Reaksi Bowen
-
Upload
independent -
Category
Documents
-
view
4 -
download
0
Transcript of Reaksi Bowen
Laboratorium Bahan Galian Sie.Petrologi 2015
REAKSI BOWENPada Tahun 1922 Novan Levi Bowen mengemukakan sebuah
teori mengenai proses urutan pengkristalan magma atau
yang biasa disebut “deret bowen”.Reaksi Bowen adalah
suatu reaksi yang menjelaskan bagaimana proses
pembentukan mineral, khususnya mineral pada batuan beku,
yaitu mineral yang mengandung silikat yang kemudian
mengkrsital langsung dari magma berdasarkan penurunan
temperatur.
Riset ini dilakukan dengan cara mengambil sampel
magma cair dan memasukkannya kedalam suatu alat yang
fungsinya memberti tekanan dan suhu yang dianggap sama
dengan keadaan di bumi. Dengan berjalannya waktu serta
dengan diturunkannya suhu dan tekanannya dengan analogi
seperti penurunan magma itu seperti magma yang sudah
keluar ke permukaan bumi, maka didapat suatu hasil dari
eksperimen ini yaitu ternyata magma itu mulai membeku dan
terus berubah membentuk suatu urutan mineral. Sehingga
dari riset ini dibuatlah deret bowen yang sampai sekarang
digunakan tabel untuk menjelaskan tentang ururtan
pembekuaan magma. Mineral silikat merupakan mineral utama
pembentuk batuan atau juga disebut RFM (Rock Forming
Mineral). Unsur-unsur utamanya adalah O (oksigen), Si
Nama : Irsyad Aufa Ghossan 1Nim : 111.140.162Plug : 3
Laboratorium Bahan Galian Sie.Petrologi 2015
(silikat), Al(aluminium), Fe(besi), Ca (Kalsium), Na
(natrium), K (kalium), dan Mg (magnesium). Sehingga
batuan beku adalah batuan yang terbentuk langsung dari
magma melalui proses pengkristan magma. Dalam proses
pengkristalan magma tersebut terbagi menjadi 2 proses,
yaitu yang terbentuk secara berurutan (kontinyu) dan
tidak secara berurutan (diskontinyu) .
Dalam deret bowen terdapat dua deret pembentukanmineral-mineral ini dari yang terbentuk pada suhu tinggi
yang bersifat ultrabasa hingga ke bawah menjadi mineral
asam, yaitu deret kontinyu dan deret diskontinyu. Deret
kontinyu digambarkan pada reaksi pada bagian kanan deret
reaksi bowen dan deret diskontinyu pada bagian kiri deret
reaksi bowen.
Bowen’s Reaction Series
Nama : Irsyad Aufa Ghossan 2Nim : 111.140.162Plug : 3
Laboratorium Bahan Galian Sie.Petrologi 2015
Continuous Series ( Deret Kontinyu )
Deret ini terdiri dari mineral feldspar
plagioklas.Mineral feldspar plagioclase adalah mineral
yang terdiri dari mineral mineral antara lain
(Anortit,Bitownit,Labradorit,Andesin,Oligoklas dan
Albit).Dalam deret kontinyu, mineral awal akan turut
serta dalam pembentukan mineral selanjutnya. Dari bagan,
plagioklas kaya kalsium akan terbentuk lebih dahulu,
kemudian seiring penurunan suhu, plagioklas itu akan
bereaksi dengan sisa larutan magma yang pada akhirnya
membentuk plagioklas kaya sodium. Demikian seterusnya
Nama : Irsyad Aufa Ghossan 3Nim : 111.140.162Plug : 3
Laboratorium Bahan Galian Sie.Petrologi 2015
reaksi ini berlangsung hingga semua kalsium dan sodium
habis dipergunakan. Karena mineral awal terus ikut
bereaksi dan bereaksi, maka sangat sulit sekali ditemukan
plagioklas kaya kalsium di alam bebas.
Bila pendinginan terjadi terlalu cepat, akan
terbentuk zooning pada plagioklas ( plagioklas kaya
kalsium dikelilingi plagioklas kaya sodium ).
Discontinuous Series ( Deret Diskontinyu )
Deret ini dibangun dari mineral ferro-magnesian sillicates.
Dalam deret diskontinyu, satu mineral akan berubah
menjadi mineral lain pada suhu tertentu dengan melakukan
melakukan reaksi terhadap sisa larutan magma. Bowen
menemukan bahwa pada suhu tertentu, akan terbentuk
olivin, yang jika diteruskan akan bereaksi kemudian
dengan sisa magma, membentuk piroksin. Jika pendinginan
dlanjutkan, akan dikonversi ke piroksin, dan kemudian
biotite sesuai skema]. Deret ini berakhir ketika biotite
Nama : Irsyad Aufa Ghossan 4Nim : 111.140.162Plug : 3
Laboratorium Bahan Galian Sie.Petrologi 2015
telah mengkristal, yang berarti semua besi dan magnesium
dalam larutan magma telah habis dipergunakan untuk
membentuk mineral.
Bila pendinginan terjadi terlalu cepat dan mineral
yang telah ada tidak sempat bereaksi seluruhnya dengan
sisa magma, akan terbentuk rim (selubung) yang tersusun
oleh mineral yang terbentuk setelahnya.
