Yohanes 15: 14,17 Menjadi Sahabat Bagi Sesamagkiberingin.or.id/warta/wartajemaat.pdf2 | Warta Jemaat...

No. 016 Th. XXXIV 22 April 2018

Mengasihi dengan Perkataan & Perbuatan

Pembicaraan tentang kasih bukanlah hal yang baru dalam kehidupan orang Kristen. Kasih adalah pengikat hubungan. Hubungan yang sehat berlangsung timbal balik, bukan hanya satu arah. Kasih terungkap melalui cara kita memperlakukan orang yangkita kasihi. Sayangnya, dalam hal mengasihi’ orang kerap berhenti pada mengucapkan atau membicarakannya, padahal kasih perlu ditunjukkan dalam bentuk perhatian dan perbuatan. Orang juga kerap lalai mengasihi dengan meneladan pada cara Allah mengasihi manusia (Gembala terhadap domba-dombanya). Memang mengasihi seperti cara Allah mengasihi kita’ bukanlah hal mudah; tetapi itulah panggilan hidup kita. 1 Yoh 3: 18 Rasul Yohanes berbicara tentang kasih, dan mendorong kita mengasihi dengan perbuatan, bukan dengan perkataan saja. Kata-kata/ungkapan bibir itu penting, tetapi menjadi tidak bermakna jika tidak terwujud dalam perbuatan. Penting bagi orang Kristen memahami kasih Allah yang besar dan meneruskan kasih itu pada sesamanya dalam perkataan dan perbuatan , karena Kasih Allah kepada manusia juga bukan dalam perkataan saja’ tetapi dinyatakan melalui kehadiran Kristus di dunia pada hari Natal, dalam pelayananNya yang setia hingga kematian-Nya di kayu salib dan kebangkitan-Nya. Bagaimana cara mengasihi dalam perbuatan? Jika memiliki sesuatu dan melihat saudara kita kekurangan, kita harus membantunya (ay.17). Misalnya seseorang kekurangan makanan/pakaian, kata-kata saja tidak cukup untuk membantu mereka (Yak. 2:15-16). Kita tidak hanya berdoa supaya ada lebih banyak yang terlibat pelayanan. Tapi, kita juga akan ikut bekerja keras dalam pelayanan. Kasih perlu kerelaan untuk berbagi, memberi diri, berkorban. Namun, harus diperhatikan, bahwa perbuatan kasih pun harus dalam kebenaran. Artinya, kasih itu bersumber dari Allah, dengan demikian semua alasan, cara maupun tujuan kita mengasihi tidak boleh bertentangan dengan tuntunan firman Allah sendiri. Jika seseorang, dengan alasan kasih, lalu berkompromi dengan dosa, maka sesungguhnya hal itu bukanlah kasih. Marilah kita mengasihi dalam perkatan dan perbuatan dan dalam kebenaran. (MNT)

“Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran.” 1 Yohanes 3: 18

1 | Warta Jemaat GKI Beringin

KOLOM PEMBINAAN 22 APRIL 2018

…… Lanjutan

Kehidupan Orang Israel Alkitabiah

Laporan yang paling bisa dikenang mengenai pelayanan bidan terjadi di dalam kisah tentang kelahiran selama periode penindasan di Mesir : “Raja Mesir juga memerintahkan kepada bidan-bidan yang menolong perempuan Ibrani, seorang bernama Sifra dan yang lain bernama Pua, katanya : “Apabila kamu menolong perempuan Ibrani pada waktu bersalin (‘obnāyim), kamu harus memperhatikan waktu anak itu lahir : jika anak laki-laki, kamu harus membunuhnya, tetapi jika anak perempuan, bolehlah ia hidup.” (Kel. 1:15-16).

Pada saat melahirkan, para perempuan Israel berada pada posisi menungging di atas sebuah dipan untuk melahirkan (‘obnāyim). Karena istilah Ibraninya berbentuk ganda, tampaknya dipan untuk melahirkan terdiri dari dua bagian. Satu-satunya penggunaan lainnya bagi kata ‘obnāyim menunjuk pada tukang periuk yang sedang bekerja dengan sebuah roda pemutar yang terdiri dari dua bagian (Yer. 18:3 – TB-LAI:”pelarikan”; cat.penerj.). Setelah kelahiran si bayi, tali ari-ari dipotong, dan dimandikan, digosok dengan garam, dan dibalut dengan lampin. Yehezkiel menggambarkan ritual kelahiran standar ini di dalam sebuah metafora yang dikembangkan untuk Yerusalem sebagai pasangan Allah yang selingkuh : “Kelahiranmu begini : Waktu engkau dilahirkan, pusatmu tidak dipotong dan engkau tidak dibasuh dengan air supaya bersih; juga engkau dengan garampun engkau tidak digosok atau dibedungi dengan lampin.” (Yeh, 16:4)

Para Janda

Menurut definisinya, seorang janda (‘almānā) berada di luar struktur normal masyarakat dari komunitas dan dengan demikian mudah dijadikan korban dan sangat gampang dibuat melarat. Mungkin ada banyak janda karena perbedaan usia pada perkawinan pertama, sebab kaum laki-laki biasanya kawin dalam usia matang dan makanya diperkirakan lebih tua ketimbang istrinya. Tanpa perlindungan kaum lelaki, si janda akan menemui kesulitan untuk bertahan hidup; posisinya dalam komunitas dianggap inferior. Seorang janda dipisahkan dengan ciri pakaiannya yang berbeda : “Bangunlah perempuan itu, lalu pergi, ditanggalkannya telekungnya dan dikenakannya pula pakaian kejandaannya” (Kej. 38:19).

