Word Macro Virus it just fun -...

24
Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI Final Report i KATA PENGANTAR Laporan Akhir (Final Report) ini merupakan hasil dari tahapan- tahapan diskusi dan pembahasan sebelumnya bersama Tim Pendamping dan Tim Pengarah Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Perhubungan dari kajian Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di Kawasan Timur Indonesia. Laporan ini memuat jabaran dari hasil akhir terhadap pengumpulan data yang telah dilakukan serta melakukan analisis dan pembahasan sebagai kelengkapan laporan serta kesimpulan dan rekomendasi sementara terhadap prioritas pengembangan sarana dan prasarana transportasi darat di Kawasan Timur Indonesia. Secara umum laporan ini memuat materi sebagai berikut: Pendahuluan, memuat latar belakang, maksud dan tujuan, lingkup studi, hasil yang diharapkan dan sistematika penulisan. Tinjauan Pustaka, bermaterikan pengembangan wilayah, sistem transportasi, model perencanaan transportasi, model analisis kinerja transportasi dan analisis hirarki proses. Metode Penelitian, meliputi pendekatan dan jenis penelitian, lokasi dan waktu penelitian, teknis dan analisis data. Hasil dan Pembahasan, membahas tentang gambaran umum wilayah studi, sistem transportasi darat KTI, kinerja pelayanan transportasi darat KTI, potensi permintaan, proyeksi dan analisis permintaan, analisis kebutuhan sarana dan prasarana transportasi

Transcript of Word Macro Virus it just fun -...

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report i

KATA PENGANTAR

Laporan Akhir (Final Report) ini merupakan hasil dari tahapan-

tahapan diskusi dan pembahasan sebelumnya bersama Tim

Pendamping dan Tim Pengarah Badan Penelitian dan Pengembangan

Kementerian Perhubungan dari kajian Studi Pengembangan Sarana

dan Prasarana Transportasi Darat di Kawasan Timur Indonesia.

Laporan ini memuat jabaran dari hasil akhir terhadap pengumpulan

data yang telah dilakukan serta melakukan analisis dan pembahasan

sebagai kelengkapan laporan serta kesimpulan dan rekomendasi

sementara terhadap prioritas pengembangan sarana dan prasarana

transportasi darat di Kawasan Timur Indonesia.

Secara umum laporan ini memuat materi sebagai berikut:

Pendahuluan, memuat latar belakang, maksud dan tujuan, lingkup

studi, hasil yang diharapkan dan sistematika penulisan.

Tinjauan Pustaka, bermaterikan pengembangan wilayah, sistem

transportasi, model perencanaan transportasi, model analisis

kinerja transportasi dan analisis hirarki proses.

Metode Penelitian, meliputi pendekatan dan jenis penelitian, lokasi

dan waktu penelitian, teknis dan analisis data.

Hasil dan Pembahasan, membahas tentang gambaran umum

wilayah studi, sistem transportasi darat KTI, kinerja pelayanan

transportasi darat KTI, potensi permintaan, proyeksi dan analisis

permintaan, analisis kebutuhan sarana dan prasarana transportasi

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report ii

darat dan analisis prioritas pengembangan sarana dan prasarana

transportasi darat KTI.

Laporan ini diharapkan dapat memberikan gambaran umum prioritas

pengembangan dan pengembangan sarana dan prasarana darat KTI.

Tim penyusun menyadari masih terdapat kekurangan dalam materi

laporan ini, untuk itu dimohon masukan dan tanggapan dari Tim

Pendamping dan Tim Pengarah demi kesempurnaan laporan ini.

Jakarta, November 2013

Tim Penyusun

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................. i

DAFTAR ISI ................................................................................ iii

DAFTAR TABEL ....................................................................... vi

DAFTAR GAMBAR .................................................................... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................ xxii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ...................................................... I - 1

B. Maksud dan Tujuan .............................................. I - 3

C. Ruang Lingkup Kegiatan ....................................... I - 3

D. Hasil yang Diharapkan........................................... I - 4

E. Sistematika Penulisan ........................................... I - 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengembangan Wilayah .......................................... II - 1

B. Sistem Transportasi ................................................ II - 5

C. Sistem Transportasi Darat ....................................... II - 7

D. Model Perencanaan Transportasi ........................... II - 16

E. Transportasi Multi dan Intermoda .......................... II - 25

F. Peran Sosial dan Ekonomi Transportasi ................. II - 30

G. Model Peramalan .................................................... II - 36

H. Model Analisis Kinerja Transportasi ..................... II - 37

I. Analisis Hirarki Proses ........................................... II - 42

J. Penelitian Terdahulu .............................................. II - 44

K. Kerangka Pikir Penelitian ....................................... II - 49

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan dan Jenis Penelitian ............................. III - 1

B. Lokasi dan Waktu Penelitian ................................... III - 1

C. Teknik dan Analisa Data ........................................ III - 2

BAB IV TATA RUANG DAN KEBIJAKAN TRANSPORTASI

KTI

A. Rencana Tata Ruang Wilayah ................................. IV - 1

1. Provinsi Nusa Tenggara Barat ............................ IV - 1

2. Provinsi Nusa Tenggara Timur ........................... IV - 5

3. Provinsi Maluku .................................................. IV - 12

4. Provinsi Maluku Utara ........................................ IV - 25

5. Provinsi Papua .................................................... IV - 39

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report iv

6. Provinsi Papua Barat ........................................... IV - 44

B. Kebijakan Pemerintah Pusat dan Daerah ................ IV - 43

1. Kebijakan MP3EI ................................................ IV - 43

2. Kebijakan Kementerian Perhubungan ................. IV - 70

3. Kebijakan Tatrawil .............................................. IV - 81

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Wilayah Studi ............................ V - 1

