“Now Big Thing”Revolusi Industri & Edukasi 4.0
Ir. EDY WAHYUDI, M.Pd.Kepala Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan
Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY
Revolusi Industri 4.0
Berawal dari JermanMendefinisikan tentang cara baru mengelola
automatisasi pabrik/ perusahaan, dikenal sebagaismart factories.Bertujuan melayani konsumen dengan fleksibilitas
tinggi.Optimasi sumber daya dan modal produksi.
Prinsip REVOLUSI INDUSTRI 4.0
Digitalisasi pabrik secara menyeluruh di semua lini.Pemodelan dan simulasi kinerja pabrik.Penggunaan sumberdaya dan energi secara efisien.
Teknologi REVOLUSI INDUSTRI 4.0
Blockchain
AI (Artificial Intelligence )
Robotics
Geopolitical ChangeGlobalisation
Fake News
Digital Disruption
AI (Artificial Intelligence )
• Kecerdasan buatan, komputer diperkirakan bisamenjadi bos bagi manusia. Menurut Profesor TobyWalsh, ahli kecerdasan buatan (artificial intelligence),dari Australia, menyatakan ada kemungkinankomputer bertanggung jawab untuk mempekerjakanmanusia hingga memecatnya.
• Komputer diprediksi akan mengambil alih tugasmanajerial seperti menyetujui pengajuan cuti,memberi penghargaan atas pekerjaan manusia, danmenjadwalkan kegiatan
• Lebih dari 50 % pekerjaan akan di otomatisasi
Contoh AI di sekitar kita…..
Video : Agung Hapsah – Robot Lebih Pintar Daripada ManusiaSumber : https://www.youtube.com/watch?v=TXis8n9UXLk
Apakah Generasi Millennial, Gen Z & Gen. Alpha di Indonesia sudahsiap menghadapinya?
Beberapa karakter Millennials (Gen Y)*yang lahir antara tahun (1980 – 1995)
1. Melek Digital2. Konsumtif3. Knowledgeable4. Digital sebagai media komunikasi5. Rise of Experiential6. Radical Transparency7. Fear of Missing Out (FOMO)
Beberapa karakter Gen Z*yang lahir antara tahun 1995-2010
1. Rata2 akses internet 3-5 Jam/hari.2. 90 % mengakses lewat smartphone.3. 61 % bermain gim 1-3 Jam/hari.4. Kebanyakan menonton film lewat
streaming atau mengunduh.5. Streaming music pop Barat &
Indonesia paling digemari.6. Mayoritas main gim online/ aplikasi
Generasi Alpha akan menjadi :*mereka yang lahir > 2010
1. Paling terdidik karena kesempatansekolah yang lebih banyak di erasekarang.
2. Sangat akrab dengan teknologi.3. Paling sejahtera.4. Sangat bergantung pada teknologi
melebihi millennials dan Gen Z.
Usia pengguna Internet….
Generasi Z
Generasi Y (Millennials)
Generasi Alpha
Durasi akses internet dalam 1 hari…
Konten Hiburan yang sering diakses..
Konten yang sering dikunjungi…
Gadget yang digunakan…
Dari data di atas, maka Guru semakin dituntut untukMelek dan AktifMenggunakan Teknologidalam mengajar.
Aktualisasi guru dalam pemanfaatanTeknologi & Media
• Permendiknas No.16 Tahun 2007 tentang standarkualifikasi Akademik Kompetensi Guru
• Guru harus memanfaatkan teknologi informasi dankomunikasi untuk kepentingan Pembelajaran
• Guru juga memanfaatkan teknologi informasi dankomunikasi dan mengembangkan diri.
• Standar kualifikasi tersebut juga sejalan dengankompetensi pedagogik guru, dalam PeraturanPemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008,tentang guru, pasal 3 ayat 4 yang menyatakan bahwa“salah satu kompetensi pedagogik yang harus dikuasaiguru adalah pemanfataan teknologi pembelajaran”
Aktualisasi guru dalam pemanfaatanTeknologi & Media
Kenapa Harus E-Learning?
Kenapa Harus E-Learning?
