90
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA BERBASIS WEB PADA MTS NEGERI TINAWAS
NOGOSARI BOYOLALI SOLO
NASKAH PUBLIKASI
Disusun oleh :
Dian Abdurrahman
07.12.2184
JURUSAN SISTEM INFORMASI
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM YOGYAKARTA
2011
91
92
INFORMATION SYSTEMS ANALYSIS AND DESIGN OF WEB BASEDSTUDENT DATA MTS
NEGERI TINAWAS NOGOSARI Boyolali SOLO 1
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI DATA SISWA BERBASIS WEB PADA MTS NEGERI TINAWAS NOGOSARI
BOYOLALI SOLO
Dian Abdurrahman
Jurusan Sistem Informasi
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
In the era of technology, the accuracy of the information is needed, especially
information about the data collection for the accuracy of such information affecting the
office of public relations and data collection system on the office itself. The accuracy of
the information for the community aims to meet the needs of the community will be given
information, for example, marriage licenses while for the office itself aims to know
whether the data collection system runs fine marriage.
Inaccuracies of information generated from the data collection system
can lead to marriage and disappointed people caused the office can not take a decision
with such precise and quick decisions that society will accept the registration of
marriage. In this era of globalization and technology today, computer use is as an
information technology tool that is needed existence and almost every aspect of life.
Solo Tinawas MTS requires an application system, in order to collect data on
students. Where errors often occur to the employee in charge of recording students'
records, for example: one giving the name. Based on the data to be processed into an
information system that can support the smooth processing of sales data. This software is
created using Macromedia Dreamweaver MX2004Microsoft XAMPP for databases and
Adobe Photoshop CS2 as his tool.
Keywords: Student Data System, MTS.
93
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan tekhnologi
di-era globalisasi sekarang ini tekhnologi komputer sangat berkembang
dengan pesat. Tekhnologi komputer sangat berperan penting dalam
kehidupan sehari-hari. Dengan media komputer kita juga dapat
memperoleh informasi dengan sangat mudah, murah dan cepat. Dilihat
dari pemanfaatan ilmu pengetahuan dan tekhnologi, tentu harus
diimbangi dengan tuntutan kemampuan adaptasi manusia sebagai
pengguna pada bidang tekhnologi informasi.
Salah satu perkembangan tekhnologi informasi yang begitu cepat
dan pesat adalah tekhnologi informasi berbasis web yang dapat menarik
perhatian dan rasa ingin tahu seseorang ketika ingin memanfaatkan
tekhnologi tersebut.
2 Landasan Teori
2.1 Definisi Sistem, Informasi, Sistem Informasi, Software yang digunakan
2.1.1 Pengertian Sistem
Sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu “Sistema”, yang dalam
bahasa Inggris dikenal dengan “Sistem”, yang mempunyai satu
pengertian yaitu sehimpunan bagian atau komponen yang saling
berhubungan secara teratur dan merupakan satu keseluruhan yang tidak
terpisahkan.
Sistem diartikan sebagai kumpulan dari komponen yang saling
berkaitan untuk secara bersama-sama menghasilkan satu tujuan.
Mengenai hirarki pengelompokkannya, dapat dikemukakan bahwa
apabila suatu komponen di dalam suatu sistem membentuk sistem sendiri
maka komponen ini dinamakan subsistem dan seterusnya, sehingga akan
ada nama – nama modul, submodul, aplikasi, dan subaplikasi.
94
Jerry Fitz Gerald mengemukakan bahwa sistem adalah suatu
program kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan,
berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan tertentu.
Sistem merupakan kumpulan elemen yang saling berkaitan yang
bertanggung jawab memproses masukan (input) sehingga menghasilkan
keluaran (output).
2.1.2 Pengertian Informasi
Informasi (information) didefinisikan oleh John Burch dan Ganf
Grunditski sebagai berikut : “ informasi adalah data yang telah diletakkan
dalam konteks yang lebih berarti yang dikomunikasikan kepada penerima
untuk digunakan didalam pembuatan keputusan.
2.1.2.1 Kualitas Informasi
Kualitas informasi tergantung dari tiga hal yaitu seperti yang
dijelaskan berikut ini, informasi yang dihasilkan harus :
1) Akurat
Informasi harus bebas dari kesalahan. Informasi harus akurat
karena dari sumber informasi sampai ke penerima kemungkinan
banyak gangguan yang dapat berubah informasinya.
