x. PENGANTAR KESEHATAN MASYARAKAT.pptx

25
KONSEP DASAR ILMU KESEHATAN MASYARAKAT Dr. Achmad Chusnul Chuluq Ar. MPH Lab. Ilmu Kesehatan Masyarakat Kedokteran Pencegahan / IKMKP Fakultas Kedokteran UB 10/9/2013

description

ub

Transcript of x. PENGANTAR KESEHATAN MASYARAKAT.pptx

KONSEP DASAR ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Dr. Achmad Chusnul Chuluq Ar. MPHLab. Ilmu Kesehatan Masyarakat Kedokteran

Pencegahan / IKMKP Fakultas Kedokteran UB

10/9/2013

TUJUAN SESI

• Menjelaskan batasan dan pengertian Ilmu

Kesehatan Masyarakat

• Menjelaskan pentingnya ilmu kesehatan masyarakat

sebagai penunjang Farmasi

• Menjelaskan misi ilmu kesehatan masyarakat

• Menjelaskan ruang lingkup dan peran ilmu

Kesehatan Masyarakat dalam memperbaiki derajat

kesehatan masyarakat

APA KEPENTINGAN SARJANA FARMASI MEMPELAJARI IKM ?

1. DISIPLIN KEILMUAN PENUNJANG DALAM

STUDI FARMASI-) ILMU KEFARMASIAN

2. SEJARAH PERKEMBANGAN KESEHATAN

(OBAT) & KEDOKTERAN

DISIPLIN KEILMUAN DALAM STUDI KESEHATAN/KEDOKTERAN

FARMASI KLINIK FARMASI

DASAR

KESEHATANMASYARAKAT

PENGANTAR KESEHATAN MASYARAKAT

SEJARAH KESEHATAN MASYARAKAT

• Berbicara kesehatan masyarakat tidak terlepas dari dua tokoh metologi Yunani yaitu ASCLEPIUS dan HIGEIA.

• Berdasarkan cerita Mitos Yunani tsb Asclepius disebutkan sebagai seorang dokter pertama yang tampan dan pandai meskipun tidak disebutkan sekolah/pendidikan apa yang telah ditempuhnya,

• tetapi diceritakan bahwa ia telah dapat mengobati penyakit dan bahkan melakukan bedah berdasarkan prosedur-prosedur tertentu dengan baik.

• HEGEIA, seorang asistenya yang juga istrinya juga telah melakukan upaya kesehatan.

• Bedanya antara ASCLEPIUS dengan HIGEIA dalam pendekatan/ penanganan masalah kesehatan adalah :a. ASCLEPIUS melakukan pendektan (pengobatan penyakit),

setelah penyakit tersebut terjadi pada seseorang.b. HIGEIA mengajarkan kpda pengikutnya dalam pendekatan

masalah kesehatan melalui “HIDUP SEIMBANG”, seperti mengindari makanan/minuman yang beracun, makan makanan yang bergizi (baik), cukup istirahat dan melaku kan olahraga.

Apabila orang sudah jatuh sakit Higeia lebih menganjurkan melakukan upaya-2 secara alamiah untuk menyembuhkan penyakitnya tsb, al. lebih baik dg memperkuat tubuhnya dg makanan yang baik, dpd dg pengobatan/pembedahan

• Dari cerita dua tokoh di atas, berkembanglah 2 aliran/ pendekatan dalam menangani MASALAH KESEHATAN.

• KELOMPOK PERTAMA cenderung menunggu terjadinya penyakit (setelah sakit), selanjutnya disebut pendekatan kuratif/pengobatan. – Kelompok ini pada umumnya terdiri terdiri dari dokter, dokter

gigi, psikiater dan praktisi-praktisi lain yang melakukan pengobatan fisik, mental maupun sosial.

• KELOMPOK KEDUA, seperti halnya pendekatan Higeia, cenderung melakukan upaya-upaya pencegahan penyakit dan meningkatkan kesehatan (promosi) sebelum terjadi penyakit. – Ke dalam kelompok ini termasuk para petugas kesehatan

masyarakat lulusan-lulusan sekolah/institusi kesehatan masyarakat dari berbagai jenjang.

• Dalam perkembangan selanjutnya, seolah-olah terjadi Dikhotomi Antara Kelompok Kedua Profesi, yaitu pelayanan kesehatan kuratif (curative health care), dan pelayanan pencegahan/preventif (preventive health care).

