WOC KANKER PARU

Inhalasi zat karsinogen ke saluran nafas Beta karoten dalam tubuh rendah

Iritasi jalan napasKegagalan detoksifikasi

Mutasi DNA (Delesi, Insersi)

Terjadi anti apoptosis

Adanya zat karsinogen

Endapan karsinogen di epitel bronkus

Diferensiasi sel abnormal

Inaktivasi gen supressor tumor (P53, RB, DKN 2)

Disfungsional mukosa dan silia

Perubahan epitel termasuk metaplasia, hiperplasia dan

displasia sel-sel ganas

Genetik Lingkungan: Defisiensi vitamin A-Asap rokok-Polusi udara-Polusi lingkungan kerja

Etiologi

- Berkaitan dengan asap rokok dan pajanan dengan toksin-toksin lingkungan seperti asbes dan komposisi polusi udara

- Biasanya terletak di hillus- Tumbuh relatif lambat- Memiliki prognosis paling baik

(kemungkinan hidup 5 th) jika didiagnosa sebelum metastasis

- Berasal dari epitel bronkus

Karsinoma Sel Skuamosa

Sel kanker memproduksi faktor pertumbuhan autokrin (faktor pertumbuhan epitel, faktor pertumbuhan jaringan yang mendorong pertumbuhan tumor)

Adenokarsinoma Karsinoma sel kecil

- Cepat bermetastasis- Terjadi di jaringan paru perifer dan

meluas ke pusat paru- Prognosis buruk

Karsinoma Sel besar

Karsinoma in situ

- Biasanya terjadi di sekitar percabangan utama bronkhi dan timbul pada sel-sel kulchitsky yeng merupakan komponen normal epitel bronkus

- Memiliki waktu pembelahan tercepat dan prognosis paling buruk

- Berasal dari kelenjar paru- Biasa terjadi di bagian perifer

bronkus, termasuk alveoli dan bronkiolus terminal

- Sel kanker berukuran kecil dan tumbuh lambat tetapi bermetastasis dini

- Prognosis 5 th buruk, kecuali dilakukan pembuangan lobus yang terserang saat penyakit masih stadium awal

- Mengandung mukus

KANKER PARU

Penurunan ekspansi paru

BronkospasmeHipersekresi kelenjar mukus

Penumpukan cairan dalam rongga

perikard

Massa tumor dalam bronkus

CO menurun

Oksigen dalam tubuh menurun

Lesi di otak

Penurunan fungsi serebral

Gejala:- Batuk darah (Hemoptisis)- Sesak nafas- Nyeri dada- Batuk produktif- Lemah

Peningkatan produksi sputum

Metastase sel kanker ke jantung Metastasis sel kanker ke otak

DisorientasiKerja napas meningkat

Penatalaksanaan :- Pembedahan- Radioterapi- Kemoterapi- Targetted Terapi

B1 B2 B3 B4

Penurunan pengisian ventrikel

Anoksi jaringan

Tidak dapat dikeluarkan oleh ginjal

Penimbunan asam laktat

MK : Bersihan jalan nafas tidak efektif

Invasi sel kanker ke kerongkongan

Nafsu makan menurun

Obstruksi jalan nafas

Hemiplegia

Mati rasa, lemah

BB menurun

MK : Intoleransi aktifitas

Gangguan menelan

Dyspnea

Nyeri tulang

MK: Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan

tubuh

Penekanan kanker pada kerongkongan

Persebaran hematogen sel kanker

ke tulang

MK :- Pola napas tidak

efektif- Kerusakan

pertukaran gas

Kesadaran menurun

MK : Defisit pemenuhan ADL

B5 B6

MK : Gg. Perfusi jaringan

Ketidakcukupan pengisian sistem arteri

MK : Gg. Keseimbangan asam basa

Asidosis Metabolik

Psikososial

- Tindakan invasif :(Kemoterapi, Radioterapi)

- Perubahan status kesehatan

- Ketidaktahuan- Koping individu tidak

efektif

MK :- Ansietas- Kurang pengetahuan- Gangguan konsep diri;

harga diri rendah

Penurunan aliran darah sistemik