22
BAB III
PEMBAHASAN
3.1. Tinjauan Perusahaan
Dalam tinjauan PT Bintang Sekata Mandiri Jakarta ini berisi tentang sejarah
perusahaan, struktur organisasi serta fungsi dari masing-masing bagian yang ada
dalam perusahaan tersebut.
3.1.1. Sejarah Perusahaan
PT Bintang Sekata Mandiri Jakarta merupakan perusahaan dibidang otomotif
yang menyediakan jasa perbaikan kendaraan roda empat. Perusahaan ini didirikan
pada tanggal 01 Juni 2009, dihadapan Notaris Aswendi Kamuli, S.H. sampai saat ini
PT Bintang Sekata Mandiri Jakarta sudah mengalami dua kali perubahan
kepengurusan, sebelumnya perusahaan ini bernama PT Langlang Buana.
Kemampuan perusahaan yang tinggi sangat dimungkinkan karena tersediannya
tenaga-tenaga profesional dan pendukung yang dinamis, memiliki pengalaman kerja
yang cukup dan berpengalaman dalam bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan
lain sebagai mitra kerja.
Adapun persyaratan legalitas perusahaan sebagai dasar beroperasi suatu
dalam usaha bidang jasa konsultansi, PT Bintang Sekata Mandiri Jakarta, yaitu:
23
Tabel III. 1. Legalitas Pendirian PT Bintang Sekata Mandiri
No Keterangan Nomor Surat
1. Akte Pendirian No. 63 Tahun 2003
2. Akte Perubahan Pertama No. 04 Tahun 2009
3. Akte Perubahan Terakhir No. 32 Tahun 2015
4. Surat Keterangan Domisili 6/27.1BU/31.75.09.1004/-071.562/e/2016
5. Nomor Pokok Wajib Pajak 02.902.548-3.009.000
6. Surat Ijin Usaha
Perdagangan
006/24.1.0.0/31.75.08.0000/1.824.27
7. Tanda Daftar Perusahaan 09.04.1.46.29528
Sumber : PT Bintang Sekata Mandiri Jakarta
Adapun tujuan perusahaan PT Bintang Sekata Mandiri Jakarta yaitu
menyadari semakin kompleksnya selera dan permintaan pasar saat ini, PT Bintang
Sekata Mandiri terus berupaya meningkatkan pertumbuhan untuk menegaskan
eksistensinya diindustri otomotif. PT Bintang Sekata Mandiri tidak pernah berhenti
menyediakan produk jasa otomotif terbaik bagi pasar Indonesia yang mampu
menjangkau seluruh kalangan melalui inovasi- inovasi modern tanpa henti, harga
kompetitif, dan kualitas yang mencapai “The Best Customer Experience”.
3.1.2. Struktur Organisasi dan Fungsi Perusahaan
Sementara itu, secara organisasi jasa konsultansi yang berbadan hukum PT
Bintang Sekata Mandiri di bawah kepengurusan oleh :
1. Ramayanti Bintang dan Siti Bintang sebagai Direktur Utama.
2. Andri Ifan sebagai Manajer Operasional.
3. Renika Sahna sebagai Bagian Keuangan.
24
Adapun struktur organisasinya dapat dilihat dalam gambar di bawah ini:
Sumber : PT Bintang Sekata Mandiri Jakarta
Gambar III. 1. Struktur Organisasi PT Bintang Sekata Mandiri
Fungsi dari tiap-tiap bagian adalah sebagai berikut :
1. Direktur utama
a. Dapat memimpin rapat umum, untuk memastikan pelaksanaan tata tertib,
keadilan dan kesempatan bagi semua untuk berkontribusi secara tepat,
menyesuaikan alokasi waktu per item masalah, menentukan urutan agenda,
mengarahkan diskusi ke arah consensus, menjelaskan dan menyimpulkan
tindakan dan kebijakan.
b. Mampu bertindak sebagai perwakilan organisasi dalam hubungannya dengan
dunia luar.
c. Mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan-kegiatan dibidang
administrasi, keuangan, kepegawaian, dan kesekretariatan.
2. Manajer Operational
a. Mengatur dan mengontrol tugas di lapangan.
b. Bertanggung jawab atas operasional di lapangan.
3. Bagian Keuangan
a. Mengatur dan mengontrol arus keuangan dan alur-alur administrasi.
DIREKTUR UTAMA
MANAJER OPERASIONAL
MEKANIK
BAGIAN GUDANG
BAGIAN KEUANGAN
STAFF ADMINISTRASI
25
4. Mekanik
a. Bertanggung jawab atas pekerjaan di lapangan.
5. Bagian Gudang
a. Mengatur pengeluaran bahan.
b. Mencatat stok akhir.
c. Mengatur masuk dan keluarnya barang (sparepart dan bahan).
d. Membuat laporan pembelian.
e. Membuat laporan stock opname.
