019
REALISASI
TAHUN
2018
ANGGARAN KEU FISIK FISIK
(Rp) (%) (%) (%)
Sarana Pendukungnya (DAK)
10 Rural Empowerment and
Agricultural
Development-Scaling UP
Initiative (READSI)
1.465.556.000 1.291.991.393 88,16 100,00 100
Rural Empowerment and
Agricultural Development-
Scaling UP Initiative
(READSI)
1.465.556.000 1.291.991.393 88,16 100,00 100
JUMLAH 54.645.708.292 53.196.559.919 97,35 99,82 99,88
1) Program Peningkatan Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana
Dan Sdm Aparatur
Outcome dari program ini adalah Meningkatnya pelayanan jasa
administrasi, sarana prasarana dan SDM Aparatur 100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output dari kegiatan adalah Persentase tersedianya layanan dan
manajemen adminisrasi, target 100% dengan capaian 100%.
2. Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran (UPTD-BPPSBTP)
Output dari kegiatan adalah Persentase tersedianya layanan dan
manajemen adminisrasi, target 100% dan realisasi mencapai 100%.
3. Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran (UPTD-BPTP)
Output dari kegiatan adalah Persentase tersedianya layanan dan
manajemen adminisrasi, target 100% dan realisasi mencapai 100%.
4. Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran (UPTD Pembibitan Ternak)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 530
Output dari kegiatan adalah Persentase tersedianya layanan dan
manajemen, target 100% dan realisasi mencapai 100%.
5. Pelayanan jasa Administrasi Perkantoran (UPTD laboratorium
veteriner)
Output dari kegiatan adalah Persentase tersedianya layanan dan
manajemen, target 100% dan realisasi mencapai 100%.
6. Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran (UPTD Balai Pelatihan Teknis
Pertanian)
Output dari kegiatan adalah Persentase tersedianya layanan dan
manajemen, target 100% dan realisasi mencapai 100%.
7. Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output dari kegiatan adalah Jumlah sarana dan prasarana yang
tersedia sebanyak 46 paket dengan realisasi sebanyak 46 paket.
8. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur (Pendidikan dan
Pelatihan, Bimbingan Teknis dan Sosialisasi)
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Aparatur yang mengikuti
diklat dengan target 30 Orang dan realisasi sebanyak 30 Orang.
2) Program Peningkatan Perencanaan, Monitoring, Evaluasi Dan
Pelaporan
Outcome dari kegiatan ini adalah Meningkatnya kualitas perencanaan,
pelaporan dan data statistik pertanian 32 dokumen.
a. Pelaksanaan Program
1. Perencanaan, Koordinasi Program, Monitoring dan Evaluasi
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah dokumen perencanaan,
penganggaran dan pelaporan 8 dokumen : Renstra, Renja, RKA, DPA,
Lakip, LPPD, Laporan Tahunan, LKPJ.
2. Penyusunan Data Satistik dan Sistem Informasi Pertanian
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah laporan data statistik 4
dokumen yaitu :
- Laporan daata statistik tanaman pangan
- Laporan data statistik hortikultura
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 531
- Laporan data statistik peternakan
- Laporan data statistik perkebunan
3. Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Keuangan
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah penatausahaan laporan
keuangan sebnyak 19 dokumen dan Laporan Keuangan SKPD 1
dokumen.
3) Program Peningkatan Produksi Tanaman Pertanian/ Populasi
Ternak berkelanjutan
Outcome dari program ini adalah :
- Produktivitas Padi 1 % per tahun (Ku/Ha)
- Perluasan Areal Tanam Padi (Ha)
- Produktivitas Jagung 2% per tahun (Ku/Ha)
- Produktivitas Kedelai 1 % per tahun (Ku/Ha)
- Produkivitas Umbi-umbian 2,5 % pertahun
- Produkivitas Kacang-kacangan 2,5 % pertahun
- Produktivitas Cabai 1.5% per tahun (Ku/Ha)
- Produktivitas Bawang Merah 2% per tahun (Ku/Ha)
- Produktivitas Tomat 5% per tahun (Ku/Ha)
- Luas Areal Buah Lainnya (50 Ha/Thn)
- Produktivitas Tebu 5% per tahun (Ton/Ha)
- Produktivitas Kakao 3 % per tahun (Ton/Ha)
- Luas Areal Tan. Kakao 50 Ha/thn (Ha)
- Peremajaan Tanaman Kakao 100 ha/thn
- Produktivitas Kelapa 1% per tahun (Ton/Ha)
- Peremajaan Kelapa (Ha)
- Luas Areal Tanaman Rempah (Ha)
- Produktivitas tanaman rempah 3%/ tahun (Ton/Ha)
- Produktivitas Sapi (bln/ekor)
- Produktivitas Kambing (bln/ekor)
- Produktivitas Unggas 10 % per tahun
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 532
a. Pelaksanaan Program
1. Penyediaan benih padi dan jagung
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah benih Padi yang disalurkan
untuk benih padi Hibah Barang seluas 27.238 Ha (680.950 Kg)
senilai Rp.6.809.500.000 dan Bufer Stock seluas 587 Ha (14.675 Kg)
senilai Rp.146.750.000. dan Jumlah benih Jagung yang disalurkan
6.000 Ha dengan total anggaran Rp. 3.931.500.000,-
2. Penyediaan benih kacang-kacangan, umbi-umbian dan pupuk
Untuk kegiatan ini tidak mendapatkan alokasi anggaran di tahun
2019.
3. Produksi benih/bibit unggul tanaman pangan
Output dari kegiatan ini adalah Tersedianya Benih Sumber Padi
Sawah kelas Benih Pokok (BP) sebanyak 900 Kg dan Benih Sumber
Padi Sawah kelas Benih Dasar (BD) Sebanyak 2.960 kg, benih kedelai
20 kg.
4. Pengamatan, peramalan dan pengendalian OPT tanaman pangan
Output dari kegiatan ini adalah dapat menekan tingkat serangan
Organisme Penganggu Tanaman (OPT) pada tahun 2019 sebesar
3%.
5. Pengawasan mutu dan sertifikasi benih tanaman pangan
Output dari kegiatan ini adalah jumlah benih yang terserifikasi :
- Komoditi padi 562 Ton
- Komoditi Jagung 17 Ton
- Kedelai 3 Ton
6. Penyediaan benih sayuran, Biofarmaka dan pupuk
Output dari kegiatan ini adalah meningkatnya produksi sayuran
1.5%/Tahun.
7. Penyediaan benih buah, tanaman hias dan pupuk
Untuk kegiatan ini tidak mendapatkan alokasi anggaran di tahun
2019.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 533
8. Penyediaan benih/bibit unggul hortikultura
Output dari kegiatan ini adalah Tersedianya Produksi Bibit/Benih
Sumber Hortikultura. Jumlah Benih Pokok (BP) sayuran 21 kg dan
bibit unggul buah sebanyak 8.000 Pohon.
9. Pengamatan, peramalan dan pengendalian OPT Hortikultura
Output dari kegiatan ini adalah Persentase Tingkat Serangan OPT
Hortikultura 3%.
10. Pengawasan mutu dan sertifikasi benih/bibit hortikultura
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah Benih Tanaman Hortikultura
yang tersertifikasi tanaman sayuran 13.541 Kg dan tanaman buah-
buahan adalah 2.500 Kg.
11. Penyediaan benih/bibit tanaman semusim, rempah dan pupuk
Output dari kegiatan ini adalah :
- Tersedianya bibit Tebu 125 Ha
- Tersedianya bibit cengkeh 200 Ha
12. Penyediaan benih/bibit tanaman tahunan, penyegar dan pupuk
Output dari kegiatan ini adalah :
- Tersedianya bibit kelapan genjah 2.500 Pohon
- Tersedianya pupuk organic 1.000 Kg
13. Pengendalian OPT tanaman perkebunan
Untuk kegiatan ini tidak mendapatkan alokasi anggaran di tahun
2019.
14. Penyediaan benih unggul tanaman perkebunan
Output dari kegiatan ini adalah meningkatnya produksi dan
produktivitas pertanian dengan tersalurnya benih cengkeh 23 Ha dan
benih kelapa dalam 25 Ha.
15. Penyediaan pakan ternak
Output dari kegiatan ini adalah tersalurnya pakan ternak unggas
sebanyak 13.100 Kg.
16. Pengendalian dan Penanggulangan penyakit hewan menular
strategis.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 534
Output dari kegiatan ini adalah :
- ternak ruminansia yang tertangani sebanyak 33.759 ekor
- non ruminansia sebanyak 1.745 ekor
17. Penyediaan bibit ternak
Output dari kegiatan ini adalah :
- Tersalurnya bibit ternak sapi 1.000 ekor
- Tersalurnya bibit ternak kambing sebanyak 230 ekor
18. Produksi bibit ternak Ruminansia
Output dari kegiatan ini adalah :
- Tersedianya Obat-obatan ternak Ruminansia 38,90 dosis
- Tersedianya kebutuhan pakan ternak Ruminansia 653.72 Kg
19. Produksi bibit ternak Non Ruminansia
Output dari kegiatan ini adalah :
- Tersediannya DOC 2.000 Ekor
- Tersedianya Obat-obatan vaksin ternak ayam 195.306 Dosis
- Tersedianya kebutuhan pakan ternak Ayam 95.550 Kg
20. Pengadaan sarana pasca panen tanaman pangan
Output dari kegiatan ini adalah Jumlah sarana dan prasarana pasca
panen komoditi Tanaman Pangan adalah terfasilitasi sarana
prasarana pasca panen dan pengolahan tanaman pangan sebanyak 6
unit.
21. Survey pengelolaan lahan dan air
Output dari kegiatan ini adalah tersedianya data-data hasil verifikasi
lahan cetak sawah baru dan monitoring kegiatan perluasan areal
serta percepatan pelaksanaankegiatan pengelolaan lahan dan air.
Laporan monev pengelolaan lahan dan air sebanyak 2 Dokumen,
Dokumen perencanaan pengelolaan lahan dan air sebanyak 1
dokumen dan Dokumen data existing jaringan irigasi tersier sebanyak
1 dokumen.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 535
22. Penyediaan sarana prasarana produksi dan Alsintan
Output dari kegiatan ini adalah meningkatnya produtivitas komoditi
tanaman pangan (Padi 2% per tahun, Jagung 2% per tahun).
23. Pelayanan Brigade Alsintan
Output dari kegiatan ini adalah meningkatnya produktivitas komoditi
pertanian.
24. Advokasi kepesertaan asuransi
Output dari kegiatan ini adalah meningkatnya kepesertaan
AUTP/AUTS.
25. Diagnosa dan penyidikan secara cepat, tepat dan akurat terhadap
gejala penyakit hewan menular
Output dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengujian
ternak/sampel dengan tersedianya bahan kimia untuk pengujian
sampel PHM sebanyak 600 sampel.
26. Penyelenggaraan penyuluhan pertanian
Tidak terdapat alokasi anggaran di tahun 2019
27. Pembinaan kelompok tani
Output dari kegiatan ini adalah meningkatnya pemahaman
kelompok penerima bantuan sebanyak 400 orang.
28. Penguatan ketenagaan penyuluh pertanian
Output dari kegiatan ini adalah meningkatnya fasilitas
penyelenggaraan penyuluh petanian sebanyak 60 orang.
4) Program Pengembangan SDM Pertanian
Outcome dari program ini adalah Jumlah SDM Pertanian yang ditingkatkan
kompetensinya (Orang).
a. Pelaksanaan Program
1. Pengembangan SDM Pelaku Utama dan Pelaku Usaha Pertanian
Output dari kegiatan ini adalah meningkatnya kompetensi petugas
dan petani dalam berusaha tani :
- Petugas Insemunasi Buatan (IB) yang mahir 25 orang
- petugas pembuatan pakan ternak mahir 25 orang
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 536
- Penangakar bawang merah yang mahir 25 orang
5) Program Penyediaan Pangan Asal Hewan Yang Aman, Sehat, Utuh
Dan Halal (PAH ASUH)
Outcome dari program ini adalah Bertambahnya jumlah ternak yang
dipotong di RPH (ekor).
a. Pelaksanaan Program
1. Penyediaan PAH-ASUH dan Jaminan Keamanan PAH
Output dari kegiatan ini adalah meningkatnya produk hewan yang
ASUH melalui pengawasan pelaksanaan pemotongan hewan
qurbmeningkatnya produk hewan yang ASUH (Aman, Sehat, Utuh
dan Halal) melalui pengawasan pelaksanaan pemotongan hewan
qurban dengan pelatihan juru sembelih sebanyak 35 orang yang
tersebar di 6 kabupaten kota yaitu kota gorontalo 10 orang,
Kabupaten Gorontalo 5 orang, Kabupaten Gorontalo Utara 5 Orang,
Kaupaten Boalemo 5 Orang, Kabupaten Pohuwato 5 Orang.
2. Diagnosa dan Penyidikan secara Cepat, Tepat dan Akurat terhadap
Pangan Asal Hewan (Daging, Susu, Telur)
Output dari kegiatan ini adalah meningkatnya pelayan teknis dan
pengujian sampel PAH ASUH di Laboratorium sebanyak 553 sampel.
6) Program Peningkatan Nilai Tambah Hasil Pertanian
Outcome dari program ini adalah Meningkatnya promosi produk unggulan
daerah tingkat nasional 100%
a. Pelaksanaan Program
1. Promosi produk unggulan pertanian
Output dari kegiatan ini adalah Terlaksananya promosi produk
unggulan daerah di tingkat nasional melalui pameran promosi potensi
dan produk unggulan daerah sebanyak 2 kali.
7) Program Pembangunan/Perbaikan UPTD Perbenihan, Proteksi
Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan Peternakan dan
Penyediaan Sarana Pendukungnya(DAK)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 537
Outcome dari program ini adalah Tersediannya sarana dan prasarana di
UPTD Perbenihan, Proteksi Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan dan
Peternakan100%.
a. Pelaksanaan Program
1. Pembangunan/Perbaikan UPTD Perbenihan, Proteksi Tanaman
Pangan, Holtikultura, Perkebunan Peternakan dan Penyediaan Sarana
Pendukungnya (DAK)
Output dari kegiatan ini adalah meningkatnya sarana prasarana
pendukung UPTD balai perbenihan dan proteksi tanaman pertanian
melalui pembangunan /rehabilitasi dan penyediaan sarana prasarana
pendukung perbenihan dan proteksi tanaman pertanian.
2. Pembangunan/perbaikan Balai Mekanisasi Pertanian Provinsi
Gorontalo dan Penyediaan Sarana Pendukungnya (DAK)
Output dari kegiatan ini adalah meningkatnya sarana prasarana
pendukung brigade alsintan/mekanisasi pertanian melalui
pembangunan / rehabilitasi dan penyediaan sarana prasarana
pendukung brigade alsintan/mekanisasi pertanian.
3. Pembangunan/Perbaikan Balai Instalasi Perbibitan dan Hijauan Pakan
Ternak, Lab. Keswan, Lab. Kesmavet, Lab. Pakan dan Penyediaan
Sarana Pendukungnya (DAK)
Output dari kegiatan ini adalah meningkatnya sarana prasarana
pendukung balai perbibitan ternak dan laboraorium kesmavet melalui
pembangunan /rehabilitasi dan penyediaan sarana prasarana
pendukung UPTD. Balai Perbibitan Ternak, laboratorium kesmavet.