1. Provinsi Nusa Tenggara Barat ............................. V - 3

2. Provinsi Nusa Tenggara Timur ........................... V – 32

3. Provinsi Maluku .................................................. V – 46

4. Provinsi Maluku Utara ........................................ V – 69

5. Provinsi Papua ..................................................... V – 85

6. Provinsi Papua Barat ........................................... V – 117

B. Sistem Transportasi Darat Kawasan Timur

Indonesia ................................................................. V – 135

1. Transportasi Jalan ................................................ V – 136

2. Transportasi Sungai, Danau dan

Penyeberangan ..................................................... V – 221

C. Kinerja Pelayanan Transportasi Darat

Kawasan Timur Indonesia ....................................... V - 287

1. Transportasi Jalan ............................................... V - 287

2. Transportasi Sungai, Danau dan

Penyeberangan .................................................... V - 296

D. Potensi Permintaan Transportasi Darat Kawasan

Timur Indonesia ...................................................... V - 307

1. Transportasi Jalan ................................................ V - 308

2. Transportasi Sungai, Danau dan

Penyeberangan ..................................................... V - 310

E. Proyeksi dan Analisis Permintaan

Transportasi Darat Kawasan Timur Indonesia ........ V - 311

1. Pola Pergerakan Penumpang dan Barang di

KTI ....................................................................... V - 311

a. Pergerakan Penumpang .................................... V - 312

b. Pergerakan Barang ........................................... V - 316

c. Proyeksi Pergerakan Penumpang Kawasan

Timur Indonesia Tahun 2015 - 2020 ............... V - 321

2. Pola Pergerakan Penumpang di KTI Per

Provinsi ................................................................ V - 335

a. Provinsi Nusa Tenggara Barat ......................... V - 335

b. Provinsi Nusa Tenggara Timur ........................ V - 336

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report v

c. Provinsi Maluku ............................................... V - 337

d. Provinsi Maluku Utara ..................................... V - 337

e. Provinsi Papua .................................................. V - 338

f. Provinsi Papua Barat ........................................ V - 339

F. Analisis Kebutuhan Sarana dan Prasarana

Transportasi Darat Kawasan Timur Indonesia ........ V - 339

1. Tahap Pengembangan ......................................... V - 340

2. Transportasi Jalan ................................................ V - 343

3. Transportasi Penyeberangan ............................... V - 343

4. Transportasi Sungai dan Danau ........................... V - 344

5. Kebutuhan Sarana dan Perkembangan

Teknologi Transportasi Darat .............................. V - 344

G. Analisis Prioritas Pengembangan Sarana

Prasarana Transportasi Darat Kawasan Timur

Indonesia ................................................................. V - 350

1. Provinsi Nusa Tenggara Barat ............................. V - 353

2. Provinsi Nusa Tenggara Timur ........................... V - 361

3. Provinsi Maluku .................................................. V - 368

4. Provinsi Maluku Utara ........................................ V - 375

5. Provinsi Papua ..................................................... V - 381

6. Provinsi Papua Barat ........................................... V - 326

BAB VI PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................... VI - 1

B. Rekomendasi ............................................................ VI - 4

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report vi

DDAAFFTTAARR TTAABBEELL

Tabel 2.1. Standar Pelayanan Minimal (SPM) ........................ II - 11

Tabel 2.2. Karakteristik Angkutan Barang Multimoda ........... II - 30

Tabel 2.3. Indikator Penilaian Sistem Transportasi yang

Efektif dan Efisien ................................................ II - 39

Tabel 2.4. Kerangka Analisis Kinerja Transportasi

Intermoda .............................................................. II - 41

Tabel 3.1. Indikator Penilaian Sistem Transportasi ................ III - 4

Tabel 4.1. Tipologi (Besaran dan Fungsi Utama) di

Provinsi Nusa Tenggara Barat ............................... IV - 5

Tabel 4.2. Rencana Struktur Pusat-Pusat Permukiman ........... IV - 20

Tabel 4.3. Potensi Pengembangan Pusat-pusat Pelayanan

Perkotaan di Provinsi Papua .................................. IV - 43

Tabel 4.4. Sistem Perkotaan Nasional di Provinsi Papua

Barat Menurut RTRWN ......................................... IV - 45

Tabel 4.5. Arah Pembangunan Transportasi Kepulauan

Nusa Tenggara Tahun 2012-2030 .......................... IV - 122

Tabel 4.6. Arah Pengembangan Jaringan Jalan Provinsi

Papua ...................................................................... IV - 145

Tabel 4.7. Arahan Pengembangan Terminal Penumpang di

Provinsi Papua........................................................ IV - 147

Tabel 4.8. Arahan Pengembangan Jaringan Pelayanan

Transprotasi Sungai di Provinsi Papua .................. IV - 148

Tabel 4.9. Arahan Pengembangan Transprotasi Danau di

Provinsi Papua........................................................ IV - 149

Tabel 4.10. Arahan Pengembangan Transprotasi

Penyeberangan di Provinsi Papua .......................... IV - 150

Tabel 5.1. Luas Wilayah Daratan Kawasan Timur

Indonesia per Provinsi Tahun 2012 ....................... V – 2

Tabel 5.2. Luas Provinsi Nusa Tenggara Barat ....................... V – 5

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report vii

Tabel 5.3. Pulau Berpenghuni dan Tak Berpenghuni

menurut Kabupaten ................................................ V – 6

Tabel 5.4. Keadaan Cuaca Kota Mataram pada Tahun

2011 ........................................................................ V - 9

Tabel 5.5. Penduduk Menuurut Kabupaten/Kota Provinsi

Nusa Tenggara Barat .............................................. V - 12

Tabel 5.6. Tenaga Kerja Formal pada Perusahaan .................. V - 14

Tabel 5.7. Persentase Penduduk Bekerja Berdasarkan

Sektor Lapangan Kerja Provinsi NTB ................... V - 15

Tabel 5.8. Jumlah Potensi Sumber Daya Mineral Logam di

NTB ........................................................................ V - 17

Tabel 5.9. PDRB Provinsi NTB .............................................. V - 31