• Kedua kelompok ini dapat dilihat perbedaan pendekatan :a. PENDEKATAN KURATIF :

1. Dilakukan terhadap sasaran secara individual.2. Cenderung bersifat reaktif (menunggu masalah datang, misal

dokter menunggu pasien datang di Puskesmas/tempat praktek).3. Melihat dan menangani klien/pasien lebih kepada sistem

biologis manusia/pasien hanya dilihat secara parsial (padahal manusia terdiri dari bio-psiko-sosial yng terlihat antara aspek satu dengan lainnya.

B. PENDEKATAN PREVENTIF1. Sasaran/pasien adalah masyarakat (bukan

perorangan/individu).2. Menggunakan pendekatan PROAKTIF, artinya

tidak menunggu masalah datang, tetapi mencari masalah.Petugas turun di lapangan/masyarakat mencari dan mengidentifikasi masalah dan melakukan tindakan.

3. Melihat klien sebagai makhluk yang utuh, dengan pendekatan HOLISTIK. Terjadiya penyakit tidak semata krn terganggunya sistem biologis tapi aspek bio-psiko-sosial.

PENGERTIAN KESEHATAN MASYARAKAT

1. Menurut Winslow (1920) bahwa Kesehatan Masyarakat (Public Health) adalah Ilmu dan Seni : mencegah penyakit, memperpanjang hidup, dan meningkatkan kesehatan, melalui “Usaha-usaha Pengorganisasian masyarakat “ untuk :a. Perbaikan sanitasi lingkunganb. Pemberantasan penyakit-penyakit menularc. Pendidikan untuk kebersihan perorangand. Pengorganisasian pelayanan-pelayanan medis dan

perawatan untuk diagnosis dini dan pengobatan.e. Pengembangan rekayasa sosial untuk menjamin setiap

orang terpenuhi kebutuhan hidup yang layak dalam memelihara kesehatannya.

2. Menurut Ikatan Dokter Amerika (1948) Kesehatan Masyarakat adalah ilmu dan seni memelihara, melindungi dan meningkatkan kesehatan masyarakat melalui usaha-usaha pengorganisasian masyarakat.

DARI BATASAN KEDUA DI ATAS, DAPAT DISIMPULKAN BAHWA :

• Kesehatan masyarakat itu meluas dari hanya berurusan sanitasi, teknik sanitasi, ilmu kedokteran kuratif, ilmu kedokteran pencega han sampai dengan ilmu sosial

• Itulah Cakupan Ilmu Kesehatan Masyarakat

Ruang Lingkup Kesehatan Masyarakat (Notoatmodjo, 2003)

Disiplin ilmu yng mendasari ilmu kesehatan masyarakat antara lain, mencakup :

a. Ilmu biologib. Ilmu kedokteranc. Ilmu kimiad. Fisikae. Ilmu Lingkunganf. Sosiologig. Antropologi (ilmu yang mempelajari budaya pada

masyarakat)h. Psikologii. Ilmu pendidikan

Oleh karena itu ilmu kesehatan masyarakat merupakan ilmu yang multidisiplin

Secara garis besar, disiplin ilmu yang menopang ilmu kesehatan masyarakat, atau sering disebut sebagai pilar utama Ilmu Kesehatan Masyarakat ini al. sbb :

1. Epidemiologi.2. Biostatistik/Statistik Kesehatan.3. Kesehatan Lingkungan.4. Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku.5. Administrasi Kesehatan Masyarakat.6. Gizi Masyarakat.7. Kesehatan Kerja.

UPAYA-UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT

• Masalah Kesehatan Masyarakat adalah multikausal, maka pemecahanya harus secara multidisiplin. 

• Oleh karena itu, kesehatan masyarakat sebagai seni atau prakteknya mempunyai bentangan yang luas.

• Oki Upaya/Kegiatan Kesehatan Masyarakat adlah semua kegiatan baik langsung maupun tidak untuk:

– Mencegah penyakit (preventif),

– Meningkatkn kesehatan (promotif),

– Terapi (terapi fisik, mental, sosial) atau kuratif, maupun

– Pemulihan (rehabilitatif) kesehatan (fisik, mental, sosial)

• Secara garis besar, upaya-upaya yang dapat di kategorikan sebagai seni atau penerapan ilmu kesehatan masyarakat al. sbb :a. Pemberantasan penyakit, baik menular maupun

tidak menular.b. Perbaikan sanitasi lingkunganc. Perbaikan lingkungan pemukimand. Pemberantasan Vektore. Pendidikan (penyuluhan) kesehatan masyarakatf. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anakg. Pembinaan gizi masyarakath. Pengawasan Sanitasi Tempat-Tempat Umumi. Pengawasan Obat dan Minumanj. Pembinaan Peran Serta Masyarakat

