Zat Adiktik Dan Psikotropika

9
[email protected] ZAT ADIKTIF adalah: zat yang dapat mengakibatkan efek adiksi (kecanduan) pada penggunanya Contohnya : rokok alkohol kopi ganja opium shabu-shabu putau morfin dan lain-lain. Adiksimerupakan suatu keadaan fisik maupun psikologis (kejiwaan) seseorang yang mengakibatkan badan dan jiwanya selalu memerlukan obat tersebut untuk dapat berfungsi norm lain dari adiksi adalah ketergantungan obat Bentuk ketergantungan obat dapat berupa : 1. Ketergantungan fisik, yang ditunjukkan melalui 2 faktor, yaitu: a. Toleransi Yaitu menurunnya khasiat obat setelah pemakaianyang berulang-ulang, sehingga selanjutnya ia membutuhkan dosis yang lebih besar untuk memberi khasiat yang s Lama kelamaan dosis ini dapat mencapai batas yang membahayakan sehing menimbulkan kematian. b. Pemantangan Dikenal juga dengan istilah putus obat atauabstinensi. Yaitu gejala-gejala sakit pada saatpemakaianobat dihentikan, seperti menggigil. Pemantangan ini menunjukkan bahwa obat tersebut telah mempunyai perana fungsi tubuh orang itu, seolah-olah tubuhnya tidak bisa lepas lagi dari obat i 2. Ketergantungan psikologis Suatu keinginan yang tak tertahankan ( kompulsif ) untuk terus memakai obat. Keadaaan ini sering juga disebut sakau / ketagihan. Pengelompokkan zat adiktif Zat adiktif pada awalnya diperoleh dari berbagai jenis tumbuhan seperti da kokain.Dalam perkembangannya, berbagai jenis senyawa yang berkhasiat serupa, telah berhasi manusia untuk digunakan dalam bidang kedokteran dan kesehatan.Keseluruhan zat adi NARKOBA atauNAPZA. NARKOBA singkatan dari : narkotika dan obat-obat terlarang NAPZA singkatan dari : narkotika, psikotropika dan zat adiktif lainnya. Menurut undang-undang, zat yang digolongkan ke dalam narkotika , meliputi: Opioda ( opium, morfin dan heroin) Ganja Kokain PSIKOTROPIKA adalah obat atau zat yang tidak tergolong narkotika dan alkohol, tetapi memiliki khasiat seperti narkoba dan alkohol. Contoh obat-obat psikotropika yang banyak digunakan yaitu : Amfetamin Barbiturat Zat yang digolongkan dalam ZAT ADIKTIF LAINNYA , adalah : Rokok Kopi Berbagai jenis inhalansia , seperti tinner, bensin, lem dan sebagainya. Berdasarkan effek yang ditimbulkannya napsa dapat digolongkan dalam 3 golongan, yaitu : 1. Zat-zat Stimulan Stimulan adalah zat yang merangsang sistim saraf pusat sehingga mempercepat proses dalam tubuh, seperti meningkatnya detak jantung, pernapasan dan tekanan d

Transcript of Zat Adiktik Dan Psikotropika

[email protected]

