Web viewAudience yang juga segmen sasaran, merupakan objek komunikasi pemasaran yang harus...

12
What is Communication Presented by: Muhammad Hanif 3208023 Marketing Management Semua orang mengetahui apa yang di maksud dengan komunikasi, banyak sekali definisi mengenai komunikasi yang kita ketahui. Inti dari komunikasi sendiri adalah transmisi pesan dari pengirim ke penerima melalui sinyal dari beberapa macam cara atau signal dikirim melalui saluran dengan menggunakan beeberapa macam cara atau fasilitator lainnya. Proses Dan Struktur Dalam Komunikasi Terdapat empat landasan dasar dalam berkomunikasi yaitu: sumber, tujuan, media dan pesan. Sumber sebagai inisiator dari pesan yang dimaksudkan atau ditujukan untuk menanamkan perasaan, sikap, kepercayaan atau fakta kepada orang lain atau yang lainnya. Baik Pria ataupun wanita dapat menggunakan kata dan gambar, ekspresi wajah, dan beberapa jenis lain sinyal atau kode yang dimengerti bagi penerima untuk memahami makna yang dimaksudkan atau disampaikan. Basic communication model Modified communication model sender channel message receive Sender Encoded message Channe l Reciev er Decode message

Transcript of Web viewAudience yang juga segmen sasaran, merupakan objek komunikasi pemasaran yang harus...

Page 1: Web viewAudience yang juga segmen sasaran, merupakan objek komunikasi pemasaran yang harus dipelajari dengan cermat. Ciri-ciri, sifat, dan kebiasaan mereka perlu

What is CommunicationPresented by:Muhammad Hanif3208023Marketing Management

Semua orang mengetahui apa yang di maksud dengan komunikasi, banyak sekali definisi mengenai komunikasi yang kita ketahui. Inti dari komunikasi sendiri adalah transmisi pesan dari pengirim ke penerima melalui sinyal dari beberapa macam cara atau signal dikirim melalui saluran dengan menggunakan beeberapa macam cara atau fasilitator lainnya.

Proses Dan Struktur Dalam Komunikasi

Terdapat empat landasan dasar dalam berkomunikasi yaitu: sumber, tujuan, media dan pesan. Sumber sebagai inisiator dari pesan yang dimaksudkan atau ditujukan untuk menanamkan perasaan, sikap, kepercayaan atau fakta kepada orang lain atau yang lainnya. Baik Pria ataupun wanita dapat menggunakan kata dan gambar, ekspresi wajah, dan beberapa jenis lain sinyal atau kode yang dimengerti bagi penerima untuk memahami makna yang dimaksudkan atau disampaikan.

Basic communication model

Modified communication model

feedback

Jenis-Jenis Komunikasi

senderchannel

messagereceiver

Sender Encoded message

Channel Reciever Decode message

Page 2: Web viewAudience yang juga segmen sasaran, merupakan objek komunikasi pemasaran yang harus dipelajari dengan cermat. Ciri-ciri, sifat, dan kebiasaan mereka perlu

Terdapat dua jenis yang menjadi dasar dalam berkomunikasi untuk menghadapi konsumen yaitu: Komunikasi Interpersonal (Komunikasi Personal) dan komunikasi Impersonal (Komunikasi Mediamasa).

Komunikasi Interpersonal 

Komunikasi tersebut dapat terjadi antara dua orang yang saling bertemu (face to face), berbicara dengan satu sama lain melalui telepon, atau yang berhubungan melaluisurat.komunikasi. Komunikasi Interpersonal juga dapat berbentuk formal maupun informal.  Komunikasi Informal berisikan tentang produk atau jasa dan berbeda dari komunikasi formal. Dalam komunikasi formal pengirim tidak berbicara dalam cappacitiy dari komunikator profesional atau komersial, tetapi lebih cenderung sebagai salah satu teman atau dari sudut pandang lain.

Komunikasi formal adalah jenis komunikasi yang terjadi antara penjual dengan seseorang yang mempunyai keinginan, di mana penjual berfungsi sebagai pengirim dan prospek menerima informasi tentang produk tersebut. 