Meskipun janda bebas untuk menikah lagi dan berdasarkan undang-undang levirate (janda harus dinikahi oleh saudar si suami), namun ia dihina di dalam komunitas dan kadang-kadang ditindas : “Celakalah mereka yang menentukan ketetapan-ketetapan yang tidak adil, dan mereka yang mengeluarkan keputusan-keputusan kelaliman, untuk menghalang-halangi orang-orang lemah mendapat keadilan dan untuk merebut hak orang-orang sengsara di antara umat-Ku, supaya mereka dapat merampas milik janda-janda, dan dapat menjarah anak-anak yatim!” (Yes. 10:1-2). .......Bersambung


Sudahkah kita melakukan Firman Tuhan yang kita dengarkan Minggu lalu… ?

RINGKASAN KHOTBAH MINGGU ; 15 April 2018 pk. 08.00 WIB

“ Menjadi Sahabat bagi Sesama” Yohanes 15 : 9-17; Kisah Para Rasul 10 : 44-48

Ungkapan status dari sebuah akun Facebook seseorang, berbunyi demikian : "THE WORLD IS A LONELY PLANET" artinya dunia ini adalah planet yang sepi. Benarkah demikian? Tentu saja tidak!! Dunia ini justru merupakan planet yang paling membisingkan, bayangkan penduduknya lebih kurang 7 milyar; Indonesia saja penduduknya lebih kurang 236 juta jiwa. Bagaimana bisa dunia dikatakan sebagai planet yang sepi....?? Kemungkinannya karena si penulis akun Facebook tsb. sedang mengalami kegalauan, ia tengah mengalami masalah serius dan merasa dirinya tak ada yang peduli, sehingga merasa terasing, terbuang atau ditolak lingkungannya. Hari ini, banyak orang yang serupa dengan orang tsb. mengalami kesepian karena putus cinta, kehilangan orang yang sangat dicintainya, atau karena merasa ditolak oleh lingkungannya, dsb. Tidak seorangpun yang mengerti dan mampu menolongnya, sehingga ia sangat putus asa. Bersyukur...kita memiliki Allah yang mampu dan mau mengerti segala kesusahan kita..Dia mau menjadi SAHABAT bagi kita... Dia-lah Yesus, Allah yang mau membuka diriNya menjadi Sahabat bagi semua orang, seperti yang dikatakanNya: "Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu...." (Yoh.15:4). Memang kata-kata ini menegaskan tentang masalah keselamatan yang hanya ada didalam Dia; namun kata-kata ini juga menunjukkan sisi lain bagaimana Yesus, Allah yang hidup itu, mau terbuka dan menyambut, bahkan merangkul semua orang yang datang kepadaNya. Ia tidak pernah menolak mereka yang memerlukanNya bahkan Ia mau menjadi dekat dan menyatu dalam kehidupan mereka. Ia juga berkata: "Mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimaNya.."(Yoh.15:7) Yesus juga menyatakan diriNya yang selalu siap untuk mendengar segala keluh kesah dan pergumulan kita; dan Ia pasti akan menjawab dan memberikan solusinya bagi kita sehingga kita akan mengalami kelegaan... Yesus mau melakukan semuanya bagi kita, karena Ia sangat mengasihi kita seperti yang dikatakanNya : "Demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu; dan tinggallah di dalam kasihku itu.." (Yoh.15:9) Begitu besar kasih Yesus pada kita sehingga Ia telah memberikan nyawaNya demi keselamatan dan kebahagian kita..; Ia meminta kita untuk tinggal di dalam kasihNya agar kita dapat mengalami sukacitaNya yakni sukacita yang penuh, yang melimpah-limpah, yang ada hanya di dalam Dia (Yoh.15:11). Bahkan Ia sendiri menyatakan bahwa Ia mau menjadikan kita SAHABAT...(Yoh.15:15) artinya orang-orang yang dianggap istimewa bagiNya, yang dimungkinkan memiliki hubungan yang khusus denganNya ( bayangkan kita memiliki banyak teman, namun hanya orang tertentu yang bisa menjadi sahabat kita karena ia pasti begitu istimewa bagi kita ); ........begitu pula kita telah dipilih dan ditetapkan menjadi sahabat-sahabatNya karena Ia mau menjadikan kita pribadi-pribadi yang istimewa bagiNya, apapun keadaan kita.