1. Mengatasi rendahnya rasio guru dan siswa.2. Beban guru dapat dikurangi dengan mengalihkan
sebagian inisiatif pembelajaran kepada siswa.3. Fleksibilitas dalam pelaksanaan proses pembelajaran.4. Melepaskan dari ketergantungan ruang dan waktu.5. Memperluas layanan pendidikan.6. Pengayaan (enrichment) dalam proses pembelajaran.
Kenapa Harus E-Learning?
7. Pembelajaran dikemas menjadi kelas virtual.8. Konten yang ringkas dan menarik.9. Konten berbasis presentasi misal melalui powerpoint,
akan lebih menarik, dan didukung oleh permainan warna, huruf dan animasi
10.Konten berbasis Audio dan Video, yang bersifat interaktifdapat meningkatkan beragam aktifitas belajar.
11. Konten berbasis infografis, tampilan visual data yang lebih cepat dan mudah untuk dipahami.
Revolusi Industri dan Edukasi 4.0
EDUKASI 4.0
Edukasi 4.0 adalah sistem pendidikan berbasis inovasi, di mana:
Tidak lagi berfokus utama pada “apa yang diajarkan”
Berfokus pada “bagaimana cara mengajarkannya”
Bertujuan mengembangkan dan meningkatkan pendidikan individual
yang akan terus mendefinisikan cara anak-anak masa depan bekerja
dan hidup dengan berkolaborasi seluas-luasnya dalam memecahkan
permasalahan.
Menggunakan teknologi dari Revolusi Industri 4.0 dalam
pembelajaran.
DIY dan EDUKASI 4.0
Yang tengah dan akan dilaksanakan oleh Balai TekkomdikDinas DIKPORA DIY:
1. Melaksanakan bimtek pemanfaatan TIK untukpembelajaran.Selaras dengan karakteristik Edukasi 4.0, inovasi bagaimana caramengajar, yaitu dengan memaksimalkan penggunaan TIK dalammengajar.
2. Mengembangkan aplikasi mobile untukpendidikan/pembelajaran.
Selaras dengan ciri Revolusi Industri 4.0, masifnyapenggunaan IoT, yaitu pemanfaatan perangkat gawaiyang terkoneksi Internet dalam pembelajaran.
3. Mengembangkan layanan online Jogjabelajar.org
Selaras dengan ciri Revolusi Industri 4.0, masifnyapenggunaan jaringan cyber, yaitu pemanfaatan Internet dalam pembelajaran daring.
http://jogjabelajar.org
Layanan strategis tersebut adalahJB Media, JB Tube, JB Radio, JB
Budaya, JB Class, JB Mail, dan JB Mobile.
Dalam melayani kebutuhan masyarakat terhadap materi-
materi pembelajaran yang bersifat online, Portal Jogjabelajar terbagi dalam beberapa layanan strategis.
JB MEDIA
Jogjabelajar Media (JB Media) adalah layanan portal jogja belajar yang
menyediakan konten-konten pembelajaran dalam bentuk multimedia interaktif, media animasi dan media lain
yang bersifat komputer base.
Layanan ini diakses setiap saat melalui http://jbmedia.jogjabelajar.org
JB MEDIA
JB TUBE
Jogjabelajar Tube (JB Tube) adalah layanan konten
pembelajaran berbasis video yang diunggah melalui Portal Jogja
Belajar.
Berbagai macam video menarik dapat dinikmati dengan bebas dan gratis oleh para pengguna.
JB TUBE
JB TUBEKategori Video
JB TUBEKategori Video (2)
JB TUBEUpload Karya
Bagi Guru dan Siswa bisa diakses melaluihttp://jbtube.jogjabelajar.org
JB RADIO
Jogjabelajar Radio (JB Radio) adalah layanan radio streaming yang dikemas
secara edutaiment. JB radio memberikan layanan informasi
pendidikan yang dipadukan dengan hiburan yang mendidik.
Layanan ini diakses setiap saat melalui http://jbradio.jogjabelajar.org
JB RADIO
JB BUDAYA
Jogjabelajar Budaya (JB Budaya) merupakan salah satu bagian dari
Portal Jogjabelajar yang didalamnya berisi konten-konten budaya asli khas
Daerah Istimewa Yogyakarta.