Tabel 5.10. Luas Wilayah Provinsi NTT .................................. V - 35

Tabel 5.11. Penduduk NTT per Kabupaten/Kota Tahun

Tahun 2008-2011 ................................................... V - 39

Tabel 5.12. Luas Wilayah dan Jumlah Penduduk NTT

menurut

Kabupaten/Kota Tahun 2011 ................................. V – 41

Tabel 5.13. Jumlah Tenaga Kerja (penduduk 15 Tahun ke

atas) Berdasarkan Lapangan Pekerjaan Utama

Tahun 2011 ............................................................ V – 42

Tabel 5.14. PDRB Provinsi NTT menurut Lapangan Usaha

Atas Dasar Harga Konstan 2000 Tahun 2008-

2010 ........................................................................ V – 45

Tabel 5.15. Jumlah Penduduk Maluku Menurut

Kabupaten/Kota Tahun 2008-2011 ........................ V – 55

Tabel 5.16. Jumlah Penduduk dan Kepadatan Tahun 2011 ...... V – 56

Tabel 5.17. Komposisi Penduduk Menurut Umur Produktif .... V – 57

Tabel 5.18. Penduduk Menurut Mata Pencaharian ................... V – 58

Tabel 5.19. Luas Panen dan Produksi Sektor Pertanian ............ V – 59

Tabel 5.20. Luas Areal dan Produksi Tanaman Perkebunan

Rakyat .................................................................... V – 60

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report viii

Tabel 5.21. Objek Wisata Bahari di Maluku Tenggara Barat ... V – 65

Tabel 5.22. PDRB per Kapita atas dasar Harga Berlaku di

Provinsi Maluku Tepat Waktu menurut

Kab/Kota Tahun 2005-2011 ................................... V - 67

Tabel 5.23 Luas Wilayah, Luas Wilayah Daratan dan

Ibukota Kab/Kota di Provinsi Maluku Utara

Tahun 2010 ............................................................ V - 71

Tabel 5.24. Jumlah Penduduk Provinsi Maluku Utara

Menurut Kabupaten/Kota ....................................... V - 75

Tabel 5.25. Jumlah Penduduk dan Kepadatan Tahun 2011 ...... V - 76

Tabel 5.26. PDRB Maluku Utara menurut Sektor

Pembangunan ......................................................... V - 83

Tabel 5.27. Data Konstribusi Masing-masing Sektor

Pembangunan ......................................................... V - 84

Tabel 5.28. PDRB Maluku Utara menurut Kabupaten/Kota

(Juta Rupiah) .......................................................... V – 85

Tabel 5.29. Luas Wilayah Provinsi Papua berdasarkan

Kab/Kota ................................................................ V – 87

Tabel 5.30. Luas Wilayah Pulau Papua Berdasarkan Kelas

Lereng Menurut Kab/Kota ..................................... V – 91

Tabel 5.31. Suhu Udara Rata-rata Maksimum dan Minimum .. V – 94

Tabel 5.32. Distribusi Curah Hujan Tahunan Masing-

masing Kabupaten di Pulau Papua Tahun 2011 ..... V - 95

Tabel 5.33. Jumlah Penduduk Provinsi Papua Tahun 1999-

2010 ........................................................................ V - 97

Tabel 5.34. Jumlah Kepadatan Penduduk di Provinsi Papua .... V - 99

Tabel 5.35. Produksi Pertambangan PT. Freeport Tahun

2010 ........................................................................ V - 101

Tabel 5.36. Produksi Perikanan Provinsi Papua Tahun 2010 ... V - 103

Tabel 5.37. Kawasan Andalan dan Sektor Unggulan di Prov.

Papua ...................................................................... V – 105

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report ix

Tabel 5.38. PDRB Provinsi Papua Atas Dasar Harga

Berlaku menurut Lapangan Usaha (Milyar

Rupiah) ................................................................... V – 112

Tabel 5.39 PDRB Provinsi Papua Atas Dasar Harga

Konstan Menurut Lapangan Usaha (Milyar

Rupiah) ................................................................... V – 112

Tabel 5.40. PDRB ADHB menurut Kabupaten/Kota di

Provinsi Papua (Milyar Rupiah) ............................ V – 114

Tabel 5.41. PDRB ADHK menurut Kabupaten/Kota di

Provinsi Papua (Milyar Rupiah) ............................ V – 116

Tabel 5.42. Luas Wilayah Provinsi Papua Barat menurut

Kab/Kota Tahun 2010 ............................................ V – 118

Tabel 5.43. Penduduk Provinsi Papua Barat Berdasarkan

Kabupaten/Kota Tahun 2006-2010 ........................ V – 122

Tabel 5.44. Kepadatan Penduduk di Provinsi Papua Barat

Tahun 2010 ............................................................ V - 124

Tabel 5.45. Produksi Perikanan menurut Kabupaten di

Provinsi Papua Barat Tahun 2010 .......................... V - 127

Tabel 5.46. Luas Kawasan Hutan dan Produksi di Provinsi

Papua Barat Tahun 2010 ....................... V - 128

Tabel 5.47. PDRB ADHB menurut Lapangan Usaha (Juta

Rupiah) Tahun 2006-2010 ..................................... V –132

Tabel 5.48. PDRB ADHK 2000 menurut Lapangan Usaha

(Juta Rupiah) Tahun 2006-2010 ............................ V –133

Tabel 5.49. Pertumbuhan PDRB ADHK 200 di Provinsi

Papua Barat Tahun 2006-2010 ............................... V –134

Tabel 5.50. Panjang Jaringan Jalan Nasional, Provinsi dan

Kabupaten/Kota ..................................................... V –137

Tabel 5.51. Jenis Permukaan Jalan Nasional ............................ V –140

Tabel 5.52. Panjang Jalan Nasional .......................................... V –142