8) Program Rural Empowerment and Agricultural Development -
Scaling Up Initiative (READSI)
Outcome dari program ini adalah meningkatnya pendapatan dan
penghidupan rumah tangga melalui peningkatan produktivitas dan
profitabilitas kegiatan pertaniandan non pertanian serta manajemen
keuangan dan nutrisi rumah tangga yang lebih baik 100%
a. Pelaksanaan Program
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 538
1. Rural Empowerment and Agricultural Development-Scaling UP
Initiative (READSI)
Output dari kegiatan ini adalah meningkatnya kapasitas penyuluh
pendamping sebanyak 120 orang.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
1) Program : Peningkatan Produksi Tanaman Pertanian/Populasi Ternak
Berkelanjutan.
- Capaian produksi padi sesuai Angka Sementara (Asem) Tahun 2019
adalah 313,453 ton dengan persentase 86% dari target Renstra.
Produksi padi tidak mencapai target disebabkan Tahun 2019 terjadi
musim kemarau sehingga OPD terkait melakukan perbaikan saluran
irigasi di Kabupaten Gorontalo, Kota Gorontalo dan Kabupaten Bone
Bolango yang berdampak tidak adanya penanaman satu musim tanam.
Penurunan produksi sebesar 14,54% sedangkan produksivitas naik
sebesar 11,96%
- Minat petani menanam kakao menurun dikabupaten boalemo dan para
petani beralih fungsi ke tanaman jagung. Di kabupaten pohuwato lahan
kakao beralih pada tanaman kelapa sawit.
- Keterlambatan petani dalam menanam bawang merah dimana nanti
dilakukan pada akhir tahun sehingga perhitungan produksi tidak dapat
dihitung pada tahun 2019, nanti dapat di masukan pada perhitungan
produksi tahun 2020.
- Produksi kedelai berdasarkan Angka Sementara (Asem) Tahun 2019
mencapai 2.027 ton dengan target Renstra Tahun 2019 sejumlah 191
ton atau persentase capaian 4,47%. Produksi kedelai yang tidak
mencapai target disebabkan tidak adanya bantuan benih yang
bersumber dari dana APBD/APBN, minat petani terhadap budidaya
kedelai menurun karena harga rendah, pemasaran sulit, selain itu petani
lebih memilih budidaya komoditi jagung.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 539
- Produksi Umbi-umbian Tahun 2019 berdasarkan Angka Sementara
(Asem) mencapai 2,902 ton dengan target Renstra Tahun 2019
sejumlah 3,258 ton atau persentase capaian 89%. Tidak tercapainya
target produksi umbi-umbian disebabkan minat petani sangat rendah,
hal ini karena rentang waktu budidaya yang cukup lama yakni 8 bulan
- Produksi kacang-kacangan berdasarkan Angka Sementara (Asem) Tahun
2019 mencapai 164 ton dengan target Renstra Tahun 2019 sejumlah
625 ton atau persentase capaian 24.66%. ralisasi ini jauh dibawah
target karena tidak adanya alokasi bantuan benih kepada petani, dan
petani lebih berminat menanam jagung dibandingkan kacang kacangan.
- Kendala dalam pasca panen dimana Penggunaan atau pemanfaatan alat
pasca panen belum digunakan secara optimal, petani masih secara
tradisional.
Solusi :
1) Program : Peningkatan Produksi Tanaman Pertanian/Populasi Ternak
Berkelanjutan
- Melakukan koordinasi dengan kabupaten / kota serta stakeholder yang
terkait dengan perbaikan irigasi
- Perlu adanya sosialisasi dan dan koordinasi dengan petani kakao tentang
budidaya kakao serta memberikan dukungan bantuan anggaran untuk
budidaya kakao
- Bantuan bawang merah agar bisa disalurkan lebih awal pada tahun
berjalan, melakukan jadwal tanam serta dan mendampingi petani agar
segera melakukan penanaman sesuai jadwal
- Perlu dilakukan pendampingan untuk petani kedelai
- Perlu adanya pengaturan pola tanam dan pengendalian hama
- Sosialisasi, pelatihan dan fasilitasi produk hasil olahan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 540
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo Tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo Tahun 2017-2022, khusus
indikator kinerja Tahun 2019
Tabel 3.2.8
IndikatorKinerja Pembangunan Urusan Pertanian
Dinas PertanianTahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Produksi Padi 2%/ tahun (ton) 365.979 313.453 358.803 352.326
2 Produksi Jagung 2%/tahun (ton) 788.030 1.807.756 772.578 1.554.980
Produksi Kedelai 1 %/tahun (ton) 4.028 2.027 3.989 5.204
4 Produksi Umbi-umbian 2,5%/Tahun (ton) 3.258 2.902 3.178 4.020
5 Produksi Kacang-kacangan 2,5%/tahun (ton) 625 2.215 609 372
6 Produksi Cabai 1.5%/Tahun (ton) 12.009 19.958 11.831 23.305
7 Produksi Bawang Merah 5%/Tahun (ton) 1.588 438,5 1.512 13.498
8 Produksi Tomat 5%/Tahun (ton) 1.429 3.468 1.360 26.001
9 Produksi Sayuran Lainnya 1.5%/Tahun (ton) 4.426 19.162 4.361 28.714
10 Produksi Buah 1%/tahun (ton) 23.830 23.314 23.594 47.798
11 Produksi Gula (Hablur) 0.5%/tahun (Ton) 34.254 50.544 34.083 44.667
12 Produksi Tanaman Rempah 3 %/tahun (ton) 665 1.279 646 843
13 Produksi Kakao 2 %/tahun (ton) 5.109 4.592 5.008 4.906
14 Produksi Kelapa 1%/Tahun (ton) 56.527 57.974 55.968 56.766
15 Populasi Sapi 2.5%/Tahun (ekor) 228.251 251.003 222.684 242.527
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 541
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
16 Populasi Kambing 2 %/Tahun (ekor) 98.983 102.585 97.042 98.450
17 Populasi Unggas 5%/Tahun (ekor) 1.756.022 1.866.762 1.672.402 1.788.561
5. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
a. Kinerja Program Inovasi
1. Jagung merupakan ―ICON‖ komoditi unggulan pertanian Provinsi
Gorontalo. Pada tahun 2019 ini diprediksikan capaian produksi Jagung
mencapai 1.807.756 Ton. Keberhasilan Provinsi Gorontalo dalam
memproduksi Jagung ini memperoleh apresiasi yang tinggi dari
pemerintah pusat, salah satunya dengan kunjungan Presiden Joko
Widodo ke Gorontalo dengan agenda khusus panen raya Jagung bersama
para petani diluasan 5.000 Ha.
2. Sementara itu produksi komoditi hortikultura dapat terutama pada
tanaman cabe berhasil mencapai target bahkan jauh melebihi target yang
sudah di tetapkan dimana pada tahun 2018dari target 11.831 ton dengan
capaian 23.305 ton atau sebesar 196,98% dan pada tahun 2019 dari
target yang sudah ditetapkan 12,009 ton bisa mencapai melebihi target
yakni 19.958 ton atau 166,20. Kinerja pengembangan hortikultura
menjadikan Provinsi Gorontalo sebagai salah satu daerah Lokasi Kawasan
Pertanian Nasional komoditi cabai rawit.
3. Dari sektor peternakan, meningkatnya populasi dan produksi ternak
merupakan tolak ukur keberhasilan dari program/kegiatan yang
dilaksanakan oleh provinsi maupun kabupaten/kota.
4. Kegiatan-kegiatan seperti UPSUS SIWAB atau upaya khusus sapi indukan
wajib bunting, pengadaan 1000 ekor sapi, pengadaan kambing, dan
pengadaan ayam paket lengkap dengan kandang dan pakan menjadi
bagian dari keberhasilan sektor peternakan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 542
5. Pada sektor perkebunan, produksi cengkeh dan kelapa pada tahun 2019
juga melampaui target. Khusus komoditi kelapa, dua hal yang
memberikan kontribusi dalam pelampauan target produksi. Pertama yaitu
adanya program integrasi jagung dilahan perkebunan dimana perlakuan
pemberian pupuk pada tanaman jagung juga diserap oleh tanaman
kelapa dalam sehingga mempengaruhi produksi. Kedua adalah
peremajaan kelapa yang bertujuan mengganti tanaman kelapa yang
sudah berumur tua atau tidak produktif.
b. Program Inovasi
1. Pencapaian dan keberhasilan dari sektor pertanian tidak terlepas dari
berbagai inovasi program yang diterapkan oleh Dinas Pertanian Provinsi
Gorontalo
2. Terdapat delapan program inovasi yang dijalankan. Kedelapan inovasi
program tersebut yaitu :
- Pelayanan Brigade Alsintan
Program ini menjadi pilot project rujukan pengelolaan dan pelayanan
alat mesin pertanian (Alsintan) bahkan Kementerian pertanian RI
memberikan apresiasi melalui Bapak Menteri Pertanian RI
mengatakan bahwa Pengelolaan Brigade Alsintan Provinsi Gorontalo
menjadi rujukan pengelolaan alsintan secara nasional. Dan sejalan
dengan hal tersebut Brigadi Alsintan Provinsi Gorontalo terus
mendapatkan Kunjungan Studi Banding dari Provinsi dan kab kota
untuk melihat manajemen pengelolaan brigade Alsintan di Provinsi
Gorontalo. Saat ini, ketersediaan mesin di brigade alsintan Provinsi
Gorontalo terawat dengan baik dan siap digunakan Keseluruhan alat
berjumlah 6.307 unit terdiri dari traktor roda empat 45 unit, traktor
roda dua 156 unit, rice transplanter 22 unit, pompa air 250 unit,
handsprayer 40 unit serta alat tanam jagung 60 unit dan beberapa
alat lainnya.
- Program Pemberdayaan Penangkar dan fasilitasi Bantuan Benih Padi,
Jagung, Cabe, Kelapa
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 543
Program pemberdayaan penangkar benih di Provinsi Gorontalo telah
berjalan dari tahun 2015, hal ini dimaksudkan untuk mempertemukan
dan menfasilitasi ketersediaan benih unggul melalui penangkar lokal
dengan memperhitungkan jadwal pertanaman serta jenis varietas
yang dibutuhkan oleh petani lokal setempat. Hal ini sejalan dengan
program pemerintah dalam menjamin ketersediaan dan ketepatan (6
T) tepat waktu, tepat jumlah, tepat jenis, tepat varietas, tepat harga
dan tepat mutu, program fasilitasi bantuan benih unggul dilaksanakan
untuk menjamin ketersediaan benih pada musim tanam serta untuk
meningkatkan luas tambah tanam, perluasan areal tanam dan
peningkatan produktivitas komoditi pertanian.
- Program Bantuan Ternak Sapi, Kambing dan Ayam (DOC)
Peningkatan populasi Sapi Kambing dan Ayam di Provinsi Gorontalo
makin berkembang dari tahun ke tahun.Hal ini dapat kita lihat setiap
tahun dialokasikanya anggaran untuk pendistribusian ternak kepada
masyarakat baik ternak Sapi, Kambing maupun Ayam (DOC).Ternak
Sapi dan Kambing yang didistribusikan kepada masyarakat adalah
bibit ternak yang memiliki kualits bibit yang baik dan unggul. Dengan
bibit sapi dan kambing yang unggul memberikan turunan yang
berkualitas. Dengan tetap menjaga manejemen pemeliharaan,
manajemen pakan dan memperhatikan kesehatan kesejahteraan
ternak tersebut.
- Program Peningkatan Luas Tambah Tanam Jagung dan Apresiasi
Presiden RI Panen Raya di Gorontalo
Peningkatan yang significant luas tanam jagung di Provinsi Gorontalo
mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Pusat dan pada Tahun 2019
Bapak Presiden RI Joko Widodo berkesempatan melakukan agenda
panen Raya Jagung bersama Petani Jagung di Gorontalo. Jika
Sebelumnya produksi jagung petani Gorontalo hanya 650 ribu ton,
sekarang sudah bisa merealisasikan sebesar 1,8 juta ton. Bahkan
Gorontalo melakukan ekspor jagung.Program ini di dukung juga
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 544
dengan program program pemerintah lainnya seperti pupuk, dan
alsintan bisa tersedia tepat waktu, tepat volume, dan tepat sasaran.
- Program Pengembangan pusat Perbibitan Peternakan atau Bredding
Farm di Desa Lonuo, Wonggahu dan Pulubala
Perbibitan Ayam Kampung Unggul Rusli di perbibitan Lonuo setiap
minggu memproduksi DOC yang langsung di distribusikan kepada
kelompok-kelompok peternak ayam. DOC yang didistribusikan pada
masyarakat sangat memberikan dampak peningkatan ekonomi bagi
mereka. Rentang waktu yang singkat untuk pemeliharaan ayam
kampung membuat antusias masyarat banyak yang bermohon
mendapatkan DOC ayam buras.Dengan adanya sumber perbitan
ayam kampung di desa Lonuo masyarakat tidak perlu lagi memesan
DOC dari luar provinsi Gorontalo. Disamping perbibitan ayam
kampung lonuo terdapat pula pengembangan ternak jenis sapi bali
yang berlokasi di desa wonggahu. Pengembangan dan pemeliharaan
ternak sapi bali yang diterapkan di Uptd Wonggahu mengedepankan
menajemen teknologi Inseminasi Buatan (IB) dan teknologi pakan
yang berkwalitas.
- Ekspor Komoditas Unggulan yaitu Jagung, Tepung Kelapa, dan Gula
Tetes
Provinsi Gorontalo merupakan salah satu eksportir terpercaya di Pulau
Sulawesi. Hal ini sudah dibuktikan dalam data mengenai
data komoditas Sulawesi yang memiliki nilai jual tinggi di pasar ekspor
dunia.Posisi Provinsi Gorontalo yang menghadap langsung ke negara
Jepang, Korea, dan Amerika Latin merupakan pasar yang sangat
terbuka lebar. realisasi ekspor provinsi Gorontalo pada tahun 2018
kemarin, Jagung dengan tujuan Philipina, volume 109.800 Ton
dengan frekwensi 24 kali, Tetes Tebu tujuan Vietnam volume
12.005,309 ton dengan frekwensi 1 kali serta Bungkil kelapa dengan
tujuan India volume 12.600 Ton dengan frekuensi 2 kali. Selain
komoditi unggulan jagung komoditi ekspor yang telah memiliki pasar
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 545
yakni Tetes Tebu dan tepung kelapa.Tren ekspor ini terus meningkat,
selain jumlah maupun volume pengirimannya, negara tujuan ekspor
tetes tebu juga bertambah, Tetes tebu merupakan hasil samping
pabrik gula yang sudah tidak dapat dikristalkan lagi. Meskipun
merupakan limbah pabrik gula, namun tetes tebu mempunyai
manfaat sebagai bahan baku (molasses) di negara tujuan.
- Inovasi program ketujuh adalah Posko Pengukur Kadar Air untuk
membantu menjaga kondisi kualitas komoditi yang dipasarkan petani
Dalam rangka mendekatkan pelayanan kepada masyarakat petani
khususnya dalam memperoleh kepastian informasi hasil pengukuran
kadar air jagung, padi dan kedelai Dinas pertanian memberikan
layanan pengukuran kadar air. Tujuan dari pembentukan posko
pengukur kadar air ini adalah untuk meminimalisir kecurangan dalam
hal pengukuran kadar air ditingkat pengumpul. selain itupula untuk
menghindari proses pembusukan selama penyimpanan maupun
selama pengiriman yang disebabkan oleh jamur dan bakteri yang
hidup pada lingkungan yang lembab. Posko Layanan Pengukur Kadar
Air terdiri dari Petugas Pertanian Provinsi dan Babinsa bertanggung
jawab dalam memberikan layanan berupa pengukuran kadar air
jagung secara gratis kepada semua petani sehingga mereka
memperoleh kepastian kadar air jagung miliknya sebelum dijual
kegudang eksportir.
