Workshop Cara Mudah Penyusunan Proposal Penelitian fileberjudul "Tips dan Trik Penyusunan Penulisan...

2
Workshop Cara Mudah Penyusunan Proposal Penelitian Dikirim oleh prasetyaLIB pada 30 April 2015 | Komentar : 0 | Dilihat : 3296 Workshop penyusunan proposal penelitian kerjasama Perpustakaan dan Sampoerna Foundation Menulis penelitian menjadi syarat mutlak bagi mahasiswa yang ingin menyelesaikan pendidikannya. Namun, menulis penelitian tidak semudah membalikkan telapak tangan. Dibutuhkan banyak persiapan, diantaranya adalah menyusun proposal penelitian. Karena tingkat kesulitan yang tinggi, tidak mengherankan jika banyak mahasiswa yang tak kunjung bisa melakukan penelitian karena proposal yang telah disusun selalu ditolak dosen. Merespon hal ini, Perpustakaan Universitas Brawijaya (UB) bekerja sama dengan Sampoerna Foundation menggelar workshop "Cara Mudah Penyusunan Proposal Penelitian". Kegiatan ini diselenggarakan di aula Perpustakaan UB pada Rabu (29/4/2015). Workshop kali ini merupakan kelanjutan dari workshop sebelumna yang berjudul "Tips dan Trik Penyusunan Penulisan Karya Ilmiah Berbasis Penelitian dalam Jurnal Ilmiah". "Menulis proposal penelitian ternyata tidak mudah," kata Koordinator Layanan Perpustakaan UB Hermintatik, SAB, MA membuka acara. Ia menambahkan, tidak setiap mahasiswa bisa menulis dengan benar, walaupun dalam perkuliahan sudah diajari metode penelitian. "Teori dan praktek sering tidak sejalan," ia menandaskan. Helmin berharap, acara ini bisa diikuti dengan baik dan dicermati dengan seksama supaya peserta dapat menulis dengan baik dan benar menurut teori penulisan dan skema penelitian yang telah ditentukan, guna memenuhi kebutuhan universitas atau lembaga. Perpustakaan sebagai pusat informasi dan tempat penyimpanan kara penelitian, akan menyediakan buku dan jurnal sebagai referensi penelitian. Bertindak sebagai pembicara dalam workshop kali ini adalah Dr. Ing. Setyawan P. Sakti, M.Eng yang dimoderatori oleh Dra. Widia Permana, S.Sos, M.AB. Dalam paparannya, Setyawan mengatakan bahwa sebuah proposal penelitian meski bersifat resmi namun tetap harus ditulis dengan kreatif dan menarik. Dengan begitu maka pembaca akan tertarik dan lebih mudah menangkap maksud dan tujuan penelitian. Selain diberikan materi, peserta juga diberi kesempatan berkonsultasi langsung dengan narasumber terkait proposal penelitian yang sedang ditulisnya. Harapannya, setelah mengikuti workshop ini, peserta mampu membuat proposal penelitian yang baik dan benar sehingga lulus dengan predikat nilai yang memuaskan. [d_khoir/Humas UB]

Transcript of Workshop Cara Mudah Penyusunan Proposal Penelitian fileberjudul "Tips dan Trik Penyusunan Penulisan...

Page 1: Workshop Cara Mudah Penyusunan Proposal Penelitian fileberjudul "Tips dan Trik Penyusunan Penulisan Karya Ilmiah Berbasis Penelitian dalam Jurnal Ilmiah". "Menulis proposal penelitian

Workshop Cara Mudah Penyusunan Proposal Penelitian

Dikirim oleh prasetyaLIB pada 30 April 2015 | Komentar : 0 | Dilihat : 3296

Workshop penyusunan proposal penelitian kerjasama Perpustakaan dan Sampoerna

Foundation

Menulis penelitian menjadi syarat mutlak bagi mahasiswa yang ingin menyelesaikan pendidikannya. Namun, menulis penelitian tidak semudah membalikkan telapak tangan. Dibutuhkan banyak persiapan, diantaranya adalah menyusun proposal penelitian. Karena tingkat kesulitan yang tinggi, tidak mengherankan jika banyak mahasiswa yang tak kunjung bisa melakukan penelitian karena proposal yang telah disusun selalu ditolak dosen.

Merespon hal ini, Perpustakaan Universitas Brawijaya (UB) bekerja sama dengan Sampoerna Foundation menggelar workshop "Cara Mudah Penyusunan Proposal Penelitian". Kegiatan ini diselenggarakan di aula Perpustakaan UB pada Rabu (29/4/2015). Workshop kali ini merupakan kelanjutan dari workshop sebelumna yang berjudul "Tips dan Trik Penyusunan Penulisan Karya Ilmiah Berbasis Penelitian dalam Jurnal Ilmiah".

"Menulis proposal penelitian ternyata tidak mudah," kata Koordinator Layanan Perpustakaan UB Hermintatik, SAB, MA membuka acara. Ia menambahkan, tidak setiap mahasiswa bisa menulis dengan benar, walaupun dalam perkuliahan sudah diajari metode penelitian. "Teori dan praktek sering tidak sejalan," ia menandaskan. Helmin berharap, acara ini bisa diikuti dengan baik dan dicermati dengan seksama supaya peserta dapat menulis dengan baik dan benar menurut teori penulisan dan skema penelitian yang telah ditentukan, guna memenuhi kebutuhan universitas atau lembaga. Perpustakaan sebagai pusat informasi dan tempat penyimpanan kara penelitian, akan menyediakan buku dan jurnal sebagai referensi penelitian.

Bertindak sebagai pembicara dalam workshop kali ini adalah Dr. Ing. Setyawan P. Sakti, M.Eng yang dimoderatori oleh Dra. Widia Permana, S.Sos, M.AB.

Dalam paparannya, Setyawan mengatakan bahwa sebuah proposal penelitian meski bersifat resmi namun tetap harus ditulis dengan kreatif dan menarik. Dengan begitu maka pembaca akan tertarik dan lebih mudah menangkap maksud dan tujuan penelitian.

Selain diberikan materi, peserta juga diberi kesempatan berkonsultasi langsung dengan narasumber terkait proposal penelitian yang sedang ditulisnya. Harapannya, setelah mengikuti workshop ini, peserta mampu membuat proposal penelitian yang baik dan benar sehingga lulus dengan predikat nilai yang memuaskan. [d_khoir/Humas UB]