Tabel 5.53. Kondisi Permukaan Jalan Nasional ........................ V –143

Tabel 5.54. Panjang Jalan Nasional, Provinsi dan Kabupaten

dengan Kondisi Sedang .......................................... V –145

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report x

Tabel 5.55. Panjang Jalan Nasional, Provinsi dan

Kabupaten/Kota Dalam Kondisi Rusak Tahun

2011 ........................................................................ V –147

Tabel 5.56. Panjang Jalan Nasional, Provinsi,

Kabupaten/Kota dalam Kondisi Rusak Berat

Tahun 2011 ............................................................ V –148

Tabel 5.57. Kondisi Ruas Jalan Nasional di Provinsi NTB ...... V - 150

Tabel 5.58. Panjang dan Kondisi Jalan Nasional Tahun

2010 ........................................................................ V - 152

Tabel 5.59. Terminal Penumpang di Provinsi NTB Tahun

2010 ........................................................................ V - 153

Tabel 5.60. Lokasi dan Tipe Terminal di NTB ......................... V - 153

Tabel 5.61. Jalur Trayek dan Jumlah Bus AKAP dari dan

Ke Provinsi NTB ............................. V - 155

Tabel 5.62. Trayek dan Jumlah Bus AKDP di Provinsi NTB

Tahun 2010 ............................................................ V - 156

Tabel 5.63. Angkutan Sewa di Provinsi Nusa Tenggara

Barat Tahun 2010 ................................................... V - 158

Tabel 5.64. Angkutan Antar Jemput di Provinsi NTB Tahun

2010 ........................................................................ V - 158

Tabel 5.65. Angkutan Taksi di Provinsi Nusa Tenggara

Barat Tahun 2010 ................................................... V - 159

Tabel 5.66. Kondisi Ruas Jalan Nasional di Provinsi NTT ...... V - 167

Tabel 5.67. Kondisi Prasarana Jalan Nasional di Provinsi

NTT, Tahun 2011 ................................................. V - 170

Tabel 5.68. Kondisi Prasarana Jalan Provinsi di NTT, Tahun

2011 ........................................................................ V - 171

Tabel 5.69. Terminal Transportasi Jalan Raya Antar Kota ....... V - 172

Tabel 5.70. Jaringan Trayek Angkutan Jalan Perintis di

NTT Tahun 2007-2011 .......................................... V - 173

Tabel 5.71. Jenis kendaraan di wilayah Provinsi NTT ............. V - 174

Tabel 5.72. Kondisi Ruas Jalan Nasional di Provinsi

Maluku ................................................................... V - 179

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report xi

Tabel 5.73. Panjang Jalan Nasional dan Jalan Provinsi di

Maluku ................................................................... V - 180

Tabel 5.74. Ratio Panjang Jalan Nasional dan Jalan Provinsi

Terhadap Penduduk dan Luas Wilayah

Kabupaten di Provinsi Maluku, Tahun 2012 ........ V - 182

Tabel 5.75. Data Terminal Penumpang di Provinsi Maluku ..... V - 183

Tabel 5.76. Jumlah Kendaraan Trayek AKDP di Provinsi

Maluku ................................................................... V - 185

Tabel 5.77. Nama Ruas Jalan dan LHR di Provinsi Maluku .... V - 186

Tabel 5.78. Kondisi Ruas Jalan Nasional di Provinsi

Maluku Utara ......................................................... V - 190

Tabel 5.79. Panjang Jalan di Maluku Utara (km) ..................... V - 191

Tabel 5.80. Data Terminal Penumpang di Maluku Utara ......... V - 192

Tabel 5.81. Ruas jalan Strategis Pulau Papua ........................... V - 197

Tabel 5.82. Kondisi Ruas Jalan Nasional di Provinsi Papua .... V - 198

Tabel 5.83. Ruas Jalan Arteri dan Kolektor .............................. V - 200

Tabel 5.84. Terminal Angkutan Kota di Jayapura .................... V - 201

Tabel 5.85. Trayek Pelayanan Bus Damri Perintis Di

Provinsi Papua ........................................................ V - 204

Tabel 5.86. Panjang Jalan Menurut Kewenangan dan

Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat Tahun

2008-2010 .............................................................. V - 210

Tabel 5.87. Kondisi Ruas Jalan Nasional di Provinsi Papua

Barat ....................................................................... V - 212

Tabel 5.88. Panjang Jalan Menurut Jenis Permukaan Jalan

dan Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat

Tahun 2008-2010 ................................................... V - 215

Tabel 5.89. Kondisi Permukaan Jalan Arteri, Kolektor dan

Lokal di Provinsi Papua Barat .............................. V - 215

Tabel 5.90. Panjang Jalan Arteri dan Kolektor Per Ruas

Jalan di Provinsi Papua Barat ................................ V - 216

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report xii

Tabel 5.91. Jumlah dan Lokasi Terminal di Provinsi Papua

Barat Tahun 2010 ............................................... V - 218

Tabel 5.92. Daftar Fasilitas Pelabuhan Penyeberangan di

Provinsi NTT .......................................................... V - 227

Tabel 5.93. Arus Kunjungan Angkutan Penyeberangan di

Provinsi NTT .......................................................... V - 228

Tabel 5.94. Arus Penumpang Angkutan Penyeberangan di

Provinsi NTT .......................................................... V - 228

Tabel 5.95 Arus Bongkar Muat Barang Angkutan

Penyeberangan di Provinsi NTT ............................ V - 230

Tabel 5.96. Produksi Lintas Penyeberangan di Wilayah

Nusa Tenggara Tahun 2011 ................................... V - 236

Tabel 5.97. Jumlah Penumpang, Roda 4, Roda 2/Trip pada

Lintas Penyeberangan Wilayah Nusa Tenggara

pada Tahun 2011 .................................................... V - 238

Tabel 5.98. Lintasan Transportasi Penyeberangan di

Provinsi NTT ......................................................... V - 238

Tabel 5.99. Lintasan Kapal dan Penyeberangan Tahun 2012 ... V - 244

Tabel 5.100. Distribusi Kapasitas (GT) Kapal Penyeberangan .. V - 247

Tabel 5.101. Jenis kapal yang beroperasi di Lintasan

Penyeberangan Trans Maluku ................................ V - 248

Tabel 5.102. Fasilitas dan Prasarana Pelabuhan Rum-Tidore ..... V - 250

Tabel 5.103. Armada PT.ASDP Maluku Utara ........................... V - 254

Tabel 5.104. Lintasan yang dilayani oleh PT.ASDP Maluku

Utara ....................................................................... V - 254