2) Tepat Waktu
Informasi yang datang pada penerima tidak boleh datang
terlambat, karena informasi merupakan landasan dalam
pengambilan keputusan.
3) Relevan
Informasi mempunyai manfaat untuk pemakainya. Karena
relevansi informasi oleh setiap orang berbeda-beda.
95
2.1.3 Pengertian Sistem Informasi
Menurut Gordon B. Davis, sistem informasi adalah suatu sistem
dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan
data yang mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi
dari suatu organisasi tertentu dengan laporan yang diperlukan.
Untuk mendukung kelancaran suatu informasi dibutuhkan
beberapa komponen yang fungsinya sangat vital dalam sistem informasi.
Dan secara rinci komponen–komponen sistem informasi ini dapat
dijelaskan antara lain:
2.1.3.1 Input
Data termasuk metode – metode dan media menangkap data yang
nantinya akan diolah menjadi informasi yang bermanfaat.
2.1.3.2 Proses
Proses merupakan kumpulan prosedur yang akan memanipulasi
input yang kemudian akan disimpan dalam bagian basis data dan
seterusnya akan diolah menjadi suatu output yang akan digunakan oleh
penerima.
2.1.3.3 Output
Output merupakan suatu keluaran atau hasil dari model yang
sudah diolah menjadi suatu informasi yang berguna dan dapat dipakai
oleh penerima.
2.1.3.4 Teknologi
Teknologi merupakan bagian yang berfungsi untuk memasukan
input, mengolah input dan menghasilkan keluaran.
96
2.1.3.5 Basis Data
Basis data merupakan kumpulan data–data yang saling
berhubungan satu dengan yang lain yang disimpan dalam perangkat
keras komputer dan akan diolah menggunakan perangkat lunak.
2.1.3.6 Kendali
Berfungsi mengendalikan sistem agar tidak terjadi kerusakan pada
sistem atau sistem itu sendiri yang dianggap berbahaya bagi pengguna
2.1.4 Karakteristik Sistem Informasi
Untuk memahami atau mengambangkan suatu sistem, maka perlu
membedakan unsur-unsur dari sistem yang membentuknya. Berikaut
adalah karakteristik sistem yang dapat membedakan suatu sistem dengan
sistem lainnya :
2.1.4.1 Batas sistem (Boundary Sistem)
Penggambaran dari suatu elemen atau unsur mana yang termasuk
di dalam sistem dan mana yang diluar sistem.
2.1.4.2 Lingkungan luar sistem (Environment Sistem)
Segala sesuatu di luar sistem, lingkungan yang menyediakan
asumsi, kendala, dan input terhadap suatu sistem.
2.1.4.3 Penghubung (Interface Sistem)
Tempat dimana komponen atau sistem dan lingkungannya bertemu
atau berinteraksi
2.1.4.4 Masukan sistem (Input Sistem)
Sumber daya (data, bahan baku, peralatan energi) dari lingkungan
yang di konsumsi dan di manipulasi oleh suatu sistem.
97
2.1.4.5 Keluaran sistem (Output Sistem)
Sumber daya atau produk ( informasi, laporan, dokumen, tampilan
layer computer, barang jadi) yang disediakan untuk lingkungan sistem oleh
kegiatan dalam suatu sistem.
2.1.4.6 Pengolah sistem (Process Sistem)
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan
merubah masukan menjadi keluaran. Suatu sistem produksi akan
mengolah masukan berupa bahan baku dan bahan-bahan yang lain
menjadi keluaran berupa barang jadi.
2.1.4.7 Penyimpanan (Storage Sistem)
Area yang dikuasai dan digunakan untuk penyimpanan sementara
dan tetap dari informasi, energi, bahan baku, dan sebagainya.Penyimpanan
merupakan suatu media penyangga di antara komponen tersebut bekerja
dengan berbagai tingkatan yang ada memungkinkan komponen yang
berbeda dari berbagai data yang sama.