Maka patut kita bersyukur karena Yesus mau menjadi SAHABAT SEJATI bagi kita; untuk itu mari datang saja padaNya dan jangan bersandar pada manusia karena tidak ada manusia yang sempurna sehingga pasti dapat mengecewakan kita. Dan jikalau kita telah mengalami kasihNya, mari terus bagikan kasihNya pada sesama kita dengan menjadi sahabat-sahabat bagi mereka. Amin. (JL)


pEMBiNAAN iMAN JEMAAt

KEBAKTIAN PUJIAN PENYEMBAHAN (Pemimpin Pujian, Doa, Firman : Para Pendeta) Hari, tanggal : Kamis, 26 April 2018 Waktu : Pk. 18.00 WIB Majelis Petugas : Pnt. Roni Herianto Pemusik : Harmony Paduan Suara : PS. Angklung BMC LCD : Sdr. Davin Christopher Penyambutan : Ibu Endang Ari Kusumaningsih Ibu Nila Nainggolan Ibu Ungkie Yuli Tema : “DIA Berkarya untuk Kebaikan Kita”

KEBAKTIAN DOA PAGI : Tiap hari Selasa & Sabtu, pk. 05.00 – 06.00 WIB

Hari, Tanggal Pemimpin Pokok Doa

Selasa, 24 April 2018 Pnt. Albert S. Ratulangi Pemerataan Pembangunan di Indonesia

Sabtu, 28 April 2018 Ibu Wasthi Wartiningsih Kesempatan Kerja

POKOK – POKOK DOA

- Minggu-minggu Paskah (22 April 2018 – 13 Mei 2018)

- Pelayanan BPJ periode 2018 – 2020.

- Baptisan Kudus Anak, 29 April 2018.

- Izin pembangunan Gedung Ebenhaezer, Beringin I/5 Smg

- Poliklinik Elim, Sekolah Krista Mitra, Panti Asuhan Kristen Tanah Putih.

- Kesatuan Bangsa & Negara Indonesia.

BACAAN HARIAN

Sediakanlah waktu untuk merenungkan Firman Tuhan dalam saat teduh

- Senin, 23 April 2018 Roma 07 : 21 - 08 : 04

- Selasa, 24 April 2018 Roma 08 : 05 - 11

- Rabu, 25 April 2018 Roma 08 : 12 - 17

- Kamis, 26 April 2018 Roma 08 : 18 - 25

- Jumat, 27 April 2018 Roma 08 : 26 - 30

- Sabtu, 28 April 2018 Roma 08 : 31 - 39

- Minggu, 29 April 2018 Ibrani 01 : 05 - 13


PERKUNJUNGAN JEMAAT

- Senin, 23 April 2018, pagi hari, pk. 09.30 WIB

- Rabu, 25 April 2018, pagi hari, pk. 09.30 WIB

- Sabtu, 28 April 2018, pagi hari, pk. 09.30 WIB

WArtA KoMiSi – KoMiSi

KOMISI USIA LANJUT (KUL)

1. KEBAKTIAN KOMISI USIA LANJUT

Hari, tanggal : Jumat, 27 April 2018

Waktu : pk. 09.30 WIB

Tempat : Aula Elim

Pembicara : Pdt. Daniel Budijono

Tema : “Dia Hidup Bagi Kita”

2. KARYA & SENI

Ketrampilan, setiap Rabu ke I dan III pk. 09.00 WIB

Tari (Gerak & Lagu), setiap Kamis pk. 10.00 WIB

3. LATIHAN KOLINTANG, setiap Kamis pk. 09.00 WIB

4. LATIHAN MUSIK ANGKLUNG, setiap Sabtu pk. 09.00 WIB

5. LATIHAN PADUAN SUARA, VOCAL GROUP setelah persekutuan

KOMISI DEWASA MUDA

FELLOWSHIP AND FRIENDSHIP

Hari, tanggal : Sabtu, 28 April 2018


Tempat : Ruang Faithfulness lt. 3, GKI Beringin

Tema : “Solidaritas dalam Komunitas”

Pembicara : Pdt. Daniel Budijono

KOMISI TARUNA AKPOL

Hari, tanggal : Jumat, 27 April 2018


Tempat : Gereja AKPOL

Pembicara : Pdt. Mira Novita Thios


KOMISI REMAJA

1. KEBAKTIAN REMAJA MINGGU, 22 April 2018, di GKI Beringin

Keterangan Kebaktian Remaja I (pk. 08.00 WIB)

Kebaktian Remaja II

(pk. 10.30 WIB)

Tempat Aula Elim Ruang Penguasaan Diri, Lt.4

Pembicara Pdt. Daniel Budijono Pdt. Daniel Budijono

Tema “True Love” “True Love”

2. KEBAKTIAN REMAJA di BSB

Hari, Tanggal : Minggu, 22 April 2018


Tempat : Jl. Merbabu D.III/9, Puri Arga Golf BSB

Pembicara : Bp. Christianus Dwi Estafianto

Tema : “Kuasa Pemberdayaan”

KOMISI ANAK

1. KEBAKTIAN ANAK SEKOLAH MINGGU (Setiap hari Minggu)

- pk. 08.00, 10.30 & 17.00 WIB di GKI Beringin.