- Program Bajak Gratis khusus Petani Gurem atau Miskin
Program ini membebaskan petani yang ingin meminjam alat mesin
pertanian (ALSINTAN) yang dikelola oleh Brigade Alsintan Dinas
Pertanian. Seharusnya, setiap hektar lahan yang dibajak
membutuhkan ongkos operator dan BBM senilai Rp800.000. Harga itu
lebih rendah 50 persen jika dibandingkan petani meminjam dari
petani lain. Program ini diharapkan dapat menekan ongkos produksi
petani Gurem atau petani penggarap yang masih hidup dibawah garis
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 546
kemiskinan.Pada gilirannya petani bisa meningkatkan produksi
pertaniannya.
6. Penghargaan Nasional yang diterima Dinas Pertanian Provinsi
Gorontalo Tahun 2019
Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo tidak menerima penghargaan nasional di
tahun 2019.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Dinas Pertanian
Provinsi Gorontalo tahun 2019
Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo tidak melaksanakan perjanjian
kerjasama/MOU di tahun 2019.
3.2.3 Urusan Kehutanan
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Provinsi Gorontalo
- Meningkatkan Pengelolaan dan Nilai Manfaat Sumberdaya Hutan dan
Lingkungan
- Meningkatkan pengendalian pencemaran dan penegakkan hukum
lingkungan dan kehutanan
- Meningkatkan kualitas manajemen administrasi, dukungan sarana
prasarana dan SDM yang berkompeten
- Meningkatkan kualitas dan ketersediaan dokumen perencanaan,
penganggaran, monitoring, evaluasi dan pelaporan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 547
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.2.9
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impac/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program Tahun
2018 Persentase
(%) Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
I.
Sasaran :
Meningkatnya
Kualitas pelayanan
administrasi
perkantoran
Tersedianya
layanan
Administrasi
sarana dan
prasarana dan
SDM yang
berkompetensi
100
%
100%
100%
100%
100
1. Program Pelayanan
Administrasi Sarana
Prasarana dan SDM
Aparatur
Persentase
peningkatan
layanan
administrasi,
sarana dan
prasarana dan SDM
Aparatur
100% 100% 100% 100% 100
II Sasaran :
Meningkatnya
kualitas
perencanaan,
monitoring, evaluasi
dan pelaporan
Meningkatkan
Kualitas Laporan
Perencanaan,
Kinerja dan
Keuangan
100
%
100%
100%
100%
100
2. Program Perencanaan,
Evaluasi dan Pelaporan
Persentase
pelaksanaan
perencanaan,
evaluasi,
monitoring dan
pelaporan
6 Laporan 6 Laporan 6 Laporan 6 Laporan 100
III
Sasaran :
Terwujudnya
pengelolaan dan
pemanfaatan
sumberdaya hutan
dan lahan yang
Indeks tutupan
lahan/hutan
75,73
77,41
75,65
75,58
102,22
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 548
No Sasaran/Program
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impac/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program Tahun
2018 Persentase
(%) Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
lestari
1. Program Rehabilitasi
dan perlindungan
lingkungan hidup dan
kehutanan
Cakupan wilayah
DAS yang
direhabilitasi (Ha)
1000 Ha
1000 Ha
1000 Ha 1205 Ha 100
2. Program penegakan
hukum lingkungan dan
kehutanan
Persentase Kasus
LHK yang
diselesaikan
10,39% 10,39% 10,39% 10,39% 100
3. Program Pemanfaatan
Potensi Sumberdaya
Hutan
Jumlah pelaku
usaha di dalam
kawasan hutan
yang diverifikasi
dan difasilitasi
102 Pelaku
Usaha
102 Pelaku
Usaha
102 Pelaku
Usaha
102 Pelaku
Usaha
100
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.2.10
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Kehutanan
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU (Rp)
REALISASI TAHUN 2019 REALISASI
TAHUN 2018
ANGGARAN (Rp) KEU (%) FISIK (%) FISIK (%)
I
Program Peningkatan
Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan
SDM Aparatur
2,395,779,152.00 2,313,665,860.00 96.57 100 100
1 Kegiatan Pelayanan
Administrasi Perkantoran 673,729,152.00 651,207,958.00 96.66 100 100
2 Kegiatan Peningkatan Sarana
dan Prasarana Perkantoran 563,460,000.00 553,259,500.00 98.19 100 100
3 Kegiatan Peningkatan
Kapasitas SDM Aparatur 112,990,000.00 112,985,934.00 100 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 549
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU (Rp)
REALISASI TAHUN 2019 REALISASI
TAHUN 2018
ANGGARAN (Rp) KEU (%) FISIK (%) FISIK (%)
4
Kegiatan Pelayanan
Administrasi Perkantoran
(UPTD KPH Unit I dan II
Gorontalo Barat)
81,400,000.00 81,305,500.00 99.88 100 100
5
Kegiatan Peningkatan Sarana
dan Prasarana Perkantoran
(UPTD KPH Unit I dan II
Gorontalo Barat)
83,000,000.00 75,733,800.00 91.25 100 100
6
Kegiatan Pelayanan
Administrasi Perkantoran
(UPTD KPH Unit III
Pohuwato)
77,000,000.00 75,083,494.00 97.51 100 100
7
Kegiatan Peningkatan Sarana
dan Prasarana Perkantoran
(UPTD KPH Unit III
Pohuwato)
200,000,000.00 195,023,900.00 97.51 100 100
8
Kegiatan Pelayanan
Administrasi Perkantoran
(UPTD KPH Unit IV Gorontalo
Utara)
68,000,000.00 65,859,940.00 96.85 100 100
9
Kegiatan Peningkatan Sarana
dan Prasarana Perkantoran
(UPTD KPH Unit IV Gorontalo
Utara)
83,000,000.00 75,607,000.00 91.09 100 100
10
Kegiatan Pelayanan
Administrasi Perkantoran
(UPTD KPH Unit V Boalemo)
68,200,000.00 63,935,368.00 93.75 100 100
11
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran
(UPTD KPH Unit V Boalemo)
83,000,000.00 74,570,223.00 89.84 100 100
12
Pelayanan Administrasi
Perkantoran (UPTD KPH Unit
VI Gorontalo)
53,000,000.00 52,913,000.00 99.84 100 100
13
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran
(UPTD KPH Unit VI
Gorontalo)
83,000,000.00 82,210,848.00 99.05 100 100
14 Pelayanan Administrasi 83,000,000.00 75,702,570.00 91.21 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 550
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU (Rp)
REALISASI TAHUN 2019 REALISASI
TAHUN 2018
ANGGARAN (Rp) KEU (%) FISIK (%) FISIK (%)
Perkantoran (UPTD KPH Unit
VII Bone Bolango dan Kota
Gorontalo)
15
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Perkantoran
(UPTD KPH Unit VII Bone
Bolango dan Kota Gorontalo)
83,000,000.00 78,266,825.00 94.3 100 100
II Perencanaan, Koordinasi,
Monitoring dan Evaluasi 914,277,000.00 912,148,732.00 99.77 100 100
1 Perencanaan, Koordinasi,
Monitoring dan Evaluasi 764,277,000.00 762,158,632.00 99.72 100 100
2
Penatausahaan dan
Penyusunan Laporan
Keuangan
150,000,000.00 149,990,100.00 99.99 100 100
III
Program Rehabilitasi dan
Perlindungan Lingkungan
Hidup dan Kehutanan
4,852,832,000.00 4,659,712,052.00 96.02 100 100
1 Hutan Manunggal 341,074,000.00 339,275,400.00 99.47 100 100
2
Pembuatan Areal Model
Agroforestri dan Hutan
Rakyat
260,000,000.00 259,134,877.00 99.67 100 100
3 Rehabilitasi Hutan dan Lahan
Pada DAS Prioritas 299,149,000.00 294,773,014.00 98.54 100 100
4
Penyiapan dan
Pengembangan Usaha
Perhutanan Sosial
500,000,000.00 498,363,008.00 99.67 100 100
5
Pencegahan dan
Pengendalian Kebakaran
Hutan
1,894,860,000.00 1,773,185,389.00 93.58 100 100
6 Operasi Pengamanan &
Perlindungan Hutan 280,000,000.00 256,725,600.00 91.69 100 100
7 Penyiapan Kawasan
Ekosistem Esensial (KEE) 100,000,000.00 99,587,500.00 99.59 100 100
8
Rehabilitasi Hutan dan Lahan
pada DAS Lemito dan
Popayato
250,000,000.00 242,988,664.00 97.2 100 100
9 Rehabilitasi Hutan dan Lahan
pada DAS Tilamuta 150,000,000.00 139,223,000.00 92.82 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 551
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU (Rp)
REALISASI TAHUN 2019 REALISASI
TAHUN 2018
ANGGARAN (Rp) KEU (%) FISIK (%) FISIK (%)
10 Rehabilitasi Hutan dan Lahan
pada DAS Bone 100,000,000.00 91,123,600.00 91.12 100 100
11
Rehabilitasi Hutan dan Lahan
pada DAS Randangan dan
Marisa
225,000,000.00 214,365,100.00 95.27 100 100
12 Rehabilitasi Hutan dan Lahan
pada DAS Sumalata 202,749,000.00 202,535,000.00 99.89 100 100
13 Rehabilitasi Hutan dan Lahan
pada DAS Limboto 250,000,000.00 248,431,900.00 99.37 100 100
IV
Program Pemanfaatan
Potensi Sumber Daya
Hutan
1,737,960,641.00 1,706,196,620.00 98.17 100 100
1
Pengawasan dan
Pengendalian Penatausahaan
dan Peredaran Hasil Hutan
157,360,641.00 157,164,700.00 99.88 100 100
2
Pengawasan dan
Pengendalian Penatagunaan
Kawasan Hutan
370,600,000.00 368,230,900.00 99.36 100 100
3
Verifikasi Izin Pemanfaatan
Hutan
(IPHHK/IPHHBK/IUIPHHK/Izi
n Pemanfaatan Kawasan
Hutan)
250,000,000.00 244,034,300.00 97.61 100 100
4
Pemberdayaan Masyarakat
dalam Rehabilitasi Hutan dan
Lahan di Wilayah KPH I & II
Gorontalo Barat
160,000,000.00 157,854,000.00 98.66 100 100
5
Pemberdayaan Masyarakat
dalam Rehabilitasi Hutan dan
Lahan di Wilayah KPH III
Pohuwato
160,000,000.00 156,568,620.00 97.86 100 100
6
Pemberdayaan Masyarakat
dalam Rehabilitasi Hutan dan
Lahan di WIlayah KPH IV
Gorontalo Utara
160,000,000.00 151,385,800.00 94.62 100 100
7
Pemberdayaan Masyarakat
dalam Rehabilitasi Hutan dan
Lahan di WIlayah KPH V
160,000,000.00 155,181,900.00 96.99 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 552
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU (Rp)
REALISASI TAHUN 2019 REALISASI
TAHUN 2018
ANGGARAN (Rp) KEU (%) FISIK (%) FISIK (%)
Boalemo
8
Pemberdayaan Masyarakat
dalam Rehabilitasi Hutan dan
Lahan di WIlayah KPH VI
Gorontalo
160,000,000.00 159,797,000.00 99.87 100 100
9
Pemberdayaan Masyarakat
dalam Rehabilitasi Hutan dan
Lahan di WIlayah KPH VII
Bone Bolango dan Kota
Gorontalo
160,000,000.00 155,979,400.00 97.49 100 100
V
Program Penegakan
Hukum Lingkungan dan
Kehutanan
30,000,000.00 24,700,000.00 82.33 100 100
1
Pemantauan dan
Pengawasan Bidang
Lingkungan Hidup dan
Kehutanan
30,000,000.00 24,700,000.00 82.33 100 100
2 Penyelesaian Tindak Pidana
LHK 0 - 0 100 100
VI
Program Rehabilitasi dan
Perlindungan Lingkungan
Hidup dan Kehutanan
(DAK FISIK)
14,268,220,000.00 13,687,956,984.37 95.93 100 100
1 Hutan Manunggal (DAK
FISIK) 1,994,169,113.00 1,974,688,000.00 99.02 100 100
2
Pembuatan Areal Model
Agroforestri dan Hutan
Rakyat (DAK FISIK)
1,971,000,000.00 1,901,804,950.00 96.49 100 100
3
Rehabilitasi Hutan dan Lahan
Pada DAS Prioritas (DAK
FISIK)
1,876,500,887.00 1,875,867,000.00 99.97 100 100
4 Kelola Kawasan Perhutanan
Sosial (DAK FISIK) 763,450,000.00 758,415,758.00 99.34 100 100
5
Operasi Pengamanan dan
Perlindungan Hutan (DAK
FISIK)
1,663,100,000.00 1,518,370,376.37 91.3 100 100
6 Peningkatan Produktivitas
Hutan dan Lahan di UPTD 1,000,000,000.00 960,405,000.00 96.04 100 -
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 553
NO PROGRAM / KEGIATAN PAGU (Rp)
REALISASI TAHUN 2019 REALISASI
TAHUN 2018
ANGGARAN (Rp) KEU (%) FISIK (%) FISIK (%)
KPH Unit I dan II Gorontalo
Barat (DAK FISIK)
7
Peningkatan Produktivitas
Hutan dan Lahan di UPTD
KPH Unit III Pohuwato (DAK
FISIK)
1,000,000,000.00 969,130,000.00 96.91 100 -
8
Peningkatan Produktivitas
Hutan dan Lahan di UPTD
KPH Unit IV Gorontalo Utara
(DAK FISIK)
1,000,000,000.00 970,240,000.00 97.02 100 -
9
Peningkatan Produktivitas
Hutan dan Lahan di UPTD
KPH Unit V Boalemo (DAK
FISIK)
1,000,000,000.00 837,327,000.00 83.73 100 -
10
Peningkatan Produktivitas
Hutan dan Lahan di UPTD
KPH Unit VI Gorontalo (DAK
FISIK)
1,000,000,000.00 960,528,900.00 96.05 100 -
11
Peningkatan Produktivitas
Hutan dan Lahan di UPTD
KPH Unit VII Bone Bolango
dan Kota Gorontalo (DAK
FISIK)
1,000,000,000.00 961,180,000.00 96.12 100 -
JUMLAH 24,199,068,793.00 23,304,380,248.37 96.30 100 100
1) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Aparatur
Outcome dari program ini adalah Presentase peningkatan layanan
administrasi, sarana prasarana dan SDM aparatur
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Administrasi Perkantoran
Output Kegiatan adalah Jumlah jasa kantor yang tersedia.
2. Kegiatan Peningkatan sarana dan prasarana perkantoran
Output Jumlah sarana dan prasarana perkantoran yang tesedia
dan dikembangkan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 554
3. Kegiatan Peningkatan kapasitas SDM Aparatur
Output adalah Jumlah sumberdaya Aparatur yang ditingkatkan
kapasitas / kompetensi melalui Diklat/Bimtek.
4. Kegiatan Pelayanan Administrasi Perkantoran UPTD KPH Unit I &
II Gorontalo Barat, KPH Unit III Pohuwato, KPH Unit IV Gorontalo
Utara, KPH Unit V Boalemo, KPH Unit VI Gorontalo, KPH Unit VII
Bone Bolango dan Kota Gorontalo
Output adalah Jumlah jasa kantor yang tersedia.
