World Bank Document...di lima provinsi, yakni Jawa Barat dan Jawa Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo...

4
P NPM Generasi adalah sebuah program bantuan langsung bersyarat melalui masyarakat secara ino- vatif yang diluncurkan oleh Pemerintah Indonesia pada Juli 2007 untuk mempercepat tercapainya tiga tujuan Millennium Development Goals: pendidikan dasar un- tuk semua, menurunnya kematian anak-anak, dan meningkatnya kesehatan ibu. PNPM Generasi adalah kependekan dari PNPM Generasi Sehat dan Cerdas. PNPM Generasi bertujuan meningkatkan 12 indikator kesehatan dan pendidikan dasar (lihat indikator). Warga desa, dibantu oleh fasilitator terlatih, meng- gunakan proses perencanaan partisipatif untuk men- gidentifikasi masalah. Kemudian mereka menggunakan dana Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) untuk men- cari pemecahan-pemecahan lokal. PNPM Generasi merupakan bagian dari program pem- berantasan kemiskinan unggulan Pemerintah: Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat atau PNPM Mandiri Perdesaan. PNPM Generasi didukung oleh Bank Dunia, Pemerintah Kerajaan Belanda, dan Fasili- tas Pendukung PNPM. April 2009 hal 1 Berita Terkini Apa itu PNPM Generasi Edisi Bulan Ini Ringkasan Hasil Tahun Pertama p. 2 Laporan Khusus tentang Fleksibilitas dan Inovasi Program PNPM Generasi p. 3 Laporan Lapangan tentang Kunjungan Media p. 4 Laporan Lapangan tentang Kunjungan Lembaga Donor p. 4 Kegiatan yang Akan Datang p. 4 P emerintah telah mengumumkan bahwa PNPM Generasi akan diteruskan untuk tahun ketiga di 178 kecamatan di lima provinsi, yakni Jawa Barat dan Jawa Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo dan Nusa Tenggara Timur (NTT)! Pada bulan Oktober 2008, tahapan pelaksanaan kegiatan tahun kedua telah dimulai di 129 kecamatan, dan tahapan perencanaan dimulai di 49 kecamatan baru. Sampai akhir Desember 2008, hampir semua dana PNPM Generasi tahun pertama dan kedua telah cair. Dari 49 kecamatan baru, hanya empat kecamatan di Magetan, Jawa Timur, yang be- lum cair semua dananya. Sisa dana akan dimasukkan ke dalam Tahun Anggaran 2009. PNPM Generasi akan men- jangkau kira-kira 3,1 juta penerima manfaat di sepanjang pelaksaan kegiatan di tahun kedua. Menjelang akhir September 2008, 55 calon fasilitator dan Penanggung Jawab Operasional Kegiatan (PJOK) kecama- tan baru/tambahan menjalani pelatihan intensif selama 11 hari untuk mengisi posisi fasilitator di 49 kecamatan lokasi tambahan tahun 2008. Para fasilitator berasal dari beragam usia dan latar belakang, ada sarjana fresh graduate hingga pensiunan. Materi pelatihan mencakup semua tahapan dalam siklus program, ditambah beberapa penjelasan para ahli kesehatan dan pendidikan setempat. Para fasilitator mempunyai harapan yang sama dan bertekad untuk me- ningkatkan kesehatan dan pendidikan di Indonesia. Pada bulan Oktober dan November 2008, uji coba dan pe- latihan aplikasi Management Information System (MIS) un- tuk PNPM Generasi telah dilaksanakan di lima provinsi tersebut di atas. Aplikasi MIS mengalami beberapa revisi sebelum akhirnya diluncurkan pada Januari 2009. Aplikasi MIS ini dapat merekam semua data dari tahun pertama dan tahun kedua pelaksanaan program serta dapat mengetahui kemajuan yang dicapai dari tingkat nasional hingga tingkat desa. Pada awal Maret 2009, Sekretariat PNPM Mandiri Perdesaan - Departemen Dalam Negeri, Konsultan Manajemen Na- sional dan Bank Dunia mengadakan pertemuan untuk menilai hasil-hasil yang telah dicapai PNPM Generasi hingga kini dan untuk memulai persiapan dan perencanaan awal pelaksanaan kegiatan tahun ketiga. Public Disclosure Authorized Public Disclosure Authorized Public Disclosure Authorized Public Disclosure Authorized Public Disclosure Authorized Public Disclosure Authorized Public Disclosure Authorized Public Disclosure Authorized

