Wrap Up Dehidrasi Blok Cairan

download Wrap Up Dehidrasi Blok Cairan

of 3

Transcript of Wrap Up Dehidrasi Blok Cairan

SKENARIO

KEKURANGAN CAIRAN

Seorang remaja 19 tahun dibawa ke IGD RS YARSI karena pingsan setelah berolah raga. Pada pemeriksaan fisik : tampak lemas, bibir dan lidah kering. Sebelum dibawa ke rumah sakit, temannya telah memberikan larutan pengganti cairan tubuh. Di RS, penderita segera diberikan infus cairan kristaloid (elektrolit). Hasil pemeriksaan laboraturium menunjukkan : Kadar Natrium : 130 mEq/l, Kalium : 2.5 mEq/l dan Klorida : 95 mEq/l. Setelah kondisi membaik pasien diperbolehkan pulang dan dianjurkan untuk minum sesuai dengan etika islam.

LI 1. Memahami dan menjelaskan larutan dan cairan tubuhLO 1.1 Memahami dan menjelaskan definisi larutan dan cairan tubuh Larutan: Campuran yang homogen dari 2 atau lebih zat yang terdiri dari solute dan solvent Cairan: zat cair atau zat alir yang dapat mengalir, bentuknya menyesuaikan wadah Sementara cairan tubuh adalah larutan yang terdiri dari air (pelarut) dan zat tertentu (zat terlarut). Cairan sangat diperlukan dalam rangka menjaga kondisi tubuh tetap sehat.Cairan di dalam tubuh sebanyak 60% dari berat tubuh atau 2/3 dari berat tubuh.(Mima & Swearingen, 1995)1.2 Memahami dan menjelaskan jenis larutan dan cairan tubuhLarutan dapat dibagi menjadi 3, yaitu: a) Larutan tak jenuh yaitu larutan yang mengandung solute (zat terlarut) kurang dari yang diperlukan untuk membuat larutan jenuh. Atau dengan kata lain, larutan yang partikel- partikelnya tidak tepat habis bereaksi dengan pereaksi (masih bisa melarutkan zat). Larutan tak jenuh terjadi apabila bila hasil kali konsentrasi ion < Ksp berarti larutan belum jenuh ( masih dapat larut).

b) Larutan jenuh yaitu suatu larutan yang mengandung sejumlah solute yang larut dan mengadakan kesetimbangn dengan solut padatnya. Atau dengan kata lain, larutan yang partikel- partikelnya tepat habis bereaksi dengan pereaksi (zat dengan konsentrasi maksimal). Larutan jenuh terjadi apabila bila hasil konsentrasi ion = Ksp berarti larutan tepat jenuh.

c) Larutan sangat jenuh (kelewat jenuh) yaitu suatu larutan yang mengandung lebih banyak solute daripada yang diperlukan untuk larutan jenuh. Atau dengan kata lain, larutan yang tidak dapat lagi melarutkan zat terlarut sehingga terjadi endapan. Larutan sangat jenuh terjadi apabila bila hasil kali konsentrasi ion > Ksp berarti larutan lewat jenuh (mengendap).

Berdasarkan banyak sedikitnya zat terlarut, larutan dapat dibedakan menjadi 2, yaitu:

a) Larutan pekat yaitu larutan yang mengandung relatif lebih banyak solute dibanding solvent. b) Larutan encer yaitu larutan yang relatif lebih sedikit solute dibanding solvent.

Berdasarkan daya hantar listrik :

1. Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik, dibedakan atas : a) Elektrolit KuatLarutan elektrolit kuat adalah larutan yang mempunyai daya hantar listrik yang kuat, karena zat terlarutnya di dalam pelarut (umumnya air), seluruhnya berubah menjadi ion-ion. (=1) Asam-asam kuat, seperti: HCl, HClO3, H2SO4, HNO3, dan lain-lain. Basa-basa kuat, yaitu basa-basa golongan alkali dan alkali tanah, seperti: NaOH, KOH, Ca(OH)2, Ba(OH)2, dan lain-lain. Garam-garam yang mudah larut, seperti: NaCl, KI, Al2(SO4)3, dan lain-lain.b) Elektrolit LemahLarutan elektrolit lemah adalah larutan yang daya hantar listriknya lemah dengan harga derajat ionisasi sebesar: 0