Tabel 5.105. Laporan Produksi Angkutan Penyeberangan ......... V - 257

Tabel 5.106. Potensi Aliran Sungai Danau di Provinsi Papua

Barat ....................................................................... V - 262

Tabel 5.107. Kondisi Fisik Sungai menurut Kabupaten/Kota .... V - 265

Tabel 5.108. Sungai yang Diberdayakan/dimanfaatkan

sebagai Media Transportasi di Provinsi Papua ...... V -266

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report xiii

Tabel 5.109. Kondisi Prasarana Sungai di Provinsi Papua,

2011 ........................................................................ V - 274

Tabel 5.110. Kondisi Prasarana Dermaga Pelabuhan Danau

di Provinsi Papua Tahun 2011 ............................... V - 278

Tabel 5.111. Lintasan Angkutan Penyeberangan di Provinsi

Papua (Milik ASDP Persero) ................................. V - 285

Tabel 5.112. Jumlah Indikator Pelayanan yang Membutuhkan

Peningkatan pada Transportasi Jalan per

Provinsi di KTI ....................................................... V - 306

Tabel 5.113. Jumlah Indikator Pelayanan yang Membutuhkan

Peningkatan pada Transportasi Penyeberangan

di KTI ..................................................................... V - 307

Tabel 5.114. Matriks Asal Tujuan Pergerakan Orang di KTI ..... V - 315

Tabel 5.115. Matriks Asal Tujuan Pergerakan Barang di KTI ... V - 320

Tabel 5.116. Proyeksi Pergerakan Penumpang Tahun 2014

Kawasan Timur Indonesia ..................................... V - 323

Tabel 5.117. Proyeksi Pergerakan Penumpang KTI Tahun

2019 ........................................................................ V - 326

Tabel 5.118. Proyeksi Pergerakan Penumpang Kawasan

Timur Indonesia Tahun 2025 ................................. V - 330

Tabel 5.119. Proyeksi Pergerakan Penumpang Kawasan

Timur Indonesia Tahun 2030 ................................. V - 334

Tabel 5.120. Nilai Prioritas Pengembangan Sarana dan

Prasarana Transportasi Jalan Kawasan Timur

Indonesia ................................................................ V - 351

Tabel 5.121. Prioritas Pengembangan Transportasi

Penyeberangan KTI ................................................ V - 352

Tabel 5.122. Nilai Eigen Vector Prioritas Pengembangan

Transportasi Sungai dan Danau di Kawasan

Timur Indonesia ..................................................... V - 353

Tabel 5.123. Rencana Jalan Trans Papua .................................... V - 384

Tabel 5.124. Jalan Trans Mendesak dan Prioritas Mengentas

Keterisolasian dan Kemahalan Harga .................... V - 385

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report xiv

DDAAFFTTAARR GG AAMM BBAARR

Gambar 2.1. Konsep Pengembangan Jaringan Jalan ................ II - 7

Gambar 2.2. Ilustrasi Tataran Transportasi ............................. II - 19

Gambar 2.3. Hirarki Jaringan Transportasi Jalan (RTRWK) ... II - 20

Gambar 2.4. Model Perencanaan Transportasi ........................ II - 22

Gambar 2.5. Tingkat Konektivitas ............................................ II - 23

Gambar 2.6. Hirarki Pergerakan dalam Sistem Transportasi

Multimoda (Rodrigue and Comtois,

diolah/modifikasi) ................................................ II - 25

Gambar 2.7. Rantai Transportasi Intermoda (Rodrigue and

Comtois) ............................................................... II - 29

Gambar 2.8. Pengembangan Transportasi dan Pertumbuhan

Ekonomi ............................................................... II - 31

Gambar 2.9. Investasi Prasarana dan Pertumbuhan Ekonomi .. II - 32

Gambar 2.10. Hirarki Prioritas Pengembangan Sarana dan

Prasarana Transportasi Darat di Kawasan

Timur Indonesia ................................................... II - 44

Gambar 2.11. Proses Pengembangan Jaringan Sarana dan

Prasarana Transportasi di KTI ............................ II - 50

Gambar 3.1. Kerangka Pikir Operasional Penelitian ............... III - 6

Gambar 3.2. Diagram Cartesius Tingkat Kepuasan dan

Kepentingan Kinerja Pelayanan Transportasi

Udara Perintis ...................................................... III - 17

Gambar 4.1. Ilustrasi Tata Jenjang Sistem Kota di Maluku

2026 ..................................................................... IV - 18

Gambar 4.2. Hirarki Pusat-Pusat Permukiman Di Provinsi

Maluku ................................................................. IV - 19

Gambar 4.3. Rencana Pengembangan Sistem Kota- Kota

Provinsi Maluku Berdasarkan RTRW 2007 -

2026 ..................................................................... IV - 22

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report xv

Gambar 4.4. Peta Struktur Tata Ruang Provinsi Papua

Barat ..................................................................... IV - 57

Gambar 4.5. Koridor Ekonomi Bali - Nusa Tenggara .............. IV - 58

Gambar 4.6. Pertumbuhan Pangsa Pasar Kapal Pesiar di

Koridor Ekonomi Bali - Nusa Tenggara .............. IV - 63

Gambar 4.7. Perkembangan Produksi Perikanan Indonesia

Tahun 2009 – 2010 .............................................. IV - 66

Gambar 4.8. Koridor Ekonomi Papua - Kepulauan Maluku .... IV - 75

Gambar 4.9. PDRB antar Daerah ............................................. IV - 77