Transcript of World Bank Document...di lima provinsi, yakni Jawa Barat dan Jawa Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo...

Page 1: World Bank Document...di lima provinsi, yakni Jawa Barat dan Jawa Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo dan Nusa Tenggara Timur (NTT)! Pada bulan Oktober 2008, tahapan pelaksanaan kegiatan

P NPM Generasi adalah sebuah program bantuan langsung bersyarat melalui masyarakat secara ino-

vatif yang diluncurkan oleh Pemerintah Indonesia pada Juli 2007 untuk mempercepat tercapainya tiga tujuan Millennium Development Goals: pendidikan dasar un-tuk semua, menurunnya kematian anak-anak, dan meningkatnya kesehatan ibu. PNPM Generasi adalah kependekan dari PNPM Generasi Sehat dan Cerdas. PNPM Generasi bertujuan meningkatkan 12 indikator kesehatan dan pendidikan dasar (lihat indikator). Warga desa, dibantu oleh fasilitator terlatih, meng-gunakan proses perencanaan partisipatif untuk men-gidentifikasi masalah. Kemudian mereka menggunakan dana Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) untuk men-cari pemecahan-pemecahan lokal. PNPM Generasi merupakan bagian dari program pem-berantasan kemiskinan unggulan Pemerintah: Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat atau PNPM Mandiri Perdesaan. PNPM Generasi didukung oleh Bank Dunia, Pemerintah Kerajaan Belanda, dan Fasili-tas Pendukung PNPM.

Ap

ril 20

09

• hal 1

Berita Terkini Apa itu PNPM Generasi

Edisi Bulan Ini

• Ringkasan Hasil Tahun Pertama p. 2

• Laporan Khusus tentang Fleksibilitas dan Inovasi Program PNPM Generasi

p. 3

• Laporan Lapangan tentang Kunjungan Media p. 4

• Laporan Lapangan tentang Kunjungan Lembaga Donor

p. 4

• Kegiatan yang Akan Datang p. 4

P emerintah telah mengumumkan bahwa PNPM Generasi akan diteruskan untuk tahun ketiga di 178 kecamatan

di lima provinsi, yakni Jawa Barat dan Jawa Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo dan Nusa Tenggara Timur (NTT)! Pada bulan Oktober 2008, tahapan pelaksanaan kegiatan tahun kedua telah dimulai di 129 kecamatan, dan tahapan perencanaan dimulai di 49 kecamatan baru. Sampai akhir Desember 2008, hampir semua dana PNPM Generasi tahun pertama dan kedua telah cair. Dari 49 kecamatan baru, hanya empat kecamatan di Magetan, Jawa Timur, yang be-lum cair semua dananya. Sisa dana akan dimasukkan ke dalam Tahun Anggaran 2009. PNPM Generasi akan men-jangkau kira-kira 3,1 juta penerima manfaat di sepanjang pelaksaan kegiatan di tahun kedua. Menjelang akhir September 2008, 55 calon fasilitator dan Penanggung Jawab Operasional Kegiatan (PJOK) kecama-tan baru/tambahan menjalani pelatihan intensif selama 11 hari untuk mengisi posisi fasilitator di 49 kecamatan lokasi tambahan tahun 2008. Para fasilitator berasal dari beragam usia dan latar belakang, ada sarjana fresh graduate hingga pensiunan. Materi pelatihan mencakup semua tahapan dalam siklus program, ditambah beberapa penjelasan para ahli kesehatan dan pendidikan setempat. Para fasilitator mempunyai harapan yang sama dan bertekad untuk me- ningkatkan kesehatan dan pendidikan di Indonesia. Pada bulan Oktober dan November 2008, uji coba dan pe-latihan aplikasi Management Information System (MIS) un-tuk PNPM Generasi telah dilaksanakan di lima provinsi tersebut di atas. Aplikasi MIS mengalami beberapa revisi sebelum akhirnya diluncurkan pada Januari 2009. Aplikasi MIS ini dapat merekam semua data dari tahun pertama dan tahun kedua pelaksanaan program serta dapat mengetahui kemajuan yang dicapai dari tingkat nasional hingga tingkat desa. Pada awal Maret 2009, Sekretariat PNPM Mandiri Perdesaan- Departemen Dalam Negeri, Konsultan Manajemen Na-sional dan Bank Dunia mengadakan pertemuan untuk menilai hasil-hasil yang telah dicapai PNPM Generasi hingga kini dan untuk memulai persiapan dan perencanaan awal pelaksanaan kegiatan tahun ketiga.