Bagi Bp/Ibu yang akan membawa putra-putrinya mengikuti kelas

Sekolah Minggu sore bertempat di ruang Love dan Joy lt. 2.

- pk. 09.00 WIB di GKI Beringin Puri Anjasmoro.

- pk. 07.00 WIB di GKI Beringin Pos Jemaat BSB.

2. BAHAN SEKOLAH MINGGU

Dimohon Orang Tua memperhatikan dan mengajak anak menerapkan Firman

Tuhan yang telah diajarkan di Sekolah Minggu :

KELAS 22 April 2018 29 April 2018

Bayi &

Balita Semua Ciptaan Punya Harapan (Markus 16: 14-18)

Cita-cita dan Harapanku (Cerita Teladan)

SD


3. PERSIAPAN MENGAJAR

KELAS TANGGAL WAKTU TEMPAT

Sekolah Minggu

kelas SD+Balita

Senin, 30 April 2018

PF: Pdt. Edwart K. Tambunan pk. 18.30 R. Katekisasi I(Lt II)

Rabu, 02 Mei 2018

PF: Pdt. Edwart K. Tambunan pk. 14.30 R. Pastoral

4. SEKOLAH ALKITAB ANAK & SEKOLAH ALKITAB REMAJA

a. Sekolah Alkitab Anak (SAA) kelas 4 dan Sekolah Alkitab Remaja (SAR)

kelas 8, libur pada hari Selasa, 01 Mei 2018.

b. KEBAKTIAN SYUKUR KENAIKAN KELAS SAA & SAR

Akan dilaksanakan pada :

Hari, tanggal : Jumat, 18 Mei 2018


Tempat : Gedung Gereja, GKI Beringin

KEANGGotAAN RENCANA PENEGUHAN DAN PEMBERKATAN NIKAH

Hari Sabtu, 12 Mei 2018; pk. 10.00 WIB

Sdr. Daniel Linggar Hutama Putra

Putra Bp/Ibu Kusdiyono

Jl. Condorejo 003 / 009, Semarang

Anggota Jemaat GKI Beringin, Semarang

dengan

Sdri. Retno Ayu Wulandari

Putri Bp(Alm)/Ibu Warsito

Jl. Karangrejo Timur 219A, Semarang

Anggota Jemaat GBI Jatingaleh, Semarang

Pernikahan dilaksanakan di GKI Beringin

Dipimpin oleh Pdt. William Suryajaya Rivai

Pewartaan rencana peneguhan dan pemberkatan nikah ini untuk memberikan kesempatan kepada Jemaat ikut mendoakan dan mempertimbangkannya. Bila Tuhan berkenan dan tidak ada surat keberatan sah ditujukan kepada Majelis Jemaat, maka kebaktian akan dilaksanakan sesuai rencana.


WArtA KHUSUS

RENCANA BAPTISAN KUDUS ANAK

Bila Tuhan berkenan dan tidak ada surat keberatan sah ditujukan kepada Majelis

Jemaat maka dalam kebaktian di GKI Beringin : Minggu, 29 April 2018,

pk. 10.30 WIB akan dilayani Baptisan Kudus Anak oleh Pdt. Mira Novita Thios.

Nama peserta Baptisan Kudus Anak :

NAMA ANAK NAMA ORANG TUA

1. Carol Graciella Rivai Bp/Ibu William Suryajaya Rivai

2. Cathleen Gavriella Suwignyo Bp/Ibu Adi Christianto Suwignyo

3. Charlotte Kiersten Suwignyo Bp/Ibu Christian Kurniawan Suwignyo

4. Davin Azzel Kristianto Bp/Ibu Kristianto

5. Danias Cahaya Widyaiswara Bp/Ibu Daniel Andang Widhiananta

6. Diego Maxel Pranoto Bp/Ibu Randy Pranoto

7. Samantha Odelia Kosasih Bp/Ibu Antonius Kosasih

8. Nicole Valentina Kosasih Bp/Ibu Antonius Kosasih

9. Sean Keanu Christian Bp/Ibu Eko Christianto

10. Sinar Eden Putraaryo Bp/Ibu Pariyono

11. William Lionel Limansia Bp/Ibu Rudy Limansia Mansur

12. Deborah Christy Limansia Bp/Ibu Rudy Limansia Mansur

Mohon dukungan doa segenap Jemaat

FOTO BAPTISAN KUDUS DEWASA &

PENGAKUAN PERCAYA / SIDI

Foto Sakramen Baptisan Kudus Dewasa / Sidi, 01 April 2018

dapat diambil (dengan cuma-cuma)

di Kantor Tata Usaha setiap jam kerja.