2.1.5 Software yang digunakan
2.1.5.1 Macromedia Dreamweaver 8
Macromedia Dreamweaver MX 2004 adalah sebuah editor HTML
profesional untuk perancangan , pengkodean , pengembangan website ,
halaman web dan aplikasi web. Dreamweaver juga menyediakan tools
yang sangat membantu meningkatkan pengalaman dalam pembuatan web
yang baik. Berbagai fitur visual editing pada Dreamweaver juga
memberikan fasilitas untuk membuat berbagai macam bentuk web tanpa
harus mengetikkan baris program, seperti penambahan image, link, dan
sebagainya.
98
2.1.5.2 Adobe Photoshop CS
Adobe Photoshop CS adalah perangkat lunak yang dikembangkan
oleh Adobe sebagai salah satu software untuk mengolah image. Software
ini digunakan sebagai alat bantu dalam mengolah gambar dan menyimpan
gambar yang berguna dalam pembuatan website seperti JPEG, GIF, dan
PNG.
2.1.5.3 Xampp Server
XAMPP merupakan salah satu paket installasi Apache, PHP dan
MySQL instant yang dapat kita gunakan untuk membantu proses installasi
ketiga produk tersebut. Selain paket installasi instant, XAMPP versi 1.6.4
juga memberikan fasiltias pilihan pengunaan PHP4 atau PHP5. Untuk
berpindah versi PHP yang ingin digunakan juga sangat mudah dilakukan
dengan mengunakan bantuan PHP-Switch yang telah disertakan oleh
XAMPP, dan yang terpenting XAMPP bersifat free atau gratis untuk
digunakan.
2.2 Analisis Sistem
2.2.1 Analisis kelemahan Sistem
Untuk mengetahui kelemahan yang terdapat dalam sistem
penjualan pada MTs Negeri Tinawas Nogosari Boyolali dapat dilakukan
dengan menggunakan analisis PIECES (Performance, Information,
Economy, Control, Eficiency, dan Services). Analisis kelemahan ini
diperlukan untuk memetakan masalah-masalah yang ada pada sistem yang
berjalan saat ini, mencari inti pokok dari permasalahan, dan diharapkan
mampu memberikan solusi yang baik pagi yayasan.
2.2.2 Analisis Kinerja (performance)
Kinerja merupakan bagian pendukung dalam kelancaran proses
kerja dalam suatu perusahaan. Kinerja yang dimaksud adalah kinerja
sistem. Kinerja dapat diukur dari throughput dan response time. Throughput
99
adalah jumlah dari pekerjaan yang dapat dilakukan suatu sistem tertentu.
Response time adalah rata-rata waktu yang tertunda diantara dua
pekerjaan ditambah dengan waktu response untuk menangani pekerjaan
tersebut.
2.2.3 Analisis Informasi (information)
Penyampaian informasi melalui jejaring sosial pada sistem
informasi saat ini memiliki banyak keterbatasan. Karena fitur yang ada pada
jejaring sosial tersebut belum sesuai dengan kebutuhan. Fitur yang ada
belum mampu memberikan informasi yang cukup bagi pengguna maupun
bagi pihak “MTs Negeri Tinawas Nogosari Boyolali”.
Informasi yang diberikan oleh lembaga pada sistem lama kepada
para siswa agar informasi tersebut disampaikan kepada orang tua mereka
seringkali tidak sesuai dengan apa yang di inginkan oleh lembaga baik
informasi yang disampaikan secara tertulis maupun secara lisan. Jika orang
tua siswa kurang jelas maupun ingin mengetahui informasi tersebut lebih
jelas, orang tua siswa harus menghubungi atau mendatangi langsung
lembaga. Di dalam sistem masih membutuhkan peningkatan kualitas
informasi dan kecepatan pemberian informasi.
2.2.4 Analisis Ekonomi (economy)
Sistem informasi yang ada saat ini tergolong ekonomis, karena
sudah menggunakan jejaring sosial sebagai media informasi. Di sini peneliti
menganggap internet sebagai peluang untuk pengembangan sistem
informasi yang baru. Karena itulah sistem baru ini masih mengadopsi
internet sebagai media informasi dan pembelajaran.
Jika pada sistem lama informasi yang disampaikan membutuhkan
biaya yang cukup besar sekitar 2.000.000 untuk membuat brosur iklan tiap
tahunnya dan 400.000 untuk brosur setiap mengadakan kegiatan maka
dengan media internet setidaknya lembaga dapat menghemat setengah
dari uang yang dikeluarkan lembaga untuk membuat brosur. Pembuatan
website ini justru lebih murah jika dilihat dari perspektif ekonomi.
100
2.2.5 Analisis Kendali (control)
Sistem informasi yang baik harus mampu menjaga keamanan data
yang ada, baik kerahasiaan data dan menjamin data tersebut tidak rusak.
Sistem harus mampu menyediakan fasilitas back-up data yang baik. Data
yang tergolong rahasia (private) harus dapat dapat diunduh (download) dan
disimpan setiap saat hanya oleh admin web atau user yang berhak dengan
cara pemberian password saat login.
Sistem yang ada saat ini belum memiliki fasilitas back up data
yang baik. Jika suatu saat sistem eror, maka pemilik akan kehilangan data
tersebut. Karena sistem yang berjalan saat ini belum menyediakan fasilitas
untuk membuat data cadangan (back up). Terkadang data dan laporan
hanya ditulis pada kertas bekas dan sering hilang. Padahal data tersebut
menjadi asset yang berharga bagi lembaga untuk memperkaya materi –
materi yang lembaga miliki. Karena itulah untuk menjaga keutuhan data
dan laporan akan dibentuk dalam format digital yang lebih awet, tahan
lama, dan lebih mudah dalam memanipulasinya.
2.2.6 Analisis Efisiensi (efficiency)
Sebuah sistem dapat dikatakan efisien jika sistem tersebut mampu
memberdayakan pemakaian sumber daya hingga mendapatkan fungsi
maksimal. Sumber daya tersebut meliputi manusia, waktu, uang, peralatan,
dan keterlambatan dalam pengolahan data.
2.2.7 Analisis Layanan (service)
Perkembangan suatu lembaga atau organisasi dapat dipicu oleh
penigkatan pelayanan yang lebih baik dan lebih mudah. Peningkatan
pelayanan terhadap sistem yang dikembangkan akan memberikan keakuratan
dalam pengolahan data, kepercayaan masyarakat terhadap lembaga,
kemudahan dalam mengoperasikan sistem, dan kemudahan dalam
mempelajari sebuah sistem. Pelayanan yang baik tentunya akan
101
memberikan efek yang baik untuk mencapai tujuan dan sasaran yang
ingin dicapai.
Peningkatan pelayanan memperlihatkan kategori yang beragam.
Proyek yang dipilih merupakan peningkatan pelayanan yang lebih baik
manajemen dan bagian lain yang merupakan simbol kualitas dari suatu
sistem.
Aspek Rincian
Performance Troughtput, dalam pencatatan penerimaan siswa baru
terjadi 2x pengisian formulir yaitu ketika siswa mendaftar
dan pencatatan ulang oleh petugas penerimaan siswa baru.
Siswa mengisi formulir membutuhkan kurang lebih 20
menit, serta pencatatan ulang oleh petugas penerimaan
siswa baru membutuhkan waktu kurang lebih 10 menit.
Sehingga dalam melakukan 1 pendaftaran siswa baru
kurang lebih membutuhkan waktu 30 menit. Artinya dalam
1 pengisian formulir membutuhkan total waktu adalah 30
menit, dan waktu 30 menit tersebut dikatakan tidak efisien
karena waktu yang dibutuhkan hanyalah 5 menit jika
dilakukan dengan bantuan sistem yang akan diusulkan
nantinya.
Respon Time, dalam pencarian informasi mengenai siswa
yang mendaftar membutuhkan waktu paling lama 30 menit.
Sedangkan waktu standar yang dibutuhkan untuk mencari
informasi mengenai siswa hanya 2 menit, yaitu 1 menit
rata-rata untuk mencari informasi siswa dan 1 menit lagi
adalah waktu cadangan.
102
Informasi Akurat, dalam pencatatan ulang formulir yang dilakukan
oleh petugas ada kemungkinan terjadinya human eror.
Relevan, dalam penyampaian informasi sekolah dapat
terjadi perbedaan pandangan antara petugas penerimaan
siswa baru dengan orang tua siswa.
Tepat waktu, dalam mendapatkan informasi pendaftaran
ulang, orang tua siswa harus dating ke sekolah untuk
mengetahui tanggal pembayarannya.