Pub

lic D

iscl

osur

e A

utho

rized

Pub

lic D

iscl

osur

e A

utho

rized

Pub

lic D

iscl

osur

e A

utho

rized

Pub

lic D

iscl

osur

e A

utho

rized

Pub

lic D

iscl

osur

e A

utho

rized

Pub

lic D

iscl

osur

e A

utho

rized

Pub

lic D

iscl

osur

e A

utho

rized

Pub

lic D

iscl

osur

e A

utho

rized

wb406484
Typewritten Text
67816
Page 2: World Bank Document...di lima provinsi, yakni Jawa Barat dan Jawa Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo dan Nusa Tenggara Timur (NTT)! Pada bulan Oktober 2008, tahapan pelaksanaan kegiatan

S alah satu ciri khas program bantuan langsung bersyarat melalui PNPM Generasi ialah sistem penilaian antar-desa untuk mengukur kemajuan berdasarkan 12 indikator bidang kesehatan dan pendidikan. Untuk setiap desa

ditetapkan ambang target minimum pencapaian layanan berdasarkan jumlah sasaran program di desa dan tingkat kesulitan masyarakat mendapatkan pelayanan. Audit antar-desa dilakukan untuk memantau proses penilaian terse-but. Hasil penilaian digunakan pada akhir setiap siklus sebagai dasar untuk menyusun kegiatan siklus berikutnya.

Hasil penilaian tahun pertama menunjukkan kinerja yang tinggi dalam pencapaian 12 indikator keberhasilan. Semua provinsi mencapai hasil yang melampaui target nilai ambang minimum masing-masing, kecuali Sulawesi Utara, yang belum berhasil mencapai target nilai ambang minimum untuk indikator imunisasi lengkap anak. Kinerja tertinggi diraih oleh NTT, yang berhasil mencapai kenaikan persentase terbesar untuk semua indikator. Hasil penilaian tahun pertama juga menunjukkan bahwa PNPM Generasi memberikan dampak terbesar pada pencapaian indikator pendaftaran siswa SMP, tingkat kehadiran siswa SMP, dan persalinan oleh bidan terlatih.

Hasil Keseluruhan Indikator bidang pendidikan secara keseluruhan meraih nilai lebih tinggi dibandingkan indikator kesehatan di kelima provinsi di atas. Indikator pendaftaran siswa SMP dan indikator tingkat kehadiran siswa SMP meraih nilai tertinggi sedangkan indikator penimbangan bulanan bayi meraih nilai terendah. Provinsi dengan kinerja tertinggi ialah NTT sedangkan Sulawesi Utara provinsi dengan kinerja terendah. Sulawesi Utara tidak berhasil mencapai nilai minimum pencapaian untuk indikator imunisasi lengkap anak. Hal ini dikarenakan beberapa desa di provinsi ini terletak di pu-lau-pulau kecil, karena itu sulit mendapat persediaan vaksin dan pelayanan kesehatan. Fasilitator PNPM Generasi akan membantu meningkatkan koordinasi dengan pusat-pusat layanan kesehatan masyarakat agar pelayanan dapat lebih lancar dan sasaran-sasaran dapat dicapai.