5. Kegiatan Peningkatan sarana dan prasarana Perkantoran UPTD
KPH Unit I & II Gorontalo Barat, KPH Unit III Pohuwato, KPH Unit
IV Gorontalo Utara, KPH Unit V Boalemo, KPH Unit VI Gorontalo,
KPH Unit VII Bone Bolango dan Kota Gorontalo
Output adalah Jumlah sarana dan prasarana perkantoran yang
tersedia dan dikembangkan.
2) Program Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan
Outcome dari Program ini adalah Persentase pelaksanaan perencanaan,
evaluasi, monitoring dan pelaporan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Perencanaan, Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Output adalah Jumlah laporan perencanaan, penganggaran dan
laporan monitoring dan evaluasi.
2. Kegiatan Penyusunan Anggaran, Penatausahaan dan laporan
keuangan SKPD
Output adalah Jumlah laporan keuangan OPD yang sesuai SAP.
3) Program Rehabilitasi dan perlindungan lingkungan hidup dan kehutanan
Outcome dari program ini adalah Cakupan wilayah DAS yang
direhabilitasi (ha)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 555
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Hutan Manunggal
Output adalah Luas areal DAS Limboto yang direhabilitasi.
2. Kegiatan Pembuatan Areal Model Agroforestry dan Hutan Rakyat
Output adalah Luas lahan yang direhabilitasi dengan metode
agroforestry dan Hutan Rakyat.
3. Kegiatan Rehabilitasi Hutan dan Lahan DAS Prioritas
Output adalah Luas areal DAS Prioritas dan Hutan Rakyat yang
direhabilitasi.
4. Kegiatan Penyiapan dan Pengembangan Usaha Perhutanan Sosial
Output adalah Luas wilayah perhutanan sosial yang dikelola.
5. Kegiatan Pencegahan dan Pengendalian Kebakaran Hutan
Output adalah Jumlah penurunan titik api Karhutla.
6. Kegiatan Operasi Pengamanan dan Perlindungan Hutan
Output adalah Jumlah Operasi pengamanan dan perlindungan
hutan yang dilaksanakan.
7. Kegiatan Penyiapan Kawasan Ekosistem Esensial (KEE)
Output adalah Jumlah laporan perkembangan pembentukan
Kawasan Ekosistem Esensial (KEE).
8. Kegiatan Rehabilitasi Hutan dan Lahan pada DAS Lemito dan
Popayato, DAS Tilamuta, DAS Bone, DAS Randangan dan Marisa,
DAS Sumalata, dan DAS Limboto
Output adalah Luas lahan yang direhabilitasi.
4) Program Pemanfaatan Potensi Sumberdaya Hutan
Outcome dari program ini adalah Jumlah pelaku usaha didalam kawasan
hutan yang diverifikasi dan difasilitasi.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pengawasan dan Pengendalian Penatausahaan dan
Peredaran Hasil Hutan
Output adalah Jumlah laporan pengawasan dan pengendalian
penatausahaan dan peredaran hasil hutan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 556
2. Kegiatan Pengawasan dan Pengendalian Penatagunaan Kawasan
Hutan
Output adalah Jumlah dokumen pelaksanaan monitoring dan
pengawasan pemegang IPPKH dan fasilitasi permohonan
desa/masyarakat terkait dengan PIPPIB dan atau IPPKH dan
Jumlah desa yang dibantu dalam pemenuhan kewajiban IPPKH.
3. Kegiatan Verifikasi Izin Pemanfaatan Hutan
(IPHHK/IPHHBK/IUIPHHK/Izin Pemanfaatan Kawasan Hutan).
Output adalah Jumlah dokumen Pertimbangan Teknis Izin
Pemanfaatan Hutan dan jumlah lokasi Verifikasi Izin
Pemanfaatan Hutan.
4. Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat dalam Rehabilitasi Hutan
dan Lahan di wilayah KPH Unit I & II Gorontalo Barat, KPH Unit
III Pohuwato, KPH Unit IV Gorontalo Utara, KPH Unit V
Boalemo, KPH Unit VI Gorontalo, KPH Unit VII Bone Bolango dan
Kota Gorontalo
Output adalah Jumlah Komoditas HHBK yang dikembangkan.
5) Program Penegakan Hukum Lingkungan dan Kehutanan
Outcome dari program ini adalah Prosentase Kasus Lingkungan Hidup
Kehutanan yang diselesaikan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pemantauan dan Pengawasan Bidang Lingkungan Hidup
dan Kehutanan
Output adalah Jumlah laporan pemantauan dan pengawasan
kasus dibidang lingkungan hidup dan kehutanan.
2. Kegiatan Penyelesaian tindak pidana lingkungan hidup dan
kehutanan
Output adalah Jumlah laporan penyelesaian tindak pidana
lingkungan hidup kehutanan.
6) Program Rehabilitasi dan Perlindungan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
(DAK Fisik)
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 557
Outcome dari program ini adalah Cakupan Wilayah DAS yang
direhabilitasi.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Hutan Manunggal (DAK Fisik)
Output adalah luas areal DAS Limboto yang direhabilitasi.
2. Kegiatan Pembuatan Areal Model Agroforestri dan Hutan Rakyat
(DAK Fisik)
Output adalah luas lahan yang direhabilitasi dengan metode
agroforestry dan hutan rakyat.
3. Kegiatan Rehabilitasi Hutan dan Lahan pada DAS Prioritas (DAK
Fisik)
Output adalah luas areal DAS prioritas dan hutan rakyat yang
direhabilitasi.
4. Kegiatan Kelola Kawasan Perhutanan Sosial (DAK Fisik)
Output adalah jumlah Kelompok Tani Hutan yang terfasilitasi
dalam pengelolaan kawasan.
5. Kegiatan Operasi Pengamanan dan Perlindungan Hutan (DAK
Fisik)
Output adalah jumlah fasilitas pengamanan dan perlindungan
hutan yang dibangun.
6. Kegiatan Peningkatan Produktivitas Hutan dan Lahan di UPTD
KPH Unit I dan II Gorontalo Barat, UPTD KPH Unit III Pohuwato,
UPTD KPH Unit IV Gorontalo Utara, UPTD KPH Unit V Boalemo,
UPTD KPH Unit VI Gorontalo, dan UPTD KPH Unit VII Bone
Bolango dan Kota (DAK Fisik)
Output adalah luas lahan yang direhabilitasi.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 558
3. Permasalahan dan Solusi
1) Program Rehabilitasi dan Perlindungan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
a. Kegiatan Hutan Manunggal
Permasalahan :
- Faktor cuaca (kemarau berkepanjangan) yang kurang mendukung
pelaksanaan kegiatan, sehingga mempengaruhi tata waktu
pelaksanaan.
- Sistem pembayaran upah kerja yang tidak dapat menggunakan uang
muka kerja.
- Dana Alokasi Khusus (DAK) anggarannya terealisasi pada triwulan
ketiga (Bulan Juli) sehingga pelaksanaan kegiatan tidak dapat
menyesuaikan musim penghujan
Solusi :
- Proses kegiatan akan dilaksanakan pada triwulan pertama, sehingga
masih memperoleh musim penghujan di awal tahun yang disesuaikan
dengan tata waktu pelaksanaan pekerjaan
- Perlu penyusunan perda dalam hal kerjsama MOU dengan instansi
terkait dalam memperoleh uang muka kerja
- Dana Alokasi Khusus (DAK) sebaiknya diluncurkan di awal tahun
anggaran, sehingga pelaksanaan kegiatan dapat segera dilaksanakan
di musim penghujan
b. Kegiatan Pembuatan Model Agroforestry dan Hutan Rakyat
Permasalahan :
- Faktor cuaca (kemarau berkepanjangan) yang kurang mendukung
pelaksanaan kegiatan, sehingga mempengaruhi tata waktu
pelaksanaan
- Dana Alokasi Khusus (DAK) yang biasanya diluncurkan pada triwulan
ketiga sehingga pelaksanaan pekerjaan tidak dapat menyesuaikan
musim penghujan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 559
Solusi :
- Proses kegiatan/lelang akan dilaksanakan pada triwulan pertama,
sehingga masih memperoleh musim penghujan di awal tahun yang
disesuaikan dengan tata waktu pelaksanaan pekerjaan
- Dana Alokasi Khusus (DAK) sebaiknya diluncurkan di awal tahun
anggaran, sehingga pelaksanaan kegiatan dapat segera dilaksanakan
di musim penghujan
c. Kegiatan Rehabilitasi Hutan dan Lahan pada DAS Prioritas
Permasalahan :
- Faktor cuaca (kemarau berkepanjangan) yang kurang mendukung
pelaskanaan kegiatan, sehingga mempengaruhi tata waktu
pelaksanaan
- Sistem pembayaran upah kerja yang tidak dapat menggunakan uang
muka kerja
- Dana Alokasi Khusus (DAK) yang biasanya diluncurkan pada triwulan
ketiga sehingga pelaksanaan pekerjaan tidak dapat menyesuaikan
musim penghujan
Solusi :
- Proses kegiatan akan dilaksanakan pada triwulan pertama, sehingga
masih memperoleh musim penghujan di awal tahun yang disesuaikan
dengan tata waktu pelaskanaan pekerjaan
- Perlu penyusunan perda dalam hal kerjsama MOU dengan instansi
terkait dalam memperoleh uang muka kerja
- Dana Alokasi Khusus (DAK) sebaiknya diluncurkan di awal tahun
anggaran, sehingga pelalaksanaan kegiatan dapat segera
dilaksanakan di musim penghujan
d. Kegiatan Operasi represif Kebakaran Hutan dan Lahan (KARHUTLA)
Permasalahan :
- Lokasi rawan kebakaran yang tersebar hampir di seluruh Provinsi
- Adanya gejala alam atau pergantian musim yang tidak menentu
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 560
- Masih kurangnya pengetahuan masyarakat tentang bahaya Karhutla
Solusi :
- Sosialisasi dan Informasi hot spot tiap tahun berjalan sebagai early
warning system.
- Memfasilitasi dan membentuk kelompok pengendali kebakaran hutan
dan lahan di Desa.
- Meningkatkan pengetahuan Masyarakat Tentang Fungsi Hutan untuk
kehidupan
e. Kegiatan Operasi Pengamanan dan Perlindungan Hutan
Permasalahan :
- Luasnya areal kerja dan Keterbatasan Personil
- Kurangnya sarana dan prasarana
- Masih tingginya tingkat kerawanan terhadap pelaku tindak pidana
pelanggaran/kejahatan terhadap hutan dan hasil hutan
Solusi :
- Rekruitmen Personil untuk kegiatan pengamanan dan perlindungan
hutan.
- Melaksanakan kegiatan pengadaan sarana dan prasarana untuk
operasi pengamanan hutan.
- Menyelenggarakan perlindungan dan pengamanan hutan melalui
berbagai pendekatan yang memadai dan efektif dalam
menanggulangi pelanggaran/kejahatan di bidang kehutanan
f. Kegiatan Pembentukan wilayah Pengelolaan Hutan Lindung Berbasis
Zonasi (Zonasi Kawasan Ekonomi Esensial – KEE)
Permasalahan :
- Belum adanya regulasi yang mengatur tentang KEE
- Masih kurangnya pengetahuan masyarakat sekitar kawasan hutan
mangrove tentang pengelolaan KEE
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 561
Solusi :
- Berkoordinasi dengan pihak terkait dalam rangka pembentukan tim
kerja dan persiapan regulasi yang mengatur KEE
- Melaksanakan kegiatan sosialisasi
2) Program Penegakkan Hukum Lingkungan dan Kehutanan
Permasalahan :
Banyaknya kegiatan Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang harus dipetakan
dan minimnya informasi.
Solusi :
Melaksanakan pemantauan lingkungan dan atau tindakan penertiban dan
penegakan hukum yang dilaksanakan oleh Tim pemantau.
3) Program Pemanfaatan Potensi Sumberdaya Hutan
a. Kegiatan Pengawasan dan Pengendalian Penatausahaan dan Peredaran
Hasil Hutan
Permasalahan :
Kurangnya dukungan fasilitas kerja yang disediakan oleh kantor seperti
komputer/laptop dan jaringan internet untuk pengawasan dan
pengendalian yang berasal dari laporan elektronik/online dari mitra
bidang kehutanan.
Solusi :
Dukungan anggaran untuk kebutuhan fasilitas kerja diharapkan dari
Pemerintah Daerah.
b. Kegiatan Pengawasan dan pengendalian penatagunaan kawasan hutan
Permasalahan :
Dengan adanya Surat Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan
Kehutanan nomor : SK.7099/MENLHK-PKTL/IPSDH/PLA.1/8/2019 tentang
Penetapan Peta Indikatif Penghentian Pemberian Izin Baru Hutan Alam
Primer dan Lahan Gambut Tahun 2019 membuat Peraturan Direktur
Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan nomor :
P.3/PKTL/IPSDH/PLA.1/2017 tentang Petunjuk Pelaksanaan Survei Alam
Primer dalam Rangka Verifikasi Peta Indikatif Penundaan Pemberian Izin
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 562
Baru (PIPPIB) menjadi tidak berlaku lagi, sehingga pemohon IPPKH yang
bermohon tetapi arealnya masuk dalam arelnya PIPPIB tidak dapat
diproses lebih lanjut menunggu peraturan Dirjen yang baru terkait
dengan petunjuk pelaksanaan survey dimaksud.
Dalam peraturan tersebut memuat penghentian pemberian izin baru yang
meliputi :
- Izin usaha pemanfaatan hasil hutan kayu (IUPHHK)
- Izin pemungutan hasil hutan kayu (IPHHK)
- Izin penggunaan kawasan hutan (IPPKH)
- Perubahan peruntukan kawasan hutan
Solusi :
Kegiatan Pengawasan dan Pengendalian Penatagunaan Kawasan Hutan
memiliki keluaran berupa pelaksanaan monitoring dan pengawasan
pemegang Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH). Di provinsi
Gorontalo terdapat 14 (empat belas) IPPKH yang telah melakukan
kegiatannya dimana terdapat 3 (tiga) IPPKH baru yang izinnya
diterbitkan ditahun 2019. Terdapat 4 (empat) permohonan IPPKH baru
yang permohonannya sampai saat ini sedang dalam proses. Kegiatan
Pengawasan dan Pengendalian Penatagunaan Kawasan juga
dilaksanakan kegiatan Sosialisasi yang bertujuan untuk memberikan
pemahaman terkait dengan batas - batas kawasan hutan serta
pembahasan terkait dengan pengalihan fungsi kawasan hutan kepada
masyarakat melalui skema Tanah Obyek Reforma Agraria (TORA).
4) Program Rehabilitasi dan Perlindungan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
(DAK Fisik)
a. Kegiatan Hutan Manunggal (DAK Fisik)
Permasalahan :
- Faktor cuaca (kemarau berkepanjangan) yang kurang mendukung
pelaksanaan kegiatan, sehingga mempengaruhi tata waktu
pelaksanaan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 563
- Sistem pembayaran upah kerja yang tidak dapat menggunakan uang
muka kerja.