Efisiensi Materi yang disampaikan oleh guru seringkali berbeda
dengan apa yang siswa pelajari, dikarenakan tidak adanya
pedoman para siswa untuk belajar. Jikalau ada materi
tersebut akan disampaikan pada waktu pertemuan di dalam
kelas.
Efisiensi waktu dalam pengambilan formulir penerimaan
siswa baru membutuhkan waktu 5 menit. Dimana waktu
rata-rata pengambilan formulir adalah 3 menit, kemudian
waktu 2 menit adalah waktu cadangan. Sehingga waktu
standar yang dibutuhkan adalah waktu rata-rata + waktu
cadangan = 3 menit + 2 menit = 5 menit.
Control Ketika memberikan informasi penerimaan siswa baru, jika
terjadi kesalahan dalam penulisan atau terjadi perubahan
akan lebih sulit karena harus mengganti keseluruhan
brosurnya.
Data kurang aman, karena data masih berupa arsip-arsip
kertas sehingga mudah rusak dan rusak.
103
Ekonomi Membutuhkan biaya yang cukup besar yaitu, sekitar
2.000.000 untuk membuat brosur iklan dengan rincian
40.000 untuk 1 spanduk, yang mana setiap 1 ajaran baru
membutuhkan 50 spanduk dan 400.000 untuk membuat
brosur dengan rincian untuk 1 brosur dengan harga 400
dan dalam 1 ajaran baru membutuhkan 1000 brosur.
Sehingga total keseluruhan biaya yang dibutuhkan untuk
brosur dan spanduk adalah 2.400.000
Pelayanan Pelayanan yang diberikan hanya sebatas pada saat jam
kerja dan lewat telepon yang biasanya hanya berlangsung
selama 6 jam yaitu pada pukul 09.00 – 15.00.
2.3 Analisis Kebutuhan Sistem
2.3.1 Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware)
Kebutuhan perangkat keras adalah kebutuhan hardware saat sistem
ini akan di implementasikan. Dalam implementasi dibutuhkan sebuah unit
PC (Personal Computer) yang digunakan oleh admin dalam mengelola
website. Untuk saat ini menggunakan intel Pentium 4 karena owner sudah
memilikinya. Meskipun demikian sistem dijalankan dengan intel Pentium 2
saja sudah terasa nyaman. Kebutuhan perangkat keras meliputi :
A. Komputer, untuk operasionalnya.
B. Modem, untuk koneksi internet.
C. Printer, untuk pencetakan Report.
Processor Intel P4 2,8
Motherboard Asus
104
Harddisk Seagate 80 GB/7200
RAM 512/ PC 3200 Kingston
VGA Card Ati Radeon 128 MB 128 bit
CD-ROM Lite On 52x
Monitor Samsung LCD 17’
2.3.2 Kebutuhan Perangkat Lunak (Software)
Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk mendukung berjalannya
aplikasi sistem informasi ini antara lain:
A. Sistem Operasi Windows XP SP1, bisa juga menggunakan sistem
operasi LINUX jika si pemilik ingin melakukan penghematan biaya.
B. Mysql sebagai database.
C. Mozilla FireFox atau semacamnya sebagai browser.
2.3.3 Kebutuhan sumber daya manusia (Brainware)
Dengan adanya kebutuhan ini diharapkan website yang akan
dirancang dan dibangun selalu up to date untuk menjaga keamanan web
itu. Dibutuhkan 1 orang analisa dan 1 orang programmer untuk
pembuatan website. Sedangkan dalam MTs Negeri Tinawas Nogosari
Boyolali sudah memiliki tenaga untuk mengontrol suatu sistem teknologi.
2.4 Analisis Kelayakan Sistem
Sebelum tahapan ini dilakukan yang perlu diketahui dan
dipertimbangkan adalah alasan timbulnya gagasan untuk membuat
sistem informasi yang baru. Alasan tersebut diantaranya adalah
kecepatan pengolahan yang lebih besar, ketepatan dan konsistensi yang
lebih baik, pencapaian informasi lebih cepat, mereduksi biaya, keamanan
yang lebih baik.