1. GREGER JOHN MENDEL (1822-1884) -) ILMU

GENETIKA

2. LUIS PASTEUR-1865 : OMNE VIVOM EX OVO, OMNE

OVOM EX VIVO (SEMUA KEHIDUPAN DARI SEL TELUR,

SEMUA SEL TELUR ITU BERSAL DARI YAMG HIDUP -)

Tiada kehidupan baru yang dapat timbul dari barang

mati

3. ROBERT KOCH (1843-1910) – Penemu kuman TBC-Mycobacterium Tuberculosa (Bpk Bacteriologi Modern) -) Sejajar dengannya: GIEMSA, GRAM, NEISER

SARJANA-SARJA PIONER DI BID KEDOKTERAN_ KESEHATAN :

1. HIPOCRATES (460-370 SM)_Bpk Perintis Perkembangan Dunia Ked-kes -) Pertama Kali Menggunakan Pendekatan Observational Secara Ilmiah Untuk Dasar Bagi Pengobatan

2. ANTHONY VAN LEEUWENHOEK (1632-1723)_Mikroskop Lensa tunggal -) Spermatozoa

3. JOHN SNOW (1813-1848)_Bpk Epidemologi Penyakit Cholera

4. LUIS PASTEUR (1822-1895) _ Yang pertama membuktikan Bacteri sebagai penyebab suatu penyakit

5. JOSEPH LISTER (1827-1912)_Antiseptilk Ilmu Bedah

6. CARLOS JUAN FINLAY (1833-1915) _Nyamuk pembawa Y. Fever

7. ROBERT KOCK (1843-1910) _TBC, Anthrax, Cholera

8. WALTER REED (1851-1902) _Penemu penyebab Yellow Fever

9. PAUL ERLICH (1854-1915)_ Menemukan obat-obatan anti Lues (Salvarsan)

Salah Satu Pelopor IKM_PH dari Inggris (Eropa sbg Benua lahirnya IKM) adalah EDWIN CHADWICK

• Tertarik kpd peristiwa kematian yang terjadi di kalangan masyarakat di kota-kota besar Inggris.

• Menghimpunnya dalam satu dokumen seteliti-telitinya menurut umurnya, tempat tinggalnya dan kapan peristiwanya

• Kematian rata-rata pada golongan:

• Bangsawan : 36 th

• Pedagang : 22 th

• Buruh : 16 th

• Terjun ke masyarakat dan memfokuskan perhatian ke masyarakat

• Pertumbuhan sosial menuju kearah industrialisasi -) Menimbulkan masalah-masalah sosial baru di masyarakat (Polusi dll)

• Diteruskan oleh murid-muridnya : WINSLOW (Pembina Public Health Modern) -) MENCIPTAKAN DEFINISI PH, yang masih tetap dipakai s/- sekarang -) Akhirnya diterima oleh WHO, dikembangkan !

PENEMUAN BERBAGAI OBAT BAGI DUNIA PENGOBATAN_FARMASI

1. Vaccin Cacar -) 1796

2. Kina – Malaria – 1820

3. Phenol – Disinfektan – awal 1867

4. Dephteri anti toxin – 1890

5. Tetanus anti toxin – 1892

6. Sulfanilamid – 1922

7. Penicillin – 1928 -) digunakan sbg AB 1938

8. Sulfadiazin-1947

9. Chloromycetin-1947

10. Streptomycin; Aureomycin; Bacitracin – 1948

11. Neomycin-1951

12. Isoniacid-1952

13. Salk Vaccin 1953

14. Vaccin Morbili 1963

MAINTENANCE and IMPROVEMENT of HEALTH

ALLTHE PEOPLE

REDUCE DISEASE

PREVENT PREMATURE DEATH

REDUCE and PREVENTPRODUCT OF DISEASE

DETERMINANTFACTORS

VISION

IDENTIFYINGRISK FACTOR

MIS SI

ON

PROMOTEBETTER HEALTH

HEALTH SERVICESDELIVERY

HEALTHPROBLEMSPROGRAM

ACTIVITIES

SEVEN STAR PHARMACIST1. LEADER

2. DECISION MAKER

3. COMMUNICATOR

4. TEACHER

5. LONG LIFE LEARNER

6. CARE GIVER

7. MANAGER

TERIMA KASIH

Notoatmodjo, Soekidjo.2003. Ilmu Kesehatan Masyarakat ; Prinsip-prinsip Dasar. Jakarta : Rineka Cipta.