- Dana Alokasi Khusus (DAK) anggarannya terealisasi pada triwulan
ketiga (Bulan Juli) sehingga pelaksanaan kegiatan tidak dapat
menyesuaikan musim penghujan
Solusi :
- Proses kegiatan akan dilaksanakan pada triwulan pertama, sehingga
masih memperoleh musim penghujan di awal tahun yang
disesuaikan dengan tata waktu pelaksanaan pekerjaan
- Perlu penyusunan perda dalam hal kerjsama MOU dengan instansi
terkait dalam memperoleh uang muka kerja
- Dana Alokasi Khusus (DAK) sebaiknya diluncurkan di awal tahun
anggaran, sehingga pelaksanaan kegiatan dapat segera dilaksanakan
di musim penghujan
b. Kegiatan Pembuatan Model Agroforestry dan Hutan Rakyat (DAK Fisik)
Permasalahan :
- Faktor cuaca (kemarau berkepanjangan) yang kurang mendukung
pelaksanaan kegiatan, sehingga mempengaruhi tata waktu
pelaksanaan
- Dana Alokasi Khusus (DAK) yang biasanya diluncurkan pada triwulan
ketiga sehingga pelaksanaan pekerjaan tidak dapat menyesuaikan
musim penghujan
Solusi :
- Proses kegiatan/lelang akan dilaksanakan pada triwulan pertama,
sehingga masih memperoleh musim penghujan di awal tahun yang
disesuaikan dengan tata waktu pelaksanaan pekerjaan
- Dana Alokasi Khusus (DAK) sebaiknya diluncurkan di awal tahun
anggaran, sehingga pelaksanaan kegiatan dapat segera dilaksanakan
di musim penghujan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 564
c. Kegiatan Rehabilitasi Hutan dan Lahan pada DAS Prioritas (DAK Fisik)
Permasalahan :
- Faktor cuaca (kemarau berkepanjangan) yang kurang mendukung
pelaskanaan kegiatan, sehingga mempengaruhi tata waktu
pelaksanaan
- Sistem pembayaran upah kerja yang tidak dapat menggunakan uang
muka kerja
- Dana Alokasi Khusus (DAK) yang biasanya diluncurkan pada triwulan
ketiga sehingga pelaksanaan pekerjaan tidak dapat menyesuaikan
musim penghujan
Solusi :
- Proses kegiatan akan dilaksanakan pada triwulan pertama, sehingga
masih memperoleh musim penghujan di awal tahun yang
disesuaikan dengan tata waktu pelaskanaan pekerjaan
- Perlu penyusunan perda dalam hal kerjsama MOU dengan instansi
terkait dalam memperoleh uang muka kerja
- Dana Alokasi Khusus (DAK) sebaiknya diluncurkan di awal tahun
anggaran, sehingga pelalaksanaan kegiatan dapat segera
dilaksanakan di musim penghujan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 565
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan tahun 2017-2022,
khusus indikator kinerja tahun 2019.
Tabel 3.2.11
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Kehutanan
Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Luas Lahan kritis yang direhabilitasi 1000 Ha 2.860 Ha 1.000 Ha 1.968 Ha
5. Hal-hal lain yang perlu dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional yang diterima Dinas Lingkungan Hidup dan
Kehutanan Provinsi Gorontalo tahun 2019
Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Gorontalo tidak menerima
penghargaan nasional ditahun 2019.
7. Perjanjian kerjasama/MOU yang dilaksanakan oleh Dinas Lingkungan
Hidup dan Kehutanan Provinsi Gorontalo pada tahun 2019
- Perjanjian Kerjasama antara Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan dengan
Komando Resort Militer 133 /Nani Wartabone tentang PELAKSANAAN
KEGIATAN HUTAN MANUNGGAL dengan
Nomor : B/40/I/2019
Nomor : 522/DLHK.01/44/I/2019
- Perjanjian Kerjasama antara Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan dengan
Komando Resort Militer 133 /Nani Wartabone tentang PELAKSANAAN
KEGIATAN REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN PADA DAS Prioritas dengan
Nomor : 522/DLHK.01/670.a/IX/2019
Nomor : B/914/IX/2019
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 566
3.2.4 Urusan Energi dan Sumber Daya Mineral (Dinas PM,ESDM)
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai oleh Dinas Penanaman Modal, ESDM dan
Transmigrasi Provinsi Gorontalo
- Meningkatkan pemanfaatan energi dan air
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.2.12
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Persentase
(%) Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*10
0)
1. Sasaran :
Meningkatnya
Penyediaan
Kebutuhan
Sumber Air
Bersih dan
kebutuhan listrik
bagi Rumah
Tangga Sasaran
- Jumlah Rumah
Tangga Sasaran
yang terpenuhi
kebutuhan
listrik
- Jumlah Rumah
Tangga Sasaran
yang terpenuhi
air bersih
836 RTS
3 sumur bor
850 RTS
3 sumur bor
231 RTS
190 RTS (4
sumur bor)
235 RTS
1280 RTS
(9 sumur
bor)
101,67%
100%
Program Pembinaan
dan Pengembangan
Bidang Energi dan
Ketenagalistrikan
- Persentase
peningkatan
pemanfaatan
sumber energi
dan
ketenagalistrikan
78% 78,53% 71% 68,86% 100,68%
Program
Penyelidikan,
Pelayanan,
Pembinaan dan
Pengawasan,
Pengendalian Air
- Persentase
pemenuhan air
bersih di daerah
sulit air
42% 47% 38% 43% 111,90%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 567
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Persentase
(%) Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*10
0)
Tanah
Program
penyelidikan dan
pelayanan geologi
- Persentase
ketersediaan Data
Wilayah prospek
sumber daya
mineral dan
Informasi Geologi
20% 20% 20% 20% 100%
Program
Pengelolaan
pertambangan
mineral
- Persentase usaha
pertambangan
yang telah
melaksanakan
pertambangan
yang baik dan
benar
53,65% 73,17% 39,02% 39,02% 136,27%
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.2.13
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Energi Sumber Daya Mineral
No Program/Kegiatan Anggaran
(Rp)
Realisasi Tahun 2019 Realisasi
Tahun 2018
Anggaran Keu Fisik Fisik
Rp (%) (%) (%)
1. Program Pembinaan
dan Pengembangan
Bidang Energi dan
Ketenagalistrikan
6.816.250.300,- 5.817.301.895,- 85,34 98,73 100
- Pengembangan
ketenagalistrikan daerah
2.034.650.300,- 1.448.325.579,- 71,18 100 100
- Pengadaan dan
Pemasangan Penerangan
Jalan Umum
4.400.000.000,- 3.992.199.349,- 90,73 98,04 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 568
No Program/Kegiatan Anggaran
(Rp)
Realisasi Tahun 2019 Realisasi
Tahun 2018
Anggaran Keu Fisik Fisik
Rp (%) (%) (%)
- Pengawasan
Ketersediaan Energi
100.000.000,- 99.660.429,- 99,66 100 100
- Pengembangan energi
baru terbarukan
281.600.000,- 277.116.538,- 98,41 100 100
- Penyusunan Rencana
Umum Energi Daerah
(RUED)
- - - -
100
2. Program Penyelidikan,
Pelayanan, Pembinaan
dan Pengawasan,
Pengendalian Air Tanah
809.800.000,- 809.401.400,- 99,95 100 100
- Pemanfaatan Potensi Air
Tanah
729.800.000,- 729.401.400,- 99,95 100 100
- Survey Potensi Air Tanah 80.000.000,- 80.000.000,- 100 100 100
3. Program penyelidikan
dan pelayanan geologi
210.990.000,- 209.048.000,- 99,08 100 100
- Penyelidikan Geologi
Teknik untuk Menunjang
Infrastruktur
210.990.000,- 209.048.000,- 99,08 100 100
4. Program Pengelolaan
pertambangan mineral
460.000.000,- 455.375.000,- 98,99 100 100
- Pembinaan dan
Pengawasan Usaha
Pertambangan
460.000.000,- 455.375.000,- 98,99 100 100
JUMLAH 8.297.040.300,- 7.291.126.295,- 87,88 100 100
1) Program Pembinaan dan Pengembangan Bidang Energi dan
Ketenagalistrikan
Outcome dari program ini adalah Persentase peningkatan pemanfaatan
sumber energi dan ketenagalistrikan sebesar 68,86%. Pada Renstra
Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Tahun 2017-2022,
data awal tercatat rumah tangga yang belum berlistrik sebanyak 7.756
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 569
RTS dan sampai dengan tahun 2019 jumlah rumah tangga sasaran yang
terpenuhi kebutuhan listrik telah mencapai 6091 RTS.
a. Pelaksanaan Program
1. Pengembangan ketenagalistrikan daerah
Output kegiatan adalah 850 RTS yang terpenuhi kebutuhan
listrik, 1 laporan data jaringan listrik desa, dan 1 dokumen data
captive power dan izin penggunaannya.
2. Pengadaan dan Pemasangan Penerangan Jalan Umum
Output kegiatan adalah 337 unit lampu penerangan jalan umum
yang tersapasang di Kab. Gorontalo yang terdiri atas 190 unit di
lingkungan Desa Yosonegoro, Desa Padengo, Desa Balahu Desa
Isimu Utara dan 147 unit di lingkungan Desa Isimu Raya, Desa
Tolotio, Desa Datahu.
3. Pengawasan Ketersediaan Energi
Output kegiatan adalah Laporan pengwasan terhadap Badan
Usaha dan Non Badan Usaha penyedia energi yakni :
- 30 SPBU
- 10 Agen LPG
- 98 Instalasi Biogas serta sumber energi non konvesional
lainnya
4. Pengembangan energi baru terbarukan
Output kegiatan adalah 1 dokumen laporan hasil pengawasan
kelembagaan PLTS Terpusat, 2 Kelembagaan Pembentukan
Kelembagaan PLTS Terpusat dan 1 dokumen FS/DED PLTS
Terpusat di Desa Suka Makmur Kec. Bulango Ulu Kab. Bone
Bolango dan Desa Kemiri Kec. Bone Pantai Kab. Bone Bolango.
5. Penyusunan Rencana Umum Energi Daerah (RUED)
Output kegiatan adalah 1 dokumen Rencana Umum Energi
Daerah Provinsi Gorontalo.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 570
2) Program Penyelidikan, Pelayanan, Pembinaan dan Pengawasan,
Pengendalian Air Tanah
Outcome dari program ini adalah Persentase pemenuhan air bersih di
daerah sulit air sebesar 47%. Pada Renstra Dinas Penanaman Modal,
ESDM dan Transmigrasi Tahun 2017-2022, data awal tercatat terdapat
100 titik daerah sulit air dan telah terakomodir sampai dengan tahun
2019 sebanyak 49 titik.
a. Pelaksanaan Program
1. Pemanfaatan Potensi Air Tanah
Output kegiatan adalah 3 titik sumur bor yang terdiri dari 2 titik
di Huidu Kec. Limboto Barat Kab. Gorontalo dan 1 titik di Desa
Suka Damai Kec. Bilata Kab. Gorontalo.
2. Survey Potensi Air Tanah
Output kegiatan adalah 1 laporan dan peta potensi air tanah
serta 13 rekomendasi teknis untuk izin pemanfaatan air tanah.
3) Program penyelidikan dan pelayanan geologi
Outcome dari program ini adalah Persentase ketersediaan Data Wilayah
prospek sumber daya mineral dan Informasi Geologi sebesar 20%.
Program tersebut merupakan program baru yang dirumuskan pada
RPJMD Tahun 2017-2022 dan target atas program tersebut untuk 5
(lima) tahun ke depan adalah tersedianya data wilayah prospek sumber
daya mineral dan informasi geologi di 5 (lima) lokasi di Provinsi
Gorontalo.
a. Pelaksanaan Program
1. Penyelidikan Geologi Teknik untuk Menunjang Infrastruktur
Output kegiatan adalah 1 laporan penyelidikan geologi teknis
yang menunjang infrastruktur di Kec. Kabila Bone Kab Bone
Bolango dan Kec. Dumbo Raya Kota Gorontalo.
4) Program Pengelolaan pertambangan mineral
Outcome dari program ini adalah Persentase usaha pertambangan yang
telah melaksanakan pertambangan yang baik dan benar sebesar
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 571
73,17%. Dari 82 usaha pertambangan yang ada di Provinsi Gorontalo, 60
usaha pertambangan yang telah melaksanakan pertambangan yang baik
dan benar.
a. Pelaksanaan Program
1. Pembinaan dan Pengawasan Usaha Pertambangan
Output kegiatan adalah 24 usaha pertambangan yang dibina dan
diawasi dan 120 rekomendasi teknis untuk perizinan usaha
pertambangan.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan dalam pelaksanaan program dan kegiatan urusan energy
ketenagalistrikan tahun 2019, antara lain :
- Data RTS yang berbeda antara data lapang dan data TNP2K yang menjadi
dasar bagi PLN untuk pemasangan instalasi listrik;
- Belum optimalnya proses penginputan data RTS penerima bantuan
pemasangan listrik gratis;
- Tinggi pertambahan rumah layak huni yang bangun oleh OPD provinsi
maupun OPD kab/kota;
- Lokasi RTS yang jauh atau > 30m dari jangkauan jaringan listrik.
- Gagal lelang untuk kegiatan PJU
- Setelah kontrak, pengiriman barang dari Surabaya ke Gorontalo mengalami
keterlambatan mobilisasi
Solusi dalam penangan permasalahan urusan ketenagalistrikan, antara lain:
- Sinkronisasi data dan sosialisasi proses penginputan Data RTS
- Pemasangan listrik tenaga surya baik melalui dana APBD bagi lokasi-lokasi
jauh dari jaringan listrik atau >30m
- Mengurangi/menurunkan persyaratan spesifikasi PBJ
- Memanfaatkan waktu yang tersisa untuk perampungan pemasangan PJU
Permasalahan dalam pelaksanaan program dan kegiatan urusan sumberdaya
mineral tahun 2019, antara lain:
- Tingginya pertambahan usaha pertambangan rakyat jenis batuan yang
tersebar di seluruh Provinsi Gorontalo
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 572
- Rentang kendali untuk pengawasan dan pemberian rekomendasi teknis yang
terlalu panjang bagi usaha pertambangan (kewenangan di provinsi)
- Tingginya permintaan masyarakat untuk kebutuhan air bersih (sumur bor)
Solusi dalam penanganan permasalahan urusan sumberdaya mineral, antara
lain:
- Koordinasi dengan pemerintah kab/kota dan bekerjasama dengan Inspektur
Tambang
- Koordinasi dengan kementerian terkait melalui dana APBN
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi
Gorontalo tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.2.14
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan ESDM
Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo Tahun 2017-2022
No Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Capaian Target Capaian
1
Jumlah Rumah Tangga
Sasaran yang terpenuhi air
bersih
3 sumur bor 3 sumur bor
190 RTS
(4 sumur bor)
1280 RTS
(9 sumur bor)
2
Jumlah Rumah Tangga
Sasaran yang terpenuhi
kebutuhan listrik
836 TRS 850 RTS 231 RTS 235 RTS
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 573
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Dinas Penanaman Modal, ESDM
dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo di tahun 2019
Pada tahun 2019 Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi
Gorontalo tidak menerima penghargaan nasional.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Dinas Penanaman
Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo di tahun 2019
Pada tahun 2019 Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi
Gorontalo tidak melaksanakan perjanjian kerjasama/MOU.