Respon Interpesonal, respon terhadap suatu produk baik verbal dan nonverbal memberikan pengirim beberapa indikasi tentang bagaimana penerima telah menerima pesan yang telah disampaikan dan memungkinkan pengirim untuk memodifikasi, mengulangi, atau menjelaskan pesan yang dimaksudkan secara terperinci atai jelas. 

Komunikasi Impersonal 

Komunikasi Impersonal atau komunikasi Mediamasa merupakan komunikasi secara langsung ke audiens dengan cakupan yang luas dan menyebar disebut. Sumber Mediamasa yang utama biasanya bersumber pengembangan usaha atau organisasi yang sedang ingin dikenal atau berpromosi. Mereka melakukan pengiriman pesan yang sesuai dengan spesifik melalui departemen atau pembicara mereka terhadap pengenalan suatu produk atau promosi. 

Daftar Perilaku Nonverbal

Mouth Region Eyebrow Eyellds and Eyes Gaze Direction

simple smile raise shut look at

upper smile flash blink look away

Page 3: Web viewAudience yang juga segmen sasaran, merupakan objek komunikasi pemasaran yang harus dipelajari dengan cermat. Ciri-ciri, sifat, dan kebiasaan mereka perlu

broad smile angry frown narrow eyes look downcompresed smile sad frown droop look up

wry smile sad raise wink look arround

Additional facial Head Movement Hands and arm Lower limb

grimace therad Shrug cross leg

screwface head forward sit on hand shuffle

flare chin out Scratch tap floor

twitch head to side Caress leg tremor

sweat head movement Rub foot

Dengan tujuan kepada penerima biasanya untuk menyampaikan pesan kepada audiens yang spesifik atau penonton yang special bahwa organisasi tersebut sedang mencoba untuk menginformasikan, mempengaruhi, ataupun membujuk audiens. 

Komunikasi Impersonal dilakukan oleh seperti saluran-saluran media massa seperti televisi, radio, koran, majalah, dan papan reklame. Karena sumber komunikasi massa adalah organisasi, pesan melalui media ini dianggap sebagai pesanformal.

Respon Impersonal, respon terhadap komunikasi sangatlah penting dalam menunjang komunikasi yang baik terutama bila dibandingkan dengan komunikasi personal. Hal ini dikarenakan jumlah dana yang besar diperlukan untuk menjalankan komunikasi mediamassa, banyak orang menganggap umpan balik seperti itu bahkan lebih penting dari umpan balik interpersonal. 

Rintangan Dalam Berkomunikasi

Terdapat banyak sekali rintangan dan hambatan yang ada dalam berkomunikasi, beberapanya adalah factor fisik dan yang lainnya adalah factor psikologis. Di antara hambatan psikologis yang terjadi adalah sulitnya untuk mempengaruhi atau terhalanginya diterimanya komunikasi massa karena paparan selektif dan persepsi selektif. 

Dalam konteks pemasaran, orang selektif melihat informasi tentang produk atau jasa di mana mereka tertarik atau yang berhubungan dengan cara hidup ahli waris, dan mereka menginformasikan mengenai produk di mana mereka tidak tertarik pada produk tersebut. 

Page 4: Web viewAudience yang juga segmen sasaran, merupakan objek komunikasi pemasaran yang harus dipelajari dengan cermat. Ciri-ciri, sifat, dan kebiasaan mereka perlu

Hambatan psikologis juga merupakan penghalang lain dalam berkomunikasi. Sama seperti statis pada telepon yang dapat mengganggu penerimaan pesan, begitu juga dengan factor-faktor lain seperti persaingan pesan iklan atau pikiran-pikiran yang mengganggu.

Massa sebagai individu-individu penerima yang masing-masing unik, keyakinan ini seringkaali berlebihan. Penerima pesan adalah individu-individu yang sama sekali berbeda antara satu dengan lainnya. Tetapi karena individu-individu tersebut mempunyai minat yang homogen, pemasar memasang iklannya dengan satu sumber pesan, bahasa atau sinyal-sinyal yang lai, dan media yang sesuai dengan segmen yang homogen.  