Gambar 4.10. PDRB per Kapita antar Daerah di Provinsi di

Provinsi Papua ..................................................... IV - 77

Gambar 4.11. Kepadatan Populasi antar Pulau di Indonesia ...... IV - 78

Gambar 4.12. Peta Area MIFEE di Papua .................................. IV - 80

Gambar 4.13. Jumlah Produksi Tembaga Indonesia .................. IV - 85

Gambar 5.1. Persentase Luas Wilayah Daratan KTI ................ V - 2

Gambar 5.2. Peta Administrasi Provinsi NTB .......................... V - 4

Gambar 5.3. Peta Administrasi Provinsi NTT .......................... V - 34

Gambar 5.4. Peta Administrasi Provinsi Maluku ..................... V - 51

Gambar 5.5. Potensi Perikanan di Provinsi Maluku ................. V - 61

Gambar 5.6. Potensi Sektor Pariwisata di Provinsi Maluku ..... V - 62

Gambar 5.7. Peta Administrasi Provinsi Maluku Utara ........... V - 72

Gambar 5.8. Peta Administrasi Provinsi Papua ........................ V - 89

Gambar 5.9. Persentase Luas Wilayah Kab/Kota di Provinsi

Papua .................................................................... V - 90

Gambar 5.10. Jumlah Penduduk Provinsi Papua Tahun 1990-

2010 ..................................................................... V - 96

Gambar 5.11. PDRB Provinsi Papua dengan Tambang

Menurut

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report xvi

Lapangan Usaha Tahun 2005-2010 (Triliun

Rupiah) ................................................................. V - 110

Gambar 5.12. PDRB Provinsi Papua Tanpa Tambang

Menurut

Lapangan Usaha 2005-2010 (Triliun Rupiah) ..... V - 111

Gambar 5.13. Peta Administrasi Provinsi Papua Barat .............. V - 120

Gambar 5.14. Persentase Panjang Jaringan Jalan berdasarkan

status

Tahun 2011 .......................................................... V - 137

Gambar 5.15. Persentase Jaringan Jalan berdasarkan Provinsi

Tahun 2011 .......................................................... V - 138

Gambar 5.16. Persentase Permukaan Aspal Jalan Nasional ....... V - 140

Gambar 5.17. Persentase Jalan Nasional KTI dengan

Permukaan

Aspal .................................................................... V - 141

Gambar 5.18. Kondisi Permukaan Jalan Nasional KTI .............. V - 143

Gambar 5.19. Persentase Jalan Nasional Kondisi Baik di KTI .. V - 144

Gambar 5.20. Persentase Panjang Jalan Kategori Sedang di

KTI ....................................................................... V - 145

Gambar 5.21. Persentase Panjang Jalan Kategori Sedang di

KTI ....................................................................... V - 146

Gambar 5.22. Persentase Panjang Jalan Kondisi Rusak di

KTI ....................................................................... V - 147

Gambar 5.23. Persentase Panjang Jalan Rusak Berat di KTI ..... V - 149

Gambar 5.24. Persentase Panjang Jalan Rusak Berat di KTI ..... V - 149

Gambar 5.25. Jalan Arah Lembar dari Gerung ........................... V - 160

Gambar 5.26. Pagar Tembok di Tepi Bahu Jalan ....................... V - 160

Gambar 5.27. Pasar Tumpah di Tanjung Teros Pringajaya ........ V - 161

Gambar 5.28. Jaringan Jalan Pulau Lombok .............................. V - 163

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report xvii

Gambar 5.29. Jalan yang Menghubungkan Penyeberangan

Pototano

Dengan Pelabuhan Sape ....................................... V - 164

Gambar 5.30. Jaringan Jalan Pulau Sumbawa ............................ V - 165

Gambar 5.31. Jaringan Jalan di Pulau Flores dan Sumba ........... V - 176

Gambar 5.32. Jaringan Jalan Arteri di Pulau Timor dan

Bolok - Motoain ................................................... V - 178

Gambar 5.33. Kondisi Jalan dan Terminal di Passo ................... V - 188

Gambar 5.34. Jaringan Jalan Provinsi Maluku ........................... V - 189

Gambar 5.35. Jaringan Jalan Provinsi Maluku Utara ................. V - 195

Gambar 5.36. Jalan Skyland Ruas Jalan Jayapura - Abepura ..... V - 206

Gambar 5.37. Jaringan Jalan Abepura - Jayapura ...................... V - 206

Gambar 5.38. Jaringan Jalan Lintas Papua ................................. V - 207

Gambar 5.39. Pembangunan Jalan Timika - Enarotali ............... V - 208

Gambar 5.40. Jaringan Jalan Arteri dan Kolektor di Provinsi

Papua Barat .......................................................... V - 211

Gambar 5.41. Terminal Bersama AKDP, ANGKOT dan

ANGDES ............................................................. V - 218

Gambar 5.42. Ruas Jalan Manokwari - Kebar ............................ V - 220

Gambar 5.43. Pelayanan Transportasi Jalan Pada Ruas Jalan

Manokwari - Kebar .............................................. V - 220

Gambar 5.44. Dermaga Penyeberangan 1 Lembar ..................... V - 223

Gambar 5.45. Jalan Masuk yang Rusak Parah di Areal

Pelabuhan Penyeberangan ................................... V - 224

Gambar 5.46. Mobil Parkir Menunggu Menyeberang di

Pelabuhan

Penyeberangan Kayangan .................................... V - 225

Gambar 5.47. Jalan Masuk ke Pelabuhan Penyeberangan

Kayangan

Yang Terendam Air ............................................. V –225

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report xviii

Gambar 5.48. Kapal Penyeberangan di Pelabuhan

Penyeberangan

Kayangan ............................................................. V - 226

Gambar 5.49. Lintasan Angkutan Penyeberangan di Maluku .... V – 241

Gambar 5.50. Arus Penyeberangan Ambon (Galala-Poka),

Hunimua - Waipirit .............................................. V - 242

Gambar 5.51. Lalulintas Penyeberangan Namlea - Sanana ........ V - 243

Gambar 5.52. Pelabuhan Bastiong - Ternate dan Pelabuhan

Sidangoli Halmahera ............................................ V - 249

Gambar 5.53. Ruang Tunggu Pelabuhan Rum Tidore dan

Hydrolic Crane Bastiong Ternate ........................ V - 249

Gambar 5.54. Moda Transportasi Penyeberangan di Provinsi

Maluku Utara ....................................................... V - 255

Gambar 5.55. Jumlah Penumpang Angkutan Penyeberangan

di Provinsi Maluku Utara ..................................... V - 258

Gambar 5.56. Long Boat Masyarakat Papua .............................. V - 264

Gambar 5.57. Pelayanan Speed Boat di Kabupaten Mappi ........ V - 264

Gambar 5.58. Kapal Motor antar Kabupaten di Sungai Mappi .. V - 267

Gambar 5.59. Pelabuhan Pomako Timika .................................. V - 268

Gambar 5.60. Jalan Arah ke Pelabuhan Pomako ........................ V - 269

Gambar 5.61. Kapal Motor Tender di Sungai Wania Haripau ... V - 270

Gambar 5.62. Kapal Sungai di Sungai Wania di Pigayu ............ V - 270

Gambar 5.63. Jaringan Angkutan Sungai antar Kabupaten ........ V - 272

Gambar 5.64. Kapal Motor yang bersandar di Sungai Wania

Pigayu .................................................................. V - 273

Gambar 5.65. Anak-anak Papua berada di atas Kapal Sungai

Pigayu .................................................................. V - 273

Gambar 5.66. Ruas Jalan Pasar Sentani – Pelabuhan Yahim ..... V - 277

Gambar 5.67. Jaringan Transportasi Danau Sentani ................... V - 278

Gambar 5.68. Dermaga Yahim di Danau Sentani ...................... V - 279

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report xix

Gambar 5.69. Armada Long Boat Melayani LintasDanau

Sentani.................................................................. V - 280

Gambar 5.70. Terminal Pelabuhan Yahim yang Tidak

Terawat ................................................................ V - 281

Gambar 5.71. Dermaga Hamadi Pantai ...................................... V - 282

Gambar 5.72. Long Boat melayani Hamadi Pantai –

Haltekam .............................................................. V - 283

Gambar 5.73. Lintas Penyeberangan di Provinsi Papua ............. V - 284

Gambar 5.74. Kapal Ro-Ro Angkutan Penyeberangan di

Provinsi Papua ..................................................... V - 285

Gambar 5.75. Jaringan Jalan dan Lintas Penyeberangan di

KTI ....................................................................... V - 286

Gambar 5.76. Kuadran Kinerja Transporatsi Jalan Provinsi

NTB ...................................................................... V - 289

Gambar 5.77. Kuadran Kinerja Transportasi Jalan Provinsi

NTT ...................................................................... V - 290

Gambar 5.78. Kuadran Kinerja Transportasi Jalan Provinsi

Maluku ................................................................. V - 291

Gambar 5.79. Kuadran Kinerja Pelayanan Transportasi di

Provinsi Maluku Utara ......................................... V - 293

Gambar 5.80. Kuadran Kinerja Transportasi Jalan di Provinsi

Papua .................................................................... V - 294

Gambar 5.81. Kuadran Kinerja Transportasi Jalan Provinsi

Pabar .................................................................... V - 295