Hasil Bidang Kesehatan Indikator persalinan dibantu oleh bidan/dokter dan indikator vitamin A meraih nilai tertinggi, sedangkan indikator penimbangan bayi bulanan mendapat nilai terendah. Baik di Jawa maupun luar Jawa, indikator persalinan dibantu oleh bidan/dokter mendapat nilai tertinggi. Indikator imunisasi lengkap anak mendapat nilai terendah di Jawa dan indikator penimbangan bulanan bayi mendapat nilai terendah di luar Jawa. Nilai tinggi yang diraih indikator per-salinan oleh bidan/dokter cukup menggembirakan karena hal ini langsung berpengaruh pada penurunan angka ke-matian ibu waktu melahirkan dan angka kematian bayi waktu lahir. Dari berbagai kunjungan di lapangan menunjuk-kan, bahwa setelah bayi berusia enam bulan, ibu cenderung tidak lagi membawa bayinya ke pusat pelayanan kese-hatan untuk ditimbang. Seiring dengan langkah pelaksanaan program ini, fasilitator PNPM Generasi akan berusaha mencari cara-cara yang tepat untuk memecahkan masalah ini.

Hasil Bidang Pendidikan Untuk di semua lokasi PNPM Generasi, indikator pendaftaran siswa SMP dan indikator tingkat kehadiran siswa SMP mendapat nilai tertinggi. Sedangkan indikator kehadiran siswa Sekolah Dasar (SD) mendapat nilai terendah di Jawa dan penerimaan siswa SD di luar Jawa. Diperkirakan dampak program pada kedua indikator ini tidak akan terlalu besar karena tingkat pendaftaran dan kehadiran siswa SD sudah tinggi.

Tabel 1: Hasil-hasil Awal Tahun Pertama

Luar Jawa Jawa

Gorontalo Sulut NTT Jabar Jatim Hasil Keseluruhan

Indikator dengan nilai tertinggi

Kehadiran siswa di kelas tingkat

SMP/MTS

Penerimaan siswa di SMP/

MTS

Vitamin A dua kali setahun

Penerimaan siswa di SMP/

MTS Penerimaan siswa di

SMP/MTS

Indikator tidak tercapai - Imunisasi leng-kap anak - - -

Hasil Bidang Kesehatan Indikator dengan nilai tertinggi

Persalinan di-bantu bidan/

dokter

Persalinan di-bantu bidan/

dokter

Vitamin A dua kali setahun

Persalinan di-bantu bidan/

dokter Vitamin A dua kali

setahun

Indikator tidak tercapai - Imunisasi leng-kap anak - - -

Hasil Bidang Pendidikan

Indikator dengan nilai tertinggi

Kehadiran siswa di kelas tingkat

SMP/MTS Penerimaan

siswa SMP/MTS

Kehadiran siswa di

kelas tingkat SMP/MTS

Penerimaan siswa di SMP/

MTS Penerimaan siswa di

SMP/MTS

Indikator tidak tercapai - - - - -

Ap

ril

20

09

hal

2

R i n g k a s a n H a s i l Ta h u n P e r t a m a

Notes: • Hasil dihitung berdasarkan % selisih= hasil perolehan skoring - nilai minimum pencapaian . • Hasil untuk indikator 2 tidak termasuk dalam tabel di atas.