Layanan ini dapat diakses melalui http://jbbudaya.jogjabelajar.org
JB BUDAYA
JB CLASS
Jogjabelajar Class (JB Class) merupakan aplikasi learning
management system berbasis websiteyang di design sebagai media
tambahan atau pengayaan pembelajaran yang melalui kelas maya.
Layanan ini dapat diakses melaluihttp://jbclass.jogjabelajar.org
JB CLASS
Sistem ini memudahkan guru untuk mengelola kelas dengan berbagai
konten dan fitur yang dapat menunjang kelancaran proses kegiatan
belajar mengajar.
Aplikasi web ini dikelola oleh guru, siswa, dan orangtua dimana mereka
berperan aktif dalam berjalannya sistem ini.
JB CLASS
Seorang guru, dapat mengelola kelas dan manajemen kelasnya seperti halnya kelas konvensional pada
umumnya, siswa juga dapat mengikuti berbagai kelas dari guru-guru lainnya yang tentunya, sudah di tambahkan
oleh guru-guru masing kelas, selain itu orangtua juga dapat memantau nilai-
nilai dari tugas dan ujian anaknya.
JB CLASS
JB MOBILE
Jogjabelajar Mobile (JB Mobile) merupakan salah satu inovasi Balai
Tekkomdik DIY dalam mengembangkan layanan
pembelajaran berbasis mobile/smartphone yang saat ini telah
banyak digandrungi oleh anak-anak.
Aplikasi Balai Tekkomdik dapat diunduh di playstore, ketikan kata
kunci :“Balai Tekkomdik ”
JB MOBILE
JB MAIL
Jogjabelajar Mail atau JB Mail merupakan layanan kerja sama Balai
Tekkomdik dengan Google for Education untuk menyediakan alamat
email menggunakan domain @jogjabelajar.org
Layanan ini dapat dimanfaatkan oleh guru dan siswa untuk dapat mengakses
fitur Google Education secara gratis yang terjamin kehandalannya dan
dirancang khusus untuk mendukung kegiatan pembelajaran di sekolah.
JB MAIL
4. Mengembangkan pembelajaran berbasis Virtual Reality untuk Terapi ABK.
AR dan VR adalah produk revolusi industri 4.0, produk inimemungkinkan peserta didik mempelajari sesuatu yang tidakada di dekat mereka menjadi seolah sangat dekat dan dapatberinteraksi dengannya. (*2020
5. Mengembangkan infrastrukturInter/Intra Net ke daerah terpencil di DIY.
Sebagai upaya pemanfaatan teknologi cyber yang luas diwilayah DIY demi pemerataan peningkatan mutupendidikan sampai dengan wilayah terpencil. Termasuk didalamnya adalah infrastruktur yang mendukung UNBK,PPDB Online, e-administrasi dan e-learning.
Siapkah kita?
Untuk ke depannya, dalam mencari pekerjaan tidak
diperlukan lagi sebuah ijazah S1, S2 atau bakan S3 untuk
dapat melamar suatu pekerjaan. Karena masyarakat
memilih untuk belajar yang disukai dan dinilai bermanfaat
bagi dirinya. Sistem pembelajaran tradisional yang
mempelajari semua bidang yang tidak spesifik penggunaan
dan manfaatnya akan ditinggalkan.
• Perlu digarisbawahi bahwa smart system itu bukan
semata bertumpu pada teknologi, lebih khusus lagi ICT.
• Tapi pada desain, sistem, dan tata kelola yang mampu
mengoptimalkan berbagai potensi dan tools yang
tersedia.
Siapkah kita?
Jadi Apa yang perlu dilakukan ?
1. Change – Challenge the status quo! Bila ingin maju
menjadi pemenang berikutnya, TANTANG dan HADAPI
pemenang status quo yang ada.
2. Diperlukan kreatifitas, inovasi, dan solusi.
3. Dibutuhkan darah segar (fresh blood).
4. Dari generasi millennial terdapat pemikiran-pemikiran
baru dan ide-ide cemerlang.
5. Kita harus mau belajar dari mereka.
“Yang buta huruf abad ke 21 bukanlah
seseorang yang tidak bisa membaca dan
menulis, akan tapi seseorang yang tidak
dapat belajar, tidak mempelajarinya, dan
belajar kembali dari segala hal
yang telah dia pelajari.”