6. Staff Administrasi
a. Melakukan proses claim asuransi pelanggan.
b. Melayani pelanggan.
c. Membuat data-data pelanggan.
d. Bertanggung jawab atas transaksi keuangan.
3.2. Tinjauan Kasus
3.2.1. Proses Bisnis Sistem Berjalan
Proses bisnis sistem berjalan dimulai dari pelanggan mendatangi PT Bintang
Sekata Mandiri untuk memperbaiki kerusakan mobil dan bertemu dengan manager
operasional setelah itu pelanggan memberikan informasi kerusakan mobil. Manajer
operasional membuat catatan manual estimasi biaya perbaikan kerusakan mobil yang
dialami pelanggan lalu manajer operasional memberikan catatan manual tersebut
kepada staff administrasi untuk disalin ke dalam bentuk ketikan komputer (MS.
Excel) dan dicetak menjadi dua rangkap untuk perusahaan dan pelanggan. Jika
pelanggan setuju, maka pelanggan dimintai fotocopy STNK serta kunci mobil. Staff
administrasi membuat SPK (Surat Perintah Kerja) berupa tiga rangkap yang
26
diberikan kepada mekanik, pelanggan, dan staff administrasi untuk dijadikan arsip.
Setelah menerima SPK dari staff administrasi yang didalamnya tertera berapa
lamakah pengerjaan service mobil (biasanya ±2-3 hari), lalu si pelanggan pulang dan
menyerahkan mobilnya kepada mekanik untuk dilakukan perbaikan. Mekanik
menerima SPK dari staff administrasi lalu memberikan kepada bagian gudang untuk
diambilkan bahan-bahan yang diperlukan dalam pengerjaan service yang tertera
didalam SPK. Bagian gudang menerima SPK dan memberikan bahan-bahan yang
dibutuhkan kepada mekanik lalu bagian gudang mencatat bahan-bahan yang keluar
dari gudang dan memberikan SPK kembali kepada mekanik dan dimulailah
pengerjaan service. Setelah selesai perbaikan mobil kurang lebih 2-3 hari. Tahap
selanjutnya mekanik memberikan SPK yang sudah ditandai telah selesainya
pengerjaan service kepada pelanggan service. Kemudian customer service
menghubungi pelanggan untuk memberitahukan bahwa mobilnya sudah selesai
diperbaiki lalu pelanggan datang untuk membayar biaya perbaikan dan menyerahkan
SPK kepada customer service untuk dibuatkan bukti TTK (Tanda Terima
Kendaraan) dan kuitansi (2 rangkap) untuk pelanggan dan untuk disimpan sebagai
arsip, lalu pelanggan membayar sesuai tagihan biaya yang tertera. Tahap akhir dari
proses bisnis ini yaitu bagian keuangan membuat laporan penjualan service perbulan.
Dimulai dari customer service mengumpulkan data outstanding kuitansi lalu
diberikan kepada bagian keuangan untuk dibuatkan laporan penjualan service setiap
bulan yang akan diserahkan kepada Direktur utama.
3.2.2. Activity Diagram
Diagram aktivitas atau activity diagram menggambarkan workflow (aliran
kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem atau proses bisnis. Dibawah ini merupakan
27
activity diagram pada PT Bintang Sekata Mandiri yang sedang berjalan sebagai
berikut:
28
Gambar III. 2. Activity Diagram Sistem Berjalan Pada PT Bintang Sekata Mandiri
29
3.2.3. Dokumen Masukan
Dokumen Masukan adalah suatu rangkaian data yang masuk ke dalam sistem
dan diproses sehingga menghasilkan suatu keluaran. Adapun spesifikasi dokumen
masukan adalah sebagai berikut:
1. Nama Dokumen : Catatan estimasi harga (cetak komputer)
Fungsi : Sebagai rincian harga untuk service
Sumber : Staff Administrasi
Tujuan : Pelanggan
Media : Kertas
Frekuensi : Setiap terjadi permintaan service
Format : Lihat lampiran - A.1
2. Nama Dokumen : SPK (Surat Perintah Kerja)
Fungsi : Sebagai surat perintah untuk pengerjaan service
Sumber : Mekanik
Tujuan : Bagian gudang, Customer Service
Media : Kertas
Frekuensi : Setiap terjadi pengerjaan service
Format : Lihat lampiran - A.2
3.2.4. Dokumen Keluaran
Dokumen keluaran adalah dokumen yang dihasilkan dari proses yang terjadi
disistem penjualan jasa service mobil pada PT Bintang Sekata Mandiri yang sedang
berjalan. Adapun spesifikasi dokumen keluaran adalah sebagai berikut:
30
1. Nama Dokumen : Tanda Terima Kendaraan