Page 3: World Bank Document...di lima provinsi, yakni Jawa Barat dan Jawa Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo dan Nusa Tenggara Timur (NTT)! Pada bulan Oktober 2008, tahapan pelaksanaan kegiatan

I ndonesia merupakan Negara pertama di dunia yang menguji coba program bantuan langsung bersyarat melalui masyarakat. Program bantuan langsung bersyarat PNPM Generasi berbeda dari program bantuan langsung tunai yang sudah ada. Me-

lalui program ini: Dana BLM diberikan kepada kelompok masyarakat, tidak diberikan langsung secara tunai kepada masing-masing rumah tangga sasaran.

Dana BLM membuka kesempatan bagi kelompok-kelompok masyarakat untuk meningkatkan langsung kualitas pelayanan dan kinerja. Dana tersebut dapat digunakan untuk mengatasi kendala-kendala ketersediaan atau permintaan, tergantung pada di mana perbaikan paling banyak diperlukan. Dengan meletakkan pengendalian dana di tangan kelompok masyarakat, bukan dalam tangan penyedia jasa, kelompok-kelompok masyarakat memiliki posisi tawar yang lebih tinggi atas penyedia jasa (World Bank 2004). Kelompok masyarakat dapat menggunakan dana untuk mengidentifikasi masalah-masalah setempat, mengatasi per-soalan-persoalan yang berdampak pada perorangan dan masyarakat secara keseluruhan. Dan fokus penggunaan dananya dapat disesuaikan mengikuti perkembangan kebutuhan masyarakat. Berikut ini beberapa contoh kreatif mengenai penggunaan dana PNPM-Generasi pada saat ini: Kontrak Jangka Pendek untuk Bidan - Sulawesi Utara Masyarakat di desa-desa di pulau-pulau kecil di Sulawesi Utara menggunakan dana PNPM Generasi untuk mengontrak bidan untuk memberikan pelayanan kesehatan rutin bagi ibu dan anak setempat. Melalui konsultasi dengan pusat pelayanan kese-hatan setempat, bidan dibiayai selama satu tahun dan ditempatkan di desa yang saat ini belum memiliki bidan sampai ada bidan tetap. Perahu untuk dusun yang terpencil yang jauh dari pelayanan kesehatan dan pendidikan - Sumba Timur, NTT

Masyarakat menggunakan sebagian dari dana PNPM-Generasi un-tuk membeli sejumlah perahu sehingga anak-anak dapat ke sekolah dengan teratur dan bidan dapat mengadakan kunjungan berkala ke dusun itu. Sebelum ada perahu, anak-anak harus berenang jika pergi sekolah setiap hari atau dipanggul dan diseberangkan oleh orang tua mereka. Di musim hujan, lebar sungai naik dua kali lipat menjadi 200 meter dan anak-anak terpaksa tidak bersekolah, ka-dang hingga berbulan-bulan. Pemberian makanan tambahan untuk anak-anak gizi kurang/gizi buruk - Timur Tengah Utara, NTT Masyarakat menggunakan dana PNPM-Generasi untuk memberan-tas gizi buruk dan gizi kurang pada anak-anak, termasuk seorang anak yang menderita gizi buruk yang sangat parah. Masyarakat memberikan makanan tambahan secara intensif kepada anak-anak yang mengalami gizi buruk/gizi kurang dan berhasil dengan gemi-lang menurunkan angka anak gizi buruk dan gizi kurang tersebut. Desa Suanae berhasil secara dramatis menurunkan angka anak yang menderita gizi buruk dari 16 menjadi 1, dan angka anak yang menderita gizi kurang dari 49 menjadi 15 dalam satu bulan.

Bantuan keuangan bagi murid-murid sekolah sebagai persiapan untuk mengikuti Ujian Nasional (UN) - Magetan, Jawa Timur Murid-murid di beberapa desa mendapat bantuan keuangan untuk biaya mengikuti kelas persiapan untuk menghadapi Ujian Nasional (UN). Karena kelas-kelas di sekolah terlalu banyak murid dan beban guru sudah berat, murid-murid yang lambat menangkap pelajaran cenderung tertinggal di belakang. Kelas-kelas persiapan ini memberi murid-murid yang lambat menangkap pelajaran itu kesempatan untuk mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk menghadapi UN.