Penerima ganda, termasuk di dalamnya pedagang perantara seperti distributor, grosir dan pengecer dan publikasi lain yang penting untuk hidup dan mati perusahaan.

Terapan Teori Komunikasi Dalam Komunikasi Pemasaran

Sumber Komunikasi

Sumber komunikasi merupakan bagian integral dari proses komunikasi itu sendiri tetapi juaga merupakan inisiator yang mempunyai pengaruh vital terhadap dampak pesan

Klasifikasi Sumber Komunikasi Konsumen

Sumber informal: teman, keluarga, tetangga, teman sekerja, dll, yang secara teratur berkomunikasi dan dalam komunikasi tersebut menyebutkan suatu bentuk informasi suatu produk atau jasa.

Sumber formal, organisasi0organisasi formal yang sedikit banyak menerima kompensasi atas udsaha mempengaruhi atau membujuk konsumen untuk bertindak sesuai dengan petunjuknya.

Sumber impersonal, organisasi-organisasi baik komersial atau non komersial seperti manufaktur, institusi pemerintah dan lain-lain.

Kredibilitas Sumber Komunikasi

Kredibilitas sumber komunikasi merupakan unsur penting dalam membuat pesan yang bisa mempengaruhi, membujuk dan mengubah sikap. Kredibilitas sumber mempunyai dua komponen.

Komponen pertama adalah komponenn kognitif yang mengacu pada kompetensi sumber seperti yang dipersepsikan audiens.

Page 5: Web viewAudience yang juga segmen sasaran, merupakan objek komunikasi pemasaran yang harus dipelajari dengan cermat. Ciri-ciri, sifat, dan kebiasaan mereka perlu

Komponen yang kedua adalah komponen afektif yang berhubungan dengan hal menarik dan dapat dipercaya.

Kredibilitas sumber tergantung pada beberapa factor seperti:

Maksud dari sumber yang dipersepsikan oleh audiens ( demi komisi, cari untung, untuk kebaikan penerima dan sebagainya). Misalnya, bila sumber dipersepsikan audiens sebagai orang yang melakukan peran sumber komunukasi demi uang.

Reputasi sumber bisa berperan semestinya terutama bila pesan dimaksud unutk mencari untung. Reputasi mencakup kinerja di waktu-waktu yang sudah ada lalu, kualitas produk atau jasa yang mereka tawarkan, kualitas dan citra produk lain yang mereka pasarkan, kualitas dan citra produk atau jasa yang mereka tawarkan, kualitas dan citra produk lain yang mereka pasarkan (family brand), jenis pengecer yang mereka pakai, dan posisi mereka dalam komunikasi. Reputasi juga bisa dihubungkan dengan stardom, bintang, atau kemasyuran. Selebtritis merupakan alat penting dalam mengikat masyarakat luas karena mereka menyandang kriteria perceived attractiveness atau dipersepsikan memiliki daya tarik.

Sumber yang dipersepsi penerima bisa berupa pengecer, media, dan juru bicara. Dikarenakan konsumen mempersepsikan pengetahuan tentang produk yang matang pada pengecer, liputan yang luas, yang berarti kekuatan informasi terletak pada media dan ketulusan dalam melayani konsumen pada juru bicara.

Orang-orang yang elok parasnya di perspsikan memiliki kredibilitas. Itulah sebab banyak iklan yang menggunakan model yang cantik ataupun tampan

Sikap audience berpengaruh pada kredibilitas. Pengalaman pribadi konsumen tentang konsumsi suatu produk atau pengalaman dengan pengecer tertentu juga akan memperkuat penerimaan atau penolakan terhadap produk tersebut

Media

Media adalah sarana untuk mentransmisikan pesan dari sumber ke audiens. Media mana yang akan digunakan merupakan keputusan yang sangat strategis bagi pemasar terutama media mana yang cocok untuk digunakan dalam mengiklankan produk yang bersangkutan. Media juga termasuk billboards, selebaran radio, televise, dan lain sebagainya.