Sie Perlengkapan | 1. Bp. Yahya Agus Widarso dan Dekorasi | 2. Bp. Albertus Agung Subekti | 3. Sdr. Yordan Febrianto Sie Publikasi | 1. Bp. Felix Hartanto | 2. Bp. Danny Wenas | 3. Sdri. Paula Kristin Sie Keamanan | 1. Bp. Bambang Priambodo | 2. Bp. Agus Sapta Atmadja

POKJA PERJAMUAN KUDUS PERIODE 2018-2020

GKI BERINGIN SEMARANG

PETUGAS PENGEDAR ROTI & ANGGUR : PETUGAS PERSIAPAN PK :

Pk. 06.00 3. Bp. Markus Darmawan A. Di Beringin

1. Bp. S.S. Chrisman 4. Ibu Martha Aniek 1. Pnt. Roni Herianto

2. Bp. Wimpy Pristianto 5. Ibu dr. Ratna Novarianti 2. Pnt. Elizabeth Linawaty

3. Bp. Herry Gianto 6. Bp. Sony Kurniawan S. 3. Pnt. Soes A. Argawati

4. Bp. drg. Yudiono H. 7. Bp. Hadibing Sutanto 4. Pnt. Jani Sugijarti

5. Bp. Rudy Tamara 8. Bp. Parveen Mahaputra 5. Bp. Adrianto

6. Bp. Jemmy Effendy 9. Bp. Koeslimawan S. 6. Bp/Ibu dr. Sugianto

7. Ibu Julianti Dewi 10. Bp. Budi Agung

8. Ibu Stefani Sri Dewi B. Di Puri

9. Ibu Ferronica Balelang Pk. 17.00 1. Ibu Christiani Ernawati

1. Bp. Chandra Hariawan 2. Ibu Salome Evie

2. Sdr. Ferry Adrian

Pk. 08.00 3. Ibu Indah Agung S.

1. Bp. Adang Trisunoko 4. Sdri. Gisha Oktavina PEMELIHARAAN ALAT :

2. Bp. Ferdinand Lobo 5. Sdr. Evan Haryanto P. 1. Bp. Thomas Setio N.

3. Ibu Suwarti T. 6. Sdr. Jeffrey Budiono 2. Ibu Ninik Rahayu H.

4. Bp. J.B. Simbolon 3. Ibu Luci A. Widjaja

5. Bp. Tunggul Adhi B. PK. 07.00 (BSB) 4. Sdri. Desi H. Widjaja

6. Bp. Arif H. Kusmadi 1. Ibu Titik Yuliardi 5. Sdri. Susi P. Widjaja

7. Bp. Kristianto G. 2. Ibu Tien Indrayani 6. Ibu Tan Kiem Sing

8. Bp. Yoseph Gunawan 3. Ibu Hesti Fajarsari 7. Ibu Djoko Sudiro

9. Bp. Sugiarto 8. Ibu Renawati Sugianto

10. Ibu Penny Ambarwati PK. 09.00 (Puri) 9. Ibu Soemargono

11. Ibu Woe Sandy Husin 1. Bp. Joel Farrel 10. Ibu Chatarina S.

2. Bp. Dr. Krisyanto H. 11. Ibu Nina M. Thios

3. Bp. Gersom W.S. 12. Ibu Junita S. T.

Pk. 10.30 4. Bp. Hariyadi K. Putra 13. Ibu Suwarti T.

1. Bp. Raspati Wawan 5. Ibu Elisa Michiko 14. Ibu Devi Indrianti

2. Bp. Yonathan Sugiarto 6. Sdri. Anne Hendriyanti 15. Ibu Rina S. Thios


PERSEKUTUAN WILAYAH

Rabu, 25 April 2018, pk. 18.00 WIB

Tema : “Kesetiaan Membawa Berkat”, “Ulangan 7 : 12 - 26”

WILAYAH TEMPAT PEMBAWA FIRMAN

Puri Anjasmoro Kel.Bp/Ibu Oki Sudirmanau Jl. Puri Anjasmoro L X/7 Semarang

Pdt. William Surayajaya R.

Pondok Indraprasta

Kel. Bp/Ibu Sardjono Jl. Poncowolo Timur Raya 449 Semarang

Pdt. Edwart K. Tambunan

Semarang Selatan

Kel. Bp/Ibu Arif H. Kusmadi Tempat PAK Tanah Putih Jl. dr. Wahidin No.14 Semarang

Pdt. Daniel Budijono

BUKAN SABTU BIASA

Komisi Anak GKI Beringin mengundang semua Guru Sekolah Minggu GKI Beringin & Anda yang tertarik untuk lebih mengenal pelayanan anak, menghadiri :

PEMBINAAN GURU SEKOLAH MINGGU

Tempat : R. Katekisasi Lt. 2

Waktu : Pkl 16.30 - 18.30 WIB

Sabtu, 5 Mei 2018

"Teaching With Style"

Pdt. Mira Novita Thios

Sabtu, 12 Mei 2018 Sabtu, 19 Mei 2018

"Menjadi Sahabat Anak" Teknik dan Praktek Memimpin Pujian

Ibu Milka Ratriana Ibu Ferrari dan Crew GSM (Psikolog & Guru SM GKI Beringin) (Tenaga Banpel Musik Gerejawi GKI Beringin)

Info lebih lanjut & pendaftaran hubungi Sdri. Christine (087887975303) atau Kantor Tata Usaha setiap jam kerja.