Fungsi : Sebagai bukti penyerahan kendaraan kepada pelanggan
Sumber : Customer Service
Tujuan : Pelanggan
Media : Kertas
Frekuensi : Setiap terjadi penyerahan kendaraan
Format : Lihat lampiran - B.1
2. Nama Dokumen : Kuitansi
Fungsi : Sebagai bukti pembayaran service
Sumber : Customer service
Tujuan : Pelanggan
Media : Kertas
Frekuensi : Setiap terjadi pembayaran service
Format : Lihat lampiran - B.2
3. Nama Dokumen : Outstanding Kuitansi
Fungsi : Sebagai data kuitansi pelanggan
Sumber : Customer Service
Tujuan : Bagian Keuangan
Media : Kertas
Frekuensi : Setiap terjadi keluar kuitansi penjualan jasa service
Format : Lihat lampiran - B.3
4. Nama Dokumen : Laporan Akhir Bulan
Fungsi : Sebagai laporan keuangan perusahaan
Sumber : Bagian Keuangan
Tujuan : Direktur utama
31
Media : Kertas
Frekuensi : Setiap akhir bulan
Format : Lihat lampiran - B.4
3.2.5. Permasalahan Pokok
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan pada PT Bintang Sekata Mandiri
pada sistem penjualan jasa service ditemukan beberapa permasalahan, yaitu:
1. Sistem berjalan yang digunakan perusahaan masih menggunakan sistem manual
dimulai dari proses pendaftaran sampai dengan pembuatan laporan keuangan
perbulan.
2. Pengolahan data masih sederhana dengan menggunakan tulisan tangan dan
microsoft excel yang sering memperlambat kerja karyawan sehingga memakan
waktu kerja dan bisa juga mengakibatkan ketidakrapihan dokumen.
3. Penyimpanan dokumen masih menggunakan sistem pengarsipan yang bertumpu
pada tumpukan kertas sehingga dapat mengakibatkan dokumen hilang ataupun
rusak.
4. Terjadinya miscommunication antara bagian mekanik dengan bagian staff
administrasi mengenai progres pengerjaan service sudah sejauh mana, sehingga
bagian staff administrasi harus terjun langsung ke lapangan untuk melihat
progres pengerjaan service yang dikejakan oleh bagian mekanik.
3.2.6. Pemecahan Masalah
1. Membuat rancangan sistem informasi yang dapat mempermudah perusahaan
dalam proses bisnis sistem berjalan agar sistem yang digunakan menjadi sistem
yang terkomputerisasi.
32
2. Perlu dibuatkan form untuk mengolah data di dalam rancangan sistem informasi
untuk mempermudah karyawan dalam pengolahan data agar data menjadi lebih
terstruktur.
3. Dalam rancangan sistem yang diusulkan perlu adanya backup data serta
database agar pada saat menyimpan data tidak harus berwujud fisik yang
seringkali mengakibatkan kehilangan ataupun kerusakan dokumen.
4. Komunikasi antara mekanik dengan staff administrasi harus diperkuat lagi dan
perlu dibuatkan form data status pengerjaan service pada rancangan sistem
informasi yang diusulkan agar mempermudah staff administrasi dalam melihat
progres pengerjaan service.
3.3. Analisa Kebutuhan Software
Analisa kebutuhan software merupakan hasil dari data yang telah dilakukan
pengamatan tentang permasalah yang telah dihadapi oleh PT Bintang Sekata Mandiri
Jakarta dalam pengolahan data penjualan jasa service. Adapun analisa kebutuhan
software akan dijelaskan dengan analisa kebutuhan Use Case Diagram dan Activity
Diagram.
3.3.1. Analisa Kebutuhan
Penulis telah mengidentifikasikan kebutuhan yang diperoleh berdasarkan
kebutuhan pengguna dan sistem , yaitu :
1. Analisa Kebutuhan Administrator
A.1. Administrator dapat melakukan Login.
A.2. Administrator dapat mengelola Data Akun.
A.3. Administrator dapat mengelola Data Pelanggan.
A.4. Administrator dapat mengelola Paket Service.
33
A.5. Administrator dapat mengelola Pendaftaran.
A.6 Administrator dapat mengelola Status.
A.7. Administrator dapat mengelola Pembayaran.
A.8. Administrator dapat mengelola Jurnal Umum.
A.9. Administrator dapat mengelola Laporan Penjualan Service.
A.10. Administrator dapat melakukan Logout.
2. Analisa Kebutuhan Bagian Keuangan.
B.1. Bagian Keuangan dapat melakukan Login.
B.2. Bagian Keuangan dapat mengelola Data Akun.
B.3. Bagian Keuangan dapat mengelola Jurnal Umum.