-Gordon Moore-
-Intel’s legendary co-founder-
Gerd Leonhard - Futurist
Meskipun teknologi dan hal-halterkait lainnya dapat menggantikan
pekerjaan yang monoton dansederhana, namun terkait denganetika dan kemanusiaan tetap tidak
bisa tergantikan oleh teknologi.
Teknologi hanya mampu untukmempermudah pekerjaan dansebagai alat, namun tidak bisa
menggantikan hubungan, relasi daninteraksi antar manusia.
Kesimpulan
1. Dengan adanya kemajuan teknologi digital, kita sebagaimanusia lebih dimanjakan dalam melakukanaktivitasnya sehari-hari oleh karenanya apakahpekerjaan-pekerjaan yang dilakukan manusia akanhilang?
2. Dapat dikatakan Ya untuk pekerjaan yang sudah adasekarang.
3. Akan tetapi sepertinya dengan adanya kemajuanteknologi digital akan muncul pekerjaan-pekerjaan baruatau aktivitas baru yang sebelumnya belum pernah adadan terpikirkan dalam benak setiap individu, di mana pekerjaan dan aktivitas tersebut akan tetapmembutuhkan tenaga manusia.
4. Kualitas hidup Gerenasi Millenials (Y), Generasi Z (yglahir antara tahun 1995 – 2010), ataupun Generasi Alpha (yg lahir antara tahun 2010-sekarang) lebih baik darigenerasi sebelumnya.
5. Namun untuk tetap dapat menghadapi kemajuanteknologi ini, harus dibarengi dengan pengetahuanmengenai keagamaan.
6. Sebagai pengingat bahwa masih ada yang lebih tinggidibanding teknologi yaitu TUHAN Sang Pencipta alamsemesta.
Kesimpulan (2)
Daftar Referensi
• Polling Indonesia. Penetrasi dan Perilaku Pengguna internet Indonesia survey 2018. APJII
(Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia).
• Suryani, Nunuk. 2018. Media Pembelajaran Inovatif dan Pengembangannya. Bandung : Remaja
Rosdakarya.
• MIX MarComm. 2018. Millennials. Jakarta : Fantasious x Loveable.
• Nur Azhar, Tauhid dkk. 2017. Gence – Membedah Anatomi Peradaban Digital. Bandung :
Tasdiqiya.
• Siberkreasi. 2017. Panduan Internet Untuk Guru. Kominfo x Siberkreasi.
• canva.com
• https://www.news-medical.net/news/20180305/Study-identifies-new-learning-approach-
for-artificial-intelligence.aspx diakses tanggal 27 Agustus 2019.
• https://www.stockholmresilience.org/news--events/general-news/2018-01-15-centre-
presence-at-the-2018-world-economic-forum.html diakses tanggal 27 Agustus 2019.
Daftar Referensi (2)
• https://www.youtube.com/watch?v=TXis8n9UXLk diakses tanggal 27 Agustus 2019.• https://image.freepik.com/free-vector/people-using-digital-devices-modern-office_1262-19462.jpg diakses
tanggal 27 Agustus 2019.
• https://www.freepik.com/free-vector/catalog-online-courses-isometric-icon-online-education-internet-learning_4103152.htm#position=2 diakses tanggal 27 Agustus 2019.
• https://www.freepik.com/free-vector/distance-project-management-flat-icon_4167278.htm diaksestanggal 27 Agustus 2019.
• https://elearningindustry.com/virtual-reality-training-vr-changes-ld-4-ways diakses tanggal 27 Agustus2019.
• https://www.researchgate.net/figure/Gordon-Moore-Intel-co-founder_fig3_257796361 diakses tanggal 27 Agustus 2019.
• https://www.beyondhrforum.com/speaker/gerd-leonhard/ diakses tanggal 27 Agustus 2019.• https://tirto.id/habis-milenial-dan-generasi-z-terbitlah-generasi-alfa-cnEs diakses tanggal 28 Agustus 2019.
• https://tirto.id/selamat-tinggal-generasi-milenial-selamat-datang-generasi-z-cnzX diakses tanggal 28 Agustus 2019.
Terima Kasih