ZAT ADIKTIF adalah : zat yang dapat mengakibatkan efek adiksi (kecanduan) pada penggunanya. Contohnya : rokok alkohol kopi ganja opium shabu-shabu putau morfin dan lain-lain. Adiksi merupakan suatu keadaan fisik maupun psikologis (kejiwaan) seseorang yang mengakibatkan badan dan jiwanya selalu memerlukan obat tersebut untuk dapat berfungsi normal. Istilah lain dari adiksi adalah ketergantungan obat Bentuk ketergantungan obat dapat berupa : 1. Ketergantungan fisik, yang ditunjukkan melalui 2 faktor, yaitu: a. Toleransi Yaitu menurunnya khasiat obat setelah pemakaian yang berulang-ulang, sehingga selanjutnya ia membutuhkan dosis yang lebih besar untuk memberi khasiat yang sama. Lama kelamaan dosis ini dapat mencapai batas yang membahayakan sehingga dapat menimbulkan kematian. b. Pemantangan Dikenal juga dengan istilah putus obat atau abstinensi. Yaitu gejala-gejala sakit pada saat pemakaian obat dihentikan, seperti menggigil. Pemantangan ini menunjukkan bahwa obat tersebut telah mempunyai peranan dalam fungsi tubuh orang itu, seolah-olah tubuhnya tidak bisa lepas lagi dari obat itu. 2. Ketergantungan psikologis Suatu keinginan yang tak tertahankan (kompulsif) untuk terus memakai obat. Keadaaan ini sering juga disebut sakau / ketagihan. Pengelompokkan zat adiktif Zat adiktif pada awalnya diperoleh dari berbagai jenis tumbuhan seperti daun ganja dan kokain.Dalam perkembangannya, berbagai jenis senyawa yang berkhasiat serupa, telah berhasil dibuat manusia untuk digunakan dalam bidang kedokteran dan kesehatan.Keseluruhan zat adiktif ini disebut NARKOBA atau NAPZA. NARKOBA singkatan dari : narkotika dan obat-obat terlarang NAPZA singkatan dari : narkotika, psikotropika dan zat adiktif lainnya. Menurut undang-undang, zat yang digolongkan ke dalam narkotika, meliputi: Opioda ( opium, morfin dan heroin) Ganja Kokain PSIKOTROPIKA adalah obat atau zat yang tidak tergolong narkotika dan alkohol, tetapi memiliki khasiat seperti narkoba dan alkohol. Contoh obat-obat psikotropika yang banyak digunakan yaitu : Amfetamin Barbiturat Zat yang digolongkan dalam ZAT ADIKTIF LAINNYA , adalah : Rokok Kopi Berbagai jenis inhalansia, seperti tinner, bensin, lem dan sebagainya. Berdasarkan effek yang ditimbulkannya napsa dapat digolongkan dalam 3 golongan, yaitu : 1. Zat-zat Stimulan Stimulan adalah zat yang merangsang sistim saraf pusat sehingga mempercepat proses-proses dalam tubuh, seperti meningkatnya detak jantung, pernapasan dan tekanan darah. Stimulan dapat membuat orang lebih siaga dan menyembunyikan kelelahan.

1 http://www.ettylist.wordpress.com

[email protected]

Kafein Nikotin Kokain Amfetamin 2. Zat-zat Depresan Depresan adalah zat yang dapat mengakibatkan aksi kebalikan dari stimulan, yaitu : Menurunnya kesadaran terhadap dunia luar dan menidurkan, Memperlambat proses tubuh dan otak, seperti menurunkan tekanan darah , suhu tubuh, detak jantung, dan kontraksi otot. Depresan digunakan dalam bidang kedokteran untuk terapi insomia (sulit tidur) dan ketegangan (stress). Contohnya : Alkohol Obat-obat penenang seperti valium dan barbiturat 3. Zat Halusinogen Halusinogen adalah zat yang dapat mempengaruhi sistim saraf dan menyebabkan timbulnya halusinasi (khayalan).Pengguna zat ini mendengar dan melihat sesuatu yang sebenarnya tidak nyata. Contohnya : LSD (Lysergic Acid Diethylamide) BERBAGAI JENIS ZAT ADIKTIF DAN DAMPAKNYA 1. ROKOK Tembakau mengandung suatu senyawa proaktif yang disebut nikotin.Nikotin berasal dari nama Jean Nicot, orang yang memperkenalkan manfaat nikotin dalam bidang medis. Efek negatif dari beberapa bahan kimia yang berasal dari rokok adalah sebagai berikut : a. Karbon monoksida (CO) . Zat ini merupakan gas yang sangat beracun. Gas karbon monoksida mudah terikat pada hemoglobin, sehingga mengurangi kemampuan darah mengikat oksigen dan membuat jantung akan bekerja lebih keras. Keracunan gas CO dapat menyebabkan kematian. b) PAH, dapat menyebabkan ganker. c) Tar dan resin Suatu cairan berwarna kuning kecoklatan.Keduanya dapat menumpuk dan mengganggu kerja paru-paru. Sekitar 30 jenis senyawa yang terdapat dalam tar dapat menyebabkan kanker. Tar dan resin juga dapat membuat sistim pernapasan teriritasi, sehingga sesak napas.

Contohnya :

d) Nikotin

Bersifat racun. Zat inilah yang menyebabkan adiksi dalam rokok. Nikotin dapat menstimulan susunan saraf pusat. Kadar nikotin dalam sebatang rokok berkisar antara 1% sampai 4%.Sedangkan kadar nikotin yang masuk ke paru-parau sekitar 0,25 mg dari setiap batang rokok yang di hisap. Dosis fatal nikotin pada manusia adalah 60 mg.