Strategi Media merupakan komponen penting dari strategi segmentasi pasar. (Ingat, aksesibilitas untuk penonton adalah salah satu dari lima kriteria untuk strategi segmentasi pasar untuk dapat berhasil) ketepatan dalam penempatan iklan di media khusus membaca, pemirsa, atas dapat didengar oleh target pasar yang dipilih.

Media Cetak Versus Media Siar

Page 6: Web viewAudience yang juga segmen sasaran, merupakan objek komunikasi pemasaran yang harus dipelajari dengan cermat. Ciri-ciri, sifat, dan kebiasaan mereka perlu

Ada dua kategori media yaitu media cetak seperti majalah, koran dan sebagainya, dan media siar seperti televise, radio, dan sebagainya. Majalah berguna bagi pemasar karena biasanya liputan dan geografiknya luas. Majalah juga memberi kesempatan yang lebih luas untuk menguraikan keistimewaan dan manfaat produk kepada audiens. Koran lebih tepat waktu, dibaca oleh audiens yang lebih luas, merupakan media yang fleksibel secara geografis dan mencapai audiens secara teratur. Koran lebih diterima dan dipercaya oleh audiens.

Karakteristik audience, seorang pemasar menggunakan berbagai penelitian pemasaran jasa sindikasi untuk memperoleh data demografi mengenai audiens tentang mereka seperti: bacaan, majalah, pembelian produk, preferensi merek. Audiens yang membaca koran lebih beragam dari pembaca majalah, ini dikarenakan kecenderungan koran untuk menargetkan audiens geografis, daripada karakteristik demografi atau gaya hidup tertentu.

Bentuk Lain Dari Media Cetak

Media terbuka seperti billboard juga fleksibel secara geografis dan menyajikan exposure yang berulang-ulang. Hanya saja media ini tidak meliputi audience secara terfokus.

Media Siar Radio Dan Televisi

Keuntungan dari penggunaan radio ialah jangkauan yang luas, fleksibilitas geografis, dan biayanya yang murah. Radio merupakan media local tetapi dapat menjangkau audiens target yang benar-benar terpilih secara efektif.

Televisi merupakan stimulasi yang paling dekat dengan simulasi komunikasi atar pribadi. Keunggulan televise ialah bahwa televise dapat menyajikan sekaligus sight dan sound. Televise juga menjangkau audience yag luas. Akan tetapi, iklan di televise memerlukan biaya yang sangat tinggi

Audiens

Audience yang juga segmen sasaran, merupakan objek komunikasi pemasaran yang harus dipelajari dengan cermat. Ciri-ciri, sifat, dan kebiasaan mereka perlu dipahami secara menyeluruh. Untuk mengetahui itu semua, pemasar harus menggunakan hasil-hasul penelitian yang memberikan data tentang audiens. Kadang-kadang iklan yang sama dipasang di beberapa majalah atau koran yang berbeda untuk meliput overlapping audience. Ilmu perilaku konsumen dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan kepada pemasar tentang bagaimana mengetahui dan memahami perilakuu konsumen dan dan menggunnakan pengetahuan dan pemahaman itu untuk merancang kiat-kiat mempengaruhi konsumen.

Page 7: Web viewAudience yang juga segmen sasaran, merupakan objek komunikasi pemasaran yang harus dipelajari dengan cermat. Ciri-ciri, sifat, dan kebiasaan mereka perlu

Pesan.

Pesan bisa berupa pikiran, ide, sikap, citra, atau informasi lain yang ingin diekspresikan oleh si pengirim kepada audiens yang dituju. Tujuan dari komunikasi adalah berikut:

Member informasi kepada konsumen tentang apa yang dijual. Menciptakan kesadaran konsumen akan keberadaan merek (brand awereness). Membuat konsumen membeli produk kita. Mengurangi perasaan tidak puas setelah membeli atau menggunmakan produk.

Teknik-teknik komunikasi yang membuat pesan mudah dihafalkan.