3.2.5 Urusan Pariwisata
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai oleh Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo
- Mewujudkan pariwisata Gorontalo mendunia
- Meningkatkan kinerja pelayanan SKPD
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.2.15
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Presentase
Target Realisasi Target Realisasi (%)
1 Sasaran :
Meningkatnya rata-
rata lama tinggal
wisatawan
mancanegara dan
domestic
Program
Pengembangan
Pemasaran
Pariwisata
Rata-rata lama
tinggal wisatawan
mancanegara dan
domestik
Jumlah promosi
pariwisata yang
dilaksanakan
2 hari
4 Promosi
pariwisata
3 Fasilitasi
Obyek Wisata
1,68
4 Promosi
2 hari
4 Promosi
Pariwisata
2 hari
4 Promosi
84%
100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 574
No Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Presentase
Target Realisasi Target Realisasi (%)
Program
Pengembangan
Destinasi dan
Industri Pariwiasata
Program
Pengembangan
Ekonomi Kreatif,
Kelembagaan dan
SDM Pariwisata
Jumlah Obyek wisata
yang
difasilitasi/dikemban
gkan
Persentase
peningkatan
kapasitas dan
profesionalisme SDM
Pariwisata dan
Ekonomi Kreatif
100%
3 Fasilitasi
Obyek Wisata
100%
3 Fasilitasi Obyek
Wisata
100%
3 Fasilitasi
Obyek Wisata
100%
100%
100%
2 Sasaran :
Meningkatnya
kualitas
pelaksanaan tugas
pokok dan fungsi
SKPD
Program
Pelayanan
administrasi, sarana
prasarana, dan
sumberdaya
aparatur
Program
Perencanaan,
Monitoring, Evaluasi
dan Pelaporan
Presentasi
peningkatan kualitas
pelaksanaan tugas
pokik dan fungsi
perangkat daerah
Persentase
peningkatan layanan
administrasi, sarana
prasarana dan SDM
aparatur
Presentase
pelaksanaan
perencanaan,
evaluasi, monitoring
dan pelaporan
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 575
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.2.16
Realisasi Fisik dan Keuangan Dinas Pariwisata TA 2019
No Program / Kegiatan Pagu
(Rp)
Realisasi Realisasi
Tahun 2018
Anggaran Keu Fisik Fisik
(Rp) (%) (%) (%)
1 Program Pengembangan
Pemasaran Pariwisata
3.120.829.500 3.067.869.084 98,30 100 95,83
Kegiatan Penyiapan Strategi
Pemasaran Pariwisata Dalam
dan Luar Negeri
300.000.000 298.975.225 99,66 100 100
Kegiatan Promosi Potensi
Pariwisata Dalam dan Luar
Negeri
900.000.000 897.062.576 99,67 100 83,33
Kegiatan Pengembangan
Promosi Seni Budaya
Pariwisata
1.621.701.500 1.600.105.283 98,67 100 100
Kegiatan Pengolahan Data
dan Informasi Pariwisata
299.128.000 271.726.000 90,84 100 100
2 Program Pengembangan
Destinasi dan Industri
Pariwisata
765.000.000 761.487.150 99,54 100 100
Kegiatan Penataan Obyek
Wisata Provinsi Gorontalo
615.000.000 611.781.650 99,48 100 100
Kegiatan Pembinaan Industri
Pariwisata
50.000.000 50.000.000 100 100 100
Kegiatan Perencanaan
Obyek Wisata dan
Pemberdayaan Masyarakat
100.000.000 99.705.500 99,71 100 100
3 Program Pengembangan
Ekonomi Kreatif,
Kelembagaan dan SDM
600.000.000 597.487.559 99,58 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 576
No Program / Kegiatan Pagu
(Rp)
Realisasi Realisasi
Tahun 2018
Anggaran Keu Fisik Fisik
(Rp) (%) (%) (%)
Pariwisata
Kegiatan Pengembangan
Kawasan Kreatif Potensial
500.000.000 497.980.800 99,60 100 100
Kegiatan Penguatan
Kelembagaan
Kepariwisataan
50.000.000 49.637.759 99,28 100 100
Kegiatan Pengembangan
SDM Pariwisata
50.000.000 49.869.000 99,74 100 100
4 Program Peningkatan
Pelayanan Administrasi,
Sarana Prasarana dan
SDM Aparatur
1.357.038.500 1.307.689.849 96,36 100 100
Kegiatan Pelayanan Jasa
Administrasi Perkantoran
460.038.500 432.864.593 94,09 100 100
Kegiatan Peningkatan
sarana dan pasarana
perkantoran
807.000.000 792.956.956 98,26 100 100
Kegiatan Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
90.000.000 81.868.300 90,96 100 100
5 Program Perencanaan,
Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan
581.181.364 574.897.481 98,92 100 100
Kegiatan Perencanaan,
Koordinasi, Monitoring dan
Evaluasi
441.347.000 438.179.881 99,28 100 100
Kegiatan Penatausahaan
dan Penyusnan Laporan
Keuangan
139.834.364 136.717.600 97,77 100 100
JUMLAH 6.424.049.364 6.309.431.123 98,22 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 577
1) Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata
Outcome dari Program ini adalah jumlah promosi pariwisata yang
dilaksanakan. Ada 4 promosi yang dilaksanakan yaitu : promosi kuliner,
promosi budaya, promosi fashion dan promosi wisata digital.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penyiapan Strategi Pemasaran Pariwisata Dalam dan
Luar Negeri
Output Kegiatan adalah 3 media/bahan yaitu: a) Sewa videotron
Bandara Djalaludin b) Leaflet pariwisata 3) Pembuatan Spot
Diving.
2. Kegiatan Promosi Potensi Pariwisata Dalam dan Luar Negeri
Output Kegiatan adalah 1) Pameran Deep dan ektreme 2)
Indonesia Fashion week 3) Launching Calender of Event, 4)
Dukungan Optimalisasi Anjungan TMII 5) Celebes Tourisme
Meeting 6) Film Dokumenter Budaya Gorontalo.
3. Kegiatan Pengembangan Promosi Seni Budaya Pariwisata
Output kegiatan adalah 7 (tujuh) event seni dan budaya
pariwisata yaitu 1) Gorontalo Karnaval Karawo 2) Keikutsertaan
Duta Wisata 3) Festival Bedug 4) Festival Tumbilotohe 5)
Pemilihan Nou dan Uti Provinsi 6) Karapan Sapi 7) Gebyar
Ketupat 8) Festival Kuliner 9) Mo ―Karawo‖ Traditional Handmade.
4. Kegiatan Pengolahan Data dan Informasi Pariwisata
Output Kegiatan adalah 3 kegiatan pengolahan data dan
informasi pariwisata yaitu 1) Update Maintenance website Berita
Media Online 2) Publikasi event pariwisata dalam daerah 3)
Pembuatan Video Pagelaran Budaya.
2) Program Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwiasata
Outcome dari Program ini adalah Jumlah obyek wisata yang
difasilitasi/dikembangkan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 578
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Penataan Obyek Wisata Provinsi Gorontalo
Output kegiatan adalah 3 obyek wisata yaitu 1) pemeliharaan
untuk Obyek wisata Iluta 2) Pemeliharaan Lapangan Golf
Yosonegoro dan 3) Pemeliharaan Anjungan TMII.
2. Kegiatan Pembinaan Industri Pariwisata
Output kegiatan adalah 1 (satu) kali Rakornis yang diikuti oleh
50 stakeholder terkait yaitu ASITA 10 orang, GTG 5 orang, PHRI
10 orang, HPI 10 orang, UMKM 10 orang dan GIPI.
3. Kegiatan Perencanaan Obyek Wisata dan Pemberdayaan
Masyarakat
Output kegiatan adalah 1 (satu) kali sosialisasi dengan
pesertanya adalah Kelompok Sadar Wisata yaitu Pokdarwis Iluta,
Pokdarwis Olele, Pokdarwis Bongo, Pokdarwis Biluhu, Pokdarwis
Lombongo, Pokdarwis Botutonuo.
3) Program Pengembangan Ekonomi Kreatif, Kelembagaan dan SDM
Pariwisata
Outcome dari Program ini adalah presentase peningkatan kapasitas dan
profesionalime SDM Pariwisata dan ekonomi kreatif.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pengembangan Kawasan Kreatif Potensial
Output kegiatan adalah 1) Expo Produk Ekraf 2) Sertifikasi
Keamanan Pangan 50 orang; 3) Pelatihan Desain Motif Karawo
100 orang; 4) Rapat Koordinasi Ekraf 80 orang; 5) Bincang Kreatif
pelaku Ekraf 50 orang; 6) Workshop UKM Creatif 100 orang; 7)
Workshop Photograpy; 8) Milenial Creatif talk 180 orang.
2. Kegiatan Pengembangan SDM Pariwiasata
Output kegiatan adalah 2 kali kegiatan yaitu 1) Fasilitasi
sertifikasi SDM Kepariwisataan 100 orang; 2) Bimtek pra
sertifikasi pramusaji 25 orang.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 579
3. Kegiatan Penguatan Kelembagaan Kepariwisataan
Output kegiatan adalah fasilitasi 4 lembaga yaitu 1) ASITA; 2)
GIPI; 3) PHRI; 4) HPI.
4) Program Pelayanan Administrasi, Sarana Prasarana dan SDM Aparatur
Outcome dari Program ini adalah presentase peningkatan layanan
administrasi, sarana prasarana dan SDM Aparatur.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Pelayanan Jasa Administrasi Perkantoran
Output kegiatan adalah meningkatnya jumlah pelayanan jasa
administrasi perkantoran selama 12 bulan.
2. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Output kegiatan adalah tersedianya sarana prasarana
perlengkapan kantor, pemeliharaan gedung dan jasa kebersihan.
3. Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Output kegiatan adalah jumlah pegawai yang mengikuti
bimtek/pelatihan.
5) Program Perencanaan, Evaluasi, Monitoring dan Pelaporan
Outcome dari Program ini adalah presentase pelaksanaan perencanaan,
evaluasi, monitoring dan pelaporan.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Perencanaan, Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi
Output kegiatan adalah jumlah dokumen perencanaan yaitu :
1) Renja 2) LKPJ 3) LKIP 4) DPA RKA 5) RKT 6) PK 7) LPPD.
2. Kegiatan Penatausahaan dan Penyusunan Laporan Keuangan
Output kegiatan 1 dokumen laporan keuangan.
3. Permasalahan dan Solusi
Pelaksanaan program dan kegiatan pada Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo
selama Tahun 2019 terdapat beberapa kendala/permasalahan yang dihadapi
diantaranya sebagai berikut :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 580
a. Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata
Permasalahan :
- Pelaksanaan event daerah belum terkonsep sesuai standar pelaksanaan
event
- Belum optimalnya promosi pariwisata Gorontalo baik melalui media cetak
maupun media social
Solusi :
- Melakukan sinkronisasi kalender of event dengan kabupaten/kota
- Melakukan promosi digital destinasi wisata kabupaten/kota melalui media
online
b. Program Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwiasata
Permasalahan :
- Masih banyaknya objek wisata yang harus dikembangkan ataupun
difasilitasi
- Masih rendahnya keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan obyek
wisata
Solusi :
- Melakukan koordinasi dengan Instansi terkait di Kabupaten/Kota sesuai
dengan lokasi destinasi sehingga permasalahan seperti akses jalan,
transportasi publik, sarana dan prasarana dapat teratasi secara optimal
serta mendapatkan support yang lebih maksimal dari pemerintah
kab/kota
- Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia atau masyarakat yang
berada disekitar lokasi wisata dengan melakukan pelatihan
c. Program Pengembangan Ekonomi Kreatif, Kelembagaan dan SDM Pariwisata
Permasalahan :
- Belum adanya kawasan khusus untuk pengembangan ekonomi kreatif
- Belum optimalnya kelembagaan pariwisata
Solusi :
- Meningkatkan keragaman daya saing produk ekonomi kreatif dalam
bentuk pendampingan dan fasilitasi untuk pelaku ekonomi kreatif
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 581
- Membangun kelembagaan pariwisata yang lebih baik sehingga organisasi
dan SDM pariwisata dapat berjalan maksimal
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022, khusus
indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.2.17
Indikator Kinerja Pembangunan
Dinas Pariwisata Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Wisatawan Mancanegara (orang) 6.856 11.173 6.530 8.532
2 Wisatawan Nusantara (Kunjungan) 655.672 1.304.254 624.450 962.568
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Salah satu sasaran strategis Dinas Pariwisata pada RENSTRA 2017 – 2022 adalah
meningkatnya rata-rata lama tinggal wisatawan mancanegara dan domestik.
Rata-rata lama tamu menginap (Average Length of Stay) adalah banyaknya
malam tempat tidur yang dipakai, dibagi dengan banyaknya tamu yang datang.
Rata-rata lama tamu menginap ini bisa dibedakan antara tamu asing dan tamu
dalam negeri.
Target untuk rata-rata lama tinggal di tahun 2019 ini adalah 2 (dua) hari, namun
realisasi hanya mencapai 1,68 hari dengan persentase sebesar 84 % atau turun
032 poin dibandingkan dengan tahun 2018 yang mencapai 2 (dua) hari.
Adapun faktor yang mempengaruhi hal tersebut adalah :
- Jumlah wisatawatan untuk tahun 2019 mengalami peningkatan namun untuk
wisatawan nusantara/lokal tidak semuanya menginap di hotel sehingga hal
ini sangat berpengaruh terhadap rata-rata lama tinggal wisatawan.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 582
Sementara untuk wisatawan mancanegara juga mengalami peningkatan
dibanding tahun sebelumnya, namun wisatawan asing cenderung untuk
tinggal di homestay ataupun penginapan kecil berbiaya murah.
- Kondisi harga tiket yang melonjak naik dan mahal
Hal ini juga terjadi di daerah lainnya dimana harga tiket yang mahal
berpengaruh terhadap tingkat penurunan hunian hotel. Sehingga okupansi
hotel secara nasional sedang mengalami banyak penurunan.
- Belum maksimalnya kerjasama dengan lembaga industri pariwisata
Untuk memasarkan produk industri pariwista bukan saja diperlukan
koordinasi, tetapi diperlukan kerjasama yang baik antara organisasi yang
bertanggung jawab dalam pengembangan pariwisata dengan semua pihak
yang terlibat dan berkaitan dengan kegiatan pariwisata. Dapat dikatakan,
keberhasilan suatu program pemasaran dalam bidang kepariwisataan sangat
ditentukan faktor kesamaan pandangan terhadap peranan pariwisata bagi
pembangunan daerah, harus ada komitmen dari semua unsur terkait bahwa
pariwisata merupakan sektor ekonomi yang bersifat quick yielding dan
merupakan agent of development bagi daerah itu dalam meningkatkan
pendapatan asli daerahnya.
- Strategi Promosi yang belum optimal
Perlunya menentukan target pasar terlebih dahulu, sehingga akan lebih
mudah melakukan pemilihan terhadap media, bahasa yang akan digunakan,
dan waktu biasa wisatawan melakukan perjalanan agar minat beli wisatawan
meningkat
- Pengembangan destinasi wisata belum optimal
Perlu adanya perbaikan sarana prasarana serta infrastuktur yang memadai di
destinasi wisata yang ada di Kabupaten/Kota berdasarkan status kepemilikan
lahan. Sementara untuk Provinsi harus lebih fokus ke Branding,
Advertising dan Selling.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 583
- Pengembangan ekonomi kreatif belum maksimal
Perlu adanya kegiatan seni pertunjukan atau festival musik yang
diselenggarakan di destinasi wisata ataupun ruang publik yang digabungkan
dengan paket menginap di hotel ataupun paket wisata lainnya.