B.4. Bagian Keuangan dapat mengelola Laporan Penjualan Service.
B.5. Bagian Keuangan dapat melakukan Logout.
3. Analisa Kebutuhan Staff
C.1. Staff dapat melakukan Login.
C.2. Staff dapat mengelola Data Pelanggan.
C.3. Staff dapat mengelola Paket Service.
C.4. Staff dapat mengelola Pendaftaran.
C.5 Staff dapat mengelola Status.
C.6. Staff dapat mengelola Pembayaran.
C.7. Staff dapat melakukan Logout.
3.3.2. Use Case Diagram
Use case digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang ada didalam
sebuah sistem dan siapa saja yang berhak menggunakan sistem itu. Dibawah ini
34
merupakan model use case usulan sistem penjualan jasa service mobil pada PT
Bintang Sekata Mandiri Jakarta yang sedang berjalan sebagai berikut:
Gambar III. 3. Use Case Diagram
Tabel III. 2. Deskriptif Use Case Diagram
Use Case Diagram Narative Keseluruhan
Tujuan Aktor mengelola data yang ada didalam sistem informasi penjualan jasa service
Deskripsi Sistem ini memungkinkan aktor untuk mengakses sistem informasi akuntansi
penjualan jasa service yang ada di dalam menu utama
Skenario Utama
Aktor Administrator, Staff dan Bagian Keuangan
Kondisi Awal Aktor Membuka aplikasi sistem informasi akuntansi penjualan jasa service
Aksi aktor Reaksi Sistem
1. Aktor memilih menu
master data
Sistem akan menampilkan menu master data yang didalamnya terdapat submenu
data pelanggan, data akun, paket service. Didalam form per submenu yang dipilih
terdapat action tambah, simpan. Ketika data sudah tersimpan maka akan tampil
semua data yang didalamnya terdapat action hapus, edit, dan untuk action cetak
laporan hanya untuk data keseluruhan per submenu yang dipilih.
35
2. Aktor memilih menu
service
Sistem akan menampilkan menu service yang didalamnya terdapat submenu
pendaftaran, status, dan pembayaran. Didalam form submenu pendaftaran dan
status terdapat action tambah dan simpan. Ketika sudah tersimpan maka akan
tampil semua data yang didalamnya terdapat action hapus, edit, dan untuk action
cetak laporan hanya untuk data keseluruhan per submenu yang dipilih. Sedangkan
didalam form submenu pembayaran hanya ada tambah, simpan dan cetak laporan
pembayaran per satu form dengan cetak laporan data keseluruhan didalam
submenu pembayaran.
3. Aktor memilih menu
transaksi
Sistem akan menampilkan menu transaksi yang didalamnya terdapat submenu
jurnal umum. Didalam form jurnal umum hanya terdapat action tambah, simpan
dan cetak laporan data keseluruhan yang ada disubmenu transaksi.
4. Aktor memilih menu
laporan
Sistem akan menampilkan menu master laporan yang didalamnya terdapat action
cetak laporan penjualan jasa service.
Kondisi akhir Jika perintah sesuai maka sistem akan masuk ke dalam pengolahan data penjualan
jasa service dan actor dapat melakukan aktivitas didalam sistem
3.3.3. Activity Diagram
Activity Diagram merupakan sebentuk diagram yang akan menjelaskan
aktivitas-aktivitas yang dilakukan oleh aktor. Adapun Activity diagram sistem usulan
penjualan jasa service mobil pada PT Bintang Sekata Mandiri Jakarta adalah:
1. Analisa Kebutuhan Administrator
A.1. Administrator dapat melakukan Login.
Gambar III. 4. Administrator dapat melakukan Login
36
A.2. Administrator dapat mengelola Data Pelanggan.
Gambar III. 5. Administrator dapat mengelola Data Pelanggan
37
A.3. Administrator dapat mengelola Pake Service.
Gambar III. 6. Administrator dapat mengelola Pake Service
38
A.4. Administrator dapat mengelola Pendaftaran.
Gambar III. 7. Administrator dapat mengelola Pendaftaran
39
A.5. Administrator dapat mengelola Status.
Gambar III. 8. Administrator dapat mengelola Status
40
A.6. Administrator dapat mengelola Pembayaran.
Gambar III. 9. Administrator dapat mengelola Pembayaran
41
2. Analisa Kebutuhan Bagian Keuangan.
B.2. Bagian Keuangan dapat mengelola Data Akun.
Gambar III. 10. Bagian Keuangan dapat mengelola Data Akun
42
B.3. Bagian Keuangan dapat mengelola Jurnal Umum.
Gambar III. 11. Bagian Keuangan dapat mengelola Jurnal Umum
43
B.4. Bagian Keuangan dapat mengelola Laporan Penjualan Service.