MASA SUKACITA (Masa Raya Paskah- Pentakosta)

Paskah (Ibr : Pesakh, Yun : Pascha, berarti “melewatkan”, Ing : Passover, dengan makna “menyelamatkan” , Kel.12:13,27) adalah hari raya Yahudi, sebuah peringatan dan proklamasi akan lepasnya Umat Israel dari perbudakan Mesir. Oleh sebab itu, Paskah dirayakan dengan motivasi membarui sikap dan pengucapan syukur dengan sukacita. Pembaruan sikap yang dimaksud adalah perubahan dari hidup lama sebagai bangsa tanpa identitas menjadi Umat Allah. Pada abad ke-2 perayaan Paskah Yahudi ini diadopsi Gereja (dirayakan gereja-gereja) dengan diberikan makna baru yakni : pelepasan dari kuasa dosa karena kebangkitan Yesus Kristus. Meskipun berbeda makna tetapi akarnya sama : Pembebasan. Lambat laun setelah abad ke-4, Paskah Gereja tidak hanya dirayakan pada hari Minggu sebagai hari raya. Paskah dan segala peringatannya berkembang menjadi Masa Raya Paskah yang berlangsung selama + 100 hari. Masa ini dibagi menjadi 3 periode : Masa Persiapan (40 hari / disebut PRA PASKAH 1-6), Puncak perayaan Paskah (hari PASKAH) dan Masa Sukacita (50 hari/ disebut PASKAH 1-7) yang berakhir/ditutup pada hari PENTAKOSTA. Demikianlah Paskah adalah sebuah masa raya yang panjang, dinamis dan meriah dalam tahun Gerejawi. Paskah menjadi induk segala hari raya Gerejawi (festum festorum), sementara Natal (yang baru dikenal pada abad ke-4) dan hari raya lain disebut sebagai persiapan untuk menyambut Paskah.

Jadi, Perayaan Paskah tidak selesai ketika hari Paskah (01 April 2018) berlalu. Tetapi berlangsung terus selama 50 hari atau 7 minggu (disebut “Oktaf Agung”). Selama 7 Minggu Gereja merayakan masa sukacita karena kebangkitan Kristus, dan penutupannya adalah pada hari Pentakosta (20 Mei 2018) yang sekaligus menjadi hari Thanksgiving Day / Hari Pengucapan Syukur, saat Umat membawa hasil panen (persembahan tahunannya).

Yang menarik adalah sepekan pertama sesudah hari raya PASKAH yakni Minggu Paskah ke-2, hari Minggu itu (08 April 2018) tidak disebut “Minggu Setelah Paskah”, sebab selama 50 hari itu adalah tetap hari-hari Paskah dan merupakan masa persiapan untuk Pentakosta. Minggu-minggu setelah Paskah disebut “Minggu-minggu Paskah” bukan “Minggu-minggu setelah paskah”. Kedudukan minggu-minggu Paskah sejajar istimewanya dengan minggu-minggu Pra Paskah dan minggu-minggu Adven. Minggu-minggu Paskah membuat kesatuan antara sengsara-kematian dan kebangkitan Kristus dengan kenaikanNya dan turunnya Roh Kudus. Tanpa minggu-minggu Paskah, pesan Allah melalui Kristus terputus hanya sampai kebangkitanNya. Selain itu, memang sukacita Paskah yang panjang barulah menjadi lebih konkret/mencapai klimaks ketika sukacita Pentakosta itu ditampilkan. Warna liturgis Paskah 1 – 7 adalah Putih dan puncak perayaan Paskah (mahkotanya) adalah Pentakosta. Warna liturgis pada hari Pentakosta adalah merah. Tanda kemenangan dan sukacita. “Dari (Rabu) abu menjadi api (pencurahan Roh Kudus)”. Betapa luar biasanya karya Allah. Soli Deo Gloria!!


RANGKAIAN ACARA

PASKAH & PENTAKOSTA 2018

Pengobatan Gratis bersama Dokter-dokter

Spesialis Penyakit Dalam, Kulit, Mata & Gigi *dr.Yohanes Mada Sp.PD *dr. Onggo Sp.PD

*dr. Lewie Sp.KK *dr. Intan Sp.M *drg. Kriswidiati

Hari, Tanggal : Minggu, 29 April 2018

Jam buka loket : pk. 09.30 – 14.00 WIB

Tempat : Aula Elim GKI Beringin

Pendaftaran terakhir hari ini, 22 April 2018 setiap jam kebaktian, di

Counter Panitia di selasar Elim.

Registrasi ulang Minggu; 29 April 2018, pk.09.30 – 14.00 WIB.