Kursi roda bagi seorang anak untuk kembali bersekolah – Kuningan, Jawa Barat Masyarakat menggunakan sebagian dari dana PNPM Generasi untuk membeli se-buah kursi roda untuk seorang anak usia 10 tahun, Apan Sapari, yang menderita lumpuh sejak lahir. Apan meninggalkan sekolah dasar ketika masih kelas satu karena tidak tahan mendengar ejekan dan perlakuan kasar dari teman-teman sekelasnya. Dengan kursi roda itu, Apan bangkit kembali semangatnya untuk kembali ke bangku sekolah. Program Pelajaran Tambahan di Luar Sekolah - Minahasa Utara, SULUT Di Tumaluntung, masyarakat mengutamakan anak-anak yang berpotensi putus se-kolah dan kurang berprestasi dengan menyediakan program pelajaran tambahan. Guru-guru sukarelawan dari SD dan SMP setempat mengajar mereka dua kali sem-inggu selama dua jam. Suasana yang tanpa tekanan di tempat itu sangat membantu murid-murid untuk meningkatkan kepandaian dan rasa percaya diri mereka. Metode pengajaran yang diterapkan juga mendorong mereka untuk memberi perhatian le-bih banyak kepada setiap murid dan membantu murid memusatkan perhatian kepada pelajaran.

Ap

ril 20

09

• hal 3

Apan bersama orangtuanya duduk di kursi roda bantuan dari PNPM Generasi.

Murid-murid di Sumba Timur, NTT tidak lagi berenang menuju sekolah setelah masyarakat menggunakan dana PNPM Generasi untuk membeli perahu.

F l e k s i b i l i t a s d a n I n o v a s i : Masyarakat Mendapat Kesempatan Melalui

Program Bantuan Langsung Bersyarat

Page 4: World Bank Document...di lima provinsi, yakni Jawa Barat dan Jawa Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo dan Nusa Tenggara Timur (NTT)! Pada bulan Oktober 2008, tahapan pelaksanaan kegiatan

Kunjungan Lembaga Donor ke Lokasi PNPM Generasi di Sukabumi

Kunjungan Media ke Lokasi PNPM Generasi di NTT dan SULUT

Jadwal Kegiatan PNPM Generasi

Ap

ril

20

09

hal

4

Bulan Kegiatan April Rekapitulasi kinerja desa berdasarkan 12 indikator selama 4 bulan pertama kegiatan pelaksanaan di 49

kecamatan baru.

Mei Pelatihan pelatih untuk Fasilator Kabupaten dan pelatihan Penyegaran untuk Fasilitator Kecamatan Rekapitulasi akhir kinerja desa berdasarkan 12 indikator selama 9 bulan kegiatan pelaksanaan di 129

kecamatan lama Juni Siklus ketiga kegiatan pelaksanaan PNPM Generasi dimulai.

P ada awal Desember 2008, beberapa Lembaga Donor berkunjung ke lokasi kegiatan PNPM Generasi di Su-