Gambar III. 12. Bagian Keuangan dapat mengelola Laporan Penjualan Service
44
3.4. Desain
3.4.1. Entity Relationship Diagram (ERD)
Gambar III. 13. ERD
45
3.4.2. Logical Record Structure (LRS)
Gambar III. 14. LRS
3.4.3. Spesifikasi File
Adapun spesifikasi file yang penulis yang digunakan dalam nama database
yaitu ta.
1. Spesifikasi File admin
Nama File : Data User
Fungsi : Digunakan untuk mengelola data user
Akronim : admin.myd
Media File : Harddisk
Akses File : Random
46
Panjang Record : 41 karakter
Kunci Field : id
Tabel III. 3 Spesifikasi File admin
Spesifikasi File admin
No Elemen Data Akronim Tipe Size Keterangan
1. Identitas User id Int 11 Primary key
2. User Name username Varchar 15
3. Password password Varchar 15
4. Hak Akses hak_akses Enum
(„Admin‟.‟Keuangan‟)
2. Spesifikasi File jurnal
Nama File : Jurnal Umum
Fungsi : Digunakan untuk mengelola data jurnal umum
Akronim : jurnal.myd
Media File : Harddisk
Akses File : Random
Panjang Record : 70 karakter
Kunci Field : no_referensi
Tabel III. 4. Spesifikasi File jurnal
Spesifikasi File jurnal
No Elemen Data Akronim Tipe Size Keterangan
1. No Referensi no_referensi varchar 10 Primary Key
2. Tanggal Transaksi tgl_trans date
3. No Bukti Transaksi no_bukti_trans varchar 10
4. Keterangan keterangan varchar 50
3. Spesifikasi File jurnal_detil
Nama File : jurnal_detil
Fungsi : Digunakan untuk mengelola data jurnal umum
Akronim : jurnal_detil.myd
47
Media File : Harddisk
Akses File : Random
Panjang Record : 40 karakter
Kunci Field : -
Tabel III. 5. Spesifikasi File jurnal_detil
Spesifikasi File jurnal_detil
No Elemen Data Akronim Tipe Size Keterangan
1. No Referensi no_referensi varchar 10 Foreign Key
2. Kode Akun kode_akun varchar 10 Foreign Key
3. Akun Debet debet bigint 10
4. Akun Kredit kredit bigint 10
4. Spesifikasi File master_akun
Nama File : Data Akun
Fungsi : Digunakan untuk mengelola data akun
Akronim : master_akun.myd
Media File : Harddisk
Akses File : Random
Panjang Record : 55 karakter
Kunci Field : kode_akun
Tabel III. 6 Spesifikasi File master_akun
Spesifikasi File master_akun
No Elemen Data Akronim Tipe Size Keterangan
1. Kode Akun kode_akun varchar 5 Primary Key
2. Nama Akun nama_akun varchar 25
3. Jenis Akun jenis_akun varchar 15
4. Saldo Normal saldo_normal varchar 10
48
5. Spesifikasi File paket
Nama File : Paket Service
Fungsi : Digunakan untuk mengelola data paket service
Akronim : paket.myd
Media File : Harddisk
Akses File : Random
Panjang Record : 52 karakter
Kunci Field : id_paket
Tabel III. 7 Spesifikasi File paket
Spesifikasi File paket
No Elemen Data Akronim Tipe Size Keterangan
1. Nomor Paket Service id_paket Integer 2 Primary key
2. Nama Paket Service nm_paket Varchar 50
6. Spesifikasi File paket_detil
Nama File : Paket Service
Fungsi : Digunakan untuk mengelola data paket service
Akronim : paket.myd
Media File : Harddisk
Akses File : Random
Panjang Record : 72 karakter
Kunci Field : -
Tabel III. 8 Spesifikasi File paket_detil
Spesifikasi File paket_detil
No Elemen Data Akronim Tipe Size Keterangan
1. Nomor Paket id_paket Integer 2 Foreign key
2. Nama Bahan nm_bhn Varchar 20
3. Jumlah Bahan jml_bhn Varchar 20
49
4. Satuan satuan Varchar 20
5. Harga Paket Service harga Bigint 10
7. Spesifikasi File Pelanggan
Nama File : Pelanggan
Fungsi : Digunakan untuk mengelola data pelanggan
Akronim : pelanggan.myd
Media File : Harddisk
Akses File : Random
Panjang Record : 94 karakter
Kunci Field : id_pel
Tabel III. 9 Spesifikasi File pelanggan
Spesifikasi File pelanggan
No Elemen Data Akronim Tipe Size Keterangan
1. Nomor Pelanggan id_pel Varchar 4 Primary key
2. Nomor plat mobil no_polisi Varchar 20
3. Nama pelanggan nm_pel Varchar 20
4. Nomor telepon no_tlp Varchar 20
5. Merk mobil merk Varchar 20
6. Warna mobil warna Varchar 10
7. Alamat pelanggan alamat Text
8. Spesifikasi File pembayaran
Nama File : Pembayaran
Fungsi : Digunakan untuk mengelola pembayaran
Akronim : pembayaran.myd
Media File : Harddisk
Akses File : Random
Panjang Record : 95 karakter
Kunci Field : no_kwt
50
Tabel III. 10. Spesifikasi File pembayaran
Spesifikasi File pembayaran
No Elemen Data Akronim Tipe Size Keterangan
1. Nomor kuitansi no_kwt Varchar 7 Primary key
2. Nomor customer id_pel Varchar 4 Foreign key
3. Tanggal tgl_kwt Date
4. Keterangan ket Varchar 100
5. Nomor Pendaftaran id_daftar Varchar 4 Foreign key
6. Harga Bayar hrg_byr Bigint 10
7. Biaya Tambahan by_tmbh Bigint 10
9. Spesifikasi File pendaftaran
Nama File : Pendaftaran
Fungsi : Digunakan untuk mengelola pendaftaran
Akronim : pendaftaran.myd
Media File : Harddisk
Akses File : Random
Panjang Record : 76 karakter
Kunci Field : id_daftar
Tabel III. 11. Spesifikasi File pendaftaran
Spesifikasi File pendaftaran
No Elemen Data Akronim Tipe Size Keterangan
1. Kode pendaftaran id_daftar Varchar 4 Primary key
2. Nomor SPK no_spk Varchar 50
3. Nomor Pelanggan id_pel Varchar 10 Foreign key
4. Tanggal masuk tgl_msk Date
5. Nomor Paket id_paket Integer 2 Foreign key
6. Lama Service lama_service Varchar 10
7. Catatan Tambahan catatan_tmbhn Varchar 100
10. Spesifikasi File status
Nama File : Status
Fungsi : Digunakan untuk mengelola status service
Akronim : status.myd
51
Media File : Harddisk
Akses File : Random
Panjang Record : 19 karakter
Kunci Field : id_status
Tabel III. 12 Spesifikasi File status
Spesifikasi File status
No Elemen Data Akronim Tipe Size Keterangan
1. Nomor status id_status Varchar 5 Primary Key
2. Nomor daftar id_daftar Varchar 10 Foreign key
3. Tanggal tgl_proses Date
4. Proses proses Varchar 4
a. Struktur Kode
Sistem pengkodean ini dibuat guna mengidentifikasi suatu objek secara
singkat, dengan adanya sistem pengkodean ini diharapkan dapat mengklasifikasikan
data. Kode dapat dibentuk dari kumpulan huruf, angka, dan karakter khusus.
Pengkodean yang dibuat yaitu :
1) Kode No Pendaftaran =
Tahun Pendaftaran No Urut Pendaftaran
2) Kode No SPK =
No Urut SPK
3) Kode No Pelanggan = No Urut Pelanggan
Huruf Nama Awal Pelanggan Kode Admin
1 7 0 1
1 0 0 0
1 1 1
A
52
3.4.4. Sequence Diagram
1. Sequence Diagram Keseluruhan Penjualan Jasa Service
Gambar III. 15. Sequence Diagram Keseluruhan Penjualan Jasa Service
53
3.4.5. Deployment Diagram
Gambar III. 16. Deployment Diagram
3.4.6. User Interface
1. User Interface Menu Login
Menu login digunakan untuk masuk kedalam sistem penjualan jasa service yang
dikelola oleh 2 user yaitu bagian administrator dan bagian keuangan yang
masing-masing mempunyai hak akses yang berbeda beda.
Gambar III. 17. User Interface Menu Login
54
2. User Interface Halaman Utama Bagian Administrator
Ketika sudah login dengan hak akses masing-masing maka akan tampil halaman
utama yang berisi keterangan bahwa admin berhasil masuk ke dalam sistem dan
siap mengelola sistem informasi akuntansi penjualan jasa service.
Gambar III. 18. User Interface Halaman Utama Bagian Administrator
3. User Interface Form Data Pelanggan
Untuk menginput form data pelanggan yang hanya dikelola bagian administrator
ini dimulai dari mengklik menu master data kemudian klik lagi submenu master
data yaitu data pelanggan lalu klik tambah data pelanggan dan sistem akan
menampilkan form data pelanggan seperti gambar yang ada dibawah ini, setelah
menginput semua data maka bagian administrator mengklik simpan dan otomatis
data akan tersimpan didalam database. Selain action simpan, ada juga action
edit, hapus, cari dan cetak data pelanggan.