Kebaktian Kenaikan Tuhan Yesus

Kamis, 10 Mei 2018

“Perpisahan yang Membahagiakan”

Pk. 06.00, 08.00, 10.30, 17.00 WIB (GKI Beringin) Pdt. Imanuel Kristo

Pk. 09.00 WIB (Puri) Pdt. Daniel Budijono

Pk. 07.00 WIB (BSB) Pdt. Daniel Budijono

PS. Immanuel

Pentakosta (Thanksgiving Day) Minggu, 20 Mei 2018 “Berkat yang Melimpah”

Pk. 06.00, 08.00, 10.00, 17.00 WIB (GKI Beringin)

Pk. 09.00 WIB (Puri) Pdt. Edwart K. Tambunan

Pk. 07.00 WIB (BSB) Pdt. Edwart K. Tambunan

PS. Gema Sangkakala & Angklung BMC


rS. pANti WiLASA Dr. Cipto – SEMArANG

…… Lanjutan

Kenali dan Atasi Nyeri Saraf (Neuropati Pain)

Berdasarkan faktor penyebabnya dapat dibagi menjadi lima kategori

mekanisme nyeri saraf antara lain

1. Toksik : nyeri akibat cedera pada saraf yang disebabkan oleh paparan bahan

kimia beracun seperti pada kemoradiasi dalam pengobatan kanker.

2. Metabolik : neuropati yang berhubungan dengan gangguan fungsi metabolik

seperti pada kasus diabetes dan kekurangan vitamin B1.

3. Luka (Trauma): nyeri saraf akibat luka fisik seperti yang terjadi pada

phantom limb syndrome. Phantom limb syndrome pasien tetap merasakan

nyeri pada tungkai atau kaki yang telah diamputasi

4. Penekanan (Kompresif): tekanan dari luar yang berlebihan pada ujung saraf

sehingga menyebabkan cedera berkepanjangan dan menjadi nyeri

neuropati.misalnya pada HNP, saraf terjepit di punggung maka akan terasa

nyeri menjalar pada tungkai dan kaki.Pada pergelangan tangan juga bisa saraf

terjepit yang dikenal dengan nama carpal tunnel syndrome

5. Infeksi: virus yang menyebabkan cedera pada saraf mencakup virus Varisela

Zoster dan HIV AIDS, dapat menyebabkan nyeri saraf

Kapan Harus Berobat

Kebanyakan pasien yang mengalami nyeri saraf selalu disertai nyeri dan rasa tidak

nyaman yang luar biasa sehingga mendorong mereka untuk menemui dokter.

Dokter akan mendiagnosis nyeri pada pertemuan pertama dengan menggali sejarah

dan gejala pasien. Setelah itu ia akan merujuk pasien ke ahli saraf jika ada

kemungkinan kerusakan saraf atau dibutuhkan solusi yang lebih mutakhir.

Pemeriksaan fisik dan berbagai test akan dilakukan untuk mencari penyebab nyeri

saraf tersebut. Kemampuan pasien dalam merasakan rangsangan seperti sentuhan

ringan, dan reaksi terhadap nyeri akan dilakukan untuk mengetahui tingkat

keparahan nyeri saraf. Uji darah dapat dilakukan untuk menyingkirkan diabetes,

gangguan fungsi hati dan ginjal, serta kelainan metabolisme lainnya. Pemeriksaan

mutakhir dapat dianjurkan guna menentukan penyebab nyeri: Electro Myelografi

(EMG), Magnetic Resonance Imaging (MRI) atau pengambilan contoh (biopsi)

jaringan saraf. .......Bersambung


GERAKAN BANTUAN PENDIDIKAN Bank Mandiri dengan nomor : 135-00-1294-384-9 dengan mencantumkan keterangan “Gerakan Bantuan Pendidikan” pada slip/form transfer.

GErAKAN SiStEr CHUrCH,

GKi SoKA SALAtiGA – GKi BEriNGiN SEMArANG

Jl. Merdeka Utara I/B.2A, Salatiga 50714 Telp. (0298) 311322 @ [email protected]

KEBAKTIAN UMUM MINGGU PK. 07.00 WIB dan PK. 09.00 WIB

KEGIATAN KOMISI-KOMISI Kebaktian Sekolah Minggu Persekutuan Pemuda-Remaja Setiap hari Minggu, pk. 07.00 WIB Setiap hari Sabtu, pk. 16.00 WIB

Persekutuan KUL Ibadah Hati Setiap hari Kamis, pk. 10.00 WIB Setiap hari Sabtu, pk. 18.00 WIB

TOKO “TALENTA” GKI SOKA SALATIGA kontak person : Ibu Evi Kurnia Sari di 0857 6930 1108.