105
2.4.1 Kelayakan Teknologi
Kelayakan teknologi adalah kelayakan yang melihat tetang
teknologi yang akan digunakan pada sistem baru ini. Jika teknologi yang
akan digunakan sudah ada dan bisa digunakan, maka sistem ini dapat
dikatakan layak. Selain dari teknologi yang sudah ada, aspek yang dilihat
juga meliputi keadaan teknologi di lingkungan sekitar. Teknologi yang
digunakan pada sistem ini harus mampu beradaptasi dengan lingkungan
sekitar saat ini.
2.4.2 Kelayakan Hukum
Kelayakan hukum meliputi hukum-hukum yang berlaku saat ini.
Website ini tidak melanggar hukum yang ada, karena tidak mengandung
SARA, penipuan , kejahatan, kekerasan, maupun hal-hal yang dapat
memecah belah suku dan golongan.
2.4.3 Kelayakan Operasional
Kelayakan operasional mengarah pada sumber daya manusia
(SDM) yang ada dalam lembaga ini. Sistem harus mampu digunakan oleh
SDM saat ini, dan paling tidak sistem dapat dengan mudah dipelajari oleh
SDM. Sehingga dapat membantu proses beajar mengajar yang ada,
jangan sampai pembuatan sistem baru ini menambah beban bagi para
SDM.
3 KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan yang ada pada halaman sebelumnya
dengan adanya penelitian pada MTs Negeri Tinawas, dalam rangka penyusunan
skripsi dengan judul “Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Penerimaan
Siswa Baru Berbasis Web MTs Negeri Tinawas” ini, maka dapat diambil
kesimpulan sebagai berikut :
106
3.1.1 Dari hasil analisis dapat di tarik kesimpulan bahwa sistem penerimaan
siswa baru di MTsN Tinawas memiliki kelemahan sistem dan
membutuhkan perancangan sistem baru, untuk membangun sistem baru di
butuhkan programmer, analist, perangkat lunak serta perangkat keras dan
sebelum pembangunan sistem baru di mulai di butuhkan studi kelayakan
mangenai sistem baru dari aspek teknis, operasional, ekonomi dan aspek
kelayakan hukum dan dari hasil analisis MTsN Tinawas layak dan berhak
mengembangkan sistem baru.
3.1.2 Dari analisa dan Perancangan Website MTsN Tinawas dapat di simpulkan
yaitu :
3.1.3 Website di bagi menjadi dua kategori yaitu untuk admin (pengelola) dan
user (guru dan murid).
3.1.4 Website admin dan user terkoneksi kedalam sebuah database yang
berfungsi untuk menyimpan data dan data dapat di inputkan oleh admin
maupun oleh user akan tetapi semuanya di atur dan di kelola oleh admin.
3.1.5 Setelah dilakukan ujicoba Website MTsN Tinawas dapat di operasikan
sebagai user dan sebagai admin.
Website MTsN Tinawas menyediakan informasi Home, Profil (sejarah
sekolah, visi misi dan struktur organanisasi), Berita ( berita berisikan informasi-
informasi untuk guru, murid maupun user lain yang mengakses situs sekolah ini),
Guru,PSB (pendaftaran siswa baru), Pengumuman Penirimaan siswa. Buku tamu
( yang berisikan saran dan kritik).
107
4 DAFTAR PUSTAKA
Al Fatta,Hanif.Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan
Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern ; Yogyakarta: ANDI 2007 halaman
5
Andri Kristanto, Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya : Yogyakarta :
Gava Media 2003 halaman 12
http://www.pu.go.id/bapekin/Mutu/referensi/tulisan.htm
http://www1.bpkpenabur.or.id/kps-jkt/berita/9807/artikel1.htm
http://ilmukita.com/pengertian-html/
http://koplarpudak.blogspot.com/
Jerry Fritz Gerald, Sistem Informasi Manajemen, hal 14.
Jogianto. HM., Analisis dan Disain Sistem Informasi. (Edisi kedua; Yogyakarta:
Andi, 1999), hal. 129.
Kusrini, Konsep dan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan; Yogyakarta : ANDI
halaman 11.
Syafrizal, Melwin. Pengantar Jaringan Komputer ; Yogyakarta: ANDI 2005
halaman 195
Wikipedia.http://id.wikipedia.org/wiki/Protokol_Internet
5
Top Related