55
Gambar III. 19. User Interface Form Data Pelanggan
4. User Interface Form Paket Service
Untuk menginput form paket service yang hanya bisa dikelola oleh bagian
administrator ini dimulai dari mengklik menu master data kemudian klik lagi
submenu master data yaitu paket service lalu klik tambah paket service dan
sistem akan menampilkan form paket service seperti gambar yang ada dibawah
ini, setelah menginput semua data maka bagian administrator mengklik simpan
dan otomatis data akan tersimpan didalam database. Selain action simpan, ada
juga action edit, hapus, cari dan cetak paket service.
Gambar III. 20. User Interface Form Paket Service
56
5. User Interface Form Pendaftaran
Untuk menginput form pendaftaran yang hanya bisa dikelola oleh bagian
administrator ini dimulai dari mengklik menu service kemudian klik lagi
submenu service yaitu pendaftaran lalu klik tambah data pendaftaran dan sistem
akan menampilkan form pendaftaran seperti gambar yang ada dibawah ini,
setelah menginput semua data maka bagian administrator mengklik simpan dan
otomatis data akan tersimpan didalam database. Selain action simpan, ada juga
action edit, hapus, cari dan cetak data pendaftaran.
Gambar III. 21. User Interface Form Pendaftaran
6. User Interface Form Status
Untuk menginput form status service yang hanya bisa dikelola oleh bagian
administrator ini dimulai dari mengklik menu service kemudian klik lagi
submenu service yaitu status lalu klik tambah status service dan sistem akan
menampilkan form status service seperti gambar yang ada dibawah ini, setelah
menginput semua data maka bagian administrator mengklik simpan dan otomatis
data akan tersimpan didalam database. Selain action simpan, ada juga action
edit, hapus, dan cari.
57
Gambar III. 22. User Interface Form Status
7. User Interface Form Pembayaran
Untuk menginput form pembayaran yang hanya bisa dikelola oleh bagian
administrator ini dimulai dari mengklik menu service kemudian klik lagi
submenu service yaitu pembayaran lalu klik tambah data pembayaran dan sistem
akan menampilkan form pembayaran seperti gambar yang ada dibawah ini,
setelah menginput semua data maka bagian administrator mengklik simpan dan
otomatis data akan tersimpan didalam database. Selain action simpan, ada juga
action cari dan cetak data pembayaran.
Gambar III. 23. User Interface Form Pembayaran
58
8. User Interface Halaman Utama Bagian Keuangan
Ketika sudah login dengan hak akses masing-masing maka akan tampil halaman
utama yang berisi keterangan bahwa bagian keuangan berhasil masuk ke dalam
sistem dan siap mengelola sistem informasi akuntansi penjualan jasa service.
Gambar III. 24. User Interface Halaman Utama Bagian Keuangan
9. User Interface Form Data Akun
Untuk menginput form data akun/rekening yang hanya bisa dikelola oleh bagian
keuangan ini dimulai dari mengklik menu master data kemudian klik lagi
submenu master data yaitu data akun lalu klik tambah data akun dan sistem akan
menampilkan form data akun/rekening seperti gambar yang ada dibawah ini,
setelah menginput semua data maka bagian keuangan mengklik simpan dan
otomatis data akan tersimpan didalam database. Selain action simpan, ada juga
action edit, hapus, cari dan cetak data akun.
Gambar III. 25. User Interface Form Data Akun
59
10. User Interface Form Jurnal Umum
Untuk menginput form jurnal umum yang hanya bisa dikelola oleh bagian
keuangan ini dimulai dari mengklik menu transaksi kemudian klik lagi submenu
transaksi yaitu jurnal umum lalu klik tambah jurnal umum dan sistem akan
menampilkan form jurnal umum seperti gambar yang ada dibawah ini, setelah
menginput semua data maka bagian keuangan mengklik simpan dan otomatis
data akan tersimpan didalam database. Selain action simpan, ada juga action
cari dan cetak data jurnal umum.
Gambar III. 26. User Interface Form Jurnal Umum
11. User Interface Menu Laporan Penjualan
Didalam menu laporan ini terdapat submenu laporan yaitu laporan penjualan
service yang hanya bisa dikelola oleh bagian keuangan saja untuk dicetak.
