BAB 1
TUJUAN UMUM ETIKA
Perilaku etis lah yang medasari munculnya etika sebagai
sebuah ilmu yang mempelajari nilai-nilai baik dan buruk.
Etika juga berkembang sebagai studi tentang kehendak
manusia .
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
1.1 Pengertian Etika
Pengartian etika dalam 3 arti sebagai berikut :
• Ilmu tentang hak dan kewajiban moral.
• Kumpulan atau asa atau nilai yang berkeknan dengan akhlak.
• Nilai mengenai benar dan salah yang di anut masyarakat .
Dari asal-usul katanya, etika berasal dari kata Yunani “ethos” yang artinya adat istiadat atau kebiasaan yang baik
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
Profesor Robert Salomon , mengelompokkan etika menjadi dua
definisi :
A. Etika merupakan karakter individu, bahwa orang beretika
adalah orang yang baik.
B. Etika merupakan hukum sosial , yang mengatur serta
membatasi perilaku manusia.
Fogothey (1953) mengatakan bahwa etika adalah studi tentang
kehendak manusia.yang behubungan dengan keputusan yang benar
dan yang salah dalam perbuatannya.
Pernyataan tsb ditegaskan oleh Sumaryono (1995) yang
menyatakan etika merupakan studi tentang kebenaran dan
ketidakbenarkan berdasarkan kodrat manusia.
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
1.2 Etika , Filsafat dan Ilmu pengetahuan
Hubungan etika , filsafat dan ilmu pengetahuan ,
dapat digambarkan pada diagram berikut .
Gambar 1.1 Hubungan etika , filsafat dan Ilmu pengetahuan
Ilmu Pengetahuan
Filsafat
Etika
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
Etika sebagian dari filsafat .. filsafat adalah ilmu
pengetahuan yang berfungsi sebagai interpretasi
tentang hidup manusia
Abdul Kadir (2001) memperinci unsur-unsur penting
filsafat sebagai berikut ;
• Kegiatan intelektual
Merupakan kegiatan yang memerlukan intelektualitas
dan pemikiran.
• Mencari makan yang hakiki
Filsafat yang memerlukan interpretasi terhadap
kerangka pencarian makna yang hakiki.
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
•Segala makna dan gejala
Objek dari kegiatan filsafat adalah fakta dan gejala .
•Dengan cara refleksi , metodis dan sistematis
Filsafat dalam kegiatannya membutuhkan prosedur-
prosedur yang sistematis.
•Untuk kebahagiaan manusia
Sebagai sebuah Ilmu untuk kebahagiaan umat
manusia.
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
1.3 Etika , Moral dan Norma Kehidupan.
Secara etimologis , kata moral sama dengan Etika
yaitu nilai-nilai dan norma-norma yang menjadi
pegangan dalam mengatur tingkahlaku dalam
kehidupannya.
Lawrence konhberg (1927-1987) , menyatakan
bahwa pendidikan moral merupakan intregasi ilmu
seperti psikolog , sosiologi , antropologi , dll. Hal itu
yang membangun sebuah etika.
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
Lawrence Konhberg juga mencatat enam orientasi . enam
tahap tersebut sebagai berikut:
1. Orientasi pada hukuman , ganjaran , kekuatan fisik dan
material.
Manusia cendrung takut pada hukuman.
2. Orientasi hedonistis hubungan antar manusia.
Bahwa perbuatan yang benar adalah perbuatan yang
memuaskan kebutuhan individu .
3. Orientasi konformatis .
Bahwa seseorang cenderung mempertahankan harapan kepada
kelompoknya.
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
4. Orientasi pada otoritas .
Pada Orientasi ini orang cenderung melihat hukum,
kewajiban.dll yang di jadikan nilai-nilai utama dalam
kehidupan.
5. Orientasi kontrak sosial.
Adanya persamaan derajat dan hak kewajiban timbal
balik atas tatanan demokratis.
6. Orientasi moralitas prinsip suara hati , individual ,
komprehensif , dan universal.
Orientasi ini memberikan nilai tertinggi pada
kehidupan manusia.
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
Jika dikaji lebih dalam lagi ,beberapa ahli membedakan
etika dan moralitas .
menurut Sony krear (1991) moralitas adalah sistem
nilai tentang bagaimana kita harus hidup dengan baik
sebagai manusia.