kabumi, Jawa Barat. Tujuan dari kunjungan itu ialah meli-hat dari dekat pelaksanaan PNPM Generasi di lapangan, berbagi pengetahuan, dan membahas pelajaran-pelajaran yang dapat diambil hingga saat ini. Lembaga Donor terdiri dari wakil-wakil Kedutaan Besar Kerajaan Belanda, DFID, AusAID, dan USAID. Kunjungan ini meru-pakan upaya yang lebih luas untuk lebih melibatkan para lembaga Donor dalam PNPM Generasi guna bersama-sama memantau kemajuan dan mengidentifikasi peluang untuk dapat berkoordinasi dan pemberian dukungan. Kunjungan itu membuka kesempatan bagi Lembaga Do-nor untuk melihat hasil-hasil kegiatan pelaksanaan PNPM Generasi pada tahun pertama dan kegiatan peren-canaan untuk tahun kedua. Mereka bertemu dengan pe-merintah daerah, penyedia jasa dan penerima manfaat program, antara lain bidan, guru, para ibu, dan anak-anak. Mereka juga berkunjung ke lokasi kegiatan kese-hatan dan pendidikan, termasuk sebuah posyandu yang telah diperbaiki, yang menyediakan makanan tambahan, memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan dan pe- nimbangan berat badan bagi ibu hamil dan anak balita, sebuah sekolah dasar yang telah diperbaiki dan sebuah MTS. Selama kunjungan, para Donor berkesempatan untuk bertemu muka dengan pihak-pihak yang terkait dalam pro-gram PNPM Generasi dan membahas berbagai hal, seperti jenis kegiatan, hasil, dana, partisipasi, pengelolaan, dan koordinasi. Selain mendukung PNPM, banyak Lembaga Donor lain yang juga memberikan bantuan langsung di bidang kesehatan dan bidang pendidikan. Seusai kunjungan, para perwakilan Lembaga Donor menyusun laporan bersama berisi hasil-hasil dari kunjungan dan sejumlah rekomendasi.

P ada bulan Agustus 2008, sejumlah media utama Indonesia berkunjung ke lapangan untuk melihat apa yang dilakukan

masyarakat setempat dengan dana PNPM Generasi yang mereka peroleh. Kompas, Media Indonesia, RCTI, tvOne, dan majalah Tempo berkunjung ke Timor Tengah Utara (TTU) dan Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur; di mana Pos Kupang ber-gabung dengan mereka. Metro TV, Rakyat Merdeka, dan Suara Pembaruan berkunjung ke Sulawesi Utara. Di TTU, para wartawan mengunjungi masyarakat yang berjuang memberantas kurang gizi dan gizi buruk dengan dana PNPM Generasi. Mereka telah berhasil menghilangkan tingkat kurang gizi dan menurunkan gizi buruk secara drastis melalui pembe-rian makanan tambahan yang tepat. Mereka juga berkunjung ke dusun terpencil di Kiritana, Sumba Timur; di mana masyara-kat menggunakan sebagian dari dana PNPM Generasi untuk membeli sejumlah perahu kecil, sehingga warga masyarakat

dapat mengarungi sungai yang lebarnya 40 meter dan se-lama ini menyulitkan petugas kesehatan untuk datang ke dusun itu dan anak-anak terpaksa berenang ke sekolah. Di Sulawesi Utara, warga masyarakat Tumaluntung menyu-sun program kegiatan di luar jam sekolah yang inovatif; pro-gram ini membantu meningkatkan percaya diri murid dan bersamaan dengan itu membantu mereka memahami den-gan lebih baik pelajaran-pelajaran yang mereka peroleh di sekolah. Tanggapan dari para wartawan menggembirakan. Tulisan-tulisan muncul di semua media yang turut dalam kunjungan itu, antara lain tiga tulisan berturut-turut dalam Kompas, satu di antaranya di halaman muka, dan sebuah siaran Metro TV, termasuk wawancara dengan Dr.Ir. Sujana Royat, Wakil Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat.

Para Lembaga Donor menerima kenang-kenangan dari masyarakat penerima bantuan PNPM Generasi di Kabupaten Sukabumi.

National Management Consultant (NMC) Komplek PEMDA DKI, Graha Pejaten

Jl. Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12510 Ph: 62-21-7988-940 Fax: 62-21-797-7412

Emal: [email protected] or [email protected]

Sekretariat PNPM Mandiri Perdesaan Ditjen Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Departemen Dalam Negeri Jl. Pasar Minggu Km. 19, Jakarta Selatan 12520

Ph:62-21-79191648 Fax:62-21-79196118 Email: [email protected]

Website: http://www.ppk.or.id

Untuk informasi lebih lanjut tentang PNPM Generasi, harap menghubungi: