wax 1
-
Upload
rabella-guspia-zhafirah -
Category
Documents
-
view
213 -
download
0
Transcript of wax 1
-
7/26/2019 wax 1
1/4
Pada hakikatnya malam atau wax / liliin merupakan salah satu bahan yang
memegang peranan penting di dalam ilmu bidang Kedokteran Gigi. Malam atau
wax atau lilin dipergunakan sejak pertama kali di dunia Kedokteran Gigi sekitar
abad 18, untuk tujuan penatatan etakan rahang yang tidak bergigi. Meskipun
telah ditemukan bahan baru yang lainnya, malam masih digunakan dalam
jumlah yang besar untuk keperluan klinik dan pekerjaan laboratorium. !ntuk
memenuhi kebutuhan tersebut malam gigi biasanya diampur dari bahan alami
dan sintetis.
Karena penggunaan malam dalam kedokteran gigi ini maka perlu untuk
mengetahui segala aspek dalam malam atu wax terutama si"at si"atnya
sehingga akan memudahkan dalam memanipulasi, dan menghasilkan suatu hasil
manipulasi yang maksimal. #an untuk lebih memahaminya maka perlu dilakukan
suatu perobaan yang akan memperlihatkan ara manipulasi malam yang benar
serta pengaruh si"at si"atnya terhadap hasil manipulasi.
Pada perkembangan selanjutnya, malam dental sebagian besar digunakan dalam
proses laboratorium, meskipun masih ada sebagian dari malam dental yangdigunakan langsung pada rongga mulut penderita misalnya malam onlay untuk
menetak atau mengeek hasil dari preparasi sebuah gigi.
$ebuah malam dental juga harus memiliki syarat%syarat tertentu sehingga
malam tersebut mampu memenuhi kebutuhan baik itu malam yang digunakan
seara diret ataupun indiret. Pada proses laboratorium malam dental
digunakan dalam banyak kepentingan, dan penggunaannya disesuaikan dengan
jenis malam dan si"at dari masing%masing malam dental.
Konstitusi dasar malam yang dipergunakan di kedokteran Gigi berasal dari tiga
sumber utama, yaitu &
Mineral, seperti malam para'n$erangga, seperti malam beeswax
(umbuhan, seperti malam eresin dan arnauba
)da beberapa jenis malam berdasarkan penggunaannya, antara lain &
Malam model & Malam jenis ini banyak dipergunakan untuk keperluan
membuat pola dan untuk penatatan relasi rahang dalam bentuk gigi tiruan.
Malam model yang digunakan untuk keperluan klinik hendaknya tidak
mengalami perubahan dimensi ketika dipanaskan pada suhu mulut dan
didinginkan pada suhu kamar.
Malam lembaran tuang & Malam jenis ini tersedia dalam bentuk lembarandengan ketebalan tertentu. *ahan malam tuang dan komponen polimer harus
dibakar habis dari bumbung tuang tanpa meninggalkan residu.
Malam inlay & Malam jenis ini banyak dipergunakan untuk pembuatan pola
inlay, yang dapat dipergunakan langsung di dalam mulut atau dengan model.
+arding dan *oxing wax & Malam jenis ini banyak dipergunakan untuk
melekatkan gigi tiruan pada tempatnya dan untuk membuat dinding batas
etakan sebelum dilakukan pengisian.
Malam perekat/stiky wax & Malam jenis ini berbentuk batang yang mudah
patah/brittle, warna kuning, terbuat dari beeswax dan beberapa resin alami.
*ahan ini hendaknya mudah dilepas dengan air mendidih dan memiliki kontraksi
-
7/26/2019 wax 1
2/4
minimal sewaktu pendinginan untuk menegah bergeraknya bagian%bagian yang
hendak disambung.
Malam etak & Malam jenis ini dipergunakan untuk menetak rahang yang
tidak bergigi. Malam ini menunjukkan derajat aliran yang tinggi pada suhu mulut.
*)*
(-)!)- P!$()K)
o K-$((!$ #)$)0 M))M GG
Konstitusi dasar malam gigi yang digunakan untuk keperluan kedokteran gigi
berasal dari tiga sumber utama&
Mineral,
serangga, dan
tumbuhan
Karena si"at%si"at bahan yang dihasilkan seara alam ini tidak bisa dikontrol,
malam sintetis 2misal, deri3ate nitrogen dari asam lemak4 atau polimer dari
ethylene oksida mungkin memberi banyak keuntungan.
o $5)(%$5)( 5$$ M))M
$i"at 6sis malam yang paling sering ditanyakan adalah titik airnya. 7alaupun ini
mungkin penting dalam industri, tetapi tidak demikian halnya di kedokteran gigi
di mana biasanya dipergunakan ampuran berbagai malam. $i"at 6sis malam
yang penting dalam pemakaiannya di kedokteran gigi selain mengenailmudahnya dimanipulasi adalah
$uhu transisi padat%padat
9kspansi termis dan kontraksi termis
5low/aliran
nternal stress/tegangan dalam
$!:! (0)-$$ P)#)( % P)#)(
$ewaktu suhu malam meningkat terjadi transisi padat%padat di mana bentuk kisi
kristal yang stabil 2dalam kebanyakan malam berbentuk orthorhombi4 mulai
berubah menjadi bentuk hexagonal yang terjadi di bawah titik air malamtersebut. $elama perubahan dari bentuk satu kisi ke kisi lain ini malam dapat
dibentuk tanpa menyerpih, sobek atau terlalu stress.
)danya titik transisi padat%padat dan suhu di mana ini bisa berlangsung tidak
hanya memungkinkan malam dimanipulasi dengan baik, tetapi juga menentukan
banyak si"at%si"at 6sisnya dan kebaikannya untuk penggunaan di klinik dan
laboratorium. Malam yang tetap kaku pada suhu mulut +.mempunyai suhu
transisi padat%padat di atas ; tergantung pada suhu, dan ini
-
7/26/2019 wax 1
3/4
ternyata hanya sedikit bila suhu malam ada di bawah suhu transisi padat%padat
2yaitu apabila bahan berada dalam bentuk kisi kristal yang stabil4.
$i"at aliran malam dan ampuran malam meningkat apabila suhu naik sampai di
atas suhu transisi.
Malam inlay yang digunakan dalam teknik langsung penting agar&
memiliki aliran yang besar pada suhu sekitar ?@+ di atas suhu mulut, sehingga
dapat dihasilkan detil etakan yang baik.
+ demikian keil hingga dapat diabaikan, sehinggaaliran pada suhu ;
-
7/26/2019 wax 1
4/4
Malam yang dipergunakan di dunia Kedokteran Gigi harus memenuhi syarat
sebagai berikut &
$tabil pada suhu mulut
#apat mengisi rongga etak
-on iritan dan -on toxi
(idak meninggalkan residu
(idak berubah si"at 6sis jika dipanaskan
27ilson,1A8