Frans Magnis suseno (1987) menyataan etika adalah
sebuah ilmu bukan sebuah ajaran sedangkan yang
memberi manusia norma tentang bagaimana manusia
harus hidup adalah moralitas .
Dapat disimpulkan bahwa etika dan moral dapat
digambarkan dua buah objek yang saling berisikan
(intersection).seperti diagram ven di bawah ini
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
Etika = Moral
Gambar 1.2 Hubungan Etika dengan Moral .
Di suatu kondisi , etika berbeda dengan
moral , Etika merupakan refleksi kritis dari nilai-nilai
moral , dalam kondisi berbeda ia bisa sama dengan
moral .
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
1.4 Pelanggaran Etika dan kaitannya dengan Hukum .
Etika dalam sebuah nilai yang menjadi pegangan
seseorang atau kelompok untuk mengatur tingkah laku
dalam kehidupan , tidak aakan lepas dari tindakan yang
tidak etis .
maksudnya tidak etis adalah tindakan yang melanggar
etika yang dalam lingkungan kehidupan .
Jan Hoesada (2002) mencatat beberapa faktor yang
berpengaruh pada keputusan atau tindakan-tindakan
yang tidak etis dalam sebuah perusahaan , antara lain :
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
a. Kebutuhan Individu
merupakan faktor utama penyebab terjadinya tindakan-tindakan tidak
etis.
b. Tidak ada Pedoman
tindakan tidak etis bisa saja muncul karena tidak ada pedoman yang
baku tentang bagaimana melakukan sesuatu .
c. Perilaku dan kebiasaan individu
Perilaku tidak etis bisa juga muncul karena perilaku kebiasaan individu.
d. Lingkungan tidak etis.
kebiasaan tidak etis yang sebelumnya sudah ada dalam lingkungan.
dapat mempengaruhi orang lain.
c. Perilaku Atasan
Atasan yang terbiasa melakukan tindakan tidak etis dapat
mempengaruhi lingkup pekerjanya.
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
Menurut Maslow , yang paling pokok adalah
pemenuhan kebutuhan jasmanilah yang terlebih dahulu
agar dapat merasakan urgensi kebutuhan ekstrim dan
aktualitas diri sebagai profesional.
pendapat kontroversial responden konlberg
menunjukan bahwa menipu , mencuri berbohong
adalah tindakan tidak etis .disebabkan karena
kebutuhan jasmani tak pernah dapat terpuaskan .
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
Tindakan pelanggaran terhadap etika akan
menimbulkan sanksi. Pertama Adalah sanksi sosial
,dapat berupa teguran dari pemuka sosial hingga
pengucilan dari kehidupan bermasyarakat.
kedua adalah sanksi hukum , secara umum hukumlah
yang mengatur kegiatan-kegiatan etika yang selaras
dengan aturan hukum , hukum pidana menduduki
tempat utama karena masalah integritas, sedangkan
hukum perdata menempati prioritas selanjutnya.
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
Ada juga hukum disiplin (tuchtrecht) yang merupakan
hukum pidana dan berlaku bagi suatu golongan atau
profesi yang bergerak dalam aktivitas sosial
masyarakatan .hukum disiplin dibagi menjadi dua
golongan :
•pertama adalah golongan hierarkis (militer,pegawai
negeri,dll)
•kedua adalah golongan non-hierarkis(hukum prfesi,atau
hukum organisasi profesi) seperti misalnya accountant
disciplinary law.
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
Etika = Moral = Hukum
Gambar 1.3 Hubungan Etika , Moral dan Hukum
Gambar di atas dapat diartikan bahwa pelanggaran etika dan
moral bisa juga menyentuh wilayah hukum dan akan
mendapatkan sanksi.
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
1.5 Berbagai Macam Etika yang Berkembang di
Masyarakat
Di lihat berdasarkan nilai dn norma yang terkandung di
dalamnya, etika di kelompokkan menjadi dua ..
yaitu :
A. Etika deskriptif
Adalah etika yang berbicara tentang fakta , tentang
pola perilaku manusia terkait dengan situasi dan realitas
yang berbudaya dalam kehidupan manusia.
B. Etika Normatif
Adalah etika yang memberikan penilaian serta
himbauan kepada manusia tentang bagai mana harus
bertindak sesuai norma yang berlaku.
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
Sony Keraf (1991) mencatat dua macam norma yang berkembang ,
yaitu norma khusus dan norma umum. Norma umum merupakan
norma yang bersifat universal yang di kelompokkan menjadi tiga :
A. Norma sopan santun , yaitu norma yang menganut tata cara hidup
dalam pergaulan sehari-hari.
B. norma hukum , yaitu norma yang memiliki keberlakukan lebih tegas
karena di atur oleh suatu hukum dengan jaminan hukuman bagi
pelanggarnya .
C. Norma Moral , yaitu norma yang sering digunakan sebagai tolok
ukur masyarakat untuk menentukan baik buruknya seseorang .
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
Adapun norma khusus merupakan aturan yang
berlaku dalam bidang kegiatan dalam lingkup yang
sempit . contoh mengunjungi pasien di rumah sakit ,
aturan bermain dalam olahraga dsb.
Melihat Sistematika etika APTIK seperti yang dikutip
oleh Sony Keraf yang membagi struktur etika menjadi
diagram seperti Gambar 1.4, terlihat secara umum
etika terbagi menjadi dua bagian besar ,yaitu etika
umum dan etika khusus .
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
Etika umum adalah etika tentang kondisi-kondisi dasar
dan umum , bagaimana manusia bertindak secara etis
.
Etika khusus merupakan penerapan prinsip-prinsip
Moral dasar dalam bidang kehidupan khusus. yang
memungkinkan manusia untuk bertindak secara etis
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
Etika
Etika Umum
Etika Khusus
Etika individual
Etika Sosial
Sifat thd sesama
Etika Keluarga
Etika profesi
Biomedis
Hukum
Bisnis
Tek. Informasi
Lain-Lain
Etika Politik
Lingkungan Hidup
Gambar 1.4 Struktur Etika Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
Etika khusus dapat dibagi lagi menjadi dua , yaitu
Etika Individual dan Etika sosial.
Etika Individual menyangkut kewajiban manusia
terhadap dirinya sendiri serta etika sosial yang
menyangkuthubungan individu dengan lingkup
kehidupannya.
Etika profesi adalah bagian dari etika sosial yang
menyangkut hubungan manusia dengan sesamanya
dalam satu lingkup profesi serta harus menjalankan
profesinya secara profesional agra di terima di
masyarakat .
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
1.6 Etika dan Teknologi : Tantangan masa
Depan
Pakar ilmu kognitif telah menemukan bahwa ketika
teknologi mengambil alih fungsi-fungsi mental
manusia , Pada saat yang sama terjadi kerugian yang
diakibatkan oleh hilangnya fungsi-fungsi tsb dari kerja
mental manusia , beberapa pendapat mengemukakan
bahwa di pihak lain , kemudahan yang di tawarkan
oleh komputer nyata-nyata membuat manusia
bergantung pada teknologi.
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
Seperti contohnya , biasanya manusia berkomunikasi secara langsung
dengan orang lain , karena perkembangan teknologi internet (email) .
manusia cukup mengirim dan menerima email untuk melakukan
komunikasi .
sebenarnya teknologi dikembangkan untuk membantu manusia
dalam melaksanakan aktivitasnya . oleh sebab itu pelaksanaan norma
dan etika tetap harus pada peringkat teratas , serta tidak hanya
melakukan pemujaan terhadap teknologi tinggi belaka .
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
1. Secara etimologis, etika dapat disamakan artinya dengan moral. Namun,
beberapa ahli membedakan etika dengan moral. Apakah yang melandasi
Pembedaan etika dengan moral tsb ?
2. Etika profesi merupakan salah satu bagian dari etika yang bersifat khusus .
Apakah maksudnya ?
3. Jelaskan bagaimana bentuk hubungan antara etika , moral dan hukum pada
praktik pelaksanaan etika di dalam kehidupan bermasyarakat.
4. Di dalam hukum, dikenal adanya hukum disiplin (tuchtrecht) yang
merupakan hukum pidana , yang berlaku bagi semua golongan atau profesi
tertentu. Apakah yang dimaksud hukum disiplin tsb ?
5. Pelanggaran Etika dalam kehidupan sosial akan mendapatkan sanksi hukum.
jelaskan apa yang dimaksudkan dengan sanksi-sanksi tsb ? selanjutnya, kapan
pelanggaran etika akan diperoleh sanksi hukum dan kapan akan memperoleh
sanksi sosial ?
Rini Agustina, S.Kom, M.Pd --- Dari berbagai Sumber
Top Related