Water Level Control

3
Transistor (NPN) Alat semikonduktor yang terdiri atas tiga kaki elektroda yaitu basis (dasar), Kolektor (pengumpul), dan emitor (pemancar) dapat berfungsi sebagai penguat, saklar, stabilisasi tegangan, modulasi sinyal, dsb. Dikomponen ini, fungsi utamanya yaitu memutus dan mengalirkan listrik pada komponen. Kelebihan : murah, tidak menimbulkan percikan api Kekurangan : tidak sanggup menahan arus yang sangat besar. Sumber : http://komponenelektronika.biz/pengertian-transistor.html www.academia.edu Resistor Merupakan Komponen elektronika yang tidak membutuhkan arus listrik untuk bekerja Sifat : menghambat arus listrik yang melewatinya, ini terjadi karena resistor memiliki dua kutub, dimana di antara keduanya diproduksi tegangan listrik. Fungsi: Pembagi arus Penurun tegangan Pembagi tegangan Penghambat arus listrik Pengatur volume / potensio meter Pengatur kecepatan motor Relay Komponen elektronik berupa saklar yang digerakkan oleh arus listrik. Secara prinsip, relay adalah tuas saklar dengan lilitan kawat pada batang besi di dekatnya. Bagian utama : Koil = lilitan dari relay Common = bagian yang tersambung dengan relay

description

Membantu tugas sistem kendali job 1

Transcript of Water Level Control

Page 1: Water Level Control

Transistor (NPN)

Alat semikonduktor yang terdiri atas tiga kaki elektroda yaitu basis (dasar), Kolektor (pengumpul), dan emitor (pemancar) dapat berfungsi sebagai penguat, saklar, stabilisasi tegangan, modulasi sinyal, dsb.

Dikomponen ini, fungsi utamanya yaitu memutus dan mengalirkan listrik pada komponen.

Kelebihan : murah, tidak menimbulkan percikan api

Kekurangan : tidak sanggup menahan arus yang sangat besar.

Sumber : http://komponenelektronika.biz/pengertian-transistor.html

www.academia.edu

Resistor

Merupakan Komponen elektronika yang tidak membutuhkan arus listrik untuk bekerja

Sifat : menghambat arus listrik yang melewatinya, ini terjadi karena resistor memiliki dua kutub, dimana di antara keduanya diproduksi tegangan listrik.

Fungsi:

Pembagi arus Penurun tegangan Pembagi tegangan Penghambat arus listrik Pengatur volume / potensio meter Pengatur kecepatan motor

Relay

Komponen elektronik berupa saklar yang digerakkan oleh arus listrik. Secara prinsip, relay adalah tuas saklar dengan lilitan kawat pada batang besi di dekatnya.

Bagian utama :

Koil = lilitan dari relay Common = bagian yang tersambung dengan relay Kontak = terdiri dari NC dan NO

NC (Normally Closed) = Saklar dari relay dalam keadaan normal/tidak diberi tegangan dan terhubung dengan commonNO (Normally Open) = Saklar dari relay dalam keadaan normal/tidak diberi tegangan namun tidak terhubung dengan common

Guna : Mengontrol arus dan tegangan yang diinginkan

Page 2: Water Level Control

Memaksimalkan besar tegangan listrik Dapat menggunakan saklar / koil lebih dari satu; sesuai kebutuhan

SCR (Silicon Control Rectifier) Merupakan dioda yang berfungsi sebagai pengendali (gate/G). Komponen tersebut merupakan campuran P dan N sehingga berisi PNPN dan biasa disebut PNPN Trioda.Guna : sebagai pengendali Prinsip kerja : Bila Gate terdapat arus (sebagai pemicu) maka A-K akan terhubung on, jika tidak ada arus SCR sudah on maka akan tetap on. Untuk mematikannya yaitu dengan memutus sumber tegangan atau menghubung singkat antara A-K pada SCR.Yang mempengaruhi SCR yaitu sensor S1 dan S2.

Baterai (Battery) Merupakan sumber DC dimana dalam komponen tersebut dapat merubah energi kimia yang disimpannya menjadi energi listrik yang dapat digunakan. Bagian utama :

Kutub positif (anode) = dr batang karbon Kutub negatif (katode) = dr batang seng/Zn

Sumber : http://www.rumus-fisika.com/2014/04/sumber-arus-listrik.html?m=1

Bola LampuSumber cahaya buatan yang dihasilkan melalui penyaluran arus listrik melalui filamen yang kemudian memanas dan menghasilkan foton. Kaca yang menyelubungi filamen panas tersebut menghalangi oksigen di udara sehingga filamen tidak langsung rusak akibat teroksidasi.