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Oleh Dinas Pariwisata Provinsi
Gorontalo tahun 2019
Tahun 2019 Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo tidak menerima penghargaan
nasional.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Dinas Pariwisata
Provinsi Gorontalo tahun 2019
- Nota Kesepahaman antara Badan Ekonomi Kreatif dengan Pemerintah
Provinsi Gorontalo tentang Pengembangan Potensi Ekonomi Kreatif di
Provinsi Gorontalo Nomor 61/NK/BEKRAF/V/2019
3.2.6 Urusan Perindustrian
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan
Perdagangan Provinsi Gorontalo
Tujuan yang akan dicapai pada urusan industri yaitu peningkatan peran IKM
dalam perekonomian daerah
b. Sasaran dan Program
Data Capaian Indikator Kinerja urusan industri pada Dinas Kumperindag
Provinsi Gorontalo tahun 2019 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 584
Tabel 3.2.18
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018
Presentase
(%) Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1. Sasaran :
Meningkatnya
Produktivitas
IKM
- IKM yang
bersertifikasi
- Nilai Produksi
(Rp)
10 IKM
592.206.050
44 IKM
767.899.395
10 IKM
591.906.091
25 IKM
610.359.633
440
129,67
Program :
Pengembangan
Industri Kecil
Menengah
Jumlah IKM yang di
bina
14.739 IKM
15.000 IKM
14.539 IKM
14.886 IKM
101,8
Indikator kinerja urusan industri tahun 2019 yaitu jumlah IKM yang dibina telah
melampaui target yang telah ditetapkan pada RPJMD. Dimana pada data 2018
jumlah IKM yang dibina sebanyak 14.886 IKM dan di tahun 2019 bertambah
sebanyak 114 IKM sehingga total menjadi 15.000 IKM.
2. Program dan Kegiatan
Adapun Realisasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan untuk urusan industri
adalah sebagai berikut :
Total Pagu Anggaran Tahun 2019 urusan perindustrian adalah sebesar
Rp. 817.300.000,- dengan rincian sebagai berikut :
- Belanja Pegawai Rp 221.700.000,-
- Belanja Barang/Jasa Rp 595.600.000,-
- Belanja Modal Rp -
Realisasi Anggaran pada per 31 Desember 2019 sebesar Rp 808.688.613,-
Realisasi Anggaran pelaksanaan Program/Kegiatan tahun 2019 tersebut dapat
dilihat pada tabel dibawah ini :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 585
Tabel 3.2.19
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Industri
(Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo)
Tahun 2019
No Program/Kegiatan Pagu
(Rp)
Realisasi Tahun 2019 Realisasi
Tahun 2018
Anggaran
(Rp)
Keuangan
(%)
Fisik
(%)
Fisik
(%)
1
Program :
Pengembangan
Industri Kecil
Menengah
817.300.000,- 808.688.613,- 98,95 100 100
Kegiatan :
Pengembangan agro
industri & industri
pangan
300.000.000,- 298.566.859,- 99,52 100 100
Kegiatan :
Pengembangan industri
kerajinan daerah
357.300.000,- 352.571.324,- 98,68 100 100
Kegiatan :
Pengembangan sentra
industri agro terpadu
160.000.000 157.550.430,- 98,47 100 100
Jumlah 817.300.000,- 808.688.613,- 98,95 100 100
Adapun uraian program dan kegiatan pada tahun 2019 urusan industri yang
dilaksanakan oleh Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo antara lain :
1) Program Pengembangan industri kecil menengah
Outcome dari program ini adalah jumlah IKM yang dibina. Target dan
Realisasi capaian sebesar 200 IKM.
a. Pelaksanaan Program.
1. Kegiatan pengembangan agro industri & industri pangan daerah
Output kegiatan ini adalah :
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 586
- Workshop IKM Pangan yang dilaksanakan di Kota Gorontalo
dengan jumlah peserta sebanyak 60 orang.
Outcome Peningkatan pengetahuan dan pemahaman kepada IKM
olahan pangan dalam upaya meningkatkan mutu dan pemasaran
produk.
- Fasilitasi Merk, Halal dan fasilitasi kemasan, diberikan kepada 60
pelaku usaha yang bergerak dibidang pengolahan pangan.
Outcome 60 IKM olahan pangan masing-masing 20 IKM telah
bersertifikat halal, merk dan dan 20 IKM telah mendapat bantuan
kemasan produk sehingga berdampak pada peningkatan
pemasaran & pengembangan usaha.
2. Kegiatan pengembangan industri kerajinan daerah
Output kegiatan ini adalah :
- Operasional gallery dekranasda Provinsi Gorontalo di bandara
Jalaluddin Gorontalo dan mall Gorontalo, berupa Honorarium
tenaga honorer/tidak tetap yang berada di gallery dekranasda
Provinsi Gorontalo di bandara Jalaluddin Gorontalo dan mall
Gorontalo.
Outcome memasarkan dan mengenalkan produk IKM baik produk
kerajinan dan olahan pangan yang digerai pada gallery yang
berada di bandara maupun mall gorontalo.
- bimtek kerajinan tangan dar daur ulang sampah, diikuti oleh 25
IKM yang berada di Kabupaten Gorontalo.
Outcome peningkatan nilai tambah dan penghasilan masyarakat
dalam memanfaatkan limbah menjadi kerajinan tangan.
- Pelatihan diversifikasi produk kerajinan tangan, diikuti oleh 25
IKM yang berada di Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato.
Outcome peningkatan nilai tambah dan penghasilan masyarakat
dalam memanfaatkan limbah menjadi kerajinan tangan.
- Rakernas dan Pameran Dekranas di Jakarta.
Outcome meningkatkan pangsa pasar produk kerajinan ungulan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 587
daerah.
3. Kegiatan pengembangan sentra industri agro terpadu
Output kegiatan ini adalah operasioal KIAT berupa bahan baku
pakan dan pangan, bahan bakar dan pemeliharaan gedung KIAT serta
uji coba produksi di KIAT Kabupaten Bone Bolango untuk produk
emping jagung.
Outcome : pengembangan produk olahan pangan yang dilaksanakan
di KIAT, Kabupaten Bone Bolango.
Program dan seluruh kegiatan pada urusan industri telah mencapai realisasi
fisik 100% dan realisasi keuangan antara 98,95%.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
- Kemampuan teknis dan jumlah SDM yang sangat terbatas serta jiwa
entrepreneur dan kreativitas yang masih kurang dalam mengembangan
usaha industri kecil menengah, serta kemampuan mengembangkan desain
produk serta kemasan IKM yang masih kalah bersaing dengan produk
daerah lain dan masih sangat sederhana.
- Keterbatasan sarana dan prasarana pendukung untuk penunjang
pengembangan IKM, serta anggaran dalam membiayai program dan
kegiatan pengembangan usaha IKM juga menjadi salah satu penyebab
belum optimalnya pembinaan dan pengawasan terhadap usaha IKM di
daerah termasuk usaha kerajinan di Provinsi Gorontalo
Solusi :
- Mengupayakan anggaran melalui dekonsentrasi dan DAK agar upaya
pembinaan dan pengembangan jiwa kewirausahaan IKM menjadi lebih
optimal serta adanya klinik kemasan yang representative.
- Upaya untuk mengembangkan produk Karawo merupakan salah satu
langkah maju untuk meningkatkan pemasaran hasil produk karawo. Untuk
itu, maka peningkatan pemasaran produk karawo perlu diikuti dengan
peningkatan anggaran pengembangan industri kecil menengah agar para
IKM terbantu melalui penyediaan bahan baku yang berkualitas dan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 588
peningkatan kualitas SDM IKM melalui pelatihan/bimtek dan bantuan bahan
dan peralatan.
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi
Gorontalo tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.2.20
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Perindustrian
Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Program
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1 Jumlah IKM yang dibina 14.739 IKM 15.000 IKM 14.539 IKM 14.886 IKM
Pada urusan Industri target kegiatan sebagian besar telah dapat dicapai kecuali
pada kegiatan pengembangan sentra industri agro terpadu dimana target 72 ton
dan capaian 2,5 ton. Hal ini disebabkan karena anggaran yang tersedia di tahun
2019 hanya sebesar Rp. 5.000.000 yang hanya cukup untuk menghasilkan
pakan sebesar 2,5 ton. Sehingga diharapkan ditahun mendatang ketersediaan
anggaran memadai untuk ketercapaian target kegiatan.
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada.
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Oleh Dinas Koperasi, UKM,
Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo tahun 2019
Tahun 2019 Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi
Gorontalo tidak menerima penghargaan nasional.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Dinas Koperasi,
UKM, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo tahun 2019
Tahun 2019 Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi
Gorontalo tidak melaksanakan perjanjian kerjasama/MOU.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 589
3.2.7 Urusan Perdagangan
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Koperasi, UKM, Perindustrian dan
Perdagangan Provinsi Gorontalo
- Peningkatan pengamanan & stabilisasi perdagangan dalam negeri
- Peningkatan Akses pasar luar negeri produk dan komoditi unggulan
Gorontalo
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.2.21
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program Tahun
2019
Capaian Kinerja
Program Tahun 2018
Presentase
(%) Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*10
0)
1. Sasaran :
Meningkatnya
pengamanan
perdagangan
dalam negeri dan
meningkatnya
akses pasar luar
negeri
- Perdagangan
antar Pulau
- Ekspor Komoditi
Unggulan
2.880 Kali
10 Kali Eksport
(Komoditi)
3.308 Kali
342 Kali
Eksport
(Komoditi)
2640 Kali
10 Kali
3033 Kali
19 Kali
114,86
3.420
Program :
Pengembangan dan
pengamanan
perdagangan dalam
negeri
Jumlah
perdagangan antar
pulau
2.880 Kali
3.308 Kali
2.640 Kali
3033 Kali
114,86
Program :
Peningkatan dan
pengembangan
eksport daerah
Jumlah Komoditi
Eksport*
8 Komoditi
8
Komoditi
10 Kali
19 Kali
100
Program
Peningkatan
Standarisasi Mutu
Barang
Jumlah Sertifikasi
Mutu Barang
3 sertifikat
-
-
-
-
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 590
*8 Komoditi eksport 2019: ikan tuna, gula tetes, kelapa, kakao, woodpelet, VCO,
gula semut, kayu pres
2. Program dan Kegiatan
Adapun Realisasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan untuk urusan perdagangan
adalah sebagai berikut :
Total Pagu Anggaran Tahun 2019 urusan perdagangan adalah sebesar
Rp. 10.299.234.000,- , adapun Realisasi Anggaran pada per 31 Desember 2019
sebesar Rp. 10.249.741.751,- atau 57,94% dari pagu anggaran dinas
kumperindag TA. 2019
Realisasi Anggaran pelaksanaan Program/Kegiatan tahun 2018 tersebut dapat
dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 3.2.22
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Perdagangan
Tahun 2019
No Program/Kegiatan Pagu
(Rp)
Realisasi Tahun 2019 Realisasi
Tahun 2018
Anggaran
(Rp)
Keuangan
(%)
Fisik
(%)
Fisik
(%)
1
Program
Pengembangan &
Pengamanan
Perdagangan Dalam
Negeri
8.609.859.000 8.577.811.487 99,63 100 100
Kegiatan : Stabilisasi
harga kebutuhan pokok
& barang strategis
8.510.994.000 8.480.765.323 99,64 100 100
Kegiatan : Peningkatan
pengawasan peredaran
barang dan jasa
98.865.000 97.046.164 98,16 100 100
2
Program Peningkatan
& Pengembangan
Eksport Daerah
164.900.000 163.294.484 99,03 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 591
No Program/Kegiatan Pagu
(Rp)
Realisasi Tahun 2019 Realisasi
Tahun 2018
Anggaran
(Rp)
Keuangan
(%)
Fisik
(%)
Fisik
(%)
Kegiatan : Promosi dan
Pengembangan Produk
Eksport
164.900.000 163.294.484 99,03 100 100
3
Program Peningkatan
Standarisasi Mutu
Barang
1.374.475.000 1.365.130.165 99,32 100 100
Kegiatan : Pengujian &
Sertifikasi Mutu Barang 1.216.400.000 1.208.343.565 99,34 100 100
Kegiatan : Penerapan
Standarisasi Mutu
Barang
158.075.000 156.786.600 99,18 100 100
Jumlah 10.149.234.000 10.106.236.136 99,58 100 100
Program/kegiatan pada urusan perdagangan telah mencapai target fisik 100%
dan realisasi keuangan antara 98,16% hingga 99,64 %. Kegiatan dengan
realisasi keuangan terendah pada urusan perdagangan ini adalah kegiatan
peningkatan pengawasan peredaran barang dan jasa dengan silva kegiatan
sebesar Rp. 1.818.836,- berupa sisa anggaran perjalanan dinas luar daerah.
Untuk kegiatan Stabilisasi harga kebutuhan pokok & barang strategis memiliki
silva sebesar Rp. 30.228.677,- yang terdiri atas beberapa item belanja antara
lain belanja sewa tenda, spanduk, , belanja barang ang akan dijual kepada
masyarakat. untuk pelaksanaan operasi pasar, belanja barang yang akan dijual
kepada masyarakat untuk pelaksanaan operasi pasar serta honorarium pegawai
honorer. Hingga 31 Desember pasar murah telah dilaksanakan sebanyak 85 kali.
Adapun uraian program dan kegiatan pada tahun 2019 urusan perdagangan
yang dilaksanakan oleh Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo antara lain :
1) Program Pengembangan & Pengamanan Perdagangan Dalam Negeri
Outcome dari program ini adalah jumlah perdagangan antar pulau dengan
target dan Realisasi capaian sebanyak 240 Kali.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 592
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan Stabilisasi harga kebutuhan pokok dan barang strategis
Output kegiatan ini adalah :
- kegiatan pasar murah bagi masyarakat berpenghasilan rendah
yang dilaksanakan sebanyak 85 kali selang bulan Januari s/d 28
Desember 2019 dengan menyediakan komoditi beras, minyak
goreng, gula, cabe, bawang merah, bawang putih, telur ayam
ras, daging sapi, tomat, tepung terigu, daging ayam ras dan
susu. Pasar murah dilaksanakan antara lain menjelang hari besar
keagamaan nasional (menyambut idul fitri, natal) ataupun ada
kenaikan harga bahan pokok serta melihat pertimbangan kondisi
dan kemampuan masyaraka
Outcome : memenuhi kebutuhan pokok masyarakat khususnya
masyarakat yang memiliki tingkat perekonomian rendah
- Sistem Informasi Perdagangan Antar Pulau (SIPAP) yaitu dalam
bentuk honorarium operator SIPAP
Outcome : memantau ketersediaan produk/komunitas agar bisa
lebih merata, dan menjaga agar harga bahan kebutuhan pokok
tetap stabil
- Forum stabilisasi harga dalam rangka HBKN
2. Kegiatan peningkatan pengawasan peredaran barang dan jasa
Output kegiatan ini adalah :
- Pengawasan barang beredar dan jasa serta pengawasan
perdagangan di Kabupaten Pohuwato, Kabupaten Boalemo,
Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Gorontalo Utara terhadap
pelaku usaha, pedagang, pengecer, distributor serta gudang-
gudang. Dimana sasaran barang beredar dan atau jasa yaitu:
untuk barang meliputi standar, label dalam bahasa Indonesia,
petunjuk penggunaan, jaminan layanan purna jual, cara
menjual, pengiklanan, kalusula baku
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 593
untuk jasa meliputi standar, jaminan dan/atau garansi yang
sepakati atau diperjanjikan, kalusula baku
Outcome meningkatkan perlindungan kepada konsumen dan
menjaga kwantitas barang beredar dan jasa serta
memperkuat daya saing produk dalam negeri sebagaimana
diamanatkan pada undang-undang perdagangan.