Kandungan zat-zat kimia pada rokok

2 http://www.ettylist.wordpress.com

[email protected]

2. ALKOHOL Alkohol mempunyai nama kimia etanol, sudah dikenal manusia ribuan tahun yang lalu, dan merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari pada berbagai budaya tertentu.Di Indonesia dikenal beberapa minuman lokal yang beralkohol seperti, brem, tuak dan ciu. Ada 2 sistim pembuatan alkohol, yaitu: a. Dengan sistim peragian(fermentasi),menghasilkan kadar alkohol hingga 14 %. b. Dengan sistim penyulingan, dapat menghasilkan kadar yang lebih tinggi. Selain ke 2 cara itu, alkohol juga dapat dibuat dari senyawa etana, yaitu suatu produk minyak bumi. Menurut peraturan pemerintah (Direktorat Pengawasan Obat dan Makanan), minuman keras ada 3 golongan, berdasarkan kadar alkohol yang dikandungnya : 1. Golongan A : kadar alkohol 1 5 %, misalnya bir. 2. Golongan B : kadar alkohol 5 20 %, misalnya anggur. 3. Golongan C : kadar alkohol 20 45%, misalnya wiskey dan vodka. Efek Negatif dan Pengaruh Minuman Keras Terhadap Peminum 1. Alkohol dalam jumlah sedikit, mula-mula menekan pusat pengendalian diri, sehingga rasa malu peminum akan berkurang,lebih berani berbicara, merasa santai dan tidak merasakan kecemasan. 2. Dalam jumlah banyak, peminum akan sempoyongan , berbicara pelo dan kemampuan menilai sesuatu akan berkurang untuk sementara waktu. 3. Dalam jumlah yang melampaui batas ketahanan tubuh, dapat meyebabkan koma dan kematian. 4. Jika dikonsumsi dalam jangka panjang dapat megakibatkan ketergantungan dan menimbulkan kerusakan pada organ-organ vital tubuh dan gangguan jiwa tertentu. 5. Banyak kecelakaan lalu lintas dan tindak kriminal .terjadi dibawah pengaruh alkohol. Hal ini terjadi karena etanol menyebabkan kecermatan penglihatan berkurang, kemampuan membedakan waktu terganggu, koordinasi gerakan tubuh terganggu, respon lebih lamban, sementara sikap nekat bertambah. 3. NARKOTIKA Narkotika meliputi : Opioda , ganja dan kokain. Narkotika alami berasal dari 3 jenis tumbuhan, yaitu : 1. Opium (papever somniferum) 2. Ganja (cannabis sativa) 3. kokain (Erythroxylum coca) A. Opioda Opioda adalah nama golongan zat yang memiliki khasiat : 1. Menekan pernapasan 2. Dalam bidang kedokteran dimanfaatkan sebagai analgesic (penghilang rasa nyeri). 3. Bersifat hipnotik ( menidurkan ) dan euforik ( menimbulkan rasa gembira). Opioda meliputi : opium, morfin dan heroin.

3 http://www.ettylist.wordpress.com

[email protected]

Opioda di bagi dalam 3 golongan, yaitu : 1. Opioda alami,adalah opioda murni berasal dari bahan-bahan alami berupa getah yang keluar dari kotak biji tanaman papever somniferum.getah ini disebut opium. Misalnya : opium, morfin, kodein dan tebain. 2. Opioda semi sintesis, yaitu opioda yang diperoleh dari bahan alami dengan sedikit perubahan kimia misalnya heroin dan hidromorfon. 3. Opioda sintetis ,yaitu opioda hasil dari ramuan senyawa-senyawa kimia yang dibuat oleh manusia, misalnya meperidin, propoksifen, dan levorfanol. Karakteristik morfin : Bentuknya berupa kristal putih yang lambat laun berubah menjadi kecoklatan. Merupakan analgesik kuat. Tidak berbau. Rasanya pahit Akibat dan bahaya yang timbul dari morfin: Kematian akibat kelebihan dosis (OD = over dosis), pada umumnya disebabkan oleh sifatnya yang menghambat pernapasan. Dapat meyebabkan sembelit, mengganggu siklus menstuasi, impotensi dan berbagai macam efek lainnya.

