weekly respond bab 2

2

Click here to load reader

description

w

Transcript of weekly respond bab 2

NAMA : AGUNG MASHUDINO-REG: 2415140390PRODI : PENDIDIKAN SENI RUPASEMESTER : 102 (2015)

Konsep General Ketuhanan dalam Islam dan Aliran-Aliran Teologis

Allah SWT, Tuhan alam semesta menurunkan ayat pertama Al-Quran yang berisi perintah untuk membaca(1). Kemudian dengan perintah membaca ini membuat manusia terbekali oleh rasa keingin tahuan yang amat tinggi. Dari mulai membaca dan bertanya tentang dirinya, alam disekitarnya hingga ia kemudian bertanya tentang konsep Ketuhanan yang diantaranya siapa Tuhan tersebut, Tuhan yang memerintahkannya untuk bertanya dan mencari tahu, siapa yang menciptakan dirinya dan alam semesta dan beberapa pertanyaan lain. Dalam hal ini, teologi ialah sebuah ilmu yang diciptakan oleh manusia untuk mencari tahu dan menjawab beberapa pertanyaan tentang konsep Ketuhanan, Keimanan, dan juga masalah tentang kebebasan dan keterpaksaan(2). Dalam islam lahirlah ilmu tauhid, ushuluddin dan kalam. Menurut Muhammad Abduh : Tauhid adalah ilmu yang membahas tentang wujud Allah, tentang sifat yang wajib tetap pada-Nya, sifat-sifat yang boleh disifatkan kepada-Nya, sifat-sifat yang sama sekali wajib di lenyapkan dari pada-Nya; juga membahas tentang Rasul-rasul Allah, meyakinkan keyakinan mereka, meyakinkan apa yang ada pada diri mereka, apa yang boleh di hubungkan kepada diri mereka dan apa yang terlarang menghubungkanya kepada diri mereka(3). Namun dalam perkembangannya manusia ingin tahu lebih banyak, hingga teologi berisikan pertanyaan-pertanyaan tentang siapa tuhan, apa wujudnya, dan seperti apakah zat tuhan. Dimana pertanyaan-pertanyaan ini yang akan membuat akidah umat islam sendiri terkoyak dan pada akhirnya timbulah manusia yang kurang memahami dan berujung mewujudkan tuhan berupa benda-benda, yang sebenarnya sudah pasti ditentang oleh agama islam. Dan begitu pula membuat banyaknya perpecahan berupa perbedaan pola pikir yang seharusnya menjadi rahmat namun berujung menjadi mudharat.Dilain hal, kita juga harus melihat bahwa teologi ini memiliki banyak manfaat dalam menjawab pertanyaan umat islam. Dimana sebelumnya lahirlah beberapa ilmu yang membahas ketuhaan lebih mendalam seperti Tauhid yang beriskan tentang ketuhanan berdasarkan Al-Quran dan Sunnah yang ditafisirkan oleh ulama-ulama. Begitu pula lahir kemudian Ilmu Ushuluddin yang dimana membahas tentang asal-usul agama islam itu sendiri. Dimana didalamnya masih pula membahas tentang ketuhanan dan kenabian dimana banyak insan muslim sendiri memahami. Dan kemudian ilmu teologi yang didalamnya Ilmu Tauhid, Ushuluddin, dan Kalam ini akan membuat umat islam semakin memahami Islam, Tuhan, Nabi, Wahyu dan ajaran-ajaran didalamnya lebih mendalam.Maka pada akhirnya hendaknya seorang muslim dalam mendalami dan mempelajari ilmu teologi, tauhid, ushuluddin dan kalam ini berdasarkan Al-Quran dan Sunnah Muhammad SAW agar dikemudiannya tidak tersesat oleh logika dan penalarannya sendiri hingga menimbulkan pemahaman-pemahaman yang menyesatkan dirinya dan umat secara keseluruhan.(1) Lihat QS : Al-Alaq 96:1(2) Husnan dan Darajat, 2013:7(3) Mukhlas, - : 1