2) Program Peningkatan & Pengembangan Eksport Daerah
Outcome dari program ini adalah Jumlah Ekspor
a. Pelaksanaan Program
1. Koordinasi peningkatan eksport komoditi unggulan daerah
Dilaksanakan di Kota Gorontalo, yang dihadiri oleh 30 orang dari
kalangan pelaku usaha, eksportir dan instansi terkait.
Outcome peningkatan eksport daerah.
2. Keikutsertaan pada pameran-pameran dalam dan luar daerah
Yaitu keikutsertaan pada pameran trade expo Indonesia (TEI)
3) Program Peningkatan Standarisasi Mutu Barang
Outcome dari program ini adalah jumlah sertifikasi mutu barang.
a. Pelaksanaan Program
1. Kegiatan pengujian & sertifikasi mutu barang
Output kegiatan ini adalah :
- Pengambilan contoh komoditi di 6 (enam) kabupaten/kota
sebanyak 15 kali meliputi komoditi jagung, rumput laut, biji
kakao, beras.
Outcome : terpenuhinya standar mutu bagi produk pangan.
- Pengujian komoditi dan produk pangan olahan sebanyak 1075 kali
pengujian, serta penerbitan 66 LHP dan 10 sertifikat kesesuaian
mutu (SKM)
- Pemeliharaan peralatan laboratorium secara berkala.
Outcome : terjaganya performa dan kinerja alat-alat laboratorium
serta pencegahan kerusakan alat.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 594
- Uji banding dari laboratorium BPSMB Makasar.
- Kalibrasi peralatan laboratorium, dilakukan oleh petugas kalibrasi
dari laboratorium kalibrasi BPSMB Makassar terhadap 21
peralatan yang ada di laboratorium BPSMB Provinsi Gorontalo.
Outcome : terjaganya ketelusuran peralatan laboratorium guna
menjamin hasil pengujian yang akurat dan dapat
dipertanggungjawabkan.
- Pengadaan alat laboratorium berupa Micro Pipet dan paket
Kjeldahl Distillation Apparatusuntuk pengujian kadar protein pada
produk pangan. Pengadaan alat laboratorium berupa gas
chromatography untuk pengujian senyawa-senyawa asam lemak
(asam linoleat, asam oksalat, asam palmitat, dll), milling meter
untuk pengujian derajat sosoh pada beras, titrasi digital untuk
titrasi asam basa yang lebih akurat.
Outcome tersedianya alat-alat laboratorim yang sesuai standar
dalam meningkatkan standa mutu produk.
- Diklat teknis system mutu ISO/IEC 17025:2017 di pusdiklat
perdagangan, magang pengoperasian Kjeldahl Distillations
Apparatus dan Magang pengoperasian gas chromatography di
balai besar industri agro (BBIA) Bogor.
Outcome : peningkatan kompetensi analis laboratorium
(fungsional PMB)
- Penyediaan bahan kimia serta bahan penunjang laboratorium
Outcome : lancarnya pengujian/analisa sampel di laboratorim
BPSMB
2. Kegiatan penerapan standarisasi mutu barang
Output dan Outcome kegiatan ini adalah :
- Pengawasan mutu komoditi/barang ber-SNI yang dilakukan
secara visual dan temu wicara dengan pelaku usaha sebanyak 10
kali di wilayah kabupaten/kota Provinsi Gorontalo yaitu di
Kecamatan Pulubala, Kecamatan Limboto Kabupaten Gorontalo
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 595
sebanyak 3 (tiga) kali, Kecamatan Tomilito, kecamatan Monano
Kabupaten Gorontalo Utara, Kecamatan Buntulia, Randangan,
Paguat Kabupaten Pohuwato dan di kecamatan Kabila, kecamatan
Tilongkabila Kabupaten Bone Bolango serta di Kecamatan
Tilamuta Kabupaten Boalemo.
Outcome : penerapan standar mutu barang terhadap para petani,
pengumpul, eksportir serta produsen produk/barang ber SNI
wajib maupun sukarela pada beberapa komoditi yang
diperdagangkan seperti kakao, rumput laut, beras, kopi, kopra,
garam, AMDK, serta barang ber SNI lainnya.
- In House Training Pemahaman ISO/IEC 17025:2017, peserta
sebanyak 25 orang yang terdiri dari 19 orang personil
laboratorium UPTD BPSMB dan 6 orang personil dari laboratorium
dinas OPD teknis lainnya.
Outcome : peningkatan mutu layanan laboratorium melalui
peningkata laboratorium yang memenuhi standar, serta pegelola
laboratorim yang potensial.
- Survailen Re-Akreditasi Laboratorium BPSMB, yang mengacu pada
SNI ISO/IEC 17025:2017 dengan tim assessment dari komite
akreditas nasional (KAN).
Outcome : Perpanjangan akreditasi laboratorium UPTD BPSMB.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
- Keterbatasan sarana distribusi barang berupa pasar di Gorontalo. Hingga
tahun 2019, jumlah pasar tradisional di Gorontalo baru 133 unit dan 14 unit
pasar modern, dimana baik dari sisi jumlah, daya tampung, dan kondisi
fasilitasnya masih sangat terbatas, sementara untuk pengembangan
distribusi barang dan jasa sudah tidak menjadi kewenangan Pemerintah
Provinsi (sesuai UU no. 23 Tahun 2014).
- Kurangnya minat pelaku usaha / petani dalam menerapkan sistem resi
gudang sebagai alternatif untuk menjamin ketersediaan modal usaha dan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 596
kestabilan stok bahan pokok belum dibarengi suatu tindakan nyata untuk ikut
serta didalamnya
- Komoditi yang di antarpulaukan melalui angkutan darat tidak dapat di awasi
dengan baik. Selama ini data antar pulau hanya berdasarkan data Bongkat
Muat Pelabuhan. Padahal banyak komoditi yang diangkut melalui darat
tujuan Makassar dan Manado yang tidak dapat di awasi dengan baik
- Kurangnya pemahaman pelaku usaha dan konsumen terhadap ketentuan
peraturan yang berlaku serta keterbatasan aparat pemda sebagai pengawas
barang dan ajsa serta pengawas perdagangan
- Keterbatasan peralatan laboratorium pengujian mutu sehingga UPTD BPSMB
belum sepenuhnya mampu melaksanakan pelayanan pengujian dan
sertifikasi Mutu sehingga masih ada beberapa pengujian yang belum dapat
dilaksanakan karena belum memiliki peralatan yang memadai, sedangkan
SDM sudah memenuhi kompetensi
- Keterbatasan anggaran yang tersedia untuk penyediaan sarana operasional
yang representasif sehingga pelayanan pengujian jarak jauh sering tidak
terpenuhi dan kegiatan lainnya di UPTD BPSMB terkendala, kegiatan bimtek,
up-grading bagi fungsional PMB yang diselenggarakan oleh PMB pusat tidak
dapat diikuti
- Gedung dan ruangan laboratorium yang tidak representatif sehingga tidak
dapat mengakomodir penambahan peralatan laboratorium sementara ruang
lingkup pengujian semakin bertambah.
Solusi :
- Memberikan Sosialisasi dan insentif/reward kepada kelompok tani yang
berhasil mengelola fasilitasi resi gudang serta sosialisasi terhadap pelaku
usaha dan konsumen tentang peraturan perlindungan konsumen dan
peraturan tentang pengawasan barang dan jasa serta pengawasan
perdagangan
- Memberikan keterampilan khusus kepada pengelola dan Pembina resi
gudang dan melibatkan BUMN dan pelaku usaha melalui pembinaan dan
fasilitasi CSR serta menciptakan kerjasama dengan took modern untuk
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 597
menampung hasil – hasil produksi tani melalui system resi gudang,
pembiayaan melalui APND dan APBN
- Dinas Kumperindag Provinsi Gorontalo akan terus mengupayakan
ketersediaan sarana pasar yang memadai dan memenuhi standar sarana
publik. Hal ini tentu membutuhkan anggaran pembangunan yang cukup
besar baik APBD maupun APBN
- Perlunya kerjasama antara instansi terkait dalam hal pengawasan komoditi
yang diantar pulaukan melalui darat. Melalui pengawasan perdagangan di
wilayah perbatasan
- Sosialisasi Pasar lelang perlu untuk di tingkatkan sehingga tingat
pengetahuan masyarakat terhadap peran dan manfaat pasar lelang akan
lebih meningkat
- Peran UPTD BPSMB dalam rangka pengawasan dan pengendalian mutu
barang ber-SNI dan ekspor impor perlu ditingkatkan serta perlu adanya
gedung laboratoriun yag representative dan penambahan peralatan
pengujian pada UPTB BPSMB sehingga mampu mendorong peningkatan
ekspor komoditi unggulan daerah.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 598
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi
Gorontalo tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.2.23
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Perdagangan
Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo 2017-2022
No Indikator Kinerja Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Realisasi Target Realisasi
1
Jumlah perdagangan antar
pulau 2880 kali 3308 kali 2640 kali 3033 kali
2 Jumlah Eksport 8 Komoditi 8 Komoditi 7 Komoditi 7 Komoditi
3
Jumlah sertifkasi mutu
barang 3 Sertifikat - 3 Sertifikat 3 sertifikat
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
- Secara keseluruhan urusan perdagangan dapat mencapai target capaian
kinerja berdasarkan indikator kinerja program/kegiatan yang telah ditetapkan
pada renstra 2017-2022 dan renja 2019.
- Untuk program peningkatan standarisasi mutu barang dengan indikator
jumlah sertifikat mutu barang sebanyak 3 sertifikat belum tercapai
disebabkan tidak adanya eksport jagung ke luar Provinsi Gorontalo akibat
harga jagung di dalam negeri lebih tinggi dibanding harga di luar negeri,
sehingga jagung dari Provinsi Gorontalo diperdagangkan antar pulau di
wilayah Indonesia
- pada kegiatan penerapan standarisasi mutu barang target kegiatan sebanyak
30 pelaku usaha yang menerapkan standar mutu, realisasi sebanyak 8 pelaku
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 599
usaha. hal ini disebabkan karena kurangnya anggaran untuk membackup
ketercapaian target ini.
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Oleh Koperasi, UKM,
Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo tahun 2019
Tahun 2019 Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi
Gorontalo tidak menerima penghargaan nasional.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Koperasi, UKM,
Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo tahun 2019
Tahun 2019 Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi
Gorontalo tidak melaksanakan perjanjian kerjasama/MOU.
3.2.8 Urusan Transmigrasi
1. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan yang akan dicapai Dinas Penanaman Modal, ESDM dan
Transmigrasi Provinsi Gorontalo
Meningkatkan kesejahteraan masyarakat transmigrasi
b. Sasaran dan Program
Tabel 3.2.24
Target dan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Persentase
(%) Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
1. Sasaran :
Meningkatnya
akses layanan
public dan
ekonomi
masyarakat
transmigrasi
Jumlah
Kawasan
transmigrasi
yang
dikembangkan
1 kawasan 1 kawasan 1 kawasan 1 kawasan 100%
Program
Pengembangan
Masyarakat di
Kawasan
- Persentase
peningkatan
masyarakat
transmigrasi yang
68,25% 90,46% 58,25% 58,28% 132,54%
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 600
No
Sasaran/Program
Pembangunan
Daerah
Indikator Kinerja
(Tujuan/Impact/
Outcome)
Capaian Kinerja Program
Tahun 2019
Capaian Kinerja Program
Tahun 2018 Persentase
(%) Target Realisasi Target Realisasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8=5/4*100)
Transmigrasi mandiri
Program
Pembangunan dan
Pengembangan
Kawasan
Transmigrasi
- Persentase
peningkatan
pembangunan
dikawasan
transigrasi
64% 80% 52% 60% 125%
2. Program dan Kegiatan
Tabel 3.2.25
Realisasi Fisik dan Keuangan Urusan Transmigrasi
No Program/Kegiatan Anggaran
Realisasi tahun 2019 Realisasi
Tahun 2018
Anggaran Keu Fisik Fisik
Rp (%) (%) (%)
1. Program Pengembangan
Masyarakat di Kawasan
Transmigrasi
250.000.000 248.838.509 99,54 100 100
- Pembinaan Enonomi, Sosial
Budaya, dan Mental
Spiritual bagi warga
transmigrasi
250.000.000 248.838.509 99,54 100 100
2. Program Pembangunan
dan Pengembangan
Kawasan Transmigrasi
150.000.000 148.200.400 98,80 100 100
- Pembangunan dan
Pengembangan Sarana dan
Prasarana di Kawasan
Transmigrasi
150.000.000 148.200.400 98,80 100 100
JUMLAH 400.000.000 397.038.909 99,26 100 100
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 601
1) Program Pengembangan Masyarakat di Kawasan Transmigrasi
Outcome dari program ini adalah Persentase peningkatan masyarakat
transmigrasi yang mandiri sebesar 90,46 %.
a. Pelaksanaan Program
1. Pembinaan Enonomi, Sosial Budaya, dan Mental Spiritual bagi
warga transmigrasi
Output kegiatan adalah jumlah warga transmigrasi yang
mandiri, target dan realisasi capaian sebanyak 600 Orang.
2) Program Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi
Outcome dari program ini adalah Persentase peningkatan
pembangunan dikawasan transigrasi sebesar 80%.
a. Pelaksanaan Program
1. Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana di
Kawasan Transmigrasi
Output kegiatan adalah 3 kimtrans yang diukur SHM. Dua
diantaranya sudah terbit dan terima SHM yaitu lokasi puncak
Jaya Kec. Taluditi Kab. Pohuwato sebanyak 400 bidang, Lokasi
Pangea SP3 Kec. Wonosari Kab. Boalemo sebanyak 50 bidang
dan 1 lokasi telah diukur yaitu Lokasi Motihelumo Kec. Sumalata
Timur Kab. Gorontalo Utara.
3. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan :
- Keterlambatan proses HPL karena ketidaksesuaian Lahan Usaha 1 dan Lahan
Usaha 2
- Lokasi Transmigrasi yang terindikasi masuk dalam kawasan hutan
Solusi :
- Dilakukan IPL/inventarisasi pemilikan lahan dengan melibatkan unsur terkait
- Pemerintah Kabupaten segera mengurus izin pelepasan kawasan hutan
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Gorontalo Tahun 2019 III - 602
4. Data Berdasarkan RPJMD Provinsi Gorontalo tahun 2017-2022 dan
Renstra Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi
Gorontalo tahun 2017-2022, khusus indikator kinerja tahun 2019
Tabel 3.2.26
Indikator Kinerja Pembangunan Urusan Ketransmigrasian
Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Sesuai RPJMD Provinsi Gorontalo Tahun 2017-2022
No Indikator Kinerja
Capaian Tahun 2019 Capaian Tahun 2018
Target Capaian Target Capaian
1
Jumlah kawasan transmigrasi yang
dikembangkan 1 kawasan 1 kawasan 1 kawasan
1 kawasan
5. Hal-Hal Lain Yang Perlu Dilaporkan
Tidak ada
6. Penghargaan Nasional Yang Diterima Oleh Dinas Penanaman Modal,
ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo tahun 2019
Tahun 2019 Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo
tidak menerima penghargaan nasional.
7. Perjanjian Kerjasama/MOU Yang Dilaksanakan Oleh Dinas Penanaman
Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo Tahun 2019
Tahun 2019 Dinas Penanaman Modal, ESDM dan Transmigrasi Provinsi Gorontalo
tidak melaksanakan perjanjian kerjasama/MOU.
Top Related