Gambar III. 27. User Interface Menu Laporan Penjualan
60
3.5. Implementasi
3.5.1. Code Generation
1. Pembayaran.jsp
SELECT pembayaran.no_kwt, pelanggan.no_polisi, pendaftaran.no_spk,
pembayaran.tgl_kwt, pembayaran.ket, pembayaran.hrg_byr, pembayaran.by_tmbh
FROM pembayaran
INNER JOIN pelanggan
ON pembayaran.id_pel=pelanggan.id_pel
INNER JOIN pendaftaran
ON pembayaran.id_daftar=pendaftaran.id_daftar
WHERE pembayaran.no_kwt like '%${param.cari}%'
or pelanggan.no_polisi like '%${param.cari}%'
or pendaftaran.no_spk like '%${param.cari}%'
or pembayaran.tgl_kwt like '%${param.cari}%'
or pembayaran.ket like '%${param.cari}%'
or pembayaran.hrg_byr like '%${param.cari}%'
or pembayaran.by_tmbh like '%${param.cari}%';
table {
border-collapse: collapse;
width: 680px;
}
th, td {
text-align: left;
padding: 8px;
}
tr:nth-child(even){background-color: #f2f2f2}
th {
background-color: #4CAF50;
color: white;
}
.: [Form Pembayaran] :.
No Pembayaran
61
:
No Polisi
:
SELECT id_pel, no_polisi from pelanggan
${rowpelanggan[1]}
No SPK
:
SELECT id_daftar, no_spk from pendaftaran
${rowpendaftaran[1]}
Tanggal Pembayaran
:
Keterangan
:
Harga
:
62
Biaya Tambahan
:
Total Bayar
:
3.5.2. Blackbox Testing
Proses pengujian blackbox ini yaitu menguji perangkat lunak dari segi
spesifikasi fungsional tanpa menguji desain dan kode program. Pengujian
dimaksudkan untuk mengetahui apakah fungsi-fungsi, masukan, dan keluaran dari
perangkat lunak sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan. Adapun hasil pengujian
blackbox testing pada sistem yang kami buat di PT Bintang Sekata Mandiri.
1. Pengujian Black Box Form Pembayaran
Tabel III. 13. Blackbox form pembayaran
No Skenario
Pengujian Test Case
Hasil yang
diharapkan
Hasil
pengujian Kesimpulan
1
Mengosongkan
semua isian form
pembayaran, lalu
langsung
mengklik simpan
No Pembayaran : (kosong)
No Polisi : (kosong)
No SPK : (kosong)
Tanggal Pembayaran :
(kosong)
Keterangan : (kosong)
Harga : (kosong)
Biaya Tambahan : (kosong)
Total Bayar : (kosong)
Sistem menolak
akses dan
menampilkan
"Gagal.. data
masih ada yang
belum terisi,
silahkan
ulangi!!"
Sesuai
Harapan Valid
2
No Pembayaran
diisi, No Polisi
dipilih, No SPK
dipilih, Tanggal
Pembayaran diisi,
Keterangan diisi,
Harga diisi, Biaya
Tambahan diisi,
Total Bayar akan
No Pembayaran : KW0001
No Polisi : B 7070 UH
No SPK : 0001
Tanggal Pembayaran :
2017-01-06
Keterangan : Pembayaran
Paket Cat Full Body Atas
Nama Bpk Andi
Harga : 3125800
Sistem
menerima akses
dan
menampilkan
"Data
pembayaran
berhasil
disimpan"
Sesuai
Harapan Valid
63
terinput otomatis.
Kemudian klik
simpan
Biaya Tambahan : 0
Total Bayar : 3125800
3
No Pembayaran
tidak diisi, No
Polisi dipilih, No
SPK dipilih,
Tanggal
Pembayaran diisi,
Keterangan tidak
diisi, Harga diisi,
Biaya Tambahan
diisi, Total Bayar
akan terinput
otomatis.
Kemudian klik
simpan
No Pembayaran : (kosong)
No Polisi : B 7070 UH
No SPK : 0001
Tanggal Pembayaran :
2017-01-06
Keterangan : (kosong)
Harga : 3125800
Biaya Tambahan : 0
Total Bayar : 3125800
Sistem menolak
akses dan
menampilkan
"Gagal.. data
masih ada yang
belum terisi,
silahkan
ulangi!!"
Sesuai
Harapan Valid
4 Klik cetak laporan
pembayaran Cetak laporan pembayaran
Sistem
menerima akses
dan
menampilkan i-
report laporan
pembayaran
Sesuai
Harapan Valid
3.5.3. Spesifikasi Hardware dan Software
Menjelaskan mengenai kebutuhan minimum hardware dan software standar
yang akan digunakan untuk menjalankan sistem usulan.
Tabel III. 14. Spesifikasi Hardware dan Software
Spesifikasi Hardware dan Software
Kebutuhan Keterangan
Sistem Operasi Microsoft windows XP
Processor Intel Pentium 4-2.4GHz
RAM 2 GB
Harddisk 100 GB
Monitor SVGA 15”
Keyboard 86 keys
Printer Deskjet
Mouse Standard
Software Bahasa Pemrograman : Netbeans IDE 8.2.
Aplikasi Pendukung : 1. Xampp v 3.2.2
2. MySQL 5.5.8
3. Java Development Kit 8.17
Anti virus : SMADAV
Top Related