Setelah membahas dua reaksi bowen yaitu Deret
Kontinyu dan Deret Diskontinyu kurang lengkap apabila
kita belum membahas tentang mineral mineral penyusun
batuan pada reaksi Bowen.Mineral-mineral penyusun batuan
dapat dibedakan atas :
1.Mineral Felsik
Mineral felsik adalah Mineral yang terdiri dari
mineral mineral yang berwarna terang dan cerah serta
Nama : Irsyad Aufa Ghossan 5Nim : 111.140.162Plug : 3
Laboratorium Bahan Galian Sie.Petrologi 2015
memiliki berat jenis yang ringan.Contoh dari mieral
Felsik antara lain:
A.Kuarsa ( SiO2 )
B.Feldspar
Feldspar dibagi menjadi 2 golongan antara lain:
1.Alkali Feldspar 2.PlagioklasFeldspar
A.Ortoklas A.Anortit
D.Andesin
B.Anortoklas B.Bitownit
E.Oligoklas
C.Sanidin C.Labradorit
F.Albit
Nama : Irsyad Aufa Ghossan 6Nim : 111.140.162Plug : 3
Laboratorium Bahan Galian Sie.Petrologi 2015
Ortoklas ( KAlSi3O8 ) Bitownit
( (Na,Ca)(Al,Si)AlSi2O8 )
C.Felspatoid
Feldspatoid adalah mineral pengganti
Feldspar.Feldspatoid terbentuk karena pada suatu
batuan tersebut kurang akan SiO2 bebas.Feldspatoid
tak akan pernah terbentuk bersamaan dengan feldspar
dalam satu tubuh batuan yang sama.Mineral yang
termasuk Feldspatoid antara lain:
A.Nefelin D.Scapolit
B.Leusit E.Kankrinit
Nama : Irsyad Aufa Ghossan 7Nim : 111.140.162Plug : 3
Laboratorium Bahan Galian Sie.Petrologi 2015
C.Sodalit F.Analsit Na
Leusit ( K ( AlSi2O6) ) Sodalit (
Na8(Al6Si6O24)Cl2 )
2.Mineral Mafik( Ferromagnesian )
Mineral mafik adalah mineral yang berwarna gelap dan
memiliki berat jenis yang berat daripada mineral
felsik.Contoh dari mineral mafik antara lain:
A.Olivin ( MgFe )2SiO4
Nama : Irsyad Aufa Ghossan 8Nim : 111.140.162Plug : 3
Laboratorium Bahan Galian Sie.Petrologi 2015
Fayalit ( Fe2Si4O4 ) Fosterit
( Mg2SiO4 )
B.Kelompok Piroksin
Kelompok Piroksen terdiri dari
Orthopiroksen,Diopside Hedenbregite, dan Augite.
Nama : Irsyad Aufa Ghossan 9Nim : 111.140.162Plug : 3
Laboratorium Bahan Galian Sie.Petrologi 2015
Augite (Ca,Na)(Mg,Fe,Al,Ti)(Si,Al)2O6
Diopside Hedenbregite CaMgSi2 O6
C.Kelompok Amfibol
Amfibol dapat dibagi menjadi 5 Seri yaitu:AnthoPhylliet,Cumingtonite-Qrunerite,Tremolit-Actionolite,AllumunianAmphibole dan Sodic Amphibole.
Nama : Irsyad Aufa Ghossan 10Nim : 111.140.162Plug : 3
Laboratorium Bahan Galian Sie.Petrologi 2015
Cumingtonite ( Fe2Mg5Si8O22(OH)2 ) AnthophylliteMg2Mg5Si8O22(OH)2
D.Kelompok Mika
1.Mineral Utama 2.Mineral Tambahan
Nama : Irsyad Aufa Ghossan 11Nim : 111.140.162Plug : 3
Laboratorium Bahan Galian Sie.Petrologi 2015
Kuarsa ( SiO2 ) Turmalin(Na,Ca)8(AlSiO4)6(S,SO4,Cl)
DAFTAR PUSTAKA
Suprapto,Basuki Rahmad & C.Danisworo. 2014. Buku Panduan
Praktikum Mineralogi 2014 . Yogyakarta :
Laboratorium Mineralogi UPN Veteran Yogyakarta.
Anonim.
2010.(http://www.nakridlechandelu.cz/sites/default/
files/images/sodalit.jpg. diakses pada tanggal 6
Maret 2015).
Nama : Irsyad Aufa Ghossan 12Nim : 111.140.162Plug : 3
Laboratorium Bahan Galian Sie.Petrologi 2015
Anonim. 2010.
(https://apitnoparagon.wordpress.com/2010/01/21/der
et-reaksi-bowen-bowens-reaction-series/.diakses
pada tanggal 6 Maret 2015).
Anonim.2012.(http://upload.wikimedia.org/wikipedia/
commons/4/46/ForsteriteLudwigite-34581.jpg.diakses
pada tanggal 6 Maret 2015).
Anonim. 2013.
(http://webmineral.com/specimens/photos/Fayalite.jp
g.diakses pada tanggal 6 Maret 2015).
Anonim. 2013
.(https://web.natur.cuni.cz/ugmnz/mineral/mineral/f
otv/ortoklas_3.jpg .diakses pada tanggal 6 Maret
2015).
Anonim. 2013 .
(http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/4/46
/Andradite-Hedenbergite-20546.jpg.diakses pada
tanggal 6 Maret 2015).
Anonim. 2014 .
(http://sahalageologist.blogspot.com/2014/05/penjel
asan-deret-bowen-kontinyu-dan.html.diakses pada
tanggal 6 Maret 2015).
Nama : Irsyad Aufa Ghossan 13Nim : 111.140.162Plug : 3