Karakteristik kodein : Merupakan analgesik lemah dengan kekuatan 1/12 dari morfin,oleh karena itu kodein tidak digunakan sebagai analgesik tetapi sebagai anti batuk yang kuat. Karakteristik heroin : Bentuknya berupa serbuk putih dan rasanya pahit. Penyalahgunaan heroin, warnanya bisa bermacam-macam,karma dicampur bahan lain seperti bubuk coklat, gula merah, tepung dan susu bubuk. Kadar campuran berkisar antara 2% 4%.Racikan ini sering disebut putau. Mempunyai kemampuan analgesik yang jauh lebih kuat dari pada morfin, tetapi tidak digunakan dalam kedokteran karma sangat mudah menimbulkan adiksi. B. Ganja ( mariyuana ) Ganja diperoleh dari tanaman cannabis sativa atau cannabis indica, sejenis tanaman perdu dengan bentuk daun seperti daun singkong.Ganja mengandung zat psikoaktif , yaitu zat yang dapat mempengaruhi mental, emosi dan tingkah laku orang yang memakainya. Kadar psikoaktif tertinggi terdapat pada pucuk tanaman yang sedang berbunga.Akan tetapi, dengan kadar yang lebih rendah juga terdapat pada daun dan rantingnya.Diseluruh dunia terdapat lebih dari 100 species (jenis) tanaman ini, yang tumbuh di daerah tropis dan subtropics. Di Indonesia banyak tumbuh di wilayah utara pulau Sumatra.Kekuatan zat psikoaktif pada tiap spicies tidak sama , tergantung pada tempat tumbuh, iklim, serta waktu ketika dipetik.Kadar tertinggi dapat mencapai 5%.Akan tetapi dengan cara penanaman tertentu, kadarnya dapat mencapai 10%. Dari ganja dapat diperoleh hashish, yaitu getah tanaman ganja yang dikeringkan dan dibentuk berupa lempengan .Kadar zat psikoaktif dalam hashish dapat mencapai 15 30%. C. Kokain Kokain berasal dari tanaman koka ( Erythroxylum coca) yang tumbuh di Bolivia dan Peru pada lereng-lereng pegunungan Andes, di Amerika Selatan.Dalam bidang kedokteran, dulu kokain digunakan sebagai obat bius (anestesi) local, tetapi sekarang tidak digunakan lagi. Zat kokain pada tanaman koka dipisahkan dari daunnya, sehingga didapat suatu kristal berwarna putih.Penyalah gunaan pemakaiannya dapat dengan cara ditelan, disedot melalui hidung, disuntik atau dihisap melalui rokok.Kokain tergolong stimulan susunan saraf pusat.Pada dosis rendah, dapat melambatkan denyut jantung, tetapi pada dosis tinggi dapat meningkatkan denyut jantung sehingga tekanan darah naik. Penyalah gunaan pemakaian kokain, dapat menimbulkan : Eksitasi ( perasaan senang sekali). Kesadaran yang berkabut. Pernapasan tidak teratur, kejang dan tremor. Pupil melebar, denyut nadi bertambah cepat, tekana darah naik ,rasa cemas dan ketakutan

4 http://www.ettylist.wordpress.com

[email protected]

Kokain dimetabolisasi secara cepat oleh hati , sehingga toletansi cepat terjadi.