IKLAN LAYANAN MASYARAKAT

Iklan layananan masyarakat ini dipersembahkan oleh GKI Beringin


JADWAL KEBAKtiAN poS JEMAAt

GKI BERINGIN POS JEMAAT BSB (Alamat sementara : Jl. Merbabu D.III/9, Puri Arga Golf, BSB)

JADWAL KEBAKTIAN MINGGU – Minggu Paskah 4 Minggu, 22 April 2018; pk. 07.00 WIB

Pelayan Firman Pdt. William Suryajaya Rivai

MP Pnt. Eka Setyowati

Pemusik Bp. Yoyon

PNK BSB 4

Tim Penyambutan Jemaat Bp/Ibu Rudy Herjanto

KEHADIRAN KEBAKTIAN MINGGU GKI BERINGIN POS JEMAAT BSB

TANGGAL KEBAKTIAN

MINGGU SEKOLAH MINGGU

KEBAKTIAN REMAJA

25 Maret 2018 63 16 9

01 April 2018 68 18 6

08 April 2018 52 16 8

15 April 2018 57 16 8

GKI BERINGIN POS JEMAAT PONTIANAK (Jl. Purnama I, Komplek Pelangi Indah A.3 - Pontianak)

KEBAKTIAN UMUM SEKOLAH MINGGU

RUMAH TANGGA

KEBAKTIAN KAUM MUDA

Hari Minggu Minggu Jumat Sabtu

Tanggal 22 April 2018 22 April 2018 27 April 2018 28 April 2018

Waktu pk. 10.00 WIB pk. 10.00 WIB pk. 10.00 WIB pk. 18.30 WIB

Tempat Gereja Gereja Gereja Gereja

Pembicara Ev. Fransina GSM Ev. Fransina Ev. Fransina

KEHADIRAN KEBAKTIAN MINGGU GKI BERINGIN POS JEMAAT PONTIANAK

TANGGAL KEBAKTIAN

MINGGU SEKOLAH MINGGU

RUMAH TANGGA

KEBAKTIAN KAUM MUDA

25 Maret 2018 41 17 10 -

01 April 2018 57 14 54 29

08 April 2018 43 14 30 17

15 April 2018 36 9 44 16


JADWAL KEBAKTIAN UMUM

MINGGU PASKAH 4

Minggu, 22 April 2018 Tema : “Mengasihi dengan Perkataan & Perbuatan”

Waktu Pk. 06.00 Pk. 06.30 (AKPOL) Pk. 08.00

PF Pdt. Edwart K.Tambunan Pdt. Daniel Budijono Pdt. Edwart K.Tambunan

MP Pnt. Elizabeth Linawaty Pnt. Hudi Irwan Pnt. Alexander Bayuputra

Pemusik Bp. Obadja Julianto Taruna Bp. Obadja Julianto

PNK Gloria Taruna Gloria

Pujian PS. Gloria Taruna PS. Gloria

LCD Bp. Andika Prasetiagung Taruna Bp. Sindalu Bagus N. & Sdri. Nadia Eureka Rivai

Tim Penyambutan Jemaat

Bp/Ibu Sardjono Bp/Ibu Aris Wiratman P. Bp/Ibu Kusumo Hararyo

Bp/Ibu Aris Nugroho Bp/Ibu Hadi Broto S.P.

Bp/Ibu Johanes Dahjono Bp/Ibu Wimpy Pristianto Bp/Ibu Tedy Himawan

Waktu Pk. 09.00

(Puri Anjasmoro) Pk. 10.30 Pk. 17.00

PF Pdt. William Suryajaya R. Pdt. Edwart K. Tambunan Pdt. William Suryajaya R

MP Pnt. Subagiono Tjondro Pnt. Roni Herianto Pnt. Sri Lestari

Pemusik Bp & Ibu Andika Saputra Ibu Monika & Sdri. Naftalia

Credo

PNK Nafiri Sion Fajar Harapan Ibu Inge & Team Credo

Pujian VG. Agape Bp.Ragil, Ibu Joely, Sdri. Angelina

---------------

LCD Sdri. Irma Gunawan Bp. Setiawan Wibowo Bp. Andreas Agung D.

Tim Penyambutan Jemaat

Bp/Ibu Handoko Suwignyo Bp/Ibu Agus Sapta Atmaja

Bp/Ibu Stephanus Go Bp/Ibu Prihadi Jatmiko Bp/Ibu Natanael Murdijo W.

TEAM KDMU


Tema dan Bacaan Alkitab Kebaktian Umum, Minggu ; 29 April 2018

Tema : “Menanam & Menuai ‘Benih’ Kebenaran” Bacaan : Hakim-hakim 2 : 6-15; Amsal 22 : 6

Lagu yang akan dinyanyikan pada hari Minggu, 29 April 2018 :

PKJ 279 “SEMUA ORANG INGINKAN KEBENARAN”

Yohanes 15: 14,17 Menjadi Sahabat Bagi Sesamagkiberingin.or.id/warta/wartajemaat.pdf2 | Warta Jemaat...

Documents

Transcript of Yohanes 15: 14,17 Menjadi Sahabat Bagi Sesamagkiberingin.or.id/warta/wartajemaat.pdf2 | Warta Jemaat...