Menarik perhatian audiencs yang biasa dilakukan melalui humor Berikan audiens alasan mengapa iklan ini ahus dilihan dan didengar dengan menonjolkan

kebutuhan akan produk yang diinginkan. Gunakan pertanyaan untuk menimbulkan keterlibatan. Siarkan pesan dengan istilah yang dikenal baik oleh audience dan menciptakan pesan

berdasarkan minat audiens Gunakan pengeturan yang tematis gabungkan materi bersama dengan suatu tema dan

sajiakan dengan urutan yang tidak dapat diputarbalikan. Gunakan kata-kata yang menunjukan kategori yang jelas lebih konkret dan spesifik. Ulangi kata-kata kunci. Menurut three hit theory, tiga kali pengulangan akan mencapai

efektivitas dan tidak lebih karena percuma dan menimbulkan kejenuhan. Gunakan sajak dan irama. Cara ini digunakan agar mudah di ingat dan dihafal Gunakan efek zeigarnik, berikan audiens pesan yang tidak lengkap, sesuatu untuk

dipikirkan supaya mereka berusaha membuat closure. Tanyakan konsumen tentang kesimpulan mereka. Katakan apa implikasi dari kesimpulan itu.

Metode Presentasi 

Kita telah menunjukkan bahwa untuk menjadi afektif, pesan harus berisikan atau disampaikan:

1. Diarahkan ke audiens yang tepat.2. Gunakan banding yang relevan dengan minat dan pengalaman dari para penonton.3. Ditularkan melalui media yang penonton yang terkena 

Copy Approach

Page 8: Web viewAudience yang juga segmen sasaran, merupakan objek komunikasi pemasaran yang harus dipelajari dengan cermat. Ciri-ciri, sifat, dan kebiasaan mereka perlu

Copy approach merupakan upaya pemasar untuk menimbulkan efek-efek tertentu dari suatu pesan yang disampaikan dengan maksud supaya konsumen mengubah persepsi, sikap dan keyakinannya dan membeli produk yang dipasarkan

Menakut-nakuti, menakut-nakuti konsumen akaan suatu kejadian yang mungkin dialami agar menggunakan produk kita. Contohnya; produk-produk asuransi.

Humor dalam advertising, penggunaan humor dalam advertising dapat meningkatkan perhatian konsumen akan suatu iklan tersebut, contohnya, iklan yang memanfaatkan humor dengan menggunakan artis-artis srimulat

Agony advertising, advertising ini memberikan fakta dan sebab akibat supaya audiens yang mempunyai masalah serupa lebih mudah dipengarui. Contohnya iklan pepsodent, Sunsilk dan lainnya.

Abrasive advertising, menampilakn sesuatu yang justru tidak menyenangkan pemirsa dengan harapan supaya dalam jangka waktu tertentu pemirsa akan mengingatnya. Proses ini dinamakan slepper effect dimana informasi tentang kekerasan yang negative lama- kelamaan mereka justru mengingatnya

Sex in advertising, iklan dengan menampilkan kesan sensual dalam iklan tersebut. Dari hasil sebuah studi mengenai iklan bertemakan sensual dapat: 1. Menarik perhatian audiens lebih lama 2. Menunjukan akan fungus dari suatu produk, 3. Menfantasikan image, 4. Mewakili akan sebuah symbol. Contoh: Axe, L-men.

Partisipasi audiens, disstimulasikan dengan effect closure (kecendrungan manusia untuk menyelesaikan sesuatu yang atampak balum selesai). Contoh: Axe, Rexona, Semir Kiwi.

Tingkat Tingkat Efek Periklanan

Kindra dkk mengemukakan beberapa sifat dari efek iklan antara lain:

Efektivitas iklan tergantung pada efektivitas pesan. Setiap pesan mempunyai sifat memudar bersama dengan waktu. Efektivitas iklan tergantung pada frekuensi kemunculannya. Efektivitas iklan sangat berhubungan dengan baur pemasaran secara keseluruhan

Model AIDA Model Lavidge and Steiner

Attention

Interest

Action

Desire

Awareness

Knowledge

Liking

Conviction

Preference