4. SEDATIVA (PENENANG) DAN HIPNOTIKA (PENIDUR) Sedativa dan hipnotika adalah golongan zat yang dapat memberi efek menenangkan dan kantuk.Ada berbagai zat yang dimasukkan ke dalam golongan sedative dan hipnotika, diantaranya adalah : A. Asam Barbiturat Merupakan suatu asam urat , yang pertama kali disintesa oleh Adolf von Bayer. Penemuan zat ini bertepatan dengan hari peringatan santa Barbara, sehingga namanya menjadi Asam Barbituran .Singkatan dari Barbara dan asam urat. Barbiturat tergolong depresan susunan saraf pusat.Dalam dosis kecil memberi efek menenagkan, sedangkan dalam dosis besar dapat menginduksi tidur.Pada dosis tinggi selain memberi efek sedasi (menenangkan) , dapat pula menghambat pernapasan, menimbulkan komplikasi jantung,tidur, koma bahkan kematian.Barbiturat banyak disalahgunakan dengan nama pil koplo. B. Benzodiazepin Obat ini dalam kedokteran digunakan untuk mengatasi anxietas (rasa cemas), ketegangan , anti kejang atau untuk menimbulkan efek sedasi.Dosis mematikannya tinggi sehingga relative lebih aman dari pada sedative dan hipnotika yang lain..Akan tetapi penggunaan dalam jangka panjang dapat menimbulkan toleransi , ketergantungan fisik, dan gejala putus asa. Benzodiazepin yang sering disalah gunakan antara lain : Nitrazapam (misalnya dumolid, mogadon) Diazepam ( misalnya valium dan pil BK) Bromazepam Flunitrazepam 5. AMFETAMIN Akhir abad ke 19, para ahli farmasi berhasil menemukan struktur kimia epinefrin (adrenalin), yaitu suatu zat yang secara alami sudah ada dalam tubuh untuk menghadapi stress dalam hidup.Setelah penemuan tersebut, ratusan zat yang berkhasiat mirip diantaranya amfetamin, berhasil disintesa.Beberapa diantaranya dimanfaatkan dalam bidang kedokteran,tetapi lebih banyak yang disalahgunakan Amfetamin juga dikenal dengan nama speed, uppers, whiz atau sulfat.Contoh obat-obat penenang yang mengandung amfetamin adalah Ecstacy dan shabu-shabu (SS). Penggunaan amfetamin dalam bidang kesehatan adalah : Untuk pengobatan terapi depresi ringan. Parkinsonisme (penyakit akibat benturan dikepala terus menerus) Skizofrenia (gila) Hipotensi (tekanan darah tinggi) Penyalah gunaan amfetamin yang tidak berdasarkan petunjuk kesehatan : Sebagai dopping, yaitu meningkatkan prestasi dalam pertandingan olah raga secara tidak sah. Untuk mengurangi berat badan karena dapat menghilangkan rasa lapar. Untuk meningkatkan ketahanan fisik dalam bekerja. Untuk menghilangkan rasa kantuk sehingga sering digunakan oleh pengemudi jarak jauh Bila dipakai terus-menerus, amfetamin dapat menimbulkan ketergantungan fisik dengan gejala rasa lelah,apatis ( sikap tak peduli), depresi, rasa nyeri pada seluruh tubuh,gerakan motorik lamban,hipersomnia (tidur terus) dan banyak mimpi. 6. HALUSINOGEN Halusinogen adalah zat-zat yang dapat mengubah persepsi (pandangan), pikiran dan perasaan seseorang, serta menimbulkan halusinasi (khayalan).Sebagian zat tersebut merupakan sintetik,misalnya LSD (Lysergic Acid Diethylamide), yaitu zat yang sangat kuat dan paling sering disalah gunakan. Sementara yang alami misalnya : Ololiukui, yaitu suatu ramuan yang dipakai suku Indian dalam upacara ibadah untuk berkomunikasi dengan Tuhannya . Kohoba,yaitu serbuk yang disedot pendduk Haiti dalam aktivitas social mereka. Halusinogen dapat menyebabkan orang melakukan tindakan yang tidak rasional,misalnya melompat dari gedung tinggi (bunuh diri)

5 http://www.ettylist.wordpress.com

[email protected]