Gambar 5.82. Kuadran Kinerja Transportasi Penyeberangan

Provinsi NTB ....................................................... V - 296

Gambar 5.83. Kuadran Kinerja Transportasi Penyeberangan

Provinsi NTT ....................................................... V - 297

Gambar 5.84. Kuadran Kinerja Transportasi Penyeberangan

Provinsi Maluku ................................................... V - 299

Gambar 5.85. Kuadran Kinerja Transportasi Penyeberangan

Provinsi Maluku Utara ......................................... V - 300

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report xx

Gambar 5.86. Kuadran Kinerja Transportasi Penyeberangan

Provinsi Papua ..................................................... V - 301

Gambar 5.87. Kuadran Kinerja Transportasi Sungai di

Provinsi Papua ..................................................... V - 303

Gambar 5.88. Kuadran Kinerja Transportasi Penyeberangan

Provinsi Papua Barat ............................................ V - 304

Gambar 5.89. Kuadran Kinerja Transportasi Sungai di

Provinsi Papua Barat ............................................ V - 305

Gambar 5.90. Diserline Pergerakan Penumpang di KTI ............ V - 314

Gambar 5.91. Diserline Pergerakan Barang di KTI .................... V - 319

Gambar 5.92. Diserline Pergerakan Penumpang Tahun 2014 .... V - 324

Gambar 5.93. Diserline Proyeksi Pergerakan Penumpang di

KTI

Tahun 2019 .......................................................... V - 327

Gambar 5.94. Diserline Proyeksi Pergerakan Penumpang

KTI

Tahun 2025 .......................................................... V - 331

Gambar 5.95. Diserline Proyeksi Penumpang KTI Tahun

2030 ...................................................................... V - 335

Gambar 5.96. Prioritas Pengembangan Prasarana dan Sarana

Transportasi Jalan di Provinsi NTT ..................... IV - 357

Gambar 5.97. Prioritas Pengembangan Lintas Penyeberangan

Provinsi NTB ....................................................... IV - 360

Gambar 5.98. Prioritas Pengembangan Prasarana

Transportasi Jalan

Di Provinsi NTT .................................................. IV - 364

Gambar 5.99. Prioritas Pengembangan Lintas Penyeberangan

Provinsi NTT ....................................................... IV - 367

Gambar 5.100. Pengembangan Prasarana Transportasi Jalan di

Provinsi Maluku ................................................... IV - 371

Gambar 5.101. Lintas Penyeberangan di Provinsi Maluku .......... IV - 374

Gambar 5.102. Prioritas Pengembangan Prasarana Jaringan

Jalan di

Provinsi Maluku Utara ......................................... IV - 377

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report xxi

Gambar 5.103. Pengembangan Transportasi Penyeberangan di

Provinsi Maluku Utara ......................................... IV - 380

Gambar 5.104. Pembukaan Lintas Baru di Perairan Teluk

Cendrawasih

Provinsi Papua ..................................................... IV - 383

Gambar 5.105. Jaringan Pengembangan Prasarana dan

Pelayanan

Transportasi Jalan di Provinsi Papua Barat ......... IV - 389

Gambar 5.106. Titik Pembangunan Dermaga dan Jaringan

Pelayanan Sungai, Danau dan Penyeberangan

yang Melayani Lintas Provinsi, Kabupaten dan

Kecamatan di Provinsi Papua Barat .... IV - 393

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report xxii

DDAAFFTTAARR LLAAMM PPII RRAANN HH aall

Lampiran 1. Nilai Kepuasan dan Kepentingan Kinerja

Jalan, Penyeberangan, Sungai dan Danau ............ L - 1

Lampiran 2. MAT Penumpang 2014 - 2030 Provinsi NTB ..... L - 7

Lampiran 3. MAT Penumpang 2014 - 2030 Provinsi NTT ..... L - 9

Lampiran 4. MAT Penumpang 2014 - 2030 Provinsi

Maluku ................................................................. L - 13

Lampiran 5. MAT Penumpang 2014 - 2030 Provinsi

Maluku Utara ....................................................... L - 15

Lampiran 6. MAT Penumpang 2014 - 2030 Provinsi Papua ... L - 17

Lampiran 7. MAT Penumpang 2014 - 2030 Provinsi Papua

Barat ..................................................................... L - 21

Lampiran 8. Grafik Prioritas Transportasi Jalan ...................... L - 23

Lampiran 9. Grafik Prioritas Transportasi Penyeberangan ...... L - 24

Lampiran 10. Grafik Prioritas Transportasi Sungai ................... L - 25

Lampiran 11. Grafik Prioritas Transportasi Danau .................... L - 26

Lampiran 12. Tabel Prioritas Pengembangan Prasarana

Transportasi Darat Provinsi Nusa Tenggara

Barat 2014-2030 ................................................... L - 27

Lampiran 13. Trayek AKDP dan AKAP Tahun 2014 - 2030 .... L - 29

Lampiran 14. Tabel Prioritas Pengembangan Fasilitas

Pelabuhan di Provinsi NTB Tahun 2014-2030 .... L - 31

Lampiran 15. Tabel Prioritas Pengembangan Prasarana

Transportasi Jalan di Provinsi NTT Tahun

2014-2030 ............................................................ L - 33

Lampiran 16. Potensi Trayek AKDP, AKAP dan ALBN

Tahun 2014 - 2030 ............................................... L - 35

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report xxiii

Lampiran 17. Tabel Prioritas Pengembangan Fasilitas

Pelabuhan di Provinsi NTT Tahun 2014-2030 .... L - 36

Lampiran 18. Tabel Pengembangan Prasarana Transportasi

Jalan di Provinsi Maluku Tahun 2014-2030 ........ L - 38

Lampiran 19. Tabel Pelayanan AKDP dan AKAP di Provinsi

Maluku Tahun 2014-2030 .................................... L - 39

Lampiran 20. Tabel Prioritas Peningkatan Dan

Pengembangan Prasarana dan Pelayanan

Transportasi Penyeberangan Provinsi Maluku

Tahun 2014-2030 ................................................. L - 40

Lampiran 21. Tabel Pengembangan Prasarana dan Sarana

Transportasi Jalan Provinsi Maluku Utara

Tahun 2014-2030 ................................................. L - 43

Lampiran 22. Tabel Pelayanan Transportasi Jalan di Provinsi

Maluku Utara Tahun 2014-2030 .......................... L - 44

Lampiran 23. Tabel Prioritas Pengembangan Prasarana

Transportasi Penyeberangan Provinsi Maluku

Utara ..................................................................... L - 45

Lampiran 24. Tabel Prioritas Pengembangan Transportasi

Jalan di Provinsi Papua Tahun 2014 - 2030 ......... L - 47

Lampiran 25. Tabel Pelayanan Transportasi Jalan di Provinsi

Papua Tahun 2014-2030 ...................................... L - 51

Lampiran 26. Tabel Pengembangan Prasarana Transportasi

Jalan di Provinsi Papua Barat Tahun 2014-

2030 ...................................................................... L - 54

Lampiran 27. Tabel Pengembangan Pelayanan Transportasi

Jalan di Provinsi Papua Barat Tahun 2014-

2030 ...................................................................... L - 57

Lampiran 28. Tabel Pengembangan Fasilitas Pelabuhan di

Provinsi Papua Barat Tahun 2014-2030 .............. L - 58

Studi Pengembangan Sarana dan Prasarana Transportasi Darat di KTI

Final Report xxiv

Lampiran 29. Tabel Pengembangan Pelayanan Transportasi

Sungai dan Danau di Provinsi Papua Barat

Tahun 2014-2030 ................................................. L - 59

Lampiran 30. Tabel Pengembangan Dermaga Pelabuhan

Penyeberangan di Provinsi Papua Barat Tahun

2014-2030 ............................................................ L - 60

Lampiran 31. Tabel Pengembangan Pelayanan Lintas

Penyeberangan di Provinsi Papua Barat Tahun

2014-2030 ............................................................ L - 61