7. INHALANSIA DAN SOLVEN Zat yuang digolongkan inhalansia dan solven meliputu, meliputi berbagai senyawa organic yang berupa gas atau pelarut yang mudah menguap.zaat ini banyak terdapat pada barang-barang keperluan rumah tangga dan kantor,contohnya : Pelarut yang terdapat dalam lem/perekat Khloroform Freon Aseton dan bensin 8. KAFEIN Kafein adalah zat psikoaktif yang terdapat dalam tanaman kopi, daun teh dan coklat. Zat kafein terbanyak terdapat pada kopi.Biji kering kopi robusta misalnya mengandung 2% 2,5% kafein.Kafein juga terdapat dalam minuman ringan dan berbagai obat tertentu.Kafein dapat meningkatkan gairah dan kesiagaan, tetapi juga dapat menimbulkan kecemasan (anxietas) DAMPAK PENYALAH GUNAAN NARKOBA 1. Masalah Pribadi a. Masalah fisik Narkoba merusak fungsi organ-organ tubuh pemakainya. b. Masalah hukum Kasus yang terkait narkoba, mulai dari pemakai,pengedar,produsen dan siapa saja yang berperan pada peredaran narkoba diancam dengan hukuman yang sangat berat sampai hukuman mati. c. Masalah Psikologis dan kecerdasan Narkoba menurunkan kecerdasan, karena zat-zat tersebut mengakibatkan kerusakan pada otak dan sistim saraf.Seorang pecandu akan kehilamngan sebagian dari kemampuan intelektualnya. 2. Masalah keluarga Suatu keluarga yang salah satu anggotanya menjadi pecandu narkoba akan menghadapi berbagai masalah , baik masalah ekonomi,psikologis maupun sosial.Seorang pecandu akan merongrong keluarga dan berusaha dengan cara apa saja agar mendapatkan uang untuk memperoleh narkoba. Keluarga menjadi terganggu dan malu terhadap lingkungan. 3. Masalah masyarakat Meski bersimpati,namun tidak banyak yang bisa dilakukan masyarakat, sehingga cenderung menjauh karena takut tertular. Adanya pecandu dalam masyarakat, kehadirannya menjadi amat meresahkan, karena banyak menimbulkan masalah sosial antara pemakai dan masyarakat disekitarnya. Seorang pecandu dapat menggunakan segala cara untuk memperoleh obat, termasuk mencuri dan tindakan kriminal lainnya. 4. Masalah Negara Negara sangat dirugikan oleh narkoba, karena akan kehilangan generasi penerus bangsa sehingga tidak dapat bersaing dengan negara lain untuk kemajaun bangsa dan negaranya sendiri.Jika generasi penerus bangsa ini banyak yang rusak,tinggal tunggu kehancurannya.

6 http://www.ettylist.wordpress.com

[email protected]

POKOK BAHASAN : ZAT ADIKTIF dan PSIKOTROPIKA Standar kompetensi : Melakukan studi pustaka tentang zat adiktif dan psikotropika. Kelas / Semester : VIII / 1 Tahun Pelajaran : 2011 - 2012 =============================================================== 1. Apa yang dimaksud dengan zat adiktif dan berikan minimal 5 contohnya. 2. Apa yang dimaksud dengan zat psikoaktif ? 3. Zat zat adiktif secara keseluruhan sering disebut NAPSA dan NARKOBA. Apa kepanjangan dari : a. NAPSA b. NARKOBA 4. Ketergantungan fisik ditandai dengan toleransi dan pemantangan .Jelaskan apa arti istilah-istilah itu ! 5. Apa yang dimaksud dengan psikotropika dan berikan contohnya ! 6. Terangkan gejala dari ketergantungan psikologis pada seorang pecandu narkoba ! 7. Zat-zat apa saja yang termasuk golongan NARKOTIKA menurut undang-undang 8. Berdasarkan efek yang ditimbulkan , apa perbedaan zat adiktif golongan stimulan dan depresan. Berikan pula masing-masing contohnya. 9. Sebutkan 4 bahan kimia berbahaya dalam asap rokok. 10. Apa sebabnya menghirup gas karbon monoksida dapat menimbulka kematian ? 11. Sebutkan 2 cara pembuatan alkohol dan berapa kadar alkohol yang dihasilkan dari masing-masing sistim pembuatan tersebut ? 12. Menurut peraturan Direktorat Badan Pengawasan Obat dan Makanan, kadar minuman beralkohol dibagi dalam 3 golongan. Sebutkan dan jelaskan.! 13. Sebutkan efek negatf dan pengaruh minuman keras bagi tubuh. 14. Sebutkan khasiat zat-zat yang termasuk opioda ! 15. Apa perbedaan opioda sintetik dan semi sintetik dan berikan contohnya masing-masing. 16. Jelaskan perbedaan karakteristik morfin dan heroin. 17. Sebutkan efek yang ditimbulkan pada penyalah gunaan pemakaian kokain. 18. Sebutkan fungsi / penggunaan amfetamin dalam bidang kesehatan dan penyalah gunaan amfetamin yang tidak berdasarkan petunjuk kesehatan. 19. Sebutkan barang-barang keperluan rumah tangga yang mengandung zat golongan inhalansia dan solven. 20. Apa yang dimaksud dengan perokok pasif ? Sebutkan beberapa kerugian akibat mengisap rokok .

7 http://www.ettylist.wordpress.com

[email protected]

8 http://www.ettylist.wordpress.com